KELUARGA MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
HIMPUNAN MAHASISWA AGRONOMI DAN HORTIKULTURA Jl. Meranti Kampus IPB Dramaga Gedung Fakultas Pertanian Level 2 Node C Wing 8 Website: http://himagron.lk.ipb.ac.id e-mail:
[email protected]
SURAT KETETAPAN KOMISI PEMILIHAN RAYA HIMAGRON FAKULTAS PERTANIAN IPB Nomor: 001/Tap/KPR HIMAGRON/XII/2015 Tentang STANDAR OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) PEMILIHAN RAYA KETUA DAN WAKIL KETUA HIMPUNAN MAHASISWA AGRONOMI DAN HORTIKULTURA FAKULTAS PERTANIAN IPB TAHUN 2016 BAB I Pencalonan Pasal 1 1. Bakal pasangan calon ketua dan wakil ketua yang selanjutnya disebut dengan bakal pasangan calon adalah setiap mahasiswa aktif Departemen Agronomi dan Hortikultura angkatan 2013-2014 yang mendaftarkan diri menjadi pasangan calon. 2. Pasangan calon ketua dan wakil ketua yang selanjutnya disebut dengan pasangan calon adalah bakal pasangan calon yang telah melengkapi persyaratan dan dinyatakan lolos verifikasi oleh PPR di bawah pengawasan KPR. 3. Pendaftaran bersifat terbuka untuk mahasiswa aktif Departemen Agronomi dan Hortikultura angkatan 2013-2014. 4. Waktu pendaftaran dan pengumpulan berkas dimulai sejak tanggal 8 Desember 2015 pukul 00.00 WIB sampai 12 November 2015 pukul 15.00 WIB. Tempat pengumpulan adalah sekretariat HIMAGRON. 5. Persyaratan yang harus dipenuhi oleh bakal pasangan calon adalah : a. Mahasiswa aktif Departemen Agronomi dan Hortikultura, dibuktikan dengan fotokopi KTM, fotokopi sertifikat MPKMB, MPF, dan MPD atau surat keterangan asli telah mengikuti MPKMB, MPF, dan MPD yang ditandatangani oleh ketua panitia atau penanggung jawab kelompok pada tahun yang bersangkutan. Tidak perlu dibubuhkan stempel. b. Warga Negara Indonesia (WNI), dibuktikan dengan fotokopi KTP atau surat identitas lainnya (SIM, Kartu Keluarga, Passport) yang masih berlaku selama masa pendaftaran. c. Berbadan sehat, dibuktikan dengan surat keterangan berbadan sehat dari dokter, terhitung mundur maksimal 1 bulan dari waktu pendaftaran. d. Didukung oleh mahasiswa, dibuktikan dengan menyerahkan fotokopi KTM bagian depan belakang disertai tanda tangan otentik (asli, sama dengan tanda tangan pada fotokopi KTM bagian belakang) pemilik KTM yang bersangkutan dan tidak boleh
KELUARGA MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
HIMPUNAN MAHASISWA AGRONOMI DAN HORTIKULTURA Jl. Meranti Kampus IPB Dramaga Gedung Fakultas Pertanian Level 2 Node C Wing 8 Website: http://himagron.lk.ipb.ac.id e-mail:
[email protected]
sama antar bakal pasangan calon serta bukan berasal dari panitia Pemira Himagron, dengan jumlah sebagai berikut: 5 buah dari angkatan 48, 10 buah dari angkatan 49, 20 buah dari angkatan 50, dan 20 buah dari angkatan 51. e. Mengisi daftar riwayat hidup dalam bentuk softcopy (pdf). f. Menyerahkan softcopy pas foto berwarna yang terbaru dengan ketentuan mengenakan jas almamater, kemeja dan berlatar merah. g. Membuat dan menyerahkan tulisan dalam bentuk softcopy (pdf) dengan menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dengan format : 1) Tema : “Peran HIMAGRON dalam membentuk pribadi mahasiswa prestatif dan profesional dalam pengelolaan sumberdaya manusia dan waktu”. 2) Naskah harus orisinil, bukan saduran, terjemahan atau jiplakan. 3) Ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. 4) Pengetikan dengan huruf garamond 12 pt, spasi 1.15 lines, kertas A4, margin 2222, portrait. 5) Panjang tulisan 1-2 halaman. 6) Naskah dikumpulkan dalam bentuk softcopy (pdf) dan hardcopy. 7) Naskah harus merupakan hasil karya bakal pasangan calon. 8) Naskah akan dipublikasikan pada masa kampanye oleh panitia Pemira pada website dan mading Himagron. i. Surat pernyataan diri bermaterai dengan nominal Rp 6.000,00 yang menyatakan bahwa seluruh berkas persyaratan dapat dipertanggungjawabkan keabsahannya. j. Bakal pasangan calon membuat video profil semenarik mungkin. k. Berkas softcopy disimpan dalam compact disk dan seluruh berkas disimpan dalam map coklat bertali. 6. KPR tidak akan menerima berkas persyaratan yang dikumpulkan melebihi batas akhir waktu pengumpulan berkas persyaratan yang telah ditetapkan. Bila terjadi keterlambatan pengumpulan berkas, pihak yang bersangkutan dinyatakan telah mengundurkan diri. 7. KPR memverifikasi seluruh persyaratan yang masuk dari bakal pasangan calon sesuai waktu yang ditetapkan dan diurutkan sesuai waktu pengumpulan. 8. Apabila sampai batas akhir waktu pengumpulan berkas yang telah ditentukan tidak ada bakal pasangan calon atau hanya satu bakal pasangan calon yang mengumpulkan berkas persyaratan, maka akan diadakan penambahan waktu selama 2x24 jam sejak pendaftaran ditutup. 9. Apabila sampai batas akhir penambahan waktu yang telah ditentukan tidak ada bakal pasangan calon atau hanya ada satu bakal pasangan calon yang mengumpulkan berkas persyaratan, maka tahapan pemira selanjutnya akan dilakukan musyawarah seluruh mahasiswa aktif AGH dengan minimal kehadiran 20 orang dari setiap angkatan. BAB II Verifikasi Bakal Pasangan Calon Pasal 2
KELUARGA MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
HIMPUNAN MAHASISWA AGRONOMI DAN HORTIKULTURA Jl. Meranti Kampus IPB Dramaga Gedung Fakultas Pertanian Level 2 Node C Wing 8 Website: http://himagron.lk.ipb.ac.id e-mail:
[email protected]
1. Verifikasi adalah proses pemeriksaan kelengkapan persyaratan bakal pasangan calon oleh PPR yang bersifat administratif dibawah pengawasan KPR. 2. Seluruh persyaratan bakal pasangan calon yang ditetapkan KPR bersifat wajib. 3. Bakal pasangan calon lolos verifikasi apabila memenuhi persyaratan sebagaimana yang dimaksud pada BAB I ayat 5 4. Verifikasi dilakukan pada tanggal 12 Desember 2015 mulai pukul 16.00 WIB oleh PPR dibawah pengawasan KPR. 5. Verifikasi dihadiri oleh Perangkat Pemira Himagron, bakal pasangan calon, 2 orang saksi dari bakal pasangan calon, dan terbuka untuk mahasiswa Deartemen Agronomid dan Hortikultura. 6. Verifikasi berkas persyaratan bakal pasangan calon diurutkan berdasarkan waktu pengumpulan berkas pendaftaran. 7. Apabila terdapat kesamaan persyaratan berupa KTM, maka masing – masing bakal pasangan calon yang bersangkutan wajib mengganti dengan KTM yang berbeda dan disertai dengan tanda-tangan asli pemilik KTM pada waktu khusus yang ditetapkan oleh KPR sebelum verifikasi berakhir. 8. Apabila bakal pasangan calon tidak ada yang lolos verifikasi, maka tahapan pemira selanjutnya akan diserahkan ke KPR Himagron. 9. Apabila bakal pasangan calon hanya ada 1 yang lolos verifikasi, maka akan diberikan kesempatan kepada bakal pasangan calon lain yang tidak lolos verifikasi untuk melengkapi berkas dengan batas waktu sampai 13 November pukul 09.00 WIB dengan menambahkan persyaratan berupa surat permohonan maaf. 10. Nomor urut pasangan calon ditetapkan setelah pengumuman hasil verifikasi melalui pengambilan nomor undian yang disediakan oleh KPR. 11. KPR mengumumkan seluruh pasangan calon yang lolos verifikasi kepada Mahasiswa Agronomi dan Holtikultura Fakultas Pertanian IPB.
BAB III Kewajiban dan Hak Pasangan calon Pasal 3 1. Setelah ditetapkan sebagai pasangan calon, maka yang bersangkutan wajib membentuk tim sukses dari mahasiswa aktif AGH dan didaftarkan secara resmi kepada KPR sesuai dengan mekanisme pendaftaran tim sukses. 2. Pasangan calon dan tim suksesnya wajib menaati peraturan dan mengikuti rangkaian kegiatan Pemira yang telah ditetapkan oleh KPR. 3. Setelah ditetapkan sebagai pasangan calon dan tim sukses, maka yang bersangkutan berhak mendapatkan informasi dari KPR mengenai rangkaian kegiatan Pemira.
BAB IV Mekanisme Pendaftaran Tim Sukses Pasal 4
KELUARGA MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
HIMPUNAN MAHASISWA AGRONOMI DAN HORTIKULTURA Jl. Meranti Kampus IPB Dramaga Gedung Fakultas Pertanian Level 2 Node C Wing 8 Website: http://himagron.lk.ipb.ac.id e-mail:
[email protected]
1. Tim sukses pasangan calon yang sah adalah yang terdaftar dan telah disahkan oleh KPR. 2. Pendaftaran tim sukses pasangan calon wajib melampirkan berkas pendaftaran berupa: a. Mengisi dan mengembalikan formulir Tim Sukses yang disediakan oleh KPR. b. Fotokopi KTM depan dan belakang setiap tim sukses. c. Foto berwarna terbaru setiap tim sukses, ukuran 3x4 sebanyak 2 lembar 3. Pihak pasangan calon wajib menyerahkan daftar tim sukses beserta berkas pendaftaran paling lambat 1x24 jam setelah verifikasi ditutup. 4. Jumlah tim sukses setiap pasangan calon maksimal berjumlah 10 orang yang dipimpin oleh seorang koordinator tim sukses dan disahkan oleh KPR. 5. Anggota tim sukses setiap pasangan calon dapat mengundurkan diri secara resmi dengan menyerahkan surat pengunduran diri kepada KPR. 6. Surat pengunduran diri tersebut berisikan nama, NRP, dan alasan serta tanda tangan anggota tim sukses yang mengundurkan diri dengan persetujuan dari pasangan calon. 7. Surat pengunduran diri tersebut diserahkan langsung oleh pasangan calon yang bersangkutan kepada KPR. 8. Tim sukses wajib mengenakan tanda pengenal yang ditentukan oleh TS dan diverifikasi oleh KPR pada setiap kali kampanye lisan (pertemuan kelas dan dialog publik) dilaksanakan. Kalau tidak mengenakan, tidak diperbolehkan ikut membantu saat kampanye berlangsung. 9. Bila ada dua pihak atau lebih, baik dari pasangan calon dan/atau tim sukses dan/atau mahasiswa umum AGH terdapat perihal yang diperkarakan, maka KPR akan berperan sebagai mediator yang mengundang pihak-pihak terkait untuk segera menyelesaikan masalah tersebut secara musyawarah. BAB V Mekanisme Pengunduran Diri Pasal 5 1. Pengunduran diri bakal pasangan calon dilakukan dengan membuat surat pengunduran diri secara resmi kepada KPR. Surat pengunduran diri dikumpulkan ke KPR paling lambat 1x12 jam setelah batas akhir pengumpulan berkas. 2. Pengunduran diri pasangan calon dilakukan dengan membuat surat pengunduran diri secara resmi kepada KPR. 3. Jika pasangan calon mengundurkan diri, maka pasangan calon wajib membayar denda berupa uang Rp 300.000,00 kepada KPR dan membuat surat terbuka yang berisikan pernyataan permohonan maaf yang disahkan oleh KPR kepada seluruh mahasiswa AGH yang dipublikasikan di lingkungan civitas AGH. 4. Apabila salah satu atau keduanya dari pasangan calon meninggal dunia atau mengalami sakit berat, maka secara otomatis gugur sebagai pasangan calon dan tidak dikenakan sanksi apapun. Sakit berat merupakan sakit yang menyebabkan calon atau pasangan calon diharuskan istirahat total dalam kurun waktu sama dengan atau lebih dari 2 minggu sehingga tidak dapat mengikuti seluruh rangkaian pemira sesuai yang telah dijadwalkan
KELUARGA MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
HIMPUNAN MAHASISWA AGRONOMI DAN HORTIKULTURA Jl. Meranti Kampus IPB Dramaga Gedung Fakultas Pertanian Level 2 Node C Wing 8 Website: http://himagron.lk.ipb.ac.id e-mail:
[email protected]
BAB VI Mekanisme Kampanye Pasal 6 1. Kampanye dilaksanakan dalam 2 bentuk yaitu kampanye tulisan dan kampanye lisan 2. Kampanye tulisan dan lisan dilaksanakan pada tanggal 14 Desember 2015 – 20 Desember 2015 dengan jadwal kegiatan dialog publik dilakukan diantara rentang waktu tersebut sesuai kesepakatan pasangan calon dengan PPR. 3. Apabila dalam pelaksanaan kampanye ditemukan hal-hal yang tidak berkenan atau terdapat pihak – pihak yang merasa dirugikan, maka KPR sebagai mediator akan membantu menyelesaikannya melalui proses musyawarah bersama pihak-pihak terkait 4. Kampanye tulisan dapat menggunakan media cetak maupun media elektronik dan wajib mencantumkan logo KPR 5. Kampanye tulisan dalam bentuk cetak hanya dapat dibuat maksimal dengan spanduk/baliho ukuran 6 m2, poster A3 sebanyak 4 lembar, poster A4 sebanyak 8 lembar, pamflet A5 sebanyak 100 lembar, dan pamflet A6 sebanyak 200 lembar di area fakultas pertanian dengan verifikasi KPR.cap stempel Pemira Himagron 6. Publikasi cetak yang tidak dibubuhi stempel maka akan dicabut dari peredaran oleh panitia Pemira 7. Publikasi elektronik dapat dilakukan oleh pasangan calon dan/atau tim suksesnya dalam bentuk apapun dengan verifikasi KPR 8. Kampanye lisan yang dimediasi oleh KPR yaitu dalam bentuk pertemuan kelas dan dialog publik. Selain itu, diserahkan kepada tim masing – masing sesuai kreasinya 9. Penentuan jadwal pertemuan kelas dibuat bersama-sama pasangan calon atau tim sukses lainnya bersama KPR 10. Jadwal dialog publik akan diinfokan selanjutnya dan dilaksanakan sesuai dengan tema esai 11. Pada saat kampanye lisan, pasangan calon dan tim sukses wajib mengenakan SOP kuliah dan tanda pengenal. BAB VII Ketentuan Umum dan Larangan Kampanye Pasal 7 Ketentuan Umum 1. 2.
Etika kampanye adalah norma-norma yang harus dipatuhi dalam pelaksanaan kampanye. Norma-norma yang dimaksud adalah penyampaian materi kampanye yang dilakukan dengan jujur, sopan, tertib, dan edukatif.
KELUARGA MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
HIMPUNAN MAHASISWA AGRONOMI DAN HORTIKULTURA Jl. Meranti Kampus IPB Dramaga Gedung Fakultas Pertanian Level 2 Node C Wing 8 Website: http://himagron.lk.ipb.ac.id e-mail:
[email protected]
Pasal 8 Larangan Kampanye
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14.
Hal-hal yang tidak diperbolehkan selama kampanye : Melakukan tindakan menghina suku, agama, ideologi, ras, dan golongan. Menghasut dan memecah belah mahasiswa. Mengganggu keamanan dan ketertiban umum. Mengancam untuk melakukan kekerasan dan/atau menganjurkan penggunaan kekerasan. Mengganggu aktivitas kampanye dari kandidat lain. Melakukan tindakan-tindakan yang melanggar tata susila dan norma-norma yang berlaku di masyarakat. Menggunakan atribut Partai Politik dan Organisasi Masyarakat tertentu. Menggunakan gambar iklan rokok, pornografi, pornoaksi, dan minuman keras. Melakukan tindakan yang bersifat menjatuhkan kandidat lain. Melibatkan pihak luar Departemen Agronomi dan Hortikutulra IPB secara administratif dan publikatif. Melakukan politik uang. Merusak dan/atau menghilangkan sarana kampanye kandidat lain. Melakukan kampanye di luar waktu dan tempat yang telah diverifikasi KPR Pemira Himagron secara formal. Menyebarkan ideologi yang dilarang pemerintah Republik Indonesia.
BAB VIII Pelanggaran dan Sanksi Pasal 9 Pelanggaran 1. Pelanggaran kampanye pada Pemira Himagron dapat dikategorikan antara lain berupa pelanggaran berat, sedang, dan ringan. 2. Kategori pelanggaran berat dapat berupa: a. Melakukan kampanye negatif dengan menghina suku, agama, ideologi, ras, dan golongan. b. Menghasut dan memecah-belah persatuan mahasiswa. c. Mengancam untuk melakukan kekerasan dan/atau menganjurkan penggunaan kekerasan. d. Menggunakan atribut Partai Politik dan/atau organisasi masyarakat tertentu. e. Melakukan politik uang. f. Melakukan tindakan yang bersifat menjatuhkan kandidat lain. g. Menggunakan gambar iklan rokok, pornografi, pornoaksi, dan minuman keras. h. Merusak dan/atau menghilangkan sarana kampanye kandidat lain. i. Melakukan tindakan yang melanggar tata susila (aturan baik budi bahasa,beradab,sopan) dan norma-norma yang berlaku. j. Melibatkan pihak luar Departemen Agronomi dan Hortikultura IPB.. 3. Kategori pelanggaran sedang dapat berupa: a. Mangganggu aktivitas kampanye kandidat lain.
KELUARGA MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
HIMPUNAN MAHASISWA AGRONOMI DAN HORTIKULTURA Jl. Meranti Kampus IPB Dramaga Gedung Fakultas Pertanian Level 2 Node C Wing 8 Website: http://himagron.lk.ipb.ac.id e-mail:
[email protected]
b. Tidak menghadiri rangkaian kampanye lisan Pasangan Calon Ketua dan Wakil Ketua Himagron. c. Melakukan kampanye di luar waktu dan lokasi yang telah ditetapkan oleh KPR HIMAGRON Fakultas Pertanian IPB. d. Melanggar tata aturan publikasi yang berlaku di Fakultas Pertanian. e. Melakukan kampanye pada masa tenang. f. Penambahan anggota Tim Sukses tanpa konfirmasi kepada KPR HIMAGRON Fakultas Pertanian. 4. Kategori pelanggaran ringan dapat berupa: a. Mengganggu keamanan dan ketertiban umum. Pasal 10 Sanksi 1. Bagi seluruh Pasangan Calon dilarang berkampanye sebelum waktu yang telah ditetapkan dan seluruh media yang telah terpasang akan dicabut atau dihentikan oleh KPR dan/atau PPR Himagron 2. Pelanggaran kampanye terhadap tata aturan publikasi yang berlaku di Fakultas Pertanian IPB akan dikenakan sanksi berupa pencabutan sarana kampanye oleh KPR dan/atau PPR Himagron. 3. Pasangan Calon yang tidak mengikuti seluruh rangkaian kampanye tanpa izin tertulis dari KPR Himagron akan dikenakan diskualifikasi kampanye oleh KPR Himagron. 4. Apabila Pasangan Calon dan/atau Tim Suksesnya melakukan pelanggaran berat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat 2, maka akan dikenakan sanksi berupa pemotongan suara 15% dari total perolehan suara. 5. Apabila Pasangan Calon dan/atau Tim Suksesnya melakukan pelanggaran sedang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat 3, maka akan dikenakan sanksi berupa pemotongan suara 10% dari total perolehan suara. 6. Apabila Pasangan Calon dan/atau Tim Suksesnya melakukan pelanggaran ringan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat 4, maka akan dikenakan sanksi berupa pemotongan suara 5% dari total perolehan suara. 7. Apabila Tim Sukses tidak mengenakan tanda pengenal saat kampanye akan mendapat teguran dan tidak diperkenankan berkampanye sampai yang bersangkutan mengenakan kembali tanda pengenalnya. 8. Apabila Pasangan Calon dan/atau Tim Suksesnya melakukan pelanggaran dengan kategori yang berbeda sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9, maka sanksi bersifat akumulatif. 9. KPR Himagron akan menempelkan daftar kesalahan kandidat di media publikasi Himagron bagi Pasangan Calon yang melanggar kampanye sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9.
BAB IX Pasal 11 Masa Tenang 1. Pada masa tenang, pasangan calon dan/atau tim suksesnya tidak diperbolehkan melakukan kegiatan kampanye baik lisan maupun tulisan.
KELUARGA MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
HIMPUNAN MAHASISWA AGRONOMI DAN HORTIKULTURA Jl. Meranti Kampus IPB Dramaga Gedung Fakultas Pertanian Level 2 Node C Wing 8 Website: http://himagron.lk.ipb.ac.id e-mail:
[email protected]
2. Bila ditemukan publikasi cetak yang masih beredar, maka PPR berhak mencabutnya 3. Masa tenang pada tanggal 21 Desember 2015 dimulai pukul 00:01 sampai kegiatan pemilihan berakhir.
BAB X Pasal 12 Pemungutan dan Perhitungan Suara 1. Pemungutan suara akan dilaksanakan pada Selasa, 22 Desember 2015 mulai pukul 08.00 sampai pukul 17.00 WIB bertempat di depan sekretariat himagron. 2. Apabila ditemukan hal-hal yang tidak terduga terjadi hingga mengharuskan proses pemungutan suara dihentikan, maka perkara tersebut akan diselesaikan secara musyawarah, dan proses pemungutan suara dapat dilanjutkan kembali. 3. Perhitungan suara akan dilaksanakan pada Selasa, 22 Desember 2015 mulai pukul 19.00 WIB sampai dengan selesai. 4. Perhitungan suara dilaksanakan oleh PPR dan perwakilan tim sukses sebanyak masingmasing 1 orang berperan menjadi saksi 5. Mekanisme pemungutan suara dilaksanakan dengan salah satu dari dua alternatif : a. Pencoblosan surat suara b. e-vote 6. Apabila menggunakan mekanisme pencoblosan surat suara : - Surat suara dinyatakan sah jika : a. Ditandatangani dan distempel oleh KPR b. Lubang hasil pencoblosan terdapat dalam persegi empat yang memuat nama dan foto peserta Pemira atau lubang hasil pencoblosan dapat lebih dari satu tetapi terdapat dalam persegi empat yang memuat nama dan foto pasangan calon yang sama atau lubang hasil pencoblosan terdapat pada garis batas persegi empat yang memuat nama dan foto pasangan calon yang sama. - Surat suara dinyatakan tidak sah apabila: a. Tidak ada tanda tangan KPR dan stempel. b. Surat suara rusak, seperti robek, dicoret-coret, atau basah (kotor) c. Lubang hasil pencoblosan terdapat lebih dari satu pasangan calon d. Lubang hasil pencoblosan terdapat di luar persegi empat yang memuat nama dan foto pasangan calon yang sama. - Surat suara dinyatakan abstain apabila: surat suara bersih atau tidak ada bekas coblosan. - Apabila ditemukan hal-hal yang tidak terduga terjadi hingga mengharuskan proses perhitungan suara dihentikan, maka perkara tersebut akan diselesaikan secara musyawarah, dan proses perhitungan suara dapat dilanjutkan kembali. 7. Apabila menggunakan mekanisme e-vote : - Suara bersifat rahasia dan langsung masuk ke database PPR dengan pengawasan KPR dan saksi dari pasangan calon selama proses pemilihan.
KELUARGA MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR
HIMPUNAN MAHASISWA AGRONOMI DAN HORTIKULTURA Jl. Meranti Kampus IPB Dramaga Gedung Fakultas Pertanian Level 2 Node C Wing 8 Website: http://himagron.lk.ipb.ac.id e-mail:
[email protected]
BAB XI Pasal 13 Pemilih Pemilih merupakan mahasiswa aktif AGH yang dibuktikan dengan Kartu Tanda Mahasiswa. BAB XII Penutup Apabila terdapat hal-hal yang belum ditetapkan pada SOP ini, maka seluruh masukan dari mahasiswa AGH dapat disampaikan kepada KPR selaku penanggungjawab dari Pemira dan KPR akan mempertimbangkannya untuk menjadi keputusan perihal selanjutnya.
Ditetapkan pada acara Rapat Pleno Komisi Pemilihan Raya HIMAGRON Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor Bogor, 7 Desember 2015 Pukul WIB Pimpinan Rapat, Ketua Komisi Pemilihan Raya HIMAGRON Fakultas Pertanian
Rezky Yuanikha Nur Sushanty NIM. A24120055