ANALISIS PANGSA PASAR MOBIL TOYOTA AVANZA DI KUTAI TIMUR Edy Fatmaraga, Theresia Militina, Mardiana Jurusan Manajemen, Fakulktas Ekonomi, Universitas 17 Agustus 1945 Jln. Ir. H. Juanda No. 80 Samarinda Kalimantan Timur 75124 Telp. : 0541-743390 Fax. : 0541-741997 e-mail:
[email protected]
MARKET SHARE ANALYSIS TOYOTA AVANZA IN EAST KUTAI ABSTRACT The purpose of this study is to determine the market share of car brands Toyota Avanza and knowing the type of the largest market share in 2013 in East Kutai. The results of this study stated hypothesis proposed that "alleged that the market share of car brands Toyota Avanza types from January to December in 2013 is larger than its competitors in the East Kutai Regency" is denied, the reason for this hypothesis is rejected Car Market Share brands Toyota types Avanza from January to December of 2013 is smaller than the main competitor brand cars Daihatsu Xenia types in East Kutai. Market share (market share) was achieved by the type of car car brand Toyota Avanza types in East Kutai Regency pretty good. This is evident from market share gains from January to December in 2013 an estimated market share (market share) for the car brand Toyota Avanza is kind of 30.63%. It shows that for the car brand Toyota Avanza types dominate the market only amounted to 30.63% or second order compared with the type of cars that are in the East Kutai. Type of car brands Toyota Avanza types able to compete with other types of cars both from the point of price, quality and consumer tastes factors, sales of this car is influenced by three factors. Aside from the related factors of factors campaign carried out by the national manufacturers are also very influential on the sale of this issue. (Keywords: Market Share, Marketing Mix, Sales)
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
1
ABSTRAK EDY FATMARAGA, Fakultas Ekonomi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda Analisis Pangsa Pasar Mobil Toyota Avanza Di Kutai Timur (dibawah bimbingan ibu Theresia Militina dan ibu Mardiana. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pangsa pasar Mobil merk Toyota jenis Avanza dan mengetahui pangsa pasar terbesar tahun 2013 di Kabupaten Kutai Timur. Hasil penelitian ini menyatakan hipotesis yang diajukan yaitu “diduga bahwa Pangsa Pasar Mobil merk Toyota jenis Avanza dari bulan Januari sampai dengan bulan Desember tahun 2013 lebih besar dari para pesaingnya di Kabupaten Kutai Timur” ditolak, alasan ditolaknya hipotesis ini adalah Pangsa Pasar Mobil merk Toyota jenis Avanza dari bulan Januari sampai dengan bulan Desember tahun 2013 lebih kecil dari para pesaing utama yaitu mobil merk Daihatsu jenis Xenia di Kabupaten Kutai Timur. Market share (pangsa pasar) yang diraih oleh jenis mobil Mobil merk Toyota jenis Avanza di Kabupaten Kutai Timur cukup baik. Hal ini terbukti dari market share yang diraih dari bulan Januari sampai dengan bulan Desember Tahun 2013 perkiraan pangsa pasar (Market share) untuk mobil merk Toyota jenis Avanza adalah sebesar 30,63 %. Ini menunjukkan bahwa untuk mobil merk Toyota jenis Avanza menguasai pasar hanya sebesar 30,63 % atau menempati urutan kedua dibandingkan dengan jenis mobil yang berada di Kabupaten Kutai Timur. (Kata kunci : Market Share, Marketing Mix, Sales)
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
2
dengan situasi penuh ketidak-pastian.
1. PENDAHULUAN
Manajemen harus memiliki tingkat Setiap
perusahaan
baik
pengawasan yang luas terhadap segala
perusahaan besar maupun perusahaan
aspek khususnya aspek pemasaran,
kecil, akan selalu berusaha untuk
terutama yang menyangkut masalah
menghasilkan produk dan melakukan
kualitas
penjualan
promosi, saluran distribusi dan lain
barang
dan
jasa
yang
dihasilkan dengan sebaik mungkin. Hal
produk,
keuntungan sangat tergantung pada besarnya
penjualan
yang
dicapai.
Untuk meraih keinginan perusahaan bukanlah suatu hal yang mudah, tatapi memerlukan pemikiran-pemikiran atau keputusan-keputusan
yang
tepat.
Manajemen yang baik dan teratur merupakan
suatu
ukuran
untuk
mencapai tujuan perusahaan tersebut. Dalam
kondisi
persaingan
Perusahaan-perusahaan yang bergerak dibidang otomotif berupaya untuk pemimpin atau menguasai pasar untuk penjualan kendaraan bermotor di Kutai Timur. Mobil merk Toyota jenis avanza merupakan produk kendaraan baru
akan
pengembangan
lingkungan untuk mengenali pangsa pasar dan menggunakan secara tepat informasi Pengambilan
yang
terkumpul.
keputusan
yang
dilakukan oleh manajemen perusahaan akan selalu berbeda dalam struktur lingkungan yang kompleks dan penuh
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
tetapi produk
merupakan lama
yang
sudah dikenal dimana-mana, walaupun bentuk mobil merk Toyota jenis avanza ini selalu berubah-ubah mengikuti perkembangan jaman.
yang semakin tinggi, keberhasilan usaha perusahaan tergantung pada
harga,
sebagainya.
ini merupakan usaha perusahaan untuk mendapatkan keuntungan, besarnya
penetapan
Besarnya prosentase pangsa pasar mobil merk Toyota jenis avanza dari prosentase pangsa pasar mobil dikenal dengan analisis pangsa pasar. Analisis
ini
prosentase
dinyatakan yang
dalam
merupakan
perbandingan antara volume penjualan mobil
merk
Toyota
jenis
avanza
dengan total penjualan seluruh mobil.
3
perusahaan
2. DASAR TEORI
Kegiatan
pemasaran memegang peranan penting
A. Manajemen Pemasaran
dalam hal untuk memperlancar arus
1. Pengertian Pemasaran Pemasaran
tersebut.
barang yang diproduksi dari produsen
merupakan
suatu
ke konsumen.
proses dimana terdiri dari berbagai
Marketing
atau
pemasaran
macam penawaran yang terdapat di
merupakan salah satu dari kegiatan-
alam
dengan
kegiatan pokok yang dilakukan oleh
berbagai macam permintaan dari suatu
para pengusaha dalam usahanya untuk
pasar.
berkembang dan mendapatkan laba
yang
dibandingkan
Menurut American Marketing Association dalam Sofjan Assauri (2004 : 4), “Pengertian pemasaran diartikan sebagai hasil prestasi kerja kegiatan usaha yang langsung berkaitan dengan mengalirnya
barang
atau jasa dari
umumnya
perusahaan
adalah
hidupnya. Berhasil tidaknya dalam pencapaian tujuan bisnis tergantung dari keahlian dan keterampilan mereka mengelola
kegiatan
menghasilkan
barang dan jasa serta melakukan kegiatan usaha pemasaran bilamana
dibidang
pemasaran,
strategi, keuangan maupun bidang lain. Selain
produsen ke konsumen”. Pada
demi mempertahankan kelangsungan
itu
tergantung
kemampuan
pula
mereka
mensinkronkan
pada untuk
fungsi-fungsi
pemasaran tersebut agar organisasi berjalan lancar.
secara kontinyu dapat dan mampu
Agar fungsi pemasaran dapat
memasarkan produk atau barang yang
memberikan manfaat bagi perusahaan,
dihasilkan.
maka ditata dan dikendalikan dalan
dalam
Keberhasilan perusahaan di
suatu sistem manajemen, yang disebut
memasarkan
dengan manajemen pemasaran.
dihasilkannya
barang
haruslah
yang
didasarkan
pada konsep pemasaran yang tepat untuk
dapat
pemasaran sasaran
menentukan
yang
pasar
strategi
mengarah
yang
dituju
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
pada oleh
Pengertian
strategi
menurut
Hamel dan Prahalad yang dikutip oleh Freddy Rangkuti (2001 : 4) adalah: Strategi
merupakan
tindakan
yang 4
bersifat
incremental
(senantiasa
a. Fungsi Pertukaran (exchange)
meningkat) dan terus menerus dan
1) Pembelian (buying)
dilakukan berdasarkan sudut pandang
Yang
dimaksud
dengan
tentang apa yang diharapkan pelanggan
“pembelian” adalah proses atau
dimasa depan.
kegiatan yang mendorong mencari
Dari pengertian tersebut di atas dapat dijelaskan bahwa strategi adalah rencanan
yang
mengikat
semua
diasatukan, bagian
strategi
perusahaan
menjadi satu.
Tujuan dari pada pemasaran adalah mengarahkan barang dan jasa ke tangan konsumen, untuk itu diperlukan kegiatan-kegiatan kegiatan
Kegiatan
ini
merupakan timbal balik daripada “seling” (penjualan), 2) Penjualan (selling) Selling
adalah
refleksi
daripada buying, merupakan lawan daripada pembelian. Buying tidak
2. Tujuan dan Fungsi Pemasaran.
jenis
penjual.
untuk
tertentu dan
tidak akan terjadi tanpa buying. b. Fungsi Penyediaan Fisik 1) Transportasi Transportasi
berbagai
proses
yang
diperlukan karena spesialisasinya di dalam marketing itu disebut
akan terjadi tanpa selling, selling
fungsi-
fungsi marketing.
adalah
kegiatan atau proses pemindahan barang dari tempat ke suatu tempat yang lain. Proses ini menciptakan kegunaan tempat (place utility). 2) Pergudangan (Storage)
Menurut Soehardi Sigit (2004 :
Fungsi
ini
melakukan
7 ) fungsi-fungsi marketing dapat
kegiatan penyimpanan barang sejak
digolongkan sebagai berikut:
dijual
a. Fungsi Pertukaran (exchange) b. Fungsi Penyediaan Fisik c. Fungsi fasilitas Penjelasan dari fungsi-fungsi marketing tersebut adalah :
atau
dipakai
sampai
saat
atau dijual dimasa yang
akan datang. c. Fungsi fasilitas 1) Standarisasi Standarisasi ketentuan
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
dibeli
standar
meliputi produk, 5
pemeriksaan
produk
untuk
berhubungan dengan fungsi-fungsi
menentukan masuk standar yang
market management, dan kegiatan-
mana (ini disebut inspection), dan
kegiatan
menjeniskan
spesialisasi-spesialisasi
barang
ke
dalam
kelompok-kelompok standar yang telah
ditentukan
(ini
disebut
disebut “Grading”.
Di dalam kegiatan buying,
standarisasi
pergudangan, dan
sebagainya.
Kegiatan daripada penyediaan dana untuk pembinaan yang diperlukan oleh produsen, perantara, maupun konsumen
di
dalam
3. Strategi Pemasaran Perencanaan
strategi
pemasaran artinya mencari pangsapangsa menarik dan mengembangkan
2) Financing
transportasi,
mengenai
bidang perekonomian.
sporting). Pelaksanaan dari pada inspection dan sporting sekaligus
lainnya
sendiri,
untuk
kepentingan proses marketing itu disebut juga fungsi financing. 3) Pemikulan Resiko Agar supaya resiko dapat
strategi
pemasaran
menguntungkan. pemasaran,
yang
Dalam
merinci
hal
pasar
ini
sasaran
(target market) dan bauran pemasaran yang terkait dengannya. Hal
tersebut
merupakan
gambaran umum mengenai apa yang akan dilakukan oleh sebuah perusahaan di pasar tertentu. Sehingga ada dua komponen yang saling berkaitan yang dibutuhkan yaitu :
dihindarikan atau diperkecil, maka
1. Pasar sasaran yaitu kelompok
terjadilah pengambilan resiko yang
pelanggan yang cukup homogen
dilakukan oleh lembaga atau orang-
(sama)
orang tertentu, misalnya asuransi.
perusahaan.
yang
akan
dibidik
2. Bauran pemasaran yaitu variabel-
4) Penerangan Pasar adalah
variabel dalam kendali perusahaan
fungsi marketing yang sangat luas
yang digunakan perusahaan secara
karena
memberikan
bersama-sama untuk menguasai
keterangan tentang situasi dagang
kelompok sasaran ini. Strategi
pada umumnya, keterangan yang
pemasaran
Penerangan
fungsi
ini
pasar
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
diarahkan
pada 6
pelanggan
sasaran
Ancangan
tertentu.
ini
2. Keserbasamaan
produk
dinamakan
(homogenitas produk) Pemasaran
pemasaran berdasarkan sasaran
yang serba sama lebih tepat untuk
(target
produk-produk yang serbasama
marketing)
untuk
membedakannya dari pemasaran
pula,
masal.
bajaTingkat produksi dalam daur
Dalam hal ini berbagai ciri-
hidup,
misalnya
jeruk
suatu
atau
barang
baru
ciri khusus penjual, produk atau pasar
diperkenalkan, satu atau beberapa
akan memberi batas pada pilihan
macam,
terhadap strategi sasaran pemasaran:
adalah pemasaran yang serba
1. Sumber-sumber perusahaan; 2. Keserbasamaan
produk
(homogenitas produk); 3. Tingkat produksi dalam daur hidup; 4. Keserbasamaan
pasar
(homogenitas); dan 5. Siasat pemasaran bersaing. (M. Mursid, 2007 : 39-40) Adapun
penjelasan
dari
pilihan dari strategi pemasaran adalah sebagai berikut : perusahaan,
sumber-sumber
dimiliki
perusahaan
yang terbatas
untuk melayani pasar, maka satusatunya pilihan yang tepat adalah pemasaran terpusat (concentraed marketing)
yang
cocok
Sedangkan pada tahap
kedewasaan dalam daur produk lebih tepat menggunakan strategi serba aneka. 3. Keserbasamaan
pasar
(homogenitas) Kalau konsumen mempunyai selera sama, membeli dengan
jumlah
yang
sama
terhadap usaha pemasaran, maka strategi pemasaran yang tepat adalah pemasaran serbasama. 4. Siasat pemasaran bersaing, kalau pesaing
1. Sumber-sumber apabila
sama.
startegi
aktif
mengadakan
segmentasi,
sukar
bagi
perusahaan
bersaing
melalui
pemasaran Sebaliknya pemasaran
serbasama. jika
pesaing
serbasama,
maka
perusahaan akan berhasil dengan segmentasi
aktif
jika
faktor-
faktor lain mendukungnya. Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
7
adalah empat elemen pokok di dalam marketing mix antara lain : produk,
4. Marketing Mix
distribusi, harga dan promosiyang
Marketing Mix merupakan
perlu dikombinasikan dan dikoordinir
inti dari sistem pemasaran perusahaan
agar perusahaan mampu melakukan
seperti yang sering dikemukakan oleh
tugas
para ahli ekonomi. Hal ini hampir
produknya.
semua keputusan dibidang pemasaran terkait erat dengan variabel-variabel marketing
mix,
yang
dalam
hal
bagaimana cara mengkombinasikan variaberl-variabel yang terdapat dan
di
dalam
memasarkan
Secara singkat dapat diuraikan tentang empat elemen pokok dalam marketing mix sebagai berikut : a. Produk,
di
dalam
pengelolaan
dapat dipergunakan oleh perusahaan
produk perlu adanya perencanaan
untuk melakukan tugas pemasarannya
dan pengembangan produk seperti
seefektif mungkin.
mengubah
Menurut
Sofyan
Assauri
produk
produk,
baru
penciptaan
serta
mengambil
(2000 : 90) marketing mix secara
tindakan-tindakan yang sekiranya
definitif diartikan sebagai berikut :
dapat mempengaruhi kebijaksanaan
Marketing
Mix
merupakan
kombinasi
variabel
atai
dalam penentuan produk. b. Penentuan
kegiatan
harga,
kebijaksanaan
sistem
memberi/menetapkan
pemasaran, mana
satu
kebijaksanaan yang penting adalah
yang merupakan inti dari
variabel
salah
untuk harga
jual
dapat
produk. Untuk setiap perusahaan
oleh
hendaknya menetapkan harga yang
perusahaan
untuk
paling tepat dalam arti yang dapat
mempengaruhi
reaksi
memberikan
keuntungan
paling
Adapun
dikendalikan
para
pembeli,
atau
konsumen. Jadi
kegiatan-kegiatan
beberapa
metode dalam penentuan harga jual yang
dimaksud dengan definisi di atas Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
baik.
yang
produk adalah sebagai berikut : 1) Cost-plus pricing method 8
2) Mark-up pricing method
akhirnya tentu untuk meningkatkan
3) Yang didasarkan atas Analisa
volume penjualan hasil produk.
Break Even
d. Distribusi,
4) Atas dasar analisa marginal. c. Promosi,
strategi
Merupakan
suatu
strategi dalam rangka menyalurkan
promosi
barang ke konsumen yang dapat
dimaksudkan untuk mempengaruhi
dilakukan secara langsung dari
atau
produsen kekonsumen dan dapat
menciptakan
kesadaran
konsumen akan sebuah barang/ide
pula
melalui
perantara,
agen,
sampai akhirnya mereka bersedia
retailer, pengecer dan lain-lain.
melakukan pertukaran yang pada
belum
5.Analisis Volume Penjualan. Analisis merupakan
suatu
volume
penjualan
studi
mendalam
tentang masalah penjualan bersih dari laporan
rugi/laba
perusahaan.
Manajemen perlu menganalisis volume penjualan totalnya ditinjau dari lini produk dan segmen pasar. Menurut Philip Kotler (2005 : 279) : “analisis volume penjualan terdiri
atas
pengukuran
dan
pengevaluasian
penjualan
aktual
dibandingkan
dengan
tujuan
penjualan”.
disinggung
tentang
profitabilitas dan kegiatannya. Oleh karena iti manajer dapat mengadakan analisis
biaya
pemasaran
menentukan
untuk
kemampuan
menghasilkan
laba
daerah penjualannya,
(profitabilitas) produk line,
maupun unit-unit pemasaran yang lain. 5. Analisis Pangsa Pasar Salah satu keputusan penting bagi perusahaan adalah menganalisis pangsa pasar tersebut. Adapun pangsa pasar
ini
dapat
menguntungkan
perusahaan dalam mengambil langkahlangkah untuk mengisi pangsa pasar
Analisis volume penjualan ini
tersebut.
Namun
tidak
semua
sangat bermanfaat dalam evaluasi dan
kesempatan dapat menguntungkan bagi
pengendalian
perusahaan.
kegiatan
pemasaran
perusahaan. Dalam analisis tersebut Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
9
Menurut Philip Kotler (2005 :
3. Jika semua perusahaan
427) analisis pangsa pasar hanya dapat
baru memasuki industri,
digunakan dengan kualisifikasi sebagai
maka
berikut :
pasar
1. Asumsi
setiap
pangsa
perusahaan-
bahwa
perusahaan yang telah
kekuatan-kekuatan dari
ada dapat jatuh : suatu
luar
mempengaruhi
penurunan dalam pangsa
perusahaan dengan cara
pasar suatu perusahaan
yang sama, sering kali
mungkin tidak berarti
tidak benar.
bahwa
2. Asumsi bahwa kinerja
prestasi
perusahaan
itu
suatu perusahaan dinilai
buruk
terhadap
perusahaan-perusahaan
rata-rata
prestasi
semua
dari
lebih
lainnya.
pada
Kehilangan
perusahaan adalah tidak
pangsa perusahaan akan
terlalu dapat diterima.
tergantung pada tingkat
Kinerja
dimana perusahaan baru
perusahaan
dinilai terhadap kinerja
itu
pesaing
terdekatnya.
khusus perusahaan tadi.
Sebuah
perusahaan
dengan
peluang
yang
memukul
4. Kadang-kadang penurunan pangsa pasar
lebih besar dari pada
sengaja
rata-rata
perusahaan
seharusnya
mendapatkan
pangsa
pasar
yang
semakin
besar.
Jika
pangsa
pasarnya berarti
tetap,
ini
manajemennya
pasar
dibuat
oleh untuk
meningkatkan keuntungan Contoh,
:
sebagai
manajemen
mungkin menghilangkan
kurang baik dan bukan
pelanggan atau produk
pada tingkat rata-rata.
yang
tidak
menguntungkan
untuk
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
10
meningkatkan
Menurut
keuntungan. 5. Pangsa
Sofyan
Assauri
(2000 : 223), elemen-elemen yang
pasar
dapat
berfluktuatif
dapat
karena
digunakan
untuk
mengukur
besarnya pasar adalah :
banyak alasan seperti
a. Produk
contoh dipengaruhi oleh
b. Jumlah keseluruhan
penjualan
c. Golongan langganan
berskala
besar, terjadi di akhir
d. Dibeli
bulan
e. Daerah geografis
atau
pada
permulaan
bulan
f. Periode waktu
berikutnya. Tidak semua
g. Lingkungan pemasaran
pergeseran
h. Program pemasaran
dalam
pangsa pasar memiliki dampak
nyata
C. Definisi Konsepsional
dalam
pemasaran. Sesuai B. Strategi Memimpin Pasar Suatu mencapai
usaha
tidak
keberhasilan
dengan
judul
yang
penulis kemukakan yaitu " Analisis dapat
Pangsa Pasar Mobil Toyota Avanza Di
tanpa
Kutai
Timur,
maka
penulis
akan
mengukur secara nyata akan besarnya
mengemukakan
pasar, baik waktu kini maupun waktu
konsepsional
akan datang. Pengukuran kuantitatif
dengan tujuan untuk mempermudah
sangat penting untuk menganalisis
pembaca dan memahami isi laporan
pangsa pasar, perencanaan program
yang penulis susun.
dari
definisi
secara
judul
tersebut
pemasaran dan pengendalian upaya pemasaran.
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
11
Menurut Sofian Assauri, (2000 : 95) pengertian pangsa pasar adalah suatu
analisis
untuk
mempelajari
besarnya bagian atau luasnya total pasar
yang
dapat
dikuasahi
oleh
perusahaan yang biasanya dinyatakan dalam prosentase yang disebut dengan istilah market share.
Menurut M. Mursid, (2007 : 50) Pasar adalah ; tempat bertemunya penjual dan pembeli dan melakukan transaksi.
Menurut Sofian Assauri, (2000 : 90)
Pasar
yang
tersedia
adalah
kelompok konsumen yang memiliki minat dan kemampuan dan persyaratan terhadap suatu tawaran pasar tertentu. Pasar yang dilayani (pasar sasaran) adalah bagian dari pasar yang tersedia dan memenui syarat yang diputuskan untuk diuji. Pasar yang dimasuki adalah pasar konsumen yang telah membeli produk tersebut.
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
12
Menurut Sofian Assauri, (2000 :
E. Hipotesis
92) Istilah pasar dikaitkan dengan
Sehubungan
dengan
pengertian tempat antara pembeli dan
permasalahan yang telah dikemukakan,
penjual
maka
bersama-sama
pertukaran.
Pasar
melakukan
mengambarkan
hipotesis
yang
dapat
dikemukakan sebagai berikut ;
pembeli dan penjual yang terlibat dalam
Diduga mobil merk Toyota
suatu transaksi potensial atau aktual
jenis avanza memiliki pangsa pasar
terhadap
kedua sesudah mobil merk Daihatsu
barang
atau
jasa
yang
ditawarkan.
jenis Xenia dan lebih besar dari merk lain yang sejenis di Kabupaten Kutai Timur. Dalam menganalisis pangsa pasar Mobil Toyota Avanza tahun
2013 3.
Alat
Analisis
dan
di
Kabupaten
Kutai
Timur penulis menggunakan rumus :
Pengujian Hipotesis
Mi
Pangsa Pasar
Si
=
X
100
X
= 100 %
%
Jumlah Σ Mi
Keterangan : Si
=
(E. Kesumademo, 2005 : 46) Market Share (Pangsa
Pasar) Mi
Penjualan/Unit Industri
Pengujian Hipotesis : =
Pangsa Pasar Penjualan
Mobil Toyota Avanza Σ Mi
=
Apabila pangsa pasar yang diraih Mobil Toyota Avanza pada
Total Pangsa Pasar
Seluruh mobil
urutan ke dua dari pangsa pasar pesaingnya maka hipotesis diterima,
Jumlah Penjualan/Unit Pemasaran
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
sebaliknya apabila pangsa pasar yang diraih Mobil Toyota Avanza tidak 13
berada pada urutan pertama dari pangsa pasar pesaingnya di Kabupaten Kutai Timur maka hipotesis ditolak. seqnifikan. Sektor pertanian, misalnya, jika pada tahun 1993 kontribusi mencapai
4. HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Kabupaten Kutai Timur
16,6% pada tahun 2000 turun menjadi 10,3%. Sebagai wilayah pemerintah baru dituntut dapat memberikan kesejahteraan
Perekonomian Kutai Timur.
lebih baik kepada masyarakatnya baik
Pemberlakuan otonomi daerah
dimasa sekarang maupun dimasa akan
yang legalitasnya didasarkan kepada UU
datang, visi
No. 22, tentang Pemerintahan Daerah
menjadi
(Otonomi Daerah) dan UU No. 25 Tahun
dikedepankan
1998 Tentang Perimbangan Keuangan
Kabupaten Kutai Timur. Persoalan ini
Pusat dan Daerah, memberikan implikasi
menjadi
sangat
percepatan
keunggulan komparatif Kabupaten Kutai
pertumbuhan ekonomi Kabupaten Kutai
Timur, salah satunya memiliki kekayaan
Timur. Hal mendasar terlihat terjadinya
sumberdaya alam (SDA) bahan tambang
perubahan
struktur pendapatan
melimpah di wilayah seluas 47.653 Km
daerah akibat pemberlakukan kedua
persegi atau setara dengan atau 17% dari
undang-undang tersebut. Jika sebelum
luas Propinsi Kalimantan Timur.
besar
berlakunya
terhadap
undang-undang
dan misi pembangunan sangat
penting oleh
penting
untuk
pemerintah
terlihat
sejumlah
tersebut
daerah Kutai Timur hanya memperoleh bagian relatif kecil dari pendapatan yang diciptakannya sementara bagian terbesar langsung mengalir kepusat, dengan kedua undang-undang tersebut Kutai Timur dapat penghasilan jauh lebih proposional.
Sebagai
daerah
baru
dengan
sepenuhnya kami menyadari bahwa untuk membangun masa depan Kutai Timur
tak
akan
terlepas
dari
terpenuhinya sumber daya manusia yang berkualitas. Dengan kesadaran itulah sering
dengan
grand
strategy
Dalam waktu delapan tahun, 1993 –
Gerdabangagri, tak ada kebijakan lain
2000, Produk Domestik Regional Bruto
yang lebih tepat selain meningkatkan
(PDRB) mengalami perubahan cukup
kualitas sumber daya manusia sebagai
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
14
bagian integral proses pembangunan
manusia sebagai kekuatan pembangunan,
manusia
akan selalu digunakan dalam proses
seutuhnya
dan
masyarakat
seluruhnya sejak awal pembangunan.
pembangunan.
Dalam konteks itu, persoalan sumber
tempatnyalah bila kemudian Pemkab
daya manusia bagi daerah Kutai Timur
Kutai Timur meletakkan peningkatan
adalah salah satu hal yang menjadi
sumber daya manusia ini, sebagai titik
prioritas untuk lebih ditingkatkan. Hal itu
sentral pembangunan akan datang.
terutama
mengingat
sumber
Artinya,
pada
daya Untuk
5. Analisis Setelah
sudah
itu
penulis
mengadakan
menggunakan analisis konsep dasar
perhitungan tahun tersebut, maka akan
dari determinan pangsa pasar untuk
dilihat
mengetahui seberapa besar perubahan
secara
komparatif
tentang
keadaan pangsa pasar (Market share)
prosentase
yang diperoleh dari masing-masing
dengan rumus sebagai berikut :
tahun
serta
faktor-faktor
pangsa
pasar
tersebut
yang
mempengaruhinya.
M1 Si
=
X 100 % ∑ M1
Dimana :
Berdasarkan data yang diperoleh dari
Si pangsa pasar M1
=
Perkiraan
=
Penjualan jenis
mobil ∑ M 1 = Total keseluruhan penjualan mobil
1. Perhitungan
perkiraan
pangsa
hasil penelitian maka perhitungan
pasar untuk jenis mobil merk
perkiraan pangsa pasar untuk masing-
Toyota jenis new avanza dari Total
masing jenis mobil dapat dilihat pada
keseluruhan penjualan mobil di
perhitungan berikut ini :
Kota Samarinda adalah :
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
15
∑ M1
M1 230 Si =
Toyota X
Avanza
751 =
100%
2. Perhitungan
perkiraan
pangsa
pasar untuk jenis Toyota Avanza
=
0,30625
=
30,63 %
mobil di Kabupaten Kutai Timur adalah :
dari Total keseluruhan penjualan
M1 246 Si Daihatzu Xenia =
X
=
100%
=
0,3276 %
=
32,76 %
∑ M1 751 3 . Perhitungan perkiraan pangsa pasar untuk jenis mobil Nissan Grand Livina
dari
Total
penjualan mobil di Kabupaten Kutai Timur sebagai berikut :
keseluruhan M1 98
Si Grand Livina =
X
=
100%
=
0,1304
=
13,04 %
∑ M1 751 4. Perhitungan perkiraan pangsa pasar untuk jenis mobil Suzuki Ertiga Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
16
dari Total keseluruhan penjualan mobil di Kabupaten Kutai Timur sebagai berikut :
M1 110 Si
Suzuki
=
Ertiga
X
=
100%
=
0,1465
=
14,65 %
∑ M1 751 5. Perhitungan perkiraan pangsa pasar untuk jenis mobil merk lain dari
Total keseluruhan penjualan mobil di Kabupaten Kutai Timur adalah ∑ M1
M1 67 Si merk lain = X
751 =
100%
=
0,0892
=
8,92 %
membuat tabel pangsa pasar
6. Pembahasan Penganalisaan
dan
pembahasan penelitian ini penulis
Tabel 5.1 : Pangsa Pasar Penjualan Mobil Di Kabupaten Kutai
perhitungan
seperti
disajikan pada bagian berikut ini :
2
Daihatzu Xenia
32,76 %
3
Nissan Grand
13,64 %
Timur NO
JENIS MOBIL
PROSENTASE
4
1
Toyota Avanza
30,63 %
5
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
analisis
dari
Livina Suzuki Ertiga
14,65 % 7,87 %
17
Merk
mobil
lainnya
Sumber
: Diolah dari hasil penelitian,
2013
harga, kualitas dan faktor selera konsumen. Kondisi demikian dalam
Hasil berdasarkan
perhitungan konsep
penjualan mobil sangat dipengaruhi
dasar
oleh ketiga faktor tersebut. Selain
determinan pangsa pasar maka hasil
dari faktor yang berhubungan yang
perhitungan dapat dijelaskan sesuai
cukup
dengan masing-masing jenis mobil.
faktor promosi yang dilakukan oleh
segnifikan
tersebut
tentu
Diketahui bahwa pada bulan
pihak produsen secara nasional juga
Januari tahun 2013 sampai dengan
sangat berpengaruh sekali terhadap
bulan
2013
masalah penjualan ini. Kegiatan
(Market
promosi ini merupakan salah satu
share) untuk mobil toyota new
variabel dari marketing mix yang
avanza adalah sebesar 30,63 %. Ini
sangat
menunjukkan bahwa untuk mobil
perusahaan dalam pemasaran produk
jenis toyota new avanza menguasai
atau
pasar hanya sebesar 30,63 % atau
tertentu
menempati
Promosi merupakan upaya untuk
Desember
perkiraan
pangsa
Tahun pasar
urutan
kedua
penting
jasanya, pada
dibandingkan dengan jenis mobil
membujuk
lain yang berada di Kabupaten Kutai
menerima,
Timur.
meromendasi
Melihat
keadaan
dilaksanakan
service
atau
saluran
distribusi.
para
calon
menjual atau
ide
pembeli, kembali,
menggunakan
tersebut
produk, service atau ide yang sedang
dapat dikatakan bahwa jenis mobil
dipromosikan secara singkat dapat
toyota merk new avanza mampu
dikatakan bahwa promosi berusaha
bersaing
mobil
untuk mempengaruhi pengetahuan
Daihatsu merk Xenia dan jenis mobil
sikap pengetahuan, sikap serta pihak
MPV yang lain baik dari sudut
prilaku yang menerima dan untuk
dengan
jenis
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
18
membujuk
mereka
menerima
konsep-konsep, service-service atau barang-barang
tertentu.
pengujian
penempatan
(posisi)
dalam dealer maupun show room.
Melalui
Rizet Harga, Melakukan rizet
kegiatan-kegiatan seperti promosi,
tentang harga untuk mengetahui
seorang
perusahaan
pentingnya harga dalam pemilihan
mencoba mempengaruhi penjualan
merk, menentukan kebijakan tentang
dengan jalan memperbesar jumlah
harga,
yang
setiap lini produk, elastisitas harga
eksekutif
dijual,
harganya
atau
kombinasi kedua hal tersebut.
melakukan rizet pemasaran untuk sebagai
biaya
dari
berdasarkan permintaan masyarakat
Selain itu perusahaan perlu
dipergunakan
mengevaluasi
penolong
dan respon melihat respon dari kebijakan perubahan harga. Rizet
Promosi,
Dilakukan
memecahkan persoalan yang lebih
dengan membuat anggaran tentang
spesifik di dalam pemasaran seperti:
promosi penjualan yang optimal,
Rizet
Segmentasi,
meliputi
penentuan
dasar
segmentasi,
menganalisis potensi
pasar
dan
masyarakat memilih market)
teori
respon
dari
terhadap
mengguna pasar
dan
(demografi, terhadap
menentukan
promosi
dengan
menentukan
bauran penjualan,
keputusan
untuk
promosi lewat iklan, melakukan
(target
pengujian dari keputusan iklan serta
gaya
hidup
mengadakan evaluasi terhadap iklan.
dan
kesan
Rizet Distribusi, Kegiatan ini
mobil
yang
dilakukan dengan menentukan tipe
profil media
dihasilkan). Rizet
penjualan,
mobil,
sasaran
produk
melihat keterkaitan promosi dengan
distribusi, perilaku distribusi, margin Produk,
Meliputi
saluran distribusi. Kalau kita lihat
menentukan desain produk secara
prosentase kenaikan mobil toyota new
optimal,
produk,
avanza antara bulan maret tahun 2013
melaksanakan modifikasi produk,
sampai dengan bulan Desember Tahun
posisi merk dan pengujian posisi
2013 terlihat kenaikan relatif kecil. Jika
produk,
dilihat pada tabel perhitungan pangsa
pengujian
pengujian
pasar
dan
pasar pesaing penjualan mobil adalah Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
19
jenis mobil toyota new avanza
Untuk
mempertahankan
dimana pada tahun 2013 sebesar 30,63
pangsa pasar perusahaan perlu terus
% dan mobil Daihatzu Xenia mencapai
menggunakan
32,76
melihat
yang dapat menunjang keberhasilan
perhitungan analisis tersebut, maka
penjualan mobil yang dilakukan.
secara
diperoleh
Konsep pemasaran tersebut disusun
gambaran bahwa jenis mobil toyota
dengan memasukan empat elemen
new avanza untuk penjualan tahun
adalah
2013 relatif menguasai pangsa pasar
konsumen/pasar/pembeli/harga,
yang ada di Kabupaten Kutai Timur
untuk
menerapkan
dan sekitarnya.
harus
dilakukan
%.
Dengan
umum
dapat
konsep
pemasaran
orientasi
Orientasi
ini
hal-hal
sebagai
penjualan
yang
berikut :
Menentukan
kebutuhan
Volume
pokok dari pemakai mobil
menguntungkan.
yang akan dilayani dan dapat
konsep
dipenuhi.
adalah
Memilih kelompok pemakai
menguntungkan,
mobil
dapat
tertentu
sebagai
Tujuan
pemasaran
tersebut
penjualan
yang
artinya
diperoleh
laba
melalui
sasaran dan penjualan mobil
pemuasan
nya.
mobil.
Mengadakan penelitian pada
Koordinasi dan integrasi seluruh
pemakai
kegiatan-kegiatan
mengukur, menafsirkan
mobil
untuk
konsumen
dari
pemakai
pemasaran
dan
yang terdapat dalam perusahaan,
keinginan
dalam pemasaran harus terdapat
menilai
mereka.
penyesuaian
dan
koordinasi
Menetukan dan melaksanakan
antara produk, harga, saluran
strategi yang paling baik, apakah
distribusi dan promosi untuk
menitikberatkan pada mutu yang
menciptakan
tinggi mobil, harga yang murah
pertukaran yang kuat dengan
mobil, atau model yang menarik.
konsumen.
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
hubungan
20
Melihat kondisi pangsa pasar
keadaan
ekonominya,
gaya
yang diraih oleh mobil toyota new
hidupnya, pribadi dan konsep jati
avanza
dirinya.
maka
perusahaan
perlu
memperhatikan faktor utama yang
Faktor-faktor
Psikologis,
mempengaruhi perilaku konsumen
Pilihan membeli seseorang terhadap
pemakai mobil umumnya adalah :
mobil juga akan dipengaruhi empat
Faktor-faktor
Kebudayaan,
faktor psikologis utama yaitu motivasi,
Faktor-faktor kebudayaan terutama
persepsi, proses belajar, kepercayaan
ketertarikan konsumen mempunyai
atau sikap sehingga faktor psikologis
pengaruh paling luas dalam perilaku
ini juga harus menjadi perhatian serius
konsumen.
oleh setiap perusahaan dalam rangka
Faktor-faktor Keputusan
Sosial,
Konsumen
memenangkan persaingan.
untuk
Hasil penelitian menunjukkan
membeli mobil juga dipengaruhi
pangsa pasar penjualan mobil di
oleh faktor-faktor sosial tertentu
Kabupaten Kutai Timur, mobil jenis
seperti
Toyota merk Avanza 30,63% dibawah
kelompok,
referensi,
keluarga, status dan peranan sosial. Faktor
Pribadi,
mobil jenis Daihatsu merk Xenia
Keputusan
32,76% dan diatas mobil jenis Nissan
konsumen untuk membeli mobil juga
merk Grand Livina 13,64% mobil jenis
banyak
oleh
Suzuki merk Ertiga 14,65% dan mobil
pribadinya.
jenis MPV lainnya 7,87%. Dari hasil
Terutama yang berpengaruh adalah
pangsa pasar penjualan mobil di
umur dan tahapan dalam siklus
Kabupaten Kutai Timur maka hipotesis
hidup
diterima.
dipengaruhi
karakteristik/ciri-ciri
pembeli,
pekerjaannya,
1. Pangsa pasar mobil merk Toyota jenis Avanza dari bulan Januari tahun
7. Kesimpulan Berdasarkan
hasil
2013 sampai dengan bulan Desember
analisis dan pembahasan pada bab-bab
tahun 2013 lebih rendah dari pesaing,
sebelumnya
diambil
utamanya yaitu Daihatzu Xenia di
hasil
Kabupaten Kutai Timur akan tetapi
beberapa
maka
pada
dapat
kesimpulan
dari
penelitian ini sebagai berikut : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
lebih tinggi dari mobil Nissan jenis 21
Grand livina, Suzuki Ertiga dan merk mobil lainnya.
3. Jenis mobil merk Toyota jenis Avanza mampu bersaing dengan
2. Market share (pangsa pasar) yang
jenis mobil yang lain baik dari
diraih oleh jenis mobil mobil merk
sudut harga, kualitas dan faktor
Toyota jenis Avanza di Kabupaten
selera konsumen, penjualan mobil
Kutai Timur baik. Hal ini terbukti
ini sangat dipengaruhi oleh ketiga
dari market share yang diraih
faktor tersebut. Selain dari faktor
selama dari bulan Januari tahun 2013
yang berhubungan tersebut tentu
sampai dengan bulan Desember tahun
faktor promosi yang dilakukan oleh
2013, cukup besar yaitu urutan
pihak produsen secara nasional juga
kedua dibandingkan dengan jenis
sangat berpengaruh sekali terhadap
mobil lainnya yang
masalah penjualan ini.
dijual di
Kabupaten Kutai Timur.
DAFTAR PUSTAKA Assauri, Sofian, 2000, Manajemen Pemasaran dasar, Konsep dan Strategi, Cetakan Ketiga, Rajawali Pers, Jakarta. Buskirk, Stanton W.J., 2009, Tactics Strategic of Marketing, (terjemahan. D. H. Gulo), Sungguh Bersaudara, Jakarta. Carthy, Perrcault Mc. 2005, Pemasaran Sebuah Ancangan Manajerial Global, (terjemahan Agus Maulana), Bina Aksara, Jakarta. Kesumademo, E. 2005, Keputusan Pemasaran, Liberty, Yogyakarta. Kartosapoetra, G. dan S. Sukartono, 2000, Pemasaran dan Penyelidikan Pasar, Armico, Bandung. Mursid, M. 2007, Manajemen Pemasaran, Bumi Aksara bekerjasama dengan PAU Studi Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
22
Nitisemito, Alex S, 2003, Marketing, Edisi Revisi, Ghalia Indoensia , Jakarta. Paul, Busch and Michael J. Houston, 2005, Marketing Strategic Foundation, Library of Congness Catalog Card, United States of America. Philip, Kotler, 2005, Management of Marketing, (Terjemahan, Anitawati Hermawan), Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. ___________, 2003, Manajemen Pemasaran Di Indonesia (Analisis, Perencanaan, Implementasi, dan Pengendalian), terjemahan Elen Gunawan, Salemba Empat, Jakarta. ___________,2005, Manajemen Pemasaran, Analisis, Perencanaan, Implementasi dan Pengendalian, Volume Kedua, Edisi Tujuh, Erlangga, FE-UI, Jakarta. ___________, 1995, Strategi Pemasaran Untuk Organisasi Nirlaba, Edisi Ketiga, Gadjah Mada University, Yogyakarta Swasta DH, Basu , 2002, Azas-Azas Marketing, Liberty, Yogyakarta. Sutoyo, Siswanto, 2001, Kerangka Dasar Manajemen Pemasaran, Lembaga Pendidikan dan Pembinaan Manajemen, Jakarta. Sigit, Soehardi, 2004, Manajemen Pemasaran Praktis, Edisi Ketiga, Penerbit, BPFE Yogyakarta. Tjiptono, Fandy, 2007, Strategi Pemasaran, Edisi Kedua, Andi, Yogyakarta.
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
23