1
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah Pada jaman modern ini, penggunaan telepon seluler hampir merupakan suatu kebutuhan bagi masyarakat, tidak hanya masyarakat kalangan menengah ke atas, bahkan saat ini, sebagian kalangan masyarakat menengah ke bawah telah banyak menggunakan teknologi ini. Hal ini terbukti dari perkiraan jumlah pelanggan ponsel di Indonesia yang mencapai sekitar 22 juta hingga 25 juta nomor (Kompas, Desember 2004). Penggunaan telepon seluler tidak dapat lepas dari adanya kartu provider yang digunakan secara bersama dengan telepon seluler, kartu provider ini di kenal dengan nama sim card. Seperti halnya telepon seluler, sim card ini dapat di peroleh dengan mudah di pasaran bahkan dengan harga yang sangat murah akibat banyaknya persaingan yang terjadi antar provider. Selama pengoperasian sim card GSM (Global System for Mobile) di Indonesia, dominasi GSM terhadap sistem seluler tidak dapat disangsikan lagi. Efek yang sangat dominan dalam kehidupan masyarakat sejak adanya GSM ini adalah tumbuhnya industri telepon seluler secara mengesankan di Indonesia. Hal ini memicu para provider GSM berlomba-lomba untuk mendominasi pasar sim card GSM ini, terutama tipe prabayar yang memiliki kemudahan dalam hal perpindahan pemakaian sim card dibandingkan tipe paskabayar yang membutuhkan prosedur tertentu yang memerlukan waktu apabila ingin melakukan perpindahan.
2 Dengan pertimbangan tersebut, pihak provider sim card GSM prabayar saat ini saling berlomba dengan persaingan yang sangat ketat untuk menguasai pangsa pasar pengguna sim card GSM prabayar ini. Sasaran para provider ini terutama pelajar SMU dan
mahasiswa yang memiliki kecenderungan yang sangat tinggi dalam pertukaran
pemakaian sim card GSM prabayar. Hal ini terlihat pada jumlah pelanggan kartu prabayar di Bandung saat ini yang lebih banyak 95 persen dari paskabayar. Karakteristik ini sama dengan kebanyakan kota besar lain yang banyak dihuni pelajar dan mahasiswa (Sinar Harapan, 2003). Persaingan ini menjadi semakin ketat karena para provider tidak mengetahui secara pasti market share, yaitu berapa banyak (%) konsumen yang berpindah ke provider sim card pesaing atau berapa persen provider mendapat konsumen yang berpindah dari provider sim card lainnya ke produk sim card hasil produksinya, sehingga pihak provider tidak mengetahui arah pergerakan pangsa pasar sim card GSM prabayar ini. Selain itu pihak provider perlu untuk mengetahui kapan kemungkinan keadaan market equilibrium yang akan datang, agar manajemennya dapat lebih mengarahkan sasaran pemasarannya, sehingga dapat meningkatkan penjualan dan mendominasi pangsa pasar sim card ini. Usaha pemasaran ini dikatakan berhasil apabila indikasi keoptimalan antara penjualan dan biaya telah melampaui suatu titik tertentu yang menjadi target dari para provider. Kemudian faktor waktu juga perlu menjadi pertimbangan yang penting, berkaitan dengan kapan return of sales terjadi dan berapa return sales yang dihasilkan. Apabila pada suatu periode terdapat return sales yang tinggi, maka tingkat pemasaran tersebut sukses.
3 Latar belakang masalah yang di bahas di atas menjadi dasar penelitian dan penulisan skripsi ini. Pada akhirnya, hasil yang didapatkan dalam penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar pengambilan keputusan manajerial guna meningkatkan pemasaran sim card GSM prabayar oleh para provider di Indonesia.
1.2 Perumusan Masalah Permasalahan pokok yang mendasari penulisan skripsi ini dapat digambarkan dengan tiga pertanyaan sebagai berikut : 1. Berapakah pembagian pangsa pasar setelah terjadi perpindahan provider sim card GSM prabayar oleh konsumen? 2. Berapakah pembagian pangsa pasar pada keadaan equilibrium? 3. Faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi perpindahan provider sim card GSM prabayar?
1.3 Ruang Lingkup Penelitian Mengingat luas dan kompleksnya elemen-elemen yang harus diperhatikan dalam proses pemasaran, maka dilakukan pembatasan-pembatasan terhadap ruang lingkup penelitian. Adapun pembatasan-pembatasan dalam penelitian ini sebagai berikut : 1. Penelitian hanya dilakukan pada jenis sim card GSM tipe prabayar. 2. Di antara berbagai lapisan masyarakat yang menjadi konsumen sim card, sampel akan diambil dari pelajar SMU dan mahasiswa saja.
4 3. Di antara begitu banyak faktor pengaruh yang menyebabkan terjadinya perpindahan provider sim card, faktor-faktor yang diteliti adalah tarif pulsa telepon/sms, kapasitas memori, promosi khusus, GPRS, jaringan luas, harga perdana, komunitas pemakai, harga pulsa isi ulang, minimalist downtime, kejernihan suara, minimalist blank-spot, fasilitas transfer pulsa antar sesama operator, migrasi dan keluasan zona tarif lokal.
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah menganalisis dan meneliti secara rinci perilaku konsumen pengguna sim card GSM prabayar untuk mengkalkulasi perpindahan konsumen masing-masing provider sim card, dengan menggunakan metode rantai Markov di mana hasilnya akan digunakan sebagai Sistem Pendukung Keputusan manajerial pemasaran. Analisis yang diteliti ini dapat meramalkan besarnya pangsa pasar periode yang akan datang dan dapat menunjukkan kemungkinan pangsa pasar pada keadaan equilibrium. Selain itu akan dilakukan analisis faktor-faktor pengaruh yang menyebabkan terjadinya perpindahan provider sim card oleh konsumen tersebut. Adapun manfaat yang diperoleh dari penelitian ini antara lain sebagai berikut. 1. Bagi pihak provider : Dapat memberikan bahan acuan, model pemikiran, dan pertimbangan bagi para provider sim card GSM prabayar di Indonesia pada umumnya dan pihak manajemen pemasarannnya pada khususnya, sehingga dapat mendorong meningkatnya pemasaran sim card berdasarkan pada analisis perkiraan market
5 share dan kondisi equilibrium serta faktor pengaruh yang menyebabkan terjadinya perpindahan.
2. Bagi pihak konsumen : Konsumen mendapat dampak positif dari peningkatan usaha pemasaran para provider dalam hal peningkatan fasilitas sesuai keinginan konsumen.
1.5 Definisi Operasional Dalam skripsi ini digunakan beberapa istilah yang tidak umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga perlu dijabarkan untuk mempermudah pemahaman dan mengurangi kesalahan pemikiran. Berikut beberapa istilah tersebut : √ Sim card adalah kartu penyimpan identitas pelanggan secara elektronik dan berfungsi sebagai sarana dan alat utama untuk melakukan hubungan komunikasi serta menikmati jasa dan fasilitas yang disediakan operator selular GSM yang digunakan sebagai interface antara telepon seluler dengan jaringan. √ GSM (Global System for Mobile) adalah sistem telepon bergerak yang menggunakan teknologi digital dan sim card yang menyimpan seluruh data pelanggan. √ Prabayar adalah sebuah istilah telekomunikasi yang berarti pembayaran dilakukan sebelum memakai servis dari provider. √ Konsumen/pelanggan adalah pihak perorangan maupun badan hukum yang menggunakan jasa telekomunikasi seluler. √
Provider/operator adalah penyelenggara jaringan dan jasa seluler.
6 √ GPRS (General Packet Radio Service) adalah bagian dari teknologi GSM yang merupakan implementasi awal dari penggunaan Packet Switching, yaitu teknologi yang menggunakan jaringan hanya jika ada data yang akan dikirim sehingga penggunaan jaringan menjadi lebih efisien.