BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1.
Tempat SMK Negeri 3 Surakarta beralamat di jalan Brigjend Sudiarto No. 34 Danukusuman Kecamatan Serengan Kota Surakarta. SMK Negeri 3 Surakarta terletak ± 3 km sebelah selatan dari kantor walikota Surakarta atau sebelah selatan alun-alun selatan Kraton Kasunanan Surakarta.
2.
Waktu Penelitian diawali dengan tahap persiapan yang dilakukan pada bulan November 2015 untuk mengidentifikasi masalah pembelajaran dan merancang tindakan yang dilakukan oleh peneliti dan guru. Selanjutnya penyusunan proposal dan penyiapan perangkat pembelajaran dan instrumen penilaian sampai bulan April 2016. Tahap selanjutnya adalah tahap tindakan. Pada tahap ini penelitian mulai dilaksanakan. Penelitian tindakan kelas dilaksanakan selama dua siklus. Penelitian berakhir pada tanggal 24 Mei 2016. Tahap terakhir adalah tahap analisis data dan pelaporan yang dilaksanakan sampai bulan Juli 2016. B. Subjek Penelitian Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah peserta didik kelas X
Multimedia 1 di SMK Negeri 3 Surakarta tahun ajaran 2015/ 2016 pada semester genap. Jumlah peserta didik di kelas X Multimedia 1 sebanyak 32 peserta didik. C. Data dan Sumber Data 1.
Jenis Data Dalam penelitian ini data yang diambil oleh peneliti meliputi: a. Data kualitatif 1) Data Sekolah berupa letak geografis sekolah. 2) Metode yang digunakan guru dalam mengajar.
20
21 3) Aktifitas peserta didik dalam kegiatan belajar mengajar. 4) Suasana ruang kelas. b. Data kuantitatif 1) Data sekolah berupa jumlah peserta didik, jumlah sarana dan prasarana. 2) Kompetensi peserta didik kelas X Multimedia 1 dalam ranah kognitif, pskikomotorik dan afektif. 3) Data dampak konsentrasi dan ketenangan peserta didik setelah diperdengarkan musik klasik sebagai latar pembelajaran. 2.
Sumber Data Sumber data yang diperoleh peneliti berasal dari: a. Data Primer 1) Kompetensi peserta didik dalam ranah kognitif, psikomotorik, dan afektif pada mata pelajaran pemrograman dasar setelah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan latar musik klasik . 2) Konsentrasi dan ketenangan peserta didik terhadap pembelajaran dengan latar musik klasik. b. Data Sekunder 1) Kompetensi peserta didik kelas X Multimedia 1 SMK Negeri 3 Surakarta dalam ranah kognitif pada mata pelajaran pemrograman dasar berdasarkan hasil mid semester gasal. 2) Kompetensi peserta didik kelas X Multimedia 1 SMK Negeri 3 Surakarta
dalam
ranah
psikomotorik
pada
mata
pelajaran
pemrograman dasar berdasarkan hasil praktek. 3) Kompetensi peserta didik kelas X Multimedia 1 SMK Negeri 3 Surakarta dalam ranah afektif pada mata pelajaran pemrograman dasar berdasarkan sikap peserta didik selama pembelajaran. 4) Jumlah peserta didik kelas X Multimedia 1. 5) Metode guru dalam penyampaian materi. 6) Sikap siswa saat menerima materi dari guru.
22 D. Teknik Pengumpulan Data Teknik yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data baik data primer maupun sekunder sebagai berikut: 1.
Teknik Observasi Teknik observasi digunakan untuk memperoleh data tentang metode guru dalam menyampaikan materi pemrograman dasar dan sikap atau respon peserta didik dalam pembelajaran. Teknik observasi dilakukan selama survei dan selama penelitian di SMK Negeri 3 Surakarta.
2.
Teknik Dokumentasi Teknik dokumentasi digunakan untuk memperoleh data kompetensi siswa dalam aspek kognitif, psikomotorik, dan afektif pada survei. Teknik ini dilakukan pada bulan November 2015. Data kompetensi yang diperoleh berasal dari data hasil ujian mid semester ganjil tahun ajaran 2015/ 2016, hasil ujian praktik, dan nilai sikap peserta didik selama pembelajaran .
3.
Teknik Wawancara Teknik wawancara digunakan untuk mengetahui respon dari guru terhadap pra penelitian terhadap proses belajar mengajar. Pelaksanaan teknik tersebut saat survei.
4.
Teknik Tes Teknik tes digunakan untuk mengetahui kompetensi siswa pada pra maupun penelitian. Data kompetensi yang dikumpulkan berupa kompetensi kognitif dan psikomotorik. Pelaksanaan dilakukan dalam periode penelitian, bulan April sampai Mei 2016.
5.
Teknik Kuisioner Teknik kuisioner digunakan untuk mendapatkan data dampak pemutaran musik klasik terhadap ketenangan dan konsentrasi. Pelaksanaan teknik tersebut saat pelaksanaan tindakan. E. Teknik Uji Validitas Data Data yang dibutuhkan oleh peneliti meliputi tiga ranah kompetensi,
ranah kognitif, ranah psikomotorik, dan ranah afektif. Dari ketiga ranah tersebut
23 ranah kognitif dan ranah psikomotorik yang menggunakan teknik pengumpulan data dengan tes, sedangkan ranah afektif menggunakan teknik pengumpulan data dengan observasi. Uji validasi data yang digunakan peneliti adalah uji triangulasi data dan validasi pakar ( expert judgement ) .
Validasi pakar membutuhkan tiga
pakar yang terdiri dari pakar pendidikan, pakar teknologi informatika, dan guru mata pelajaran pemrograman dasar di SMK Negeri 3 Surakarta. Instrumen penelitian berupa silabus, RPP, tes kognitif, penilaian kompetensi psikomotorik, penilaian kompetensi afektif, dan lembar observasi kegiatan belajar mengajar akan dikonsultasikan dengan ketiga pakar tersebut. Ketiga pakar tersebut diminta pendapatnya tentang instrumen penilaian yang telah dibuat oleh peneliti. Validasi dengan uji triangulasi sumber digunakan untuk menguji data yang diperoleh dari sumber data yang berbeda. Pada penelitian ini uji triangulasi dipergunakan untuk mendapatkan
data
kompetensi
dari
ranah
afektif.
Validasi
ini
untuk
mensinkonkan pendapat dari antarobserver terhadap sikap siswa dalam mengikuti pembelajaran. F. Teknik Analisis Data Untuk menganalisis pada penelitian ini, peneliti menggunakan teknik analisis data diskriptif komparatif karena penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan peningkatan kompetensi peserta didik dalam mata pelajaran pemrograman dasar kelas X Multimedia 1 SMK Negeri 3 Surakarta dan peningkatan konsentrasi dan ketenangan setelah diperdengarkan musik klasik sebagai latar pembelajaran. Peningkatan dilihat dari hasil belajar dan kuisioner saat pratindakan maupun tindakan pada siklus 1 dan siklus 2. Data yang diperoleh selanjutnya dipaparkan dalam bentuk angka. Analisis tingkat keberhasilan hasil belajar peserta didik dilakukan setiap siklus. G. Indikator Capaian Penelitian Dalam penelitian ini indikator capaian yang ditetapkan oleh peneliti dengan guru mata pelajaran dalam aspek kognitif, afektif maupun psikomotorik dapat dilihat pada Tabel 3.1.
24 Tabel 3.1. Indikator Capaian Penelitian No 1
2
3
Aspek yang Diukur Kompetensi Kognitif Menerapkan struktur kontrol perulangan dalam bahasa pemrograman. Kompetensi Psikomotorik Memecahkan masalah menggunakan struktur kontrol perulangan. Kompetensi Afektif Peserta didik memiliki sikap sosial dan spiritual seperti berdoa, syukur, etika berbicara, menghargai keyakinan, norma, tepat waktu, memperhatikan guru, bertanya kepada guru, bertanya kepada teman, menjawab pertanyaan, kontibusi dalam pembelajaran, jujur, menghargai pendapat, putus asa, mencontek
Siswa yang Lulus 70 %
70%
70%
Cara Mengukur Diukur dari tes dan dihitung dari jumlah siswa yang mendapat nilai minimal 70. Diukur dari tugas atau portofolio yang telah diberikan guru dan dihitung dari jumlah siswa yang mendapatkan nilai minimal 70. Diukur dari sikap siswa selama pembelajaran berlangsung dan dihitung dari jumlah siswa yang menampakan sikap yang baik.
H. Prosedur Penelitian Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus dan setiap siklus memiliki empat tahap terlihat seperti pada gambar 3.1.
Gambar 3.1. Alur Penelitian Tindakan Kelas Penjelasan terhadap alur pada Gambar 3.1 dapat dilihat pada Tabel 3.2.
25 Tabel 3.2. Prosedur Penelitian Siklus
Tahap 1. 2. 3. Perencanaan
4. 5. 6. 7. 1. 2. 3. 4.
1
Tindakan
5. 6. 7. 8. 9.
Pengamatan
1. 1.
Refleksi 2. 1. Perencanaan Tindakan 2
Pengamatan
2. 1. 1. 1.
Refleksi 2.
Kegiatan Menganalisis SK dan KD. Menentukan kompetensi dasar. Menentukan dan menyiapkan sumber, alat, dan media pembelajaran. Mengembangkan skenario pembelajaran. Menyusun lembar kerja siswa. Mengembangkan format penilaian Mengembangkan format observasi pembelajaran. Guru membuka pembelajaran. Guru mengkondisikan kelas dan menarik perhatian peserta didik. Guru menyampaikan pentingnya materi yang akan dipelajari. Guru menerangkan garis besar materi yang akan dipelajari. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok dengan anggota 3-4 peserta didik. Guru memberikan kuis dan peserta didik mendiskusikan sambil mendalami materi. Guru mencatat skor kemajuan individu. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk bertanya. Guru memberikan tes kepada peserta didik secara individu. Melakukan pengamata dan menilai tindakan peserta didik sesuai format yang telah disediakan. Melakukan pertemuan dengan guru untuk membahas hasil evaluasi tentang skenario pembelajaran dan lembar kerja siswa. Memperbaiki pelaksanaan tindakan sesuai hasil evaluasi untuk digunakan pada siklus selanjutnya Identifikasi masalah yang belum teratasi di siklus pertama dan menentukan alternatif pemecahan masalah Mengembangkan program tindakan kedua Pelaksanaan tindakan kedua Melakukan dan menilai tindakan sesuai format yang telah disediakan. Melakukan pertemuan untuk membahas hasil evaluasi tentang skenario pembelajaran dan lembar kerja siswa. Membuat kesimpulan atas pelaksanaan pembelajaran.