BAB I I I METODE PENELITIAN
A. Identifikasi Variabel Penggunaan anggaran perusahaan sebagai alat perencanaan dan alat pengawasan diidentifikasi sebagai variabel tidak bebas (dependent variable). Sedangkan faktor-faktor yang diperkirakan mempengaruhi kegunaan anggaran sebagai alat perencanaan dan alat pengawasan diidentifikasi sebagai variabel bebas (independent variable) yang diperkirakan terdiri atas organisasi dan manajemen perusahaan yang sehat, Sistem akuntansi yang baik, penelitian, pengembangan dan kebijakan perusahaan, kerja sama dan
dukungan antara
pucuk pimpinan dengan para manajer perusahaan serta rencana adminitrasi budget perusahaan yang teratur. B. Definisi Operasionai Variabel a. Variable anggaran sebagai alat perencanaan dan alat pengawasan Anggaran sebagai alat perencanaan dan alat pengawasan diukur dengan mengunakan indikator pembandingan hasil yang sesungguhnya (realisasi) dengan tujuan, sasaran dan standar yang direncanakan (Manual Budget) dan dijadikan sebagai dasar umpan balik untuk pengambilan suatu tindakan yang dituangkan dalam Laporan Pelaksanaan (performance report). b. Variabel organisasi dan manajemen yang sehat Organisasi dan manajemen yang sehat dimasudkan bahwa organisasi dapat melaksanakan fungsi-fungsi manajemen secara efektif dan efisien. ini dapat diukur dengan adanya struktur organisasi jelas dan bergima, yang menjelaskan tugas.
14
wewenang dan tanggung jawab setiap bagian yang ada, dan dituangkan dalam suatu bentuk "Company Organizational Manual". Terdapat pemisahan fungsi-fungsi manajemen secara jelas dan tegas. Pengukuran terhadap variabel ini diiakukan dengan mengajukan 9 (sembilan) buah pertanyaan. b. Variabel sistem akuntansi yang baik Keseluruhan prosedur dan teknik yang diperlukan untuk pengumpulan data untuk diolah menjadi informasi dan sebagai alat pengawasan. Pengukuran yang diperlukan adalah terhadap pengolahan data akuntansi diiakukan dengan chart of account, formulir, buku catatan, sistem dan prosedur dan alat-alat; dan pengelompokan biaya, pendapatan dan data keuangan lain yang relevan untuk menentukan pos pertanggung jawaban. Pengukuran variabel ini adalah sebanyak 8 (delapan) buah pertanyaan. d. Variabel penelitian, pengembangan dan kebijakan perusahaan Anggaran memerlukan informasi yang akurat dan tepat agar informasi yang dihasilkan menjadi efekti dan efisien. Oleh karenanya diperlukan penelitian dan pengembangan tentang data-data yang diperlukan baik data intern maupun ekstem, serta pengembangan terhadap produk atau sumber daya lainnya. Indikatomya adalah altematif penggunaan data periode sebelumnya, data perusahaan lain sejenis sebagai pembanding dan konfermasi dengan perkembangan di luar perusahaan.
Untuk
mengukur variabel ini diperlukan 8 (delapan) buah pertannyan. e. Variabel Kerja sama dan dukungan antara pimpinan puncak dengan para manajer perusahaan Partisipasi aktif dari semua tingkatan manajemen dalam penyusunana sasaran dan rencana, sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab. Untuk pengukuran variabel
15
ini diajukan 7 (tujuh) pertanyaan. diantaranya tentang perhatian, semangat, kemauan dan partispasi. f. Variabel rencana adminstrasi budget perusahaan yang teratur Variabel ini menggambarkan suau prosedur umum penyusunan budget, pengolahan data dan penyusunan manual budget . Variabel ini diukur dengan menyiapkan sebanyak 8 (delapan) buah pertanyaan. Setiap jawaban dari pertanyaan atas variabel di atas akan diberikan nilai skor. Nilai skor tertinggi 5 dan nilai skor terendah 1. Selanjutnya untuk menentukan skoring masing-masing responden terhadap masing-masing variabel diiakukan dengan cara membagi hasil pembulatan nilai skor dengan banyaknya pertanyaan. C. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini diiakukan di wilayah Kota Pekanbaru, didasarkan pertimbangan bahwa tempat kedudukan perusahaan berada di Pekanbaru, walaupun lokasi pabrik berada di daerah Kabupaten lainnya di Propinsi Riau. Sehingga dapat memudahkan melakukan penelitian dan perolehan data, serta banyak waktu untuk mendiskusikan masaalah dengan responden penelitian. Waktu yang diperlukan untuk meneliti kasus ini adalah selama 6 (enam ) bulan meliputi tahap persiapan, tahap pengumpulan data, tahap pengumpulan dan proses data dan tahap penyiapan laporan penelitian. D. Populasi dan Sampel Populasi penelitian ini adalah perusahaan industri dan perusahaan jenis lain yang diperkiraan telah mempunyai kegiatan yang kompleks yang berkedudukan di Kota
16
Pekanbaru. Sampel dipilih secara acak sederhana dimana semua populasi mempunyai kemungkinan dapat dipilih sebagai sampel. E. Teknik Pengumpulan Data Untuk keperluan analisa data diperlukan teknik pengumpulan data, yaitu sebagai berikut : a. Kuesioner Daflar pertanyaan disusun secara ringkas dan sederhana untuk menghemat waktu pada saat mengunjungi perusahaan sampel. Kuisoner ini diarahkan pada variabelvariabel penelitian. b. Wawancara Teknik ini diiakukan untuk memperjelas informasi yang belum terungkap dalam daftar pertanyaan yang telah diajukan sehingga memungkinkan adanya temuan dari hasil wawancara. F. Jenis dan Sumber Data Jenis data yang diperlukan dalam penelitian ini meliputi data primier dan data sekunder. Sumber data primier diperoleh dari hasil jawaban responden tentang variabelvariable penelitian, meliputi tanggapan responden mengenai organisasi dan mamajenen perusahaan, sistem akimtansi, penelitian, pengembangan & kebijakan perusahaan, adanya kerja sama & dukungan dari pimpinan puncak dengan para manajer dan administrasi penyusunan anggaran. Sedangkan data sekunder yang diperlukan dalam penelitian ini adalah Struktur Organisasi Perusahaan. Data primer dan sekunder didapatkan dari perusahaan yang disampel secara acak, sebagai berikut:
17
label 1 : Daftar Nama Perusahaan Sampel Nama perusahaan
No.
Alamat
1.
PT. Rimba Lazuardi
Jl. Dr. Sutomo
2.
PT. Rimba Peranap Indah
Jl. Dr. Sutomo
3.
PT. Rimba Seraya Utama
Jl. Dr. Sutomo
4.
PT. Sola Gratia Plywood
Jl. Tanjung Datuk
5.
PT. Rokan Permai
Jl. Dr. Sutomo
6.
PT. Panca Eka Bina Plywood Industri
Jl. Dr. Sutomo No. 62
7.
PT. Asia Forestama Raya
Rumbai, Terminal Lama
8.
PT. Uni Seraya
Jl. Dr. Sutomo No. 62
9.
PT. Perawang Perkasa Industri
Jl. Bintara No. 14 G
10.
PT. Surya Dumai Industri
Jl. Gatot Subroto No. 5
11.
PT. Perawang lumber Industri
Jl. Gatot Subroto No. 5
12.
PT. Karya Riau Sejahtcra prima
13.
PT. Pertiwi Prima Plywood
Jl. Ir Djuanda No. 11
14.
PT. Taman Ros
J l . M . YaminNo. 34
15.
PT. Pulau Rupat Kayu Raya
Jl. Tanjung Batu No. 107
16.
PT. Arindo Tri Sejahtera
Jl. Kuantan
G. Analisa Data 1. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan metode kuantitatif Sebelum diiakukan analisis tcrlebih dahulu diiakukan pengujian data dengan menggunakan Uji Acak (Test of Randomness). Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah responden menjawab secara acak (asal jawab) atau tidak acak atas pertanyaan yang diberikan dalam kuioner. Uji acak ini diiakukan dengan cara membandingkan antara distribusi frekuensi skor
jawaban responden
dengan
distribusi frekuensi jawaban teoritiesnya. Perbedaan yang signifikan menunjukkan
18
responden tidak mengisi jawaban asal jawab. Model yang digunakan untuk uji acak ini adalah Chi Kuadrat ( Chi Square) dengan rumus : (fo - fe ) ^ fe
2. Untuk mengetahui gambaran secara umum apakah perusahaan telah menggunakan anggaran sebagai alat perencanaan dan alat pengawasan, dari jawaban responden digunakan rata-rata hitung dengan rumus :
x = cx, + X2 + ...+xj n Hasil perhitungan rata-rata dikclompokkan dalam 3 (tiga) kelompok nilai sesuai dengan tingkat penggunaan anggaran sebagai alat perencanaan dan alat pengawasan pada masing-masing perusahaan, yaitu : Kelompok
Jumlah nilai
Skor nilai
Kategori
I
176-216
4 - 5,00
Tinggi
II
132-175
3-3,99
Sedang
III
<132
1 - 2,99
Rendah
3. Pengujian hipotesis dimaksudkan untuk mengetahui apakah faktor-faktor yang disebutkan diatas berpengaruh secara signifikan terhadap kegunaan anggaran sebagai alat perencanaan. Pengujian ini diiakukan dengan menggunakan persamaan regresi, yaitu;
19
Y = a + biXi + bzxj +
b3X3 + b4X4 /hgxs
Keterangan:
'
/--^
Y = Anggaran sebagai alat perencanaan dan alat pengawasan X i = Organisasi dan manajemen yang sehat X 2 = Sistem Akuntansi X 3 = Penelitian, Pengembangan & Kebijakan Perusahaan X 4 = Kerjasama & Dukungan antara Pimpinan Puncak dengan Para Manajer X 5 = Rencana Administrasi Budget
20
