PEDOMAN AKADEMIK
TAHUN AKADEMIK 2016/2017
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS WAHIDIYAH 2017
KATA PENGANTAR
Assalamu Alaikum Wr. Wb. Dengan taufik hidayah Alloh SWT, syafa’at tarbiyah Rosulullah SAW, barokah nadroh Ghoustu Hadzaz Zaman Ra, serta doa restu beliau Hadrotul Mukarrom Kanjeng Romo K.H Abdul Latif Madjid Ra, Pengasuh Perjuangan Wahidiyah dan Pondok Pesantren Kedunglo Al-Munadhdhoroh. Buku Pedoman Akademik Mahasiswa Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Wahidiyah Kediri 2016/2017 dapat diterbitkan. Buku ini dibuat dengan maksud memberikan penjelasan bagi mahasiswa baru berkaitan perihal visi, misi, sistem pendidikan, dan kurikulum Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Wahidiyah Kediri. Buku pedoman ini akan terus dievaluasi dan diperbaharui pada periode tertentu untuk keperluan peningkatan kualitas layanan pendidikan di lingkungan Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Wahidiyah Kediri. Selanjutnya kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak yang telah memberi bantuan hingga diterbitkannya Buku Pedoman Akademik Mahasiswa ini, khususnya kepada Tim Penyusun yang terlibat dalam pembuatan buku ini. Untuk itu kami hanya dapat mengucapkan terima kasih teriring doa “Jazaa kumullohu khoiroti wa sa’adatid dunya wal akhiroh”. Amin.
Wassalamu Alaikum Wr. Wb.
Kediri, April 2017 Ka. Prodi. Teknik Industri,
Wildan Mukholladun Ardi, S.T.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
BAB 1 PENDAHULUAN Program Studi Teknik Industri didirikan dengan nomor SK Pendirian : 608/E/O/2014 dengan Tanggal SK Pendirian : 17 Oktober 2014. Pdidikan kimarogram Strata 1 (S1) ini akan memberikan gelar S.T. kepada lulusannya yang akan ditempuh minimal dalam masa 8 semester. Lulusan dapat berkarier di berbagai bidang antara lain sebagai Sarjana Teknik, Manager Industri, Supervisor Produksi, maupun Engineer yang berkompeten di perusahaanya. 1.
Visi, Misi, Tujuan
1.1 Visi Program Studi Teknik Industri
“Terjuwudnya Program Studi Teknik Industri yang mampu mencetak sarjana teknik yang unggul berlandaskan nilai-nilai Wahidiyah bertaraf nasional di tahun 2025”
1.2 Misi Program Studi Teknik Industri
a. Menyelenggarakan Program Studi Teknik Industri yang efektif dan profesional untuk menghasilkan sarjana yang unggul dan berkarakter wahidiyah.
b.
Mengembangkan penelitian yang mendukung pelaksanaan Industri dan mampu menciptakan berbagai inovasi dan terobosan baru dalam bidang Industri.
c. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang Industri, untuk mewujudkan masyarakat yang sadar manfaat Industri dalam kehidupan.
d. Menyelenggarakan Program Studi Teknik Teknik Industri yang banyak menampilkan kegiatan
praktikum untuk bekal keterampilan mahasiswa setelah menyelesaikan
studinya. 1.3 Tujuan Program Studi Teknik Industri
a. Menghasilkan lulusan yang unggul dalam bidang Teknik Industri yang sangat dibutuhkan dalam bidang industri.
b.
Menghasilkan kajian dan berbagai kegiatan penelitian yang kontributif terhadap kemajuan industri.
c. Menghasilkan lulusan yang bisa mengabdi kepada masyarakat, cerdas dan bisa bermanfaat untuk sistem industri kedepan.
d. Menghasilkan lulusan yang terampil dalam mengaplikasikan ilmu industri.
e. Menghasilkan lulusan yang memiliki keahlian tambahan di bidang industri.
f.
Menghasilkan lulusan yang berkualitas dalam bidang industri , penelitian dan teknologi.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
2.
Jenis Profil Lulusan Program Studi Teknik Industri (S1)
Profil
Deskripsi Profil Perencanaan kerjadan mengatur SDMyang dibutuhkan dalam sebuah Manajer Proyek proyek kerja
3.
Kontrol dan Kualitas
Memastikan semua produk memenuhi stasndartyang diharapkan di akhir proses kerja.
Supervisor
Mengawasi, mengatur, dan menjadi panutan untuk pekerja agar proyek sesuai seperti yang diharapkan
Wirausahawan
Penghasil produk-produk Industri.
Kompetensi Lulusan (S1) Teknik Industri Lulusan program sarjana Teknik Industri dengan gelar kesarjanaan S.T. memiliki pengetahuan, sikap, ketrampilan dalam bidang Teknik Industri, yang dicirikan dengan: 1. Menguasai dasar-dasar keilmuan dan kegiatan ilmiah sebagai seorang sarjana yang mampu melakukan analisis, sintesis, dan perumusan untuk memahami, menemukan, dan menjelaskan tentang masalah dan penyelesaian masalah, khususnya di bidang Teknik Industri. 2. Menguasai konsep, prinsip, hukum dan teori ilmu Teknik Industri yang relevan, serta mempunyai keterampilan dasar proses dan pereencanaan sesuai bidang industri yang tersedia. 3. Mampu menerapkan ilmu Industri untuk kegiatan di lapangan yang inovatif.
4. Memiliki landasan keilmuan yang memadai untuk melanjutkan ke jenjang S2, serta mampu mengikuti perkembangan, dan mengaktualkan ilmu dan keterampilan yang dimiliki sesuai dengan perkembangan keilmuan. Memiliki sikap dan perilaku yang tepat dalam berkarya, bekerja, dan dalam berkehidupan bersama di masyarakat, dengan memperhatikan serta menerapkan etika profesional dan kultural.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
4.
NO
Matrik Sebaran Mata Kuliah Prodi Teknik Industri
MATAKULIAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Pendidikan Agama Islam Bahasa Indonesia Pendidikan Pancasila Kalkulus 1 Dasar Pemrograman Komputer Bahasa Inggris 1 Fisika Dasar Pr. Fisika Dasar Pendidikan Wahidiyah Total SKS Semester I
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11
Kalkulus 2 Fisika Dasar 2 Pendidikan Wahidiyah 2 Mekanika Teknik Probabilitas dan Statistik Pengetahuan Bahan Teknik Ilmu Pengetahuan Lingkungan Bahasa Inggris 2 Pengantar Ilmu Ekonomi Pengantar Teknik Industri Total SKS Semester II
1 2 3 4 5 6 7 8
Analisis dan Estimasi Biaya Statistik Industri 1 Pendidikan Wahidiyah 3 Pr. Statistik Industri 1 Penelitian Operasional 1 Ergonomi Industri Menggambar Teknik Pr. Ergonomi Industri
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
SKS SEMESTER I 3 3 3 3 2 2 2 1 1 20 SEMESTER II 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 20 SEMESTER III 3 3 1 1 3 3 2 2
PRASYARAT
Kalkulus 1 Fisika dadasar 1 Pendidikan wahidiyah 1
Pengantar ilmu industri Probablitas statistik Pendidikan wahidiyah 2
9
Metodologi Penelitian Total SKS Semester III
1 2 3 4 5 6 7 8
2 20 SEMESTER IV
Proses Manufaktur Pendidikan Wahidiyah 4 Statistik Industri 2 Penelitian Operasional 2 Teknik Tata Cara dan Pengukuran Kinerja Sistem Otomasi Perencanaan dan Pengendalian Produksi Ekonomi Teknik Total SKS Semester IV
3 1 3 3 3 2 3 2
20 SEMESTER V
1
Simulasi Sistem Industri
3
2
Konsep dan Pemodelan sistem
3
3 4 5 6 7
Sistem Informasi Manajemen Analisa Keputusan Tata Letak Fasilitas Sistem Manufaktur Perencanaan Bisnis Total SKS Semester V
1 2 3 4 5 6 7
3 3 3 2 3 20 SEMESTER VI Teknik Pengendalian Kualitas 3 Manajemen Proyek 3 Manajemen Strategi 3 Manajemen Sumber Daya Manusia 3 Kewirausahaan 2 Perancangan dan Pengembangan Produk 3 Manajemen Logistik 3 Total SKS Semester VI
1 2 3 4 5
Manajemen Pemasaran Perancangan Sistem Industri Pr. Perancangan Sistem Industri Toefl KKN
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Mekanika teknik Pendidikan wahhidiyah 3 Statistik industri 1
20 SEMESTER VII 3 3 1 3 4
Statistik industri dan Penelitian Operasional Statistik 1&2 dan Penelitian Operasional 1&2 Dasar Pemrograman
Proses manufaktur
Perencanaan Bisnis Ergonomi Industri Tata letak fasilitas
6
Pilihan 1
3
7
Pilihan 2 Total SKS Semester VII
1 3 4 5
3 20 SEMESTER VIII Skripsi Utama 4 Pilihan 3 3 Pilihan 4 3 Pilihan 5 3 Total SKS Semester VIII 13 153 MK PILIHAN
1 2 3 4 5 6 7
Kimia Industri Gambar Teknik Analisa multivariable Proses Produksi Elektronik Metrologi industri Organisasi dan manajemn indutri 5.
3 3 3 3 3 3 3
Struktur Organisasi Seiring dengan perkembangan sistim layanan pendidikan di lingkungan Uniwa maka Program Studi Teknik Industri telah memiliki susunan organisasi dan personalia yang cukup untuk mendukung aktivitas belajar mengajar. Secara keseluruhan Organisasi dan Personalia Program Studi Teknik Industri adalah sebagai berikut: DEKAN TEKNI
SENAT FAKULTAS
WADEK 1
WADEK II
GJM
K
WADEK III
KAPRODI TEKNIK INDUST I R
6. No.
1.
UJM
Tenaga Pendidik
Nama Dosen Tetap
NIDN**
Jabatan Akademik***
Gelar Akademik
Pendidikan S1, S2, S3 dan Asal Universitas*
Bidang Keahlian untuk Setiap Jenjang Pendidikan
S1 :
S1 :
Budiani Fitria
Dalam
Dalam
S.TP.,
Institut Pertanian
Teknologi Pertanian
Endrawati
proses
proses
M.T.
Bogor
S2 :
S2 :
Teknik Industri
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Institu Teknologi Sepuluh November S1:Institut Teknologi Muhammad 2.
Hakul Yakien Dimyathi
Sepuluh
S1:
Dalam
Dalam
S.T,
November
Teknik Industri
proses
proses
M.MT
S2 :Institut
S2 :
Teknologi
Manajemen Teknik
Sepuluh November S1 : STIE Indonesia 3
Fauziyah
Dalam
Dalam
S.E,
Surabaya
Annisa
proses
Proses
M.M
S2 : Universitas Islam Kadiri S1
4
Ika Khusnul
Dalam
Dalam
S.Pd,
S2 :
Khotimah
proses
Proses
M.M
STIE Indonesia Malang
-S1 Manajemen Keuangan -S2 Manajemen Sumber Daya Manusia
S1 S2 : Manajemen
S1 :
5
Hasbulloh
Dalam
Dalam
proses
Proses
S.E
STIE Wahidiyah
S1:
S2:
Manajemen
STIMA IMMI
S2 :
Jakarta
Manajemen
( Dalam Proses) S1 :
6
Universitas
S1 :
Agung
Dalam
Dalam
S.H,
Diponegoro
Hukum
Triharso
proses
Proses
M.M
S2 :
S2 :
Universitas Islam
Manajemen
Kadiri S1 : Dalam 7
Ervin Abdillah
proses
Universitas Mercu
Dalam Proses
S.Psi
Buana Yogyakarta S2
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
S1 Psikologi
7. Aspek
Sikap
Capaian Pembelajaran Prodi Teknik Industri Capaian Pembelajaran Sesuai Level Kode 6 KKNI S1 1. Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa; 2. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan tugasnya; 3. Berperan sebagai warga negara S2 yang bangga dan cinta tanah air serta mendukung perdamaian dunia; 4. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan S3 kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya; 5. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama serta S4 pendapat/temuan original orang lain; 6. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara; S5 7. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan; 8. Menunjukkan sikap S6 bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri; S7
S8 9. Mempunyai ketulusan, komitmen, kesungguhan hati untuk mengembangkan sikap, nilai, dan kemampuan peserta didik dengan dilandasi oleh
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
S9 S10
Capaian Pembelajaran Khusus Prodi Teknik Industri Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap dan perilaku yang religius yang dijiwai dengan ajaran Wahidiyah (Lillah, Billlah, Lirrasul, Birrasul, Lilghauts dan Bilghauts). Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika yang berlaku pondok Pesantren Kedunglo dan Masyarakat. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki jiwa nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada bangsa dan negara dan Perjuangan Wahidiyah. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.
Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural.
PP1
PP2 Penguasaan Pengetahuan
Ketrampilan Mampu mengambil keputusan Kerja Umum yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data, dan mampu memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi secara mandiri dan kelompok. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.
menguasai konsep teoretis sains alam, aplikasi matematika rekayasa, prinsipprinsip industri, sains rekayasa dan perancangan industri yang diperlukan untuk analisis dan perancangan sistem industri, sistem kendali, atau sistem menguasai prinsip dan teknik perancangan sistem industri, sistem kendali, atau sistem elektronika
PP3
menguasai prinsip dan issue terkini dalam ekonomi, sosial, ekologi secara umum
PP4
menguasai pengetahuan tentang teknik komunikasi dan perkembangan teknologi terbaru dan terkini di bidang sistem industri, sistem kendali, atau sistem elektronika.
KU1 menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi sesuai dengan bidang keahliannya KU2 mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan, teknologi atau seni sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah untuk menghasilkan solusi, gagasan, desain, atau kritik seni serta menyusun deskripsi saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir KU3 mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis terhadap informasi dan data KU4 mengelola pembelajaran secara mandiri KU5 mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Ketrampilan Mampu mengaplikasikan bidang keahliannya dan memanfaatkan ilmu Kerja pengetahuan, teknologi, dan/atau Khusus seni pada bidangnya dalam penyelesaian masalah serta mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi
KK1
Mampu menerapkan matematika, sains, dan prinsip rekayasa (engineering principles) untuk menyelesaikan masalah industri kompleks pada sistem terintegrasi (meliputi manusia, material, peralatan, energi, dan informasi)
KK2
Mampu menemukan sumber masalah rekayasa pada sistem industri, sistem kendali, atau sistem melalui proses penyelidikan, analisis, prinsip rekayasa
KK3 Mampu melakukan riset yang mencakup identifikasi, formulasi dan analisis masalah rekayasa pada sistem industri, sistem kendali, atau sistem elektronika KK4
KK5
KK6
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Mampu merumuskan solusi alternatif solusi untuk masalah rekayasa pada sistem industri, sistem kendali, atau sistem elektronika dengan memperhatikan faktor-faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan lingkungan (environmental consideration) Mampu merancang sistem tenaga listrik, sistem kendali, atau sistem elektronika dengan pendekatan analitis dan mempertimbangkan standar teknis, aspek kinerja, keandalan, kemudahan penerapan, keberlanjutan, serta memperhatikan faktor-faktor ekonomi, kesehatan dan keselamatan publik, kultural, sosial dan lingkungan Mampu memilih sumberdaya dan memanfaatkan perangkat perancangan dan analisis rekayasa berbasis teknologi informasi dan komputasi yang sesuai untuk melakukan aktivitas rekayasa pada sistem industri, sistem kendali, atau sistem elektronika.
BAB II SISTEM PELAKSANAAN PENDIDIKAN
A. Sistem Kredit Semester (sks) 1. sks Praktikum
Praktikum adalah kegiatan untuk menambah kejelasan hal-hal yang diberikan dalam kuliah dan memberikan latihan keterampilan untuk mengenali dan melakukan pengamatan serta pendekatan ilmiah. Satu sks untuk praktikum adalah beban tugas sebanyak 170 menit per minggu. Adapun kegiatan praktikum bisa berupa praktik laboratorium atau tutorial.
2. sks Praktik Lapangan
Praktik lapangan adalah kegiatan berupa penerapan ilmu-ilmu yang didapat dari kuliah untuk mendidik mahasiswa agar dapat memperoleh keterampilan dalam menerapkan ilmu dan menggunakan alat-alat di lapangan . Perhitungan sks untuk praktik lapangan adalah 170 menit per minggu.
3. sks Skripsi
Skripsi adalah karya ilmiah yang memuat hasil penelitian mandiri mahasiswa. Judul skripsi diambil dari bidang ilmu sesuai bidang studi. Satu sks untuk penelitian penyusunan skripsi adalah beban tugas penelitian sebanyak 3-4 jam sehari selama 1 bulan yang setara dengan 24 hari kerja.
B. Pengisian KRS, Pelaksanaan Perkuliahan, Praktikum dan Ujian 1. Pengisian Kartu Rencana Studi (KRS)
Kartu Rencana Studi (KRS) adalah formulir yang berisis mata kuliah per semester yang akan ditempuh oleh mahasiswa. Pengisian KRS wajib dilakukan oleh mahasiswa yang hanya/sedang melaksanakan skripsi. Adapun bagi mahasiswa baru tidak perlu melakukan pengisian KRS karena mahasiswa baru menggunakan sistem paket. Adapun ketentuan dan tata cara pengisian KRS adalah sebagai berikut: a. Jumlah SKS yang dapat diambil berkisar antara 12-24 SKS, tergantung indeks prestasi sementara mahasiswa
b. Pebgisisan KRS didahului dengan bimbingan dan persetujuan Penasihat Akademik (PA)
c. Pengisian KRS dilakukan sesuai dengann jadwal yang telah ditetapkan dalam kalender akademik universitas
2. Pelaksanaan Perkuliahan dan Praktikum a. Kegiatan Pra-Kuliah
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Seluruh Mahasiswa baru wajib mengikuti kegiatan pra-kuliah yang meliputi: Pengenalan
Kehidupan
Kampus
Mahasiswa
Baru (PKKMB),
Sosialisasi
Pembelajaran di awal semester ganjil. b. Pelaksanaan Perkuliahan Mahasiswa wajib hadir dan mengikuti perkuliahan untuk setiap mata kuliah sebanyak 100% dengan toleransi sebanyak 25% dari frekuensi kuliah terjadwal,
1) Frekuensi Kuliah (jumlah tatap muka) Jumlah tatap muka setiap mata kuliah dalam satu semester adalah 16 kali, termasuk UTS dan UAS. Tata Tertib Kuliah : -
Mahasiswa wajib mengenakan kopyah, jilbab serta busana muslim untuk
-
Mahasiswa/Mahasiswi diwajibkan memakai sepatu
mahasiswi
-
Lima menit sebelum kuliah dimulai mahasiswa/mahasiswi harus sudah berada
-
Mahasiswa yang akan keluar ruangan sebelum perkuliahan berakhir
-
Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini akan diatur lebih lanjut
di kelas
diwajibkan untuk meminta ijin terlebih dahulu kepada dosen
dalam kontrak belajar mahasiswa/mahasiswi dengan dosen pengampu mata kuliah
3. Pelaksanaan Ujian
Ujian merupakan salah satu alat evaluasi studi mahasiswa untuk mengukur tingkat kemampuan dan keberhasilan dalam mengikuti proses belajar mengajar setiap semester. a. Bentuk Ujian
Ujian dilaksanakan secara terjadwal dalam bentuk ujian lisan maupun tulisan. Dapat dilaksanakan dalam bentuk penulisan karya tulis ilmiah, makalah, dan tugas-tugas khusus lainnya
b. Jenis dan frekuensi ujian
Dalam setiap kali tatap muka dilakukan post test, dengan tujuan analisa terhadap ketercapaian proses belajar mengajar di kelas. Dalam satu semester dilakukan dua kali ujian terjadwal yaitu Ujian Tengah Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS).
c. Tata tertib ujian akhir
1) Sepuluh menit sebelum ujian berlangsung, mahasiwa sudah berada di ruang ujian
2) Tertib mengikuti kuliah dengan jumlah kehadiran minimal 75% dari jumlah tatap muka yang telah ditentukan
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
3) Mahasiswa yang namanya tidak tercantum dalam daftar hadir, tidak diperbolehkan mengikuti ujian
4) Wajib membawa Kartu Tanda Mahasiswa (KTM)
5) Mahasiswa yang terlambat lebih dari 15 menit harus melapor kepda panitia ujian untuk mendapatkan surat keterangan mengikuti ujian dengan catatan masi belu ada mahasiswa lain yang meninggalkan ruang ujian 6) Dilarang membuka catatan, hp atau laptop kecuali untuk tipe soal open book 7) Dilarang kerjasama atau pinjam memeinjam peralatan selama ujian 8) Mahasiswa harus menandatangani daftar hadir ujian
9) Tata tertib yang belum tercentum akan diatur kemudian
d. Waktu pelaksanaan ujian
1) Post test dilakukan setiap kali akan mengakhiri perkuliahan
2) UTS dan UAS diselenggarakan secara terjadwal pada setiap tengah dan akhir semester
3) Mahasiswa yang tidak hadir dalam ujian trjadwal tidak diadakan ujian susulan 4) Hal-hal yang belum tercantum akan diatur kemudian
C. Kuliah Kerja Nyata
Pengaturan dan pelaksanaan KKN dilakukan dan ditetapkan bersama oleh Fakultas Teknik Uniwa, dengan ketentuan: 1. Terdaftar sebagai mahasiswa Universitas Wahidiyah pada tahun akademik yang sedang berjalan
2. Telah menyelesaikan 110 SKS beban kredit semester program S-1
D. Skripsi
1. Mahasiswa mengajukan topik skripsi kepada ketua prodi atas persetujuan Pembimbing Akademik (PA), selanjunya prodi menyetujui tema dan menentukan pembimbing skripsi
2. Setelah semua syarat pengajuan skripsi terpenuhi, ketua prodi memberikan persetujuan dan menentukan dosen pembimbing yang memiliki kompetensi sesuai dengan topik yang diambil E. Wisuda Wisuda adalah kegiatan seremonial yang ahrus diikuti oleh mahasiswa yang dinyatakan lulus jenjang studi sesuai dengan ketentuan serta telah mengikuti yudisium fakultas.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
BAB III FASILITAS DAN PENDUKUNG PRODI A. Laboratorium 1. Laboratorium Komputer 2. Laboratorium Kimia 3. Laboratorium teknik industri 4. Laboratorium Bahasa B. Ruang Perkuliahan C. Ruang Dosen D. Klinik Kesehatan E. Perpustakaan F. Pusat Komputer dan Pengolahan Data G. Free Wifi Area H. Tempat Ibadah I. Kantin J. Asrama K. Ruang Olahraga
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Silabus
-SEMESTER 1Mata Kuliah : Pendidikan Agama Islam SKS :2 Tujuan: Menanamkan dan menumbuhkan wawasan keislaman yang integrative pada setiap mahasiswa. Meningkatkan motivasi dan pengalaman beragama pada setiap mahasiswa. Membentuk mahasiswa dan lulusan menjadi warga Indonesia yang bermoral Akhlakul Karimah dan ikut serta mensukseskan pembangunan manusia Indonesia seutuhnya. Pokok Bahasan: 1. Tuhan YME dan ketuhanan 2. Manusia dalam perspektif Islam 3. Agama islam 4. Sumber agama dan ajaran Agama Islam 5. Akhlak 6. Islam dan tasawuf 7. Hukum Islam (syari’at) 8. Kerukunan antar umat beragama 9. Agama Islam dan ekonomi 10. Agama dan masyarakat 11. Agama Islam dan politik 12. Agama dan filsafat 13. Agama dan kebudayaan Prasyarat: Referensi: 1. AlQur’anul Karim 2. Pendidikan Agama Islam
Mata Kuliah : Bahasa Indonesia SKS :2 Tujuan: Menumbuhkan kesetiaan terhadap bahasa Indonesia, yang nantinya diharapkan dapat mendorong mahasiswa memelihara bahasa Indonesia. Menumbuhkan kebanggan terhadap bahasa Indonesia, yang nantinya diharapkan mampu mendorong mahasiswa mengutamakan bahasanya dan menggunakannya sebagai lambing identitas bangsa. Menumbuhkan dan memelihara kesadaran akan adanya norma bahasa Indonesia, yang nantinya diharapkan agar mahasiswa terdorong untuk menggunakan bahasa Indonesia sesuai dengan kaidah dan aturan yang berlaku. Pokok Bahasan: 1. Mengenal bahasa 2. Kedudukan Bahasa Indonesia
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
3. Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan 4. Keberadaan Bahasa Indonesia ilmiah 5. Mengenal karangan ilmiah Prasyarat: Referensi: 1. Tim Penyusun Kamus Besar Bahasa Indonesia. 2001. Kamus Besar Bahasa Indonesia (Edisi Ketiga). Balai Pustaka: Jakarta 2. Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2003. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan. Balai Pustaka: Jakarta
Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila SKS :2 Tujuan: Mahasiswa mampu mengambil sikap bertanggung jawab sebagai Warga negara yang baik (good citizen) sesuai dengan hati nuraninya. Memaknai kebenaran ilmiah-filsafati yang terdapat di dalam Pancasila. Memaknai peristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya bangsa untuk menggalang persatuan Indonesia. Mampu berpikir integral komprehensif tentang persoalanpersoalan hidup berbangsa dan bernegara. Memecahkan persoalan sosial politik dan perkembangan iptek dari perspektif yuridis. Memecahkan persoalan-persoalan sosial politik dan perkembangan ipteks dengan paradigma Pancasila. Pokok Bahasan: 1. Landasan dan tujuan Pendidikan Pancasila 2. Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa Indonesia 3. Pancasila sebagai sistem filsafat, Pancasila sebagai etika politik dan ideologi nasional 4. Pancasila dalam konteks ketatanegaraan R.I 5. Pancasila sebagai paradigma kehidupan dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Prasyarat: Referensi: 1. L. Andriani Purwastuti P, dkk. 2003. Pendidikan Pancasila, Buku Pegangan Kuliah, Yogyakarta: UPT-
Mata Kuliah : Kalkulus 1 SKS :3 Tujuan: Memahami konsep dasar fungsi satu peubah, limit fungsi, turunan dan integral fungsi satu peubah, serta contoh-contoh penerapannya. Pokok Bahasan: 1. Sistem bilangan dan topik-topik geometri 2. Fungsi, limit, dan kekontinuan 3. Diferensiasi
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
4. Aplikasi diferensiasi 5. Integrasi 6. Teorema fundamental kalkulus 1 dan 2 Prasyarat: Referensi: 1. Dosen-dosen Jurusan Matematika ITS (2003). Buku Ajar Kalkulus 1. Jurusan Matematika FMIPA-ITS. 2. Anton, H. (1999). Calculus with Analytic Geometry. 6th Edition, John Wiley & Sons, Inc., Singapore. Purcell, J.E., Ridgon, S.E. (2000). Calculus. 8th Editions, Prentice Hall, New Jersey.
Mata Kuliah : Pengantar Teknik Industri SKS :2 Tujuan: Memahami latar belakang berdiri dan perkembangan disiplin TeknikIndustri (Industrial Engineering), serta memahami secara garis besar metode-metode Teknik Industri dalam upaya peningkatan efektivitas, efisiensi maupun produktivitas kerja. Pokok Bahasan: 1. Engineering dan Industrial Engineering 2. Historis, konsep, ruang lingkup, dan peranan disiplin Teknik Industri 3. Aliran konvensional Teknik Industri: Scientific Management dan Administrative dan Behavior Management: - Teknik Tata Cara - Perancangan dan pengukuran kerja - Principle of Motion Economy - Administrative Management - Human Relationship - Behavioral Sciences 4. Pengaruh Management Science/Operations Research dalam perkembangan disiplin Teknik Industri - Classical Quantitative Approach (matematika dan statistik) - Operation Research Model - Simulation Model 5. Pengaruh Pendekatan Sistem Integral dalam perkembangan disiplin Teknik Industri - Model proses bisnis dalam suatu organisasi Pendekatan Sistem Integral - Studi kasus: tahap-tahap dalam perancangan sistem manufaktur - Studi kasus: tahap-tahap dalam perancangan sistem jasa 6. Kurikulum Teknik Industri UNIWA 7. Profesi, Etika, Kompetensi, dan Profil Sarjana Teknik Industri UNIWA Prasyarat: Referensi: 1. Turner, Wayne C., et.al. (1993). Introduction to Industrial and System Engineering. Prentice Hall, Inc.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
2. Hicks, Philip E. (1994). Industrial Engineering and Management: A New Perspective. McGraw-Hill, Tokyo. 3. Emerson and Naehring. (1998). Origins of Industrial Engineering. Institute of Industrial Engineering.
Mata Kuliah : Fisika 1 SKS :3 Tujuan: Mahasiswa dapat memahami, mendeskripsikan gejala alam dan menjelaskan teori-teori dasar fisika sebagai penunjang mata ajaran dibidang mekanika kemudian menerapkan konsepkonsep dasar fisika dalam proses rekayasa, desain, dan pengembangan teknologi. Pokok Bahasan: 1. Fisika dan pengukuran 2. Vektor 3. Kinematika dan dinamika partikel 4. Usaha dan energi 5. Kekelalan tenaga 6. Momentum linear dan tumbukan 7. Kinematika dan dinamika rotasi 8. Keseimbangan statik dan elastis 9. Getaran 10. Gelombang 11. Temperatur dan kalor 12. Thermodinamika Prasyarat: Referensi: 1. Dosen-dosen Jurusan Fisika ITS (2003). Buku Ajar Fisika Dasar 1. Jurusan Fisika FMIPA-ITS. 2. Resnick,Robert & Halliday,David, PHYSICS Extended with Modern Phisics, John Wiley & Sons, 1992 Serway, Physics for Scientists & Engineers with Modern Physics, 3rd Edition, Saunders Golden Sunburst Series, 1990.
Mata Kuliah : Dasar-dasar Pemrograman SKS :3 Tujuan: Mahasiswa memahami konsep dasar algoritma dan pemrograman terstruktur dan dapat mengaplikasikannya dalam suatu bahasa pemrograman. Pokok Bahasan: 1. Konsep dasar pemrograman 2. Algoritma dan flowchart 3. Tipe data, variable dan konstanta 4. Subroutine 5. Struktur kontrol (perulangan dan penyeleksian kondisi)
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
6. File Processing 7. Basis data Prasyarat: Referensi: 1. Hanly, Jr. and Koffman, Elliot C. (2002). Problem Solving and Program Designing 3rd Edition. Addison Wesley. 2. Sethi; Ravi. (1996). Programming Languages 2nd Edition. Addition Wesley.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
-SEMESTER 2Mata Kuliah : Kalkulus 2 SKS :3 Tujuan: Memahami teknik pengintegralan fungsi satu peubah beserta penerapannya, deret tak hingga serta konsep dasar vektor dan geometri analitik ruang. Pokok Bahasan: 1. Aplikas Intergal 2. Fungsi Invers 3. Teknik Pengintergalan 4. Integral tak wajar 5. Deret tak hingga 6. Persamaan parametrik dan koordinat kutub 7. Vektor dan geometri ruang Prasyarat: Kalkulus 1 Referensi: 1. Dosen-dosen Jurusan Matematika ITS. (2003). Buku Ajar Kalkulus II. Jurusan Matematika FMIPA ITS. 2. Anton, H. (1999). Calculus with Analitic Geometri 6th Edition. John Wiley & Sons Inc., Singapore. 3. Purcell, J.E., Ridgon, S.E. (2000). Calculus 8th Edition. Prentice Hall, New Jersey.
Mata Kuliah : Fisika Dasar 2 SKS :3 Tujuan: Memahami konsep-konsep dasar tentang kelistrikan, kemagnetan dan fisika modern sehingga mahasiswa mampu untuk menyelesaikan permasalahan dasar yang berhubungan dengan gejala listrik dan magnet Pokok Bahasan: 1. Muatan listrik, medan listrik, potensial listrik dan hukum gauss 2. Kapasitor dan dielektrik 3. Arus dan hambatan listrik 4. Medan magnet 5. Hukum biot-savart dan hukum ampere 6. Hukum induksi faraday 7. Induktor 8. Sifat magnetik bahan 9. Pengantar fisika kuantum 10. Fisika atom 11. Molekul dan zat padat Prasyarat: Fisika 1
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Referensi: 1. Dosen-dosen Jurusan Fisika ITS. (2003). Buku Ajar Fisika Dasar II. Jurusan Fisika FMIPA ITS. 2. Resnick & Halliday , PHYSICS Extended with Modern Phisics, John Wiley & Sons, 1992 3. Serway, Physics for Scientists & Engineers with Modern Physics, 3rd Edition, Saunders Golden Sunburst Series, 1990.
Mata Kuliah : Menggambar Teknik SKS :2 Tujuan: Mahasiswa mampu mengenal dan memahami kegunaan alat-alat gambar, aturan-aturan dasar yang dipergunakan untuk mewujudkan gambar teknik serta mampu membaca gambar dan membayangkan bentuk gambar tersebut untuk kepentingan proses produksi maupun pengembangan produk. Selain itu juga memberikan pemahaman terhadap Computer Aided Design (CAD) dalam mewujudkan gambar sket, gambar rinci, maupun gambar susunan. Pokok Bahasan: 1. Konsep dasar dan pengertian Menggambar Teknik 2. Petunjuk teknis dalam gambar berupa garis, huruf, alat, proyeksi, dan aturan penyajian 3. Penggambaran khusus seperti potongan, dan pemberian ukuran 4. Penggunaan toleransi 5. Konfigurasi permukaan dalam gambar 6. Teknik penyederhanaan gambar 7. Gambar sambungan 8. Computer Aided Design (CAD) Prasyarat: Referensi: 1. Groover, Mikell P. Dan E.W., Jr. (1987). CAD/CAM: Computer Aided Design and Manufacturing. Prentice Hall of India. 2. Jensen, C.H., dan Helsaed. Fundamentals of Engineering Drawing. McGraw Hill Co. 3. Luzadder, waren J. (1981). Fundamentals of Engineering Drawing. 8th Edition. Prentice hall Inc. 4. Sato, Takeshi G. dan N. Sugiharso H. (1996). Menggambar Mesin Menurut Standar ISO. Pradnya Paramitha. 5. Luzadder, Waren J. (1986). Fundamentals of Engineering Drawing (With an Introduction to Interactive Computer Graphic for Design and Production), 9th Edition. Prentice Hall.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Mata Kuliah : Mekanika Teknik SKS :2 Tujuan: Mahasiswa mengetahui Untuk mengetahui dan memahami pengertian dan konsep dasar mekanika teknik. satuan skalar dan vektor, sistem satuan, hukum Newton, hukum grafitasi, deskripsi persoalan statika. syarat keseimbangan, Statik, Jenis Keseimbangan, dan Reaksi Tumpuan. Pokok Bahasan: 1. Terminologi Mekanika Teknik 2. Sistem Satuan dan Hukum-hukum Alam 3. Pengertian dan Jenis Gaya 4. Pusat Bidang 5. Momen 6. Gesekan 7. Gaya Dalam 8. Struktur Prasyarat: Referensi: 1. Beer and Johnson, Mekanika Teknik Untuk Insinyur Statika. 2. Meriem Kraige, Mekanika Teknik Statika
Mata Kuliah : Ilmu Pengetahuan Lingkungan SKS :2 Tujuan: Agar mahasiswa mengetahui dan memahami Ekologi dan Ilmu lIngkungan serta azas-azas dari pengetahuan lingkungan. pentingnya melestarikan daya dukung lingkungan dan keterbatasan sumber daya alam dalam pembangunan, memahami peran teknologi dalam pembangunan dan pengelolaan lingkungan. Pokok Bahasan: 1. Azas pengetahuan lingkungan 2. Sumber daya alam 3. Kependudukan 4. Ilmu teknologi dan pengetahuan lingkungan 5. Pertambangan 6. Industri 7. Pengolahan limbah 8. ISO 14000 Prasyarat: Referensi: 1. Canter, Larry W.; Environmental Impact Assessment; Mc. Graw Hill, New York, 1997. 2. Cunninghum, Saigo; Environmental Science : a Global Concept; Brown Publisers, 1992. 3. Miller; Environmental Science : Sustaining The Earth; Wadsworh, 1991.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
4. Soriatmadja; Ilmu Lingkungan; penerbit ITB, 1987. 5. Hammer, M.J.; Water and Waste-Water Technology, John Wiley & Sons, New York, 1977 6. Cokorda Prapti M; Pengenalan ISO 14000, Universitas Gunadarma, 2004
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
-SEMESTER 3Mata Kuliah : Analisis dan EstimasiBiaya SKS :2 Tujuan: Analisis biaya adalah mata kuliah yang akan memberikan mahasiswa mengenai wawasan dan pengetahuan mengenai hal-hal yang terkait dengan keuangan perusahaan, dimulai dari proses akuntansinya hingga melakukan analisis penggunaan laporan akuntansi tersebut.Tujuan kuliah ini untuk memberikan pemahaman dasar kepada mahasiswa tentang konsep dasar proses akuntansi keuangan mulai dari transaksi, jurnal, buku besar sampai dengan laporan keuangan, memberikan pemahaman dasar tentang biaya dan perilakunya serta pembebanannya sesuai dengan jenis industrinya, memberikan pemahaman dasar tentang sistem biaya berbasis aktivitas dan pengelolaan usaha berbasis aktivitas,mengevaluasi dan menganalisa kinerja keuangan usaha atas dasar laporan akuntansi dan menggunakan akuntansi sebagai alat untuk memahami bisnis/usaha. Pokok Bahasan: 1. Akuntansi dan kegiatan usaha. 2. Analisa transaksi, konsep penandingan dan proses penyesuaian, siklus akuntansi, sistem akuntansi dan pengendalian internal. 3. Konsep tentang biaya dan perilakunya, estimasi biaya dan analisis varian. 4. Sistem biaya atas dasar pesanan, sistem biaya atas dasar proses, dan sistem biaya atas dasar aktifitas. 5. Analisis laporan keuangan. Prasyarat: Referensi: 1. Jones, K.H., “Introduction to Financial Accounting, A User Perspective”, Prentice Hall, 2004. 2. Hilton, “Managerial Accounting”, 5th, McGraw Hill, 2008. 3. Grant & Bell, “Basic Accounting & Cost Accounting”, 2nd, McGraw Hill, 1964. 4. Gray & Rickets, “Cost & Managerial Accounting”, McGraw Hill, 1982. 5. Soemarso, S.R., “Akuntansi Suatu Pengantar”, Salemba Empat, 2007.
Mata Kuliah : Penelitian Operasional 1 SKS :3 Tujuan: Mahasiswa mampu memahami konsep dasar dan metode penyelesaian permasalahan persamaan linear, pemrograman linear serta aplikasi-aplikasi programa linear dalam permasalahan Transportasi dan Penugasan dan Network Flows Problem. Pokok Bahasan: 1. Pengertian dan operasi dasar vektor 2. Pengertian dan operasi dasar matriks 3. Pengantar permodelan yang bersifat deterministik
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
4. Metode simplex, dualitas, dan sensitivitas 5. Permasalahan transportasi, penugasan dan network flow Prasyarat: Referensi: 1. Bazaraa, Mokhtar S,Linear Programming and Network Flows 2nd edition, John Wiley & Sons Inc. 2. Taha, Hamdy A, “Operations Research: An Introduction”, Prentice Hall Education, 7th Ed 3. Hillier, F. S. and G. J. Lieberman, Introduction to Operations Research, McGraw-Hill Science, 2002.
Mata Kuliah : Ergonomi Industri SKS :3 Tujuan: Kuliah ini memberikan pemahaman bagi mahasiswa aspek-aspek mengenai kemampuan, kelebihan serta keterbatasan manusia untuk berinteraksi dengan sistem kerjanya sehingga dapat merancang sistem kerja yang ergonomis dimana sistem kerja tersebut memungkinkan manusia dapat bekerja secara efektif, nyaman, aman, sehat, dan efisien. Pokok Bahasan: 1. Pengantar dan definisi ergonomi, latar belakang historis dan pengembangannya. 2. Peranan manusia sebagai komponen sistem manusia-mesin. 3. Pengaruh kemampuan dan keterbatasan manusia baik secara fisik maupun dari segi mental psikologis kerja. 4. Perancangan sistem dan pengembangan metode kerja guna mengefektikan serta mengefisienkan kerja. 5. Praktikum ergonomi di Laboratorium Ergonomi Industri. Prasyarat: Referensi: 1. Granjean, E. Fitting The Tasl To The Man : An Ergonomic Approach, London : Taylor & Francis Ltd., 1982. 2. McCormick, Ernest J and Sanders, Human Factors In Engineering And Design, New York : McGraw-Hill Book Co., 1992. 3. Nurmianto, Ergonomi : Konsep Dasar dan Aplikasinya(Ergonomics : Basic Principles and Applications), Jakarta : Guna Widya, 1996. 4. Pulat,Mustafa, Fundamentals of Industrial Ergonomics, New Jersey : Prentice Hall, 1992. 5. Wickens, Christopher D.; Gordon, Sallie E.; Liu, Yili, An Introduction to Human actors Engineering, New York : Addison Wesley Longman, 1998.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Mata Kuliah : Metodologi Penelitian SKS :2 Tujuan: Mata kuliah ini didesain untuk memberikan pemahaman mengenai penelitian dan mengenalkan berbagai metode penelitian yang yang penting dalam bidang teknik industri. Tujuannya adalah membentuk dasar-dasar penelitian yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa. Dengan ketrampilan dan pengetahuan yang diperoleh dari mata kuliah ini, mahasiswa disiapkan untuk mampu melaksanakan penelitiannya serta dapat menjadi knowledgable consumers bagi produk-produk penelitian ilmiah yang ada. Pokok Bahasan: 1. Pengantar methodology penelitian, Student Centered Learning (SCL), berpikir kritis, Peer Review sebagai cara efektif dalam proses pembelajaran, pemahaman riset, dan motivasi penelitian. 2. Penanganan isu-isu yang bersifat praktis dan konseptual, membedakan Tugas Akhir dan Thesis berdasarkan paradigma yang digunakan, memilih topik penelitian dan mencari literature, dan mind mapping. 3. Berbagai topik yang berhubungan dengan studi pustaka, berbagai gaya penulisan daftar pustaka, penulisan alur argumen, referensi, pengaturan pustaka, dan pengenalan EndNote. 4. Menentukan desain penelitian, macam-macam metode dalam penelitian, dan tutorial proposal penelitian. 5. Penulisan proyek, hasil penelitian, paper, dan presentasi serta bagaimana menyiapkan sebuah presentasi. Prasyarat: Bahasa Indonesia Referensi: 1. Hussey, J. and Hussey, R. (1997) Business Research: A Practical Guide for Undergraduate and Postgraduate Students, Macmillan Business, London. 2. Cooper, D. R. and Schindler, P. S. (2003), Business Research Methods, McGraw Hill, Singapore. 3. Sekaran, U. (2003) Research Methods for Business: A Skill Building Approach, John Wiley & Sons, USA.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
-SEMESTER 4Mata Kuliah : Proses Manufaktur SKS :3 Tujuan: Memberikan pemahaman mengenai proses-proses pembuatan produk manufaktur mulai dari proses pengecoran, pembentukan, hingga proses finishing. Diberikan juga pengetahuan tentang metalurgi serbuk, dan proses pembuatan dari bahan baku plastik. Non-traditional manufacturing proses seperti pembuatan proses kimiawi, electrochemical, dan gelombang. Pokok Bahasan: 1. Pengecoran 2. Pembentukan: a. Hot Forming b. Cold Forming 3. Metalurgi Serbuk 4. Plastik 5. Permesinan non tradisional a. Chemical machining b. Electorchemical Grinding c. EDM d. Water Jet Machining e. Laser Beam Machining, dll. 6. Pengelasan 7. Perakitan mekanis Prasyarat: Referensi: 1. Amitead, B.M., P.F., Ostwald, M.L. Begenan. (1989). Manufacturing Processes. John Wiley & Sons. 2. De Garmo E. P.D. (1979). Material and Processes in Manufacturing. Collier McMillan Publ, New York. 3. Geough, J.A. (1988). Advanced Methods of Machining 1st Edition. Chaupman and Hall Ltd. 4. Gershwin, Stanley B. (1994). Manufacturing Systems Engineering. Prentice Hall Ltd. 5. Kalpakjan, Seroke. (1995). Manufacturing Engineering and Technology 3rd Edition, Addison Wesley Pub-Company. 6. Pandey. P.C. (1983). Modern Manufacturing Processes 2nd Edition. Tata McGraw Hill Publishing Company Ltd. 7. Schey, John A. (1987). Introduction to Manufacturing Processes 2nd Edition, McGraw Hill Book Co.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Mata Kuliah : Sistem Otomasi SKS :2 Tujuan: Kuliah ini memberikan pemahaman tentang peran otomasi dalam mendukung proses bisnis di bidang manufaktur dan jasa serta pengetahuan dasar suatu sistem otomasi. Pada akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu mengidentifikasi kebutuhan otomasi serta menganalisa aspek teknis dan non teknis perancangan sistem otomasi dalam suatu sistem manufaktur dan jasa. Pokok Bahasan: 1. Pengantarotomasi industri, jenis-jenis dan level otomasi, penerapan otomasi pada sistem industri manufaktur. 2. Logika otomasi, sensor, aktuator, komponen sistem kontrol, dan hasil-hasil proses sensing. 3. Fuzzy logic control, sistem kendali, ladder diagram. 4. Elektronika dan microprocessor. 5. Perancangan otomasi industri. Prasyarat: Referensi: 1. Groover, MP 2001, Automation, Production Systems, and Computer – Integrated Manufacturing, 2nd edition, Prentice Hall, New Jersey 2. Soloman, S 1994, Sensors and Control Systems in Manufacturing, McGraw-Hill, New York 3. Toncich, DJ 1993, Data Communications and Networking for Manufacturing Industries, Chrystobel Engineering, Brighton 4. Toncich, DJ 1994, Computer Architecture and Interfacing to Mechatronic Systems, Chrystobel Engineering, Brighton
Mata Kuliah : Statistik Industri 2 SKS :3 Tujuan: Memahami dan memiliki kemampuan dalam menggunakan salah satu metode pengambilan keputusan dalam statistik inferensial, yaitu pengujian hipotesa baik parametrik maupun nonparametrik, Memiliki kemampuan serta mampu membangun model-model hubungan antar variabel baik yang bersifat univariate maupun multivariate, Memahami konsep analisis variansi sebagai dasar pembuatan suatu rancangan eksperimen serta memahami dan mampu menerapkan beberapa teknik dalam analisa data kategorial. Pokok Bahasan: 1. Uji Hipotesa, meliputi : Uji Satu Arah dan Dua Arah 2. Statistik Non-Parametrik dan Penerapan Uji Chi-Square dalam Analisa Data Kategori 3. Analisa Regresi, meliputi Model Regresi dan Metode Estimasi Parameter dalam Model Regresi 4. Analisis Variansi (ANOVA), meliputi : One Way ANOVA dan Two Way ANOVA
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
5. Multivariate Analysis, meliputi : Analisa Faktor, Analisa Kluster, Analisa Diskriminan dan Analisa Komponen Utama Prasyarat: Statistik Industri 1 Referensi: 1. Dillon, William R, Matthew Goldstein, Multivariate Analysis, Canada, John Wiley and Sons, 1984. 2. Iman, Ronald L. & J Conover, Modern Business Statistics, New York, John Wileyand Sons, 1983. 3. Kvanli, Alan H, R.J Pavur, K. B. Keeling, Introduction to Business Statistics 6th ed., Thomson South Western, 2003. 4. Mendenhall, William, Terry Sincich, Statistic for Engineering and the Sciences 4th d., Prentice Hall International Inc., 1995. 5. Sprent, P., Applied Nonparametric Statistical Methods, Chapman and Hall, 1989. 6. Walpole, R.E, Raymond H. Myers, S.H. Myers, Keying Ye, Probability and Statistics for Engineers and Scientists 7th ed, New Jersey, Prentice Hall Inc., 2002.
Mata Kuliah : Penelitian Operasional 2 SKS :3 Tujuan: Mata kuliah ini bertujuan mengenalkan konsep dasar dan metode penyelesaian permasalahan persamaan linear, pemrograman linear serta aplikasi-aplikasi programa linear dalam permasalahan transportasi, penugasan, dan Network Flows Problem. Mahasiswa diarahkan untuk mampu menghitung, menerapkan serta memiliki ketrampilan memecahkan masalah dengan memanfaatkan software yang berkaitan dengan masalah-masalah tersebut. Pokok Bahasan: 1. Pengantar permodelan yang bersifat deterministik: Linear Programming, konsep matriks dan vektor. 2. Metode penyelesaian: metode grafis, metode simplex 3. Teori Duality 4. Aplikasi linear programming dalam transportasi, penugasan dan Network Problems: Maximal Flow Problem, Minimum spanning tree, Shortest path problem, minimum cost flow 5. Linear programming tingkat lanjut Prasyarat: Penelitian Operasional 1 Referensi: 1. Winston, Wayne, L. (2004). Operations Research: Applications and Algorithms. Thomson Learning, Inc. 4th Edition. 2. Taha, Hamdy, A. (2003). Operations Research: An Introduction. Prentice Hall Education, 7th edition. 3. Hillier, F. S. And G. J. Lieberman (2002). Introduction to Operations Reserach. McGraw-Hill.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
4. Bazaraa, Mokhtar S. Linear Programming and Network Flows. John Wiley & Sons Inc, 3rd Edition. 5. Ravindran and Philips, Don T., (2000). Operations Research: Principles and Practice. John Wiley.
Mata Kuliah : Teknik Tata Cara dan Pengukuran Kerja SKS :3 Tujuan: Memberi penjelasan tentang faal kerja, anthropometri, sistem kerja, display dan informasi, biomekanika, dan makroergonomi. Pokok Bahasan: 1. Faal Kerja 2. Anthropometri 3. Sistem Kerja 4. Display dan informasi 5. Biomekanika 6. Makroergonomi Prasyarat: Ergonomi Industri Referensi: 1. Barnes, Ralph M. Motion and Time Study Design and Measurement of Work. 9th edition. John Willey & Sons. NY. 1980 2. Sutalaksana, dkk. Teknik Tata Cara Kerja. ITB. Bandung. 1979. 3. Mc. Cormic, E.J.; Human Factor in Engineering; Mc. Graww Hill Book Company, 1971, New York, AS. 4. Bridger, R.S.; Introduction to Ergonomic; Mc. Grawhill, 1995. 5. Pulat, B.M.; Industrial Ergonomic Case Studies; Mc. Grawhill, 1991. 6. Galer, I.A.R.; Applied Ergonomic Handbook; Butterworths Co., 1989 7. Niebel., Benjamin. Methods, Standards, And Work Design 11th edition. McGraw-Hill 2003 8. Hendrick, H.W., Kleiner B.M. Macroergonomics: An Introduction To Work System Design. 2001. 9. Wignjosoebroto, Sritomo S. Ergonomi, Studi Gerak dan Waktu: Teknik Analisis Untuk Peningkatan Produktivitas Kerja. Jakarta. 1995
Mata Kuliah : Ekonomi Teknik SKS :3 Tujuan: Mampu melakukan evaluasi kelayakan dari beberapa proposal teknik dalam kaitannya dengan dimensi nilai (worth) dan biaya (cost), serta mampu membuat suatu keputusan ekonomik dan memahami resiko/dampak ekonomik dari suatu permasalahan aplikasi teknik (engineering application) di suatu industri. Pokok Bahasan:
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
1. Konsep ekonomi dan biaya. 2. Ekivalensi Ekonomi. 3. Metode-metode untuk melakukan perbandingan alternatif: Nilai Sekarang, Nilai Mendatang, Nilai Seragam, Rate of Return, Analisis Manfaat dan Biaya 4. Analisis Penggantian. 5. Analisis Ekonomik yang terkait dengan faktor depresiasi, pajak, resiko, serta kondisi ketidakpastian. Prasyarat: Referensi: 1. Thuesen,G.J.; Fabrycky,W.J. (2002), Engineering Economy, 9th Edition, Prentice Hall Inc.,New Jersey.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
SEMESTER 5Mata Kuliah : Sistem Manufaktur SKS :3 Tujuan: Memberikan kemampuan untuk memahami dan menganalisa sistem manufaktur yang meliputi proses manufaktur, pemindahan material, penyimpanan material, inspeksi, dan packaging serta aktivitas non-fisik yang menunjang operasional manufaktur. Pokok Bahasan: 1. Pengantar sistem manufaktur 2. Perencanaan sistem manufaktur, desain dalam sistem manufaktur 3. Material handling, Inspeksi dan pengepakan, Automated Data Capture (ADC), dan sistem perakitan 4. Sel manufaktur stasiun tunggal, Grup teknologi atau cellular manufacturing, sistem manufaktur fleksible 5. Perencanaan dan pengendalian sistem manufaktur, fungsi bisnis lainnya dalam sistem manufaktur, manufacturing assesment, dan konsep-konsep khusus yang meliputi: JIT, Lean Production, Agile, Reconfigurable Manufacturing System, dan Intelligent manufacturing system. Prasyarat: Referensi: 1. Groover, M.P 2001, Automation, Production Systems, and Computer Integrated Manufacturing, Prentice Hall 2. Boothroyd, G 1992, Assembly Automation and Product Design, Marcel Dekker Inc., New York 3. Lotter, B 1989, Manufacturing Assembly Handbook, Butterworths
Mata Kuliah : Perencanaan & Pengendalian Produksi SKS :3 Tujuan: Perencanaan dan pengendalian produksi terkait dengan keseluruhan proses perencanaan dan pengendalian produksi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dengan sumber daya yang tersedia. Aktivitas yang tercakup di dalamnya meliputi peramalan permintaan, pembuatan rencana produksi, perencanaan kebutuhan material dan kapasitas, penjadwalan sumber daya produksi, dan pengendalian aktivitas di lantai produksi. Tujuan mata kuliah ini adalah untuk memperkenalkan ke mahasiswa berbagai konsep, teknik, metode, maupun isu-isu praktis untuk melakukan perencanaan dan pengendalian produksi. Pokok Bahasan: 1. Pengantar tentang sistem produksi dan konteks PPC.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
2. Peramalan permintaan, perencanaan produksi aggregate, pengelolaan persediaan, jadwal induk produksi 3. Perencanaan kebutuhan bahan, perencanaan kapasitas, pengendalian aktivitas produksi 4. Beberapa teknik lain (JIT, TOC) 5. Sistem informasi: Pengenalan ERP, Pengenalan CPFR dalam konteks SCM Prasyarat: Referensi: 1. Fogarty, D. W., Blackstone, J. H., and Hoffmann, T. R. (1991). Production and Inventory Management 2nd Ed., South Western Publishing. 2. Vollmann, T., Berry, W., Whybark, C., and Jacobs, R. (2005). Manufacturing Planning and Control Systems for Supply Chain Management Fifth Ed., McGraw-Hill. 3. Nahmias, S. (2000). Production and Operations Analysis, 4th Ed., McGraw-Hill/Irwin
Mata Kuliah : Konsep & Permodelan Sistem SKS :2 Tujuan: Memahami suatu pendekatan untuk memecahkan permasalahan nyata mulai dari tahap identifikasi dan pendefinisian masalah, pendekatan sistem untuk pemecahan masalah, proses pemodelan, pemilihan model, perancangan/pengembangan model, teknik solusi, sampai dengan analisis model. Pokok Bahasan: 1. Sistem dan berpikir system, identifikasi dan pendefinisian masalah 2. Pendekatan sistem untuk pemecahan masalah 3. Proses pemodelan dengan pendekatan hard Operations Research,soft Operations Research (Soft System Methodology) dan analisis keputusan. 4. Pemilihan model dan perancangan/pengembangan model untuk pemecahan masalah 5. Teknik/pendekatan untuk mendapatkan solusi model dan analisis model Prasyarat: Referensi: 1. Deallenbach, H.G. and McNickle, D.C. (2005), Management Science: Decision making through system thinking, Palgrave Macmillan. 2. Murthy, D.N.P., Page, M.W., and Rodin, E.Y. (1990),Mathematical Modelling, Pergamon Press. 3. Boardman, J. and Sauser, B. (2008), SystemsThinking: Coping with 21th Centrury Problem, CRC Press. 4. Murthy, D.N.P., Page, M.W., and Rodin, E.Y. (1990),Mathematical Modelling, Pergamon Press.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen SKS :3 Tujuan: Mahasiswa memahami konsep umum informasi dan sistem data, basis data, telekomunikasi. Pokok Bahasan: 1. Sistem informasi 2. Basis data 3. Perencanaan sistem informasi 4. Aplikasi software Prasyarat: Referensi: 1. Franjo Cecelja, Manufacturing Information and Data System:Analysis, Design and Practice (Manufacturing Engineering Series). Penton Press, 2001. 2. Robert A. Gessner. Manufacturign Information System: Implementation Planning. 1984.
Mata Kuliah : Analisa Keputusan SKS :3 Tujuan: Mahasiswa mengetahui situasi lingkungan yang melingkupi persoalan pengambilan keputusan. Mahasiswa dapat mengidentifikasikan kemampuan manusia untuk menyelesaikan persoalan tersebut dan mengambil keputusan berdasarkan intuisi. Mahasiswa dapat menilai suatu keputusan vs. hasil. Pokok Bahasan: 1. Lingkup keputusan 2. Siklus analisa keputusan 3. Diagram keputusan 4. Penentuan pilihan 5. Model dan nilai kemungkinan 6. Preferensi resiko 7. Nilai informasi 8. Kriteria majemuk Prasyarat: Referensi: 1. Kuntoro & Listiarini; Analisa Keputusan; Ganeca Exact, 1983. 2. Saaty, Thomas L.; The Analytic Hierarchy Process; Mc.Graw Hill Book Co., 1980. 3. Zeleni, Milan; Multiple Criteria Decision Making; Mc.Graw Hill, 1982.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Mata Kuliah : Perencanaan Bisnis dan Industri SKS :3 Tujuan: Analisis dan perancangan usaha adalah mata kuliah lanjutan dari Perencanaan Sistem Industri yang mengintegrasikan mata kuliah lain yang telah diajarkan sebelumnya. Dalam mata kuliah ini, secara kelompok dan dengan supervisi dosen, mahasiswa melanjutkan perancangan yang telah dilakukan dalam Perencanaan Sistem Industri dengan melakukan perancangan supply chain, perancangan pengendalian kualitas dan biaya, perancangan organisasi, analisis keuangan, dan analisis risiko. Pokok Bahasan: 1. Perancangan sistem: identifikasi peluang usaha, rancangan produk, rancangan proses, rancangan sistem produksi dan pengoperasiannya, rancangan strategi 2. Analisa kelayakan: aspek keuangan, sosial/lingkungan, dan resiko Prasyarat: Referensi: 1. Behrens, W, P.M.Hawraner; Manual for the Preparation of Industrial Feasibility Studies; UNIDO-United Nation Publication, 1992.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
-SEMESTER 6Mata Kuliah : Teknik Pengendalian & Rekayasa Kualitas SKS :3 Tujuan: Memahami teknik-teknik yang dapat digunakan untuk mengendalikan mutu produk yang sangat penting untuk merancang sebuah sistem jaminan mutu. Pokok Bahasan: 1. Konsep dasar teknik pengendalian kualitas 2. Teknik pengendalian, faktor penentu kualitas output produksi dan cara pengendaliannya, aplikasi 7 tools. 3. Sampling, penggunaan standard dalam proses pengendalian kualitas 4. Aplikasi peta kontrol: attributes dan variables control charts 5. Sistem jaminan kualitas: dokumentasi sistem mutu, sistem manajemen mutu standard, ISO 9000, Malcolm Baldridge, Six Sigma Prasyarat: Referensi: 1. Montgomery, Douglas C. (2005), Introduction to Statistical Quality Control. New York: John Wiley & Sons Corp. 2. Grant, E.L. and R.S. Leavenworth (2000). Statistical Quality Control. New York: McGraw-Hill Book, Co. 3. Gitlow, Howards S. (1995), Total Quality Control. Tools and Methods for Improvement, Irwin Co. Publishing Company.
Mata Kuliah : Manajemen Proyek SKS :3 Tujuan: Tujuan umum mata kuliah ini adalah membangun kemampuan mahasiswa untuk mengaplikasikan metode-metode atau teknik-teknik dalam pengelolaan proyek dalam rangka memenuhi tujuan proyek, yaitu tepat waktu, tepat anggaran, dan pemenuhan ruang lingkup proyek. Mata kuliah ini mendalami segala aspek yang berkaitan dengan proyek mulai dari konsep dasar proyek, perbedaan karakteristiknya dengan pekerjaan atau program dalam suatu perusahaan, serta segala sesuatu mengenai pengelolaan proyek baik aspek teknis maupun manajerial. Pokok Bahasan: 1. Pengantar manajemen proyek 2. Organisasi proyek: struktur, budaya, dan stakeholder management 3. Seleksi proyek, perencanaan proyek, dan penjadwalan proyek 4. Pengalokasian sumber daya, manajemen resiko, kepemimpinan dan optimisasi proyek. 5. Pengendalian proyek dan aspek-aspek lain dalam manajemen proyek Prasyarat: -
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Referensi: 1. Gray & Larson (2004). Project Management, the Managerial Process, Mc Graw Hill, Boston. 2. Kerzner, H. (2003). Project Management: A systems approach to planning, scheduling, and controlling. Eight Edition, John Wiley & Sons, Inc. 3. Santosa, Budi (1997). Manajemen Proyek, Guna Widya, Edisi 1 cetakan 2.
Mata Kuliah : Manajemen Strategi SKS :3 Tujuan: Mata kuliah memberikan pemahaman mengenai kumpulan gagasan-gagasan dalam manajemen strategi, mengeksplorasi kekuatan dan kelemahan dari tiap gagasan tersebut, serta memahami model terbaru yang diimplementasikan dalam perancangan strategi korporasi. Mata kuliah ini akan menggali lebih dalam kumpulan gagasan-gagasan yang ada tersebut, termasuk asumsi yang digunakan, model, kekuatan, kelemahan dan implementasinya. Pokok Bahasan: 1. Pengantar manajemen strategi, perumusan visi dan misi. 2. Formulasi strategi: kajian lingkungan eksternal dan internal 3. Strategi generic, fitting strategy, perencanaan strategis. 4. Model manajemen strategi saat ini, strategi Blue Ocean. 5. Implementasi dan evaluasi strategi. Prasyarat: Referensi: 1. Strategic Management: Davids 2. Strategic Management: Thompson 3. Strategy Safari : Mintzberg 4. Strategy Focus Organization: Kaplan and Norton 5. The discipline of market leader : Tracy and Wiersema 6. Blue ocean strategy: Chan Kim and Mauborgne
Mata Kuliah : Manajemen Sumber Daya Manusia SKS :3 Tujuan: Manajemen organisasi dan sumber daya manusia (MOSDM) merupakan mata kuliah yang mengupas segala sesuatu yang harus dilakukan jika muncul kebutuhan berdirinya suatu organisasi industri, bagaimana bentuk organisasi yang sesuai untuk kebutuhan dan kondisi lingkungan tertentu, sekaligus bagaimana cara mengelola organisasi industri tersebut agar mampu bertahan, dan terus berkembang menghadapi dinamika lingkungan eksternal yang terus-menerus berubah. Tujuan mata kuliah ini adalah mahasiswa mampu mengembangkan
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
kemampuan merancang suatu organisasi yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi lingkungan, serta merancang suatu sistem manajemen sumber daya manusia (SDM) yang sesuai untuk organisasi tersebut. Pokok Bahasan: 1. Hubungan antara kebutuhan/strategi organisasi dengan bentuk organisasi dan strategi manajemen sumber daya manusia (MSDM). 2. Pengantar manajemen organisasi, desain struktur organisasi, mengelola budaya organisasi, dan pengembangan organisasi. 3. Manajemen sumber daya manusia strategis, analisa jabatan, perencanaan dan perekrutan SDM, seleksi SDM, dan pengembangan SDM. 4. Penilaian kinerja, kompensasi, dan manajemen SDM berbasis kompetensi. 5. Hubungan industri, manajemen perubahan, manajemen konflik, dan manajemen SDM global. Prasyarat: Referensi: 1. Dessler, Gary. Human Resource Management, 10th ed. Pearson PrenticeHall: 2005 2. Jones, Gareth R. Organizational Theory, design, and Change, 4th ed. Prentice Hall: 2004
Mata Kuliah : Kewirausahaan SKS :2 Tujuan: Mahasiswa mampu menjelaskan karakteristik wiraswastawan, mengidentifikasi potensi kewiraswastaan, serta bagaimana cara mengembangkan jiwa wiraswasta. Pokok Bahasan: 1. Identifikasi, pembiayaan dan evaluasi peluang usaha baru 2. Waralaba dan franchising 3. Bentuk-bentuk kepemilikan 4. Rencana pemasaran 5. Pengorganisasian Prasyarat: Referensi: 1. Masykur Wiratmo, Pengantar kwiraswastaan kerangka dasar memasuki dunia bisnis, BPFE, Yogyakarta, 1996. 2. Rusman Hakim, Kiat Sukses berwiraswasta, Gramedia, Jakarta, 1998. 3. Peter F. Drucker, Inovasi dan Kewiraswastaan Praktek dan Dasar-dasar, Gelora Aksara Pratama, 1994.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
Mata Kuliah : Simulasi Sistem Industri SKS :3 Tujuan: Memahami konsep simulasi, permodelan, input & output simulasi, serta membandingkan alternatif system. Mengembangkan kemampuan mahasiswa untuk membuat model simulasi dengan perangkat lunak simulasi (ARENA) serta menganalisis & membandingkan alternatif model. Pokok Bahasan: 1. Pengantar simulasi: dinamika sistem, simulasi sistem 2. Dasar-dasar simulasi: tipe-tipe simulasi, perilaku acak, pembangkitan bilangan random. 3. Simulasi diskrit: tahapan dan analisa input, model konseptual, model simulasi, verifikasi and validasi, analisa output. 4. Membandingkan sistem Prasyarat: Referensi: 1. Harrel, Ghosh, Bowden (2004), Simulation using Promodel, McGraw Hill. 2. Kelton, David W, Randall P Sadoswski, and David T Sturrock, Simulation with Arena, McGraw Hill. 3. Birta, Louis G, Arbez (2007), Modelling and Simulation, Springer – Verlag London. 4. Seldon, M Ross (2006), Simulation, Elsevier
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
-SEMESTER 7Mata Kuliah : Perancangan Sistem Industri SKS :3 Tujuan: Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan mahasiswa kemampuan dalam merancang dan menganalisa rencana usaha secara terintegrasi menggunakan semua pengetahuan yang telah diajarkan dalam mata kuliah pada semester-semester sebelumnya. Dalam kuliah ini juga membahas secara mendalam mengenai bagaimana melakukan identifikasi peluang usaha, perancangan produk dan proses, pemilihan lokasi pabrik, perancangan stasiun kerja, perancangan tata letak pabrik, dan perancangan PPC. Pokok Bahasan: 1. Pendahuluan: konsep analisis dan perancangan usaha 2. Identifikasi peluang, perkiraan kebutuhan masa datang, sizing pabrik 3. Perancangan produk/jasa, proses dan kebutuhan mesin 4. Perancangan stasiun kerja, layout dan penentuan lokasi pabrik 5. Perancangan sistem PPC Prasyarat: Referensi: 1. Behrens, W, P.M.Hawraner; Manual for the Preparation of Industrial Feasibility Studies; UNIDO-United Nation Publication, 1992.
Mata Kuliah : Manajemen Logistik & SCM SKS :3 Tujuan: Tujuan mata kuliah ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan ketrampilan bagi mahasiswa untuk memahami konsep-konsep maupun model-model dalam manajemen ogistik serta aplikasinya di dalam kasus nyata. Mahasiswa juga dibekali untuk trampil menggunakan aplikasi perangkat lunak bagi setiap materi perkuliahan yang membutuhkan. Dengan kombinasi antara kemampuan memahami problem-problem logistik, menterjemahkannya dalam model serta metoda penyelesaiannya, diharapkan mahasiswa mempunyai pengetahuan komprehensif tentang manajemen logistik. Pokok Bahasan: 1. Pengantar Manajemen Logistik, strategi Logistik, karakteristik produk, Customer Service dalam logistik 2. Pengolahan pesanan dan Sistem Informasi Logistik, dasar-dasar perencanaan jaringan distribusi, keputusan-keputusan Lokasi Fasilitas dalam Jaringan Distribusi, dasar-dasar perencanaan transportasi logistik 3. Sistem Pergudangan dan Pemindahan Produk dalam Gudang, outsourcing dalam Jasa Logistik / Third Party Logistics (3PL) 4. Topik Kontemporer Dalam Logistik II : - Reverse Logistics
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
5. Kuliah Tamu oleh Praktisi - Akademisi Logistik / Plant Visit (Industri di Surabaya dan Sekitarnya) Prasyarat: Perencanaan dan Pengendalian Produksi
Referensi: 1. Ghiani, Gianpaolo. (2004). Introduction to Logistics Systems Planning and Control. California: John Wiley and Sons, Ltd. 2. Ballou, Ronald. H. (2004) Business Logistics Management, Prentice Hall International, Inc., USA 3. Chopra, Sunil (2004). Supply chain Management : Strategy,Planning, and Operation. Prentice Hall International, Inc., New Jersey 4. Fleischmand et.al. (2003) Quantitative Modelling in Reverse Logistics, Springer. 5. Pujawan, I N. (2005). Supply Chain Management. Guna Widya.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
-SEMESTER 8Mata Kuliah : Organisasi & Manajemen Industri SKS :3 Tujuan: Memberikan kemampuan untuk memahami konsep-konsep manajemen dalam suatu perusahaan, memberikan kemampuan untuk melakukan analisis dan evaluasi terhadap masalah dalam proses manajemen dalam perusahaan serta dapat merumuskan langkah pemecahannya. Pokok Bahasan: 1. Prinsip manajemen 2. Organisasi dengan lingkungan & interaksinya 3. Perencanaan yang efektif 4. Pembagian dan stuktur organisasi 5. Metode pengendalian 6. Kepuasan kerja dan motivasi kerja 7. Kepemimpinan 8. Pengembangan sumber daya manusia Prasyarat: Referensi: 1. James F. Stoner, R. Edward, Freeman. Management. 4th edition. 1989. 2. Joseph M. Putti. Management: A Functional Approach. Mc Graw Hill. Singapore. 1987. 3. S.B. Hari Lubis. Pengantar Teori Organisasi. ITB. Bandung. 4. Burgess, Giles H.; Industrial Organization; Prentice-Hall, 1989.
PEDOMAN AKADEMIK PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI