BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Latar dan Karakteristik Subyek Penelitian 3.1.1 Latar Penelitian Penelitian di laksanakan di SMK 1 Suwawa, kec. Suwawa, Kab. Bone Bolango. Penelitian ini merupakan suatu penelitian Kaji tindak atau penelitian tindakan kelas dengan kata lain PTK. 3.1.2 Karakteristik Subyek Penelitian. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI TKJC SMK 1 Suwawa dengan jumlah 20 orang, yang terdiri dari 17 putra dan 3 orang putri, tingkat kemampuan dan pemahaman siswa dalam mata pelajaran pendidikan jasmani olahraga kurang begitu faham, yaitu terutama dalam pemahaman konsep dan gerakan pada permainan bola voli ini. Dalam bola voli yaitu pada saat melakukan Passing atas. Siswa tersebut kurang begitu mampu sehingga di adakan tindakan dalam kelas tersebut. 3.2 Variabel Penelitian Adapun variabel-variabel penelitian ini telah ditetapkan sebagai berikut : a. Variabel Input : Dalam hal ini veriabel input (masukan) adalah siswa kelas XI TKJC SMK 1 Suwawa, Untuk mengikuti proses pembelajaran yang sesuai dengan rencana kegiatan guru, guna meningkatkan kemampuan Passing atas pada permainan bola voli. b. Variabel Proses : Tindakan yang didalamnya terdapat interaksi antara guru dan siswa yaitu dengan tindakan ialah metode demonstrasi dan
juga guru menjelaskan beberapa aspek penilaian dalam gerakan passing atas tersebut, serta aktifitas siswa untuk mengikuti proses pelaksanaan pembelajaran kemampuan Passing atas pada permainan bola voli. c. Variabel Output : Hasil pencapain akhir atau hasil belajar siswa pada meteri pembelajaran yang diwujudkan dalam bentuk skor penilaian melalui praktek kemampuan passing atas pada permainan bola voli.
3.3 Prosedur Penelitian 3.3.1 Tahap Persiapan Kegiatan yang dilakukan meliputi : 1. Meminta izin kepada kepala sekolah serta persetujuan dari guru mata pelajaran penjaskes di sekolah tersebut. 2. Menentukan tindakan apa yang akan di lakukan dalam penelitian. 3. Menyusun skenario pembelajaran. 4. Menyusun lembar observasi untuk melihat kondisi pembelajaran bola voli di kelas tersebut. 5. Menyiapkan
alat
bantu
pembelajaran
yang
dibutuhkan
dalam
meningkatkan kemampuan passing atas pada permainan bola voli. 6. Merancang dan membuat alat evaluasi untuk melihat kemampuan siswa dalam melakukan passing atas pada permainan bola voli dengan menggunakan metode pembelajaran demonstrasi.
3.3.2 Pelaksanaan Penelitian Tindakan Tahapan penelitian ini di laksanakan bersama guru mitra melaksanakan tindakan, semua skenario pembelajaran sudah dibuat pada tahapan sebelumnya. Tahapan ini dilaksanakan atau berlangsung sebagaimana proses pembelajaran di kelas. Penelitian dimulai dengan observasi awal dengan melihat siswa yang kurang mampu dalam melakukan passing atas sehingga dilaksanan tindakan pada tiap siklus. Penelitian dilaksanan dalam III siklus. Dapat dijelaskan ke-III siklus tersebut dibawah ini. Pelaksanaan tindakan di mulai dari siklus I dengan memberikan tindakan kepada siswa dengan berupa metode demonstrasi atau memberikan contoh di depan siswa bagaimana cara melakukan passing atas pada permainan bola voli. Proses pembelajaran berlangsung berlandaskan perangkat pembelajaran dengan rencana pelaksanaan pembelajaran, dengan melihat masih banyak siswa yang kurang mampu pada evaluasi siklus I maka penelitian dilanjutkan pada siklus II Pelaksanaan tindakan siklus II yaitu seperti halnya pada pelaksanaan tindakan siklus I, tetapi pada siklus II peneliti memberikan demontrasi yang baik lagi kepada siswa yakni passing atas dengan baik dan benar sehingga bisa memberikan hasil yang baik pula dalam melakukan passing atas. Setelah melihat hasil dari evaluasi siklus II masih ada siswa yang tergolong cukup, peneliti memberikan tindakan lagi pada siklus berikutnya yaitu sikus III. Pada siklus III peneliti mendemonstrasikan passing atas dengan baik dan benar karena masih sedikit siswa yang belum mampu juga melakukan passing atas tersebut. Pelaksanaan tindakan siklus III ini dimanfaatkan secara baik oleh
peneliti dengan melakukan demonstrasi yang baik sehingga siswa bisa melakukan demontrasi yang baik juga pada passing atas tersebut.
3.3.3 Pemantauan dan Evaluasi Pemantauan dan oebservasi berlangsung dalam setiap siklus yang dilaksanakan
dan dilakukan dengan menggunakan lembar observasi atau
pengamatan pembelajaran pada siswa, lembar pengamatan oleh siswa selama proses pembelajaran berlangsung adalah ada tiga aspek yang menjadi penilaian yaitu (a). Tahap persiapan, (b), Tahap pelaksanaan dan (c) Gerakan lanjutan, hal ini juga untuk mengobservasi kemampuan siswa dalam melakukan passing atas pada permainan bola voli.
3.3.4 Tahap Ananlisis Dan Refleksi Pada tahap ini data yang di peroleh dari hasil observasi dan informasi balikan dikumpulkan dan di analisis dan selanjutnya di refleksikan untuk mengetahui apakah kegiatan tersebut di lakukan dengan meningkatkan kemampuan siswa dalam melakukan passing atas pada permainan bola voi tersebut. Hasil analisis data yang dilaksanakan pada tahap ini di pergunakan sebagai acuan untuk melaksanakan siklus berikutnya, apabila kemampuan dari hasil passing atas siswa yang di berikan tindakan atau perlakuan belum mencapai 75% maka perlu diadakan tindakan selanjutnya.
3.4 Teknik Pengumpulan Data Setelah dari tahapan analisis data dan juga refleksi data, maka akan di lakukan pengumpulan data yang di lakukan penelitian tersebut. Data dikumpulan dari hasil pemantauan atau obeservasi awal dengan memberikan kesempatan kepada siswa bagaimana cara passing atas pada permainan bola voli tanpa ada tindakan pertama, pada teknik pengumpulan data ini di laksanakan dengan pedoman pengamatan dan juga observasi langsung dari peneliti. Dengan menggunakan lembaran penilaian pada gekaran passing atas tersebut dengan 3 aspek penilaian yaitu : (a). Tahap persiapan, (b), Tahap pelaksanaan dan (c) Gerakan lanjutan, hal ini juga untuk observasi kemampuan siswa dalam melakukan passing atas pada permainan bola voli.
3.5 Teknik analisis data Setelah peneliti melakukan pengumpulan data yang di laksanakan melalui observasi, maka data tersebut perlu di lakukan analisis, pada analisis data berikut ini yaitu masih banyak siswa yang kurang faham dan kurang mampu dalam melakukan passing atas pada permainan bola voli, hal ini berangkat dari data yang sudah di kumpulkan pada teknik pengumpulan data tersebut. Kelas tersebut yakni berjumlah 20 orang siswa. Dari 18 Orang siswa tergolong kategori cukup (C) atau sekitar 90%.