107 FAQ’s DBKB 2000
APLIKASI DBKB 2000 1. Apakah input jenis transaksi akan berpengaruh pada data yang dihasilkan ? Tidak. 2. Ketika mengisi NOP terdapat pesan “Kode wilayah tidak ditemukan” mengapa demikian ? Harus dilakukan entri wilayah terlebih dahulu melalui menu “Edit,Entry wilayah”, 3. Ketika mengisi NOP terdapat pesan “DBKB tahun xxxx belum terbentuk“ mengapa demikian ? •
Harus dilakukan running tabel DBKB di menu “Edit, Entry harga resources”,
•
Tahun penilaian pada menu “File, Seleksi wilayah“ tidak sesuai dengan tahun pada setup komputer. Cara merubah tahun komputer dengan meng-klik 2 x angka jam di pojok kanan bawah menu start window, kemudian sesuaikan tanggal dan tahunnya,
4. Lembar kerja tampilan perhitungan nilai DBKB seluruhnya bernilai 0 atau 1, mengapa demikian ? Tahun pajak tidak sesuai dengan tahun setup komputer, akibatnya dianggap tabel DBKB tahun bersangkutan belum terbentuk, 5. Mengapa bangunan ke 0 tidak pernah ada ketika dicari ? Pengisian jumlah bangunan selalu dimulai dari angka 1 tidak boleh dari 0 ! 6. Ketika entry harga resources pertama kali yang muncul harga wilayah mana dan tahun berapa ? Pertama kali entry harga resources yang akan keluar adalah harga DKI Jakarta tahun 1999. 7. Ketika akan entry harga resources pertama kali dilakukan tabel harga semuanya kosong ? Tempatkan kursor pada angka tahun, kemudian tekan enter, ikuti perintah selanjutnya dengan menjawab “Yes“
FAQ’s DBKB 2000
1
8. Apakah untuk penyesuaian harga resources setiap n tahun jika tidak ada kenaikan pada tahun sesudahnya (n+1) harus entry ulang ? Tidak perlu, karena harga resources pada tahun selanjutnya (n+1) otomatis mengikuti harga resources pada tahun sebelumnya (n), 9. Apakah jika dilakukan perubahan harga resources setiap tahun otomatis harga bangunan yang sudah terdapat di dalam basis data akan berubah ? Tidak. Karena aplikasi ini di desain untuk penilaian individu yang tidak setiap tahun harus dibuah, maka untuk melakukan perubahan nilai bangunan harus dipanggil dulu NOP bangunan yang akan disesuaikan kemudian hitung ulang DBKB-nya. 10. Ketika konversi dilakukan terdapat pesan “NOP xx.xx.xxx.xxx.xxx-xxxx.x“ sudah terdapat dalam basis data “ ? Data bangunan tersebut sudah terdapat di dalam basis data DBKB 2000, sehingga tidak perlu dikonversi lagi, cukup dibuka melalui menu “Edit, Entry LSPOP baru“. 11. Ketika melakukan login untuk koneksi jaringan ke basis data SISMIOP terdapat pesan “Koneksi jaringan tidak berhasil“ ? •
Salah memasukkan login, pada umumnya login : pbb, password : ungaran, source name : sismiop. Perlu ditanyakan ke OC login yang sudah ada,
•
Salah memasukkan password. Perlu ditanyakan ke OC password yang biasa dipakai,
•
Salah memasukkan nama basis data SISMIOP. Perlu ditanyakan ke OC nama basis data yang sudah ada,
•
Belum dilakukan instalasi SQL Net Client 8i di PC DBKB 2000,
•
Network PC DBKB 2000 belum di setup. : Buka menu “Start, setting, control panel, network, add, protocol, add, microsoft, TCP/IP, ok“ Klik TCP/IP
xxx, properties, specify an IP address,
IP address
192.140.60.xx (xx diisi IP yang belum ada mis: 55,50) atau
harus sama dengan IP server sismiop, Subnet mask
255.255.255.0
12. Ketika seleksi wilayah terdapat pesan “kode wilayah belum ada“ ? Belum dilakukan entry wilayah kerja untuk lokasi yang akan dinilai. Buka menu “Edit, Entry wilayah“. Cukup dientry wilayah yang akan dilakukan individual saja.
FAQ’s DBKB 2000
2
13. Jika salah menuliskan data wilayah ketika entry wilayah, apakah bisa dibuah ? Bisa. Melalui menu “Edit, Entry wilayah, isi kode wilayah yang akan diubah, tekan tombol ubah“. Hal ini merupakan salah satu penyempurnaan program DBKB 2000 Rilis 2.0 14. Ketika akan mengisi data pada lembar LSPOP selanjutnya terdapat pesan “Total material xx > jumlah lantai bangunan“. •
Pengisian jumlah lantai material xx > dari jumlah lantai total,
•
Pengisian material basemen tidak perlu ditulis jumlah lantainya,
15. Bagaimana mengisi PK pada AC ? Setelah entri jumlah AC, enter, panah kanan, atau tekan F2 untuk menampilkan listing daya AC, 16. Bagaimana mengisi tinggi pagar ? Setelah entri panjang pagar, enter, panah kanan atau tekan F2 untuk menampilkan listing tinggi pagar yang ada, 17. Mengapa nilai bangunan kadang-kadang menjadi sangat tinggi ? Coba teliti form fasilitas, apakah item AC central teriisi, karena AC central untuk JPB 2,4,5,7 dan 13 di default ada. IDENTITAS OBJEK PAJAK 18. Apakah jumlah JPB ada perubahan ? Jumlah JPB yang ada masih sama dengan yang lama yaitu 16 JPB, 19. Apakah pengertian JPB lebih ditekankan pada penggunaannya ? JPB tidak lagi murni mengacu pada jenis penggunaan bangunan tetapi lebih penting dilihat pada struktur bangunan atau tipe konstruksi kemudian baru peruntukannya (lihat KEP-533/PJ.6/2000, lampiran halaman 3, point 11). Contoh : •
Sebuah konstruksi gudang (JPB 8) digunakan untuk toko (JPB 4), maka JPBnya adalah tetap JPB 8 meskipun penggunaannya berbeda,
•
Sebuah rumah (JPB 1) digunakan untuk kantor, maka JPB-nya tetap 1,
20. Apakah DBKB 2000 sudah dapat digunakan untuk menghitung pos satpam dan bangunan tipe standar yang luasnya < 1000 m2 atau jumlah lantai di bawah 4 ? Di dalam Aplikasi DBKB 2000 Rilis 3 ini sudah dapat digunakan untuk menilai bangunan JPB 1 (perumahan) dan bangunan dengan kriteria standar, 21. Apakah yang dimaksud dengan kondisi umum ? Kondisi umum diisi sesuai dengan kondisi fisik bangunan saat dinilai,
FAQ’s DBKB 2000
3
22. Dimanakah pengaruh pengisian kondisi umum terhadap nilai bangunan ? Kondisi umum berpengaruh pada perhitungan penyusutan (lihat KEP-533/PJ.6/2000, lampiran 29), 23. Apakah perhitungan penyusutan yang dipakai sama dengan SISMIOP ? Ya, karena peraturan yang dipakai sampai saat ini belum berubah. 24. Apakah yang dimaksud dengan tahun dibangun ? Tahun selesai dibangun merupakan tahun dimana bangunan telah selesai masa pembangunan konstruksi atau pada saat tahun penilaian jika bangunan sedang dalam taraf pelaksanaan konstruksi (under construction), 25. Apakah yang dimaksud dengan tahun direnovasi ? Tahun direnovasi merupakan tahun pada saat bangunan terakhir direnovasi, 26. Dimanakah pengaruh pengisian tahun dibangun dan tahun renovasi terhadap nilai bangunan ? Akan berpengaruh pada perhitungan penyusutan (lihat KEP-533/PJ.6/2000, lampiran 29), DATA KOMPONEN UTAMA 27. Apakah yang dimaksud dengan komponen utama ? Komponen utama menurut pengertian DBKB 2000 merupakan komponen rangka bangunan yang terdiri dari struktur atas (super structure) dan struktur bawah (sub structure). Komponen struktur atas terdiri dari antara lain kolom, balok, plat, tangga, shear (core) wall dan bracing, sedangkan komponen struktur bawah terdiri antara lain dari pondasi, sloof (tie beam) dan dinding penahan tanah (jika terdapat basemen).
Super structure
Sub structure
FAQ’s DBKB 2000
4
28. Apakah bangunan di bawah tanah (basemen) merupakan satu kesatuan dengan komponen utama ? Ya. Basemen sudah tidak dimasukkan lagi ke dalam JPB 12 (bangunan parkir) seperti di dalam KEP-04/PJ.6/1998 tipe 3 dan 4. Basemen merupakan satu kesatuan bangunan sub structure struktur utama jika bangunan tersebut terdapat basemen. 29. Apakah yang dimaksud luas bangunan lain ? Yaitu luas ruangan bangunan selain kamar untuk JPB 5 (rumah sakit),7 (hotel) dan 13 (apartemen) seperti hall, koridor, teras dll. Pengisian luasan ini hanya akan berpengaruh jika bangunan tersebut terdapat AC central. Karena nilai AC central untuk bangunan beruang banyak berbeda dengan bangunan yang sedikit ruangannya, selama tidak ada AC central, maka pengisian luas ruangan lain tidak berpengaruh. 30. Luasan kanopi pompa bensin dimasukkan dimana ? Dimasukkkan ke dalam luas bangunan point 11 baris pertama. 31. Apakah yang dimaksud dengan konstruksi baja ? Yaitu konstruksi bangunan utama yang terbuat dari profil rangka baja. Konstruksi ini berlaku untuk bangunan standar dan non standar. 32. Apakah yang dimaksud dengan konstruksi batu bata ? Yaitu konstruksi bangunan utama yang tanpa menggunakan unsur beton baik kolom praktis dan balok ringnya. Pada umumnya konstruksi ini digunakan untuk rumah tinggal 1 lantai. 33. Apakah yang dimaksud dengan konstruksi kayu ? Yaitu konstruksi bangunan yang seluruh komponen utamanya menggunakan kayu seperti kolom, balok dan plat. Konstruksi ini digunakan untuk bangunan dengan maksimal jumlah lantai 4 (bangunan standar). DATA KOMPONEN MATERIAL 34. Apakah yang disebut dengan komponen material ? Komponen material merupakan komponen penutup (kulit) rangka bangunan. 35. Apakah yang dimaksud dengan material dinding ? Material dinding adalah komponen pembentuk dinding sebelum diberi finishing (pelapis). Misalnya dinding bata yang di cat, maka material dindingnya adalah bata sedangkan cat merupakan pelapis dinding.
FAQ’s DBKB 2000
5
36. Apakah yang dimaksud dengan dinding dalam ? Dinding dalam merupakan dinding pembatas/penyekat antar ruangan di dalam sebuah bangunan. 37. Apakah yang dimaksud dengan dinding luar ? Dinding luar merupakan dinding penutup kulit luar bangunan.
Ruang 1
Ruang 2
Ruang 3
Dinding dalam
Ruang 4
Dinding luar
38. Apakah yang dimaksud dengan MDL kaca ? MDL kaca adalah bangunan yang seluruh dinding luarnya tertutup dengan kaca, contoh Mulia tower, GKBI, BRI tower dll. Dalam hal ini yang dimaksud dengan MDL kaca adalah rangka (frame) kacanya. Sedangkan PDL kaca adalah kacanya itu sendiri. Sehingga jika MDL kaca, maka PDL harus kaca tidak mungkin yang lain. 39. Apakah yang dimaksud dengan MDL kaca sama dengan bangunan yang memiliki banyak jendela kaca ? Tidak. MDL kaca adalah dimana kaca digunakan sepenuhnya sebagai dinding. Dinding dengan jendela kaca bukan merupakan MDL kaca, tetapi dimasukkan saja dinding ½ bata atau batako, karena di dalam perhitungannya sudah diasumsikan terdapat jendela. 40. Apakah yang dimaksud dengan pasangan celcon ? Pasangan celcon (cilicon blok) merupakan material pembentuk dinding, warnanya putih, berbentuk seperti batako hanya lebih ringan dan tahan api (lihat pada menu “Lihat, database material”. 41. Mengapa MDL untuk basemen tidak ada ? Basemen tidak mempunyai MDL, karena dinding basemen merupakan dinding komponen utama yang disebut dengan dinding penahan tanah (retaining wall), dalam hal ini sudah masuk dalam perhitungan komponen utama. 42. Berapa kombinasi masing-masing yang dapat digunakan untuk setiap material dinding ? MDD maksimal 1 untuk struktur dan 1 untuk basemen,
FAQ’s DBKB 2000
6
MDL maksimal 2 untuk struktur (1 lobby dan 1 lantai tipikal), PDD maksimal 2 untuk struktur (1 lobby dan 1 lantai tipikal) dan 1 untuk basemen, PDL maksimal 2 untuk struktur (1 lobby dan 1 lantai tipikal), 43. Mengapa pengali luas dinding adalah luas lantai bukan luas dinding ? Karena luas dinding dalam perhitungan modelnya sudah diproporsikan tidur terhadap luas lantai, sehingga nilai per m2 dinding sudah merupakan proporsi terhadap luas lantai. 44. Bagaimana jika terdapat bermacam-macam dinding di dalam bangunan ? Ditentukan saja yang dominan atau jika ingin lebih teliti dihitung secara manual menggunakan tabel dinding DBKB 2000. 45. Apakah yang dimaksud langit-langit hanya merupakan penutupnya saja ? Tidak. Yang dimaksud langit-langit sudah termasuk rangka plafond dari langit-langit tersebut. 46. Berapa kombinasi masing-masing yang dapat digunakan untuk setiap LL ? Langit-langit maksimal diperbolehkan 3 kombinasi (1 lobby, 1 lantai tipikal dan 1 basemen). 47. Apakah yang dimaksud dengan penutup atap hanya merupakan penutupnya saja ? Tidak. Yang dimaksud penutup atap sudah termasuk rangka atapnya. 48. Faktor pengali nilai penutup atap yang digunakan apakah luas lantai total atau luas atap ? Yang digunakan sebagai pengali nilai penutup atap adalah luas atap atau luas lantai total dibagi dengan jumlah lantai (perubahan dari rilis sebelumnya). 49. Berapa kombinasi yang dapat digunakan untuk setiap penutup lantai ? Penutup lantai diperbolehkan maksimal 3 kombinasi (1 untuk lobby, 1 untuk lantai tipikal dan 1 untuk basemen). 50. Apakah pengisian penutup lantai basemen perlu diisikan dengan jumlah lantai basemen ? Tidak perlu, hanya di klik jenis dan peruntukannya saja. 51. Jika basemen digunakan untuk parkir, apakah perlu diisikan penutup lantainya ? Jika PL terlihat jelas misalnya keramik, maka perlu diisikan. Tetapi jika selain itu maka cukup diisikan semen saja.
FAQ’s DBKB 2000
7
KOMPONEN FASILITAS 52. Apakah yang dimaksud dengan komponen fasilitas ? Komponen fasilitas merupakan komponen pendukung fungsi bangunan. 53. Bisakah jika di dalam suatu bangunan terdapat beberapa jenis AC ? Bisa. 54. Apakah yang dimaksud dengan PK ? PK merupakan daya yang terdapat di dalam AC. Cukup diisikan rata-ratanya saja tidak perlu dijumlah, atau tekan F2 untuk melihat listing data PK yang bisa dipakai. 55. Apakah yang disebut dengan AC floor ? Adalah AC untuk unit ruangan besar, berbentuk seperlu lemari yang diletakkan di atas lantai, biasa digunakan untuk hall. 56. Apakah di dalam menentukan jumlah lift dipengaruhi oleh kapasitasnya ? Tidak perlu. Karena lift yang diperhitungkan adalah jenis lift standar yang digunakan. 57. Mengapa di dalam DBKB 2000 tidak ada lift kapsul ? Ya. Karena pada dasarnya lift kapsul hampir sama dengan lift penumpang, yang membedakan hanya dari segi estetikanya saja. 58. Berapa maksimal kombinasi penggunaan pagar ? 3 jenis kombinasi. Misalnya dalam suatu kompleks bangunan terdapat 3 jenis yaitu pagar depan besi, pagar belakang bata dan sebagian BRC. 59. Bagaimanakah cara menentukan tinggi pagar ? Cukup diisikan tinggi rata-ratanya saja jangan dijumlah. 60. Apakah yang dimaksud dengan MATV ? MATV merupakan sistem pertelevisian di dalam sebuah bangunan, misalnya untuk kamar hotel. 61. Apakah yang dimaksud dengan CCTV ? CCTV merupakan sistem pertelivisian untuk scurity system (keamanan), misalnya untuk bank, mall, apartemen, hotel dll. 62. Untuk pengisian MATV dan CCTV apa yang harus diisi ? Bisa diisikan jumlah lantai yang jika seluruh lantai dipengaruhi oleh sistem tersebut, atau luas lantai jika hanya sebagian saja yang dipengaruhinya. 63. Apakah yang dimaksud dengan proteksi api ? Merupakan sistem proteksi terhadap kebakaran. 64. Apakah yang dimaksud dengan hydrant ? Adalah alat yang digunakan untuk menyiram air jika terjadi kebakaran.
FAQ’s DBKB 2000
8
65. Apakah yang dimaksud dengan splinkler ? Adalah alat yang menempel pada langit-langit yang berfungsi sebagai penyiram air jika terjadi kebakaran. Di dalam alat ini terdapat cairan yang dipengaruhi oleh panas. 66. Apakah yang dimaksud dengan alaram kebakaran ? Adalah alat yang berfungsi sebagai pendeteksi atau peringatan terhadap terjadinya kebakaran. 67. Apakah yang dimaksud dengan interkom kebakaran ? Adalah alat yang digunakan untuk komunikasi jika terjadi kebakaran. 68. Apakah yang dimaksud dengan sistem air panas ? Sistem air panas yang dimaksud adalah sistem penghasil air panas secara massal (boiler) di dalam sebuah bangunan tinggi yang digunakan secara bersama-sama, jadi bukan water heater yang terdapat di dalam sebuah kamar mandi. 69. Apakah yang dimaksud dengan reservoir ? Reservoir adalah penampung air yang terbuat dari beton bertulang, pada umumnya terdapat di lantai atas bangunan tinggi dengan luas sekitar ¼ s/d ½ dari luas lantai, jadi bukan merupakan tangki air. 70. Apakah yang dimaksud dengan jumlah saluran PABX ? Jumlah saluran PABX yang dimaksud adalah jumlah saluran (extension/pecahan) yang dihasilkan oleh mesin PABX, bukan saluran masuknya atau saluran telkomnya. 71. Apakah yang dimaksud dengan daya listrik terpasang ? Daya listrik yang dimaksud di sini adalah sistem kelistrikan yang terdapat di dalam suatu bangunan. Nilainya tergantung dari daya yang disalurkan ke dalam bangunan. Perlu diperhatikan bahwa listrik yang dimasukkan dalam proses perhitungan adalah hanya listrik yang digunakan untuk utilitas gedung, sedangkan listrik yang dipakai untuk proses produksi (keperluan mesin) atau untuk keperluan lain tidak perlu dimasukkan dalam perhitungan. 72. Jika di dalam sebuah kompleks bangunan terdapat 2 daya listrik pensuplai yaitu PLN dan genset mana yang dipakai ? Jika genset hanya digunakan sebagai cadangan, maka tidak perlu dipakai, cukup dipakai daya listrik PLN saja. Tetapi jika hanya satu genset sebagai pensuplai daya, maka daya listrik genset itulah yang dipakai.
FAQ’s DBKB 2000
9
73. Apakah yang dimaksud dengan sistem pengolah limbah ? Sistem pengolah limbah adalah sistem pengolahan air kotor (urinoir) yang terdapat di dalam setiap bangunan seperti saptictank dan peresapan, sehingga pada umumnya setiap bangunan pasti ada. 74. Apakah water treatment plant (WTP) di dalam suatu kompleks industri merupakan sistem pengolah limbah yang dimaksud dalam DBKB 2000 ? Tidak, WTP bukan yang dimaksud di dalam sistem pengolah limbah DBKB 2000, sehingga harus dihitung tersendiri, karena merupakan objek khusus. 75. Apakah yang dimaksud dengan video interkom ? Yaitu sistem pemanggil yang pada umumya terdapat di apartemen mewah, digunakan untuk tamu memanggil penghuni di atasnya. 76. Apakah yang dimaksud dengan sistem tata suara ? Yaitu sistem suara yang terdapat di dalam sebuah bangunan seperti di dalam mall, perkantoran, hotel dimana terdapat car call, 77. Jika kolam renang posisinya berada di lantai atas bangunan apakah perlu dihitung tersendiri ? Sebaiknya tidak perlu, karena komponen utamanya menyatu di dalam komponen utama gedung. 78. Jika lapangan tenis terdapat di lantai atas gedung, apakah perlu dihitung juga ? Sebaiknya tidak perlu, karena plat lantainya menyatu dengan komponen utama bangunan itu, hal ini untuk menghindari double counting. 79. Apakah yang disebut dengan perkerasan halaman ? Yaitu perkerasan yang terdapat di dalam lingkungan bangunan, bukan merupakan jalan penghubung di dalam satu kompleks bangunan. Jika terdapat jalan maka tidak perlu dimasukkan ke dalam jenis perkerasan halaman, tetapi merupakan bangunan tersendiri yang nilainya sebanding dengan nilai perkerasan. 80. Apakah yang dimaksud dengan perkerasan ringan dan sedang ? Perkerasan ringan dan sedang atau biasa disebut dengan flexible pavement, merupakan perkerasan yang digunakan untuk beban gandar yang tidak terlalu berat dengan struktur tanah keras. Untuk perkerasan ringan misalnya paving blok, aspal curah biasa. Untuk perkerasan sedang misalnya aspal hot mix.
FAQ’s DBKB 2000 10
81. Apakah yang dimaksud dengan perkerasan keras ? Perkerasan keras atau biasa disebut dengan rigid pavement, merupakan perkerasan yang terbuat dari unsur beton bertulang, digunakan untuk beban berat dengan struktur tanah lembek. 82. Jika di dalam sebuah kompleks industri terdapat jalan yang diperkeras atau lapangan penumpuk barang, maka dimasukkan dalam komponen fasilitas atau dipisahkan ? Sebaiknya dipisahkan sebagai bangunan tersendiri dan sebagai unsur pembagi dalam SPPT, karena cukup luas agar tidak mengganggu nilai per meter persegi bangunan. 83. Fasilitas bangunan apakah perlu di tumpuk di dalam satu jenis bangunan saja ? Sebaiknya fasilitas bangunan diproporsikan ke dalam setiap bangunan yang memiliki luasan, agar nilai per m2 setiap bangunan mencerminkan kondisi asli bangunannya, jangan hanya ditumpuk di dalam satu bangunan utamanya saja. 84. Fasilitas mana saja yang perlu diproporsikan ke dalam setiap bangunan ? Yaitu AC, lift, eskalator, pagar, PABX, daya listrik dan perkerasan halaman. DATA TAMBAHAN BANGUNAN SELAIN GEDUNG 85. Tinggi kolom dihitung dari mana ? Dihitung dari atas tanah sampai ujung kolom bangunan sebelum atap. 86. Apakah yang dimaksud dengan lebar bentang ? Lebar bentang merupakan jarak antar kolom di dalam satu atap bangunan. 87. Apakah setiap jenis gudang dan pabrik pasti perlu dimasukkan daya dukung lantai ? Tidak selalu, jika gudang atau pabrik hanya berfungsi sebagai penumpuk barang saja tanpa adanya treatment fondasi untuk mesin, maka tidak perlu dimasukkan adanya daya dukung lantai, cukup lantai semen saja. Tetapi jika terdapat mesin didalamnya dimana terdapat fondasi untuk mesin, maka perlu diisikan daya dukung lantai. 88. Bagaimana cara membedakan jenis daya dukung lantai ? Dilihat dari beban yang dihasilkan atau diprediksi beban mesin terhadap lantainya. 89. Apakah yang dimaksud dengan mezzanin ? Mezzanin merupakan bangunan yang terdapat di setengah lantai kolom bangunan, biasanya digunakan untuk kantor bila terdapat di dalam gundang atau pabrik.
FAQ’s DBKB 2000 11
90. Apakah luas mezzanin turut diperhitungkan dalam luasan SPPT ? Ya. Karena mezzanin merupakan lantai bangunan, maka luasannya diperhitungkan sebagai faktor pembagi penentuan kelas dan pengali di dalam SPPT. 91. Apakah yang dimaksud dengan kanopi pompa bensin ? Yaitu atap yang digunakan untuk menutup pompa pengisian bahan bakar. 92. Luasan kanopi dihitung dari mana ? Dihitung dari luas atapnya. 93. Apakah yang dimaksud dengan jumlah kanopi ? Yaitu jumlah tiang penyangga dalan satu penutup atap kanopi tersebut. 94. Apakah jika kanopi pompanya berbeda-beda luasnya perlu dijadikan satu LSPOP ? Sebaiknya di pisahkan dengan luasan masing-masing kanopi. 95. Apakah yang dimaksud dengan tangki minyak di atas tanah ? Yaitu tangki terbuat dari baja yang digunakan untuk menapung BBM yang posisinya terdapat di atas tanah, dimana tangki tersebut disangga oleh struktur pondasi tertentu, seperti tangki minyak Pertamina. 96. Apakah yang dimaksud dengan tangki minyak di bawah tanah ? Yaitu tangki terbuat dari baja yang digunakan untuk menapung BBM yang posisinya terdapat di bawah tanah. Contoh tangki BBM untuk pompa bensin. 97. LSPOP penilaian pompa bensin apakah perlu disatukan antara tangki dan kanopi ? Sebaiknya dipisah dengan LSPOP masing-masing bangunan. 98. Faktor pembagi luas untuk pompa bensin digunakan luas apa ? Luas kantor, gudang (jika ada), kanopi pompa dan luas perkerasan di luar kanopi pompa.
FAQ’s DBKB 2000 12
PERTANYAAN UMUM 99. Jika tinggi lantai bangunan berbeda meskipun bangunan tersebut menyatu apakah LSPOPnya perlu dipisahkan ? Ya, dipisahkan sesuai dengan ketinggian lantai yang sama, agar nilainya lebih mencerminkan kondisi aslinya. 100. Jika di dalam bangunan terdapat teras/kanopi di depan bangunan bagaimana cara penilaiaannya ? LSPOPnya dipisah menjadi JPB 1 dihitung dengan bangunan tanpa dinding. 101. Bagaimana menghitung bangunan under contruction ? Hitung saja sesuai dengan kondisi aslinya, yang sudah selesai apakah komponen utama atau sudah sampai pada komponen materialnya. Kemudian sampai lantai berapa komponen yang sudah diselesaikan. 102. Bagaimana cara menilai bangunan dengan NOP bersama ? Dihitung dahulu bangunan dalam satu bloknya termasuk fasilitas yang digunakan secara bersam-sama, sehingga diperoleh nilai per m2 bangunan itu, kemudian klas bangunan yang diperoleh di kalikan terhadap luasan masing-masing yang dimiliki. 103. Apakah nilai per m2 bangunan bersama sama dengan bangunan induk ? Ya, jika bangunan bersama yang dimaksud merupakan komponen yang menjadi satu kesatuan dengan bangunan itu sendiri. Jika bangunannya lain, maka nilai mer m2nya juga lain dihitung tersendiri. 104. Apakah dengan adanya pemecahan NOP akan berpengaruh pada NJKP 40% ? Ya, karena otomatis ada sebagian NOP yang nilainya menjadi dibawah 1 M. 105. Bagaimana hubungan antara data DBKB 2000 dengan SISMIOP ? Data di dalam SISMIOP sebelum dilakukan integrasi tetap seperti sedia kala, kecuali diadakan individual, maka nilai bangunan di absolutkan ke dalam SISMIOP. 106. Apakah yang disebut dengan integrasi tahap I DBKB 2000 dengan SISMIOP ? Yaitu database bangunan SISMIOP dapat dibaca secara searah oleh aplikasi DBKB 2000, namun demikian data hasil perhitungan tidak dapat dimasukkan secara otomatis ke dalam SISMIOP harus diabsolutkan seperti penilaian individu. 107. Apakah perlu dibuat LSPOP lama dalam melakukan penilaian individual ? Selama bangunannya merupakan bangunan baru yang belum pernah diindividual, maka perlu dibuat LSPOP lama agar Seksi DAI dapat melakukan entry data ke dalam SISMIOP, tetapi jika individual ulang yang datanya sudah pernah dientry maka tidak diperlukan lagi LSPOP lama.
FAQ’s DBKB 2000 13