Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
BAB II TINJAUAN PROYEK
2.1.
Tinjauan Rumah h Sakit Sa
Rumah 2.1.1. Pengertian nR umah Sakit Istilahh hospital dari (tuan rumah), hospitall (rumah sakit) s kit)) berasal sa ber erasal dar ari kata Latin, hospes ho hotel yang juga jugga menjadi akar akar kata kat a a ho ote tell da dann hospitality hoosppittal a it ityy (keramahan) (ke kera ramahan)1. Menurut Menurut Kamus (KBBI), sebagai Umum um Bahasa Bahassa Indonesia Indoonesia (KBBI) I),, rumah ruma ru mah sakit didefenisikan dide di d fenisi sikan seba aga g i rumah tempat merawat memberikan pelayanan te empat mer eraw wat orang ng sakit, tempat menyediakan n ddan an m em mbe beri r kan pe ela l yanan kesehatan Berdasarkan undangkeseha hataan yyang ang g meliputi berbagai masalah kesehatan. Be B rd das a arrka kann unda dangundang No. unda dang ng N o. 444 4 Tahun 2009 tentang rumah sakit, yang dimaksudkan dimaksudk dkan dengan denga gan rumah ruma mah sakit menyelenggarakan saki kitt adalah adallah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggar rak a an n ppelayanan elay el ayanan n kesehatan pelayanan rawat kese ke sehataan perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayana an raw awat at iinap, nap, rawat dan gawat darurat. Menurut PerMenKes Nomor 159b, ruma rumah rawa w t jalan, ja mahh sakit saki kit adalah pelayanan h sarana upaya kesehatan yang menyelenggarakan kegiatan n pelayan anan n kesehatan kesehaatan serta dapat dimanfaatkan untuk pendidikan tenaga kesehatan ke kessehatan an dan n penelitian. peneli liti tian.
2.1.2. 2.1. 2. 1 2. Sejarah Rumah Sakit di Indonesia Sejarah perkembangan pertama S ja Se jara rahh pe perk rkem emba bang ngan an rrumah umah sakit ddii Indonesia Indo In done nesi siaa pe pert rtam amaa kkali ali li ddidirikan idir id irik ikan oleh oleh VOC VOC tahun 1626. 162 626. 6. Kemudian Kemudian oleh oleh tentara ten enta tara Inggris Ingggris is pada pad ada zaman Raffles, Raff ffle less, rrumah umah sakit untuk militer secara saki kitt ditujukan ditu di tuju juka kan un ntu tukk melayani anggota ang n gota mil iliiter beserta kkeluarganya eluargan el anya ya sec ecaara gratis. Hal ini berlanjut dengan beberapa beberap apa rumahh sakit yang didirikan oleh kelompok agama kemudian diteruskan oleh sakit h rumah sak kit CBZ di Jakarta.2. Pada tahun 1815, di Batavia berdiri sebuah pendidikan pendidik ikan kedokteran kedok okteran yang dinamakan Kursus Dokter Jawa di Rumah Sakit Militer Besarr (Grot ot Militair Hospital). Tahun 1896 berubah Inlandse menjadi School Tot Opleiding van Inl nlaandse Artsen (STOVIA). Setelah Indonesia merdeka berubah menjadi Rumah Sakit Oemoem Poesat Negeri (RSON), kemudian diubah lagi menjadi Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dan akhirnya 1 2
http://id.wikipedia.org/wiki/Rumah_sakit, 18/03/2015, 14:49 WIB. http://id.wikipedia.org/wiki/Rumah_sakit, 18/03/2015, 15:09 WIB
17 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
menjadi RSUP Dr. Cipto Mangunkusumo. Selain itu rumah sakit yang berdiri sejak zaman Belanda yaitu Rumah Sakit St. Carolus, yang mulai beroperasi sejak tahun 1919. Sejak saat itu, rumah sakit di Indonesia mulai berkembang sejalan dengan Perkembangannya perkembangan zaman dan tteknologi. eknnologi. Perk ek rkem embangannya dapat dilihat dengan Rumah mulai didirikannya R umah Sakit Khusus diberbagai diberbag gai kota di Indonesia untuk pada ppasien memfokuskan perawatan pe asien yang memiliki penyakit penyak akit khusus atau pasien tertentu. Rumah dilengkapi dengan ggolongan olongan umur terte ol entu. u R umah um ah ssakit ak kit i tersebut di dile lengkapi dengan teknologi teknoloogi
yang
canggih can angg ggih ih
untuk
menjamin menjami in
kesembuhan kese ke sem mbuhan
pasien. pas sie i n.
Untuk
menyeimbangkan perkembangan meenyeimban angk gkan an perkemb ban anggan ilmu pengetahuan pengetahu huan an yang semakin sema maki kin maju dan dan a pesat, rumah sakit membutuhkan berkualitas rumah sa saki kitt ju juga m embutuhkan sumber daya manusia ia yangg be berk rkualitas un uuntuk tuk meningkatkan meniing ngka katkan ttaraf araf pelayanan yang berkualitas.
2.1.3. 2.1. 2. 1.3. 3 Fu Fungsi dan Tipologi Rumah Sakit 2.1.3.1. 2.1.3.1. Fungsi Rumah Sakit3 Untuk menjalankan tugas rumah sakit yang m memberikan emberika kann pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna, maka rumahh sakit hharus aru us memiliki fungsi sebagai berikut: 1. Peny nyel elen engg ggar araa aann pe pelaya yanan pengobatan peng pe ngob obat atan an ddan an ppemulihan e ulihan kesehatan em keseh hat a an Penyelenggaraan pelayanan sesuai dengan standar pela laya yanan rumah sakit. pelayanan 2. Pemeliharaan
dan
peningkatan
kesehatan
peroranga gann perorangan
me mela lalui melalui
pe pela laya yana nann ke kese eha hata tann ya yang ng pparipurna arip ar ipur urna na ttingkat ingk in gkat at kedua ked edua ua ddan an kketiga etig et igaa se esuai pelayanan kesehatan sesuai ke kebu butu tuha han medis. medi me dis. kebutuhan 33.. Pe Peny nyelenggaraan pend did i ikan dan pelatihan sum mbe berr da daya manusia Penyelenggaraan pendidikan sumber dalam rangka pening gkatan kem mampuan dalam pemberian pelayanan peningkatan kemampuan kesehatan. 4. Penyelenggaraan pene penelitian elitian dan pengembangan serta penapisan teknologi bidang kesehatan keseh hat a an n dalam rangka peningkatan pelayanan memperhatikan kesehatan dengan mempe erhatikan etika ilmu pengetahuan bidang kesehatan.
3
UU No. 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit, Bab III Pasal 5.
18 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
2.1.3.2. Tipologi Rumah Sakit Berdasarkan PerMenKes Nomor
159b tentang rumah sakit
disebutkan bahwa: 1. Pelayanan kesehatan rumah sakit adalah kegiatan pelayanan berupa Jalan, Pelayanan Pelayanan Rawat Ja Jala lan, Pelayan nan Rawat Inap dan Pelayanan Gawat Darurat yang yaang mencakup pelayanan medikk da dan penunjang medik. Rumah memberikan 2. Ruma mahh Sakit Umum m adalah rumah sakit yang m emberikan pelayanan jenis ke kesehatan semua jeni nis pe ppenyakit n ak ny akit it ddari arii yang ar ya bersifat dasar dasa sar sampai dengan spesialistik. sub spesia ali l st stik ik.. Rumah 3. Ru Ruma mah Sakit Khusus Khuusus adalah rumah Kh ruma mahh sakit yang ng menyelenggarakan menyeleng nggarakan pelayanan tertentu pe pela layana nann kesehatan berdasarkan jenis penyakit peny yak akit ter erte t nt ntuu atau ddisiplin i iplin is ilmu. ilmu mu. Rumah 4. R umah Sakit Pendidikan adalah rumah sakit umum yang yaang dipergunakan dipe di perg rgunakan an untuk tempat pendidikan tenaga medik tingkat S1, S2 dan daan S3..
2.1.4. Klasifikasi Rumah Sakit Dalam rangka penyelenggaraan pelayanan kesehatan secara berjenjang berj rjenjang ng dan n fungsi diklasifikasikan fung ngsi rujukan, rumah sakit umum dan rumah sakit khusus dikl lassif ifiikasik kan fasilitas pelayanan sakit. klasifikasi berdasarkan fa asi sili lita tass dan dan kemampuan kema ke mamp mpua u n pe ela laya yana nann rumah ruma ru mahh sa saki kit. t Berikut klasifi ika kassi sakit ru rumah sakit umum dan rumah sak akit it khusus berdasarkan kelas rumahh sakit sakkit sa mengacu daya manusia, me meng ngac acu pada jumlah tempat tidur, lingkup pelayanan, sumber da aya m anus an usia, sarana sa sara r na ddan an pprasarana rasa ra sara rana na4.
4
PerMenKes Nomor 56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah sakit.
19 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
NO 1. 2.
Tabel 2.1 Klasifikasi Rumah Sakit PERSYARATAN KLASIFIKASI RUMAH SAKIT RUMAH SAKIT KELAS KELAS KELAS KELAS A B C D KAPASITAS ≥1000 300-500 100-500 ≤100 LINGKUP PELAYANAN EDI DIK K UM MUM A. PELAYANAN ME MEDIK UMUM Pelayanan Medik Da Dasa Dasar sar + + + + Pelayanan Medi Medik dik k Gigi dan + + + + Mulut Pelayanan Pelayana nan KIA/KB + + + + B.. PELAYANAN GAWAT B GA AWA WAT DARURAT DARU DA RURA RAT T 24 Jam dan 7 Hari/Minggu Harri/ i/Mi Minggu + + + + C. PELAYANAN P LAYA PE YANA NAN N MEDIK SPESIALIS DA DASAR ASA SAR R Penyakit Peny yak akit it D Dalam alam + + + + Kesehatan Kese seha hata tan n Anakk + + + + Bedah Beda Be dah h + + + + Obstetri Obst Ob stetri ddan an Ginekologi + + + + D.. PELAYANAN SPESIALIS PENUNJANG MEDIK Anestesiologi A nes esttesiologi + + + Radiologi Ra adiologi + + + + Patologi Pa atologi Klinik + + + + Patologi P atologi Anatomi + + + Rehabilitasi R ehabilitasi Klinik + + + E. PELAYANAN MEDIK SPESIALIS LAIN Mata + + THT + + Syaraf + + Jantung dan dan Pembuluh Pemb Pe mbul uluh uh Darah ah + + Kulit dan Kelamin + + Kedokteran Jiwa + + Paru + + Orthopedi Orth Or thop oped edi + + Urologi Urol Ur olog ogii + + Bedah Syar Syaraf raf + + Bedah Beda Be dah h Pl Plas Plastik astik + + Kedokteran Kedo Ke dokt kter eraan Forensik + + F. PELAYANAN MEDI MEDIK DIK SPESIA SPESIALIS ALIS GIGI DAN MULUT Bedah Mulut + + +/Konservasi/ Endodonsi + + +/Orthodonti + + +/Periodonti + +/Prosthodonti + +/Pedodonsi + +/Penyakit Mulut + +/G. PELAYANAN MEDIK SUBSPESIALIS Bedah + + Penyakit Dalam + + Kesehatan Anak + + Obstetri dan Ginekologi + + -
20 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
NO
PERSYARATAN RUMAH SAKIT
KLASIFIKASI RUMAH SAKIT KELAS KELAS KELAS KELAS A B C D Mata + THT + Syaraf + Jantung dan Pembuluh Darah ah + Kulit dan Kelamin + Jiwa + Paru + Orthopedi Orthoped edii + Urologi Urol logi + Gigi Mulut Gi + H. PELAYANAN PELAYA YANA NAN N KEFARMASIAN Pengelolaan Pengelol olaa aan n sediaan Fa Farmasi, arm rmaasii, + + + + Alat at K eseh es ehatan dan dan Bahan Kesehatan Habi Ha b s Pa Pakai Habis Farmasi Farm Fa rmasi Kl Klinik + + + + I. PELAYANAN KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN KEBIDANA AN Asuhan A suh han Keperawatan Genealis + + + + dan n Spesialis Asuhan Kebidanan As + + + + J. PELAYANAN PENUNJANG KLINIK Pelayanan P elayanan Bank Darah + + + + Perawatan Intensif + + + + Gizi + + + + Sterilisasi Instrumen + + + + Rekam Medik + + + + K. PELAYANAN PE ELA LAYA YANAN PENUNJANG PE ENU NUNJANG NON NO KLINIK K Laundry/ Linen + + + + Jasa Boga/ Dapur + + + + Teknik dan Pemeliharaan + + + + Fasilitas Fa Pengelolaan Peng Pe ngel elol olaa aan n Limbah Limb Li mbah ah + + + + Gudang + + + + Ambulans Ambu Am bula lans ns + + + + Sistem IInformasi Si nfor nf ormasi dan + + + + Komunikasi Pemulasaran Jenazah + + + + Sistem Penanggulangan + + + + Kebakaran Pengelolaan Gas Medik + + + + Pengelolaan Air Bersih + + + + L. PELAYANAN RAWAT INAP I AP IN Jumlah TT Perawatan Kelas III 30% 30% 30% 30% (RS Pemerintah) Jumlah TT Perawatan Kelas III 20% 20% 20% 20% (RS Swasta) Jumlah TT Perawatan Intensif 5% 5% 5% 5% (RS Pemerintah dan Swasta)
21 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
NO 3
PERSYARATAN RUMAH SAKIT
KLASIFIKASI RUMAH SAKIT KELAS KELAS KELAS KELAS A B C D
SUMBER DAYA MANUSIA A. PELAYANAN MEDIK DASAR Dokter Umum 18 12 9 Dokter Gigi 4 3 2 B. PELAYANAN PELAYANA AN M MEDIK EDIK SPESIALIS S DASAR DA Penyakit Dalam m 6 3 2 Kesehatan Anak An 6 3 2 Bedah 6 3 2 Obstetri Obst tet etri dan Ginekologi 6 3 6 C. PELAYANAN PELA AYA YANA NAN N SPESIALIS SPES ESIA IALI L S PENUNJANG PENU PE NUNJ NJAN ANG G Anestesiologi A nestesiologi 3 2 1 Radiologi Radiolog ogii 3 2 1 Patologi Pato olo logi gi K Klinik linik 3 2 1 Patologi Pato Pa tolo ogi Anatomi Anaato tomi 3 2 Rehabilitasi Reha Re habilita tassi Klinik 3 2 D. PELAYANAN MEDIK SPESIALIS LAIN Mata M ataa 3 1 THT TH HT 3 1 Syaraf Sy yaraf 3 1 Jantung dan Pembuluh Darah Ja 3 1 Kulit K ulit dan Kelamin 3 1 Kedokteran Jiwa 3 1 Paru 3 1 Orthopedi 3 1 Urologi 3 1 Bedah B Be dah Sy Syar Syaraf araf af 3 1 Bedah Plastik 3 1 Kedokteran Farensik 3 1 E. PELAYANAN MEDIK SUBSPESIALIS Bedah Beda Be d h 2 1 Penyakit Peny Pe nyak akit it D Dalam alam al am 2 1 Kesehatan Anak Anak 2 1 Obstetri Obst Ob stet etri ri ddan an Gin Ginekologi inek ekologi 2 1 Mata Ma 2 THT 2 Syaraf 2 Jantung dan Pembuluh Darah ah 2 Kulit dan Kelamin 2 Jiwa 2 Paru 2 Orthopedi 2 Urologi 2 Gigi Mulut 2 F. PELAYANAN MEDIK SPESIALIS GIGI DAN MULUT Bedah Mulut 1 1 1 Konservasi/ Endodonsi 1 1 1 Orthodonti 1 1 1 Periodonti 1 1
4 1 1 1 1 1 ----
22 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
NO
4
PERSYARATAN RUMAH SAKIT
KLASIFIKASI RUMAH SAKIT KELAS KELAS KELAS KELAS A B C D Prosthodonti 1 1 Pedodonsi 1 1 Penyakit Mulut 1 1 G. PELAYANAN KEFA KEFARMASIAN FARM RMAS ASIA IAN N Kepala Instalasi Farm Farmasi rmaasi RS 1 1 1 1 Apoteker Bertuga Bertugas gas di Rawat 5 4 2 1 Jalan Apoteker er Bertugas di Rawat Raw wat 5 4 4 1 Inap p Apoteker di IGD Ap IG GD 1 1 Apoteker A poteker di Ruang Ruuan ang g IC ICU CU 1 1 Apoteker er sebagai seb e agai Koordinator Koord din inat atoor 1 1 1 1 Pene neri rima maan an dan Distribusi Dis istribusi Penerimaan Farmasi Farm Fa rmaasii Apoteker Apot Ap oteker sebagai sebagai Koordinator 1 1 Produksi Produk Pr ksi Farmasi H.. TENAGA KESEHATAN DAN PETUGAS LAINNYA H A Keperawatan Kep perawatan (Perawat dan 1:1 (2/3 1:1 (2/3 1:1 (2 (2/3 1:11 (2/3 1: Bi idan) ga tena te naga Bidan) tenaga tenaga tenaga tenaga teta te t p) tetap) tetap) tetap)) tetap) Gizi G izi + + + + Keterapian Fisik + + + + Radiografer + + + + Fisikawan Medik + + Petugas Proteksi Radiasi + + Medik M Me dik Tenaga Elek Elektromedik ktromedik + + Keteknisian Medis + + + + Rekam Medik + + + + Petugas IPSRS Pe + + + + Petugas Petu Pe tuga g s Pengelola Peng Pe ngel elol olaa Li Limb Limbah mbah ah + + + + Petugas K Kamar amaar Je Jena Jenazah nazah + + + + SARANA SARA SA RANA NA DAN DAN P PRASARANA RASA RA ARA RANA Bangunan// Ru Ba Ruang Gawat + + + + Darurat Bangunan/ Ruang Rawat Jala Jalan lan + + + + Bangunan/ Ruang Rawat Ina Inap ap + + + + Bangunan/ Ruang Bedah + + + + Bangunan/ Ruang Rawat + + + + Intensif Ruang Isolasi + + + + Ruang Penyimpanan Peralatan + + + + d ih dan B Barang B Bersih Ruang Perawat + + + + Ruang Staf Dokter + + + + Ruang Tunggu Keluarga + + + + Pasien Bangunan/ Ruang Isolasi + + + +
23 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
NO
PERSYARATAN RUMAH SAKIT
KLASIFIKASI RUMAH SAKIT KELAS KELAS KELAS KELAS A B C D
Bangunan/ Ruang Radiologi + + Bangunan/ Ruang + + Laboratorium Klinik Bangunan/ Ruang Fa Farmasi arm rmasi + + Bangunan/ Ruan Ruang ng G Gizi izi + + Bangunan/ Ru Ruang Rehabilitasi + + Medik Bangunan/ Bang gunan/ Ruang + + Pemeliharaan Sarana Prasaran Pe emeliharaan S arran anaa Prasar ran Bangunan/ B angunan/ Ruan Ruang ang g Pe Pen Pengelolaan ngelolaan + + Limbah h Ruang Ruan ang g St Ster Sterilisasi erilisasi + + Bangunan/ Bang Ba ngu unan/ Ru Ruang Laundry + + Bangunan/ Bang Ba ngunan n/ Ruang + + Pemulasaraan Pemula Pe asaraan Jenazah Bangunan/ B Ba ng gunan/ Ruang + + Administrasi Adm ministrasi Bangunan/ Ba angunan/ Ruang Gudang + + Bangunan/ B angunan/ Ruang Sanitasi + + Bangunan/ B angunan/ Ruang Dinas dan + + Asrama Ambulan + + Ruang Komite Medis + + Ruang PKMRS + + Ruang R Ru ang Perpustakaan Perppus usta tak kaan + + Ruang Jaga Koas + + Ruang Pertemuan + + Ruang Diklat + + Ruang Diskusi Ru + + Skill Skil Sk ill Lab. dan an A Audiovisual udio ud iovi visu sual al + + Sistem IInformasi nforma f masi si R RS S + + Sistem Sist Si stem em D Dokumentasi okum ok umen nta tasi si Medis Med edis is + + Pendidikan Pend did idikan an Listrik + + Air + + Gas Medis + + Limbah Cair + + Limbah Padat + + Penanganan Kebakaran + + Komunikasi + + Sumber: PerMenKes PerM MenKes Nomor 159b
+ +
+ +
+ + +
+ + +
+
+
+
+
+ + +
+ + +
+
+
+ + +
+ + +
+ + + + + + + + + + +
+ + + + + + + + + + +
+ + + + + + +
+ + + + + + +
Berdasarkan tabel klasifikasi rumah sakit diatas, rumah sakit yang harus menyediakan pelayanan kesehatan anak secara lengkap adalah rumah sakit kelas A dan B. Pada rumah sakit kelas B pelayanan medik spesialis gigi dan mulut
24 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
hanya melayani pelayanan bedah mulut, konservasi/ endodonsi dan orthodonti, kemudian pelayanan medik subspesialis hanya melayani pelayanan bedah, penyakit dalam, kesehatan anak, obstetri dan ginekologi. Sedangkan penyediaan sumber daya manusia, sarana dan prasarana (bangunan/ruang) kedua kelas rumah tetapi jumlah sakit tersebut sama lengkap te eta tapi pi ddalam alam jum mla lahh sumber daya yang berbeda. Untukk rumah ssakit akit kelas C dan D belum dapat ak dap apat menyediakan pelayanan kesehatan anak ddengan lengkap engan lengka ap karena persyaratan keduaa rumah sakit tersebut hanya melayani medik dasar dan mela layani pelayanan m edik ed ik uumum, mum, mu m, medik med edik darurat, medik me beberapa beberaapa pelayanan ppenunjang enun en unjang medik, sehingga ga kebutuhan keb ebut u uhan akan su sumber daya manusia maanusia serta sert rtaa sarana sarrana dan pprasarana sa rasa ra sarana juga tidak k llengkap. engk en gkap.
2.2.
Tinjauan Ti Tinjau uan Rumah Sakit Khusus Anak
2.2.1. Pengertian 2.2. 2.11. Peng ngertian Rumah Sakit Khusus Anak Rumah Sakit Khusus hanya dapat menyelenggarakan pelaya pelayanan kesehatan Ru anan ke kese s ha h tann sesuai kekhususan sessuai bbidang se idang kekhususannya dan bidang lain yang menunjang g kek khu husu susaan tersebut. tersebuut. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan di luar bidang kekhususannya kek khususannnya hanya dapat dilakukan pada pelayanan gawat darurat. Anak adalah anugerah dan titipan dari Tuhan Yang Mahaa Es Anak Esa. Ana nakk menjadi pewaris bangsa meneruskan bangsa pewaari riss ba bang ngsa sa yyang angg ke an kelak akan ak n m ener en erus uska kann pe pemerintahan ban ngs gsaa Indonesia. Dalam dunia kesehatan yyang In angg termasuk usia anak-anak yaitu usia an usiia 00-14 -14 tahun. mencapai tahu ta hun. n. Pengertian anak sebagai seorang yang belum mencap apai ai ttingkat ingk in gkat kedewasaan, dapat kede ke dewa wasa saan an,, da dapa patt ju juga ga bberarti erar er arti ti ssebagai e ag eb gai individu ind ndiv ivid idu yang yang berada ber erad adaa diantara dian di anttara ra masa masa kelahiran masa masa pubertas kela ke lahi hira rann dengan deng de ngan an m asaa kanak-kanak kanak ka k-ka k nakk da dan dengan deng ngan m asaa pu as ube bert rtas as5. Perbedaan Perb Pe rbed edaa aan fisik yang jjelas elas las dan dan kematangan kematangan pertumbuhannya pertum mbuhann nnya menjadikan kesehatan k se ke seha hata tann anak berdiri sebagai spesialisasi tersendiri. Di dalam Rumah Sakit Khusus Khusus Anak Annak pelayanan dan fasilitas yang ada ditujukan supaya pasien anak merasa merras a a aman amaan serta nyaman untuk berada di rumah sakit. Diketahui bahwa setiap anak an nak memiliki karakter yang berbeda-beda, sehingga perlu pelayanan khusus yang g berkualitas untuk pasien anak baik secara fisik dan mental dibidang kesehatan. Sehingga Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta merupakan tempat pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan 5
Chaplin, J.P., 2006, Kamus Lengkap Psikologi, Jakarta: Raja Grafindo Persada
25 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
pelayanan medik secara paripurna (komprehensif) yang meliputi penyembuhan penyakit (kuratif) dan pencegahan penyakit (preventif) serta rehabilitatif melalui kegiatan rawat jalan dan rawat inap yang ditujukan untuk anak-anak berusia 0-14 tahun.
Tipologi 2.2.2. Fungsi dan Ti ipo pollogi Rumah Sakit Khusus Anak An 2.2.2.1. Fu Fungsi Rumah h Sakit Khusus Anak Pelayanan kesehatan paripurna Sakit Khusus kesehhata tann pa ari ripu purrnaa Rumah Ru Khhus usus Anak adalah pelayanan kesehatan n ke kese ehatan yang meliputii promotif, prom pr omot otif, preventif, f kuratif dan rehabilitatif reha re habi bilitatiff6. Fungsi Fun unggsii pokok Rumahh Sakit Sa Khusus us Anak Anak dijabarkan dijaba barkan ke dalam beberapa meliputi: da dala lam be beb berapa fungsi khusus yang meliputi i: 1. Me Menyediakan enyediakan pelayanan promotif adalah pelaya pelayanan ana n n ke kese kesehatan seha hatan ya yang mengutamakan kegiatan yang bersifat promosi te tentang kesehatan le lebih tentan ng ke kesehata an anak. kesehatan tentang 22.. Memberikan pelayanan preventif adalah pelayanan keseh hatann te ten ntangg diderita pencegahan terhadap suatu masalah kesehatan/penyakit yyang ang dideri ritaa oleh pasien anak. kesehatan melalui 3. Melakukan pelayanan kuratif adalah pelayanan kesehat atan n melal a ui sera ang ngka kaia iann ke kegi giat atan an ppengobatan e gobaata en tann ya yang ng dditujukan ituj it ujuk ukan an uuntuk ntuk penyembuh uhan an serangkaian kegiatan penyembuhan penyakit, pengurangan pe pend n eritaan akibat penyakit, pengendalian pengend ndal alia ian penderitaan penyakit atau pengendalian kecacatan agar kualitas penderita pen nde derita ta dapat dap apat terjaga seoptimal mungkin. te terj rjag agaa se seop opti tima mall mu mung ngki kin. n Melakukan pelayanan rehabilitatif kesehatan 4. Me Mela laku kuka kann pe pel layaana nan reha habi bilitatiif adalah ad dalah lah ppelayanan elay el ayan anan an kes eseh ehat atan an untuk mengembalikan memulihkan me men ngembalikan dan me emulihkkan kondisi psikologii pasien pas asie ienn anak. penelitian 5. Pelaksanaan penelitia an dan pengembangan penggembangan serta penapisan teknologi dalam rangka bidang kesehatan da alam rangk ka peningkatan pelayanan kesehatan anak.
2.2.2.2. Tipologi Rumah Sakit it Khusus Anak Rumah Sakit Khusus Anak merupakan rumah sakit yang didasarkan pada tingkat fasilitas dan kemampuan pelayanan dalam bidang 6
UU Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit, Bab I, Pasal 1.
26 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
kesehatan anak, sehingga Rumah Sakit Khusus Anak tergolong kedalam tipologi bangunan pelayanan kesehatan (Health Care) secara umum dan tergolong tipologi pelayanan kesehatan anak (Children Health Care) secara khusus. Penjabaran tipologi ini dimaksudkan untuk memfokuskan Rumah kegiatan pelayanan R umah Sakitt Khusus um Khu h sus Anak agar berkualitas dan memiliki tujuan an pelayanan hanya untuk kesehatan keseh hat atan a anak.
2.2.3. Persyaratan Pers rsyaratan Terkait Perencanaan Pereenccan Pe anaa aan n da dan Perancangan Perancan nga g n Bangunan Rumah Sakit R umah Saki it Khusus Khus Kh u us Anak Perencanaan Perancangan Rumah Sakit Khusus Pere enc ncan anaaan dan Pe Pera ranncangan Bangunan an R umah Sak kit K husus An Anak harus memenuhi m emenuuhi persyaratan perrsyarrat atan yang sesuai dengan peraturan pe ppersyaratan rsyaara r ta tann rumahh sakit yangg ddibuat ibua ib u t oleh eh pemerintah. 2.2.3.1. 2. .2.3.1. Persyaratan Lokasi7 Pemilihan lokasi Rumah Sakit Khusus Anak harus harrus m memiliki emilik em ki ketentuan-ketentuan sebagai berikut: 1. Upaya pelayanan kesehatan harus mempunyai lokasi tersendiri, terseendiri, ttidak idak k pasar, toko, boleh berada satu gedung ataupun satu halaman dengan pas asaar, toko ko,, supe perm rmar arke kett, hhotel, otel ot el, bi bio oskop da dann se seba baga gain inya ya kkarena aren ar ena memiliki fun ungs gsi supermarket, bioskop sebagainya fungsi yang sangat berbeda. 2. Tempat pelayanan medik dasar dan pelayanan medik spesialistik spesiial alis istiik harus harrus ha di dite temp mpat at yyang angg se an sesu suai ai dengan den enga g n fu fung ngsi siny nya. a. ditempat sesuai fungsinya. 3. Lo Loka Lokasi kasi si m memiliki em mil ilik ikii kondisi kond ko n isii lingkungan linngkung li ngaan hunian hun unia ian yang yang berdekatan ber e de deka kata tann dengan dengan da daer erah hijau dan terbu uka k . Ku ualitas kesegaran uda dara ra sserta ertta suhu tidak er daerah terbuka. Kualitas udara terlalu panas atau dingin, ssehingga ehingga dapat mendukung proses pengobatan. Tempat 2.2.3.2. Persyaratan Jumlah h Te empat Tidur8 Kapasitas tempat tidurr di Rumah Sakit Khusus Anak yang akan di rancang dibedakan menurut jenis ruang perawatan (ICU, Isolasi dan Non Isolasi), kelompok umur (bayi dan non bayi) dan kelas (VIP, I, II, III). 7 8
http://e-journal.uajy.ac.id/1660/1/1TA12654.pdf, 18/02/2015, 17:32 WIB. http://e-journal.uajy.ac.id/1660/1/1TA12654.pdf, 18/02/2015, 17:32 WIB.
27 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
1. Kapasitas tempat tidur menurut jenis ruang perawatan. a. Ruang ICU 5 % dari jumlah tempat tidur dalam Rumah Sakit Khusus Anak, misalnya 5% x 300 tt = 15 tt b. Perbandingan jumlah tempat tidur pada ruang Isolasi dan Non isolasi adalah 11:3, :3, misalnya: :3 1) Isolasi Isol olas asii = ¼ x 285 tt = 71 tt 2) Non-Isolasi = ¾ x 285 tt = 214 tt Kapasitas tidur menurut umurr dibagi ke dalam 2. K apasitas tempat temp pat tid dur anak ana nakk me menu nuru rut kelompok ke 25% bayii ddan an 775% 5% non bayi. a. Isolasi, Isol Is o asi, misalnya: misal alny nya: 1) Bayi Ba = 25% x 71 tt = 18 tt 2) 2) Non Bayi = 75% x 71 tt = 53 tt bb.. Non Isolasi, misalnya: 1) Bayi = 25% x 214 tt = 54 tt 2) Non Bayi = 75% x 214 tt = 160 tt
2.2.4. Standar Ruang Perawatan dan Ruang Periksa pada Rumah h Sakitt Khusus Anak9
No 1
Nama Na m Ruang Ru Ruan a g Ruang Ruan Ru ang g Perawatan Pe era r wa wata t n Bayii
Tabel 2.2 Standarr Ru Ruang Perawatan Anak Standar (Gambar)
a) Stasiun Bayi Prematur dan Bayi Normal dengan 27 Tempat Tidur, di Fulda, Arsitek: Koehler, Kassern 9
Neufert, Ernst, 2002, Data Arsitek Jilid II, Jakarta: Penerbit Erlangga.
28 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No
Nama Ruang
Standar (Gambar)
b) Satu u Kamar Kamar Tidur yang Terpisah dengan den nga gan Ruang Ruan ang Bayi, Bayyi, Arsitek: Ba k: Mayhew Pasien P asien bayi yang menderita penyakit menular meenu nular atau ata gangguan gan angg gguan da ddalam lam fungsi fu pernapasan (bayi prematur) membutuhkan uunit n t perawa ni perawatan wata tann intens intensif. nsif. U Untuk harus unit bayi yang proses kelahirannya tidak normal har rus u ddiatur iatu turr da ddalam lam un nit fungsi fu perawatan bayi yang lahir secara tidak tid idak nor orma mal normal 2
Ruan Ruang ng Pe era rawa watan Perawatan Anak An ak
a) Ruang Perawatan Bagi Anak-Anak dan Penderita Penyakit Menular, Arsitek: Deilmann
29 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No
Nama Ruang
Standar (Gambar)
a) Ru Ruang uan ang g An A Anak-Anak ak-Anak dengan 28 Tem Tempat mpa patt Ti Tid Tidur dur di Rumah S Sakit a it Velbert, ak Arsi itek: Krug uger er, Rieger Ri Arsitek: Kruger, Para Pa ra pasien di kklinik linik anak biasanya dibed dibedakan dak akan a menja menjadi jadi di bbeberapa eberapa go eb golongan, olo l ngan, aantara la n bay yi (3 (35% bagian), bayi prematur (13% bagia ian) n , bali lita ta,, an anak-anak k sampai umur lain bayi bagian), balita, tahun 14 tah ahun dan anak-anak yang menderita penyakit menular men enular ((22% 222% ba bagi bagian). g an)). Unit anakanak yang menderita penyakit campak, cacar air, dipte an dipteri, teri, bbintil-bintil inti in till-bi b ntil merah mer e ah dan T BC ditempatkan diruangan khusus. Dinding ruangan ters rsebutt ttinggi ingg in ggi 1,5 m ete dari TBC tersebut meter lantai harus selalu dibersihkan 3
Ruuan Ruang ang g Periksa Peri Pe riks ksa Pasi Pa sien e Pasien Anak
a) Kamar untuk Perlindungan dari Sinar Matahari, Single atau u Do Doub Double uble le Ruan Ru anga gan n un untuk Mengontrol Pasien, Passie ienn, Ar Arsi site tek: k: D eilm ei lman annn Ruangan Arsitek: Deilmann
b) Susunan Empat Tempat Tidur Dilengkapi Peralatan untuk Perawatan Dasar, pada Pasien yang Menginap dalam Jangka Waktu yang Lama, Arsitek: Deilmann Area pekerjaan terbagi dalam dua unit yaitu: unit kontrol dan unit pengawasan. Pasien yang pengobatannya menggunakan penyinaran lebih kuat dipisahkan dari pasien yang pengobatannya menggunakan penyinaran lebih lemah
30 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No 4
Nama Ruang Ruang Psikis Pasien Anak
Standar (Gambar)
a) Kamar Kaama marr Gantung G ntung untuk yang Memerlukan Ga Memer erlu uka kan Pendekatan Psikologis, Psi sikologis, Arsitek: Arsit Deilmann Deil ilmann
b) Stasiun Pengobatan secara Psikologis yang Terbuka
c) Stasiun Pengobatan Psikologis Pengobbatan secara P sikologis yang Tertutup, Arsitek: Kohler, Muller-Pauly Area ini menangani permintaan permi mintaan ruangan ru uangan yang lebih besar untuk ruang santai, rruang lima makan, begitu juga terapii yyang ang bberisi erisi kelompok pasien sedikitnya dua puluh li orang Sumber: Neufert, Ernst, 2002, Data Arsitek Arsitek Jilid II, Jakarta: Penerbit Erlangga
31 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
2.3.
Tinjauan Pelaku Rumah Sakit Khusus Anak Pelaku kegiatan pada Rumah Sakit Khusus Anak digolongkan ke dalam
lima kategori, yaitu: pengelola, staf rumah sakit, pasien, pengunjung dan pelaku pendukung. Struktur organisasi Rumah Sakit Khusus Anak menjelaskan penjabaran pengelola mulai ddari arii pimpinan rrumah ar umah sakit sampai kelompok jabatan um rumah fungsional dari ruma ah sakit. Penjabaran dari kelima kelim imaa kategori pelaku kegiatan tersebut dapat ddilihat ilih il ihat pada tabell 2.1.
Gambar Gamb Ga mbar ar 2.1 2.1 Struktur S ru St ukt ktur ur Organisasi Org rgan anis i as asii Pengelola Peng Pe ngel elol olaa Sumber: Su umb mber er:: Analisis Analissis Penulis Pen e ullis
32 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
Tabel 2.3 Tinjauan Pelaku Kegiatan Rumah Sakit Khusus Anak NO PELAKU KETERANGAN KEGIATAN PENGELOLA 1 Direktur Utama Mempunyai tugas dan kewajiban untuk memperhatikan, melaksanakan prinsip-prinsip melaksan anak akan an dan menerapkan prinsip prinsip organisasi dann manajemen, kkoordinasi, da o rdinasi, integrasi, sinkronisasi, oo simplifikasi, kerjasama, eefisiensi, fisiensi, efektifitas, transparansi fi dan akuntabilitas publik10. 2 Dewan Pe Pengawas eng ngawas Unit Un nit nonstruktural pada rumah sakit saki kitt yang y ng melakukan ya pembinaan pemb mbin naaan dan dan pengawasan penggawasan secara internal pe inte tern r al yang bersifat nont ntek ekni niss pe eru uma mahs hsak akit itan an yang yang melibatkan an masyarakat11. nonteknis perumahsakitan 3 Ko Komite Medik Perangkat rumah sakit untuk untu un uk menerapkan tataa ke kkelola lola klin kl inis is ((clinical cli liniicall governance) gov over ernance) agar sta staf af me m medis dis diru dirumah uma m h sakit klinis terjaga profesionalismenya ya m melalui elaluii m mekanisme ekan ek anisme kredensial, penjagaan mutu pro profesi ofe f si medis, med ediss, pemeliharaan pemelihara pe raan etika dan disiplin profesi medis12. 4 Ko Komite Kom mite Etik Etik dan Bertugas untuk menangani berbagai masalah ma h etik etik dan Hukum Hu m hukum yang timbul dalam rumah sakit. 5 Satu Satuan uan Pemeriksaan Penyelenggara unsur pengendalian intern yyang ang ppenting, enti en ting, Intern pemeriksa/pengawas Inte ern yaitu merupakan aparat pemeriksa/pengawa as intern inte tern rn rumah sakit13 STAF R RUMAH UMAH SAKIT A. STAF NON MEDIS 1 W Wakil akil Direktur Medik Mempunyai tanggung jawab terhadap bidang pelayanan pelayan anan dan d an Keperawatan medik dan bidang keperawatan dengan garis instruksi in nstru rukksi llangsung ang ngsu s ng ke berbag agai ai iinstalasi nstala lasi si dan dan a UPF di rumah rum umah sakit berbagai 2 Wakil Direktur Mempunyai Memp mpun unya y i ta tang tanggung ngggung jawab terhadap bagian sekretariat, sekretariiat a, Umum dan Keuangan bagian per eren ncanaan dan informasi serta bagian keuangan keuaang ngan an perencanaan dengan garis instruksi langsung ke berbagai instalasi installasi dan dan kelompok jabatan fungsional 3 Ke Kepala Kepa pala la Bidang Bid idan ang g Melaksanakan Mela Me laks ksan anakan n persiapan per ersi siap apan a pperumusan erum er umus usan an kebijakan keb ebij ijak akan an tteknis, ekni ek nis, s, Pelayanan Me Medik edi dik k p pe mbin inaa aan, n, pengkoordinasian pen engkoordinasia iann pe penyelenggaraann tu tuga gass pembinaan, tugas seca cara r terpadu, terpa paddu, pelayanan peela layanan ad admi m niist stra rasi si kkeuangan, euan eu anga gan,, secara administrasi pengendalian pengen endalian ddan an pelaporan di bidang bida bi dang ng ppelayanan elay ayan anaan medis 4 Kepala Bidang Melaksanakan Melak ksanakan ppembinaan e binaan penerapan asuhan em keperawatan, pembinaan Keperawatan keper rawatan, pem mbinaan peningkatan pelayanan keper rawatan dann bimbingan mutu keperawatan serta keperawatan pengaw awasan pen nerapan etika keperawatan pengawasan penerapan
10
http://rsud.inhukab.go.id/susunan-organisasi-tugas-pokok-dan-fungsi/, 15/04/2015, 21:22 WIB. 11 PerMenKes Nomor 10 tahun 2014 tentang Dewan Pengawas Rumah Sakit, Bab I, Pasal 1. 12 PerMenKes Nomor 755/MENKES/PER/IV/2011 tentang Penyelenggaraan Komite Medik di Rumah Sakit, Bab I, Pasal 1. 13 http://herukusumanto.weebly.com/satuan-pengawas-intern.html, 15/04/2015, 21:25 WIB.
33 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
NO 5
PELAKU KEGIATAN Kepala Bidang Penunjang Medik
6
Kepala Bagian Sekretariat
7
Kepala Bag Bagian agia ian Perencanaan Perencan anaan
8
Ke Kepala Bagian Keuangan n
9
Staf Bidang Staf S Bidang g dan dan Staf Bagi Ba g an Bagian
B. STAF STAF MEDIS 1 D Dokter okter Umum
2
Dokter D okter Gigi
3
Dokter Spesialis Penyakit Dalam Dokter Spesialis Do Spesiiali lis A An ak Anak Dokter Dokt Do kter er Spesialis Spe pesi sial aliis Obsgyn Ob
4 5
6
Dokter Bedah
7
Dokter Spesialis THT
8
Dokter Spesialis Jantung Dokter Spesialis Radiologi
9
KETERANGAN Melaksanakan pensiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan, pengkoordinasian penyelenggaraan tugas secara terpadu, pelayanan administrasi keuangan, pengendalian dan pelaporan di bidang penunjang medis Menyelenggarakan Meny Me nyelenggarak kan dan dan mengelola sumber daya manusia, sarana dan perlengkapann serta s rta sebagai seorang pembina se dan pengelola administrasi kkepegawaian epegawaian ep Mengelola Me eng n elola dan mengkoordinasi tentang ten enta t ng perencanaan program prog graam ru rrumah mahh sa ma sakit, t, rekam medik ddan an informasi yang berk kai a ta tann de deng ngan an ppemasaran, emas em asar aran, sosial dan m a yarakat as berkaitan dengan masyarakat Seorang yang bertang bertanggung ggu gung ng jawab jaw awab penuh untuk uk mengelola dan me meng ngko koor ordi dina nasi hal yan ng berkai aitann dengan n mengkoordinasi yang berkaitan perbendaharaan, akuntansi akuntaans nsii serta mo mobi mobilisasi bili lisa sasi s dana ru rumah sakit bertanggung jawab dalam mengurus mengurusi usi ma masing-masing asing ng--ma masi s ng pekerjaan sesuai keahliannya seperti pada pada bidang bida dang ng pelayanan medik, bidang keperawatan, bidang bidan ng pe penu n njangg penunjang medik, bagian sekretariat, bagian perencanaan perencaana n an n dan dan n informasi serta bagian keuangan Melakukan praktik medis tanpa harus memili memiliki iki k untuk spesialisasi tertentu, hal ini memungkinkan un ntuk memeriksa masalah-masalah kesehatan pasien n secara umum untuk segala usia Mempraktikkan M Me mpraktikkan ilmu mu mengenai men enge genai pencegahan dan dan perawatan penyakit p pe rawa watan peny yak akit atau ata tauu kelainan kela ke lain inan an ppada ada gigi dan mulut ad melalu luii tindakan tindak ti akan an tanpa atau dengan pembedahan melalui Menangani Menangan ni diagnosis diagnosis dan penanganan organ dalam m ttanpa an npa bedah Mengkhususkan Meng Me ngkh k ususkann dalam dala da lam m berbagai berbag bagaii mas masalah allah h kes kesehatan seh ehat atan an aanak nak na Mem erik Memberikan Memb ikan an pelayanan pelay yanan kesehatan kes eseh ehattan yang yan angg menyeluruh meny me nyel eluuruh uh dan paripu urn r a bagi seorang seorang wanita ya ang berk kaiitan n ddengan engan paripurna yang berkaitan keseha atan reproduksinya reprod oduksinya saat tidak hamil ataupun di masa kesehatan hami il, bersalin atau attau nifas hamil, Melakukan Mela akukan pemb pembedahan bedahan terkait penyakit yang diderita pasien n Menangani Menang ngani permasalahan perm rmasalahan tentang telinga, hidung dan tenggorokan tenggoro okan mengkhususkan mengkhus sus uskkan diri mempelajari penyakit berbagai penyakit jantung jan antung Secara khusus memepelajari tentang penggunaan pancaran atau radiasi gelombang elektromagnetik maupun gelombang mekanik untuk melihat bagian rama tubuh manusia
34 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
NO 10
11
12
PELAKU KEGIATAN Dokter Spesialis Syaraf (Neurologi Pediatrik) Dokter Spesialis p Penyakit Kulit dan Kelamin Dokter Spesialis is Patologi Anatomi Ana nattomi
13
Dokter Dokter Dokt er Spesialis Spesi siaalis Pato Pa tologi K linik Patologi Klinik
14
Dokter Do okter Spesialis Paru
15
18
Dokter D okter Spesialis K edokteran Jiwa Kedokteran ((Psikiatri) Psikiatri) Dokter D okter Spesialis Kedokteran Forensik K Ke dokteran F orensik or dan Medikolegal Dokter Spesialis Anestesiologi dan Tera Te rapi pi Intensif Terapi Perawat Pera Pe rawa watt
19
Bidan
20
Kepala Instalasi Farmasi
166
1 17
14 15
KETERANGAN Memiliki kemampuan untuk mendiagnosis, merawat, dan memanejemen pasien anak yang kelainan saraf Menangani g secara khusus tentang g masalah kesehatan kulit da an ke kelamin pada da ppasien a ien anak as dan Mengkhususkan diri dalam mem mempelajari empelajari cara mendiagnosis memperoleh me end n iagnosis penyakit dan memper eroleh informasi yang berguna secara pemeriksaan berg gunna se seca cara ra kklinis l niss melalui pemeriks li ksaa a n jaringan dan sel, yang yan angg umumnya umum um mny nya melibatkan meli me liba b tkan pemeriksa aan a visual kasar pemeriksaan dan mikr k osko k pikk pa ada jjaringan arin ar inga gann dengan pengecatan penge gecatan khusus mikroskopik pada dan imunohistokimia yang ddimanfaatkan i anfaaat im a kan untukk m emvisualisasikan protein prrot otei ein khusus dan dan zat zat a lain pada paada d dan memvisualisasikan di sekeliling sel Mempelajari tentang masalah diag diagnostik agno n stik k ddan an tterapi, e api, iku er ikut kut meneliti wujud dan perjalanan penyak akit pada pad ada seorang seor se o ang penyakit penderita atau bahan yang berasal dari sseorang eorang ng ppenderita. enderitaa. en Spesialis kedokteran ini menekankan pada da dia agn gnos osis is,, diagnosis, pemulihan dan pencegahan berbagai jenis ppenyakit enyak akit it Menangani tentang masalah kesehatan paruparu-paru -pa p ru u (respirasi) Mempelajari tentang kejiwaan manusia secaraa klinis, seperti pecandu narkotik, autis, hiperaktif, pasi ien depr resi pasien depresi dan pasien cemas Mempelajari pemeriksaan korban manusia dal dalam lam m hhal al inii seorang spesialis kedokteran seor ran angg spesiali is il ilmu kedoktera rann ya yang memanfaatkan ilmu kedokteran ked edoktera rann untuk untuk kepentingan penegakan hukum m Menangani Menangan ni tanda-tanda t nda-tanda vital pasien apabila sewaktuta sewaktu uwaktu terjadi perubahan yang memerlukan penanganan penang ngan nan secepatnya Memfokuskan Memf Me mfok okus u kaan di diri ri pada pad adaa perawatan pera pe rawa wata tann in indi individu, divi vidu du, keluarga kelluar ke arga ga ddan an m ma syarak akat at sehingga seh ehinggaa mereka mere me r ka k dapat dap apat at mencapai,, masyarakat memp mpertahankan n atau atau memu uli lihhkan kesehatan kese ke seha hata tann ya yang ang mempertahankan memulihkan optimal optima al dan kualitas ku ualitas hidup dari lahi lahir hirr sa samp sampai mpai ai m mati ati14 Mitraa perempuan n untuk memberikan dukungan, asuhan dan nnasehat asehat selam ma masa hamil, masa persalinan dan selama masaa nifas, memimpin memi mimpin persalinan atas tanggung jawab sendir ri dan memberikan mem mberikan asuhan kepada bayi baru lahir, sendiri dan bay yi. Asuh han ini mencakup upaya pencegahan, bayi. Asuhan promosii pe ppersalinan rsaalinan normal, deteksi komplikasi pada ibu dan anak ddan an akses bantuan medis atau bantuan lain yang sesuai sertaa melaksanakan tindakan kegawat-daruratan15 Mempunyai keahlian dan kewenangan mengatur segala kegiatan yang berlangsung di instalasi farmasi
http://id.wikipedia.org/wiki/Perawat, 15/04/2015, 21:22 WIB. https://id.wikipedia.org/wiki/Bidan, 15/04/2015, 21:25 WIB.
35 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
NO 21
PELAKU KEGIATAN Apoteker
22
Analis Farmasi
23 24
Asisten Apoteker Apotek ker Ahli Gizi
25
Keterapian K eterapian Fisik k
26
Radiografer Radiog ograaferr
27
Teknisi Tekn Te k isi G Gigi igi
28
Analis A nalis Kesehatan
29
Fisikawan Medikk Fi
30
Pe PetugasRadiasi Medik M Me diik Tenaga E Elektromedik lek ktro ome medi dik k Keteknisian Kete Ke tekn knis isia ian nM Medik edi dik k
31 322 33
Petugas Rekam Medik
KETERANGAN Mempunyai keahlian dan kewenangan di bidang kefarmasian baik di apotek, rumah sakit, industri, pendidikan dan bidang lain yang masih berkaitan dengan bidang kefarmasian16 Pelaksana Pe ela laks ksana di laboratorium lab bor orat ator o ium pengawasan dan penelitian bidang farmasi Membantu apoteker dalam kerj kerja rjaa profesi farmasi mengkhususkan me eng n khususkan diri dalam dietetika dietetika, ka,, yaitu studi tentang gizii dan an ppenggunaan en ngg ggun unaa a n di ddiet et khusus untukk mencegah m ncegah dan me 1 meng ngob obat atii pe ppenyakit nyak ny akitt17 mengobati Mengkhususkan diri dal dalam lam m menangani enanga g ni prosess pe ppemulihan mulihan kembali berfungsi seperti kemb ke mbal alii fisik fisik ik pasien paasi sien en aagar g r dapat berf ga rfun ungs g i sepert ti semula Melakukan kegiatan radiolo radiologi logi gi diagnos diagnostik, sti tik, k, imejing, pada fasilitas pelayanan intervensional dan radioterapi pad ada fasi sili lita tass pe pela l yanaan kesehatan18 Mengabdikan diri dalam bidang pemb pembuatan bua uatan gi gigi gi ttiruan, i uan, ir memiliki alat orthodontie dan maxillo facial, mem mil i iki pengetahuan peng pe nget e ahuann dan keterampilan sesuai dengan kompetensi kompetens nsi yang ng diperoleh melalui jenjang pendidikan formal formaal dan n be berg berguna rguuna untuk kesejahteraan manusia sesuai dengan kkode ode eetik tiik serta bermitra dengan dokter gigi dan dokter ggigi igi spesialis19 Melaksanakan dan mengevaluasi prosedur labo laboratorium oratoriuum dengan memanfaatkan berbagai sumber daya Melaksanakan Mela Me laksanakan lay layanan yan anan an kklinis, lini li niss, perencanaan perencanaan terapi terrap api dan mengawasi keamanan meng me ngaw awasi keam aman anan an ddan an kkeselamatan esel es elam amat atan a radiasi dengan melaksan anak a an perancangan desain dan shielding ruan ruangan, nga gan, n, melaksanakan pengawasan pengawasa an batas radiasi (survey), kalibrasi peralatan peralattan2200 Bekerja dalam mengurusi hal-hal yang berhu berhubungan ubu bunggan dengan deng de ngan an radiasi Memiliki Memi mili liki ki keahlian kea eahl hlia ian dalam bi bida bidang dang ng el elektromegnetik lekktromegnetik ik Menyediakan Meny nyediaka k n bant bantuan ntuan teknis is da ddalam lam m bi bida bidang dang ng iindustri ndus nd ustr trii 2 kedokt kter e an maupun mau upun profesi medis mediis21 kedokteran Membuat Memb mbuat ketera keterangan ang n an baik yang tertulis maupun terekam tenta ang identitas, anamnesa, penentuan fisik, tentang labor ratorium, diagnosa diaagnosa segala pelayanan dan tindakan laboratorium, medikk yang dibe erikan kepada pasien dan pengobatan baik diberikan yang ddirawat i awat inap, ir innap, rawat jalan maupun yang mendapatkan pelayana an gaw wat darurat pelayanan gawat
16
http://farmatika.blogspot.com/p/apoteker.html, http://farmatika.blogspot.com/p/apoteker.htm ml, 15/04/2015, 21:27 WIB. http://id.wikipedia.org/wiki/Ahli_gizi, 15/04/2015, 21:30 WIB. 18 http://bppsdmk.depkes.go.id/pustanserdik/index.php/pustanserdik/halaman/50, 15/04/2015, 21:31 WIB. 19 http://prasxo.blogdetik.com/tag/definisi-teknisi-gigi/, 15/04/2015, 21:47 WIB. 20 https://sites.google.com/a/sci.ui.ac.id/medphys-uncovered/articles/articles-in-bahasa/fisikamedis/apaitufisikamedis, 15/04/2015, 20:23 WIB. 21 https://id.wikipedia.org/wiki/Teknisi, 15/04/2015, 23:00 WIB. 17
36 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
NO 34
PELAKU KEGIATAN Petugas IPSRS
35
Petuga Pengelola Limbah 36 Petugas Kamar Jenazah PASIEN 1 Pasien Baru Bar aru 2
Pasien Pa asi sien Lama
PEN PENGUNJUNG NGUNJU UNG 1 Pe Pengantar eng ngan anta tarr Pasien en
2
Penjenguk Penjen Pe nguk Pasien
PEL KU PELAKU PELA U PENDUKUNG 1 St Staf Kafetaria 2
Staf S taf Playground
3
St Mushola dan Staf dan ATM
2.4. 2. 4.
KETERANGAN Melakukan perbaikan sarana dan peralatan yang ada di rumah sakit Mengelola limbah rumah sakit Me Menjaga, memelihara memelih har araa dan mengurus kamar jenazah di rumah sakit Pasi Pasien sien anak berusia 0 - 14 tahun yan yang ng baru pertama kali data ang m enja jala lani ni ppengobatan engo en obatan di rumah ssakit a it ak datang menjalani Pasien Pasi ien aanak nakk be berusia eru usiaa 0 – 14 ttahun ahun ah u yang telahh be bberulangkali rulangkali datang dan menjalani menja jala lani per raw a atan di ru rumah sakit menjalani perawatan Orang yang menjadi pendamp pendamping pin ingg pasi pasien ien anak ana nak ketikaa berobat di rumah sakit. Pengantar pasien p sien pa n tterdiri errdi diri ri dari orang orrang tua dan keluarga atau kerabat dekat ppasien a ienn an as anak ak Orang yang datang berkunjung ke ruma rumah ah saki sakit kitt un unt untuk tuk melihat keadaan pasien anak. Penjenguk ppasien asieen terd rdir iri terdiri dari teman, keluarga atau kerabat dekat pasien pasi sien aanak n k na Melayani pengunjung rumah sakit dalam menyiapkan mennyiapkkan makanan dan minuman Melayani dan mengawasi pengunjung terutama anakanak-anak -anak k saat bermain di area playground Menjaga Menj Me njaga dan membersihkan memb mbeersihk ihkan n area are rea mushola dann ATM ATM dala da lam m ru rumah sa saki kitt dalam sakit Sumber: Analisis Anallis An isis Penulis, 2015
Pers Pe Persyaratan rsya yarata tan da dan n Kr Kriteria Rumah Sakit it K Khusus husu hu suss Anak ak K Kelas elaas B el B1 1
2.4.1. 2.4. 2. 4.1. 1 Pe P Persyaratan rsyarattan n Ru Ruang da dan n St Stan Standar anda darr Fasili Fasilitas lita tass Kh Khusus Area Area Pe Pela Pelayanan layyanan Medik Medi Me dik k da dan Pe Perawatan22 2.4.1.1. Ruang Rawat Jalan Jala lan rawat jalann adalah sebagai tempat konsultasi, Fungsi ruang rawat penyelidikan, pemeriksaan pemeriksaaan dan pe pengobatan engobatan pasien oleh dokter ahli di disediakan bidang masing-masing yangg dised diakan untuk pasien yang membutuhkan waktu singkat untuk penyembuhannya penyem mbu buhhannya atau tidak memerlukan pelayanan perawatan.
22
Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit Kelas B, Direktorat Bina Upaya Pelayanan Penunjang Medik dan Sarana Kesehatan.
37 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No. 1
2
3
4 5
6 7 8
Tabel 2.4 Kebutuhan Ruang, Fungsi dan Luasan Ruang serta Kebutuhan Fasilitas pada Ruang Rawat Jalan Nama Ruangan Fungsi Besaran Kebutuhan Fasilitas Ruang/Luas Ruang Menyelenggarakan 3-5 m²/ petugas Meja, kursi, lemari berkas/arsip, Administrasi: kegiatan interkom, safety box (1) Area Informasi, administrasi, (2) Area meliputi: ppendataan endataan Pendaftaran Pasien pasien en rawat jalan (3) Area dan pembayaran da Pembayaran/ Kasir biaya pelayanann medik Ruang Pengen Pengendali end dali Tempat Temp m at kegiatan ke n 33-5 -5 m m²/ ²/ petugas petu pe uga gass Me Meja M ja dan ku kursi urs rsi kerja, lemari ASKES admi mini nisstra ratif aarsip, rsip, interkom, ko kkomputer mputer administratif ASKE KES rumah rumaah personal person onal al dan perang perangkat ngkat kerja ASKES lainnya sakit dilaksanakan dila di lak ksanakan lainny nya Ruang Ruan ang Rekam Rekaam Menyimpan M enyimpan en ± 12-16 m²/ Meja, kursi, Me kurs ku rsi, i, llemari emari arsip, arsi sip, p komputer, Medis Me iinformasi nformasi tentang 1000 kunjungan komp mput u er, iinterkom nteerk rkom om identitas pasien, pasien / hari diagnosis, ( untuk 5 tahun) perjalanan penyakit, proses pengobatan dan tindakan medis serta r dokumentasi hasil pelayanan. Langsung berhubungan u dengan deng ngan an lloket oket ok et pendaftaran pend pe ndaf afta tara ran n Ruang Ruan Ru a g Tunggu Poli Menunggu 1-1,5 1-1, 1,55 m²/ orang Kursi, televisi dan AC panggilan di depan ruang poliklinik Ruang Ruan Ru angg Pe Periks Periksa ksaa da dan n Tempat T empa em patt do dokt dokter kter er 12-24 m²// po poli li Kursi K ursi ur si dokter, dok okte terr, meja mejja konsultasi, kon onsu sult ltasi, Ko onssul ultasi si ((Klinik) Klin Kl inik ik)) sp spes esia iali lis me mela laku kuka kann (k khu husu suss kl klin inik ik duaa ku du kursi kurs rsii ha hada hadap, dapp, llemari em marii alat Konsultasi spesialis melakukan (khusus klinik periksa peme pe meriksaa aan n dan mata ma ta salah ssatu atu at peri pe riks k a dan obat,, te temp tempat mpaat tidur pemeriksaan k ons nsul ultasi denga an sisi rua ang harus periksa, periiks pe ksa, a, ttangga angg an ggaa rroolstool ool olsstool dan konsultasi dengan ruang pasien memp mpunyai interk rkom om interkom mempunyai panjan ang > 4m) panjang Ruang Tindakan Melakukan 12-24 m m²/ ²/ poli Lemari alat periksa dan obat, Bedah Umum tindakan tempat tidur periksa, tangga pembedahan ringa ringan an roolstool Ruang Tindakan Melakukan 12-25 25 m²/ poli Lemari alat periksa dan obat, Bedah Tulang tindakan bedah tempat tidur periksa, tangga ringan pada tulang roolstool Klinik Mata : Tempat konsultasi, T konsultasi, P Pada ada ruang Slitlamp, lensa dan kacamata (1) 1 ruang penyelidikan, periksa mata, coba, kartu snellen, kartu jager, salah satu sisi flash light dan penggaris, streak tindakan Poli Mata pemeriksaan dan pengobatan pasien ruang harus (2) 3 ruang retinoskopi, lensmeter, lup, konsultasi/ periksa tonometer schiotz, penyakit mata mempunyai opthalmoskop, panjang > 4m indirect/binocular
38 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
9
Klinik kT THT HT
100
Klinikk Gigi Gigi dann Mulut Mulu lutt Add : Klinik Klin inik ik gigi minimal minimal memiliki m me miliki 2 dental unit + laboratorium un labo oratorium tekn knik gigii (24teknik 30m²) m²)
111
Klinik Kulit dan Penyakit Kelamin
12
Klinik Syaraf
Fungsi
Besaran Ruang/Luas
Tempat kkonsultasi, onsultasi, peny nyelidikan, penyelidikan, p emeriksaan dan pemeriksaan pengobatan pasien penyakit THT Tempat konsultasi, penyelidikan, pemeriksaan dan pengobatan pasien penyakit gigi dan mulut
12-25 m²/ poli li
Tempat konsultas konsultasi, si, i penyelidikan, pemeriksaan dan pengobatan pasien penyakit kulit dan kelamin Tempat konsultasi, penyelidikan, pemeriksaan dan pengobatan pasien
12 m² m
24 m²/ m poli
12 m²
Kebutuhan Fasilitas opthalmoskop, sterilisator table model, buku ishihara 14 plate, kampimeter, placido test, dilator pungtum dan jarum anel, tangenscreen dan bjerrum, gunting perban, korentang, lid retractor, hertel exopthalmometer, ex xop opthalmometer, flourscein strips, strips s, kursi periksa, kursi dan meja dok kte ter, spatula kimura, dokter, gelas objekk dan d n cover set, da mikroskop m ikroskop bino binocular, ocular, incubato incubator, guntin ng perban p rban pe gunting ENT T un unit unit, it,, ENT E T EN diagnost di stiiin nst stru r ment se set, et, head diagnostiinstrument light, ligh ht, suction suctiion o pump, pum umpp, laringoskop, lariing n osko audiom meter audiometer Dental unit, t, dental den nta tall chair, chai ch air, bedah mulut Instrumen be eda d h gi gigi gi ddan an mu ulu (dental operat operating ting ins instrument), nstr trument),, diaggnosttic sset, et, sc ca sterilisator, diagnostic scaler older, glass ss set, cotton roll hholder, lonometer lengkap, lengkkap, comp composite posit itee resin lengkap khusus kh husus fiss fissure ssure sealent, anastesi local loca al set, exodontia set, al alat lat ssinar, inar, amalgam amal alga gam m set, preparationn cavitas set, tambalan sewarna sew war arnna mulut gigi dan set bedah mulu lutt dengan denng de sinar laser, dental ro row w st standar, stan anddar, p ralatan laboratorium pe labo bora rato torium um tteknik eknik ek peralatan gigi ddasar, asar as ar, se sett ak akti tivvar, r, sset et gigi aktivar, orth or t od donsi piranti lepas, lep epas as, set orthodonsi p ny pe nyem emen enan an,, se sett pr prep eparasi penyemenan, preparasi maahk hkot o a dan je jemb mbatan, set cet mahkota jembatan, cetak GTS/GTP dan mahkota/ jembatan, set insersi GTS/GTP GTS/GTP, indirect inlay set Timbangan badan, tensimeter, stetoskop, loupe, tongspatel, senter, sterilisator basah, peralatan diagnostik kulit dan kelamin, instrumen set tindaka tindakan dan operasi kulit dan kelamin Ophtalmoskop, palu reflek, alat tes sensasi, stetoskop, tensimeter, set diagnostik syaraf, flash light, garpu tala, termometer, spatel lidah,
39 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
13
144
Ruang Medical Check-up: ruang pendaftaran, ruang loker, ruang tunggu, pantri, ruang pemeriksaan dasar, dan ruang konsultasi Ruang Laktasi
155
Klinik Jiwa
166
To Toilet (pe (petugas, etu tuga gas, pengunjung) pengun nju jung ng)
Fungsi Tempat pemeriksaan kondisi medis pasien rawat jalan
Tempat khususs ibu ibu menyusui anakn nya anaknya Tempat Temp m at kkonsultasi, o sultas on asi,, peny yel elid idik kan, penyelidikan, peme eriksaan dann pemeriksaan pengobat ataan pasien pengobatan keji jiw waan kejiwaan
Besaran Ruang/Luas Sesuai kebutuhan
6-12 m² 122 m² m²
KM/WC
Kebutuhan Fasilitass Ophtalmoskop, palu reflek, alat tes sensasi, stetoskop, tensimeter, set diagnostic syaraf, flash light, garpu tala, termometer, spatel lidah, licht kaas Kursii, meja, wastafel/sink, wa Kursi, water dispenserr Set diagnostik diagnosttik dan stimulator ssyaraf yaraf dan jiwa, a, palu reflek, fundus usko kopi, defibr brillator, suction sucti funduskopi, defibrillator, pump p, te tens nsim imeter, timbangan, tiimb m angan, pump, tensimeter, E EC G, m ejaa pe ej periksa, lampu lam ampu ECG, meja peri riks k a, res esusit itas asi set periksa, resusitasi Kloset, Kloset t, wastafel, wasta tafe fel, l, bak bak air
@KM/WC pria/ wanita luas ±2 – 3m² m Sumber: Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit Kelas B, Hal. Haal. l 10
2.4.1.2. Ruang Gawat Darurat Pelayanan dalam ruang gawat darurat adalah melaku melakukan ukan n melakukan resusitasi pemeriksaan awal kasus-kasus gawat darurat dan melakuka an re esusitaasi stabilisasi. Pelayanan dan st stab abil ilisasi. Pelay yan anan di Ruang Ruaangg Gawat Darurat Ru Daru Da rura rat rumahh sakit harus haaru russ dapat memberikan pelayan anan n 224 4 jam secara terus menerus 7 hari da dala lam m pelayanan dalam seminggu.
No. o. A 1
2 3
Tabel Tabe Ta bell 2.5 Kebutuhan Kebutu tuha han n Ruang, Ruan Ru ang, g, Fungsi Fungssi dan dan Luasan Luasan an Ruang Rua u ngg sserta erta er ta Kebutuhan an Fasilitas Fas asilitas pada Ruang Gawat aR uang Gaw wat Daruratt Nama Ruangan Fungsi Besaran Kebutuhan K eb butuhan Fasilitas Ruang/Luas Ruang Penerimaan Ruang Menyelenggarakan 33-5m²/ -5m² m / petugas Meja, kursi, lemari Administrasi dan kegiatan administras administrasi, si, i berkas/arsip, pendaftaran meliputi: pendataan pasien pas a ien intercom/telepon, safety bbox IGD, penandatanganan n dan peralatan kantor lainnya lainn surat pernyataan dari keluarga dan pembayarann biaya pelayanan Ruang Tunggu Tempat keluarga/ pengantar 1-1,5 m²/ Kursi, meja, televisi dan AC Pengantar Pasien pasien menunggu orang/hari Ruang Triase
Tempat memilah-milah tingkat kegawatdaruratan
Min. 25 m²
Tempat tidur periksa, wastafel, kit pemeriksaan
40 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
4
Ruang Persiapan Bencana Massal
B 5
Ruang Tindakan R. Resusitasi
6
7
Fungsi pasien dalam rangka menentukan tindakan selanjutnya terhadap pasien, sekaligus berfungsi sebagai ruang tindak akan an tindakan Tempat persiapan persiiap apan penang gan anan pasien korban penanganan benc ncaana massal bencana
Besaran Ruang/Luas
Kebutuhan Fasilitas sederhana, label
Min. 3 m m²/ ²/ pasien bencana ben nca cana
Area terbuka dengan/ tanp tanpa penutup, fasilitas air bersih bersi dan drainase
Melakukan tindakan tindak kan penyelamatan penderita penyel elam mat ataan pend deri rita ta gawatt ddarurat aru rura rat akibat ganggu ga uan ABC gangguan
Min. M Mi n. 36 m²
Nasoopa Nasoparingeal, p ringeal, orofaringeal, orofaringe laringoskop laringos sko k p set anak, laringosko op set dewasa, laringoskop naso na otrakeal, orotrakeal, oro r trakeal, nasotrakeal, suct su ctio ionn, trakeost stomi set, suction, trakeostomi bagg va vvalve lvee mask lv (dewasa,anak), (dewas (d asa,an anak ak), ), kanul u oksigen, ok ksi s gen, oksigen oks ksig igen mask sk (dewasa/anak), (dew was a a/an nak ak), ), chest tu tube, ube crico/ttrakeos osto tom mi,, ventilator v ntil ve ila crico/trakeostomi, transporrt, moni monitor, nito tor, transport, infussion pump, pumpp, syringe syringe i pump, ECG ECG, G, vena na ssection, ection o , defibrilator, defibrilatorr, gluko stic stick, ck, stetoskop, te ermometeer, termometer, nebulizer, ok ksigen m ediis,, oksigen medis, warmer, imo imobilization obilizzation sett (neck collar collar, r, splint, spllint, long sp lo ong spine spin sp ine board, scoop strechter, kendrik extrication device, devicee, uurine rin ine bag, NGT, woun wound undd to toi toilet ileet se set, film viewer vie iewe werr
R. T Tindakan inda in daka k n Bedahh
Mela Melakukan laku kuka kan tindakan bbedah edah ed ah ringan ring ri ngan pada pad ada pasien pasiien
Min. M in. 7,2 m m²/ ²/ tindakan meja me ja tinda d ka kann
R. Tindakan Non Bedah
Melakukan tindakan an non bedah pada pasien
Min. M in. 7,2 m2/ m eja tindakan meja
Meja periksa,, dressing dresssing set, dr set infusion infu in fusi sion on set, set et, vvena enna section set,, torako se torakosintetis kosi sint ntetis set, metal met kauter, tempat tidur, tiang infus, film viewer Kumbah lambung set, EKG, EK irigator, nebulizer, suction suction, oksigen medis, NGT, (syrine pump, infusion pump, jarum spinal, lampu kepala, otoscope set, tiang iinfus, f tempat t t tid film tidur, fil viewer, ophtalmoscopy)
41 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
8
R.Dekontaminasi
C 9
Ruang Observasi R. Observasi
D 100 155 166
177
Fungsi Membersihkan/ dekontaminasi pasien setelah drop off dari ambulans dan sebelum memasuki area triase se
Besaran Ruang/Luas Min. 6 m2
Kebutuhan Fasilitas Shower dan sink, lemari/rak alat dekontaminasi
Melaku Melakukan uka kan observasi terhadap terh had adap pasien setelah diberikan tindakan di an medis Ruang Penunjang gM Medis edis Ruang Farmas Farmasi/ asi/ i/ Menyimpan Meny yim impa pan n obat uuntuk ntuk nt uk keperluan Obat keperl luan n pasien paasien Ruang Li Linen Menyimpan M enyimpan baha bahan-bahan an-ba baha hann linen Steril line li n n steril il Ruang Ruan ang Alat Menyimpan Meny nyim impan peralatan medik Medis Me med me dik yang setiap saat diperlukan. Peralatan yang disimpan diruangan ini harus dalam kondisi siap pakai dan dalam kondisi yang sudah disterilkan R. R Radiologi adiolog ad gi Cito Tempat untuk diperlukan) ((Jika (J ika diperl lukan) melaksanakan kegiatan diagnostik cito.
Min. 7,2 m2/ tempat tidur periksa
Tempat tidur periksa, poliklinik set, tensimeter, stetoskop, stet st e oskop, termometer
Min. M Mi n 3 m2 n.
Lemarii obat obat
Min. Mi n 4 m2
Lemari Lema Le m ri instrum instrumen umen
Min. 8 m2
Lemari Lema mari ri in instrumenn
Min. 6 m2
Mobile X-R X-Ray, Ray, m mobile obile ob ECG, apron n timbal, processor, automatic fi film proce essoor,, dan film viewer, vieewer, (mobile USG G dan daan CT-Scan CT-Sc Scaa ada/tiida dakk) boleh ada/tidak)
Lab ratorium Laboratorium Labo Standar Stan St anda d r &/ Khusus Khus Kh ususs (J Jik ikaa diperlukan) dipe di perlluk ukan an)) (Jika R. D Dokter okterr ok Kons nsul ulen en Konsulen
Min. 4 m2
Lab rutin, elektrolit, t, kkimia imia im darah, analisa gass ddarah, arah ar ah, (jantung) (CKMB (jantu ung ng)) dan dan lab khus kh usus us bboleh oleh aada/tidak) ol da/t da /tid idaak) khusus Tempat Temp Te mpat at ttidur, idur id ur, so sofa, ofa fa, le lemari lemari, meja/kursi, wastafel wast wa staf afel
188
R. Diskusii
199
Ruang Pos Perawat ((Nurse Station Station))
20
Ruang Perawat
Ruang pemeriksaan laboratorium yang bersifat bersiffat segera/cito untuk beberapa jeni je niss pemeriksaan peme pe meri riks ksaa aan tertentu. jenis Ruang Ruan Ru ang g Do Dokt Dokter kter er tterdiri erdi er diri ri ddari ai ar du ua ba bagi gian: ruang ruan ru a g kerja, kerj rja, a, dua bagian: ruang ru g is isti tirahat/kam mar jaga istirahat/kamar Tempat diskusi petug Te petugas gas a medik Melakukan perencanaan, perencaanaan, pengorganisasian, aasuhan suhan dan pelayanan keper rawatan keperawatan ((pre and post confere conference, enc n e, pengaturan jadwal), dokumentasi s/d evaluasi s pasien. Pos perawat harus haru us terletak di pusat blok yang dilayani agar perawat dpt mengawasi pasiennya secara efektif Tempat istirahat perawat
Sesuai Sesuai Sesu ai kebutu uha h n kebutuhan Sesuai kkebutuhan ke butuhan 33-5 -5 m2/ perawat perawat (luas ruangan (luas disesuaikan dengan jumlah perawat jaga pada satu waktu)
Sett me Se meja ja ddan an kursi rapat
Sesuai kebutuhan
Sofa, lemari, meja/kursi, wastafel
Meja, kursi, wastafel
42 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
21
Ruang Kepala IGD
222
Gudang Kotor (Spoolhoek/Dirty Utility).
233
Toilet (petu (petugas, ugas, pengunjung) pengunju ung)
Fungsi Melakukan manajemen instalasinya, pembuatan program kerja dan pembinaan Membuang kotoran n bbekas ekas ek as pelayanan pasien pasi pa sieen khususny nyaa yang berupa khususnya cair ran an. Spoolhoek berupa cairan. bak yang ba atau kloset ya ang n herr dilengkapi dengann lehe leher wate terr seal) l) angsaa (wa (water KM/WC KM/W WC
Besaran Ruang/Luas Sesuai kebutuhan Sesuai Sesuai S kebutu tuha h n kebutuhan
Te Tempat pelaksanaan pel elaksanaan ster ril ilis isasi instrumen dan sterilisasi barang lain yang ba diperlukanan di Instalasi Gawat Darurat.
Min. 4 m22
244
R. G Gas as Medi Medis is
Menyimpan gas medis
Min. 3 m2
255
R.. Loker R
277 288
Lemari, meja/kursi, sofa, komputer, printer dan peralatan lainnya Kloset leher angsa, kran air a bersih (Sink) k Ket : tinggi bibir kloset ± 80-100 m dari permukaan lantai lant la n ai
@ 2 m2 – 3m2
R. Sterilisasi Steerilisasi (jik ka diperlukan) diperluk ukan an)) (jika
266
Kebutuhan Fasilitas
Workbe Workbench, Work bench, 1 sin sink/ ink/ 2 sink leng gka k p dengan deng de ngan ins nstalasi aair lengkap instalasi bersih be h & air air buangan. bua u ngan n. Lem mari iinstrumen nsstr trum umen seb bag a ai Lemari sebagai penyim impanaan in instrumenn penyimpanan yang bel elum m ddisterilkan iste teri rilk l an ddan a belum berada ddalam a am ttromol/pak. al romo mol/pakk. Gas Medi Medis, is, s sen sentral ntr tral al ggas as medis Loker
Menyimpan barang-barang Sesuai milik petugas kebutuhan Pantri Pant ntri r Tempat istirahat dan makan Sesuai Meja pantri,, sink, kulkas, kulkaas,, dll petugas kebutuhan R Parkir Troli R. Tr Tempat Temp mpat at pparkir arki kir ttroli rol olii selama Min. Min Mi n. 2 m2 Troli tid ti dak k diperlukan diperllukan di kan tidak R. Brankar Brankar Meletakkan tempat tidu tidur durr Min. 3 m2 Tempat tidur pasien pasieen pasien selama tidak diperlukan Sumber: Pedoman Pedo Pe doma man n Teknis Tekn Te knis is Bangunan B ngunan Ba an Rumah Rum umah ah S Sakit akit ak it Kelas Kelas B,, Hal. Hal. 113 3
2.4.1.3. 2.4. 2. 4.1. 1.3. 3. Ru Ruan Ruang angg Rawat Rawat Inap In Lingkup kegiatan n di Ruang Rua uang Rawat Inap rumah sakit meliputi kegiatan asuhan dan pelayanan kkeperawatan, eperawatan, pelayanan medis, gizi, rekam administrasi pasien, reka am mediss dan pelayanan kebutuhan keluarga pasien.
43 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No. 1
2
Tabel 2.6 Kebutuhan Ruang, Fungsi dan Luasan Ruang serta Kebutuhan Fasilitas pada Ruang Rawat Inap Nama Ruangan Fungsi Besaran Kebutuhan Fasilitas Ruang/Luas Ruang Tempat asuhan dan Tergantung Tempat tidur pasien, Perawatan pelayanan keperawatan dan Kelas dan lemari, nurse call, meja, pengobatan secara kein ke ingi g nan pemis keinginan kursi, televisi, tirai pemisah berkesinamb bun ungan lebih desain, ruan berkesinambungan bila ada, (sofa untuk ruang ruang dari 24 ja jam kebutuhan ru uan a g perawatan VIP) 1 tempat tidur min. 7.2 m2 Ruang Stasi Melakukan perencanaan, perenca canaaan an,, 33-5 -5 m2/ perawat p rawat Meja pe Meja, a, kursi, k lemari arsip, (Nurse pengorganisasian (Ket Perawat ((Nurs rse pengor orga gani nisa sasian aasuhan suha hann (Ket : lemari obat, oba b t, Station) dan pela laya yana nan n keperawatan perhitungan perhitunnga gann 1 telepon/inte tercom pelayanan telepon/intercom ((pre pre andd post-confrence, pr post-co onf nfre renc nce, stas st asii pe pperawat rawat alat al at monitorin monitoring ingg untuk stasi pengaturan terus menerus untuk melayani pen pe ngaturan an jjadwal), adwal), mela laya yani ppemantauan ema mannta t uan teru rus meneru ddokumentasi oku umentasi sampai fung ngsi si-fu funggsi vita vital al pasien pasien. fungsi-fungsi maksimum 255 dengan de engan evaluasi pasien tempat tidur)
3
Ruang Ti Tind Tindakan ndakan n
4
R. A Administrasi/ dministtrasi/ dm Kantor K Ka ntor
5
R. Dokter Jaga
6
Ruangg Ruang Ruan pendidikan/ pend pe ndid idik ikan a / diskusi disk di skus usii Ruang Ru uan angg Pera Perawat rawa watt
7 8
9 100 111 12
Ruang ke kepa kepala ala rawat instalasi rawa watt inap
Melakukan tindakan pada pasien baik berupa tindakan invasive ringan maupun non-invasive Menyelenggarakan kegiatan administrasi, yaitu berupa registrasi dan pendataan pasien, penandatanganan inform concern, concern n, dll dll Tempat Temp Te mpat at kerja kerj ke rjaa dan dan ka kkamar mar ma dokter Melaksanakan kegiatan pendidikan/diskusi Tempat Temp Te mpat at istirahat istira is raha hatt perawat pera pe rawa watt
Melakukan M elak akuk ukan manajem manajemen emen asuhan dan pelayanan as n keperawatan diantaranya diantara ranya pembuatan program m kerja dan pembinaan Ruang Loker Tempat ganti pakaiann bagi petugas Ruang Linen Menyimpan bahan-baha bahan-bahan han Bersih linen steril/ bersih Ruang Linen Meletakkan sementara Kotor bahan-bahan linen kotor yang telah digunakan Gudang Kotor Membuang kotoran bekas (Spoolhoek/Dirty pelayanan pasien Utility). khususnya yang berupa cairan. Spoolhoek berupa
12-20 m2
3-5 m2/ petugas (min.9 m2)
Lema Lemari mari alat ala latt pe per periksa riksa da dan an obat, te tempat at ttidur idur id ur pperiksa, erik ksa s tangga ro roolstool, roolst too o l, wa w wastafel, staffe lampu pe periksa, infus eri r ksa, a, ttiang iang ia n infu u Meja, Kursi, Kurs rsi, lemari lem emar arii arsip, arsi sipp telepon/ intercom, kkomputer omputer
Sesuai S esu suai ai kebutuhan Sesuai kebutuhan
Tem at tidur, sofa, Tempat Temp f llemari, emaar em wastafel meja/kursi, wastaf fel Meja, kursi, peran perangkat angk gkat at audio visual,, dl dll
Sesuai Sesu Se suai a kebutuhan ke ebu butu tuhan Sesuai Se kkebutuhan ebutuhan
Sofa,, le Sofa, Sofa lema lemari, mari ri, meja/kursi, meja me ja/k /kursi, wastafel Lemari, Lema Le mari ri,, meja/kursi, meja me ja/k /kursi, sofa, komputer, komp ko mput uter er, printer dan peralatan kantor lainnya
Sesuai S esuai kebutuhan Min. 4 m2
Loker, dilengkapi toilet (KM/WC) Lemari
Min. 4 m2
Bak penampungan linen kotor
4-6 m2
Kloset leher angsa, keran air bersih (Sink) Ket.: tinggi bibir kloset ± 80-100 m
44 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
13 144 155 166
177
188
Nama Ruangan
Fungsi
bak/ kloset yang dilengkapi dengan leher angsa (water seal) KM/WC (pasien, KM/WC petugas, pengunjung) Dapur Kecil Menyiapkan Menyiapk pkan makanan dan minuman (Pantry) minu num man bagi petugas
Besaran Ruang/Luas
@ KM/WC pria/wanita luas pr 2m2 – 3 m2 Sesuai kebutuhan
Gudang Bersih
Kebutuhan Fasilitas
Kloset, wastafel, bak air Kursi, meja untuk makan, makan sink dan perlengkapan dapur dapu da p r lainnya Lemari Lema mari
Menyimpan alat dan a bahan bah han n Se Sesuai Sesu uai a habis kebutuhan mediss ha habi biss pa ppakai kai kebu ke butu tuha hann Janitor/ Ruang Rua uang Menyimpan Menyim impa pan n aalat-alat lat-alat Min. 4-6 4-66 m2 Lemari/rak ak kebersihan/cleaning Petugas kebersih ke han/cleaning ng Kebers rsiihan service. ser se rvice. Pa Pada ada ruang ini Kebersihan tterdapat te rdap apat at area basah High Hi igh Care Carre Un Unit it Diletakkan Di ile letakkan didepan atau Min. 9 m2 /tt Tempat T Te mp pat tid tidur iduur pasien, pasien, n, bersebelahan lemari, (HCU) (H b ersebelahan dengan nurse lem mari, nu nurse nurs rsee call station, untuk pasien dalam kondisi stabil yang memerlukan pelayanan keperawatan lebih intensif Ruang Ru uan angg Tempat perawatan untuk Min. 12 m2/tt Tempat tid tidur dur pasien, pas asie ien, n P Pe rawatan pasien yang berpotensi lemari, nur nurse rse call Perawatan Is solasi menular, mengeluarkan bau Isolasi dan pasien yang gaduh gelisah. Sumber: Pedoman Pedo Pe dom man Teknis Tekn Te knis Bangunan Rumah Rum Ru mahh Sa Saki Sakit kitt Kelas K las B, Hal. 17 Ke
2.4.1.4. Ruang Perawatan In Intensif nte tensif (ICU/ICCU) Merupakan ruang untuk perawatan pasien yang dalam daala lam m keadaan kead ke adaaan belum stabil memerlukan ketat secara belu be lum m st stab abil il sehingga seh ehin ingg ggaa me meme merl r uk ukan an ppemantauan eman em anta taua uann ke keta tatt se seca cara ra iintensif nten enssiff dan tindakan tind ti ndak akan an ssegera. egerra.
No. o. 1
2
Tabel 2.7 Kebutuhan Ruang, Fungsi Fun ngsi dan Luasan Ruang serta Kebutuhan Fasilitas pada R Ruang Perawatan u ng Peraw ua watan Intensif Nama Ruangan Fungsi Besaran Kebutuhan Fasilitas Ruang/Luas Loker (Ruang Tempat ganti pakaian, Sesuai Loker pengunjung dan ganti) meletakkan kebutuhan petugas sepatu/alas kaki sebelum masuk dan keluar dari daerah rawat pasien Ruang Perawat Tempat istirahat perawat Sesuai sofa, lemari, meja/kursi kebutuhan
45 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No. 3 4 5
Nama Ruangan Ruang Kepala Perawat R. Dokter Daerah rawat Pasien ICU: Daerah rawat pasien non isolasi,
Daerah h rawat pasie en isolasi si pasien
Fungsi Tempa kerja dan istirahat kepala perawat Ruang Dokter terdiri dari 2 bagian: ruang kerja, ruang istirahat/ kamar jag ga jaga
Besaran Ruang/Luas Sesuai kebutuhan Sesuai kebutuhan
Mera Merawat raw wat pasien lebih dari 24 jam, dalam keadaan kead adaan yang membutuhkan an pemant n au uan khususs ddan an pemantauan terus menerus mene me neruus
Min. 12 m2 /tt
Ka Kamar ng mempunyai mempunyai yang kekhus usu usan teknis sebagai kekhususan ru uan ang perawatan intensif ruang y ang memiliki batas fisik yang modular per pasien, dinding serta bukaan pintu dan jendela dengan ruangan ICU lainnya
Ruang is isol olas ai isolasi min. 16 m2 /ttt (belum termasuk ruang antara)
Central Central C Melakukan perencanaan, m onitoring g/nurse pengorganisasian, asuhan monitoring/nurse stat ation dan pelayanan keperawatan station selama 24 jam (pre ( and post conference, confe fere renc ncee, pengaturan peng pe ngat atur u an jjadwal), adwal)), ad dokumentasi s/d eval alua uasi s evaluasi pasien. Pos perawat harus haru us terletak di pusat blok yang dilaya y ni aga g r pe pperawat rawat dpt dilayani agar meng me ngaw awas asii pasiennya pasi pa sien enny nyaa mengawasi secara ra ef efek ektif efektif Gudang ng aalat latt la Menyimpan Men Me nyim mpan alat medik med e ik medik yan ya ng setiap saat diperlukan. diper erlukan. yang
4-16 m2 (dengan memperhatikan sirkulasi tempat tidur pasien didepa pann nnya ya)) didepannya)
8
Gudang bersih (Clean Utility)
Se Sesuai kebutuhan ke ebutuhan
9
Gudang Kotor (Spoolhoek/Dirty Utilit Utility))
10
Ruang tunggu keluarga pasien
6
7
Menyimpan instrumen instrum men dan barang habis pakai yang yang diperlukan untuk kegiatan keg giatan di ruang ICU, termasuk u barang yang steril Membuang kotoran bek bekas kas a pelayanan pasien (cairan). ). B k atau t kl Berupa bbak klosett yang dengan leher angsa (water seal) Tempat keluarga/ pengantar pasien menunggu
Seesu Sesuai suai kkebutuhan ebutuhan
4-6 m2
Sesuai kebutuhan
Kebutuhan Fasilitas sofa, lemari, meja/kursi sofa, lemari, meja/kursi, wastafel dan toilet Peralatan ICU di RS Kela Kelas C terdiri dari: ventilator sederhana, 1 set alat resusitasi, alat/sistem re pemb mberian oksigen (nasa pemberian (nasal canule, simple s mple face mask, si mask nonrebreat athing face mask nonrebreathing mask), 1 se et laringoskop laringosskop dengan set berb be rbag agai ukuran ukuraan bilahnya, bilahnya berbagai berb rbag agai ai ukuran pipa p pa pi berbagai endotr trak akea eall dan ko one n ktor endotrakeal konektor, berb be r agai ai uukuran kura ku r n orofaring, orof ofaring berbagai pipaa nasofaring, nasoffar arin ingg, sungkup sungk kup laring ddan an aalat latt ba la bant n u ja ala l n bantu jalan nafas lainnya, laain i nya, a, bberbagai erbagai er ukuran in ntrodu duse serr untuk introduser pipa endot otrakeeal endotrakeal Kursi, meja, a lemari obat, obbat, lemari barang baraang habis pakai, paka ka komputer, printer, printer, ECG ECG G monitoring syste em, cen ntrra system, central patient vita al si sign vital
Respir Respirator/ventilator, Resp irat ator or/v /venti tillator, alat HD, mobi HD mobile ile X-Ray X-Ray dan lain-lain Lemari/kabinet alat
Kloset leher angsa, keran air bersih (Sink) k Ke.: tinggi K ti i bibir bibi kloset kl t ±80-100 m dari permukaan lantai Tempat duduk, televisi dan telepon umum (bila RS mampu)
46 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
11
Ruang Administrasi
122
Janitor/ Ruang cleaning service
133
Toilet (pe (petugas, pettugas, pengun unjjung) pengunjung)
144
R. P Penyimpanan enyimp mpan anan an Me Menyimpan tabung-tabung Tabung ng G Gas as Mediss Gas Silinder G Si as ggas as medis cadangan Medis R. Par Parkir rki kir Tempat parkir brankar 2-6 m2 Brankar Branka kar (stretcher) (sttre retc tche herr) Brankar Bran nka karr Sumber: Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit Kelas B, Hal.. 19
155
Fungsi Menyelenggarakan kegiatan administrasi khususnya pelayanan pendaftaran dan rekam medik internal pasien pasieen di instalasi ICU.. R uang ini Ruang berada pada pad ada bagian depan instal alaasi ICU dengan loket instalasi Menyimpan M enyimpan barang-barang barang ng-barang dan peralatan untu uk untuk kebers sihan an ruangan, rua u ngan n, ju juga ga kebersihan tersedia ia area are reaa basah KM/WC K KM /WC C
Besaran Ruang/Luas 3-5 m2/ petugas
4-6 m2
Kebutuhan Fasilitas Meja kerja, lemari berkas/arsip dan telepon/interkom, komputer, printer dan perlengkapan kantor lainnya Lemari/rak Le
@KM/WC @ K /WC KM pria/wan nit itaa luas pria/wanita 2 m2 – 3m2 4 – 8 m2
2.4.1.5. Ruang Operasi (COT/Central Operation Theatre) Ruang operasi adalah suatu unit di rumah sakit yang yan ng berf berfungsi rfungssi secara elektif sebagai tempat temp mpat at untuk unt ntuk uk melakukan tindakan tin inda daka kann pembedahan pe sec ecaara elek kti tiff maupun akut, yang memb mbut u uhhka kann kondisi steril dan kondisi khu husu sus membutuhkan khusus lainnya.
No. o. 1
2 3 4
Tabel Tabe Ta b l 2.88 Kebutuhan Keb buttuha han n Ruang, Ru Fungsi Fun ngs gsii dan dan Luasan Lu Ruang Rua uang ng serta sertta Kebutuhan Keb butuhan t n Fasilitas Fas asil ilitas pada Ruang Operasi p pa da R uang O ua perasii pe Nama Ruangan Rua uang ngan Fungsi Besaran Kebutuhan Kebu utu tuha han Fasilitas Ruang/Luas R. Pendaftaran Menyelenggarakan 3-5 3-5 m²/ petugas Meja, kursi, k lemari arsip, kegiatan administrasi s (m min.9 m²) telepon/intercom, (min.9 khususnya pelayanann bedah k komputer, printer dan dan loket peralatan kantor lainnya Ruang Tunggu Tempat menunggu sela selama ama 1-1,5 m²/ orang Kursi, meja, televisi &AC pasien menjalani proses (min. 12 m²) bedah Ruang transfer R f Menggantii bbrankar M k pasien i Sesuaii S Brankar B k (Ganti Brankar) dengan brankar instalasi kebutuhan bedah Ruang persiapan Mempersiapkan pasien Min. 9 m² Alat cukur, oksigen, linen, (Preparation sebelum memasuki kamar brankar bedah. sphygmomanometer, room)
47 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
5
6
Nama Ruangan
Ruang Induksi/anaestesi ((Induction room) room) Ket: apabila luasan area instalasi bedah RS tidak memungkinkan,, kegiatan anastesi anasttesi dapat dilaksanak akan di dilaksanakan Operasi Ruangg O perasi Ruang Ruan ang untuk k cuci cu uci tangan tanga gan n ((scrub scrub station) sttat atio ion n)
Fungsi
Besaran Ruang/Luas
Tempat persiapan anaestesi/pembiusan. Kegiatan yang dilakukan dilaku kuka kann di kamar ini adalah adal alah ah mengukur tekanan darah, da pemasangan infus, s, memberikan kesempatan kepada ke da pasien untuk menenangka an di diri i, menenangkan diri, membe beriika kan n penjel las asan an memberikan penjelasan kepadaa ppasien asieen mengenai as ttindakan i dakan in n yang akann dil di laksanakan an dilaksanakan Mencuci M Me nccuc ucii tangan dokter ahli bedah, be eda dah, asisten dan semua p etugas yang akan petugas mengikuti k kegiatan dalam kamar bedah Tempat bedah minor atau tindakan endoskopi
Min. 9 m²
Kebutuhan Fasilitas thermometer, instrumen troli tiang infus Suction Unit, sphygmomanometer, thermometer , trolley instrument , infusion stand stan
Min. 3 m²
Waast Wastafel staf afel el dengan 2 keran, pperlengkapan pe rlen ngk gkap apan a cuci ta tangan (s sik ikat kuku, kuk uku, u, ssabun, abun, dl dll), (sikat skor rt plas sti tik/ k/ka karet, handuk han ndu skort plastik/karet,
±36 m²
Meja operasi, opperasi,, lampu lam ampu p operasi tu unggaal, m esin tunggal, mesin anestesi dengan de n ssaluran aluuran al n ggas medik dan listrik menggunak kan pendan an menggunakan anestesi, pe eralatan m onnitto peralatan monitor bedah deng gan dil ileetakkaan dengan diletakkan pada pendan an bbedah edah ffilm ilm il m viewer, view vi e er, jam dinding, g, trolley tro roll peralataan bedah, beda be instrument peralatan klin inis is, tempat sampah kl klinis, kot torr tempat linen ko kotor 1 meja ja ooperasi, perasii, 1 se pe sett lamp lampu oper op eras asii te terdiri terd rdir irii dari dari la lampu operasi lampu utama dan la amp mpu ssatelit, atelit, 2 pendan untuk sett peralatan se pera pe rala lata tann pe pen ndan untu pendan ane pe nest stesi dan pend anestesi pendan bedah, 1 mesin anestesi, film viewer, jam dinding, trolley instrument untuk peralatan bedah, tempat lin sampah klinis, tempat linen kotor 1 meja operasi khusus, 1 lampu operasi, 1 ceiling pendant d t untuk t k outlet tl t gas medik dan outlet listrik, 1 ceiling pendant untuk monitor, mesin anestesi
7
Ruan Ruang angg Op Operas Operasi si mino norr minor
8
Ruangg Op Ruang Ruan Oper Operasi eras asii um mum umum
Melakukan kegiatan keg giatan pemb pe mbed edah ahaan umu mum m. K a ar am pembedahan umum. Kamar oper ras asii um umum dapat operasi dipa di pak kaii untuk unttuk pembedahan un pemb mbedah han dipakai umu um um dan spesialist tik umum spesialistik termasuk untuk ENT, ENT T, urologi, ginekologi, opthtamologi
Min. 42 m²
9
Ruang Operasi besar (mayor)
Melakukan tindakan pembedahan yang b t hk peralatan l t membutuhkan besar dan memerlukan tempat banyak, termasuk diantaranya untuk bedah neuro, bedah orthopedi dan bedah jantung
Min. 50 m²
48 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
10
Ruang Kateterisasi Jantung (Cathlab) R. Tindakan Melakukan tindakan Kateterisasi kateterisasi jantung Jantung
Ruuang Mo Ruang Moni Monitor ito torr (Ruang K (R ontr on trol) Kontrol)
Ruang Ruan angg Me M Mesin sin
111
Ru Ruang Perlengkapan Pe erl r engkap pan ((Equipment Equi uipm p en nt Room) R Ro om) Ruang Ru Resusitasi Resu Re s sitasi Neon Ne onatus Neonatus
122
Ruuan Ruang ng Pemulihan/ Pemu muli liha han/ n PACU U (Post (Po Post st Anesthetic ic C Care are ar Unit)
133
Gudang Steril (clean utility)
Fungsi
Besaran Ruang/Luas Min. 36 m²
Kebutuhan Fasilitas
Mesin c-arm cathlab, meja operasi khusus cathlab, monitor-monitor cathlab, set operasi minor, set operasi mayor, lampu operasi, head lamp unit, electro surgery unit, suction pump, laser su coag gul u ator, lemari coagulator, pendingin, pendingi gin, lemari simpan hangat, de efi f brillator, defibrillator, resp re spirator, la lampu amp m u petunju petunjuk respirator, operasi, oper op eras asi, i oksigen, oksigen en, scav aven engi ging unit scavenging Meja kkontrol, on ntr trol o , printe printer ter lase laser, monitor mo r-mo moni nitor kontrol, kont ntrol, monitor-monitor kursi kurs si operator operrat ator or
Mem Memonitor emonitor kinerja mesin cc-arm -arm cathlab dan ruang tindakan kateterisasi jantung Meletakkan mesin-mesin cathlab (generator, ( system control, cooling unit)
Tergantung meja monitor yang ada Tergantung mesin prosesor yang ada
Mesin-mesin Mesin-m mesin prosesor pros pr osesor
Meletakkan/ menyimpan perlengkapan katerisasi
Tergantung kebutuhan
Perlengkapan kateris katerisasi sasii
Menempatkan M enem en empa patk tkan an bbayi ay yi ba baru lahir melalui operasii caesar, untuk dilakukan tindakan resusitasi terhadap bayi y Memerlukan M emer em erlu luka kan perawatan pera pe rawa wata tann kualitas kual lit itas as tinggi tin ingggi dan pem pe mant ntau auan terus m enerus. pemantauan menerus. Kap Ka pasitas ruangan in ni harus Kapasitas ini menampung tt 1,5 x jjumlah umlah ruang operasi Menyimpan instrum instrumen men disterilkan yang telah disterilka an yang berada dalam tromol tertutup dan disimpan m di d dalam lemari instrumen. kapas Linen, kasa steril dan kapa pas yang telah l h disterilkan di ilk juga j dapat disimpan di ruangan ini
Se ai Sesuai kkebutuhan ebutuhan
Te Tempat tidur bayi, incubator perawatan perawataan bayi, bayi ba alat resusitasi bayi yi
Min. 77,2 Min. ,2 m² m²/ ²/ ttempat empat tidurr
Tempat Tempat Temp at ttidur idur id ur pa pasi pasien, sien en, monitor set,, ttiang iang ia ng infus, infus, infu in fusi sion on set, set et, ok oksigen oksi sigen infusion
Seesuai Sesuai kkebutuhan ebutuhan
Lemari instrumen, tromol
49 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
Fungsi
14
Ruang Sterilisasi (TSU = Theatre Sterilization Unit)
155
Ruang ganti pakaian/ loker
166
Depo Far Farmasi armasi
Melaksanakan sterilisasi instrumen dan barang lain yang diperlukan untuk pembedahan. Di kamar sterilisasi harus terdap apat at terdapat lemari instrumen instrum men untuk menyimpa pan instrumen yang menyimpan belu um disterilkan belum Mengganti pakaian Me pakaiaan dan dekontaminasi petugas petu tugaas sebelum um masuk mas asuk ke area area ea ruang operasi oper op eras asii Menyimpan M enyimp m an obat-obatan obat-ob obat atan an unt un tuk keperluan kepe perl rlu uan pasien untuk
177
Ruang Ru uang do dokter okt k er
Tem Tempat empat istirahat dokter dilengkapi d ilengkapi dengan toilet
Besaran Ruang/Luas Sesuai kebutuhan
Kebutuhan Fasilitas Autoklaf, model meja strilisasi, tromol, meja sink, troli instrumen, lemari instrumen
Sesuai kebu ke utu tuhan kebutuhan
Lo Loker dan toilet dida dala lamnya didalamnya
Se Sesuai kebutuha hann kebutuhan
Lemari L Le m ri obatt ma
Sesuai kebutuhan
Tem Tempat T mpa patt ti tidu tidur, dur, r, sofa, m meja, eja, wastafel wa el
Sumber: S umber: Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit Kelas B, H Hal. al. 22
2.4.1.6. Ruang Kebidanan Pelayanan di Ruang Kebidanan Rumah Saki Sakit it Kelas B meliputi: pelayanan persalinan, pelayanan nifas, pela ayanan KB B pelayanan (Keluarga Berencana), pelayanan tindakan/operasi keb kebidanan bidan anan ddan an pela aya yana nann su subb sp spes esil i is isti tik lain nny nyaa di bidang bid idan angg ke kebi bida d nan dan peny yak akit it pelayanan spesilistik lainnya kebidanan penyakit kandungan.
No. o.
Tabel Tabe Ta bell 2.9 2.9 Kebutuhan Kebu Ke butu tuha han n Ruang, Ru g, Fungsi Fun ungs gsii dan n Luasan Luas Lu asan an Ruang Ruang ng sserta erta er ta Kebutuhan Keb ebut utuh uhan an Fasilitas Fas asil iliitas uang ua ng K ebidanan pada R Ruang Kebidanan Nama Ruangan Ruaang ngan an Fungsi Besaran Kebutuhan Kebu Ke butu tuha han n Fasilitas Ruang/Luas
1
Ruang Administrasi dan Pendaftaran
Menyelenggarakan kegiatan administras si. administrasi. Ruang ini berada pada pad da bagian depan instalasii kebidanan dan kandungan kandunggan
3-5 3-5 m²/ petugas
Meja, kursi, k lemari arsip, telepon/intercom n , telepon/intercom, komputer, printer, dan lai lainlain
2
Ruang Tunggu Pengantar Pasien Ruang untuk cuci tangan (scrub station)
Tempat pengantar pasien n menunggu Mencuci tangan semua petugas
1-1,5 m²/orang
Kursi, meja, televisi dan AC Wastafel dengan 2 kran, perlengkapan cuci tangan (sikat kuku, sabun, dll), skort plastik/karet, handuk
3
Min. 3 m²
50 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
Fungsi
Besaran Ruang/Luas Min. 7,2 m²/ tempat tidur
4
Ruang Persiapan Bersalin Tanpa Komplikasi/ Kala II-III labour (minimal 2 tempat tidur, harus mempunyai toilet)
Tempat persiapan bersalin tanpa komplikasi
5
Ruuang Pe Ruang Persiapan ers r ia iapa pan n B ersalin ddengan enga en g n Bersalin K ompliika kasi si Komplikasi ((pre-eclamsy (pre -ec ecla lamsy labour labo our , minim minimal mal 1 tempat temp mpat at tidur, tidu ur, haru russ harus m mpunyaai me mempunyai to toilet)
Tem Tempat empat persiapan bersalin d engan komplikasi yang dengan diawasi secara intensif
Min. 7,2 m²/ tempat tidur
6
Ruang Bersalin Bers Be rsalin Tanpa Komplikasi (memiliki area membersihkan/ memandikan bayi, minimal RS yg memiliki 3 tempat tidur, harus memiliki 1 KM/WC)
Tempat dimana pasi Tempat Tem pasien ien melahirkan bayinya ttanpa anpa komplikasi termasuk k kegiatan-kegiatan untuk unntuk tindakan saat persalinan. persalin inan.
Min. M in. 12 m2/ ttempat te mpat tidur bersalin be ersalin
Kebutuhan Fasilitas Set partus, set minor surgery, doppler, USG, tensimeter, timbangan bayi, suction apparatus, lampu periksa, stand infuse, O2 set, emergency light, infu infuse set, set kebidanan (minimal: forceps, vakum hemostasis ekstraktor, klem hemosta ek arte eri ri,, gunting tali pusar, arteri, klem tal ali pusar), sarung tali tangan, ce elemek plastik, celemek kasa dan kapas, ka kap pas a, card ca rdio iotocograpph (CTG), cardiotocograph stet etos osko kopp stetoskop Set pa partus, artus us,, se ssett mino minor or su urg r ery, y doppler, dop oppl pler, USG, US SG, surgery, tens sim imeterr, timbangan timb ti mbangann ba tensimeter, bayi, suctionn apparatus, appa para ratu tuss, lamp mpu lampu periksa, standd in inf infuse, fuse, O22 set, emerg emergency rgencyy llight, ight ig h , infu infuse u set, set kebidanan kebbidana nann (minimal: fforceps, orceps, vaku vakum kum m hemostasis ekstraktor, klem hem mossta arteri, gunti ing tali pusar, pusarr, gunting klem tali pusar), pu usar),, ssarung arungg tangan, cele eme mekk plasti t k, celemek plastik, kasa dan kapas, ka kapas, cardiotocograph (CTG), (C CTG TG)), stetoskop, resusit tas asii se sett resusitasi dewasa, resusi ita tasii set et bbayi ay resusitasi
Se pa Set ppartus, rtuss, se set minor surgery, doppler, USG, tensimeter, timbangan bayi, ba suction apparatus, lampu periksa, stand infuse, O2 set, emergency light, infu infuse set, set kebidanan (minimal: forceps, vakum ekstraktor, klem hemosta hemostasis arteri arteri, gunting tali pusar pusar, klem tali pusar), sarung tangan, celemek plastik, kasa dan kapas, cardiotocograph (CTG), stetoskop, resusitasi set
51 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
Fungsi
Besaran Ruang/Luas Min. 20 m²/ tempat tidur bersalin
Kebutuhan Fasilitas
7
Ruang Bersalin dengan Komplikasi (memiliki area membersihkan/ memandikan bayi, minimal RS yg memiliki 1 tempat tidur harus memiliki KM/WC
Tempat pasien ibu melahirkan bayinya dengan komplikasi termasuk kegiatan-kegiatan untuk tindakan saat persalinan persalin inan an
8
Ruang T Ru Tindakan inda in daka k n
Melakukan M elakukan tindakan kebidanan dan penyakit kandungan
Min. 12 m²/ tempat tidur
9
Ruan Ruang ng P Pe muliiha han n Pemulihan ((Recovery), Recovery), minimal mini mi n mal 4 tempat temp te mpat tidur, harus memiliki haru ha us m emiliki KM/W KM /WC) C) KM/WC)
Tempat pemulihan pasien ibu pasca melahirkan mela me lahi h rkan yang meme me merlukan perawatan perawat atan a memerlukan kualitas tinggi dan pemantauan terus menerus us
Min. 7,2 m²/ temp pat tidur tid idur ur tempat
100
Ruang Bayi Normal (termasuk didalamnya ruang mandi bayi)
Tempat bayi setelah dilahirkan
Sesuai Sesuai S kebutuhan ke
Tempat tidur bayi, inkubator, timbangan dan pengukur panjang bayi, tensimeter, alat resusitasi bayi, blue lamp therapy, tempat ganti popok bayi, sink mandi bayi
111
Ruang Bayi Patologis (termasuk didalamnya ruang mandi bayi)
Tempat bayi yang infeksi infeksius ius u atau mengalami cacat bawaan atau kelainan patologis lainnya
Sesuai kebutuhan
Tempat tidur bayi, inkubator, timbangan dan pengukur panjang bayi, tensimeter, alat resusitasi bayi, blue lamp therapy, tempat ganti popok bayi, sink mandi bayi
Set partus, set minor surgery, doppler, USG, tensimeter, timbangan bayi, suction apparatus, lampu periksa, stand infuse, O2 set, emergency light, infu infuse set, set kebidanan (minimal: forceps, vakum hemostasis ekstraktor, klem hemosta ek arte eri ri,, gunting tali pusar, arteri, klem tal ali pusar), sarung tali tangan, ce ele l mek plastik, celemek kasa dan kapas, ka kap pas a, card ca rdio iotocograpph (CTG), cardiotocograph stet etos osko kop, p resusit itas a i set stetoskop, resusitasi dewa asa sa, re resu susitasi sset et bay dewasa, resusitasi bayi Sett part Se partus, tus us,, se set AVM/kuretase, AVM M/kureeta tase se,, set minor minnor surgery, surger ry, y tens tensimeter, nsim imet e er e , suc suction cti apparatu tus, lamp mpuu periksa, p rikssa pe apparatus, lampu fuse, O2 set, set, t stand infu infuse, ht, sa saru r ng emergencyy ligh light, sarung lemek plasti tik, k tangan, cel celemek plastik, kaapas, stetoskop, stetoosko op kasa dan kapas, seet dewasa dewas asa resusitasi set Tempat tidu tidur ur pas pasien, sie ien, monitor pasien, paasi sien en, tiangg in nfu infus, infu in f sion set, oksigen n infusion
52 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
12
Ruang Rawat Intensif Bayi Neonatal (NICU)
Tempat bayi yang memerlukan perawatan intensif
133
Ruang Perinatologi: High Care
Te Tempat bayi yang g memerlukan perawatan peraw watan an tingka at ti ing nggi gi tingkat tinggi
Sesuai kebu ke utu tuhan kebutuhan
144
Ruang Ru uang La Laktasi akt k as asii
Tempat Te empat menyusui
Sesuai kebutuhan
Tempat tidur bayi, inkubator, timbangan dan pengukur panjang bayi, tensimeter, alat resusitasi bayi, blue lamp therapy, tempat gan ganti popok bayi, sink mandi bayi Tempat tidur bayi, Te inku kuba b tor, timbangan dan inkubator, penguk kur u panjang bayi, pengukur tensimeter r, alat resusitasi tensimeter, bbayi, ba y , blue lamp yi lam amp therapy, tempat temp te mpat at ganti popok pop opok bayi, nk ma mand n i bayi sink mandi Tempat Temp pat ttidur idur id u ppasien, asieen, n tiang in nfu f s, in infusion nfu fusi sion on set infus,
155
Ruan Ruang ng Pera awa wata tan (Post (Po Post Perawatan Pa art rtum um) Partum)
Min. 7,2 m²/ tempat tidur
Tempat at tid tidur dur u ppasien, asie as ien, tia tiang ang n infus, infu infusion fusionn set et
166
Ruan Ruang ang Perawatan P Pe rawa watan Isolasi Is (Minimal (M Minimal 1 ruan ru ang/tempat ruang/tempat ti idu dur) r) tidur) Gudang Guda Gu dang n S Steril t ril te (clean (c clea eann ut util utility) ilit ityy)
Tempat perawatan pasien melahirkan dan juga pasien penyakit kandungan yang tidak memaparkan penyakit ke pasien lain, dilengkapi toilet Tempat perawatan isolasi pasien penyakit kandungan yang ng m emaparka em kann pe penyakit memaparkan pasien k pasi ke ien llain, aiin, dilengkapi dile di leng ngka kapi dengan toilet.
Min. 12 m²/ tempat tidur
Tempat tisu tisur ur pasien, pasie ien, tia tiang ang infus, infusi infusion sionn sset et
Tempat penyimpanan instrumen inst in stru rum men yang y ng telah ya tel elah ah disterilkan. dist di ster eril ilka kan. n. Instumen Ins nsttume menn bera be rada da dalam dallam Tromol Tro romol berada ttertutup ertut utup up dan disimpan disimpa m an di d alam lemari instrument instrumeent dalam Linen Tempat ganti pakaian, pakaiaan, sepatu/alat kaki sebelum sebeelum masuk ke- dan sebali sebaliknya ikn k ya setelah keluar, para diperuntukkan bagi par ra pengunjung, staf medis/ non medis untuk berganti pakaian atau alas kaki Menyimpan linen bersih
Sesuai kebutuhan kebu ke butu tuha han
Lemari instrumen, instr truumen en,, tr tro tromol omol
Seesuai Sesuai kebutuhan ke
Loker, rak sepatu bersih, wastafel, emari/rak
Min. 3 m²
Lemari/rak
Tempat kerja dan istirahat dokter dilengkapi KM/WC
Sesuai kebutuhan
Tempat tidur, sofa, meja, wastafel
177
188
Ruang ganti pakaian/ loker
19
Ruang Penyimpanan Linen Ruang dokter
20
Fungsi
Besaran Ruang/Luas Sesuai kebutuhan
Kebutuhan Fasilitas
53 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
Fungsi
21
Ruang perawat/ petugas
222
Ruang Diskusi Medis Pantry
Tempat istirahat perawat/ petugas lainnya. Kamar jaga harus berada di bagian depan Berdiskusi
233
244
255 266 277
Menyiapk Menyiapkan pkan makanan bagi pasien pasi ien dan para petugas instalasi kebidanan in kebidanaan dan kandungan
Gudang Kot Kotor tor Memb Membuang bua u ng kkotoran otoran n bbekas ekas ek (Spoolhoe ek/Dirty pe p layana nan n ppasien asien berupa (Spoolhoek/Dirty pelayanan cairan. Utility). ). cair ca i an. Spoolh Spoolhoek hoe oekk bberupa erupa bak ba atau u kkloset loset yang dileeng ngkapi dengan leher dilengkapi an (water seal) l angsa KM/WC K M/WC C KM/WC (petugas, (petug gas a , pasien, pasien n, peng gun unju jung n ) pengunjung) Janitor Janito torr Menyimpan peralatan cleaning service Parkir P Pa rkir Brankar Bran nkar
Besaran Ruang/Luas Sesuai kebutuhan
Kebutuhan Fasilitas Tempat tidur, sofa, meja, wastafel
Se Sesuai kebutu tuha han kebutuhan Sesuai kebutuhan
Meja + kursi diskusi, dll
44-6 -6 m²
Kloset leher leh eher angsa, keran air bersih (Si ai Sink) k (Sink) Ket.: Ket. Ke t : tinggi bbibir ibir kloset ib ±80-100 ± 800-10 100 m dari permukaan permukaa lant tai lantai
@KM/WC pria/wanita luas 2m² – 3 m² Min. 3 m²
Kloset, Klos oset, wa wastafel, staf tafel e , bakk ai aairr
Meja, kursi, microwave, kompor, penghangat, kulkas, sink ku
Kloset, w wastafel, astaf afell, ba bak air
Tempat untuk parkir Min. 2 m² Brankar brankar Sumber: Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit Kelas B, Hal. 225 5
2.4.1.7. Ru Ruan Ruang angg Rehabili Rehabilitasi lita tasi Medik k ili lita tasii Medik bertujuan memberikan ti ing ngka kat Pelayanan Rehabi Rehabilitasi tingkat pengembalian fungsi tubuh semaksimal mungkin kepada pe pend nder eriita penderita sesuddahh ke se kehi hila lang ngan an atau ata tauu berkuran angn gnya ya ffungsi ungs un gsii ddan an kkemampuan ema mamp mpua uann yyang ang sesudah kehilangan berkurangnya meliputi: upaya upay up aya pencegahan penc pe nceg e ahan an atau ata tauu pena ang nggu gulang ngan an,, pengembalian p ngembaali pe liaan ffungsi ungsi penanggulangan, d n ment da ntal al pasien. dan mental
No. o. 1 2
Tabel 2.10 Kebutuhan Ruang, Fungsi Fu ungsi dan Lu Luasan uasan Ruang serta Kebutuhan Fasilitas uang Rehab abilitasi Medik pada Ru Ruang Rehabilitasi Nama Ruangan Fungsi Besaran Kebutuhan Fasilitas Ruang/Luas Loket Melakukan pendaftaran, 3-5 m m² m²// petugas Meja, kursi, computer, Pendaftaran dan pendataan awal dan ulang printer, lemari, lemari arsip ars Pendataan Ruang Melaksanakan kegiatan 3-5 m²/ petugas Meja, kursi, lemari Administrasi, administrasi, keuangan dan berkas/arsip, telepon, safety Keuangan dan personalia box Personalia
54 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
Fungsi
3
Ruang Tunggu Pasien dan Pengantar Pasien Ruang Pemeriksaan/ Penilaian Dokter
Tempat pasien dan pengantar pasien menunggu diberikannya pelayanan RM Melakukan pemeriks pemeriksaan ksaa aann (seperti: anamesa, anam mes esa, pemeriks saa aan dan asesmen pemeriksaan fisik) k), diagnosis diagnosis maupun fisik), pro pr ognosis dan kons nsultasi prognosis konsultasi Melaksanakan kegia kegiatan iataan terapi ppsikologi siiko kolo logi
4
5
Ruang Terapi Psikologi
6
TERAPII OKUPASI OKUPASI SI
Besaran Ruang/Luas 1-1,5 m²/ orang
Kebutuhan Fasilitas Tempat duduk, televisi
112-25 12 -25 m²
Kursi dokter, meja konsultasi, 2 kursi hadap, lemari alat periksa & obat, oba tempat tidur periksa, tangga tang
12-25 12 25 m²
Kurssi dokter, meja Kursi konsultasi, konsul lta tasi, 2 kursi hadap, lemari alat, t, kursi terapi Dapur, Dapur, Dapu r, kamar kamar mandi, man a di, ruang ruan makan, ruang tamu, maka kan, n, ru ruan ng tamu u, ruang tidur, ruang bengkel, tidu ti d r, rua uang ng kerja, ker e ja, be bengke ruan angg stud dio io, te tempat ruang studio, Ibadah ah, kasi sir, r, model model Ibadah, kasir, ruangann kend ndar araa aann: tem mp kendaraan: tempat naik dan duduk uk ppada ada bis ad umum, ruan a g me m ngemuddi ng ruang mengemudi mobil dan mo m to or motor area bermain i yang dilengkapi pelindungpelindung ngpelindung kkhusus: hususs: busaa dilapis kulitt sint ntetis ppada adaa ad sintetis daerah-daer erah yang ke kera keras ras daerah-daerah seperti: tiang, dinding ng dan dan bers be rsuud lantai serta daerahh bersudut yang cukup tajam am ((tepi tepi te pi ayu yunaan da dann sud meja, tepi ayunan sudut sudut sud dut ddinding) ind ndin ing) g) - su
Ruan Ruang ng Terapi Okupasi Ok kupasi
Melakukan Melaku Me uka kan terapi
@jenis okupasi okupa pasi s 6-30 m² m
Ruang R uang Sen Sensori nsori In nte t grasi (S SI) Integrasi (SI) Anak ak
Melakukan terapi secara (umumnya) kelompok kepada pasien anak untuk merangsang panca-indera sertaa gerak gera ge rak k motorik motori rikk ha hhalus lus ddan an kkasar asar
Tergantung peralatan SI yang disediakan
Ruang Relaksasi / Perangsangan Audio-Visual
Melakukan terapi perangsangan audio-visual (umumnya pada anak) anak ak) dalam suatu ruangan dilengkaapi p tertutup yang dilengkapi audio-visual sual dengan sarana audio-vis maupun benda-benda bercahaya
Se Sesuai ke ebutuhan kebutuhan
Lampu fiberoptik berpelindung dan akuariu akuarium flexyglass yang mampu mengeluarkan cahaya mu multi warna secara bergantian, televisi, bantal, tempat duduk, bola keseimbangan keseimbanga
Daerah Okupasi Terapi Terbuka/ Taman Terapetik
Daerah Latihan Terapi Okupasi Dewasa dan Anak berupa suatu jalur jalan (Walking Track) dengan
Tergantung peralatan yang disediakan
Pararell Bar’s dengan variasi permukaan pijakan yang berbeda-beda, seperti batu-batuan, semen, pasir
55 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
Fungsi
Besaran Ruang/Luas
benda-benda fasilitas terapi
7
dan ubin keramik untuk memberi rangsangan yang berbeda pada telapak kaki, ram untuk latihan pengguna kursi roda dan perancah bantu jalan (Walker) r
TERAPI WICARA Ruang Terapi Wicara /Vokasional
Meela Melakukan lakukan terapi kepada kepada pasien p asien
12-30 m²
Cermin, meja, kursi pasie Cermin, C pasien dan da an pe ppetugas tugas
Melaku Melakukan uka kan n pe pengujian kemampuan kemamp ke puan pendengaran penden enga gara rann kepa ke p da pas sie ien nnya secara kepada pasiennya iindividual ndiviidu dual dengan operator au udi diometer sebagai asisten audiometer terapis te RUANG G OR ORTHO ORTHOTIK OTIK DAN PROSTETIK (OP)
Min. 3 m m2/ 2/ ruang ruan ru angg pasien Min. 4 m² m² / ruang operatorr
Alat uji audiometer, aud udiometer, kursi pasien, pasi pa sien, mejaa ooperator, perator, head he adph phone pasi pasien, sien e , speake speaker headphone monitor mo oni nito torr operator operatorr
Lokeer Pe Loker Petu Petugas t gass Bengkel Beng gke kell OP
Menyimpan barang-barang milik petugas
@4-12 m²
Loker/ llemari, emari,, tempat tem empat duduk (bench) (be benchh)
Bengkel Be eng ngke kel Ha Halus alus
Menghaluskan, merangkai, menyetel barang yang akan diserahkan kepada pasien
Min. 9 m²
Bengkel B Be ngkell Ka Kasar
Mengolah ah bahan bah ahan an baku baku menjadi protese menj me njad adii pr prot otes esee
Min. n. 36 36 m² m
Ruang Ruang Ruan Jahi Ja hit/ t/Ku Kulit Jahit/Kulit
Mempola, membuat, menj me njah ahit it ddan an m erakit er menjahit merakit selu se lubu bung ng O P da dari ri kkulit, ulit ul it, selubung OP term mas asuk uk membuat sep pat atuu termasuk sepatu u ntuk kaki nt kak akii palsu untuk Melakukan Mel Me lakukan perakitan serta s rta se komponen penyetelan kompone en elektronik yang akann ditambahkan pada bbarang a ang ar OP Menyimpan sementar sementara ra barang OP yang sudah jadi jadi
Min. 12 m²
Peralatan bbengkel engke kell me m mekanik kanni ka halus (sepe erti gerinda halus, hal alu (seperti bor halus, ampelas ampelas halus, haluus,, tang, sekrup, sekrupp, baut,, sset et obeng dan kkunci-kunci) uncii-kkunci)) Mesin potong poto ong besi, m mesin esiin potong poto po t ng dan pencetakk fiber fibber fi kulit glass, mesin cetak ku kul litt kasar lateks, gerinda ka asaar Meja pola, ala alat at penggunting peng pe nggu gunti kuli ku lit, t, mesin mes esiin jahit jah ahit it kulit, kul uliit, alat ala kulit, pelu pe luba bang ng kkulit ulit ul it pelubang
Ruang Tera Terapi rap pi Wicara Audiom ometer Audiometer
8
Kebutuhan Fasilitas
Ruang Bionik Bion onik ik (Biologi Elektronik) Ruang Penyimpanan Barang Jadi Gudang Bahan Baku
Menyimpan bahan baku untuk pembuatan barang OP
Ruang Penyetelan (Fitting Room)
Mengepas barang OP yang telah jadi
Min. M in. 9 m²
Set obeng Set oben ob engg dan da kunci-kunc kunci-kunci, solder, mesin pembuat pcb, pc alat osciloskop, avometer, ala ukur elektronik lainnya
Sesuai S esuai Kebutuhan
Lemari
Sesuai Kebutuhan Sesuai Kebutuhan
Lemari, rak Lemari
Cermin, tempat duduk pasien
56 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No.
Nama Ruangan
9
Ruang PSM
100
Gudang Peralatan RM
111
Gudang Linen en Farmasi dan Farm mas asi
122
Gudang ng K Kotor otor
133
Ruang R uang Kep Kepala pala IR RM IRM
144
Fungsi Tempat bekerja sebelum dan sesudah melaksanakan tugas di luar RS dan sebagai ruang pendaftaran pasien pelayanan sosio sossio medik diluar RS RS (home (home care servi service) vicce) Menyimpan Meny nyim impan peralatan RM yang yan ya ng belum terpakai terpaka kai atau sedang tidak digunakan digunnakan an
Besaran Ruang/Luas Min. 4 m²/ orang (luas disesuaikan dengan jumlah de petuga gass PSM) petugas
Kebutuhan Fasilitas Meja, kursi, computer, printer, lemari, lemari arsip
Sesuai Kebutuhan
Lemari/rak
Menyim Menyimpan impa pan llinen inen be bers bersih sih (misalnya (misalny (m ya : handuk, h nduk, tirai, ha sprei) spr sp rei) dan jug ju ga per rbe bek kalan farmasi juga perbekalan untu uk terapi (parafin, untuk alk al kohol, kapas, tissue, alkohol, jjelly). elly). Menyimpan alat-alat dan perabot RM yang sudah tidak dapat digunakan lagi tetapi belum dapat dihapuskan dengan segera Melakukan kegiatan perencanaan dan manajemen
Se uai Sesuai Sesu Kebutuhan Kebutuha h n
Lemari/rak Lemari/r rak
Sesuai Kebutuhan
Lemari/rak Lema ari r /rak k
Sesuai Kebutuhan
Kursi, meja, mejaa, computer, computeer, printer
Ruang Petugas Ruang R Petu Pe tugas IRM IR
Tempat istirahat ist stir irah ahat at petugas petugas IRM IR M
Sesuuai Sesuai K ebutu tuha hann Kebutuhan
Kursi, meja, a, sofa, sofa, lem lemari marii
155
Dapurr Kecil Dapur Dapu ((Pantry) Pant Pa ntry r )
Sesuai Kebutuhan
Perlengkapan dapur, dap apur ur, ku kurs kursi, meja, sink
166
KM/WC C petugas/pasien
Tempat untuk menyiapkan makanan dan minuman b agii mer eka k ya yang ng aada da di bagi mereka IRM IR M da dan n sebagai seba se bagaii tempat temp te mpat at isti is tira raha hat petugas petu pe tuga gass istirahat KM/WC KM/W KM /WC C
2m² – 3m² 2m
Kloset, Kl los oset et, w wastafel, asttaf afel, bak air
Sumber: Pedoman Teknis Tekniis Bangunan Rumah Sakit Kelas B, Hal. 29
2.4.1.8. Ruang Hemod Hemodialisa dialisa Pelayanan bagi ppasien asieen yang membutuhkan fasilitas cuci darah akibat terjadinya gangguan n ppada ada ginjal.
57 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
Tabel 2.11 Kebutuhan Ruang, Fungsi dan Luasan Ruang serta Kebutuhan Fasilitas pada Ruang Hemodialisa No. Nama Ruangan Fungsi Besaran Kebutuhan Fasilitas Ruang/Luas 1
Ruang Administrasi dan Rekam Medik
2
Ruang Tunggu Tu unggu
3
Ruaang Cuci Ruang ci Darah Da
4
Menyelenggaara Menyelenggarakan raka kan kegiatan n aadministrasi dministrasi berupa beru upa registrasi dan pendataan pasien pe n sserta erta tempat penyimpanan penyimpana n n berkas as m medik edik ed i pasie pasien ienn Tempat Temp pat kkeluarga elua u rga dan d n da p engan ntar pasien pengantar menunggu m me nungguu Tempat Temp pat pasien mendapatkan m endapatkan tindakan cuci en ddarah arah
3-55 m² m²/ petugas
Meja, kursi, k lemari arsip, telepon/ printer intercom, komputer, prin
11-1,5 -1,55 m² m²// or oran orang ang
Kursi, meja, mej eja, televisi dan A AC
Min. 7,2 m²// tempat tidur
Teemp Tempat mpat at ttidur idur pasi pasien, sien, mes mesin HD
Ruang g Is Isol Isolasi olasi Darah Cucii D a ah ar
Tempat pasien mendapatkan tindakan cuci darah
Min. 9 m²/ tempat tidur
Temp Tempat mpat tid tidur idur ur pa ppasien, sien, m mesin es HD
5
Ruangg Stasi Ruang Ruan Staasi (Nurse Perawat ((N Nurse SStation) St ation)
Melakukan perencanaan, pengorganisasian asuhan dan pelayanan keperawatan ((pre dan post post-confrence, -confrence, pengaturan jadwal), dokumentas asi sa ssampai mpai dokumentasi dengan deng de ngan evaluasi pasi pasien sien
Sesuai kebutuhan
6
Ru ng Ruang Ruan Konsultasi Kons Ko nsul u tasi si
Sesuai kebutuhan
7
Ruang Reverse Reve Re verse Osmosis (RO) dan Sterilisasi UV
Melakukan konsultasi oleh dokter spesialis spe p sialis penyakit dalam/ dala da lam/ m/ ssub ub sspesialis pesi pe sial alis is gginjal i jal in k epa pada da pasien pasien dan kepada kelu ke luarga gan nya keluarganya Meletakkan M eletakkan mesin RO el RO dan filter UV sebelum air aiir ditampung dalam ta anki air tanki harian. Ruang ini ddapat apat digabung dengan ru uang ruang tanki air harian
Meja, Ku Kursi, urs r i, lemari lem emar arii arsip, arsi sp lemari obat, obaat, telepon/inte tercom, telepon/intercom, komputer, pperalatan eralatan an penyelamatan penyelamat tan hid hidup idup (li (live i ve saving equipment), equuip ipm ment), defibrilator, alat resusitasi de resus usit itaas pasien, obat-obatan n penyelamatan hidup hidu dupp Meja, kursi/ k sofa, soffa,, so telepon/intercom telepo p n/ n/in inte tercom om
1 mesin RO memiliki m me miliki ddimensi imensi ± 1,5 x 00,6 ,6 m²
Mesin RO Mesin M O ddan an lampu UVGI
8
Ruang Tangki Air Harian (R d T (Ready To U Use Tank)
Meletakkan tanki yangg telah menampung air yang tel lah disterilisasi untuk nt k dapat langsung digunakan oleh mesin hemodialisa atau mesin pembersih filter
Tergantung kapasitas tanki air
Tanki air dan pompa
58 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No. Nama Ruangan
Fungsi
Besaran Ruang/Luas Min. 4-6 m²
Kebutuhan Fasilitas
9
Ruang Pencucian Filter (Reuse Filter Cleaning)
Membersihkan filter agar dapat dipergunakan kembali. Kegiatan ini dapat dilaksanakan di CSSD
10
Gudang
Menyimpan Menyimpa pan n alat-alat
11
Ruang Kepala Unit HD
Melakukan kegiata Melakukan Mel kegiatan t n perencanaan dan manaje j men manajemen
12
Ruang Ut Utilitas til ilitas Kotor/ Spoe elh lhoek dan n Spoelhoek tempat tem mpat cucii
13
Dapuur Ke Dapur K Kecil cil (Pantry) (Pa ant ntry ry))
14
Membu Membuang buan ang kkotoran otoran bekas pelayanan pelayana pe n n pasien khususny kh ya yang yang berupa khususnya cairan. cairan an. Spoolhoek berupa bak atau kloset yang bak dilengkapi dengan leher dilengkapi l angsa (water seal) Menyiapkan makanan dan minuman bagi mereka yang ada di Unit HD dan sebagai tempat istirahat petugas KM/WC
KM/WC KM/WC K 2m² – 3m2² Kloset, wast wastafel, s afel, ba bak ak ai air ir pe etugas/p pasien petugas/pasien Sumber: Pedoman Teknis Bangunan Rumah Sakit Kelas B, Hal. 332 2
Bak cuci filter (sink), alat pembersih filter, alat dekontaminasi filter
Sesuai kebutuhan Sesuai kebutuhan kebu utu t han
Lemari/rak
4-66 m²
Kloset leher leh her e angsa, keran (Sink) aairr bersih ai b rsih (Si be Sink nk) . Ket.: tinggi ting ti nggi gi bibir klo kloset ose s t േ80100m 10 00m da dari permu permukaan uka k an lantaii
Sesuai kebutuhan
Perlen Perlengkapan ngk g ap pan dapur, dap apur u , ku kursi, urs meja, si sink ink n
Kursi, meja, computer, printer pr rin inter
2.4.2. Persyaratan Sirkulasi23 Tata sirkulasi yang baik adalahh 11.. Me Mempunyai Memp mpun unya yaii entrance entr en tran ance c yang terlihat at ssebagai ebag eb agai ai en entry entr tryy po poin point intt terlindung terliind ndun ungg dari dari segala ccuaca, uaca ua ca, bias dii ja jang jangkau ngka kauu oleh semua ua ppejalan ejalan kaki, penyandang ej pen enya yanndang cacat Mempunyai untuk caccat da ca dann kendaraan. Mempuny nyai tempat un untu tukk transisi tran tr ansi sisi si secara sec ecara fisik maupun psikis dari area are rea terbuka terbukka atau jalan raya menuju gedung. Bila mempunyai beberapaa entrance m maka aka salah satu harus dapat dibedakan dan terlihat jelas. 2. Mempunyai area parki parkir yang kirr yan ng cukup luas untuk keluarga pasien, pengunjung dan staf. Are Area reaa tersebut terjamin dan mudah dijangkau dengan mudah. 3. Mempunyai selasar, area transisi dan jalur sirkulasi yang dapat mengarahkan pengguna menuju tempat yang dituju. Hangat, berkesan 23
Sistem Sirkulasi Di Rumah Sakit, Dewi Feri, ST,Mkes.
59 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
mengundang dan informatif. Mudah dan nyaman bagi penggunanya, terlihat bersih secara pandangan, menyediakan orientasi pada waktu sebaik dalam ruangan, mempunyai pencahayaan yang cukup.
Sirkulasi 2.4.2.1. Standar Fisik k El Elemen Sirku kula lasi s Menurut Menuru rutt Neuvert (1999), standar at atau a ukuran yang telah di standarisasi internasional standarisa sasi secara intern rnasional untuk elemen-elemen en sirkulasi adalah
No 1
Elemen Sirkul ulas asii Sirkulasi JJalan alan n ke keluar masuk ma
Tabel 2.12 Elemen n Si Sirk Sirkulasi rkul ulas ai Uraian Urai Ur aian a Pemisahan sirkulasi untukk pejalan kaki dan kendaraan bermotor kecuali jalan buntu, Untuk jalan yang digunakan bersama, diberi pembedaan tekstur agar terjadi pengurangan kecepatan, Pencahayaan cukup., Membatasi jumlah kendaraan yang masuk, Bebas halangan pandangan - Aman, nyaman terlindung dari angin dan hhujan ujan uj an
2
Jalan setapak
3
Parkir
Terl Terlihat rlih ihat jelas, jel elas, Ada daerah bebas pparkir arkir untuk putar dan sirkulasi
4
Pintu masuk Pi
5
Pintu Darurat
6
Tangga darurat
Biisa Bisa s di lalu lalui ui penyandang ca acat berkursi berkurrsi s roda, cacat Membuka M embuka ke luar, M empunyai ddaerah aerah putar Mempunyai Melindungi M elindungi dari dari api dan asap, asap ap, Berhu Berhubungan ubungan dengan areaa luar Bebas Beba as ap api pi dan asap
Ukuran Ukur ran Kapasi Kapasitas Kapa sittas 2 mobil: mobbil: 4,1-5 5,5m m, Ka Kapasitas Kapasita tas 4,1-5,5m, 1 mobi mobil: bil: min. min i . 3m
Pejalan ka kaki aki 00,6,66 0,75m, Ku Kursi Kurs rsi roda 1 7 – 1,8m 1, 1,7 Untuk sudut 45º,, jarak antar mobi bil mobil 3,4m, Leba Lebar ar mo mob mobil bill 2,4 panjang 2,44 m da dan pa panj njan angg mobi mo bill 5,5m, 5,55m, 5, mobil Kapasitas pa park parkir rkir ir 1-2 kend ke ndar araa aann / 10 tt kendaraan Lebar Leba Le barr pintu1,2 pint pi ntu1,2 – 1,8m, Luasan area putar 1,5 x 1,5 m² Jarak antara 1 jalur ke jalur lain min. 64m Jarak antar tangga maks. 45m, Lebar min. 2,8m, Lebar bordes >1,95m, Lebar anak tangga bawah dengan pintu> 1,95 m, Lebar anak tangga > 1,2m
60 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No 7
Elemen Sirkulasi Jarak capai jalan kaki
Uraian
Ukuran
Harus sesingkat mungkin
8
Kebisingan dan dan Memberikan kenyamanan kenya yama m nan suhu
9
Koridor
10 0
Dropping Dro Dr opping g area are rea
Sudutt me Sudut Sudu meng mengurangi ngur uran ngi g pandangan lebih pand pa ndan anga g n le ebi b h ba baik ik di beri b ri be tumpul ¼ lingk karan an atau ata tauu lingkaran digu di guna naka kann ce cerm rmin digunakan cermin Disediakan atap mi min. in. n ddii pintu
Antar tt dengan KM/WC maks. 12 m, Antara tt dgn Nurse station 20 m Kebisangan 40 – 45 dB untuk siang dan 35 – 40 dB untuk malam, m ma lam, Suhu 21º C Lebar Le eba b r min. 2,4 m
Ruang bebas be Ruang Ruan bbelok lok 15,25m 15 5,2 ,25m 5m Sumber: Sistem Sirkulasi di Rumah Saki Sakit, kit, t, Hal Hal. l. 3
2.4.2.2. 2.4. 4.22.2. Kriteria Tata Sirkulasi Rumah sakit sebisa mungkin memiliki sirkulasi ya yang ang ddibedakan ibed ib edak a an menjadi dua yaitu sirkulasi kendaraan dan sirkulasi pejalan ka aki. Si Sirk rkuulas asi kaki. Sirkulasi kendaraan dibagi menjadi tiga yaitu parkir, medis dan no nnonn medis. meediss. Sedangkan sirkulasi pejalan kaki terbagi menjadi 4 yaitu untuk unntuk pasien, pasienn, dan keluarga, medis medis pengunjung da an ke kelu luar arga ga, sirkulasi staf af m edis ed is ddan an staf non medi diss ((servis). servis) s.
No 1
Tabel 2.13 3K Kriteria riteria Tata Sirkulasi Elemen Aman Nyaman
Jenis Pengguna Pengggu g na Sirkulasi Si rk kulas lasii Parkir P arki kir Kendaraan Kend Ke ndaaraan n
Bebas Bebas Beba tabrakan tabrak akan an Terkontrol Te erk rkontrol
Medis dan Medis Non M e is ed
Bebbas dari Bebas tabrakan tabr brakan Ti idak licin Tidak Terkontrol T erkontrol
Umum
Bebas dari tabrakan Tidak licin Terkontrol
Cukup te Cukup Cuk tera terang rang Pandangan Pand ndan anga gan bebas beba bass Luasan cukup Terlindung dari cuaca luar Suhu optimal Cukup terang Luasan cukup
Mudah Muda Mu dah h Accessable A cceess ssab ablle
Jejalur sederhana Accessable Tanpa hambatan
Cukup terang Jejalur Luasan yang sederhana cukup
61 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No 2
Jenis Pengguna Sirkulasi Pejalan Kaki
Elemen Pasien
Aman Bebas dari tabrakan Tidak licin Terkontrol
Nyaman
Terlindung dari cuaca luar Cukup Terang Suhu optimal B Be bas Bebas kebi bisi s ngan kebisingan Pandan nga gan Pandangan bebas Luasan cukup cu Pengunjung Peng gun unju jung ng Be Bebas Beba bas dari Terlindung T erlindu dungg tabrakan dari Tidak licin cu cuac a a luar ar cuaca Cukup Terkontrol Cuku up Terang Suhu optim mal optimal Bebas kebisingan Pandangan bebas Luasan cukup Servis Bebas dari Terlindung tabrakan dari Tidak lici cinn cuaca luar licin Cuku Cu kupp Cukup Terang Suhu optimal Bebas kebisingan Pand Pa ndan anga gann Pandangan beba be bas bebas L Lu assan Luasan cuku kupp cukup Medis Bebas dari Be Terlindung tabr rakan dari tabrakan Tid dak licin cuaca luar Tidak Te erkontrol Cukup Terkontrol Terang Suhu optimal Bebas kebisingan Pandangan bebas Sumber: Sistem Sirkulasi di Rumah Sakit, Hal. 6
Mudah Tidak menimbulkan kebingungan Accessable Jejalur sederhana Tanpa hambatan
Tida Tidak dak menimbulkan meni imb m ulkan kebingun ungan kebingungan Accessable Accessab Ac ble l Jeja Je jallur Jejalur sede se derh rhana sederhana Tanpa Tanp Ta npaa hamb mbat atan a hambatan
Tiidak Tidak menimbulkan m enimb mbulkann ke ebi binngungaan kebingungan Accessablee Jejalur sederhan anaa sederhana Tanp pa Tanpa hamb ha mbat atan an hambatan
Tidak menimbulkan kebingungan Accessable Jejalur sederhana Tanpa hambatan
62 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
2.4.3. Tinjauan Preseden Rumah Sakit Khusus Anak 2.4.3.1. Rumah Sakit Panti Rapih (Poliklinik Ibu dan Anak) Rumah Sakit Panti Rapih adalah salah satu rumah sakit swasta terbesar di Yogyakarta dan dikelola oleh Yayasan Panti Rapih yang didirikan oleh Ordo Ka Katolik Borromeus Kato tollik Carolus Carolu luss Bo B rromeus24. Terletak di jl. Cik Di Tiro tepat di depan deppan pintu masuk utama Universitas de Univer ersi s tas Gadjah Mada (UGM). selesai Agustus Gedungg rrumah umah sakit sel les e ai dibangun tanggal 25 A gustus 1929. Bangunan gu rumah serupa ruma mahh sakit dirancang se eruupa ddengan enga en gann bi bbiara ara utama Or Ordo St. Carolus Borromeus ditanda-tangani B orromeus di Maastricht, Maa aast s richt, Belanda. Batu tu pertama per erta tama m RS ditanda-ta t ngani oleh Rijckevorsel. Ir. Schmutzer Schm Sc hmuutzer van Ri Rijc jckkevorsel. Rumahh Sakit Sa ini memiliki memi me miliki empat at gedung besar untuk pelayanan be besa sarr ddan an bbertingkat ertingkat yang menjadi wadah ut uutama amaa un untu tuk pela aya y nan kesehatan, ke keseha ata tan, yaitu gedung Carolus, Lukas, Poliklinik dann Elisabeth. Elisa sabe beth th.
Gambar 2.2 Gedung Rumah Sakit Panti Rapih. Sumb Su m er: Dokumentasi Dokument ntas asii Penulis, Penu Pe nuli liss, 22015 0155 01 Sumber:
Salah Sala Sa lahh satu tu ppelayanan elayanan n terpad terpadu du yan yang ang disediak disediakan akan an ole oleh lehh Ru Ruma Rumah mahh Sa Sak Sakit kit Panti Rapih adalah pelayanan kesehatan kes esehatan aanak nak di poliklinik anak. Poliklinik anak terletak di lantai 3 gedu gedung ung Poliklin Poliklinik. nik. Pelayanan yang diberikan berupa pelayanan spesialis kesehatan keseha hatan anak dan pelayanan tumbuh kembang anak (imunisasi/vaksinasi).
24
https://id.m.wikipedia.org/Rumah_Sakit_Panti_Rapih, 17/04/2015, 12:10 WIB.
63 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
Gambar 2.3 Gambar Gamb 3 Denah Lantai 3 Gedung Poliklinik Rumah Sakit Sakit P Panti an nti R Rapih a ih ap Sumber: Poliklinik, Sumber Su r: Gambar Kerja Rumah Sakit Panti Rapih, Gedung P oliklinik, ol k, 22015 015
Ruang-ruang pada poliklinik anak dapat dilihat pada tabel di Ru dibawa dibawah ah in ini.
No 1
2
Nama Ruang Ruang R uang Pendaftaraan Pe
Ruan Ruang R ang g Tunggu
Tabel 2.14 Ruang-Ruang pada Poliklinik Anak Jumlah Kapasitas Gambar Ruang Ruang (org/rg) 1 2
1
2200
64 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No
Nama Ruang Playland
Jumlah Ruang 1
4
Ruang R uang Periksaa Spesialis Spesia iali lis Kese Ke seha hata t n Kesehatan Anak An ak
3
3
5
Ruang R uang Tumbuh T umbuh k embang kembang A nak Anak Ruang R Ru ang Laktasi Toilet
1
3
-
1
4
-
2
1
Gudang Kotor (Slobzink) k
1
2
3
6 7
8
Kapasitas Ruang (org/rg) 10
Gambar
-
Sumber: Sumber e : Data Survei, 2015
Rumah Sakit Panti Rapih juga menyediakan Ruang Rawat Inap Anak yang terletak di lantai dua gedung Carolus yang terdiri dari lima tipe ruang, yaitu VIP B, VIP C, Kelas I, Kelas II dan Kelas III. Ruang-ruang 65 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
pada ruang rawat inap anak dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
No 1
Tabel 2.15 Ruang-Ruang pada Ruang Rawat Inap Anak Nama Ruang Jumlah Kapasitas Gambar g Ruangg Ruang (org/rg) (o Nurse Station 2 5
2
Ruang Ke Ruang Ruan Kepala epala Instalasi Inst In s alassi
1
2
3
Playland
1
10
4
Tangga Darurat
1
-
66 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
No
Nama Ruang
Jumlah Ruang
Kapasitas Ruang (org/rg)
Gambar
5
Gudang Kotor
1
2
6
Teras Tera rass Ka Kama Kamar m r
-
-
7
Gudang K Kotor otor (Slobzink) k
1
2
8
Ruang Prawatan VIP B VIPC Kelas I Kelas II Kelas III
4 8 2 2 4
1t 1tt 1tt 1tt 2tt 4tt Sumber: Data Survei, 2015
-
67 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
2.4.3.2. Alberta Children’s Hospital Merupakan rumah sakit terbesar di Calgary, Alberta, Kanada yang didirikan pada tanggal 19 Mei 1922. Konsep Rumah Sakit Anak Alberta adalah menciptakan sebuah bangunan yang akan mengurangi stres dan penyembuhan. Rumah mempromosikan peny nyem embbuhan. R umah um a sakit ini melayani pasien anak berumur 0-188 tahun. tahun. Fasilitas yang disediakan disediaka kan berupa: pumping room, washroom, family washroom om, ruang rawat rawa wat inap dengan konsep fa fami m ly centre, kantin, Starbucks. Starrbucks.
Gambar 2.4 Alberta Children’s Hospital Sumber: http://commons.wikimedia.org/wiki/File:Alberta_Children's_Hospital, http://commons.wikimedia.org/wiki/File:Alberta_Children's_Hosp spiital,, 16/06/2015, 13:16 WIB
Fasad bangunan rumah ah ssakit akit iini ni menggunakan bentuk dasar kotakk da dann lingkaran, permainan fasad tterlihat erlihat pada unsur warna dan bbukaan. ukaa uk aann. Perpaduan terikat dengan Perp Pe rpaduan tersebut menghasilkan kesatuan yyang angg terika katt de deng ngan an bbentuk enttuk en fasad bangunan. Meskipun masih menoton kaku, fasadd ba bangun unan an. M eskip kipun un m asih as ih cenderung cendderu rung ng m enot oton on ddan an kak akuu, ffasad asad bangnan sudah menjelaskan terkait bang ba ngna nann su uda dahh dapatt menjelaska kan unsur di ddinamis naami miss te terk rkaitt dengan karakteristik anak-anak (me (melalui penggunaan melalui pe eng n gunaan warna-warna cerah).
2.4.3.3. All Children’s Hospital Hos ospital Terletak di St. Petersburg Peete t rsbuurg dan merupakan sebuah rumah sakit yang memberikan tingkat pelayanan pellayanan tertinggi dengan penuh kasih, pe bijaksana dan hormat. Hospital bij k d h t All Children’s Child ’ H i l bberdedikasi d dik i untuk t k menggabungkan kebutuhan medis anak, preferensi individu keluarga dengan penyesuaian budaya, bahasa dan agama. Fasilitas terdiri dari: neonatologi, lembaga perlindungan otak dan pusat kanker.
68 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
Gambar 2.5 All Ch Ga Chil Children’s ildr dren e ’s Hospital Hospita tall Su Sumber r: http://pjfweb.com/all-childrens-hospital-st-petersburg-fl/, http://pjfweb.com/all-childrens-ho ht hosp spital-st-pe pete terrsburg-fl//, Sumber: 16/06/2015, 13:16 WIB
Pada fasad bangunan tercipta keselarasan
aantara an taraa bbentuk entuk da en dan
bukaan. bentuk bu ukaan. Unsur bukaan yang sederhana mempertegass be ent ntuk uk dasar ar bbangunan angunan All Children’s Hospital.
2.4.3.4. Edinburgg Children’s Hospital Didirikan tahun 2007 yang terletak di Rio Grande Valley, Vallley, di ujungg Texas. Berkapasitas lantai selatan Texa as. B erka kapa pasitas 107 tempat temp te mpatt tidur tid idur u dengan em empat lant ntai ai bangunan. Fasilitas terdirii da dari r: dari: 1. Ruang Gawat darurat pediat pediatrik trik eksklusif 22.. Ke Kema Kemampuan mamp mpua uann be beda bedah dahh dan diagnostik ppenuh enuh en uh 3. IIntensivists ntensiv ivis ists ts Pediatric Pediatric d Spesialis yang 44.. Sp Spe esiiali liss ppediatrik ediatrik ya ang terlatih besar 5. Dua ruang bermain be esar tercipta melalui Irama bangunan terc cipta melalu ui kesatuan antara warna dan bentuk yang memperlihatkan sifat sifaat kedinamisan. kedinam misan. Konsep fasad menekankan pada dikombinasikan bentuk permainan anak-anak anak-an nak a dik ikombinasikan dengan huruf abjad dan mencirikan gambar binatang yang sangatt m encirikan karakter anak yang penuh rasa ingin tahu.
69 |
Rumah Sakit Khusus Anak di Yogyakarta dengan Pendekatan Psikologi Anak
Gambar G Ga mbarr 2.6 2.66 Ed Edin Edinburg nbu burg rg Ch Chil Children’s ldr dren en’s ’s Hospital Sumber e : http://www.edinburgchildrenshospital.com/, http p:/ ://w /www.edinburgchildrenshospit ital.c .com o /, 16/ 6/06/2015, 113:16 3:16 WIB Sumber: 16/06/2015,
70 |