BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian Jenis penelitian bersifat analitik karena akan membandingkan jumlah telur cacing yang ditemukan berdasarkan ukuran tabung apung yang berbeda pada pemeriksaan cara flotasi NaCl jenuh.
B. Tempat dan Waktu Penelitian Tempat penelitian dilakukan di Balai Laboratorium Kesehatan Propinsi Jawa Tengah Semarang. Waktu penelitian yaitu pada bulan Mei 2008.
C. Obyek Penelitian Obyek penelitian adalah telur Soil Transmitted Helminths dan tabung apung.
D. Sampel Penelitian Sampel penelitian berupa suspensi telur cacing Soil Transmitted Helminth yang telah diketahui kandungan telurnya tiap ml suspensi.
E. Jenis dan Cara Pengumpulan Data Dalam penelitian ini data yang diambil adalah data primer yang diperoleh dengan melakukan serangkaian percobaan laboratorium.
10
11
F. Pengolahan dan Analisa Data Data yang terkumpul berupa data numerik yaitu jumlah telur ditemukan per ml suspensi. Selanjutnya dihitung nilai rata-rata, rentang dan simpang bakunya pada tiap-tiap percobaan guna melihat gambaran penyebaran data. Penyajian data bentuk diagram garis digunakan untuk melihat konsistensi dan ketelitian metoda pemeriksaan yang digunakan. Sedangkan untuk melihat adanya perbedaan jumlah telur cacing yang ditemukan pada kedua percobaan dilakukan analisis dengan uji t satu sampel.
G. Definisi Operasional 1. Jumlah telur cacing yaitu jumlah telur yang ditemukan pada pemeriksaan baik sebelum maupun setelah percobaan dilakukan menggunakan metode flotasi NaCl jenuh dan dinyatakan dalam satuan butir/ml. Skala data : ratio 2. Ukuran tabung yaitu ukuran tabung reaksi yang digunakan dalam percobaan yaitu tabung standart ukuran 100x13 mm dan tabung uji coba ukuran 150x16 mm. 3. Tabung apung yaitu tabung yang dipergunakan untuk pengapungan suspensi faeces dengan larutan NaCl jenuh. 4. Soil Transminted Helminth yaitu cacing yang siklus hidupnya melalui tanah yaitu Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura, cacing tambang dan Strongiloides stercoralis.
12
5.
Flotasi NaCl jenuh yaitu tehnik pemeriksaan telur cacing metoda konsentrasi dengan prinsip pengapungan akibat perbedaan berat jenis dan menggunakan larutan NaCl jenuh dengan waktu pengapungan 45 menit.
H. Prosedur Penelitian 1. Pembuatan sampel percobaan Faeces yang ada ditambah formalin 5 % langsung diaduk sampai homogen dan telur tidak akan berubah, kemudian di tambah aquades diaduk dan disaring dengan saringan kawat agar faeces tidak ke bawah saringan, kemudian filtrat air saringan disentrifuge selama 5 menit dengan kecepatan putaran 2500 rpm, kemudian filtrat dibuang dan ditambah aquadest lagi sama banyak, diaduk kemudian disaring dengan saringan kawat kembali dan filtrat air saringan disentrifuge dengan waktu dan rpm yang sama, kemudian filtrat di buang ( penyaringan dilakukan 2 kali dengan tujuan pencucian faeces ) 2. Perhitungan jumlah telur cacing sebelum percobaan Telur cacing dihitung dengan pengamatan tiap lapang pandang secara keseluruhan pada obyek glass dengan mikroskop secara siksak. 3. Pelaksanaan percobaan a. Rancangan percobaan Percobaan akan dilakukan dan dirancang dengan hasil sebagai berikut:
13
Tabel 3.1. Rancangan percobaan Jumlah telur ditemukan (butir/ml)
Pengulangan
X1y-A
Tabung 100x13 mm (A)
Tabung 150x16 mm (B)
1
X1-A
X1-B
2
X2-A
X2-B
3
X3-A
X3-B
4
X4-A
X4-B
5
X5-A
X5-B
6
X6-A
X6-B
7
X7-A
X7-B
8
X8-A
X8-B
9
X9-A
X9-B
10
X10-A
X10-B
11
X11-A
X11-B
12
X12-A
X12-B
13
X13-A
X13-B
14
X14-A
X14-B
15
X15-A
X15-B
adalah jumlah telur Soil Transmitted Helminth ditemukan tiap ml suspensi pada percobaan ulangan ke-1y, percobaan ke-A
b. Pemeriksaan telur cacing metoda flotasi NaCl jenuh 1. Alat dan bahan Tabung apung kecil 15 buah ukuran 100 x 13 mm , tabung apung besar 15 buah ukuran 150 x 16 mm, deck glass, pipet glass, lidi,
14
gelas beker, kaca benda, mikroskop, larutan NaCl jenuh, suspensi telur cacing Soil Transminted Helminth. 2. Cara kerja -
Membuat larutan pengapung NaCl jenuh
-
Isi tabung apung dengan suspensi telur cacing 0,2 ml
-
Tambahkan larutan NaCl jenuh sedikit demi sedikit hingga homogen sampai penuh.
-
Diletakkan kaca tutup di atas tabung sehingga menyentuh permukaan larutan
-
Diamkan 45 menit
-
Setelah itu kaca tutup diambil dan diletakkan di atas kaca benda
-
Periksa dengan mikroskop perbesaran 10x
3. Interpretasi hasil Menunjukkan sediaan sampel pada saat pengamatan dengan mikroskop ditemukan jumlah telur cacing yang terlihat jelas dan mudah dihitung 4. Konversi hasil Dari pengamatan tabung apung kecil dan besar akan ditemukan jumlah telur cacing masing-masing tabung apung dinyatakan dalam satuan butir / ml.
