BAB II PT. SANG HYANG SERI (PERSERO)
A. Sejarah Ringkas Pada tahun 1940 PT. SANG HYANG SERI (PERSERO) disingkat PT SHS, berbentuk perkebunan besar milik swasta asing (Inggris) dengan nama Pemanukan & Tjiasem Lands yang dengan adanya nasionalisasi pada tahun 1957 dikelola oleh Yayasan Pembangunan Daerah Jawa Barat (YPDB). Pada tahun 1966 YPDB diubah menjadi Proyek Produksi Pangan Sukamandi Jaya bersamaan dengan dibentuknya
Proyek Penelitian dan
Mekanisasi serta Proyek Perhewani. Ketiga proyek ini dilebur pada tahun 1968 menjadi
Lembaga Sang Hyang Seri,
kemudian melalui Peraturan
Pemerintah (PP) Nomor 22 Tahun 1971 (disempurnakan dengan PP 44/1985) dibentuk Perusahaan Umum (perum) Sang Hyang Seri sebagai salah satu sub sistem perbenihan nasional, yang dengan bentuan pinjaman dana dri Bank Dunia merupakan perusahaan perbenihan yang modern dan terbesar di Indonesia bahkan Asia Tenggara. Perum sang hyang seri secara berturut-turut mengembangkan wilayah pelayanannya dengan mendirikan Distrik Benih di Kalten Jawa Tengah pada tahun 1973, mendirikan Distrik Benih di Malang Jawa Timur dengan 7 unit produksi benih pada tahun 1977 dan pada tahun 1982 mendirikan cabang di Luar Jawa, yaitu di Lampung, Sumatera Utara, Sulawesi selatan dan Sumatera Barat.
8 Universitas Sumatera Utara
Pada tahun 1995 status perum berubah menjadi persero melalui PP Nomor 18 Tahun 1995 dengan memperluas bisnis inti mejadi benih pertanian dan uasaha yang langsung menunjang usaha perbenihan yang dapat meningkatkan pendapatan dan kinerja perusahaan. Dengan demikian PT SHS merupakan perintis dan pelopor usaha perbenihan di Indonesia serta satu-satunya Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mempunyai bisnis inti perbenihan pertanian. Pada tahun 1977, PT SHS memsauki bisnis benih hortikultura dan pada tahun 2001 mulai mengembangkan bisnis agroinput yang berupa sarana produksi dan agrooutput yang berupa hasil pertanian. Pada tahun 2003, bisnis inti dikembangkan dari benih tanaman pangan menjadi benih pertannian dalam arti luas, yaitu meliputi benih tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, kehutanan, peternakan dan perikanan. Selain bisnis inti, pada tahun 2008 PT SHS dapt pula melakukan kegiatan penunjang bisnis inti dan optimalisasi pemanfaatan sumberdaya perseroan. Pembinaan perusahaan dilaksanakan oleh kementrian BUMN sesuai dengan PP 64/2001 tanggal 13 September 2001Perihal Pengalihan Kedudukan, tugas dan Wewenang Mentri Keuangan pada Perusahaan Perseroan (Persero), Perusahaan Umum (Perum) dan Perusahaan Jawatan (Perjan) kepada Mentri Negara BUMN.
B. Visi dan Misi PT. SANG HYANG SERI (PERSERO) PT. SANG HYANG SERI (PERSERO) berkomitmen untuk memenuhi keinginan dan memenuhi persyaratan pelanggan dan steakholder 9 Universitas Sumatera Utara
serta melakukan peningkatan mutu yang produk Agroindustri yang berkelanjutan terhadap keefektifan sistem manajemen mutu. Visi : Menjadi Perusahaan Agroindustri Benih Nasional Kelas Dunia. Misi: Menghasilakan produk agroindustri bermutu melalui pemanfaatan sumber daya perusahaan secara efisien
dan efektif untuk memberikan manfaat
optimal bagi steakholder. Motto:Mutu dan Pelayanan Terjamin. Strategi Utama : Tetap mempertahankan pertumbuhan perusahaa secara konsentrik yang didasarkan atas keunggulan teknologi. 1.
Makna Logo PT. SANG HYANG SERI (PERSERO)
Gambar II.1 Logo PT. SANG HYANG SERI (PERSERO) Sumber : PT. SANG HYANG SERI (PERSERO) PT. SANG HYANG SERI (PERSERO) mempunyai logo sebagai identitas. Yang terdiri dari : a. Elemen dasar dan representasi logo
10 Universitas Sumatera Utara
Logogram (Logo berupa ikon/gambar) merupakan bentuk pengembangan dari logo yang lama, sebuah lingkaran abstrak bejumlah 5 kelopak, melambangkan keterbukaan Sang Hyang Seri untuk memberikan Mutu Dan Pelayanan Terjamin, dengan jumalah 5 tersebut juga melambangkan kekuatan ideologi Pancasila, terkait PT. SHS merupakan salah satu BUMN yang memebrikan kontribusi terbaik untuk bangsa dan Negara Indonesia. Selain itu, logogram merupakan bentuk penyederhanaan dari ikon tangan melingkar, simbol kerja sama jajaran direksi, yaitu : 1. Direktur Utama 2. Direktur Produksi 3. Direktur Keuangan 4. Direktur Pemasaran 5. Direktur SDM dan Umum. Yang kuat dan profesional dalam melambangkan PT. SANG HYANG SERI. a. Logotype (Logo berupa huruf) Merupakan integrasi waktu berdirinya PT. SANG HYANG SERI. Logotype secara sepintas dibaca SHS, namun bila dilihat detail, Perbedaan Warna Biru dangan Hijau seolah-olah memisahkan pengartian menjadilebih luas. Warna biru SS, secara imajiner membentuk dua angka 5 yang berarti Tanggal dan Bulan berdirinya PT. SANG HYANG SERI. Warana Hijau, secara imajiner juga
11 Universitas Sumatera Utara
membentuk angka 71 yang berarti tahun berdirinya PT. SANG HYANG SERI. b. Warna Warna secara pokok terdiri dari Hijau dan Biru, ditambah sedikit warna peyeimbang (abu-abu) pada Tulisan PT. SANG HYANG SERI (PERSERO). Warna Biru berhungan dengan integritas sebuah Profesionalitas, Sumber Daya Manusia, dan Ilmu Pengetahuan (Penelitian). Warna Hijau
Berhubungan dangan
Sumber Daya Alam, Lingkungan dan Pertumbuhan. Dengan Kombinasi Kedua warna tersebut memberikan sebuah integritas yang Kuat diberbagai Bidang Usaha (Perbenihan, Sarana Produksi Pertanian, Hasil Pertanian, Penelitian dan Pengembangan) yang ditawarkan PT. SANG HYANG SERI jumlah warna pada logo SHS (3 Hijau dan 2 Biru) merupakan representasi dari jumlah Bidang Kerja SHS yang sesuai dengan hubungan warna. Logo tersebut menandakan bahwa perusahaan ini bergerak dalam bidang penjualan dan penyediaan benih, holtikultura serta pelayanan konsumen.
C. Struktur Organisasi Setiap perusahaan pasti memiliki struktur organisasi, struktur organisasi sangat penting didalam perusahaan karena berfungsi sebagai landasan bagi seluruh fungsi yang ada dalam organisasi untuk melaksanakan tugas, wewenang dang tanggung jawab dari setiap fungsi. 12 Universitas Sumatera Utara
PT. SANG HYANG SERI (PERSERO) Kantor Regional IV Deli Serdang, Medan menganut struktur orgnisasi garis lurus staf (line staff organization) yang sesuai dengan kondisi perusahaan tersebut karena : a) Pembagian tugas secara jelas dapat dibedakan b) General Manajer langsung memerintah dan memberikan petunjuk-petunjuk kepada kepala bagian untuk diteruskan kepada bawahannya yang sudah ditentukan berdasarkan spesialisasi tugas. Wewenang dari puncak pimpinan dilimpahkan sepenuhnya kepada baawahannya dalam bidang pekerjaan sepanjang yang menyangkut bidang kerjanya. PT. SANG HYANG SERI (PERSERO) Kantor Regional IV Deli Serdang, Medan dipimpin oleh seorang General Manajer yang membawahi Senior manajer, manajer bagian yang terdiri dari : 1. Senior Manajer .
-Pemasaran -Produksi 2. Manajer -SDM & Umum -Keuangan & Akuntansi
D. Job Description Adapun uraian tugas dari PT. SANG HYANG SERI (Persero) Kantor Regional IV Deli Serdang, Medan adalah : 13 Universitas Sumatera Utara
1. General Manager A. Kedudukan Jabatan : Atasan Langsung
: Direktur Utama
Bawahan Langsung :
1. Senior Manajer Pemasaran 2. Senior Manajer Produksi 3. Manajer SDM dan Umum 4. Manajer Keuangan dan Akuntansi
B. Tugas Pokok Melaksanakan koordinasi perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian kegiatan : pemasaran, produksi, dan kegiatan pendukungnya untuk memastikan terselenggaranya kegiatan dan tercapainya kinerja sesuai dengan kebijakan, prosedur, rencana dan anggran yang telah ditetapkan Kantor Pusat secara efisien, efektif dan optimal. C. Fungsi 1. Koordinasi penyusunan rencana dan anggaran Kantor Regional 2. Koordinasi, evaluasi, dan pengendalian kegiatan Kantor Regional dan unit-unit organisasi di wilayah kerjanya. 3. Pendayagunaan sumber daya manusia, kekayaan intelektual, dan asset perusahaan lainnya secara efisien, efektif, dan optimal. 4. Pemantauan resiko dan pelaksanaan mitigasi pengendalian resiko yang diperlukan, serta pengendalian mutu dalam rangka penerapan standar ISO.
14 Universitas Sumatera Utara
5. Pengembangan usaha dan organisasi Kantor Cabang Pemasaran dan Kantor Unit Produksi di wilayah kerjanya. 6. Pengelolaan administrasi kegiatan, pelaporan pencapaian kinerja operasional dan keuangan Kantor Regional, Kantor Cabang Pemasaran, Kantor Unit Produksi di wilayah kerjanya. 7. Komunikasi dan pengembangan kerja sama yang baik dengan pihak-pihak terkait internal dan eksternal perusahaan. D. Wewenang 1.
Mengusulkan dan meneapkan strategi regional ssesuai dengan karakteristik wilayah operasinya.
2.
Meriview dan mengusulkan rencana dan anggaran unit0unit yang dipimpin.
3.
Menetapkan kebijakan-kebijakan regioanal yang tidak bertentangan dengan kebijkan Kantor Pusat dan atas persetujuan Kantor Pusat.
4.
Memutuskan dan melaksanakan tindakan yang dianggap perlu untuk menyelesaikan permasalahan dan merespon risiko-risiko Kantor Regional dan unit-unit yang dipimpin.
5. Melaksanakan penilaian kinerja bawahan langsung dan meriview penilaian kinerja para atasan langsung pada unit-unit organisasi di bawah kepemimpinannya. 6. Mengusulkan pengangaktan, penggantian dan pemberian sanksi terhadap SDM unit yang berada di bawah kepemimpinannya. E. Uraian Tugas
15 Universitas Sumatera Utara
Dalam menjalankan tugasnya General Manajer Kantor Regional (GM KR) melaksanakan dan bertanggung jawab atas kegiatan-kegiatan berikut : 1. Mengembangkan dan mengkomunikasikan kebijakan dan strategi dalam Kantor Regional, Kantor Cabang Pemasaran, dan Kantor Unit Produksi diwilayahnya. 2. Koordinasi penyusunan dan mengusulkan Rencana Kegiatan dan Anggaran Kantor Regional dan unit-unit yang dipimpin. 3. Mengarahkan, melaksankan koordinasi dan mengendalikan kegaitan unit-unit yang dipimpin : Pemasaran 1) Penetapan rencana dan pencapaian target penjualan 2) Pengembangan dan pembinaan jaringan pemasaran : SHS Shop dan penyalur, 3) Turn-over produk 4) Pengembangan dan pemeliharaan citra produk dan pencitraan perusahaan, 5) Penagihan dan pengendalian saldo piutang dan umur piutang, 6) Pengembangan dan pembinaan organisasi Kantor Cabang Pemasaran 7) Pengembangan
usaha
dan
organisasi
Kantor
Cabang
Pemasaran,
16 Universitas Sumatera Utara
8) Pemantauan dan analisa pasar : produk, harga, pangsa pasar, loyalitas konsumen. 9) Pendayagunaan SDM, asset dan effisiensi anggaran biaya pemasaran. Produksi 1) Penjabaran rencana produksi menjadi rencana kegiatan operasional (RKO) produksi yang mencakup rencana kegiatan kebun, kegiatan pengolahan, kebutuhan persediaan bahan baku dan bahan penolong, kebutuhan SDM pelaksana produksi. 2) Pengelolaan Kebun Swakelola : plotting area, penyiapan lahan, tebar-tanam, pemupukan, rouguing, pemberantasan hampen, lulus lapangan, panen. 3) Kerja-sama penangkaran : kerja sama petani penangkar, pemanatauan lulus lapangan, penen-perhitungan hasil dan produktivitas. 4) Pengolahan dan pengendalian mutu dalam rangka ISO : pemantauan BB, sertifikat BL, Labeling BK, penyimpanan dan pengemasan. 5) Pelaksanaan pengolahan produk dan pengendalian mutu dalam rangka ISO 6) Pengelolaan kegiatan penunjang produksi : a. Penyediaan saprotan, irigasi, dan alsintan
17 Universitas Sumatera Utara
b. Penyediaan kantong dan pendukungannya c. Pengelolaan gudang produksi d. Penentuan mitra produksi e. Pemanatauan dan pembinaan mitra produksi. 7) Pengendalian Biaya Produksi : a. Perhitungan Rencana Harga Pokok Produksi (HPP) per komoditas per wilayah b. Penetapan dan pemantauan Harga Pokok Produksi dan Biaya Produksi GKP, BKP, TKP, BL, BB, dan BK. c. Monitoring realisasi biaya produksi per komoditas per varietas. Bidang Keuangan Meriview memantau, menetapkan dan mengedalikan kegiatan pengelolaan keuangan mencakup : a. Merencanakan dan menetapkan anggaran keuangan KR, KUKP, KUP, KCP. b. Mengarahkan,
melaksanakan
koordinasi
dan
mengendalikan kegiatan keuangan dan akuntansi. c. Mengarahkan,
melaksanakan
koordinasi
dan
mengendalikan kegiatan keuangan pada unit-unit yang dipimpin : pengelolaan kas, pengendalian hutang-piutang. d. Penyelanggraan
akuntansi
keuangan
dan
akuntansi
manajemen
18 Universitas Sumatera Utara
e. Melaksanakan administrasi aktiva tetap f. Mengarahkan, meriview, mengevaluasi dan menerbitkan laporan kegiatan keuangan dan akuntansi dan informasi terkait lainnya. g. Mengarahkan, meriview mengevaluasi dan menerbitkan laporang keuangan bulanan, dan laporan akuntansi manajemen. Bidang SDM dan Umum 1) Melaksanakan perencanaan, pengellaan, pemantauan dan pengembangan SDM, yaitu : Perencanaan kegiatan dan anggaran bidang SDM. 2) Pengelolaan remunerasi,
SDM
:
penilaian
Pembinaan, kinerja,
dan
Pengembangan, administrasi
kepegawaian. 3) Melaksankan pengelolaan dan pengendalian aset serta barang umum meliputi : a. Pemeliharaan dan perbaikan. b. Pengelolaan keamanan, kebersihan, dan transportasi. c. Pengelolaan rumah-tangga kantor. d. Pengelolaan dan pengendalian persediaan barang umum. e. Pelaksanaan pengadaan barang umum. 2. Senior Manajer Pemasaran
19 Universitas Sumatera Utara
A. Kedudukan Jabatan : Atasan Langsung
: General Manajer KR-IV
Bawahan Langsung
: 1. Manajer Pemasaran Cabang (A) Deli Serdang 2. Manajer Pemasaran Cabang (A) Asahan 3. Manajer Pemasaran Cabang (A) Lubuk Alung 4. Manajer pemasaran Cabang (A) Solok 5. Manajer Pemasaran Cabang (B) Tapsel 6. Manajer Pemasaran Cabang (B) Aceh 7. Manajer Pemasaran Cabnag (B) Riau
Bawahan Fungsional
: - Pasar Ritel - Pasar Korporat - Logistik Pasar
B. Tugas Pokok 1. Mengelola kegiatan pemasaran di wilayah operasinya untuk mencapai target kinerja yang telah ditetapkan. 2. Melaksanakan koordinasi pemasaran, pemantauan dan pengelolaan risiko strategi pemasaran untuk memastikan : a. Tercapainya tujuan, target/KPI pemasaran b. Optimalisasi kinerja pemasaran c. Peningkatan potensi kinerja jangka panjang pemasaran. d. Terkelolanya risiko pemasaran dan risiko yang dipengaruhi.
20 Universitas Sumatera Utara
C. Fungsi a. Mengusulkan strategi pemasaran dan asumsi perencanaan berbasis pasar pada wilayah operasinya. b. Mengusulkan rencana dan anggaran unit yang dipimpin. c. Melaksankan pemantauan persaingan dan pengelolaan risiko pemasaran. d. Melaksanakan koordinasi dang pengendalian kegiatan pemasaran. e. Melaksankan koordinasi dengan bidang lainnya. f. Mengembangkan hubungan baik dengan pihak-pihak terkait. g. Melaksanakan pengadaan barang komoditas. D. Wewenang a. Mengusulkan rencana strategik dan rencana operasional pemasaran b. Melaksanakan kebijakan untuk bidang yang dipimpin untuk menjamin keselarasan pelaksanaan strategi pemasaran
dan
melindungi kepentingan perusahaan. c. Mengusulkan biaya dan program promosi yang dianggap perlu. d. Memperoleh informasi dari unit lain yang berkaitan dengan pemasaran. e. Menetapkan kebijakan pengelolaan risiko pemasaran. f. Melaksankan koordinasi fungsional. g. Menilai dan mengusulkan sanksi bawahan langsung maupun bawahan fungsional.
21 Universitas Sumatera Utara
h. Mengusulkan pengangkatan, pemberhentian dan penggantian SDM yang dipimpin dan bawahan fungsional. E. Uraian Tugas Dalam melaksanakan tugasnya, Senior Manajer Pemasaran Kantor Regional melaksanakan dan bertanggung jawab atas kegiatan-kegiatan berikut : 1. Melaksanakan kebijakan, prosedur dan pedoman pemasaran yang berkaitan dengan : a. Penjabaran kebijakan dan strategi pemasaran. b. Perencanaan pemasaran. c. Pengendalian persediaan, distribusi, dan pengadaan. d. Pengelolaan SHS shop. e. Pengelolaan pasar ritel. f. Pengelolaan pasar korporat. g. Pengelolaan pasar pemerintah. h. Pengelolaan risiko pemasaran i. Pemantauan dan pemeliharaan pelanggan. j. Pelaksanaan promosi. k. Mekanisme pemantauan dan penilaian kinerja. l. Sistem penghargaan dan pengenaan sanksi (reward and punishment) m. Sistem informasi pemasaran, terutama sistem pencatatan dan pelaporan.
22 Universitas Sumatera Utara
2. Perencanaan Pemasaran dan target penjualan : a. Pelaksanaan riset pemasaran dan sesmen risiko stratejik pemasaran. b. Pengembangan strategi pemasaran perusahaan. c. Pengerahan, kordinasi, review dan konsolidasi penyusunan rencana dan anggaran pemasaran. d. Penyusunan dan Penetapan Asumsi Perencanaan/target Penjualan Berbasis Pasar – yang antara lain memuat proyeksi produkproduk yang dapat dipasarkan oleh perusahaan – sebagai kebijakan dalam proses perencanaan perusahaan. 3. Promosi : a. Pemantauan popularitas dan citra produk yang dipasarkan dan citra pelayanan perusahaan. b. Pelaksanaan program promosi. c. Pemanfaatan acara penting (events) d. Kordinasi promosi baik dangan Manajer SDM dan Umum maupun pihak lainnya. 4. Pelaksanaa Pemasaran, yang antara lain mencakup : a. Pemantauan persaingan dan respon unit/SDM pemasaran. b. Pemantauan citra mitra pemasaran terhadap perusahaan. c. Pelaksanaa Penetrasi pasar. d. Pelaksanaan penjualan. e. Pelaksanaan pelayanan paska penjualan.
23 Universitas Sumatera Utara
f. Pelaksanaan
pembinaan
pelangan
(mitra
pemasaran
dan
konsumen) g. Pengelolaan dan pengendalian SHS Shop : • Pemantauan operasi SHS Shop. • Pemantauan persediaan SHS shop. • Analisis kinerja SHS Shop. • Pembahasan faktor kinerja SHS Shop. 5. Pengelolaan risiko pemasaran : a. Asesmen risiko pemasaran. b. Pengelolaan pangkalan data (database) risiko pemasaran. c. Pemantauan pelaksanaan abate/mitigasi risiko pemasaran. d. Penetapan indikator perubahan risiko pemasaran. e. Penyusunan dan analisis profil risiko pemasaran. f. Komunikasi dan pemanfataan informasi risiko pemasaran. 6. Pemantauan dan Pengendalian Operasi Pemasaran : a. Review kinerja bidang pemasaran. b. Review kinerja SDM pemasaran. c. Review laporan-laporan pemasaran dan informasi lain yang terkait. d. Pemantauan usaha dan organisasi Kantor Cabang Pemasaran. 7. Pemeliharaan pelanggan : a. Pemantauan kegiatan interaksi dengan pelanggan/konsumen. b. Analisis pertumbuhan konsumen.
24 Universitas Sumatera Utara
c. Analisis pengaruh pembinaan pelanggan. d. Analisis tingkat loyalitas pelanggan/konsumen. 8. Trading (Pengadaan barang dan konsumsi) : a. Pemantauan dan pengendalian persediaan terkait b. Verifikasi permintaan pengadaan. c. Asesmen risiko pengadaan. d. Penilaian penawaran atau pengambilan keputusan pengadaan. e. Pelaksanaan negosiasi atau tawar-menawar. f. Penempatan pesanan atau pembuatan perjanjin. g. Seleksi dan pengeloalaan rekanan. h. Pemantauan kinerja rekanan dan pemeringkatannya. 9. Pengembangan hubungan baik dengan pihek-pihak terrkait : a. Identifikasi kebutuhan dukungan pihak terkait. b. Identifikasi pihak terkait. c. Pelaksanaan komunikasi dengan pihak terkait. d. Evaluasi tingkat dukungan pihak terkait. e. Evaluasi citra perusahaan bagi pihak terkait. 10. Pengelolaan administrasi pemesaran : a. Identifikasi kebutuhan informasi. b. Identifikasi sumber data dan informasi. c. Identifikasi hak akses data informasi. d. Pengembangan sistem informasi pemasaran (termasuk pelaporan).
25 Universitas Sumatera Utara
e. Pengumpulan data dan informasi, termasuk pencatatan kegiatan pemasaran. f. Pemrosesan data dan informasi. g. Analisis data dan informasi. h. Pengendalian distribusi, kecukupan akurasi dan ketetapan waktu penerbitan laporan pemasaran. i. Pemanfaatan laporan dan informasi pemasaran lainnya. 3. Senior Manajer Produksi A. Kedudukan Jabatan : Atasan Langsung
: General Manajer Kantor Regional – IV
Bawahan Langsung
: 1. Manajer Unit Pengelolaan Produksi Cabang Deli Serdang 2. Manajer Unit Pengelolaan Produksi Cabang Asahan 3. Manajer Unit Pengelolaan Produksi Cabang Lubuk Alung 5. Manajer Unit Pengelolaan Produksi Cabang Solok 6. Manajer Unit Pengelolaan Produksi Cabang Tapsel
Bawahan Fungsional
: - Benih Pangan - Holtikultura & Aneka Usaha - Pengendali Mutu
26 Universitas Sumatera Utara
B. Tugas Pokok : • Membantu General Manajer Kantor Regional dalam mengelola kegiatan produksi di wilayah opersainya untuk mencapai target kinerja yang telah ditetapkan. • Optimalisasi produkstivitas dan efesiensi produksi sesuai dengan potensi pasar yang dapat dicapai perusahaan. C. Fungsi 1. Pengembangan kebijakan dan prossedur produksi 2. Perencnaan produksi 3. Pelaksanaan proses produksi 4. Pengelolaan kegiatan dan kinerja produksi pangan 5. Pemantauan kegiatan dan kinerja produksi pangan 6. Kordinasi fungsional 7. Pengembangan hubungan baik dengan pihak terkait 8. Administrasi dan pelaporan produksi D. Wewenang : 1. Menetapkan kebijakan yang berkaitan dengan produksi dan kegiatan penunjang produksi. 2. Mengusulkan atau menetapkan rencana anggaran produksi. 3. Melaksanakan kordinasi fungsional. 4. Menilai dan mengusulkan sanksi bawahan langsung maupun bawahan fungsional.
27 Universitas Sumatera Utara
5. Mengusulkan pengangkatan, pemberhentian dan penggantian SDM yang dipimpin dan bawahan fungsional. E. Uraian Tugas : Dalam menjalankan tugasnya Senior Manajer Produksi Kantor Regional melaksanakan dan bertanggung jawab atas kegiatankegiatan berikut : 1. Pengembangan kebijakn dan prosedur produksi: a. Pelaksanaan
asesmen
risiko
produksi
untuk
tujuan
pengembangan kebijakan dan mekasnisme produksi. b. Pelaksanaan komunikasi kebijakan dan mekanisme produksi. 2. Perencanaa Produksi : a. Penetapan produk, volume produksi dan penjadwalan produksi berdasarkan
informasi
atau
rekomendasi
dari
Bidang
Pemasaran. b. Penyusunan dan kompilasi recana anggaran prodiksi. c. Penjabaran rencna produk. 3. Pelaksanaan Proses produksi : a. Penjabaran rencana produksi menjadi rencna operasional produksi yang mencakup rencana kegiatan kebun, kegiatan pengolahan,
kebutuhan persediaan bahan baku dan bahan
penolong, kebutuhan SDM pelaksana produksi. b. Pelaksanaan produksi / pengelolaan kebun. c. Pelaksanaan pengolahan produk.
28 Universitas Sumatera Utara
4. Pengelolaan kegiatan penunjang produksi : a. Pengelolaan gudang produksi. b. Penegndalian mutu. c. Pengendalian hama penyakit. d. Penetuan mitra produksi. e. Pemantauan dan pembinaan mitra produksi. 5. Pemantauan kegiatan dan kinerja produksi pangan : a. Pencatatan /administrasi pokok b. Pelaporan produksi c. Review dan evaluasi kinerja produksi. 6. Kordinasi fungsional : a. Pelaksanaan kordinasi fungsional produksi. b. Pemantauan kegiatan bawahan fungsional. c. Penilaian kinerja bawahan fungsional. d. Penerapan sanksi dan penghargaan pada bawahan fungsional. 7. Pengembangan hubungan baik dengan pihak terkait : a. Identifikasi pihak terkait. b. Perencnaan pengembangan hubungan dengan pihak terkait. c. Pelaksanaan pengembangan hubungan dengan pihak terkait. d. Evaluasi hubungan dengan pihak terkait. 8. Administrasi dan pelaporan produksi : a. Pencatatan kegiatan produksi.
29 Universitas Sumatera Utara
b. Pencatatan hasil produksi dan mutasi persediaan barang dalam proses. c. Pelaporan dan kompilasi hasi produksi. d. Evaluasi dan analisis hasil produksi. 4. Manajer SDM & Umum A. Kedudukan Jabatan : Atasan Langsung
: General Manajer KR.
Bawahan Langsung
: 1. Asisten Manajer SDM. 2. Asisten Manajer Umum & Pengelolaan Aset. 3. Asisiten Manajer Pengadaan Barang & Jasa
B. Tugas Pokok Membantu General Manajer Kantor Regional dalam mengelola kegiatan SDM & Umum di wilayah operasinya. B. Fungsi : a. Menyediakan Sumber Daya Manusia yang dibutuhkan dalam operasi. b. Melaksanakan administrasi kepegawaian. c. Melaksanakan kegiatan penggajian. d. Melaksanakan pembinaan SDM sesuai dengan wewnangnya.
30 Universitas Sumatera Utara
e. Merencanakan kegiatan dan anggaran pengadaan barang/jasa umum. f. Pemantauan, perencanaan pemeliharaan sarana & fasilitas kantor. C. Wewenang : 1. Mengajukan rencana kebutuhan SDM Kantor Regional. 2. Melaksankan rekrutmen SDM sesuai dengan kewenangannya. 3. Melaksanakan pemantauan dan pembinaan SDM sesuai dengan kewenangannya. 4. Melaksanakan kompilasi. 5. Menyelenggarakan pencatatan kepegawaian dan mengelola dokumen kepegawaian. 6. Menyusun laporan posisi dan mutasi. 7. Melaksanakan pengadaan barang dan jasa umum. D. Uraian Tugas : Dalam
menjalankan
tugasnya
Manajer
SDM
dan
Umum
melaksanakan dan bertanggung jawab atas kegiatan-kegiatan berikut : 1. Melaksanakan
perencanaan,
pengelolaan,
pemantauan
dan
pengembangan SDM yaitu : perencanaan kegiatan dan anggaran bidang SDM. 2. Pengelolaan SDM : Pembinaan, Pengembangan, remunerasi, penilaian kinerja, dan administrasi kepegawaian.
31 Universitas Sumatera Utara
3. Melaksanakan pengelolaan dan pengendalian aset serta barang umum meliputi : a. Pemeliharaan dan perbaikan. b. Pengelolaan keamanan, kebersihan, dan transportasi. c. Pengelolaan rumah-tangga kantor. d. Pengelolaan dan pengendalian persediaan barang umum. e. Pelaksanaan pengadaan barang umum. Bidang SDM : 1. Perencanaan SDM : a. Melaksanakan identifikasi kebutuhan SDM, baik jumlah maupun kompetensi b. Melaksanakan analisis kesenjangan jumlah dan kompetensi SDM. c. Mengidentifikasi dan menganalisis sumber SDM. d. Menentukan prioritas pemenuhan SDM. e. Menyusun
program
dan
kegiatan
pengelolaan
dan
pemantauan SDM. f. Menyusun anggaran pengelolaan dan pemantauan SDM. g. Melaksanakan kompilasi usulan rencana dan anggaran pengelolaan SDM. 2. Pengelolaan dan Pengembangan SDM : a. Melaksanakan
seleksi,
promosi,
penggantian
dan
pemberhentian SDM.
32 Universitas Sumatera Utara
b. Melaksanakan pendidikan dan Pelatihan. c. Melaksanakan pembinaan lansung (councelling) d. Menyelesaikan permasalhan SDM. 3. Pemantauan dan Evaluasi Kinerja SDM : a. Melaksnakan pemantauan dan analisis posisi dan mutasi SDM. b. Melaksanakan
pencatatan
dan
dokumentasi
hasil
pemantauan dan analisis posisi dan mutasi SDM. c. Melaksakan pencatatan dan dokumentasi hasil penilaian kinerja SDM. d. Melaksanakan
analisis
dan
menerbitkan
laporan
perkembangan SDM. 4. Pengelolaan administrasi kepegawaian : a. Mengusulkan pengembangan sistem informasi SDM. b. Melaksanakan pencatatan dan kompilasi hasil penilaian kinerja SDM. c. Mengelola dokumen SDM. d. Mengusulkan promosi, pengankatan, penggantian, dan pemberhentian SDM. e. Menyusun dan menerbitkan laporan-laporan pengelolaan SDM sesuai kebijakan dan prosedur yang telah ditetapkan, maupun atas permintaan manjemen. 5. Pelaksanaan Remunerasi :
33 Universitas Sumatera Utara
a. Melaksanakan review dan verifikasi atas usulan perubahan remunerasi. b. Melaksanakan review dan verifikasi atas permintaan pembayaran remunerasi. c. Melaksanakan perhitungan gaji, tunjangan dan bentuk lain pendapatan SDM. d. Memproses pembayaran gaji, tunjangan dan bentuk laim pendapatan SDM sesuai prosedur yang berlaku. e. Menyusun
dan
menerbitkan
remunerasi
dan
laporan-laporan
laporan lain
pelaksanaan
sesuai
dengan
kebijakanan prosedur yang berlaku. Bidang Umum 1. Pengelolaan aset (fasilitas, sarana dan prasarana perusahaan) a. Perencanaan : 1) Melaksanakan asesmen risiko pengelolaan aset. 2) Melaksankan evaluasi kebijakan dan mekanisme pengelolaan aset. 3) Menusulkan rencnana dan anggaran pengelolaan aset. b. Pelaksanaan pengolahan : 1) Memantau
posisi,
kondisi
dan
penanggung
jawab/pengunan setiap aset. 2) Melaksankan pemeriksaan fisik secara berkali.
34 Universitas Sumatera Utara
3) Mengajukan
permintaan
pemeliharaan
dan
perbaikan. 4) Memantau
dan
mengendalikan
kegiatan
pemeliharaan dan perbaikan aset. 5) Melaksanakan kegiatan pemeliharaan dan perbaikan rutin atau swakelola. c. Pencatatan dan pelaporan perbaikan dan pemeliharaan : 1) Mecatat kegiatan dan transaksi perbaikan dan pemeliharaan. 2) Menerbitkan laporan perbaikan dan pemeliharaan aset. 2. Fasilitas kegiatan kantor : a. Menyusun rencana dan anggaran pemeliharaan fasilitas kantor. b. Melasanakan pemeliharaan
pengelolaan fasilitas
keamanan,
kanor
dan
transportasi, pemeliharaan
lingkungan. c. Melaksanakan dan mengkoordinir pengelolaan fasilitas kantor, kemanan, transportasi, pemeliharaan fasilitas kantor dan pemeliharaan lingkungan. Pengelolaan dan pengendalian persediaan barang umum. 1. Perencanaan persediaan barang umum : a. Memperkirakan kebutuhan barang umum.
35 Universitas Sumatera Utara
b. Melaksanakan kompliasi proyeksi kebutuhan barang umum. c. Melaksanakan asesmen risiko persediaan barang umum. d. Menerbitkan rencnan dan anggaran kebutuhan barang umum. 2. Pengelolaan dan pemantauan persediaan barang umum : a. Melaksanakan pencatatan dan oemantauan posisi dan mutasi barang umum. b. Melaksankan penerimaan barang umum sesuai kebijakan dan prosedur yang berlaku. c. Menyelenggarakan penyimpanan barang umum sesuai kebijakan dan prosedur yang berlaku. d. Memeriksa barang umum yang diterima. e. Melaksanakan pemeliharaan barang umum. f. Melaksanakan pengeluaran barang umum sesuai kebijakan dan prosedur yang berlaku. g. Mengajukan permintaan pengadaan barang umum. 3. Administrasi dan pelaporan persediaan barang umum : a. Menerima dan melaksankan verifikasi laporan-laporan yang berkaitan dengan pengelolaan barang umum. b. Mencatat
dan
mengkompliasi
laporan-laporan
yang
berkaitan dengan pengelolaan barang umum. c. Menerbitkan laporan pisisi dan mutasi barang umum. Pelaksanaan pengadan barang dan jasa :
36 Universitas Sumatera Utara
1. Perencanaan pengadaan barang dan jasa : a. Memeperkirakan kebutuhan brang dan jasa b. Melaksankan kompilasi proyeksi kebutuhan barang dan jasa. c. Melaksankan asesmen risiko persediaan barang dan jasa. d. Menerbitkan rencna dan anggaran kebutuhan brang dan jasa. 2. Pelaksanaan pengadaan barang umum : a. Menerima dan memverifikasi permintaan pengadaan brang dan jasa. b. Mempersiapkan pengadaan barang dan jasa. c. Mengajukan dan menerima disposisi usulan pengadaan barang dan jasa. d. Melaksankan pengadaan brang dan jasa. 3. Administrasi dan pelaporan pengadaan barang dan jasa : d. Menerima dan melaksankaan
verifikasi laporan-laporan
yang berkaitan dengan pengadaan barang dan jasa. e. Mencatat
dan
mengkompiplasi
laporan-laporan
yang
berkaitan dengan pengadaan barang dan jasa. f. Menerbitkan laporan pengadaan barng dan jasa. 5. Manajer Keuangan & Akuntansi A. Kedudukan Jabatan : Atasan langsung
: General Manajer KR
37 Universitas Sumatera Utara
Bawahan Langsung
: 1. Asisten Manajer Keuangan 9. Asisten Manajer Akuntansi
B. Tugas Pokok : Membantu General Manajer Kantor Regional dalam mengelola bidang keuangan dan akuntansi; terdiri dari sumber dayan penggunaan
dana
dan
serta
pencatatan
akuntansi
untuk
menerbitkan laporan keuangan Kantor Regional. C. Fungsi : 1. Merencanakan, mengusulkan rencan anggaran operasional kantor regional terkait. 2. Melaksankan pengelolaan aliran kas secara efektif dan efisien termasuk investasi dana lancar 3. Memantau posisi hutang – piutang unit-unit terkait yang berada dibawah kantor regional. 4. Melaksankan
penegendalian
penyelenggaraan
akuntansi
keuangan dan akuntansi manajemen kantor regional. 5. Melaksanakan adminitrasi aktiva tetap 6. Merrencanankan, mementau, mengendalikan dan melaksankan administrasi perpajakan kantor regional. D. Wewenang 1. Penyusunan perencnaan, pemantauan dan pengendalian aliran kas dan anggaran Kantor Regional. 2. Penerbian laporan keuangan kantor regional secara berkala
38 Universitas Sumatera Utara
3. Mengendalikan posisi hutang – piutang kantor regional 4. Melakukan pencatatan, inventarisir, dan pengendalian aktiva tetap kantor regional 5. Melaksanakan verivikasi dokumen keuangn terkait seluruh transaksi kantor regional 6. Mengajukan usulan perbaikan, penambahan dan penghapusan aktiva tetap. E. Uraian Tugas Dalam menjalankan tugasnya Manajer Keuangan dan Akuntansi melaksanakan dan bertanggung jawab atas kegiatan-kegiatan berikut : Bidang Keuangan : 1. Perencanaan dan Pengendalian anggaran : a. Melaksanakan kompilasi dan review rencana dan anggaran Kantor Regional. b. Megusulkan rencana dan anggaran Kantor Regional. c. Melaksanakan pemanatauan anggaran dan memeberikan catatan posisi anggaran atas setiap pencairan anggaran. d. Memantau harga-harga dan jasa yang dibutuhkan e. Melaksanakan analisis permintaan pengadaan 2. Pengelolaan dana / kas : a. Menyusun rencana / proyeksi kas. b. Melaksankan penerimaan kas dan pencatatannya.
39 Universitas Sumatera Utara
c. Melaksanakan verifikasi dokumen permintaan pembayaran (pengeluaran kas) d. Mengelola dan mengendalikan pembayran (pengeluaran kas) dan pencatatannya. e. Memantau dan mengendalikan penyimpanan kas dan surat berharga lainnya. f. Melaporkan posisi dan mutasi kas. 3. Pengelolaan Investasi : a. Menyusun rencana/proyeksi investasi b. Mnegusulkan investasi c. Melaksankan pencatatan investasi d. Menerbitkan laporan investasi 4. Penegndalian Hutang – Piutang : a. Memantau dan mengendalikan pencatatan utang – piutang b. Memantau posisi dan kelancaran hutang – piutang c. Menyusun
rencana/proyeksi
penerimaan
tagihan
dan
pembayaran hutang, d. Mengelola penagihan. e. Mengjukan permintaan pembayaran hutang. 5. Administrasi Keuangan : a. Mencatat seluruh transaksi keuangan dan memantau dokumen pendukung transaksi untuk keperluan akuntansi. b. Melaksankan kompilasi realisasi anggaran.
40 Universitas Sumatera Utara
c. Mealksankan analisis rencana dan realisasi anggaran. d. Menerbitkan laporan realisasi angaran. 6. Perpajakan : a. Menghitung dan melaporkan pajak-pajak yang terkait dengan perusahaan b. Mengajukan permintaan pembayaran pajak. Bidang Akuntansi : 1. Akuntansi Keuangan : a. Mencatat seluruh tarnsaksi keuangn perusahaan dan menyediakan
dokumen
transaksi
untuk
keperluan
akuntansi. b. Melaksanakan
konsolidasi
laporan
keungan
Kantor
Regional, Kantor Cabang Pemaasaran dan Kantor Unit Produksi. c. Menerbitkan keuangan bulanan, triwulan, semester, dan tahunan 2. Akuntansi Manajemen (termasuk manajemen biaya) : a. Menyusun laporan akuntansi manajemen b. Melakukan analsis akuntansi manajemen c. Menyusun pelaporan akuntansi baiya d. Meneglola
kompilasi
harga
dan
analisa
laporan
perhitungan baiya – harga pokok. e. Menerbitkan laporan biayan secra berkala.
41 Universitas Sumatera Utara
f. Melaksnakan analisis deviasi biaya. g. Melaksankan analisis deviasi anggaran. h. Melaksanakan penelolaan dokumen-dokumen transaksi. i. Mandampingi auditor yang melaksankan audit keuangan. 3. Akuntansi Hutang Piutang : a. Melaksankan pencatatan dan pemantauan posisi hutang – piutang Kantor Regional b. Melaksanakan rekonsiliasi hutang – piutang Kantor Regional c. Melaksanakan kordinasi dengan staff
pengendalian
hutang – pitang untuk mrelakukan aktivitas penagihan terhadap piutang belum terbayar. d. Mengusulkan pencadangan atas piutang tak tertagih. e. Menerbitkan laporan posisi hutang – piutang secra berkala. 6. Sekretaris Regional A. Kedudukan Jabatan : Atasan Langsung
: General Manajer KR.
Bawahan Langgsung : Pejabat Fungsional Sekretaris Regional. B. Tugas Pokok Membantu General Manajer Kantor Regional dalam pengelolaan dan pengendalian kegiatan kesekretariatan, humas dan hukum, pengelolaan teknologi informasi, dokumentasi dan pelaporan.
42 Universitas Sumatera Utara
C. Fungsi 1. Pengelolaan kegiatan General Manajer KR. 2. Pengumpulan, pemrosesan dan pendistribusian informasi Kantor Regional dan unit-unit terkait kantor regional. 3. Penyelenggaraan komunikasi dengan pihak internal dan ekternal 4. Penyelenggaraan kegiatan aspek legal dan penyelesaian hukum 5. Dokumentasi kegiatan KR 6. Pengelolaan teknologi informasi KR D. Wewenang 1. Meriview dan mengusulkan rencana dan anggaran unnit yang dipimpin. 2. Memutuskan dan melaksanakan tindakan yang dianggap perlu untuk menyelesaikan permasalahan dan merespon risiko-risiko kegiatan kesekretaruatan kantor regional 3. Menilai kinerja SDM pada unit yang dipimpin. 4. Mengusulkan pengangkatan, penggantian dan penerapan sanksi pada SDM yang dipimpin. E. Uraian Tugas 1.
Mengelola seluruh kegiatan bidang Sekretariat Regional, yang meliputi
kegiatan
kesekretariatan
dan
humas,
teknologi
informasi, kepatuhan hukun, dokumentasi dan pelaporan. 2. Melaksanakan
pengelolaan
kegiatan
Kesekretariatan
dan
Humas, meliputi : 43 Universitas Sumatera Utara
a. Menyusun
dan
mengusulkan
rencana
dan
anggaran
Kesekretariatan, termasuk unit-unit yang dipimpin. b. Mengumpulkan, memproses dan mendistribusikan informasi yang diperlukan dalam melaksanakan kegiatan manajemen. c. Menyelenggarakan rapat dan agenda rapat KR. 3. Melaksanakan pengelolaan aspek legal : a. Mengkomunikasikan ketentuan-ketentuan yang berlaku b. Mengusulkan prosedur penggunaan dokumen legal c. Melaksanakan review dokumen legal yang dianggap perlu. 4. Melaksankan koedinasi dan pengendalian pengelolaan IT, meliputi : a. Pengaturan akses terhadap perangkat keras dan perangkat lunak b. Pelaksanaan DRP (dissaster recovery plan) c. Pemantauan
ketaatan
terhadap
prosedur
dan
pengendalian
data
dan
penggunaan
teknologi informasi. 5. Melaksanakan
pengelolaan
pelaporan,
meliputi : a. Mengumpulkan
seluruh
informasi
lainnya
menyangkut seluruh kegiatan di kantor regional. b. Mencatat
dan
mengolah
seluruh
data
administrasi
menyangkut seluruh kegiatan di kantor regional.
44 Universitas Sumatera Utara
c. Membuat pelaporan seluruh data administrasi dan kegiatan di kantor regional. 6. Mendokumentasikan seluruh data administrasi dan kegiatan kantor regional.
E. Jaringan Usaha Jaringan usaha PT. Sang Hyang Seri (Persero) adalah untuk memasok semua hasil produksi yang awalnya dilakukan penelitian mandiri, kemitraan dengan Badan Litbang PT. Swasta dalam Negeri & Luar Negeri. Kemudian dilakukanlah pengembangan produk, sama halnya dengan perusahaan lain PT. Sang Hyang Seri (persero) sebagai Perusahaan Pembimbing mempunyai cukup banyak jaringan pemasok yaitu 51.230 orang petani penangkar, 783 kel. Tani tersebar disentra produksi di 79 kabupaten. Yang mana produk tersebut akan dikekola pada pabrik pengolahan PT. Sang Hyang Seri (Persero), yang memiliki 20 di Cabang 10 di Provinsi dan 17 Satgas di 18 provinsi. Setelah dilakukan pengolahan di pabrik jaringan selanjutnya yaitu Distribusi. Jaringan inilah yang kemudian medekati petani/konsumen yang tersebar di seluruh pelosok desa yang mana ada 322 penyalur dan 3.655 Kios. Diantaranya Konsumen Benih Padi 7,6 juta petani (57,83% total penyediaan benih padi nasional), Konsumen Benih Kedele 500 ribu petani (80% total penyediaan benih kedele nasional) Konsumen Benih Jagung 240 ribu petani (15% total
45 Universitas Sumatera Utara
penyediaan benih jagung nasional), Konsumen Benih Holtikultura 100 ribu petani (25% total penyediaan benih holtikultura).
F. Kinerja Usaha Terkini Kinerja
perusahaan
bisa
dikatakan
Baik
apabila,
sudah
terlaksananya pengolahan produk serta biaya produksi pasar dan penjualan kepada konsumen/petani mampu mencapai target bahkan melebihi target yang telah ditentukan pada Rencana Kerja Anggran Perusahaan (RKAP). PT. Sang Hyang Seri (Persero) setiap tahunnya meningkatkan produksi untuk meningkatkan kinerja dan mencapai target yang sudah di tentukan
pada
Rencana
Kerja
Anggaran
Perusahaan
(RKAP).
Mengembangkan dan memproduksi benih Padi Hibrida dan Non Hibrida. Dimana hasil padi benih Hibrida dua kali lipat lebih baik dari benih padi non hibrida. Dengan demikian,
konsumen khususnya petani padi semakin
meningkatkan permintaan benih padi hibrida. Seiring dengan perkembangan zaman, adanya perubahan alat produksi yang sebelumnya di kerjakan secara manual sudah tergantikan dengan adanya teknologi yang sangat membantu untuk memperoleh benih padi yang bermutu tinggi. PT. Sang Hyang Seri (Persero) juga mengembangkan produk pendukungnya yaitu benih palawija (jagung, kacang-kacangan, holtikultura) dan pakan ternak (ikan). Menjaga hubungan baik dan menjaga kepercayaan antara produsen dan konsumen juga merupakan hal yang sangat penting. Tidak hanya hubungan antara produsen dan konsumen, hubungan internal antar bidang 46 Universitas Sumatera Utara
juga harus dijaga saling mendukung dan bekerja sama antara satu bidang dengan bidang lainnya di PT. Sang Hyang Seri (Persero) merupakan ujung tombak dari kinerja perusahaan. Dan dengan demikian kinerja perusahaan tercapai sesuai dengan motto PT. Sang Hyang Seri (Persero) yaitu Mutu dan Pelayanan Terjamin.
G. Rencana Usaha Rencana Usaha PT. Sang Hyang Seri (Persero) berdasarkan pada musim tanam di daerah masing-masing. Produk yang akan diproduksi dan di pasarkan ke petani tetap bergantung pada Rencana Kinerja Anggaran Perusahaan (RKAP). Rencana usaha harian juga harus sesuai dengan operasional yang berlaku. Maka tidak jarang perusahaan harus melakukan 3 kali penggantian rencana usaha sesuai dengan musim tanam.
47 Universitas Sumatera Utara