ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM DIAGNOSA PENYAKIT DIARE MENGGUNAKAN METODE BAYES BERBASIS MOBILE
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh Wayan Susanto 12.11.6408
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2016
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM DIAGNOSA PENYAKIT DIARE MENGGUNAKAN METODE BAYES BERBASIS MOBILE Wayan Susanto1), Joko Dwi Santoso2), 1,2)
Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 Email :
[email protected]),
Abstract - Advances in technology is growing very rapidly, especially in the field of communication and information. A person can quickly and easily exchange information. The development of technology is now also used to support activities in the areas of health, for example, the expert system. With expert systems, knowledge held by an expert in the art outlined in the application form that can be used by everyone. With these applications will be able to save time in diagnosing the disease without having to come directly to the doctor. The purpose of this paper is to design an application that can take a decision in providing early treatment of patients with diarrhea disease. This system will display the consultation process in the application form of the symptoms experienced by patients with diarrhea that will finally give conclusions types of illness and how its treatment. This application will be implemented in smartphone android.
[email protected])
sudah menjadi barang yang mewah karena biaya pengobatan tidaklah sedikit. Dengan perkembangan zaman, banyak bermunculan inovasi-inovasi disegala bidang seperti medis, teknologi, pengetahuan dan lain-lain. Sistem pakar adalah merupakan salah satu teknologi yang ditemukan yang sangat berguna untuk berbagai hal. Dengan sistem pakar, pengetahuan yang dimiliki oleh seorang ahli dibidangnya dapat dituangkan dalam bentuk aplikasi yang dapat digunakan oleh semua orang. Sistem pakar dalam bidang kesehatan sangat berguna untuk membantu seseorang untuk mendeteksi dini gejala penyakit yang timbul sehingga mencegah penyakit tersebut terjadi. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian di atas, maka perumusan masalah yang didapatkan adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana cara membuat sistem pakar yang dapat mendiagnosa penyakit diare menggunakan Teorema Bayes berbasis mobile? 2. Bagaimana menerapkan pengetahuan dari para ahli atau pakar dalam membangun aplikasi mobile untuk mendiagnosa penyakit diare? 3. Bagaimana mengambil keputusan dari beberapa gejala pada penyakit diare yang diderita untuk diinputkan?
Keywords - Mobile Application, Expert Systems, Design, Analysis, Diagnosis, Android, Implementation. 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi berkembang sangat pesat, terutama dalam bidang komunikasi dan teknologi informasi. Hal ini telah terbukti dengan banyaknya inovasi yang telah tercipta di bidang komunikasi dan informasi. Smartphone merupakan inovasi yang dizaman ini mulai menjadi kebutuhan bagi manusia. Smartphone membantu memenuhi informasi seseorang dengan cepat dan dapat saling bertukar informasi dengan mudah. Selain itu smartphone kini juga digunakan untuk membantu kegiatan dalam bidang bisnis, komersial, kesehatan. Kecanggihan dari smartphone tidak terlepas dari sistem operasi yang bekerja pada smartphone tersebut. Saat ini terdapat beberapa sistem operasi yang banyak digunakan, antara lain IOS, Android, Blackberry, Windows. Sistem operasi Android menduduki peringkat pertama untuk sistem operasi yang paling banyak digunakan saat ini. Dengan semakin berkembangnya zaman maka persaingan juga menjadi bertambah banyak. Manusia dituntut agar bekerja lebih keras untuk dapat menjalani hidup. Karena itu tak jarang sebagian orang lupa dengan masalah kesehatannya. Padahal kesehatan dizaman sekarang ini
1.3 Batasan Masalah Adapun batasan masalah yang menjadi pedoman atau panduan penulis dalam laporan skripsi ini adalah sebagai berikut: 1. Jenis penyakit yang akan didiagnosa terbatas pada penyakit Diare Akut, Diare Kronik, Disentri dan Kolera. 2. Batasan pada dukungan perangkat lunak yang dipakai dalam pembuatan aplikasi sistem pakar ini antara lain Android Studio, dijalankan pada Android versi 4.1 Jellybean sampai Android versi 5.0 Lollipop, Android SDK (Software Development Kit), SQLite Database, XAMPP. 1.4 Maksud dan Tujuan Penelitian Tujuan dari pembuatan aplikasi mobile sistem pakar ini adalah sebagai berikut: 1. Mengetahui bagaimana cara membuat sistem pakar untuk diagnosa dini penyakit diare (Diarrhea) berbasis mobile menggunakan Teorema Bayes.
1
2. Dapat mengurangi jumlah penderita penyakit diare dengan memberikan deteksi dini kepada masyarakat atau pengguna sistem pakar. 3. Mengoptimalkan penggunaan smartphone untuk keperluan medis. 4. Untuk menambah pengetahuan bagi perancang, bukan hanya di bidang komputer tetapi juga di bidang kesehatan.
Seorang pakar adalah orang yang mempunyai keahlian dalam bidang tertentu, yaitu pakar yang mempunyai knowledge atau kemampuan khusus yang orang lain tidak mengetahui atau mampu dalam bidang yang dimilikinya. 2.4 Android Androin Inc, adalah sebuah perusahaaan software kecil yang didirikan pada bulan Oktober 2003 di Palo Alto, California, USA. Didirikan oleh beberapa senior dari beberapa perusahaan yang berbasis IT dan Communication, yaitu Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan Chris White. Telepon pertama yang memakai sistem operasi andoid adalah HTC Dream, yang dirilis pada 22 oktober 2008. Pada penghujung tahun 2010 diperkirakan hampir semua vendor seluler disunia menggunakan android sebagai operating system. Adapun versi-versi android yang pernah dirilis antara lain Android versi 1.1,Android versi 1.5 (Cupcake), Android versi 1.6 (Donut), Android versi 2.0/2.1 (Eclair), Android versi 2.2 (Froyo : Frozen Yogurt), Android versi 2.3 (Ginggerbread), Android versi 3.0 (Honeycomb), Android versi 4.0 (Ice Cream Sandwich), Android versi 4.1 (Jellybean), Android versi 4.4 (Kitkat), Android versi 5.0 (Lollipop), Android versi 6.0 (Marshmallow). Aplikasi android ditulis dalam bahasa pemrograman java. Kode java dikompilasi bersama dengan data file yang dibutuhkan menjadi bentuk package oleh apk tools sehingga menghasilkan file berekstensi apk. File apk itu adalah file aplikasi android yang bisa di install di perangkat mobile dengan sistem operasi Android. Android SDK adalah tools API (Application Programming Interface) yang diperlukan untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Android merupakan subset perangkat lunak untuk ponsel yang meliputi sistem operasi, middleware dan aplikasi kunci yang di-release oleh Google. Saat ini disediakan Android SDK sebagai alat bantu dan API untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Sebagai platform aplikasi-netral, Android memberi anda kesempatan untk membuat aplikasi yang kita butuhkan yang bukan merupakan aplikasi bawaan handphone/smartphone.
2. Landasan Teori 2.1 Tinjauan Pustaka Prawidya Destarianto dan Putri Nugraheni Jurusan Teknologi Informasi, Politeknik Negeri Jember membuat penelitian dengan judul “Desain Sistem Pakar Mengidentifikasi Diare pada Balita” (2015). Sistem pakar yang dihasilkan dapat digunakan untuk mengetahui jenis penyakit diare yang sesuai dengan gejala dan tanda fisik yang dialami balita dengan berbasis android. Alfiah dalam skirpsi nya yang berjudul “Perancangan Sistem Pakar Untuk Diagnosa Penyakit Diare Menggunakan Metode Forward Chaining” (2011). Sistem pakar yang dibuat dapat digunakan untuk mendiagnosa jenis diare berdasarkan gejala-gejala yang diderita sehingga sistem dapat menyimpulkan jenis penyakit dan terapi yang dilakukan sebagai pertolongan dini yang ditampilkan dalam bentuk informasi. Vivi Refika Dewi dalam skripsinya dengan judul Perancangan Aplikasi Mobile “Sistem Pakar Diagnosis Penyakit dengan Gejala Demam Berbasis Android” (2014) menggunakan aplikasi web sebagai sistem server, tempat admin memanajemen database data penyakit dan gejala yang digunakan dalam sistem tersebut, dan aplikasi mobile sebagai interaksi dengan pengguna. Pengguna dapat melakukan pengecekan gejala yang dirasakan pada aplikasi mobile dan kemudian sistem akan menampilkan hasil keputusan dari gejala penyakit yang dipilih menggunakan algoritma forward chaining. 2.2 Definisi Program, Aplikasi Program komputer atau sering kali disingkat sebagai program adalah serangkaian instruksi yang ditulis untuk melakukan suatu fungsi spesifik pada komputer. Sebuah program biasanya memiliki suatu bentuk model pengeksekusian tertentu agar dapat secara langsung dieksekusi oleh komputer. Perangkat lunak aplikasi(software application) adalah suatu subkelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Biasanya dibandingkan dengan perangkat lunak sistem yang mengintegrasikan berbagai kemampuan komputer, tapi tidak secara langsung menerapkan kemampuan tersebut untuk mengerjakan suatu tugas yang menguntungkan pengguna.
2.5 UML (Unified Modeling Language) Unified Modeling Language (UML) adalah sebuah “bahasa” yang telah menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang, dan mendokumentasikan sistem piranti lunak. UML menawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah sistem. UML adalah notasi yang lengkap untuk membuat visualisai model suatu sistem. Sistem berisi informasi dan fungsi, tetapi secara normal digunakan untuk memodelkan sistem komputer. UML merupakan bahasa standar untuk penulisan blueprint software yang digunakan untuk visualisasi, spesifikasi, pembentukan
2.3 Sistem Pakar Sistem pakar adalah salah satu cabang dari AI yang membuat penggunaan secara luas knowledge yang khusus untuk penyelesaian masalah tingkat manusia yang pakar. 2
dan pendokumentasian alat-alat dari sistem perangkat lunak.
a. Web server mengalami gangguan/down b. Penggunaan smartphone beralih ke sistem operasi lain. c. Persaingan dengan aplikasi sistem pakar yang sejenis.
3. Analisis dan Perancangan 3.1 Gambaran Aplikasi Aplikasi sistem pakar ini bertujuan untuk memudahkan pengguna untuk mendeteksi secara dini tentang penyakit yang diderita dengan memasukkan beberapa gejala yang terjadi pada diri ke dalam sistem yang kemudian akan diproses dan akan menghasilkan keputusan tentang penyakit yang diderita. Aplikasi sistem pakar ini menggunakan metode forward chaining dan teorema bayes. Metode forward chaining digunakan untuk memberikan tahapan proses secara runut maju, dengan memberikan alternatif gejala, maka akan diberikan hasil kemungkinan penyakit yang diderita. Metode bayes digunakan sebagai rule atau aturan yang digunakan untuk memproses data gejala yang dimasukkan menjadi hasil keputusan penyakit yang diderita.
Tabel 1. Tabel Strategi SWOT Inter na l Strength(S) Ekste rn al Opportunities Strategi S-O (O) Dengan menggunakan Sistem Operasi Android, dan dapat digunakan secara offline maka dapat dimungkinkan untuk mendapatkan jumlah pengguna yang banyak, serta dapat digunakan dalam kondisi tanpa signal.
3.2 Analisis SWOT Dalam menganalisa sistem, penulis menggunakan analisis SWOT dikarenakan belum ada aplikasi lain sebagai pembanding. SWOT adalah perangkat umum yang didesain dan digunakan sebagai langkah awal dalam proses pengambilan keputusan dan sebagai langkah awal dalam proses terapan. SWOT adalah metode perencanaan stategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strenght), kelemahan (weakness), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. 1. Strength (Kekuatan) a. Aplikasi menggunakan smartphone yang penggunaan nya sudah menyebar. b. Aplikasi menggunakan Sistem Operasi Android yang pengguna nya sudah banyak. c. Aplikasi menggunakan Teorema Bayes sebagai dasar perhitungan yang akurat. d. Proses aplikasi dapat digunakan secara offline. e. Aplikasi dapat dieksekusi dengan gejala yang dimasukkan minimal. f. Aplikasi dapat dieksekusi sesuai dengan gejala yang dimasukkan. g. Aplikasi menyediakan sarana informasi mengenai penyakit dan cara penanganan pada setiap penyakit. 2. Weakness (Kelemahan) a. Koneksi internet dibutuhkan untuk meng-update data penyakit dari aplikasi server. b. Aplikasi bekerja pada Android versi 4.1 (Jellybean) keatas. 3. Opportunities (Peluang) a. Jumlah pengguna sistem operasi Android yang semakin bertambah. b. Aplikasi sistem pakar yang masih jarang penggunaannya. 4. Threats (Ancaman)
Threats (T)
3
Weakness (W)
Strategi W-O Dengan semakin berkembangnya Sistem Operasi Android yang terus melakukan update, maka pengguna dan developer harus terus melakukan update terhadap aplikasi dan Sistem dalam smartphone.
Strategi S-T
Strategi W-T
Dengan adanya kemungkinan bermunculan aplikasi sejenis, harus melakukan penambahan fitur atau melakukan pebaharuan terhadap sistem Android dan Web.
Meningkatkan kualitas aplikasi sehingga dapat bersaing dengan aplikasi lain yang sejenis.
3.3 Perancangan UML
Gambar 1. Use Case Diagram Gambar 3. Diagram ERD Applikasi Mobile 3.4 Perancangan Basis Data 4. Implementasi dan Pembahasan 4.1 Implementasi Implementasi sistem dilakukan setelah melewati tahap analisis dan perancangan sistem, pada tahap ini aplikasi siap dioperasikan pada keadaan yang sebenarnya sehingga akan diketahui apakah program atau sistem yang dibuat dapat menghasilkan keluaran sesuai dengan yang diinginkan. 4.2 Pembahasan Interface
Gambar 2. Diagram ERD Aplikasi Web
Gambar 3. Gambar Interface Main Activity
4
[7]
[8] [9] [10] [11] Gambar 5. Gambar Interface Halaman Diagnosa
[12]
5. Penutup 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil pembahasan perancangan aplikasi sistem pakar bebasis mobile, maka diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Sistem aplikasi sistem pakar ini berbasis mobile yang terkoneksi ke web service. 2. Sistem aplikasi sistem pakar ini menggunakan Teorema Bayes yang melakukan perhitungan terhadap nilai yang ada pada database. 3. Sistem aplikasi sistem pakar ini digunakan untuk mempermudah mendeteksi dini penyakit tanpa harus ke dokter atau pun pakar atau spesialis penyakit, aplikasi ini juga diperuntukkan bagi dokter muda untuk membantu mempermudahkan mendiagnosa penyakit dengan cepat dan akurat.
[13]
[14]
[15]
Biodata Penulis Wayan Susanto, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2016.
5.2 Saran Dibutuhkan kritik atau saran demi tercipta nya aplikasi yang lebih baik dan dapat dimanfaatkan kedepannya. Saran yang ingin penulis sampaikan antara lain: 1. Penambahan fitur chatting online antara pengguna dan seorang pakar atau yang ahli dibidang penyakit. 2. Membuat aplikasi menjadi lebih interaktif seperti menambahkan suara atau animasi didalamnya.
Joko Dwi Santoso, memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2007. Memperoleh gelar Magister Ilmu Komputer (M.Kom) Program Pasca Sarjana Magister Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2012. Saat ini menjadi Dosen di STMIK AMIKOM Yogyakarta.
Daftar Pustaka [1]
[2]
[3] [4] [5]
[6]
Freddy Rangkuti. 2016. Analisis SWOT Teknik Membadah Kasus Bisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Fred R. David. 2006. Manajemen Strategis. Jakarta: Selemba Empat. Marimin. 2004. Tenik Pengambilan Keputusan riteria Majmuk. Jakarta: PT. Gresindo. Janner Simarmata. 2009. Rekayasa Perangkat Lunak. Yogyakarta: Penerbit ANDI. Jeffery L. Whitten, Lonnie D. Bentley, Kevin C. Dittman. 2004. Metode Desain dan Analisis Sistem edisi 6. Yogyakarta: Penerbit ANDI. Verdi Yasin. 2012. Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Objek Pemodelan, Arsitektur dan Perancangan (Modeling, Architecture and Design). Jakarta: Mitra Wacana Media. Ahmad Taslim. 2015. “Blackbox”. diakses dari http://id.academia.edu/5574402/Blackbox 9 April 2016 pukul 15.37 WIB Hanif Al Fatta. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: C.V. Andi Offset. Kusrini. 2006. Sistem Pakar Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Andi.
Yanu Tri. 2014. “Program Komputer”, diakses dari http://id.wikipedia.org/program_komputer pada 9 Januari 2016 pukul 10.14 WIB John Thorne. 2014. “Aplikasi”, diakses dari http://id.wikipedia.org/aplikasi pada 9 Januari 2016 pukul 10.16 WIB Muhammad Arhami. 2006. Konsep Dasar Sistem Pakar. Yogyakarta: ANDI. Kusrini. 2016. Sistem Pakar Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: ANDI. Safaat H. Nazaruddin. 2012. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android Edisi Revisi. Bandung: Informatika Bandung. Dikaalnnas. 2015. “Android (Sistem Operasi)”, diakses dari http://id.wikipedia.org/android_(sistem_operasi) 9 Januari 2016 pukul 10.34 WIB 5