23
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Adapun alat yang digunakan yaitu 1.
Processor Intel core i3
2.
Hardis 4GB
3.
Monitor SVGA Color
4.
CDRW Room 32 bit
5.
Printer
6.
Mouse
7.
Keyboard
8.
Modem dan USB.
3.1.2 Bahan Adapun bahan yang digunakan yaitu 1.
Windows 7
2.
Mozillah firefox version 3.0.3
3.
Microsoft word 2007
4.
Microsofr power point
5.
Spss 15.
24
3.2 Hipotesis Penelitian Berdasarkan penetapan kerangka pemikiran di dab II, maka hipotesis hipotesis penelitian ini dapat ditetapkan sebagai berikut: 1.
Terdapat pengaruh yang signifikan antara Isi (Content) dengan Kepuasan Pemakai/Pengguna Web portal TI Universitas Bina Darma Palembang.
2.
Terdapat pengaruh yang signifikan antara Keakuratan (Accuracy) dengan Kepuasan Pemakai/Pengguna Web portal TI Universitas Bina Darma Palembang.
3.
Terdapat pengaruh yang signifikan antara Bentuk (Format) dengan Kepuasan Pemakai/Pengguna Web portal TI Universitas Bina Darma Palembang.
4.
Terdapat
pengaruh
yang
signifikan
antara
Kemudahan
Penggunaan(Ease of Use) dengan Kepuasan Pemakai/Pengguna Web portal TI Universitas Bina Darma Palembang. 5.
Terdapat
pengaruh
(Timelines) dengan
yang
signifikan
antara
Ketetapan
Waktu
Kepuasan Pemakai/Pengguna Web portal TI
Universitas Bina Darma Palembang. 6.
Terdapat pengaruh yang signifikan antara Isi (Content), Keakuratan (Accuracy), Bentuk (Format), Kemudahan Penggunaan (Ease of Use) dan Ketepatan Waktu (Timelines)
Website secara bersama-sama
dengan Kepuasan Pemakai/Pengguna Web portal TI Universitas Bina Darma Palembang.
25
3.3 Data Penelitian Data yang diteliti
yaitu data studi informatika dari tahun ajaran 2014
sampai dengan 2015 di universitas binadarma sesuai dengan judul penelitian proposal sikripsi untuk menganalisis kepuasan penguna terhadap portal program studi informatika menggunakan eucs. Menurut Sugiyono (2008) macam-macam data penelitian ada dua, yaitu data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif adalah 20 data yang dinyatakan dalam bentuk kata, kalimat, dan gambar. Sedangkan data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka, atau data kualitatif yang diangkakan. Data kuantitatif dibagi menjadi dua yaitu data diskrit atau nominal dan data kontinum. Data nominal adalah data yang hanya dapat digolong-golongkan secara terpisah, secara diskrit atau kategori. Misalnya: dalam suatu kelas terdapat 50 mahasiswa, terdiri atas 30 pria dan 20 wanita. Data kontinum adalah data yang bervariasi menurut tingkatan dan ini diperoleh dari hasil pengukuran. Data kontinum dibagi menjadi tiga, yaitu data ordinal, data interval dan data ratio. 1.
Data ordinal adalah data yang berbentuk rangking atau peringkat.
2.
Data interval adalah data yang jaraknya sama tetapi tidak mempunyai nilai nol absolut atau mutlak.
3.
Data ratio adalah data yang jaraknya sama, dan mempunyai nilai nol mutlak.
Menurut Pendapat Champion dan AA.K. Baila menyatakan bahwa sampel cukup valid untuk di analisis secara statistik sedikitnya diperlukan 30 sampai 100 responden (Manase malo : 268). Pertanyaan yang seringkali diajukan dalam
26
metode pengambilan sampel adalah berapa jumlah sampel yang dibutuhkan dalam penelitian. Sampel yang terlalu kecil dapat menyebabkan penelitian tidak dapat menggambarkan kondisi populasi yang sesungguhnya. Sebaliknya, sampel yang terlalu besar dapat mengakibatkan pemborosan biaya penelitian. Salah satu metode yang digunakan untuk menentukan jumlah sampel adalah menggunakan rumus Slovin (Sevilla et. al., 1960:182), sebagai berikut:
Keterangan: n = jumlah sampel N = jumlah populasi e = batas toleransi kesalahan(error toleransi) Misalnya, jumlah populasi adalah 134, dan tingkat kesalahan yang dikehendaki adalah 5%, maka jumlah sampel yang digunakan adalah :
= 100,374 = 100 Berdasarkan pendapat ini maka dalam penelitian ini sempel yang digunakan sebanyak 100 orang yang terdiri dari mahasiswa-mahasiswi teknik informatika.
27
3.4 Metode Penelitian Menurut Sekaran (2010), penelitian adalah proses dari pencarian solusi untuk suatu masalah setelah melalui studi dan analisis faktor-faktor situasional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merujuk langkah-langkah berikut: 1.
Menyebarkan kuesioner kepada mahasiswa UBD.
2.
Melakukan studi pustaka tentang user satisfaction.
3.
Menghitung hasil penilaian kuesioner.
4.
Menyimpulkan hasil penelitian, dan memberi saran terhadap penelitian selanjutnya.
Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif terhadap kepuasan pengunaan terhadap portal program studi informatika menggunakan eucs. Jenis data yang digunakan dalam kuesioner merupakan data interval. Bentuk skala pengukuran yang diterapkan dalam penelitian ini mengacu pada skala Likert, digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, persepsi responden mengenai genjala atau fenimena yang terjadi dilingkungannya. Dalam penelitian ini, responden akan diberi bertanyaan yang bersifat positif. Tabel 3.1 dapat menggambarkan penentuan skor untuk pilihan jawaban pada tiap pertanyaan atau pernyataan dalam kuesioner. Menurut Sarjono (2011:7), peneliti dapat menghilangkan pernyataan “netr“ragu-ragu” untuk memudahkan peneliti melihat sikap responden yang sesungguhnya sesuai data pada kuesioner yang diisi oleh responden.
28
Data seperti ini juga tergolong dalam bentuk data yang independen (mandiri), dimana setiap jawaban dari responden yang satu tidak berpengaruh atau tidak dipengaruhi oleh jawaban responden yang lain. Tabel 3:1 Skor Skala Likert Kontesk
Nilai
Sangat setuju (ss)
4 point
Setuju (s)
3 point
Tidak setuju (ts)
2 point
Sangat tidak setuju (sts)
1 point
(Sumber : Riduwan dan Akdon, 2010:16) 3.4.1 Desain Penelitian Untuk mendeskripsikan setiap variabel dan mencari korelasi serta pengaruhpengaruh variabel bebas terhadap variabel tidak bebas, desain penelitiannya harus disesuaikan. Desain penelitian yang akan digunakan adalah desain kausal yang bertujuan untuk melihat pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat. Dalam penelitian ini terdapat lima variabel bebas. Variabel bebas yang pertama adalan isi (Content)
Website (X1), variabel bebas kedua adalah keakuratan
(Accuracy) Website (X2), yang ketiga bentuk (Format) Website (X3), variabel bebas yang keempat adalah kemudahan penggunaan (Ease of Use) Website (X4) dan variabel bebas yang kelima adalah ketepatan waktu (Timelines) Website (X5). Sedangkan variabel terikat adalah kepuasan pemakai/pengguna Website (Y). Penelitian ini akan melihat pengaruh XI secara parsial terhadap Y, pengaruh X2 secara parsial terhadap Y, pengaruh X3 secara parsial terhadap Y, pengaruh X4 secara parsial terhadap Y dan pengaruh X5 secara parsial terhadap Y serta pengaruh X1, X2 ,X3, X4 dan X5 secara bersama-sama terhadap Y. Penelitian ini memiliki ciri-ciri :
29
a.
Mengetahui pengaruh lima variabel bebas secara parsial terhadap variable terikat dan melihat pengaruh lima variabel bebas secara bersama-sama terhadap variabel terikat.
b.
Besarnya hubungan didasarkan kepada koefisien korelasi.
3.4.2 Definisi, Operasionalisasi dan Pengukuran Variabel Data yang diperlukan dalam penelitian ini meliputi data mengenai isi (Content) Website Universitas Bina Darma, data mengenai keakuratan (Accuracy) Website UBD, data mengenai bentuk (Format)
Website, data mengenai
kemudahan penggunaan (Ease of Use) Website, dan data mengenai ketepatan waktu (Timelines)
Website UBD serta data mengenai tingkat kepuasan
pemakai/pengguna Website Universitas Bina Darma. Tiap-tiap variabel penelitian didefinisikan, dioperasionalisasikan dan diukur skalanya. Pengukuran yang digunakan menghasilkan data dalam bentuk skala interval yang diterapkan pada semua item pertanyaan yang terdiri dari lima alternative jawaban di mana : nilai 1 untuk tingkat yang sangat tidak setuju, nilai 2 untuk tingkat yang tidak setuju, nilai 3 untuk tingkat yang setuju, nilai 4 untuk tingkat yang sangat setuju, Secara lengkap, operasionalisasi variabel-variabel penelitian dapat dilihat pada Tabel 3.2
30
Tabel 3.2 Operasionalisasi Variabel – Variabel Penelitian Variabel Isi(content)
Dimensi 1. Informasi
X1
Indikator
Ukuran
Apakah anda sering
Tingkat
membuka link website
Kesesuaian
Skala Interval
if.binadarma.ac.id 2.
Kelengkapan
Apakah keragaman informasi
Tingkat
yang disajikan dalam website
ketersediaan
Interval
ini menarik bagi anda 3. Manfaat
Apakah teks yang
Tingkat
ditampilkan dalam website
manfaat
Interval
mudah dipahami dan jelas 4.
5.
desain
Output
Apakah desain website ini
Tingkat
sangat memuaskan
desain
Website menyediakan
Tingkat
laporan-laporan
kebenaran
Interval
Interval
Variabel
Dimensi
Indikator
Ukuran
Skala
Keakuratan(accuracy) 1.
Keakuratan
Apakah keakuratan data
Tingkat
Interval
dalam website memuaskan
kebenaran
Apakah keakuaran system
Tingkat
website ini menarik
kebenaran
Apakah ada kesalahan dalam
Tingkat
proses pengolahan data/error
proses
Dimensi
Indikator
Ukuran
Skala
bentuk
Apakah bentuk profil website
Tingkat
Interval
ini mudah dikenali
bentuk
Apakah Blacgron website ini
Tingkat
memuaskan?
variasi
Apakah penyajian output
Tingkat
atau laporan sangat cepat
output
Dimensi
Indikator
Ukuran
Skala
jaringan akses
Apakah cepat mengakses
Tingkat
Interval
pengguna(Ease Of
portal website
jaringan
Use)
if.binadarma.ac.id
akses
apakah mudah mencari
Tingkat
X2 2.
3.
Variabel Bentuk(Format)
1.
Akurat
proses
X3 2.
warna
3. output Variabel Kemudahan
X4
1.
2.
informasi
informasi yang Variabel
Dimensi
Indikator
dibutuhkan
Interval
Interval
Interval
Interval
Interval
informasi Ukuran
Skala
31
Ketepatan
1.
donwload
waktu(Timeliness) X5
2.
keunggulan
Apakah mendownload
Tingkat
eksesnya sangat cepat
kecepatan
Apakah website ini
Tingkat
merupakan keunggulan
keunggulan
Interval
Interval
dalam pelayanan kepada mahasiswa Variabel
Dimensi
Kepuasan Pemakai
1.
(User Satisfaction) 2.
3.
4.
Indikator
Ukuran
Skala
Isi (Content)
Kepuasan terhadap isi
Tingkat
Interval
X1
(content) website
kepuasan
Keakuratan
Kepuasan terhadap
Tingkat
(Accuracy)
keakuratan (Accuracy)
kepuasan
X2
website
Bentuk
Kepuasan terhadap bentuk
Tingkat
(Format) X3
(Format) website
kepuasan
Kemudahan
Kepuasan terhadap
Tingkat
Penggunaan
kemudahan penggunaan
kepuasan
(Ease of Use)
(Ease to use) website
Interval
Interval
Interval
X4 5.
Ketepatan
Kepuasan terhadap Ketepatan
Tingkat
waktu(Timelis
waktu (Timelines) website
kepuasan
Interval
es) X5
Sumber :Doll and Torkzadeh’s, 1991dan CNET Buidler.com
3.4.3 Jenis, Sumber, dan Pengumpulan Data Tentang data apa saja yang dibutuhkan, dari mana sumbernya, apa jenisnya, serta apa instrumen pengumpulan datanya dapat dilihat pada Tabel 3.3. Tabel 3.3 Data Penelitian, Sumber, Jenis dan Instrumen Pengumpulan Variabel Sumber data Jenis data Instrumen Pengumpulan data primer Isi (Content)
Data diambil dari para
Data primer
Keakuratan
mahasiswa dan
dengan skala
(Accuracy)
mahasiswi di teknik
interval
Bentuk (Format)
informaika yang ada di
Kuesioner
32
Kemudahan
Univesitas Bina Darma
Penggunaan(Ease Palembang of Use) Ketepatan waktu (Timelines) Kepuasan Pemakai
Sejumlah kuesioner disebarkan secara langsung kepada para mahasiswa universitas binadarma Palembang, sebaran jawaban responden
terhadap
pertanyaan yang diajukan dalam kuesioner pada tabel 3.4 Tabel 3.4 sebaran jawaban responden No 1
Kuesioner Metode EUCS (End User Computing Satisfaction) Variabel Pertanyaan Pilihan Jawaban SS S TS STS Content (isi)
1
Apakah anda sering membuka link website if.binadarma.ac.id ?
2
Apakah keragaman informasi yang disajikan dalam website ini menarik bagi anda ?
3
Apakah teks yang ditampikan dalam website mudah dipahami dan jelas ?
4
Apakah desain website ini sangat memuaskan ?
2 1
ACCURACY (keakuratan) Apakah keakuratan data dalam website memuaskan ?
2
Apakah keakuaran system website ini menarik ?
3
Apakah ada kesalahan dalam proses
33
pengolahan data/error ? 4
Apakah penyajian output/input laporan sangat cepat ?
3
FORMAT (bentuk)
1
Apakah bentuk profil website ini mudah dikenali ?
2
Apakah Blacgron website ini memuaskan?
3
Apakah penyajian output atau laporan sangat cepat ?
4
Apakah website ini selalu update mata kuliah di kurikulum ?
4
EASE OF USEA (kemudahan)
1
Apakah cepat mengakses portal website if.binadarma.ac.id ?
2
apakah mudah mencari informasi yang dibutuhkan ?
3
Apakah menu dan link dalam website ini mudah digunakan ?
4
Apakah cepat proses memasukkan data ?
5
1
TIMELINESS (ketepatan waktu) Apakah portal website if.binadarma.ac.id mudah diakses ?
2
Apakah mendownload eksesnya sangat cepat ?
3
Apakah
website
ini
merupakan
keunggulan dalam pelayanan kepada mahasiswa ?
34
4
Apakah setiap anda membuka link website tersebut tepat waktu yang dibutuhkan ?
6
User Satisfaction (kepuasan pelanggan)
1
Apakah anda puas website portal dengan link akses if.binadarma.ac.id ?
2 3
4
Apakah anda puas dengan desain web portal tersebut ? Apakah dengan adanya pelayanan website ini mempermuda perkerjaan anda ? Apakah loading web portal sangat cepat ? Sumber: data primer yang diolah, 2016
3.5 Metode Pengumpulan data 3.5.1 Kuesioner (Sutopo, 2006: 82) Instrumen atau alat pengumpulan datanya juga disebut angket berisi sejumlah pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab atau direspon oleh responden. Angket atau kuesioner merupakan suatu teknik pengumpulan data secara tidak langsung (peneliti tidak langsung bertanya jawab dengan responden). Pada metode ini kegiatan yang dilakukan adalah membuat beberapa pertanyaan - pertanyaan untuk melakukan analisis kepuasan pengunaan terhadap portal program studi informatika menggunakan EUCS.
35
3.5.2 Studi Pustaka (Sugiyono, 2005:83) Hasil penelitian juga akan semakin kredibel apabila didukung foto-foto atau karya tulis akademik dan seni yang telah ada. Studi pustaka mempelajari dan mengumpulkan data yang berhubungan dengan penelitian seperti buku ataupun internet yang berkaitan. Studi pustaka merupakan langkah awal dalam metode pengumpulan data. Studi pustaka merupakan metode pengumpulan data yang diarahkan kepada pencarian data dan informasi melalui dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis, foto-foto, gambar, maupun dokumen elektronik yang dapat mendukung dalam proses penulisan.” Hasil penelitian juga akan semakin kredibel apabila didukung foto-foto atau karya tulis akademik dan seni yang telah ada.
3.6 Metode Analisis 3.6.1 pengujian data Mengingat pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, maka
kesungguhan
responden
dalam
menjawab
pertanyaan-pertanyaan
merupakan hal yang sangat penting dalam penelitian. Keabsahan atau kesahihan suatu hasil penelitian sosial sangat ditentukan oleh alat ukur yang digunakan. Apabila alat ukur yang dipakai tidak valid dan atau tidak dapat dipercaya, maka hasil penelitian yang dilakukan tidak akan menggambarkan keadaan yang sesungguhnya. Dalam mengatasi hal tersebut diperlukan dua macam pengujian, yaitu uji validitas (test of validity) dan uji keandalan (test of reliability) untuk menguji kesungguhan jawaban responden. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner tertutup dengan jawaban yang tersedia berupa angka-angka interval dari 1 sampai 5. Kuisioner tersebut akan di
36
uji dengan uji validitas dan reliabilitas yang di lakukan dengan aplikasi program komputer SPSS (Statistical Product of Social Sciencies) for Windows. Versi 12 a.
Uji Validitas (Test of Validity) Uji validitas dilakukan untuk mengetahui apakah alat ukur yang telah disusun benar-benar mengukur apa yang perlu diukur. Uji validitas berguna untuk menentukan seberapa cermat suatu alat melakukan fungsi ukurannya. Alat ukur validitas yang tinggi berarti mempunyai varian kesalahan yang kecil, sehingga memberikan keyakinan bahwa data yang terkumpul merupakan data yang dapat dipercaya. Dalam penelitian ini uji validitas dilakukan dengan menggunakan teknik korelasi Pearson Product Moment dengan mengkorelasikan masingmasing pertanyaan dengan jumlah skor untuk masing-masing variabel. Angka korelasi yang diperoleh secara statistik harus dibandingkan dengan angka kritik table korelasi nilai r dengan taraf signifikan 95%. Bila r hitung > r tabel berarti data tersebut signifikan (valid) dan layak digunakan dalam pengujian hipotesis penelitian. Dan sebaliknya bila r hitung < dari r tabel berarti data tersebut tidak signifikan (tidak valid) dan tidak akan diikutsertakan dalam pengujian hipotesis penelitian.
b.
Uji Reliabilitas (Test of Reliability) Setelah dilakukan uji validitas atas pertanyaan atau pernyataan yang digunakan dalam penelitian ini, selanjutnya dilakukan uji reliabilitas. Uji reliabilitas bertujuan untuk mengetahui apakah alat pengumpul data pada dasarnya menunjukkan tingkat ketepatan, keakuratan, kestabilan atau konsistensi alat tersebut dalam mengungkapkan gejala tertentu dari
37
sekelompok individu, walaupun dilakukan pada waktu yang berbeda. Uji keandalan dilakukan terhadap pertanyaan-pertanyaan atau pernyataanpernyataan yang sudah valid. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan teknik Cronbach Alpha, karena nilai dari jawaban terdiri dari rentangan nilai dengan koefisien alpha harus lebih besar d : Variabel Keakuratan (Accuracy) 0.6 (Malholtra,2002)
3.6.2 Pengujian Hipotesis Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji statistik dengan menggunakan metode Regresi Linier Berganda, karena variabel independen yang digunakan lebih dari satu variabel, Analisa Regresi Berganda digunakan untuk melihat pengaruh antara lebih dari satu variabel, yang dalam penelitian ini adalah isi (Content)
Website,
keakuratan (Accuracy), bentuk (Format), kemudahan penggunaan (Ease of Use) dan ketepatan waktu (Timelines) terhadap kepuasan pemakai/pengguna. Untuk mengetahui sumbangan dari variabel bebas, terhadap besar kecil variabel terikat dipergunakan koefisien determinasi : (R 2). Adapun persamaan regresi bergandanya adalah :
Y = a + b1x1 + b2x2 + b 3x3 + b4x 4 + b5x5 + e Keterangan: a = konstanta X1 = Variabel isi (Content) X2 = Variabel keakuratan (Accuracy)
38
X3 = Variabel bentuk (Format) X4 = Variabel kemudahan pengunaan (Ease Of Use) X5 = Variabel ketepatan waktu (Timeliness) Y = Kepuasan pemakai/penguna e = error b1,b2,b3,b4,b5 = Koefisien Regresi
Uji Hipotesis yang dipergunakan adalah uji t dengan α = 5% yang dicari dengan rumus : √ √
Sedangkan dalam pendugaan dalam simultan digunakan uji F dengan rumus sebagi berikut :
Keterangan: R2 = Koefisien Determinasi K = Jumlah variable independen n = Jumlah sampel F = F hitung yang selanjutnya dibandingkan dengan F table
39
3.6.3
Pengujian Hasil Dari hasil hipotesis menggunakan regresi linier berganda ada 3 (tiga)
persyaratan uji analisis yang dilakukan, yaitu : 1.
Uji Normalitas Tujuan dilakukannya uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah model regresi, variabeL terikat dan variable bebas keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah memiliki distribusi data normal atau mendekati normal. Data yang berdistribusi normal dalam suatu model regresi dapat dilihat pada grafik normal P-P plot, dimana bila titik-titik yang menyebar disekitar garis diagonal serta penyebarannya mengikuti
arah garis
diagonal, maka data tersebut dapat dikatakan berdistribusi normal. 2.
Uji Heterokedastisitas Pengujian heterokedastisitas bertujuan untuk mengetahui apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual pengamatan ke pengamatan yang lain dengan dasar pengambilan keputusan adalah sebagai berikut :
Jika ada data yang membentuk pola tertentu, seperti titik-titik yang membentuk pola tertentu dan teratur (bergelombang, melebar
kemudian
meyempit)
maka
telah
terjadi
heterokedastisitas
Jika tidak ada pola yang jelas serta titik-titik menyebar diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heterokedastisitas.
40
3.
Uji Autokolerasi Uji autokorelasi bertujuan untuk mengetahui apakah ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pada periode t-1(sebelumnya). Dimana pengujian autokorelasi dapat dideteksi dari besarnya nilai Durbin Watson. Berikut ini merupakan petunjuk dasar pengambilan keputusan ada tidaknya autokorelasi: a.
Angka DW dibawah -2 berati ada autokorelasi positif
b.
Angka DW diantara -2 sampai +2 berarti tidak ada autokorelasi
c.
Angka DW diatas +2 berarti ada autokorelasi negatif