ANALISIS SWOT PENGEMBANGAN KERJA SAMA OPERASI (KSO) PADA PT NATA BERSAMA TOURS & TRAVEL Nama NPM Kelas Fakultas Jurusan Pembimbing
: LIA INDRAYANI : 1A213747 : T EA 13 : Ekonomi : Manajemen : Irwandaru. SE., MM
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah • Tingginya persaingan di industri pariwisata, sehingga perusahaan dituntut untuk selalu mengembangkan strateginya dalam memenangkan persaingan tersebut.
• KSO oleh para pelaku di industri pariwisata dinilai cukup tepat karena selain sebagai sarana pendistribusian tiket ke penumpang sehingga dapat menjangkau pelanggan lebih meluas, KSO juga dapat berfungsi sebagai media peningkatan brand image perusahaan. B. Perumusan Masalah • Bagaimana kondisi serta penempatan posisi kuadran yang dimiliki oleh PT. Nata Bersama Tour and Travel untuk pengembangan KSO dengan menggunakan analisis SWOT ? • Bagaimana strategi yang dilakukan oleh PT. Nata Bersama Tours and Travel, dalam rangka mengembangkan dan mempertahankan KSO ? C. Teknik Analisa Data Menggunakan metode SWOT
II. LANDASAN TEORI A. Manajemen Strategi (Whelan dan Hunger) • Environmental Scanning (Eksternal Inveronment, Internal Inveronment). • Strategy Formulation (Mission, Objectives, Strategies) • Strategy Implementation (Program, Bugdet, Procedure) • Evaluation & Control B. Tipe Strategi Perusahaan (Fred R David, 2002) • Strategi Intergrasi (Integrasi ke depan, Integrasi ke belakang, Integrasi horizontal) • Strategi Intensif (Penetrasi Pasar, Pengembangan Pasar, Pengembangan Produk) • Strategi Diversifikasi (Diversifikasi Konsentrik, Diversifikasi Horizontal, Diversifikasi Konglomerat) • Strategi Defensif (Retrechment, Divestasi, Likuidasi) C. Analisis SWOT • Identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisis ini berdasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan dan peluang namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan dan ancaman (Freddy Rangkuty, 2005). • Merupakan salah satu model analisis lingkungan perusahaan, baik sisi eksternal maupun internal perusahaan yang berfungsi untuk menjelaskan pertanyaan dimana posisi perusahaan sekarang (Fathur Rahman 2003:8) D. KSO (Kerja Sama Operasi) Perjanjian antara dua pihak atau lebih dimana masing-masing sepakat untuk melakukan suatu usaha bersama dengan menggunakan aset dan atau hak usaha yang dimiliki dan secara bersama menanggung risiko usaha tersebut. Pihak tersebut adalah Pemilik (Pernyataan Standar Asuransi Keuangan (PSAK) Nomor 39).
III. ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Posisi Kuadran PT Nata Bersama Tours & Travel
B. Matrik SWOT Nata Bersama Tours & Travel Strenghts
Weakness
1) Fasilitas operasional yang baik dan sangat 1) Program penelitian dan pengembangan mendukung usaha belum optimal 2) SDM yg sangat potensial dari segi pendidikan 2) Kurang koordinasi antara intansi dan umur terkait yang beroperasi sehingga mutu pelayanan harus ditingkatkan 3) Struktur organisasi yang mampu mengantisifasi kondisi internal dan eksternal perusahaan
3) Tingginya tingkat turn over karyawan
4) Pangsa pasar yang berkembang 5) Tergabung dalam group perusahaan besar Strenghts - Opportunities
Opportunities
1) Sektor angkutan udara pendukung kegiatan ekonomi
sebagai 1) Menstandarisasi pelayanan.
/meningkatkan
Weakness - Opportunities
kualitas 1) Up to date mengenai sistem reservasi online untuk semua airline, hotel, dll
2) Iklim usaha transfortasi yang kondusif
2) Senantiasa menjalin kerja sama dengan 2) Senantiasa mengikut sertakan SDM instansi/perusahaan lain dalam pelatihan untuk meningkatkan 3) Perkembangan sistem computer yang kualitas SDM beragam 3) Ikut serta secara aktif dalam pameran atau expo. 3) Selalu melakukan survey kepuasan 4) Stabilitas politik yang cukup kondusif karyawan, termasuk di dalamnya 5) Banyaknya pelatihan dan pendidikan mengenai gaji dan karir mengenai transportasi dan wisata dari pihak ketiga Treaths Strenghts – Treaths Weakness – Treaths 1) Banyak bermunculannya travel agent
1) Dukungan manajemen yang professional dan 1) Memberikan harga yang kompetitif kualitas SDM yang terampil dibanding travel agent lainnya 2) Ketentuan basic fare yang semakin murah 2) Selalu update mengenai kebijakan ticketing 2) Membuat program khusus bagi reservasi, airport handling dan prosedur dunia pelanggan loyal 3) Naiknya harga tiket membuat daya beli penerbangan menurun 3) Senantiasa menjaga kualitas layanan 3) Selalu mengikuti perkembangan kebijakan sebagai sumber daya tarik utama industri pariwisata
C. Prospek Pengembangan KSO PT Nata Bersama Tours & Travel • Pemilihan strategi KSO tersebut sesuai dengan kebijakan perusahaan menerapkan strategi intensif yaitu pengembangan pasar. Yaitu memperkenalkan produk yang ada saat ini pada pasar baru (new market). Strategi pengembangan pasar ke new market ini dijalankan dengan memperluas area geografi baru, menambah segmen baru, mengubah dari bukan pemakai menjadi pemakai, menarik pelanggannya pesaing. • Keunggulan penerapan strategi KSO adalah :
1) Memiliki saluran distribusi baru yang lebih murah dalam hal operasional, namun memiliki standar layanan dengan keandalan dan kualitas yang sama. 2) Dapat menjangkau pasar yang lebih luas. 3) Meningkatkan brand image perusahaan di mayarakat. • Adapun untuk menjaring lebih banyak investor sebagai mitra KSO, PT Nata Bersama Tours & Travel secara aktif melakukan kegiatan pemasaran melalui media sosial, media cetak, brosur, mengikuti pameran, melakukan direct selling, serta cross selling kepada setiap pelanggan. Selain itu bagi para investor aktifnya, PT Nata Bersama Tours & Travel juga memberikan tranparasi dan standarisasi terhadap setiap kebijakan operasional maupun keuangan.
IV. Penutup A. Kesimpulan
• PT. Nata Bersama Tour & Travel berada pada posisi kuadran 1 (kuadran pertama), yang berarti bahwa situasi atau kondisinya sangat menguntungkan, dimana perusahaan memiliki kekuatan dan peluang yang positif sehingga dapat memanfaatkan posisi yang ada. • Sudah memiliki stratergi dalam menghadapi ancaman yang ada serta mensiasati kelemahan yang dimiliki berdasarkan kepada kekuatan yang dimiliki serta memanfaatkan peluang yang ada.
• Dalam hal mengembangkan pasar PT. Nata Bersama Tour & Travel memilih strategi KSO dikarenakan faktor efisiensi dan efektifitas biaya namun memiliki standarisari manajemen dan layanan yang sama. • Prospek pengembangan dengan metode KSO masih terbuka luas dikarenakan dengan semakin membaiknya perekonomian di Indonesia akan membuat masyarakat ingin menginvestasikan uanganya ke usaha aktif namun tidak terlalu menyita waktu. B. Saran • Dikarenakan layanan merupakan faktor kunci dalam keberhasilan perusahaan, maka hendaknya agar menempatkan SDM sebagai aset utama perusahaan. • Perlunya dilakukan pelatihan secara berkala terhadap SDM sebagai langkah untuk senantiasa meningkatkan kompetensi dan menjaga standarisasi layanan bagi pelanggan • Senantiasa menjaga komunikasi dan koordinasi yang baik antara divisi yang beroperasi, sehingga tujuan untuk mewujudkan mutu pelayanan yang berkualitas dan profesional dapat terealisasi dengan baik. • Senantiasa bersikap transparan kepada investor KSO untuk menjega kepercayaan dan loyalitas dari investor.
• Senantiasa mengikuti perkembangan kebijakan dan tekhnologi pada industri pariwisata serta secara aktif mengikuti kegiatan pameran sebagai sarana promosi produk maupun perusahaan