BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1
Pengertian E – Commerce
E – Commerce atau yang disebut Internet Commerce pada dasarnya mempunyai makna yang sama, yang berarti suatu cara bagi seorang konsumen membeli barang yang diinginkan secara online melalui jaringan internet. E – Commerce juga dapat diartikan sebagai suatu proses berbisnis dengan menggunakan teknologi elektronik yang menghubungkan antara perusahaan, konsumen dan masyarakat dalam bentuk transaksi elektronik dan pertukaran / penjualan barang, servis, dan informasi secara elektronik. (Munawar, 2009)
Sedangkan Onno W. Purbo dan Aang Wahyudi yang mengutip pendapatnya David Baum menyebutkan bahwa : “E - Commerce is a dynamic set of technologies, aplications, and business procces that link enterprises, consumers, and communities through electronic transaction and the electronic exchange of goods, services, and information”. Bahwa E - Commerce merupakan suatu set dinamis teknologi, aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen dan komunitas melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang, pelayanan dan informasi yang dilakukan secara elektronik. (Munawar, 2009)
Universitas Sumatera Utara
E – Commerce dapat diartikan sebagai suatu cara berbelanja atau berdagang secara online atau direct selling yng memanfaatkan fasilitas Internet, dimana terdapat website yng dapat menyediakan layanan “get and deliver”. (Afrina dan Robert, 2008)
Bryan A. Garner juga menyatakan bahwa “E – Commerce the practice of buying and selling goods and services trough online consumer services on the internet. The e, ashortened from electronic, has become a popular prefix for other terms associated with electronic transaction”. Dapat dikatakan bahwa pengertian ecommerce yang dimaksud adalah pembelian dan penjualan barang dan jasa dengan menggunakan jasa komputer online di internet. (Munawar, 2009).
Pendapat lainnya dikemukakan oleh Roger Clarke dalam “Electronic Commerce Definitions” yang menyatakan bahwa E - Commerce adalah “The conduct of commerce in goods and services, with the assistance of telecomunications and telecomunications-based tools” (E - Commerce adalah tata cara perdagangan barang dan jasa yang menggunakan media telekomunikasi dan informasi sebagai alat bantunya) . Definisi dari E – Commerce menurut Kalakota dan Whinston (1977) dapat ditinjau dalm 4 perspektif berikut : a.
Dari perspektif komunikasi, e – commerce adalah pengiriman barang, layanan, informasi, atau pembayaran melaui jaringan komputer atau melalui peralatan elektronik lainnya.
Universitas Sumatera Utara
b.
Dari perspektif proses bisnis, e – commerce adaalh aplikasi dari teknologi yang menuju otomatisasi dari transaksi bisnis dan aliran kerja.
c.
Dari perspektif layanan, e –commerce merupakan suatu alat yang memenuhi keinginan perusahaan, konsumen, dan manajemen untuk memangkas biaya layanan (service cost) ketika meningkatkan kualitas barang dan meningkatkan kecepatan layanan pengiriman.
d.
Dari perspektif online, e – commerce menyediakan kemampuan untuk membeli dan menjual barang ataupun informasi melalui internet dan sarana online lainnya.
E-commerce digunakan sebagai transaksi bisnis antara perusahaan yang satu dengan perusahaan yang lain, antara perusahaan dengan pelanggan (customer), atau antara perusahaan dengan institusi yang bergerak dalam pelayanan public. Jika diklasifikasikan, sistem e-commerce terbagi menjadi tiga tipe aplikasi, yaitu: a.
Electronic Markets (EMs).
EMs adalah sebuah sarana yang menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk melakukan/menyajikan penawaran dalam sebuah segmen pasar, sehingga pembeli dapat membandingkan berbagai macam harga yang ditawarkan. Dalam pengertian lain, EMs adalah sebuah sistem informasi antar organisasi yang menyediakan fasilitas-fasilitas bagi para penjual dan pembeli untuk bertukar informasi tentang harga dan produk yang ditawarkan. Keuntungan fasilitas EMs bagi pelanggan adalah terlihat lebih nyata dan efisien dalam hal waktu. Sedangkan bagi penjual, dapat mendistribusikan informasi mengenai produk dan service yang ditawarkan dengan lebih cepat sehingga dapat menarik pelanggan lebih banyak.
Universitas Sumatera Utara
b. Electronic Data Interchange (EDI). EDI adalah sarana untuk mengefisienkan pertukaran data transaksi-transaksi reguler yang berulang dalam jumlah besar antara organisasi-organisasi komersial. Secara formal EDI didefinisikan oleh International Data Exchange Association (IDEA) sebagai “transfer data terstruktur dengan format standard yang telah disetujui yang dilakukan dari satu sistem komputer ke sistem komputer yang lain dengan menggunakan media elektronik”. EDI sangat luas penggunaannya, biasanya digunakan oleh kelompok retail yang besar ketika melakukan bisnis dagang dengan para supplier mereka. EDI memiliki standarisasi pengkodean transaksi perdagangan, sehingga organisasi komersial tersebut dapat berkomunikasi secara langsung dari satu sistem komputer yang satu ke sistem komputer yang lain tanpa memerlukan hardcopy, faktur, serta terhindar dari penundaan, kesalahan yang tidak disengaja dalam penanganan berkas dan intervensi dari manusia. Keuntungan dalam menggunakan EDI adalah waktu pemesanan yang singkat, mengurangi biaya, mengurangi kesalahan, memperoleh respon yang cepat, pengiriman faktur yang cepat dan akurat serta pembayaran dapat dilakukan secara elektronik. c.
Internet Commerce.
Internet commerce adalah penggunaan internet yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi untuk perdagangan. Kegiatan komersial ini seperti iklan dalam penjualan produk dan jasa. Transaksi yang dapat dilakukan di internet antara lain pemesanan/pembelian barang dimana barang akan dikirim melalui pos atau sarana lain setelah uang ditransfer ke rekening penjual. Penggunaan internet sebagai media pemasaran dan saluran penjualan terbukti mempunyai keuntungan antara lain untuk beberapa produk tertentu lebih sesuai ditawarkan melalui internet harga lebih murah
Universitas Sumatera Utara
mengingat membuat situs di internet lebih murah biayanya dibandingkan dengan membuka outlet retail di berbagai tempat, internet merupakan media promosi perusahaan dan produk yang paling tepat dengan harga yang relatif lebih murah, serta pembelianmelalui internet akan diikuti dengan layanan pengantaran barang sampai di tempat pemesan. (Himawan, 2008)
2.2
Sistem Informasi
2.2.1 Pengertian Sistem
Terdapat dua pendekatan dalam mendefinisikan sistem yaitu yang menekankan pada prosedur dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur dalam buku yang berjudul “Fundamentals of System Analysis” menerangkan bahwa Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur – prosedur yang saling berhubungan,berkumpul bersama – sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. Sedangkan pendekatan yang lebih menekankan pada elemen atau komponennya mendefinisikan sistem sebagai kumpulan dari elemen – elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. (Jogiyanto, 2000)
Dari pendekatan pengertian sistem di atas dapat dimaknai bahwa suatu sistem merupakan jaringan kerja dari beberapa kumpulan elemen – elemen atau subsistem yang saling berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
Universitas Sumatera Utara
Elemen yang mewakili sistem secara umum adalah masukan (input), pengolahan (processing), dan keluaran (output). Suatu sistem juga mempunyai ciri ciri yaitu : 1.
Mempunyai ruang lingkup
2.
Mempunyai elemen – elemen sistem
3.
Mempunyai manajemen terpadu diantara elemen – elemen sistem
4.
Mempunyai keterkaitan antar elemen – elemen system.
(Jogiyanto, 2000)
2.2.2 Pengertian Informasi
Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian - kejadian yang nyata yang digunakan untuk mengambil suatu keputusan. (Jogiyanto, 2000)
Sumber dari informasi ialah data. Data merupakan bentuk jamak dari bentuk tunggal datum atau data item. Data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian dan kesatuan nyata. Syarat – syarat informasi yang baik dan lengkap adalah a.
Ketersediaan ( availability)
b.
Mudah dipahami (comprehensibility)
c.
Kehandalan (reability)
d.
Relevan
Universitas Sumatera Utara
e.
Bermanfaat
f.
Tepat waktu
g.
Akurat
h.
Konsisten
(Jogiyanto, 2000)
2.2.3 Pengertian Sistem Informasi
Pengertian sistem informasi menurut : a.
Gelinas, Oram dan Wiggins (1990) System informasi ialah suatu sistem buatan manusia yang secara umum terdiri atas sekumpulan komponen berbasis computer dan manual yang dibuat untuk menghimpun, menyimpan, dan mengola serta menyediakan informasi keluaran kepada para pemakai.
b.
Alter (1992) Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi. (Abdul, 2003)
Dapat disimpulkan bahwa sistem informasi secara keseluruhan adalah cakup sejumlah komponen ( manusia, komputer, teknologi, dan prosedur kerja ), ada sesuatu yang diproses (data menjadi informasi), dan dimaksudkan untuk mencapai suatu sasaran atau tujuan.
Universitas Sumatera Utara
Sistem informasi juga merupakan sistem yang berisi jaringan SPD ( Sistem Pengolahan Data ) yang dilengkapi dengan kanal – kanal komunikasi yang digunakan dalam sistem organisasi data. Elemen proses dari sistem informasi adalah mengumpulkan data dan menyebar informasi. Di dalam sistem informasi, manusia berinteraksi dengan manusia, manusia dengan komputer. Dalam sistem informasi, data mengalir dibawa oleh dokumen atau media komunikasi elektronik, seperti telepon maupun jaringan komputer. (Jogiyanto, 2000)
2.3
Database
Chau (1987) mendefinisikan database sebagai kumpulan yang bermanfaat yang diorganisasikan ke dalam tatacara yang khusus. Dalam praktek, penggunaan istilah database menurut Elmasri R. (1994) lebih dibatasi pada arti implisit yang khusus, yaitu : a.
Basis data merupakan penyajian aspek dari dunia nyata.
b.
Basis data merupakan data dari berbagai sumber yang secara logika mempunyai arti implisit, sehingga data yang terkumpul secara acak dan tanpa mempunyai
c.
arti, tidak dapat disebut sebagai database
Database perlu dirancang, dibangun, dan data dikumpulkan untuk suatu digunakan oleh beberapa pemakai dan beberapa aplikasi yang sesuai dengan kepentingan pemakai.
(Waljiyanto, 2003) Dari batasan tersebut di atas, dapat dikatakan bahwa database mempunyai berbagai sumber data dalam pengumpulan data, bervariasi derajat interaksi kejadian
Universitas Sumatera Utara
dari dunia nyata. Dirancang dan dibangun agar dapat digunakan oleh beberapa pemakai untuk berbagai kepentingan. ( Waljiyanto, 2003 )
Penyusunan database bisa dilakukan secara sederhana dengan menuliskan data-datanya, atau bisa juga dengan cara modern dengan menggunakan teknologi komputer. Cara apapun yang digunakan, untuk memudahkan penyusunan dan penampilan data, maka digunakan bentuk tabel. Sebuah tabel terdiri dari baris dan kolom. Dalam dunia database, baris didistilahkan sebagai Record atau Tuple dan kolom didistilahkan sebagai Field atau Attribute.
Penggunaan tabel bertujuan untuk menyederhanakan logika pandangan terhadap data. Oleh karena itu, dibuat beberapa ketentuan dalam penyusunan tabel sebagai berikut : a. Urutan baris tidak diperhatikan, sehingga pertukaran baris tidak berpengaruh terhadap isi informasi pada tabel. b. Urutan kolom tidak diperhatikan, identifikasi kolom dibedakan dengan jenis atribut. c. Tiap perpotongan baris dan kolom hanya berisi nilai atribut tunggal, sehingga nilai atribut ganda tidak diperbolehkan. d. Tiap baris dalam tabel harus dibedakan, sehingga tidak mungkin ada dua baris dalam tabel mempunyai nilai atribut yang sama secara keseluruhan.
Salah satu keuntungan menggunakan pendekatan database adalah konsisten data selalu terjaga. Hal ini dapat tercapai jika data yang disimpan dalam database terhindar dari adanya rangkap data ( Redudant data ). Data dapat dikatakan rangkap
Universitas Sumatera Utara
jika dalam satu atribut mempunyai dua atu lebih nilai yang sama, tetapi bila salah satu nilai dihapus, maka tidak ada informasi yang hilang. (Waljiyanto, 2003)
2.3.1 Normalisasi database
Kasus redudant data di atas dapat diselesaikan dengan suatu teori Normalisasi. Normalisasi adalah suatu proses mengubah sebuah tabel yang besar dan kompleks menjadi beberapa buah tabel yabg lebih kecil dan sederhana. Tujuan normalisasi adalah untuk mengurangi pemasukan data yang berulang. Selain itu, juga untuk menghindari terjadinya masalah pada saat mengisi, mengubah, maupun menghapus data. Dengan normalisasi kita ingin mendesain database relasional yang : 1.
Berisi data yang diperlukan.
2.
Memiliki sedikit mungkin redudansi
3.
Mengakomodasi banyak nilai untuk tiap tipe data yang diperlukan.
4.
Mengefisiensikan update.
5.
Menghindari kemungkinan kehilangan data secara tidak disengaja
(Fathansyah, 2001)
2.3.2 Bentuk – bentuk Normalisasi
Ada beberapa bentuk dari normalisasi yang dapat dibuat yaitu : a.
Bentuk tidak normal
Universitas Sumatera Utara
Bentuk ini merupakan kumpulan data yang akan direkam. Data dikumpulkan apa adanya sesuai keadaannya. b.
Bentuk normal tahap pertama ( First Normal Form ) Sebuah tabel disebut 1NF jika : - Tidak ada baris yang sama dalam tabel tersebut - Masing – masing cell bernilai tunggal.
c.
Bentuk normal tahap kedua ( Second Normal Form ) Bentuk ini terpenuhi jika pada sebuah tabel semua atribut yang tidak termasuk primary key memiliki ketergantungan fungsional pada primary key secara utuh. Sebuah tabel dikatakan tidak memenuhi 2NF, jika ketergantungannya hanya bersifat parsial ( hanya tergantung pada sebagian dari primary key ).
d.
Bentuk normal tahap ketiga ( Third Normal Form ) Sebuah tabel dikatakan memenuhi bentuk ini, jika untuk setiap ketergantungan fungsional dengan notasi X > A, dimana A mewakili semua atribut tunggal di dalam tabel yang tidak ada di dalam X, maka : - X haruslah superkey pada tabel tersebut. - Atau A adalah bagian dari primary key pada tabel tersebut.
e.
Bentuk normal tahap keempat dan kelima Penerapan
normalisasi
sampai
tahap
ketiga
sudah
memadai
untuk
menghasilkan tabel berkualitas baik. Namun demikian, terdapat pula bentuk normal keempat dan kelima. 4NF berkaitan dengan sifat ketergantungan banyak nilai ( Multivalued dependency ) pada suatu tabel yang merupakan pengembangan dari ketergantungan fungsional. f.
Boyce code Normal Form (BCNF) - Memenuhi First Normal Form.
Universitas Sumatera Utara
- Relasi harus bergantung fungsi pada atribut superkey. Alasan utama dari normalisasi tabel sampai ke bentuk yang minimal adalah untuk menghilangkan kemungkinan adanya : a.
Insertion anomaly
b.
Deletion anomaly
c.
Update anomaly
(Fathansyah, 2001)
2.4
Komputer
Kata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu Computare yang artinya menghitung. Dalam bahasa Inggris disebut to compute. Secara definisi komputer diterjemahkan sebagai sekumpulan alat elektronik yang saling bekerja sama, dapat menerima data (input), mengolah data (proses) dan memberikan informasi (output) serta terkoordinasi dibawah kontrol program yang tersimpan di memorinya.
2.4.1 Proses pada Komputer
Cara kerja komputer dapat kita gambarkan sebagai berikut: 1. Input Device, adalah perangkat-perangkat keras komputer yang berfungsi untuk memasukkan data ke dalam memori komputer, seperti keyboard, mouse, joystick dan lain-lain. 2. Prosesor, adalah perangkat utama komputer yang mengelola seluruh aktifitas komputer itu sendiri. Prosesor terdiri dari dua bagian utama, yaitu ;
Universitas Sumatera Utara
- Control Unit (CU), merupakan komponen utama prosesor yang mengontrol semua perangkat yang terpasang pada komputer, mulai dari input device sampai output device. - Arithmetic Logic Unit (ALU), merupakan bagian dari prosesor yang khusus mengolah data aritmatika (menambah, mengurang dll) serta data logika (perbandingan). 3. Memori adalah media penyimpan data pada komputer. Memori terbagi atas dua macam, yaitu ; -
Read Only Memory (ROM), yaitu memori yang hanya bisa dibaca saja, tidak dapat dirubah dan dihapus dan sudah diisi oleh pabrik pembuat komputer. Isi ROM diperlukan pada saat komputer dihidupkan. Perintah yang ada pada ROM sebagian akan dipindahkan ke RAM. Perintah yang ada di ROM antara lain adalah perintah untuk membaca sistem operasi dari disk, perintah untuk mencek semua peralatan yang ada di unit sistem dan perintah untuk menampilkan pesan di layar. Isi ROM tidak akan hilang meskipun tidak ada aliran listrik. Tapi pada saat sekarang ini ROM telah mengalami perkembangan dan banyak macamnya, diantaranya :
-
PROM (Programable ROM), yaitu ROM yang bisa kita program kembali dengan catatan hanya boleh satu kali perubahan setelah itu tidak dapat lagi diprogram.
-
RPROM (Re-Programable ROM), merupakan perkembangan dari versi PROM dimana kita dapat melakukan perubahan berulangkali sesuai dengan yang diinginkan.
Universitas Sumatera Utara
-
EPROM (Erasable Program ROM), merupakan ROM yangdapat kita hapus dan program kembali, tapi cara penghapusannya dengan menggunakan sinar ultraviolet.
-
EEPROM (Electrically Erasable Program ROM), perkembangan mutakhir dari ROM dimana kita dapat mengubahdan menghapus program ROM dengan menggunakan teknikelektrik. EEPROM ini merupakan jenis yang paling banyak digunakan saat ini.
-
Random Access Memori (RAM), dari namanya kita dapat artikan bahwa RAM adalah memori yang dapat diakses secara random. RAM berfungsi untuk menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu (power on) jika komputer kita matikan, maka seluruh data yang tersimpan dalam RAM akan hilang. Tujuan dari RAM ini adalah mempercepat pemroses data pada komputer. Agar data yang kita buat tidak dapat hilang pada saat komputer dimatikan, maka diperlukan media penyimpanan eksternal, seperti Disket, Harddisk, flash disk, PCMCIA card dan lain-lain.
4. Output Device, adalah perangkat komputer yang berguna untuk menghasilkan keluaran, apakah itu ke kertas (hardcopy), ke layar monitor (softcopy) atau keluaran berupa suara. Contohnya printer, speaker, plotter, monitor dan banyak yang lainnya. Dari penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa prinsip kerja komputer tersebut diawali memasukkan data dari perangkat input, lalu data tersebut diolah sedemikian rupa oleh CPU sesuai yang kita inginkan dan data yang telah diolah tadi disimpan dalam memori komputer atau disk. Data yang disimpan dapat kita lihat hasilnya melalui perangkat keluaran.
Universitas Sumatera Utara
2.4.2 Komponen-Komponen Komputer
Komputer terdiri dari tiga komponen utama yang tidak dapat dipisahkan, yaitu ; 1. Hardware (perangkat keras), merupakan peralatan fisik dari komputer yang dapat kita lihat dan rasakan. Hardware ini terdiri dari ; - Input/Output Device (I/O Device) Terdiri dari perangkat masukan dan keluaran, seperti keyboard dan printer. - Storage Device (perangkat penyimpanan) Merupakan media untuk menyimpan data seperti disket, harddisk, CD-I, flash disk dll. - Monitor /Screen Monitor merupakan sarana untuk menampilkan apa yang kita ketikkan pada papan keyboard setelah diolah oleh prosesor. Monitor disebut juga dengan Visual Display Unit (VDU). - Casing Unit adalah tempat dari semua peralatan komputer, baik itu motherboard, card, peripheral lain dan Central Procesing Unit (CPU).Casing unit ini disebut juga dengan System Unit. - Central Procesing Unit (CPU) adalah salah satu bagian komputer yang paling penting, karena jenis prosesor menentukan pula jenis komputer. Baik tidaknya suatu komputer, jenis komputer, harga komputer, ditentukan terutama oleh
jenis
prosesornya.Semakin
canggih
prosesor
komputer,
maka
kemampuannya akan semakin baik dan biasanya harganya akan semakin mahal. 2. Software (perangkat lunak), merupakan program-program komputer yang berguna untuk menjalankan suatu pekerjaan sesuai dengan yang dikehendaki. Program tersebut ditulis dengan bahasa khusus yang dimengerti oleh komputer. Software terdiri dari beberapa jenis, yaitu ;
Universitas Sumatera Utara
- Sistem Operasi, seperti DOS, Unix, Linux, Novell, OS/2, Windows, Adalah software yang berfungsi untuk mengaktifkan seluruh perangkat yang terpasang pada komputer sehingga masing-masingnya dapat saling berkomunikasi. Tanpa ada sistem operasi maka komputer tak dapat difungsikan sama sekali. - Program Utility, seperti Norton Utility, Scandisk, PC Tools, dll.Program utility berfungsi untuk membantu atau mengisikekurangan/kelemahan dari system operasi, misalnya PC Tools dapat melakukan perintah format sebagaimana DOS, tapi PC Tools mampu memberikan keterang dan animasi yang bagus dalam proses pemformatan. File yang telah dihapus oleh DOS tidak dapat dikembalikan lagi tapi dengan program bantu hal ini dapat dilakukan. - Program Aplikasi, seperti GL, MYOB, Payroll dll. Merupakan program yang khusus melakukan suatu pekerjaan tertentu, seperti program gaji pada suatu perusahaan. Maka program ini hanya digunakan oleh bagian keuangan saja tidak dapat digunakan oleh departemen yang lain. Biasanya program aplikasi ini dibuat oleh seorang programmer komputer sesuai dengan permintaan / kebutuhan seseorang / lembaga/ perusahaan guna keperluan interennya. - Program Paket, seperti Microsofr office, Adobe fotoshop, macromedia studio, open office dll Adalah program yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat digunakan oleh banyak orang dengan berbagai kepentingan. Seperti MSoffice, dapat digunakan oleh departemen keuangan untuk membuat nota, atau bagian administrasi untuk membuat surat penawaran dan lain sebagainya.
Universitas Sumatera Utara
- Bahasa Pemrograman, PHP, ASP, dBase, Visual Basic, dll.Merupakan software yang khusus digunakan untuk membuat program komputer, apakah itu sistem operasi, program paket dll. Bahasa pemrograman ini biasanya dibagi atas 3 tingkatan, yaitu ; a.
Low Level Language, bahasa pemrograman generasi pertama,bahasa pemrograman jenis
ini sangat
sulit
dimengerti
karena
instruksinya
menggunakan bahasa mesin. Biasanya yang mengerti hanyalah pembuatnya saja. b. Midle Level Language, merupakan bahasa pemrograman tingkat menengah dimana penggunaan instruksi sudah mendekati bahasa sehari-hari, walaupun begitu masih sulit untuk di mengerti karena banyak menggunakan singkatansingakatan seperti STO artinya simpan (singkatan dari STORE) dan MOV artinya pindah (singkatan dari MOVE).Yang tergolong kedalam bahasa ini adalah Assembler, ForTran (Formula Translator). c.
High Level Language, merupakan bahasa tingkat tinggi yang mempunyai cirri mudah dimengerti, karena menggunakan bahasa sehari-hari, seperti BASIC, dBase, Visual Basic, VB.Net dll.
3. Brainware (User), User adalah personel-personel yang terlibat langsung dalam pemakaian komputer,seperti Sistem analis, programmer, operator, user, dll. Pada organisasi yang cukup besar, masalah komputerisasi biasanya ditangani oleh bagian khusus yang dikenal dengan bagian EDP (Electronic Data Processing), atau sering disebut dengan EDP Departemen, yang dikepalai oleh seorang Manager EDP.
Universitas Sumatera Utara
2.5
Pengenalan Internet
Internet adalah sebuah jaringan komputer global, yang terdiri dari jutaan komputer yang saling terhubung dengan menggunakan protocol yang sama untuk berbagi secara bersama informasi.
Internet merupakan kumpulan atau penggabungan jaringan secara fisik komputer local atau LAN menjadi jaringan komputer global atau WAN, yang saling berhubungan atau berkomunikasi satu sama lain dengan berbagai protocol TCP/IP. (Supriyanto, 2007)
2.5.1 Pemanfaatan Internet
Matthew DeBell dari The Education Statistics Services Institute (ESSI) mengatakan bahwa penggunaan komputer dan Internet dapat meningkatkan kualitas hidup orang setiap hari dan meningkatkan prospek pasar kerja mereka. Karena teknologi ini mempunyai potensi meningkatkan akses kepada informasi, membantu menyelesaikan tugas lebih baik dan lebih cepat, dan sebagai media komunikasi. Tingkat penggunaan komputer dan Internet dapat dianggap sebagai indikator standar hidup. Disamping itu, penggunaan komputer juga akan membantu para pelajar memperoleh pengalaman dengan teknologi ini, dengan demikian tingkat penggunaan bisa mengindikasikan sejauh mana generasi pelajar sekarang siap untuk memasuki lapangan kerja dimana kemampuan untuk menggunakan komputer sangat dibutuhkan.
Universitas Sumatera Utara
Diantara berbagai tujuan orang memanfaatkan Internet antara lain: 1. Berbagi data penelitian dan pekerjaan diantara rekan sejawat dan individu – individu dalam profesi yang sama. 2. Berkomunikasi dengan orang lain dan mengirim file melalui e-mail 3. Meminta dan memberikan bantuan dengan mengajukan permasalahan dan pertanyaan 4. Memasarkan dan mempublikasikan produk dan jasa 5. Mengumpulkan umpan balik dan saran-saran dari para pelanggan dan rekan bisnis.
2.5.2 Komponen Layanan Internet
Untuk mengakses layanan – layanan di internet, diperlukan komponen – komponen program client yang spesifik yang terinstal pada komputer pengguna internet, seperti : a. Web Browser Web Browser merupakan suayu jenis program client yang dapat mengakses beberapa layanan internet. Untuk mengakses layanan tertentu pada jaringan internet , web browser menggunakan konsep URL ( Uniform Resources Locator ) untuk menuliskan alamat yang akan diakses. Web browser saat ini yang banyak digunakan seperti Internet Explorer, Netscape, Mozilla Firefox, Opera, dan sebagainya. (Supriyanto, 2007) b. WWW ( World Wide Web ) Layanan WWW (3W) atau biasa juga disebut Web merupakan jenis layanan yang paling popular dikalangan pengguna internet. WWW tidak hanya berfungsi sebagai media untuk mencari informasi, tetapi Web sudah banyak
Universitas Sumatera Utara
digunakan secara komersial oleh hampir semua perusahaan – perusahaan di seluruh dunia untuk mengiklankan usaha mereka. Setiap dokumen yang ditulis menggunakan suatu format standar yang disebut HTML ( HyperText Markup Language ). (Supriyanto, 2007) c. Hyper Text Transfer Protocol (HTTP ) HTTP adalah suatu protocol yang menentukan aturan yang perlu diikuti oleh web browser dalam menyediakan dokumen yng diminta web browser. Protokol ini merupakan protocol standar yng digunakan untuk mengakses dokumen HTML. d. Network Network adalah jaringan system komunikasi data yang melibatkan sebuah atau lebih system komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat membentuk satu system. Dengan network, komputer yang satu dapat menggunakan data di komputer lain, dapat mencetak laporan di printer komputer lain, dapat memberi berita ke komputer lain walaupun berlainan area. Network merupakan cara yang sangat berguna untuk megintegrasikan sistem informasi dan menyalurkan arus informasi dari satu area ke area lainnya. e. Kamus Data Kamus data adalah catalog fakta tentang data dan kebutuhan – kebutuhan informasi dari suatu sistem informasi. (Jogiyanto, 2000) f. Komputer server g. Komputer client h. Bahasa pemrograman i. Perangkat bantu pengembang ( development tool ) untuk manajemen jaringan lokal ( LAN, Local Area Networ
Universitas Sumatera Utara
2.5.3 Proses pada Internet
Pada dasarnya yang terjadi adalah interaksi antara client ( komputer milik pemakai ) dan server ( komputer pusat yang mengendalikan internet). Komputer client digunakan oleh para karyawan suatu perusahaan, toko, atau instansi untuk mencari informasi, memasukkan data, atau berkomunikasi antar karyawan. Sedangkan server adalah komputer yang melayani segala aktivitas yang dilakukan oleh client tersebut ; mencarikan informasi diminta, mengolah data – data yang dikirim, serta mengatur hubungan komunikasi yang ada.
Interaksi yang terjadi antar pemakai dan pusat adalah sebagai berikut : a. Pemakai yang terhubung pada internet melakukan permintaan ( misalnya ingin menuju ke halaman internet tertentu ). b. Permintaan tersebut dikirim melaui network kepada server internet. c. Server lalu mencari halaman ( dokumen ) yang diminta. d. Dokumen tersebut dikirimkan ke computer pemakai yang meminta. e. Komputer pemakai menampilkan halaman tersebut. (Kurniadi, 1998)
2.6
My Structured Query Language ( MySQL )
MySQL merupakan software system manajemen database ( Database Management System – DBMS ) yang sangat popular di kalangan pemrograman web, terutama di lingkungan Linux dengan menggunakan script PHP dan Perl.
Universitas Sumatera Utara
Fungsi MySQL dapat dikatakan sebagai interpreter query, karena setiap kita menggunakan query SQL ( perintah SQL ) kita harus meletakkannya di dalam fungsi ini. Dengan kata lain, SQL tidak dapat dijadikan tanpa adanya fungsi MySQL. MySQL termasuk jenis relational database management system ( RDBMS ). Sehingga istilah seperti tabel, baris dan kolom tetap digunakan dalam MySQL. Pada MySQL sebuah database mengandung beberapa tabel, tabel terdiri dari sejumlah baris dan kolom.
SQL ( dibaca “ess–que–el” ) merupakan kependekan dari Structured Query Language . SQL digunakan untuk berkomunikasi dengan sebuah Database. SQL adalah bahasa yang meliputi perintah–perintah untuk menyimpan, menerima, memelihara dan mengatur akses–akses ke basis data serta digunakan untuk memanipulasi dan menampilkan data dari database. Perintah – perintah SQL yang sering digunakan untuk kebutuhan web database diantaranya :
a. INSERT Digunakan untuk mengisi data atau menambah record pada suatu tabel. INSERT INTO nama – tabel ( kolom 1, kolom 2..) VALUES (nilai 1, nilai 2..);
b. SELECT Digunakan untuk melihat data dari satu atau beberapa tabel. SELECT kolom – kolom; FROM nama tabel; Untuk melihat seluruh isi kolom dari suatu tabel digunakan query SELECT *; SELECT * FROM nama tabel;
Universitas Sumatera Utara
c. WHERE Digunakan untuk menyaring hasil query sehingga record yang dikeluarkan hanyalah record yng sesuai dengan yng diinginkan. SELECT kolom 1, kolom 2 FROM kolom 1 WHERE kolom 2 < kriteria; d. DISTINCT Dapat digunakan untuk menghilangkan record – record yang sama. SELECT DISTINCT kolom 2 FROM kolom 1 e. BETWEEN Digunakan unuk membatasi suatu kolom berada pada suatu batas nilai tertentu. SELECT kolom 1, kolom 2, kolom 3 FROM kolom 1 WHERE kolom 2 BETWEEN .. AND..; f. LIKE Digunakan untuk pencarian data yang memiliki pola tertentu. SELECT kolom 1, kolom 2 FROM kolom 1 WHERE kolom 1 LIKE ‘A%’; g. ORDER BY Digunakan untuk mensortir data hasil query sesuai dengan kebutuhan. SELECT kolom 1, kolom 2
Universitas Sumatera Utara
FROM kolom 1 ORDER BY kolom 1; Untuk mensortir dengan urutan terbaik, digunakan keyword tambahan DESC. Sedangkan untuk urutan yang teratur digunakan keyword ASC. SELECT kolom 1, kolom 2 FROM kolom 1 ORDER BY kolom 1 DESC;
h. DELETE Digunakan untuk menghapus suatu record denagna kriteria tertentu. DELETE FROM nama – tabel WHERE kriteria; Untuk menghapus record pada suatu tabel, digunakan perintah DELETE tanpa menentukan kriterianya. DELETE FROM nama – tabel ;
i. UPDATE Digunakan untuk memodifikasi nilai kolom dari suatu record. UPDATE nama – tabel SET nama – kolom = nilai – baru 1, nilai – kolom 2 = nilai – baru 2,.. WHERE kriteria; (Kasinan , 2006)
Universitas Sumatera Utara
2.6.1 Keunggulan MySQL
MySQL dapat digunakan pada berbagai platform system operasi. Khusus pada system operasi Windows, MySQL bersifat shareware ( dikenai biaya setelah melakukan modifikasi dan digunakan utuk keperluan produksi ).
Keunggulan MySQL sebagai “backend” dalam mengelola database adalah : a.
Kecepatan . Berdasarkan hasil pengujian, MySQL memiliki kecepatan yang paling baik dibanding RDBMS lainnya. Sebagai contoh MySQL 4.0 kinerja query naik sebesar 200% dari kinerja biasa.
b. Mudah digunakan. Perintah dalam MySQL dan aturan–aturannya relative mudah diingat dan diimplementasikan, karena MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa standar databatse. c.
Fitur–fitur yang dimiliki MySQL banyak dibutuhkan dalam aplikasi web. Misalnya, klausa LIMIT SQL praktis untuk melakukan paging. Indeks field FULLTEXT, untuk full text searching. Dan kekayaan fungsi builtinnya, mulai dari memformat dan memanipulasi tanggal, mengolah string, regex, enkripsi, dan hasing.
d. Praktis untuk melakukan penyimpanan password anggota situs. e.
2.7
Memiliki overhead koneksi yang rendah.
Personal Home Page (PHP)
Banyak sekali bahasa pemrograman yang bisa digunakan dalam server side programming. Salah satu bahasa server side yang paling banyak digunakan adalah PHP ( Personal Home Page ). PHP adalah bahasa scripting server side bagi
Universitas Sumatera Utara
pengembangan web dinamis .PHP sangat populer karena memiliki fungsi built – in lengkap, cepat, mudah dipelajari, dan bersifat gratis. Skrip PHP cukup disisipkan pada kode HTML agar dapat bekerja, dan dapat berjalan di berbagai web server dan sistem operasi yang berbeda. (Wibowo, 2006)
2.7.1 Sejarah PHP
PHP pertama kali dibuat oleh Ramus Lerdorf pada tahun 1994. Awalnya , PHP digunakan untuk mencatat jumlah serta untuk mengetahui siapa saja pengunjung pada homepage - nya. Ramus Lerdorf adalah salah seorang pendukung open source. Oleh karena itu, ia mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara gratis, kemudian menambah kemampuan PHP 1.0 dan meluncurkan PHP 2.0. (Kasinan, 2006)
Pada tahun 1996, PHP telah banyak digunakan dalam website di dunia. Sebuah kelompok pengembamg software yang terdiri dari Rasmus, Zeew Suraski, Andi Gutman, Stig Bakken , Shane Caraveo, dan Jim Winstead bekerja sama untuk menyempurnakan PHP 2.0. Akhirnya, pada tahun 1998, PHP 3.0 diluncurkan. Penyempurnaan terus dilakukan sehingga pada tahun 2000 dikeluarkan PHP 4.0. Tidak berhenti samapai di situ, kemampuan PHP terus bertambah , dan saat ini telah dikeluarkan PHP 5.0.x. (Kasinan, 2006)
Universitas Sumatera Utara
2.7.2 Konsep dasar PHP
Kode PHP diawali dengan tanda lebih kecil ( < ) dan diakhiri dengan tanda lebih besar ( > ). Ada beberapa cara untuk menuliskan skrip PHP yaitu : 1. .....skrip Php ?> 2. 3. <SCRIPT LANGUAGE = “php”> …..skrip Php
Jika ingin menambahkan komentar, namun komentar tersebut tidak ikut dieksekusi maka dapat ditulis sebagai berikut : /* Tulis Komentar */ atau // Tulis Komentar Skrip yang dibuat dengan PHP disimpan denagn nama file dan diikuti dengan ekstensi *.php, misalnya : contoh.php. Bila skrip PHP diakses melalui komputer lokal maka file PHP disimpan di folder htdocs di web server. Sama halnya dengan penamaan dokumen HTML, pemberian nama dokumen yang sama tetapi dituliskan dengan case yang berbeda akan dianggap sebagai dokumen yang berbeda, misalnya contoh.php akan berbeda dengan CONTOH.php atau Contoh.php. Skrip PHP dapat disisipkan di bagian manapun dalm dokumen HTML, begitu pula sebaliknya skrip HTML dapat diletakkan di antara skrip PHP.
Universitas Sumatera Utara
Berikut ini contoh dari skrip PHP : *contoh1.php ( Meyisipkan skrip PHP di dokumen HTML )
Menyisipkan PHP di dokumen HTML Cara menyapa PHP dengan baik:
echo “Hai PHP, Apa kabar?”; ?> (Kasinan, 2006)
Universitas Sumatera Utara
Hasil dokumen PHP yang ditampilkan di browser Mozilla Firefox :
Gambar 2.1 Dokumen PHP
2.7.3 Fungsi PHP dan MySQL
Adapun fungsi PHP untuk mengakses MySQL yang biasa digunakan diantaranya adalah : a. mysql_connect() Fungsi mysql_connect adalah untuk menghubungkan PHP dengan database MySQL. Format fungsinya adalah : mysql_connect(string hostname, string username, string password); b. mysql_select_db Setelah terhubung ke database MySQL dengan menggunakan mysql_connect, langkah selanjutnya adalah memilih database yang akan digunakan. Fungsi mysql_select_db digunakan untuk memilih database. Format fungsinya adalah:
Universitas Sumatera Utara
mysql_select_db (string database, koneksi); c.
mysql_query Dalam database MySQL, perintah untuk melakukan transaksi ialah perintah SQL. Sebutan untuk mengirim perintah SQL dinamakan query. Query memberi perintah kepada database untuk melakukan apa ynag dikehendaki. Format fungsinya adalah : int mysql_query (string query, int [link_identifier]);
d. mysql_num_rows Kegunaan dari fungsi ini adalah untuk menghitung jumlah baris yang dikenai oleh proses SQL. Format fungsinya adalah : int mysql_num_rows(int result); e.
mysql_fetch_array Fungsi ini berkaitan dengan menampilkan data. Untuk menampilkan data, digunakan fungsi mysql_fetch_array. Dengan fungsi ini, hasil query ditampung dalam bentuk array. Format fungsinya adalah : array mysql_fetch_array(int [result_type]);
(Kasinan, 2006)
2.8
HTML
2.8.1 Pengenalan HTML
Hypertext Markup Language ( HTML ) adalah bahasa dari World Wide Web ( www ) yang dipergunakan untuk menyusun dan membentuk dokumen agar dapat ditampilakan pada program browser. Tiap kali kita mengakses dokumen web, maka
Universitas Sumatera Utara
sesungguhnya kita mengakses dokumen seseorang yang ditulis dengan menggunakan format HTML. Jadi HTML itu sendiri merupakan protocol yamg digunakan untuk mentransfer data atau dokumen dari web server ke browser. HTML inilah yang menjadi dasar bila akan menjelajah internet dan melihat halaman web yang menarik.
Pada dasarnya Hypertext menunjuk ke fakta bahwa halaman web lebih tepat berupa text yang dapat membuat multimedia, dan melakukan link dengan atau tanpa lompatan. Markup menunjuk ke fakta bahawa bekerja pada kebanyakan text dengan simbol–simbol special ( tags ) yang mengidentifikasi struktur dan type dokumen.
HTML menentukan dua fungsi : a.
Membentuk tata letak dokumen, dalam hal ini menentukan jenis huruf, gambar, dan komponen dokumen lainnya.
b. Menentukan hubungan ke dokumen lain, HTML merupakan suatu bahasa komputer yng termasuk dalam kategori SGML ( Standard Generalized Markup Language ) dimana bentuknya merupakan file standar ASCII yang berisi kode – kode untuk mengatur dokumen. (Supryanto, 2007)
2.8.2 Struktur dasar HTML
HTML terdiri dari beberapa bagian yang fungsinya sebagai penanda suatu kelompok perintah tertentu, misalnya kelompok perintah form yang ditandai dengan kode