BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Latar dan Karakteristik Penelitian Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Taopa, Kecamatan Taopa, Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah. Adapun Yang menjadi sasaran dalam penelitian ini adalah kelas VII semester ganjil Tahun ajaran 2012/2013. Di kelas VII dengan jumlah siswanya terdiri dari 29 orang siswa, siswa laki-laki berjumlah 15 orang dan siswa perempuan terdiri dari 14 orang. Siswa di kelas ini mempunyai kemampuan rata-rata cukup. 3.2 Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan
dimulai kurang lebih dari 3 bulan, bulan
Agustus -Oktober 2013 sampai dengan penyusunan dalam bentuk skripsi. 3.3 Prosedur Penelitian Adapun prosedur penelitian ini melalui beberapa tahap pelaksanaan yaitu: 3.3.1 Persiapan Tahap persiapan ini dilakukan sebelum peneliti melakukan tindakan. Sehingga apa yang akan direncanakan bisa dilaksanakan dengan baik. Adapun langkah-langkah dalam persiapan ini yaitu sebagai berikut:
1
1. Meminta izin pada kepala sekolah untuk melakukan penelitian di SMP Negeri 2 Taopa. 2. Melakukan pengamatan serta wawancara dengan guru yang bersangkutan. 3. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). 4. Menyiapkan buku/referensi yang akan dipakai pada saat pembelajaran. 5. Menyiapkan lembar kerja siswa yang akan dipakai pada saat evaluasi. 3.3.2 Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan tindakan ini dilakukan setelah pelaksanaan persiapan. Pelaksanaan ini menggunakan tindakan kelas yaitu: Siklus 1 1. Melakukan pembelajaran di kelas sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran yang sudah direncanakan. 2. Melihat dan menilai sejauh mana pemahaman siswa dalam menerima pelajaran dengan model pembelajaran scramble. 3. Bersama-sama
dengan
guru
yang
bersangkutan
untuk
mengamati
pembelajaran di kelas. 4. Melakukan evaluasai hasil pembelajaran sesuai dengan indikator capaian Langkah-langkah kegiatan pembelajaran yaitu: 1. Pendahuluan (15 menit) Pada tahap ini terdiri dari beberapa langkah yaitu 1. Guru memberikakan salam kepada siswa, berdo’a. 2. Memotivasi siswa, mengecek absen
2
3. Melakukan apersepsi kepada siswa tentang materi yang berkaitan dengan yang akan diajarkan. 4. Guru menyampaikan kompetensi dasar yang akan dicapai. 5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 2. Kegiatan Inti (60 Menit) Pada tahap ini terdiri dari beberapa langkah yaitu:. 1. Guru menyajikaan materi 2. Guru menjelaskan materi yang telah diajarkan 3. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya 4. Guru memberikan pertanyaan pada siswa mengenai materi yang diajarkan 5. Guru membagikan siswa kartu soal / LKS yang telah dibuat oleh guru. 3. Kegiatan Penutup (15 Menit) Pada tahap kegiatan penutup ini terdiri dari beberapa langkah yaitu: 1. Guru menyimpulkan materi bersama dengan siswa mengenai materi yang telah dipelajari. 2. Guru melakukan refleksi/tanya jawab 3. Guru memberikan evaluasi. Apabila siklus I ini belum mencapai standar ketuntasan yang ditetapkan atau yang diharapkan yaitu KKM 75%. Maka, dilanjutkan ke siklus II atau siklus berikutnya.
3
3.4 Observasi dan Evaluasi Observasi atau pengamatan ini dilakukan oleh guru PKn (Guru mitra) yang bersangkutan untuk mengamati pelaksanaan tindakan yang dilaksanakan oleh peneliti dengan menggunakan lembar pengamatan kegiatan guru dan lembar pengamatan kegiatan siswa yang sudah disediakan. Pengamatan ini dilakukan ketika proses pembelajaran berlangsung. Sedangkan evaluasi dilakukan setelah berakhirnya materi pembelajaran (akhir siklus) disajikan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa melalui tes tertulis. 1.5 Refleksi Pada tahap ini peneliti bersama guru yang bersangkutan melakukan refleksi pada proses pembelajaran secara berkesinambungan pada setiap akhir siklus yang dilaksanakan dengan memperhatikan informasi, nilai yang diperoleh pada saat evaluasi pembelajaran. 3.6 Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data ini dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1. lembar observasi kegiatan guru, yang dimaksud adalah guru yang bersangkutan (guru mitra) mengamati secara langsung peneliti pada kegiatan pembelajaran berlangsung untuk mendapatkan data yang dibutuhkan dalam penelitian. 2. lembar observasi kegiatan siswa dalam proses pembelajaran 3. Dan evaluasi (lembar tes tertulis untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa yang mana peneliti memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan pelajaran yang diajarkan pada saat penelitian, hal tersebut untuk mengukur pemahaman siswa pada mata pelajaran PKn dengan model pembelajaran scramble. 4
3.7 Tehnik Analis Data Dalam penelitian tindakan kelas ini analisis data adalah hal yang sangat penting. Analisis data ini dilakukan secara berkesinambungan disetiap akhir siklus. Analisis data ini diolah secara kualitatif deskriptif dengan menggunakan analisis presentasi. Hal ini dapat dilihat dari hasil tes belajar siswa untuk melihat pemahaman siswa dalam proses pembelajaran. Untuk megetahui hal ini digunakan rumus yaitu: Ketuntasan perorangan/individu
: (jumlah skor yang diperoleh/skor total jawaban) X 100
Ketuntasan klasikal
: (jumlah siswa yang mendapat nilai 75/jumlah siswa keseluruhan) X 100
Nilai rata-rata
: jumlah nilai/jumlah siswa
Kriteria nilai hasil pengamatan kegiatan guru dan kegiatan siswa yaitu sebagai berikut: 85 - 100 = Sangat baik 75 - 84 = Baik 55 – 74 = Cukup 0 – 54 = Kurang
5
Untuk mengacu pada kriteria penilaian, maka teknik analis data yang dipakai pada penelitian ini adalah : 1. Hasil pengamatan kegiatan guru, semua data diolah secara kualitatif dengan menggunakan presentasi. 2. Hasil pengamatan kegiatan siswa, semua aktivitas siswa dilihat dan dinilai secara individu dan hasilnya kualitatif dengan menggunakan presentasi. 3. Hasil belajar siswa, untuk menetapkan tingkat keberhasilan siswa maka menggunakan Penafsiran Acuan Patokan (PAP) menurut Aunurrahman: (2009: 223) yaitu: Penilaian Acuan Patokan (PAP) Presentase %
Penafsiran
85% - 100%
Sangat baik
75% - 84%
Baik
55% - 74%
Cukup
0% - 54%
Kurang Sekali
Dalam penapsiran di atas dipakai untuk penetapan penguasaan dari setiap orang siswa terhadap materi yang telah diajarkan. Skor yang tertinggi yang bisa dicapai siswa yaitu 75%, adapun rumus yang dipakai sebagai berikut:
100%
6
3.8 Kriteria Keberhasilan Pencapaian Tindakan Kriteria keberhasilan pencapaian tujuan penelitian ini yaitu: (1) ketuntasan hasil belajar siswa secara perorangan minimal mencapai nilai skor 75%. (2)ketuntasan belajar siswa secara bersama-sama minimal mencapai 80 % dari jumlah siswa dengan skor 75.
7