BAB III METODE PENELITIAN
3.1
Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian pra eksperimental yaitu jenis penelitian yang belum merupakan eksperimen sungguh-sungguh karena masih terdapat variabel luar yang ikut berpengaruh terhadap terbentuknya variabel dependen. Hal ini dapat terjadi karena tidak adanya variabel control dan sampel tidak dipilih secara random (Sugiyono, 2010).
Penelitian pra
eksperimental yang dilakukan menggunakan rancangan “One Group PretestPosttest Design”. Dalam penelitian ini terdapat pretest sebelum diberikan perlakuan. Dengan demikian hasil perlakuan dapat diketahui lebih akurat, karena dapat membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan (Sugiyono, 2010). Adapun bentuk rancangan dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut: O1
X
Keterangan : O1 = nilai pretest (sebelum diberi perlakuan)
O2
X = Eksperimen berupa layanan bimbingan kelompok O2 = nilai posttest (setelah diberi perlakuan)
3.2
Subyek Penelitian Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Kristen 1 Salatiga yang mempunyai berjumlah 31 orang.
Dari hasil tes awal
kepercayaan diri siswa diperoleh hasil yaitu: sebanyak 9 orang siswa (29,0%) mempunyai tingkat kepercayaan diri tergolong rendah, 18 orang siswa (58,1%) mempunyai tingkat kepercayaan diri tergolong cukup, dan 4 orang siswa (12,9%) mempunyai tingkat kepercayaan diri tergolong tinggi. Tabel 1 berikut ini menunjukkan distribusi frekwensi tingkat kepercayaan diri siswa. Tabel 1. Distribusi Frekwensi Tingkat Kepercayaan Diri Siswa Tingkat Kepercayaan Diri
Valid
1,76 - 2,50 2,51 - 3,25 3,26 - 4,00 Total
Frequency 9 18 4 31
Percent 29,0 58,1 12,9 100,0
Valid Percent 29,0 58,1 12,9 100,0
Cumulative Percent 29,0 87,1 100,0
Dengan demikian subyek penelitian yang diamati lebih lanjut adalah siswa yang mempunyai tingkat kepercayaan diri rendah dan cukup, yaitu secara keseluruhan berjumlah 27 orang.
3.3
Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas adalah himpunan sejumlah gejala yang memiliki berbagai aspek atau unsur yang berfungsi untuk mengetahui atau menentukan munculnya variabel lain yang disebut sebagai variabel terikat. Variabel terikat adalah himpunan sejumlah gejala yang memiliki berbagai aspek atau unsur di dalamnya yang berfungsi untuk menerima dan menyesuaikan diri dengan kondisi variabel yang lain yang disebut variabel bebas (Aswawi dan Martini dalam Ermina, 2005). Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah kepercayaan diri siswa, dan yang menjadi variabel bebas adalah layanan bimbingan kelompok. Kepercayaan diri siswa dalam penelitian ini dapat didefinisikan sebagai keyakinan yang dimiliki seorang siswa bahwa dirinya mampu mengembangkan penilaian positif terhadap diri sendiri maupun lingkungan atau situasi yang dihadapi sehingga ia mampu meraih kesuksesan dalam studinya dengan berpijak pada usahanya sendiri. Layanan bimbingan kelompok dalam penelitian ini dapat didefinisikan sebagai suatu kegiatan sekelompok siswa dengan memanfaatkan dinamika kelompok dimana didalamnya terdapat interaksi saling mengeluarkan pendapat, memberikan tanggapan, saran dan sebagainya, dimana pemimpin kelompok menyediakan informasi-informasi yang bermanfaat agar dapat membantu siswa yang bersangkutan mencapai perkembangan yang optimal.
3.4
Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan
data
dalam
penelitian
ini
menggunakan
skala
kepercayaan diri yang dituangkan dalam sebuah kuesioner, yaitu teknik pengumpulan data melalui formulir-formulir yang berisi pertanyaanpertanyaan yang diajukan secara tertulis pada seseorang atau sekumpulan orang untuk mendapatkan jawaban atau tanggapan dan informasi yang diperlukan oleh peneliti (Mardalis, 2008). Kuesioner dibuat dalam bentuk pertanyaan tertutup (close question) dimana pilihan jawaban telah disediakan. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala likert dengan empat pilihan jawaban yaitu: Sangat Tidak Setuju, Tidak Setuju, Setuju dan Sangat Setuju. Pertanyaan dalam kuesioner bersifat favourable dan unfavourable. Untuk pemberian bobotnya, jawaban pada item favourable diberi bobot 4, 3, 2, dan 1. Nilai 4 diberikan apabila subjek merespon sangat setuju, nilai 3 untuk respon jawaban setuju, nilai 2 untuk respon jawaban tidak setuju dan nilai 1 untuk respon jawaban sangat tidak setuju.
Sedangkan pada item
unfavourable, nilai 1 diberikan apabila subjek merespon sangat setuju, nilai 2 untuk respon jawaban setuju, nilai 3 untuk respon jawaban tidak setuju dan nilai 4 untuk respon jawaban sangat tidak setuju. Adapun kisis-kisi angket kepercayaan diri ditunjukkan pada Tabel 2 berikut ini.
Tabel 2.Kisi-kisi Skala Kepercayaan Diri No Aspek Favourable 1 Cinta diri 9, 17, 21, 25, 29 2 Pemahaman diri 2, 6, 14, 26, 30 Tujuan hidup yang 3 7, 11, 15, 19, 27 jelas 4 Berpikir positif 4, 8, 12, 16, 28 Jumlah 20
Unfavourable 1, 5, 13, 33, 37 10, 18, 22, 34, 38
Jumlah 10 10
3, 23, 31, 35, 39
10
20, 24, 32, 36, 40 20
10 40
Sebelum suatu instrumen digunakan untuk penelitian, terlebih dahulu dilakukan uji coba untuk mengetahui validitas dan reliabilitas dari instrumen tersebut. Validitas didefinisikan sebagai ukuran seberapa cermat suatu tes melakukan fungsi ukurnya.
Sedangkan reliabilitas pada prinsipnya
menunjukkan sejauh mana pengukuran itu dapat memberikan hasil yang tidak berbeda bila dilakukan pengukuran kembali terhadap subjek yang sama (Azwar, 2000). Terkait dengan validitas, Aswar (2000) menyatakan bahwa tidak ada batasan universal yang menunjukkan angka yang harus dipenuhi agar suatu skala psikologi dikatakan valid. Akan tetapi korelasi yang berkisar antara 0,3 – 0,7 telah dapat memberikan kontribusi yang baik terhadap efisiensi suatu penelitian. Sedangkan tingkat reliabilitas, tinggi rendahnya dapat mengacu pada pendapat George & Mallery (1995) sebagai berikut: 0,90 dikatakan sangat tinggi 0,80 – 0,89 dikatakan tinggi 0,70 – 0,79 dikatakan cukup tinggi
0,60 – 0,69 dikatakan agak tinggi 0,50 – 0,59 dikatakan rendah Uji coba instrument dilakukan kepada 31 orang siswa kelas X SMA Kristen 1 Salatiga. Hasil uji validitas dan reliabilitas terhadap instrumen angket kepercayaan diri ditunjukkan pada Tabel 3 berikut ini.
Tabel 3. Uji Validitas dan Reliabilitas Item-Total Statistics
VAR00001 VAR00002 VAR00003 VAR00004 VAR00005 VAR00006 VAR00007 VAR00008 VAR00009 VAR00010 VAR00011 VAR00012 VAR00013 VAR00014 VAR00015 VAR00016 VAR00017 VAR00018 VAR00019 VAR00020 VAR00021 VAR00022 VAR00023 VAR00024 VAR00025 VAR00026 VAR00027 VAR00028 VAR00029 VAR00030 VAR00031 VAR00032 VAR00033 VAR00034 VAR00035 VAR00036 VAR00037 VAR00038 VAR00039 VAR00040
Scale Mean if Item Deleted 109,1613 108,9677 109,2581 109,7742 109,4194 110,5484 109,5161 109,4516 109,5161 109,6452 109,4839 108,9032 109,1290 109,5806 109,4516 109,4839 109,5484 109,4516 110,0000 109,4516 109,9677 109,5161 109,2581 109,9355 109,1935 109,8710 109,2258 108,9032 109,1935 108,9355 109,0645 109,8065 109,5806 109,1290 109,9032 109,0968 109,3548 109,5161 109,7742 109,0968
Scale Variance if Item Deleted 191,006 185,699 182,465 183,847 185,718 188,856 186,991 186,723 188,858 187,903 187,525 184,357 186,649 185,052 189,589 188,925 185,323 185,989 186,267 187,589 188,166 185,258 181,998 187,862 186,961 185,916 181,981 189,224 188,028 183,996 187,662 187,095 188,185 186,116 187,624 187,557 188,970 189,991 183,981 187,290
Corrected Item-Total Correlation ,448 ,625 ,712 ,595 ,490 ,354 ,429 ,460 ,360 ,341 ,409 ,686 ,423 ,514 ,413 ,399 ,448 ,466 ,466 ,631 ,425 ,485 ,577 ,373 ,506 ,461 ,713 ,387 ,443 ,608 ,445 ,461 ,457 ,567 ,408 ,512 ,459 ,362 ,447 ,480
Reliability Statistics Cronbach's Alpha ,928
N of Items 40
Cronbach's Alpha if Item Deleted ,926 ,925 ,924 ,925 ,926 ,927 ,926 ,926 ,927 ,927 ,927 ,924 ,926 ,925 ,926 ,927 ,926 ,926 ,926 ,925 ,926 ,926 ,925 ,927 ,926 ,926 ,923 ,927 ,926 ,925 ,926 ,926 ,926 ,925 ,927 ,926 ,926 ,927 ,927 ,926
Berdasarkan Tabel 3 di atas terlihat bahwa tidak ada item yang mempunyai nilai korelasi sebagaimana ditunjukkan oleh angka corrected item-total correlation yang negatif serta < 0,30 sehingga dapat dikatakan bahwa semua item adalah valid. Sedangkan dilihat dari nilai cronbach alpha sebesar 0,928 dapat diartikan bahwa item dalam instrumen mempunyai tingkat reliabilitas yang sangat tinggi.
3.5
Outline Satuan Layanan Bimbingan Kelompok Outline satuan layanan bimbingan kelompok dalam penelitian ini dapat dilihat pada Tabel 4 berikut ini. Tabel 4. Outline Satuan Layanan Bimbingan Kelompok Satlan Ke I & II
Tujuan
Materi
Kegiatan
Cinta Diri
&
! !
"
! # $ !
"!
# !
! $ !
!
$
% $ $ $ $ #
'
% $ % $ $ !
Satlan Ke
Tujuan
Materi
Kegiatan &
$ $
%
!
III & IV
Pemahaman Diri # ! %
! " # #
(
! & # # ! "!
$ $
) ! "! # () # (
(
$ # %
$ %
$ %
!
!*
$
% #
%
(
+ $ %
(
%
& $ $
%
!
V& VI
Tujuan Hidup Yang Jelas %
$$
&
%
$$
$
$ %
$ $
$ $ %
$$ $
# !
$ # "
#
# $
% # # $ % $ %
Satlan Ke
Tujuan
Materi
Kegiatan ! "! +
!, #
% $
$ # #
% #
#
# %
$ % # #
% $
%
$ #
#
%
! $ & $ $
%
! $$
VII & VIII
$
Berpikir Positif ( !
$ !%
$
&
! " % %
!%
$$ $ ! " $ % % !%
! !%
( !
# #
! " (
%
$
(
#
!
$ #
(
$
%
# $
% )
% $ #
#
% #
Satlan Ke
Tujuan
Materi
Kegiatan ! &
! #
$ # #
( (
$ ! " %
& #
#
! $ $
" $ $ $ ! $ $
#
#
& $ $ %
! #
3.6
(
Teknik Analisis Data Untuk menjawab rumusan masalah dan hipotesis penelitian maka dilakukan uji beda rata-rata. Terlebih dahulu dilakukan uji normalitas data dengan menggunakan One Sample Kolmogorov Smirnov Test. Jika data terdistribusi normal maka pengujian beda rata-rata menggunakan uji parametrik berupa paired sample t-test.
Namun apabila data tidak
terdistribusi normal maka pengujian beda rata-rata menggunakan uji nonparametrik berupa Wilcoxon Signed Ranks Test.
Pengolahan data
menggunakan bantuan program komputer SPSS for windows versi 12.0.