BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian observasional analitik dengan pendekatan case control. Penelitian ini merupakan penelitian observasional karena peneliti hanya mengamati (mengukur) variabel, tidak memberikan intervensi (perlakuan). Penelitian ini merupakan penelitian analitik karena bertujuan mengetahui hubungan antar variabel, yaitu riwayat menyusui dengan kejadian kanker ovarium tipe epitelial. Penelitian ini merupakan kasus kontrol karena peneliti mulai dengan menentukan kelompok penelitian berdasarkan jenis penyakit, yaitu kelompok sakit kanker ovarium tipe epitelial (kasus) dan kelompok tidak sakit kanker ovarium (kontrol). B. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di bagian Obstetri dan Ginekologi RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Waktu penelitian dilaksanakan selama bulan November 2015. Data primer diambil dengan menggunakan kuesioner yang pertanyaannya bersumber dari jurnal Jordan et al. (2012). Data sekunder diambil dari Rekam Medis RSUD Dr. Moewardi Surakarta.
43
44
C. Subjek Penelitian 1. Batasan dan Besar Populasi Populasi sumber atau terjangkau dalam penelitian ini adalah pasien kanker ovarium tipe epitelial di RSUD Dr. Moewardi Surakarta mulai Januari 2013 sampai dengan Juni 2015 (data sekunder) dan dengan kuesioner (data primer) yang pertanyaannya bersumber dari jurnal Jordan et al. (2012). 2. Kriteria sampel a. Kriteria kasus 1) Kriteria inklusi a) Wanita dengan riwayat kelahiran hidup minimal 1 (satu) kali b) Riwayat kanker ovarium tipe epitelial yang didapatkan dari rekam medis 2) Kriteria eksklusi a) Wanita dengan atau tanpa kelahiran hidup b) Wanita dengan kanker ovarium selain epitelial b. Kriteria kontrol 1) Kriteria inklusi : Wanita tanpa riwayat kanker ovarium 2) Kriteria eksklusi : Wanita dengan riwayat kanker ovarium c. Besar Sampel
45
Besar sampel ditentukan dengan rumus untuk menghitung sampel penelitian case control tidak berpasangan :
n(
2 r 1 ( p )(1 p )( Z Z/2 ) ) r (p1 p2 ) 2
dengan : n
: jumlah sampel
r
: rasio kontrol dibanding kasus
Zβ
: power (probabilitas signifikansi yang diinginkan)
Zα
: confidence interval (1.95)
p1
: proporsi kontrol yang terekspos
p2
: proporsi kasus yang terekspos
Untuk memudahkan penghitungan, saya menggunakan situs openepi.com untuk menghitung jumlah sampel yang saya butuhkan. Dengan berdasarkan pada penelitian Jordan et. al. (2012), saya memasukkan data dengan power 80%, dan mendapatkan hasil jumlah kasus dan kontrol yang harus saya dapatkan masing-masing 1014 dan 1541. Karena keterbatasan jumlah sampel, saya menggunakan keseluruhan sampel sebanyak populasi yang ada, yaitu 60 pasien dengan diagnosis kanker ovarium. Sedangkan jumlah kontrol yang saya gunakan yaitu sebanyak 66 orang.
46
d. Teknik Pengambilan Sampel Karena sampel yang digunakan merupakan keseluruhan populasi, sehingga tidak digunakan teknik sampling tertentu. Semua populasi diambil sebagai sampel. D. Rancangan Penelitian Wanita dengan riwayat kanker di RSUD Moevardi Surakarta
Kanker Ovarium tipe epitelial
Tidak pernah laktasi
Total bulan laktasi 0-180 hari
Bukan Kanker Ovarium
Total bulan laktasi lebih dari 180 hari bulan
Tidak pernah laktasi
Analisis Data
Gambar 3.1 Rancangan Penelitian
Total bulan laktasi 0-180 hari
Total bulan laktasi lebih dari 180 hari
47
E. Identifikasi Variabel Penelitian 1. Variabel bebas
: riwayat menyusui
2. Variabel terikat
: kanker ovarium tipe epitelial
3. Variabel luar
:
a. Terkendali
: usia, riwayat kontrasepsi hormonal, riwayat kanker sebelumnya, riwayat kanker dalam keluarga,
riwayat
kehamilan,
riwayat
pemakaian talk, riwayat paparan radiasi, riwayat penggunaan terapi hormon pengganti b. Tidak terkendali
: faktor lupa, paparan stress
F. Definisi Operasional Variabel Penelitian 1. Variabel bebas Riwayat menyusui a. Definisi : proses pemberian susu kepada bayi atau anak kecil dengan air susu ibu (ASI) dari payudara ibu. b. Sumber data : rekam medik dan kuesioner c. Skala : ordinal 2. Variabel terikat Kanker ovarium tipe epitelial a. Definisi : kanker ovarium adalah istilah yang digunakan untuk menyebut tumor ganas ovarium (Gregory, 2011).
48
b. Sumber data : rekam medik c. Skala : nominal 3. Variabel perancu yang dikendalikan dalam analisis a. Usia 1) Definisi : usia pasien saat terdiagnosis kanker ovarium tipe epitelial 2) Alat ukur : rekam medik 3) Skala pengukuran : numerik b. Penggunaan kontrasepsi hormonal 1) Definisi : Kontrasepsi adalah upaya untuk mencegah terjadinya kehamilan upaya itu dapat bersifat sementara, dapat pula bersifat permanen. Penggunaan kontrasepsi merupakan salah satu variabel yang mempengaruhi fertilitas(Prawirohardjo, 2006) 2) Alat ukur : rekam medis dan kuesioner 3) Skala pengukuran : kategorikal c. Riwayat kanker dalam keluarga 1) Definisi : adanya riwayat kanker (ovarium dan non-ovarium) dalam keluarga 2) Alat ukur : rekam medik dan kuesioner 3) Skala pengukuran : kategorikal d. Riwayat kehamilan
49
1) Definisi : Keadaan dimana tubuh seorang wanita mengandung embrio yang berkembang atau fetus. 2) Alat ukur : rekam medis dan kuesioner 3) Skala pengukuran : numerik e. Riwayat pemakaian talk 1) Definisi : riwayat pemakaian talk di daerah genitalia dan perineum sebelumnya 2) Alat ukur : kuesioner 3) Skala pengukuran : kategorikal f. Riwayat paparan radiasi 1) Definisi : riwayat bekerja atau berada di lingkungan yang memberikan paparan radiasi dalam waktu yang lama 2) Alat ukur : kuesioner 3) Skala pengukuran : kategorikal g. Riwayat penggunaan terapi hormon pengganti 1) Definisi : riwayat penggunaan terapi hormon pengganti sebelumnya 2) Alat ukur : kuesioner 3) Skala pengukuran : kategorikal G. Cara Kerja 1. Peneliti mengumpulkan data pasien terdiagnosis kanker ovarium tipe epitelial dari data rekam medik.
50
2. Pasien yang telah terdiagnosis kanker ovarium tipe epitelial oleh dokter spesialis obstetri dan ginekologi di RS Dr. Moewardi Surakarta dilakukan analisis terhadap rekam medisnya dan diberikan kuesioner untuk mengumpulkan data-data yang dibutuhkan. H. Teknik Analisa Data Data yang diperoleh pada penelitian ini disajikan dalam bentuk tabel kemudian akan dianalisa dengan menggunakan uji analisis regresi logistik multivariat. Batas kemaknaan yang dipakai adalah taraf signifikan (α) 0,05. Data akan diolah dengan menggunakan Statistical Product and Service Solution (SPSS) for Windows.