BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN Menurut Alter dalam Kusrini (2007), menyatakan sistem pendukung keputusan (Decision Support Sistem) merupakan sistem informasi interaktif yang menyediakan informasi, pemodelan, dan pemanipulasian data. Sistem itu digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dalam situasi yang semiterstruktur dan situasi yang tidak tersetruktur, dimana tak seorang pun tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya dibuat. 1. Tujuan dari DSS adalah: a. Membantu manajer dalam pengambilan keputusan atas masalah semiterstruktur. b. Memberikan dukungan atas pertimbangan manajer dan bukannya dimaksudkan untuk menggantikan fungsi manajer. c. Menigkatkan efektivitas keputusan yang diambil manajer lebih dari pada perbaikan efisiensinya. d. Kecepatan komputasi. Komputer memungkinkan para pengambil keputusan untuk melakukan banyak komputasi secara cepat dengan biaya yang rendah. e. Peningkatan produktivitas. Membangun satu kelompok pengambil keputusan, terutama para pakar, bisa sangat mahal. Pendukung terkomputerisasi
bisa
mengurangi
ukuran
kelompok
dan
memungkinkan para anggotanya untuk berada di berbagai lokasi 4
Sistem Pendukung Keputusan..., Utami Maesaroh, Fakultas Teknik UMP, 2015
yang berbeda-beda (menghemat biaya perjalanan). Selain itu, produktivitas staf pendukung (misalnya analis keungan dan hukum) bisa ditingkatkan. Produktivitas juga bisa ditingkatkan menggunakan peralatan optimalisasi yang menentukan cara terbaik untuk menjalankan sebuah bisnis. f. Dukungan kualitas. Komputer bisa meningkatkan kualitas keputusan yang dibuat. Sebagai contoh, semakin banyak data yang diakses, makin banyak juga alternatif yang bisa dievaluasi. Analisis risiko bisa dilakukan dengan cepat dan pandangan dari pakar (beberapa dari mereka berada dilokasi yang jauh) bisa dikumpulkan dengan cepat dan biaya yang lebih rendah. Keahlian bahkan bisa diambil langsung san tiruan. Dengan komputer, para pengambil keputusan bisa melakukan simulasi yang kompleks, memeriksa banyak skenario yang memungkinkan, dan menilai berbagai pengaruh secara cepat dan ekonomis. Semua kapabilitas tersebut mengarah kepada keputusan yang lebih baik. g. Berdaya
saing.
Manajemen
danpemberdayaan
sumber
daya
perusahaan. Tekanan persaingan menyebabkan tugas pengambilan keputusan menjadi sulit. Persaingan didasarkan tidak hanya pada harga, tetapi juga pada kualitas, kecepatan, kustomasi produk, dan dukungan pelanggan. Organisasi harus mampu secara seiring dan cepat mengubah mode operasi, merekayasa ulang proses dan struktur, memberdayakan karyawan, serta berinovasi. Teknologi 5
Sistem Pendukung Keputusan..., Utami Maesaroh, Fakultas Teknik UMP, 2015
pengambilan keputusan bisa menciptakan pemberdayaan yang signifikan dengan cara memperbolehkan seseorang untuk membuat keputusan yang baik secara cepat, bahkan jika mereka memiliki pengetahuan yang kurang. h. Mengatasi
keterbatasan
kognitif
dalam
pemrosesan
dan
penyimpanan. Menurut Simon (1977), otak manusia memilki kemampuan yang terbatas untuk memproses dan menyimpan informasi. Orang-orang kadang sulit mengingat dan menggunakan sebuah informasi dengan cara yang bebas dari kesalahan (Turban, dkk., 2005) Ditinjau dari tingkat teknologinya, DSS dibagi menjadi 3, yaitu: 1) SPK Spesifik SPK spesifik bertujuan membantu memecahkan suatu masalah dengan karakteristik tertentu. 2) Pembangkit SPK Suatu software yang khusus digunakan untuk membangun dan mengembangkan SPK. Pembangkit SPK akan memudahkan perancang dalam membangun SPK spesifik. 3) Perlengkapan SPK Berupa software dan hardware yang digunakan atau mendukung pembangunan SPK spesifik maupun pembangkit SPK.
6
Sistem Pendukung Keputusan..., Utami Maesaroh, Fakultas Teknik UMP, 2015
B. WEIGHTED PRODUCT (WP) Menurut Yoon dalam kusumadewi, dkk. (2006) Metode Weighted Product (WP) menggunakan perkalian untuk menghubungkan rating atribut, dimana rating setiap atribut harus di pangkatkan dulu dengan bobot atribut yang bersangkutan. Proses ini sama halnya dengan proses normalissasi. Preferensi untuk alternatif Ai di berikan sebagai berikut :
∏
w j;
dengan i=1,2,…,m.
Dimana ∑wj = 1. Wj adalah pangkat bernilai positif untuk atribut keuntungan, dan bernilai negatif untuk atribut biaya. Preferensi relatif dan setiap alternatif, di berikan sebagai :
∏ ∏
dengan i=1,2,…m.
Keterangan : Si = Preferensi Untuk alternatifke –i Vi = preferensi relatif dari setiap alternatif m = banyaknya alternatif n = banyaknya bobot w = bobot ternormalisasi x = normalisasi matrik keputusan j = atribut keuntungan atau atribut biaya ( + atribut keuntungan dan – atribut biaya ) 7
Sistem Pendukung Keputusan..., Utami Maesaroh, Fakultas Teknik UMP, 2015
C. APLIKASI WEB Aplikasi web adalah jenis aplikasi yang diakses melalui browser, misalnya Internet Explorer dan Mozilla Firefox. (Kadir, 2009). Aplikasi web yang paling dasar ditulis dengan menggunakan HTML. Sebagaimana diketahui, HTML (HyperText Markup Language) adalah bahasa standar untuk membuat halaman-halaman web. D. HYPER TEXT PREPROCESSOR (PHP) Menurut Nugroho,B. (2008), “PHP (Hyper Text Preprocessor) adalah sebuah bahasa pemograman yang berbentuk scripting, sistem kerja dari program ini adalah sebagai Interpreter bukan Compiler”. Menurut Sidik (2012), “PHP adalah kependekan dari Hyper Text Preprocessor, merupakan bahasa utama script server-side yang disisipkan pada HTML yang dijalankan di server, dan juga bisa digunakan untuk membuat aplikasi dekstop”. PHP secara umum dikenal sebagai bahasa pemograman script script yang membuat dokumen HTML secara on the fly yang di eksekusi di server web, dokumen HTML yang dihasilkan dari suatu aplikasi bukan dokumen HTML yang dibuat dengan menggunakan editor teks atau editor HTML. Dengan menggunakan PHP maka maintenance suatu situs web menjadi lebih mudah. Proses update data dapat dilakukan dengan menggunakan aplikasi yang dibuat dengan menggunakan script PHP.
8
Sistem Pendukung Keputusan..., Utami Maesaroh, Fakultas Teknik UMP, 2015
E. MySQL MySQL adalah multiuser database yang menggunakan bahasa Structured Query Language (SQL). MySQL dalam operasi client – server melibatkan server daemon MySQL di sisi server dan berbagai macam program serta library yang berjalan yang di isi client.(Sunarfrihantono, 2003). MySQL merupakan
database
yang
paling digemari
dikalangan
programmer Web, dengan alasan bahwa program ini merupakan database yang sangat kuat dan cukup stabil untuk digunakan sebagai medis penyimpanan
data.
Sebagai
database
server
yang
mampu
untuk
memanajemen database dengan baik, MySQL terhitung merupakan database yang paling digemari dan paling banyak digunakan dibanding database yang lainnya (Nugroho, 2008). F. OBAT Menurut Widodo,H. (2013) menyatakan obat adalah suatu benda yang harus di makan atau diminum ketika sakit atau suatu benda yang dapat menyembuhkan penyakit. Namun jika anda adalah seorang apoteker, tentunya anda memiliki jawaban lain yang lebih ilmiah dan rasional. Obat ada yang bersifat tradisional, seperti jamu atau obat herbal, dan ada pula yang telah melalui serangkaian proses kimiawi atau fisika tertentu serta telah diuji khasiatnya. Yang terakhir inilah yang lazim di kenal sebagai obat. Secara umum, obat dapat di artikan sebagai semua bahan tuggal atau campuran yang dipergunakan oleh semua makhluk untuk bagian dalam dan luar tubuh guna mencegah, meringankan, dan menyembuhkan penyakit. 9
Sistem Pendukung Keputusan..., Utami Maesaroh, Fakultas Teknik UMP, 2015
Sementara
itu,
menurut
Keputusan
Menteri
Kesehatan
RI
No.193/Kab/B.VII/71, yang dimaksud obat adalah suatu bahan atau campuran bahan untuk dipergunakan dalam menentukan diagnosis, mencegah, mengurangi, menghilangkan, menyembuhkan penyakit atau gejala penykit, luka atau kelainan badaniah atau gejala rohaniah pada manusia atau hewan, termasuk untuk memperelok tubuh atau bagian tubuh manusia. G. BATUK Menurut Tjay (2007), menyatakan batuk adalah suatu reflex fisiologi protektif yang bermanfaat untuk mengeluarkan dan membersihakan saluran pernapasan dari dahak, debu, zat-zat perangsang asing yang di hirup, partikelpartikel asing dan unsur-unsur infeksi. Orang sehat hampir tidak batuk sama sekali berkat mekanisme pembersihan dari bulu getar di dinding bronchi, yang berfungsi menggerakan dahak keluar dari paru-paru menuju batang tenggorok. Cilia ini bantu menghindarkan masuknya zat-zat asing ke saluran napas. Sedangkan menurut Azis dkk, (2004) menyatakan bahwa batuk adalah gerakan reflek untuk mengeluarkan benda asing dari saluran napas. Batuk bermanfaat melindungi pasien dari masuknya benda asing dari saluran cerna atau saluran napas bagian atas. Adapun beberapa jenis batuk yaitu : a. Batuk berdahak yakni batuk karena napas peka terhadap rangsangan debu, lembab dan sebagainya.
10
Sistem Pendukung Keputusan..., Utami Maesaroh, Fakultas Teknik UMP, 2015
b. Batuk kering yakni batuk yang tidak memproduksi dahak atau sering juga disebut batuk tidak berdahak c. Batuk berdarah yakni batuk yang disertai darah ketika batuk yang di awali gatal di tenggorokan kemudian dikeluarkannya. d. Batuk disertai flu yakni batuk yang di awali nyeri di tenggorokan dan bersin-bersin hidung tersumbat kemudian beringus. e. Batuk disertai gangguan pernafasan yakni batuk yang bisa disebabkan oleh batuk yang sudah parah yang sudah lama yang pada akhirnya dapat menyebabkan bronkitis,tbc,dll. f. Batuk yang disebabkan karena alergi yakni batuk yang ditimbulkan karena adanya alergi pada suatu lingkungan atau zat tertentu. g. Batuk disertai sakit kepala yakni batuk yang yang di keluarkan dan setelahnya di alami nyeri pada kepala. H. PENELITIAN SEJENIS Penelitian sejenis yang telah dilakukan sebelumnya adalah sebagai berikut: 1. Triastowo (2015) telah membangun sebuah aplikasi sistem pendukung keputusan penentuan penerima beasiswa bagi siswa berprestasi berbasis WEB menggunakan metode weighted product SMA Negeri Patikraja dengan masukan kriteria raport 1, raport 2, jarak, kendaraan, penghasilan orang tua. Yang menghasilkan untuk penentuan penerimaan beasiswa agar hasil menjadi lebih objektif sehingga tidak terpaut oleh hal-hal di luar ketentuaan sekolah mengenai penerima beasiswa. Keluaran sistem
11
Sistem Pendukung Keputusan..., Utami Maesaroh, Fakultas Teknik UMP, 2015
ini menghasilkan calon siswa penerima beasiswa dengan hasil yang paling tinggi. 2. Kemudian penelitian yang serupa yang pernah ada yaitu penelitian yang dilakukan Faozan (2013) telah membangun sebuah sistem pendukung keputusan mencari tempat kost. Adapun beberapa masukan dalam kriteria yang di peroleh yaitu biaya listrik, harga sewa, luas kamar, jarak dengan jalan raya, jarak dengan lokasi kerja, jarak dengan fasilitas umum, kamar mandi, lemari, tempat tidur, dan bantal. Dengan adanya penelitian ini menghasilkan untuk mempermudahkan dalam pencarian rumah kost yang diinginkan oleh pengunjung. 3. Penelitian yang dilakukan oleh Sofiyudin (2013) telah membangun sebuah sistem pendukung keputusan pemilihan obat sakit kepala menggunakan metode Simple Additive Weighted (SAW). Dengan menggunakan beberapa kriteria yaitu kepala terasa sakit, kepala terasa berdenyut, sakit kepala sebelah, nyeri kepala hebat, sakit kepala disertai pandangan kabur, sakit kepala disertai mual, sakit kepala disertai sakit pada belakang kepala, sakit kepala disertai panas, sakit kepala disertai kepala seperti berputar-putar, sakit kepala disertai sensitif terhadap cahaya, sakit kepala disertai sensitive terhadap suara. Penelitian ini menghasilkan keluaran berupa alternatif yang diharapkan mampu membantu memilih obat sakit kepala yang tepat berdasarkan gejala yang ditimbulkan.
12
Sistem Pendukung Keputusan..., Utami Maesaroh, Fakultas Teknik UMP, 2015