ANALISIS POTENSI SEKTOR PARIWISATA UNTUK MENINGKATKAN KESEMPATAN KERJA DAN PENDAPATAN MASYARAKAT PROVINSI BALI
Oleh ARISA SANTRI H14050903
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009
RINGKASAN
ARISA SANTRI. Analisis Potensi Sektor Pariwisata untuk Meningkatkan Kesempatan Kerja dan Pendapatan Masyarakat Provinsi Bali (dibimbing oleh MANUNTUN PARULIAN HUTAGAOL).
Sumbangan sektor pariwisata terhadap Produk Domestik Bruto memperlihatkan bahwa pada tahun 2007, sektor pariwisata memberikan kontribusi sebesar Rp. 338,807.2 milyar yang menjadikan sektor pariwisata berada pada posisi kedua setelah sektor industri manufaktur yang memberikan kontribusi sebesar Rp. 538,084.6 milyar. Sumbangan sektor pariwisata terus mengalami peningkatan dari tahun 2004 sampai tahun 2008, dengan angka sementara pada tahun 2008 sektor pariwisata menyumbang sebesar Rp. 363,314.0 milyar terhadap pembentukan Produk Domestik Bruto Indonesia. Bali merupakan daerah tujuan wisata utama di Indonesia. Provinsi Bali yang dikenal sebagai pulau Dewata atau Pulau Seribu Pura mempunyai peran yang strategis dalam pembangunan Indonesia, khususnya sektor pariwisata. Sektor pariwisata yang diharapkan dapat menjadi salah satu penggerak roda perekonomian nasional, sebagian besar dihasilkan dari pulau Bali. Segala upaya dilakukan untuk mempertahankan keberadaan pulau Bali dalam menjaring wisatawan untuk berbondong-bondong datang ke pulau yang sarat dengan budaya dan seni ini. Sebagai penggerak utama dalam pembangunan perekonomian Bali, pembangunan sektor pariwisata diarahkan untuk memecahkan masalah-masalah ekonomi yang mendasar, khususnya dalam memperluas kesempatan kerja, memperluas kesempatan berusaha, memenuhi kebutuhan dasar rakyat, memeratakan pendapatan masyarakat, serta mempercepat pengentasan kemiskinan. Di sisi lain, di Provinsi Bali masih terdapat berbagai masalah yang belum dapat terselesaikan. Tingkat pengangguran dan kemiskinan Provinsi Bali masih termasuk tinggi yaitu sebesar 77.577 orang dan 229.100 orang pada tahun 2007. Hal ini menjadi suatu kondisi yang dilematis bagi Pemerintah Provinsi Bali di tengah pertumbuhan ekonomi dan perkembangan wilayah yang pesat, terlebih dengan adanya kebijakan yang memprioritaskan pembangunan Provinsi Bali pada sektor pariwisata. Berdasarkan kondisi di atas, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana peran sektor pariwisata bagi pembangunan Provinsi Bali. Hal ini dilihat berdasarkan kontribusinya terhadap perekonomian, pembentukan keterkaitan antar sektor, output, pendapatan dan kesempatan kerja masyarakat. Data yang digunakan adalah data sekunder dari BPS pusat dan media informasi lainnya. Analisis yang digunakan adalah analisis input-output dari Tabel Input-Output Provinsi Bali tahun 2007 updating menggunakan program Grimp dan Microsoft Office Excel 2007.
Berdasarkan analisis deskriptif dari Tabel Input-Output Provinsi Bali tahun 2007 transaksi domestik atas dasar harga produsen, sektor pariwisata memiliki peran yang relatif besar terhadap struktur perekonomian Provinsi Bali. Hal ini dapat dilihat dari posisi sektor pariwisata yang berada pada urutan pertama untuk struktur permintaan sebesar 36.00 persen dari total permintaan, konsumsi rumah tangga sebesar 30.75 persen dari total konsumsi rumah tangga, ekspor sebesar 69.30 persen dari total ekspor, dan nilai tambah bruto sebesar 37.77 persen dari total nilai tambah bruto. Sedangkan untuk struktur konsumsi pemerintah dan investasi sektor pariwisata terhadap total perekonomian Provinsi Bali masing-masing sebesar 15.22 persen dan 8.79 persen. Sektor pariwisata secara keseluruhan memiliki keterkaitan (langsung dan langsung dan tidak langsung) yang tinggi baik sektor pengguna input maupun output, berarti sektor ini dapat diandalkan untuk mendorong sektor-sektor lain baik hulu maupun hilirnya. Subsektor hotel bintang memiliki nilai terbesar pada keterkaitan langsung dan langsung dan tidak langsung ke depan. Sedangkan pada keterkaitan langsung dan langsung dan tidak langsung ke belakang, subsektor travel biro yang memiliki nilai terbesar. Hasil analisis terhadap dampak penyebaran sektor pariwisata menunjukkan bahwa kepekaan penyebaran lebih besar dibandingkan dengan koefisien penyebaran. Hal ini menunjukkan bahwa sektor pariwisata mempunyai kemampuan yang lebih besar dalam mendorong pertumbuhan industri hilirnya dibandingkan dengan kemampuan untuk mendorong pertumbuhan industri hulunya. Subsektor travel biro memiliki nilai koefisien penyebaran tertinggi. Sedangkan untuk kepekaan penyebaran, sektor hotel bintang memiliki nilai tertinggi. Berdasarkan nilai multiplier output tipe I dan tipe II, nilai multiplier output tipe I sektor pariwisata adalah 1.5231 dan tipe II sebesar 1.9657. Nilai multiplier pendapatan tipe I sektor pariwisata adalah sebesar 1.4783 dan tipe II adalah sebesar 1.8801. Sedangkan untuk multiplier tenaga kerja tipe I sektor pariwisata adalah sebesar 1.9531 dan tipe II sebesar 2.7533. Subsektor travel biro mempunyai nilai multiplier output tipe I dan tipe II. Dari hasil analisis multiplier pendapatan tipe II dan tipe II, subsektor atraksi budaya merupakan subsektor pariwisata yang paling berpotensi untuk meningkatkan pendapatan masyarakat Provinsi Bali. Pada analisis multiplier tenaga kerja tipe I dan tipe II, subsektor atraksi budaya mampu menyerap tenaga kerja lebih banyak bagi masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian di atas, maka Pemerintah Provinsi Bali harus melakukan pembangunan yang berimbang terhadap sektor pariwisata dan sektor lainnya. Hal ini dikarenakan kontribusi pariwisata terhadap perekonomian Provinsi Bali relatif besar dan sangat sensitif dalam menyerap tenaga kerja, namun sektor yang paling berpotensi meningkatkan pendapatan masyarakat dan output perekonomian bukan dari sektor pariwisata. Pemerintah juga diharapkan memperhatikan kelangsungan hidup pariwisata dalam rangka meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dengan cara mengembangkan sarana dan prasarana pendukung kepariwisataan, meningkatkan pelayanan kepariwisataan, menjaga kondisi keamanan Provinsi Bali dan meningkatkan kegiatan promosi.
ANALISIS POTENSI SEKTOR PARIWISATA UNTUK MENINGKATKAN KESEMPATAN KERJA DAN PENDAPATAN MASYARAKAT PROVINSI BALI
Oleh ARISA SANTRI H14050903
Skripsi Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009
Judul Skripsi
: ANALISIS POTENSI SEKTOR PARIWISATA UNTUK MENINGKATKAN KESEMPATAN KERJA DAN PENDAPATAN MASYARAKAT PROVINSI BALI
Nama
: Arisa Santri
NIM
: H14050903
Menyetujui, Dosen Pembimbing,
Manuntun Parulian Hutagaol, Ph. D NIP. 19570904 198303 1 005
Mengetahui, Ketua Departemen Ilmu Ekonomi
Rina Oktaviani, Ph.D NIP. 19641023 198903 2 002
Tanggal Lulus :
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI ADALAH BENAR-BENAR HASIL KARYA SAYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIGUNAKAN
SEBAGAI
SKRIPSI
ATAU
KARYA
ILMIAH
PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.
Bogor, Agustus 2009
Arisa Santri H14050903
PADA
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Jakarta pada tanggal 30 April 1987 dengan nama lengkap Arisa Santri. Penulis merupakan anak ketiga dari empat bersaudara dari pasangan
Hiras
Situmorang
dan
Rusmina
Barasa.
Penulis
mengawali
pendidikannya pada tahun 1993 sampai tahun 1999 di SDN Tebet Timur 19 Pagi Jakarta. Selanjutnya meneruskan ke pendidikan lanjutan tingkat pertama dari tahun 1999 sampai tahun 2002 di SLTPN 73 Jakarta. Setelah itu, penulis melanjutkan pendidikan menengah umum di SMUN 49 Jakarta dan lulus pada tahun 2005. Pada tahun 2005 penulis diterima sebagai mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) melalui jalur Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) dan terdaftar sebagai mahasiswa Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM). Selama menjadi mahasiswa, penulis aktif dalam berbagai kepanitiaan seperti Olimpiade Mahasiswa IPB, Futsal Nasional, Hipotex-R, Masa Perkenalan Fakultas, dan Masa Perkenalan Departemen.
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas segala berkat dan anugerahNya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi Manajemen IPB. Adapun judul skripsi ini adalah Analisis Potensi Sektor Pariwisata Untuk Meningkatkan Kesempatan Kerja dan Pendapatan Masyarakat Provinsi Bali. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Manuntun Parulian Hutagaol, Ph. D, selaku dosen pembimbing skripsi yang telah memberikan ilmu dan membimbing penulis dengan kesabaran dalam proses penyusunan skripsi ini sehingga dapat diselesaikan dengan baik. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Alla Asmara, M.Si selaku penguji utama dan Ibu Widyastutik, M.Si selaku Komisi Pendidikan atas saran dan kritiknya yang membangun demi perbaikan skripsi ini. Terima kasih juga kepada Bapak Ir. Eko Oesman untuk kesediaannya membantu penulis dalam memperoleh data dan semua waktu dan tenaga yang diberikan untuk mengajarkan penulis akan banyak hal. Penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada kedua orang tua penulis yaitu Hiras Situmorang (Papi) dan Rusmina Barasa (Mami) atas doa, perhatian, dan dukungannya. Semoga karya ini dapat memberikan manfaat bagi penulis dan pihak lain yang membutuhkan.
Bogor, Agustus 2009
Arisa Santri H14050903
DAFTAR ISI
Halaman Daftar Isi ............................................................................................................. i Daftar Tabel ...................................................................................................... iv Daftar Gambar .................................................................................................... vi Daftar Lampiran ................................................................................................. vi BAB I. PENDAHULUAN .................................................................................. 1 1.1 Latar Belakang .................................................................................. 1 1.2 Perumusan Masalah .......................................................................... 4 1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................. 8 1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................ 8 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN ............... 9 2.1 Tinjauan Pustaka ............................................................................... 9 2.1.1 Pengertian Pariwisata ............................................................... 9 2.1.2 Fungsi dan Tujuan Kepariwisataan .......................................... 9 2.1.3 Dampak Kegiatan Pariwisata dari Segi Ekonomi .................... 10 2.1.4 Pendapatan Wilayah dan Masyarakat ...................................... 11 2.1.5 Pengertian Pengangguran dan Kesempatan Kerja ................... 12 2.1.6 Peranan Pembangunan Pariwisata terhadap Kesempatan Kerja dan Pendapatan Masyarakat ........................................... 13 2.2 Kerangka Pemikiran .......................................................................... 15 2.2.1 Kerangka Pemikiran Operasional ............................................ 15 2.2.2 Kerangka Teoritis..................................................................... 20 2.2.2.1 Model Input-Output ..................................................... 20 2.2.2.2 Struktur Tabel Input-Output ........................................ 21 BAB III. METODE PENELITIAN .................................................................... 24 3.1 Jenis dan Sumber Data ...................................................................... 24 3.2 Metode Analisis ................................................................................ 24
3.2.1 Koefisien Input ...................................................................... 24 3.2.2 Analisis Keterkaitan .............................................................. 26 3.2.3 Analisis Dampak Penyebaran ................................................ 28 3.2.4 Analisis Pengganda (Multiplier) ............................................ 29 3.3 Definisi Operasional Data ................................................................ 33 BAB IV. GAMBARAN UMUM PROVINSI BALI ......................................... 39 4.1 Kondisi Geografis Bali ..................................................................... 39 4.2 Kondisi Kependudukan ..................................................................... 40 4.3 Kondisi Perekonomian ...................................................................... 41 4.4 Sektor Pariwisata ............................................................................. 42 BAB V. HASIL DAN PEMBAHASAN ........................................................... 44 5.1 Peranan Sektor Pariwisata Terhadap Struktur Perekonomian Provinsi Bali ................................................................................... 44 5.1.1 Struktur Permintaan dan Penawaran ..................................... 44 5.1.2 Struktur Konsumsi Rumah Tangga ....................................... 46 5.1.3 Struktur Konsumsi Pemerintah............................................... 48 5.1.4 Struktur Investasi .................................................................... 49 5.1.5 Struktur Ekspor dan Impor .................................................... 51 5.1.6 Struktur Nilai Tambah Bruto ................................................. 53 5.2 Analisis Keterkaitan ......................................................................... 55 5.2.1 Keterkaitan ke Depan ............................................................ 55 5.2.2 Keterkaitan ke Belakang ........................................................ 58 5.3 Analisis Penyebaran ......................................................................... 59 5.3.1 Koefisien Penyebaran ............................................................ 59 5.3.2 Kepekaan Penyebaran ........................................................... 61 5.4 Analisis Dampak Multiplier ............................................................. 62 5.4.1 Analisis Dampak Multiplier Output ...................................... 63 5.4.2 Analisis Dampak Multiplier Pendapatan ............................... 66 5.4.3 Analisis Dampak Multiplier Tenaga Kerja............................. 68