1436H: 30 JUNI 2015

RENCANA OPERASI

ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436 H RAPAT KOORDINASI PERSIAPAN PELAKSANAAN ANGKUTAN LEBARAN TERPADU TAHUN 2015/1436H: 30 JUNI 2015

TATA URUT 1 2 3 4 5 6 7 8

RENCANA KEGIATAN WAKTU DAN WILAYAH PENYELENGGARAAN

EVALUASI ANGKUTAN LEBARAN 2014/1435H PREDIKSI

KONDISI DAN KESIAPAN SARANA PRASARANA KEBIJAKAN DAN KOORDINASI SISTEM INFORMASI DAN KOMUNIKASI

ADMINISTRASI DAN LOGISTIK

ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H

KEMENTERIAN PERHUBUNGAN @2015

2

1. RENCANA KEGIATAN

INPRES NO. 3/2004 TENTANG KOORDINASI PENYELENGGARAAN ANGKUTAN LEBARAN TERPADU : MENTERI PERHUBUNGAN MERUPAKAN KOORDINATOR PENYELENGGARAAN ANGKUTAN LEBARAN

RAPAT PERSIAPAN DI LINGKUNGAN KEMENHUB PEMBENTUKAN TIM POKJA DITJEN HUBDAT

FEB

MARET

APRIL

POSKO ANGKUTAN LEBARAN 2015: H-15 s/d H+9 (2– 27 Juli 2015)

KUNJUNGAN LAPANGAN MENHUB, KAPOLRI DAN MEN PU-PERA DI JALUR – JALUR ANGKUTAN LEBARAN

MEI

JUNI

JU PEMBUKAAN POSKO

RAPAT-RAPAT KOORDINASI ANTAR K/L/BUMN RAPAT KOORDINASI DGN BUMN TERKAIT

SOSIALISASI MUDIK GRATIS

L E B A R A N

H1 H2 17-18

LI

AGT

PENUTUPAN POSKO

GELAR PASUKAN DI PROV. LAMPUNG, BANTEN, JABAR, JATENG, DIY, DAN JATIM RAKOR MENTERI TERKAIT, KAPOLRI, 13 GUBERNUR

RAKOR LINTAS SEKTORAL DI KEMENHUB

RAKOR LINTAS SEKTORAL DI MABES POLRI



3

2. WAKTU PENYELENGGARAAN SENIN

SELASA

RABU

KAMIS

Start : Posko Angleb Terpadu Nasional

H-15

H-11

H-4

Cuti Bersama

H+9

   

SABTU

MINGGU

H-12

H-14

H-13

H-7

H-6

H-5

H-10

H-9

H-3

H-2

H-1

H1

H2

H+1

H+3

H+4

H+5

H+6

H+7

H+8

H+13

H+14

H+15

Cuti Bersama

H+2

Finish : Posko Angleb Terpadu Nasional

JUM’AT

H+10

Cuti Bersama

H+11

Posko Angkutan Lebaran Nasional : 2 – 27 Juli 2015 (H-15 S/D H+9) Puncak Arus Mudik Angkutan Jalan Pada H-2 & Puncak Arus Balik Pada H+3 Puncak Arus Mudik Angkutan Laut Pada H-3 & Puncak Arus Balik Pada H+3 Puncak Arus Mudik Angkutan Kereta Api H-2 & Puncak Arus Balik H+2


H-8

H+12  

Hari Raya Idul Fitri H+3

Puncak Arus Mudik Angkutan SDP pada H-2, H-1 & Puncak Arus Balik Pada H+2, H+3 Puncak Arus Mudik Angkutan Udara pada H-1 & Puncak Arus Balik pada H+3


4

2. WILAYAH PENYELENGGARAAN Seluruh Wilayah Indonesia, titik berat:

ANGKUTAN JALAN (13 PROVINSI, 44 TERMINAL) ANGKUTAN SDP (8 LINTASAN UTAMA) ANGKUTAN LAUT (52 PELABUHAN)

ANGKUTAN UDARA (35 BANDARA YAITU 25 BUMN DAN 10 UPBU) ANGKUTAN KERETA API (9 DAOP DI PULAU JAWA DAN 3 DIVRE DI SUMATERA)

SUMUT

KALTIM

BITUNG

MENADO

TERNATE

SORONG

GORONTALO

KALBAR

MANOKWARI

SANANA

JAYAOURA

NAMLEA SUMSEL

KALSEL

AMBON

MERAUKE

 JALAN TOL: MERAK – JAKARTA – BREBES TERHUBUNG SEPANJANG 397 KM  PENYEBERANGAN MERAK - BAKAUHENI : TAMBAHAN 3 KAPAL RO-RO 5000 GT (APBN)


KUPANG


5

3. EVALUASI ANGKUTAN LEBARAN 2014/1435 H 1

KECELAKAAN: - Jml Laka turun 18,05% dari 3.512 th.2013 – 2.878 th.2014; - Meninggal Dunia turun 19,08% dari 765 th.2013 – 619 th.2014

2

ANGKUTAN: Jml Pnp Umum naik 4.42% dari 18,6 Jt th.2013 – 19,4 Jt th.2014

3 4 5 6

JML KEND PRIBADI: - MOBIL naik 5.29% dari 1,513,848 th.2013 – 1,593,918 th.2014; - SEPEDA MOTOR turun 8.16% dari 2,043,094 th.2013 – 1,876,460 th.2014 MUDIK GRATIS (Pemerintah) - SEPEDA MOTOR : naik 320%, 5.201 unit th. 2013 – 16.672 unit th.2014 - PENUMPANG : naik 215%, 9.736 pnp th.2013 – 20.937 Pnp th.2014

PELANGGARAN TARIF (pemberian sanksi administratif kepada:) Th. 2013 : sebanyak 30 unit bus dimiliki oleh 24 P.O Th. 2014 : sebanyak 31 unit bus dimiliki oleh 18 P.O

SOSIAL MEDIA kerjasama dengan Kompas, Detik.com dan Republika) SMS center : th 2013 : 2.895 sms – th.2014 : 1.879 sms FB : th. 2013: 8.132 pengguna – th.2014: 5.463 pengguna Twitter : th.2013 : 5.935 pengguna – th.2014: 3.032 pengguna



6

3. EVALUASI ANGKUTAN LEBARAN 2014/1435 H

EVALUASI KECEPATAN RATA-RATA BUS AKAP

TOL JAKARTA – CIKAMPEK 2013 : 63,39 Km/Jam 2014 : 56,72 Km/Jam

TOL CIPULARANG 2013 : 69,12 Km/Jam 2014 : 65,75 Km/Jam

CIKAMPEK - CIREBON 2013 : 40,58 Km/Jam 2014 : 32,35 Km/Jam

CILEUNYI - BANJAR 2013 : 28,13 Km/Jam 2014 : 30,10 Km/Jam

Sumber : Pantauan GPS (H-7 s.d H+7) ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H


7

4. PREDIKSI PNP ANGKUTAN UMUM JUMLAH PENUMPANG

MODA

Prediksi Pertumbuhan (%)

2012

2013

2014

Prediksi 2015

JALAN

5,917,156

5,538,081

5,231,389

4,918,964

-5.97

PENYEBERANGAN

3,413,282

3,484,420

3,618,245

3,747,762

3.58

KERETA API

3,336,098

4,355,662

5,096,472

5,531,868

8.54

LAUT

1,585,554

1,528,141

1,628,655

1.677.515

3.00

UDARA

3,363,107*

3,681,364*

4,043,769**

4,126,615**

2.05

17,615,197

18,587,668

19,618,530

20,002,724

1.96

JUMLAH * Diolah dari 24 Bandar Udara ** Diolah dari 32 Bandar Udara

 DATA MODA JALAN, PENYEBERANGAN, UDARA, LAUT (H-7 s.d H+7)  DATA MODA KA (H-10 s.d H+10) ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H


8

4. PREDIKSI ANGKUTAN PRIBADI JUMLAH KENDARAAN MODA

Prediksi Pertumbuhan (%)

2012

2013

2014

Prediksi 2015

MOBIL PRIBADI

1,656,803

1,513,848

1,593,918

1,686,369

5.80

SEPEDA MOTOR

2,797,278

2,043,094

1,876,460

2,022,343

7.77

KETERANGAN : Data pantauan Tim Posko Lapangan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat di 6 (enam) titik pemantauan arus lalu lintas : Ciasem, Sadang, Merak, Ciamis, Cicurug dan Cisarua, didapat jumlah kendaraan pribadi yang melakukan perjalanan.



9

4. PREDIKSI TITIK KEMACETAN Merak

1

Serang

Banten

DKI Jakarta

Bogor

Sukabumi

Cikampek

Cirebon Pejagan

2

Palimanan

4

Kanci

Ciranjang Bandung

3

Jawa Barat

Lingkar Nagrek

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9.

5

Brebes

4(K)

4

Akses Tol Semarang Ungaran Semarang

Pemalang Batang

Jawa Tengah

6

7

8

Ungaran Solo

DIY

Perlintasan Sumpiuh

Ngawi

Mojokerto Kertosono

Yogyakarta

Ciregol

Demak

9

Gempol Pandaan

Jawa Timur

Surabaya Pasuruan

Malang

Porong, Sidoarjo

Probolinggo Banyuwangi

Ambarawa

Merak Cikampek dan sekitarnya Nagrek dan sekitarnya Cirebon – Pejagan – Brebes – (Ps. Gebang, Akses Tol Pejagan dan Pejagan), Ketanggungan – Prupuk Ciregol Sumpiuh Akses Tol Semarang – Ungaran Ambarawa Porong - Sidoarjo



10

5. KESIAPAN SARANA MODA JALAN PENYEBERANGAN LAUT

UDARA

TAHUN 2014

JUMLAH ARMADA

TAHUN 2015

43.015 Bus (AKAP, AKDP, Pariwisata)

44.871 Bus (AKAP, AKDP, Pariwisata)

25 28 72 1.049 84 1

25 28 74 1.049 86 2

174 Kapal Ro-Ro

Kapal PELNI Kapal Ro-Ro Swasta Kapal Swasta Kapal Swasta Jarak Dekat Kapal Perintis PT. ASDP Indonesia (Ro-Ro)

Jumlah Kapal : 1.259 kapal

430 Pesawat (Kap. 58.585 pnp)


187 Kapal Ro-Ro

Kapal PELNI Kapal Ro-Ro Swasta Kapal Swasta Kapal Swasta Jarak Dekat Kapal Perintis Kapal TNI AL (optional jika terjadi penumpukan penumpang di pelabuhan yang tidak terangkut armada nasional)

Jumlah Kapal : 1.264 kapal

450 Pesawat Luar Negeri : Kap. 69.665 seat/hari Dalam Negeri : Kap. 237.703 seat/hari KEMENTERIAN PERHUBUNGAN @2015

11

5. KESIAPAN SARANA MODA KERETA API

TAHUN 2014

JUMLAH ARMADA

Lokomotif Siap Operasi (SO)* = 416 Stamformasi = 369 Cadangan = 47

Kereta Siap Operasi (SO)* = 1.543 Stamformasi = 1.394 Cadangan = 149 Jumlah KA Reguler Tambahan Total


= 293 = 32 = 325

TAHUN 2015

Lokomotif Siap Operasi (SO)* = 410 Stamformasi = 386 Cadangan = 24

Kereta Siap Operasi (SO)* = 1.637 Stamformasi = 1.523 Cadangan = 114 Jumlah KA Reguler Tambahan Total

= 340 = 30 = 370


12

6. KEBIJAKAN DAN KOORDINASI TRANSPORTASI DARAT

1

KESIAPAN PRASARANA JALAN DAN ANGKUTAN UMUM, MANAJEMEN OPERASIONAL LALU LINTAS DAN PENGENDALIAN KECELAKAAN LALU LINTAS, SERTA PEMERIKSAAN KENDARAAN BERMOTOR DAN PENGEMUDI (KEMENHUB, KEMEN PU-PERA, KEMENKES & POLRI)

2

PENGENDALIAN PASAR TUMPAH (PEMDA SETEMPAT)

3

PENYEDIAAN ALAT BERAT GUNA ANTISIPASI LONGSOR DAN LAIN-LAIN (KEMEN PU-PERA)

4

PEMBATASAN PENGOPERASIAN MOBIL BARANG PADA H-5 S/D H+3 (12 JULI S/D 21 JULI 2015) (KEMENHUB)

5

OPERASIONAL POSKO KESEHATAN DI STASIUN KA, TERMINAL BUS, PELABUHAN DAN BANDARA SERTA JALUR LEBARAN (KEMENKES)



13

6. KEBIJAKAN DAN KOORDINASI TRANSPORTASI DARAT

6

7

PELAKSANAAN INSPEKSI ANGKUTAN UMUM PADA MASA MUDIK (14&15 JULI 2015) DAN BALIK (25&26 JULI 2015) ANGKUTAN LEBARAN TAHUN 2015 DI BEBERAPA TERMINAL (KEMENHUB) PENGATURAN WAKTU SANDAR DAN KEBERANGKATAN KAPAL PENYEBERANGAN UNTUK MENINGKATKAN FREKUENSI KAPAL. DISERTAI DENGAN KESIAPAN 8 LINTASAN UTAMA PENYEBERANGAN (KEMENHUB & PT. ASDP)

8

KEPADA PEMUDIK PENGGUNA JASA MOTOR VIA MEDIA ELETRONIK, HIMBAUAN CETAK, LEAFLET DAN BROSUR, UNTUK MEMPERHATIKAN ASPEK KESELAMATAN. SOSIALISASI TELAH DILAKUKAN SEJAK 1 JUNI 2015 (KEMENHUB)

9

PENGATURAN MUDIK GRATIS OLEH PEMERINTAH DAN NON PEMERINTAH UNTUK MENGHINDARI PENUMPUKAN PENUMPANG (KEMENHUB)

10

PENUTUPAN JEMBATAN TIMBANG UNTUK DIJADIKAN TEMPAT ISTIRAHAT BAGI PEMUDIK SELAMA PERIODE ANGKUTAN LEBARAN TAHUN 2015/1436 H (KEMENHUB)



14

6. KEBIJAKAN DAN KOORDINASI TRANSPORTASI KERETA API 1

MEMENUHI SF RANGKAIAN KA REGULER SESUAI BUKU DUKUNGAN SARANA GAPEKA 2015, BEBERAPA KERETA BARANG TETAP BEROPERASI

2

MEMAKSIMALKAN KETERSEDIAAN SLOT PLB LEBARAN SERTA OPTIMALISASI PENGGUNAAN SLOT YANG TERSEDIA; (PT. KAI)

3

OPTIMALISASI PENGGUNAAN LOKOMOTIF SO (SIAP OPERASI) DAN AWAK KA UNTUK DUKUNGAN ANGKUTAN PENUMPANG DAN BEBERAPA ANGKUTAN BARANG (PT. KAI)

4

MENJALANKAN KA LEBARAN (TAMBAHAN) SESUAI KEBUTUHAN (PT.KAI)

(KEMENHUB, PT.KAI)



15

6. KEBIJAKAN DAN KOORDINASI TRANSPORTASI UDARA 1

MENINGKATKAN KAPASITAS DENGAN PENERAPAN “EXTRA FLIGHT (KEMENHUB)

2

MENINGKATAN PELAYANAN KEPADA PENUMPANG DI BANDARA DENGAN PENYEDIAAN FASILITAS UMUM UNTUK ANTISIPASI PENUNDAAN JADWAL PENERBANGAN (KEMENHUB)

3

MENGOPTIMALKAN JAM OPERASI BANDARA-BANDARA (DILAKUKAN PENERBANGAN MALAM) (KEMENHUB)

4

PENINGKATAN PENGAWASAN PENERBANGAN (KEMENHUB)


ASPEK

KEAMANAN

&

TERTENTU

KESELAMATAN


16

6. KEBIJAKAN DAN KOORDINASI TRANSPORTASI LAUT 1

MENGOPTIMALKAN PENGOPERASIAN KAPAL PERINTIS UNTUK MENDUKUNG ANGKUTAN LEBARAN (KEMENHUB)

2

DISPENSASI KAPASITAS ANGKUT PENUMPANG DAPAT DIBERIKAN SESUAI KEBUTUHAN DENGAN MELIHAT ASPEK TEKNIS KAPAL DAN ASPEK KESELAMATAN (KEMENHUB)

3

PENJADWALAN ULANG / REROUTING KAPAL PT. PELNI SESUAI PERMINTAAN DARI UPT (UNIT PELAKSANA TEKNIS) (KEMENHUB)

4

DUKUNGAN PENGOPERASIAN KAPAL TNI-AL JIKA TERJADI EMERGENCY PENUMPUKAN PENUMPANG JIKA TIDAK TERANGKUT ARMADA NASIONAL (TNI-AL)



17

MUDIK GRATIS SEPEDA MOTOR

1

PENGANGKUTAN MELALUI TRUK;

MUDIK : TARGET YANG DIANGKUT ± 6.670 PENUMPANG DAN ± 2.900 SEPEDA MOTOR KOTA TUJUAN

3

: PURWOKERTO , KEBUMEN, WONOSOBO, MAGELANG, YOGYA, SOLO, WONOGIRI DAN TEGAL LOADING MOTOR : TANGGAL 10-11 JULI 2015 BUS DIBERANGKATKAN : TANGGAL 14 JULI 2015 DI JAKARTA INTERNATIONAL EXPO KEMAYORAN TRUK DIBERANGKATKAN : TANGGAL 13 JULI 2015 DI LAPANGAN PARKIR GEDUNG BULOG DIVRE I, DKI JAKARTA

BALIK : TARGET YANG DIANGKUT ± 690 PENUMPANG DAN ± 300 SEPEDA MOTOR

KOTA TUJUAN JAKARTA TRUK DIBERANGKATKAN TANGGAL 23 JULI 2015 DARI Kantor Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta dan Surakarta BUS DIBERANGKATKAN TANGGAL 24 JULI 2015 DARI Kantor Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta dan Surakarta PENDAFTARAN : TANGGAL 1-30 JUNI 2015 (ONLINE) , TANGGAL 15 JUNI – 8 JULI 2015 (OFFLINE) TEMPAT : KEMENTERIAN PERHUBUNGAN, DISHUB KOTA BEKASI, DISHUB KOTA TANGERANG, DISHUB KOTA TANGERANG SELATAN DAN DISHUB KOTA DEPOK JUMLAH PENDAFTAR PENUMPANG ARUS MUDIK PER TANGGAL 29JUNI 2015 : 5.792 SISA KUOTA 878 JUMLAH PENDAFTAR SEPEDA MOTOR ARUS MUDIK PER TANGGAL 29JUNI 2015 : 2.722 SISA KUOTA 178 JUMLAH PENDAFTAR PENUMPANG ARUS BALIK PER TANGGAL 29JUNI 2015 : 639 SISA KUOTA 51 JUMLAH PENDAFTAR SEPEDA MOTOR ARUS BALIK PER TANGGAL 29JUNI 2015 : 300 SISA KUOTA 0



18


PENGANGKUTAN MELALUI KAPAL LAUT;

2

TOTAL KUOTA MUDIK GRATIS SEPEDA MOTOR TAHUN 2015 ± 23.000 PENUMPANG DAN ± 12.500 SEPEDA MOTOR MUDIK : TARGET YANG DIANGKUT ± 11.500 PENUMPANG DAN ± 6.250 SEPEDA MOTOR

MUDIK : TANJUNG PRIOK (JAKARTA) – TANJUNG EMAS (SEMARANG)

3

• • • •

TAHAP I : TANGGAL 11 JULI 2015 TAHAP II : TANGGAL 13 JULI 2015 TAHAP III : TANGGAL 13 JULI 2015 TAHAP IV : TANGGAL 15 JULI 2015

MUDIK : TANJUNG PRIOK (JAKARTA) – TANJUNG PERAK (SURABAYA) • TAHAP I : TANGGAL 11 JULI 2015 • TAHAP II : TANGGAL 12 JULI 2015 PENDAFTARAN : - KEMENTERIAN PERHUBUNGAN, TANJUNG PRIOK TANGGAL 15 JUNI 2015 – 8 JULI 2015 - ONLINE TANGGAL 1 JUNI 2015 – 30 JUNI 2015 (mudikgratis.dephub.go.id ) - Daftar Ulang di KEMENHUB, Pelabuhan Tanjung Priok JUMLAH PENDAFTAR ARUS MUDIK UNTUK PENUMPANG PER TANGGAL 29 JUNI 2015 : 10.298 SISA KUOTA 1.202 JUMLAH PENDAFTAR ARUS MUDIK UNTUK SEPEDA MOTOR PER TANGGAL 29 JUNI 2015 : 4.933 SISA KUOTA 1.317 ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H


19

2


PENGANGKUTAN MELALUI KAPAL LAUT; BALIK : TARGET YANG DIANGKUT ±11.500 PENUMPANG DAN ± 6.250 SEPEDA MOTOR

BALIK : TANJUNG EMAS (SEMARANG) - TANJUNG PRIOK (JAKARTA)

3

• • • •

TAHAP I : TANGGAL 21 JULI 2015 TAHAP II : TANGGAL 23 JULI 2015 TAHAP III : TANGGAL 24 JULI 2015 TAHAP IV : TANGGAL 25 JULI 2015

BALIK : TANJUNG PERAK (SURABAYA) - TANJUNG PRIOK (JAKARTA) • TAHAP I : TANGGAL 21 JULI 2015 • TAHAP II : TANGGAL 25 JULI 2015

JUMLAH PENDAFTAR ARUS BALIK UNTUK PENUMPANG PER TANGGAL 29 JUNI 2015 : 9.619 SISA KUOTA 1.881 JUMLAH PENDAFTAR ARUS BALIK UNTUK SEPEDA MOTOR PER TANGGAL 29 JUNI 2015 : 4.505 SISA KUOTA 1.745 ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H


20

MUDIK GRATIS SEPEDA MOTOR 3

PENGANGKUTAN MELALUI KERETA API

MUDIK : TARGET YANG DIANGKUT ± 4.850 SEPEDA MOTOR

TUJUAN : - JAKARTA GUDANG – TEGAL-PEKALONGAN-SEMARANG TAWANG (LINTAS UTARA) - JAKARTA GUDANG – KROYA – KUTOARJO, LEMPUYANGAN-SOLO JEBRES (LINTAS SELATAN) PEMBERANGKATAN : JAKARTA GUDANG

BALIK : TARGET YANG DIANGKUT ± 4.850 SEPEDA MOTOR TUJUAN : - SEMARANG TAWANG–PEKALONGAN–TEGAL-JAKARTA GUDANG ( LINTAS UTARA) - SOLOJEBRES–LEMPUYANGAN–KUTOARJO-KROYA–JAKARTA GUDANG , (LINTAS SELATAN) PEMBERANGKATAN : SEMARANG TAWANG DAN SOLO JEBRES PENDAFTARAN : TANGGAL 17 JUNI 2015 TEMPAT : KEMENTERIAN PERHUBUNGAN (TERPADU)

JUMLAH PENDAFTAR UNTUK ARUS MUDIK PER TANGGAL 29 JUNI 2015 : 4.013 SISA KUOTA 437 JUMLAH PENDAFTAR UNTUK ARUS BALIK PER TANGGAL 29 JUNI 2015 : 3.573 SISA KUOTA 877 ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H


21


PT. ASTRA SEPEDA MOTOR

4

Armada Truk Bus Kereta Api

Jml Armada

Tujuan

11 Truk Ekspedisi

Yogyakarta

15 Bus

Yogyakarta

1 Rangkaian KAI (8 Gerbong)

Yogyakarta

11 Truk Ekspedisi 15 Bus

1 Rangkaian KAI (8 Gerbong)

Armada Truk Bus

Semarang

Semarang

Jml Peserta

550 Motor

550 Motor 600 Orang

600 Orang

608 Orang

Semarang

608 Orang

Jml Armada

Tujuan

2 Truk Ekspedisi

Jakarta

Jml Peserta

4 Bus


Semarang

100 Motor 200 Orang

Waktu

MUDIK

Hari

Tanggal

Tempat

Sabtu

11 Juli 2015

10.00 WIB

Lapangan Pacuan Kuda Pulomas

Minggu

12 Juli 2015

21.00 WIB

AHM Sunter

Senin

13 Juli 2015

06.30 WIB

Stasiun Senen

Hari

Tanggal

Waktu

Tempat

Rabu

22 Juli 2015

10.00 WIB

Yogyakarta dan Semarang


22

7. SISTEM INFORMASI DAN KOMUNIKASI

1. MENGEDEPANKAN TEKNOLOGI INFORMASI YANG

“REAL TIME”.

2. DAPAT DIAKSES OLEH MASYARAKAT LUAS DAN

OPERATOR MELALUI BERBAGAI MEDIA DAN JEJARING SOSIAL.

3. SOSIALISASI MELALUI PENYEBARAN 2.100.000

PETA JALUR MUDIK, LEAFLET, SPANDUK, MEDIA ELEKTRONIK, DLL.

VMS

Yahoo Messenger

4. PENDAFTARAN MUDIK GRATIS SECARA ONLINE

DIMULAI TANGGAL 1 JUNI 2015 - 30 JUNI 2015 SECARA SERENTAK.

Call Center 151 Website : http://www.dephub.go.id atau http://anglebtal.ditlala.dephub.go.id http://cctv-stasiun.dephub.go.id

SMS CENTER : 0813 8006 8000, 3977 dan 93949 Yahoo Messenger : [email protected] Facebook : RTTMC HUBDAT Twitter : @infomudikllaj; @perkeretaapian ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H

Twitter

Penggunaan GPS Tracking


23

SARANA PENUNJANG (BMKG & BASARNAS)

LAYANAN BADAN METEOROLOGI KLIMATOLOGI DAN GEOFISIKA (BMKG)

LAYANAN BADAN SAR NASIONAL (BASARNAS)


BMKG AKAN MEMPUBLIKASIKAN INFORMASI CUACA SETIAP HARI MELALUI WEBSITE DAN JEJARING SOSIAL. BASARNAS MENYIAGAKAN SARANA DAN PRASARANA SAR UNIT (SRU) DARAT, LAUT, MAUPUN UDARA, BERIKUT DGN PERSONIL DAN FASILITAS PENDUKUNG LAINNYA, BAIK DI KANTOR PUSAT MAUPUN DI KANTOR SAR.


24

SARANA PENUNJANG (KEMENKES)

LAYANAN KEMENTERIAN KESEHATAN

Posko Lebaran Sehat PP dan PL - pemantauan data penyakit dan kecelakaan - (021) – 42877587 atau (021) - 4215573 - email : [email protected]


PEMANTAUAN DILAKUKAN DI POS PELAYANAN KESEHATAN DI JALUR MUDIK DI JALAN RAYA, PELABUHAN LAUT, BANDAR UDARA DAN TEMPAT-TEMPAT BERKUMPULNYA PEMUDIK SEPERTI TERMINAL BUS, STASIUN KERETA API, REST AREA DAN TEMPAT WISATA

Posko PTRC (Pusat Tanggap Respon Cepat)

Halo Kemkes (kode lokal) – 500567 email : [email protected]


25

8. ADMINISTRASI & LOGISTIK

ADMINISTRASI DAN LOGISTIK UNTUK PENYELENGGARAAN ANGKUTAN LEBARAN 2014 MENGGUNAKAN ANGGARAN YANG TERSEDIA DI MASING – MASING INSTANSI



26

8. ADMINISTRASI & LOGISTIK PUSAT KOMANDO DAN PENGENDALIAN SEMUA KEGIATAN DIPANTAU MELALUI PUSAT PENGENDALIAN DAN MONITORING DI KANTOR PUSAT KEMENTERIAN PERHUBUNGAN SEBAGAI POS KOORDINASI ANGKUTAN LEBARAN TERPADU TINGKAT NASIONAL; DISAMPING POS KOORDINASI TINGKAT NASIONAL, UNTUK PENGAWASAN LANGSUNG DI LAPANGAN DIBENTUK JUGA POSKO-POSKO PEMDA DI TERMINAL BUS, PELABUHAN, STASIUN KA, BANDAR UDARA DAN DI TITIK - TITIK RAWAN KEMACETAN; SURVAI PELAYANAN ANGKUTAN, PERSEPSI PEMUDIK, DAN PERHITUNGAN VOLUME LALU LINTAS PADA BEBERAPA JALUR LEBARAN, TERMINAL JALAN, PELABUHAN, STASIUN KA, DAN BANDAR UDARA ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H


27

8. ADMINISTRASI & LOGISTIK PEMBUKAAN POSKO

UPACARA GELAR PASUKAN DAN PEMBUKAAN POSKO : 2 JULI 2015 PUKUL 08.00 WIB

HALAMAN KANTOR KEMENHUB DENGAN IRUP MENHUB

UPACARA DILANJUTKAN DENGAN PEMBERANGKATAN MOBIL EKSPEDISI LEBARAN



28

ISU-ISU STRATEGIS 1. PENANGANAN KECELAKAAN SELAMA MASA ANGKUTAN LEBARAN DIUSULKAN UNTUK DIBENTUK TIM LAKA YANG DIKOORDINIR OLEH KNKT;

2. LARANGAN OPERASIONAL DAN DISPENSASI ANGKUTAN BARANG (H-5 S/D H+3 TANGGAL 12 JULI S/D 21 JULI 2015); 3. PENETAPAN TARIF PADA MASA ANGKUTAN LEBARAN UNTUK SETIAP MODA;

4. DISPENSASI KAPASITAS ANGKUT PENUMPANG DAPAT DIBERIKAN SESUAI KEBUTUHAN DENGAN MELIHAT ASPEK TEKNIS KAPAL DAN ASPEK KESELAMATAN; 5. MUDIK GRATIS SEPEDA MOTOR (EFISIENSI ANGGARAN);

6. PENGGUNAAN ANGKUTAN BARANG UNTUK PENUMPANG ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H


29



30



31

Sumatera Utara

Sumatera Selatan

KESIAPAN TERMINAL PENUMPANG 13 PROVINSI , 44 TERMINAL BUS Terminal Amplas Medan Terminal Alang Alang Lebar

Lampung

Terminal Rajabasa, Sta. DAMRI

Banten

Terminal Merak, Pakupatan (Serang), Pd. Cabe

DKI Jakarta

Jawa Barat

Terminal Utama : (Kp. Rambutan, Kalideres, Pulo Gadung) Terminal Bantuan : (Rawamangun, Tj. Priok, Ps. Minggu, M. Angke, Tanah Merdeka, Grogol, Pinang Ranti, Rawa Buaya, Kemayoran)

Terminal Baranangsiang Bogor, Bekasi, Leuwi Panjang, Cicaheum, Harjamukti Cirebon, Banjar, Depok, Indihiang Tasikmalaya & Terminal Guntur Garut.


Jawa Tengah

Terminal Tegal, Purwokerto, Tirtonadi Solo, Terboyo dan Mangkang Semarang

D.I. Yogyakarta

Terminal Giwangan, Jombor, dan Wonosari

Jawa Timur

Terminal Tambak Osowilangun, Bungurasih, Madiun, Malang

Bali

Terminal Mengwi /Ubung

Kalimantan Selatan

Kalimantan Timur Sulawesi Selatan

Terminal Pal 6 - Banjarmasin Terminal Batu Ampar Terminal Dayah - Makassar


32

KESIAPAN TERMINAL PENUMPANG 13 PROVINSI , 44 TERMINAL BUS

SUMUT KALTIM

SUMSEL


KALSEL


33

8 LINTASAN PENYEBERANGAN

ANGKUTAN SUNGAI DANAU DAN PENYEBERANGAN

No

Lintas

1

Merak - Bakauheni

2

Ketapang - Gilimanuk

4

Bajoe - Kolaka

3 5 6 7 8

Padangbai –Lembar

Tj Api Api – Tj Kelian

Kayangan - Pototano Ujung - Kamal

Kariangau – Penajam

Total


1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Merak Bakauheni Ketapang Gilimanuk Padangbai Lembar Bajoe Kolaka Tj. Api Api Tj. Kelian Kayangan Pototano Ujung Kamal Kariangau Penajam

MB (unit) 5 6 2 2 2 2 1 1 1 1 2 2 3 3 2 2 37

Ponton (unit) 1 1 1 1 4

Prasarana

Plengsengan (unit) 1 3 3 1 1 1 1 1 2 14

Kondisi Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik


34



KESIAPAN SARANA No 1 2 3 4 5 6 7 8

Lintas

Merak - Bakauheni Ketapang - Gilimanuk Padangbai - Lembar Bajoe - Kolaka Tj Api Api - Tj Kelian Kayangan - Pototano Ujung - Kamal Kariangau - Penajam


Jumlah Kapal 56 49 29 9 6 21 5 12 187

Kapasitas rata-rata Pnp 1002 219 251 339 248 249 250 308 358

Bus & KK 116 32 27 31 26 29 5 22 36


35



Tj. Api Api – Tj. Kelian

Merak – Bakauheni

Kariangau – Penajam

Bajoe – Kolaka Ujung – Kamal Kayangan – Pototano Padangbai – Lembar Ketapang – Gilimanuk



36

52 PELABUHAN LAUT DI INDONESIA 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

9. 10. 11. 12. 13.

BELAWAN TG. BALAI ASAHAN SIBOLGA PEKAN BARU DUMAI SEI PAKNING SELAT PANJANG TG. BALAI KARIMUN BATAM TG. BATU TG. UBAN TG. PINANG SEI KOLAK KIJANG

14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26.

KUALA TUNGKAL PALEMBANG TELUK BAYUR TG. PANDAN PKL.BALAM/ MUNTOK TG. PRIOK TG. EMAS TG. PERAK GRESIK BENOA LEMBAR KUPANG PONTIANAK

27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39.

KUMAI SAMPIT BANJARMASIN BALIKPAPAN SAMARINDA TARAKAN NUNUKAN MAKASSAR PARE-PARE BAU-BAU SIWA KENDARI PANTOLOAN

40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52.

GORONTALO BITUNG MANADO TERNATE SANANA AMBON TUAL NAMLEA SORONG MANOKWARI BIAK JAYAPURA MERAUKE

PELABUHAN YANG BERPOTENSI MENGALAMI KEPADATAN PENUMPANG : Batam, Tj. Pinang, Tj,. Balai Karimun, Sai Pakning, Ternate, Lembar, Tj. Perak, Tj. Uban, Bau-Bau dan Tarakan ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H


37

52 PELABUHAN LAUT DI INDONESIA



38

35 BANDAR UDARA DI INDONESIA 1. 2. 3. 4. 5. 6.

7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.

SOEKARNO HATTA/JAKARTA JUANDA/SURABAYA HASANUDDIN/MAKASSAR KUALANAMU/MEDAN NGURAH RAI/DENPASAR SYAMSUDDIN NOOR/BANJARMASIN SEPINGGAN/BALIKPAPAN AHMAD YANI/SEMARANG JUWATA/TARAKAN EL TARI/KUPANG ADI SOETJIPTO/YOGYAKARTA SULTAN SYARIEF KASIM II/ PEKANBARU S.M. BADARUDDIN II /PALEMBANG

14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25.

SUPADIO/PONTIANAK HANG NADIM/BATAM MINANGKABAU/BATAM DEPATI AMIR/PANGKAL PINANG ADI SOEMARMO/SOLO SAM RATULANGI/ MANADO PRAYA/LOMBOK MUTIARA/PALU SULTAN BABULLAH/ TERNATE SULTAN THAHA/JAMBI SULTAN ISKANDAR MUDA / BD. ACEH TJILIK RIWUT/ PALANGKARAYA

26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35.

SENTANI/JAYAPURA FATMAWATI SOEKARNO/ BENGKULU RADEN INTEN II/ LAMPUNG JALALUDDIN/ GORONTALO HUSEIN SASTRANEGARA/ BANDUNG PATTIMURA/AMBON HALUOLEO/KENDARI BIAK TANJUNG PINANG HALIM

BANDARA TERPADAT (BERPOTENSI DELAY): JAKARTA, DENPASAR, SURABAYA, YOGYAKARTA, MEDAN, MAKASSAR ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H


39

ANGKUTAN UDARA DALAM NEGERI 35 BANDAR UDARA DI INDONESIA

BTJ

SEBARAN LOKASI PEMANTAUAN KNO

TRK

PKU

PDG

BTH DJB

BKS

PGK

PLM

TKG

CGK BDG

PNK

SRG JOG

PKY

SOC

PK PINANG

SOLO

PEKANBARU

JAKARTA

DENPASAR

BIAK

TANJUNG PINANG

PALANGKA RAYA HALIM

PALEMBANG

JAYAPURA


SURABAYA

BENGKULU

TTE

KDI LOP

PONTIANAK

BANJARMASIN

BALIKPAPAN

DJJ

AMQ

UPG

DPS

LAMPUNG

BIK

PLW

BDJ

SUB

MEDAN

PADANG

BPN

GTO MDC

KOE MAKASSAR

JOGJAKARTA

BANDA ACEH GORONTALO

SEMARANG

TERNATE

TARAKAN KENDARI

BATAM

LOMBOK

JAMBI

KUPANG

AMBON

BANDUNG

PALU

MANADO


40

ANGKUTAN UDARA LUAR NEGERI 7 BANDAR UDARA DI INDONESIA

SEBARAN LOKASI PEMANTAUAN

KNO

CGK BDG

UPG

SUB JOG

DPS

MEDAN JAKARTA SURABAYA DENPASAR MAKASSAR BANDUNG JOGJAKARTA



41

DAERAH OPERASI DAN DIVISI REGIONAL ANGKUTAN KERETA API

1 2 3 4 5 6 7 8 8

DAOP KERETA API DAOP I

JAKARTA

DAOP II

BANDUNG

DAOP III CIREBON

DAOP IV SEMARANG DAOP V

PURWOKERTO

DAOP VI YOGYAKARTA DAOP VII MADIUN

DAOP VIII SURABAYA DAOP IX

JEMBER


1 2 3

DIVRE KERETA API

DIVRE I SUMATERA UTARA DIVRE II SUMATERA BARAT DIVRE III SUMATERA SELATAN

• STASIUN KERETA API YANG BERPOTENSI MENGALAMI KEPADATAN PENUMPANG:

JAKARTA (KOTA, SENEN, GAMBIR), TJ. PRIUK, YOGYA (KOTA, LEMPUYANGAN), KUTOARJO, SEMARANG, SURABAYA (PS. TURI DAN GUBENG), MALANG, MADIUN, PURWOKERTO, CIREBON, TEGAL SUMATERA: KERTAPATI, MEDAN, LUBUK LINGGAU, TJ. KARANG KEMENTERIAN PERHUBUNGAN @2015

42

PEMBATASAN MOBIL BARANG H-5 S.D H+3 1.

MULAI TANGGAL 12 JULI 2015 (H-5) PUKUL 00.00 WIB S/D TANGGAL 21 JULI 2015 (H+3) PUKUL 24.00 WIB DI PROVINSI LAMPUNG, PULAU JAWA, DAN PROVINSI BALI DILARANG BEROPERASI KENDARAAN ANGKUTAN BARANG : a. PENGANGKUT BAHAN BANGUNAN; b. KERETA TEMPELAN (TRUK TEMPELAN), KERETA GANDENGAN (TRUK GANDENGAN) SERTA KENDARAAN KONTAINER; DAN c. PENGANGKUT BARANG DENGAN SUMBU LEBIH DARI 2 (DUA). KECUALI BAGI MOBIL BARANG PENGANGKUT: a. BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) DAN BAHAN BAKAR GAS (BBG); b. TERNAK; c. BAHAN POKOK (BERAS, GULA PASIR, TERIGU, MINYAK GORENG, CABE MERAH, BAWANG MERAH, KACANG TANAH, DAGING SAPI, DAGING AYAM DAN TELUR); d. PUPUK; e. SUSU MURNI; f. BARANG ANTARAN POS g. BARANG EKSPOR/IMPOR DARI DAN KE PELABUHAN LAUT TANJUNG PRIOK, TANJUNG EMAS DAN TANJUNG PERAK YANG TELAH MENDAPAT IZIN DARI KEPALA DINAS PROVINSI SETEMPAT h. MOTOR UNTUK ANGKUTAN MUDIK GRATIS

2.

PENGANGKUTAN BAHAN POKOK YANG TIDAK TAHAN LAMA DAN CEPAT RUSAK YANG MELALUI MODA DARAT, LAUT DAN UDARA DIDAHULUKAN (DIBERI PRIORITAS);

3.

UNTUK KEGIATAN EKSPORT-IMPORT DIBERIKAN DISPENSASI OLEH DINAS PERHUBUNGAN PROV. SETEMPAT;



43

PEMBATASAN MOBIL BARANG H-5 S.D H+3



44

LOKASI SURVEY TRAFFIC COUNTING

TC MERAK

TC CIASEM TC SADANG

TC CICURUG

TC CISARUA TC CILEUNYI

TC CIAMIS



45

PETA TITIK LOKASI DAERAH RAWAN MACET/PASAR TUMPAH RUAS PANTURA JAWA BARAT 10. Pasar Eretan Wetan Km.Cn. 86,000

03. Pasar Cikampek Km.Jkt. 95,000 01. Pasar Johar (Krw) Km.Jkt. 75,000

08. Pasar Sukra Km.Cn. 101,300

Batujaya DKI JAYA

BEKASI

05. Pasar Sukamandi Km.Jkt. 121,000

12. Simpang Tiga Karang Sinom Km.Cn. 81,000 13. Simpang Tiga Jangga Km.Cn. 68,000

07. Pasar Pusaka Negara Km.Jkt. 146,000

Tj. Pura KARAWANG

Jatiasih Pondok Gede Narogong

02. Simpang Mutiara Km. Jkt. 71,000 dan Simpang Jomin (Ckp) Km.Jkt. 74,000

11. Pasar Kandang Haur Km.Cn. 83,000

09. Pasar Patrol Km.Cn. 94,500

Kosambi Jatiluhur

04. Simpang Tiga Cikampek Km.Jkt. 97,000 06. Pasar Ciasem Km.Jkt. 125,000

20. Pasar Bangkir Km.Cn. 58,000

Pamanukan

Cikampek Sadang

PURWAKARTA

Sewo Pegaden

INDRAMAYU

Jangga

Bt. Waru

SUBANG

Lohbener

Singakerta

23. Pasar Mundu Km.Cn. 6,000

24. Pasar Gebang Km.Cn. 21,000

16. Pasar Jamblang Km.Cn. 24,000 14. Pasar Kertasmaya Km.Cn. 39,000

22. Pasar Celancang Km.Cn. 13,000

Jatibarang Karangampel

Cikamurang

15. Pasar Tegal Gubug Km.Cn. 27,000


21. Pasar Karangampel Km.Cn. 32,000

Palimanan

17. Pasar Minggu Km.Cn. 12,650 18. Pasar Plered Km.Cn. 08,000

CIREBON

Ciledug

19. Pasar Kue Km.Cn. 07,000

Losari JATENG

25. Pasar Losari Km.Cn. 28,000


46

ALTERNATIF PENANGANAN KEMACETAN DENGAN BERFUNGSINYA TOL CIKOPO - PALIMANAN



47

ANTISIPASI KEMACETAN ARUS MUDIK LEBARAN 2015 DENGAN BERFUNGSINYA TOL CIKOPO - PALIMANAN

ANTISIPASI ARUS LALU LINTAS YANG MEMADAT DI CIKAMPEK

GT. KALIHURIP 1 Jakarta

GT. CIKAMPEK

Cirebo n

GT. CIKOPO

GT. KALIHURIP 2

Sadang

Cikampek dan sekitarnya:

Arus lalu lintas dari Tol Jakarta-Cikampek menuju Pantura/Cikampek Arus lalu lintas dari Tol Jakarta-Cikampek menuju Tol Cikampek-Palimanan Arus lalu lintas dari Tol Cikampek menuju Subang melalui Tol Purbaleunyi Arus lalu lintas dari Tol Cikampek-Palimanan/arteri Cikampek menuju Jakarta Arus lalu lintas dari Tol Cikampek-Palimanan menuju Pantura Arus lalu lintas dari Tol Purbaleunyi menuju Tol Cikampek Arus lalu lintas dari Pantura/ arteri Cikampek menuju Tol Cikampek-Palimanan


Subang

GT. SADANG


48

ANTISIPASI KEMACETAN ARUS MUDIK LEBARAN 2015 DENGAN BERFUNGSINYA TOL CIKOPO - PALIMANAN

ANTISIPASI ARUS LALU LINTAS YANG MEMADAT DI EXIT TOLL PEJAGAN PEJAGAN

EXIT TOL PEJAGAN

Pemecahan arus limpahan lalu lintas yang memadat di Exit Toll Pejagan ke arah 4 Trase A. Exit Toll Pejagan – Simpang Pejagan – Brebes. Pada Trase ini lalu lintas terhambat persimpangan KA. Double Track di Simpang Pejagan. B. Lewat Toll Pejagan – Pemalang yang direncanakan pada saat mudik Lebaran dapat difungsikan dengan Konstruksi sampai dengan Lapis Agregat B. Sepanjang ± 20 Km C. Exit Toll Pejagan – Ketanggungan – Jatibarang – Slawi. (Jalan Provinsi) D. Exit Toll Pejagan – Ketanggungan – Prupuk – Slawi – Tegal. (Jalan Nasional) ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H

A

SEMARANG

BREBES

TEGAL

B

KETANGGUNGAN

C

JATIBARANG

D PRUPUK

SLAWI

TOL PEJAGAN JALAN NASIONAL JALAN PROVINSI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN @2015

49

KONDISI DAN KESIAPAN PRASARANA JALAN 1.

2.

Mengoptimalkan Kapasitas Jalan Ruas Losari – Pejagan – Brebes – Tegal, dengan memperkeras bahu jalan sehingga bisa berfungsi melayani lalu lintas pada saat macet, selain berfungsi sebagai lajur darurat. Dana disiapkan pada Anggaran Reguler 2015 dan APBN-P 2015. Dengan memecah arus limpahan lalu lintas yang memadat di Exit Toll Pejagan ke arah 4 Trase a. Exit Toll Pejagan – Simpang Pejagan – Brebes. Pada Trase ini lalu lintas terhambat persimpangan KA. Double Track di Simpang Pejagan. b. Lewat Toll Pejagan – Pemalang yang direncanakan pada saat mudik Lebaran dapat difungsikan dengan Konstruksi sampai dengan Lapis Agregat B. c. Exit Toll Pejagan – Ketanggungan – Jatibarang – Slawi. (Jalan Provinsi) d. Exit Toll Pejagan – Ketanggungan – Prupuk – Slawi – Tegal. (Jalan Nasional) Untuk Operasional pemecahan lalu lintas dari Exit Toll Pejagan ke 4 Ruas tersebut diperlukan Traffic Management, koordinasi dengan Instansi Korlantas dan Dishub Jawa Tengah.



50

FORMULIR PENDAFTARAN MUDIK GRATIS KEMENHUB

PRUPUK ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H


51

BROSUR MUDIK GRATIS KEMENHUB

PRUPUK ANGKUTAN LEBARAN TERPADU 2015/1436H


52

PETA JALUR LEBARAN



53

1436H: 30 JUNI 2015

Recommend Documents