BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian dan Metode Pendekatan 1. Disain Penelitian Jenis penelitian ini adalah eksplanatory research adalah penelitian yang digunakan untuk menggambarkan hubungan variabel bebas dan variabel terikat dengan pengujian hipotesa. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan pendekatan kasus kontrol yang bersifat observasi dimana dilakukan perbandingan antara sekelompok orang yang menderita penyakit (kasus) dengan sekelompok lainnya yang tidak menderita penyakit tersebut (kontrol) kemudian dicari faktorfaktor penyebab timbulnya penyakit tersebut.9,10) 2. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli 2008 sampai dengan Agustus 2008 di ruang rawat inap Puskesmas Jatibarang dan di lingkungan tempat tinggal sampel yang diteliti.
B. Populasi dan Sampel 1. Populasi Dalam penelitian ini populasi kasus
penelitian adalah penderita kasus diare
adalah anak balita umur 12-59 bulan di ruang rawat inap Puskesmas Jatibarang Kabupaten Brebes, dari data pada bulan Januari sampai dengan bulan April 2008 penderita diare pada anak balita
di ruang rawat inap Puskesmas Jatibarang
Kabupaten Brebes sebanyak 40 kasus. Populasi kontrol penelitian adalah populasi anak balita umur 12-59 bulan yang tidak menderita diare pada wilayah yang sama pada populasi kasus di wilayah Puskesmas Kecamatan Jatibarang . 2. Sampel Pengambilan sampel kasus penelitian ini menggunakan sampel jenuh yaitu seluruh total populasi kasus diteliti semua, karena sampel tidak terlalu banyak dan waktu penelitian memungkinkan untuk diambil semua, jumlah kasus dalam
penelitian ini sebanyak 40 anak balita. Responden adalah ibu yang mempunyai anak balita umur 12-59 bulan yang menjadi sampel penelitian.14 Sedangkan sampel kontrol penelitian adalah diambil pada anak balita yang berada di lingkungan tempat tinggal anak balita kasus yang dirawat
di Puskesmas
Jatibarang. Antara kasus dan kontrol di matching antara umur, jenis kelamin dan wilayah tempat tinggal responden.
C.Variabel Penelitian dan Definisi Operasional 1.Variabel Penelitian a.
Variabel bebas Variabel bebas dalam penelitian ini adalah status gizi, hygiene
perorangan,
pendapatan perkapita dan tingkat pengetahuan ibu tentang diare. b. Variabel terikat Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kejadian diare pada anak balita umur 12-59 bulan di ruang rawat inap Puskesmas Kecamatan Jatibarang. 2.Definisi Operasional a. Kejadian diare Suatu kejadian penyakit dengan gejala buang air besar tiga kali atau lebih dengan konsistensi lembek atau cair yang menyerang balita umur 12-59 bulan yang di ruang rawat inap Puskesmas Jatibarang yang ditemukan pada waktu penelitian yang dibedakan menjadi kelompok kasus adalah anak balita 12-59 bulan yang diare dirawat diruang rawat inap Puskesmas Jatibarang dan kelompok kontrol adalah anak balita umur 12-59 bulan yang tidak diare yang bertempat tinggal diwilayah yang sama pada populasi kasus. Skala pengukuran : Nominal
b. Status Gizi Balita Nilai tingkat kecukupan gizi dari tubuh balita yang dilihat dari hasil penimbangan berat badan dengan menggunakan indeks berat badan menurut tinggi badan dan rumus z-skor dari nilai individu subyek dikurangi nilai median baku rujukan dibagi nilai simpangan baku rujukan yang dilakukan pada saat
penelitian. Yang dibedakan menjadi baik bila hasil z-skor >-2 SD dan kurang bila hasil z-skor < -2 SD. Skala pengukuran : Nominal c. Hygiene Perorangan Tingkat kebersihan diri dari ibu balita dalam melakukan kegiatan / aktifitas sehari-hari mulai dari menyajikan makanan, memelihara alat makan, kebiasaan buang air besar dan cara menyuapi balita. Dikategorikan menjadi : Baik
: Bila jawaban benar lebih dari 50 %
Kurang
: Bila jawaban benar kurang atau sama dengan 50 %
Skala pengukuran : Nominal d. Pendapatan perkapita Pendapatan yang diperoleh suami dan istri dari mata pencaharian pokok maupun sampingan yang digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari keluarga selama satu bulan dibagi dengan jumlah anggota keluarga dan dibandingkan dengan pendapatan perkapita Kecamatan Jatibarang Kabupaten Brebes pada tahun 2008. Data perkapita Kecamatan Jatibarang per bulan per individu sebesar Rp. 549.735; Dikategorikan menjadi : Tinggi
: Bila diatas pendapatan rata-rata per kapita
Rendah
: Bila dibawah pendapatan rata-rata per kapita
Skala pengukuran : Nominal e. Pengetahuan ibu balita Kemampuan dari responden dalam menjawab pertanyaan tentang diare mulai dari kemampuan mendefinisikan pengertian diare, dapat menjabarkan tanda dan gejala penderita diare, serta dapat mengerti apa yang harus dilakukan bila ada anggota keluarga yang menderita diare. Hal tersebut dapat diketahui dengan jawaban kuesioner yang diberikan Dikategorikan menjadi : Pengetahuan
Skor jawaban benar
Baik
: 80-100% atau jawaban benar 14-18
Kurang
: 0-79% atau jawaban benar 0-13
Skala pengukuran : Nominal
D. Metode Pengumpulan Data 1. Pengumpulan Data Secara Primer Data primer adalah data yang diperoleh dengan cara wawancara dengan ibu anak balita pada saat penelitian dengan menggunakan kuesioner sebagai panduan untuk mengumpulkan data identitas responden, hygiene sanitasi ibu Balita, pendapatan perkapita dan tingkat pengetahuan ibu balita tentang diare, sedangkan status gizi anak balita melakukan penilaian dengan menggunakan indeks berat badan menurut tinggi badan dan rumus Z-Skor. 2. Pengumpulan Data Secara Sekunder Data sekunder adalah data yang diperoleh dari rekam medik penderita dan laporan bulanan data kesakitan rawat inap dan sepuluh besar penyakit rawat inap yang ada di Puskesmas Kecamatan Jatibarang
E. Pengolahan Data dan Analisa data Setelah data dikumpulkan kemudian dilakukan proses pemasukan data ke komputer, yang meliputi proses sebagai berikut : 1. Pengolahan data a. Editing Melaksanakan pemeriksaan data yang telah diperoleh meliputi kebenaran pengisian, kelengkapan jawaban, konsistensi dan relevansi jawaban terhadap pertanyaan yang diberikan.
b. Skoring Penilaian terhadap jawaban kuesioner yang diisi oleh responden dengan memberi skor. c. Koding Mengklasifikasikan jawaban yang dari responden dengan cara menandai masingmasing jawaban dengan kode tertentu,dan pengisian jawaban kuesioner diberikan pilihan.
1) Kategori diare a) Diare
(kode 1)
b) Tidak diare
(kode 0)
2) Kategori status gizi dihitung menggunakan rumus z-skor a) Normal
: bila z-skor > -2 SD. (kode 0)
b) Kurang
: bila z-skor < -2 SD. (kode1)
3) Kategori higiene perorangan dengan menggunakan: a) Baik
: bila lebih dari 50% jawaban yang benar (kode 0)
b) Kurang
: bila kurang dari atau sama dengan 50% jawaban yang
benar (kode 1) 4) Kategori Pendapatan perkapita : a)Tinggi
: bila lebih dari rata-rata pendapatan per kapita penduduk Kecamatan
(Skor 0)
b)Rendah : bila kurang dari rata-rata pendapatan per kapita penduduk Kecamatan
(Skor 1)
5) Kategori tingkat Pengetahuan : a) Baik
: bila skor pengetahuan
80-100%
(kode 0)
b) Kurang : bila skor pengetahuan kurang dari 80 % (kode 1) d. Tabulating Merupakan kelanjutan langkah koding untuk mengelompokan data kedalam suatu data tertentu menurut sifat yang dimiliki sesuai tujuan penelitian.
e. Entry data Yaitu memasukan data yang telah diperoleh dengan mempergunakan fasilitas komputer. 2. Analisa data Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah secara deskriptif dan analitik. a. Statistik Deskriptif
Analisis ini dengan menggunakan tabel dan grafik dengan menyimpulkan secara kategorik, dengan menelaah variabel penelitian satu persatu. b. Statistik Analitik Statistik analitik adalah cara untuk menarik suatu kesimpulan atau untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Untuk mengetahui hubungan ini karena data kategori dan skala nominal, maka uji statistik yang dipakai adalah Chi Square dengan tingkat kepercayaan sebesar 95% dan Odd Rasio (OR).
F. Jadwal Penelitian Tabel 3.1 Jadwal Penelitian 2008 Kegiatan Menyusun proposal Seminar proposal Revisi Penelitian Menyusun BAB 4,5 Sidang Skripsi Revisi
Mei
Juni
Juli
Agust
Sept