BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1
Pengumpulan Data
3.2.1
Obyek Penelitian Penelitian dilakukan terhadap karyawan PT PGN (Persero) Tbk penjualan dan
Layanan Area Banten.
3.2.2
Sumber Data
1) Data Primer Yaitu data yang diperoleh langsung dari PT PGN (Persero) Tbk Area Banten. 2) Data Skunder Yaitu data yang berasal dari kumpulan data yang telah diperoleh dari berbagai pihak yang berhubungan dengan penelitian ini.
35
36
3.2.3
Teknik Pengumpulan Data
1) Wawancara Wawancara yaitu cara memperoleh data dengan cara mengajukan pertanyaan pada karyawan dengan daftar pertanyaan yang telah disusun, disiapkan tertulis dan diajukan secara lisan kepada Pekerja di PT PGN (Persero) Tbk Area Banten.
2) Questionnaire (kuesioner) Yaitu sekumpulan pertanyaan tertulis yang dilakukan kepada responden (karyawan) dengan maksud memperoleh informasi yang relevan dan akurat dari para karyawan yang bekerja di PT PGN (Persero) Tbk pada tahun 2012. Setiap kuesioner diberikan skor yang diberikan dalam bentuk skala lichter, yaitu sebagai berikut: a. Sangat setuju
skor 5
b. Setuju
skor 4
c. Ragu-ragu
skor 3
d. Tidak Setuju
skor 2
e. Sangat Tidak Setuju
skor 1
3) Observasi Dilakukan dengan mengadakan pengamatan langsung ke lokasi penelitian, di samping itu penulis melakukan studi pustaka untuk mendapatkan referensi yang mendukung penelitian.
37
3.2
Pengolahan dan Analisa Data
Teknik analisis data yang penulis gunakan adalah sebagai berikut: 3.2.1
Analisis Kualitatif Analisis kuantitatif digunakan berdasarkan pandangan dan pemikiran secara
teoritis yang disajikan dalam bentuk keterangan dan penjelasan yang sifatnya non statistic.
3.2.2
Analisis Regresi Linier Berganda Yaitu hubungan lebih dari dua variabel. Analisis ini untuk mengetahui
seberapa besar produktivitas kerja (Y) yang dipengaruhi variabel motivasi, yaitu gaji (X1), kondisi kerja (X2), hubungan kerja (X3) dan penghargaan (X4), dapat digunakan rumus:
Dimana: Y
= variabel dependen yaitu produktivitas karyawan
X1
= variabel independen yaitu gaji
X2
= variabel independen yaitu kondisi kerja
X3
= variabel independen yaitu hubungan kerja
X4
= variabel independen yaitu penghargaan
a
= bilangan konstanta
b1, b2, b3 dan b4 adalah koefisien berganda. Untuk mendapatkan nilai a, b1, b2, b3 dan b4 dapat dicari menggunakan rumus:
38
Adapun tahap yang dilakukan dalam analisis regresi linier berganda adalah sebagai berikut: 1) Perhitungan skor deviasi koefisien korelasi secara parsial. Skor deviasi dihitung melalui persamaan berikut: ∑
∑
Dimana: Xi
= variabel
n
= jumlah responden
2) Metode eliminasi persamaan untuk mencari nilai koefisien b1, b2, b3 dan b4. Pada persamaan di bawah ini menggunakan skor deviasi yang terlah dihitung pada langkah 1) di atas. ∑
∑
∑
∑
∑ ∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
∑
3) Perhitungan nilai koefisien a. Setelah mendapatkan koefisien b1, b2, b3 dan b4, maka koefisien a dapat dihitung melalui persamaan berikut: (
)
(
)
(
)
(
4) Persamaan regresi linier berganda yang digunakan.
)
39
3.2.3
Nilai Korelasi Secara Simultan (Bersama-sama) Pada langkah ini dilakukan untuk mencari nilai korelasi secara simultan
(bersama-sama) antara variabel Motivasi Kerja (X1), Kompetensi Karyawan (X2), Hubungan Kerja (X3) serta Kondisi dan Situasi Kerja (X4) terhadap variabel Produktivitas Karyawan (Y). Adapun rumus yang digunakan adalah sebagai berikut:
√
Dimana: RX1.X2.X3.X4.Y = nilai korelasi secara simultan terhadap Y
3.2.4
Nilai Korelasi Secara Parsial Langkah perhitungan nilai korelasi secara parsial dilakukan untuk mengetahui
korelasi masing-masing variabel (X1; X2; X3; X4) terhadap produktivitas karyawan. Tujuannya adalah untuk mengetahui tingkat hubungan variabel mana yang paling mempunyai pengaruh terhadap produktivitas karyawan.
√
(
)
Dimana: RXi.Y
= nilai korelasi variabel Xi terhadap Y
40
3.2.5
Pengaruh Secara Simultan (Bersama-sama) Pada langkah ini, dilakukan analisa untuk menghitung pengaruh secara
bersama antara variabel X1,X2,X3,X4 terhadap variabel Y melalui persamaan berikut:
KPc = (RX1.X2.X3.X4.Y)2 x 100% Dimana: KPc
= pengaruh secara simultan terhadap Y
RX1.X2.X3.X4.Y = nilai korelasi secara simultan terhadap Y
3.2.6
Pengujian Regresi Secara Keseluruhan (Uji F) Yaitu untuk menguji adanya pengaruh secara bersama-sama variabel bebas
terhadap variabel tidak bebas. Uji keberhasilan korelasi ganda yang dilakukan sebelum menggunakan harga koefisien korelasi ganda (R2) yang diperoleh untuk menambil kesimpulan. Untuk memeriksa keberartiannya, dilakukan melalui pengujian hipotesis nol (Ho) bahwa koefisien korelasi ganda tidak berarti, melawan hipotesis tandingan (Ha) bahwa koefisien ganda berarti. Apabila semua asumsi yang telah dikemukakan dipenuhi, maka digunakan rumus pengujian pengujian hipotesis nol.
Dimana: R2
= koefisien korelasi ganda
k
= banyaknya variabel
n
= ukuran/jumlah responden
41
Langkah pengujian hipotesis: 1) Menetapkan hipotesisnya Ho : bi = 0
(tidak ada hubungan antara variabel X dan Y)
Ho : bi ≠ 0
(ada hubungan antara variabel X dan Y)
2) Menentukan level of significance: 5% (α=0,05) 3) Kriteria pengujian Ho diterima
: F hitung < F α/2 df; (n-k-1)
Ho ditolak
: F hitung > F α/2 df; (n-k-1)
daerah diterima
daerah tolak
F α/2 df; (n-k-1) Gambar 3.1. Kriteria Pengujian secara Keseluruhan 4) Perhitungan nilai t 5) Kesimpulan dengan membandingkan antara nilai t hitung dan t table.
3.3
Hasil dan Analisa Dalam menganalisa data penelitian ini digunakan metode deskriptif-kualitatif-
kuantitatif. Untuk menjawab perumusan masalah sampai sejauh mana tingkat pengaruh motivasi kerja terhadap produktivitas kerja karyawan, maka digunakan uji regresi linier berganda, uji koefisien determinasi dan pengujian secara keseluruhan. Analisa ini mengacu pada pengolahan data yang dilakukan. Hasil analisa yang
42
diharapkan sebagai dasar bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan guna meningkatkan produktivitas kerja karyawan.
3.4
Kesimpulan dan Saran Berdasarkan uraian dan analisa yang telah dilakukan, maka hasil penelitian ini
dapat ditarik kesimpulan dan saran guna untuk dilakukan perbaikan perusahaan dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan melalui peningkatan motivasi.
43
Adapun diagram pelaksanaan tugas akhir ini dapat dilihat pada gambar berikut:
Identifikasi Permasalahan
Perumusan dan Tujuan Penelitian
Studi Lapangan
Studi Pustaka
Hipotesa Observasi,Wawancara Karakteristik Koresponden dan Kuesioner Analisis Kualitatif Analisis Kuantitatif Analisis Regresi Linier Berganda Uji regresi regresi secara keseluruhan
Analisis Korelasi Simultan Analisis Korelasi Parsial Analisis Pengaruh Simultan
Kesimpulan dan Saran
Gambar 3.2. Diagram Metodologi Penelitian
Pengumpulan data
Pengolahan data
Analisis
