No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PROVINSI GORONTALO DESEMBER 2014 A.
Perkembangan Ekspor Dan Impor Menurut Pelabuhan Di Provinsi Gorontalo
A.1 Ekspor
1.
Nilai ekspor bulan Desember 2014 yang melalui Pelabuhan di Gorontalo adalah US$2.542.158, mengalami penurunan 53,49 persen dibandingkan bulan Nopember 2014.
Secara kumulatif nilai ekspor yang melalui Pelabuhan di Gorontalo Januari-Desember 2014 mencapai US$15.039.395 atau meningkat 184,79 persen dibanding periode yang sama tahun 2013.
Menurut golongan barang HS 2 digit, ekspor terbesar pada periode Januari-Desember 2014 adalah jagung (HS 10) dengan nilai US$8.516.868 (56,63 persen), kemudian gula dan kembang gula (HS 17) dengan nilai US$5.583.115 (37,12 persen), bungkil kopra (HS 23) dengan nilai US$854.000 (5,68 persen), dan sisanya sebesar 0,57 persen (US$85.412) adalah ekspor kayu, barang dari kayu (HS 44).
Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Negara Tujuan Nilai ekspor bulan Desember 2014 yang melalui Pelabuhan di Gorontalo adalah US$2.542.158
dengan negara tujuan ekspor adalah Filipina sebesar US$1.688.158 dan Tiongkok sebesar US$854.000. Secara kumulatif nilai ekspor yang melalui Pelabuhan Gorontalo Januari-Desember 2014 dibandingkan dengan tahun sebelumnya periode yang sama (Januari-Desember 2013) mengalami peningkatan sebesar 184,79 persen atau naik dari US$5.280.815 menjadi US$15.039.395. Pada periode Januari-Desember 2014, Filipina merupakan negara tujuan ekspor terbesar dengan nilai US$8.516.868 (56,63 persen), dan diikuti Republik Korea Selatan dengan nilai US$4.288.476 (28,51 persen), kemudian Taiwan dengan nilai US$1.380.051 (9,18 persen), dan sisanya Tiongkok dengan nilai US$854.000 (5,68 persen).
Berita Resmi Statistik No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
1
Tabel 1. Nilai Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Negara Tujuan Januari – Desember 2014 Nilai FOB (US$) Negara Tujuan
Nop 2014
(1)
Des 2014
(2)
Perubahan (%)
Jan-Des 2013
(3)
Des 2014 terhadap Nop 2014 (6)
Jan-Des 2014
(4)
(5)
Jan-Des’14 Terhadap Jan-Des’13 (7)
Peran terhadap Total Ekspor JanDes’2014 (%) (8)
1. Jepang
-
-
-
-
-
-
-
2. Tiongkok
-
854.000
4.016.650
854.000
-
-78,74
5,68
3. Singapura
-
-
-
-
-
-
-
4. Hongkong
-
-
-
-
-
-
-
5. Taiwan
-
-
-
1.380.051
-
-
9,18
6. Malaysia
-
-
-
-
-
-
-
7. Philipina
3.941.710
1.688.158
-
8.516.868
-57,17
-
56,63
-
-
-
-
-
-
-
1.524.001
-
1.264.165
4.288.476
-100,00
239,23
28,51
-
-
-
-
-
-
-
5.465.711
2.542.158
5.280.815
15.039.395
-53,49
184,79
100,00
8. India 9. Rep. Korea 10. Vietnam Total
2.
Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang HS 2 Digit Pada bulan Desember 2014 ada dua jenis komoditas yang diekspor melalui Pelabuhan di
Gorontalo yaitu kelompok Jagung (HS 10) berupa Yellow Maize Origin of Gorontalo sebesar US$1.688.158 dan kelompok bungkil kopra (HS 17) berupa Copra Expeller In Bulk sebesar US$854.000. Secara kumulatif nilai ekspor yang melalui Pelabuhan Gorontalo Januari-Desember 2014 sebesar US$15.039.395 dengan kontribusi ekspor terbesar adalah kelompok jagung (HS 10) dengan nilai US$8.516.868 (56,63 persen), kemudian kelompok gula dan kembang gula (HS 17) sebesar US$5.583.115 (37,12 persen), kelompok bungkil kopra (HS 23) sebesar US$854.000 (5,68 persen), serta kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) dengan nilai US$85.412 (0,57 persen).
2
Berita Resmi Statistik No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
Tabel 2. Nilai Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang Januari – Desember 2014 Nilai FOB (US$) Golongan Barang (HS)
(1)
Perubahan (%)
Nop 2014
Des 2014
Jan-Des 2013
Jan-Des 2014
Des 2014 terhadap Nop 2014
Jan-Des’14 Terhadap Jan-Des’13
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
Peran terhadap Total Ekspor JanDes’2014 (%) (8)
1. Binatang Hidup (01)
-
-
-
-
-
-
-
2. Ikan dan Udang/Kepiting (03)
-
-
-
-
-
-
-
3.941.710
1.688.158
-
8.516.868
-57,17
-
56,63
4. Rotan Poles (14)
-
-
-
-
-
-
-
5. Lemak dan Minyak Hewan/Nabati (15)
-
-
-
-
-
-
-
1.524.001
-
1.105.026
5.583.115
-100,00
405,25
37,12
7. Bungkil Kopra (23)
-
854.000
4.016.650
854.000
-
-78,74
5,68
8. Tembakau/Rokok Tembakau (24)
-
-
-
-
-
-
-
9. Kayu, Barang dari Kayu (44)
-
-
159.139
85.412
-
-46,33
0,57
10. Mutiara dan Batu Permata (71)
-
-
-
-
-
-
-
5.465.711
2.542.158
5.280.815
15.039.395
-53,49
184,79
100,00
3. Jagung (10)
6. Gula dan Kembang Gula (17)
Total
Dari sisi pertumbuhan, ekspor bungkil kopra (HS 23) mengalami penurunan 78,74 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2013 yaitu turun dari US$4.016.650 pada periode JanuariDesember 2013 menjadi US$854.000 pada periode Januari-Desember tahun 2014. Demikian pula ekspor kayu, barang dari kayu (HS 44) mengalami penurunan 46,33 persen yaitu turun dari US$159.139 menjadi US$85.412. Sementara itu kelompok gula dan kembang gula (HS 17) secara kumulatif Januari-Desember 2014 mengalami peningkatan 405,25 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2013 yaitu meningkat dari US$1.105.026 menjadi US$5.583.115.
Berita Resmi Statistik No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
3
Grafik 1. Nilai Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang Januari – Desember, 2013 dan 2014 (FOB, USS$)
3.
Perkembangan Volume Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo
Dari sisi volume, ekspor melalui Pelabuhan Gorontalo pada Desember 2014 sebesar 12.500 ton yang terdiri dari kelompok jagung (HS 10) sebesar 6.400 ton dan kelompok bungkil kopra (HS 23) sebesar 6.100 ton. Secara kumulatif volume ekspor yang melalui Pelabuhan Gorontalo Januari-Desember 2014 sebesar 84.556,7 ton, meningkat 190,59 persen dibanding Januari-Desember 2013. Adapun jenis barang yang diekspor pada Januari-Desember 2014 adalah kelompok jagung (HS 10) sebesar 32.460 ton, kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) sebesar 61 ton, kelompok bungkil kopra (HS 23) sebesar 6.100, serta kelompok gula dan kembang gula sebesar 45.935,7 ton. Secara ringkas, perkembangan volume ekspor melalui Pelabuhan Gorontalo menurut golongan barang dapat dilihat dalam Tabel 3.
4
Berita Resmi Statistik No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
Tabel 3. Volume Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang Januari – Desember 2014 Volume (Ton) Golongan Barang (HS)
Nop 2014
(1)
(2)
Des 2014
Perubahan (%)
Jan-Des 2013
(3)
Des 2014 terhadap Nop 2014
Jan-Des 2014
(4)
(5)
Peran terhadap Total Ekspor JanDes’2014 (%)
Jan-Des’14 Terhadap JanDes’13
(6)
(7)
(8)
1. Binatang Hidup (01)
-
-
-
-
-
-
-
2. Ikan dan Udang/Kepiting (03)
-
-
-
-
-
-
-
15.460,0
6.400,0
-
32.460,0
-58,60
-
38,39
4. Rotan Poles (14)
-
-
-
-
-
-
-
5. Lemak dan Minyak Hewan/Nabati (15)
-
-
-
-
-
-
-
12.000,0
-
8.500,2
45.935,7
-100,00
440,41
54,33
7. Bungkil Kopra (23)
-
6.100,0
20.490,0
6.100,0
-
-70,23
7,21
8. Tembakau/Rokok Tembakau (24)
-
-
-
-
-
-
-
9. Kayu, Barang dari Kayu (44)
-
-
107,7
61,0
-
-43,35
0,07
10. Mutiara dan Batu Permata (71)
-
-
-
-
-
-
-
27.460,0
12.500,0
29.097,9
84.556,7
-54,48
190,59
100,00
3. Jagung (10)
6. Gula dan Kembang Gula (17)
Total
Berita Resmi Statistik No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
5
A.2 Impor
Nilai impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo bulan Desember 2014 sebesar US$733.200 atau turun 45,58 persen dibanding Nopember 2014.
Negara pemasok impor bulan Desember 2014 adalah Republik Korea Selatan dengan jenis komoditas impor adalah bahan bakar mineral, minyak bumi, dan hasil penyulingan (HS 27).
Kumulatif nilai impor tahun 2014 (Januari-Desember) sebesar US$51.449.998, mengalami penurunan 36,90 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2013.
1.
Impor Provinsi Gorontalo Menurut Negara Asal Total nilai impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo Desember 2014 sebesar US$733.200 atau
turun 45,58 persen dibanding nilai impor Nopember 2014 (US$1.347.400). Dari sisi peranan terhadap total nilai impor Januari-Desember 2014, maka terlihat bahwa Thailand menyumbang peranan terbesar yaitu 82,61 persen (US$42.503.462), diikuti oleh Republik Korea Selatan sebesar 10,57 persen (US$5.438.650), kemudian Singapura sebesar 3,91 persen (US$2.009.886), Tiongkok sebesar 1,76 persen (US$903.000) dan terakhir Malaysia sebesar 1,16 persen (US$595.000). Sementara dibandingkan Januari-Desember 2013, nilai impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo mengalami penurunan sebesar 36,90 persen atau menurun dari US$81.533.827 menjadi US$51.449.998. Penurunan dipengaruhi oleh turunnya nilai impor dari Afrika Selatan, Malaysia, dan Tiongkok. Afrika Selatan menurun dari US$33.946.952 menjadi nihil (100 persen), Malaysia menurun dari US$2.633.589 menjadi US$595.000 (77,41 persen), dan Tiongkok menurun dari US$1.991.000 menjadi US$903.000 (54,75 persen). Secara lebih rinci perkembangan nilai impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo pada JanuariDesember 2014 dapat dilihat dalam Tabel 4.
6
Berita Resmi Statistik No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
Tabel 4. Nilai Impor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Negara Asal Januari – Desember 2014 Nilai CIF (US$) Negara Asal
Nop 2014
Des 2014
Jan-Des 2013
Jan-Des 2014
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
Perubahan (%) Des 2014 Jan-Des’14 terhadap Terhadap JanNop 2014 Des’13 (6) (7)
Peran terhadap Total Impor JanDes’2014 (%) (8)
1. Tiongkok
-
-
1.991.000
903.000
-
-54,65
1,76
2. Singapura
-
-
1.068.205
2.009.886
-
88,16
3,91
3. Malaysia
-
-
2.633.589
595.000
-45,58
-77,41
1,16
1.347.400
733.200
1.165.730
5.438.650
-
366,54
10,57
5. Thailand
-
-
40.728.351
42.503.462
-
4,36
82,61
6. Afrika Selatan
-
-
33.946.952
-
-
-100,00
-
7. Vietnam
-
-
-
-
-
-
-
1.347.400
733.200
81.533.827
51.449.998
-45,58
-36,90
100,00
4. Rep. Korea
Total
2.
Impor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Jenis Barang HS 2 Dijit Selama Desember 2014, hanya ada satu barang yang diimpor melalui Pelabuhan Gorontalo
yaitu kelompok bahan bakar mineral, minyak bumi dan hasil penyulingan (HS 27) berupa Asphalt Penetration Grade 60/70 senilai US$733.200. Secara kumulatif nilai impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo Januari-Desember 2014 adalah sebesar US$51.449.998 dengan kontribusi impor terbesar adalah kelompok gula dan kembang gula (HS 17) dengan nilai US$42.503.462 (82,61 persen) serta kelompok bahan bakar mineral, minyak bumi dan hasil penyulingan (HS 27) dengan nilai US$8.946.536 (17,39 persen). Sementara itu, apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, penurunan impor pada periode Januari-Desember 2014 dipengaruhi oleh turunnya impor semen (HS 25) sebesar 100 persen atau menurun dari US$371.560 menjadi nihil, turunnya impor gula dan kembang gula (HS 17) sebesar 30,78 persen atau menurun dari US$72.715.553 menjadi US$42.503.462, serta turunnya impor kapal tanker dengan tonase kotor tidak melebihi 5.000 (HS 89) sebesar 100 persen atau menurun dari US$1.959.750 menjadi nihil Secara lengkap, nilai impor melalui Pelabuhan Gorontalo menurut golongan barang periode Januari-Desember 2014 dapat dilihat dalam Tabel 5.
Berita Resmi Statistik No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
7
Tabel 5. Nilai Impor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang Januari - Desember 2014 Nilai CIF (US$) Golongan Barang (HS)
(1) 1. Gula dan Kembang Gula (17)
Peran terhadap Total Ekspor Jan-Des’2014 (%) (8)
Perubahan (%)
Nop 2014
Des 2014
Jan-Des 2013
Jan-Des 2014
Des 2014 terhadap Nop 2014
Jan-Des’14 Terhadap Jan-Des’13
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
-
-
72.715.553
42.503.462
-
-41,55
82,61
-
-
371.560
-
-
-100,00
-
1.347.400
733.200
6.486.964
8.946.536
-45,58
37,92
17,39
4. Plastik dan Barang dari Plastik (39)
-
-
-
-
-
-
-
5. Besi dan Baja (72)
-
-
-
-
-
-
-
6. Kapal Tanker dengan Tonase Kotor Tidak Melebihi 5.000 (89)
-
-
1.959.750
-
-
-100,00
7. Hasil Karya Seni (97)
-
-
-
-
-
-
-
1.347.400
733.200
81.533.827
51.449.998
-45,58
-36,90
100,00
2. Semen (25) 3. Bahan Bakar Mineral, Minyak Bumi dan Hasil Penyulingan (27)
Total
3.
Perkembangan Volume Impor Melalui Pelabuhan Gorontalo Dibanding Nopember 2014, volume impor melalui Pelabuhan Gorontalo pada Desember 2014
mengalami penurunan sebesar 45,45 persen atau turun dari 2.200 ton pada Nopember 2014 menjadi 1.200 ton pada Desember 2014. Secara kumulatif volume impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo Januari-Desember 2014 sebesar 95.034,7 ton, menurun sebesar 24,60 persen dibanding Januari-Desember 2013. Penurunan terjadi pada kelompok semen (HS 25) sebesar 100 persen, diikuti penurunan kelompok gula dan kembang gula (HS 17) sebesar 28,52 persen. Sementara itu, pada kelompok bahan bakar mineral, minyak bumi dan hasil penyulingan (HS 27) terjadi peningkatan impor sebesar 85,66 persen yaitu dari 7.855.723 ton pada Januari-Desember 2013 dan menjadi 14.584,7 ton pada Januari-Desember 2014. Secara ringkas, perkembangan volume impor menurut golongan barang di Provinsi Gorontalo dapat dilihat dalam Tabel 6.
8
Berita Resmi Statistik No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
Tabel 6. Volume Impor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang Januari – Desember 2014 Volume (Ton) Golongan Barang (HS)
Nop 2014
Des 2014
Jan-Des 2013
Jan-Des 2014
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
Peran terhadap Total Ekspor JanDes’2014 (%)
Perubahan (%) Des 2014 Jan-Des’14 terhadap Terhadap Nop 2014 Jan-Des’13 (6) (7)
(8)
1. Gula dan Kembang Gula (17)
-
-
112.550,0
80.450,0
-
-28,52
84,65
2. Semen (25)
-
-
5.308,0
-
-
-100,00
-
2.200,0
1.200,0
7.855,7
14.584,7
-45,45
85,66
15,65
4. Plastik dan Barang dari Plastik (39)
-
-
-
-
-
-
-
5. Besi dan Baja (72)
-
-
-
-
-
-
-
6. Kapal Tanker dengan Tonase Kotor Tidak Melebihi 5.000 (89)
-
-
321,0
-
-
-100,00
-
7. Hasil Karya Seni (97)
-
-
-
-
-
-
-
2.200,0
1.200,0
126.034,7
95.034,7
-45,45
-24,60
100,00
3. Bahan Bakar Mineral, Minyak Bumi dan Hasil Penyulingan (27)
Total
B.
NERACA PERDAGANGAN
Nilai neraca perdagangan Gorontalo Desember 2014 mengalami surplus sebesar US$1.808.958 Sebaliknya secara kumulatif Januari-Desember 2014, neraca perdagangan mengalami defisit sebesar US$36.410.603 Neraca Perdagangan Luar Negeri (ekspor dan impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo) bulan Desember 2014 SURPLUS US$1,8 juta
Ekspor ke LN US$2.542.158
Impor dari LN US$733.200
Neraca Perdagangan Luar Negeri (ekspor dan impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo) periode Januari-Desember 2014 DEFISIT US$36,41 juta
Ekspor ke LN US$15.039.395 Impor dari LN US$51.449.998
Berita Resmi Statistik No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
9
C.
PERKEMBANGAN EKSPOR MENURUT ASAL KOMODITI DARI PROVINSI GORONTALO YANG DIEKSPOR MELALUI PELABUHAN DI LUAR PROVINSI GORONTALO Beberapa komoditi yang berasal dari Provinsi Gorontalo diekspor melalui pelabuhan di
provinsi lain, seperti melalui Pelabuhan di Surabaya, DKI Jakarta, Makasar dan Sulawesi Utara. Komoditi yang diekspor melalui pelabuhan di provinsi lain pada bulan Desember 2014 merupakan kelompok kopra (HS 12) berupa oil seeds and oleaginous fruits, grains, seed and fruits sebesar US$57.200 yang diekspor melalui pelabuhan Tanjung Perak Provinsi Jawa Timur menuju Republik Korea Selatan dan kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) berupa wood and articles of wood, wood charcoal sebesar US$3.207 yang diekspor melalui pelabuhan Bitung Propinsi Sulawesi Utara menuju Tiongkok. Tabel 7. Nilai Ekspor Komoditi Asal Provinsi Gorontalo menurut Pelabuhan Ekspor (US$) 2012-Desember 2014 Pelabuhan Ekspor Di Provinsi Gorontalo (US$)
Uraian
(1)
Pelabuhan Ekspor Di Luar Provinsi Gorontalo Surabaya (US$)
Jakarta (US$)
Makasar (US$)
2012
(2) 13.762.121
(3) 49.507
(4) 65.660
2013 2014
5.280.815
207.900
485
(5) 30.471 -
15.039.395
322.956
-
-
Jan’14
-
75.456
-
Feb’14
43.270
24.200
-
Mar’14
-
-
Apr’14
1.380.051
-
Mei’14
-
Juni’14
1.167.446
Juli’14 Ags’14 Sept’14
Sulut (US$)
Total Kol (3)+(4)+(5)+(6)
(6)
(7) 145.638
(8) 13.907.759
-
208.385
5.489200
345.334
15.384.729
-
22.378 -
75.456
75.456
-
-
24.200
67.470
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1.380.051
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
1.167.446
-
-
-
-
-
-
-
2.742.359
-
-
-
3.215
3.215
2.745.574
598.400
52.800
-
-
6.457
59.257
657.657
Okt’14
1.100.000
83.600
-
-
6.130
89.750
1.189.730
Nop’14
5.465.711
29.700
-
-
3.369
33.069
5.498.780
Des’14*
2.542.158
57.200
-
-
3.207
60.407
2.602.565
Sumber : BPS RI *) Angka Sementara
10
-
Total Kol (2) + (6)
Berita Resmi Statistik No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
Tabel 8. Nilai Ekspor Komoditi Asal Provinsi Gorontalo yang Diekspor Melalui Pelabuhan di Luar Provinsi Gorontalo menurut Kelompok Komoditi, Nopember-Desember 2014 Nilai FOB (US$) Jenis Barang (1) 1. Ikan dan Udang/Kepiting (HS 03) 2. Jagung (HS 10) 3. Kopra (HS 12)
Nop ’14 (2)
Kumulatif Nilai FOB
Des ’14 (3)
Jan-Des’13 (US$) (4)
Jan-Des’14 (US$) (5)
Perubahan (%) (6)
29.700
57.200
485 207.900
271.700
4. Rotan Poles (HS 14)
-
-
-
-
-
5. Lemak&Minyak Hewan/nabati (HS 15)
-
-
-
-
-
6. Gula & Kembang Gula (HS 17)
-
-
-
-
-
7. Bungkil Kopra (HS 23)
-
-
-
-
-
8. Tembakau/rokok tembakau (HS 24)
-
-
-
-
-
3.369 -
3.207 -
-
73.634 -
-
33.069
60.407
208.385
345.334
53,77
9. Kayu, Barang dari Kayu (HS 44) 10. Mutiara & batu permata (HS 71) Total
-100,00 16,07
Tabel 9. Nilai Ekspor Komoditi Asal Provinsi Gorontalo yang Diekspor Melalui Pelabuhan di Luar Provinsi Gorontalo menurut Kelompok Komoditi, 2012 – 2014 (US$) Tahun Jenis Barang (HS)
(1) 1. Ikan dan Udang/Kepiting (HS 03)
2012
2013
2014
(2)
(3)
(4)
145.638
485
-
2. Jagung (HS 10)
-
-
-
3. Kopra (HS 12)
-
207.900
271.700
4. Rotan Poles (HS 14)
-
-
-
5. Lemak&Minyak Hewan/nabati (HS 15)
-
-
-
6. Gula & Kembang Gula (HS 17)
-
-
-
7. Bungkil Kopra (HS 23)
-
-
-
8. Tembakau/rokok tembakau (HS 24)
-
-
-
9. Kayu, Barang dari Kayu (HS 44)
-
-
73.634
10. Mutiara & batu permata (HS 71)
-
-
-
145.638
208.385
345.334
Total
Berita Resmi Statistik No. 07/02/75/Th.IX, 2 Februari 2015
11