10 November 2011
1|Page
10 November 2011
EDITORIAL Syalom, salam sejahtera! Selamat berjumpa kembali dalam edisi bait #43! Mungkin para pembaca bertanya, “Dari mana saja si Omega?” Dewan redaksi sempat mengambil “cuti” dalam penerbitan kali ini. Karena itu kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada hamba-hamba Tuhan yang sempat “kehilangan” majalah Omega ini. Pada kesempatan ini kami mengajak rekan-rekan pendeta yang menjadi pembaca setia untuk juga mengkontribusi tulisan-tulisan mereka. Memang yang sempat menjadi kendala dewan redaksi adalah untuk mencari penulis artikel yang regular. Jika sekiranya ada di antara rekan-rekan yang ingin menulis renungan, kesaksian, atau artikel apapun yang berguna bagi pendeta-pendeta, jangan ragu-ragu untuk menulis dan kirimkan itu ke email redaksi:
[email protected]. Terbitan kali ini memuat artikel-artikel yang menarik. Renungan yang ditulis Pdt. F. Manurung mengajak kita untuk lebih respek kepada wanita. Ini di komplemen dengan artikel dari Pdt. S. Karwur yang membahas peranan isteri pendeta di dalam pelayanan. Kemudian kita diajak untuk melihat bukti Alkitab sebagai wahyu Allah, di mana Pdt. Mamarimbing menjelaskan lebih jauh lagi bukti-bukti tersebut. Pdt. J. Sangari memberikan materi yang bisa digunakan untuk Bible study dengan topik Kedatangan Yesus ke-2 Kali. Pdt. M. Mambu mempresentasi artikel yang akan sangat bermanfaat bagi para pendeta untuk mengaudit pembukuan jemaat. Tidak lupa juga Pdt. Dr. Walean, menulis pastoral tips dan juga artikel kesehatan oleh Pdt. S. Sarjono.
SUSUNAN REDAKSI Online Majalah Elektronik Gembala Advent
OMEGA
Penasehat : MH. Wauran, Jonathan Kuntaraf, HI Missah, MR Mambu Pemimpin Redaksi : Bryan Sumendap Wakil Pemimpin Redaksi : Dale Sompotan Manager Layout : Ronie Panambunan Layouter : Fernando Manurung, William Tulong, Ronie Panambunan, Dale Sompotan Redaksi : Larry Rondonuwu, Stenly Karwur, Robert Walean, Supriyono Sarjono, Glen Rumalag, Bayu Kaumpungan, Jimmy Havelaar, JB Sangari Mailing List Distribution :
[email protected] Grup Facebook : http://www.facebook.com/groups/OnlineMaj alahElektronikGembalaAdvent Email Redaksi :
[email protected] DAFTAR ISI
Doa kami adalah agar terbitan Omega kali ini akan menjadi berkat bagi semua hamba Tuhan yang membacanya. Kami juga berharap agar anda respons yang positif dari rekan-rekan pendeta yang gemar menulis, agar segera mengirimkan tulisan-tulisan anda agar bisa di-share dan menjadi berkat bagi semua pembaca. In His service, Pdt. Bryan Sumendap
Renungan Harga Seorang Wanita - Pdtm. Fernando Manurung Artikel Utama Bukti Alkitab Sebagai Wahyu Allah – Pdt. R. Mamarimbing Artikel The Second Coming of Jesus Christ – Pdt. J. Sangari Keuangan Mengaudit Pembukuan Jemaat – Pdt. MR Mambu Artikel Rumah Tangga Sekolah Yang Pertama – Pdtm. Sonny Maromon Pastoral Tips Gembala – Pdt. Robert Walean Jr Kesehatan Sakit Kepada Itu Jangan Dianggap Sepele – Pdt. Supriyono Sarjono Artikel Peranan Istri Pendeta Dalam Pelayanan – Pdt. Stenly Karwur
Redaksi menerima saran dan kritik dari saudara-saudara pembaca sekalian, diharapkan dapat dikirimkan kepada redaksi melalui alamat email diatas. Redaksi juga menerima surat pembaca entah berupa usulan, masukan, ide, atau pertanyaan serta tanggapan atas artikel atau apa saja yang dimuat di OMEGA, redaksi akan memuatnya di OMEGA Redaksi juga menerima relawan-relawan yang rindu untuk bergabung dengan Tim Redaksi yang sudah ada, harap menghubungi kami lewat email, terlebih khusus yang bisa layout 2|Page Redaksi menerima sumbangan artikel, renungan dari saudara-saudara sekalian.
10 November 2011
RENUNGAN “HARGA SEORANG WANITA HINA” Berbagai kebudayaan di berbagai belah dunia sangat kurang menghargai keberadaan wanita. Di Kyrgyzstan dan Turkmenistan, ketika seorang pria melihat wanita yang disukainya, mereka akan melakukan penculikan kepada wanita tersebut, dibawa kerumah keluarga pria, bertemu dengan wanita tertua di rumah itu untuk membujuk wanita ini mau menikahi pria tersebut, jika wanita itu menolak, ia akan di sekap sampai ia bersedia. Bagi keluarga wanita, bisa saja mereka mendukung atau membebaskannya. UNICEF pernah melaporkan, di negara India lebih dari 5,000 pengantin wanita dibunuh per tahunnya karena mahar atau mas kawinnya dianggap tidak sesuai atau kurang. Pada tahun 2004 dilaporkan, pembunuhan seperti ini banyak terjadi di berbagai negara seperti, Albania, Banglades, Brazil, Canada, Denmark, Jerman, India, Israel, Pakistan dan Saudi Arabia. Pembakaran wanita adalah salah satu kejahatan rumah tangga (domestic violence) yang sering ditemukan di beberapa bagian negara India, Pakistan, Bangladesh dan negara lainnya yang dekat dengan perbatasan India. Wanita muda dan remaja seringkali terpikat dengan harapan untuk dapat bekerja dan mendapatkan uang serta penghidupan yang lebih baik di negaranegara yang dianggap lebih kaya dan maju meskipun seringkali mereka akhirnya terperangkap dalam perbudakan seksual. Di Negara Ghana, Afrika, suatu keluarga dapat dihukum karena menolak menyerahkan anak gadisnya untuk menjadi budak seks pada keluarga yang dianggap lebih terhormat. Dalam sistem perbudakan seperti ini, gadis muda seringkali dipersembahkan sebagai budak dalam kepercayaan tradisional suatu suku, biasanya mereka diserahkan kepada para pemimpin kepercayaan tersebut dan dimanfaatkan secara seksual maupun sebagai budak dalam artian sesungguhnya. Jika sang gadis melarikan diri atau meninggal keluarga harus mengganti dengan mempersembahkan gadis baru. Data data di atas hanya segelintir masalah dari sekian banyak Negara di dunia. Sebagai orang Kristen, Advent apa lagi seorang hamba Tuhan apakah kita seorang pria atau wanita, bagai mana seharusnya kita menilai wanita? Bagi Allah wanita adalah ciptaannya yang istimewa. Kejadian 2:18 menyebut manusia itu tidak baik, atau tidak sempurna, sampai kemudian Tuhan menciptakan seorang wanita bagi Adam. Allah menggunakan wanita untuk menyelesaikan pekerjaanNya. Debora, Abigail, Ruth, Elisabeth, Mariam, Maria ibu Yesus, wanita samaria, janda miskin, dan beberapa wanita lainnya, bahkan Yesus menggunakan seorang wanita yang kedapatan berjinah untuk menegur orang yang merasa diri mereka benar di hadapan Allah. Allah tidak menciptakan wanita sebagai makhluk yang pantas untuk dilalaikan. Ketika Yesus berada di sumur Yakub, sementara Dia kehausan, seorang wanita Samaria menarik perhatianNya. Berdasarkan kebudayaan umum, status wanita Samaria ini bukanlah status yang bisa menarik perhatian siapapun, apa lagi Yesus benar-benar mengenal wanita ini, mengingat bagaimana Yesus mengetahui kondisi pernikahannya. Ada dua kondisi yang membuat wanita ini seharusnya tidak menarik perhatian masyarakat umum. Yang pertama, dia seorang samaria, yang bagi orang Yahudi, samaria sebagai bangsa yang tidak murni, mengingat pernikahan campuran dengan non Israel ditambah penyembahan mereka yang salah.
3|Page
10 November 2011
Yang kedua, dia bukan seorang wanita terhormat, mengingat pernyataan Yesus sendiri dalam Yohanes 4:17,18 Kata Yesus kepadanya: "Tepat katamu, bahwa engkau tidak mempunyai suami, sebab engkau sudah mempunyai lima suami dan yang ada sekarang padamu, bukanlah suamimu. Dalam hal ini engkau berkata benar." Kita bisa bayangkan, wanita seperti apa yang tidak tinggal dengan suaminya. Dalam banyak kebudayaan di dunia ini, salah satu wanita yang pantas di rajam dengan batu adalah wanita ini. Sekalipun banyak alasan untuk mengabaikan wanita samaria ini, namun Yesus tidak melakukannya, namun sebaliknya Yesus memulai hubungan dengannya, Yesus mengabaikan status gender, Yesus mengabaikan status sosial, mengabaikan kebangsaan. Yang Yesus tau, bahwa Dia ingin wanita ini selamat. Yesus menawarkan Air Kehidupan, Keselamatan, sementara banyak orang menganggap bahwa wanita Samaria ini tidak pantas untuk itu. Ini terlihat dari reaksi murid-murid yang mewakili kebanyakan orang, (Yoh 4:27) “Mereka heran, bahwa Ia sedang bercakap-cakap dengan seorang perempuan.” Tetapi persepsi orang, tidak penting dibandingkan dengan apa yang Yesus tawarkan. Hasil dari penawaran Yesus, luar biasa. Wanita Samaria menjadi begitu sangat antusias, dia begitu bersemangat dengan kebenaran yang ia baru saja terima, ia bagikan kesaksian kepada orang-orang yang ia temui tentang apa yang Yesus telah buat baginya, apa yang Yesus telah katakan, dan membawa mereka kepada Kristus. Sungguh kejadian yang luar biasa. Bahkan Yohanes menyaksikan dalam Yohanes 4:39, “dan banyak orang Samaria dari kota itu telah menjadi percaya kepada-Nya karena perkataan perempuan itu yang bersaksi: ‘ia mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah ku perbuat.’” Seorang wanita, yang tidak mempunyai pengarus social, telah mengubah banyak orang dengan membawa mereka datang kepada Yesus.
Oleh : Pdt. Fernando Manurung, Bandung
Pengalaman ini, memperlihatkan, bahwa Yesus sangat menghargai peran wanita dalam pekerjaan-Nya. Tentunya juga Ia mengharapkan hal yang sama dalam peayanan kita. Seorang wanita bisa menjadi alat yang indah di tangan Tuhan untuk membawa jiwajiwa dihadapannya, bahkan ketika wanita itu orang terhina sekalipun. Baiklah kita melayani dengan penuh suka cita kepada siapa saja, dimana saja, dalam situasi dan kondisi apa saja, tentunya dengan cara yang benar. Tuhan memberkati kita. FM
ARTIKEL UTAMA “BUKTI ALKITAB SEBAGAI WAHYU TUHAN” Satu dari sekian banyak pertanyaan sehubungan dengan Alkitab adalah: “Bagaimana anda dapat membuktikan bahwa Alkitab bukanlah sebuah buku yang sederhana dan biasa? Beberapa orang menganggap Alkitab sebagai buku yang diperuntukan buat orangorang yang diabaikan, yang kasar, yang tidak memerlukan logika. Mereka menganggap bahwa Alkitab membunuh daya intelektual orang-orang yang membacanya. Namun, mereka keliru. Ada begitu banyak bukti bahwa Alkitab bukanlah buku yang biasa. Paling tidak ada empat alasan mengapa begitu banyak orang Kristen, termasuk saya secara pribadi, mempercayai Alkitab ini. 1. Secara Ilmiah. Sebagian besar dari Alkitab ditulis pada saat takhyul merajalela di zaman tersebut. Namun tidak ada satu takhyul pun yang ada di saat itu termuat dalam Catatan Suci ini. Sebagai contoh, jika kita membandingkan tulisan Nabi Musa dengan tulisan yang lain di zaman Musa, seperti Papirus 4 | P aEbers g e (1550 BC) yang berisikan sekitar 700 mantra untuk kesembuhan
10 November 2011
manusia, kita akan dengan jelas melihat perbedaannya. Alkitab tidak selalu sependapat dengan ilmu pengetahuan yang selalu berkembang. Banyak teori berubah dan berevolusi, sedangkan Alkitab tidak pernah berubah. Begitu banyak buku yang memerlukan tambahan keterangan, percobaan, dsb, paling tidak setelah 15 tahun sudah ketinggalan zaman dan memerlukan “up date” lagi: Alkitab tetap konsisten. Ada beberapa bukti bagaiman Alkitab mengajarkan suatu yang ilmiah jauh sebelum orang menemukan dan membuktikannya, antara lain: a. Bumi kita ini bulat (Yesaya 40:22). b. Bumi berdiri sendiri, tidak tergantung dari sesuatu (Ayub 26:7). c. Pergerakan dari Matahari (Mazmur 19:4-6). Untuk bertahun-tahun lamanya banyak orang mengkritik pernyataan Alkitab tentang pergerakan Matahari. Namun, ditahun 1783, William Herschel menemukan bahwa Matahari mengadakan pergerakan 12.2 mil per detik, atau 43,920 mil perjam. d. Bintang tak dapat dihitung (Yeremia 33:22). Hipparchus, seorang yang terkenal untuk ilmu Astronomi dan Trigonometry di zamannya (100 BC), mengajarkan bahwa ada 5,119 bintang dilangit. Namun saat ini kita dapat mengetahui bahwa dengan melihat angkasa wilayah utara di Auriga (Peta Bintang) dengan mata bisa akan terlihat satu bintang saja, namun dengan Teleskop Galileo kita akan dapat melihat 60 bintang, dengan teleskop William Herschel kita dapat menemukan 100 bintang, dengan teleskop Hamilton 200 bintang, dengan teleskop Wisconsin (40 inchi) terlihat 400 bintang, degang teleskop Wilson (100 inchi) yang kuatnya 10,000 kali dari mata biasa, akan terlihat lebih dari seribu bintang. Itu semua dilihat dari tempat yang sama. Dizaman Yeremia, ia hanya dapat melihat satu bintang di daerah itu, namun dia menegaskan bahwa bintang dilangit adalah diluar perhitungan manusia. Kita tau bersama, saat ini, bahwa Galaxy kita sendiri, Bima Sakti, memiliki sekitar 40 milyar bintang, dan ada begitu banyak galaksi bintang di alam semesta ini. 2. Secara Kesatuan. Josh McDowell, seorang Pemimpin Gereja Evangelikal, pernah sekali menantang Great Books of the Western World (para penulis buku yang berpusat di Amerika, yang menulis Encyclopedia Britannica) untuk mengambil 10 penulis diantara mereka yang sama umur, generasi, bahasa, tempat, waktu, dan bahkan sama perasaan, untuk menuliskan masing-masing sebuah pasal yang nanti akan disusun sebagai sebuah buku. Ketika ia tanyakan kira-kira bagaimana hasil dari buku tersebut, jawab mereka “sebuah kekacauan.” Para penulis Akitab berasal dari generasi, umur, tempat, pekerjaan yang berbeda. Nabi Musa adalah seorang Politikus, Rasul Petrus adalah seorang nelayan, Amos adalah seorang gembala, Josua adalah seorang Jendral Militer, Matius adalah seorang penagih pajak, Nehemia adalah seorang juru minum Raja, Daniel seorang Perdana Menteri, Lukas seorang Dokter, Salomo seorang Raja, dan masih banyak yang lainnya. Semua mereka berpartisipasi dalam penulisan Alkitab. Mereka tidak semua hidup di zaman dan lingkungan yang sama. Musa di Padang belantara, Yeremiah di dalam penjara bawa tanah, Daniel dalam Istana, Rasul Paulus dalam penjara, Lukas dalam perjalanannya, Rasul Yohanes sendiri di pulau Patmos, ketika mereka semua menulis buku-buku mereka. Ada sekitar 40 penulis Alkitab menulis di waktu yang berbeda dalam kurun waktu 1,600 tahun dengan perasaan yang berbeda, bahasa yang tidak semuanya sama (Ibrani, Yunani, dan Aram), tinggal di tiga benua (Asia, Afrika, dan Eropa). Namun, semua tulisan mereka tampil bersama secara satu kesatuan dan tidak bertentangan satu dengan lainnya. Ini semua tak mungkin terjadi secara kebetulan, ada Satu Kuasa yang menyatukan mereka semuanya.
5|Page
3. Secara Nubuatan. Semua Nabi Alkitab di haruskan untuk membuat ramalan yang 100 % benar dan digenapi. Sebuah kesalahan kecil saja dapat menyebabkan mereka dilempar dengan batu sampai mati. Sejarah membuktikan bahwa Alkitab itu adalah FIRMAN ALLAH YANG HIDUP. Itulah satu-satunya Buku yang dapat melihat masa depan dan meramalkan secara tepat, termasuk waktu dan peristiwanya.
10 November 2011
Dari sekian banyak ramalan dan bukti yang bisa di berikan, kita cukup melihat dua ramalan sebagai contoh: a. Ramalan akan kejatuhan Kerajaan Babylon. Didalam ramalan Alkitab yang ditulis oleh Daniel, Yesaya, dan Yeremia, ada lebih 100 rincian kejatuhan Babylon. Ramalan-ramalan tersebut menyatakan lebih dahulu kekuatan apa saja yang akan maju melawan Babylon dan mengalahkannya, termasuk siapa yang memimpin kekuatan tersebut, bagaimana kota Babylon akan jatuh, and bagaimana kondisi kota tersebut setelah kejatuhan. Raja Koresh, dari Persia, telah disebutkan 113 tahun sebelum dia lahir. Malahan 174 tahun sebelum peristiwa kejatuhan Babylon telah di ramalkan bagaiman cara Koresh mengalahkan Babylon. Selain itu, ramalan nabi Yesaya (pasal 13) tidak hanya menyatakan bahwa Babylon tidak akan dibangun lagi, malahan ia menyatakan bahwa orang-orang Arab tidak akan mendirikan tenda mereka di atas reruntuhan Babylon. Bagaimana mungkin Nabi Yesaya bisa mengetahui akan orang-orang Arab yang saat itu adalah orang-orang pengembara yang tinggal dalam tenda-tenda mereka, bila bukan oleh karena Tuhan yang menyatakannya. b. Ramalan kehancuran Tirus. Lama sebelum peristiwa kehancuran ini terjadi, nabi Yehezkiel (Pasal 26) menyatakan dengan sangat detail bagaimana kota Tirus itu akan hancur. Ayat 12 menyatakan puing-puing kota tersebut akan dilempar kedalam air, dan ayat 4-5 menyatakan bawhat puing-puing tersebut menjadi tempat nelayan mengeringkan pukat mereka. Mengapa puing-puing tersebut dilempar kedalam air? Di tahun 573 BC, tiga tahun setelah pernyataan ramalan tersebut, raja Nebukadnezar menyerang kota Tirus. Orang-orang Tirus pindah kesebuah pulau dimana Nebukadnezar tak mampu menjangkau mereka. Di tahun 331, Alexander Agung, Raja Yunani, berusaha mengalahkan kota Tirus. Untuk menjangkau mereka, Alexander menggunakan puing2 kota Tirus tua, melemparkannya kedalam air yang kemudian dijadikan jalan menuju pulau tersebut. Karena puingnya tidak cukup, Alexander memerintahkan untuk menggali tanah dan mengambil batu-batu besar dalam tanah kota Tirus tua dan di jadikan sambungan jalan kepulan tersebut dan mengalahkan mereka. Sekarang, para pelancong yang mengunjungi Tirus tua dapat melihat dengan jelas apa yang terjadi. Di puing-puing tembok dan menara Tirus tua itu tergantung banyak pukat nelayan yang dikeringkan. 4. Kuasa Untuk Merobah Hidup Manusia. Seorang Penginjil yang berpengalaman pernah menyatakan bahwa ada dua hal yang sangat ditakuti oleh seorang gelandangan: air dan pekerjaan. “Tapi” ia katakan, “Saya sudah melihat seorang gelandangan diubah menjadi seorang yang bersih, tanpa cela, dan sangat rajin dalam pekerjaannya oleh karena pengajaran 1 Alkitab yang tak ada bandingannya.” Banyak pemabuk, pengguna narkoba, dan criminal yang telah di bebaskan dan di ubah menjadi orang yang baik, sehat, dan berterima di masyarakat oleh karena Alkitab. Bahkan orang kanibal-pun, telah menjadi orang yang sangat penyayang dan menghormati orang lain, oleh karena Firman Tuhan ini. Pernah sekali seorang pelancong datang kesebuah pulau yang bernama Pitcairn, dia mengejek melihat orang-orang lokal sedang membaca Alkitab. Kata pelancong ini, “kalian adalah orang-orang bodoh,” lanjutnya, “kalian telah dibiarkan berotak tumpul oleh karena buku Alkitab itu. Tidak kah kalian sadar bahwa buku itu hanyalan dongeng semata?” Jawab kepala suku di pulau Pitcairn, “Apakah kamu melihat belanga yang besar tua disudut sana?” sambil menunjuk di sebelah kanannya. “Dulu,” lanjut kepala suku, “belanga itu kami pakai untuk memasak pelancong seperti anda. Kalau Buku ini tidak memiliki kuasa, sudah dari tadi anda saya tangkap dan masukan dalam belanga itu untuk menjadi makan malam kami semua malam ini.” Alkitab adalah FIRMAN TUHAN YANG HIDUP DAN MENGUBAHKAN. Alkitab telah membebaskan lebih banyak orang dari dosa kepada kesucian, dari perhambaan kepada kemerdekaan, dibandingkan semua buku bila semua buku itu disatukan. Masih ragukah kita dengan Buku Kehidupan itu? Alkitab adalah Wahyu dari Allah buat kita, agar kita bisa hidup sesuai dengan jalan yang benar, berpengharapan dan bahagia.
1
R. A. Torrey, You and Your Bible (Grand Rapids, MI: Baker, 20)
6|Page
Oleh : Pdt. Ronell Mamarimbing, MAR Philippines
10 November 2011
ARTIKEL “THE SECOND COMING OF JESUS CHRIST” D JESUS CHRIST GIVE ? John 14:1-3 *1+ “Let not your heart be troubled: ye believe in God, believe also in Me. *2+ In My Father's house are many mansions: if it were not so, I would have told you. I go to prepare a place for you. [3] And if I go and prepare a place for you, I will come again, and receive you unto Myself; that where I am, there ye may be also.” Yohanes 14:1-3 "1] Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepadaKu. [2] Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. [3] Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamu pun berada.” {ANSWER -1} – THE PROMISE OF JESUS WAS “I WILL COME BACK & TAKE YOU WITH ME !
{QUESTION-2}.HOW
WILL
JESUS
CHRIST
COME
?
Acts 1:9-11 “After saying this, He was taken up to heaven as they watched him, and a cloud hid Him from their sight. *They still had their eyes fixed on the sky as He went away, when two men dressed in white suddenly stood beside them and said, "Galileans, why are you standing there looking up at the sky? This Jesus, who was taken from you into heaven, will come back in the same way that you saw Him go to heaven.“ Kisah 1:9-11 “9] Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka. [10] Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka, [11] dan berkata kepada mereka: "Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit?” {ANSWER -2} -- THE LORD JESUS CHRIST WILL COME DOWN FROM HEAVEN WITH HIS ANGELS. 1 Thesalonians 4:16 “For the Lord himself shall descend from heaven with a shout, with the voice of the archangel, and with the trump of God: and the dead in Christ shall rise first,” I Tesalonika 4:16 “Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit.” Matthew 25:31 “When the Son of man shall come in His glory, and all the holy angels with Him, then shall He sit upon the throne of His glory.”
7|Page
10 November 2011
Matius 25:31 "Apabila Anak Manusia datang dalam kemuliaan-Nya dan semua malaikat bersamasama dengan Dia, maka Ia akan bersemayam di atas takhta kemuliaan-Nya.” {QUESTION -3}. WHO WILL SEE HIM COME ? Revelation 1:7 “Look, He is coming on the clouds! Everyone will see Him, including those who pierced Him. All peoples on earth will mourn over Him. So shall it be!” Wahyu 1:7 “Lihatlah, Ia datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah menikam Dia. Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, amin.” {ANSWER -3} -- EVERYONE WILL SEE HIM, INCLUDING THOSE WHO PIERCED HIM . {QUESTION -4}. IS THE LORD JESUS A REAL PERSON ? Luke 24:36-43,50 36] And as they thus spake, Jesus Himself stood in the midst of them, and saith unto them, Peace be unto you. 37] But they were terrified and affrighted, and supposed that they had seen a spirit. 38] And He said unto them, Why are ye troubled? and why do thoughts arise in your hearts? 39] Behold My hands and My feet, that it is I Myself: handle Me, and see; for a spirit hath not flesh and bones, as ye see Me have. 40] And when He had thus spoken, He shewed them His hands and His feet. 41] And while they yet believed not for joy, and wondered, He said unto them, Have ye here any meat? 42] And they gave Him a piece of a broiled fish, and of an honeycomb. 43] And He took it, and did eat before them. … 50+ And He led them out as far as to Bethany, and He lifted up His hands, and blessed them. “ Lukas 24:36-43,50 “43+ Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: "Damai sejahtera bagi kamu!" [37] Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu. [38] Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu?24:39 Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku." [40] Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka. [41] Dan ketika mereka belum percaya karena girangnya dan masih heran, berkatalah Ia kepada mereka: "Adakah padamu makanan di sini?" [42] Lalu mereka memberikan kepada-Nya sepotong ikan goreng. *43+ Ia mengambilnya dan memakannya di depan mata mereka. … *50+ Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka.” {ANSWER -4}. YES, THE LORD JESUS (HE) WAS A REAL PERSON. {QUESTION -5}. Matthew 24:30,31
WHY
WILL
THE
LORD
JESUS
CHRIST
COME
?
“30+ And then shall appear the sign of the Son of man in heaven: and then shall all the tribes of the earth mourn, and they shall see the Son of man coming in the clouds of heaven with power and great glory. 31] And he shall send his angels with a great sound of a trumpet, and they shall gather together his elect from the four winds, from one end of heaven to the other.”
8|Page
Matius 24:30,31 “30+ Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. [31]
10 November 2011 Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain.” {ANSWER -5} -- The Lord Jesus Christ (He) will gather His chosen people from one end of the world to the other. {QUESTION -6}. WHAT REWARD WILL JESUS CHRIST GIVE ? Revelation 22:12 “And, behold, I come quickly; and My reward is with Me, to give every man according as His work shall be.” Wahyu 22:12 "Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.” {ANSWER -6} -- When He comes, He will reward everyone for what they have done. {QUESTION -7}. WHEN WILL THE LORD JESUS CHRIST COME ? Matthew 24:36 "No one knows, however, when that day and hour will come--neither the angels in heaven nor the Son; the Father alone knows.” Matius 24:36 “Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorang pun yang tahu, malaikatmalaikat di sorga tidak, dan Anak pun tidak, hanya Bapa sendiri." {ANSWER -7} -- (CEV) “No one knows the day or hour. The angels in heaven don't know, and the Son Himself doesn't know. Only the Father knows.” {QUESTION -8}. WHAT HAPPENS TO THOSE WHO ARE UNPREPARED ? Revelation 6:14-17 “14 And the heaven departed as a scroll when it is rolled together; and every mountain and island were moved out of their places. 15 And the kings of the earth, and the great men, and the rich men, and the chief captains, and the mighty men, and every bondman, and every free man, hid themselves in the dens and in the rocks of the mountains; 16] They called out to the mountains and to the rocks, "Fall on us and hide us from the eyes of the one who sits on the throne and from the anger of the Lamb! [17] The terrible day of their anger is here, and who can stand up against it?" “14 Maka menyusutlah langit bagaikan gulungan kitab yang digulung dan tergeserlah gunung-gunung dan pulau-pulau dari tempatnya. 15 Dan raja-raja di bumi dan pembesar-pembesar serta perwira-perwira, dan orang-orang kaya serta orang-orang berkuasa, dan semua budak serta orang merdeka bersembunyi ke dalam gua-gua dan celah-celah batu karang di gunung. 16 Dan mereka berkata kepada gunung-gunung dan kepada batu-batu karang itu: "Runtuhlah menimpa kami dan sembunyikanlah kami terhadap Dia, yang duduk di atas takhta dan terhadap murka Anak Domba itu." 17 Sebab sudah tiba hari besar murka mereka dan siapakah yang dapat bertahan?” {ANSWER - 8} -- @ Revelation 6:16,17 (CEV) “Then they shouted to the mountains and the rocks, "Fall on us! Hide us from the One who sits on the throne and from the anger of the Lamb. That terrible day has come! God and the Lamb will show their anger, and who can face it?" {QUESTION -9}. WHAT SHOULD WE DO NOW ? Matthew 24:37-44 “37+ But as the days of Noe were, so shall also the coming of the Son of man be. *38+ For as in the days that were before the flood they were eating and drinking, marrying and giving in marriage, until the day that Noe entered into the ark, [39] And knew not until the flood came, and took them all away; so shall also the coming 9 |ofPman a g ebe. [40] Then shall two be in the field; the one shall be taken, and the of the Son
10 November 2011
other left. [41] Two women shall be grinding at the mill; the one shall be taken, and the other left. [42] Watch therefore: for ye know not what hour your Lord doth come. [43] But know this, that if the goodman of the house had known in what watch the thief would come, he would have watched, and would not have suffered his house to be broken up. [44] Therefore be ye also ready: for in such an hour as ye think not the Son of man cometh.” Matius 24:37-44 “37 Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. 38 Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera, 39 dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. 40 Pada waktu itu kalau ada dua orang di ladang, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan; 41 kalau ada dua orang perempuan sedang memutar batu kilangan, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan. 42 Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang. 43 Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pada waktu mana pada malam hari pencuri akan datang, sudahlah pasti ia berjaga-jaga, dan tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar. 44 Sebab itu, hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga." Oleh : Pdt JB Sangari Redlands California
{ANSWER -9} -- Matthew 24:44 (CEV) “Always be ready! You don't know when the Son of Man will come.”
KEUANGAN “MENGAUDIT PEMBUKUAN JEMAAT” Siapa yang harus mengaudit keuangan Gereja?. Yang pasti bahwa keuangan sebuah organisasi dimanapun berada, ia harus terbuka untuk di audit. Hal ini penting untuk mendapatkan kepercayaan dari seluruh anggota perkumpulan. Organisasi yang tidak mau di audit dinilai tidak mempunyai kredibilitas apalagi akuntabilitas (bertanggung jawab). Gereja Advent adalah satu organisasi yang berada dimana-mana diseluruh dunia. Suatu hal yang yang menjadi strength dari semua lembaga, institusi maupun perkumpulan yang bernaung dibawah Gereja Maseh Advent Hari Ketujuh (Seventh-day Adventist Church) adalah diaudit secara berkala. Dengan teratur maka General Conference of Auditing Service (GCAS) mengadakan pemeriksaan buku dan memberikan lapuran kepada management. Belakangan ini banyak ministry yang muncul bernama independent ministry maupun supporting ministry. Untuk melihat apakah organisasi ini credible dilihat dari bagaimana pengelolaan keuangannya, apakah diaudit oleh GCAS atau firma audit yang berlisensi pemerintah. Hal ini perlu diamati sehingga diketahui apakah keuangan yang ditarik melalui sumbangan para donatur itu digunakan seluruhnya sesuai dengan tujuan pendirian ministry. Dan kalaupun karena satu dan lain hal ministry ini tidak dapat melanjutkan kegiatannya, bagaimana dengan asset organisasi? Mulai dari Tingkat General Conference, Divisi, Uni, Konferens/Mission/Field/Distrik sampai ke Jemaat diperiksa pembukuannya oleh auditor sekali setahun dan apabila dipandang perlu maka dapat dilakukan lebih dari sekali. Aturan ini dijalankan agar ada keteraturan dan ketertiban didalam organisasi Tuhan. “Tetapi segala sesuatu harus berlangsung dengan sopan dan teratur”. 1 Korintus 14:40; “Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban”. 2 Timotius 1:7 10 | P a g e
10 November 2011 Beberapa waktu lalu ada pertanyaan yang muncul yang menyatakan bahwa Konferens/Mission tidak dapat mengaudit Jemaat. Sebabnya adalah, keuangan di Konferens/Mission itu datangnya dari Jemaat itu sebabnya Jemaatlah yang harus mengaudit Konferens/Mission bukan sebaliknya. Pendapat ini sama sekali keliru karena organisasi GMAHK di Indonesia dijalankan dengan peraturan. Selain mempunyai AD/ART maka dalam menjalankan Jemaat, panduan yang digunakan adalah Peraturan Jemaat (Church Manual). Peraturan Jemaat mengatakan bahwa Keuangan Jemaat haruslah diaudit setiap tahun termasuk Keuangan Sekolah dan Keuangan lainnya. Untuk itu Auditor Konferens/Mission akan bertemu dengan Bendahara Jemaat untuk diperiksa. Selain Auditor Konferens/Mission, bendahara Jemaat dapat diperiksa oleh Pendeta gereja, Pimpinan Distrik, Ketua pertama atau orang yang diotorisasi oleh Komite Jemaat. (Church Manual p.170) Untuk keteraturan pemeriksaan buku maka yang pertama bertugas memeriksa pembukan adalah auditor Konferens/Mission. Bila oleh karena satu dan lain hal sehingga ada situasi mendesak yang terjadi terhadap keuangan Jemaat sedangkan auditor dari Konferens/Mission berhalangan datang maka dengan bijaksana Pendeta Jemaat dapat mengambil langkah terbaik untuk memeriksa pembukuan Jemaat.
Oleh : Pdt. Dr. MR Mambu Wakil Bendahara SSD
ARTIKEL RUMAH TANGGA, SEKOLAH YANG PERTAMA Pasal 1 Pentingnya Sekolah Rumah Tangga Pendidikan Dimulai di dalam Rumah Tangga. Di dalam rumah tanggalah pendidikan anak harus dimulai. Di sinilah sekolahnya yang pertama. Di sini, dengan orang tua sebagai guru, ia harus mempelajari pelajaran-pelajaran yang harus menuntun dia sepanjang umur hidupnyaCpelajaran tentang sikap hormat, penurutan, dan pengendalian diri. Pengaruh pendidikan rumah tangga adalah satu kuasa yang besar bagi yang baik atau yang jahat. Semuanya itu di dalam banyak hal terjadi dengan diam-diam dan lambat, tetapi jikalau digunakan untuk yang benar, semuanya itu akan merupakan suatu kuasa yang meluas bagi kebenaran. Jikalau anak tidak dididik dengan benar di sini, Setan akan mendidiknya melalui alat-alat yang dipilihnya. Dengan demikian, betapa pentingnya sekolah rumah tangga itu! Di Sini Fondasi Diletakkan. Di atas bahu semua orang tua-terdapat tanggung jawab untuk memberikan pendidikan jasmani, mental dan rohani. Haruslah menjadi tujuan setiap orang tua untuk mengembangkan di dalam diri anaknya satu tabiat yang seimbang dan simetris. Ini bukanlah suatu pekerjaan yang kurang pentingCsatu pekerjaan yang menuntut pemikiran dan doa yang sungguh-sungguh sebagaimana juga usaha yang sabar dan tekun. Sebuah dasar yang benar harus diletakkan, sebuah kerangka, yang kuat dan teguh, harus didirikan; dan kemudian hari demi hari pekerjaan membangun, menghaluskan, menyempurnakan, harus berlangsung terus.2 Jangan Berikan Sesuatu kepada Anak Kecuali Hak Ini. Orang tua, ingatlah bahwa rumah tanggamu adalah sebuah sekolah latihan, di mana anak-anakmu harus disediakan untuk rumah yang di atas. Lebih baik mereka tidak memperoleh sesuatu yang lainnya asalkan mereka mendapat pendidikan yang harus mereka terima pada tahun-tahun permulaan dari kehidupan mereka. Jauhkan kata-kata yang kasar. Ajar anak-anakmu untuk menjadi baik hati dan sabar. Ajar mereka untuk memikirkan kepentingan orang lain. Dengan demikian engkau sedang menyediakan mereka untuk pelayanan yang lebih tinggi dalam perkara-perkara keagamaan.3 Rumah tangga haruslah menjadi satu sekolah persiapan, di mana kanak-kanak dan orang-orang muda bisa dijadikan layak untuk melayani Guru itu, sebagai persiapan untuk mengikuti sekolah yang lebih tinggi di dalam kerajaan Tuhan.4 Bukan Satu Soal yang Remeh. Janganlah pendidikan dianggap sebagai soal yang remeh. Ini menempati tempat yang utama di dalam segala pendidikan yang benar. Para ibu dan bapa telah mempercayakan kepada diri mereka sendiri tugas untuk membentuk pikiran anak-anak mereka.5 Betapa mengejutkan pribahasa ini, "Apabila ranting dibengkokkan, 11itupun | P a gturut e menjadi bengkok." Hal ini harus diterapkan kepada pendidikan anak-anak kita. Para orang tua, maka pohon
10 November 2011 maukah engkau mengingat bahwa pendidikan anak-anakmu dari sejak tahun-tahun pertama kehidupan mereka itu telah dipercayakan kepadamu sebagai satu tugas yang suci? Pohon-pohon yang masih muda ini harus dididik dengan lemah lembut, agar mereka bisa ditanam di dalam taman Tuhan. Bagaimanapun juga pendidikan rumah tangga jangan sampai diabaikan. Mereka yang melalaikannya sedang melalaikan tugas keagamaan.6 Tujuan Utama Pendidikan Rumah Tangga. Pendidikan rumah tangga berarti banyak. Ini merupakan sesuatu yang mempunyai tujuan yang luas: Ibrahim disebut sebagai bapa orang percaya. Di antara perkara-perkara yang telah menjadikan dia sebagai suatu teladan yang menonjol daripada peribadatan adalah penurutan yang ketat yang diadakan di dalam rumah tangganya terhadap hukum-hukum Tuhan. Ia memupuk agama dalam rumah tangga. Ia yang melihat pendidikan yang diberikan di dalam setiap rumah tangga, dan yang mengukur pengaruh daripada pendidikan ini, berkata, "Sebab Aku telah memilih dia, supaya diperintahkannya kepada anak-anaknya dan kepada keturunannya supaya tetap hidup menurut jalan yang ditunjukkan Tuhan, dengan melakukan kebenaran dan keadilan."7 Tuhan telah memerintahkan bangsa Ibrani supaya mengajar anak-anak mereka tentang segala tuntutan-Nya, dan menjadikan mereka untuk mengerti akan segala perlakuan-Nya terhadap bangsa mereka. Rumah tangga dan sekolah adalah satu. Gantinya bibir yang asing, para ibu dan bapa yang penuh kasih harus memberikan petunjuk-petunjuk kepada anak-anak mereka. Pemikiran tentang Tuhan dihubungkan dengan segala peristiwa yang se hari-hari di dalam rumah tangga. Perbuatan Tuhan yang hebat dalam membebaskan umat-Nya diceritakan kembali dengan menarik dan dengan sikap yang penuh rasa hormat. Kebenaran-kebenaran yang agung dari pimpinan Tuhan dan kehidupan dihari depan ditanamkan di dalam pikiran yang masih muda itu. Pikiran itupun menjadi biasa dengan perkara yang benar, yang baik dan yang indah. Dengan menggunakan gambar-gambar dan lambang pelajaran-pelajaran yang diberikan itu memperoleh gambarannya, dan dengan demikian itu lebih tertanam di dalam ingatan mereka. Melalui imajinasi yang dihidupkan ini anak itu, mulai dari masa bayi, dibawa ke dalam rahasia-rahasia, hikmat dan pengharapan leluhurya, dan menuntun di dalam satu jalan pemikiran dan perasaan dan sikap menunggu, yang menjangkau perkara-perkara yang ada di seberang hal-hal yang kelihatan dan fana kepada yang tidak kelihatan dan baka.8 Ini Mendahului dan Merupakan Persiapan untuk Sekolah Biasa. Pekerjaan orangtua mendahului pekerjaan guru. Mereka mempunyai sekolah rumah tangga-kelas pertama. Jikalau mereka berusaha dengan seksama dan dengan ini mendahului dan merupakan Persiapan untuk Sekolah Biasa. Disertai doa untuk mengetahui dan melakukan tugas mereka, maka mereka akan mempersiapkan anak-anak mereka untuk memasuki kelas dua-untuk menerima petunjuk-petunjuk dari guru.9 Ini Membentuk Tabiat. Rumah tangga dapat menjadi seperti sebuah sekolah di mana tabiat anak-anak benar-benar dibentuk menurut pola sebuah istana.l0 Pendidikan di dalam Rumah Tangga di Nazaret. Yesus memperoleh pendidikan-Nya di dalam rumah tangga. Ibu-Nya adalah guru-manusia-Nya yang pertama. Dari bibirnya, dan dari gulungan kitab nabi-nabi, Ia telah mempelajari perkara-perkara Sorga. Ia hidup di dalam sebuah rumah tangga yang sederhana dan dengan, setia Oleh : serta dengan kegembiraan mengambil bagian untuk memikul beban rumah tangga. Ia yang menjadi pemerintah Pdtm. Sonny Maromon Solo Sorga telah rela menjadi seorang hamba, seorang anak yang penuh kasih dan penurutan. Ia mempelajari suatu mata pencaharian, dan dengan tangan-Nya sendiri bekerja di dalam pertukangan kayu bersama dengan Yusuf. "11 1. Counsels to Parents, Teachers! and Studentss hal.107. 2. Idem, hal. 107, 108. 3. Naskah 102, 1903. 4. Naskah 7, 1889 5. Review and Herald, 6 luni 1899. 6. Naskah 84, 1897. 7. Surat 9, 1904 8. Dasar Pendidikan Kristen, hal. 95, 96. 9. Review and Herald, 3 Juni 1882. 10. Naskah 136, 1898. 11. Pekerjaan Penyembuhan, hal. 399, 400.
12 | P a g e
10 November 2011
PASTORAL TIPS “Gembala.” Pendeta/ pastor adalah suatu kata yang dalam bahasa Yunani adalah ‘poimen.’ Oleh sebab itu penggembalaan dapat juga disebut ‘poimenika’ atau ‘pastoralia.’ Sedangkan, sebagaimana yang telah kita pahami, tugas seorang gembala bagi jemaatnya adalah adalah pembimbingan, penjagaan, dan pemeliharaan, serta pertolongan dari bahaya (Yohanes 21). Metafora tugas-tugas seorang gembala ini, menempatkan seorang pendeta menjadi seorang pemimpin rohani dijemaatnya. Sehingga seorang pendeta di jemaatnya dilihat sebagai ‘nara sumber’ di jemaatnya. Dan ada banyak buku yang membahas mengenai skill penggembalaan dari seorang pendeta ini. Tetapi disisi yang lain, seorang gembala yang adalah juga mahluk hidup, ia juga perlu makan dan minum bagi dirinya sendiri dan ia juga perlu informasi dimana tempat-tempat penggembalaan yang bergizi cukup bagi domba-domba gembalaannya. Situasi ini membuat seorang gembala sekalipun juga membutuhkan ‘sumber’ bagi dirinya. Diantara beberapa buku dibidang kependetaan yang saya susun di rak buku saya, ada satu buku yang judulnya agak unik. Buku yang ditulis oleh Flora Slosson Wuellner, berjudul FEED MY SHEPHERDS/ GEMBALAKANLAH GEMBALA-GEMBALAKU. Walau secara sepintas terkesan aneh tetapi judul buku ini menggambarkan akan kondisi kebutuhan kita yang adalah sebagai gembalagembala. Ya, yang perlu diberi makan bukan hanya domba-domba saja tetapi juga para gembala membutuhkan hal yang sama, sebagaimana penulisnya menuliskan: “Jika semua orang Kristen membutuhkan makanan dan perawatan, seorang pemimpin Kristen aktif yang menghadapi tekanan spiritual dan emosional sehari-hari juga mempunyai kebutuhan khusus dan mendesak. Apabila gembala-gembala tidak diberi makan seperti halnya domba-domba, maka kelaparan, kelelahan rohani, dan luka-luka yang tidak disembuhkan akan menyebabkan si gembala melakukan tindakan yang tidak ia sadari, yang 1 membahayakan orang-orang yang digembalakannya.” Disaat-saat terakhir sebelum Yesus naik ke surga, Ia menggunakan waktu-waktuNya yang tidak banyak lagi didunia ini waktu itu, dengan memperhatikan kebutuhan murid-muridNya yang adalah gembala-gembala jemaat yang mula-mula. Disaat-saat yang terakhirNya dibumi ini, Ia merasa perlu untuk mengisinya dengan kegiatan yang memperdalam hubunganNya dengan para muridNya itu (yang adalah para gembala bagi umatNya). Walaupun Ia telah selesai dengan suatu periode dimana Ia mempersiapkan mereka sebagai gembala-gembala bagi umat-umatNya, Ia tetap merasa perlu untuk memastikan ikatan hubunganNya dengan mereka/ Ia tetap menggembalakan para gembala umat Tuhan itu. Ia mengatasi ketakutan, rasa bersalah, keraguan, kelelahan, dan luka-luka mereka. Api dan makanan untuk para gembala ini, Ia persiapkan ditepi pantai (Yohanes 21:4), dan barulah setelah itu Ia mengulangi amanatNya pada para gembala-gembala ini untuk “…gembalakanlah domba-dombaKu” (Yohanes 21:15). Peristiwa ini menunjukkan, sebelum para gembala itu disuruh untuk menggembalakan domba-domba Allah, para gembala ini terlebih dahulu menikmati hubungan dengan Tuhan/ penggembalaan si gembala agung itu. “The spiritual life begins with God’s grace, for none of us can discover the Spirit in and of ourselves. 2 God by His own choice, offers us himself in forgiveness, reconciliation, and relationship.” Sehingga tidaklah heran bila kita dapat melihat fungsi-fungsi para gembala ini yang berperan sangat efektif, karena hubungan mereka dengan Yesus Kristus, si gembala agung itu. “The more that the ministers of Christ associates with his Master, through contemplation of His life and character, 13 | Pthea more g e closely will he resemble Him, and the better qualified will he be to teach
10 November 2011 His truths. Every feature in the life the great Example should be studied with care, and close converse should be held with Him through the prayer of living faith. Thus will the defective human character be transformed into the image of His glorious character. Thus will the 3 teacher of the truth be prepared to lead souls to Christ.”
Oleh : Pdt. Robert Walean, Jr MBA. D.Min Sekretaris Kependetaan Konfrens Manado Dst
Apabila para pemimpin rohani di gereja yang walaupun telah diakui sebagai gembala-gembala bagi jemaat tidak memiliki kesempatan untuk tetap digembalakan, ia akan kesulitan untuk memfungsikan peran mereka sebagai gembala atas jemaat mereka. Selain berperan sebagai gembala bagi jemaat, kita juga perlu berperan sebagai seorang yang juga menikmati kesempatan untuk digembalakan berarti menikmati kesempatan-kesempatan untuk berhubungan dengan sang Gembala Agung itu, melalui program Follow The Bible dan juga program 777. Tentu saja sebagai gembala bagi jemaat kita, kita sudah membaca bahkan mungkin menguasai Alkitab kita. Tetapi Ny. E. G. White mengingatkan kita untuk bukan hanya membaca alkitab kita tetapi “Selidikilah Alkitab! Pelajarilah Alkitabmu 4 sebagaimana engkau belum pernah pelajari sebelumnya.” Tentu saja sebagai gembala bagi jemaat kita, kita juga sudah berdoa. Karena memang Ny. E. G. White menasihatkan “Overburdened, a minister is a minister is often so hurried that scarcely finds time to examine himself, whether he be in the faith. He finds very little time to meditate and pray. Christ in His ministry united prayer with work. Night after night He spent wholly in prayer. Ministers must seek God for His Holy Spirit, in order that 5 they may present the truth aright.” 1
Flora Slasson Wuellner, GEMBALAKANLAH GEMBALA-GEMBALA-KU (Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2007), hlm. 5. 2
Anne Davis & Wade Rowatt, Formation for Christian Ministry (Luisville: Review and Expositor, 1988), p. 81. 3 Ellen G. White, 3SP, p. 244. 4 E. G. White, TESTIMONIES, Jld. 5, hlm. 717 5 E. G. White, Evangelism, p. 91.
KESEHATAN “SAKIT KEPALA ITU JANGAN DIANGGAP SEPELE.”(Bag 2) Pak Rahmad sering mengeluh pusing sakit kepala. Karena tidak tahan lagi menahan rasa sakit ia pergi ke apotik membeli obat sakit kepala. Kadang kadang ia membeli obat, jamu di warung dekat rumahnya. Sudah berkali kali di beri saran oleh istri anak dan juga oleh sahabat-sahabatnya untuk periksa ke dokter tetapi tidak di turuti. “ Lho hanya sakit kepala saja kok harus pergi kedokter. “ begitulah jawabannya saat di beri saran oleh anak istri dan temantemannya untuk mengunjungi dokter, yang tidak jauh dari rumahnya. Sore itu saat diadakan peringatan hari kemerdekaan yang ke 65, Pak Rahmad pingsan di tengah tengah kuruman orang banyak yang sedang menonton berbagai pertandingan olah raga. Ia di tolong oleh sahabat dan teman-temannya dibawa ke rumah sakit. Dokter yang menolong pak Rahmad di ruang Gawat Darurat Rumah sakit itu menyampaikan kepada keluarga bahwa pak Rahmad kena Stroke Ringan Dan harus di di Rawat di Rumah sakit untuk beberapa hari lamanya. Keluarga begitu sedih dengan penderiataan kepala keluarga yang selama ini menjadi Tumpuhan keluarga dalam mencari nafkah. Sesungguhnya Kepala Sering Pusing itu merupakan Tanda-tanda adanya Penyakit lho , seperti Tekanan Darah Tinggi, infeksi didalam Tubuh, Radang Amandel, Apalagi bila kejadian itu terus menerus bisa saja itu merupakan tanda tanda penyakit yang lebih berat . Gejala seperti ini jangan pernah dianggap Sepele dengan tanpa pemeiksaan kepada dokter, dengan membeli obatobat bebas penghilang rasa ngelu seperti yang di promosikan di mendia elektronik dengan kata-kata WES EWES EWES BABLAS PUSINGE”
14syaraf | P adan g eahli Jiwa yang terkenal di Surabaya Frof Dr Troeboes Poerwadi SpS.(K),Sp KJ. Mengatakan : “ Kepala Dokter ahli
10 November 2011 Pusing, itu ada bermacam macam. Ada yang pusing di seluruh kepala, ada yang pusing hanya di bagian belakang kepala saja, ada yang hanya sakit di kepala sebelah yang dinamakan Migrain.” Ada sebagain para petani orang-orang desa yang menganggap kepala pusing itu karena masuk angin, atau terlalu capek, dan menurut mereka bila sudah diobati dengan obat penghilang sakit kepala sudah beres bisa sembuh sendiri. Pendapat seperti ini tidak benar. Bila rasa Sakit kepala itu disebbkan Oleh Tekanan darah Tinggi, dan tidak mendapatkan pemeriksaan dan perawatan yang baik akan bisa menyebabkan Stroke seperti yang dialami oleh Bpk Rahmad tadi. Menurut Dr. Rully M.A.Roesli Spesialis ginjal dan hipertensi dokter Konsulen RS Advent Bandung mengatakan “ Pada umumnya orang yang terkena Hipertensi , baik berat maupun ringan dirinya tidak merasa kalau sudah terkena hipertensi. Jadi bagi yang ada riwayat penyakit Hipertensi apakah di pihak ibu, bapak dan kakek nenek, perlu sekali berhati hati dan waspada” Dr Rulli selanjutnya mengatakan, “Hipertensi itu tidak bisa di obati hingga sembuh.” Ternyata hipertensi itu tidak bisa dianggap sepele lho karena bila tidak ditanganni dengan baik bukan hanya bisa menyebabkan Stroke tetapi juga bisa mengakibatkan Penyakit Jantung dan Gagal ginjal. PENCEGAHAN. Menurut Dr Frof Troebus Poerwadi “ Yang penting Pola Hidup dan Pola Makan harus dijaga dengan sungguh sungguh” wah tepat seperti Pola hidup yang diajarkan Oleh Gereja Kita Yaitu disingkat dengan NEW START atau CELEBRATIONS. Memang untuk menjaga agar kita bisa lebih sehat, kita perlu memiliki berat tubuh yang tidak berlebihan, kita perlu berolah raga yang teratur, dan makan makanan yang sehat dan cukup asupan gizinya. Termasuk didalamnya banyak makan sayur dan buah, dihindari sering makan makanan yang mengandung lemak hewani, mengurangi makan makanan ber bumbu MSG, mengkonsumsi makanan yang Instan, dan mengurangi makanan yang diawetkan. Jangan merokok, minum kopi, minum Alkohol, dan perlu mengurangi minum minuman yang mengndung soda. Sekarang ini banyak kasus Hipertensi dan stroke. Bahkan kasus seperti ini diderita oleh orang-orang muda. Oleh sebab itu kita jangan pernah menganggap sepele kepala pusing. Bila kita sering pusing pergilah priksa ke dokter atau rumah sakit , jangan mencoba untuk mengobati sendiri.
Oleh : Pdt. Supriyono Sarjono Ketua Daerah Jateng
ARTIKEL “PERANAN ISTRI PENDETA DALAM PELAYANAN” Bilangan 12:1-2 mencatat tindakan yang dilakukan oleh Harun dan Miryam terhadap Musa yang mengambil istri dari Kush. Harun dan Miryam berpendapat Musa menunjukkan pertimbangan yang buruk dengan pernikahannya. Musa bukan saja gagal menikahi seorang Ibrani, ia menikah dengan keluarga yang memiliki sejarah yang ternoda. Apakah Musa salah dalam mengambil istri? Apakah benar seperti yang di tuduhkan oleh Harun dan Maryam bahwa Musa gagal? Apakah peranan istri Musa dalam hal ini? Apakah ada anggota jemaat Anda pernah mengeluhkan anda oleh karena istri anda? Atau adakah teman pendeta yang mengecam pelayanan anda oleh karena apa yang di lakukan istri anda? Mungkin kasus seperti Musa ini bisa saja menimpa anda, namun jika kesalahan bukan dari pihak anda janganlah kuatir. Sebenarnya perkawinan Musa bukanlah masalah. Anda ingat bahwa Ham mempunyai permasalahan dengan ayahnya Nuh (Kejadian 9:20-24). Ham adalah ayah dari Kush (Kejadian 10:6), yang menurunkan bangsa Kush. Allah sendiri menyebut bangsa Kush dengan nada yang mengangkat (Amos 9:7). Jadi pernikahan Musa bukanlah dosa. Bagaimanapun, Musa tidak salah dan tidak dilarang untuk menikah dengan seorang Kush (Keluaran 34:11-16). Itullah sebabnya Allah sendiri yang berperkara dengan Harun dan Maryam. Ingat! Di tinjau dari sisi apapun kisah di atas sesungguhnya 15 | adalah P a g ejaminan bagi para pendeta dan istri pendeta bahwa siapapun anda dan bagaimanapun anda, Tuhan tetap akan berada di pihakmu bila anda mengerjakan peran yang benar dalam pelayanan-Nya.
10 November 2011
Zaman Memberikan Kesempatan Bagi Wanita Sekarang kita mengamati lebih dalam pada pelayanan para wanita, khususnys istri pendeta. Allah memberikan karunia rohani yang sama kepada pria dan wanita untuk melayani-Nya tanpa membedakan jenis kelamin (1 Korintus 12). Namun fakta menyatakan bahwa pengaruh wanita kebanyakan surut karena di tekan oleh budaya dan kebiasaan yang ada di suatu tempat. Namun dewasa ini peranan wanita sangat terbuka, dalam arti tidak lagi disisihkan dari segi jenis kelamin ataupun budaya. Mereka bisa menjadi penggerak hampir dalam semua bidang dan disiplin ilmu, dan bukan hal yang tabu lagi bahwa banyak pekerjaan paling menonjol yang dulu dipegang oleh kaum pria sekarang juga sudah di kerjakan oleh para wanita, seperti penyuluhan-penyuluhan masyarakat, bahkan termasuk dalam pelayanan-pelayanan di gereja seperti memberikan seminar maupun pelatihan-pelatihan yang berbasis Alkitab. Dalam hal ini seharusnyalah para Istri Pendeta, dengan kuasa Roh Kudus, mampu untuk meneropong kualitas dan kuantitas pribadi mereka untuk di padukan dengan pelayanan sang suami, sehingga Allah menghormatinya dengan mempercayakan pekerjaan besar namun tidaklah menempatkan dirinya sebagai pengganti sang suami dalam pelayanan mereka ataupun pekerjaan yang sederhana namun memiliki pengaruh yang mendatangkan kuasa keberhasilan yang sejati. Ellen White berkata: “Ketika pekerjaan besar dan menentukan harus dilakukan, Allah memilih pria dan wanita untuk melakukan pekerjaan ini, dan akan gagal bila talenta keduanya tidak 1 dipadukan.” Allah Menghormati Pelayanan Para Wanita Apakah ada yang dihormati dalam Alkitab melebihi Maria? Ia dulunya seorang gadis muda. Ia belum pernah mengikuti sekolah kependetaan atau rabi. Dia benar-benar bukan siapa-siapa di dalam masyarakat, namun ia diperkenankan memperoleh hak isti-mewa terbesar dari manusia mana pun di muka bumi ini. Ia diberikan keistimewaan karena ia berjalan bersama Allah dan menge-nali suara-Nya. Ada juga Abigail, dan Elisabet. Allah memilih mereka untuk memberi pengaruh besar pada sejarah, karena mereka mendengar suara Allah dan mengikuti perintah-Nya. Di dalam masyarakat mereka, di dalam budaya mereka, mereka itu adalah pemain kunci dalam rencana Allah. Pengaruh kita bisa besar dalam keluarga, komunitas, dan 1 gereja, tetapi hanya bila kita memiliki hubungan pribadi dengan Tuhan. Mari kita lihat lebih telitih pribadi Debora dan Hana. Tuhan memakai Debora untuk menjadi seorang hakim dan nabiah (Hakim 4:4). Debora melakukan pekerjaan besar ketika dia mengambil alih kepemimpinan Barak dan memimpin perang. Sebetulnya Debora memberi hak pertama itu kepada Barak untuk memimpin perang namun Barak tidak berani. Barak bahkan berkata “Aku hanya akan maju berperang jika engkau turut maju berperang denganku, kalau engkau tidak maju berperang aku pun tidak mau berperang.” (Hakim 4:8). Dalam Injil Lukas, nabiah Hana di catat dengan singkat (Lukas 2:36). Tidak banyak catatan mengenai keistimewaan nabiah ini. Mungkin banyak orang tidak pernah mengindahkannya, namun dia telah melakukan pekerjaan paling sederhana yang sangat menentukan sejarah umat manusia, yaitu menjadi seorang pendoa bagi umat Israel, seumur hidupnya (Lukas 2:37-38).
16 | P a g e
Para Istri Pendeta Harus mengembangkan Karunia Pelayanan Mereka. Untuk kemajuan dalam pelayanan, kadang-kadang para istri pendeta perlu melihat kebutuhan-kebutuhan di gereja dan komunitas yang melingkupinya. Beberapa wanita secara intuitif mengetahui apa karunia mereka dan mampu
10 November 2011
memberdayakannya tapi tang lain tidak, jadi mereka perlu mencoba berbagai hal yang berbeda. Anda harus melihat apa kebutuhannya dan lihat bagaimana Anda bisa menyesuaikan diri. Namun berhasil atau tidaknya para istri pendeta dalam menemukan potensi diri mereka, mereka tetap haruslah memperhatikan hal-hal dasar dalam pelayanan karena terlepas dari berhasil atau tidaknya seorang istri pendeta menemukan potensi dirinya dalam pelayanan, mereka tetap akan di nilai oleh jemaat dan rekan sepelayanan.
Hal-hal dasar tersebut antara lain: 3. Memberikan pengaruh yang baik: “…umat mengharapkan agar istri pendeta mempunyai pengaruh yang memimpin mereka kepada yang baik dan benar. Memang adalah patut mereka mengharapkan hal seperti itu. bila pengharapan mereka tidak dapat dipenuhi 1 maka, pengaruh suami sudah dihancurkan lebih dari setengah”
4.
Bersedia Melawat bersama suami: “The work of God demands most earnest labor and the Lord would have ministers and their wives CLOSELY UNITED in this work…the wife may continually be a GREAT HELP to her husband in visiting and other personal labor… she can visit the homes of the people and help the women in these 1 families in a way that HER HUSBAND CANNOT”
1.
Memperhatikan pakaiannya. (1 Petrus 3:5): “Terutama istri Pendeta hendaklah ber-hati2 agar jangan meninggalkan ajaran Kitab Suci yang jelas itu mengenai persoalan pakaian. KEBOROSAN PAKAIAN bertambah terus, MODE selamanya berubah dan saudari 2 kita mengikuti tanpa menghiraukan waktu dan biaya”
2.
Hindari Persungutan: “Bilamana Roh Suci masuk kedalam jiwa, tidak akan ada lagi keinginan untuk mengeluh dan BERSUNGUT 1 karena kita tidak mempunyai segala sesuatu yang kita perlukan”
Biarlah dalam pelayanaan anda sebagai istri pendeta penuh dengan penyerahan sehingga janji ini boleh berlaku dalam hidup anda: 1 Petrus 5:4 “Maka kamu, apabila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu.” Dengan demikian, bukankah Allah akan tetap di pihakmu dan memenangkan perkaramu? Amen. 1
EGW, Evangelism, hal. 469 Nancy Wilson, Warta Gereja Advent, hal 8, Bandung, Indonesia Publishing House, 2011 2
17 | P a g e
Oleh : Pdt. Stenly Karwur Gembala Jemaat Torue dan Sigega Sulteng