PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ANALISIS SIKAP KONSUMEN TERHADAP MINUMAN BOTOL FRUIT TEA RASA STRAWBERRY Studi Kasus pada Konsumen di Ngupasan Yogyakarta
Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Manajemen
Oleh: AGUS DARJANTO NIM : 00 2214 091
JURUSAN MANAJEMEN PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2008
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
MOTTO
“Belajarlah dari Pengalaman”
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
Kupersembahkan karya ini untuk almamaterku: Universitas Sanata Dharma
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya buat dan tulis ini merupakan karya asli saya yang tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan dalam daftar pustaka layaknya sebuah karya ilmiah.
Y o g y a k a r t a , 21 April 2008 Penulis
Agus Darjanto
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama
: Agus Darjanto
Nomor Mahasiswa
: 00 2214 091
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul: Analisis Sikap Konsumen Terhadap Minuman Botol Fruit Tea Rasa Strawberry Studi Kasus pada Konsumen di Ngupasan Yogyakarta beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak umtuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya. Dibuat di Yogyakarta Pada tanggal : 31 Juli 2008
Yang menyatakan
(Agus Darjanto)
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK
Analisis Sikap Konsumen Terhadap Minuman Botol Fruit Tea rasa Strawberry Studi kasus pada konsumen di Ngupasan Yogyakarta Universitas Sanata Dharma
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil, sikap, dan atribut yang paling mempengaruhi konsumen Fruit Tea botol rasa Strawberry. Studi kasus dilakukan terhadap konsumen Fruit Tea botol rasa Strawberry di daerah Ngupasan Yogyakarta. Penelitian dilakukan dengan menyebarkan kuesioner pada 100 responden yang dijumpai sedang mengkonsumsi produk Fruit Tea botol rasa Strawberry. Analisis persentase digunakan untuk mengetahui profil konsumen. Multi-attribute Attitude Model digunakan untuk menganalisis sikap konsumen terhadap atributatribut Fruit Tea botol rasa Strawberry. Analisis prioritas kepentingan digunakan untuk mengetahui atribut-atribut yang paling menentukan sikap konsumen dalam membeli suatu produk. Dari penelitian diketahui bahwa konsumen Fruit Tea botol rasa Strawberry sebagian besar adalah laki-laki (61%), tingkat pendidikan sebagian responden adalah mahasiswa (41%), berusia antara 16 – 25 Th (47%), mempinyai pekerjaan sebagai pelajar (36%), dan tingkat penghasilan antara Rp. 300.000 – Rp. 400.000 (38%). Atribut yang paling mempengaruhi sikap adalah atribut citra rasa produk. Sikap konsumen terhadap atribut-atribut Fruit Tea botol rasa Strawberry adalah positif.
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT An Analysis on Consumers' Attitudes foward Bottled Fruit Tea Strawberry Taste A Case Study on consumers in Ngupasan Yogyakarta. Sanata Dharma University
This study is aimed to know consumers’ profile, attitude, and the most influencial attribute of bottled Fruit Tea Strawberry taste. This case study was conducted on bottled Fruit Tea Strawberry taste consumers in Ngupasan, Yogyakarta. The research was conducted by distributing questionaires to 100 respondents who were consuming bottled Fruit Tea Strawberry taste product. Percentage analysis is employed to know consumers' profile. Multi-attribute Attitude Model is employed to analyse consumers' attitude toward attributes of bottled Fruit Tea Strawberry taste. Analysis of interest priority is employed to know the most influmential attributes on consumers' attitudes in buying the product. Result show that majority of bottled Fruit Tea Strawberry taste consumers are male (61%) of education al level of university students (41%), 16 - 25 years old (47%) are students (36%), and of income group between Rp 300.000,00 and Rp 400.000,00 (38%). The most influencial attribute of bottled Fruit Tea Strawberry taste is product's flavour. Consumers' attitude toward attributes of bottled Fruit Tea Strawberry is positive.
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena skripsi ini telah selesai tepat pada waktunya. Skripsi ini ditulis dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Ekonomi. Penulis menyadari bahwa proses penyusunan skripsi ini mendapatkan berbagai masukan, kritik dan saran dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sedalamdalamnya kepada: 1. Bapak Drs. Alex Kahu Lantum, M.S. selaku Dekan Falkutas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 2. Bapak Drs. Hendra Poerwanto G.,M.Si. selaku Ketua Jurusan Manajemen, Falkutas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 3. Bapak Drs. Theodorus Sutadi, M.B.A. selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan banyak bimbingan, saran, masukan, waktu, tenaga dan pikiran demi terwujudnya penulisan skripsi ini. 4. Bapak Drs. Marianus Mukhtar Modesir, M.M. selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan banyak bimbingan, saran, masukan, waktu, tenaga dan pikiran demi terwujudnya penulisan skripsi ini. 5. Ibu Dra. Diah Utari Bertha Rivieda, M.Si., selaku Dosen Penguji yang telah memberikan masukan saat presentasi dan proses revisi. 6. Segenap dosen dan karyawan Falkutas Ekonomi yang telah membantu secara langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan skripsi ini.
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7. Seluruh mahasiswa Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan masukan dan kerjasama yang baik selama ini. 8. Orang tua yang telah memberikan dukungan dan doa selama ini. 9. Untuk kedua saudara kandungku yang menemaniku di setiap waktu 10. Seluruh temanku yang telah memberikan support dan masukannya dalam penyelesaian penyusunan skripsi ini.
Yogyakarta, 21 April 2008 Hormat saya,
Agus Darjanto
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ....................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN .....................................................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................
iii
MOTTO ........................................................................................................
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ..................................................................
v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ......................................................
vi
ABSTRAK ...................................................................................................
vii
ABSTRACT .................................................................................................
viii
KATA PENGANTAR .................................................................................
ix
DAFTAR ISI ................................................................................................
xi
DAFTAR TABEL ........................................................................................
xiv
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................
xv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ...................................................................
1
B. Rumusan Masalah ............................................................................
3
C. Batasan Masalah ..............................................................................
3
D. Tujuan Penelitian .............................................................................
4
E. Manfaat Penelitian ...........................................................................
4
F. Sistematika Penulisan ......................................................................
5
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Pengertian Pemasaran ......................................................................
7
B. Strategi Marketing Mix ....................................................................
9
C. Perilaku Konsumen ..........................................................................
15
D. Sikap ................................................................................................
17
E. Proses Pengambilan Keputusan Pembelian Konsumen ...................
21
F. Atribut ..............................................................................................
22
G. Tanggapan ........................................................................................
23
H. Review Penelitian terdahulu .............................................................
24
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian .................................................................................
26
B. Tempat dan Waktu Penelitian ..........................................................
26
C. Subjek dan Objek Penelitian ............................................................
26
D. Sampel dan Populasi ........................................................................
27
E. Variabel Penelitian ...........................................................................
27
F. Sumber Data .....................................................................................
28
G. Teknik Pengumpulan Data ...............................................................
29
H. Teknik Analisis Data ........................................................................
30
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Ringkas Berdirinya Perusahaan ..........................................
34
B. Visi dan Prinsip-prinsip Perusahaan ................................................
35
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Produksi ...........................................................................................
36
BAB V ANALISIS DATA A. Analisis Prosentase Profil Responden .............................................
39
B. Uji Instrumen Variabel Sikap Konsumen terhadap Merek ..............
43
C. Hasil Analisis Sikap Konsumen ......................................................
48
D. Pembahasan ......................................................................................
52
BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN A. Kesimpulan ......................................................................................
54
B. Saran ................................................................................................
55
C. Keterbatasan Penelitian ....................................................................
56
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................
58
LAMPIRAN – LAMPIRAN ........................................................................
59
RIWAYAT HIDUP ......................................................................................
83
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL Halaman Tabel V.1. Deskripsi Responden menurut Jenis Kelamin ...........................
39
Tabel V.2. Deskripsi Responden menurut Tingkat Pendidikan ...................
40
Tabel V.3. Deskripsi Responden menurut Kelompok Umur .......................
41
Tabel V.4. Deskripsi Responden menurut Pekerjaan .................................
42
Tabel V.5. Deskripsi Responden menurut Tingkat Pendapatan ..................
43
Tabel V.6. Hasil uji Validitas Item Ideal Sikap terhadap Merek .................
44
Tabel V.7. Hasil uji Reliabilitas Item Ideal Sikap terhadap Merek .............
45
Tabel V.8. Hasil uji Validitas Item Believe Sikap terhadap Merek .............
46
Tabel V.9. Hasil uji Reliabilitas Item Believe Sikap terhadap Merek .........
47
Tabel V.10. Tabel Peringkat Skor ................................................................
48
Tabel V.11. Tabel Perhitungan Bobot ..........................................................
49
Tabel V.12. Tabel Hasil Perhitungan Ab......................................................
51
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN Halaman Kuesioner .....................................................................................................
60
Tabel Analisis Prosentase Profil Responden................................................
65
Tabel Uji Instrumen Variabel Sikap Konsumen Terhadap Merek ..............
67
Tabel Analisis Sikap Konsumen ..................................................................
69
Tabel Perhitungan Ab ...................................................................................
77
Tabel MAM ..................................................................................................
80
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Dimanapun dan kapanpun kita berada, kebutuhan akan air sangat kita perlukan. Karena setiap orang memerlukan air untuk menambah cairan dalam tubuhnya. Salah satu caranya yaitu dengan meminum air. Ada dua jenis minuman yaitu minuman keras dan minuman ringan. Di antara kedua jenis minuman tersebut minuman ringan sangat dibutuhkan oleh banyak orang. Pengeluaran rata-rata per kapita sebulan untuk minuman jadi non alkohol penduduk di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar Rp.14.181,59 1) . Berbagai minuman ringanpun banyak tersedia di sekitar kita. Contohnya saja minuman dalam kemasan siap saji seperti kardus, plastik, kaleng, botol dan lain-lain. Salah satu contoh minuman tersebut adalah minuman ringan dari teh. Teh sendiri mempunyai manfaat bagi kesehatan, seperti memperkuat gigi dan mencegah karies pada gigi, memperkuat daya tahan tubuh, menyegarkan tubuh, mengurangi resiko keracunan makanan, menangkal kolesterol, mencegah tekanan darah tinggi, mengoptimalkan metabolisme gula, mencegah pertumbuhan kanker dan mengandung banyak vitamin 2) .
1) 2)
Susenas, Badan Pusat Statistik PropinsiD.I. Yogyakarta What is The Indonesian Word for Tea? SOSRO
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Dengan melihat berbagai manfaat tersebut banyak perusahaan minuman berlomba-lomba memproduksi minuman teh dalam berbagai kemasan. Seperti perusahaan PT. Ultra Jaya dengan Teh Kotak-nya, PT. Indotirta Jaya Abadi dengan Indoteh, Coca-Cola dengan meluncurkan produk Frestea dan HI-C, PT. SINAR SOSRO dengan teh botol Sosro dan Fruit
Tea
dan
sebagainya.
Perusahaan-perusahaan
tersebut
juga
memasarkan produknya secara gencar agar dapat menarik pangsa pasar yang luas. Setelah meluncurkan tiga rasa Fruit Tea dalam kemasan botol (lemon, apple dan mix fruit) yang sukses di pasar dan untuk menanggapi persaingan, maka PT SINAR SOSRO mengeluarkan produk baru berupa Fruit Tea dalam kemasan botol dengan rasa Strawberry. Minuman ringan teh dengan rasa strawberry dikemas dalam botol 235 ml. Selain menanggapi keinginan dan kebutuhan pelanggan, produk baru PT. SINAR SOSRO ini diharapkan dapat bersaing dengan produk pesaing baru lainnya. Beberapa langkah pemasaranpun telah dijalankan oleh PT. SINAR SOSRO untuk memperkenalkan produk dan menarik konsumen. Uraian di atas mendorong penulis untuk melakukan penelitian tentang sikap konsumen terhadap peluncuran produk baru dan judul yang akan penulis ambil adalah “Analisis Sikap Konsumen Terhadap Minuman Botol Fruit Tea Rasa Strawberry - Studi Kasus pada konsumen di Ngupasan Yogyakarta”.
2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
B. Rumusan Masalah Pada Tahun 2004, tepatnya tanggal 12 Februari, PT. SINAR SOSRO meluncurkan satu rasa terbaru dari produk Fruit Tea kemasan botol yaitu Fruit Tea rasa Strawberry. Dengan adanya peluncuran produk baru ini penulis ingin mengetahui sikap konsumen terhadap produk baru Fruit Tea botol rasa Strawberry dan faktor yang mempengaruhi pembelian Fruit Tea botol rasa Strawberry. Maka timbul beberapa pertanyaan sebagai berikut: 1. Bagaimana profil konsumen Fruit Tea botol rasa Strawberry? 2. Atribut apa yang paling mempengaruhi konsumen untuk membeli Fruit Tea botol rasa Strawberry? 3. Bagaimana sikap konsumen terhadap Fruit Tea botol rasa Strawberry?
C. Batasan Masalah Faktor yang mempengaruhi pembelian produk air minum Fruit Tea begitu banyak, maka penulis membatasi pembahasan tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat pembelian air minum Fruit Tea. 1. Jenis produk yang diteliti adalah minuman botol Fruit Tea rasa Strawberry. 2. Konsumen yang diteliti adalah orang yang mengkonsumsi produk Fruit Tea dalam kemasan botol rasa Strawberry di Ngupasan Yogyakarta. Pembatasan ini diperlukan untuk menghindari uraian yang tidak relevan.
3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
D. Tujuan Penelitian Perusahaan dalam menerapkan strategi bersaing yang berbeda untuk
memenangkan
persaingan
di
pasaran
dimana
perusahaan
menggunakan konsep pemasaran yang berorentasi pada konsumen. Maka kepuasan konsumen menjadi titik penentu segala aktifitas perusahaan sehingga pencapaian laba perusahaan harus melalui kepuasan konsumen. Maka perusahaan bertujuan sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui karakteristik konsumen yang mengkonsumsi produk Fruit Tea dalam kemasan botol rasa Strawberry. 2. Untuk mengetahui atribut yang paling dominan yang mempengaruhi konsumen dalam memilih produk Fruit Tea dalam kemasan botol rasa Strawberry. 3. Untuk mengetahui sikap konsumen terhadap produk baru Fruit Tea dalam kemasan botol rasa Strawberry.
E. Manfaat Penelitian Dengan adanya peluncuran Fruit Tea botol rasa Strawberry maka PT.
SINAR
SOSRO
ingin
mengetahui
sikap
konsumen
dalam
pengambilan keputusan pembelian. Oleh karena itu diadakan penelitian tentang sikap konsumen tentang produk baru minuman botol yang berstudi kasus pada Fruit Tea botol rasa Strawberry dimana hasil dari penelitian ini nantinya dapat bermanfaat bagi pihak-pihak seperti:
4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1. Bagi Perusahaan a. Sebagai informasi tambahan bagi para menejer berkaitan dengan tingkat permintaan dan sikap terhadap produk baru. b. Dapat dijadikan bahan pertimbangan lebih jauh dalam penentuan kebijakan perusahaan untuk pelaksanaan peningkatan penjualan dan produksi. 2. Bagi Universitas a. Penulis sangat berharap agar penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan informasi untuk penelitian selanjutnya yang berhubungan dengan penelitian ini. b. Sebagai bahan keperpustakaan pada Universitas Sanata Dharma. c. Memberi gambaran pada penelitian yang berhubungan. 3. Bagi penulis a. Penulis menjadi mempunyai wawasan yang lebih mengenai penelitian ini. b. Penulis dapat menyumbangkan ide dan gambaran tentang penelitian ini.
F. Sistematika Penulisan BAB I
Pendahuluan Bab ini memuat tentang latar belakang permasalahan, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan.
5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II
Landasan Teori Bab ini memuat tentang pengertian pemasaran, strategi marketing mix, perilaku konsumen, sikap, proses pengambilan keputusan pembelian konsumen, atribut, tanggapan dan review penelitian terdahulu.
BAB III
Metodologi Penelitian Bab ini memuat tentang jenis penelitian, tempat dan waktu penelitian, subyek dan obyek penelitian, sample dan populasi, variabel penelitian, sumber data, teknik pengumpulan data dan teknik analisis data.
BAB IV
Gambaran Umum Perusahaan Dalam bab ini penulis menguraikan mengenai sejarah ringkas berdirinya perusahaan, visi dan prinsip-prinsip perusahaan, dan produksi perusahaan .
BAB V
Analisis Data Dalam bab ini penulis menguraikan mengenai teori yang dipakai sebagai landasan yang berdasarkan pada data perusahaan dengan menggunakan metode statistika.
BAB VI
Kesimpulan, Saran dan Keterbatasan Dalam bab ini berisikan kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian mengenai saran-saran yang diberikan kepada perusahaan. Sekaligus berisi keterbatasan akan penulisan skripsi ini.
6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB II LANDASAN TEORI
A. Pengertian Pemasaran Persaingan-persaingan antar perusahaan sejenis makin ketat, untuk mempertahankan kelangsungan hidup usahanya di tengah persaingan, keberhasilan perusahaan ditentukan oleh sikapnya dalam menghadapi situasi tersebut. Dimana penggunaan konsep pemasaran yang beroreintasi pada produk untuk menahan arus perubahan lingkungan saat ini sudah tidak sesuai. Konsep pemasaran yang tepat diterapkan adalah konsep pemasaran yang berorientasi pada konsumen, dimana kepuasan konsumen menjadi titik tolak bagi perusahaan dalam mengelola usahanya. Adapun pengertian pemasaran antara lain sebagai berikut; Menurut Philip Kotler, Marketing Management (1997:8) “Pemasaran adalah proses managerial dan sosial melalui individuindividu dan kelompok-kelompok memperoleh apa yang dibutuhkan dan diinginkan melalui penciptaan, penawaran dan pertukaran produk dan nilai dengan pihak yang lain”
Menurut Alex S. Nitisemito (1981:13) “Pemasaran adalah semua kegiatan yang bertujuan untuk memperluas arus barang atau jasa dari produsen ke konsumen secara paling efisien dengan maksud untuk menciptakan permintaan efektif.”
7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Menurut William J. Stanton (1991:5) “Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan produk, mempromosikan dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan kepada pembeli.” Kegiatan
pemasaran
ditujukan
untuk
pemuasan
keinginan
konsumen. Dalam usaha pemuasan keinginan konsumen tersebut harus dapat menilai dan menaksirkan perilaku konsumen. Dari perilaku konsumen tersebut akan terbentuk sikap konsumen. Dengan mempelajari sikap konsumen tersebut secara tidak langsung perusahaan akan dapat mengetahui proses pembelian mereka, yang meliputi keputusan-keputusan apa yang mereka pertimbangkan dan juga tahap-tahap yang mereka gunakan dalam proses pengambilan keputusan
pembelian.
Dalam
pengambilan
keputusan
pembelian,
konsumen akan mempertimbangkan rugi dan laba yang akan diperoleh dari produk tersebut. Konsumen akan membeli produk yang memberikan nilai terhantar tinggi. Melalui pemahaman sikap konsumen ini perusahaan akan mendapatkan informasi yang penting bagi usahanya dalam mencapai tujuan yaitu memuaskan keinginan konsumen. Jadi secara singkat pemasaran mencakup berbagai keputusan antara lain keputusan produk meliputi kualitas, ciri, desain, dan merek. Keputusan promosi meliputi periklanan personal menyangkut strategi
8
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
penetapan posisi dalam perdagangan. Sedangkan keputusan di bidang distribusi menyangkut cara bagaimana produk sampai pada konsumen.
B. Strategi Marketing Mix Dalam merencanakan kegiatan pemasaran yang akan datang, perusahaan harus dapat menerapkan strategi pemasaran yang tepat. Salah satu strategi pemasaran tersebut adalah Marketing Mix. Dalam kegiatan pemasaran tidak terlepas dari hubungan dengan konsumen, hal ini akan memberikan masukan bagi bagian pemasaran untuk mengetahui penawaran produk atau pelayanan yang paling sesuai dengan keinginan konsumen. Untuk mengetahui keinginan konsumen tersebut ada empat variabel yang dapat dimanipulasi maupun yang dapat dikendalikan oleh perusahaan. Variabel-variabel yang dapat dikendalikan ini diidentifikasikan sebagai komponen bauran pemasaran atau marketing mix. Philip Kotler (1993) memberikan definisi mengenai marketing mix sebagai berikut; “marketing mix adalah perangkat variable–variabel pemasaran terkontrol yang perusahaan gabungkan untuk menghasilkan tanggapan yang diinginkan dalam pasar sasaran.” Definisi di atas menunjukkan bahwa masing-masing variabel saling berhubungan dalam sistem pemasaran suatu perusahaan. Berhasil tidaknya suatu perusahaan dalam mencapai tujuan atau mempengaruhi
9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
pasar
sasaran
sangat
dipengaruhi
oleh
tepat
tidaknya
bauran
pemasarannya. Adapun masing-masing variabel marketing mix dapat diuraikan sebagai berikut; 1. Produk Produk adalah benda, fisik, jasa ataupun manfaat yang ditawarkan dan didesain untuk memenuhi keinginan atau kebutuhan konsumen untuk mendapatkan perhatian, pembelian, pemakaian, dan konsumsi yang dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen. Konsumen dalam membeli suatu produk akan mempertimbangkan tentang atribut yang ada di dalamnya. Karakteristik produk tersebut meliputi: kualitas produk, ciri produk, desain produk dan merek produk. Menurut karakteristiknya, barang dapat diklasifikasikan dalam dua cara yaitu: a. Berdasar daya tahannya Berdasarkan daya tahannya, barang dapat diklasifikasikan dalam tiga kelompok yaitu: 1) Barang tidak tahan lama (non durable goods), yaitu barang berwujud yang biasanya harus segera dikonsumsi dan secara normal hanya dapat digunakan satu kali atau beberapa kali saja. Pembelian barang ini biasanya sering dilakukan.
10
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2) Barang tahan lama (durable goods), yaitu barang bewujud yang mempunyai manfaat penggunaan untuk jangka waktu dan simpan. 3) Jasa (servise), yaitu kegiatan, manfaat atau pelayanan yang ditawarkan kepada konsumen merupakan barang tak berwujud, tak terpisahkan, berubah-ubah dan tidak dapat disimpan. b. Berdasar tujuan pemakaiannya Berdasarkan tujuan pemakaiannya dapat dibagi menjadi dua yaitu: 1) Barang konsumsi adalah barang yang dibeli untuk dikonsumsi. Pembeliannya berdasar atas kebiasaan membeli dari konsumen (consumer habit). Sehingga pembeli ini merupakan konsumen ahkir termasuk diberikan kepada orang lain, karena barangbarang tersebut hanya dipakai sendiri, barang konsumen ini dapat dibagi tiga yaitu: a) Barang konvenien (convenien goods) adalah barang yang mudah dipakai dapat dibeli disembarang tempat pada setiap waktu. b) Barang shoping (shopping goods) adalah barang yang dalam proses pemilihan dan pembeliannya, konsumen melakukan pertimbangan yang matang dengan keserasian, harga dan mutu. c) Barang spesial (spesial goods) adalah barang yang ciri khas dan hanya dapat dibeli di tempat tertentu saja. Dalam
11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
memperoleh barang ini pembeli harus memberikan pengorbanan yang istimewa. 2) Barang industri adalah barang–barang yang dibeli untuk diproses lagi, untuk kepentingan dalam industri. Barang industri dapat dibedakan dalam lima golongan yaitu: bahan baku, komponen dan barang setengah jadi, perlengkapan dan barang setengah jadi, perlengkapan operasi, intalasi dan peralatan ekstra. Dalam hal ini minuman Fruit Tea botol termasuk barang tidak tahan lama jika dilihat dari daya tahannya, sedangkan bila dilihat dari tujuan pemakaiannya termasuk barang konsumsi yang konvenien. Artinya barang yang mudah dipakai dan dapat dibeli di sembarang tempat.
2. Harga Harga merupakan atribut yang melekat erat pada keberadaan suatu produk. Dan merupakan satu-satunya unsur marketing mix yang menghasilkan
pendapatan
sedangkan
unsur-unsur
yang
lain
menunjukkan biaya. Sehingga dalam menentukan titik harga merupakan penentuan utama dalam menentukan pembelian konsumen. Harga hendaknya dapat diterima baik untuk pihak perusahaan maupun konsumen.
12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Perusahaan dapat memilih di antara dua strategi penetapan harga yang dianggap ekstrim, (Philip Kotler, 1993) yaitu: a. Skim-the cream pricing Merupakan strategi penetapan harga yang setinggi-tingginya. Harga yang tinggi dimaksudkan untuk menutup biaya penelitian, pengembangan dan promosi b. Penetration pricing Merupakan strategi penetapan harga yang serendah-rendahnya yang bertujuan untuk mencapai volume penjualan sebesar-besarnya dalam waktu relatif singkat.
3. Saluran distribusi Setelah barang selesai dibuat dan siap untuk dipasarkan, tahap berikutnya dalam proses pemasaran adalah menyalurkan barang tersebut ke konsumen atau pasar. Hal ini menyangkut penentuan strategi distribusi yang dipilih. Strategi distribusi ini terdiri dari tiga unsur, yaitu: a. Distribusi fisik Menurut pendapat Philip Kotler (1993) dirtibusi fisik adalah: “Berhubungan dengan pemindahan dan penggudanggan barang secara nyata sesudah diproduksi dan sebelum dikonsumsi. Tujuan distribusi fisik ialah untuk menghantarkan barang yang tepat ke tempat yang tepat, pada waktu yang cepat, dengan biaya yang serendah-rendahnya.”
13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b. Lembaga-lembaga Lembaga–lembaga yang dimaksud adalah penjual eceran (retailer) dan pedagang besar (wholeseller). Penjual eceran adalah semua lembaga pemasaran yang kegiatan utamanya melibatkan penjualan produk langsung kepada konsumen akhir untuk digunakan sendiri. Sedangkan pedagang besar meliputi semua lembaga pemasaran yang kegiatan utamanya melibatkan penjualan produk kepada mereka yang membeli atau untuk kepentingan bisnis. c. Jalur-jalur pemasaran Dalam perekonomian sebagian produsen tidak menjual barangbarang mereka secara langsung kepada konsumen atau pemakai akhir secara langsung, melainkan melalui suatu jalur yang disebut saluran distribusi. Jadi lembaga-lembaga yang ikut ambil bagian dalam penyaluran barang adalah produsen, perantara (pedagang dan agen) dan konsumen atau pemakai akhir.
4. Promosi Bentuk
promosi
yang
digunakan
perusahaan
untuk
mempromosikan barang yang akan dijual antara lain: a. Iklan Dalam mengadakan periklanan, manajemen dihadapkan pada berbagai masalah penilaian media yang ada meliputi; media surat
14
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kabar, media majalah, media radio, media televisi, dan papan media. b. Personal selling Merupakan penampilan secara lisan dalam suatu percakapan dengan seseorang atau lebih calon pembeli untuk menciptakan penjualan. c. Publisitas Publisitas adalah sejumlah informasi tentang seseorang, produk atau organisasi yang disebarluaskan ke masyarakat melalui media tanpa dipungut biaya. d. Promosi penjualan Menurut Joseph. P. Guiltian (1985) promosi merupakan: “Perangsang ekonomis, hiburan atau informasi yang ditawarkan oleh suatu perusahaan kepada para pembeli atau distribusi.”
C. Perilaku Konsumen Untuk bisa mengetahui konsep pemasaran dengan baik kita harus mengetahui pula perilaku konsumen agar perusahaan bisa merancang strategi pemasaran demikian rupa sehingga dapat memperoleh tanggapan yang efektif dari konsumen. Perilaku konsumen merupakan bagian dari kegiatan manusia. Membahas perilaku konsumen berarti membahas kegiatan manusia, dan pembahasan ini lingkupnya terbatas. Perilaku konsumen akan selalu berubah–ubah sesuai dengan pengaruh sosial yang semakin mendesak
15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
maupun keinginan konsumen yang semakin meningkat, maka dilakukan suatu penelitian sebagai langkah awal untuk mengetahui perilaku konsumen. Dimana kesemuanya ini sangat membantu manajer pemasaran di dalam tugasnya untuk menyusun kebijaksanaan pemasaran perusahaan. 1. Pengertian Perilaku Konsumen Menurut Basu Swasta. D.H. dan Hani Handoko (1982) perilaku konsumen adalah: “kegiatan–kegiatan individu yang secara langsung terlibat dalam mendapatkan dan mempergunakan barang–barang dan jasa–jasa, termasuk di dalamnya proses pengambilan keputusan dalam persiapan dan penentuan kegiatan–kegiatan tersebut.” Hampir serupa dengan pendapat di atas, James F. Engel, Roger D. Blackwell dan Paul W. Miniard (1994) perilaku konsumen adalah: “kegiatan–kegiatan individu yang secara langsung terlibat dalam mendapatkan dan mempergunakan barang–barang dan jasa–jasa, termasuk di dalamnya proses pengambilan keputusan pada persiapan dan penentuan kegiatan tersebut.” Perilaku dalam ilmu–ilmu sosial kadangkala diartikan hanyalah menyangkut kegiatan yang nampak jelas atau susah diamati, tetapi dalam perkembangannya dewasa ini mengakui bahwa kegiatan yang jelas terlihat hanyalah merupakan satu bagian dari proses pengambilan keputusan. Jadi analisis perilaku konsumen yang realitis juga menganalisis proses–proses yang tidak dapat atau sulit diamati, yang selalu menyertai setiap pembeli, bagaimana kebiasaannya, dalam kondisi macam apa barang dan jasa itu dibeli. Dimana kesemuanya ini
16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
sangat membantu manajer pemasaran di dalam tugasnya untuk menyusun kebijaksanaan pemasaran pemasaran perusahaan. 2. Faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen a. Faktor-faktor lingkungan eksternal Faktor lingkungan eksternal adalah faktor yang berasal dari luar individu, yaitu: 1) Kebudayaan 2) Kelas sosial 3) Kelompok referensi 4) Keluarga b. Faktor-faktor lingkungan internal Faktor lingkungan internal adalah faktor–faktor psikologis yang berasal dari proses internal individu, yaitu: 1) Motivasi 2) Pengamatan 3) Belajar 4) Kepribadian dan konsep diri 5) Sikap
D. Sikap Sikap merupakan salah satu faktor lingkungan yang mempengaruhi perilaku konsumen. Setiap orang memiliki sikap terhadap segala sesuatu. Sikap ini timbul dari suatu proses belajar atau dari pengalaman dan
17
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
mendapatkannya ke dalam suatu kerangka berpikir suka atau tidak terhadap sesuatu. 1. Pengertian sikap William G. Nickles (dalam Basu Swastha dan T. Hani Handoko, 1982) sikap adalah: “suatu kecenderungan yang dipelajari untuk beraksi terhadap penawaran produk dalam masalah–masalah yang baik ataupun kurang baik secara konsekuen.” Melalui bertindak dan belajar orang memperoleh kepercayaan dan sikap. Hal ini yang kemudian sangat mempengaruhi perilaku pembeli. Setiap orang mempunyai sikap terhadap agama, politik, musik, makanan, dan sebagainya. 2. Komponen sikap Tujuan dari kegiatan pemasaran adalah memperoleh respon dari segmen pasar sasaran. Pada umumnya sikap dibedakan atas tiga komponen utama menurut Thomas C. Kinnear dan James R. Taylor (1992) yaitu: a. Komponen kognitif atau komponen pengetahuan Komponen
ini
merupakan
keyakinan
dan
pengetahuan
konsumen tentang suatu obyek. Komponen kognitif sangat penting sebagai
sumber
informasi
yang
menyangkut
kesadaran
pengetahuan pasar tentang ciri–ciri produk, kampanye periklanan penetapan harga, ketersediaan produk, dan sebagainya.
18
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b. Komponen Afektif Perasaan atau reaksi emosional manusia tentang suatu obyek merupakan komponen afektif dari sikap misalnya pernyataan– pernyataan “Fruit Tea rasanya tidak enak”, aksi afektif yang negatif. Maka komponen afektif juga merupakan aspek yang penting dalam memperoleh informasi guna mengambil keputusan suatu produk pemasaran. c. Komponen perilaku Merupakan reaksi seorang terhadap suatu obyek melalui tingkah lakunya. Rekomendasi untuk memilih merek lain (karena tidak puas), kepada seseorang yang berniat juga untuk membeli barang sejenis, merupakan wujud dari komponen sikap perilaku. Perilaku
mengacu
kepada
kesiapsiagaan
seseorang
untuk
berperilaku tanggap terhadap obyek. 3. Ciri-ciri sikap Menurut Bimo Walgito (1983), sikap mempunyai beberapa ciri yaitu sebagai berikut : a. Sikap itu adalah sesuatu yang tidak dibawa sejak lahir. Ini berarti bahwa individu atau manusia pada waktu lahir belumlah membawa suatu sikap yang tertentu. b. Sikap itu adanya hubungan antara individu dengan obyek. Oleh karena
itu
sikap
selalu
terbentuk
hubungannya dengan obyek–obyek.
19
atau
dipelajari
dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
c. Sikap dapat tertuju kepada suatu obyek saja, tetapi juga dapat sekumpulan obyek-obyek. Bila seseorang mempunyai sikap yang negatif atau tidak senang kepada seseorang, maka orang tersebut akan mempunyai kecenderungan untuk menunjukkan sikap yang negatif pula kepada kelompok di mana seseorang tersebut yang menjadi obyek sikap tergabung. d. Sikap dapat berlangsung lama atau sebentar kalau sesuatu telah terbentuk dan telah merupakan salah satu nilai dalam kehidupan seseorang sikap akan berlangsung lama. e. Sikap itu mengandung faktor perasaan dan faktor motif. Ini berarti bahwa sesuatu sikap terhadap sesuatu obyek tertentu itu akan selalu diikuti adanya perasaan tertentu. Apakah perasaan yang bersifat positif (senang) atau negatif (tidak senang) terhadap obyek tertentu. 4. Pengukuran sikap Dalam penelitian ini, pengukuran sikap menggunakan “Skala Likert” menurut Bimo Walgito (1983). Skala ini melibatkan serangkaian pernyataan yang berkaitan dengan sikap responden diminta menyatakan “setuju” atau “tidak setuju” dari setiap pernyataan. Jawaban ini diberi nilai yang merefleksikan secara konsisten sikap responden. Nilai total keseluruhan pernyataan dihitung untuk setiap responden.
20
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
E. Proses Pengambilan Keputusan Pembelian Konsumen Para pemasar telah jatuh mendalami berbagai hal yang mempengaruhi pembeli dan mengembangkan suatu pengertian tentang bagaimana konsumen dalam kenyataannya membuat keputusan mereka pada waktu membeli sesuatu. Para pemasar harus mengenal siapakah yang membuat keputusan itu, bagaimana langkah–langkah dalam proses pembelian itu. Struktur Keputusan Pembelian Setiap keputusan membeli mempunyai struktur sebanyak tujuh komponen, yaitu : a. Keputusan tentang jenis produk Konsumen bisa mengambil guna membeli produk tertentu. b. Keputusan tentang bentuk produk Konsumen dapat mengambil keputusan untuk membeli suatu bentuk produk tertentu. Keputusan tersebut menyangkut pula ukuran, corak, dan sebagainya. Dalam hal ini perusahaan harus melakukan riset pemasaran untuk mengetahui kesukaan konsumen tentang produk yang bersangkutan agar dapat memaksimumkan daya tariknya. c. Keputusan tentang merek Konsumen dapat mengambil keputusan tentang merek dari suatu produk yang akan dibeli. Setiap merek mempunyai perbedaan– perbedaan sendiri.
21
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
d. Keputusan tentang penjualannya Konsumen harus mengambil keputusan di mana dia akan membeli suatu produk. Seperti di pasar, di pedagang besar atau di pengecer. e. Keputusan tentang jumlah produk Konsumen dapat mengambil keputusan tentang seberapa banyak produk yang akan dibelinya pada suatu saat. Dalam hal ini perusahaan harus mempersiapkan banyaknya produk sesuai keinginan yang berbeda–beda dari para pembeli. f. Keputusan waktu pembelian Konsumen dapat mengambil keputusan tentang kapan dia harus melakukan pembelian suatu produk tertentu. Dalam hal ini akan menyangkut tersediannya uang untuk membeli. g. Keputusan cara pembayaran Konsumen harus mengambil keputusan tentang metode atau cara pembayaran produk yang dibeli, apakah secara tunai atau dengan cicilan.
F. Atribut Merupakan faktor-faktor ataupun nilai-nilai yang mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian. Dalam pembelian suatu produk konsumen tentu akan memperhitungkan rugi laba dari barang tersebut. Pembeli akan membeli dari perusahaan yang memberikan nilai yang diberikan (delivered value) yang tinggi. Customer delivered value
22
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
adalah selisih antara nilai pelanggan total atau total customer value dengan harga pelanggan total (total customer price). Total customer value adalah sejumlah keuntungan yang diharapkan konsumen dari suatu produk tertentu, terdiri dari nilai produk dan nilai citra. Sedangkan total customer price terdiri dari harga, biaya waktu, biaya energi dan biaya fisik. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu: 1. Penjual harus mengukur nilai pelanggan total dan biaya pelanggan total dihubungkan dengan tawaran di tiap-tiap pesaing untuk mengetahui posisi tawaran yang diberikan. 2. Untuk menarik pembeli yang berada dalam posisi yang tidak menguntungkan mempunyai dua alternatif yaitu penjual dapat mencoba untuk meningkatkan nilai pelanggan total atau mengurangi biaya pelanggan total. Philip Kotler (1993) menyatakan bahwa: “Yang termasuk dalam nilai produk adalah ciri-ciri produk atau karakteristik yang mendukung fungsi dasar produk, tingkat kinerja, karakteristik produk saat beroperasi, tahan lama (durability), rentabilitas yaitu kemungkinan bahwa suatu produk tidak akan berfungsi atau rusak dalam suatu periode tertentu, repairability yaitu kemudahan perbaikan suatu produk yang mengalami kegagalan fungsi atau kerusakan, dan model atau desain produk.”
G. Tanggapan Tanggapan konsumen dapat diartikan sebagai pendapat, pandangan dan anggapan konsumen terhadap suatu produk atau jasa yang ditawarkan kepadanya. Tanggapan dapat diberikan oleh konsumen terhadap barang atau jasa melalui iklan yang dipasang dan disampaikan baik dalam media
23
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
masa maupun media elektronik. Jadi tanggapan dapat diberikan baik oleh konsumen yang tidak membeli barang atau jasa maupun setelah membeli barang atau jasa tersebut. Menurut Prof. Dr. J. S. Badudu dan Prof. Sudua M. Zain (1994:1427) tanggapan adalah pendapat atau pandangan atau anggapan tentang suatu hal.
H. Review Penelitian Terdahulu Beberapa penelitian terdahulu yang berkaitan analisis sikap konsumen terhadap suatu produk tertentu yaitu sebagai berikut: a. Hwan Che; (1998) Dalam penelitian Hwan yang berjudul sikap konsumen terhadap atribut-atribut produk minuman air minum dalam kemasan di Kotamadya Yogyakarta. Masalah yang diangkat mengenai bagaimana sikap konsumen terhadap atribut-atribut yang ada pada produk air minum dalam kemasan dan atribut apakah yang terpenting menurut konsumen, apakah ada perbedaan sikap konsumen terhadap atribut atribut yang ada yaitu harga, kualitas, merek, kemasan, kebersihan, ukuran dan ketersediaan produk. Maka Hwan Che melakukan penelitian dengan menganalisis data dengan Chi Square, Multiattribute Attitude Model (MAM) dan validitas serta reliabilitas. Kemudian mengetahui hasilnya bahwa tanggapan konsumen positif atau memuaskan, dimana menurut konsumen atribut yang paling penting adalah harga dan kualitas.
24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b. A. Doni Andrianto (1997) Judul penelitian yang ditulis oleh A. Doni Andrianto adalah analisa perilaku konsumen dan pemilihan minuman ringan CocaCola Coke di Semarang. Dengan masalah faktor apakah yang paling mempengaruhi konsumen dalam keputusan pembelian minuman Coca-Cola Coke, apakah ada perbedaan perilaku pemilihan minuman Coca-Cola Coke ditinjau dari jenis kelamin, jenis pekerjaan, iklan produk, promosi, lokasi dan tingkat pendapatan. Untuk mendapatkan hasil digunakan korelasi (product moment) korelasi Spearman Brown, analisa pengujian hepotesis I property dan analisis Chi Square atau analisis data.
25
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah penelitian studi kasus, yaitu penelitian yang menggambarkan suatu keadaaan atau mengungkap permasalahan sesuai dengan waktu, tempat tertentu termasuk lingkungannya (Umar Hussein, 1997). Dalam studi kasus pada penelitian ini adalah Fruit Tea rasa Strawberry dalam kemasan botol. Kesimpulan yang diberikan dari hasil penelitian ini hanya dapat berlaku terhadap obyek yang diselidiki.
B. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat : Penelitian dilakukan di sepanjang Jalan Malioboro Kelurahan Ngupasan, Kecamatan Prawirodirjan, Daerah Istimewa Yogyakarta. 2. Waktu : Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret tahun 2005.
C. Subyek dan Obyek Penelitian 1. Subyek : Responden yang mengkonsumsi minuman botol Fruit Tea rasa Strawberry. 2. Obyek : Sikap konsumen terhadap atribut-atribut minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry.
26
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
D. Sampel dan Populasi Menurut Dr. Sugiyono, sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Karena penulis menggunakan metode kuesioner maka penulis mengambil sampel sebanyak 100 responden dengan teknik samplingnya purposive sampling. Daftar kuesioner akan dibagikan ke 5 lokasi di tempat penelitian. Lima lokasi tersebut yaitu 5 gerobak dorong yang berada di sepanjang jalan Malioboro. Dari masing-masing lokasi akan diambil 20 responden. Menurut Dr. Sugiyono, populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi yang diteliti oleh penulis adalah seluruh konsumen yang pernah meminum Fruit Tea rasa Strawberry dalam kemasan botol di daerah Ngupasan Yogyakarta.
E. Variabel Penelitian Dalam penelitian ini ada 2 variabel yang akan diteliti dan dibahas, yaitu variabel sikap konsumen dan variabel kepuasan konsumen menjadi dependent variable, sedangkan produk, harga, distribusi dan promosi menjadi independent variable dalam penelitian ini. 1. Variabel dependen Menurut Dr. Sugiyono, variabel dependen sering disebut sebagai variabel output, kriteria, konsekuen. Dalam bahasa Indonesia sering
27
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
disebut variabel terikat yaitu variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas. 2. Variabel independen Menurut Dr. Sugiyono, variabel independen sering disebut variabel bebas yaitu variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat).
F. Sumber Data Data yang diperlukan dalam penelitian ini antara lain data primer dan data sekunder yang diperoleh dari responden dan dokumentasi. Data yang diperoleh dari responden berkaitan dengan sikap konsumen terhadap atribut produk. Data primer merupakan data yang didapat dari sumber pertama baik individu atau perseorangan seperti: 1. hasil dari wawancara 2. hasil pengisian kuesioner Data sekunder adalah data yang sudah dipublikasikan melalui laporan, data atau berita dalam bentuk majalah, ensiklopedia, dan lain-lain. Data sekunder dalam penelitian ini antara lain; 1. data dokumentasi perpustakaan 2. data dari Badan Pusat Statistik
28
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
G. Teknik Pengumpulan Data Teknik yang digunakan untuk
mengumpulkan
data
guna
mendukung penelitian ini adalah : 1. Metode Kuesioner adalah metode yang menggunakan serangkaian pertanyaan yang dikirim per pos atau diserahkan pada responden guna diisi. Kuesioner dalam penelitian ini bersifat tertutup dan terbuka. Kuesioner
bersifat
tertutup,
dalam
arti
pihak
peneliti
telah
menyediakan jawaban yang telah tersedia sedangkan kuesioner bersifat terbuka, dalam arti jawaban yang diberikan berasal dari responden. Responden dalam metode ini merupakan konsumen Fruit Tea botol rasa Strawberry. 2. Metode Wawancara adalah cara observasi yang bersifat langsung. Bila kita ingin mengetahui sesuatu dari seseorang kita harus bertanya secara langsung padanya. Metode ini dilakukan pada perusahaan minuman Fruit Tea botol. 3. Studi Dokumentasi yaitu teknik pengumpulan data dengan cara mempelajari dokumen atau catatan wilayah dan mengutip data monografi yang ada hubungannya dengan penelitian.
29
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
H. Teknik Analisis Data 1. Analisis Prosentase Analisis ini digunakan untuk mengetahui prosentase konsumen ditinjau dari segi usia, profesi / pekerjaan, tingkat penghasilan, pendidikan terakhir 4 . A+ B =
A × 100% A+ B
Keterangan : A
= jumlah responden yang menjawab
A+B
= total responden
A+B% = nilai prosentase jawaban responden
2. Analisis Multiattribute Attitude Model (MAM) Alat analisis ini digunakan untuk mengetahui sikap konsumen terhadap atribut-atribut yang terdapat dalam produk 5 . Adapun langkahlangkah yang harus dilakukan dalam menggunakan metode MAM ini adalah sebagai berikut 6 : a. mengembangkan serangkaian atribut produk yang diperhitungkan oleh konsumen dalam proses evaluasi alternative. b. memberi nilai untuk masing-masing atribut tersebut;
4
Supramono dan Sugiarto (1992;35) Fishbein 6 Engel, et.al, 1994:353) 5
30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Nilai 1 = sangat setuju Nilai 2 = setuju Nilai 3 = tidak setuju Nilai 4 = sangat tidak setuju c. Menghitung ideal dan belief konsumen dalam skala Ideal adalah suatu kondisi yang diinginkan atau diharapkan konsumen terhadap atribut produk. Nilai Ideal = Skor x Σ absolut responden ideal masing-masing atribut. Nilai Ideal rata-rata = Jumlah nilai ideal : Jumlah responden. Belief adalah suatu kondisi yang dipercaya konsumen terhadap atribut-atribut yang terdapat dalam produk. Nilai Belief = skor x Σ absolut responden belief masing-masing atribut. Nilai Belief rata-rata = Jumlah nilai belief : jumlah responden. d. Memasukkan data ke dalam tabel, kemudian memasukkan ke dalam rumus atau model. e. Menghitung sikap konsumen terhadap atribut produk dengan menggunakan rumus 6 n
Ab = ∑ Wi Ii − Xin i =1
6
Del. I. Hawkins, Roger J. Best dan Kenneth A. Coney:351)
31
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Keterangan : Ab = sikap konsumen terhadap atribut produk keseluruhan. Wi = bobot rata-rata terhadap urutan kepentingan atribut. Ii = ideal rat-rata dari konsumen pada atribut i. Bi = belief rata-rata konsumen terhadap atribut i. n = jumlah atribut yang diteliti. f. Dari hasil perhitungan tersebut dapat diinterprestasikan dengan skala sikap dibandingkan dengan skala yang dipakai dan terdiri dari empat interval, dimana perbedaan ideal dan belief adalah | 4-1| x bobot 100 = 300.
0 sangat
75
150
positif
225
300 sangat negatif
Dari skala tersebut dapat diketahui bahwa jika hasil perhitungan semakin condong ke kiri maka sikap konsumen secara relatif adalah sangat positif, artinya apa yang diyakini oleh konsumen relatif sama dengan apa yang diinginkan konsumen. Jika condong ke kanan, maka sikap konsumen relatif sangat negatif, artinya apa yang diyakini tidak sama dengan apa yang diinginkan konsumen.
3. Analisis Prioritas Kepentingan Analisis ini digunakan untuk mengetahui atribut-atribut yang paling menentukan sikap konsumen dalam membeli suatu produk. Dari
32
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
hasil kuesioner, jawaban responden diberi nilai peringkat sebagai berikut: Peringkat 1 diberi bobot 5 Peringkat 2 diberi bobot 4 Peringkat 3 diberi bobot 3 Peringkat 4 diberi bobot 2 Peringkat 5 diberi bobot 1
Jawaban jawaban responden dari setiap atribut dikalikan dengan bobot yang diberikan dari setiap atribut, kemudian ditambah. Hasil kali setiap atribut menentukan urutan-urutan kepentingan, dimana hasil yang nilainya paling banyak merupakan atribut yang menjadi prioritas utama dalam pembelian produk.
33
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
A. Sejarah Ringkas Berdirinya Perusahaan “Merek SOSRO sebenarnya merupakan singkatan nama dari sebuah keluarga yaitu Sosrodjojo”. Keluarga Sosrodjojo mulai merintis usaha teh wangi pada tahun 1940 di sebuah kota kecil di Jawa Tengah bernama Slawi, salah satu teh wangi milik keluarga Sosrodjojo yang diperkenalkan pertama kali itu bermerek Teh Cap Botol. Pada tahun 1965, teh wangi merek Cap Botol yang sudah dikenal di
daerah
Jawa
mulai
diperkenalkan
di
Jakarta.
Teknik
mempromosikannya dinamakan strategi Promosi Cicip Rasa di bawah koordinator Bapak Soetjipto Sosrodjojo, putera ke-empat Bapak Sosrodjojo. Secara rutin, tim promosi teh wangi merek Cap Botol mendatangi tempat-tempat keramaian dengan menggunakan mobil dan alat-alat propaganda seperti memutar lagu-lagu untuk menarik perhatian dan mengumpulkan massa. Lalu teh wangi merek Cap Botol dibagikan secara cuma-cuma. Saat bersamaan juga diadakan demo menyeduh teh wangi merek Cap Botol yang hasil seduhannya dibagikan kepada pengunjung. Setelah bertahun-tahun dilakukan strategi Cicip Rasa, pada tahun 1969 muncul gagasan menjual air teh siap minum dalam kemasan botol.
34
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tahun 1970, dikeluarkan air teh siap minum dalam kemasan botol pertama dengan merek Teh Cap Botol. Tahun 1972, desain botol diubah dengan merek Teh Botol bertahan selama 2 tahun. Tahun 1974, dengan didirikan PT. SINAR SOSRO di kawasan ujung Menteng, desain botol berubah dan bertahan sampai sekarang. Pabrik tersebut, merupakan pabrik teh siap minum dalam kemasan botol pertama di Indonesia dan pertama di dunia.
B. Visi dan Prinsip-prinsip Perusahaan 1. Visi Perusahaan PT. SINAR SOSRO mempunyai visi yaitu menjadi perusahaan teh dengan kemasan terbaik di Indonesia dan menjadi peringkat pertama dalam industri minuman yang ada di Indonesia Menjadi yang terbaik berarti perusahaan melalui fokus dan komitmen untuk melakukan perbaikan yang terus menerus terhadap kualitas produk, pelayanan pada konsumen, karyawan perusahaan terus mnghasilkan produk yang memiliki nilai dan kualitas tinggi. 2. Prinsip-prinsip Perusahaan Dalam menjalankan usahanya PT. SINAR SOSRO melakukan prinsip-prinsip yang harus diperhatikan oleh karyawan dalam setiap aktivitas perusahaan. Prinsip-prinsip yang ditetapkan tersebut adalah sebagai berikut:
35
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1. Memuaskan kebutuhan pelanggan SOSRO berusaha menghasilkan kualitas terbaik secara terus menerus memperbaiki produk dan pelayanan untuk semua konsumen pihak internal maupun eksternal. 2. Komunikasi dan kerjasama secara menyeluruh SOSRO akan menjadi perusahaan multi nasional dengan mengembangkan komunikasi, kemampuan menerima ide-ide baru dan kerjasama dengan seluruh perusahaan yang ada dalam mendukung kesuksesan pertumbuhan perusahaan. 3. Menjadi enterpreneurialship company Menjadi enterpreneurial yang bekerja sama dengan dalam pengertian tinggi dalam teamwork yang mendorong pembuatan keputusan secara tepat cepat dan bermanfaat untuk setiap level organisasi. 4. Bersaing dengan perusahaan lain secara jujur Dengan
kepercayaan
dan
saling
menghormati
nilai-nilai
kebudayaan perusahaan dan perbedaan individu untuk bersaing secara jujur dan sehat. 5. Memelihara komunikasi lingkungan sekitar
C. Produksi Seiring dengan kemajuan dan tuntutan permintaan konsumen, kini PT. SINAR SOSRO tidak hanya memproduksi Teh Botol Sosro dalam
36
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kemasan 220 ml saja melainkan berbagai produk yang dapat memenuhi permintaan segmen pasar. Adapun produk yang telah dapat dipasarkan oleh PT. SINAR SOSRO adalah : 1. Fruit Tea kemasan tetra wedge 200ml dengan beraneka rasa seperti rasa strawberry, leci, lemon, blackcurrant, orange, mix fruit dan jambu klutuk dengan nomor izin dari DepKes. RI. MD no. 450113007151, 450113017151,
450113003151,
450113015151,
450113005151,
450113006151, dan 450113008151 2. Fruit Tea kemasan kaleng 330ml dengan nomor izin dari DepKes. RI. MD no. 550110021001 3. Fruit Tea kemasan botol dengan nomor izin dari DepKes. RI. MD no. 150111001063 4. Teh Kotak SOSRO 250ml dengan nomor izin dari DepKes. RI. MD no. 450110030001 5. Air minum dalam 4 ukuran kemasan (220 ml dengan kemasan poly
prophylensi, 500ml dengan kemasan poly ethyleneterephtala, 1500ml dengan kemasan ethyleneterephtalad, dan 19 liter dalam kemasan
gallon carbonas) dengan nomor izin dari DepKes. RI. MD no. 249110018001 6. Teh celup SOSRO 60 gram dengan nomor izin dari DepKes. RI. MD no. 341211018033 7. Happy Jus kemasan tetra 150ml dengan nomor izin dari DepKes. RI. MD no. 453710064001
37
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bahan baku dasar yang digunakan untuk memproduksi produk tersebut sebagian besar dari perusahan milik PT. SINAR SOSRO sendiri. Adapun bahan-bahan tersebut antara lain sebagai berikut: 1. Air baku dengan standar Nasional Indonesia. 2. Teh hijau terbaik dari perkebunan sendiri. 3. Gula pasir industri terbaik yang memiliki standar warna, rasa dan ukuran kerjasama dengan Dolog Jaya.
38
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB V ANALISIS DATA
A. Analisis Prosentase Profil Responden Dari sejumlah 100 sampel responden yang dipilih oleh peneliti dengan kriteria penduduk di daerah Ngupasan Yogyakarta selama beberapa minggu, dapat diperoleh profil karakteristik sampel yang menjadi responden dalam penelitian ini. Karakteristik profil responden sebagai sampel penelitian ini selanjutnya dapat dilihat pada hasil pembahasan berikut yang ditunjukkan dalam bentuk tabel-tabel di bawah ini. Hasil pengumpulan sampel menunjukkan bahwa menurut kelompok jenis kelamin, terdapat 61 responden berjenis kelamin laki-laki sedangkan sisanya 39 orang responden berjenis kelamin perempuan.
Tabel V.1. Deskripsi Responden menurut Jenis Kelamin Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Laki – Laki
61
61.0
61.0
61.0
Wanita
39
39.0
39.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Sumber : data primer, diolah 2007 Jumlah sampel berjenis kelamin perempuan menunjukkan angka yang tidak berimbang, hal ini menunjukkan bahwa obyek penelitian ini dapat dikatakan bukan saja menjadi konsumsi para lelaki, sehingga dapat dikatakan tidak adanya ketimpangan pendapat kedua jenis kelamin tersebut berkaitan dengan
39
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
tingkat kemungkinan responden yang dapat ditemui dalam respon penelitian ini. Menurut tingkat pendidikan responden di Ngupasan Yogyakarta, menunjukkan bahwa seluruh responden mengenyam pendidikan dari tingkat rendah sampai tingkat pendidikan tinggi dalam jenjang pendidikan formal. Sebagian besar atau hampir separuh dari responden berpendidikan Akademi/Universitas berjumlah 41 orang (41%), sisanya berpendidikan SD sebanyak 5 orang, berpendidikan SLTP sederajat berjumlah 20 dan berpendidikan SLTA 34 orang. Sehingga dapat dikatakan bahwa separuh dari responden adalah kelompok terpelajar dengan tingkat pendidikan tinggi. Hal ini selanjutnya dapat dipakai sebagai pertimbangan atas respon terhadap kuesioner yang diberikan dalam menanggapi sikap konsumen terhadap produk minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry.
Tabel V.2. Deskripsi Responden menurut Tingkat Pendidikan Frequency Valid
SD/ Sederajat
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
5
5.0
5.0
5.0
SLTP/ Sederajat
20
20.0
20.0
25.0
SLTA/ Sederajat
34
34.0
34.0
59.0
Akademi/ Universitas
41
41.0
41.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Sumber : data primer, diolah 2007 Menurut kelompok umur responden terhadap sikap konsumen pada produk minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry menunjukkan bahwa responden dengan jumlah terbanyak adalah usia muda. Hal ini dapat dilihat bahwa responden berumur kurang dari 15 tahun berjumlah hanya 22 orang,
40
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
sedangkan responden yang terbanyak berumur antara 16 – 25 tahun yaitu 47 orang. Sisanya adalah responden dengan kelompok umur > 26 sebanyak 31 orang. Dapat dikatakan bahwa sebagian besar responden penelitian berusia muda. Hal ini menunjukkan bahwa pengambilan sampel penelitian ini sudah sesuai dengan kriteria pengguna produk minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry yang banyak membeli produk ini. Sehingga layak untuk diambil respon sikap terhadap merek produk minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry ini sebagai analisis penelitian.
Tabel V.3. Deskripsi Responden menurut Kelompok Umur Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
<= 15 Thn
22
22.0
22.0
22.0
16 - 25 Thn
47
47.0
47.0
69.0
=> 26 Thn
31
31.0
31.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Sumber : data primer, diolah 2007 Menurut jenis pekerjaan responden dalam penelitian ini yang dipakai sebagai sampel penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar memiliki pekerjaan dalam kategori Pelajar sebanyak 36 orang. Sisanya adalah kelompok Karyawan Swasta sebanyak 26 orang, kelompok Pegawai Negeri sebanyak 19 orang, kelompok Wiraswasta 13 orang dan kelompok Ibu Rumah Tangga sebanyak 6 orang. Dapat dikatakan bahwa lingkungan responden yang dipilih adalah lingkungan di Ngupasan Yogyakarta sebagian besar lingkungan sosial adalah kelompok muda yang berstatus pelajar dan mahasiswa dimana dapat ditunjukkan seperti tingginya jumlah kelompok pelajar sebagai sampel penelitian ini. Selanjutnya penarikan sampel ini dapat dipakai sebagai
41
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
pertimbangan analisis selanjutnya mengenai sikap konsumen terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry.
Tabel V.4. Deskripsi Responden menurut Pekerjaan Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
Pelajar
36
36.0
36.0
36.0
Karyawan Swasta
26
26.0
26.0
62.0
Pegawai Negeri
19
19.0
19.0
81.0
Wiraswasta
13
13.0
13.0
94.0
6
6.0
6.0
100.0
100
100.0
100.0
Ibu Rumah Tangga Total
Sumber : data primer, diolah 2007 Tingkat
pendapatan
responden
dalam
sampel
penelitian
ini
menunjukkan bahwa sebagian besar berpendapatan antara Rp. 300.001,sampai Rp. 400.000,- sebanyak 38 orang, dimana kelompok pendapatan
Rp 200.001,- sampai Rp.
300.000,- sebanyak 24 orang dan kelompok antara Rp 400.001,- sampai Rp. 500.000,- sebanyak 18 orang. Sisanya kelompok pendapatan lebih dari Rp 500.001,- sebanyak 16 orang. Dapat dikatakan bahwa lingkungan responden yang dipilih adalah lingkungan Ngupasan Yogyakarta sebagian besar berpendapatan rendah atau kelompok dengan daya beli tidak terlalu tinggi. Selanjutnya penarikan sampel ini dapat dipakai sebagai pertimbangan analisis selanjutnya mengenai sikap konsumen terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry.
42
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel V.5. Deskripsi Responden menurut Tingkat Pendapatan Frequency Valid
< Rp. 200.000
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
4
4.0
4.0
4.0
Rp. 200.001 - Rp. 300.000
24
24.0
24.0
28.0
Rp. 300.001 - Rp. 400.000
38
38.0
38.0
66.0
Rp. 400.001 - Rp. 500.000
18
18.0
18.0
84.0
> Rp. 500.000
16
16.0
16.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Sumber : data primer, diolah 2007
B. Uji Instrumen Variabel Sikap Konsumen terhadap Produk 1. Uji Validitas Item Ideal Sikap Konsumen terhadap Produk Salah satu uji prasyarat terhadap kuesioner yang diajukan adalah uji validitas terhadap item pertanyaan yang diajukan dalam kuesioner, yaitu pertanyaan tentang sikap konsumen terhadap produk minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Dalam kelompok variabel sikap terhadap
ekuitas, hasil uji validitas untuk seluruh faktor sikap produk menunjukkan hasil bahwa semua item pertanyaan valid. Karena nilai validitas hitung lebih besar dari nilai r tabel (korelasi product moment uji 1 sisi) 0,166. Dari 15 item pertanyaan, semua item pertanyaan dikatakan valid. Kriteria penilaian valid jika menunjukkan hasil uji validitas lebih tinggi dari nilai pembandingnya, sebagaimana yang terlihat pada tabel dimana nilai pembandingnya adalah r tabel korelasi product moment dengan jumlah responden 100 dan signifikansi 5% diperoleh r tabel 0,1660 (uji satu sisi). Selanjutnya item-item pertanyaan tersebut dapat dipakai dalam analisis selanjutnya yaitu menguji hipotesis sikap konsumen di Ngupasan
43
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Yogyakarta terhadap produk minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Tabel V.6. Hasil uji validitas Item Ideal Sikap terhadap Produk No. 1. 2.
I1.1 I1.2
3.
I1.3
4.
I1.4
5.
I1.5
6.
I2.6
7.
I2.7
8.
I2.8
9.
I2.9
10.
I2.10
11.
I3.11
12.
I4.12
13.
I4.13
14.
I5.14
15.
I5.15
Validitas
R tabel
.4308 .4101 .4825 .4046 .3721 .3784 .3606 .4068 .3793 .3601 .3728 .3684 .4544 .3890 .4686
.1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660
Kesimpulan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
Kriteria : Item Valid jika nilai validitas (rxy) di atas r tabel =0,1660 (n=100, sig 5%)
Sumber : data primer, diolah 2007 2. Uji Reliabilitas Item Ideal Sikap Konsumen terhadap Produk Kriteria uji prasyarat lainya terhadap kuesioner yang diajukan adalah uji reliabilitas terhadap item pertanyaan yang diajukan dalam kuesioner, yaitu pertanyaan tentang sikap konsumen terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Dalam kelompok variabel sikap terhadap produk, hasil uji reliabilitas untuk seluruh faktor sikap merek menunjukkan hasil bahwa semua item pertanyaan reliabel. Karena nilai
reliabilitas hitung lebih besar dari nilai r tabel (korelasi product moment uji 1 sisi) 0,166.
44
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel V.7. Hasil uji reliabilitas Item Ideal Sikap terhadap Produk No. 16. 17.
I1.1 I1.2
18.
I1.3
19.
I1.4
20.
I1.5
21.
I2.6
22.
I2.7
23.
I2.8
24.
I2.9
25.
I2.10
26.
I3.11
27.
I4.12
28.
I4.13
29.
I5.14
30.
I5.15
Reliabiltas
R tabel
.7829 .7842 .7783 .7847 .7871 .7866 .7879 .7845 .7866 .7879 .7871 .7873 .7806 .7858 .7796
.1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660
Kesimpulan Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel
Kriteria : Item Reliabel jika nilai validitas (alpha) di atas r tabel =0,1660 (n=100, sig 5%)
Sumber : data primer, diolah 2007 Dari 15 item pertanyaan, semua item pertanyaan dikatakan reliabel. Kriteria penilaian reliabel jika menunjukkan hasil uji reliabilitas lebih tinggi dari nilai pembandingnya, sebagaimana yang terlihat pada tabel dimana nilai pembandingnya adalah r tabel korelasi product moment dengan jumlah responden 100 dan signifikansi 5% diperoleh r tabel 0,1660 (uji satu sisi). Selanjutnya item-item pertanyaan item Ideal tersebut dapat dipakai dalam analisis selanjutnya yaitu menguji hipotesis sikap konsumen pada item Ideal di Ngupasan Yogyakarta terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry.
3. Uji Validitas Item Believe Sikap Konsumen terhadap Produk Salah satu uji prasyarat terhadap kuesioner yang diajukan adalah uji validitas terhadap item pertanyaan Believe yang diajukan dalam
45
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
kuesioner, yaitu pertanyaan tentang sikap konsumen terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Dalam kelompok variabel sikap terhadap
ekuitas, hasil uji validitas untuk seluruh faktor sikap produk menunjukkan hasil bahwa semua item pertanyaan valid. Karena nilai validitas hitung lebih besar dari nilai r tabel (korelasi product moment uji 1 sisi) 0,166. Tabel V.8. Hasil uji validitas Item Believe Sikap terhadap Produk No. 31. 32.
B1.1 B1.2
33.
B1.3
34.
B1.4
35.
B1.5
36.
B2.6
37.
B2.7
38.
B2.8
39.
B2.9
40.
B2.10
41.
B3.11
42.
B4.12
43.
B4.13
44.
B5.14
45.
B5.15
Validitas
R tabel
.5902 .4308 .4858 .3841 .3597 .4773 .4182 .4925 .6161 .4894 .3879 .5609 .4781 .4246 .4611
.1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660
Kesimpulan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
Kriteria : Item Valid jika nilai validitas (rxy) di atas r tabel =0,1660 (n=100, sig 5%)
Sumber : data primer, diolah 2007 Dari 15 item pertanyaan, semua item pertanyaan dikatakan valid. Kriteria penilaian valid jika menunjukkan hasil uji validitas lebih tinggi dari nilai pembandingnya, sebagaimana yang terlihat pada tabel dimana nilai pembandingnya adalah r tabel korelasi product moment dengan jumlah responden 100 dan signifikansi 5% diperoleh r tabel 0,1660 (uji satu sisi). Selanjutnya item-item pertanyaan Believe tersebut dapat dipakai dalam analisis selanjutnya yaitu menguji hipotesis sikap konsumen di Ngupasan Yogyakarta terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry.
46
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4. Uji Reliabilitas Item Believe Sikap Konsumen terhadap Produk Kriteria uji prasyarat lainya terhadap kuesioner yang diajukan adalah uji reliabilitas terhadap item pertanyaan Believe yang diajukan dalam kuesioner, yaitu pertanyaan tentang sikap konsumen terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Dalam kelompok variabel sikap terhadap produk, hasil uji reliabilitas untuk seluruh faktor sikap produk menunjukkan hasil bahwa semua item pertanyaan reliabel. Karena nilai
reliabilitas hitung lebih besar dari nilai r tabel (korelasi product moment uji 1 sisi) 0,166. Tabel V.9. Hasil uji reliabilitas Item Believe Sikap terhadap Produk No. 46. 47.
B1.1 B1.2
48.
B1.3
49.
B1.4
50.
B1.5
51.
B2.6
52.
B2.7
53.
B2.8
54.
B2.9
55.
B2.10
56.
B3.11
57.
B4.12
58.
B4.13
59.
B5.14
60.
B5.15
Reliabiltas
R tabel
.8282 .8373 .8344 .8397 .8409 .8348 .8380 .8338 .8259 .8341 .8401 .8294 .8348 .8380 .8357
.1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660 .1660
Kesimpulan Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel Reliabel
Kriteria : Item Reliabel jika nilai validitas (alpha) di atas r tabel =0,1660 (n=100, sig 5%)
Sumber : data primer, diolah 2007 Dari 15 item pertanyaan, semua item pertanyaan dikatakan reliabel. Kriteria penilaian reliabel jika menunjukkan hasil uji reliabilitas lebih tinggi dari nilai pembandingnya, sebagaimana yang terlihat pada table V.9 dimana nilai pembandingnya adalah r tabel korelasi product moment
47
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dengan jumlah responden 100 dan signifikansi 5% diperoleh r tabel 0,1660 (uji satu sisi). Selanjutnya item-item pertanyaan item Believe tersebut dapat dipakai dalam analisis selanjutnya yaitu menguji hipotesis sikap konsumen pada item Believe di Ngupasan Yogyakarta terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry.
C. Hasil Analisis Sikap Konsumen 1. Hasil Analisis Atribut Dominan yang Mempengaruhi Pembelian Produk Sikap terhadap produk akan ditinjau dari beberapa atribut diantaranya kondisi produk, citra rasa produk, harga produk, kemudahan mendapatkan produk dan iklan produk. Selanjutnya akan dicari atribut dominan terhadap minat beli konsumen. Tabel V.10. Tabel Peringkat Skor 1
2
3
4
5
Kondisi Produk
13
12
52
23
0
Citra Rasa Produk
63
24
13
0
0
Harga Produk
22
55
13
10
0
Kemudahan Mendapatkan Produk
2
9
22
58
9
Iklan
0
0
0
9
91
Sumber : data primer, diolah 2007
Perhitungan skor menghitung jumlah responden yang menjawab dalam peringkat antara 1 sampai 5. Jika nilai skor semakin tinggi berarti bahwa responden banyak yang memberikan respon pada peringkat jawaban ini. Dapat dilihat bahwa untuk atribut Kondisi Produk, Citra Rasa Produk, Harga Produk, dan Kemudahan Mendapatkan Produk banyak yang memberikan respon pada kategori skor 1, 2 dan 3. Untuk mencari atribut dominan yang memberikan pengaruh minat terhadap produk
48
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry dilakukan perhitungan perkalian antara skor dan bobotnya. Tabel V.11. Tabel Perhitungan Bobot 1
2
3
4
5
Jumlah
Peringkat
Bobot
Kondisi Produk
13
24
156
92
3
Citra Rasa Produk
63
48
39
0
150
1
20.00% 33.33%
Harga Produk
22
110
39
40
211
2
26.67%
Mudah dapatkan Produk
2
18
66
232
0 0 0 45
285
363
4
13.33%
Iklan
0
0
0
36
455
491
5
6.67%
Sumber : data primer, diolah 2007
Kriteria penilaian bobot selanjutnya untuk melihat bahwa skor tersebut merupakan selisih antara skor Ideal dan skor Believe. Sehingga nilai selisih terendah dalam skor tersebut merupakan nilai yang paling dominan menunjukkan bahwa kesesuaian antara harapan konsumen dan kepercayaan konsumen terhadap produknya. Artinya skor selisih terendah menunjukkan bahwa atribut kenyataan riil produk tersebut sesuai dengan kondisi ideal yang diinginkan konsumen. Dari hasil analisis Peringkat Kepentingan menunjukkan bahwa nilai skor terendah (Lihat Tabel V.11) adalah atribut Citra Rasa Produk sebesar 150. Angka ini menunjukkan selisih terendah antara skor Ideal dan skor Believe pada atribut Citra Rasa Produk. Jadi atribut Citra Rasa Produk menduduk peringkat paling dominan atau peringkat pertama keputusan pembelian konsumen terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Kemudian diikuti oleh atribut Harga, Kondisi Produk, Kemudahan Memperoleh Produk dan Iklan. Secara keseluruhan menunjukkan bahwa bobot atribut Citra Rasa Produk memberikan pengaruh dominan sikap konsumen terhadap minuman
49
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Fruit Tea botol rasa Strawberry dengan bobot 33,33% (Perhitungan persentase berasal dari (=(5/15)x 100%). Dengan demikian konsumen membeli produk Fruit Tea botol rasa Strawberry karena keinginan atau tertarik menikmati citra rasa strawberry yang dimiliki oleh produk ini.
2. Hasil Perhitungan Multiattribute Attitude Model (MAM) Untuk menjawab rumusan masalah sikap konsumen dengan sikap terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry, dapat digunakan analisis
Multiattribute Attitude Model (MAM). Yaitu menjawab skor sikap konsumen terhadap sikap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Sikap terhadap produk akan ditinjau dari beberapa atribut diantaranya kondisi produk, citra rasa produk, harga produk, kemudahan mendapatkan produk dan iklan produk. Selanjutnya akan dicari nilai masing-masing atribut terhadap sikap konsumen berdasarkan analisis MAM.
50
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel V.12. Tabel Hasil Perhitungan Ab
Rerata Ideal
Rerata Believe
Kondisi Produk
3.15
3.12
Selisih x 100 (Skor Ab) 3.00
Citra Rasa Produk
3.39
3.04
35.00
Harga Produk
3.27
2.91
36.00
Mudah dapatkan Produk
3.30
2.81
49.00
Iklan
3.33
2.70
63.00
Sumber : data primer, diolah 2007 Nilai rerata masing-masing atribut menunjukkan bahwa nilai atribut Ideal lebih tinggi daripada atribut Believe. Ini menunjukkan bahwa kenyataan keadaan produk yang dipercaya masih di bawah keinginan (preferensi) konsumen. Dalam penelitian ini terdapat atribut yang memiliki selisih terkecil antara atribut ideal dan atribut believe-nya, yaitu atribut kondisi produk. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi kenyataan produk sudah mendekati dengan kondisi ideal yang diharapkan konsumen, meski masih di bawah preferensinya. Dapat diinterprestasikan dengan skala sikap dibandingkan dengan skala yang dipakai dan terdiri dari empat interval, dimana perbedaan ideal dan
belief adalah misalnya (4-1) x bobot 100 = 300, yaitu angka yang ditunjukkan pada :
0 sangat
75
150
positif
225
300 sangat negatif
Dari skala tersebut dapat diketahui bahwa jika hasil perhitungan semakin
51
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
condong ke kiri maka sikap konsumen secara relatif adalah sangat positif, artinya apa yang diyakini oleh konsumen relatif sama dengan apa yang diinginkan konsumen. Secara keseluruhan menunjukkan bahwa nilai total sikap konsumen terhadap merek mendekati nol atau lebih rendah dari skor Ab 75 artinya bahwa semua atribut sikap konsumen sangat positif terhadap produk Fruit Tea botol rasa Strawberry.
D. Pembahasan Hasil analisis dalam penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara sikap konsumen terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry dengan kelompok pekerjaan, tingkat pendidikan dan tingkat pendapatan konsumen di daerah Ngupasan Yogyakarta. Seluruh kelompok status sosial ekonomi konsumen di daerah Ngupasan Yogyakarta memandang bahwa kondisi produk, citra rasa produk, harga produk, kemudahan mendapatkan produk dan iklan produk terhadap produk tidak berbeda, antara kondisi ideal dan believe-nya. Sebagian besar responden yang diteliti pada sikap konsumen terhadap produk Fruit Tea botol rasa Strawberry ini adalah pelajar, hal ini sesuai kondisi lingkungan umumnya di kota Yogyakarta. Ini menunjukkan konsumen produk minuman ini adalah responden berusia muda. Sementara sebagian besar konsumen juga memiliki kriteria kelompok orang terdidik di mana tingkat pendidikan Akademi dan Universitas memiliki frekuensi atau
52
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
jumlah responden yang tinggi. . Demikian juga dalam analisis sikap konsumen menggunakan MAM terhadap sikap ekuitas produk minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Sikap terhadap kondisi produk menunjukkan bahwa tingkat kepercayaan yang tertinggi karena selisih terendah antara skor preferensi yang diinginkan dan kondisi kenyataan (believe) terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan produk minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry oleh konsumen berkaitan dengan kondisi kemasan produk yang diamati. Ditunjukkan dengan skor sikap konsumen terhadap masing-masing kelima atribut produk minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. Hal ini berlainan dengan penelitian Hwan Che yang melakukan penelitian dengan menganalisis data dengan Chi Square, Multiattribute
Attitude Model (MAM) dan validitas serta reliabilitas. Kemudian mengetahui hasilnya bahwa sikap konsumen positif atau memuaskan, dimana menurut konsumen atribut yang paling penting adalah harga dan kualitas. Perbedaan kesimpulan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya karena mengambil obyek penelitian yang berlainan. Tetapi memiliki kesamaan penyimpulan bahwa sikap konsumen sangat positif terhadap produk.
53
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB VI KESIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN
A. Kesimpulan Dari hasil pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa; 1. Dari karakteristik responden penelitian, Sebagian besar atau hampir separuh dari sampel penelitian berpendidikan Akademi/Universitas berjumlah 41 orang (41%), sehingga dapat dikatakan bahwa separuh dari sampel penelitian adalah kelompok terpelajar dengan tingkat pendidikan tinggi. Responden berumur kurang dari 15 tahun berjumlah hanya 22 orang, sedangkan responden yang terbanyak berumur antara 16 – 25 tahun yaitu 47 orang. Sisanya adalah sampel dengan kelompok umur > 26 tahun sebanyak 31 orang. Dapat dikatakan bahwa sebagian besar responden penelitian berusia muda. Di sisi lain, sebagian besar memiliki pekerjaan dalam kategori Pelajar sebanyak 36 orang. Dapat dikatakan bahwa lingkungan responden yang dipilih adalah lingkungan Ngupasan Yogyakarta yang sebagian besar lingkungan sosialnya adalah kelompok muda yang berstatus pelajar dan mahasiswa dimana dapat ditunjukkan seperti tingginya jumlah kelompok pelajar sebagai sampel penelitian ini. 2. Dari
hasil
analisis
Peringkat
Kepentingan,
secara
keseluruhan
menunjukkan bahwa nilai skor terendah adalah atribut Citra Rasa Produk sebesar 150. Angka ini menunjukkan selisih terendah antara skor Ideal dan skor Believe pada atribut Citra Rasa Produk. Jadi atribut Citra Rasa Produk
54
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
menduduki peringkat paling dominan atau peringkat pertama keputusan pembelian konsumen terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. 3. Dari hasil analisis MAM untuk mencari skor sikap konsumen terhadap atribut produk, menunjukkan bahwa dalam penelitian ini terdapat atribut yang memiliki selisih terkecil antara atribut ideal dan atribut believe-nya, yaitu atribut kondisi produk. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi kenyataan produk sudah mendekati dengan kondisi ideal yang diharapkan konsumen, meski masih di bawah preferensinya. Secara keseluruhan menunjukkan bahwa nilai total sikap konsumen terhadap merek mendekati nol atau lebih rendah dari skor Ab 75 artinya bahwa semua atribut sikap konsumen sangat positif terhadap produk Fruit Tea botol rasa Strawberry
B. Saran 1. Untuk lingkungan akademis, bagi peneliti selanjutnya diharapkan untuk meneliti atau mengkaji lebih mendalam sikap konsumen terhadap minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry dengan mengambil sampel yang lebih merata antar tingkat pendidikan (baik tinggi atau rendah) dan tingkat pendapatan (kelompok kaya atau tidak mampu). Sehingga generalisasi hasil penelitian untuk sikap konsumen terhadap ekuitas produk dapat diperoleh, termasuk juga kelompok jenis kelamin. 2. Bagi lingkungan bisnis pemasaran, hasil penelitian ini dapat dijadikan acuan untuk mencari respon konsumen terhadap suatu produk terkait dengan produk yang dikonsumsi oleh masyarakat. Melalui penelitian ini
55
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dapat dipakai atribut produk apa yang memberikan pengaruh terhadap sikap konsumen membeli produk minuman Fruit Tea botol rasa Strawberry. 3. Bagi perusahaan PT. SINAR SOSRO, karena kemasan atau kondisi produk diminati atau mendekati preferensi konsumen berarti kondisi produk perlu dipertahankan. Di sisi lain, perlu meningkatkan atributatribut lain seperti kemudahan mendapatkan produk ini.
C. Keterbatasan Penelitian
1. Aspek Internal a. Mengingat penulis belum mempunyai pengalaman menulis karya ilmiah, maka penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna terutama dalam hal pengajian teori pengolahan data dan penganalisisan data. b. Penulisan skripsi ini memakan waktu cukup lama. Hal ini dikarenakan penulis dalam menulis skripsi terhambat oleh pekerjaan mencari tambahan dana dan sekaligus pengalaman kerja.
56
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Aspek Eksternal a. Penelitian ini mengungkapkan sampel dalam hal ini konsumen Fruit Tea botol rasa Strawberry oleh karena itu hasil penelitian tidak dapat sepenuhnya disimpan dan digeneralisasikan pada sikap konsumen lain.
57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Adrianto, Doni. A (1997). Studi tentang Analisa Perilaku konsumen Dan
Pemilihan Minuman Ringan Coca-Cola Coke Di Semarang. Skripsi (Tidak Diterbitkan). Yogyakarta : Falkutas Ekonomi. Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
Che, Hwan. (1998). Studi Tentang Sikap Konsumen Terhadap Atribut-Atribut
Produk Minuman Air Minum Dalam Kemasan Di KotaMadya. Skripsi (Tidak Diterbitkan). Yogyakarta: Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
Kotler Philip. (1991). Dasar-Dasar Pemasaran. Adisi V. Jilid 1. Jakarta. PrenticeHall. CV. Intermedia.
Kotler Philip. Manajemen Pemasaran. Jilid 1 . Edisi6 . Jakarta: Penerbit Erlangga.
Kotler Philip. Manajemen Pemasaran. Jilid II. Edisi 7. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Sugiono. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Penerbit Alfabeta.
58
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
LAMPIRAN - LAMPIRAN
59
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KUESIONER
Kepada Yth. Bpk/Ibu/Sdr ________ Di Tempat
Dengan hormat, Saya adalah mahasiswa Falkutas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang sedang menyusun skripsi dengan judul Analisis Sikap Konsumen Terhadap Minuman Botol Fruit Tea rasa Strawberry. Untuk kepentingan penyusunan skripsi tersebut, saya melakukan penelitian dengan menyebarkan kuesioner. Oleh karena itu saya mengharapkan bantuan Bpk/Ibu/Sdr untuk meluangkan waktu guna mengisi kuesioner terlampir. Kuesioner ini hanya semata-mata untuk kepentingan ilmiah dan tidak dipublikasikan secara umum sehingga saya sangat berharap bila dapat diisi dengan sejujurnya. Untuk waktu yang Bpk/Ibu/Sdr berikan, saya ucapkan banyak terima kasih.
Hormat saya
Agus Darjanto
60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR PERTANYAAN Bagian I Petunjuk: Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai dengan pendapat Anda kemudian lingkarilah huruf di depan pilihan Anda. 1. Jenis Kelamin Anda a. Laki-laki b. Wanita 2. Usia Anda a. <=15 tahun b. 16-25 tahun c. >=26 tahun 3. Pendidikan Anda a. SD atau sederajat b. SLTP atau sederajat c. SLTA atau sederajat d. Akademi atau Universitas 4. Pekerjaan Utama Anda a. Pelajar b. Karyawan Swasta c. Pegawai Negri d. Wiraswasta e. Ibu rumah tangga
61
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5. Penghasilan /uang saku perbulan a. kurang dari Rp. 200.000 b. Rp. 200.001 – Rp. 300.000 c. Rp. 300.001 – Rp. 400.000 d. Rp. 400.001 – Rp. 500.000 e. Lebih dari Rp. 500.000
Bagian II A Petunjuk: Pada bagian kedua ini, Anda dipersilahkan mengisi kolom yang tersedia dengan memberi tanda silang (X) pada jawaban yang Anda anggap benar.
SS
: Sangat Setuju
S
: Setuju
TS
: Tidak setuju
STS
: Sangat Tidak Setuju
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini sesuai dengan harapan Anda dan kenyataan yang Anda alami
ATRIBUT
HARAPAN KENYATAAN SS S T STS SS S T STS S S
1. Bentuk botol menarik Anda untuk membeli FTB Strawberry. 2. Warna
tutup
botol
FTB
Strawberry
62
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
mempengaruhi
Anda
dalam
melakukan
pembelian 3. Tulisan dalam kemasan FTB Strawberry sangat menarik 4. Anda
memperhatikan
tanggal
kadaluarsa
dalam kemasan FTB Strawberry 5. Kondisi FTB Strawberry selalu dalam keadaan baik 6. Aroma FTB Strawberry sudah sesuai dengan selera Anda 7. FTB Strawberry punya rasa manis yang pas dengan selera Anda 8. Ada rasa teh dalam FTB Strawberry 9. Rasa strawberry sangat terasa dan sudah pas dengan selera Anda 10. FTB Strawberry dapat menghilangkan rasa haus 11. Harga FTB Strawberry sudah sesuai 12. FTB Strawberry tersedia dimana-mana 13. FTB Strawberry mudah didapatkan 14. FTB Strawberry dapat bersaing dengan produk sejenis 15. Iklan mempengaruhi Anda untuk membeli FTB Strawberry
63
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Bagian III Petunjuk: Pada bagian ini Bpk/Ibu/Sdr, saya minta untuk menilai atribut minuman Fruit Tea Botol rasa Strawberry yang sudah kami tentukan di bawah ini. Urutkan berdasarkan tingkat kepentingannya menurut Anda dengan menuliskan angka 1 untuk atribut yang paling penting dan 5 untuk atribut yang tidak penting di dalam tanda ( ).
Kondisi Produk
( )
Cita Rasa Produk
( )
Harga Produk
( )
Kemudahan Mendapatkan Produk
( )
Iklan Produk
( )
Yogyakarta,………Maret 2005 Responden
64
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel Analisis Prosentase Profil Responden Jenis Kelamin
Frequency Valid
Laki Laki Wanita Total
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
61
61.0
61.0
61.0
39
39.0
39.0
100.0
100
100.0
100.0
Usia
Frequency Valid
<= 15 Thn 16 - 25 Thn => 26 Thn Total
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
22
22.0
22.0
22.0
47
47.0
47.0
69.0
31
31.0
31.0
100.0
100
100.0
100.0
Pendidikan
Frequency Valid
SD/ Sederajat SLTP/ Sederajat SLTA/ Sederajat Akademi/ Universitas Total
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
5
5.0
5.0
5.0
20
20.0
20.0
25.0
34
34.0
34.0
59.0
41
41.0
41.0
100.0
100
100.0
100.0
Pekerjaan
Frequency Valid
Pelajar Karyawan Swasta Pegawai Negeri Wiraswasta Ibu Rumah Tangga Total
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
36
36.0
36.0
36.0
26
26.0
26.0
62.0
19
19.0
19.0
81.0
13
13.0
13.0
94.0
6
6.0
6.0
100.0
100
100.0
100.0
65
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penghasilan
Frequency Valid
< Rp. 200.000 Rp. 200.001 - Rp. 300.000 Rp. 300.001 - Rp. 400.000 Rp. 400.001 - Rp. 500.000 > Rp. 500.000 Total
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
4
4.0
4.0
4.0
24
24.0
24.0
28.0
38
38.0
38.0
66.0
18
18.0
18.0
84.0
16
16.0
16.0
100.0
100
100.0
100.0
66
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel Uji Instrumen Variabel Sikap Konsumen Terhadap Merek
Reliability R E L I A B I L I T Y H A)
A N A L Y S I S
-
S C A L E
(A L P
Item-total Statistics
I1.1 I1.2 I1.3 I1.4 I1.5 I2.6 I2.7 I2.8 I2.9 I2.10 I3.11 I4.12 I4.13 I5.14 I5.15
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
46.2400 46.4500 46.0900 45.9300 45.7800 45.7700 45.9700 45.8500 45.8400 45.8700 45.9800 45.8900 46.0000 45.9000 45.9400
19.3358 19.9066 19.4565 20.2476 20.2945 20.2597 20.4536 20.1490 20.3580 20.4779 20.2622 20.3817 19.6364 20.2121 19.6933
Corrected ItemTotal Correlation .4308 .4101 .4825 .4046 .3721 .3784 .3606 .4068 .3793 .3601 .3728 .3684 .4544 .3890 .4686
Reliability Coefficients N of Cases = Alpha =
100.0
N of Items = 15
.7962
67
Alpha if Item Deleted .7829 .7842 .7783 .7847 .7871 .7866 .7879 .7845 .7866 .7879 .7871 .7873 .7806 .7858 .7796
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Reliability R E L I A B I L I T Y H A)
A N A L Y S I S
-
S C A L E
(A L P
Item-total Statistics
B1.1 B1.2 B1.3 B1.4 B1.5 B2.6 B2.7 B2.8 B2.9 B2.10 B3.11 B4.12 B4.13 B5.14 B5.15
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Item Deleted
41.6600 41.6300 42.0700 41.5500 41.3300 41.6200 41.5600 41.7600 41.7000 42.0000 41.8600 41.8900 42.0200 42.0900 42.0400
27.2166 28.5183 28.1264 28.9369 29.1930 28.0966 28.7539 27.6186 26.5960 27.8788 28.3842 26.7049 27.4743 28.0625 27.9782
Corrected ItemTotal Correlation .5902 .4308 .4858 .3841 .3597 .4773 .4182 .4925 .6161 .4894 .3879 .5609 .4781 .4246 .4611
Reliability Coefficients N of Cases = Alpha =
100.0
N of Items = 15
.8444
68
Alpha if Item Deleted .8282 .8373 .8344 .8397 .8409 .8348 .8380 .8338 .8259 .8341 .8401 .8294 .8348 .8380 .8357
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel Analisis Sikap Konsumen Ideal_ Kondisi Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
TS
27
27.0
27.0
27.0
S
45
45.0
45.0
72.0
SS
28
28.0
28.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Ideal_ Kondisi Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
TS
33
33.0
33.0
33.0
S
54
54.0
54.0
87.0 100.0
SS Total
13
13.0
13.0
100
100.0
100.0
Ideal_ Kondisi Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
TS
15
15.0
15.0
15.0
S
54
54.0
54.0
69.0
SS
31
31.0
31.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Ideal_ Kondisi Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
6
6.0
6.0
6.0
S
56
56.0
56.0
62.0
SS
38
38.0
38.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
69 69
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Ideal_ Kondisi Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
6
6.0
6.0
6.0
S
41
41.0
41.0
47.0
SS
53
53.0
53.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Ideal_ Citra Rasa Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
6
6.0
6.0
6.0
S
40
40.0
40.0
46.0
SS
54
54.0
54.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Ideal_ Citra Rasa Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
7
7.0
7.0
7.0
S
58
58.0
58.0
65.0
SS
35
35.0
35.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Ideal_ Citra Rasa Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
6
6.0
6.0
6.0
S
48
48.0
48.0
54.0
SS
46
46.0
46.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
70
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Ideal_ Citra Rasa Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
5
5.0
5.0
5.0
S
49
49.0
49.0
54.0
SS
46
46.0
46.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Ideal_ Citra Rasa Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
5
5.0
5.0
5.0
S
52
52.0
52.0
57.0
SS
43
43.0
43.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Ideal_ Harga Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
9
9.0
9.0
9.0
S
55
55.0
55.0
64.0
SS
36
36.0
36.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Ideal_ Kemudahan Mendapatkan Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
6
6.0
6.0
6.0
S
52
52.0
52.0
58.0
SS
42
42.0
42.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
71
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Ideal_ Kemudahan Mendapatkan Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
TS
12
12.0
12.0
12.0
S
51
51.0
51.0
63.0
SS
37
37.0
37.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Ideal_ Iklan Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
7
7.0
7.0
7.0
S
51
51.0
51.0
58.0
SS
42
42.0
42.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Ideal_ Iklan Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
9
9.0
9.0
9.0
S
51
51.0
51.0
60.0
SS
40
40.0
40.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
72
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Belief_ Kondisi Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
TS
17
17.0
17.0
17.0
S
55
55.0
55.0
72.0
SS
28
28.0
28.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Belief_ Kondisi Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
STS
1
1.0
1.0
1.0
TS
10
10.0
10.0
11.0
S
63
63.0
63.0
74.0
SS
26
26.0
26.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Belief_ Kondisi Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
STS
2
2.0
2.0
2.0
TS
33
33.0
33.0
35.0
S
58
58.0
58.0
93.0
SS
7
7.0
7.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Belief_ Kondisi Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
9
9.0
9.0
9.0
S
60
60.0
60.0
69.0
SS
31
31.0
31.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
73
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Belief_ Kondisi Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
4
4.0
4.0
4.0
S
48
48.0
48.0
52.0
SS
48
48.0
48.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Belief_ Citra Rasa Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
TS
14
14.0
14.0
14.0
S
57
57.0
57.0
71.0
SS
29
29.0
29.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Belief_ Citra Rasa Produk
Frequency Valid
TS
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
9
9.0
9.0
9.0
S
61
61.0
61.0
70.0
SS
30
30.0
30.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Belief_ Citra Rasa Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
STS
3
3.0
3.0
3.0
TS
15
15.0
15.0
18.0
S
60
60.0
60.0
78.0
SS
22
22.0
22.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
74
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Belief_ Citra Rasa Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
STS
2
2.0
2.0
2.0
TS
17
17.0
17.0
19.0
S
53
53.0
53.0
72.0
SS
28
28.0
28.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Belief_ Citra Rasa Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
STS
1
1.0
1.0
1.0
TS
33
33.0
33.0
34.0
S
54
54.0
54.0
88.0
SS
12
12.0
12.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Belief_ Harga Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
STS
2
2.0
2.0
2.0
TS
23
23.0
23.0
25.0
S
57
57.0
57.0
82.0
SS
18
18.0
18.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Belief_ Kemudahan Mendapatkan Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
STS
6
6.0
6.0
6.0
TS
18
18.0
18.0
24.0
S
58
58.0
58.0
82.0
SS
18
18.0
18.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Belief_ Kemudahan Mendapatkan Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
STS
5
5.0
5.0
5.0
TS
28
28.0
28.0
33.0
S
54
54.0
54.0
87.0
SS
13
13.0
13.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Belief_ Iklan Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
STS
5
5.0
5.0
5.0
TS
31
31.0
31.0
36.0
S
55
55.0
55.0
91.0
SS
9
9.0
9.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
Belief_ Iklan Produk
Frequency Valid
Percent
Valid Percent
Cumulative Percent
STS
3
3.0
3.0
3.0
TS
31
31.0
31.0
34.0
S
56
56.0
56.0
90.0
SS
10
10.0
10.0
100.0
100
100.0
100.0
Total
76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel Perhitungan Ab Ab
Kondisi Produk
Citra Rasa Produk
Harga Produk
Kemudahan Mendapatkan Produk
Iklan
Total
1
8.000
6.670
.000
.000
10.000
24.670
2
8.000
.000
.000
6.670
6.670
21.330
3
4.000
13.330
26.670
6.670
3.330
54.000
4
.000
26.670
26.670
13.330
6.670
73.333
5
.000
20.000
.000
6.670
6.670
33.333
6
4.000
20.000
26.670
13.330
10.000
74.000
7
.000
6.670
26.670
6.670
3.330
43.333
8
4.000
26.670
26.670
.000
.000
57.333
9
8.000
13.330
26.670
13.330
10.000
71.333
10
8.000
13.330
.000
.000
3.330
24.667
11
8.000
20.000
26.670
6.670
6.670
68.000
12
4.000
33.330
.000
.000
3.330
40.667
13
4.000
6.670
26.670
6.670
6.670
50.667
14
4.000
6.670
26.670
13.330
3.330
54.000
15
12.000
.000
.000
20.000
.000
32.000
16
8.000
26.670
.000
.000
3.330
38.000
17
.000
26.670
26.670
26.670
10.000
90.000
18
4.000
13.330
.000
.000
6.670
24.000
19
16.000
13.330
.000
6.670
3.330
39.333
20
8.000
26.670
26.670
6.670
6.670
74.667
21
4.000
40.000
.000
6.670
10.000
60.667
22
4.000
6.670
53.330
6.670
3.330
74.000
23
4.000
.000
26.670
13.330
.000
44.000
24
4.000
.000
26.670
6.670
3.330
40.667
25
8.000
13.330
26.670
13.330
3.330
64.667
26
20.000
33.330
.000
6.670
6.670
66.667
27
4.000
26.670
.000
6.670
10.000
47.333
28
20.000
26.670
.000
6.670
6.670
60.000
29
4.000
13.330
.000
13.330
3.330
34.000
30
12.000
13.330
.000
20.000
3.330
48.667
31
.000
13.330
26.670
13.330
6.670
60.000
32
4.000
13.330
.000
6.670
3.330
27.333
33
8.000
13.330
.000
13.330
3.330
38.000
77
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
8.000
6.670
.000
13.330
3.330
31.333
35
4.000
13.330
26.670
6.670
.000
50.667
36
4.000
20.000
26.670
6.670
3.330
60.667
37
8.000
6.670
26.670
6.670
6.670
54.667
38
8.000
6.670
26.670
6.670
6.670
54.667
39
4.000
13.330
53.330
6.670
10.000
87.333
40
8.000
6.670
26.670
6.670
3.330
51.333
41
4.000
.000
.000
.000
3.330
7.333
42
8.000
13.330
26.670
6.670
3.330
58.000
43
8.000
13.330
.000
6.670
6.670
34.667
44
.000
.000
.000
6.670
3.330
10.000
45
4.000
13.330
26.670
6.670
6.670
57.333
46
4.000
6.670
26.670
13.330
3.330
54.000
47
4.000
6.670
.000
.000
3.330
14.000
48
.000
6.670
26.670
6.670
6.670
46.667
49
.000
20.000
53.330
6.670
3.330
83.333
50
.000
6.670
26.670
13.330
6.670
53.333
51
4.000
20.000
26.670
.000
3.330
54.000
52
8.000
6.670
.000
6.670
3.330
24.667
53
8.000
6.670
26.670
20.000
3.330
64.667
54
8.000
.000
53.330
13.330
3.330
78.000
55
8.000
13.330
.000
.000
6.670
28.000
56
12.000
26.670
.000
6.670
13.330
58.667
57
4.000
20.000
26.670
13.330
3.330
67.333
58
4.000
20.000
.000
.000
3.330
27.333
59
4.000
.000
.000
.000
6.670
10.667
60
4.000
40.000
26.670
6.670
3.330
80.667
61
4.000
13.330
.000
6.670
3.330
27.333
62
4.000
6.670
26.670
.000
.000
37.333
63
12.000
40.000
26.670
20.000
3.330
102.000
64
4.000
13.330
.000
13.330
3.330
34.000
65
8.000
6.670
.000
13.330
3.330
31.333
66
8.000
20.000
.000
.000
10.000
38.000
67
8.000
20.000
.000
13.330
13.330
54.667
68
.000
6.670
.000
6.670
.000
13.333
69
4.000
13.330
26.670
6.670
3.330
54.000
70
24.000
.000
26.670
13.330
3.330
67.333
71
12.000
.000
.000
.000
.000
12.000
72
8.000
13.330
26.670
.000
13.330
61.333
73
.000
20.000
.000
.000
3.330
23.333
78
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
12.000
.000
26.670
.000
3.330
42.000
75
.000
20.000
.000
.000
3.330
23.333
76
.000
6.670
26.670
.000
3.330
36.667
77
12.000
6.670
53.330
20.000
.000
92.000
78
.000
.000
26.670
6.670
3.330
36.667
79
4.000
20.000
26.670
13.330
3.330
67.333
80
8.000
26.670
26.670
.000
6.670
68.000
81
.000
20.000
26.670
13.330
3.330
63.333
82
.000
13.330
.000
.000
3.330
16.667
83
12.000
20.000
26.670
20.000
6.670
85.333
84
8.000
6.670
26.670
13.330
.000
54.667
85
8.000
13.330
26.670
6.670
3.330
58.000
86
.000
6.670
.000
.000
.000
6.667
87
.000
6.670
26.670
6.670
3.330
43.333
88
4.000
.000
26.670
6.670
10.000
47.333
89
4.000
20.000
26.670
20.000
13.330
84.000
90
8.000
13.330
26.670
6.670
3.330
58.000
91
4.000
6.670
.000
6.670
.000
17.333
92
8.000
33.330
.000
26.670
.000
68.000
93
4.000
26.670
.000
6.670
3.330
40.667
94
.000
6.670
26.670
13.330
.000
46.667
95
12.000
6.670
26.670
13.330
6.670
65.333
96
8.000
33.330
26.670
20.000
3.330
91.333
97
8.000
33.330
26.670
13.330
13.330
94.667
98
16.000
.000
.000
.000
.000
16.000
99
12.000
6.670
26.670
13.330
3.330
62.000
.000
13.330
.000
13.330
.000
26.667
Sum
596.000
1386.690
1653.490
826.720
463.220
4926.000
Mean
5.96000
13.86690
16.53490
8.26720
4.63220
49.26000
100 Total
79
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel MAM MAM Summary
N
Sum
Mean
Ideal_ Kondisi Produk
100
301
3.01
Ideal_ Kondisi Produk
100
280
2.80
Ideal_ Kondisi Produk
100
316
3.16
Ideal_ Kondisi Produk
100
332
3.32
Ideal_ Kondisi Produk
100
347
3.47
Ideal_ Kondisi Produk
100
315.20
3.1520
Ideal_ Citra Rasa Produk
100
348
3.48
Ideal_ Citra Rasa Produk
100
328
3.28
Ideal_ Citra Rasa Produk
100
340
3.40
Ideal_ Citra Rasa Produk
100
341
3.41
Ideal_ Citra Rasa Produk
100
338
3.38
Ideal_ Citra Rasa Produk
100
339.00
3.3900
Ideal_ Harga Produk
100
327
3.27
Ideal_ Harga Produk
100
327.00
3.2700
Ideal_ Kemudahan Mendapatkan Produk
100
336
3.36
Ideal_ Kemudahan Mendapatkan Produk
100
325
3.25
Ideal_ Kemudahan Mendapatkan Produk
100
330.50
3.3050
Ideal_ Iklan Produk
100
335
3.35
Ideal_ Iklan Produk
100
331
3.31
Ideal_ Iklan Produk
100
333.00
3.3300
Belief_ Kondisi Produk
100
311
3.11
Belief_ Kondisi Produk
100
314
3.14
Belief_ Kondisi Produk
100
270
2.70
Belief_ Kondisi Produk
100
322
3.22
Belief_ Kondisi Produk
100
344
3.44
Belief_ Kondisi Produk
100
312.20
3.1220
Belief_ Citra Rasa Produk
100
315
3.15
Belief_ Citra Rasa Produk
100
321
3.21
Belief_ Citra Rasa Produk
100
301
3.01
Belief_ Citra Rasa Produk
100
307
3.07
Belief_ Citra Rasa Produk
100
277
2.77
Belief_ Citra Rasa Produk
100
304.20
3.0420
Belief_ Harga Produk
100
291
2.91
Belief_ Harga Produk
100
291.00
2.9100
Belief_ Kemudahan Mendapatkan Produk
100
288
2.88
80
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Belief_ Kemudahan Mendapatkan Produk
100
275
2.75
Belief_ Kemudahan Mendapatkan Produk
100
281.50
2.8150
Belief_ Iklan Produk
100
268
2.68
Belief_ Iklan Produk
100
273
2.73
Belief_ Iklan Produk
100
270.50
2.7050
Kondisi Produk
100
29.800
.29800
Citra Rasa Produk
100
41.600
.41600
Harga Produk
100
62.000
.62000
Kemudahan Mendapatkan Produk
100
62.000
.62000
Iklan
100
69.500
.69500
Kondisi Produk
100
596.000
5.96000
Citra Rasa Produk
100
1386.690
13.86690
Harga Produk
100
1653.490
16.53490
Kemudahan Mendapatkan Produk
100
826.720
8.26720
Iklan
100
463.220
4.63220
Total
100
4926.000
49.26000
Valid N (listwise)
100
81
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
RIWAYAT HIDUP A. Identitas 1. N a m a
: Agus Darjanto
2. Tempat, Tgl. Lahir
: Sleman, 30 Agustus 1982
3. Jenis Kelamin
: Laki - laki
4. A g a m a
: Islam
5. A l a m a t
: Desa Kembang Maguwoharjo Depok Sleman Yogyakarta
B. Orang Tua a. Ayah a. N a m a
: Soeroso S.U
b. U m u r
: 50
c. Pekerjaan
: Wiraswata
d. A l a m a t
: Desa Kembang Maguwoharjo Depok Sleman Yogyakarta
b. Ibu a. N a m a
: Ny. Rani Soeroso
b. U m u r
: 47
c. Pekerjaan
: Wiraswasta
d. A l a m a t
: W.M SOBO Jln. Pekapalan RT.01/001 Alun-Alun Utara Yogyakarta
82
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
C. Saudara c. Erni Agus Darwati d. Tri Desi Wibawati D. Riwayat Pendidikan e. Sekolah Dasar Pangudi Luhur Yogyakarta Tahun 1988 f. Sekolah Menengah Pertama Pangudi Luhur I Yogyakarta Tahun 1994 g. Sekolah Menengah Atas Pangudi Luhur Yogyakata Tahun 1997 h. Falkutas Ekonomi Manajemen Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Tahun 2000
83