1.Latar belakang Kebutuhan untuk memperoleh informasi sangat meningkat dan semua itu dikarenakan oleh persaingan manusia atau kelompok dalam dunia bisnis maupun pendidikan. Perusahaan dan pelanggan merupakan unsur penting dalam terjalinnya sebuah hubungan yang saling menguntungkan pihak masing-masing. Namun perilaku pelanggan setelah menerima kredit dapat dinilai pada saat penagihan karena apabila penagihan tersebut menghasilakn dana serta respon yang baik maka disitulah tujuan penjualan tercapai, tetapi bukan hanya keuntungan yang diperhatikan karena adanya kendala atau masalah dalam penagihan seperti keterlambatan dalam pembayaran angsuran, atau pelanggan tidak semua membayar angsuran tepat waktu, dan pelanggan tidak sanggup membayar angsuran Keterlambatan pembayaran angsuran yang terjadi merupakan masalah bagi perusahaan. Keterlambatan pembayaran disebabkan karena kurangnya informasi bagi pelanggan untuk melakukan pembayaran, informasi yang diterima hanya pada awal melakukan kredit dan bukan setiap bulan pembayaran angsuran. Kurangnya informasi pembayaran membuat pelanggan hanya menduga-duga tanggal pembayaran menurut informasi yang diterima di awal melakukan kredit. Membantu menyelesaikan masalah tersebut PT.Bussan Auto Finance membutuhkan suatu sistem informasi kredit yang dapat menyediakan informasi pembayaran seperti tanggal pembayaran, besar angsuran serta informasi pelanggan kepada pelanggan untuk melakukan kewajibannya atau membayar kredit. Sistem ini dibangun untuk membantu perusahaan menyediakan informasi angsuran bagi pelanggan sehingga pelanggan bisa mengetahui informasi angsuran dan dapat melakukan pembayaran tepat waktu berdasarkan informasi yang sudah disajikan melalui aplikasi yang dibangun ini, sehingga tidak terjadi keterlambatan dan kelalaian dalam membayar angsuran kredit yang menyebakan kedua pihak dirugikan. Sistem ini bersifat internal yang hanya dapat diakses dalam ruang lingkup PT.Bussan Auto Finance cabang Ambon. 2. Tinjauan Pustaka Penelitian sebelumnya yang terkait dengan penelitian ini adalah Penelitian yang berjudul “Perancangan Sistem informasi Pembelian Kendaraan Bermotor Secara Kredit Berbasis Web Service”. Adanya sistem ini untuk mengatasi masalah pembelian kendaraan bermotor secara kredit dengan memanfaatkan teknologi Web Service untuk membantu proses administrasi penjualan kredit penjualan bermotor yang menghubungkan pusat penjualan kendaraan bermotor dengan beberapa lembaga peminjaman kredit. Dengan adanya sistem informasi pembelian kendaran bermotor secara kredit berbasis web ini dapat mempermudah proses pengiriman atau transfer data antar sistem, karena pengiriman atau transfer data yang dilakukan adalah menyampaikan data pembelian dari suatu instansi ke instansi yang lain dan masih dilakukan secara langsung dengan datang ke instansi tersebut sehingga memerlukan suatu sistem pembelian secara online dan sistem ini juga meningkatkan pengembangan layanan suatu pihak atau instansi dan
1
memudahkan pelanggan untuk melakukan proses yang dinginkan yaitu pembelian kendaraan bermotor secara kredit online [1]. Penelitian selanjutnya yang berjudul “Sistem Informasi Pembayaran Angsuran Sepeda Motor Pada Honda Langgeng Jaya Motor bebasis Web Service”. Permasalahan pada penelitian ini ialah belum terarturnya pencatatan data, belum terurut atau tersususun dengan rapi dalam hal pembayaran angsuran motor sehingga penggunaannya kurang efektif. Adanya sistem ini membantu kelancaran dalam mengolah data motor, data pelanggan, data penjualan, data angsuran dan data pembayaran sehingga dapat memberikan informasi yang akurat dan tepat waktu bagi pelanggan [2]. Berdasarkan kedua penelitian yang sudah dijelaskan keterkaitannya dengan penelitian ini adalah bagaimana membangun dan mengembakan suatu sistem informasi kredit bebasis web untuk membantu pengolahan data penjualan kendaraan bermotor secara kredit dan menyajikan informasi angsuan pembayaran kredit yang sesuai dan benar bagi pelanggan sehingga pelanggan dapat melakukan kewajibannya untuk membayaan angsuran kredit dengan tepat waktu sesuai jadwal angsuran yang sudah disajikan. Kredit yaitu penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersembahkan, dengan itu berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara suatu perusahaan dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam untuk melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian uang, imbalan atau pembagian hasil keuntungan [3]. Adapun unsur-unsur yang terkandung dalam pemberian suatu fasilitas kredit adalah Kepercayaan, yang merupakan suatu keyakinan pemberi kredit (Bank) bahwa kredit yang diberikan baik dalam bentuk uang, barang, atau jasa akan benar-benar diterima kembali dalam jangka waktu tertentu dimasa yang akan datang. Waktu yang menyatakan bahwa ada jarak antara saat persetujuan pemberian kredit dan pelunasan. Resiko, yang menyatakan adanya resiko yang mungkin muncul sepanjang jarak antara saat memberikan dan pelunasan. Kesepakatan, yang menyatakan bahwa antara kreditur dan debitur terdapat suata persetujuan dan dibuktikan dengan suatu perjanjian dimana masing-masing pihak menandatanggani hak dan kewajiban masing-masing [4]. Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi untuk menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporanlaporan yang diperlukan [5]. Fungsi Penagihan bertangungjawab untuk melakukan penagihan kepada debitur perusahaan berdasarkan daftar piutang yang ditagih oleh perusahaan.Dan fungsi lainnya bertugas memverifikasi pesanan berdasarkan dokumen-dokumen pesanan yang diterimanya kemudian membuat dan mengirimkan faktur kepada pelanggan [6]. 3. Metode Penelitian Pada tahap penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan cara melakukan observasi dan wawancara secara langsung. Adapun tahapan penelitian terbagi dalam tiga tahap, tahap persiapan, tahap pengumpulan data dan kebutuhan, tahap pengembangan dan implementasi.
2
Gambar 1 Tahapan Penelitian
Tahap I pada perancangan apliaksi sistem informasi kredit adalah Persiapan. Pada tahap persiapan ini peneliti mempersiapkan instrumen yang dibutuhkan dalam pengumpulan data dan kebutuhan aplikasi sesuai jadwal dan rencana kerja yang sudah disetujui. Pertama yang dilakukan penulis adalah berkoordinasi dengan PT.Bussan Auto Finance cabang Ambon untuk melakukan penelitian selanjutnya, sesuai jadwal yang ditentukan. Setelah mempersiapkan instrument dan berkoordinasi dengan PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon maka ditentukan jadwal untuk melakukan penelitian dan pengumpulan data dengan instrument yang telah disesuaikan. Tahap II pada perancangan aplikasi sistem informasi kredit adalah Pengumpulan data dan Kebutuhan. Pada tahap pemngumpulan data dan kebutuhan penulis melakukan proses pengumpulan data melalui wawancara langsung dengan Bapak Benny Sinay,S.E selaku staf bagian administrasi pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon dan melakukan observasi yaitu meninjau langsung terhadap permasalahn yang ada kemudian melakukan studi pustaka yang merupakan pengumpulan data dengan cara membaca refernsi jurnal dan buku yang berkaitan dengan penulisan ini. Pada pendeskripsian kebutuhan yang dilakukan adalah mengambarkan sistem dengan UML (Unified Modeling Language) berdasarkan data yang sudah dikumpulkan. Berdasarkan data yang diberikan dapat dianalisa bahwa sistem yang ada pada PT.Bussan Auto Finance saat ini sudah baik, namun sistem untuk menyajikan informasi angsuran pembayaran pelanggan belum ada, ini merupakan kendala pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon. Tahap III pada perancangan aplikasi sistem informasi kredit adalah Pembangunan dan implementasi. Pada tahap ini, dilakukan berdasarkan kebutuhan sistem yang sudah didapat dari tahap kedua kemudian dijadikan acuan untuk melakukan tahap ketiga. Kebutuhan sistem diperlukan untuk membuat desain apliaksi dan aplikasi dirancang dan dikembangkan mengunakan metode prototype. Setelah melakukan desain aplikasi, dilakukan pengkodean aplikasi. Tahap selanjutnya melakukan uji coba sistem pada PT. Bussan Autp Finance cabang Ambon.
3
Analisa kebutuhan dilakukan untuk mengetahui dan menterjemahkan semua yang menjadi kebutuhan pada PT. Bussan Auto Fianance cabang Ambon, untuk mengetahui kebutuhan dalam tahap ini dilakukan proses pengumpulan data untuk membangun sistem. Analisa sistem ini bertujuan untuk mengetahui bisnis yang sudah diterapkan pada PT. Bussan Auto Finance, sehingga dapat disimpulkan kekuatan dan kelemahannya. Kebutuhan yang diharapkan dari sistem yang akan dibangun adalah Pelanggan dapat melihat dan mengetahui informasi collecting yang mencakup tanggal pembayaran, jumlah tagihan, denda dan bonus yang harus dibayar dan akan diterima oleh pelanggan. Mempermudah kerja pegawai untuk memberikan informasi collecting kepada pelanggan. Diharapkan sistem ini lebih baik dan membantu PT. Bussan Auto Finance dan pelanggan agar tidak terjadi penunggakan dalam pembayaran oleh pelanggan. Use Case mempresentasikan interaksi interaktif antara aktor dengan sistem. Use case diagram sistem yang akan dibangun pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon dapat dilihat pada Gambar 2
Mengelolah data pelanggan
Mengelola data pelanggan
View data pelanggan
BOS Mengelola data pembelian
Kasir Deskcall Transaksi Pembayaran
Pelanggan
Melihat data pembayaran
Gambar 2 Use Case Diagram
Use case diagram yang ditunjukan pada Gambar 2 mendeskripsikan interaksi user pada sistem yang akan dibangun. Sistem yang akan dibangun ini terdiri dari 4aktor utama yaitu, aktor Branch Operational Support,aktor kasir,aktor Deskcall, aktor Pelanggan. Aktor Branch Operational Support yaitu bertugas untuk menginput data pelanggan, karyawan, data pembelian, menginput jadwal angsuran,serta bisa melihat data pelanggan dan jadwal angsuran. Aktor kasir memiliki use case untuk melihat data pelanggan dan melihat data pembayaran dan bisa melihat jadwal angsuran kemudian bisa bertransaksi. Aktor deskcall memiliki use case untuk melihat data pelanggan dan melihat jadwal angsuran. Aktor pelanggan memiliki use case untuk melihat data pelanggan dan melihat data pembayaran serta jadwal angsuran.
4
Activity diagram ini merupakan gambaran aliran aktivitas dalam sistem yang dibangun, dimana aliran dari activity yang lain dalam sistem, sampai bagaimana sistem itu berakhir. Activity diagram sistem yang akan dibangun pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon dapat dilihat pada Gambar berikut ini. BOS
SISTEM
Login
Start
Tidak
Valid
Halam an Utam a
Input Data Karyawan View Data Karyawan Edit Data Karyawan End
Gambar 3 Activity Diagram Mengolah Data Karyawan
Activity diagram mengolah data karyawan dimulai dari Branch Operational Support melakukan login pada sistem dengan memasukan username dan password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak dapat digunakan. Branch Operational Support dapat melakukan input data karyawan, dapat melihat data karyawan, dan mengedit data karyawan setelah itu Branch Operational Support dapat meninggalkan sistem. Bos
Sistem
Login
Start Tidak
Valid
Halam an Web
Input Data Pelanggan Edit Data Pelanggan
End
Gambar 4 Activity Diagram Mengolah Data Pelanggan
Activity diagram mengolah data karyawan dimulai dari Branch Operational Support melakukan login pada sistem dengan memasukan username dan password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak dapat digunakan. Branch
5
Operational Support dapat melakukan input data pelanggan, dapat melihat data pelanggan, dan mengedit data pelanggan setelah itu Branch Operational Support dapat meninggalkan sistem. bos
sistem
Login
Start
Tidak Valid
Halam an Web
Input Data Pembelian
Input Data Angsuran
View Data Pembayaran View Data Angsuran End
Gambar 5 Activity Diagram Mengolah Data Pembelian
Activity diagram mengolah data pembelian dimulai dari Branch Operational Support melakukan login pada sistem dengan memasukan username dan password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak dapat digunakan. Branch Operational Support dapat melakukan input data pembelian pelanggan, menginput data angsuran pelanggan, melihat data pembayaran dan dapat melihat jadwal angsuran pelanggan setelah itu Branch Operational Support dapat meninggalkan sistem. Pelanggan
SISTEM
Login
Start Tidak
Valid
Halaman Web
View Data Pelanggan
End
Gambar 6 Activity Diagram Mengolah Data Pelanggan
6
Activity diagram mengolah data pelanggan ini dilakukan oleh pelanggan dimana pelanggan hanya bisa melihat data pelanggan saja. Pelanggan memulai aktivitas ini dari melakukan login pada sistem dengan memasukan username dan password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak dapat digunakan. Pelanggan dapat melihat data pelanggan sendiri dan setelah itu pelanggan dapat meninggalkan sistem. Pelanggan
SISTEM
Login
Start
Tidak Valid
Halam an Web
View Data Pembayaran
View Jadwal Angsuran
End
Gambar 7 Activity Diagram Melihat Data Pembayaran
Activity diagram melihat data pembayaran pelanggan ini dilakukan oleh pelanggan. Pelanggan memulai aktivitas ini dari melakukan login pada sistem dengan memasukan username dan password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak dapat digunakan. Pelanggan bisa melihat data pembayaran pelanggan dan melihat data angsuran pelanggan berupa jadwal pembayaran angsuran pelanggan. Pelanggan dapat melihat data pelanggan sendiri dan setelah itu pelanggan dapat meninggalkan sistem. Kasir
SISTEM
Start
Login
Tidak
Valid
Halam an Web
View Data Pelanggan
View Data Pembayaran
Melakukan Trans aks i
End
Gambar 8 Activity Diagram Melakukan Transaksi Pembayaran
7
Activity diagram melakukan transaksi pembayaran pelanggan ini dilakukan oleh kasir dimana hanya kasir yang dapat melakukan transaksi pembayaran pelanggan. Kasir memulai aktivitas ini dari melakukan login pada sistem dengan memasukan username dan password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak dapat digunakan. Kasir bisa melihat data pelanggan dan data pembayaran pelanggan seperti pembayaran angsuran ke berapa dan jumlan angsuran yang harus dibayar oleh pelanggan dan jadwal pembayaran pelanggan kemudian kasir dapat melakukan transaksi pembayaran pelanggan setelah itu kasir dapat meninggalkan sistem. Deskcall
SISTEM
Login
Start
Tidak Valid
Halam an Web
View Data Pelanggan
View Data Pembayaran
View Jadwal Angs uran
End
Gambar 9 Activity Diagram Melihat Data Pelanggan
Activity diagram melihat data pelanggan ini dilakukan oleh deskcall dimana deskcall memulai aktivitas ini dari melakukan login pada sistem dengan memasukan username dan password yang valid, jika tidak maka sistem ini tidak dapat digunakan. Deskcall bisa melihat data pelanggan serta data pembayaran angsuran dimana terdapat jadwal pembayaran angsuran serta jumlah angsuran pelanggan dan setelah itu deskcall dapat meninggalkan sistem. Deskcall kemudian melakukan tugasnya untuk memberitahukan informasi angsuran kepada pelanggan. Diagram class merupakan diagram yang membantu dalam visualisasi struktur kelas-kelas dari suatu sistem. Dalam diagram ini, diperlihatkan hubungan antar kelas dan penjelasan detail tiap-tiap kelas. Class diagram sistem dapat dilihat pada gambar 10 yang terdiri dari 6 entity utama yaitu Branch Operational Support, pelanggan, kasir, desckall, angsuran dan pembayaran. Berdasarkan class diagram inilah dapat ditentukan struktur pembangunan aplikasi sistem informasi kredit berbasis web pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon.
8
Gambar 10 Class Diagram Sistem
Gambar 10 merupakan class diagram sistem yang menggambarkan relasi antara satu class dengan class yang lain. Setiap class terdiri dari atribut dan operation. Atribut merupakan daftar kolom beserta tipe data yang digunakan sesuai dengan tabel yang ada di dalam database. Sedangkan operation merupakan rancangan fungsi-fungsi yang akan digunakan untuk pengembangan aplikasi yang dibuat.
4. Hasil dan Pembahasan Setelah melakukan analisa dan perancangan sistem tahap selanjutnya ialah implementasi dan pengujian sistem. penerapan sistem hasilnya sesuai dengan metode penelitian prototyping dari analisa kebutuhan, perancangan sistem, perancangan aplikasi dan evalusai yang telah dijelaskan sebelumnya. uji coba aplikasi dibuat untuk melihat kemampuan aplikasi dalam melakukan layanan aplikasi berjalan dengan baik dan tepat sesuai dengan aplikasi. Untuk memulai proses dalam aplikasi ini atau untuk mengunakan aplikasi ini dimulai dari proses login oleh setiap user terlebih dahulu.
9
Gambar 11 Form Login
Gambar 11 merupakan form login yang berfungsi untuk melakukan verifikasi user pengguna sebelum masuk dalam tahap menggunakan sistem ini. Jika username dan password yang dimasukan salah maka user tidak dapat masuk atau menggunakan sistem ini. Dan bila verifikasi user ini benar maka user dapat menggunakan sistem ini. Untuk memulai aktivitas sistem informasi kredit berbasis web pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon dimulai dari login dimana setiap user yang ada harus melakukan login dan jika verifikasi user benar maka bisa menggunakan sistem serta mengolah data pada sistem dan jika salah maka tidak bisa menggunakan sistem, ini membantu dalam keamanan sistem agar menghindari kesalahan atau manipulasi dalam pengolahan data karena hanya user pada sistem ini saja yang dapat menggunakan.
Gambar 12 Form Utama Branch Operational Support
Gambar 12 merupakan halaman utama dari Branch Operational Support. Halaman utama dari Branch Operational Support berisi menu-menu seperti Keamanan, Master, Penjualan dan Logout. Fungsi dari Menu Keamanan adalah mengetahui setiap. Fungsi Menu master adalah Branch Operational Support dapat mengolah data kendaraan seperti jenis motor, tipe motor, dan data karyawan. Fungsi Menu Penjualan adalah Branch Operational Support dapat mengolah data penjualan seperti menginput data pelanggan yang melakukan kredit, menginput data pembelian pelanggan,menambah data penjualan , menginput data angsuran pelanggan. Fungsi Menu Logout adalah bila Branch Operational Support telah selesai menggunakan sistem ini maka Branch Operational Support dapat meninggalkan sisttem ini. Pada sistem ini, Branch Operational Support menjalnkan tugasnya untuk menginput data pelanggan dan menginput data angsuran secara lengkap sehingga pelanggan dapat melihatnya sebagai informasi
10
dan kemudian akan ditindaklanjuti untuk melakukan pembayaran sebelum tanggal pembayaran yang ada sesuai dengan yang sudah disajikan sehingga tidak terjadi keterlambatan pembayaran.
Gambar 13 Form Tambah Pelanggan
Gambar 13 merupakan form tambah pelanggan yang berfungsi untuk menambah data pelanggan yang baru mendapat kredit. Penambahan data berupa Kode pelanggan, nama, telepone, alamat, NO ktp/sim, kelurahan, kecamatan, kota, kode pos, tempat tanggal lahir, jenis kelamin, agama, suku, kewarganegaraan, golongan darah dan status kawin sesuai dengan data yang diterima dari pelanggan. Data Pelanggan hanya dapat ditambah oleh Branch Operational Support yang bertanggung jawab pada form tambah pelanggan. Form tambah pelanggan ini harus diisi sesuai berdasarkan data pelanggan yang benar agar tidak terjadi kesalahan dalam informasi yang disajikan sehingga informasi yang diterima oleh pelanggan melalui sistem ini akurat dan terpercaya dan pelanggan dapat mengetahui dengan jelas informasi pelanggan kemudian melakukan kewajibannya sebagai pelanggan.
Gambar 14 Form Data Pelanggan
Gambar 14 merupakan form data pelanggan yang berfungsi untuk menyimpan semua data pelanggan yang sudah ditambahkan pada form tambah pelanggan dan dari form pelanggan bisa melihat data pelanggan secara jelas. Seperti Kode pelanggan, nama pelanggan, telepon dan alamat pelanggan jika 11
ingin melihat data pelanggan lebih jelas maka harus mengklik menu detail pada form data pelanggan maka data pelanggan akan ditampilkan secara lengkap. Penyedian form ini untuk bisa mengetahui secara lengkap informasi data pelanggan yang sudah terdaftar pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon.
Gambar 15 Form Tambah Penjualan
Gambar 15 merupakan form tambah penjualan yang berfungsi untuk menambah data pembelian pelanggan. Pada form tambah penjualan harus menginput data-data pembelian seperti kode pembelian, tanggal pembelian, kode pelanggan, jenis barang, jumlah angsuran, harga jual barang kemudian klik simpan untuk menyimpan data penjualan Pada form penjualan ada menu jadwal, jika memilih menu jadwal maka akan menampilkan jadwal angsuran. Pada form tambah penjualan ini sistem menyimpan semua informasi pembelian dengan benar sehingga bisa mengetahui secara benar informasi setiap pembelian kendaraan bermotor pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon. Sistem ini juga bisa menampilkan jadwal angsuran pembayaran kredit pelanggan sesuai dengan tanggal pembelian dan berapa kali angsuran pembayaran kredit.
Gambar 16 Form Data Angsuran
Gambar 16 merupakan form data angsuran yang berfungsi untuk menampilkan data angsuran pelanggan yang sudah disimpan pada form penjualan. Pada form data angsuran dapat memilih menu penjulan dan akan ditampilkan nama pelanggan, salesId dan harga jual kemudian memilh salah satu pelanggan 12
yag ingin mengtetahui data angsurannya dan memilih detail untuk mengetahui secara terperinci. Data angsuran yang ditampilkan merupakan informasi penting agar jadwal pembayaran dapat diketahui pelanggan untuk melakukan pembayaran tepat waktu sehingga tidak terjadi keterlambatan pembayaran yang nantinya akan menimbulkan denda yang mengakibatkan kerugian kepada PT. Bussan Auto Finace cabang Ambon maupun pelanggan.
Gambar 17 Form Transaksi
Gambar 17 merupakan from transaksi. From transaksi ini merupakan form eksekusi pembayaran angsuran yang dilakukan oleh pelanggan. Dalam melakukan transaksi oleh kasir, kasir harus memasukan salesId, pembayaran angsuran ke berapa, maka pokok atau jumlah pembayaran, besar angsuran pembayaran dan total jumlah tagihan langsung terisi kemudian kasir menyimpan data transaksi tersebut. Kasir menyimpan data transaksi pada sistem untuk mencatat setiap setiap pembayaran yang sudah dilakukan oleh pelanggan agar selanjutnya pelanggan mengetahui angsuran keberapa yang harus dibayar dan berapa sisa angsuran yang harus dibayar sehingga tidak terjadi kesalahan dalam sistem informasi kredit pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon.
Gambar 18 Form Pembayaran Angsuran
Gambar 18 merupakan pembayaran angsuran dimana setelah pelanggan melakukan pembayaran dan dilakukan eksekusi oleh kasir maka data pembayaran akan ditampilkan pada form pembayaran angsuran. Pada form pembayaran
13
angsuran akan menyajikan data seperti tanggal melakukan pembayaran, jatuh tempo pembayaran berikutnya, pokok pembayaran berikutnya, angsuran yang sudah dibayar pada bulan tersebut sesuai tanggal pembayaran, pinalty jika pelanggan membayar lewat dari tanggal pembayaran atau jatuh tempo, dan jumlah total pembayaran.
Gambar 19 From Angsuran Pelanggan
Gambar 19 merupakan form angsuran yang dimana diakses oleh pelanggan untuk melihat jadwal angsuran pembayaran. Pada form angsuran pelanggan, pelanggan bisa melihat tanggal pembayaran. Tanggal jatu tempo pembayaran, pokok pembayaran yang harus dibayar sampai selesai pengkreditan, besar angsuran yang sudah dibayar, total angsuran yang sudah dibayar. Pada form angsuran pelanggan merupakan bagian sistem yang penting bagi pelanggan karena pelanggan dapat mengetahui informasi angsuran. Sistem informasi kredit pada PT.Bussan Auto Finance cabang Ambon ini menyajikan informasi jadwal angsuran pembayaran bagi pelanggan, untuk menjawab permasalahan yang terjadi pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon yaitu pembayaran kredit dan pada form angsuran pelanggan inilah yang menyajikan informasi untuk diketahui oleh pelanggan dan pelanggan bisa melakukan pembayaran sebelum tanggal pembayaran angsuran. Hasil pengujian sistem adalah tahap dimana data-data yang ada dimasukan diuji bersamaan dengan komponen, dari sistem yang dibangun untuk mengetahui dan memastikan bahwa setiap komponen sistem telah berfungsi sesuai yang diharapkan. Metode yang digunakan dalam proses pengujian sistem ini adalah metode Blackbox. Pengujian Blackbox merupakan metode pengujian yang berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak yang dibuat.
14
No
Pola Pengujian
Validasi Input
Data Input
Klik
Hasil Uji
1
Login
Username dan
Username dan Password Valid Username dan password dikosongkan Data Valid
Ok
Login Berhasil
Password
2
Master
3
Maintenan ce
4
5
Proses
Report
Data karyawan,Data merk,Daftar spek warna, Data barang, Data pelanggan, Data penjualan,Data angsuran Dalete all, karyawan,merk ,spek warna,barang,p elanggan,penju alan,Angsuran Data pelanggan, Penjualan, Angsuran
Jadwal Angsuan
Diterima
Login gagal Ok
Data invalid
Data berhasil tersimpan
Diterima
Pesan Lengkapi data
Menu
Data Valid
Proses
Data Invalid
Data Valid
Logout
Terhapus
Diterima
Tampil
Diterima
Proses
Tidak dapat ditampilkan Tampil Diterima
Yes
Tidak dapat ditampilkan Keluar Diterima
Data Invalid
6
Status Uji
Menu
No
Kembali ke menu utama
Gambar 13 Hasil Pengujian Blackbox
Dari hasil pengujian Blackbox yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa sistem ini sudah berjalan secara fungsional dan dapat menghasilkan output sesuai yang diharapkan. Adanya aplikasi ini diharapkan dapat menjalankan fungsi sistem informasi kredit dan menjawab permasalahan atau kendala dimana hubungan pelanggan
15
dengan perusahaan mendapat keuntungan masing-masing dan tidak saling merugikan. Aplikasi yang dibangun ini sangat membantu user untuk memberikan informasi terkait kebutuhan masing-masing user. Masing-masing user yang dimaksudkan adalah Branch Operational Support, deskcall, kasir dan pelanggan dimana mereka bisa mengetahui informasi angsuran pembayaran pelanggan sehingga dapat meminimalkan terjadinya keterlambatan dalam membayar angsuran. 5.Simpulan Berdasarkan hasil uji coba dan analisa aplikasi sistem informasi kredit berbasis web pada PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon, maka hasil yang diterima peneliti dari PT. Bussan Auto Finance cabang Ambon adalah sistem yang dibangun oleh peneliti sangat bermanfaat bagi PT. Bussan Auto Fiance dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan. Dari hasil pengujian yang dilakukan, menurut PT. Bussan Auto Finance sistem ini memiliki keamanan dimana hanya dalam ruang lingkup PT. Bussan Auto Finance yang dapat mengakses sistem ini seperti Branch operational support, deskcall, kasir dan pelanggan. Sistem penginputan data sangat cepat sehingga memudahkan dalam menginput data pada sistem dan untuk bagian collection dan finnace sangat jelas dan baik dalam proses pembayaran angsuran dan juga untuk mengetahui informasi angsuran pelanggan sehingga dapat membantu pelanggan mengetahui jadwal angsuran pembayaran kredit. Selain sistem ini adapun saran atau solusi yang ditawarkan peneliti bagi PT.Bussan Auto Finance cabang Ambon adalah untuk memperbaiki fungsi deskcall dimana informasi yang diberikan kepada pelanggan harus dilakukan satu minggu sebelum jatuh tempo pembayaran angsuran kredit pelanggan agar tidak terjadi keterlambatan pembayaran angsuran kredit. Adanya sistem dan solusi yang diberikan peneliti bagi PT.Bussan Auto Finance cabang Ambon ini dapat membantu pelanggan dalam melakukan kewajiban membayar angsuran kredit tepat waktu sehingga tidak terjadinya ketelambatan dalam membayar angsuran. 6. Pustaka [1] Muaya, Max Fransian, 2010, Sistem informasi pembelian kendaraan bermotor berbasis web server, Salatiga. [2] Pambudi, Arif Tri, 2012, Sistem informasi pembayaran angsuran sepeda motor di Honda Langgengjaya Motor, Yogyakarta. [3] http:// silapcity.blogspot.com/2009/03/pengertian kredit.html, Diakses tanggal 24 Apil 2013. [4] Susi, Lasmian, Singa, 2012, Tujuan dan Fungsi Kredit, http://globalonlinebook.blogspot.com/2012/03/tujuan dan fungsi kredit.html, Diakses tanggal 24 April 2013. [5] Tata, Sutabri, , 2005, Sistem informasi Manajemen , Jogjakarta [6] Romey, Marshal. B dan Steinbart, Paul Jhon : (2003), “Accounting Information Sistem“ artikel : 2008.
16