No.08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
PERKEMBANGAN PERHOTELAN/AKOMODASI LAINNYA DAN TRANSPORTASI PROVINSI GORONTALO DESEMBER 2015
A. Perkembangan Perhotelan/Akomodasi Lainnya
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel/akomodasi lainnya di Provinsi Gorontalo pada bulan Desember 2015 sebesar 49,23 persen atau mengalami peningkatan 9,75 poin dibandingkan TPK pada bulan Nopember 2015 yang tercatat 39,48 persen.
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Kota Gorontalo pada bulan Desember 2015 sebesar 46,20 persen mengalami penurunan 1,73 poin dibandingkan bulan Nopember 2015, sedangkan TPK akomodasi lainnya pada bulan Desember 2015 sebesar 58,17 persen mengalami peningkatan sebesar 21,89 poin jika dibandingkan bulan Nopember 2015.
Rata-rata lama menginap tamu asing dan dalam negeri (domestik) pada hotel/akomodasi lainnya di Provinsi Gorontalo selama Desemberr 2015 adalah 2,06 hari, atau naik 0,22 poin jika dibandingkan dengan bulan Nopember 2015 yang tercatat 1,84 hari.
1.
Tingkat Penghunian Kamar Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel/akomodasi lainnya di Provinsi Gorontalo pada
bulan Desember 2015 sebesar 49,23 persen atau mengalami peningkatan 9,75 poin dibandingkan TPK pada bulan Nopember 2015 yang tercatat 39,48 persen. Pada bulan Desember 2015, urutan TPK untuk masing-masing kabupaten/kota adalah sebagai berikut: menempati urutan tertinggi Kota Gorontalo dengan TPK sebesar 58,02 persen, yang diikuti Kabupaten Boalemo sebesar 36,46 persen, Kabupaten Pohuwato sebesar 17,62 persen, Kabupaten Gorontalo sebesar 6,50 persen, dan terendah adalah Kabupaten Gorontalo Utara dengan TPK 5,65 persen.
Berita Resmi Statistik No. 08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
1
Jika dibandingkan dengan keadaan bulan Nopember 2015, peningkatan angka TPK pada bulan Desember 2015 yang terbesar terjadi di Kota Gorontalo sebesar 12,83 poin, Kabupaten Boalemo sebesar 2,04 poin, dan Kabupaten Gorontalo sebesar 0,10 poin. Sementara untuk Kabupaten Pohuwato dan Kabupaten Gorontalo Utara terjadi penurunan angka TPK masingmasing 0,62 poin dan 10,60 poin. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Kota Gorontalo pada bulan Desember 2015 sebesar 46,20 persen mengalami penurunan 1,73 poin dibandingkan bulan Nopember 2015 yang tercatat 47,93 persen, sebaliknya TPK akomodasi lainnya pada bulan Desember 2015 sebesar 58,17 persen mengalami peningkatan 21,89 poin jika dibandingkan bulan Nopember 2015 yang tercatat 36,28 persen.
Tabel 1 TPK Hotel/Akomodasi Lainnya di Provinsi Gorontalo Nopember 2015 – Desember 2015 TPK No.
Kabupaten/Kota
(1)
(2)
Nopember 2015 (%)
Desember 2015 (%)
Perubahan (poin)
(3)
(4)
(5)
1
Boalemo
34,42
36,46
2,04
2
Gorontalo
6,40
6,50
0,10
3
Pohuwato
18,24
17,62
-0,62
4
Gorontalo Utara Kota Gorontalo - Hotel Bintang - Akomodasi Lainnya
16,25 45,19 47,93 36,28
5,65 58,02 46,20 58,17
-10,60 12,83 -1,73 21,89
Provinsi Gorontalo
39,48
49,23
9,75
5
-
Sumber : Hasil Pengolahan Data VHT-S Bulanan
2.
Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Dalam Negeri (Domestik) Secara keseluruhan rata-rata lama menginap tamu asing dan dalam negeri (domestik) pada
hotel/akomodasi lainnya di Provinsi Gorontalo bulan Desember 2015 mencapai 2,06 hari, mengalami peningkatan 0,22 poin jika dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu pada bulan Nopember 2015. Jika dibandingkan antara tamu dalam negeri (domestik) dan tamu asing maka rata-rata lama menginap tamu dalam negeri pada bulan Desember 2015 lebih lama dibandingkan tamu asing, yaitu masing-masing 2,06 hari (dalam negeri) dan 1,29 hari (asing).
2
Berita Resmi Statistik No. 08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
Jika dirinci menurut kabupaten/kota, rata-rata lama menginap tamu (asing dan dalam negeri) pada bulan Desember 2015 tertinggi terjadi di Kota Gorontalo sebesar 2,11, diikuti Kabupaten Boalemo sebesar 1,68 hari, Kabupaten Pohuwato sebesar 1,68 hari, Kabupaten Gorontalo Utara sebesar 1,31 hari dan Kabupaten Gorontalo sebesar 1,01 hari. Secara total, rata-rata lama menginap tamu hotel bintang di Kota Gorontalo pada bulan Desember 2015 adalah 1,41 hari, lebih singkat dibanding akomodasi lainnya yaitu selama 3,74 hari. Jika dibandingkan dengan keadaan bulan Nopember 2015, rata-rata lama menginap tamu hotel bintang di Kota Gorontalo mengalami penurunan 0,15 poin yaitu menurun dari 1,56 hari pada bulan Nopember 2015 menjadi 1,41 hari pada bulan Desember 2015.
Tabel 2 Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Dalam Negeri (Domestik) pada Hotel/Akomodasi lainnya Di Provinsi Gorontalo Nopember 2015 – Desember 2015 Rata-rata Lama Menginap Tamu No.
(1)
(2)
Dalam Negeri (Domestik)
Asing
Kab/Kota
Asing + DN
Nop 2015 (Hari) (3)
Des 2015 (Hari) (4)
Nop 2015 (Hari) (5)
Des 2015 (Hari) (6)
Nop 2015 (Hari) (7)
Des 2015 (Hari) (8)
Perub. (Poin) (9)
1
Boalemo
-
-
1,68
1,68
1,68
1,68
0,00
2
Gorontalo
-
-
1,01
1,01
1,01
1,01
0,00
3
Pohuwato
30,00
-
1,60
1,68
1,74
1,68
-0,06
4
Gorontalo Utara Kota Gorontalo - Hotel Bintang - Akomodasi Lainnya
1,84 3,27 1,33
1,29 1,27 1,30
2,38 1,85 1,55 1,91
1,31 2,11 1,41 3,74
2,38 1,85 1,56 1,91
1,31 2,11 1,41 3,74
-1,07 0,26 -0,15 1,83
Provinsi Gorontalo
3,95
1,29
1,83
2,06
1,84
2,06
0,22
5 -
Sumber : Hasil Pengolahan Data VHT-S Bulanan
DATA TAHUNAN TPK Desember 2015 yang sebesar 49,23 persen ternyata lebih tinggi jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2014 dan tahun 2013, dimana TPK Desember 2014 sebesar 33,75 persen dan TPK Desember 2013 sebesar 34,91 persen. Sementara rata-rata lama menginap tamu (asing dan dalam negeri) pada Desember 2015 yang sebesar 2,06 hari adalah sama jika Berita Resmi Statistik No. 08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
3
dibandingkan dengan Desember 2014 dan lebih lama jika dibandingkan dengan Desember 2013 yang tercatat sebesar 1,70 hari. Selama kurun waktu Desember 2013 – Desember 2015, TPK pada bulan September 2015 adalah tertinggi dibandingkan periode lainnya yaitu 60,07 persen, sedangkan TPK terendah terjadi pada bulan Januari 2014 sebesar 21,79 persen. Demikian juga Rata-rata lama menginap tamu (asing dan dalam negeri) selama periode Desember 2013 – Desember 2015 yang tertinggi terjadi pada bulan Agustus 2015 yaitu sebesar 3,10 hari dan yang terendah pada bulan Oktober 2015 sebesar 1,16 hari.
Gambar 1 Tingkat Penghunian Kamar Hotel dan Akomodasi Lainnya Di Provinsi Gorontalo, Desember 2013 – Desember 2015 (persen)
Gambar 2 Rata-Rata Lama Menginap Tamu (Asing dan DN) Provinsi Gorontalo, Desember 2013 – Desember 2015 (hari)
4
Berita Resmi Statistik No. 08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
B. PERKEMBANGAN TRANSPORTASI GORONTALO
Penumpang angkutan laut yang berangkat pada bulan Desember 2015 sebesar 381 orang atau naik 15,45 persen dibanding bulan sebelumnya (Nopember 2015) yang tercatat 330 orang. Sebalikny jumlah barang yang dimuat pada bulan Desember 2015 mengalami penurunan 68,79 persen atau menurun dari 27.805 ton pada bulan Nopember 2015 menjadi 8.677 ton pada bulan Desember 2015.
Jumlah penumpang yang berangkat dengan kapal fery melalui pelabuhan penyeberangan/fery pada bulan Desember 2015 sebanyak 3.706, sementara pada bulan Nopember 2015 tercatat sebanyak 175 orang.
Jumlah pesawat terbang yang berangkat dari Bandara Jalaludin bulan Desember tercatat 241 penerbangan, mengalami peningkatan 4,78 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya (Nopember 2015). Demikian juga jumlah penumpang berangkat pada bulan Desember 2015 mengalami peningkatan sebesar 6,10 persen jika dibandingkan dengan keadaan bulan Nopember 2015 yaitu meningkat dari 23.438 orang menjadi 24.868 orang.
1.
Perkembangan Angkutan Laut Jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat pada bulan Desember 2015 sebanyak
381 orang atau naik 15,45 persen dibandingkan dengan keadaan pada bulan Nopember 2015 yang tercatat 330 orang. Secara kumulatif jumlah penumpang angkutan laut bulan Januari-Desember 2015 yang berangkat sebanyak 4.663 orang turun 35,94 persen dibandingkan penumpang angkatan laut yang berangkat pada periode yang sama tahun 2014 yang tercatat sebesar 7.279 orang.
Gambar 3. Perkembangan Jumlah Penumpang Berangkat dan Penumpang Datang melalui Pelabuhan Laut Di Provinsi Gorontalo Januari 2013 – Desember 2015 (orang)
Berita Resmi Statistik No. 08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
5
Demikian juga jumlah penumpang angkutan laut yang datang pada bulan Desember 2015 sebanyak 1.033 orang atau naik 72,45 persen dibandingkan bulan Nopember 2015 yang tercatat 599 orang. Secara kumulatif jumlah penumpang angkutan laut yang datang bulan JanuariDesember 2015 sebanyak 8.538 orang turun 26,69 persen dibanding periode yang sama tahun 2014 yang tercatat sebesar 11647 orang. Tabel 3. Jumlah Penumpang Angkutan Laut Di Provinsi Gorontalo, Nopember 2015 – Desember 2015 Berangkat/
Jumlah Penumpang Nopember 2015 (Orang) (2)
Desember 2015 (Orang) (3)
1. Berangkat
330
2. Datang
599
Datang (1)
Kumulatif Jumlah Penumpang
(4)
Jan-Des 2014 (Orang) (5)
Jan-Des 2015 (Orang) (6)
381
15,45
7.279
4.663
-35,94
1.033
72,45
11.647
8.538
-26,69
Perubahan (%)
Perubahan (%) (7)
Sumber : Kantor Pelabuhan Se Provinsi Gorontalo
Jumlah barang yang dimuat kapal laut pada bulan Desember 2015 tercatat sebesar 8.677 ton atau turun 68,79 persen dibandingkan keadaan bulan Nopember 2015 yang tercatat 27.805 ton. Secara kumulatif, jumlah barang yang dimuat kapal laut pada periode Januari-Desember 2015 mencapai 281.382 ton, atau naik 8,36 persen dibanding periode yang sama tahun 2014 yang tercatat sebesar 259.673 ton. Tabel 4. Jumlah Muat Barang Angkutan Laut Di Provinsi Gorontalo, Nopember 2015 – Desember 2015 Jumlah Muat Barang Pelabuhan
Nopember 2015 (Ton) (2)
Desember 2015 (Ton) (3)
1. Gorontalo
12.575
2. Kwandang
Kumulatif Jumlah Muat Barang
(4)
Jan-Des 2014 (Ton) (5)
Jan-Des 2015 (Ton) (6)
5.777
-54,06
127.380
145.491
14,22
30
-
-100,00
1.144
2.823
146,77
3. Anggrek
15.200
2.900
-80,92
79.167
129.744
63,89
4. Tilamuta
-
-
-
51.982
3.324
-93,61
27.805
8.677
-68,79
259.673
281.382
8,36
(1)
Total
Perubahan (%)
Sumber : Kantor Pelabuhan Se Provinsi Gorontalo
6
Berita Resmi Statistik No. 08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
Perubahan (%) (7)
Jumlah barang yang dibongkar pada bulan Desember 2015 tercatat 67.627 ton, turun 20,69 persen dibandingkan dengan keadaan Nopember 2015 yang tercatat 85.267 ton. Hal ini disebabkan adanya penurunan jumlah barang yang dibongkar di Pelabuhan Anggrek dan Pelabuhan Tilamuta.
Gambar 4. Perkembangan Jumlah Bongkar Barang dan Muat Barang melalui Pelabuhan Laut Di Provinsi Gorontalo Januari 2013 – Desember 2015 (Ton)
Jika dilihat secara kumulatif jumlah barang yang dibongkar pada bulan Januari-Desember 2015 mencapai 822.421 ton, atau naik 12,34 persen dibandingkan dengan keadaan pada periode yang sama tahun 2014 sebesar 732.075 ton. Tabel 5. Jumlah Bongkar Barang Angkutan Laut Di Provinsi Gorontalo, Nopember 2015 – Desember 2015 Jumlah Bongkar Barang Pelabuhan
Nopember 2015 (Ton) (2)
Desember 2015 (Ton) (3)
1. Gorontalo
54.835
2. Kwandang 3. Anggrek
Kumulatif Jumlah Bongkar Barang
(4)
Jan-Des 2014 (Ton) (5)
Jan-Des 2015 (Ton) (6)
56.057
2,23
503.812
602.741
19,64
499
700
40,28
5.400
8.612
59,48
24.533
8.070
-67,11
172.676
170.338
-1,35
4. Tilamuta
5.400
2.800
-48,15
50.187
40.730
-18,84
Total
85.267
67.627
-20,69
732.075
822.421
12,34
(1)
Perubahan (%)
Perubahan (%) (7)
Sumber : Kantor Pelabuhan Se Provinsi Gorontalo
Berita Resmi Statistik No. 08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
7
2.
Perkembangan Angkutan Penyeberangan/Fery Jumlah penumpang yang berangkat dengan angkutan penyeberangan/fery pada bulan
Desember 2015 sebanyak 3.706, sementara pada bulan Nopember 2015 tercatat sebanyak 175 orang. Demikian juga jumlah penumpang yang datang dengan kapal fery pada bulan Desember 2015 sebanyak 3.979 orang, sementara pada bulan Nopember 2015 tercatat sebanyak 161 orang. Tabel 6. Jumlah Penumpang dan Jumlah Barang yang melalui Pelabuhan Penyeberangan/Fery Kota Gorontalo Nopember 2015 – Desember 2015 Bulan Uraian (1)
Nopember* 2015 (2)
Kumulatif
Desember 2015 (3)
Perubahan (%) (4)
Jan-Des 2014 (5)
Jan-Des 2015 (6)
Perubahan (%) (7)
1. Penumpang (Orang) a. Berangkat
175
3.706
-
47.022
40.684
-
b. Datang
161
3.979
-
52.776
33.690
-
a. Muat
-
-
-
1
633
-
b. Bongkar
-
-
-
224
223
-
2. Barang (Ton)
Sumber : Kantor Pelabuhan Penyeberangan Gorontalo Catatan : Data bulan Nopember hanya untuk Penyeberangan Marisa, untuk Penyeberangan Gorontalo data tidak tersedia
3.
Perkembangan Angkutan Udara Jumlah pesawat yang berangkat di Bandara Jalaludin pada bulan Desember 2015
sebanyak 241 unit, mengalami kenaikan 4,78 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya (Nopember 2015). Demikian juga jumlah pesawat yang datang di Bandara Jalaludin pada bulan Desember 2015 mengalami peningkatan sebesar 4,78 persen dibandingkan bulan Nopember 2015 yaitu dari 230 unit di bulan Nopember 2015 menjadi 241 unit di bulan Desember 2015.
8
Berita Resmi Statistik No. 08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
Gambar 5. Perkembangan Jumlah Pesawat Berangkat dan Datang Melalui Bandara Jalaludin Januari 2013 – Desember 2015 (pesawat)
Jumlah penumpang berangkat melalui Bandara Jalaludin mengalami peningkatan sebesar 6,10 persen dari 23.438 orang pada bulan Nopember 2015 menjadi 24.868 orang pada bulan Desember 2015. Sebaliknya jumlah penumpang datang mengalami penurunan sebesar 0,03 persen dari 23.636 orang pada bulan Nopember 2015 menjadi 23.629 orang pada bulan Desember 2015. Gambar 6. Perkembangan Jumlah Penumpang Berangkat dan Datang Melalui Bandara Jalaludin Januari 2013 – Desember 2015 (orang)
Jumlah pesawat berangkat dan datang pada periode Januari-Desember 2015 tersebut jika dibandingkan dengan jumlah pesawat berangkat dan datang pada periode yang sama tahun 2014 masing-masing mengalami peningkatan sebesar 29,00 persen dan 29,21 persen. Demikian juga jumlah penumpang yang berangkat dan datang pada periode Januari-Desember 2015 mengalami mengalami peningkatan masing-masing 18,56 persen dan 20,08 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2014. Berita Resmi Statistik No. 08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
9
Tabel 7. Jumlah Pesawat dan Penumpang Melalui Bandara Jalaludin, Nopember 2015 – Desember 2015 Uraian
Nopember 2015
Desember 2015
Perubahan (%)
Jan-Des 2014
Jan-Des 2015
Perubahan (%)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
a. Berangkat
230
241
4,78
1.900
2.451
29,00
b. Datang
230
241
4,78
1.900
2.455
29,21
23.438
24.868
6,10
202.451
240.024
18,56
23.636
23.629
-0,03
201.950
242.500
20,08
1. Pesawat
2. Penumpang a. Berangkat b. Datang
Sumber : Bandara Jalaludin, Gorontalo
Jumlah bagasi yang dimuat melalui Bandara Jalaludin pada bulan Desember 2015 mengalami peningkatan sebesar 11,33 persen dari 169.931 kg pada bulan Nopember 2015 menjadi 189.186 kg pada bulan Desember 2015. Demikian juga jumlah bagasi yang dibongkar pada bulan Desember 2015 mengalami peningkatan sebesar 35,74 persen dari 212.614 kg pada bulan Nopember 2015 menjadi 288.594 kg pada bulan Desember 2015.
Gambar 7. Perkembangan Jumlah Bagasi Muat dan Bongkar Melalui Bandara Jalaludin Januari 2013 – Desember 2015 (Kg)
Jumlah cargo yang dimuat pada bulan Desember 2015 mengalami penurunan sebesar 10,30 persen dari 87.413 kg pada bulan Nopember 2015 menjadi 78.410 kg pada bulan Desember 2015. Sebaliknya jumlah cargo yang dibongkar pada bulan Desember 2015 mengalami peningkatan sebesar 5,14 persen dibandingkan bulan sebelumnya (Nopember 2015) yaitu naik dari 206.161 kg menjadi 216.752 kg.
10
Berita Resmi Statistik No. 08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
Gambar 8.Perkembangan Jumlah Cargo Muat dan Bongkar Melalui Bandara Jalaludin Januari 2013 – Desember 2015 (Kg)
Pada periode Januari-Desember 2015 jumlah bagasi yang dimuat mengalami peningkatan sebesar 18,96 persen, demikian juga bagasi yang dibongkar mengalami peningkatan 12,52 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2014. Demikian juga, jumlah cargo yang dimuat dan dibongkar pada periode Januari-Desember 2015 mengalami peningkatan masing-masing 4,59 persen dan 7,60 persen, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2014. Jumlah pos/paket periode Januari-Desember 2015 yang dimuat mengalami peningkatan 64,15 persen, demikian juga jumlah pos/paket yang dibongkar mengalami peningkatan sebesar 1.931,74 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2014. Tabel 8. Jumlah Bagasi, Cargo dan Pos/Paket yang melalui Bandara Jalaludin, Nopember 2015 – Desember 2015 Nopember 2015 (Kg) (2)
Desember 2015 (Kg) (3)
(4)
Jan-Des 2014 (Kg) (5)
Jan-Des 2015 (Kg) (6)
a. Muat
169.931
189.186
11,33
1.638.303
1.948.975
18,96
b. Bongkar
212.614
288.594
35.74
2.537.734
2.855.456
12,52
a. Muat
87.413
78.410
-10,30
798.849
835.544
4,59
b. Bongkar
206.161
216.752
5,14
1.730.682
1.862.253
7,60
a. Muat
9.756
7.478
-23,35
52.526
86.219
64,15
b. Bongkar
4.650
4.210
-9,46
1.065
21.638
1.931,74
Uraian (1) 1. Bagasi
Perubahan (%)
Perubahan (%) (7)
2. Cargo
3. Pos/Paket
Sumber : Bandara Jalaludin, Gorontalo
Berita Resmi Statistik No. 08/02/75/Th.X, 1 Februari 2016
11