2.1Konsep Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, konsep adalah gambaran mental dari suatu objek, proses, atau pun yang ada di luar bahasa, yang digunakan oleh akal budi untuk memahami hal-hal lain. Oleh karena itu, adapun konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 2.1.1 Analisis Kontrastif Tarigan (1992:285) mendeskripsikan Analisis Kontrastif (Anakon) adalah kegiatan memperbandingkan struktur bahasa pertama (B1) dan struktur bahasa kedua (B2) untuk mengidentifikasi perbedaan kedua bahasa itu. Adapun asumsi dasar anakon yaitu : 1. Anakon dapat dipergunakan untuk mengetahui kesalahan pelajar mempelajari bahasa asing atau bahasa kedua. Butir-butir perbedaan dalam tiap tataran bahasa antara bahasa pertama dan bahasa kedua akan memberikan kesulitan kepada para pelajar bahasa kedua itu. 2. Anakon dapat memberikan satu sumbangan yang menyeluruh dan konsisten dan sebagai alat pengendali penyusunan materi pengajaran dan pelajaran bahasa kedua secara efisien. Dengan perbandingan perbedaan pada setiap tataran analisis bahasa, maka bahasa dapat disusun sesuai dengan tingkat kesulitan pada masing-masing tataran. 3. Anakon pun dapat memberikan sumbangan untuk mengurangkan proses interferensi dari bahasa pertama, bahasa ibu ke dalam bahasa kedua atau bahasa asing.
xviii
2.1.2 Tata Bahasa Mandarin Tata bahasa merupakan salah satu unsur suatu bahasa. Orang asing yang belajar bahasa Mandarin modern harus memiliki pemahaman yang baik mengenai karakteristik tata bahasa, selain lafal dan pengucapan, aksara China serta kosakata dalam hal menguasai aturan bangun kalimat dan penggunaan kata. Bahasa Mandarin merupakan bahasa analitis yang berarti bahasa analitis yang berarti hubungan antar kata dalam kalimat tidak tergantung pada hubungan morfologi dan hubungan konsistensi antara subyek dan predikat. Tetapi melalui fungsi kata dan susunan kata (www.chinese-culture.com/id/cina.php). Bahasa Mandarin merupakan sebuah bahasa dengan dialek yang beranekaragam. Namun yang menjadi pedoman atau standar lafal, pengucapan, dan model gramatikal adalah bahasa umum yang diistilahkan sebagai pǔtōnghuà [普通话] (Li dan Cheng2008 : 1). 2.1.3 Tata Bahasa Inggris Salim(2013
:
2)
mengatakan,
dasarnyaadalahseperangkat
tatabahasapada
pedomandarisebuahbahasa
tertentuyangsetiapstrukturnyadijelaskansebagaideskripsi
umum
darisekianbanyak ungkapan dalam bentuk tertentu. Supaya lebih mudah membahas strukturtersebut, maka harus diberikan label. Label-label inilah yang dinamakan dengan istilah gramatikal. Bahasa Inggris merupakan bahasa sintetis, yang artinya hubungan kata dalam kalimat tergantung pada hubungan morfologi dan memepertahankan hubungan konsistensi
antara
subyek
dan
predikat xix
dalam
menyampaikan
sesuatu
(www.antimonn.com/forum/t10222htm). Kalimat
bahasaInggris
berisisusunankata-katateratur
yang
berisisebuah pikiranatauideyanglengkap. Lengkapmaksudnyadi
dalam
kalimattersebutharuslah
memiliki
Subyek (S) sebagai pokok pembicaraan, Predikat (P) sebagai komentar tentangsubyek,Obyek(O)sebagaipelengkapdaripredikat,danketerangan (K)sebagai
penjelasanlebihlanjut
terhadappredikatdan
subyek.Sebuah
kalimatsederhanapada bahasaInggrisbisaterdiridariunsurSdanP. 2.1.4
Kalimat Pasif dalam Bahasa Mandarin
2.1.4.1 Arti Kalimat Pasif dalam Bahasa Mandarin Eirene Napitupulu (2015:1) dalam tesisnya yang berjudul 全日制专业型 研究生硕士学位论文汉语和印语对比分 quánrì zhì zhuányè xíng yánjiūshēng shuòshì xuéwèi lùnwén hànyŭ hé yìnní yŭ bèidòngjù duìbìfēnxīmengatakan bahwa kalimat pasif dalam bahasa Mandarin adalah bagian tata bahasa yang kompleks yang mempunyai arti spesial dan pola rumus tertentu. Yang mana subyeknya adalah penerima tindakan (受动 shŏu dòng). 2.1.4.2 Jenis Kalimat Pasif dalam Bahasa Mandarin Xin (2005: 100) dalam bukunya yang berjudul Intisari Tata Bahasa Mandarin mengatakan bahwa dalam bahasa Mandarin untuk menyatakan bentuk pasif ada 2 jenis kalimat, yaitu : yang pertama yaitu kalimat pasif yang menggunakan preposisi (kata depan) 被 bèi,叫(jiào),让(ràng),dan 给(gĕi),
xx
dan yang kedua kalimat pasif yang tidak menggunakan preposisi yang disebutkan pada jenis pertama, disebut juga kalimat pasif secara makna. 1. Kalimat pasif yang ditandai dengan preposisi (kata depan) 1.Menggunakan preposisi bèi (被) 被 bèi adalah 介词 jiè cí (preposisi) penanda kalimat pasif. Subyek yang berada di depan kata bei adalah obyek penderita yang terkena pengaruh tindakan dari subyek pelaku, sedangkan obyek yang berada di belakang kata depan bei adalah subyek pelaku yang melakukan suatu tindakan. Kata kerja dalam kalimat pasif yang menggunakan preposisi ”bei” harus merupakan kata kerja transitif. Kata kerja biasanya diikuti oleh beberapa elemen yang menunjukan hasil atau pengaruh tindakan, seperti partikel 了 atau 过, sebuah pelengkap, sebuah objek, dll. Subyek (obyek penderita) + Kata Depan bèi ( 被) + Obyek (subyek pelaku) + Kata Kerja + Elemen
Contoh : 1. 窗户 chuāng hū
被 bèi
jendela preposisi penanda pasif Jendela telah dirusakkan oleh Xiao ming The window was broken by Xiao ming.
小明 xiăo míng nama
打破 dà pó
了 le
Rusak
Telah
Pada contoh (1), dalam kalimat ini 窗户 chuāng hūadalah obyek penderita, dandalam kalimat ini, dia sebagai subyek. Sedangkan 小明 xiăo míng adalah subyek pelaku dan dalam kalimat pasif ini dia sebagai obyek. xxi
2.Menggunakan preposisi jiào (叫) 叫 jiào adalah 介词 jiè cí (preposisi) penanda kalimat pasif yang berarti meminta, memanggil, disebutkan, memerintahkan. Preposisi jiao harus diikuti oleh obyek . Subyek (obyek penderita) + Kata Depan jiào(叫) + Obyek (subyek pelaku) + Kata Kerja + Elemen
Contoh : 2. 我 wŏ Saya
爸爸 bàba Ayah
的 妈妈 de māma Kepunyaan Ibu
Saya Ayah Kepunyaan Ibu Ibu dari ayah saya disebut nenek
叫 jiào preposisi pasif Sebut
奶奶 năinai penanda nenek nenek
Pada contoh (2), dalam kalimat ini 我 爸 爸 wŏbàba adalah obyek penderita, dan dalam kalimat ini dia sebagai subyek. Sedangkan 奶奶 năinai adalah subyek pelaku yang dalam kalimat ini dia sebagai obyek. 3.Menggunakan preposisi rang (让) ràng (让) adalah 介词 jiè cí (preposisi) penanda kalimat pasif yang berarti membiarkan, mempersilahkan, menyuruh. Setelah kata rang biasanya diikuti oleh 人 (manusia). Preposisi rang harus diikuti oleh obyek. Subyek (obyek penderita) + Kata Depan ràng(让) + Obyek (subyek pelaku) + Kata Kerja + Elemen
xxii
Contoh : 3. 我 让 他 wŏ ràng tā Saya preposisi penanda pasif dia(laki-laki) Saya minta, biarkan dia(laki-laki) Saya diminta olehnya pergi ke perpustakaan. I was asked go to library by him.
去 qù pergi pergi
图书馆 tú shū guăn Perpustakaan Perpustakaan
了 le Telah Telah
4.Menggunakan preposisi gei (给) gĕi ( 给 ) adalah 介 词 (preposisi) penanda kalimat pasif yang berarti diberi, mendapat. Subyek (obyek penderita) + Kata Depan gĕi(给) + Obyek (subyek pelaku) + Kata Kerja + Elemen
Contoh : 4. 我
昨天
wŏ Saya
zuótiān Kemarin
给
爸爸
gĕi bàba preposisi Ayah penanda pasif Saya Kemarin Beri Ayah Saya diberi sebuah buku oleh ayah saya kemarin.
一
本
书
yī satu
bĕn kata bantu bilangan
shū Buku
satu
kata bantu bilangan
Buku
Penggunaan bèi, gĕi, jià o, dan ràng tidak selalu sama. Preposisi bei sering digunakan dalam bahasa buku (secara tertulis), sedangkan preposisi jiao, rang, dan gei sering digunakan dalam percakapan (secara lisan). Ketika tidak diperlukan atau tidak mungkin untuk memberitahu pelaku tindakan yang sebenarnya, kata 人 dapat digunakan sebagai referensi untuk obyek dari preposisi jiao, rang, dan gei. xxiii
Contoh : 被 人 请 bèi rén qĭng preposisi orang silahkan penanda pasif Dokter Zhang telah dipersilahkan pergi oleh orang-orang. 1. 张 zhāng nama orang
大夫 dàifu dokter
去 qü pergi
Contoh : 2. 院子
里
的
yuànzi
lĭ
de
花 儿 huār
dalam
punya
bunga
taman
叫
人
摘
了
jiào
rén
zh āi petik
le
petik
telah
preposisi orang penanda pasif taman dalam punya bunga panggil orang Bunga-bunga di dalam taman telah dipetik oleh orang-orang.
telah
Bei dan gei dapat diletakkan secara langsung sebelum kata kerja tanpa ada sebuah obyek (pelaku tindakan), hanya menunjukkan bahwa subyek adalah pasif. Penggunaan ini unik, karena preposisi jiao dan rang tidak demikian. Contoh : 3. 小侯 xiăo hòu
给 gĕi
nama orang
preposisi pasif
叫 jiào
走 zŏu
了 le
penanda panggil
pergi
telah
panggil
pergi
telah
xiao hou beri Xiao hou telah dipanggil
Pada contoh (3) di atas dapat kita lihat bahwa setelah preposisi “gĕi给” terdapat kata kerja “jiào 叫 ” yang berarti “panggil”. Terlihat bahwa setelah preposisi gei dapat diletakkan secara langsung sebelum kata kerja, yang dalam
xxiv
了 le telah
kalimat ini kata kerjanya yaitu “jiào叫” dan tidak ada obyek (pelaku tindakan). Contoh : 4. 图书馆 túshū guǎn perpustak aan
的 de puny a
新 xīn bar u
书 shū buku
都 dōu sem uany a
被 借 bèi jiè preposisi pinjam penanda pasif
出 chū keluar
去 qù pergi
了 le tela h
semua buku perpustakaan yang baru telah dipinjam
Pada contoh (4) terlihat bahwa setelah preposisi “ bèi (被)” adalah kata kerja “jiè (借)”yang berarti “pinjam”. Terlihat bahwa setelah preposisi bèi (被), kata kerja dapat diletakkan secara langsung tanpa ada obyek (pelaku tindakan). Preposisi jiào, ràng harus mempunyai obyek (pelaku tindakan). Contoh: √ 5. 做 zuò lakukan
报告 bàogào melapo rkan melapo rkan
的 de punya
专家 zhuānjiā ahli
让 ràng biarkan
preposis i pena nda pasif Para ahli diminta oleh kami untuk melapor.
lakukan
punya
ahli
我们 wǒmen kami kami
请 qǐng silahka n silahka n
来 lái datang
了 le telah
datang
telah
Pada contoh (5) di atas, yang merupakan kalimat yang benar,terlihat bahwasetelah preposisi “ràng让” , terdapat kata “wŏmen 我们” yang merupakan obyek(pelaku tindakan). Hal ini jelas menyatakan bahwa preposisi “让ràng” harus diikuti oleh obyek (pelaku tindakan). Contoh : × xxv
6. 做 zuò lakukan
lakukan
报告 bàogào melaporka n
的 de punya
专家 zhuānjiā ahli
让 rang biarkan
请 qǐng silahk an
melapo rkan
pun ya
ahli
preposisi penanda pasif
silahk an
来 lái dat an g datan g
了 le telah
telah
Para ahli untuk datang melapor Contoh (6) di atas dinyatakan salah, karena setelah preposisi ”让ràng” langsung diikuti oleh kata kerja “qǐng请” yang artinya mempersilahkan. Pada kalimat tersebut tidak ada obyek (pelaku tindakan). Contoh : √ 7. 图书馆 túshū guan perpustakaan
的 de
新 xīn
书 shū
都 dōu
叫 jiào
人 rén
借 jiè
走 zǒu
punya
baru
buku
semu a
preposi si penand a pasif
orang
pinj am
ber ang kat
了 l e tel ah
Semua buku perpustakaan telah dipinjam orang-orang
Contoh (7) di atas dinyatakan benar, karena setelah preposisi “叫jiào” diikuti oleh kata 人rén (orang) yang dalam kalimat pasif ini dia merupak obyek (pelaku tindakan).
Contoh : × 8. 图书馆 túshū guan perpustaka
的 新 de xīn punya bar
书 shū buku
都 dōu semua xxvi
叫 jiào preposisi
借 jiè pinja
走 zǒu berang
了 le telah
an
u
penanda pasif
m
kat
Semua buku perpustakaan telah dipinjam Contoh (8) dinyatakan salah karena setelah preposisi “叫jiào” langsung diikuti oleh kata kerja 借 jiè, tidak ada obyek yang merupakan pelaku kejadian dalam kalimat pasif tersebut. 2. Kalimat Pasif Secara Makna Dalam bahasa Mandarin ada beberapa kalimat yang predikatnhya merupakan penerima suatu tindakan. Dari segi bentuk, subyek kalimat ini tidak berbeda dengan kalimat yang subyeknya pelaku suatu tindakan, tetapi makna pasifnya sangat jelas, maka disebut kalimat pasif secara makna. Kalimat semacam ini sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, subyeknya biasanya berupa suatu hal/ benda yang tertentu. Tong (2013: 5) dalam tesisnya 被动句的汉英对比研究几其对对外汉语 被 动句教学的湖示(bèidòngjù de hàny īng duìbĭ yănjĭu jíqí duìduìwài hànyü bèidòngjù jiāoxué de hùshì)mengatakan bahwa ada beberapa kata kerja yang bermakna pasif seperti 受 shòu, 遭, 挨 ài, 由 yóu, 是……的 shì.....de. Contoh : 1. 信 已 经 xīn yĭ jīng surat berhenti Surat telah ditulis dengan baik.
2. 电 diăn listrik
影 yĭng bayangan
票 piào tiket
写 xĭe tulis
卖 măi beli xxvii
好 hăo baik
完 wán lengkap
了 le telah
了 le telah
Tiket film telah dibeli.
3.杯 子 bēi zi gelas satuan kata Gelas telah dipecahkan.
打 dă pukul
破 pó pecah
了 le telah
4. 问
题
已
经
解
快
了
wén
tí
yĭ
jīng
jiĕ
kuài
le
bertanya
judul berhenti
-
mengerti
cepat
telah
Pertanyaan itu dengan mudah dimengerti. 照片 是 在 zhào shì zài piàn ini beberapa foto adalah di Beberapa foto ini diambil di taman. 5.这 zhè
些 xiĕ
6.他
由 爷爷 tā yóu yéye dia(laki-laki) oleh kakek Dia dibesarkan oleh kakeknya.
公园 gōng yuán taman 长 cháng panjang
拍 pái
的 de
ambil
punya
大 dà besar
Dari contoh-contoh di atas dapat kita lihat bahwa jenis kalimat pasif kedua adalah kalimat pasif secara makna. Maksudnya, secara tertulis tidak ada kata depan (preposisi) yang menandakan kalimat tersebut kalimat pasif. Tapi dari kalimat-kalimat tersebut tersirat makna pasif. Predikat kalimat semacam ini biasanya bukan berupa kata kerja sederhana, sering terdapat keterangan, pelengkap, kata bantu aspek 了 dan 过. Hàn yǚ bèidòngjù yǚyì gōngnéng (汉语被动句义功能) menyatakan bùxíng ( 不 幸 ) hal yang tidak diinginkan,bùqĭwăng ( 不 企 望 ) yang tidak xxviii
diharapakan,zāoyù ( 遭 遇 ) hal yang tidak dibolehi yang merupakan bentuk negatifnya dapat dilihat dari segi maknanya. ( 语 义 yǚyì) dengan hanya menambahkan kata mèi atau bù yang berarti tidak. Sedangkan dalam bentuk kalimat tanyanya dengan menambahkan kata ma 吗(apakah ?) pada akhir kalimat. 2.1.4.3 Fungsi Kalimat Pasif dalam Bahasa Mandarin 祖 林 (1997: 03)zúlín dalam tesis Eirene Napitupulu(2015: 10) yang berjudul 全日制专业型研究生硕士学位论文汉语和印语对比分 quánrì zhì zhuányè xíng yánjiūshēng shuòshì xuéwèi l ùnwén hànyŭ hé yìnní yŭ bèidòngjù duìbìfēnxī mengungkapkan ada beberapa fungsi kalimat pasif dalam bahasa Mandarin yaitu : 1.Menyatakan hal yang buruk atau tidak diharapkan, bersifat negatif. Contoh : 被 bèi preposisi penanda pasif Ayah dimarahi.
骂 mà marah
1.爸爸 bàba ayah
2. 我 的 de wǒ saya punya Kaki saya bengkak.
3.叔叔 shūshu paman
的 de unya
脚 jiǎo kaki
车 jū mobil
了 le telah
一 yī satu
被 bèi preposisi penanda pasif
被 bèi preposisi penanda pasif
Mobil paman dicuri xxix
贼 zéi pencuri
顿 dùn
打肿 da zhǒng bengkak
偷 tōu mencuri
让 狗 ràng gǒu preposisi penanda anjing pasif Gigitan anjing dibiarkannya.
咬 yào gigitan
4.他 tā dia
昨天 zuótiān kemarin
让 rang preposisi penanda pasif Orang-orang dipukul Xiao wang kemarin. 5.小王 xiǎo wáng xiao wang
`
人 rén orang
给 gěi beri
打 dǎ pukulan
Kita dapat melihat contoh (1) sampai (5) preposisi “ 被”,”让” merupakan
penanda kalimat pasif yang berfungsi menyatakan hal yang tidak baik. Dalam bahasa Mandarin, ruang lingkupnya terbatas, mengekspresikan hal yang kurang beruntung (contoh 1), atau hal yang tidak diharapkan (contoh 2). Dalam hal ini kalimat pasif berfungsi untuk menunjukkan hal yang tidak menyenangkan. 2.Menyatakan hal yang baik, yang bersifat positif. Contoh : 1. 她 tā dia
被 表扬 bèi biǎoyáng preposisi penanda memuji pasif
Dia dipuji 2.哥哥 被 选 为 gēgē bèi wèi xuǎn saudara preposisi memilih melakukan laki-laki penanda pasif Saudaranya terpilih menjadi model 3.他 tā
的 de
论文 lùnwén
被 bèi
评为 píng wéi xxx
劳动 láodòng bekerja
学年 xuénián
模范 mófàn model
优秀 yōuxiù
论文 Lùnwén
dia(lakilaki)
punya
skripsi
preposis menjadi tahun i kuliah penanda pasif Skripsinya terpilih menjadi skripsi yang terbaik 被 评为 二 bèi píng wéi èr preposisi menjadi dua penanda pasif Adik laki-laki menjadi murid kedua yang terbaik 4.弟弟 dìdì adik laiklaki
5.今年 jīnnián
他 tā
tahun ini
dia
被 bèi
推选 为 tu ī xu ǎ wèi n
yang terbaik
好 hào baik
村 cūn
preposisi terpilih menjadi desa penanda pasif Tahun ini dia terpilih menjadi calon kepala desa
Skripsi
学生 xuéshēng murid
主任 zhǔrèn
候选人 hòuxuǎn rén
direktur calon
Dari contoh (1) sampai (5), kita dapat melihat, preposisi “bei”, “rang” mempunyai arti mengizinkan seseorang merasa senang, mendapatkan sesuatu yang baik, bersifat positif. 3.Menyatakan hal yang bersifat netral, objektif, sesuai fakta. Bisa dikatakan baik, dan bisa pulak dikatakan tidak baik. Contoh : 1. 钢笔 gāngbǐ pulpen
被 bèi preposisi penanda pasif Pulpen telah dibawa pergi.
拿 ná bawa
走 zǒu pergi
了 le telah
. 2. 那个 nàgè itu
厨房 chúfáng dapur
被 bèi preposisi penanda pasif
Dapur itu telah dibongkar. xxxi
拆 chāi bongkar
了 le telah
3. 窗户 被 chuānghù bèi jendela preposisi penanda pasif Jendela dibuka.
拉 lā menarik
开 kāi membuka
Pada contoh (1) “钢笔被拿走(gāngbǐbèi ná zǒu)”, walaupun (pulpennya telah diambil), tetapi kita tidak bisa mengatakan bahwa hal ini adalah baik atau pun hal buruk karena tidak diketahui nama kepemilikan pulpen yang hilang tersebut. Pada contoh (2) dan (3) kita melihat “厨房被折了 Chúfángbèichāile” (dapur berantakan), dan” 窗 户 被 拉 开 了 Chuānghùlā kāi” (jendela telah dipecahkan ), keduanya adalah pernyataan yang datar yang tidak bermakna positif, juga tidak bermakna negatif. Kalimat pasif yang berfungsi untuk mengekspresikan hal yang netral tersebut, subyeknya merupakan benda yang dikenai tindakan, dan tidak diketahui obyek (pelaku tindakan tersebut), sehingga tidak berpengaruh atau memberi dampak bagi seseorang karena tidak diketahui orangnya.
2.1.5 Kalimat Pasif dalam Bahasa Inggris 2.1.5.1 Arti Kalimat Pasif dalam Bahasa Inggris Menurut Kardimin (2005: 60) Kalimat Pasif adalah kalimat yang subyeknya dikenai suatu pekerjaan oleh obyek (pelaku tindakan). Kardimin dalam bukunya yang berjudul Essential English Grammar (2005: 60) mengatakan bahwa dalam bahasa Inggris pembentukan suatu kalimat didasarkan pada waktu terjadinya tema yang dibicarakan dalam kalimat. Secara garis besar, ada tiga bentuk waktu yang dijadikan pedoman, yaitu past (lampau), Present (sekarang), dan Future (yang akan datang). Ketiga bentuk waktu tersebut xxxii
dikembangkan menjadi enam belas bentuk waktu, sehingga dalam bahasa inggris dikenal enam belas pola kalimat yang sering disebut dengan tenses. Kalimat verbal memiliki dua bentuk, yaitu verbal aktif dan verbal pasif. Verbal aktif adalh kalimat yang subjeknya melakukan suatu perbuatan terhadap objek (subjek pelaku), sedangkan verbal pasif adalah kalimat yang subjeknya dikenai suatu pekerjaan oleh objek (subjek penderita). Kalimat Pasif juga mengikuti waktu/tenses seperti yang dialami kalimat aktif. Aturan-aturan untuk mengubah kalimat aktif menjadi pasif : 1. Kalimatnya harus mempunyai objek (transitive verb) . Jika tidak ada objek, maka harus ada question word untuk menanyakan objek. 2Objek kalimat aktif menjadi subjek kalimat pasif 3.Subjek kalimat aktif menjadi objek dalam kalimat pasif yang didahului kata “by” 4.Kata kerja yang dipakai adalah verb III (Past Participle) 5.Susunan kalimat disesuaikn dengan tenses.
2.1.5.2 Jenis Kalimat Pasif dalam Bahasa Inggris 1.Kalimat Pasif Berdasarkan Pola Waktu Terjadinya Peristiwa Tabel 1.1. Tabel Kalimat Pasif Berdasarkan Tenses CTIVE FORM
PASSIVE FORM xxxiii
SIMPLE PRESENT SUBJECT + INFINITIVE+ OBJECT SUBJECT + To Be + PAST PARTICIPLE + BY OBJECT Marry helps the boy. The boy is helped by Marry.
PRESENT PROGRESSIVE SUBJECT + IS,AM,ARE + Ving + SUBJECT + IS,AM,ARE + BEING + OBJECT PAST PARTICIPLE + BY OBJECT Marry is helping the boy. The boy is being helped by Marry. PRESENT PERFECT SUBJECT + HAVE/HAS + PAST SUBJECT + HAVE/HAS BEEN PARTICIPLE + OBJECT + PAST PARTICIPLE + BY OBJECT Marry has helped the boy. The boy has been helped by Marry. SIMPLE PAST SUBJECT + V 2 + OBJECT Marry helped the boy.
SUBJECT + WAS/WERE + PAST PARTICIPLE + BY PBJECT The boy was helped by Marry.
PAST PROGRESSIVE SUBJECT + WAS/WERE + V ing + SUBJECT + WAS/WERE + BEING OBJECT + PAST PARTICIPLE + BY OBJECT Marry was helping the boy. The boy was being helped by Marry. PAST PERFECT SUBJECT + HAD + PARTICIPLE + OBJECT Marry had helped the boy.
PAST SUBJECT + HAD BEEN + PAST PARTICIPLE + BY OBJECT The boy had been helped by Marry. SIMPLE FUTURE
SUBJECT + WILL + INFINITIVE + SUBJECT + WILL BE + PAST OBJECT PARTICIPLE + BY OBJECT Marry will help the boy. The boy will be helped by Marry. BE GOING TO SUBJECT + TOBE + GOING TO + SUBJECT + TOBE + GOING TO + INFINITIVE + OBJECT BE + PAST PARTICIPLE + OBJECT Marry is going to help the boy. The boy is gong to be helped by Marry. xxxiv
FUTURE PERFECT SUBJECT + WILL HAVE + PAS SUBJECT + WILL HAVE BEEN + PARTICIPLE + OBJECT PAST PARTICIPLE + BY OBJECT Marry will have helped the boy The boy will have been helped by Marry. Bentuk progressive dari present perfect, past perfect, dan future perfect jarang digunakan dalam kalimat pasif. Dalam bentuk kalimat tanya pada kalimat pasif, sebuah kata kerja bantu diletakkan di depan sebelum subyek. Contoh : 1.Was the boy helped by Marry ? Was
The boy
Helped
by
Kata kerja Anak laki- Tolong Oleh bantu laki Apakah anak laki-laki itu telah ditolong oleh Marry ?
Marry
?
Marry
?
2.Has the boy been helped by Marry ? Has
The Been Helped By Marry boy Has Anak Been Tolong Oleh Marry lakilaki Apakah anak laki-laki itu telah ada ditolong oleh Marry ?
? ?
2) Bentuk Pasif dengan Verba Bantu Modal Tabel 2.1. Tabel Kalimat Pasif Berdasarkan Verba Bantu Modal Passive form:
Modal
(a) Tom
will
be
invited
can’t
be
opened.
(b) The window
+
be
xxxv
+ past participle to the picnic.
(c) Children
should
be
taught
to respect their elders.
(d)
May I
be
excused
from class ?
(e) This book
had better
be
returned
to the library before Friday.
(f) This letter
ought to
be
sent
before June 1st.
has to
be
told
about our change in plans.
is supossed to
be
told
about the meeting.
(g) Mary (h) Fred
Past – passive form :
Modal
+
have been + past participle
(i) The letter
should
have been
sent
last weeek.
(j) This house
must
have been
built
over 200 years ago.
(k) Eric
couldn’t
have been
offered
the job.
(l) Jill
ought to
have been
invited
to the party.
Kata kerja bantu (modal auxiliaries) sering digunakan dalam kalimat pasif. Rumusnya : Modal + BE + past participle
2.1.5.3 Fungsi Kalimat Pasif dalam Bahasa Inggris Ada beberapa hal yang membuat pembicara atau penulis menggunakan kalimat pasif. B.D Graver dalam bukunya yang berjudul Advanced English Practice (1986: 105) menjelaskan beberapa kegunaan kalimat pasif dalam bahasa Inggris : 1.Ketika lebih tertarik atau lebih menekankan apa yang terjadi daripada siapa atau apa yang melakukan tindakan. Contoh : xxxvi
Hundreds of houses were destroyed. Hundreds Of Houses Ratusan Dari Rumah-rumah
Were Kata bantu
Destroyed Hancur
kerja
Ratusan rumah telah dihancurkan. “By” tidak diperlukan.
2.Pelaku tindakan tidak diketahui. Contoh : My car was stolen last night. My Car Was Stolen Saya(kepun M Kata kerja Mencu yaan) obi bantu ri l Mobil saya telah dicuri kemarin malam. “By” tidak digunakan karena pelaku tidak diketahui.
Last Lalu
Night Malam
3.Pelaku tindakan diketahui, namun pembicara atau penulis tidak ingin memberitahu siapa pelaku tindakan tersebut. Contoh : The top of this desk was ruined accidentally. The top Of This Desk Was Ata Da Ini Meja Kata kerja s ri bantu Kejatuhan di atasa meja ini secara tidak sengaja. “By” tidak diperlukan.
Ruined Kejatuha n
Accidentally Dengan tidak sengaja
4.Pelaku tindakan mewakili sejumlah individu. Contoh : A lot of coffee is grown in Brazil by the farmers. A lot of Coffee Is Grown In
Brazil
By
Banya
Brazil
Oleh
Kop
Tobe Tumbu
Di xxxvii
The farmers Para petani
k i h dalam Banyak kopi ditumbuhkan oleh para petani di Brazil. “By” diperlukan. 5.Pelaku tindakan jelas dan nyata. Contoh : The letter will be picked up after 1:00 by him. The letter Will Be Picked up After Surat Ak Be Dibuka Setelah an Surat itu akan dibuka setelah pukul 1.00 olehnya. “By” diperlukan.
1:00 1:00
By Ole h
Him Nya(dia laki-laki)
6.Digunakan untuk menghindari kejanggalan tata bahasa dalam kalimat. Hal ini biasanya dilakukan dengan menghindari sebuah perubahan subyek. Contoh : Aktif When he arrived home a detective arrested him Ketika dia tiba dirumah seorang detektip menangkapnya
Pasif When he arrived home, he was arrested by a detective him Ketika dia tiba di rumah,dia ditangkap oleh seorang detektip.
“By” diperlukan dalam kalimat pasif tersebut. 2.2 Landasan Teori 2.2.1 Analisis Kontrastif Tarigan (1992: 4) menjelaskan, “Analisis kontrastif, berupa prosedur kerja, adalah aktivitas atau kegiatan yang mencoba membandingkan struktur B1 dengan struktur B2 untuk mengidentifikasi perbedaan-perbedaan di antara kedua bahasa. Perbedaan- perbedaan antara dua bahasa yang diperoleh dan dihasilkan melalui Analisis kontrastif, dapat digunakan sebagai landasan dalam memprediksi kesulitan-kesulitan atau kendala-kendala belajar berbahasa yang akan dihadapi oleh para siswa di sekolah, terlebih-lebih dalam belajar B2.” B1 yang dimaksud di sini adalah bahasa pertama atau bahasa asal, sedangkan B2 adalah bahasa kedua atau bahasa target. xxxviii
Ridwan (1998: 1) mendeskripsikan linguistik atau analisis kontrastif sebagai
suatu
metode
penganalisisan
linguistik
yang
berusaha
mendeskripsikan, membuktikan, dan menguraikan perbedaan atau persamaan aspek-aspek kebahasaan dari dua bahasa atau lebih yang dibandingkan. Bahasa-bahasa bersentuhan
yang
dibandingkan tersebut
(languages-in-contact).
Tujuan
disebut
sebagai
atau sasaran analisis kontrastif
sendiri adalah untuk menemukan prinsip-prinsip kebahasaan yang untuk
bahasa-
diterapkan dalam tujuan-tujuan praktis
khususnya
bermanfaat
bagi keperluan
pengajaran, pembelajaran, dan penerjemahan. Kemudian dijelaskan lebih mendalam oleh Ridwan (1998: 17) bahwa Analisis atau Linguistik komparatif mempunyai beda dan persamaan dengan analisis atau linguistik kontrastif. Namun keduanya saling mendukung. Analisis atau linguistik kontrastif akan lebih kuat dan mendalam apabila didukung data yang diperoleh melalui studi komparatif. Analisis komparatif mengacu pada kemiripan (“resemblances”) dan sumber atau asal (“origins”) bahasa tertentu, sedangkan, analisis kontrastif mengacu pada korespondensi antara aspek-aspek dalam bahasa-bahasa yang dibandingkan. Sifat-sifat keuniversalan kebahasaan diperlukan untuk analisis komparatif maupun kontrastif. Aspek keterkaitan historis diperlukan untuk analisis komparatif tetapi kurang diperlukan untuk analisis kontrastif. Jadi, berdasarkan pendapat Ridwan di atas dapat disimpulkan perbedaan analisis kontrastif dan analisis komparatif dalam tabel berikut.
xxxix
Tabel 3.1. Tabel Perbedaan Karakteristik Analisis Kontrastif dan Analisis Komparatif KarakteristikAnalisisKontrastif
KarakteristikAnalisisKomparatif
Membandingkan strukturduabahasa
Membandingkan strukturduabahasa
yangtidakserumpun
yangserumpun
Membandingkanduabahasayang
Membandingkanduabahasadari
sezaman(bersifatsinkronis)
zamankezaman(bersifatdiakronis) Dilakukandemikepentinganpenemuan
Dilakukandemikepentingan pengajaranbahasa
bahasaawal(originlanguage)serta penentuanarahpenyebaranbahasa
Penerapan analisis kontrastif sendiri memiliki tujuan yang fundamental yakni, menyediakan pemahaman yang diperoleh dari persamaan dan perbedaan antara sistem dari kedua bahasa yang dikontraskan, memprediksi dan menguraikan kendala-kendala yang dihadapi di dalam proses pembelajaran bahasa kedua, serta sebagai sarana menyusun bahan ajar atau buku ajar (Naibaho, 2006: 21). Dengan menggunakan teori analisis kontrastif Tarigan, penulis akan mengontraskan kalimat pasif dalam bahasa Mandarin dengan bahasa Inggris sesuai dengan uraian serta analisis data-data yang diperoleh dari segi sintaksis, sehingga dapat diketahui bagaimana persamaan serta perbedaan kalimat pasif antara kedua bahasa tersebut.
xl
2.2.2 Tata Bahasa Mandarin Tata bahasa merupakan salah satu unsur suatu bahasa. Orang asing yang belajar bahasa Mandarin modern harus memiliki pemahaman yang baik mengenai karakteristik tata bahasa, selain lafal dan pengucapan, aksara China serta kosakata dalam hal menguasai aturan bangun kalimat dan penggunaan kata. Bahasa Mandarin merupakan bahasa analitis yang berarti hubungan antar kata dalam kalimat tidak tergantung pada hubungan morfologi dan hubungan konsistensi antara subyek dan predikat. Tetapi melalui fungsi kata dan susunan kata. (www.chinese-culture.com/id/cina.php). Bahasa Mandarin merupakan sebuah bahasa dengan dialek yang beranekaragam. Namun yang menjadi pedoman atau standar lafal, pengucapan, dan model gramatikal adalah bahasa umum yang diistilahkan sebagai pǔtōnghuà [普通话] (Li dan Cheng2008 : 1). 2.2.3 Tata Bahasa Inggris Salim
(2013:
2)
mengatakan,
dasarnyaadalahseperangkat
tatabahasapada
pedomandarisebuahbahasa
tertentuyangsetiapstrukturnyadijelaskansebagaideskripsi
umum
darisekianbanyak ungkapan dalam bentuk tertentu. Supaya lebih mudah membahas strukturtersebut, maka harus diberikan label. Label-label inilah yang dinamakan dengan istilah gramatikal. Bahasa Inggris merupakan bahasa sintetis, yang artinya hubungan kata dalam kalimat tergantung pada hubungan morfologi dan memepertahankan hubungan konsistensi
antara
subyek
dan
predikat xli
dalam
menyampaikan
sesuatu.(www.antimonn.com/forum/t10222htm). Kalimat berisisebuah
bahasaInggris
berisisusunankata-katateratur
yang
pikiranatauideyanglengkap.Lengkapmaksudnyadi
dalam
kalimattersebutharuslah memiliki Subyek (S) sebagai pokok pembicaraan, Predikat
(P)
sebagai
komentar
tentangsubyek,Obyek(O)sebagaipelengkapdaripredikat,danketerangan (K)sebagai
penjelasanlebihlanjut
terhadappredikatdan
subyek.Sebuah
kalimatsederhanapada bahasaInggrisbisaterdiridariunsurSdanP.
2.3 Tinjauan Pustaka Penulis mengambil beberapa jurnal, makalah, skripsi, tesis,dan disertasi serta bahan pustaka lainnya yang berkaitan dengan analisis kontrastif, kalimat pasif dalam bahasa Mandarin, kalimat pasif dalam bahasa Inggris. Salim (2013) dalam skripsinya yang berjudul “Analisis Kontrastif Penggunaan Keterangan (Adverbial) Dalam Kalimat Bahasa Mandarin Dengan Bahasa Indonesia” menjelaskan bahwa antara analisis kontrastif dengan analisis komparatif memiliki beberapa perbedaan. Penelitian ini memberi kontribusi berupa uraian tentang perbedaan analisis kontrastif dengan analisis komparatif. Sihombing (2013) dalam skripsinya yang berjudul “Analisis Kontrastif Kata Banding Dalam Kalimat Bahasa Mandarin dan Bahasa Inggris “ menjelaskan bahwa ada beberapa teknik dan metode yang digunakan dalam penelitian kontrastif yang membandingkan dua bahasa yang berbeda. Penelitian
xlii
ini memberikan kontribusi tentang teknik dan metode penelitian dalam membandingkan bahasa Mandarin dengan bahasa Inggris. Dalam jurnal akademik Cina, Xiaoyan, Chen.2009.Penggunaan Kata BeiDalam Kalimat. Chen Xiaoyan meneliti tentang penggunaan serta karaktristik yang dimiliki oleh kata depan bei. Penelitian ini diperbuat untuk lebih memahami karakteristik dan penggunaan kata depan bei secara tepat. Dalam jurnal akademik Cina, Yulan, Liu.2009.Penggunaan Kalimat PasifDalam Bahasa Mandarin Modern. Liu Yulan meneliti tentang penggunaan serta karakteristik kalimat pasif dalam bahasa Mandarin modern. Tong (2013) dalam tesisnya yang berjudul 被动句的汉英对比研究及其 对对外汉语被动句教学的户示 (bèidòngjù de hànyīng duìbĭ yănjĭu jíqí duìduìwài hànyü bèidòngjù jiāoxué de hùshì ) menjelaskan tentang beberapa karakteristik kalimat pasif dalam bahasa Mandarin dan bahasa Inggris sehingga pelajar bahasa asing dengan mudah mempelajari kedua bahasa tersebut. Simanjuntak (2012) dalam skripsinya yang berjudul Analysis of Passive Voice Found in the inside Sumatra Magazine memberi kontribusi kepada penulis tentang karakteristik kalimat pasif dalam bahasa Inggris. Sitompul (2011) dalam makalahnya yang berjudulThe Analysis of Active and Passive Voice in the Jakarta Post Newspaper memberi kontribusi kepada penulis tentang karakteristik kalimat aktif dan kalimat pasif. Juliani (2011) dalam skripsinya yang berjudul “Analisis Kesalahan Kata Depan Ba dan Bei Dalam Bahasa Mandarin Pada Mahasiswa Program StudiSastra Cina” menjelaskan bahwa Kata depan ba tidak memiliki arti xliii
dalam
bahasa
Indonesia, sehingga mahasiswa mengalami kesulitan dalam
memahami kata depan ba secara menyeluruh, sedangkan kata depan bei memiliki persamaan dengan kalimat pasif dalam bahasa Indonesia, namun struktur yang berbeda antara bahasa Indonesia dan bahasa Mandarin menjadikan mahasiswa sering membuat kesalahan ketika mempelajari kata depan bei tersebut. Penelitian ini memberi kontribusi kepda penulis tentang penggunaan kata depan bei. Eirene Napitupulu(2015) yang berjudul 全日制专业型研究生硕士学位论 文 汉 语 和 印 语 对 比 分 (quánrì zhì zhuányè xíng yánji ūshēng shuòshì xuéwèi lùnwén hàny ŭ hé yìnní yŭ
bèidòngjù duìbìfēnxī ) mengungkapkan tentang
persamaan dan perbedaan kalimat pasif dalam bahasa Mandarin dan bahasa Inggris. Dari
beberapa
penelitian
sebelumnya,
penulis
melihat
peneltian
sebelumnya adalah penelitian yang hanya membahas tentang karakteristik kalimat pasif dalam bahasa Mandarin dan bahasa Inggris saja. Namun dalam penelitian ini penulis membahas tentang kalimat pasif dalam bahasa Mandarin dan bahasa Inggris yang mencoba mengontrastifkannya dengan pendekatan kontrastif.
BAB III METODE PENELITIAN 3.1Metode Metode merupakan satu rancangan menyeluruh untuk menyajikan secara teratur bahan-bahan bahasa,tak ada bagian-bagiannya yang saling bertentangan,
xliv