BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Secara umum perawatan tanaman adalah bertujuan agar tanaman tumbuh
dengan baik dan memperoleh hasil panen yang memuaskan. Agar tanaman tumbuh dengan baik harus diperhatikan kondisi dimana tanaman tersebut berada dalam cuaca yang mendukung perkembangannya. Terdapat aspek-aspek yang perlu diperhatikan dalam perawatan tanaman, diantaranya cahaya, suhu udara, kelembaban udara, sirkulasi udara dan penyiraman Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu pesat telah membawa perubahan bagi kehidupan manusia menuju ke arah yang lebih baik. Salah satu contoh penerapan teknologi dalam bidang pertanian adalah mempermudah pekerjaan dalam melakukan pengontrolan suhu dan kelembaban udara di sekitar tanaman berada, sehingga hasil panen yang dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan. Dengan rutinnya pengontrolan suhu dan kelembaban udara ini maka diharapkan dapat dihasilkan tanaman yang tumbuh maksimal. Besarnya kelembaban dan suhu udara tersebut diusahakan sesuai dengan kondisi kelembaban dan suhu udara yang dibutuhkan oleh tanaman yang tumbuh di dalam rumah kaca. Dengan banyaknya aplikasi teknologi yang sudah menyentuh dunia pertanian, tugas akhir ini diajukan dengan judul “Sistem pengendalian suhu dan kelembaban udara di dalam rumah kaca”.
1
1.2
Rumusan Masalah Dengan melihat latar belakang yang telah dikemukakan, maka beberapa
masalah yang dapat penulis rumuskan: 1. Bagaimana membuat sebuah sistem otomatisasi pengendalian suhu dan kelembaban udara di dalam rumah kaca sesuai tingkat kelembaban dan suhu udara yang diinginkan dengan menggunakan mikrokontroller ATmega16? 2. Bagaimana pengaruh penyiraman dan pengipasan udara terhadap
perubahan suhu dan kelembaban udara? 1.3
Batasan Masalah Dalam melaksanakan penelitian diperlukan adanya batasan masalah, agar
dalam perancangan dapat lebih disederhanakan dan diarahkan sehingga penelitian tidak menyimpang dari apa yang diinginkan. Batasan-batasan disini antara lain : 1. Dalam penelitian difokuskan pada perancangan dan pembuatan sistem otomasi
penyiraman
dan
pengkipasan
berdasar
pada
tingkat
kelembaban dan suhu udara yang ada di dalam rumah kaca yang berukuran berukuran 4m x 15m 2. Untuk pengukuran kelembaban dan suhu udara dalam rumah kaca digunakan satu buah sensor yaitu SHT75 yang diletakan di tengahtengah rumah kaca untuk meminimalkan biaya. 3. Dalam pengendalian suhu dan kelembaban udara ini digunakan mikrokontroller ATmega16
2
4. Untuk mengatur besarnya suhu dan kelembaban udara yang dinginkan digunakan keypad untuk memasukan nilai set tersebut. 5. Besarnya nilai kelembaban dan suhu udara ditampilkan oleh LCD 2x16 karakter, dengan menampilkan tingkat kelembaban dan suhu udara sesuai dengan nilai pengukuran. 6. LCD menampilkan setiap kali selesai melakukan pencuplikan sample suhu dan kelembaban udara. 7. Untuk penyiraman digunakan sprayer dan kipas yang dimodifikasi sehingga dapat dikendalikan secara otomatis. 8. Sistem kendali yang digunakan cukup on-off karena toleransi keakurasian kelembaban udara dan suhu yang dibutuhkan tanaman cukup besar. 9. Perancangan dilakukan dengan sesederhana dan seefisien mungkin dengan tujuan meminimalkan biaya.
1.4
Tujuan Penelitian Tujuan yang diharapkan dari penelitian ini adalah 1. Tercipta suatu alat otomatisasi pengendalian suhu dan kelembaban udara di dalam rumah kaca berdasarkan pada kelembaban dan suhu udara yang disesuaikan dengan kebutuhan tanaman. 2. Membuktikan bahwa penyiraman dan pengkipasan udara dapat mengakibatkan perubahan suhu dan kelembaban udara
3
1.5
Manfaat Penelitian Manfaat dari penelitian ini adalah dapat terwujudnya sebuah sistem
pengendalian suhu dan kelembaban udara di dalam rumah kaca berbasis mikrokontroller ATmega16 agar perawatan atau pemeliharaan tanaman dapat lebih mudah, efisien serta tepat guna.
1.6
Sistematika Penulisan Sistematika penulisan tugas akhir ini terdiri dari lima bab, dengan masing-
masing bab adalah sebagai berikut : BAB I. PENDAHULUAN Pada bab ini berisi tentang latar belakang masalah yang akan diteliti, yang menyebabkan timbulnya masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penulisan, sistematika penulisan. BAB II. LANDASAN TEORI Bab ini memuat teori-teori yang berhubungan dengan penulisan dan pembuatan rancangan sistem pengendalian suhu dan kelembaban dalam rumah kaca yang berbasis mikrokontroller ATmega16. dan juga berisikan tentang teori-teori yang berhubungan dengan rancangan sistem yang akan dirancang. BAB III. PERANCANGAN SISTEM Bab ini menjelaskan metode-metode perancangan yang digunakan, cara mengimplentasikan rancangan dan pengujian sistem yang telah dibuat serta batasan dan hambatan yang ditemui selama proses
4
perancangan dan implementasi sistem. Bagian ini juga menjelaskan piranti-piranti yang digunakan dalam perancangan yang disertai blok diagram atau diagram alir. BAB IV. ANALISIS DAN PEMBAHASAN Bab ini menjelaskan tentang hasil pengujian yang dilakukan dari sistem yang dibuat dibandingkan dengan dasar teori sistem. BAB V. PENUTUP Bagian ini memuat kesimpulan dan saran-saran dari proses perancangan yang telah dilakukan, implementasi sistem, dan juga keterbatasan-keterbatasan yang ditemukan dalam pembuatan tugas akhir ini.
5