BAB II
Kajian Pustaka
Pada bab ini akan di jelaskan kajian yang menjadi landasan untuk pembangunan Sistem Informasi Rekrutmen di PT. PLN (Persero). Berikut ini merupakan landasan-landasan yang digunakan dalam pengembangan sistem
2.1 Definisi Sistem
Sistem menurut ((L. James Havery, 2000) dalam (Aldy Putra, 2011)) mengatakan bahwa sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk merancang suatu rangkaian komponen yang
berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud untuk berfungsi sebagai suatu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan. Sistem memiliki karakteristik, karakteristik sistem meliputi: 1. Subsystem (subsistem). 2. Boundary (batas), sesuatu yang membatasi sistem. 3. Environments (lingkungan luar sistem), segala sesuatu di luar sistem yang mempengaruhi berjalannya sistem. 4. Interface (penghubung antar subsistem). 5. Input (masukan), berupa data. 6. Output (keluaran), yaitu berupa informasi. 7. Process (proses), proses pengolahan dari input menjai output. 8. Goal (tujuan atau sasaran yang ingin dicapai dari sistem.
2.2 Konsep Dasar Sistem Informasi Menurut (Henry C. Lucas, 1987), Sistem Informasi adalah kegiatan dari suatu prosedurprosedur yang diorganisasikan bilamana dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian di dalam organisasi.
Gambar 3 Transformasi Data Menjadi Informasi
BAB II Kajian Pustaka
10
Sistem Informasi memiliki tiga unsur atau kegiatan utama yaitu, (Lucas, 1987):
1. Input: Menerima data sebagai masukan. Masukan berperan dari salam maupun dari lingkungan sekitar organisasi.
2. Process: Memproses data dengan melakukan perhitungan, penggabungan unsure data, pemuthakiran perkiraan, dan lain-lain. Pemrosesan berperan untuk mengkonversi
bahan mentah menjadi bentuk yang lebih memiliki arti. 3. Output: Memperoleh informasi sebagai keluaran. berlaku baik untuk sistem informasi manual, elektromekanis maupun komputer. Prinsip ini
Sebuah sistem informasi menerima data sebagai masukan selanjutkan memproses data dan
kemudian mengubahnya menjadi informasi sebagai keluaran. (Lucas, 1987) juga berkata bahwa Informasi juga membutuhkan umpan balik (feedback), yaitu untuk dasar evaluasi dan perbaikan di tahap input berikutnya. Dewasa ini, sistem infromasi yang digunakan lebih berfokus pada sistem informasi berbasis komputer. Harapan yang ingin diperoleh di sini adalah bahwa dengan penggunaan teknologi informasi atau sistem informasi berbasis komputer, infromasi yang dihasilkan dapat lebih akurat, berkuaslitas, dan tepat waktu, sehingga pengambilan keputusan dapat lebih efektif dan efisien.
2.3 Rekrutmen di PT. PLN (Persero) (Myrna L. Gusdorf, 2008) mengartikan rekrutmen adalah “The process of attracting individuals on a timely basis, in sufficient numbers and with appropriate qualifications, to apply for jobs with an organization”. (Khulida Kirana Yahaya, 2009) menjelaskan “Recruitment is a process of identifying and encouraging interested and potential job candidates to apply for available posts in an organisation. Task detail and job specifications provide information on candidate’s eligibility and explanation on job requirements”. Dari dua definisi diatas dapat disimpulkan bahwa rekrutmen adalah proses mencari atau menarik pelamar pada waktu yang tepat dengan cara mengidentifikasi potensi pelamar untuk ditempatkan pada posisi yang dibutuhkan perusahaan. Proses rekrutmen dilakukan mulai dari pencarian calon pegawai dan berakhir ketika pegawai diterima oleh perusahaan.
Sistem Informasi Rekrutmen PLN
BAB II Kajian Pustaka
11
Rekrutmen bertujuan untuk mendapatkan pegawai yang memenuhi persyaratan kompetensi
yang dibutuhkan untuk mengisi Formasi Jabatan dan Formasi Tenaga Kerja yang kosong atau akan kosong dalam rangka menjamin kontinuitas ketersediaan pegawai untuk mendukung
operasional, peningkatan kinerja dan pencapaian visi perusahaan. (PLN SK_379.K.DIR, 2010)
Menurut Surat Pengumuman PT. PLN (2012) , perekrutan untuk penempatan di Seluruh Indonesia periode 2012, PT. PLN menetapkan persyaratan yang harus dipenuhi pelamar
dalam berkarir di PT. PLN untuk tingkat S1/D4/D3, diantaranya:
1. Persyaratan :
a. Jenis Kelamin Laki-laki b. Status belum menikah dan bersedia tidak menikah selama menjalani Diklat Prajabatan c. Lulus S1/D4 atau D3 dengan batas usia : i.
S1/D4 : Kelahiran 1986 dan sesudahnya
ii.
D3 : Kelahiran 1988 dan sesudahnya
d. IPK Teknik > 2,75, IPK Non Teknik > 3.00 e. Tinggi Badan > 155 f. Kaca Mata < -4 (maksimal minus 4) bagi pelamar bidang ES, ED, EP, PE, TDT, TPE, TSO, TSC, TPL 2. Kelengkapan Berkas Lamaran a.
Surat Lamaran yang ditujukan kepada PT PLN (Persero) c.q. Kepala Divisi Pengembangan SDM dan Talenta;
b.
Riwayat Hidup (CV);
c.
Copy akte kelahiran (jika tidak ada, bisa disusulkan pada saat tes psikologi);
b.
Copy Ijazah/keterangan lulus yang dilegalisir;
c.
Copy transkrip nilai terakhir yang dilegalisir;
Sistem Informasi Rekrutmen PLN
BAB II Kajian Pustaka
12
d.
Copy KTP;
e.
Pasfoto terbaru ukuran 3x4 sebanyak 2 lembar ;
f.
Bagi Pelamar dari lulusan program Lintas Jalur (D3 yang meneruskan S1), wajib
melampirkan :
i.
Transkrip nilai D3 yang dilegalisir
ii.
Ijazah D3 yang dilegalisir
3. Pelamar hanya diperbolehkan memilih 1 (satu) posisi jabatan sesuai tingkat pendidikan dan program studi/bidang minat yang dimiliki.
4. Panggilan peserta dan lokasi tes akan diumumkan melalui website www.pln.co.id, akun twitter di @rekrutmenpln dan facebook di akun : rekrutmen pln 5. Tahapan Seleksi Meliputi: a. Seleksi Administrasi b. GAT c. Tes Akademik dan Bahasa Inggris d. Tes Psikologi dan diskusi kelompok e. Tes Kesehatan f. Wawancara g. Diklat Prajabatan Peserta yang lolos seleksi akan dipanggil untuk mengikuti Diklat Prajabatan, dan jika lulus akan ditunjuk sebagai Petugas PT PLN (Persero) dan ditempatkan pada posisi jabatan yang dilamar di seluruh Unit dan Wilayah Kerja PT PLN (Persero) . Peserta yang dinyatakan memenuhi syarat seleksi akhir akan diangkat sebagai Pegawai PT PLN (Persero) dengan tingkat / level jabatan sebagai berikut: a. Tingkat D3 pada Grade Basic 2 b. Tingkat S1/D4 pada Grade Specific 4 Sistem Informasi Rekrutmen PLN
BAB II Kajian Pustaka
13
Menurut Rekrutmen PLN Tingkat S1/D4/D3 Tahun 2012 terdapat 23 bidang untuk lowongan yaitu
Tabel 1 Posisi Jabatan di PT. PLN
No
Posisi Jabatan untuk Tingkat S1/ D4
1. ES (Assistant Engineer di bidang Sistem Tenaga Listrik)
(Melaksanakan perencanaan, pengendalian sistem tenaga listrik, perhitungan analisa sistem tenaga steady state dan/atau memahami manajemen energi dan penggunaan ProSym)
2. EC (Assitant Engineer/Assistant Operator di Bidang SCADA)
(Melaksanakan pekerjaan pemasanagan, pengoperasian dan pemeliharaan peralatan SCADA dan sistem pendukungnya) 3. ED (Assistant Engineer di bidang Distribusi Tenaga Listrik) (Merencanakan, mengawasi, mengelola sistem jaringan distribusi, dan/atau mengoperasikan/memelihara instalasi distribusi) 4. EP (Assistant Engineer di bidang Pembangkit Tenaga Listrik) (Merencanakan, pembangkit)
mengawasi,
mengelola
pemeliharaan/pengoperasian
unit
5. PE (Assistant Engineer Konstruksi / Pemeliharaan di bidang Pembangkit, Gardu Induk, Transmisi dan Distribusi Tenaga Listrik) (Melaksanakan rancangan konsep design, perhitungan teknik, detail design, spesifikasi teknik, gambar teknik, dan/atau menyusun project plan sesuai dengan bidang dalam pekerjaan konstruksi) 6. SI (Assistant Analyst di bidang Sistem Informsi) (Melaksanakan rancangan konsep design, perhitungan teknik, detail design, spesifikasi teknik, gambar teknik, dan/atau menyusun project plan sesuai dengan bidang dalam pekerjaan konstruksi) 7. NG (Assistant Analyst di Bidang Niaga) (Melaksanakan proses administrasi pelanggan, pelayanan pelanggan, dan/atau pemasaran dan penjualan tenaga listrik) 8. KU (Assistant Analyst di Bidang Keuangan) (Mengelola keuangan sesuai prosedur perusahaan, membuat RAB dan pelaporan realisasi/pemantauan/revisi-nya, melakukan analisi kelayakan investasi, membuat prediksi kinerja keuangan perusahaan, dan/atau melakukan perhitungan pajak)
Sistem Informasi Rekrutmen PLN
BAB II Kajian Pustaka
14
9. AK (Assitant Analyst di Bidang Keuangan)
(Mengelola keuangan sesuai prosedur dengan menggunakan aplikasi komputer perusahaan)
(Assistant analyst di bidang hukum) 10. HK
(Membuat perencanaan penyelesaian permasalahan hukum perusahaan) 11. HR (Assistant Analyst/Assistant Officer di Bidang SDM)
(Melaksanakan implementasi manajemen SDM berbasis Kompetensi)
12. HM (Assistant analyst di bidang hubungan masyarakat) (Mengomunikasikan kebijakan perusahaan ke pihak luar melaui media massa)
No
Posisi Jabatan untuk Tingkat D3 1. TDT (Junior Engineer di bidang Distribusi Tenaga Listrik) (Merencanakan, mengawasi, mengelola sistem jaringan distribusi, dan/atau mengoperasikan/memelihara instalasi distribusi) 2. TPE (Junior Engineer Konstruksi / Pemeliharaan di bidang Pembangkit, Gardu Induk, Transmisi dan Distribusi Tenaga Listrik) (Melaksanakan rancangan konsep desain, perhitungan teknik, detail design, spesifikasi teknik, gambar teknik, dan/atau menyusun project plan sesuai dengan bidang dalam pekerjaan konstruksi) 3. TSO (Junior Engineer di bidang Sistem Operasi Tenaga Listrik) (Melaksanakan perencanaan, pengendalian sistem tenaga listrik, perhitungan analisa sistem tenaga steady state dan/atau memahami manajemen energi dan penggunaan ProSym) 4. TSC (Junior Engineer/Junior Operator di Bidang SCADA) (Melaksanakan pekerjaan pemasangan, pengoperasian dan pemeliharaan peralatan SCADA dan sistem pendukungnya) 5. TPD (Junior Analyst di bidang Pengolahan Data) (Melaksanakan penyimpanan dan pengelolaan arsip data/database komputer dan mampu mengolahnya untuk keperluan laporan) 6. TPL (Junior Engineer di bidang Pembangkit Tenaga Listrik) (Merencanakan, pembangkit)
mengawasi,
Sistem Informasi Rekrutmen PLN
mengelola
pemeliharaan/pengoperasian
unit
BAB II Kajian Pustaka
15
7. PKU (Junior Officer Keuangan)
(Mengelola keuangan sesuai prosedur perusahaan, membuat RAB dan pelaporan realisasi/pemantauan/revisi-nya, melakukan analisis kelayakan investasi, membuat prediksi kinerja keuangan perusahaan, dan/atau melakukan perhitungan pajak)
8. PAS (Junior Officer Administrasi)
(Melaksanakan kegiatan kesekretariatan sesuai dengan prosedur perusahaan dan/atau mendukung kegiatan pengolahan data Sistem Informasi Manajemen dan/atau mendukung kegiatan administrasi SDM) 9. PAK (Junior Officer Akuntansi)
(Melaksanakan kegiatan akuntansi sesuai prosedur dengan menggunakan aplikasi komputer perusahaan)
10. PNG (Junior Analyst di bidang Niaga Tenaga Listrik) (Melaksanakan proses administrasi pelanggan, pelayanan pelanggan, dan/atau pemasaran dan penjualan tenaga listrik) 11. AKM (Junior Officer di bidang Kimia)
2.4 Sistem Informasi Rekrutmen (Naukri, 2007) menyatakan bahwa Sistem Informasi Rekrutmen adalah sistem yang menangani dan mengatur seluruh proses rekrutmen dari sebuah organisasi, diantaranya proses pengumpulan data pelamar, klasifikasi dan penyaringan, penilaian dan evaluasi. Sistem Informasi Rekrutmen merupakan salah satu alat yang memfasilitasi information management system untuk Human Resource dari suatu organisasi. Fitur, fungsi dan manfaat utama dari sistem informasi rekrutmen adalah a. Terstuktur dan sistematis dalam mengatur seluruh proses rekrutmen. b. Sistem Informasi Rekrutmen mengolah data dengan lebih cepat, tidak memihak, akurat, dan dapat dipercaya. c. Menurunkan penggunaan waktu dan biaya. d. Sistem Informasi Rekrutmen membantu untuk menggabungkan dan mengintegrasikan berbagai link sejenis dengan aplikasi sistem dari website resmi pada perusahaan, unsolicited applications, outsourcing recruitment, dan pengambilan keputusan akhir untuk proses utama rekrutmen. e. Sistem Informasi Rekrutmen mengotomatisasi database yang digunakan dari aplikasi memfasilitasi pengelolaan bakat dan meningkatkan efisiensi proses-proses rekrutmen. Sistem Informasi Rekrutmen PLN
BAB II Kajian Pustaka
16
f. Sistem Informasi Rekrutmen dapat disesuaikan, terotomatisasi dan interaktiv interface
dengan online application system, departemen rekrutmen dari perusahaan dan para pencari
kerja. g. Menawarkan kemudahan dan dukungan untuk meningkatkan produktifitas, solusi dan optimasi proses rekrutmen.
Sistem Informasi Rekrutmen membantu komunikasi dan membentuk hubungan yang sehat antara kandidat melewati seluruh proses rekrutmen.
2.5 PHP PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman berifat server-side digunakan
untuk membuat website yang sifatnya dinamis. Berbeda dengan HTML yang hanya dapat menampilkan konten statis. PHP diciptakan oleh programmer unix dan Perl yang bernama Rasmus Lerdroft (Agustus 1994). Kelebihan PHP diantaranya 1. Bahasa open source yang dapat berjalan pada semua jenis sistem operasi (Linux, Unix, Ms Windows, dan Mac). 2. Output yang dihasilkan tidak hanya HTML saja, namun dalam bentuk gambar, file PDF, serta gambar animasi menggunakan Libswf dan Ming. 3. Mendukung database popular yang sering digunakan dalam beberapa web server, antara lain Adabas D, Empress, FrontBase, PostgreSQL, FilePro, mSQL, Solid, Hyperware, Direct MS-SQL, Sybase, IBM DB2, MySQL, Velocis, Informix, ODBC dan Unix dbm. 4. Didukung oleh beberapa webserver seperti Apache dan IIS serta mudah dalam konfigurasi. Beberapa Perbandingan bahasa pemrograman PHP dengan bahasa lain 1. Bahasa PHP mudah dipelajari. Aturan-aturan dalam mendeklarasikan variabel tidak seketat C++ dan Java. 2. .Net dan PHP dapat digunakan secara gratis. Namun .Net, IIS dan Microsoft SQL Server maka harus membeli OS Windows karena .Net berada dalam naungan Microsoft. Pengguna harus mengeluarkan biaya lisensi cukup besar yang untuk Microsoft Windows Server dan Microsoft SQL Server. Sedangkan untuk PHP, MySQL Server, Apache Server dan Linux OS semua dapat digunakan secara gratis dan upgrade tanpa biaya. Oleh karena itu PHP cocok digunakan untuk proyek yang sifatnya low-cost. Sistem Informasi Rekrutmen PLN
BAB II Kajian Pustaka
17
3. Bahasa PHP tidak melakukan kompilasi setiap aplikasi dijalankan. Berbeda halnya
dengan Java atau .Net yang selalu melakukan kompilasi. Dampaknya terjadi ketika ada
modifikasi pada aplikasi dengan bahasa pemrograman .NET atau Java membuthkan waktu lebih lama untuk kompilasi jika dibandingkan dengan PHP.
2.6 Code Igniter
Untuk bahasa pemrograman yang digunakan adalah PHP dengan framework CodeIgniter, dan
ORM yang digunakan adalah DOCTRINE PHP. Kelebihan dari CodeIgniter adalah
mudahnya pada proses instalasi. Untuk menggunakan CodeIgniter hanya perlu melakukan download CodeIgniter, dan mengekstraknya ke folder htdocs xampp ataupun ke www jika
menggunakan wampp. CodeIgniter adalah aplikasi open source yang berupa framework dengan model MVC (Model, View, Controller) yang berfungsi untuk membuat website yang dinamis dengan menggunakan PHP. CodeIgniter ini memudahkan developer untuk membuat aplikasi web dengan cepat dan mudah dibandingkan dengan membuatnya dari awal. CodeIgniter menawarkan pemrograman PHP berbasis objek yang artinya menggunakan metode MVC. MVC sendiri sudah ditemukan di Java, sehingga tidak akan mengalami kesulitan dalam memahami cara kerjanya. MVC itu sendiri merupakan metode pemrograman yang memecah suatu program dalam hal ini kelas atau objek menjadi tiga bagian. Bagian dari MVC tersebut diantaranya adalah Model, View, dan Controller.Model digunakan untuk semua urusan yang berkaitan dengan sumber data bagi kelas. Contoh jika diperlukan data dari database maka model dapat menyediakannya. Gambar dibawah ini menjelaskan arsitektur dari CodeIgniter.
Sistem Informasi Rekrutmen PLN
BAB II Kajian Pustaka
18
Gambar 4 Arsitektur Code Igniter
Selain CodeIgniter, CakePHP dan Zend merupakan framework yang di desain untuk pemrograman berbasis object oriented dan menggunakan metode MVC. Zend Framework adalah framework lengkap dan bagus digunakan oleh pengembang yang berpengalaman. Namun karena terlalu lengkapnya fitur yang diberikan oleh zend framework, maka berpengaruh terhadap kecepatan mengolah data sehingga zend framework dapat dikatakan framewok yang sangat besar dan kompleks untuk diimplemetasikan. CakePHP memiliki keungulan dalam ketahanan (robustness) dibandingkan dengan Codeigniter atau Zend. Tetapi dalam segi kecepatan CodeIgniter lebih baik. Hal ini dikarenakan CodeIgniter hanya me-load library-library yang digunakan saja. Selain itu codeigniter memiliki dokumentasi lengkap dan mudah dipelajari dibanding framework lain. Dikarenakan penyusunan Tugas Akhir tentang Sistem Informasi Rekrutmen PT. PLN (Persero) ini dalam pengerjaannya memerlukan waktu yang singkat, pembelajaran mengenai fitur-fitur yang akan dibangun seperti form validasi, pengaturan session, pengiriman email, enkripsi data dan upload file juga akan memakan waktu, maka dibutuhkan framework yang memiliki dokumentasi lengkap. Oleh karena itu dipilihlah codeigniter sebagai framework implementasi. Sistem Informasi Rekrutmen PLN
BAB II Kajian Pustaka
19
2.7 MySQL
(Achmad Solichin, 2006) menyatakan bahwa MySQL merupakan sebuah DBMS SQL yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat
MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis di bawah lisensi GNU General Public Licenci (GPL). MySQL juga menjual produknya dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. Tidak seperti Apache yang merupakan
software yang dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk code sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, Vendor dari MySQL adalah The MySQL AB
Company. MySQL AB memegang penuh hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah david axmark, allan larsson, dan Michael “monthy widenius.
Database yang cukup populer selain MySQL adalah Oracle dan SQL Server. Ketiga DBMS ini memiliki cara kerja yang hamper sama. SQL Server memiliki kelebihan dalam melakukan backup, rollback dan recovery data. Tetapi SQL Server hanya dapat berjalan di satu platform sistem operasi yaitu Microsoft Windows. Meskipun SQL Server bersifat gratis untuk versi lite, namun tetap harus mengeluarkan biaya untuk membeli sistem operasi Microsoft Windows. Oracle memeiliki kelebihan dalam segi kemanan, ada fitur flashback yang berfungsi untuk mengembalikan data jika terjadi kesalahan. Oracle juga memeiliki fitur autentikasi seperti pengecekan username, password, profile, local authentication, external authentication dan tambahan sekuriti lain. Berbeda dengan MySQL yang hanya melakukan pengamanan sebatas username, password dan lokasi saja. Namun penggunaan oracle memakan banyak biaya untuk device dan DBA. Dibandingkan dengan kedua DBMS diatas, MySQL unggul dalam kecepatan mengakses data. Selain itu, MySQL merupakan DBMS yang gratis/open source dan dapat berjalan disemua platform sistem operasi. Jika biaya memadai untuk pembangunan proyek yang membutuhkan DBMS sebaiknya gunakan SQL Server atau Oracle, namun karena pembangunan sistem informasi rekrutmen PT. PLN (Persero) bersifat low-cost maka DBMS MySQL yang digunakan.
Sistem Informasi Rekrutmen PLN