Kabupaten Soppeng
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pembangunan pendidikan bertujuan untuk meningkatkan mutu peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan dan pelayanan pendidikan dengan memberdayakan kemampuan lokal, serta meningkatkan peran serta masyarakat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang dilandasi keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sejak diberlakukannya UndangUndang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, maka pembangunan bidang pendidikan harus mengacu dan mengarah ke konsepkonsep yang telah ditetapkan dalam undang-undang tersebut. Dalam UndangUndang tersebut disebutkan bahwa pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Berdasarkan fungsi tersebut, penyelenggaraan pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi manusia Indonesia agar menjadi manusia yang berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, sehingga mampu menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggungjawab. Dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah tercantum bahwa pendidikan merupakan salah satu urusan wajib pemerintah daerah dan merupakan urutan pertama. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah, khususnya pemerintah daerah, harus mempunyai perhatian dan keseriusan yang sangat tinggi dalam mengurusi pendidikan. Agar pembangunan dapat berjalan dengan baik, diperlukan
suatu
perencanaan
yang
matang
dan
terstruktur,
disusun
berdasarkan data terkini yang akurat dan bersifat strategis. Rencana strategis, baik jangka panjang maupun jangka menengah, harus disusun berdasarkan visi, misi, situasi dan kondisi daerah yang bersangkutan, serta memerlukan dukungan semua pihak, baik pemerintah maupun swasta, tokoh masyarakat dan alim-ulama, serta masyarakat umum secara keseluruhan. Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah yang diamanatkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri No.54/2010 bahwa Dokumen Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) adalah merupakan
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
1
Kabupaten Soppeng penjabaran Rencana Pembangunan Jangka menengah Pemerinta Daerah, Begitu pula
Renstra Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten
Soppeng disusun untuk periode 2011-2015. Renstra ini disusun berdasarkan hasil penjabaran Rencana Pembangunan jangka menengah tahun 2011-2015 sesuai Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng
Nomor 3 Tahun 2011.
sehubungan dengan berahirnya periode 2005-2010. Namun demikian tetap mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku..
1.2. MAKSUD DAN TUJUAN Rencana Strategis Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaraga ini merupakan serangkaian rencana tindakan dan kegiatan mendasar yang disusun untuk dijadikan sebagai acuan dalam pelaksanaan pembangunan
pendidikan,
pemuda dan olahraga dengan maksud agar manajemen dapat berjalan dengan tertib,
efektif
dan
efesien
untuk
meningkatkan
kinerja
dalam
rangka
melaksanakan tugas pokok dan fungsi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga.
Tujuan penyusunan Renstra Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng adalah sebagai berikut: 1. Merumuskan tujuan dan sasaran Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng. 2. Merumuskan
kebijakan dan strategi pendidikan Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Soppeng. 3. Menyusun program strategis yang dijabarkan berdasarkan Arah Kebijakan Umum (AKU) dan program pembangunan daerah di Kabupaten Soppeng dengan kewenangan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaharaga sebagai dasar perencanaan jangka menengah dan tahunan serta kebutuhan anggaran. 4. Menyusun tolak ukur evaluasi kinerja dinas dan jajarannya secara proporsional.
1.3 LANDASAN HUKUM Penyusunan Rencana Strategis, sebagai bagian dari Sistem Manajemen Pembangunan tidak terlepas dari landasan/acuan hukum yang berlaku baik berupa
Undang-Undang,
Peraturan
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
Pemerintah,
Peraturan
Presiden,
2
Kabupaten Soppeng Peraturan/Keputusan Menteri terkait, dan Peraturan daerah. Dalam penyusunan Renstra Dinas Dikmudora , sejumlah peraturan telah digunakan sebagai rujukan, yakni antara lain:
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan; 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; 5. Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 8 tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Perubahan atas Undang– Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menjadi Undang-Undang; 6. Undang–Undang Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah; 7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional, Tahun 2005-2025; 8. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. 9. Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2009 Tentang Badan Hukum Pendidikan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 10 , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4965 10. Undang –Undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112, Tambahan Lembara Negara Nomor Republik Indonesia Nomor 5038 11. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
3
Kabupaten Soppeng 12. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota; 13. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah; 14. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; 15. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014; 16. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008
tentang tentang Guru
( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 4941 17. Peraturan 2
Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia
Tahun 2010
Tentang
Nomor
Rencana Strategis Kementerian Pendidikan
Nasional Tahun 2010-2014 18. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia 10
Nomor
Tahun 2010 Tentang Rencana Strategis Pembangunan Pendidikan
Nasional Taun 2010 - 2014 19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; 20. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 73 Tahun 2009 tentang Tata Cara Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah; 21. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; 22. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional
Pendidikan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) 23. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2008 tentang
Wajib Belajar
( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 90, Tambahan
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
4
Kabupaten Soppeng Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 90, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4863. 24. Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 02 Tahun 2010 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah; 25. Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 01 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintah Daerah yang Menjadi Kewenangan Pemerintah Kabupaten Soppeng; 26. Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 03 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Pemerintah Kabupaten Soppeng; 27. Peraturan Bupati Soppeng Nomor 13/PER-BUP/IX/2008 tentang Tugas, Fungsi dan Rincian Tugas Jabatan Struktural pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng 28. Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 1 Tahun 2009
tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah; 29. Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 9 Tahun 2010
tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Soppeng Tahun 2005-2025; 30. Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 3 Tahun 2011
tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Soppeng Tahun 2011-2015;
I.4. SISTEMATIKA PENULISAN Renstra Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng tahun 2011-2015 disusun dalam 6 bab yaitu :
BAB I Pendahuluan berisi latar belakang, Landasan Hukum, maksud dan tujuan penyusunan Renstra Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga , dan sistematika penulisan. Bab II Gambaran umum Pelayanan SKPD. umum Pelayanan
menjelaskan gambaran
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga secara
kelembagaan berisi struktur organisasi, susunan kepegawaian serta tugas pokok dan fungsi, mengemukakan
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
capaian – capaian
Program
periode
5
Kabupaten Soppeng sebelumnya dan hambatan-hambatan utama yang dihadapi dan perlu diatasi melalui Renstra ini. Kondisi pelayanan pendidikan masa kini memaparkan tingkat pemenuhan standar pelayanan minimum (SPM) di bidang pendidikan dan hasil-hasil yang telah dicapai dalam kurun waktu 5 tahun terakhir Bab III Isu – Isu
Strategis berdasarkan tugas pokok dan fungsi
menjelaskan dua hal pokok yaitu (a) Identifikasi masalah Internal
dan (2)
Identifikasi masalah eksternal.
Bab IV Visi dan Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng. Visi dan misi dirumuskan dengan mengacu pada visi dan misi Rencana Pembangunan jangka menengah periode 2011-2015 serta tata-nilai yang terbangun dalam budaya masyarakat Soppeng. Tujuan dan sasaran menjelaskan tentang tujuan yang ingin dicapai oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga sebagai penjabaran dari visi dan misi yang telah ditetapkan; dan sasaran merupakan penjabaran tujuan dalam bentuk target-target terukur yang ingin dicapai dalam kurun waktu tertentu (2011-2015). Strategi dan kebijakan menjelaskan tentang strategi yang akan diimplementasikan dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan dan selanjutnya dijabarkan menjadi kebijakan-kebijakan yang dijadikan sebagai dasar untuk menyusun program dan kegiatan. Bab V Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif berisi uraian tentang program dan kegiatan yang akan diimplementasikan dalam kurun waktu 2011-2015 sebagai penjabaran dari strategi dan kebijakan yang telah dirumuskan.
Dalam bab ini juga
diuraikan tentang rencana keuangan indikatif untuk program dan kegiatan tersebut beserta sumber-sumber pendanaannya. BAB VI Indikator Kinerja Yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran Renstra
yang memuat tentang Indikator Kinerja
menjadi ukuran suatu
keberhasilan untuk mencapai tujuan dan Sasaran.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
6
Kabupaten Soppeng Bab VII Penutup berisi kaidah pelaksanaan Renstra Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga sebagai pedoman dalam menyusun Rencana Kerja Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, sebagai dasar monitoring dan evaluasi, pelaporan kinerja tahunan dan lima-tahunan. Lampiran meliputi hasil analisis data dan dokumen lainnya yang dianggap perlu.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
7
Kabupaten Soppeng
BAB II GAMBARAN UMUM PELAYANAN SKPD 2.1
TUGAS, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng merupakan satuan kerja pemerintah daerah (SKPD) yang bertanggungjawab dalam hal pengelolaan dan pembinaan pendidikan, kepemudaan dan olahraga. Tugas pokok dan fungsi tersebut meliputi pengkoordinasian, perumusan kebijakan, penyelenggaraan adminsitrasi, pengelolaan sumber daya aparatur, keuangan, sarana dan prasarana dalam upaya meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan dan mutu peserta didik. Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Soppeng Nomor 34/KPTS/VIII/2002 tentang Penetapan Uraian Tugas Jabatan Struktural dalam Lingkup Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng susunan organisasi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng adalah sebagai berikut: Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng mempunyai tugas pokok yang luas dan kompleks. Secara umum tugas pokok tersebut adalah membantu bupati dalam melaksanakan kewenangan daerah di bidang pendidikan, pemuda dan olahraga.
.
Rincian uraian tugas pokok dan fungsi masing-masing jabatan dan
unit kerja dalam lingkup Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng
berdasarkan
Peraturan
Bupati
Soppeng
Nomor
13/PER-
BUP/IX/2008 Tugas, Fungsi dan Rincian Tugas Jabatan Struktural pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng adalah sebagai berikut:
2.1.1. Kepala Dinas Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng
mempunyai
tugas
merumuskan
konsep
sasaran,
mengkoordinasikan, menyelenggarakan, membina, mengarahkan mengevaluasi serta melaporkan hasil pelaksanaan tugas Dinas
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
8
Kabupaten Soppeng Pendidikan,
Pemuda
dan
Olahraga
sesuai
kewenangannya
berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Dalam melaksanakan tugas tersebut, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga mempunyai fungsi: a.
Perumusan kebijakan dinas
b.
Penyusunan rencana strategik dinas
c.
Penyelenggaraan pelayanan umum di bidang pendidikan, pemuda dan olahraga
d.
Pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian, pengawasan program dan kegiatan dinas
e.
Penyelenggaraan evaluasi program dan kegiatan dinas.
Rincian tugas Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng adalah sebagai berikut: 1)
Merumuskan rencana strategik dan program kerja dinas yang sesuai dengan visi dan misi daerah;
2)
Mengkoordinasikan perumusan dan penyusunan program kerja dinas sesuai bidang tugasnya;
3)
Menyelenggarakan rencana strategik dan program kerja dinas.
4)
Membina
dan
mengembangkan
karir
pegawai
serta
pelayanan kepada masyarakat sesuai bidang tugasnya maupun dalam rangka kepentingan Pemerintah Daerah; 5)
Mengarahkan dan merumuskan program kerja dinas dan menetapkan kebijakan operasional pendidikan sesuai dengan kebijakan nasional dan provinsi;
6)
Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam rangka pembinaan dan pengembangan karir;
7)
Membina pelaksanaan program waskat di lingkungan dinas;
8)
Memberi saran dan pertimbangan teknis kepada atasan;
9)
Membina pelaksanaan tugas-tugas unit Pelaksana Teknis;
10)
Mengevaluasi dan memonitor hasil pelaksanaan program kerja di lingkungan dinas;
11)
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada pimpinan;
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
9
Kabupaten Soppeng 12) 2.1.2
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.
Sekretariat Sekretariat
dipimpin
oleh
seorang
Kepala
Sekretariat
yang
mempunyai tugas merencanakan operasionalisasi, memberi tugas, memberi
petunjuk,
meplaporkan
menyelia,
pelaksanaan
mengatur, tugas
mengevaluasi,
kesekretariatan.
dan
Dalam
menyelenggarakan tugas tersebut, Kepala Sekretariat mempunyai fungsi: a.
Penyusunan kebijakan teknis administrasi kepegawaian, administrasi keuangan, perencanaan, pelaporan dan urusan rumah-tangga.
b.
Penyelenggaraan kebijakan administrasi umum.
c.
Pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian, pengawasan program dan Sub Bagian.
d.
Penyelenggaraan evaluasi program dan kegiatan sub-bagian.
Rincian tugas Kepala Sekretariat adalah sebagai berikut: 1)
Merencanakan operasionalisasi pengelolaan adminsitrasi umum dan kepegawaian, perencanaan dan pelaporan, serta Keuangan;
2)
Memberi
tugas
kepada
bawahan
dalam
pengelolaan
administrasi umum dan kepegawaian, perencanaan dan pelaporan, serta keuangan. 3)
Mempelajari dan menelaah peraturan dan perundangundangan dan naskah dinas di bidang tugasnya;
4)
Melaksanakan
koordinasi
dengan
kepala
bidang
dan
membina serta mengarahkan bagian dalam melaksanakan tugas; 5)
Melaksanakan urusan umum, kepegawaian, surat-menyurat, invenstrisasi dan perlengkapan, perencanaan dan pelaporan, serta rumah-tangga dinas;
6)
Memberi petunjuk, saran dan pertimbangan untuk kelancaran pelaksanaan tugas;
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
10
Kabupaten Soppeng 7)
Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam pengembangan karir;
8)
Memberikan saran dan pertimbangan teknis kepada atasan;
9)
Mengevaluasi tugas yang diberikan kepada Kepala Sub Bagian;
10)
Melaporkan hasil pelaksanaan kegiatan;
11)
Mengatur dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan kerumahtanggaan;
12)
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan
Kedua belas tugas pokok tersebut di atas dijabarkan lebih terinci dan mendalam untuk ketiga sub-bagian yang berada dibawah Sekretariat.. antara lain :
Adapun pelaksanaan tugas sekretaris dibantu oleh 3 Ka Sub Bagian yaitu : 2.1.2.1
Subag Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas menyiapkan bahan , menghimpun , mengelola dan melaksanakan administrasi, urusan ketata usahaan, meliputi pengelolaan urusan rumah tangga, surat menyurat, kearsipan, protocol, perjalanan Dinas, Tata laksana, perlengkapan kepegawaian dan tugas umum lainnya.
Ka Subag Umum dalam menyelenggarakan tugasnya mempunyai fungsi : a.
Penyusunan
dan
Pelaksanaan
kebijakan
tekhnis sub bagian. b.
Penyusunan dan Pelaksanaan Program
dan
Kegiatan Sub Bagian c.
Pembinaan, Pengkoordinasian , Pengendalian, Pengawasan Program dan kegiatan pejabat non structural dalam lingkup sub bagian.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
11
Kabupaten Soppeng d.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi rogram kegiatansub bagian.
e.
Pelaksanaan
tugas lain yang diberikan oleh
atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Subag Umum memiliki rincian tugas sebagai berikut : a.
Menyusun rencana dan pelaksanaan program dan
kegiatan
di
bidang
umum
dan
kepegawaian sebagai pedoman pelaksanaan tugas. b.
Mengelola dan melaksanakan urusan rumah tangga, surat menyurat, urusan kearsian dan perpustakaan,urusan perjalanan
dinas,
keprotokoleran
urusan
dan
ketatalaksanaan,
urusan perlengkapan, urusan kepegawaian, urusan umum lainnya. c.
Melaksanakan
monitoring
dan
evaluasi
pelaksanaan kegiatan sub bagian umum dan kepegawaian. d.
Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan sub bagian umum dan kepegawaian.
e.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
2.1.2.2
Subag perencanaan dan pelaporan mempunyai tugas menyiapkan bahan, menghimpun, mengelola, dan melaksanakan administrasi urusan perencanaan dan pelaporan serta melakukan pembinaan , pengendalian dan
evaluasi
pelaksanaan
perencanaan
dan
pelaporan.
Ka Subag Perencanaan dan Pelaporan
dalam
menyelenggarakan tugasnya mempunyai fungsi :
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
12
Kabupaten Soppeng a.
Penyusunan
dan
Pelaksanaan
kebijakan
tekhnis sub bagian. b.
Penyusunan dan Pelaksanaan Program
dan
Kegiatan Sub Bagian c.
Pembinaan, Pengkoordinasian , Pengendalian, Pengawasan Program dan kegiatan pejabat non struktural dalam lingkup sub bagian.
d.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi rogram kegiatansub bagian.
e.
Pelaksanaan
tugas lain yang diberikan oleh
atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Subag Perencanaan dan Pelaporan
memiliki rincian
tugas sebagai berikut : a.
Menyusun
rencana
dan
jadwal
kegiatan
operasional tahunan dinas sebagai pedoman pelaksanaan tugas. b.
Menghimpun bahan penyusunan rencana kerja dinas;
c.
Menghimpun
dan
mempersiakan
bahan
penyusunan laporan; d.
Mengkoordinasikan
penyusunan
rencana
program dan kegiatan dinas e.
Mengkoordinasikan
penyelenggaraan
perencanaan program dan kegiatan di lingkup dinas; f.
Melaksanakan
monitoring
dan
evaluasi
pelaksanaan kegiatan dalam lingkup dinas; g.
Menginventarisir
permasalahan
-
permasalahan pelaksanaan program kegiatan dinas; h.
Melaksanakan
penyiapan
bahan
dan
penyusunan RKA,DPA,LAKIP,RENSTRA,RENJA
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
dan
13
Kabupaten Soppeng dokumen perencanaan berdasarkan peraturan erundang-undangan yang berlaku; i.
Membuat
laporan
pelaksanaan
kegiatan
lingkup dinas; j.
Menilai prestasi
kerja staf dalam rangka
pembinaan dan pengembangan karier; k.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
2.1.2.3
Subag Keuangan mempuanyai tugas menyiapkan bahan , menghimpun, mengelola dan melaksanakan administrasi
keuangan
atau
penata
usahaan
keuangan meliputi penyusunan anggaran, verifikasi, perbendaharaan
,
pembukuan
dan
pelaporan
keuangan.
Subag Keuangan dalam menyelenggarakan tugasnya mempunyai fungsi : a.
Penyusunan
dan
Pelaksanaan
kebijakan
tekhnis sub bagian. b. c.
d. e.
Penyusunan dan Pelaksanaan Program dan Kegiatan Sub Bagian Pembinaan, Pengkoordinasian , Pengendalian, Pengawasan Program dan kegiatan pejabat non structural dalam lingkup sub bagian. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi rogram kegiatansub bagian. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Ka Subag Keuangan
memiliki rincian tugas sebagai
berikut: a.
Membuat rencana operasional program kerja sub bagian;
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
14
Kabupaten Soppeng b.
Mempersiapkan bahan-bahan dan menyusun rencana kebutuhan anggaran dilingkungan dinas sebagai pedoman pelaksanaan tugas
c.
Membuat daftar usulan kegiatan
d.
Membuat
daftar
gaji
dan
melaksanakan
penggajian; e.
Menyiapkan proses administrasi yang terkait dengan penata usahaan keuangan daerah sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
f.
Melaksanakan perbendaharaan keuangan;
g.
Mengkoordinasikan anggaran
untuk
rencana periode
5
penyusunan tahunan
dan
tahunan; h.
Mengelola
dan
melaksanakan
verifikasi
anggaran; i.
Mengelola dan melaksanakan pembukuan dan pelaporan keuangan, meliputi laoran realisasi anggaran ( LRA ), catatan atas laporan keuangan ( CALK ) dan neraca;
l.
Melaksanakan monitoring dan evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan kegiatan Sub Bagian Keuangan;
m.
Melaksanakan pengendalian tugas embantu pemegang kas;
2.1.3. Bidang Pendidikan Dasar Bidang Pendidikan Dasar dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas merencanakan operasionalisasi, memberi tugas, memberi
petunjuk,
menyelia,
mengatur,
mengevaluasi
dan
melaporkan penyelenggaraan tugas Bidang Pendidikan Dasar. Dalam menyelenggarakan tugas tersebut, Kepala Bidang Pendidikan Dasar mempunyai fungsi: a.
Penyusunan kebijakan teknis bidang pendidikan dasar.
b.
Pelaksanaan program dan kegiatan bidang pendidikan dasar.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
15
Kabupaten Soppeng c.
Pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian, pengawasan program dan kegiatan pejabat non-struktural dalam lningkup Seksi.
d.
Pelaksanaan evaluasi program dan kegiatan pejabat nonstruktural dalam lingkup Seksi.
Rincian tugas Kepala Bidang Pendidikan Dasar adalah sebagai berikut: 1)
Merencanakan operasionalisasi rencana kerja sesuai tugas pokok dan fungsinya;
2)
Menyusun rencana dan program kerja bidang pendidikan dasar sebagai pedoman pelaksanaan tugas;
3)
Menyelenggarakan rencana kerja sesuai tugas pokok dan fungsinya;
4)
Mengkoordinasikan konsep rencana pada kepala seksi dalam melaksanakan tugas;
5)
Menyelia pelaksanaan tugas kepala seksi agar hasil yang dicapai sesuai dengan sasaran yang ditetapkan;
6)
Menilai prestasi kerja kepala seksi di lingkungan bidang pendidikan
dasar
sebagai
bahan
pembinaan
dan
pengembangan karir; 7)
Menyusun proyeksi perkembangan pembinaan pendidikan dasar sebagai bahan penyusunan kebijakan;
8)
Memantau perkembangan pelaksanaan kegiatan rutin dan pembangunan pendidikan dasar;
9)
Memberikan layanan teknis di bidang perencanaan dan memonitor
pelaksanaan
mendayagunakan
program
pada
TK,
teknologi,
SD,
SLTP
komunikasi
dan untuk
pengelolaan data dan informasi pendidikan; 10)
Melaksanakan kegiatan administrasi umum perkantoran dan membuat laporan pelaksanaan tugas kepada atasan;
11)
Mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahannya;
12)
Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh pimpinan;
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
16
Kabupaten Soppeng 13)
Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga.
Ketigabelas tugas pokok tersebut di atas dijabarkan lebih terinci dan mendalam untuk ketiga seksi yang berada dibawah Bidang Pendidikan Dasar..antara lain :
2.1.3.1
Seksi
manajemen Pendidikan
tugas
mempersiapkan
operasional,
membina,
Dasar
bahan
mempunyai penyusunan
mengkoordinasikan
dan
melaksanakan program dan kegiatan di bidang Manajemen Pendidikan.
Ka Seksi Manajemen Pendidikan Dasar
dalam
menyelenggarakan tugasnya mempunyai fungsi : a.
Penyusunan Program dan Kegiatan Seksi;
b.
Pelaksanaan Program dan Kegiatan Seksi;
c.
Pembinaan, Pengkoordinasian , Pengendalian, Pengawasan Program dan kegiatan pejabat non structural dalam lingkup seksi;
d.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi rogram kegiatan Seksi;
e.
Pelaksanaan
tugas lain yang diberikan oleh
atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Rincian Tugas Kepala Seksi manajemen Pendidikan Dasar : a.
Menyusun
Rencana kerja
fungsinya
sebagai
sesuai tugas dan
pedoman
pelaksanaan
tugas; b.
Melaksanakan rencana Kerja sesuai dengan tugas dan fungsinya
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
17
Kabupaten Soppeng c.
Mengumulkan
bahan
dalam
rangka
pelaksanaan kebijakan manajemen pendidikan dasar; d.
Memantau
dan
Mengevaluasi
satuan
pendidikan dasar; e.
Menyusun
dan
pelaksanaan
dan
menetapkan pengelolaan
petunjuk pendidikan
dasar; f.
Melaksanakan pengawasan dan pengendalian pengelolaan pendidikan dasar;
g.
Memantau
,
mengendalikan
dan
menilai
pelaksanaan PMB dan Manajemen Sekolah; h.
Melaksanakan Sosialisasi dan elaksanaan standar nasional
pendidikan
di
tingkat
kabupaten,
pengkoordinasian dan supervise pengembangan kurikulum satuan pendidikan dasar dan kerangka dasar dan struktur kurikulum pendidikan dasar; i.
Melaksanakan
motivasi
pengembangan potensi
pendidikan
dasar
dan
murid pendidikan dasar,
dan melakukan pembinaan wajib belajar pendidikan dasar j.
Mengusul
bantuan
biaya
penyelenggaraan
pendidikan dasar, pembiayaan penjaminan mutu satuan pendidikan dasar; k.
Melakukan Monitoring dan Evaluasi program dan kegiatan serta membuat laporan hasil pelaksanaan tugas;
l.
Menilai prestasi kerja staf dalam rangka pembinaan dan pengembangan karier serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
.2.1.3.2
Seksi
Pendidik dan Tenaga Kependidikan
mempunyai
tugas mempersiapkan bahan penyusunan operasional, membina, mengkoordinasikan, dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang pendidik dan tenaga kependidikan.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
18
Kabupaten Soppeng Ka Seksi Pendidikan
dan Tenaga Kependidikan Dasar
dalam menyelenggarakan tugasnya mempunyai fungsi : a.
Penyusunan Program dan Kegiatan Seksi;
b.
Pelaksanaan Program dan Kegiatan Seksi;
c.
Pembinaan,
Pengkoordinasian
,
Pengendalian,
Pengawasan Program dan kegiatan pejabat non structural dalam lingkup seksi; d.
Pelaksanaan
monitoring
dan
evaluasi
rogram
kegiatan Seksi; e.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Rincian Tugas Kepala Seksi
Pendidik dan Tenaga
Kependidikan Dasar : a.
Menyusun
Rencana kerja
sesuai tugas dan
fungsinya sebagai pedoman pelaksanaan tugas; b.
Melaksanakan rencana Kerja sesuai dengan tugas dan fungsinya
c.
Mengumpulkan bahan dalam rangka pelaksanaan kebijakan manajemen pendidikan dasar;
d.
Memantau dan Mengevaluasi satuan pendidikan dasar;
e.
Menyusun dan menetapkan petunjuk pelaksanaan dan pengelolaan pendidikan dasar;
f.
Melaksanakan
pengawasan
dan
pengendalian
pengelolaan pendidikan dasar; g.
Memantau
,
mengendalikan
dan
menilai
pelaksanaan PMB dan Manajemen Sekolah; h.
Melaksanakan Sosialisasi dan pelaksanaan standar nasional
pendidikan
di
tingkat
kabupaten,
pengkoordinasian dan supervise pengembangan kurikulum tingkat satuan pendidikan dasar dan kerangka dasar dan struktur kurikulum pendidikan dasar; i.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
Melaksanakan motivasi
pendidikan dasar
dan
pengembangan potensi
murid pendidikan dasar,
19
Kabupaten Soppeng dan
melakukan
pembinaan
wajib
belajar
pendidikan dasar j.
Mengusul
bantuan
biaya
pendidikan dasar, pembiayaan
penyelenggaraan penjaminan mutu
satuan pendidikan dasar; k.
Melakukan Monitoring dan Evaluasi program dan kegiatan serta membuat laporan hasil pelaksanaan tugas;
l.
Menilai prestasi kerja staf pembinaan
dan
dalam
pengembangan
rangka
karier
serta
melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
2.1.3.3
Seksi
Sarana
dan
Prasarana
mempunyai
tugasmempersiapkan bahan penyusunan operasional, membina, program
mengkoordinasikan dan
kegiatan
di
dan bidang
melaksanakan sarana
dan
prasarana.
Seksi
Sarana
dan
Prasarana
dalam
menyelenggarakan tugas mempunyai fungsi : a.
Penyusunan program dan kegiatan seksi;
b.
Pelaksanaan program dan kegiatan seksi;
c.
Pembinaan,pengkordinasian,
pengendalian,
pengawasan program dan kegiatan dalam lingkup seksi; d.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kegiatan;
e.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Seksi Sarana dan Pra Sarana
mempunya Rincian
tugas sebagai berikut :
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
20
Kabupaten Soppeng a.
Menyusun rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya
sebagai
pedoman
pelaksanaan
tugas; b.
Melaksanakan rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya
c.
Mengumpulkan
bahan
dalam
rangka
pelaksanaan kebijakan sarana dan prasarana pendidikan dasar; d.
Melakukan pengawasan terhadap pemenuhan standar
nasional,sarana
dan
prasarana
pendidikna sesuai dengan bidang tugasnya; e.
Melakukan
pengawasan penggunaan buku
pelajaran pendidikan dasar; f.
Melakukan
pengawasan
bantuan sarana dan
pendayagunaan
prasarana pendidikan
sesuai dengan bidang tugasnya; g.
Mengecek
penggunaan
buku
pelajaran
pendidikan dasar h.
Mengusulkan pengadaan
dan
merekomendasikan
sarana dan prasarana bidang
pendidikan Dasar; i.
Melakukan koordinasi dengan unit satuan organisasi dalam meningkatkan sarana dan prasarana di bidang penddikan;
j.
Melakukan monitoring dan evaluasi program dan kegiatan serta menyusun laporan hasil pelaksanaan tugas;
k.
Menilai prestasi kerja staf dalam rangka pembinaan dan pengembangan karier;
l.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
21
Kabupaten Soppeng
2.1.4. Bidang Pendidikan Menengah dan Kejuruan Bidang Pendidikan Menengah dan Kejuruan dipimpin oleh seorang Kepala
Bidang
yang
mempunyai
tugas
merencanakan
operasionalisasi, memberi tugas, memberi petunjuk, menyelia, mengatur, mengevaluasi dan melaporkan penyelenggaraan tugas bidang
Pendidikan
Menengah
dan
Kejuruan.
Dalam
menyelenggarakan tugas tersebut, Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Kejuruan mempunyai fungsi: a.
Penyusunan kebijakan teknis bidang.
b.
Penyelenggaraan program dan kegiatan bidang.
c.
Pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian, pengawasan program dan kegiatan kepala seksi dan pejabat non stuktural dalam lingkup bidang.
d.
Penyelenggaraan evaluasi program dan kegiatan kepala seksi dan pejabat non stuktural dalam lingkup bidang. Rincian tugas Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Kejuruan adalah sebagai berikut: 1)
Merencanakan operasionalisasi rencana kerja sesuai tugas pokok dan fungsinya
2)
Menyusun rencana dan program kerja bidang pendidikan menengah dan kejuruan sebagai pedoman pelaksanaan tugas
3)
Menyelenggarakan rencana kerja sesuai tugas pokok dan fungsinya.
4)
Mengkoordinasikan konsep rencana pada kepala seksi dalam melaksanakan tugas
5)
Menyelia pelaksanaan tugas kepala seksi agar hasil yang dicapai sesuai dengan sasaran yang ditetapkan
6)
Menilai prestasi kerja kepala seksi di lingkungan bidang Pendidikan Menengah dan Kejuruan sebagai bahan pembinaan dan pengembangan karir
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
22
Kabupaten Soppeng 7)
Menyusun
proyeksi
perkembangan
pembinaan
pendidikan menengah dan kejuruan sebagai bahan penyusunan kebijakan. 8)
Memantau perkembangan pelaksanaan kegiatan rutin dan pembangunan pendidikan menengah dan kejuruan.
9)
Memberikan layanan teknis di bidang perencanaan dan memonitor pelaksanaan pada SMU, dan SMK dan mendayagunakan program teknologi, komunikasi untuk pengelolaan data dan informasi pendidikan menengah dan kejuruan.
10)
Melaksanakan kegiatan administrasi umum perkantoran dan Membuat laporan pelaksanaan tugas kepada atasan
11)
Mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahannya
12)
Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh pimpinan
13)
Dalam
melaksanakan
tugasnya
bertanggung
jawab
kepada Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga
Ketigabelas tugas pokok tersebut di atas dijabarkan lebih terinci dan mendalam untuk ketiga seksi yang berada dibawah Bidang Pendidikan Menengah dan Kejuruan.
Adapun
pelaksanaan
tugas Ka Bidang Pendidikan
Menengah Kejuruan dibantu oleh 3 Ka Seksi yaitu : 2.1.4.1
Seksi
manajemen
mempunyai
tugas
penyusunan
Pendidikan
Dasar
mempersiapkan
bahan
operasional,
membina,
mengkoordinasikan dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang Manajemen Pendidikan pada pendidikan menengah dan kejuruan.
Dalam
menyelenggarakan
tugas,Kepala
seksi
mempunyai fungsi:
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
23
Kabupaten Soppeng
a.
Penyusunan program dan kegiatan seksi;
b.
Pelaksanaan program dan kegiatan seksi;
c.
Pembinaan, pengkoordinasian,pengendalian,pengawasan program dan kegiatan dalam lingkup seksi;
d.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kegiatan;
e.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya,
Rincian tugas sebagai berikut: a.
Menyusun rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya
sebagai
pedoman
pelaksanaan
tugas; b.
Melaksanakan rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya;
c.
Mengumpulkan
bahan
dalam
pelaksanaan
kebijakan
rangka
manajemen
pendidikan; d.
Melaksanakan Sosialisasi dan pelaksanaan standar
nasional
pendidikan
di
tingkat
kabupaten; e.
Melaksanakan sosialisasi dan koordinasi serta supervisi pengembangan kurikulum tingkat satuan
pendidikan
kejuruan,kerangka kurikulum
menengah
dasar
pendidikan
dan
dan struktur
menengah
dan
kejuruan,implementasi standar isi dan standar kompetensi lulusan pendidikan menengah dan kejuruan,implementasi
kurikulum
tingkat
satuan pendidikan menengah dan kejuruan; f.
Mengusulkan bantuan biaya penyelenggara pendidikan
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
menengah
dan
kejuruan,dan
24
Kabupaten Soppeng pembiayaan
penjaminan
mutu
satuan
pendidikan menengah dan kejuruan; g.
Memantau
dan
mengevaluasi
serta
mengendalikan dan menilai pelaksanaan PMB dan manajemen sekolah; h.
Menyusun
dan
pelaksanaan
menetapkan pengelolaan
petunjuk pendidikan
menengah dan kejuruan; i.
Melaksanakan pengawasan dan pengendalian pengelolaan
pendidikan
menengah
dan
kejuruan; j.
Melakukan monitoring dan evaluasi program dan kegiatan serta membuat laporan hasil pelaksanaan tugas;
k.
Menilai prestasi kerja staf dalam rangka pembinaan dan pengembangan karier;
l.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
2.1.4.2
Seksi
Pendidik dan Tenaga Kependidikan
mempunyai
tugas
penyusunan
mempersiapkan
operasional,
bahan
membina,
mengkoordinasikan, dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang pendidik dan tenaga kependidikan
pada pendidikan menengah dan
kejuruan.Kepala seksi mempunyai fungsi: a.
Penyusunan program dan kegiatan seksi;
b.
Pelaksanaan program dan kegiatan seksi;
c.
Pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian, pengawasan program dan kegiatan dalam lingkup seksi;
d.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi rogram kegiatan;
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
25
Kabupaten Soppeng e.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya;
Rincian tugas sebagai berikut: a.
Menyusun rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya
sebagai
pedoman
pelaksanaan
tugas; b.
Melaksanakan rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya;
c.
Mengumpulkan pelaksanaan
bahan
kebijakan
dalam
rangka
pembinaan
tenaga
pendidik dan kependidikan; d.
Menyediakan rencana kebutuhan Pembinaan Tenaga Pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan menengah dan kejuruan;
e.
Membina pendidik dan tenaga kependidikan Pendidikan Menengah dan Kejuruan;
f.
Mengoreksi usul mutasi tenaga pendidik dan tenaga kependidikan menengah dan kejuruan;
g.
Mengupayakan
peningkatan
kesejahteraan,
penghargaan, dan perlindungan pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan menengah dan kejuruan; h.
Memberikan bimbingan teknis serta menelaah laporan pengawas Pendidikan menengah dan kejuruan;
i.
Melaksanakan inovasi pendidikan menengah dan kejuruan;
j.
Mengembangkan standar kompetensi tenaga pendidik
dan
tenaga
keendidikan
serta
kompetensi murid pendidikan menengah dan kejuruan;
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
26
Kabupaten Soppeng k.
Melaksanakan
monitoring
dan
evaluasi
program dan kegiatan serta membuat laporan hasil pelaksanaan tugas; l.
Menilai prestasi kerja staf dalam rangka pembinaan dan pengembangan karier serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
2.1.4.3
Seksi Sarana dan Prasarana mempunyai tugas mempersiapkan bahan penyusunan operasional, membina, mengkoordinasikan dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang sarana dan prasarana
pada pendidikan menengah dan
kejuruan. Dalam
menyelenggarakan
tugas,
Kepala
Seksi
mempunyai fungsi: a.
Penyusunan program dan kegiatan seksi;
b.
Pelaksanaan program dan kegiatan seksi
c.
Pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian, pengawasan program dan kegiatan dalam lingkup seksi;
d.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kegiatan;
e.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Rincian tugas sebagai berikut: a.
Menyusun rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya
sebagai
pedoman
pelaksanaan
tugas; b.
Melaksanakan rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya;
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
27
Kabupaten Soppeng c.
Mengumpulkan
bahan
dalam
rangka
pelaksanaan kebijakan sarana dan prasarana; d.
Melakukan pengawasan Penggunaan buku pelajaran pendidikan Menengah dan Kejuruan;
e.
Melakukan
pengawasan
pendayagunaan
bantuan sarana dan prasaranan pendidikan Menengah dan Kejuruan; f.
Mengususlkan
dan
merekomendasikan
pengadaan sarana dan prasarana bidang pendidikan Menengah dan Kejuruan; g.
Menyususn
laporan
seksi
Sarana
dan
Prasarana sesuai dengan hasil yang telah dicapai
sebagai
pertanggung
jawaban
pelaksanaan tugas; h.
Melakukan pengawasan terhada pemenuhan standar nasional sarana dan prasarana;
i.
Memantau
perkembangan
pemenuhan
kebutuhan sarana dan prasarana; j.
Melakukan monitoring dan evaluasi program dan kegiatan serta membuat laporan hasil pelaksanaan tugas;
k.
Menilai prestasi kerja staf sebagai bahan pembinaan dan pengembangan karier;
l.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan;
2.1.5
Bidang Pemuda dan Olahraga Bidang Pemuda dan Olahraga dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas merencanakan operasionalisasi, memberi tugas, memberi petunjuk, menyelia, mengatur, mengevaluasi dan melaporkan penyelenggaraan tugas Bidang Pemuda dan Olahraga. Dalam menyelenggarakan tugas tersebut, Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga mempunyai fungsi:
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
28
Kabupaten Soppeng a.
Penyusunan kebijakan teknis bidang
b.
Penyelenggaraan program dan kegiatan bidang
c.
Pembinaan, pengkoordinasian , pengendalian, pengawasan program dan kegiatan kepala seksi dan pejabat non stuktural dalam lingkup bidang
d.
Penyelenggaraan evaluasi
program dan kegiatan kepala
seksi dan pejabat non stuktural dalam lingkup bidang Rincian tugas Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga adalah sebagai berikut: 1)
Merencanakan operasionalisasi rencana kerja sesuai tugas pokok dan fungsinya;
2)
Menyusun
rencana
dan
program
kerja
Bidang
Pemuda dan Olahraga sebagai pedoman pelaksanaan tugas; 3)
Mengkoordinasikan konsep rencana pada kepala seksi dalam melaksanakan tugas;
4)
Menyelia pelaksanaan tugas kepala seksi agar hasil yang dicapai sesuai dengan sasaran yang ditetapkan dan menilai prestasi kerja kepala seksi di lingkungan Bidang
Pemuda
dan
Olahraga
sebagai
bahan
pembinaan dan pengembangan karir; 5)
Menyusun
proyeksi
perkembangan
pembinaan
pendidikan, pemuda dan olahraga sebagai bahan penyusunan kebijakan di bidang kepemudaan dan olahraga; 6)
Memantau perkembangan pelaksanaan kegiatan rutin dan pembangunan pendidikan Bidang Pemuda dan Olahraga;
7)
Memberikan layanan teknis di bidang perencanaan pada TK, SD, SDLB, SLB, SLTP,SMU, dan SMK, serta Pendidikan Luar Sekolah;
8)
Mendayagunakan
program
teknologi,
komunikasi
untuk pengelolaan data dan informasi bidang Pemuda
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
29
Kabupaten Soppeng dan Olahraga serta melakukan pendidikan dan pelatihan di bidang kepemudaan dan olahraga; 9)
Melaksanakan
kegiatan
administrasi
umum
perkantoran 10)
Membuat laporan pelaksanaan tugas kepada atasan
11)
Mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahannya
12)
Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh atasan
13)
Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga
Ketiga belas tugas pokok tersebut di atas dijabarkan lebih terinci dan mendalam untuk ketiga seksi yang berada dibawah Bidang Pemuda dan Olahraga.
2.1.5.1
Ka Seksi Pembinaan Kepemudaan mempunyai tugas mempersiapkan bahan penyusunan operasional , membina , mengkoordinasikan , dan melaksanakan program dan kegiatan
di bidang
pembinaan
kepemudaan .
Kepala Seksi mempunyai fungsi : a.
Penyusunan program dan kegiatan seksi;
b.
Pelaksanaan program dan kegiatan seksi;
c.
Pembinaan,pengkoordinasian,pengendalian, pengawasan program dan kegiatan dalam lingkup seksi;
d.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kegiatan;
e.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya;
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
30
Kabupaten Soppeng Rincian tugas : a.
Menyusun
rencana kerja sesuai tugas dan
fungsinya sebaga pedoman pelaksanaan tugas; b.
Melaksanakan rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya;
c.
Mengumpulkan
bahan
dalam
pelaksanaan
kebijakan
rangka pembinaan
kepemudaan; d.
Menyusun
juklat
dan
melaksanakan
pemberdayaan pemuda; e.
Melaksanakan seleksi pertukaran pemuda;
f.
Melaksanakan pengawasan dan pembinaan organisasi dan kegiatan kepemudaan serta melaksanakan pembinaan dan pengembangan kariee tenaga teknis kepemudaan;
g.
Menyusun
petunjuk
teknis
organisasi
dan
kegiatan kepemudaan; h.
Mengkoordinasikan organisasi
dengan
masyarakat
instasi dalam
terkait, rangka
pembinaan kegiatan kepemudaan i.
Melaksanakan Paskibraka Tingkat Kabupaten dan merekomendasikan pembinaan ke tingkat provinsi
j.
Melakukan pembinaan, pemberian bimbingan, suervisi
dan
konsultasi
urusan
bidang
kepemudaan; k.
Melaksanakan monitoring dan evaluasi program dan kegiatan serta membuat laporan hasil pelaksanaan tugas;
l.
Menilai
prestasi
kerja
staf
dalam
rangka
pembinaan dan pengembangan karier serta melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
31
Kabupaten Soppeng 2.1.5.2
Ka Seksi
Pembinaan Olahraga
mempunyai tugas
mempersiapkan bahan penyusunan operasionalisasi, membina,mengkoordinasikan
dan
melaksanakan
program dan kegiatan dibidang pembinaan olahraga.
Kepala seksi mempunyai fungsi: a.
Penyusunan program dan kegiatan seksi;
b.
Pelaksanaan program dan kegiatan seksi;
c.
Pembinaan,pengkoordinasian,pengendalian, pengawasan program dan kegiatan dalam lingkup seksi;
d.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi program dan kegiatan;
e.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Rincian tugas: a.
Menyusun rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya
sebagai
pedoman
pelaksanaan
tugas; b.
Melaksanakan rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya;
c.
Mengumpulkan
bahan
dalam
rangka
pelaksanaan kebijakan pembinaan olahraga; d.
Menyusun
petunjuk
pelaksanaan
kegiatan
olahraga disekolah dan luar sekolah; e.
Menyiakan fasilitas pembinaan,sarana dan prasarana
olahraga
disekolah
dan
luar
sekolah; f.
Melaksanakan terkait
dan
Kerjasama organisasi
dengan
masyarakat
instansi dalam
mengembangkan kegiatan olahraga; g.
Mengusulkan
dan
merekomendasikan
pengadaan beasiswa dalam bidang olahraga
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
32
Kabupaten Soppeng bagi yang berprestasi dan pedoman-pedoamn yang berkaitan dengan bidang olahraga; h.
Menyiapkan fasilitas dan mengembangkan pelaksanaan rekreasi
kegiatan dan
olahraga
menyelenggarakan olahraga
kesegaran
serta
pekan fasilitasi
jasmani,
tradisional,
dan
kejuaraan
pendidikan
dan
pelatihan perorangan; i.
Melaksanakan
monitoring
dan
evaluasi
pelaksanaan program dan kegiatan; j.
Membuat laporan hasil pelaksanaan tugas;
k.
Menilai prestasi kerja staf dalam rangka pembinaan dan pengembangan karier;
l.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
.2.1.5.3
Ka
Seksi
Pembinaan
Kesiswaan
dan
seni
mempunyai tugas mempersiapkan bahan penyusunan operasionalisasi, melaksanakan
membina,mengkoordinasikan program
dan
kegiatan
dan
dibidang
kesiswaan dan seni.
Kepala seksi memiliki fungsi sebagai berikut : a.
Penyusunan Program dan kegiatan seksi;
b.
Pelaksanaan program dan kegiatan seksi;
c.
Pembinaan, pengkoordinasiaan, pengendalian, pengawasan Program dan kegiatan dalam lingkup seksi;
d.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kegiatan;
e.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya;
Rincian tugas Kepala Seksi :
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
33
Kabupaten Soppeng a.
Menyusun rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya
sebagai
pedoman
pelaksanaan
tugas; b.
Melaksanakan rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya;
c.
Mengumpulkan
bahan
dalam
rangka
pelaksanaan kebijakan pembinaan kesiswaan dan seni; d.
Melaksanakan pembinaan Kesiswaaan dan seni tingkat SD, SMP, SMU, dan SMK;
e.
Menyediakan fasilitas pembinaan Kesiswaan dan seni di sekolah dan luar sekolah;
f.
Melaksanakan kerjasama dengan instansi terkait dan organisasi masyarakat di bidang Pembinaan Kesiswaan dan Seni;
g.
Mengusulkan
dan
merekomendasikan
pengadaan beasiswa dalam bidan Kesiswaan dan Seni bagi siswa yang berprestasi; h.
Melaksanakan pameran pendidikan dan seni tingkat kabupaten;
i.
Melaksanakan lomba kreatifitas siswa tingkat SD, SMP, SMU dan SMK;
j.
Melaksanakan
monitoring
dan
evaluasi
program dan kegiatan serta membuat laporan hasil pelaksanaan tugas; k.
Menilai prestasi kerja staf dalam rangka pembinaan dan pengembangan karier;
l.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
2.1.6. Bidang Pendidikan Luar Sekolah Bidang Pendidikan Luar Sekolah dipimpin oleh seorang Kepala Bidang yang mempunyai tugas merencanakan operasionalisasi,
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
memberi
tugas,
memberi
petunjuk,
34
Kabupaten Soppeng menyelia,
mengatur,
mengevaluasi
dan
melaporkan
penyelenggaraan tugas Bidang Pendidikan Luar Sekolah. Dalam menyelenggarakan tugas tersebut, Kepala Bidang Pendidikan Luar Sekolah mempunyai fungsi: a.
Penyusunan kebijakan teknis bidang
b.
Penyelenggaraan program dan kegiatan bidang
c.
Pembinaan,
pengkoordinasian,
pengendalian,
pengawasan program dan kegiatan kepala seksi dan pejabat non stuktural dalam lingkup bidang d.
Penyelenggaraan evaluasi
program dan kegiatan
kepala seksi dan pejabat non stuktural dalam lingkup bidang Rincian tugas Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga adalah sebagai berikut: 1)
Merencanakan operasionalisasi rencana kerja sesuai tugas pokok dan fungsinya;
2)
Menyelenggarakan rencana kerja sesuai tugas pokok dan fungsinya;
3)
Menyusun
rencana
pendidikan
luar
dan
program
sekolah
kerja
sebagai
bidang
pedoman
pelaksanaan tugas; 4)
Mengkoordinasikan konsep rencana pada kepala seksi dalam melaksanakan tugas;
5)
Menyelia pelaksanaan tugas kepala seksi agar hasil yang dicapai sesuai dengan sasaran yang ditetapkan;
6)
Menilai prestasi kerja kepala seksi di lingkungan Bidang Pendidikan Luar Sekolah sebagai bahan pembinaan dan pengembangan karir;
7)
Menelaah peraturan perundang-undangan pendidikan luar sekolah
8)
Memantau perkembangan pelaksanaan kegiatan rutin dan pembangunan pendidikan luar sekolah
9)
Memberi layanan teknis di bidang perencanaan pada pendidikan luar sekolah
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
35
Kabupaten Soppeng 10)
Mendayagunakan
program
teknologi,
komunikasi
untuk pengelolaan data dan informasi pendidikan Luar Sekolah 11)
Melaksanakan
kegiatan
administrasi
umum
perkantoran 12)
Membuat laporan pelaksanaan tugas kepada atasan
13)
Mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahannya
14)
Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan oleh pimpinan.
15)
Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga.
Kelima belas tugas pokok tersebut di atas dijabarkan lebih terinci dan mendalam untuk ketiga seksi yang berada dibawah Bidang Pemuda dan Olahraga.
2.1.6.1
Seksi Pendidikan Anak Usia Dini dipimpin oleh kepala Seksi
mempunyai
penyusunan
tugas
mempersiapkan
operasionalisasi,
bahan
membina,
mengkordinasikan, dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang Pendidikan anak Usia Dini.
Kepala Seksi mempunyai fungsi: a. Penyusunan program dan kegiatan seksi; b. Pelaksanaan program dan kegiatan seksi; c. Pembinaan,
pengkoordinasian,
pengendalian,
pengawasan program dan kegiatan dalam lingkup seksi; d. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kegiatan; e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
36
Kabupaten Soppeng
Rincian Tugas : a. Menyusun
rencana
kerja
sesuai
tugas
dan
fungsinya sebagai pedoman pelaksanaan tugas b. Melaksanakan rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya; c. Mengumpulkan bahan dalam rangka pelaksanaan kebijakan pendidikan anak usia dini; d. Membuat juklat dan pelaksanaan Pendidikan anak usia dini; e. Menelaah
peraturan
perundang-undangan
pendidikan anak usia dini; f.
Melaksanakan
pengawasan
pelaksanaan
Pendidikan anak usia dini dan kepenilikan; g. Menyusun petunjuk teknis organisasi dan kegiatan Pendidikan anak usia dini; h. Mengkoordinasikan
dengan
instansi
terkait
organisasi masyarakat dalam rangka pelaksanaan Pendidikan anak usia dni; i.
Melaksanakan pembinaan dan pengembangan karir tenaga teknis Pendidikan anak usia dini;
j.
Melakukan monitoring dan evaluasi program dan kegiatan serta membuat laporan hasil pelaksanaan tugas;
k. Menilai
prestasi
kerja
staf
dalam
rangka
pembinaan dan pengembangan karier; l.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.
1. Seksi
Pendidikan
Masyarakat
dan
Kelembagaan dipimpin oleh seksi mempunyai tugas mempersiapkan bahan penyusunan operasionalisasi, membina, mengkordnasikan,
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
37
Kabupaten Soppeng dan melaksanakan program dan kegiatan di bidang
Pendidikan
Masyarakat
an
Kelembagaan. Kepala seksi mempunyai fungsi : a. Penyusunan program dan kegiatan seksi; b. Pelaksanaan program dan kegiatan seksi; c. Pembinaan,
pengkoordinasian,
pengendalian,
pengawasan program dan kegiatan dalam lingkup seksi; d. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi program kegiatan; e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Rincian tugas : a. Menyusun
rencana
kerja
sesuai
tugas
dan
fungsinya sebagai pedoman pelaksanaan tugas; b. Melaksanakan rencana kerja sesuai tugas dan fungsinya; c. Mengumpulkan bahan dalam rangka pelaksanaan kebijakan
pendidikan
masyarakat
dan
kelembagaan; d. Membuat juklat dan melaksanakan Pendidikan Masyarakat dan Kelembagaan; e. Melaksanakan
pengawasan
pelaksanaan
Pendidikan Masyarakat dan Kelembgaan serta kepenilikan; f.
Melaksanakan petunjuk teknis organisasi dan kegiatan
Pendidikan
masyarakat
dan
Kelembagaan; g. Mengkoordinasikan
dengan
instansi
terkait
organisasi masyarakat dalam rangka Pendidikan Masyarakat dan Kelembagaan;
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
38
Kabupaten Soppeng h. Melaksanakan pembinaan dan pengembangan karir tenaga teknis Pendidikan Masyarakat dan Kelembagaan; i.
Melakukan monitoring dan evaluasi program dan kegiatan;
j.
Membuat laporan hasil pelaksanaan tugas;
k. Menilai
prestasi
kerja
staf
dalam
rangka
pembinaan dan pengembangan karier; Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan
Adapun Struktur Organisasi Dinas Dikmudora dapat dilihat pada berikut ini :
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
39
Kabupaten Soppeng
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN SOPPENG
KEPALA DINAS SEKRETARIS
SUB BAGIAN PERENCANAA DAN PELAPORAN
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL
BIDANG PENDIDIKAN DASAR
SEKSI MANAJ.PEND. DASAR
SEKSI PENDD. & TENG. KEPENDIDI KAN SEKSI SARANA DAN PRASARANA
BIDANG PEND.MENENGAH DAN KEJURUAN
KEJURUANMENJUR
SEKSI MANAJEMEN DIKMENJUR. SEKSI PENDIDIK DAN TENG.KEPEND. SEKSI SARANA DAN PRASARANA
SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN
BIDANG PEND.LUAR SEKOLAH
BIDANG PEMUDA DAN OLAHRAGA
SEKSI PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
SEKSI PEMBINAAN KEPEMUDAAN
SEKSI PENDD.MASY.& KELEMBAGAAN
SEKSI PENDIDIKAN KESETARAAN
SUB BAGIAN KEUANGAN
SEKSI PEMBINAAN KEOLAH RAGAAN SEKSI KESISWAAN DAN SENI
UPT
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
40
Kabupaten Soppeng 2.2.
SUSUNAN KEPEGAWAIAN Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng didukung oleh sumber daya manusia yang berstatus sebagai pegawai yang bertugas menjalankan tugas pokok dan jabatan sesuai dengan tugas dan tanggungjawab masing-masing. Jumlah dan komposisi pegawai negeri sipil dalam lingkup Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng disajikan berikut ini:
Tabel 2.1 Jumlah Pegawai Struktural Dalam Lingkup Dinas Dikmudora Soppeng Tahun 2010 Gol No. Uraian I II III IV 1 2 3 4 5 6 7
Dinas Dikmudora Kabupaten UPTD Kecamatan Sanggar Kegiatan Belajar Tata Usaha Tenaga Pustakawan Tenaga Laboran Tenaga Lainnya Jumlah
1
Kabupaten Jumlah
45 19 10 114
12 12 5
8
14 12 1 122
72 43 16 244
9
149
188
29
375
Tabel 2.2 Jumlah Pegawai Fungsional Dalam Lingkup Dinas Dikmudora Kabupaten Soppeng Tahun 2010 No.
Uraian
Gol I
Jumlah
II
III
IV 60 10 87
63 18 157
1 2 3
Pengawas Penilik Guru TK
53
3 8 17
4
Guru SD
404
389
1.187
1.980
5 6 7 8 8
Guru Guru Guru Guru Guru RA MI MTs MA
2
140 64 29 4
603 285 93 5
745 349 122 9
SMP SMA SMK SLB yang bertugas di
1 2 Jumlah
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
477
657
1 2 2.330
3.464
41
Kabupaten Soppeng Data yang lebih rinci tentang pegawai Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng disajikan pada Lampiran 2 (menurut jenis kelamin) dan Lampiran 3 (berdasarkan tingkat pendidikan). 2.3.
Capaian Kinerja Pendidikan 2005/2006-2009/2010 2.3.1.
Pendidikan Anak Usia Dini Penyediaan layanan pendidikan pada jenjang Pendidikan Anak Usia Dini
( PAUD ) telah menunjukkan peningkatan. Angka Partisipasi
Kasar ( APK ) pada jenjang ini telah meningkat dari 25,60 % menjadi 51,46 % pada tahun 2010. Pada Tahun 2011 diperkirakan akan naik menjadi 52,15 %. Kalau dilihat APK pertahun dari tahun 2005 yaitu 25,93 mengalami kenaikan sebanyak 19,08 pada tahun 2007 yaitu 44,01 hal ini disebabkan karena Paud Non Formal atau kelompok Bermain
dllnya
masuk
di
pendidikan
Luar
sekolah
sehingga
perhitungan APK tidak masuk pada saat masih terpisah dengan Paud Non Formal atau TK sehingga tidak masuk pada perhitungan Paud pada saat itu. Sedangkan belum seluruhnya Desa dan kelurahan terlayani dengan PAUD. Capaian
Kinerja
Paud
yang diutarakan
tersebut secara umum Capaian kinerja Pendidikan jadi tidak hanya berdasarkan kewenangan Dinas Dikmudora saja, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 2.1 berikut ini. Tabel 2.1 Capaian PAUD Tahun 2006 – 2010 Program
PAUD
Indikator Kinerja
APK ( % )
2005/
2006/
2007/
2008/
2009/
2006
2007
2008
2009
2010
25,60
25,93
44,01
51.15
51,63
Dari Tabel 2.1 pada lampiran mengemukakan bahwa target
IKK atau rencana
target yaitu 45% atau rencana target % sementara capaian kinerja pendidikan pada akhir tahun yaitu : 51,63
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
42
Kabupaten Soppeng
2.3.2
Pendidikan Dasar Pada
Jenjang SD/MI/SDLB/Paket
A
terjadi peningkatan Angka
Partisipasi Kasar (APK ) dari 106,80% menjadi 110,37%. Untuk APK akan terjadi peningkatan secara signifikan karena dipengaruhi oleh penduduk yang berada pada daerah perbatasan dan juga jumlah yang ada termasuk siswa yang berumur < 7 tahun dan > 12 tahun atau tingginya penduduk usia < 7 tahun yang sudah masuk SD sehingga mempengaruhi siswa usia 12 tahun di SMP/MTs/PaketB dapat melebihi
100 %,
sehingga
jadi untuk menghitung jumlah siswa
SD/MI/Paket A yang dapat menjadi indikator yaitu APM ( siswa usia 712 tahun ) yang bersekolah di SD , selanjutnya APM SD/MI/Paket A yaitu
91,40
pada tahun 2006
sampai pada tahun 2010
telah
mencapai 96,56 % atau sudah melampaui SPM Nasional > 95 % hal ini telah mengalami peningkatan sebanyak 5,16 % atau rata – rata kenaikan yaitu 0,83 %. Begitu pula dengan Angka Partisipasi Sekolah ( APS ) yaitu penduduk usia 7-12 tahun yang bersekolah SD/MI/Paket A
baik
di
maupun yang bersekolah di SMP/MTs/Paket B.
Sehingga untuk mengukur angka ketuntasan Wajar Dikdas 9 tahun dapat diukur dari angka Partisipasi Sekolah ( penduduk usia 7-12 tahun terserap masuk sekolah ).Angka Partisipasi Sekolah pada tahun 2006
mencapai
105,20 %
hal ini
93,49 % berarti
sampai pada tahun
2010
mencapai
sudah banyak mengalami peningkatan.
Hanya karena tingginya penduduk usia < 7 tahun yang bersekolah di SD/MI/Paket A.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
43
Kabupaten Soppeng
Tabel
2.2 Capaian Program Wajar Dikdas 9 Tahun 2006-2010
Program.
Indikator
2005/
2006/
2007/
2008/
2009/
Kinerja
2006
2007
2008
2009
2010
106,80
108,98
110,31
110,62
110,37
APK (%)
APM ( % )
SD/MI/Paket A
APS ( % ) Rerata NEM
APK (%) SMP/MTs/Paket B
APM ( % ) APS ( % ) Rerata NEM
91,40
94,40
95,24
95,60
96,56
93,49
101,74
104,42
100
105,2
6,59
6,87
6,11
6,94
6,88
81,70
80,96
84,23
88,92
90,12
60,76
63,40
60,96
64,56
68,89
79,74
83,78
79,26
82,82
85,76
6,65
6,93
7,30
7,32
7,65
Selanjutnya pada jenjang SMP/MTs sederajat, APK meningkat dari tahun 2005 yaitu 81,70 % menjadi peningkatan
sebanyak 8,42 %
90,12 %
atau rata-rata
atau mengalami 2,1 % kenaikan
pertahun, namun belum mencapai target SPM nasional tapi sudah melampaui target
renstra,
sedangkan APM
SMP/MTs
sudah
melampaui target Renstra yaitu 65 % sementara pada tahun ke lima sudah mencapai 68,89 %, namun masih sangat diharapkan untuk meningkat setiap tahun, kemudian Angka Partisipasi sekolah pada tahun 2005 mencapai 79,74 % menjadi 85,76 % pada tahun 2009 hal ini berarti ada kenaikan sebesar 6,02 %. Begitu pula Rata-Rata Nem
pada tahun 2005 mencapai 6,65
sedangkan tahun 2009
sudah mencapai 7,65 hal ini berarti ada peningkatan
dari tahun ke
tahun.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
44
Kabupaten Soppeng
2.3.3
Pendidikan Menengah APK
SMA/SMK/MA/Paket C mengalami peningkatan , yaitu 59,96%
pada tahun 2005
menjadi
diperkirakan menjadi
67,90 %
Pada
tahun 2009, dan
69,51, sementara itu Rerata Ujian Nasional
pada jenjang ini menunjukkan
peningkatan
dari 7,34
pada tahun
2005 menjadi 7,41 pada tahun 2009. Sedangkan rasio SMA : SMK juga mengalami peningkatan yaitu dari 24,76 tahun 2005 39,61
menjadi
hal itu menjadi suatu kemajuan yang luar biasa dimana
masyarakat
lebih banyak
bidang kejuruan
memilih
untuk mengikuti pendidikan di
di bandingkan dengan pendidikan menengah,
walaupun APK pendidikan menengah masih sangat rendah.
Tabel 2.3
Program
Capaian Program Pendidikan Menengah 2005 – 2009
Indikator Kinerja
APK ( % ) Rerata Nilai Nem SMA/SMK/MA/Paket Rasio C Jumlah siswa SMK:SMA
2.3.4
2005/
2006/
2007/
2008/
2009/
2006
2007
2008
2009
2010
59,96
61,16
66,84
68,45
67,90
7,34
7,15
7,81
7,18
7,41
24:76
25 : 75
30:70
33 : 67
39 : 61
Pendidikan Non Formal Pendidikan
Non
formal
maupun
pendidikan
Informal
menunjukkan hasil yang menggembirakan dimana Angka Buta Aksara sudah mengalami penurunan dari Dari 4,31% turun menjadi 0,08%
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
45
Kabupaten Soppeng
Tabel 2.4
Program
Capaian Program Pendidikan Non Formal 2005 – 2009
Indikator Kinerja
2005/
2006/
2007/
2008/
2009/
2006
2007
2008
2009
2010
4,31
3,55
2,49
0,08
Angka Buta
Aksara Pendidikan Non Formal Dari Tabel tersebut di atas menunjukkan bahwa Angka Buta aksara
tahun 2010 sudah tuntas, hanya pada pendidikan tingkat lanjutan dimana lulusan sukma 1 atau lulusan pendidikan tingkat dasar akan dilanjutkan pendidikan ke tingkat lanjutan, untuk itu pada masa yang akan datang bagi penduduk lulusan sukma 1 diprograman untuk kegiatan pendidikan tingkat lanjutan.
2.3.5
Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Tabel 2.5 Capaian Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan 2005 – 2009
Program
Indikator Kinerja
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
2005/
2006/
2007/
2008/
2009/
2006
2007
2008
2009
2010
4,31
3,55
2,49
0,08 46
Kabupaten Soppeng Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Persentase pendidik yang bersertifikasi Persentase Pendidik Berkualifikasi > S1
1,08 %
9,93
21,62
33,33
42,92
SD
19,79
20,74
24,00
26,37
30,58
SMP
57,24
60,36
69,78
75,69
83,97
83,40
87,85
89,41
89,90
94,75
SMA
Dari
tabel 2.5 di atas
menunjukkan bahwa untuk Program,
Peningkatan Mutu Pendidik dan tenaga Kependidikan dimana target kinerja yang direncanakan menyangkut Persentase Pendidik yang sudah bersertifikasi dan berkualifikasi > S1dari tahun ke tahun mengalami peningkatan bagi guru yang sudah bersertifikasi yaitu dari tahun 2006 yaitu
1,08 % guru hanya
mendapatkan sertifikasi sampai tahun 2010 yaitu 42,92 % atau mengalami kenaikan jumlah guru yang sudah bersertifikasi yaitu 41,8% guru yang sudah bersertifikasi. Selanjutnya jumlah guru yang sudah berkualifikasi S1 tahun guru SD
2006 sebanyak 19,79 %
sampai tahun 2010 jumlah guru yang sudah
berkualifikasi S1 sebanyak 30,58 % hal ini berarti ada kenaikan dari 2006 sampai tahun 2010 sebanyak 2,58 % , kalau ditinjau dari capaian kinerja dimana target yang direncanakan yaitu 28 %
tahun 2010 sementara capaiannya mencapai 30,58 %.
sedangkan sampai tahun 2010 hal ini berarti guru yang sudah berkualifikasi Disamping
S1 dari tahun ke tahun semakin meningkat. itu
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
ada
beberapa
kegiatan
pada
program
47
Kabupaten Soppeng Peningkatan Mutu Pendidik dan tenaga Kependidikan meraih
beberapa
kejuaraan.
Adapun
kegiatan
yang dalam
Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga kependidikan yang menyangkut kegiatan Pembinaan minat, bakat dan kretivitas siswa dimana hasil yang telah dicapai dapat dilihat pada tabel berikut ini. :
Tabel 2.4a Capaian Kinerja Peningkatan Mutu Pendidikan untuk Kegiatan Lomba-Lomba
Program
2005
2006
2007
2008
2009
2010
Peningkatan Mutu Penddik dan tenaga Kependidikan I . JUARA TINGKAT NASIONAL A. WAJAR DIKDAS`9 TAHUN a. Pemenang Olimpiade Sais Nasional Tk.SMP
II
b. Olimpiade MIPA Reguler SD
I
c.Olimpiade Sains Nasional Matematika
Hara pan 16
d. Lomba Renang
I
B. PENDIDIKAN MENENGAH a. Lomba Kreatiiftas SiswaSMA
I
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
48
Kabupaten Soppeng b. Kelompok Peneliti terbaik IPS
I
Tk.SMA c. Lomba Karya Ilmiah Remaja Tk.SMA
I
d. Perkemahan Ilmiah Remaja SMA di semarang
I
e. Lomba PIRN LIPI Tekhnologi
II
f. Lomba PIRN LIPI IPA
II
g. Lomba Sekolah Adywiyata Tk.SMA
I
C. PENDIDIKAN NON FORMAL a. Lomba Penilik PLS dlm Rangka Jambore Nasional
I
b. Lomba Karya Tulis Ilmiah Jambore PTK PNF
IV
D. PEMBINAAN PEMUDA DAN OLAHRAGA a. Jambore Pemuda dan BPAP
III
b. Kejuaraan Renang Porseni Tk.Nasional
II
c. .Kejuaraan Karate Tkt.Nasional
I
I
d. Jambora Pemuda Indonesia Tkt.Nasional f. OOSN Tingkat SMP Atletik g. OOSN Tingkat SMP
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
I I
49
Kabupaten Soppeng Volley h. OOSN Tingkat SD Atletik
I
I. JUARA TINGKAT PROPINSI A. PAUD a. Lomba pemilihan Guru Berprestasi Tk.Taman kanakKanak
III
b. Lomba Sekolah Sehat Tk.Taman Kanak-Kanak
II
c. Lomba Cipta Lagu TK untuk Guru
Hara pan I
B. WAJAR DIKDAS 9 TAHUN a. Pemenang Olimpiade MIPA SD
III
b. Lomba Bina Kretifitas Siswa Tk. SD
III
c. Lomba Pemilihan Guru Berprestasi Tk.SD
III
d. Lomba Pemilihan Guru Berprestasi Tk.SMP
III
e. Lomba Sekolah sehat Tk.SMP/MTs
I
f. Lomba Gugus Tk.Propinsi g. Olimpiade Sains nasional SMP mata Pel.IPA h. Olimpiade Sains nasional SMP mata Pel.Matematika
II
II & III I
II II II,III
II
I,II,III
I
C. PENDIDIKAN
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
50
Kabupaten Soppeng MENENGAH a. Lomba Menulis surat Bahasa jerman Tk.SMA
I
b. Lomba Pemilihan Guru Berprestasi Tk.SMA
II
c. Lomba Tekhnik Terapan Tk.SMK d. Lomba Karya Tulis Ilmiah Tk.SMA
I
e. Lomba LKS Otomotif tk.SMK
II
f. Lomba LKS Busana Tk.SMK
II
g. Lomba Cerdas Cermat UUD 45 Tk.SMA
III
h. Lomba Mengarang Bhs.Jerman Tk.SMA
I
i. Lomba Matematika Tk.SMA
III
k. Lomba Kretifitas Siswa SMA
III
l. Lomba Cerdas Cermat Bahasa Jerman
III
m. Gebyar Bahasa Inggeris
II
III
n. Lomba Kelompok Ilmiah Remaja
I
o. Essay Artikel UNISMUH Tk.Indonesia Bag.Timur
I
p. Gebyar Bhs.jerman
II
q. Lomba Minat Baca
II
R. Debat Bahasa Inggeris
II
s. Olimpiade Fisika Tk.SMA t. Olimpiade Bahasa Indonesia
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
II I
51
Kabupaten Soppeng
D. PEMBINAAN KEOLAHRAGAAN a. POPDA Provinsi Sulsel Kejuaraan atlit 3 org
III
4 org -
Kejuruaan Bola
V
Kejuaraan Bola
IV
Basket Volly Putri Tangkis
Kejuaraan Bulu -
I
1 org 5 org
III
Kejuaraan Pencak Silat - 3 org 8 org 1 org Renang
I II III
Kejuaraan -
2 org 4 org 1 org
III
I II III
Kejuaraan Sepak takraw Tennis Meja
IV
Tennes Lapangan b. OOSN Cab.Atletik Tk.SMA
III
V
II
c. OOSN Cab.Pencak Silat
III
d. Kejuaraan Karate Putri
III
e. Lomba PMR
III
f. Pagelaran Musik Tradisional
III
g. Lomba Baca Puisi
I
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
II
52
Kabupaten Soppeng Tk.SMA h. Gebyar Anak Bahasa
III
i. Cerdas Cermat Flu Burung
III
j. Lomba Sekolah Sehat Tk.SMA
II
III
I
E. PENDIDIKAN NON FORMAL a. Lomba Taman Bacaan Masyarakat (TBM )untuk PTK PNF
II
I
b. Lomba Penilik PLS dalam rangka Jambore Nasional
I
f. Lomba Trompah dlm rangka HAI PLS
III
g. Lomba Warga Belajar Lomba Keaksaraan Fungsional
II
h. Lomba tenis lapangan dlm.rangka pekan PTK PNF tk.regional
II
i. Lomba Olahraga Volly Putra PLS peringatan HAI j. Kejuaraan Volly dlm Rangka HAI
III
II
k. Tarik Tambang dlm rangka HAI
I
l. Lomba Tutor KF dlm rangka HAI
III
m. Pertandingan Olahraga Takrow dlm rangka HAI
II
n. Lomba Menyanyi Solo dlm rangka HAI
II
II
o. Lomba Warga Belajar KF
II
p. Lomba Karya Nyata TBM dlm rangka
I
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
53
Kabupaten Soppeng Jambore PTK-PNF k. Lomba Karya Tulis Ilmiah dlm.Rangka Jambore PRK PNF
II
Pada Tahun 2005-2010 Kabupaten Soppeng telah meraih beberapa prestasi baik pada tingkat naional maupun pada tingkat propinsi antara lain :
1.
Pada tahun 2005 telah mendapat juara I sebanyak 3 kali pada tingkat nasional, sedangkan pada tingkat Propinsi pernah mendapat juara I sebanyak 1 kali, juara II sebanyak 3 kali, Juara III sebanyak 2 kali.
2.
Pada tahun 2006 pernah mendapat juara I tingkat nasional sebanyak 1 kali,sedangkan pada tingkat propinsi pernah mendapat juara I sebanyak 3 kali, juara II sebanyak 6 kali, dan juara III sebanyak 3 kali.
3.
Pada tahun 2007 pernah 1 kali mendapat juara II dan 1 kali mendapat juara III di tingkat nasional sedangkan ditingkat Propinsi pernah mendapat juara I sebanyak 2 kali dan juara II sebanyak 7 kali, serta juara III sebanyak 10 kali.
4.
Pada Tahun 2008 pernah mendapat 3 kali juara I , 2 kali juara II, dan 1 kali juara harapan I masing ditingkat nasional, sedangkan pada tingkat Propinsi mendapatkan juara I sebanyak 6 kali, juara II sebanyak 7 kali, dan juara III sebanyak 10 kali, serta juara harapan I dan harapan II masing-masing mendapatkan 1 kali.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
54
Kabupaten Soppeng 5.
Pada tahun 2009 pernah 5 kali mendapat juara I , dan 1 kali juara II masing-masing ditingkat nasional, selanjutnya 5 kali mendapatkan juara I, juara II sebanyak 8 kali, dan juara III sebanyak 6 kali masing-masing di tingkat propinsi.
6.
Pada tahun 2010 juara I ditingkat nasional sebanyak 1 kali, juara I sebanyak 1 kali,juara II sebanyak 1 kali dan juara harapan I sebanyak 1 kali masing-masing pada kejuaraan di tingkat propinsi.
Dengan melihat perkembangan capaian kinerja pendidikan selama 5 tahun yang berdasarkan kejuaraan-kejuaraan atau daya saing yang nampak ternyata Kabupaten Soppeng mampu ikut bersaing di ajang tingkat nasional.
2.4
Capaian Kinerja Anggaran 2005-2010 Adapun capaian kinerja pendidikan berdasarkan penggunaan anggaran Dinas Dikmudora selama 5 tahun khusus Belanja Langsung dilihat
pada tabel lampiran
2.4
berdasarkan
Program
dapat dengan
penjelasan sebagai berikut : 1.
Pada Tahun 2005 jumlah Program yang dilaksanakan sebanyak 7 program dengan jumlah anggaran sebesar Rp.8.188.947.500,- dan realisasi anggaran Rp.7.790.368,718,- sedangkan rasio realisasi dengan pagu anggaran yaitu 0,95 hal ini berarti masih ada 0,05 anggaran yang tersisa.
2.
Pada tahun 2006 jumlah program yang dilaksanakan sebanyak 13 program dengan pagu anggaran sebesar Rp. 16.789.099.800,- dan realisasi sebesar Rp. 15,735.192.194,- sedangkan rasio realisasi dengan
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
55
Kabupaten Soppeng pagu anggaran yaitu 0,94 hal ini berarti masih ada anggaran yang tersisa sebesar 0,06.
3.
Pada tahun 2007 jumlah program yang dilaksanakan sebanyak 13 program dengan pagu anggaran sebesar Rp. 25,352.787.675,- dengan realisasi sebesar Rp. 24.710.081.978,- dengan rasio realisasi dengan pagu yaitu 0,97 hal ini berarti masih ada anggaran tersisa sebanyak 0,03.
4.
Pada tahun 2008 jumlah program yang dilaksanakan sebanyak 16 program dengan pagu anggaran sebesar Rp. 32.686.588.125,- dengan realisasi sebesar Rp. 32.269.427.524,- dengan rasio realisasi dengan pagu anggaran yaitu 0,99 hal ini berarti masih ada sisa anggaran yaitu 0,01.
5.
Pada tahun 2009 jumlah program yang dilaksanakan sebanyak 15 Program dengan pagu anggaran sebesar Rp. 50.640.848.775,sedangkan realisasi sebesar Rp. 50.354.392.688,- sedangkan rasio realisasi dengan pagu anggaran yaitu 0,99 hal ini berarti 0,01 anggaran yang tersisa.
6.
Pada tahun 2010 jumlah program yang dilaksnakaan sebanyak 12 program dengan pagu anggaran sebesar Rp. 19.071.812.000,sedangkan realisasi anggaran sebesar Rp. 18,761.325.847,- dengan rasio realisasi dengan pagu anggaran yaitu 0,98
Dengan melihat anggaran tersebut di atas menunjukkan bahwa sampai tahun 2009 telah mengalami peningkatan/pertumbuhan anggaran, hanya pada tahun 2010 telah mengalami penurunan anggaran sebesar 37,66 % atau pada tahun 2009 pagu anggaran sebesar Rp. 50.640.848.775,- dan sampai tahun 2010 turun menjadi Rp. 18.761.325.847,- atau 37,66 %. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran Tabel 2.1.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
56
Kabupaten Soppeng
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
57
Kabupaten Soppeng
BAB
III
ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1
Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi Identifikasi masalah yang ada pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaraga dapat diuraiakan
beberapa permasalahan
antara lain
1).
Sumber Daya Manusia Tenaga Pengelola Pendidikan tidak professional hal
ini
dipengaruhi karena Masih rendahnya kemampuan pengelola pendidikan dilingkup dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga sehingga dapat mempengaruhi terlambatnya laporan, data-data yang diminta dari sekolah maupun dilingkup UPTD Dinas Dikmudora kecamatan
, maupun di kantor Dinas Pendidikan
Pemuda dan Olahraga sendiri. Begitu pula tidak adanya tenaga pengelola pendidikan khususnya di SD dan masih kurangnya tenaga laboran, tenaga pustakawan di SD, SMP, SMA dan SMK, masih terbatasnya kemampuan
Staf pengelola dan perencana
pendidikan di kantor, begitu pula masih terbatasnya staf yang memiliki kompetensi tentang penggunaan TIK ( tekhnologi informasi dan Komunikasi ) baik dikantor Dinas Pendidikan, Kantor UPTD Dinas Dikmudora Kecamatan, dan di sekolah sementara volume kerja di kantor dan disekolah semakin banyak sehingga dapat mempengaruhi rendanhnya kinerja pendidikan.
Selanjutnya masalah yang dihadapi di sekolah yaitu Masih adanya pendidik yang mengajarkan mata pelajaran tidak sesuai dengan kompetensinya, masih banyaknya pendidik yang belum memenuhi kualifikasi S1 khususnya SD, dan masih banyaknya tenaga honorer yang berijasah tidak sesuai dengan kompetensinya sebagai pendidik, masih terbatasnya pendidik Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
58
Kabupaten Soppeng yang yang memiliki kemampuan mengajar belum memenuhi standar yang diharapkan sehingga mempengaruhi meningkatnya angka
mengulang
kelas,
rendahnya
daya
siswa,
tidak
terpenuhinya target kurikulum, tidak terevaluasinya kinerja guru yang sudah bersertifikasi dllnya.
2).
Sarana dan Parasarana Masih terbatasnya
sarana dan prasarana pengelola
pendidikan baik di kantor UPTD kecamatan, di sekolah, maupun di kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaraga Kabupaten, sehingga mempengaruhi tidak lancarnya kegiatan administrasi, pelaporan baik dari sekolah maupun dari kantor, hal ini disebabkan karena belum semua sekolah memiliki computer dan masih terbatas sarana TIK di Kantor UPTD maupun Di Dinas Pendidikan.
Selanjutnya belum semua sekolah memiliki laboratorium khususnya SMP dan SMA, untuk Fisika, Kimia, Biologi Bahasa, komputer, Multi Media dllnya, dan fasilitas pendidikan lainnya, begitu pula ruang kelas belum mencukupi, sehingga dapat mempengaruhi . Belum semua sekolah memiliki 1 set alat Peraga IPA, buku mata pelajaran pokok yang UN kan belum memenuhi SPM yang ditetapkan yaitu satu set setiap anak didik, dari semua keterbatasan sarana yang ada dapat mempengaruhi rendahnya daya serap penduduk usia sekolah masuk di sekolah, tingginya angka putu sekolah, mutu luaran masih rendah dllnya sehingga dapat menurunkan motivasi penduduk terhadap pendidikan.
3).
Perundang-undangan Setelah diberlakukannya PP.41 maka secara otomatis terjadi perubahan struktur organisasi dilingkup Dinas pendidikan pemuda dan olahraga, masih terdapat
bidang yang volume
kerjanya lebi besar sementara masih ada bidang lain yang volume Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
59
Kabupaten Soppeng kerjanya
sedikit,
sehingga
dapat
memepengaruhi
kinerja
pendidikan. Belum adanya Peraturan daerah tentang pendidikan yang
menjadi
suatu
aturan
dalam
melaksanakan
penyelenggaraan pendidikan. ini menjadi suatu acuan yang tentunya akan memiliki kekuatan hukum sehingga pelaksanaan penyelenggaraan pendidikan berjalan dengan baik. Begitupula dengan
adanya
Reformasi
kelembagaan
di
Kementerian
pendidikan nasional sehingga tidak relevan dengan struktur organisasi yang ada di Dinas pendidikan khususnya pada tugas pokok dan fungsinya, kesemuanya itu dapat mempengaruhi pengambilan kebijakan.
3.2
Telaah Visi,Misi, dan Program Kepala Daerah a.
Telaah Visi dan Misi Program kepala Daerah. 1).
Telaah Visi Kepala Daerah a). Lebih maju maksudnya sesuai dengan kewenangan Dinas
Pendidikan
Kabupaten
pemuda
Soppeng,
dan
tentunya
Olahraga diharapkan
pemenuan hak-hak dasar pendidikan dimana untuk memajukan
pendidikan
tentunya
diharapkan
meningkatnya APK dan APM semua jenjang pendidikan
yang
tentunya
berdampak
pada
kesadaran masyarakat akan pendidikan, sehingga pelayanan
pendidikan
dari
semua
jenjang
pendidikan terlaksana dengan baik, adapun untuk memajukan
pendidikan
tentunya
diharapkan
dengan membangun SMP 1 atap, TK satu atap, dan memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan dllnya.
b).
Berdaya Saing Maksud berdaya saing pada Visi tersebut diatas sesuai dengan RPJMD dimana dikatakan
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
60
Kabupaten Soppeng membaiknya kualitas sumber daya manusia, tentu kaitannya dengan Tupoksi Dinas Dikmudora yaitu meningkatkan
angka
lulusan
SD/MI/Paket
A,
SMP/MTs/Paket B, SMA/SMK/MA/Paket C, serta meningkatkan nem rata-rata
semua jenjang
pendidikan mulai Pendidikan dasar sampai pada pendidikan menengah, begitu pula pelaksanaan lomba-lomba baik ditingkat provinsi maupun pada tingkat nasional.
c).
Religius dimaknakan sebagai tatanan masyarakat yang
agamis,
menjunjung
tinggi
etika
dan
moralitas, cinta kerukunan dan kedamaian, saling menghargai dan toleran, pada kalimat visi tersebut diatas
dapat
pendidikan
diwujudkan
melalui
berkarakter,
pelatihan
pesantren
kilat,
penyuluhan narkoba bagi siswa sehingga dapat menghindari akan bahaya narkoba terhadap siswa.
2).
Telaah Misi Kepala Daerah Meningkatkan
kesejahteraan
masyarakat
yang
lebih merata dan adil, pada Misi ini menunjukan bahwa diarahkan pada pemenuhan hak-hak dasar untuk merata dan adil, kaitannya dengan tupoksi Dinas pendidikan Pemuda
dan
pendidikan
Olaraga
yaitu
meningkatkan
layanan
baik pendidikan formal maupun non formal
yang merata di seluruh desa dan kelurahan.
Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia. Misi ini
difokuskan
pada
upaya
meningkatkan
kualitas
pendidikan, untuk mewujudkan Misi ini maka perlu dilakukan Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
pelatihan
kepada
pendidik
dan
tenaga 61
Kabupaten Soppeng kependidikan, meningkatkan kompetensi pendidik, serta memperbaiki sarana dan prasarana
pembelajaran dan
memenuhi alat-alat peraga pembelajaran. III.3.
Isu-Isu Strategis Pembangunan pendidikan masih diperhadapkan pada berbagai permasalahan yaitu 1.
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Pembangunan pendidikan untuk Pendidikan anak usia dini masih diperhadapkan pada beberapa masalah antara lain : Belum meratanya lembaga Paud pada setiap desa dan kelurahan, dan masih rendahnya pemahaman masyarakat terhadap pendidikan Paud, serta masih terbatasnya sarana dan prasarana Paud. Permasalahan ini dapat memberikan dampak
berupa
masih
rendahnya APK Paud, maupun APM Paud.
2.
Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun Untuk menuntaskan wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun dapat diperhadapkan berbagai masalah.antara lain : a.
Sekolah Dasar Masih
terbatasnya
sarana
dan
prasarana
pendidikan, pemerataan guru yang belum seimbang pada setiap kecamatan, tidak adanya tenaga administrasi di sekolah, masih tingginya pendidik yang memiliki kualifikasi < S1, juga masih banyaknya tenaga honorer yang mengajar tidak sesuai dengan kompetensinya atau berkualifikasi SMA. Permasalahan ini dapat memberikan dampak berupa masih tingginya angka mengulang kelas, terlambatnya laporan dari sekolah, pendataan yang belum valid dllnya. b.
Sekolah Menengah Pertama
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
62
Kabupaten Soppeng Pada jenjang pendidikan sekola menenga pertama dapat diperhadapkan berbagai masalah antara lain masih berkurangnya penduduk usia 13-15 tahun masuk pada jenjang pendidikan SMP/MTs, masih terbatasnya sarana dan prasarana pendidikan, masih kurangnya kesadaran penduduk akan pentingnya pendidikan, hal ini berdampak pada masih rendahnya APM SMP/Mts, masih tingginya angka droup out SMP.
c.
Sekolah Menengah Atas/Sekolah Menengah Kejuruan Pada jenjang pendidikan menengah juga dapat diperhadapkan berbagai masalah antara lain :
masih
kurangnya kesadaran penduduk untuk menyekolakan anaknya, tingginya biaya pendidikan, belum terpenuhinya pendidikan menengah kejuruan di semua kecamatan, masih terbatasnya sarana dan prasarana pendidikan hal ini berdampak pada rendahnya APK dan APM, Tingginya angka droup out, dan Mutu luaran masi rendah..
d.
Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan Untuk
meningkatkan
mutu
pendidikan
masih
diperhadapkan berbagai permasalahan antara lain : masih tingginya pendidik yang berkualifikasi < S1, masih adanya pendidik mengajarkan mata pelajaran yang tidak relevan dengan latar belakang pendidikannya, masih tingginya guru honor yang mengajar utamanya pada tingkat SD. Hal ini berdampak pada rata-rata nilai ujian nasional belum memenuhi harapan.
e.
Pendidikan Non Formal Untuk Pendidikan Non formal masih banyak diperhadapkan beberapa permasalahan antara lain masih
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
63
Kabupaten Soppeng rendahnya kesadaran penduduk khususnya penduduk buta aksara tentang pendidikan keaksaraan fungsional, begitu pula masih kurangnya pemahaman penduduk akan pentingnya pendidikan paket A maupun paket B dan paket C bagi tingkat
penduduk yang droup out, masih rendahnya kesejahteraan
tutor,
sarana
dan
prasarana
pendidikan formal yang masih terbatas, Belum tersedianya data base penduduk yang buta aksara, penduduk usia sekolah yang belum pernah sekolah, dan penduduk yang droup out. hal ini berdampak pada tidak akuratnya data yang
tersedia sehingga sulit
untuk mengidentifikasi
perencanaan kegiatan yang akan dilaksanakan. f.
Pembinaan ke Pemudaan Untuk Pembinaan kepemudaan
banyak juga
permasalahan yang dihadapi terutama pada
belum
tersedianya data base bagi pemuda yang memiliki keterampilan
hidup,
sarana
kepemudaan
masih
terbatas,
Pembina
kelompok
binaan
sehingga berdampak pada
dan
prasarana
keterampilan
pemuda
masih
untuk tekhnis kurang,
sulitnya mengidentifikasi
pemuda untuk melaksanakan program pelatihan. g.
Pembinaan Ke Olah ragaan Untuk pembinaan keolahragaan banyak juga mengalami permasalahan antara lain, Kualifikasi pelatih pada sebagian besar cabang olah raga masih sangat rendah, , sarana dan prasarana olahraga masih terbatas sehingga berdampak pada belum adanya cabang olahraga yang diunggulkan untuk dijadikan olahraga unggulan di daerah.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
64
Kabupaten Soppeng
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1
VISI DAN MISI Visi dan misi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng dirumuskan dari visi dan misi Bupati/Wakil Bupati Definitif periode 2011-2015 hasil pemilihan langsung kepala daerah (pilkada) yang merupakan visi
dan
misi
Pemerintah
Kabupaten
Soppeng.
Visi
tersebut
adalah
“Terwujudnya Soppeng Yang Lebih Maju, Berdaya Saing dan Religius” Dengan mengacu pada visi tersebut dan dengan mempertimbangkan hasil analisis situasi dan kondisi internal dan eksternal termasuk budaya dan tata-nilai dalam masyarakat, visi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng dirumuskan sebagai “Merata dalam mutu, berbudaya, berdayasaing yang dilandasi iman dan taqwa.”
Merata dalam mutu bermakna bahwa mutu pendidikan di Kabupaten Soppeng harus merata pada semua jenjang dan semua jenis pendidikan tanpa membedakan wilayah dan letak geofrafis. Berbudaya bermakna bahwa peningkatan mutu pendidikan dilakukan harus tetap dalam bingkai budaya yang luhur. Berdaya-saing bermakna bahwa luaran pendidikan memiliki kemampuan bersaing baik luaran dalam negeri maupun luar negeri.
Misi pembangunan Daerah Kabupaten Soppeng 2011-2015 salah satunya adalah Meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang lebih merata dan adil dan meningkatkan sumber daya manusia dari misi tersebut merepresentasi suatu kebulatan tekad bersama untuk mengadakan perubahan ke arah yang lebih baik dan lebih maju, merata dan adil dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di masa yang akan datang. Kondisi yang lebih baik dan lebih maju harus tercapai di semua sektor kehidupan masyarakat, termasuk pendidikan. Berpijak pada Visi tersebut, maka misi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng dirumuskan sebagai berikut:
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
65
Kabupaten Soppeng 1.
Menata sistem layanan pendidikan yang transparan, efektif, efisien, dan dapat dipertanggungjawabkan.
2.
Peningkatan efektivitas pembelajaran dengan mengembangkan budaya mutu,
Pendidikan
Berkarakter
pada
proses
pembelajaran
untuk
mempersiapkan peserta didik yang berkualitas dalam IPTEK dan IMTAQ. 3.
Peningkatan mutu sarana dan prasarana pendidikan yang merata sesuai dengan kebutuhan
4.
Pengembangan profesionalisme pendidik dan tenaga kependidikan pada semua unit dan satuan pendidikan
5.
Memperbaiki Tata kelola yang dapat menjamin terselenggaranya layanan pendidikan.
TATA NILAI Tata nilai dimaksudkan sebagai acuan moral bagi setiap pelaku dan pemberi layanan pendidikan dalam bersikap, melakukan proses kegiatan dan menghasilkan keluaran layanan pendidikan. Tata nilai itu sendiri digali dari nilainilai luhur yang tumbuh dalam masyarakat dan masih dipertahankan sebagai sesuatu yang disakralkan dalam bertindak dan bersikap yang diharapkan menjadi acuan dasar serta arah pengembangan kinerja seluruh jajaran pengelola pelayanan pendidikan di Kabupaten Soppeng.
Ketercapaian visi dan misi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng akan terjamin manakala pelaksanaannya senantiasa mengacu pada tatanilai yang telah disepakati tersebut. Tata nilai ini dibangun dengan mengacu pada 3 budaya yang menjadi pilar yaitu: (a) budaya mutu, (b) budaya malu dan (c) budaya kerja. Berdasarkan ketiga budaya di atas, tata nilai Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng dirumuskan sebagai berikut:
Budaya mutu Menjadikan mutu sebagai suatu budaya yang harus mendasari setiap gagasan dan pemikiran tentang pendidikan. Dengan berdasar dari budaya mutu tersebut dirumuskan tata-nilai tentang mutu sebagai berikut: Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
66
Kabupaten Soppeng
1)
Kesenjangan mutu antar sekolah dalam kabupaten di Soppeng lebih tinggi dibandingkan dengan kesenjangan mutu sekolah antar kabupaten dalam Provinsi Sulawesi Selatan. Hal ini menunjukkan bahwa variasi mutu sekolah di Kabupaten Soppeng sangat tinggi. Tingginya variasi tersebut berakibat pada sulitnya meningkatkan kinerja pendidikan secara keseluruhan pada tingkat kabupaten. Salah satu cara untuk mempercepat peningkatan mutu pendidikan secara keseluruhan di Kabupaten Soppeng adalah melalui percepatan pemenuhan kebutuhan pendidikan pada sekolah-sekolah yang berkinerja rendah atau meningkatkan pemerataan dalam mutu secara keseluruhan.
Budaya malu Berupaya menjadikan malu sebagai suatu budaya bagi semua insan pendidikan (budaya siri’), mulai dari pejabat dan staf Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, guru, sampai ke peserta didik. Budaya malu dimaksudkan bahwa seseorang malu berbuat sesuatu yang melanggar agama, malu melanggar hukum, malu melanggar adat dan budaya, malu jika tidak berprestasi dan malu jika berlaku tidak jujur. Budaya ini dimaknai oleh pepatah bugis yang berbunyi: 2)
“Duami riala sappo, unganna panasae na belo kanuku” –“dua hal yang harusnya dijadikan pengaman (sappo) dalam hidup menjalani kehidupan yaitu jujur (lempu) dan bersih (paccing),” maknanya untuk hidup tenang harus memiliki dua sifat yaitu jujur dan bersih.
Budaya kerja Berupaya membangun suatu etos kerja yang kuat bagi setiap insan pendidikan, mulai dari pembuat keputusan/kebijakan sampai pada peserta didik agar menjadikan kerja keras sebagai suatu falsafah dalam mencapai kondisi yang lebih baik. Budaya kerja ini didasari dua hal di bawah ini, yaitu: 3)
Yassisoppengi Soppeng, tekad bersama untuk mangadakan perubahan ke arah yang lebih baik dan lebih maju.
4)
Resopa temmangingi malomo naletei pammase dewata. Hanya dengan berkerja keras kita akan mampu meraih hasil yang maksimal.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
67
Kabupaten Soppeng
4.2.
TUJUAN DAN SASARAN 4.2.1. Tujuan Merupakan penjabaran dari visi dan misi, dan sekaligus akan berfungsi sebagai panduan dalam mengukur dan menilai pencapaian visi dan misi tersebut. Tujuan dirumuskan guna menetapkan pencapaian misi secara spesifik, terukur, realistik, relevan dan terikat waktu. Perumusan tujuan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng, yang merupakan tujuan pembangunan pendidikan 2011-2015, dilakukan dengan mempertimbangkan harapan publik dalam pembangunan sektor pendidikan. Rumusan tujuan ini juga berfungsi sebagai pedoman bagi setiap unit kerja dalam lingkup Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga dalam
lebih
memahami
tujuan
yang
harus
dicapai
dan
dipertanggungjawabkan. Tujuan tersebut dirumuskan sebagai berikut :
T1.
Meningkatkan pelayanan pendidikan baik pendidikan formal maupun pendidikan non formal.
T2.
Meningkatkan Mutu pendidikan dengan mengintegrasikan IPTEK dan IMTAQ
T3.
Meningkatkan Mutu sarana dan prasarana pendidikan pada setiap jenis dan satuan pendidikan.
T4.
Meningkatkan Mutu pendidik dan tenaga kependidikan yang profesional pada setiap jenis dan satuan pendidikan
T5.
Meningkatkan Pengelolaan Pendidikan yang dapat menjamin terselenggaranya layanan pendidikan.
4.2.2. Sasaran Untuk memudahkan implemenatsi dan pengukuran pencapaian tujuan yang telah ditetapkan di atas, maka perlu ditetapkan sasaran yang ingin dicapai dalam kurun waktu sampai 2015 mendatang. Sasaran tersebut dirumuskan sebagai berikut:
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
68
Kabupaten Soppeng 1.
Meningkatkan Pelayanan pendidikan baik pendidikan formal maupun pendidikan non formal. Sasarannya : 1). Meningkatnya APK PAUD 2). Meningkatnya APM SD/Paket A 3). Meningkatnya APK SMP/Paket B 4). Meningkatkan APK SMA/SMK 5). Tuntasnya Buta Aksara tingkat Lanjutan 6). Meningkatnya angka melanjutkan siswa SD ke SMP 7). Meningkatnya Melanjutkan SMP ke SMA sederajat 8). Menurunnya angka putus sekolah SD 9). Menurunnya angka putus sekolah SMP 10).Menurunnya angka putus sekolah SMA/SMK
2.
Meningkatkan Mutu pendidikan dengan mengintegrasikan IPTEK dan IMTAQ Sasarannya : 1. Meningkatnya Angka Lulusan SD 2. Meningkatnya Nem Rata-rata SD 3. Menurunnya angka mengulang kelas 4. Meningkatnya Angka Lulusan SMP 5. Menurunnya angka mengulang kelas 6. Meningkatnya Nem Rata-Rata SMP 7. Meningkatnya Angka Lulusan SMA 8
Menurunnya Angka Mengulang Kelas SMA
9. Meningkatnya Nem Rata-rata SMA 10. Meningkatnya Angka Lulusan SMK 11. Menurunnya Angka Mengulang Kelas SMK 12. Meningkatnya Nem Rata-Rata SMK 13. Menurunnya angka mengulang kelas
3.
Meningkatkan Mutu sarana dan prasarana pendidikan pada setiap jenis dan satuan pendidikan. Sasarannya : 1. Meningkatnya rasio ketersediaan sekolah terhadap penduduk.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
69
Kabupaten Soppeng 2
Meningkatnya rasio ketersediaan sekolah terhadap murid.
3. Tersedianya pendidik dan tenaga kependidikan yang profesional pada setiap jenis dan satuan pendidikan.
4.
Meningkatkan Mutu pendidik dan tenaga kependidikan yang profesional pada setiap jenis dan satuan pendidikan
Sasarannya : 1. Meningkatnya pendidik yang berkualifikasi S1/D4 2. Meningkatnya Pendidik yang bersertifikasi. 3
Meningkatnya sistem informasi manajemen tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang terintegrasi.
5.
Memperbaiki sistem pengelolaan/manajemen yang dapat menjamin terselenggaranya layanan pendidikan
1. Berkembangnya pola penyelenggaraan pendidikan berdasarkan manajemen berbasis sekolah pada semua jenis dan jenjang sekolah. 2. Terakreditasinya sekolah Dasar sampai dengan Pendidikan Menengah. 3. Tersusunnya RPS pada setiap satuan pendidikan (SD, SMP, SMA dan SMK) sampai tahun 2015. 4
Tersedianya Data pendidikan, Rencana Kerja, dan Laporan Keuangan setiap tahun
5. Tersedianya Data Pemuda dan keolahragaan
4.3. STRATEGI 1. Pendidikan Anak Usia Dini a.
Fokuskan pembangunan TK Pembina setiap kecamatan sebagai TK percontohan di kecamatan
b.
Mendorong
masyarakat
untuk
mengembangkan
PAUD
dengan
memberikan fasilitas alat pembelajaran. Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
70
Kabupaten Soppeng c.
Meningkatkan Kompetensi Pendidik Paud melalui pelatihan.
d.
Mengembangkan TK Satu Atap pada daerah yang belum terjangkau PAUD
2. Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun a.
Mengembangkan SD kelas jauh terhadap daerah yang tidak terjangkau pendidikan dasar SD/MI
b.
Memperkecil angka
mengulang kelas khususnya pada kelas awal
dengan menempatkan tenaga pendidik yang profesional dikelas awal. c.
Memperkecil disparitas mutu layanan pendidikan dengan memberi perhatian pada sekolah: 1) Rehabilitas ruang kelas dalam kondisi rusak sedang 2) Pengadaan buku mata pelajaran pokok 3) Mengembangkan SMP Satu Atap
di daerah yang sulit terjangkau
pendidikan SMP sederajat. 4) Pengadaan guru kelas 5) Mengembangkan SMP untuk mencapai status Sekolah Standar Nasional (SSN) pada sekolah yang berkinerja baik 6) Perintisan SMP Bertaraf Internasional (SBI) dari sekolah yang berstatus SSN. 3. Pendidikan Menengah a.
Fokus pada peningkatan APK SM
dengan membangun Pendidikan
Kejuruan di setiap Kecamatan. b.
Fokus pada peningkatan mutu dan daya saing SMK yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan SMA:
c.
Penyediaan sarana belajar yang memadai, khususnya kebutuhan pengembangan keahlian khusus.
d.
Pengembangan SMK yang berbasis keunggulan local
e.
Membuka jurusan/keahlian baru yang sesuai dengan kebutuhan lokal dan regional
f.
Pengembangan SMA unggulan (rintisan untuk SBI) pada SMA yang berkinerja baik dan memperoleh rata-rata nilai Ujian Nasional tertinggi.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
71
Kabupaten Soppeng
4. Pendidikan Non Formal a.
Penuntasan
Buta
Aksara
tingkat
Lanjutan
melalui
pendidikan
keterampilan. b.
Pengembangan Paket C pada
c.
Pengembangan keterampilan hidup, khusus bagi anak putus sekolah dan tidak melanjutkan
5. Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan. a. Pengadaan guru kelas b. Meningkatkan kualifikasi akademik guru SD yang belum S1/D4 menjadi S1/D4. c. Meningkatkan kualifikasi akademik guru SMP yang belum S1/D4 menjadi S1/D4. d. Meningkatkan kualifikasi akademik guru SMA/SMK yang belum S1/D4 menjadi S1/D4. e. Mengembangkan kebijakan yang mengintegrasikan muatan budi pekerti ,kebanggaan sebagai warga negara,peduli kebersihan,peduli lingkungan ,dan peduli ketertiban dalam penyelenggaraan pendidikan. 6. Bidang Kepemudaan a. Meningkatkan jumlah wirausahawan muda, khususnya bagi lulusan SM yang tidak melanjutkan ke Perguruan Tinggi. b. Menurunkan jumlah kasus dan penyalahgunaan narkoba oleh pemuda c. Meningkatkan peran serta partisipasi pemuda dalam pencegahan dan penanggulangan narkoba. d. Menurunkan angka kriminalitas yang dilakukan pemuda. 6. Bidang Olahraga a. Meningkatkan derajat kesehatan dan kesegaran jasmani. b. Meningkatan kualitas olah raga yang berkembang di masyarakat. c.
Meningkatkan prestasi olahraga tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
72
Kabupaten Soppeng
7. Manajeman Layanan Pendidikan a. Mendorong organisasi sekolah yang lebih demokratis, transparansi, efisien, akuntabel, serta mendorong partisipasi masyarakat. b. Memotivasi sekolah untuk melaksanakan manajemen pendidikan yang berbasis sekolah/masyarakat dengan pemberdayaan Dewan Pendidikan dan Komite Sekolah di setiap sekolah.
E. KEBIJAKAN Kebijakan pembangunan di bidang pendidikan, pemuda dan olahraga di Kabupaten Soppeng dalam kurun waktu 5 (Lima) tahun ke depan (2011- 2015) yaitu: 1. Penerapan otonomi pendidikan pada tingkat satuan pendidikan melalui manajemen berbasis sekolah. 2. Menghilangkan hambatan biaya pendidikan bagi Jenjang Pendidikan SD dan SMP ( Pendidikan Gratis dan Dana Bos ). 3. Penerapan Sistem akuntabilitas bagi sekolah-sekolah yang belum menerapkan prinsip-prinsip akuntabilitas. 4. Penguatan dan perluasan pemanfaatan TIK di bidang pendidikan. 5. Penguatan dan perluasan pendidikan non formal dan informal. 6. Pemberdayaan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah kepengawasan
di semua
sebagai fungsi
jenjang pendidikan dengan menerapkan sistem
monitoring dan evaluasi yang diperketat dengan diikuti penyampaian laporan dan tindak lanjut. 7.
Memberikan
Dukungan
pada
sekolah
swasta
yang
menyelenggarakan
pendidikan termasuk madrasah. 8. Mengembangkan pendidikan melalui peningkatan mutu layanan pendidikan yang meliputi perencanaan, pengawasan, dan evaluasi program pendidikan. 9
Meningkatkan partisipasi pemuda dalam membangun dan menumbuhkabudaya olahraga dan prestasi.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
73
Kabupaten Soppeng
BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA KELOMPOK SASARAN , DAN PENDANAAN INDIKATIF A. UMUM Pembangunan pendidikan di Kabupaten Soppeng didesain mengacu pada dan dalam rangka memenuhi harapan dan target yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan
yang
berlaku.
Peraturan
perundang-undangan
yang
dimaksud termasuk dokumen perencanaan terkait antara lain adalah RPJM Daerah Bupati/Wakil Bupati Soppeng terpilih, Renstra Departemen Pendidikan Nasional, dan Renstra Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sulawesi Selatan.
Program-program pembangunan pendidikan di Kabupaten Soppeng dalam periode 2011 sampai 2015 yang tertuang dalam Rencana Strategis Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng diharapkan dapat terlaksana sesuai yang direncanakan dengan memaksimalkan pemanfaatan berbagai sumber dana yang ada, baik dana yang bersumber dari pemerintah pusat (APBN) maupun dari pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (APBD Provinsi) serta berbagai dana yang bersumber dari pendapatan daerah yang terhimpun dalam APBD Kabupaten Soppeng.
Semua itu dimaksudkan untuk dapat memberikan
andil yang signifikan pada upaya pencapaian tujuan pendidikan nasional yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
B. PROGRAM DAN KEGIATAN YANG DIRENCANAKAN Berdasarkan hasil analisis kondisi nyata profil pendidikan dikaitkan dengan harapan-harapan yang diinginkan
mulai tahun 2011 sampai
tahun 2015
mendatang, maka disusun program-program dan kegiatan-kegiatan yang dianggap perlu dan mampu mencapai kondisi yang diinginkan dengan
Mengingat
keterbatasan anggaran pemerintah daerah untuk membiayai belanja pendidikan, maka strategi pembiayaan pendidikan Kabupaten Soppeng dalam 5 tahun ke depan disusun berdasarkan skala prioritas. Penentuan prioritas pembangunan pendidikan didasarkan pada beberapa pertimbangan, yaitu: a) keberpihakan Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
74
Kabupaten Soppeng pemerintah daerah Kabupaten Soppeng kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu dan penduduk di lokasi terpencil;
b) adanya perubahan
kebijakan
pendidikan pada setiap satuan, jenjang dan jenis pendidikan baik jalur formal maupun non-formal, serta untuk menjawab komitmen dan kepentingan nasional; dan c) prediksi perkembangan kemampuan keuangan daerah dan potensi kontribusi masyarakat terhadap pendidikan di Kabupaten Soppeng. Dana untuk urusan pendidikan di Kabupaten Soppeng pada tahun 2011-2015 disajikan pada table 5.1 berikut ini.
a. Program pelayanan administrasi perkantoran Sasaran program adalah tata-kelola pelayanan administrasi perkantoran terarah dengan baik. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan dan rencana anggaran untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 5.1 di atas 1) Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
dengan jumlah
anggaran yang ditrencanakan sebanyak 2) Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan 3) Penyediaan jasa Admiistrasi Keuangan 4) Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 5) Penyediaan bahan logistic 6) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 7) Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 8) Peningkatan Pelayanan Administrasi Perkantoran 9) Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah
b. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Sasaran program adalah meningkatkan mutu sarana dan prasarana serta memperlancar operasional perkantoran. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Pemeliharaan rutin berkala gedung kantor 2) Pemeliharaan rutin berkala kendaraan dinas/operasional 3) Pemeliharaan rutin berkala peralatan gedung kantor 4) Pemeliharaan rutin berkala mebiler Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
75
Kabupaten Soppeng 5) Pemeliharaan rutin berkala teman, tempat parkir dan halaman kantor 6) Pemeliharaan rutin berkala alat rumah tangga 7) Pengadaan kendaraan dinas/operasional 8) Pembangunan gedung kantor 9) Pengadaan mebiler 10) Pengadaan peralatan gedung kantor
c. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur Sasaran program adalah peningkatan kapasitas sumber daya aparatur. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan 2) Sosialisasi peraturan Perundang-Undangan
d. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Sasaran program adalah Pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD 2) Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 2. Program Kegiatan Pelayanan terhadap Akses Pendidikan
(
Program Utama ) a. Program pendidikan anak usia dini (PAUD) Sasaran program adalah Pembinaan anak usia dini sebelum masuk SD/MI. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Pembangunan gedung sekolah 2) Penambahan ruang kelas sekolah 3) Pengadaan alat praktek dan peraga siswa 4) Pengadaan mebiler sekolah 5) Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas sekolah 6) Pelatihan kompetensi pendidik Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
76
Kabupaten Soppeng
b. Program wajib belajar pendidikan dasar (Wajar Dikdas) 9 tahun Sasaran program adalah tertampungnya penduduk usia 7-12 tahun dan 13-15 tahun di tingkat SD/MI atau sederajat dan SMP/MTs atau sederajat sehingga memungkinkan meningkatnya APK SD/MI/Paket A dan SMP/MTs/Paket B. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Penambahan ruang kelas sekolah 2) Penambahan ruang guru sekolah 3) Pengadaan mebeler sekolah 4) Pengadaan alat praktik dan peraga siswa 5) Pembangunan
Laboratorium
dan
Ruang
Praktikum
sekolah
(
Bahasa,Komputer,IPA,IPS dll )Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas sekolah 6) Rehabilitasi sedang/berat bangunan sekolah 7) Pembangunan rumah dinas Kepala Sekolah, guru dan penjaga sekolah 8) Penyediaan Bantun Operasional Sekolah ( BOS ) jenjang SD/MI/SDLB dan SMP/MTs serta Pesantren salafiahdan satuan pendidikan non islam setara SD dan SMP 9) Pendidikan Gratis 10) Pelatihan kompetensi pendidik 11) Penyediaan buku pelajaran untuk SD/MI/SDLB dan SMP/MTs 12) Pembinaan kelembagaan dan manajemen sekolah dengan penerapan manajemen berbasis sekolah (MBS di satuan pendidikan dasar) 13) Pembinaan minat, bakat dan kretivitas siswa 14) Pelatihan penyusunan kurikulum 15) Pembinaan pendidikan berwawasan keunggulan 16) Penyelenggaraan Paket A setara SD 17) Penyelenggaraan Paket B setara SMP 18) Monitoring evaluasi dan pelaporan
c. Program pendidikan menengah Sasaran program adalah tertampungnya lulusan SMP/MTs atau sederajat masuk ke tingkat
menengah atas
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
sehingga memungkinkan
peningkatan
APK
77
Kabupaten Soppeng SMA/SMK/MA. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Pembangunan
laboratorium
dan
ruang
praktikum
sekolah
(Bahasa,
Komputer, IPA, IPS dan lain-lain) 2) Penambahan ruang kelas sekolah 3) Pembangunan ruang perpustakaan sekolah 4) Pengadaan buku-buku dan alat tulis siswa 5) Pengadaan alat praktik dan peraga siswa 6) Pengadaan mebiler sekolah 7) Rehabilitasi sedang/berat bangunan sekolah 8) Rehabilitasi sedang/berat laboratorium dan ruang praktikum sekolah 9) Rehabilitasi sedang/berat perpustakaan sekolah 10) Pelatihan kompetensi pendidik 11) Pelatihan penyusunan kurikulum 12) Pengembangan metode belajar dan mengajar dengana menggunakan teknologi informasi dan komunikasi 13) Pembinaan kelembagaan dan manajemen sekolah dengan penerapan manajemen berbasis sekolah (MBS) 14) Penyelenggaraan paket C setara SMU
d. Pendidikan non-formal Sasaran program adalah tercipatanya masyarakat yang mampu menulis, membaca Bahasa Indonesia yang baik sehingga terhindar dari buta aksara. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Pengembangan pendidikan keaksaraan
e. Program peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan Sasaran
program
adalah
meningkatnya
kualitas
pendidik
dan
tenaga
kependidikan. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Pelaksanaan sertifikasi pendidik 2) Pelaksanaan uji kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
78
Kabupaten Soppeng 3) Pembinaan kelompok kerja guru 4) Pelatihan bagi pendidik untuk memenuhi standar kompetensi 5) Pengembangan Sistem Perencanaan dan pengendalian program profesi pendidik dan tenaga Kependidikan 6) Pengembangan mutu dan kualitas program pendidikan dan pelatihan bagi pendidik dan tenaga kependidikan SD/SMP 7) Pembinaan kelompok kerja guru ( KKG )
f.
Program manajemen pelayanan pendidikan Sasaran program adalah terlibatnya secara optimal komite sekolah dan dewan pendidikan dalam proses perencanaan, pengawasan dan evaluasi program pendidikan. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Sosialisasi dan advokasi berbagai peraturan pemerintah di bidang pendidikan 2) Penyusunan profil pendidikan 3) Pelaksanaan kerjasama secara kelembagaan di bidang pendidikan 4) Penggandaan
Naskah;
Pendistribusian;Pencetakan
SLB;SMP/MTs;SMA/MA/SMK
dan
LJK
Pemanatauan
UNAS UAN/UN
SLB;SD/MI;SMP/MTs;SMA/MA/S 3. Program dan Kegiatan Pembinaan Kepemudaan dan Keolahragaan a. Program pengembangan dan keserasian kebijakan pemuda Sasaran program adalah terumuskannya dan terlaksananya kebijakan pemuda yang serasi bagi peningkatan kualitas dan kuantitas insan pelaku, pembina, praktisi dan pendukung olaharga. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Pendataan potensi kepemudaan
b. Program peningkatan peran serta kepemudaan
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
79
Kabupaten Soppeng Sasaran program adalah terbinanya para pemuda untuk berperan dalam kegiatan pembangunan. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Pendidikan dan pelatihan dasar kepemimpinan 2) Lomba kreasi dan karya tulis ilmiah di kalangan pemuda 3) Pembinaan pemuda pelopor keamanan di lingkungan
c. Program peningkatan upaya penumbuhan kewirausahaan dan kecakapan hidup pemuda Sasaran program adalah meningkatnya berwiraswasta bagi pemuda. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Pelatihan kewirausahaan bagi pemuda
d. Program pembinaan dan pemasyarakatan olahraga Sasaran program adalah meningkatnya kesehatan dan kebugaran jasmani masyarakat serta prestasi olahraga. Untuk mencapai sasaran program tersebut, maka dirancang kegiatan sebagai berikut: 1) Pembinaan olahraga yang berkembang di masyarakat 2) Penyelenggaraan kompetisi olahraga 3) Pembinaan cabang olahraga berprestasi di tingkat daerah
e. Program peningkatan sarana dan prasarana olahraga Sasaran program adalah meningkatnya mutu sarana dan prasarana olahraga. Untuk mencapai sasaran program tersebut maka dirancang kegiatan sebagai berikut : 1) Peningkatan pembangunan sarana dan prasarana olahraga 2) Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana olahraga
C. Indikator Kinerja Kegiatan Indikator Kinerja yang dimaksud yaitu ukuran rencana kegiatan yang akan dilaksanakan berdasarkan satuan/volume kegiatan pertahun , untuk lebih jelasnya dilihat pada tabel 5.1 pada lampiran renstra ini.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
80
Kabupaten Soppeng
E. Pendanaan Indikatif Pendanaan indikatif yang dimaksud adalah rencana anggaran atau pembiayaan pendidikan
yang
akan
dialokasikan
berdasarkan
program
kegiatan
yang
direncanakan selama 5 tahun atau dari tahun 2011 sampai dengan tahun 2015 dapat dilihat pada tabel 5.2 berikut ini :
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
81
Kabupaten Soppeng
B A B VI INDIKATOR KINERJA Indikator Kinerja yang digunakan di Dinas Pendidikan Pemuda dan olahraga teridiri dari
a). Masukan
(Input ) yaitu sesuatu
pelaksanaan kegiatan dan program untuk menghasilkan out put
yang
dapat terlaksana
dibutuhkan
agar
yang memungkinkan
antara lain sumber daya manusia, dana, material,
waktu, tekhnologi dsbnya, b). Keluaran ( Out Put ) adalah segala sesuatu berupa produk /jasa ( fisik atau non fisik ) sebagai hasil langsung dari pelaksanaan suatu kegiatan dan program berdasarkan masukan yang digunakan, c) Hasil ( Out Come ) adalah segala sesuatu yang mencerminkan berfungsinya keluaran kegiatan pada jangka menengah ( efek langsung ). Hasil ( out Come ) merupakan ukuran seberapa jauh setiap produk / jasa dapat memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat.
Indikator Kinerja ini digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi RPJMD, serta Visi dan Misi Dinas Dikmudora Kabupaten Soppeng. Adapun Indikator Kinerja dapat diuraikan sebagai berikut :
Indikator Kinerja yang mengacu pada Tujuan dan sasaran RPJMD adalah membaiknya Indeks pembangunan manusia ( IPM), Untuk mendukung pencapaian target tersebut, akan diupayakan angka partisipasi murni (APM) SD/MI meningkat menjadi di atas 97,00 persen (saat ini 95,91 persen) untuk itu masi perlu adanya pendirian kelas jauh SD di desa-desa yang
belum terjangkau pendidikan SD
sederajat , begitu pula dengan APM SMP/MTs meningkat menjadi 75,00 persen (saat ini 63,29 persen)
diharapkan adanya pembangunan SMP
Satu Atap di
daerah yang masi sulit dijangkau pendidikan SMP sederajat, begitu pula Sosialisasi terhadap pendidikan melalui pakat A atau B terhadap penduduk yang droup out, dan penduduk usia sekolah yang belum pernah sekolah, Begitu pula dengan APM SMA/SMK/MA diharapkan meningkat 70 % hal ini diharapkan adanya Pendidikan
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
82
Kabupaten Soppeng kejuruan di semua kecamatan sehubungan meningkatnya jumlah siswa setiap tahun pada pendidikan kejuruan, dan perlunya ada Pendidikan Gratis pada pendidikan menengah karena dilihat pada pendidikan menengah biaya pendidikan lebih tinggi dibandingka pada pendidikan SMP/MTs atau SD/MI. meningkatnya angka melanjutkan SD/MI/Paket A ke SMP/MTs/Paket B menjadi
99% hal ini
diharapkan bahwa pendidikan gratis dapat menurunkan angka putus sekolah begitupun juga dengan dana BOS. Kaitannya dengan meningkatnya APM tentunya dibarengi meningkatnya jumlah siswa masuk SMP begitu pula dengan pendidikan menengah. selajutnya menurunnya angka putus sekolah SD menjadi 0,28 % hal ini karena penerapan pendidikan gratis, perbaikan sarana dan prasarana pembelajaran, begitu pula angka putus sekola SMP diharapkan menurun menjadi 0,50 % dan angka putus sekolah SMA/SMK/MA turun menjadi mendukung menurunya angka putus sekolah tersebut maka
1 %. Untuk masih
perlu
pendidikan gratis tetap dilanjutkan ada pendidikan Dasar SMP, sedangkan pendidikan
menengah, angka melanjutkan ke SMA dapat mencapai 97 %.
Meningkatnya angka Lulusan SD, SMP dan SMA/SMK siswa per buku
meningkat menjadi 1 : 1
diharapkan bahwa rasio
setiap mata pelajaran untuk SD,
Peningkatan kualifikasi guru SD,SMP/SMA/SMK
menjadi S1/D4,
masih perlu
pelatihan peningkatan kompetensi Guru agar mutu siswa meningkat. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 6.1.
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
83
Kabupaten Soppeng
BAB VII PENUTUP Dalam membangun Kabupaten Soppeng khususnya sektor Pendidikan Pemuda dan Olahraga pada saat ini dan yang akan datang, maka harus dilakukan pendekatan pembangunan
dengan
memperhitungkan
prinsip
akuntabel,
transparansi,
demokratis yang tentunya dapat menjadi acuan dalam penjabaran Pembangunan Jangka Menengah pemerinta daerah
dan
Rencana
Kabupaten Soppeng. Dinas
Pendidikan Pemuda dan Olahraga. Rencana Strategis merupakan Rencana Strategis 2011 – 2015
yang menjadi
acuan perencanaan dan pelaksanaan proses pembangunan pendidikan, pemuda dan olahraga
kurun waktu 5 tahun (2011 – 2015). Penyusunan rencana ini dilakukan
dengan mempertimbangkan aspek hasil identifikasi masalah terhadap kondisi dan keadaan saat ini dan selanjutnya dirumuskan dalam prioritas kebijakan pembangunan dalam kurun waktu lima tahun. Di samping itu diharapkan dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam bidang pembangunan pendidikan pemuda dan olahraga yang pada akhirnya dapat menciptakan rasa memiliki, menumbuhkan rasa tanggungjawab bersama dan mengembangkan budaya transparansi
serta dapat dipedomani bagi pengelola
pendidikan baik pemerintah daerah maupun masyarakat dalam merencanakan dan melaksanakan proses pembangunan sampai tahun 2015. Oleh karena itu, atas dukungan dan kerjasama dari semua pihak yang telah membantu dan mendorong tersusunnya Rencana Strategis Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng ini dengan baik, kami ucapkan terimakasih
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
84
Kabupaten Soppeng Demikian Rencana Strategis ini disusun untuk melaksanakan pembangunan pendidikan, pemuda dan olahraga, sehingga dapat terwujud Visi dan Misi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng.
Watansoppeng,14 Januari 2011 Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng,
Dra. Hj. A. Endang Supiati, M.M. Pangkat: Pembina Utama Muda NIP. 19540924 198003 2 006
Renstra Dinas Dikmudora 2011-2015
85