1
AKIBAT HUKUM ATAS PELAKSANAAN PERJANJIAN KERJASAMA PRODUSEN PT. PUPUK SRIWIDJAJA DENGAN DISTRIBUTOR PUPUK (CABANG DAERAH SUMATERA UTARA)
TESIS
OLEH
KARTIKA PURI MANDASARI 097011073 / M.Kn
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011
Universitas Sumatera Utara
2
AKIBAT HUKUM ATAS PELAKSANAAN PERJANJIAN KERJASAMA PRODUSEN PT. PUPUK SRIWIDJAJA DENGAN DISTRIBUTOR PUPUK (CABANG DAERAH SUMATERA UTARA)
TESIS
Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan Pada Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
Oleh KARTIKA PURI MANDASARI 097011073 / M.Kn
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011
Universitas Sumatera Utara
3
Judul Tesis
:
Nama Mahasiswa Nomor Pokok Program Studi
: : :
AKIBAT HUKUM ATAS PELAKSANAAN PERJANJIAN KERJASAMA PRODUSEN PT. PUPUK SRIWIDJAJA DENGAN DISTRIBUTOR PUPUK (CABANG DAERAH SUMATERA UTARA) Kartika Puri Mandasari 097011073 Kenotariatan
Menyetujui Komisi Pembimbing
(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN)
Pembimbing
Pembimbing
(Prof. Dr. Syafruddin Kalo, SH, MHum) (Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum)
Ketua Program Studi,
(Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN)
Dekan,
(Prof. Dr. Runtung, SH, MHum)
Tanggal lulus : 12 Juli 2011
Universitas Sumatera Utara
4
Telah diuji pada Tanggal : 12 Juli 2011
PANITIA PENGUJI TESIS Ketua
:
Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH, MS, CN
Anggota
:
1. Prof. Dr. Syafruddin Kalo, SH, MHum 2. Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, MHum 3. Dr. Hasyim Purba, SH, MHum 4. Notaris Syahril Sofyan, SH, MKn
Universitas Sumatera Utara
5
ABSTRAK Pada dasarnya perjanjian kerjasama umumnya berawal dari adanya perbedaan kepentingan para pihak bersangkutan. Perumusan hubungan perjanjian kerjasama senantiasa diawali proses negosiasi yang dicoba dipertemukan melalui adanya kesepakatan para pihak. Maka melalui perjanjian ini perbedaan dapat diakomodir dan selanjutnya dibingkai dengan perangkat hukum, sehingga mengikat para pihak yang bertujuan agar mekanisme hubungan perikatan dapat bekerja secara seimbang dan terarah. Penelitian ini bersifat deskriptif analitis maksudnya penelitian yang menggambarkan, menjelaskan serta menganalisa pelaksanaan perjanjian kerjasama PT. Pupuk Sriwidjaja dengan Distributor. Metode penelitian dilakukan yaitu Pendekatan yuridis normatif. Data penelitian digunakan yaitu data primer adalah data diperoleh secara langsung berdasarkan wawancara. Sedangkan data skunder berupa studi kepustakaan (library research). Analisis data dilakukan setelah diadakan pemeriksaan, pengelompokan, pengolahan dan evaluasi kemudian dianalisis secara kualitatif dengan mempelajari seluruh jawaban untuk menyelesaikan permasalahan yang ada. Bentuk kerjasama Produsen PT. Pupuk Sriwidjaja dengan Distributor adalah berbentuk jual beli, dibuat dalam Surat Perjanjian Jual Beli (SPJB) berdasarkan kesepakatan para pihak, dengan jangka waktu selama 1 tahun, berdasarkan perjanjian tertulis dibawah tangan tanpa dibuat dihadapan pejabat yang berwenang (Notaris). Khususnya pelaksanaan kontrak kerjasama PT. Pupuk Sriwidjaja dengan Distributor menempatkan posisi tidak seimbang. Akibat Hukum Distributor yang tidak memenuhi kewajiban klausul dalam perjanjian, akan dikenakan sanksi pemutusan secara sepihak dari PT. Pupuk Sriwidjaja dan sanksi administrasi dari Instansi terkait dengan mencabut izin usaha produksinya. Jika arah pelanggaran akibat perbuatan pidana dikenakan sanksi hukum tindak pidana ekonomi. Penyelesaian sengketa para pihak akibat tidak memenuhi kewajiban klausul dalam perjanjian ditempuh melalui luar Pengadilan dan Pengadilan. Disarankan kontrak kerjasama dibuat dalam akta otentik dihadapan pejabat berwenang yaitu Notaris, untuk menyelesaikan perselisihan di Pengadilan dan dijadikan sebagai alat bukti yang kuat dan sempurna. Sebaiknya kedudukan para pihak mengadakan kerja sama berada dalam posisi yang seimbang yaitu pada saat proses negosiasi dalam kontrak harus adanya keterbukaan dalam menyampaikan kehendaknya, dan pencantuman klausul baku dikesampingkan agar tidak ada pihak yang merasa diberatkan. Penyelesaian sengketa diupayakan terlebih dahulu melalui jalan musyawarah mufakat (non litigasi) sebelum melalui jalan Pengadilan (litigasi).
Kata kunci : Perjanjian, Produsen, dan Distributor.
Universitas Sumatera Utara
6
ABSTRACT
Basically, the cooperation agreement is, in general, initiated from the existence of different interest of the parties involved. The formulation of cooperation agreement relationship always begins with the process of negotiation which is tried to be met through multi-parties agreement. So, through this agreement, any difference can be accommodated and framed with legal system that it binds the parties intending to have a balanced and directed mechanism of binding relationship. This is an analytical descriptive study to describe, explain and analyze the implementation of cooperation agreement between PT. Pupuk Sriwidjaja and the Distributor. The research h method employed in this study was normative juridical method. The data for this study were primary data directly obtained through interview and secondary data obtained through library research. After being checked, grouped, processed and evaluated, the data were qualitatively analyzed by studying all of the answers to settle the existing problems. The form of cooperation between the Producer, PT. Pupuk Sriwidjaja, and the Distributor is in the form trading contract made in the form of Trading Agreement (SPJB) based on underhanded multi-parties agreement for 1 (one) year period which is not made before the authorized official (Notary/Land Certificate Issuing Official). Especially the implementation of cooperation contract between PT. Pupuk Sriwidjaja and Distributor, there is an imbalanced position between the two. Legally, distributor which does not meet his obligation as stated in the clause in the agreement will be given a sanction in the form of unilateral termination of cooperation from PT. Pupuk Sriwidjaja and administrative sanction from the related agency by revoking the license of his business production. If the violation resulted from a criminal act, the distributor will be given a legal sanction for economic criminal act. The dispute between the parties involved due to the unmet clause of obligation in the agreement is settled in or outside of the court. It is suggested that the contract of cooperation be made before the authorized official, namely notary, to be a strong and perfect evidence to settle a dispute in the court. The position of the parties involving in the cooperation should be balanced especially in the process of negotiation and in the contract, there must be a transparency in expressing their intention, and the inclusion of standard clause should be put aside that no party will object to it. The settlement of dispute should be first done through deliberation (non-litigation) before the case is brought to the court (litigation).
Keywords: Agreement, Producer, Distributor
Universitas Sumatera Utara
7
KATA PENGANTAR
Assalamuallaikum Wr.Wb. Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat ALLAH SWT, sehingga berkat rahmatNYA penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul AKIBAT HUKUM ATAS PELAKSANAAN PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PRODUSEN PT. PUPUK SRIWIDJAJA DENGAN DISTRIBUTOR PUPUK, dalam rangka menyelesaikan pada Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara. Selama proses penulisan tesis ini mulai dari penyusunan proposal penelitian, pengumpulan data penelitian di lapangan serta pengolahan hasil penelitian sampai tersajikannya karya ilmiah ini, penulis telah banyak mendapat sumbangan pemikiran maupun tenaga yang tidak ternilai harganya bagi penulis. Untuk itu pada kesempatan ini perkenankanlah penulis dengan segala kerendahan hati dan penuh keikhlasan untuk menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada : 1. Bapak Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM & H, MSc (CTM), SpA(K) selaku Rektor Universitas Sumatera Utara atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Studi Magister Kenotariatan pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. 2. Bapak Prof. Dr. Runtung, SH. M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. 3. Bapak Prof. Dr. Muhammad Yamin, SH. MS, CN. selaku Ketua Program Studi Magister Kenotariatan dan Dosen Pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan tesis ini. 4. Bapak Prof. Dr. Syafruddin Kalo, SH. M.Hum, selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan tesis ini. 5. Ibu Dr. T. Keizerina Devi A, SH, CN, M.Hum, selaku Sekretaris Program Studi Magister Kenotariatan dan Dosen Pembimbing yang telah memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan tesis ini.
Universitas Sumatera Utara
8
6. Bapak Dr. Hasyim Purba, SH, M.Hum, selaku Dosen Penguji yang telah menguji, memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan tesis ini. 7. Bapak Syahril Sofyan, SH, MKn, selaku Dosen Penguji yang telah menguji, memberikan bimbingan dan arahan dalam penyusunan tesis ini. 8. Seluruh Staf Pengajar dan Staf Karyawan Tata Usaha pada Program Studi Magister Kenotariatan yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan pendidikan pada Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara. 9. Seluruh teman-teman penulis di Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara Angkatan 2009 dan berbagai pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu yang telah memberikan dukungan dan motivasi kepada penulis dalam penyusunan tesis ini. Secara khusus penulis menghaturkan sembah sujud dan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada Ayahanda tercinta Dokter H. Muhammad Nasir, MM, MBA, dan Ibunda tercinta Hj. Ellizawaty, selaku kedua orangtua penulis yang telah merawat, mengasihi, membesarkan, mendidik, memberikan dukungan, memberikan contoh teladan yang baik kepada penulis tentang arti kejujuran, kerja keras, semangat dalam meraih keberhasilan, dan selalu senantiasa mendoakan penulis sampai pada akhirnya penulis menyelesaikan Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara. Secara khusus penulis menghaturkan rasa terima kasih tak terhingga kepada Ibunda Hj. Nursorayanti, Bapak H. Agung T. Adityawarman, Bapak Heriadi, selaku Ibunda Mertua penulis dan Om yang telah memberikan dukungan serta doa, sampai pada akhirnya penulis menyelesaikan Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara. Secara khusus penulis menghaturkan rasa terima kasih tak terhingga kepada Dokter Andry Raihan dan Rashya Anandra Raihan, selaku suami dan anak yang paling penulis cintai dan sayangi, yang selalu memberikan motivasi, doa, dan senantiasa mendampingi penulis dalam suka dan duka, dalam rangka penyusunan
Universitas Sumatera Utara
9
tesis ini hingga selesai, sampai pada akhirnya penulis menyelesaikan Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara. Secara khusus penulis menghaturkan rasa terima kasih tak terhingga kepada saudara-saudara penulis yaitu Abangda Kompol Pria Premos, SIK dan Kakanda Dokter Meity Elvina, SpOG, Abangda Ridho Fahlevi Lubis, M.Si dan Kakanda Dokter Dewi Larasati, Abangda Dokter Faisal Lutfi dan Kakanda Dokter Yanti Imelda, serta Adinda Fachru Roji, yang telah memberikan dukungan dan motivasi kepada penulis dalam rangka penyusunan tesis ini, sampai pada akhirnya penulis menyelesaikan Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara. Tak lupa kepada seluruh keponakan-keponakan yang penulis sayangi yaitu Diva Syahfira, Athirah Faiza, Muhammad Ardiansyah, Zakaha Fauzan, Nayla jihan, Rizhkal Fauzi, Kayla Livia, dan Nadira Azahrah, yang senantiasa memberikan semangat dan keceriaan dalam kehidupan penulis, hingga pada akhirnya penulis menyelesaikan Program Studi Magister Kenotariatan Universitas Sumatera Utara. Penulis berharap semoga segala jasa-jasa baik diatas, dan segala dukungan yang diberikan diatas, mendapat balasan dari ALLAH SWT, Akhirnya penulis sadari bahwa penulisan tesis ini tidak luput dari segala kekurangan, sehingga pada kesempatan ini penulis mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat membangun serta berharap semoga tesis ini dapat berguna bagi pihak yang membutuhkannya. Wassalammualaikum Wr.Wb. Medan, Juli 2011 Penulis,
Kartika Puri Mandasari, SH
Universitas Sumatera Utara
10
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.
IDENTITAS PRIBADI Nama
: Kartika Puri Mandasari.
Tempat/Tanggal Lahir
: Medan, 05 Oktober 1985.
Alamat
: Komplek Bumi Seroja Permai Blok I No. 25 Medan Sunggal.
II. NAMA ORANGTUA Bapak
: Dokter H. Muhammad Nasir, MM, MBA.
Ibu
: Hj. Ellizawaty.
III. PENDIDIKAN SD Negeri No. 016402 PTP VII P. Mandoge
: Tahun 1991 s/d 1997.
SLTP Negeri I Medan
: Tahun 1997 s/d 2000.
SMU Harapan Medan
: Tahun 2000 s/d 2003.
S 1 Fakultas Hukum USU
: Tahun 2003 s/d 2007.
S 2 MKn FH USU
: Tahun 2009 s/d 2011.
Universitas Sumatera Utara
11
DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK ...................................................................................................... i ABSTRACT .....................................................................................................
ii
KATA PENGANTAR....................................................................................
iii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ......................................................................
vi
DAFTAR ISI...................................................................................................
vii
DAFTAR TABEL .........................................................................................
ix
DAFTAR SKEMA .........................................................................................
x
BAB I. PENDAHULUAN .........................................................................
1
A. Latar Belakang ...........................................................................
1
B. Permasalahan..............................................................................
9
C. Tujuan Penelitian .......................................................................
9
D. Manfaat Penelitian .....................................................................
10
E. Keaslian Penelitian.....................................................................
11
F. Kerangka Teori dan Konsepsional .............................................
11
1. Kerangka Teori.....................................................................
11
2. Konsepsi...............................................................................
21
G. Metode Penelitian.......................................................................
24
1. Sifat dan Jenis Penelitian .....................................................
24
2. Lokasi Penelitian..................................................................
25
3. Sumber Data.........................................................................
25
4. Metode dan Alat Pengumpulan Data ...................................
26
5. Analisis Data ........................................................................
27
6. Jadwal Penelitian..................................................................
28
BAB II. BENTUK KERJASAMA ANTARA PRODUSEN PT. PUSRI DENGAN DISTRIBUTOR PUPUK DALAM MENYALURKAN PUPUK (Cabang PPD Sumatera Utara)....
29
A. Gambaran Umum PT. Pupuk Sriwidjaja Cabang PPD Sumatera Utara...........................................................................
29
Universitas Sumatera Utara
12
B. Gambaran Umum Tentang Distributor ......................................
32
C. Pengertian Perjanjian Pada Umumnya.......................................
38
D. Bentuk Kerjasama antara Produsen PT. Pupuk Sriwidjaja (PUSRI) dengan Distributor Pupuk (Cabang PPD Sumatera Utara)..........................................................................................
51
BAB III. AKIBAT HUKUM YANG DITIMBULKAN DALAM PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PRODUSEN PT. PUSRI DENGAN DISTRIBUTOR PUPUK TIDAK MEMENUHI KLAUSULA DALAM PERJANJIAN (Cabang PPD Sumatera Utara) .......................
77
A. Pemutusan Kerjasama PT. Pupuk Sriwidjaja dengan Distributor Pupuk ....................................................................
81
B. Pembatalan Kerjasama PT. Pupuk Sriwidjaja dengan Distributor Pupuk ....................................................................
97
BAB IV. UPAYA PENYELESAIAN SENGKETA AKIBAT TIDAK MEMENUHI KLASULA DALAM PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PRODUSEN PT.PUPUK SRIWIDJAJA DENGAN DISTRIBUTOR PUPUK (Cabang PPD Sumatera Utara) ................................................ 100 A. Metode Penyelesaian Sengketa ................................................ 100 B. Upaya Penyelesaian Sengketa Perjanjian Kerjasama Akibat Tidak Memenuhi Klausula dalam Perjanjian Kerjasama antara PT. PUSRI dengan Distributor Pupuk........ 106 C. Analisis penerapan Asas Keseimbangan Dalam Kontrak Terhadap Bentuk Perjanjian Kerjasama PT. Pupuk Sriwidjaja Dengan Distributor (Lihat Pada Lampiran) ........... 119 BAB V.
KESIMPULAN DAN SARAN .................................................... 123 A. Kesimpulan.............................................................................. 123 B. Saran........................................................................................ 124
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 126 LAMPIRAN
Universitas Sumatera Utara
13
DAFTAR TABEL
Judul Tabel I
Tabel II
Halaman
Nama Distributor Pada PT. PUSRI Daerah PPD Sumatera Utara...............................................................................
52
Kasus Pelanggaran-Pelanggaran Hukum Akibat Tidak Memenuhi Kewajiban Klausula Dalam Kontrak ...........................
97
Universitas Sumatera Utara
14
DAFTAR SKEMA
Judul
Halaman
Skema I
Proses Terjadinya Pembuatan Kontrak (Flow Chart)..................
75
Skema II
Kewajiban Tidak Dilakukan Terhadap Klausul Dalam Kontrak.........................................................................................
79
Penyelesaian terhadap Distributor PT Pupuk Sriwidjaja (PUSRI) yang tidak melakukan kewajiban terhadap klausula dalam kontrak ................................................................
116
Skema III
Universitas Sumatera Utara