No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PROVINSI GORONTALO OKTOBER 2015 A.
Perkembangan Ekspor Dan Impor Menurut Pelabuhan Di Provinsi Gorontalo
A.1 Ekspor
1.
Nilai ekspor bulan Oktober 2015 yang melalui Pelabuhan di Gorontalo adalah US$29.605, mengalami penurunan 99,09 persen dibandingkan bulan September 2015.
Secara kumulatif nilai ekspor yang melalui Pelabuhan di Gorontalo Januari-Oktober 2015 mencapai US$29.729.512 atau meningkat 322,8 persen dibanding periode yang sama tahun 2014.
Menurut golongan barang HS 2 digit, ekspor terbesar pada periode Januari-Oktober2015 adalah jagung (HS 10) dengan nilai US$26.751.599 (89,98 persen), kemudian gula dan kembang gula (HS 17) dengan nilai US$2.768.104 (9,31 persen), selanjutnya kayu, barang dari kayu (HS 44) dengan nilai US$167.615 (0,56 persen), kemudian ekspor sabut kelapa (HS 53) dengan nilai US$22.194 (0,08 persen) dan sisanya sebesar 0,07 persen (US$20.000) adalah ekspor ikan dan udang/kepiting (HS 03).
Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Negara Tujuan Nilai ekspor bulan Oktober 2015 yang melalui Pelabuhan di Gorontalo adalah US$29.605,
dengan negara tujuan ekspor adalah Tiongkok. Secara kumulatif nilai ekspor yang melalui Pelabuhan Gorontalo Januari-Oktober 2015 dibandingkan dengan tahun sebelumnya periode yang sama (Januari-Oktober 2014) mengalami peningkatan sebesar 322,80 persen atau naik dari US$7.031.526 menjadi US$29.729.512. Pada periode Januari-Oktober 2015, Filipina merupakan negara tujuan ekspor terbesar dengan nilai US$28.307.850 (95,21 persen), dan diikuti Republik Korea Selatan dengan nilai US$1.211.853 (4,08 persen), selanjutnya Tiongkok dengan nilai US$189.809 (0,64 persen), dan sisanya sebesar 0,07 persen (US$20.000) diekspor ke negara Hongkong . Secara rinci, perkembangan ekspor Gorontalo menurut negara tujuan pada bulan Oktober 2015 dapat dilihat pada Tabel 1. Berita Resmi Statistik No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
1
Tabel 1. Nilai Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Negara Tujuan Oktober 2015 Nilai FOB (US$) Negara Tujuan (1) 1. Jepang
Perubahan (%)
Sept 2015
Okt 2015
Jan-Okt 2014
Jan-Okt 2015
Okt 2015 terhadap Sept 2015
Jan-Okt’15 Thd JanOkt’14
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
Peran terhadap Total Ekspor Jan-Okt 2015 (%) (8)
-
-
-
-
-
-
-
59.073
29.605
-
189.809
-49,88
-
0,64
3. Singapura
-
-
-
-
-
-
-
4. Hongkong
-
-
-
20.000
-
-
0,07
5. Taiwan
-
-
1.380.051
-
-
-100,00
-
6. Malaysia
-
-
-
-
-
-
-
7. Philipina
3.184.600
-
2.887.000
28.307.850
-100,00
880,53
95,21
8. India
-
-
-
-
-
-
-
9. Rep. Korea
-
-
2.764.475
1.211.853
-
-56,16
4,08
10. Vietnam
-
-
-
-
-
-
-
3.243.673
29.605
7.031.526
29.729.512
-99,09
322,80
100,00
2. Tiongkok
Total
2.
Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang HS 2 Digit Pada bulan Oktober 2015 hanya ada satu jenis komoditas yang diekspor melalui Pelabuhan di
Gorontalo yaitu kelompok kayu, barang dari kayu berupa charcoal sebesar US$29.605. Secara kumulatif nilai ekspor yang melalui Pelabuhan Gorontalo Januari-Oktober2015 sebesar US$29.729.512 dengan kontribusi ekspor terbesar adalah kelompok jagung (HS 10) dengan nilai US$26.751.599 (89,98 persen), kemudian gula dan kembang gula (HS 17) dengan nilai US$2.768.104 (9,31 persen), selanjutnya kayu, barang dari kayu (HS 44) dengan nilai US$167.615 (0,56 persen), kemudian ekspor sabut kelapa (HS 53) dengan nilai US$22.194 (0,08 persen) dan sisanya sebesar 0,07 persen (US$20.000) adalah ekspor ikan dan udang/kepiting (HS 03). Ringkasan perkembangan ekspor Gorontalo menurut golongan barang pada bulan Oktober 2015 dapat dilihat pada Tabel 2.
2
Berita Resmi Statistik No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
Tabel 2. Nilai Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang Oktober 2015 Nilai FOB (US$) Golongan Barang (HS)
(1)
Sept 2015
Okt 2015
(2)
Jan-Okt 2014
(3)
Peran terhadap Total Ekspor JanOkt’2015 (%) (8)
Perubahan (%)
Jan-Okt 2015
(4)
(5)
Okt 2015 terhadap Sept 2015
JanOkt’15 Thd JanOkt’14
(6)
(7)
1. Binatang Hidup (01)
-
-
-
-
-
-
-
2. Ikan dan Udang/Kepiting (03)
-
-
-
20.000
-
-
0,07
3.184.600
-
2.887.000
26.751.599
-100,00
826,62
89,98
4. Rotan Poles (14)
-
-
-
-
-
-
-
5. Lemak dan Minyak Hewan/Nabati (15)
-
-
-
-
-
-
-
6. Gula dan Kembang Gula (17)
-
-
4.059.114
2.768.104
-
-31,81
9,31
7. Bungkil Kopra (23)
-
-
-
-
-
-
-
8. Tembakau/Rokok Tembakau (24)
-
-
-
-
-
-
-
59.073
29.605
85.412
167.615
-49,88
96,24
0,56
10. Sabut Kelapa (53)
-
-
-
22.194
-
-
0,08
10. Mutiara dan Batu Permata (71)
-
-
-
-
-
-
-
3.243.673
29.605
7.031.526
29.729.512
-99,09
322,80
100,00
3. Jagung (10)
9. Kayu, Barang dari Kayu (44)
Total
Dari sisi pertumbuhan, ekspor gula dan kembang gula (HS 17) mengalami penurunan 31,81 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2014 yaitu turun dari US$4.059.114 pada periode januari-Oktober 2014 menjadi US$2.768.104 pada periode Januari-Oktober 2015. Sebaliknya kelompok jagung (HS 10) pada periode Januari-Oktober 2015 mengalami peningkatan sebesar 826,62 persen jika dibandingkan dengan Januari-Oktober 2014 yaitu meningkat dari US$2.887.000 menjadi 26.751.599. Untuk ekspor kayu, barang dari kayu (HS 44) mengalami peningkatan 96,24 persen yaitu meningkat dari US$85.412 pada Januari-Oktober 2014 menjadi US$167.615 pada Januari-Oktober 2015.
Berita Resmi Statistik No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
3
Grafik 1. Nilai Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang Januari-Oktober, 2014 dan 2015 (FOB, USS$)
3.
Perkembangan Volume Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Dari sisi volume, ekspor melalui Pelabuhan Gorontalo pada Oktober 2015 sebesar 76,9 ton
yang terdiri dari kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44). Secara kumulatif volume ekspor yang melalui Pelabuhan Gorontalo Januari-Oktober 2015 sebesar 132.063,1 ton meningkat 196,13 persen dibanding Januari-Oktober 2014 yang tercatat 44.596,7 ton. Adapun jenis barang yang diekspor pada Januari-Oktober 2015 adalah kelompok ikan dan udang/kepiting sebesar 4 ton, kelompok jagung (HS 10) sebesar 109.599,5 ton, kelompok kayu, barang dari kayu sebesar 411,3 ton, kelompok gula dan kembang gula (HS 17) sebesar 21.986,4 ton, dan kelompok sabut kelapa (HS 53) sebesar 61,8 ton. Ringkasan perkembangan volume ekspor yang melalui Pelabuhan Gorontalo menurut golongan barang dapat dilihat dalam Tabel 3.
4
Berita Resmi Statistik No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
Tabel 3. Volume Ekspor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang Oktober 2015 Volume (Ton) Golongan Barang (HS)
Sept 2015
Okt 2015
Jan-Okt 2014
Jan-Okt 2015
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
Perubahan (%) Okt 2015 Jan-Okt’15 terhadap Terhadap Sept Jan-Okt’14 2015 (6) (7)
Peran terhadap Total Ekspor JanOkt’2015 (%) (8)
1. Binatang Hidup (01)
-
-
-
-
-
-
-
2. Ikan dan Udang/Kepiting (03)
-
-
-
4,0
-
-
0,00
13.600,0
-
10.600,0
109.599,5
-100,00
933,96
82,99
4. Rotan Poles (14)
-
-
-
-
-
-
-
5. Lemak dan Minyak Hewan/Nabati (15)
-
-
-
-
-
-
-
6. Gula dan Kembang Gula (17)
-
-
33.935,7
21.986,5
-
-35,21
16,65
7. Bungkil Kopra (23)
-
-
-
-
-
-
-
8. Tembakau/Rokok Tembakau (24)
-
-
-
-
-
-
-
153,4
76,9
61,0
411,3
-
574,02
0,31
10. Sabut Kelapa (53)
-
-
-
61,8
-49,88
-
0.05
11. Mutiara dan Batu Permata (71)
-
-
-
-
-
-
-
13.753,4
76,9
44.596,7
132.063,1
-99,44
196,13
100,00
3. Jagung (10)
9. Kayu, Barang dari Kayu (44)
Total
Berita Resmi Statistik No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
5
A.2 Impor
Nilai impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo bulan Oktober 2015 sebesar US$1.050.322, mengalami peningkatan 112,19 persen dibandingkan bulan September 2015.
Negara pemasok impor bulan Oktober 2015 adalah Republik Korea Selatan dengan jenis komoditas impor adalah bahan bakar mineral, minyak bumi, dan hasil penyulingan (HS 27).
Kumulatif nilai impor tahun 2015 (Januari-Oktober) sebesar US$5.825.401, mengalami penurunan 88,20 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2014.
1.
Impor Provinsi Gorontalo Menurut Negara Asal Nilai impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo bulan Oktober 2015 US$1.050.322. Dari sisi
peranan terhadap total nilai impor Januari-Oktober 2015, maka terlihat bahwa Singapura menyumbang
peranan terbesar yaitu US$2.624.079 (45,05 persen), diikuti oleh Republik Korea
Selatan sebesar US$1.545.322 (26,53 persen), Tiongkok sebesar US$1.184.000 (20,32 persen), kemudian Malaysia sebesar US$472.000 (8,10 persen). Sementara dibandingkan Januari-Oktober 2014, nilai impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo mengalami penurunan sebesar 88,20 persen atau menurun dari US$49.369.398 menjadi US$5.825.401. Penurunan dipengaruhi oleh turunnya nilai impor dari Thailand dimana pada pada Januari-Oktober 2014 terdapat impor sebesar US$42.503.462 menjadi tidak ada impor pada JanuariOktober 2015. Selain itu, penurunan juga disebabkan turunnya impor dari Republik Korea Selatan sebesar 53,98 persen yaitu turun dari US$3.358.050 menjadi US$1.545.3220. Penurunan juga terjadi karena impor dari Malaysia menurun sebesar 20,67 persen yaitu turun dari US$595.000 menjadi US$472.000 Secara lebih rinci perkembangan nilai impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo pada Oktober 2015 dapat dilihat dalam Tabel 4.
6
Berita Resmi Statistik No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
Tabel 4. Nilai Impor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Negara Asal Oktober 2015 Nilai CIF (US$) Negara Asal
Sept 2015
(1)
(2)
Okt 2015
Jan-Okt 2014
(3)
Peran terhadap Total Impor Jan-Okt’ 2015 (%) (8)
Perubahan (%)
(4)
Jan-Okt 2015
Okt 2015 terhadap Sept 2015
(5)
(6)
Jan-Okt’15 Terhadap JanOkt’14 (7)
1. Tiongkok
-
-
903.000
1.184.000
-
31,12
20,32
2. Singapura
-
-
2.009.886
2.624.079
-
30,56
45,05
3. Malaysia
-
-
595.000
472.000
-
-20,67
8,10
495.000
1.050.322
3.358.050
1.545.322
112,19
-53,98
26,53
5. Thailand
-
-
42.503.462
-
-
-100,00
-
6. Afrika Selatan
-
-
-
-
-
-
-
7. Vietnam
-
-
-
-
-
-
-
495.000
1.050.322
49.369.398
5.825.401
112,19
-88,20
100,00
4. Rep. Korea
Total
2.
Impor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Jenis Barang HS 2 Dijit Selama Oktober 2015, hanya ada satu barang yang diimpor melalui Pelabuhan Gorontalo yaitu
kelompok bahan bakar mineral, minyak bumi dan hasil penyulingan (HS 27) berupa Asphalt Penetration Grade 60/70 senilai US$1.050.322 Secara kumulatif nilai impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo Januari-Oktober 2015 adalah sebesar US$5.825.401 (100 persen) berupa kelompok bahan bakar mineral, minyak bumi dan hasil penyulingan (HS 27). Sementara itu, apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, maka terjadi penurunan nilai impor sebesar 88,20 persen yaitu menurun dari US$49.369.398 pada JanuariOktober 2014 menjadi US$5.825.401 pada Januari-Oktober 2015. Penurunan ini dipengaruhi oleh turunnya impor gula dan kembang gula (HS 17) sebesar 100 persen serta turunnya impor bahan bakar mineral, minyak bumi, dan hasil penyulingan (HS 27) sebesar 15,16 persen. Secara lengkap, nilai impor melalui Pelabuhan Gorontalo menurut golongan barang periode Oktober 2015 dapat dilihat dalam Tabel 5.
Berita Resmi Statistik No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
7
Tabel 5. Nilai Impor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang Oktober 2015 Nilai CIF (US$) Golongan Barang (HS)
(1) 1. Gula dan Kembang Gula (17)
Peran terhadap Total Ekspor Jan-Okt’ 2015 (%) (8)
Perubahan (%)
Sept 2015
Okt 2015
Jan-Okt 2014
Jan-Okt 2015
Okt 2015 terhadap Sept 2015
Jan-Okt’15 Terhadap Jan-Okt’14
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
-
-
42.503.462
-
-
-100,00
-
-
-
-
-
-
-
-
495.000
1.050.322
6.865.936
5.825.401
112,19
-15,16
100,00
4. Plastik dan Barang dari Plastik (39)
-
-
-
-
-
-
-
5. Besi dan Baja (72)
-
-
-
-
-
-
-
6. Kapal Tanker dengan Tonase Kotor Tidak Melebihi 5.000 (89)
-
-
-
-
-
-
7. Hasil Karya Seni (97)
-
-
-
-
-
-
-
495.000
1.050.322
49.369.398
5.825.401
112,19
-88,20
100,00
2. Semen (25) 3. Bahan Bakar Mineral, Minyak Bumi dan Hasil Penyulingan (27)
Total
3.
Perkembangan Volume Impor Melalui Pelabuhan Gorontalo Secara kumulatif volume impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo Januari-Oktober 2015
adalah sebesar 12.693,9 ton dengan kontribusi impor terbesar adalah kelompok bahan bakar mineral, minyak bumi dan hasil penyulingan (HS 27) sebesar 100 persen. Sementara itu, apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, maka terjadi penurunan volume impor sebesar 86,15 persen yaitu menurun dari 91.634,7 ton pada JanuariOktober 2014 menjadi 12.693,9 ton pada Januari-Oktober 2015. Penurunan ini dipengaruhi oleh turunnya volume impor gula dan kembang gula (HS 17) sebesar 100 persen. Secara ringkas, perkembangan volume impor menurut golongan barang di Provinsi Gorontalo dapat dilihat dalam Tabel 6.
8
Berita Resmi Statistik No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
Tabel 6. Volume Impor Melalui Pelabuhan Gorontalo Menurut Golongan Barang Oktober 2015 Volume (Ton) Golongan Barang (HS)
(1) 1. Gula dan Kembang Gula (17)
Perubahan (%)
Sept 2015
Okt 2015
Jan-Okt 2014
Jan-Okt 2015
Okt 2015 terhadap Sept 2015
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
JanOkt’15 Terhadap JanOkt’14 (7)
Peran terhadap Total Ekspor JanOkt’2015 (%) (8)
-
-
80.450,0
-
-
-100,00
-
-
-
-
-
-
-
-
1.100,0
2.584,4
11.184,7
12.693,9
134,95
13,49
100,00
4. Plastik dan Barang dari Plastik (39)
-
-
-
-
-
-
-
5. Besi dan Baja (72)
-
-
-
-
-
-
-
6. Kapal Tanker dengan Tonase Kotor Tidak Melebihi 5.000 (89)
-
-
-
-
-
-
-
7. Hasil Karya Seni (97)
-
-
-
-
-
-
-
1.100,0
2.584,4
91.634,7
12.693,9
134,95
-86,15
100,00
2. Semen (25) 3. Bahan Bakar Mineral, Minyak Bumi dan Hasil Penyulingan (27)
Total
B. NERACA PERDAGANGAN Nilai neraca perdagangan Gorontalo Oktober 2015 mengalami defisit sebesar US$1.022.717 Tabel 7. Neraca Nilai Perdagangan Gorontalo, 2010 – 2015 (Januari-Oktober) (US$) Bulan
Ekspor
Impor
(1)
(2)
(3)
Neraca (Defisit/Surplus) (4)
2010 Jan-Des
14.348.040
9.780.947
4.567.093
Jan-Des
3.330.122
29.531.783
-26.201.661
Jan-Des
13.762.121
38.539.056
-24.776.935
Jan-Des
5.280.815
81.533.827
-76.253.012
Jan-Des
15.039.395
51.449.998
-36.410.603
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober Jan-Okt
1.699.604 585.200 2.308.867 2.966.626 5.211.743 7.904.022 1.750.853 4.029.319 3.243.673 29.605 29.729.512
1.184.000 0 1.086.824 0 523.200 444.055 472.000 570.000 495.000 1.050.322 5.825.401
515.604 585.200 1.222.043 2.966.626 4.688.543 7.459.967 1.278.853 3.459.319 2.748.673 -1.022.717 23.904.111
2011 2012 2013 2014 2015
Berita Resmi Statistik No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
9
C.
PERKEMBANGAN EKSPOR MENURUT ASAL KOMODITI DARI PROVINSI GORONTALO YANG DIEKSPOR MELALUI PELABUHAN DI LUAR PROVINSI GORONTALO Beberapa komoditi yang berasal dari Provinsi Gorontalo diekspor melalui pelabuhan di
provinsi lain, seperti melalui Pelabuhan di Surabaya, DKI Jakarta, Makasar dan Sulawesi Utara. Komoditi yang diekspor melalui pelabuhan di provinsi lain pada bulan Oktober 2015 adalah kelompok buah dan biji/kacang yang dapat dimakan (HS 08) berupa Edible fruits and nuts sebesar US$55.000 yang diekspor melalui Pelabuhan Tanjung Perak Provinsi Jawa Timur menuju Republik Korea Selatan, kelompok kayu, barang dari kayu (HS 44) sebesar US$7.426 yang diekspor melalui Pelabuhan Tanjung Priok Provinsi DKI Jakarta menuju Tiongkok, serta kelompok postal packages (HS 99) yang diekspor melalui Bandara Sultan Hasanudin Makasar sebesar US$219. Tabel 8. Nilai Ekspor Komoditi Asal Provinsi Gorontalo menurut Pelabuhan Ekspor di Luar Provinsi Gorontalo (US$) 2012 – Oktober 2015 Pelabuhan Ekspor Di Provinsi Gorontalo (US$)
Uraian
(1) 2012
Pelabuhan Ekspor Di Luar Provinsi Gorontalo Surabaya (US$)
Jakarta (US$)
Makasar (US$)
(2) 13.762.121
(3) 49.507
(4) 65.660 485
(5) 30.471 -
Sulut (US$)
Total Kol (3)+(4)+(5)+(6)
(6)
(7)
Total Kol (2) + (7)
-
145.638
(8) 13.907.759
-
208.385
5.489200
2013 2014
5.280.815
207.900
15.039.395
322.956
-
-
22.378
345.334
15.384.729
2015
29.729.512
526.320
29.006
710
-
556.036
30.285.548
Jan’15
1.699.604
57.200
-
-
-
57.200
1.756.804
Feb’15
585.200
57.200
21.580
-
-
78.780
663.980
Mar’15
2.308.867
28.600
-
-
-
28.600
2.337.467
Apr’15
2.966.626
83.600
-
-
-
83.600
3.050.226
Mei’15
5.211.743
28.600
-
-
-
28.600
5.240.343
Juni’15
7.904.022
57.200
-
-
-
57.200
7.961.222
Juli’15
1.750.853
44.000
-
-
-
44.000
1.794.853
Agus’15
4.029.319
28.860
-
146
-
29.006
4.058.325
Sept’15
3.243.673
86.060
-
345
-
86.405
3.330.078
Okt’15*
29.605
55.000
7.426
219
-
62.645
92.250
Sumber : BPS RI *) Angka Sementara
10
Berita Resmi Statistik No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
Tabel 9. Nilai Ekspor Komoditi Asal Provinsi Gorontalo yang Diekspor Melalui Pelabuhan di Luar Provinsi Gorontalo menurut Kelompok Komoditi, September 2015 – Oktober 2015 Nilai FOB (US$) Jenis Barang
September ’15 (2)
(1)
Kumulatif Nilai FOB
Oktober ’15 (3)
Jan-Okt’14 (US$) (4)
Jan-Okt’15 (US$) (5)
Perubahan (%) (6)
1. Ikan dan Udang/Kepiting (HS 03) 2. Jagung (HS 10) 3. Kopra (HS 12)
-
-
184.800
356.400
92,86
4. Rotan Poles (HS 14)
-
-
-
-
-
5. Lemak&Minyak Hewan/nabati (HS 15)
-
-
-
-
-
6. Gula & Kembang Gula (HS 17)
-
-
-
-
-
7. Bungkil Kopra (HS 23)
-
-
-
-
-
8. Tembakau/rokok tembakau (HS 24)
-
-
-
-
9. Kayu, Barang dari Kayu (HS 44) 10. Mutiara & batu permata (HS 71) 11. Buah dan biji/kacang yang dapat dimakan (HS 08) 12. Paket pos, parsel dan barang retur (HS 99)
-
7.426 -
67.058 -
29.006 -
-56,74 -
86.060
55.000
-
169.920
-
345
219
-
710
-
Total
86.405
62.645
251.858
556.036
-
120,77
Tabel 10. Nilai Ekspor Komoditi Asal Provinsi Gorontalo yang Diekspor Melalui Pelabuhan di Luar Provinsi Gorontalo menurut Kelompok Komoditi, 2012 – 2015 (US$) Tahun Jenis Barang (HS)
(1) 1. Ikan dan Udang/Kepiting (HS 03)
2012
2013
2014
2015 (Jan-Okt)
(2)
(3)
(4)
(5)
2. Jagung (HS 10)
-
485 -
3. Kopra (HS 12)
-
207.900
271.700
356.400
4. Rotan Poles (HS 14)
-
-
-
-
5. Lemak&Minyak Hewan/nabati (HS 15)
-
-
-
-
6. Gula & Kembang Gula (HS 17)
-
-
-
-
7. Bungkil Kopra (HS 23)
-
-
-
-
8. Tembakau/rokok tembakau (HS 24)
-
-
-
-
9. Kayu, Barang dari Kayu (HS 44)
-
-
73.634
29.006
10. Mutiara & batu permata (HS 71) 11. Buah dan biji/kacang yang dapat dimakan (HS 08) 12. Paket pos, parsel dan barang retur (HS 99)
-
-
-
-
-
-
-
169.920
-
-
-
710
145.638
208.385
345.334
556.036
Total
145.638
-
-
Berita Resmi Statistik No. 67/12/75/Th.IX, 1 Desember 2015
-
11