APLIKASI PARKIR MOBIL PLAZA AMBARRUKMO YOGYAKARTA YANG MENUNJUKKAN LOKASI KOSONG MENGGUNAKAN VISUAL STUDIO 2008
Naskah Publikasi
diajukan oleh FERY SUPRIYANTO 07.11.1473
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011 HALAMAN JUDU L
HALAMAN P ERSETUJUAN HALAMA
Car Parking Application Of Yogyakarta Plaza Amabrrukmo Showing The Location Empty Using Visual Studio 2008
Aplikasi Parkir Mobil Plaza Ambarrukmo Yogyakarta Yang Menunjukkan Lokasi Kosong Menggunakan Visual Studio 2008
Fery Supriyanto Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT A Parking Area can have a traditional management system (manually or with the help of modern computers). For better management processes, the use of software can specifically be a supporting factor. In making this application writers to use software such as SQL Server 2005 and Visual Studio 2008. Applications are made to facilitate parking of vehicles parked vehicles. This application is made to a company or a large mall in which there are multiple floor parking area which could accommodate many vehicles. The author provides several features such as the mutilation of date from vehicles that enter the parking area no police vehicles and will then be determinet also from the vehicles parking area and its date area available and unused capacity of the parking area. At the exit date has been inputted at the entrance of our input again check whether the date exists in the database. If date exists, it will exit the vehicles and its time no police vehicles entrance which is also equipped with a number of tariffs or fees imposed on such vehicles in the form of a report. In the report we can see all the details of each vehicles entering the unit, which looks out of date, no police vehicles, area code, clock in, clock out, to the operators who are currently active. Keywords: Information System Parking, Parking Information System Design.
1
Pendahuluan Perkembangan arus globalisasi yang diiringi dengan perkembangan Teknologi
Informasi (TI) menyebabkan arus informasi yang dulunya sulit didapatkan kini dapat dengan mudah diperoleh sesuai dengan kebutuhan. Computer merupakan suatu perangkat yang sangat dibutuhkan untuk proses penyajian pengolahan data, agar data yang diolah dapat memberikan suatu informasi yang diperlukan oleh pimpinan suatu perusahaan yang membutuhkan. Perkembangan computer dari hari-ke hari mengalami perubahan yang sangat pesat, kebutuhan akan informasi yang akurat, tepat dan terkini juga semakin dibutuhkan agar dapat tetap bertahan dalam menghadapi segala tantangan di era globalisasi dan persaingan bebas. Perkembangan teknologi dan ilmu informatika yang pesat mendorong masyarakat baik kelompok maupun perorangan, instansi baik pemerintah maupun swasta untuk memanfaatkan perkembangan teknologi dan ilmu informatika tersebut. Keunggulan computer dalam memproses data akan meningkatkan efektivitas, serta efisiensi suatu system informasi. Banyaknya perusahaan dan pusat perbelanjaan yang memiliki karyawan ataupun pengunjung dalam jumlah yang sangat besar membutuhkan lahan parkir yang cukup luas untuk menempatkan kendaraannya. Begitu pula teknologi diperlukan untuk kemudahan pengelola parkir dalam pembuatan laporan, dan memonitoring lokasi yang terisi ataupun kosong sehingga bisa menempatkan kendaraan customers pada tempat yang disediakan. Selain itu kurangnya informasi yang membuat customers mengeluh akan ketidaknyamanan dalam menempatkan kendaraan mereka, terkadang mereka harus berputar mengelilingi area parkiran untuk mencari tempat yang masih kosong. Sistem parkir sangatlah penting bagi Plaza Ambarrukmo Yogyakarta dalam proses pemparkiran kendaraan customers sehingga memberikan informasi dan keamanan dalam Secure Parking oleh karena itu kualitas sumber daya manusia juga merupakan faktor penting, di samping itu diperlukan pula adanya kerjasama yang baik antara karyawan dan pimpinan secure parking akan sangat membantu dalam tercapainya suatu tujuan pada Secure Parking di Plaza Ambarrukmo Yogyakarta. Dilihat dari latar belakang tersebut penulis mengambil suatu kesimpulan bagaimana memberikan yang terbaik bagi system parkir tersebut.
2
Landasan Teori
2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Secara Etimologi sistem berasal dari bahasa inggris yaitu sistem yang berarti suatu susunan atau cara. Terdapat dua definisi sistem, yaitu : (Jogiyanto. Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan Tersturktur Teori Dan Praktek Aplikasi Bisnis. Hal .1) Definisi sistem menurut Jerry Fitz Gerald (Fitzgerald Jerry, Defenisi Prosedur) Sistem adalah suatu jaringan kerja dalam prosedur-prosedur yang saling berkumpul bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau untuk mencapai suatu sasaran tertentu”. The Encyclopedia of Management (Davis William S, Sistem Informasi) “Sistem adalah susunan yang teratur dari kegiatan-kegiatan yang saling bergantung pada prosedur-prosedur yang berhubungan, melaksanakan dari suatu organisasi”. (Jogiyanto. Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan Tersturktur Teori Dan Praktek Aplikasi Bisnis. Hal .1)
2.1.1
Karakteristik Sistem
Dilihat dari definisi sistem, bahwa pengertian sistem adalah kumpulan dari elemenelemen satu sama lain yang saling berkaitan untuk mencapai suatu tujuan. Karakteristik atau elemen dari sistem adalah : . (Jogiyanto. Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan Tersturktur Teori Dan Praktek Aplikasi Bisnis. Hal .3-6). 1. Komponen Sistem (component) Suatu sistem terdiri dari beberapa komponen yang saling berinteraksi satu sama lain dan saling bekerjasama membentuk kesatuan. Komponen sistem dapat berupa suatu subsistem dimana mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. 2. Batas Sistem (Boundary) Batasan sistem adalah daerah yang membatasi antara sistem dengan sistem yang lain atau subsistem yang satu dengan subsistem yang lain atau sistem dengan lingkungan luarnya. Batasan suatu sistem menunjukan ruang lingkup dari sistem tersebut. 3. Lingkungan Luar Sistem Lingkungan luar atau environment merupakan segala sesuatu diluar batasan sistem yang dipengaruhi atau mempengaruhi operasi kerja suatu sistem.
4. Penghubung Sistem (Interface) Merupakan suatu yang menghubungkan antara subsistem dengan subsistem yang lain atau sistem dengan sistem yang lain. Dengan adanya penghubung ini satu subsistem dapat berinteraksi dengan subsistem yang lainnya membentuk satu kesatuan. 5. Masukan (input) Masukan atau input adalah sebuah energi yang dimasukkan kedalam sistem yang akan diolah untuk menghasilkan sebuah keluaran. 6. Keluaran (output) Keluaran merupakan hasil dari input yang telah diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Output merupakan tujuan akhir dari suatu sistem. 7. Pengolah (Process) Pengolah adalah merupakan suatu bagian dari sistem yang akan merubah (memproses) masukan menjadi keluaran. 8. Sasaran (Objectivies) atau Tujuan (Goal) Suatu sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objectivies). Jika suatu sistem tidak mempunyai suatu tujuan, maka sistem tersebut tidak berguna. Tujuan sistem sangat menentukan bagi masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuan.
3
Analisis dan Perancangan Sistem
3.1 Analisis PIECES Salah satu cara untuk menentukan suatu sistem baru itu layak atau tidak maka diperlukan analisis yang terdiri dari enam aspek yang biasa dikenal dengan analisis PIECES, yaitu :
3.1.1
Analisis Kinerja (Performance)
Kinerja suatu lembaga atau perusahaan sangat tergantung pada sumber daya manusia dan sumber daya alat atau sarana dan prasarana yang ada pada lembaga atau perusahaan. Kinerja dapat diukur dari troughput dan response time. Troughput adalah jumlah dari pekerjaan yang dapat dilakukan suatu saat tertentu, sedangkan response time adalah rata-rata waktu yang tertunda diantara dua pekerjaan ditambah dengan waktu response untuk menanggapi pekerjaan tersebut.
Secure Parking yang ada pada Plaza Ambarrukmo telah memiliki kinerja yang baik karena telah dapat memberikan waktu tanggap yang cepat kepada customers yang membutuhkan informasi mengenai lokasi area parkir dengan menempatkan beberapa karyawan di tiap-tiap sudut area sehingga menghasilkan informasi dengan cepat ketika customers membutuhkan informasi.
3.1.2
Analisis Informasi (Information)
Informasi adalah hasil pemrosesan, manipulasi dan pengorganisasian atau penataan dari sekelompok data yang mempunyai nilai pengetahuan (knowledge) bagi penggunanya. Secure Parking pada Plaza Ambarrukmo telah menghasilkan informasi yang baik. Karena informasi yang dihasilkan telah dapat memenuhi keinginan dari pengguna dan juga dapat mengatasi masalah-masalah yang ada. Informasi yang ada ini pun dapat dimanfaatkan oleh pihak internal atau pihak external. Pihak internal, adalah pihak yang langsung terkait pada sistem parkir seperti admin yang ingin mengubah sistem yang ada pada Secure Parking Plaza Ambarrukmo. Pihak External, adalah pihak yang tidak terkait pada sistem parkir tetapi dapat memanfaatkan system informasi parkir tersebut. 3.1.3
Analisa Ekonomi (Economy)
Kestabilan ekonomi sangat menentukan sekali, karena berhubungan dengan biayabiaya yang dikeluarkan. Secure Parking Plaza Ambarrukmo mempunyai biaya yang relatif murah tetapi dapat mempunyai hasil kerja yang baik. Contoh, biaya yang dikeluarkan untuk jaringan pemakaian peralatan-peralatan masih cukup relavan dengan hasil yang diharapkan. Jaringan computer yang menghubungkan suatu komputer dengan komputer yang lain dapat menghemat waktu untuk pengambilan file-file yang tersebar penyimpanannya atau juga hubungan dari kantor Secure Parking Plaza Ambarrukmo dengan kantor pusat PT. Putera Mataram Mitra Sejahtera yang dapat terhubung dengan cepat malalui internet. 3.1.4
Analisa Kontrol (Control)
Tugas – tugas dari Secure Parking perlu di monitor dan dibetulkan jika ditemukan adanya kinerja yang di bawah standar. Kontrol dipasang untuk meningkatkan kinerja sistem, mencegah atau mendeteksi penyalahgunaan atau kesalahan sistem dan menjamin keamanan data. Secure Parking Plaza Ambarrukmo telah memiliki kontrol yang baik. Setiap karwayan yang melakukan Akses ke dalam sistem harus memiliki password untuk menjaga keamanan.
3.1.5
Analisis Efisiensi (Efficiency)
Secure Parking Plaza Ambarrukmo telah memiliki efisiensi yang baik, karena sistem yang ada telah dapat di daya gunakan dengan baik dan juga telah dapat menghasilkan output sesuai dengan yang diharapkan. Seperti pemakaian jaringan yang efisiensi, walaupun untuk membangun jaringan yang mendukung membutuhkan Biaya, pikiran dan tenaga dari pihak lembaga. Pelayanan informasi yang cepat tanpa mengurangi hasil yang ingin di capai, dapat menunjukkan bahwa Secure Parking Plaza Ambarrukmo dapat digunakan secara efisien. 3.1.6
Analisis Layanan (Service)
Pelayanan yang ditingkatkan, untuk meningkatkan kepuasan customers, karyawan atau pimpinan, dll. Secure parking Plaza Ambarrukmo telah memberikan layanan yang baik kepada customers. Pelayanan yang baik dapat mencerminkan suatu lembaga itu baik atau tidak baik, sehingga pelayanan harus juga diperhitungkan secara baik.
3.2
Analisis Kebutuhan Sistem
3.2.1 Kebutuhan Fungsional Kebutuhan fungsional berisi proses-proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Dibutuhkan sebuah sistem yang mampu melakukan fungsi-fungsi seperti ini : 1.
Sistem mampu memberikan keberadaan lokasi area parkir.
2.
Sistem mampu mencetak laporan dalam waktu yang singkat.
3.
Sistem mampu membantu customers dalam mencari lokasi parkirnya.
4.
Sistem mampu menampilkan laporan secara periodik. Berdasarkan kebutuhan fungsional sistem terlihat bahwa sistem membutuhkan
sebuah sistem yang mampu mengelola administrasi pada toko Secure parking Plaza Ambarrukmo. Adapun sistem yang mampu memenuhi kebutuhan tersebut adalah Secure Parking Plaza Ambarrukmo sendiri adalah memudahkan operator dalam mengelola sistem administrasi. Selain itu kemudahan dalam pengoperasian sistem merupakan nilai tambah dari sistem ini.
3.2.2 Kebutuhan Non Fungsional Kebutuhan non fungsional merupakan kebutuhan di luar kebutuhan fungsional sistem meliputi : 1.
Customers yang berinteraksi dengan sistem yaitu customers biasa. Operator dan Admin adalah karyawan Secure Parking.
2.
Batasan hak setiap operator, masing-masing operator memiliki hak sesuai ketentuan admin yang memberikan kewenangan dari operator tersebut. Admin dapat melakukan pengolahan data sistem keseluruhan.
3.
Keamanan, setiap operator yang login ke sistem menggunakan id tertentu sehingga hanya dapat mampu mengolah akun tertentu. Selain itu beberapa sistem tertentu diamankan oleh admin sehingga tidak dapat diakses.
3.3
Analisis Kelayakan Sistem
3.3.1 Analisis Kelayakan Teknis/Teknologi Dengan semakin berkembangnya teknologi khusunya teknologi computer maka penggunaan computer saat ini sudah dirasakan menjadi suatu kebutuhan terutama dalam pengolahan data yang besar, maka sudah selayaknya Parkir Plaza Amarrukmo Yogyakarta
menggunakan informasi berbasis computer sehingga informasi-informasi
yang dibutuhkan lebih cepat diperoleh dan tentu ini dapat meningkatkan kinerja karyawan Secure Parking. 3.3.2 Kelayakan Operasional / Organisasi “Apakah sistem yang baru diterapkan, yaitu Aplikasi Secure Parking akan dapat diterapkan pada sistem yang sedang berjalan?” Sistem yang sedang berjalan di Plaza Ambarrukmo, saat ini sangat mendukung untuk diterapkannya sistem baru ini. Karena pada intinya penerapan sistem baru ini merupakan sistem yang tersendiri dan tidak akan mengganggu sistem lain yang sedang berjalan pada Plaza Amabrrukmo saat ini. 3.3.3 Kelayakan Hukum “Apakah sistem yang baru diterapkan, yaitu Aplikasi Secure parking dapat mempengaruhi hukum ?”.
Aplikasi Secure parking ini dalam perancangan sistem telah diantisipasi dengan menyediakan anggaran untuk pembelian perangkat lunak original.
3.3.4 Kelayakan Ekonomi “Apakah sistem yang baru diterapkan, yaitu Aplikasi Secure parking dapat mempengaruhi ekonomi ?”. Sebelum sistem ini dikembangkan maka perlu dihitung kelayakan ekonomisnya. Teknik untuk menilai hal ini disebut dengan analisis biaya atau kentungan (cost / benefit analys).
4
Implementasi dan Pembahasan
4.1
Uji Coba Sistem dan Program Uji coba dilakukan untuk mengetahui kinerja Aplikasi. Uji coba juga dilakukan
sebagai sarana evaluasi sehingga dapat diketahui kekurangan program. Menurut Perssman ada dua jenis pengujian sistem yaitu black box testing dan white box testing. 4.1.1 White Box testing White box testing merupakan ujicoba yang dilakukan untuk memeriksa detail dari prosedur program atau software. Pada white box alur logika software akan diujicoba dengan menyediakan kasus ujicoba untuk melakukan sekumpulan kondisi atau perulangan tertentu. Kondisi dari program : Menguji logika Menghitung jam sekarang dikurangi dengan jam masuk. Jika diatas 2 jam Pertama maka dengan tarif 3000, Jika diatas 2 jam dengan pembulatan keatas akan ditambah 1000 Perjam. Akan tetapi terjadi kesalahan logika yang menyebabkan hasil tidak berlipat ganda. Sehingga Tarif menjadi salah, tetapi tidak muncul pesan kesalahan. Script menghitung tarif : Sub Hitung_Tarif() Dim Jam = Format(Now, "hh") - Microsoft.VisualBasic. Left(TxtJamMsk.Text, 2) Dim Tarif As Single
Select Case Jam Case Is < 2 Tarif = 3000 Case Is >= 2 Tarif = 3000 + 1000 End Select TxtTarifParkir.Text = Format(Tarif, "#,#") End Sub
Diganti dengan : Sub Hitung_Tarif() Dim Jam = Format(Now, "hh") - Microsoft.VisualBasic. Left(TxtJamMsk.Text, 2) Dim Tarif As Single Select Case Jam Case Is < 2 Tarif = 3000 Case Is >= 2 Tarif = Val(3000) + Val(((Jam - 1) * 1000)) End Select TxtTarifParkir.Text = Format(Tarif, "#,#") End Sub
Gambar 4.1. Hasil Pengujian WhiteBox Testing di Form Input Kendaraan Masuk.
4.1.2 Manual Program 1
Menu Utama Halaman Menu utama berisikan menu-menu antara lain Menu Sistem, Master Data, Laporan dan Help. Pada menu sistem terdapat sub menu yaitu pengguna, ubah password, log out, keluar, hak akses dan skin. Pada menu master data terdapat sub menu yaitu input kendaraan masuk, area parkir dan input kendaraan keluar. Pada menu laporan terdapat sub menu yaitu laporan masuk dan laporan keluar. Dan pada menu help terdapat sub menu tentang program.
Gambar 4.2. Halaman Menu Utama. 2
Input Kendaraan Masuk Halaman input kendaraan masuk berisikan data-data kendaraan yang hendak parkir, data dimasukkan kedalam sistem.
Gambar 4.3. Halaman Input Kendaraan Masuk
3.
Input Kendaraan Keluar Halaman input kendaraan keluar berisikan data-data kendaraan yang hendak keluar, data dimasukkan kembali kedalam sistem. Apabila data benar maka akan keluar lama waktu kendaraan terparkir serta tarif dari kendaraan tersebut.
Gambar 4.4. Halaman Input Kendaraan Keluar
4.2
Pembahasan Program Program pada aplikasi ini menggunakan Visual Studio 2008. Bahasa pemograman
visual yang sudah melegenda karena beberapa kemudahannya dalam pengembangan aplikasi windows. Hal ini ditinjau dari kepopuleran bahasa BASIC yang merupakan pendahulu Visual Basic merambah menggantikan DOS maka namanya berubah menadi Visual Basic. Pada saat ini Visual Basic telah menggunakan teknologi .Net sebagai flatform pengembangan aplikasi yang dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi windows. Dalam pembahasan program ini akan dijelaskan secara garis besar bagaimana cara membuat program yang dapat menghsilkan informasi yang diperlukan seperti penyimpanan data, dan menampilkan data dari database ke aplikasi.
4.2.1 Koneksi Dalam setiap melakukan query ke database diperlukan perintah untuk koneksi, menghadapi permasalahan ini dari pada menggunakan kode yang berulang-ulang maka
diperlukan file tersendiri untuk melakukan koneksi yang nantinya file ini akan dipanggil dengan perintah sql yaitu oleh file lainnya. Berikut kode program yang digunakan : Public Function OpenConn() As Boolean Cn = New OleDb.OleDbConnection("Provider=SQLOLEDB.1;Integrated Security=SSPI;Persist Security Info=False;User ID=sa;Password=;Initial Catalog=DBParkir;Data Source=MY-129459A9D638\SQLEXPRESS") Cn.Open() If Cn.State <> ConnectionState.Open Then Return False Else Return True End If End Function
5
Kesimpulan Dari uraian dan penjelasan keseluruhan materi pada bab-bab sebelumnya dan
dalam
mengakhiri
pembahasan
“Aplikasi
Parkir
Mobil
Plaza
Amabarrukmo
Yogyakarta Yang Menunjukkan Lokasi Kosong Menggunakan Visual Studio 2008” serta dengan selesainya penyusunan skripsi dan pembuatan aplikasi website ini, maka penulis mengambil kesimpulan, yaitu : 1. Penggunaan aplikasi parkir ini dapat memudahkan operator didalam Pendataan Status Kendaraan, Area Parkir dan Penghitungan Tarif. 2. Dalam melakukan pendataan atau penginputan data lebih mudah dan praktis karena menggunakan sistem komputerisasi yang bisa menginput dan menghasilkan output berupa Biaya Parkir yang dihitung pada saat Keluar yang kemudian dicatat dalam Laporan pemasukan keuangan Parkir. 3. Memudakan untuk admin atau operator didalam pembuatan laporan data serta laporan hasil perhitungan yang di dapat setiap dari total hasil keseluruhan. 4. Memberi keamanan untuk data pemilih dan hasil perhitungan total tarif secara keseluruhan dari ancaman yang tidak diinginkan, dan dapat menghemat kertas, karena laporan kendaraan masuk dan laporan kendaraan keluar disimpan dalam bentuk Soft Copy.
6. Saran Berdasarkan hasil kesimpulan diatas, penulis ingin memberikan saran untuk guna pengembangan suatu sistem agar dimasa yang akan datang sistem akan dibuat lebih baik dari sistem yang sudah ada sebelumnya. Saran-saran yang dapat penulis berikan yaitu: 1. Bagi yang bermaksud ingin mengembangkan aplikasi yang serupa, penulis mengharapkan untuk lebih baik lagi fungsi-fungsi dari aplikasi tersebut. 2. Cara kurang efektif untuk menghitung tarif parkir dengan baku. Saran menggunakan database untuk menginput data harga parkir sehingga harga dapat berubah kapan saja jika diperlukan, tidak perlu untuk mengubah kode secara manual. 3. Apabila ada customer yang memarkirkan kendaraan tidak sesuai dengan tempat yang diberikan operator, buatlah rancangan perkembangan atau bisa memberikan sangsi bagi customer. 4. Perlunya dikembangkan lagi tentang Parkir Berlangganan serta Limit Waktu Kendaraan dikenakan Biaya Parkir.
DAFTAR PUSTAKA Al Fatta Hanif. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi Untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern, Andi Offset, Yogyakarta Arief M. Rudyanto. 2006. Pemrograman Basis Data Menggunakan Transact-SQL dengan Microsoft SQL Server 2000, Andi Offset, Yogyakarta Hendrayudi. 2010. Dasar-Dasar Pemrograman Microsoft Visual Basic 2008, PT. Sarana Tutorial Nurani Sejahtera, Bandung Jogiyanto. Analisis dan Desain Sistem Informasi, Pendekatan Tersturktur Teori Dan Praktek Aplikasi Bisnis. Hal .1,3,4,5,6 Komputer Wahana. 2009. Shortcource Series Visual Basic 2008, Andi Offset, Semarang Sadeli Muhammad. 2010. Aplikasi Penjualan dengan Visual Basic 2008, Maxikom, Palembang Sunyoto Andi. 2007. Pemrograman Database dengan Visual Basic dan Microsoft SQL, Andi Offset, Yogyakarta