perusahaan sebagai bahan produksinya.1Tiga
A. PENDAHULUAN Latar Belakang
pilar
Salah satu BUMN yang dituntut
tersebut
Kabupaten
menjadikan
Tuban
pemerintah
maupun
masyarakat
untuk melaksanakan CSR adalah PT Semen
Kabupaten Tuban mengharapkan CSR PT
Indonesia. PT Semen Indonesia mempunyai
Semen Indonesia mampu meningkatkan
perusahaan pusat di Kota Gresik dan
taraf hidup masyarakat Kabupaten Tuban.
mempunyai
beberapa
anak
perusahaan
(pabrik)
untuk
melakukanaktifitas
produksinya. Salah satu pabriknya berada di Desa
Sumberarum,
Kecamatan
Kerek,
Kabupaten Tuban.
PT Semen Indonesia melaksanakan CSR-nya sesuai dengan 3 (tiga) pilar yang dijelaskan sebelumnya, tiga pilar tersebut diwujudkan dalam Program Kemitraan (PK) dan
Program CSR PT Semen Indonesia
Program
(PBL).Progam
Bina
Lingkungan
kemitraan
lebih
di Kabupaten Tuban terbagi menjadi tiga
memfokuskan terhadap kemitaraan terhadap
pilar.Pertama, dalam bidang sosial PT
bantuan usaha untuk masyarakat yang ingin
Semen
memfokuskanpada
membuka usaha ataupun mengembangkan
masyarakat
dan
usahanya.Progam Bina Lingkungan lebih
mempererat hubungan baik antara sesama
terhadap bantuan masyarakat luas dalam hal
masyarakat
bantuan pengadaan sarana dan prasarana.
Indonesia
kepedulian
dengan ekonomi
terhadap
serta
hubungan
masyarakat.Kedua, difokuskan
perusahaan Dalambidang
dalam
upaya
pembangunan dan pendampingan usaha kecil dan yang terkait dengan bisnis PT Semen Indonesia maupun tidak terkait. Secara realitasnya, kegiatan ini dilakukan dengan melalui progam kemitraan dengan menyalurkan dana bantuan usaha, membina secara berkesinambungan dengan. Ketiga, dalam bidang lingkungan secara realitasnya,
Dalam melaksanakan program CSRnya PT Semen Indonesia tidak berjalan sendiri.
PT
melibatkan
Semen peran
Indonesia
harus
pemerintah
dan
partisispasi masyarakat. Peran Pemerintah dalam
memfasilitasi
CSR
diwujudkan
dengan koordinasi dan sikronisasi dengan PT Semen Indonesia, sedangkan, partisipasi masyarakat
diwujudkan
mulai
dari
perencanaan program CSR PT Semen
adalah kegiatan-kegiatan yang mengatasi dampak terhadap SDA yang telah diambil
1
www.semenindonesia.com diunduh pada tanggal 17 september 2013 pukul 18.30 WIB
Indonesia sampai pelaksanaan CSR PT
dengan tujuan agar pembangunan terlaksana
Semen Indonesia.
secara berkesinambungan.
Peran Pemerintah Kabupaten Tuban dalam memfasilitasi program CSR PT Semen Indonesia di Kabupaten Tuban bermaksudagar program CSR PT Semen Indonesia dapat tepat sasaran dan tidak terjadi overlapping dengan program yang dilaksanakan oleh pemerintah baik yang bersumber pada dana APBD kabupaten, provinsi
maupun
pelaksanaan
APBN.
dan
Sedangkan
pendanaan
murni
dilaksanakan oleh pelaku CSR (PT Semen Indonesia)
2
Program
CSR,
Tuban
program
pemberdayaan
membentuk
sebuah
masyarakat
(community
development).Program
bertujuan
untuk
kemampuan
masyarakat
ini
mengembangkan melalui
alih
pengetahuan, teknologi serta ketrampilan sesuai dengan kemampuan yang ada. Aspek terkait dalam pemberdayaan yaitu berupa aspek manajemen, operasional, manajerial proses
alih
teknologi
yang
terencana, terprogram dan terukur dalam menegelola sumber daya alam yang ada, sesuai dengan kemampuan yang dimiliki 2
dalam memfasilitasi program CSR PT Semen Indonesia di Kabupaten Tuban bermaksudagar program CSR PT Semen Indonesia dapat tepat sasaran dan tidak terjadi overlapping dengan program yang dilaksanakan oleh pemerintah baik yang bersumber pada dana APBD kabupaten, provinsi
Wawancara Kepada Soni, Kepala Bappeda bagian ekonomi, pada tanggal 20 September 2013 pukul 09.30 WIB
maupun
pelaksanaan
dan
APBN.
Sedangkan
pendanaan
murni
dilaksanakan oleh pelaku CSR (PT Semen Indonesia)3 Dalam kegiatan program CSR-nya
Pemerintah
Kabupaten
melalui
Peran Pemerintah Kabupaten Tuban
yang dilakukan PT Semen Indonesia di Kabupaten Tuban. Program CSR PT Semen Indonesia
memperoleh
beberapa
penghargaan salah satunya adalah The Best Applicator CSR Se-Indonesia pada tahun 2013. Hal itu tidak lepas dari peran pemerintah daerah Kabupaten Tuban dalam memfasilitasi PT Semen Indonesia dalam pelaksanaan
CSR-nya
di
Kabupaten
Tuban.seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa tujuan dari peran memfasilitasi yang di miliki oleh Pemerintah Kabupaten Tuban adalah agar program CSR tidak overlapping 3
Wawancara Kepada Soni, Kepala Bappeda bagian ekonomi, pada tanggal 20 September 2013 pukul 09.30 WIB
dengan program APBD. peran pemerintah
c. Mengetahui
alur
perencanaan
dalam memfasilitasi CSR dimulai sejak
sampai
tahun 2010. Hal tersebut yang membuat
CSR PT Semen Indonesia.
pelaksanaan
program
peneliti terdorong untuk meneliti lebih dalam
“Peran
mengenai
Kabupaten Progam
Tuban CSR
dalam
PT
Pemerintah
Manfaat
Memfasilitasi
Semen
Indonesia
Tahun2013”.
Penelitian
diharapkan
dapat
memberikan manfaat terutama bagi bidang ilmu yang diteliti.Manfaat ini dibagi menjadi 2 (dua) yaitu manfaat akademis dan manfaat praktis.
Rumusan Masalah Bedasarkan pada latar belakang yang dijelaskan
sebelumnya,
masalah
pada
rumusan
penelitian
adalah“Bagaimana Kabupaten
maka
peran
Tuban
ini
Pemerintah
dalamMemfasilitasi
Program CSR PT Semen Indonesia pada tahun 2013?” Tujuan Bedasarkan rumusan masalah yang telah peneliti paparkan diatas, maka tujuan
a. Menganalisis peran Pemerintah dalam
progam
CSR
memfasilitasi PT
Semen
Indonesia di Kabupaten Tuban”. b. Mengetahui
keterkaitan
Pemerintah Kabupaten Tuban, PT
Semen
Indonesia,
dan
Masyarakat Kabupaten Tuban dalam progam CSR PT Semen Indonesia.
adalah
manfaat
yang
diperoleh dari penelitian ini a. Manfaat Akademis Bagi Peneliti Penelitian ini diharapkan dapat menambah
pengetahuan,
wawasan
serta
informasi
mengenai
peran
pemerintah
daerah
dalam
program
memfasilitasi
CSR
PT
Semen
Indonesia
diadakan penelitian ini yaitu
Daerah
Berikut
Bagi Akademisi Hasil penelitian ini diharapkan dapat
menambah
refrensi,
informasi dan wawasan untuk mendukung selanjutnya
penelitian yang
berkaitan
dengan peran pemerintah dalam memfasilitasi program, CSR PT Semen Indonesia, atau sebagai bahan kepustakaan serta sumber pengetahuan.
b. Manfaat Praktis
(CSR). Berikut adalah uraian mengenai
Bagi Pemerintah Daerah dan Perusahaan
Teori Good Governance dalam progam
Peneliti berharap agar penelitian ini
kedua hal tersebut:
dapat
menjadikan
Corporate Social Responbillity
bahan
masukan dan sumbangan pikiran
Good
untuk
Kabupaten
Compos, good governance adalah tata
Tuban dan PT Semen Indonesia
pemerintahan yang baik (good governance),
dalam
merupakan suatu kondisi yang menjamin
pemerintah
pelaksanaan
realisasi
governance,
Theo
adanya
Bagi Masyarakat
kohesi, dan keseimbangan peran serta
Hasil studi ini dapat memberikan
adanya saling mengontrol yang dilakukan
informasi
oleh
masyarakat
komponen
kesajajaran,
dan
koordinasi maupun sikronisasi.
kepada
proses
menurut
yakni
kesamaan,
pemerintahan
upaya-upaya
(government), rakyat (citizen) atau civil
pemerintah daerah Kabupaten
society dan usahawan (business) yang
Tuban dan PT Semen Indonesia
berada disektor swasta.4Good governance
dalam pelaksanaan program CSR
merupakan suatu bentuk yang diharapkan,
PT
namun juga diakui akan terlalu sulit untuk
mengenai
Semen
Indonesia
diharapkan
yang mampu
menggerakkan
ekonomi
bisa
mencapai
(akuntabilitas,
keseluruhan transparasi,
yaitu keadilan,
masyarakat, sehingga mendorong
penerapan hukum, efektivitas dan efesien,
masyarakat untuk peduli dan
responsivitas, pendekatan konsensus dan
turut
partisipasi publik,5
berperan
aktif
dalam
pelaksanaan kegiatan CSR PT Semen Indonesia
Dalam Konteks good governance, pemerintah ditempatkan sebagai fasilitator dan katalisator, sementara tugas untuk memajukan pembangunan terletak pada
B. Kerangka Teori Dalam
kerangka
teori,
peneliti
mengunakan teori good governance dalam program Corporate Social Responsibillity
4
Ambar Teguh Sulistiani. 2012, Memahami Good Governance:dalam Prespektif Sumber Daya Manusia, Yogyakatra:Gaya Media. hlm.22 5 Willy R. 2006 Tjandra.Praktis Good Governance. Bantul:Pondok Edukasi.. hlm. 3
semua komponen Negara, meliputi dunia
Semen Indonesia. Dalam konsep good
usaha dan masyarakat.oleh karena itu, good
governance ini pemerintah sebagai perantara
governance
antara stakeholder dari perusahaan dan
kemitraan
ditandai antara
oleh
terbentuknya
pemerintah
dengan
stakeholder
dari
masyarakat.Peran
masyarakat, dunia usaha guna terciptanya
Pemerintah Kabupaten Tuban dalam hal ini
manajemen pembangunan yang bertanggung
adalah memfasilitasi progam CSR PT
jawab.6Budi Winarto menjelaskan bahwa
Semen Indonesia.bedasarkan tiga pilar (3)
prinsip governance, accountability, dan
pilar utama, yaitu: akuntabilitas, transparansi
stakeholder
dan partisipasi.
memberikan
arti
bahwa
pentingnya upaya-upaya memasyarakatkan secara
luas.Governance
harus
disosialisasikan keseluruh masyarakat agar menciptakan pemerintahan yang baik.7 World
Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Penelitian ini menggunakan 3 (tiga) metode untuk mengumpulkan data, yaitu observasi,
mengungkapkan
wawancara,
atau
indikator
penelitian ini adalah Kabupaten Tuban.
keberhasilangood governanceyaitu tiga pilar
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
diantaranya adalah (1) Accountability (2)
data kualitatif. Sedangkan sumber data yang
sejumlah
bank
C. METODE PENELITIAN
karateristik
8
dan
dokumentasi.
Lokasi
Transparency (3) Participation Indikator
digunakan dalam penelitian ini ada 2, yaitu
yang menjadi pilar good governance oleh
primer dan sekunder.
world bank digunakan sebagai pandangan peneliti
untuk
menganalisis
indikator
keberhasilan peran pemerintah Kabupaten Tuban dalam pelaksanaan program CSR PT
D. PEMBAHASAN Keterkaitan 3 (tiga) Aktor terhadap Program CSR PT Semen Indonesia Pemerintah dan Peruahaan
6
Op.cit hlm 22 Ambar Teguh Sulistiani.2012.Memahami Good Governance:dalam Prespektif Sumber Daya Manusia, Yogyakatra: Gaya Media, hlm. 15 8 Loilana Lalolo Krina 2003 Indikator dan Alat Ukur Prinsip Akuntabilitas, Transparansi dan Partisipasi.: Seketariat Good Publik Governance Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Jakarta. hlm. 8
Adanya Saling keterkaitan antara 3
7
(tiga) aktor yaitu pemerintah, perusahaan dan masyarakat dalam pelaksanaan program CSR yang mempunyai hubungan kerja dalam
pelaksanaan
CSR
PT
Semen
Indonesia. yaitu pemerintah dan perusahaan, pemerintah dan masyarakat, masyarakat dan
perusahaan. Berikut akan dijelaskan secara
masyarakat yang belum direalisasikankan
rinci bagaimana hubungan antara ketiga
dalam program APBD. Sikronisasi yang
aktor tersebut,
dilakukan oleh Pemerintah Kabuaten Tuban
Hubungan kerja antara Pemerintah
hanya pada program CSR yang menyangkut
Kabupaten Tuban dan PT Semen Indonesia
ada
adalah
diwujudkan
menentukan
bagian
Bina
program
kerja,
(dua)
bentuk
pembangunan, sarana/prasarana publik dan
Hubungan Pemerintah Kabupaten Tuban
infrastruktur lainnya, serta, peningkatan
dan PT Semen Indonesia yaitu koordinasi
kualitas hidup masyarakat yang meliputi
dan sikronisasi program CSR PT Semen
bidang
Indonesia.
sebagai
kesejahteraan. Progam bina lingkungan ini
kerjasama dan menjaga hubungan baik
merupakan salah satu upaya pemberdayaan
antara
masyarakat (community development).
selanjutnya
terdapat
2
koordinasi
pemerintah
dan
adalah
pelaku
usaha
(perusahaan-perusahaan yang melaksanakan
dalam
Lingkungan.yang pemberian
pendidikan,
bantuan
kesehatan
dan
Pemerintah dan Masyarakat
CSR di Kabupaten Tuban) maupun sesama
Pemerintah
dan
masyarakat
pelaku usaha. Hal ini bertujuan untuk
mempunyai
hubungan
adanya
Masyarakat
diberikan
terciptanya suatu pemikiran atau inovasi
mengusulkan
atau
baru dalam melaksanakan program CSR.
program CSR yang diajukan ke Pemerintah
Sedangkan, Sikronisasi adalah salah satu
Kabupaten Tuban sedangkan, Pemerintah
upaya Pemerintah Kabupaten Tuban dalam
Kabupaten Tuban memfasilitasi masyarakat
mengarahkan program CSR PT Semen
dalam
Indonesia agar tidak overlapping dengan
Fasilitasi dan tutuan ini lebih kepada
program APBD. Sikronisasi merupakan hal
program bina lingkungan, Bentuk fasilitasi
yang sangat penting dilaksanakan oleh
tersebut adalah dengan acara rembug desa.
pemerintah Kabupaten Tuban dan PT Semen
Acara rembug desa ini dihadiri oleh
Indonesia sebab, program kerja CSR antara
Pemerintah Kabupaten Tuban dan aparat
program CSR yang diajukan oleh PT Semen
desa. Rembug desa bertujuan sebagai wadah
Indonesia akan di
aspirasi masyarakat untuk mengusulkan
saling
Pemerintah program
komunikasi
sikronisasikan oleh
Kabupaten yang
sehigga
Tuban
menjadi
timbal
balik.
hak
untuk
tuntutan
mengusulkan
terhadap
program
CSR.
terhadap
program CSR PT Semen Indonesia yang
kebutuhan
akan dilaksanakan ataupun mengeluarkan
pendapat mengenai pelaksanaan program
kemitraan ini bertujuan untuk membantu
CSR PT Semen Indonesia. usulan dan
masyarakat yang ingin membuka usaha baru
pendapat dari masyarakat akan ditampung
tapi belum mempunyai modal yang cukup.
oleh Pemerintah Kabupaten Tuban. program
Progam
CSR yang diusulkan akan disikronisaikan
peminjaman modal usaha untuk pribadi.
oleh Pemerintah Kabupaten Tuban agar
program kemitraan ini pun tidak serta merta
tidak overlapping atau tumpang tindih
hanya diberikan pinjaman modal namun
dengan program APBD setelah itu program
juga diberikan pelatihan-pelatihan oleh PT
CSR
Semen Indonesia untuk mengembangkan
yang telah disikronisasikan oleh
Pemerintah Kabupaten Tuban diajukan ke
kemitraan
ini
lebih
terhadap
usahanya.
PT Semen Indonesia. acara rembug desa ini
Accountability
dilaksanakan oleh setiap desa yang tercakup
(Pertanggungjawaban)
dalam ring 1, ring 2 dan ring 3
Pertanggungjawaban ini dilakukan oleh PT
Perusahaan dan Pemerintah
Semen Indonesia dan Pemerintah Kabupaten
Hubungan
masyarakat
perusahaan
sangat
hubungan
pemerintah
Tuban.Bentuk
pertanggungjawaban
ini
dengan
diperuntukan untuk masyarakat Kabupaten
perusahaan
Tuban yang merasakan dampak langsung
maupun pemerintah dan masyarakat.sebab,
dari proses produksi semen di PT Semen
hubungan. Sebab, hubungan masyarakat dan
Indonesia dan masyarakat sebagai penerima
perusahaan
hasil
pemerintah
berbeda
dan
dan
tidak
mengikutsertakan
Kabupaten
pelaksanaan
Tuban
CSRnya.Dalam
dalam
hubungan
dari
program
pertanggungjawaban Kabupaten
Tuban
CSR.
Bentuk
dari
Pemerintah
adalah
memfasilitasi
masyarakat dan PT Semen Indonesia lebih
progam CSR PT Semen Indonesia yang
terhadap
terwujud dalam koordinasi dan sikronisasi
realisasi
kemitraan.Program
program
kemitraan
adalah
program CSR PT Semen Indonesia
Program kemitraan adalah progam CSR
Koordinasi
yang
Koordinasi
adalah
pinjaman lunak bagi pelaku usaha kecil,
hubungan
baik
menengah dan koperasi (UKMK).Pemberian
Kabupaten Tuban dengan pelaku usaha
pinjaman
yang
(perusahan-perusahan yang melakukan
rendah.Bunga per tahunnya 2%.Program
CSR di Kabupaten Tuban) maupun
diwujudkan
ini
dalam
dengan
pemberian
bunga
untuk baik
menjaga
Pemerintah
antar pelaku usaha. Realisasi dalam
APBD dan program CSR PT Semen
dalam koordinasi adalah Pembentukan
Indonesia tahun 2013
Forum
For
Program CSR PT Semen Indonesia pada
(CFCD).
tahun 2013 (Lampiran 4, 5,6,7 dan 8) belum
Forum CFCD merupakan forum untuk
melaksanakan secara keeluruhan terhadap
meningkatkan
program
Corporate
Community
Forum
Development
kinerja
pengelolaan
yang
menjadi
prioritas
program CSR yang dilaksanakan oleh
pembangunan di Kabupaten Tuban. PT
pelaku usaha di Kabupaten Tuban,
Semen Indonesia dalam melaksanakan CSR
salah
Semen
nya lebih ke bidang kesehatan, pendidikan,
kabupaten
agama, infrastuktur dan lingkungan hidup.
upaya penetuan
Berikut akan dijelaskan secara ringkas
kelompok sasaran dan jenis kegiatan
terhadap pelaksanaan program APBD 2013
salah satu nya adalah pembentukan
dan program CSR PT Semen Indonesia pada
forum
tahun 2013,
satunya
Indonesia.
adalah
PT
Pemerintah
Tuban melakukan
Corporate
Forum
For
Community Development (CFCD).
Tabel 5.1 Realisasi Program APBD 2013 dan Program
Sikronisasi Sinkronisasi adalah untuk mengarahkan program CSR agar tidak tumpang tindih atau overlapping
dengan
program
yang
mengunakan dana Anggaran Belanja Daerah (APBD), sikronisasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Tuban bertujuan agar program
CSR
PT
Semen
Indonesia
terlaksana dengan tepat sasaran. Dengan peran Pemerintah Kabupaten Tuban yang mensikronisasikan antara program APBD dan Program CSR PT Semen Indonesia, peneliti
akan
berjalannya Tuban
menganalisis
peran
dalam
emerintah
mensikronisasi
mengenai Kabuaten program
CSR PT Semen Indonesia Tahun 2013 Dari 5 (lima) bidanng yang teralaisasi dalam program APBD dan program CSR PT Semen Indonesia, tidak adanya overlapping atau
tumpang
tindih.
membuktikan
bahwa
memfasilitasi
khususnya
sikronisasi
oleh
Hal
tersebut
adanya dalam
Pemerintah
peran hal
Kabupaten
Tuban sehingga, bisa dikatakan bahwa sikronisasi
program
CSR
Indonesia
dilaksanakan
PT
dengan
Semen tepat
sasaran. Transparancy (Transparansi) Transparansi
adalah
keterbukaan
informasi yang bertujuan untuk memberikan
informasi kepada masyarakat Kabupaten
Keikutsertaan
dalam
CSR
Semen
Tuban terhadap program CSR PT Semen
tahap
Indonesia.
Indonesia ini belum berjalan baik. Tingkat
Upaya dalam men-transformasikan progam
partisipasi
CSR
adalah
perencanaan progam PT Semen Indonesia
denganpembuatan situs web khusus CSR
secara mayoritas masih dikatakan rendah.
http://csrsemengresik.com/
Hal ini disebabkan kurang adanya sosialisasi
PT
Semen
Indonesia,
dan
http://www.semenindonesia.com/.
dalam
perencanaan
masyarakat
masyarakat
pemberian
PT
dalam
informasi
tahap
terhadap
pentingnyaprogam CSR oleh PT Semen Partisipacy(Partisipasi Masyarakat)
Indonesia. banyak dari masyarakat belum mengetahui
peneliti mengelompokkan menjadi 2 (dua), yaitu (1) keikutsertaan masyarakat dalam
perencanaan program CSR PT
Semen Indonesia, dan (2) keikutsertaan masyarakat dalam pelaksanaan program CSR PT Semen Indonesiahal tersebut terlihat itu terlihat pada alur perencanaan dan pelaksanaan CSR PT Semen indonesia. didalam alur tersebut terlihat partisipasi masyarakat
sangat
dibutuhkan
dalam
perencanaan dan pelaksanaan progam CSR PT
Semen
dijelaskan
Indonesia. 2
(dua)
berikut
akan
pengelompokan
partisipasi masyarakatdari prnrliti terhadap
pentingnya
CSR
dalam
pendirian sebuah perusahaan besar disekitar tempat
tinggalnya.
perencanaan
Dalam
direalisasikan
proses
pada
acara
rembug desa. Rembug desa ini mengundang perangkat desa dan RT RW.Kurangnya parisipasi
masyarakat
memberikan
usulan
dalam progam
keaktifan CSR
ini
disebabkan oleh kurangnya SDM yang mayoritas masyarakat disekitar pabrik hanya lulusan
SMP
dan
SMA.Sehingga
mengakibatkan tingkat pemahaman dan wawasan masyarakat untuk member usulan dan menerima masukan masih kurang.Oleh karena itu, harus perlu pembinaan.
progam CSR PT Semen Indonesia dan alur perencanaan dan pelaksanaan CSR PT
b. Keikutsertaan Pelaksanaan
Semen Indonesia.
Masyarakat CSR
PT
dalam Semen
Indonesia a. Keikutsertaan Perencanaan Indonesia
Masyarakat
dalam
Jika
CSR
Semen
perencanaan CSR PT Semen Indonesia
PT
keikutsertaan
masyarakat
dalam
masih kurang, namun keikutsertaan dalam
pelaksanaan CSR PT Semen Indonesia ini
mensikronkan program APBD dan Program
masyarakat
CSR.Pada tahun 2013, program APBD dan
sangat
antusias
mengikutinya.Walaupun
minimnya
program
CSR
tidak
mengalami
pemahaman mengenai CSR yang dilakukan
overlapping.Selain itu dalam sikronisasis
PT
direalisasikan dalam acara setiap tahun yaitu
Semen
Indonesia.hal
itu
tidak
menjadikan pengaruh terhadap pelaksanaan
sikronisasi
CSR PT Semen Indonesia. dari beberapa
Sikronisasi
informan diakui bahwapelaksanaan CSR PT
setelah
Semen Indonesia sangat bermanfaat bagi
melakukan akuntabilitasnya
masyarakat
mengeluhkan terhadap program CSR PT
dan
berupaya
untuk
dan dan
Semen
6.1.
memperhatikan
Bedasarkan data yang tela didapat dari penelitian, dan mengacu pada rumusan masalah serta konsep good governancedan dari Pelaksanaan Progam CSR PT Semen Indonesia, mengunakan tiga indikator yaitu dalam
accuuntability,
transparancy,
pacitipacy ada beberapa temuan yang ditemukan peneliti, yaitu: Dalam program
CSR
PT
Semen Indonesia, Pemerintah Kabupaten Tuban dengan
melaksanakan me
CSR.Namun,
berupaya
Indonesia
dalam
Masyarakat
yang
belum
yang
dicapai
hasil
pelaksanaan program
CSR,
CSR PT Semen
Indonesia. masyarakat menganggap bahwa PT Semen Indonesia hanya melaksanakan progam CSR –nya, namun belum adanya upaya
untuk
hasil
yang didapat
dari
pelakasanaan CSR. Kedua,
pelaksanaantransparansi
belum berjalan maksimal, karena kurangnya
Pertama, pertanggungjawaban
evaliasi
Pemerintah
meningkatkan potensi masyarakat Kesimpulan
optimalisasi
akuntabilitasnya
relaisasikan
peran
SDM yang memadai dalam mendapatkan informasi.Dan
kurangnya
keingintauan
masyarakat dalam mendapatkan informasi CSR PT Semen Indonesia. Ketiga,
pelaksanaan
partisipasi
memfasilitasinya yaiti dalam hal koordinasi
masyarakat
dan sikronisasi, dalam koordinasi pemrintah
kurangnya partisipasi masyarakat dalam
membentuk Corporate Forum Community
perencanaan program CSR PT Semen
Devolopment (CFCD). Sedangkan dalam hal
Indonesia disebabkan karena kurangnya
Sikornisasi.Pemerintah Kabupaten Tuban
SDM dan ruang publik dalam mengusulkan
belum
berjalan
maksimal,
program CSR PT Semen Indonesia. Namun,
memberikan pendidikan kepada masyarakat
partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan
dengan mensosialisasikan programnya .atau
program CSR PT Semen Indonesia sangat
PT Semen Indonesia memberikan penjelasan
tinggi.
dalam pemahaman untuk
membuka situs
website CSR PT Semen Indonesia dan 6.2.
Rekomendasi
memberi penjelasan cara membaca sebuah
Berdasarkan kesimpulan yang telah dijabarkan di atas, peneliti menawarkan
laporan realisasi progam CSR PT Semen Indonesia.
beberapa rekomendasi yang dapat dijadikan sebagai alternatif penyelesaian masalah, diantaranya adalah sebagai berikut:
Ketiga,
Kurangnyapartisipsi
masyarakat dalam perencanaan program CSR, dapat diatasi dengan acara rembug
Pemerintah
desa tidak hanya mengundang perangkat
Kabupaten Tuban sangat diperlukan dalam
desa namun mengundang masyarakat desa.
hal keberlanjutan atas hasil yang diperoleh
Kurang
pelaksanaan program
perencanaan program CSR PT Semen
Pertama,
Peran
CSR yang telah
aktifnya
masyarakat
dalam
dilaksanakan.Pemerintah
Indonesia disebabkan karena kurangnya
seharusnyamenjembatani atau mengunakan
ruang
peran memfasilitasinya untuk mensikronkan
menyampaikan
PT CSR PT Semen Indonesia untuk lebih
pemerintah Kabupaten Tuban saharusnya
memperhatikan keberlanjutan atas hasil
juga mengundang masyarakat untuk hadir
yang diperoleh pelaksanaan progam CSR
dalam acara rembug desa
untuk
masyarakat usulannya
dalam sehingga,
yang telah dilaksanakan. Begitu juga PT Semen
Indonesia
menciptakan
untuk
progam
kedepannya CSR
berkelanjutan untuk mencapai hasil yang diinginkan masyarakat. Kedua,
Kurangnya
E. DAFTAR PUSTAKA
yang BUKU Teguh,
SDM
dalam
Ambar.
Daya
Indonesia,
Yokyakarta
diminimalisir
dengan
program CSR PT Semen Indonesia yang
Good
Governance:dalam Prespektif Sumber
menjangkau transparansi CSR PT Semen bisa
2012.Memahami
Manusia,
Gaya
Media,
Tjandra,
willy.2006.
Praktis
Good
Rotanius. Peran Pemerintah Daerah dan
Governanc,Pondok Edukasi, Bantul
Desa dalam Pada Perusahaan Swasta (Studi Kasus PT PMKS di Desa
Triana,
Kurniati
R.
2011.Pengelolaan
Talikumain
Praktis CSR. Yokyakarta: Samudra
Kabupaten Rokan
Biru. Praetyo,
Kecamatan
Tambusai
Hulu).
Skripsi
Universitas Riau Bina Widya
Joko.
2011,Corperate
Responbillity
Social
Kunci
Asy’ari,
Meraih
Hasan..2009.Implementasi
Sebagai
Kemuliaan Bisnis. Samudra Biru.
Modal
Newmont.
Yoyakarta
Sosial
Tesis
CSR
di
PT
Universitas
Dipenegora Semarang
Sugiyono.2009.Metode
Penelitian
Kuantitatif
Kualitatif
Muhammad Reza Maulana. 2009. peranan
dan
Corporate
R&D.Bandung: Alfabeta, Bandung
Social
Responbillity
(CSR) PT Rekayasa Industri dalam Upaya
JURNAL
Pengembangan
Masyarakat.Institut Pertanian Bogor. Hendar,
Jejen.Pelaksanaan Media
Informasi
Mingguan
Semen
Pertanggungjawaban
Sosial
Perusahaan
Social
Indonesia, Gapura NO 26 TH.XVI 26
Husada
Juni 2013 “Semen Indonesia The
(Comperate
Responbillity) Cabang
PT
Yokyakarta
terhadap
Sosial.
Skripsi
Lingkungan Universitas
Sari
Islam
Negeri
Sunan
future is Now”
Laporan PKBL 2012
Kalijogo Jokjakarta. UNDANG-UNDANG Agustina,
Serry
Penerapan
Corporate
Social Responbillity (CSR) PT Semen Gresik
Pengaruhnya
UU no 40 tahun 2007 Tentang Perseroan Terbatas. Pasal 74 ayat (1).
terhadap
Keputusan Menteri BUMN Nomer: PER-
Masyarakat Kecamatan Merakurak.
/05/MBU/2007 tahun 2007 tentang
Skripsi
kemitraan BUMN dengan Usaha
Sekolah
Surabaya.
Tinggi
Perbanas
Kecil dan Progam Bina Lingkungan (PKBL).
Wawancara dengan Darmadin, Kepala Sub Bidang Pertanian,
Perikanan
dan
Pertambangan BAPPEDA Kabupaten Tuban, pada 25 November 2013
WEBSITE http://csrsemengresik.com/index.php/2012-
Wawancara
dengan
05-25-11-44-38/bina-
pelaksana
lingkungan/strategi-pengembangan-
Indonesia, pada 27 November
masyarakat diunduh pada 3 januari 2014
diunduh pada 4 Januari 2014
pukul 20.17
WAWANCARA Wawancara dengan Soni, Kepala Bappeda bagian
ekonomi,
tanggal
20
September 2013 Wawancara dengan Heri Kuriawan, Ketua Bina
Lingkungan
PT
Semen
Indonesia pada 20 November 2013 Wawancara dengan Ida, warga Desa Sugian yang
mendaptkan
dana
progam
kemitraan CSR PT Semen Indonesia, pada tangal 27 November 2013 Wawancara dengan Munawaroh, Kepala Desa
raya
Ketua Semen
Wawancara dengan Amen, warga Desa Sumberarum pada 30 November 2013
http://tubankab.go.id/site/potensi/perindustri an/
pekan
Karsono,
Sumberarum,
Kecamatan
Kerek.pada 9 Desember 2013 Wawancara dengan Mari’ah, Kepala Desa Margomulyo, Kecamatan Kerek.pada 9 Desember 2013
Wawancara dengan Awaludin, Warga Desa Margomulyo pada 30 Ninember 2013