1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Usaha kecil merupakan salah satu sektor keberhasilan yang penting dalam memperkuat struktur perekonomian nasional. Keberadaan usaha kecil dan kegiatan pemasarannya dapat menciptakan masyarakat yang memiliki sumber penghasilan mandiri tanpa bergantung terhadap pihak lain untuk memenuhi kebutuhanna sendiri. Di kota Medan, Kecamatan Medan Denai merupakan salah satu kawasan dengan berbagai macam aktivitas usaha kecil menengah dan memiliki bidang kerajinan usaha yang beraneka ragam seperti konveksi, tas, sepatu, dan kuliner. Usaha kecil konveksi rok sekolah yang tersebar di Kecamatan Medan Denai pada tahun 2014 saat ini berjumlah 17 usaha konveksi, hal ini menyebabkan setiap pemilik konveksi harus berkompetisi antara satu dengan lainnya. Atribut produk menjadi salah satu faktor yang memperngaruhi konsumen untuk membeli produk konveksi itu sendiri. Adapun atribut produk terdiri dari mutu produk, ciri produk, dan disain produk (Kotler, 1999:72). Oleh karena itu, setiap pengusaha harus dapat mendiferensiasikan produknya sehingga dapat menimbulkan ciri khasnya tersendiri yang dapat menarik perhatian konsumen. Suatu produk dapat dinilai oleh konsumen melalui pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari. Apabila produk tersebut dapat memberikan kepuasan kepada konsumen, biasanya konsumen memiliki image yang baik terhadap produk
Universitas Sumatera Utara
2
tersebut. Untuk itu penting bagi seorang pengusaha untuk mengetahui atribut produk yang seperti apa yang diinginkan dan dibutuhkan oleh konsumen. Usaha konveksi rok sekolah Bapak Leman merupakan usaha pembuatan rok sekolah dalam skala besar (konveksi) yang sudah berjalan sejak tahun 1998 yang berlokasi di Jalan Rawa I Lr. Sedar. Pada awal tahun pendirian usaha hingga awal 2000-an, jumlah pengusaha konveksi rok sekolah di Kecamatan Medan Denai lebih banyak dari saat ini dikarenakan belum adanya pabrik pembuat rok sekolah seperti sekarang ini. Usaha konveksi Bapak Leman ini awalnya dibantu oleh seorang istri dan seorang kakak kandung yang membantu Bapak Leman dalam tahap pembangunan usahanya. Bidang konveksi yang dimiliki oleh Bapak Leman merupakan konveksi dalam bidang pembuatan rok sekolah yang terdiri dari rok sekolah SD, SMP, dan SMA dengan merek “Abdy’s Jaya”. Dengan memiliki total penjahit sebanyak 9 orang yang terdiri dari 4 orang menjahit didalam rumah Bapak Leman dan 5 orang lainnya menjahit dirumah penjahit masing-masing, tidak termasuk untuk 2 orang pekerja untuk memotong kain, 1 orang untuk menjahit pinggir, dan 1 orang untuk menyetrika rok sekolah. Jadi, untuk keseluruhan pekerja yang dimiliki oleh Bapak Leman adalah sebanyak 13 orang pekerja. Sehubung dengan hal diatas, peneliti memilih usaha konveksi rok sekolah Bapak Leman untuk dijadikan objek penelitian karena merasa tertarik untuk melihat apakah ada pengaruh atribut produk terhadap terbentuknya citra merek (brand image) di usaha konveksi rok sekolah Bapak Leman. Beberapa alasan,
Universitas Sumatera Utara
3
dikarenakan usaha Bapak Leman sudah berkembang selama kurang lebih 15 tahun dan tetap menggunakan merek yang sama, serta dalam usahanya ini Bapak Leman selalu mengembangkan inovasi terhadap rok konveksi yang diproduksinya melalui beberapa model rok yang terdiri dari 3 jenis atau model rok sekolah hingga sekarang. Berdasarkan paparan diatas, maka penulis tertarik untuk memilih judul “Pengaruh Atribut Produk Terhadap Terbentuknya Citra Merek (Brand Image) Pada Usaha Konveksi Rok Sekolah (Studi Pada Konsumen Konveksi Rok Sekolah Bapak Leman”. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : “sejauhmana pengaruh atribut produk (mutu produk, ciri produk, dan model produk) terhadap terbentuknya citra merek (brand image) pada usaha konveksi rok sekolah Bapak Leman”. 1.3 Tujuan Penelitian Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang telah diuraikan, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh atribut produk (mutu produk, ciri produk, dan model produk) terhadap terbentuknya citra merek (brand image) pada usaha konveksi rok sekolah Bapak Leman.
Universitas Sumatera Utara
4
1.4 Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah : 1. Bagi Pelaku Usaha Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan kepada para pengusaha usaha kecil menengah khususnya dalam bidang konveksi dan kerajinan untuk mengetahui pengaruh dari atribut produk (mutu produk, ciri produk, dan model produk) terhadap terbentuknya citra merek (brand image). 2. Bagi Penulis Penelitian ini diharapkan dapat memperluas wawasan penulis mengenai atribut produk dan citra merek (brand image), sehingga diperoleh gambaran yang lebih jelas mengenai kesesuaian antara teori yang tersedia dengan praktek yang terjadi langsung dilapangan. 3. Bagi Peneliti Lain Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan referensi bagi penelitianpenelitian lainnya yang akan datang mengenai pengaruh atribut produk terhadap terbentuknya citra merek (brand image).
Universitas Sumatera Utara
5
1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan penelitian yang digunakan adalah sebagai berikut : BAB I
: PENDAHULUAN Bab ini terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penelitian.
BAB II
: KERANGKA TEORI Bab ini terdiri dari uraian teoritis, definisi operasiona variabel, kerangka konsep, hipotesis, dan penelitian terdahulu.
BAB III
: METODE PENELITIAN Bab ini terdiri dari bentuk penelitian, lokasi dan waktu penelitian, populasi dan sampel, skala pengukuran variabel, teknik pengumpulan data, uji intrumen dan analisis data.
BAB IV
: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi mengenai hasil penelitian yang dilakukan peneliti
selama
di
lapangan
beserta
dengan
pembahasannya. BAB V
: PENUTUP Bab ini berisi mengenai kesimpulan dari keseluruhan isi penelitian dan saran yang akan disampaikan peneliti kepada pengusaha.
Universitas Sumatera Utara