RENCANA PEMBELAJARAN MATAKULIAH: DESAIN INTERIOR I SEM : III KODE : SKS :4 JURUSAN :DESAIN DOSEN :HARMILYANTI SULISTYANI, ST, MSc. KOMPETENSI : Mahasiswa dapat mewujudkan ide atau gagasan tentang rumah tinggal ke dalam bentuk gambar desain secara benar dengan melalui pertimbangan aktifitas dan kebutuhan ruang bagi manusia pemakainya.
(1 ) MINGGU KE
1
2
(2 ) KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mahasiswa dapat mengidentifikasi ruang lingkup interior ruang residence space dengan karakter dan klasifikasi yang berbeda melalui studi kasus Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian perencanaan dan perancangan, langkahlangkah proses perancangan, tranformasi desain
(3 ) BAHAN KAJIAN (materi ajar) Pengantar desain interior I Studi Kasus, Interior rumah tinggal 1.Pengertian rumah tinggal 2.Interior rumah tinggal 3.Syarat-syarat rumah tinggal Perencanaan interior 1.Pengertian perencanaan dan perancangan 2.Langkah-langkah proses perancangan 3.Tranformasi desain
(5 ) KRITERIA PENILAIAN (i n d i k a t o r)
(6 ) BOBOT NILAI
Ceramah Observasi
1.Kelengkapan data dan sumber 2.Ketepatan jawaban 3.Keruntutan alur pikir
5
Ceramah Diskusi
1.Kelengkapan data dan sumber 2.Ketepatan jawaban 3.Keruntutan alur pikir
10
(4 ) BENTUK PEMBELAJARAN
3
4
5-7
8
Mahasiswa dapat menjelaskan definisi interior dalam rumah tinggal (sebagai objek garap desain) mengacu lapangan dan data literatur.
Mahasiswa dapat merumuskan tahapan perancangan interior dalam rumah tinggal secara sederhana
Mahasiswa dapat menyusun programming ruang dalam rumah tinggalberdasarkan hasil observasi/study kasus.
Mahasiswa dapat memahami dan membuat zoning grouping
Definisi 1.Fungsi, 2.Penggunan 3.Aktivitas 4.Pengertian ruang 5.Kebutuhan ruang 6.Pengolahan ruang dalam desain interior Tahapan Proses Desain (pra desain dan desain) 1.Pengertian programming 2.Kapasitas dan besaran ruang 3.Organisasi ruang 4.Hubungan antar ruang 5.Grouping dan zoning 6.Sirkulasi 7.Layout furniture Siklus desain (sintesa-analisa-evaluasi) Data : TAHAP PRA-DESAIN : Riset Perumusan Kebutuhan Program ruang Bagan pola gerak/sirkulasi Hubungan antar ruang Zoning grouping (teori: klasifikasi zona bebas dan fungsional, dasar pertimbangan diagram buble box, besaran area, sifat ruang, parameter arsitektural, hirarki ruang)
Ceramah Observasi Diskusi
Ceramah praktek asistensi
1.Kelengkapan data dan sumber 2.Ketepatan jawaban 3.Keruntutan alur pikir 4.Ketajaman rumusan
1. Kelengkapan data dan sumber 2. Ketepatan jawaban 3. Keruntutan alur pikir 4. Ketajaman rumusan
Observasi Praktik Asistensi Presentasi
1.Kelengkapan data dan sumber 2.Kemampuan mencermati tabel identifikasi/program ruang
Ceramah, Observasi Praktik Asistensi
1.Kelengkapan data dan referensi 2.Keruntutan alur pikir 3.Ketajaman sintesa,analisa dan evaluasi
5
5
10
10
9
10
11
Mahasiswa dapat merumuskan alternatif desain dan memutuskan desain terpilih untuk masingmasing elemen interior obyek garap.
Mahasiswa dapat mentransformasikan ide gagasan desain ke dalam gambar desain :lay-out secara benar dan kreatif.
Mahasiswa dapat mentransformasikan ide gagasan desain ke dalam gambar rencana lantai secara benar dan kreatif.
Alternatif 1.Unsur-unsur pembentuk ruang (sifat dan karakteristik material) lantai, dinding, ceilling 2.Tata kondisi ruang (pencahayaan, penghawaan, akustik) 3.Material dan warna (Teori warna, gelap dan terang warna, warna panas dan dingin) 4.Gaya (Klasik, Barok, Rakoko, Tradisional, Modern, Art deco, Postmodern)
Ceramah Observasi Praktik Asistensi
TAHAP DESAIN Standar Gambar Desain, Kreativitas Teknik Finishing Gambar, Penyajian Gambar (lay out dan dasar-dasar pertimbangannya)
Praktik Asistensi
Gambar rencana lantai dan dasar 2 pertimbangannya
Praktik Asistensi
1.Keruntutan alur pikir 2.Kemampuan merumuskan norma desain 3.Kreativitas ide/gagasan 4.Ketajaman analisis fungsi praktis dan estetis
1.Ketepatan penggunaan simbol gambar 2.Ketepatan penggunaan ukuran garis dan konsistensi garis 3.Presisi dan skala 4.Kreativitas Teknik Gambar 5.Penyajian Gambar (color schema) 1.Ketepatan penggunaan simbol gambar 2.Ketepatan penggunaan ukuran garis dan konsistensi garis 3.Presisi dan skala 4.Kreativitas Teknik Gambar 5.Penyajian gambar (colour schema)
10
10
5
12
13-14
15
Mahasiswa dapat mentransformasikan ide gagasan desain ke dalam gambar rencana ceiling secara benar dan kreatif.
Mahasiswa dapat mentransformasikan ide gagasan desain ke dalam bentuk gambar potongan secara benar dan kreatif.
Mahasiswa dapat mentransformasikan ide gagasan desain ke dalam bentuk gambar detail konstruksi interior dan bagan mebel representatif secara benar dan kreatif.
Gambar rencana ceiling dan dasardasar pertimbangannya
Gambar potongan dan dasar-dasar pembuatannya
Unsur-unsur pengisi ruang (mebel) 1. Analisa kegiatan manusia 2. Fungsi 3. Bentuk 4.Kenyamanan (ergonomi dan ukuran tubuh manusia antropometri) 5. Bahan / material dan tektsur 6. Konstruksi 7. Finishing dan warna 8. Ragam hias A.Elemen dekorasi Gambar detail konstruksi interior dan bagan mebel representatif
Praktik Asistensi
Praktik Asistensi
Praktik Asistensi
1.Ketepatan penggunaan simbol gambar 2.Ketepatan penggunaan ukuran garis dan konsistensi garis 3.Presisi dan skala 4.Kreativitas Teknik Gambar Penyajian Gambar(colour schema) 1.Ketepatan pemilihan colour schema 2. presisi 3. Kerapihan dan kebersihan, konsistensi garis 5. Kreativitas teknik
1.Ketepatan pemilihan colour schema 2. presisi 3. Kerapihan dan kebersihan, konsistensi garis 5. Kreativitas Teknik
5
10
10
16
Mahasiswa dapat mentransformasikan ide gagasan desain ke dalam bentuk gambar perspektif ruang dan color schema secara benar dan kreatif.
Gambar perspektif ruang dan color schema
Praktik Asistensi
1.Ketepatan pemilihan colour schema 2. presisi 3. Kerapihan dan kebersihan, konsistensi garis 5. Kreativitas Teknik
5
