DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, Irwan. 1999. “Strategi Kampanye dan Karakter Penduduk” Warta Demografi, Jakarta. Adi, Isbandi Rukminto. 2001. Pemberdayaan, Pengembangan Masyarakat, dan Intervensi Komunitas. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia, Jakarta. Al Chaidar. 1999. Pemilu 1999. Pertarungan Ideologis Partai-Partai Islam Versus Partai-Partai Sekuler. Darul Falah, Jakarta. Al Rasyid, Harun. 1999. “Jabatan Presiden RI, Sebuah Tinjauan Hukum Tata Negara”. Pidato Dies Rede pada Sidang Senat Terbuka dalam Rangka Dies Natalis Ke-56 Univesitas Islam Indonesia Yogyakarta. Tanggal 8 November. ______. 1999. Pengisian Jabatan Presiden, Pustaka Utama Grafiti. Jakarta. ______. 2002. “Kajian Sistem Pemerintahan dan Ruang Lingkupnya, dalam Basement”. Majalah Mahasiswa Universitas Pasundan, Bandung. Amal, Ichlasul. 1988. Teori-Teori Mutakhir Partai Politik. Tiara Wacana, Yogyakarta. Andrew Ellis, Andrew. 2002. “The Indonesian Constitutional Transtition; Conservatism or Fundamental Change”. Singapure: Journal of Internasional and Comparative Law No. 116. Anonim. 1993. Transisi Menuju Demokrasi: Rangkaian Kemungkinan dan Ketidakpastian, LP3ES, Jakarta. Anonim, 1998. Tujuh Partai Pendulang Suara, Prediksi, dan Harapan. KLIS. Yogyakarta. Asfar, Muhammad. 2006. Pemilu dan Perilaku Memilih 1955--2004, Eureka, Surabaya. Aspinall, Edward. 2000. “Indonesia Setelah Soeharto” dalam Erward Aspinal, Herbert Feit dan Gerry van Kliken (Editor), Titik Tolak Reformasi, Hari-Hari Terakhir Presiden Soeharto, Ctk. Pertama. LKIS. Yogyakarta.
290
291 Assegaf, Rifqi Sjarief, 2002. “Pengantar”, dalam Wim Voermans. Komisi Yudisial di Beberapa Negara Uni Eropa, Lembaga Kajian dan Advokasi Untuk Independensi Peradilan (LeIP), Jakarta. Asshiddiqie, Jimly. 1996. Pergumulan Peran Pemerintah dan Parlemen dalam Sejarah, UI Press, Jakarta. ______. 1998. “Federalisme dan Negara Kesatuan”, Media Indonesia, 1 Oktober. ______. 2001. “Civility dan Konstitusi”, Republika, 11 Agustus. ______. 2001. Konsolidasi Materi UU Dasar Republik Indinesia, Program Magister Ilmu Hukum Universitas Islam Indonesia, 13 September, Yogyakarta. ______. 2002. Konstitusi dan Konstitusionalism Indonesia di Masa Depan.Pusat Studi Hukum Tata Negara FH UI, Jakarta. ______. 2002. “Pengorganisasian Kekuasaan Legislatif dan Eksekutif”, Jurnal Keadilan, Vol. 2 No. 1. ______. 2003. “Struktur Ketatanegaraan Indonesia Setelah Perubahan Keempat UUD Tahun 1945”, Makalah disampaikan pada Seminar Pembangunan Hukum Nasional VIII tema Penegakan Hukum Dalam Era Pembangunan Berkelanjutan, diselenggarakan oleh Badan Pembinaan Hukum Nasional Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia RI, Denpasar, 14-18 Juli. ______. 2005. Konstitusi dan Konstitusionalisme Indonesia, Konstitusi Press, Jakarta. ______. 2006. Pengantar Ilmu Hukum Tata Negara. Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi, Jakarta. ______. 2006. Pengantar Hukum Tata Negara Jilid II. Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi RI, Jakarta ______. 2007. Pokok-Pokok Hukum Tata Negara Indonesia Pascareformasi. Buana Ilmu Poluler, Jakarta. ______. 2011. Hukum Tata Negara dan Pilar-pilar Demokrasi. Sinar Garfika, Jakarta. Attamimi, A. Hamid S. 1990. “Peranan Keputusan Presiden dalam Penyelenggaraan pemerintahan Negara: Suatu Studi Analisis mengenai Keputusan Presiden Yang Berfungsi Pengaturan dalam Kurun Waktu Pelita I Pelita IV”, Disertasi. Universitas Indonesia, Jakarta.
292 Azra, Azyumardi. 2000. Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education): Demokrasi, Hak Asasi Manusia, dan Masyarakat Madani. Prenada Kencana, Jakarta. Bahar, Safroedin. 1992. Risalah Sidang BPUPKI dan PPKI, Sekretariat Negara RI, Jakarta. Bintarto, 1988. Metode Analisis Geografi. LP3ES. Jakarta. Boboy, Max. 1994. DPR RI dalam Prespektif Sejarah dan Tatanegara, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta. Bourchier, David. 2000. “Sistem Pemilu Pada Masa Transisi”, dalam Erward Aspinal, Herbert Feit dan Gerry van Kliken (Editor), Titik Tolak Reformasi, Hari-hari Terakhir Presiden Soeharto, Ctk. Pertama, LKIS, Yogyakarta. Budiardjo, Miriam. 1981. Partisipasi dan Partai Politik. Gramedia, Jakarta. ______. 1982. Masalah Kenegaraan. Gramedia. Pustaka Utama, Jakarta. ______. 2000. “Sistem Pemilu yang Bagaimana (Bagian 2)” dalam Sistem-Sistem Pemilu: Suatu Himpunan Pemikiran. Fakultas Hukum UI Press, Jakarta. ______. 2006, Dasar-Dasar Ilmu Politik. Gramedia, Jakarta. ______. 2008. Dasar-Dasar Ilmu Politik, Edisi Revisi. Gramedia, Jakarta. ______. 2008. Edisi Revisi Dasar-Dasar Ilmu Politik, Gramedia, Jakarta. Budiman, Arief. 1991. Negara dan Pembangunan; Studi tentang Indonesia dan Korea Selatan, Yayasan Padi dan Kapas, Ctk. Pertama. ______. 1999. “Parpol dalam Timbangan”. Media Indonesia. Jakarta. ______. 2000. “Demokrasi Atas, Bawah, dan Luar”, dalam Jurnal Interfidei; Reformasi Politik Kebangkitan Agama dan Konsumerisme, Seri Dian VII Tahun VIII, Pustaka Pelajar, Yogyakarta. ______. 2002. Teori Negara Negara, Kekuasaan dan Ideologi, Gramedia, Ctk. Ketiga, Jakarta. Budiman, Hikmat. 2005. Minoritas, Multikulturalisme, Modernitas dalam Hak Minoritas. Dilema Multikulturalisme di Indonesia Jakarta: the Interseksi Foundation-TiFA. Bushroh, Abu Daud. 1990. Ilmu Negara. Bumi Aksara, Jakarta.
293 Cholisin. 2005. Dasar-Dasar Ilmu Politik. Cetakan ke 3. Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta. Cipto, Bambang. 1996. Prospek dan Tantangan Partai Politik. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. ______. 2003. Presiden, Partai dan Pemulihan Ekonomi Indonesia, UII Press. Yogyakarta. Cornoy, Martin. 1984. The State and Political Theory, Princeton University Press. New Jersey. Dahl, Robert. 1971. Polyarchy. The University of Chichago Press, Chicago. Dahl, Robert. 1992. Dilema Demokrasi Pluralis: Antara Otonomi dan Kontrol. Rajawali Pers, Jakarta. Dahm, Bernhard. 1987. Soekarno dan Perjuangan Kemerdekaan, LP3ES, Ctk. Pertama, Jakarta. Daldjoeni. 1991. Dasar-dasar Geografi Politik. Citra Aditya Bhakti. Bandung. Danandjaja, James. 2003. Makalah “Diskriminasi terhadap Minoritas Masih Merupakan Masalah Aktual di Indonesia sehingga Perlu Ditanggulangi Seger”. Universitas Indonesia, Jakarta. Dices, A.V. 2004. An Introduction to the Study of the Law of the Constitution, 10th ed. ELBS. Duvereger, Maurice. 1987. Teori dan Praktik Tatanegara, Pustaka Tinta Mas, Surabaya. Effendy, Bachtiar. 2004. “Memilili Presiden Secara Langsung”, Republika. El Muhtaj, Majda. 2005. Hak Asasi Manusia dalam Konstitusi Indonesia. Prenada Media, Jakarta. Fadjar, A. Mukthi. 2006. Hukum Konstitusi dan Mahkamah Konstitusi. Konstitusi Press, Jakarta. FaIakh, Moh. Fajrul. 2002. “Metamorfosis MPR (Teka-teki Parlemen Berkamar Tiga)”, Kompas, Jumat 19 April. Faisal, Sanafiah. 2001. Format-Pormat Penelitian Sosial. Raja Grafindo Press, Jakarta. Faried, M. 1996. Pemerintahan dan Proses Legislatif Indonesia, Raja Grafindo Persada, Jakarta.
294 Feith, and Lance Castles. 2004. Indonesian Political Thinking. Cornel University Press. New York. Feith, Herbert. 1999. Pemilu 1955 di Indonesia, Kepustakaan Populer Gramedia, Jakarta. Ferguson, John, dan McHenry. 1956. Sistem Perimbangan Kekuasaan Sebagaimana yang Dipraktikkan di Amerika Serikat. Fuady, Munir. 2009. Teori Negara Hukum Modern (Rechtstaat), Refika Aditama, Bandung. Gaffar, Afan. 1991. Partai Polifik, Elite dan Mass dalam Pembangunan Nasional. Rajawali Press, Jakarta. ______. 1999. “Pemilihan Presiden Secara Langsung”, Dalam Ghouzali Saydam (Ed.), Dari Bilik Suara Ke Masa Depan Indonesia. Raja Grafindo Persada, Jakarta. ______. 2000. Politik Indonesia, Transisi Menuju Demokrasi. Pustaka Pelajar, Yogyakarta. ______. 2005. Politik Indonesia Transisi Menuju Demokrasi. Cetakan ke-V. Pustaka Pelajar, Yogyakarta. Geertz, Clifford. 1973. The Interpretation of Cultural. Basic Books. New York. Gramsci, Antonio. 1976. “Selection From The Prison Notebooks”, dalam Quintin Hoare dan Nowell Smith (Editor), Internasional Publisher, New York. Hadjon, Philipus M. 1987. Perlindungan Hukum bagi Rakyat Indonesia. Bina Ilmu, Surabaya. Hady, Nurudin. 2010, Teori Konstitusi dan Negara Demokrasi Paham Konstitusionalitusi Baru Demokrasi Pasca-Amandemen UUD 1945. Setara Press, Malang. Hagopian, Mark N. 1988. Pengantar Teori-Teori Mutakhir Partai Politik, Tiara Wacana, Yogyakarta. Hamidi, Jazim. 2005. Hermeunitika Hukum, Teori Penemuan Hukum Baru dengan Interpretasi Teks. UII Press, Yogyakarta. Hammond Robert, Patrick Mc Cullogh. 1984. Quantitative Techniques in Geography: An Introduction. Clarendom Press, Oxford.
295 Haris, Syamsudin. 1995. Demokrasi di Indonesia; Gagasan dan Pengalaman, Ctk. Pertama, LP3ES, Jakarta. Harman, Benny K. 1997. Konfigurasi Politik dan Kekuasaan Kehakiman di Indonesia, Elsam, Jakarta. Hartono, Sunaryati.1994. Penelitian Hukum di Indonesia pada Akhir Abad Ke-20. CFG, Bandung. Hartoyo. 2004. Analisis terhadap UU No. 12 Tahun 2003 tentang Pemilu Anggota DPR, DPD, DPRD Ditinjau Dari Sistem Demokrasi. Gramedia, Jakarta. Harun, Refly. 2003. “Sengketa Konstitusi Pemilihan Presiden”, Media Indonesia, 18 Februari. Haryadi, Edy, Lenin. 2000. Pikiran Tindakan dan Ucapan, Ctk. Pertama, Pen. Komunitas Studi Untuk Perubahan, Jakarta. Hasoholan, Dheyna. 2007. Politik dan Hak Minoritas. Koekoesan, Depok. Jakarta. Hatta, Moh. 1954. Demokrasi Kita, tanpa nomor ctk, tanpa nama penerbitan, tanpa tahun, tanpa nama tempat ______. 1954. Kumpulan Karangan, Djilid I dan III. Penerbitan & Balai Buku Indonesia, Djakarta-Amsterdam-Surabaja. Hendardi. 1999. “Hukum Alat Penguasa”, Kompas, 12 Januari. Hikam, H. AS. 2000. “Politik Hukum di Indonesia dalam Konteks Reformasi dan Demokrasi”, dalam kumpulan tulisan. Hikam, H. AS. 2001. “Konsolidasi Demokrasi dan Pemberdayaan Masyarakat Sipil”, Media Indonesia 12 September. http://bataviase.co.id/node/245932. Parliamentary Threshold 5 % Sehatkan Sistem Pemilu http://www.hukumonline.com/berita/baca/hol21096/iparliamentary-thresholdiuntuk-menciptakan-multipartai-sederhana. Parliamentary Threshold untuk Menciptakan Multipartai Sederhana http://www.modusaceh.com/html/read/fokus/2688/parliamentary_threshold_ dan_multipartai_sederhana.html/. Parlamentary Threshold dan Multipartai Sederhana http://www.ppiuk.org/pe,ilu04/ch13.php
296 http://wwwjaringan-kemandirian.blogspot.com/2007/08/upaya-intimidasi-hakpolitik-harus.html http:www.scribd.com/doc/20868964/. Catatan Singkat tentang Electoral dan Parliamentary Threshold Huda, Ni’matul. 1997. Teori dan Hukum Konstitusi, Fakultas Hukum-Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta. ______. 1999. Hukum Tata Negara, Kajian Teoritis dan Yuridis, terhadap Konstitusi Indonesia, Pusat Studi Hukum FH UII kerja sama dengan Gama Media, Yogyakarta. ______. 2003. Politik Ketatanegaraan Indonesia. FH UII Press, Yogyakarta. ______. 2003, Politik Ketatanegaraan: Indonesia, Kajian terhadap Dinamika Perubahan UUD 1945, FH UII Press, Yogyakarta. ______. 2006. Teori Hukum dan Konstitusi. Raja Grafindo, Jakarta. ______. 2007. Lembaga Negara Dalam Masa Transisi Demokrasi. FH UII Press, Yogyakarta. Huijbers, Theo. 2001. Filsafat Hukum dalam Lintas Sejarah, Ctk. Tigabelas, Kanisius, Yogyakarta. Huntington, Samuel P. 1997. Gelombang Demokratisasi Ketiga. Pustaka Grafiti Press, Jakarta. Huntington, Samuel P. 2001. Gelombang Demokratisasi Ketiga, Ctk. Kedua. Grafiti, Jakarta. Huntington, Samuel P. dan Joan Nelson. 1994.Cetakan ke-2. Partisipasi di Negara Berkembang. Rineka Cipta, Jakarta. Imawan, Riswanda. 1998. “Partai-Partai Pemilu 1999”. Tajuk, Edisi No. 16/I, Oktober 1998. Indra, Muhammad Ridhwan. 1987. Kedudukan Lembaga-Lembaga Negara dan Hak Menguji menurut UUD 1945, Sinar Grafika. Jakarta. Jaya, I. Ketut Sura. 1984. Pergerakan Demorkasi Jepang, Karya Unipress, Jakarta. Jurnal Analisis CSIS. 2002. Edisi Tahun XXVIII/1999, Nomor: 3, Edisi Tahun XXIX/2000 Nomor: 4
297 Jurnal Hukum. 2000. Edisi Nomor 6 Vol. 3-1996, Nomor: 14 Vol. 7-2000, Edisi Nomor 15 Vol. 7 Kansil, C.S.T. 1981. Pancasila dan UUD 1945, Pradnya Paramita, Jakarta. Kemendikbud. 2000. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Pustaka Budaya, Jakarta. Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Nomor X/MPR/1998 tentang Pokok Reformasi Pembangunan dalam Rangka Penyelamatan dan Normalisasi Kehidupan Negara. Kodhi. 1989. Referendum dalam Negara Demokrasi Pancasila: Suatu Tinjauan Kefilsafatan dan Yuridis Konstitusional, Universitas Atmajaya, Yogyakarta. Kompas. 2001. Berita Utama: “Memalukan Baku Hantam di ST MPR”, Kompas, 2 November. Kristiadi, J. 1996. “Tiga Mazhab Perilaku Pemilih”. Prisma No. 3/1996. LP3ES. Jakarta. ______. 1999. “Partai Politik dan Kemampuan Kompetisi Menggalang Dukungan”. Analisis CSIS, tahun XXVIII/1999 No. 2, Jakarta. Kumpulan Tulisan. 1999. Wacana Politik Hukum & Demokrasi Indonesia, Ctk. Pertama, Pustaka Pelajar Bekerja sama dengan Sema Fakultas Syariah IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Yogyakarta. Kusnaidi, Moh. dan Bintan R. Saragih. 1995. Ilmu Negara (Edisi Revisi), Gaya Media Pratama, Jakarta. ______. 1988. Pengantar Hukum Tata Negara Indonesia. Sinar Bakti, Jakarta. Kusnardi, Mohammad dan Harmaily Ibrahim. 1988. Pengantar Hukum Tata Negara Indonesia. Jakarta: Pusat Studi Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Indonesia dan Sinar Bakti. Kusumah, Mulyana W. 2000. Menata Politik Pasca Reformasi, KIPP Indonesia, Jakarta. Kusumah, Mulyana W. 2002. “Pemilihan Presiden RI Tahun 2004”, Kompas, 7 Agustus. L. Brunell, Thomas. 2008. Redistricting and Representation, this edistion in the Tayd Representation, this edistion in the Taylor & Francis e Library. Lenin, V.L. 1918. The State and Revolution, 2nd edition, Foreign Languages Publishing House, Moscow.
298 Liddle, R. William. 1973. Modernization Indonesian Politics. New Haven. Yale University. Liddle, R. William. 2000. Pemilihan Presiden dan Primordialisme, Tempointeraktif, menjelaskan bahwa primordialisme mengancam demokrasi dalam-pemilihan Presiden dan wakil presiden. Gambaran Liddle didasarkan pada pengalaman pemilihan Presiden tahun 1999 dan perolehan suara dalam Pemilu 1999. Lijpart, Arend. 1997. Patern of Democracy; Government Form and Performance in Thirty six Countries. Yale University Press, Amerika. Lijphart, Arend. 2004. Democracies: Pattems of Majoritarian and Consensus Government in Twenty One Contries. Yale University Press, New Haven. Loqman, Loebby. 1999. “Rule of Law dalam Negara Demokrasi”, Republika, 23 September. Lubis, Solly. 1982. Asas-Asas Hukum Tata Negara. Alumni, Bandung. ______. 1989. Asas-Asas Hukum Tata Negara. Alumni, Bandung. Luhtan, Salman. 2000. Dialektika Hukum dan Kekuasaan, artikel pada Jurnal Hukum, edisi No. 14 Vol. 7. MacIver, R.M. 1961. The Web of Government, The Mac Milian Co, London. ___________. 1977. Negara Modern, Aksara Baru, Jakarta. Mahfud, Moh. MD. 1993, Dasar dan Struktur Ketatanegaraan Indonesia. UII Press, Jakarta. ______. 1993. Demokrasi dan Konstitusi di Indonesia; Studi tentang Interaksi Politik dan Kehidupan Ketatanegaraan, Ctk. Pertama. Liberty, Yogyakarta. ______. 1999. Amandemen Konstitusi menuju Reformasi Tata Negara, UII Press, Yogyakarta. ______. 1999. Hukum dan Pilar-Pilar Demokrasi, Ctk. Pertama, Gama Media, Yogyakarta. ______. 1999. Pergulatan Politik dan Hukum di Indonesia, Ctk. Pertama, Gama Media, Yogyakarta. ______. 2000. Dasar dan Srtuktur Ketatanegaraan Indonesia, Edisi Revisi. Rineka Cipta, Jakarta. ______. 2000. Demokrasi dan Konstitusi di Indonesia, Ctk. Kedua, Rineka Cipta, Jakarta.
299 ______. 2000. “Presiden Dipilih Secara Bertingkat”, Republika, 17 Mei. Mainwaring, Scott.1997. Presidential Institutions and Democratic Politics: Comparing Regional and National Contexts. The Johns Hopkins University Press, Baltimore. Majalah Konstitusi Tahun 2009 Edisi 26. Majalah Tempo. 1998. “Analisis & Peristiwa. Paket Reformasi Bantuan 13 Milyar Dollar dan Harga Diri Kita”, Edisi 46/02-17/Jan/1998 Malian, Sobirin. 2001. Gagasan Perlunya Konstitusi Baru Pengganti UUD 1945. FH UII Press, Yogyakarta. Manan, Bagir. 1999. Lembaga Kepresidenan, Pusat Studi Hukum UII dan Gama Media, Yogyakarta. ______. 1999. “Perubahan UUD 1945”, Forum Keadilan, No. 30, 31 Oktober. ______. 2000, “Kata Pengantar”, dalam Slamet Effendy Yusuf dan Umar Basalim, Reformasi Konstitusi Indonesia Perubahan Pertama UUD 1945, Pustaka Indonesia Satu, Jakarta. ______. 2003, Teori Politik Konstitusi, FH UII Press, Yogyakarta. ______. 2003. Lembaga Kepresidenan, UII Press, Yogyakarta. ______. 2004. DPR, DPD, dan MPR dalam UUD 1945 Baru, FH UII Press, Yogyakarta. Maran, Rafael Raga. 2007. Pengantar Sosiologi Politik. Rineka Cipta, Jakarta. Marbun, B.N. 1981. Demokrasi Jerman Perkembangan dan Masalahnya, Sinar Harapan, Jakarta. Margono. 1997. Metodologi Penelitian Pendidikan. Rineka Cipta, Jakarta. Martosoewignya, Sri Soemantri. 1981. Pengantar Perbandingan Antar Hukum Tata Negara. Rajawali, Bandung. Masoed, Mohtar. 2003. Negara Kapital dan Demokrasi, Ctk. Pertama, Pustaka Pelajar, Yogyakarta. Mayo, Hendry B. 1960. An Introduction to Democratic Theory, Oxford University Press, New York. Moleong, Lexy J. 2004. Metode Penelitian Kualitatif. Remaja Rosdakarya, Bandung.
300 Muljono, S. Doto. 1985. Kekuasaan MPR Tidak Mutlak, Erlangga, Jakarta. Mulya Lubis, Todung. 1993. In Search of Human Rights Legal-Political Dilemmas of Indonesia’s New Order, 1966--1990. Gramedia, Jakarta. Muryosudarmo, Suwoto. 2002. “Urgensi Pembentukan Komisi Konstitusi”, dalam Bambang Widjojanto dkk. (Editor), Konstitusi Baru Melalui Komisi Konstitusi Independen, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta. Musa, Ali Maskyur. 2003. “Pemilihan Presiden Langsung”, Sinar Harapan, 30 Januari. Muta’ali, Luthfi. 1997. Faktor-Faktor Geografi yang Mempengaruhi Distribusi Investasi di Provinsi Jawa Timur. Lembaga Penelitian UGM Yogyakarta. ______. 1999. “Kajian Geograft Politik Hasil Pemilu 1999, Tinjauan Geografi Politik” Makalah Seminar dan PIT IGI. Jurusan Geografi FMIPA UI. Jakarta. Napang, Marthen. 2008. Pemilihan Presiden Amerika Serikat Tahun 2008. Yusticia Press, Makassar. Narbuko, Cholid dan Abu Ahmadi. 2007. Metodalogi Penelitian. Cetakan Ke-8. Bumi Aksara, Jakarta. Nashir, Haedar. 1999. “Gagasan dan Gelombang Baru Demokrasi”, dalam kumpulan tulisan. Wacana Politik Hukum dan Demokrasi Indonesia, Sema Fak. Syariah lAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta bekerja sama dengan, Pustaka Pelajar,Yogyakarta. Nasution, Adnan Buyung. 2007. Arus Pemikiran Konstitusionalisme seri Tata Negara. Kata Hasta Pustaka, Jakarta. Nawawi, Hadari dan Mimi Martini. 2005. Penelitian Terapan. Gajah Mada University Press, Yogyakarta. Newman, Sigmund. 1981. Ke arah Studi Perbandingan Partai-Partai Politik, Gramedia, Jakarta. Noer, Deliar. 2000. Pemikiran Politik di Negeri Barat, Ctk. Keenam. Mizan, Bandung. Notosusanto, Smita. 2002. Usulan Pemilihan Presiden Langsung. CETRO. Nurul Huda, MH. 2002. “Tantangan Civil Society; Dominasi Negara dan Kapitalisme GlobaI”, Kompas, 16 JuIi.
301 Painter, Joe. 1995. Politics, Geography and Political Geography. Arnold. London. Pamungkas, Sigit. 2009. Perihal Pemilu. Laboratorium Jurusan Ilmu Pemerintahan Fisipol UGM, Yogyakarta. Pandoyo, S. Toto. 1984. Ulasan terhadap Beberapa Ketentuan UUD 1945, Proklamasi dan Kekuasaan MPR, Liberty, Yogyakarta. Pantja Astawa, I Gede. 2000. “Hak Angket Dalam Sistem Ketatanegaraan Indonesia Menurut UU Dasar 1945”. Bandung: Disertasi Pascasarjana Universitas Padjadjaran, Bandung. Pide, Mustari. 1999. “Reformasi Hukum di Mahkamah Agung”, Kompas, 25 Oktober. ______. 2000. “Partisipasi Masyarakat Sipil dalam Otonomi Daerah Menurut UU No. 22 Tahun 1999”, Jurnal Hukum, edisi No. 4 Vol. 7. ______. 2004. “Peluang Demokrasi dan Peranan Hukum dalam Interaksi Kenegaraan”, dalam kumpulan tulisan. Pious, Richard M. 2002. “Kekuasaan Kepresidenan”, dalam Jurnal Demokrasi, HTTP://UNISFO.STATE.GOV. Prihatmoko, Joko J. 2004. Pemilu 2004 dan Konsolidasi Demokrasi, LP2I, Semarang. ______. 2008. Mendemokratiskan Pemilu dari Sistem sampai Elemen Teknis. Pustaka Pelajar, Yogyakarta. Projodikoro, Wirjono. 1978. Asas-Asas Hukum Tata Negara di Indonesia. Dian Rakyat, Jakarta. Pujosuwarno, Sayekti. 1992. Penulisan Usulan dan Laporan Penelitian. Pusat Studi Hukum dan Kebijakan Indonesia. 2000. Semua Harus Terwakili: Studi Mengenai Reposisi MPR, DPR dan Lembaga Kepresidenan di Indonesia, PSHK. Putusan Mahkamah Konstitusi No 3/PUU-VII/2009 Perihal UU No. 10 Tahun 2008 tentang Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD terhadap UUD 1945. Putusan Mahkamah Konstitusi No 3/PUU-VII/2009 Perihal UU No. 10 Tahun 2008 tentang Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD terhadap UUD 1945. Rachman, Aulia. 2007. Sistem Pemerintahan Presidentil Sebelum dan Sesudah Perubahan UUD 1945, Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Jakarta.
302 Radjab, Dasril. 1994. Hukum Tata Negara Indonesia. Rineka Cipta, Jakarta. Radutya. 2013. “Pengaturan Ambang Batas Formal (Formal Treshold) dalam Konteks Sistem Pemiliohan Umum yang Demokratis di Indonesia”. Program Pasca Sarjana Universitas Udayana. Denpasar. Rahardjo, M. Dawam. 1999. (Pengantar), Indonesia dalam Era Transisi Menuju Demokrasi, Ctk. Pertama, LSAF, Jakarta. ______. 2000. “Sejarah Agama dan Masyarakat Madani”, dalam buku kumpulan tulisan, Membongkar Mitos Masyarakat Madani, Ctk. Pertama, Pustaka Pelajar, Yogyakarta. Rahardjo, Satjipto. 1988. “Keluasan Reformasi Hukum”, Kompas 8 Mei. Rais, Amin. 1998. Perjalanan Menuju Kursi Presiden. Paragon, Jakarta Ranawidjaja, Usep. 1982. Hukum Tata Negara Indonesia. Ghalia Indonesia, Jakarta. Raymond Evans, Kevin. 2003. Sejarah Pemilu dan Partai Politik Indonesia. Asrise Consultance, Jakarta. Reilly, Ben and Andrew Reynolds. 2001. Sistem Pemilu, IDEA, International Stockhlom, United Nations New York, dan IFES Washington DC. Reilly, Ben. 1999. “Reformasi Pemilu di Indonesia”, dalam Almanak Parpol Indonesia, Yayasan API, Jakarta. Reynolds, Andrew. 2001. “Merancang Sistem Pemilu”, dalam Ikrarnusa Bhakti dan Riza Sihbudi, Menjauhi Demokrasi Kaum Penjahat-Belajar dari Kekeliruan Negara-Negara Lain, Mizan, Bandung. Ricklefs, M.C. 1998. Sejarah Indonesia Modern, Ctk. Keenam. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Risalah Rapat Pansus Rancangan UU tentang Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD dan RUU Tentang Pemilu Presiden dan Wakil Presiden RDP/RDPU, tanggal 11 Juli 2007. Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan lndonesia (BPUPKI). 1995. Sekretariat Negara Republik Indonesia, Jakarta. Risalah Sidang Pansus Rancangan UU tentang pemilu, Pandangan Fraksi-Fraksi, tanggal 5 September 2002.
303 Riyanto, Astim. 2000. Teori Konstitusi. Yapemdo, Bandung. Romli, Lili. 2006. “Mencari Format Sistem Kepartaian Masa Depan”: Jurnal Politika. Vol. 2. Dalam Naskah Akademik Rancangan UU Pemilu Tahun 2010. Samego, Indria. 2002. “Perubahan Politik dan Amandemen UUD 1945”, Makalah dalam Seminar dan Lokakarya Nasional Evaluasi Kritis Atas Proses dan Hasil Amandemen UUD 1945 yang diselenggarakan Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, 8 - 10 juli. Sanit, Arbi. 1981. Sistem Politik di Indonesia. Rajawali Press. Jakarta. ______. 1985. Perwakilan Politik di Indonesia, Rajawali, Jakarta. Saragih, Bintan R. 1985. Sistem Pemerintahan dan Lembaga Perwakilan di Indonesia, Perintis Press, Jakarta. ______. 1988. Lembaga Perwakilan dan Pemilu di Indonesia, Ctk. Pertama, Gaya Media Pratama, Jakarta. Sargent, Lyman Tower. 1987. Ideologi Politik Kontemporer: Sebuah Analisis Komparatif. Airlangga, Jakarta. Sartori, Giovanni. 1997. Comparative Constitutional Engeneering: An Inquiry into Structures Incentives and Outcomes, New York. University Press. Sastroatmodjo, Sudijono. 1995. Perilaku Politik. IKIP Semarang Press, Semarang. Saydam, Ghouzali. 1999. Dari Bilik Suara ke Masa Depan Indonesia. Raja Grafindo Persada, Jakarta. Schmandt, Henry J. 2002. Filsafat Politik; Kajian Historis dari Zaman Yunani Kuno Sampai Zaman Modern, Ctk. Pertama, Pen. Pustaka Pelajar, Yogyakarta. Schmid, J.J. Von. 1988. Ahli-Ahli Pikir Besar Tentang Negara dan Hukum; dari Plato sampai Kant. Ctk. Keenam, Pembangunan, Jakarta. Sekretariat Negara RI. 1992. Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI), Jakarta. Sekretaris Jenderal MPR RI. 2007. UU Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. MPR RI, Jakarta.
304 Shugart, Mattew Soberg and Stephan Haggard. 2001. “Institution and Public Policy in President System”, dalam Stephan Haggard and Mattew D. McCubbins (eds), Presidents, Parlements, and Policy. Cambaridengane University Press. Simanjuntak, Marsillam. 1994. Pandangan Negara Integralistik; Sumber, Unsur, dan Riwayatnya dalam Persiapan UUD 1945, Ctk. Pertama. Grafiti, Jakarta. Simanungkalit, Salomo. 2002. Indonesia dalam Krisis 1997-2002. Kompas. Jakarta. Simon, Roger. 1999. Gagasan-Gagasan Politik Gramsci, Ctk. Pertama, Pen. Kerja sama Pustaka Pelajar dan INSIT Press, Jakarta. Soedarsono. 2005. Mahkamah Konstitusi sebagai Pengawal Demokrasi. Sekretariat Jenderal dan Kepaniteraan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia. Jakarta. Soehino. 1985. Ilmu Negara, Liberty, Yogyakarta. ______. 1995. Perkembangan Pemerintahan di Daerah, Liberty, Yogyakarta. Soekanto, Soerjono dan Sri Mamudji. 1990. Penelitian Hukum Nomatif: Suatu Tinjauan Singkat, Rajawali, Jakarta. Soekarno. 1965. Di Bawah Bendera Revolusi I, Ctk. Keempat, Panitia Penerbitan di Bawah Bendera Revolusi, Jakarta. ______. 1983. Indonesia Menggugat, Yayasan Pendidikan Soekarno-Inti Idayu Press, Jakarta. Soemantri, Sri. 1976. Sistem-Sistem Pemerintahan Negara-Negara ASEAN. Trasito. Bandung. ______. 1992. Bunga Rampai Hukum Tatanegara Indonesia, Alumni, Bandung. ______. 1993. Tentang Lembaga-Lembaga Negara Menurut UUD 1945, Citra Aditya Bakti. ______. 2001. Forum Keadilan, No. 14, 8 Juli. ______. 2001. “Sistem Pemerintahan RI menurut UUD 1945”, Media Indonesia, 5 Agustus. ______. 1987. Prosedur dan Sistem Perubahan Konstitusi. Alumni. Bandung.
305 Soerjono. 2006. Pengantar Penelitian Hukum. UI Press. Jakarta. Soltan, R.H. 2004. Pengantar Ilmu Politik, Jilid II (Terjemahan), Gadjah Mada, Yogyakarta. Sorensen, George, alih bahasa: I Made Krisna. 2003. Demokrasi dan Demokratisasi, Proses dan Prospek dalam Sebuah Dunia yang Sedang Berubah, Pustaka Pelajar, Yogyakarta. Suharno. 2004. “Diktat Kuliah Sosiologi Politik”. Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta. Sujatmoko, Andrey. 2009. “Sejarah, Teori, Prinsip dan Kontroversi HAM”, Makalah Dipresentasikan pada Training Metode Pendekatan Pengajaran. Penelitian Disertasi, Yogyakarta. Sukhwal. 1985. Modern Political Geography of India, Sterling Publisher Private Ltd. New Delhi. Sulardi. 1999. “Masalah Pemililian Presiden”, Kompas, 3 Juli. Sumali. 2002. Reduksi Kekuasaan Eksekutif di Bidang Peraturan Pengganti UU (Perpu). UMM Press, Malang. Sumardjono, Maria. 1996. Pedoman Pembuatan Usulan Penelitian, Sebuah Panduan Dasar. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Suny, Ismail. 1965. Pergeseran Kekuasaan Eksekutif, Ctk. Kedua. Calindra, Jakarta. ______. 1968. Mekanisme Demokrasi Pancasila, Varuna Jaya, Jakarta. Supriyanto, Didik dan August Melas. 2011. “Ambang Batas Perwakilan Pengaruh UU No. 7 tahun 1953 tentang Pemilihan anggota Konstituante dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat”. Surbakti, A. Ramlan. 1998. Reformasi Kekuasaan Presiden. Grasindo, Jakarta. ________________. 1999. Memahami Ilmu Politik. Cetakan ke-4. Grasindo, Jakarta. Surbakti, Ramlan. 2001. “Proses Pelaksanaan Pemilu tahun 1999” dalam Saifullah Ma’shum, KPU dan Kontroversi Pemilu 1999. Jakarta: Pustaka Indonesia. Suroso. 2001. Menuju Pers Demokratis; Kritik atas Profesionalisme Wartawan. Ctk. Pertama. Lembaga Studi dan Inovasi Pendidikan (PSiP), Yogyakarta.
306 Susanto, Djoko. 1999. “Peluang Partai Politik dalam Pemilu 1999: Tinjauan Menurut Konsep Manajemen Bisnis”. Analisis CSIS Tahun XXVIII/1999 No.2, Jakarta. Suseno, Frans Magnis. 2001. Pemikiran Karl Marx dari Sosialisme Utopis ke Perselisihan Revisionisme. Ctk. Kelima, Gramedia, Jakarta. Sutiyoso, Bambang dan Sri Hastuti Puspitasari. 2005. Perkembangan Kekuasaan Kehakiman di Indonesia. UII Press, Yogyakarta. Sutopo, H. B. 1992. Metodologi Penelitian Kualitatif. Universitas Sebelas Maret Press, Surakarta. Syahuri, Taufiqurrahman. 2004. Hukum Konstitusi, Proses dan Prosedur Perubahan UUD di Indonesia 1945--2002. Ghalia Indonesia, Jakarta. Terre, Eddie Riyadi. 2007. Posisi Minoritas dalam Pluralisme:Sebuah Diskursus Politik Pembebasan. http://gubugbudaya.wordpress.com/2007/06/08/ artikel27-iccpr-hak-minoritas-di-indonesia/ Thaib, Dahlan. 2000. Kedaulatan Rakyat Negara Hukum dan Konstitusi. Liberty, Yogyakarta. ____________. 2011 Teori dan Hukum Konstitusi. Raja Grafindo Persada, Jakarta. ____________. 1994. Pancasila Yuridis Ketatanegaraan, Ctk. Pertama, AMP YKPN, Yogyakarta. ____________. 1998. Implementasi Sistem Ketatanegaraan Menurut UUD 1945, Ctk. Kedua, Liberty, Yogyakarta. ____________. 2000. “Independensi dan Peran Mahkamah Agung (kajian dari Sudut Pandangan Yuridis Ketatanegaraan”, artikel pada Jurnal Hukum, No. 14 Vol. 7. ____________. 2000. Kedaulatan Rakyat Negara Hukum dan Konstitusi, Ctk. Kedua, Liberty, Yogyakarta. Thantowi, Jawahir. 2000. “Peranan PBB dalam Pembentukan Masyarakat Sipil Global”, artikel pada Jurnal Hukum, Nomor: 15 Vol.7. Theodore, Benjuino. 2004. Sistem Pemilu Ideal (Pemilu Indonesia Online) Thoha, Miftah. 2003. Perilaku Organisasi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
307 Tirtosudarmo, Riwanto. 1999. “Demografi-Politik 1999”. Warta Demografi Tahun 28 No.1. Jakarta. Tricahyo, Ibnu. 2009. Reformasi Pemilu menuju Pemisahan Pemilu Nasional dan Lokal. In Trans Publishing, Malang. Undang-Undang No 10 Tahun 2008 tentang Pemilu Anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/ Kotamadya dan DPD. Lembaran Negara Tahun 51 Nomor 2008. Undang-Undang No. 39 Tahun 2009 tentang Hak Asasi Manusia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 165). Undang-Undang Dasar 1945 (Naskah Asli dan Naskah Hasil Amandemen Tahun 2002). Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Undang-Undang No.39 Tahun 1999. Tentang Hak Asasi Manusia. UU No. 31 Tahun 2002, Citra Umbara, Bandung. Van Hocve, W. 2003. Ensiklopedia Indonesia, Bandung. Wheare, K. C. 1966. Modern Constitutions. Oxford University Press, London. ______. 1975. Modern Constitutions, Oxford University Press, New York-TorontoLondon, Third Impression. Widagdo, HB, Rudianto, Ichwan. 1999. Manajemen Pemasaran Partai Politik Era Reformasi. Golden Terayon Press, Jakarta. Widjoyanto, Bambang 2002, Konstitusi Baru melalui Komisi Konstitusi Independen, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta. Wignjosoebroto, Soetandyo. 2002. Hukum, Paradigma dan Dinamika Masalahnya, Ctk. Pertama, Kerja sama Elsam dan Huma, Jakarta. Wiratama, I Made Leo. 2006. “Purifikasi Sistem Presidensiil”, dalam Piiliang, Indra J. & T.A Legowo (Ed.), Desain Baru Sistem Politik Indonesia, CSIS, Jakarta. ______. 2000. “Reformasi Konstitusi: Potret Demokrasi dalam Proses Pembelajaran”, dalam Jurnal Analisis CSIS. Edisi Tahun XXIX Nomor 4. Yadav, Jai Singh. 1996. Intisari Pemikiran tentang Geografi Politik. Fakultas Geografi UGM. Yogyakarta.
308 Yamin, Moh. 1959. Naskah Persiapan UU Dasar 1945, Jilid 1, Yayasan Prapanca, Jakarta. ______. 1982. Proklamasi dan Konstitusi Republik Indonesia, Ctk. Keenam, Ghalia Indonesia, Jakarta. Yuliandari, Erna. 2007. “Pembangunan Partisipasi Politik dalam Pilkada: Menuju Pemerintahan Daerah Yang Demokratis. PKn Progresif” Jurnal Pemikiran dan Penelitian Kewarganegaraan Volume 2. FKIP UNS, Surakarta. Yusuf, Slamet Effendy dan Umar Basalim. 2000. Reformasi Konstitusi Indonesia, Pustaka Indonesia Satu, Jakarta. Zainal Abidin Saleh. 2004. “Demokrasi dan Partai Politik”. (www.legalitas.org)
