L K j I P B a p p e d a 2 0 1 6 |7
BAB II PERENCANAAN KINERJA A.
INDIKATOR KINERJA UTAMA
Indikator kinerja merupakan alat atau sarana yang digunakan untuk mengukur tingkat keberhasilan suatu instansi dalam mencapai tujuan dan sasarannya. Biasanya, indikator kinerja akan memberikan rambu atau sinyal mengenai apakah kegiatan atau sasaran yang diukurnya telah berhasil dilaksanakan atau dicapai sesuai dengan yang direncanakan. Indikator kinerja yang baik akan menghasilkan informasi kinerja yang memberikan indikasi yang lebih baik dan lebih menggambarkan mengenai kinerja organisasi. Selanjutnya apabila didukung dengan suatu sistem pengumpulan dan pengolah data kinerja yang memadai maka kondisi ini akan dapat membimbing dan mengarahkan organisasi pada hasil pengukuran yang handal (reliable) mengenai hasil apa saja yang telah diperoleh selama periode aktivitasnya. Selanjutnya indikator kinerja tidak hanya digunakan pada saat menyusun laporan pertangungjawaban. Indikator kinerja juga merupakan komponen yang sangat krusial pada saat merencanakan kinerja. Berbagai peraturan perundang-undangan sudah mewajibkan instansi pemerintah untuk menentukan indikator kinerja pada saat membuat perencanaan. Dengan adanya indikator kinerja, perencanaan sudah mempersiapkan alat ukur yang akan digunakan untuk menentukan apakah rencana yang ditetapkan telah dapat dicapai. Penetapan indikator kinerja pada saat merencanakan kinerja akan lebih meningkatkan kualitas perencanaan dengan menghindari penetapan-penetapan sasaran yang sulit untuk diukur dan dibuktikan secara objektif keberhasilannya. Bappeda mengampu urusan perencanaan pembangunan daerah, statistik dan tata ruang daerah. Berdasar urusan dan program yang diampu, Bappeda mendukung pencapaian 4 (empat) misi Kabupaten Sleman yang tercantum pada RPJMD yaitu : a.
Misi 1 : Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui peningkatan kualitas birokrasi yang responsif dan penerapan e-governance dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat.
L K j I P B a p p e d a 2 0 1 6 |8
b.
Misi 2 : Meningkatkan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas dan menjangkau bagi semua lapisan masyarakat.
c.
Misi 3 : Meningkatkan penguatan sistem ekonomi kerakyatan, aksesibilitas dan kemampuan ekonomi rakyat, penanggulangan kemiskinan.
d.
Misi 4 : Memantapkan dan meningkatkan kualitas pengelolaan sumber daya alam, penataan ruang, lingkungan hidup dan kenyamanan.
Pengukuran pencapaian misi dapat dilihat melalui pencapaian tujuan dan sasaran yang telah dilengkapi dengan indikator-indikator kinerja sasaran. Keseluruhan indikator kinerja sasaran Bappeda sebanyak 28 (dua puluh delapan) indikator yang berkontribusi langsung maupun tidak langsung pada pencapaian tujuan dan sasaran daerah. Tabel 1 Indikator Kinerja Utama Tahun 2016-2021 No.
IKU
Cara Penghitungan Predikat atau nilai atas hasil evaluasi akuntabilitas kinerja instansi pemerintah oleh Inspektorat
2016 A (4)
2017 A (4)
Target 2018 2019 A A (4) (4)
2020 A (4)
2021 A (4)
1.
Predikat ( Nilai) Sakip Bappeda
2.
Persentase indikator kinerja sasaran daerah dalam RPJMD yang mencapai target
jumlah indikator kinerja sasaran daerah yang mencapai target dibagi jumlah seluruh indikator kinerja sasaran daerah kali 100% (indiKator kinerja sasaran daerah adalah sebagaimana yang tercantum dalam dokumen RPJMD)
75%
80%
85%
90%
95%
95%
3.
Persentase usulan masyarakat yang terakomodir
jumlah kegiatan dan atau output kegiatan usulan masyarakat yang
80%
82%
84%
86%
88%
88%
L K j I P B a p p e d a 2 0 1 6 |9
No.
IKU dalam APBD
Cara Penghitungan tercantum di Berita Acara Kesepakatan Musrenbang RKPD di Kecamatan yang masuk di APBD dibagi jumlah kegiatan dan atau output kegiatan usulan masyarakat yang tercantum di Berita Acara Kesepakatan Musrenbang RKPD di Kecamatan kali 100% jumlah SKPD dengan hasil renja predikat kinerja tinggi dibagi jumlah seluruh SKPD kali 100%
2016
2017
Target 2018 2019
2020
2021
75%
80%
85%
95%
95%
4.
Persentase capaian program daerah di RKPD dengan predikat kinerja tinggi
5.
Persentase temuan hasil pemeriksaan yang ditindaklanjuti
jumlah temuan hasil pemeriksaan yang ditindaklanjuti dibagi seluruh hasil temuan pemeriksaan kali 100%
100%
6.
Indeks kepuasan masyarakat terhadap layanan Bappeda
jumlah pengguna layanan yang puas dibagi jumlah seluruh pengguna layanan yang di survey kali 100%
81,70%
81,75%
81,80%
81,85%
81,95%
82 %
7.
Persentase realisasi indikator sasaran strategi
jumlah indikator kinerja sasaran SPKD yang mencapai target
70%
71%
72%
73%
74%
75%
100%
100%
90%
100%
100%
100%
L K j I P B a p p e d a 2 0 1 6 | 10
No.
IKU penanggulangan kemiskinan daerah (SPKD) yang Mencapai target
B.
Cara Penghitungan dibagi jumlah seluruh indiKator kinerja sasaran SPKD kali 100%
2016
Target 2018 2019
2017
2020
2021
PERJANJIAN KINERJA
Penyusunan perjanjian kinerja tahun 2016 mengacu pada Renstra Tahun 2016-2021. Secara garis besar perjanjian kinerja tahunan tahun 2016 meliputi 5 sasaran strategis, pengukuran pencapaian sejumlah sasaran tersebut dilakukan melalui 28 indikator kinerja sasaran beserta targetnya. Perjanjian kinerja telah ditetapkan secara berjenjang (cascading) mulai dari eselon II, eselon III dan eselon IV sebagaimana tabel berikut : Tabel 2 Perjanjian Kinerja Tahun 2016
No
Sasaran Strategis
1 1
2 Meningkatnya
1
kualitas
Indikator Kinerja
Satuan
Target TW I
Target TW II
Target TW III
Target TW IV
3 Predikat SAKIP
4 predikat
5 0
6 0
7 0
8 A
Program dan Kegiatan
9
Indikator Kinerja Program dan Kegiatan 10
BAPPEDA
perencanaan
Perencanaan
pembangunan
pembangunan
daerah
daerah Evaluasi terhadap
2
3
Persentase indikator kinerja sasaran daerah dalam RPJMD yang mencapai target
%
Persentase usulan masyarakat
%
0
0
0
75
hasil perencanaan
Persentase pencapaian target indikator kinerja daerah
pembangunan daerah
0
80
0
0
Penyusunan KUA PPAS
Persentase usulan masyarakat
L K j I P B a p p e d a 2 0 1 6 | 11 No
2
Sasaran Strategis
Meningkatnya
Indikator Kinerja
4
kualitas pengendalian pembangunan
yang
Indikator Kinerja Program dan Kegiatan yang
terakomodir dalam APBD
terakomodir dalam APBD
Persentase kesesuaian rencana program pembangunan dalam RKPD dengan RPJMD
Satuan
%
Target TW I
0
Target TW II
0
Target TW III
0
Target TW IV
Program dan Kegiatan
95 Pengendalian dan evaluasi terhadap kebijakan dan
daerah
pelaksanaan
Persentase kesesuaian rencana program pembangunan dalam RPJMD dengan RKPD
perencanaan pembangunan daerah 3
Meningkatnya
5
kualitas evaluasi pembangunan
Persentase SKPD dengan hasil renja predikat kinerja tinggi
%
0
0
0
75 Pengendalian dan Evaluasi terhadap
daerah
hasil evaluasi renja
Persentase kesesuaian program dan kegiatan dalam Renja dengan DPA SKPD
SKPD 6
Persentase capaian
%
0
0
0
90
program daerah di RKPD dengan predikat kinerja tinggi 7
Persentase realisasi indikator strategi penanggulangan kemiskinan daerah (SPKD) Tahun 2016 yang mencapai target
Evaluasi terhadap
hasil
Persentase pencapaian target indikator kinerja daerah
perencanaan pembangunan daerah %
0
0
0
70
Perencanaan pembangunan bidang sosial dan budaya Monitoring dan Evaluasi Program penanggulangan kemiskinan
Persentase pelaksanaan program penanggulangan kemiskinan yang tepat sasaran dan tepat
L K j I P B a p p e d a 2 0 1 6 | 12 No
4
Sasaran Strategis
Meningkatnya
Indikator Kinerja
8
Tingkat kepuasan
Satuan
Target TW I
Target TW II
Target TW III
Target TW IV
%
0
0
0
80
Program dan Kegiatan
Indikator Kinerja Program dan Kegiatan prosedur
Peningkatan kualitas pelayanan publik
kualitas layanan
masyarakat terhadap
Pelayanan ijin
layanan
penelitian, KKN, dan PKL
Tingkat kepuasan masyarakat terhadap layanan perijinan