Kode/Nama Rumpun Ilmu** :741/ Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah
USULAN PENELITIAN TIM PASCASARJANA
POLA PENGGUNAAN SATUAN LINGUAL YANG MENGANDUNG PRONOMINA PERSONA PADA TEKS TERJEMAHAN ALQURAN DAN HADIS
TIM PENGUSUL Prof. Dr. Markahamah, M.Hum 0014045801 Prof. Dr. Abdul Ngalim, M.Hum 0011124601 Dr. M. Muinuddinilah Basri 0621046005
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA April 2013
DAFTAR ISI
Hal HALAMAN SAMPUL.............................................................................................................
i
HALAMAN PENGESAHAN..................................................................................................
ii
HALAMAN DAFTAR ISI ......................................................................................................
iii
DAFTAR LAMPIRAN..............................................................................................................
iv
RINGKASAN ...........................................................................................................................
v
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................... 1.1 Latar Belakang ......................................................................................................... 1.2 Permasalahan............................................................................................................ 1.3 Tujuan ...................................................................................................................... 1.4 Urgensi Penelitian .................................................................................................... 1.5 Luaran ......................................................................................................................
1 1 2 3 3 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................................. 2.1 Landasan Teori......................................................................................................... 2.2 Penelitian dan Kajian tentang Pronomina................................................................ 2.3 Penelitian yang terkait dengan Terjemahan Al Quran .............................................
5 5 6 8
BAB III METODE PENELITIAN ......................................................................................... 3.1 Pendekatan Penelitian .............................................................................................. 3.2 Objek Penelitian ....................................................................................................... 3.3 Data dan Sumber Data ............................................................................................. 3.4 Metode dan Teknik Pengumpulan Data ................................................................... 3.5 Metode dan Teknik Analisis Data ...........................................................................
10 10 11 12 13 14
BAB IV BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN .................................................................. 17 4.1 Anggaran Biaya........................................................................................................ 17 4.2. Jadwal Penelitian..................................................................................................... 18 DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................... 19
iii
DAFTAR LAMPIRAN
Hal Lampiran 1. Justifikasi Anggaran .............................................................................................. 22 Lampiran 2. Sarana dan Prasarana Penunjang Penelitian.......................................................... 26 Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti/Pelaksana Dan Pembagian Tugas .................. 27 Lampiran 4. Biodata Ketua Tim Peneliti/Pelaksana ................................................................. 30 Lampiran 5. Biodata Anggota 1 Tim Peneliti/Pelaksana.......................................................... 36 Lampiran 6. Biodata Anggota 2 Tim Peneliti/Pelaksana........................................................... 41 Lampiran 7. Surat Keterangan Anggota Mahasiswa Pascasarjana ............................................ 45 Lampiran 8. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana ........................................................... 46
iv
RINGKASAN Penelitian mengenai pronomina persona pada umumnya dilakukan sebagai satuan tunggal (kata). Sementara dalam pemakaian, khususnya pada teks terjemahan Al Quran (TTA) dan teks terjemahan hadis (TTH), pronomina persona (PP) dipakai dalam satuan yang tidak hanya berupa kata, tetapi ada yang berupa frasa atau klausa. Objek pemakaian PP yang dikaji pada umumnya dalam BI secara umum dan belum mengkhususkan pada TTA dan TTH. Tujuan tahun I: Mengkaji penggunaan satuan lingual ber-PP pada TTA : (1) mengkaji dan menentukan hierarkhi linguistik , (2) menganalisis fungsi sintaktis, (3) menentukan perannya, (4) mengkaji pengaruh penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona Bahasa Arab pada TTA. Tujuan tahun II: mengkaji penggunakan pronomina pada teks terjemahan Hadis (TTH). Tujuan khususnya adalah: (1) mengkaji dan menentukan hierarkhi linguistik, (2) menganalisis fungsi sintaktis, (3) menganalisis peran sintaktis, (4) mengkaji pengaruh penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona Bahasa Arab pada TTH. Adapun tahun III bertujuan: membandingan dan menyusun pola penggunaan pronomina pada TTA dengan TTH.Tujuan khususnya: (1) menganalisis persamaan penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTA dengan TTH, (2) menganalisis perbedaannya, (3) menyusun pola penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTA, (4) menyusun pola penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTH. Luaran penelitian tahun I adalah rumusan hierakhi linguistik yang diduduki oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona (berpro-PP), deskripsi fungsi, kategori, dan peran sintaktis yang diisi oleh satuan lingual ber-PP pada TTA. Luaran tahun II rumusan hierakhi linguistik, deskripsi fungsi, kategori, dan peran sintaktis yang diisi oleh satuan lingual ber-PP TTH. Luaran tahun III adalah kaidah atau pola satuan lingual yang mengandung pronomina persona (berpro-PP) pada TTA dan TTH dan perbedaan antara keduanya. Hasil-hasil itu dipublikasikan pada jurnal terakreditasi dan sebagai materi ajar. Metode pengumpulan data adalah metode simak dengan teknik simak bebas liabat cakap dan teknik catat. Analisis data dilakukan dengan metode padan (metode yang alat penentunya di luar bahasa yang bersangkutan) dan metode distribusional (agih), yakni metode analisis data yang dilakukan dengan alat bahasa yang bersangkutan. Metode padan yang digunakan adalah teknik referensial (pengacuan) dan tranlasional (penggunaan bahasa lain). Metode agih diikuti dengan teknik ganti, teknik sisip, dan teknik lesap. Di samping itu juga digunakan metode komparatif. Kata Kunci: pronomina persona, fungsi kategori, peran.
v
BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam beberapa bahasa pronomina persona, jumlah, dan jender merupakan kategori gramatikal yang memarkahi verba. Contohnya pada Bahasa Arab (BA) dan Bahasa Inggris. Namun, dalam bahasa Indonesia (BI) tidak demikian. Dalam BI pronomina persona dan jumlah tidak berpengaruh terhadap bentuk verbanya. Demikian juga jender. Dalam BI tidak ada hubungan antara jender dengan bentuk verba. Kata membaca pada kalimat (1) dan (2) tidak ada perbedaan bentuk. (1) Saya membaca buku. (2) Kamu sekalian membaca buku (3) Bambang membaca buku (4) Wartini membaca buku Kalimat (1 ) dan (2) adalah kalimat yang berbeda pronominanya. Perbedaan penggunaan pronominal itu tidak berpengaruh terhadap penggunaan verba. Demikian perbedaan jender pada kalimat (3) dan (4). Subjek pada kalimat (3) berjenis kelamin laki-laki, sedangkan subjek pada kalimat (4) berjenis kelamin perempuan. Verba pada kalimat (3) dan (4), yakni membaca, tidak berbeda. Hal ini berbeda dengan BA. Pada BA terdapat perbedaan verba karena perbedaan pronomina persona dan jumlah. Perhatikan kalimat (5) dan (6) berikut. (5) Al-bintu takallamat dahikatan. S
V
Adv.
itu-anak perempuan bercakap-cakap-dia yang tertawa ‘Anak perempuan itu bercakap-cakap sambil tertawa’. (6) Al-bintani takallamataa dahikataini. S
V
Adv.
itu-dua anak perempuan bercakap-cakap-dia berdua yang mereka berdua tertawa ‘Anak perempuan itu bercakap-cakap sambil tertawa.’ (Nur, 2010: 83).
1
Perbedaan penggunaan persona dalam kaitan dengan bentuk verba, jumlah, dan jender antara BA dan BI itu menarik untuk diperhatikan dalam kaitan dengan penggunaan pronomina pada teks terjemahan Al Quran. Karena dalam BA terdapat perbedaan antara persona tunggal, dual, dan plural, sementara dalam BI hanya ada tunggal dan jamak. Dalam BA terdapat perbedaaan antara persona maskulin ‘laki-laki’ dan feminim ‘perempuan’, sedangkan dalam BI tidak ada. Karena bahasa Al Quran adalah BA dan teks terjemahan Al Quran adalah BI. Menarik untuk diteliti bagaimana pronomina, khususnya persona yang terdapat pada teks terjemahan Al Quran (TTA). Bagaimana strategi penerjemah dalam menyiasati perbedaan sistem persona antara BA dan BI. Hal 1.2 Permasalahan Penelitian ini direncanakan dalam waktu tiga tahun. Permasalahan yang dikaji pada penelitian ini dipaparkan sebagai berikut. Tahun I: Bagaimanakah penggunakan pronomina pada teks terjemahan Alquran. Secara lebih rinci permasalahan ini meliputi: (1) bagaimanakah wujud hierakhi linguistik pronomina persona pada teks terjemahan Alquran (TTA)?, (2) fungsi sintaktis apakah yang diisi oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada TTA?, (3) peran apakah yang diduduki oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada TTA?, (4) adakah pengaruh penggunaan pronomina persona Bahasa Arab pada TTA? Permasalahan tahun II: Bagaimanakah penggunakan pronomina pada teks terjemahan Hadis (TTH). Rinciannya adalah: (1) bagaimanakah wujud hierakhi linguistik satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada teks terjemahan hadis (TTH)?, (2) fungsi sintaktis apakah yang diisi oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada TTH?, (3) peran apakah yang diduduki oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada TTH?, (4) adakah pengaruh penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona Bahasa Arab pada TTH? Tahun III: Bagaimanakah perbandingan penggunaan pronomina pada TTA dengan TTH? Peramalasahan ini dirinci: (1) bagaimanakah persamaan penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada TTA dengan TTH?, (2) bagaimanakah perbedaan penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTA dengan TTH?, (3) bagaimanakah pola penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTA?, (4) bagaimanakah pola penggunaan pronomina pada TTH
2
1.3 Tujuan Tujuan tahun I: Mengkaji penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada teks terjemahan Alquran, yang meliputi: (1) mengkaji dan menentukan hierarkhi linguistik penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada teks terjemahan Alquran (TTA), (2) menganalisis fungsi sintaktis pronomina
yang diisi oleh satuan lingual yang mengandung
pada TTA, (3) menentukan peran
yang diduduki oleh satuan lingual yang
mengandung pronomina pada TTA, (4) mengkaji pengaruh penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona Bahasa Arab pada TTA. Tujuan tahun II:
mengkaji
penggunakan pronomina pada teks terjemahan Hadis (TTH). Tujuan khususnya adalah: (1) mengkaji dan menentukan hierarkhi linguistik penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada teks terjemahan hadis (TTH), (2) menganalisis fungsi sintaktis yang diisi oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada TTH, (3) menganalisis peran yang diduduki oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada TTH, (4) mengkaji pengaruh penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona Bahasa Arab pada TTH. Adapu tahun III bertujuan: membandingan dan menyusun pola penggunaan pronomina pada TTA dengan TTH.Tujuan khususnya: (1) menganalisis persamaan penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTA dengan TTH, (2) menganalisis perbedaan penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTA dengan TTH, (3) menyusun pola penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTA, (4) menyusun pola penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTH. 1.4 Urgensi Penelitian Dalam pemakaian, pronominal persona ternyata tidak selalu merupakan bentuk yang secara linguistik berupa sebuah kata yang menduduki fungsi tertentu dalam suatu kalimat dan tidak selalu berdiri sendiri sebagai kategori pronominal yang bersifat tunggal. Ada pronominal yang dalam pemakaian ternyata mengisi fungsi tertentu bersama dengan unsur lain. Statusnya tidak lagi berkategori pronomina persona, tetapi, misalnya, sebagai frase preposisinal atau sebagai frase ajektival. Dengan demikian, ada transkategorial atau perubahan kategori. Sehubungan dengan hal itu, menarik untuk dikaji dari sisi fungsi sintaktis satuan lingual yang mengandung pronomina persona seperti apa yang bisa menduduki fungsi tertentu dalam 3
kalimat dan fungsi apa yang didudukinya. Di samping itu, juga perlu dikaji fungsi apa yang diduduki oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona yang mengalami transkategorial. Semuanya itu akan dikaji fenomenanya pada teks terjemahan Al Quran dan hadis. Objek ini diambil karena berdasarkan penelusuran peneliti, keduanya belum banyak diteliti dari aspek pronomia persona dan transkategorialnya. Berbagai penelitian dan kajian tentang pronomina (dan atau pronomina persona) telah dilakukan. Penelitian dan kajian itu di antaranya dilakukan oleh Kridalaksana (1986), Rohmadi, dkk. (2012), Nurhayati (2009), Nur (2010), Rahman (2012) dan lain-lain. Namun umumnya penelitian-penelitian itu melihat fenomena pronomina persona sebagai satuan yang tunggal. Objek kajiannya belum menyentuh penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona yang terdapat pada teks terjemahan Al Quran. Sementara itu dalam teks terjemahan Al Quran ditemukan penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona yang tidak hanya berupa kata yang menduduki satu kategori, tetapi ada yang berupa frasa. Jika berupa frasa, apakah kategorinya masih termasuk kategori pronomina? Itulah kekhasan dan pentingnya penelitian ini dilakukan. Penelitian ini akan secara cermat meneliti satuan lingual yang mengandung pronomina persona yang dipergunakan dalam teks terjemahan Al Quran dan Hadis. 1.5 Luaran Luaran penelitian tahun I adalah rumusan hierakhi linguistik yang diduduki oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona (berpro-PP), deskripsi fungsi sintaktis, kategori sintaktis, dan peran sintaktis yang diisi oleh satuan lingual ber-PP pada teks terjemahan Al Quran (TTA). Semuanya akan disajikan dalam jurnal nasional terakreditasi. Luaran tahun II rumusan hierakhi linguistik yang diduduki oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona (berpro-PP), deskripsi fungsi sintaktis, kategori sintaktis, dan peran sintaktis yang diisi oleh satuan lingual ber-PP pada teks terjemahan hadis (TTH). Hasil penelitian tahun II akan dipublikasikan pada jurnal terakreditasi. Luaran tahun III adalah kaidah atau pola satuan lingual yang mengandung pronomina persona (berpro-PP) pada TTA dan TTH dan perbedaan antara keduanya.
4
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah morfologi, khususnya mengenai pronomina dan sintaksis, khususnya fungsi, kategori, dan peran. Kajian mengenai pronomina sangat bervariasi. Kridalaksana (1986) memaparkan kajiannya tentang pronomina berikut ini. Pronomina adalah kategori yang berfungsi untuk menggantikan nomina. Digunakan istilah anteseden untuk menyebut nomina yang digantikan. Dinyatakan bahwa kategori pronomina tidak berafiks, tetapi ada beberapa yang dapat diulang dengan makna ‘meremehkan’ atau ‘merendahkan’. Contohnya kami-kami, dia-dia, beliau-beliau, mereka-mereka (Kridalaksana, 1986: 74). Pronomina adalah kata yang dipakai untuk mengganti orang atau benda. Pronomina persona adalah pronominal yang menunjukkan kategori persona (Tim KBBI, 2007: 898). Penggolongan nomina lainnya berdasarkan jelas-tidaknya referen. Berdasarkan jelastidaknya referen, pronomina digolongkan menjadi menjadi dua, yakni pronomina takrif dan pronomina tak takrif. Pronomina takrif merupakan pronomina yang menggantikan nomina yang jelas referennya, yakni pronomina persona. Pronomina persona terdiri atas persona I, II, dan III, masing-masing tunggal dan jamak (Kridalaksana, 1986; Moeliono, 1988). Jenis
Tunggal
Pronomina persona I Pronomina persona II
Saya, aku Kamu, engkau, anda
Jamak
Kami, kita Kalian, kamu sekalian, anda sekalian Pronomina persona III Ia, dia, beliau Mereka, mereka semua Pronomina tak takrif ialah pronomina yang menggantikan orang atau benda tertentu, misalnya sesuatu, seseoorang, barangsiapa, siapa, apa, anu, masing-masing, sendiri (Kridalaksana, 1986: 75). Kridalaksana (1993: 179) juga menyebut adanya beberapa peristilahan yang terkait dengan pronomina, yakni pronomina demonstratif, pronomina disjungtif, pronominaisasi, pronomina objektif, pronomina penegas, pronomina persona eksklusif, pronomina persona gabungan, pronomina persona inklusif, pronomina posesif, pronomina refleksif, pronomina relatif, pronomina resiprokal.
5
Teori lainnya yang dipakai dalam penelitian ini adalah teori sintaksis fungsional. Teori ini menggunakan terminologi fungsi sintaktis untuk menganalisis fungsi yang diisi oleh satuan lingual dalam suatu kalimat. Terminologi fungsi sintaksis yang digunakan adalah adalah terminologi yang dikembangkan dari terminologi yang dinyatakan oleh Verhaar (1977). Jadi, terminologi fungsi sintaksis yang digunakan adalah bahwa kalimat yang lengkap terdiri atas fungsi subjek, predikat, objek, pelengkap, dan keterangan (Markhamah, 2011a: 85). 2.2 Penelitian dan Kajian tentang Pronomina Penggolongan pronomina oleh Rohmadi, dkk. (2012) berbeda dengan penggolongan pronomina menurut Kridalaksana (1986; 1993). Rohmadi, dkk. (2012: 159) menggolongkan pronomina menjadi enam golongan, yakni: (1) kata ganti orang (pronomina persona), (2) kata ganti empunya (pronomina posesiva), (2) kata ganti penunjuk (pronomina demonstrativa), (4) kata ganti penghubung (pronomina relative), (5) kata ganti penanya (pronomina interogativa), (6) kata ganti tak tentu (pronomina intermenetiva). Macam pronomina persona pada dasarnya sama seperti yang dikemukakan
Kridalaksana (1986) sebagaimana tabel di atas. Namun,
Rohmadi, dkk (2012) menyatakan juga adanya pronomina (kata ganti) asli bahasa Indonesia dan tidak asli. Kata ganti asli berupa: aku, engkau, ia, dia, kami, kamu, mereka. Kata ganti tidak asli merupakan kata ganti yang berasal dari bahasa asing atau bahasa daerah. Kata ganti ini berupa sapaan, sapaan pengaruh bahasa Belanda, dan kata ganti tidak asli orang ketiga seperti mendiang, beliau, almarhum, dan almarhumah. Kajian mengenai kelompok nomina dengan menggunakan teori sistemik fungsional dilakukan Wiratno (2009: 65-69). Teori yang dipakai dapat dinyatakan bahwa kelompok nomina terdiri atas unsur inti dan kata-kata penjelas sebagai perluasan. Kelompok nomina terdiri atas: (1) unsur inti yang disebut benda, (2) unsur atau unsur-unsur penjelas yang mungkin berupa Numeratif (Numerative), Penjenis (Classifier), Pendeskripsi (Ephitet), Penegas (Qualifier), dan Diektik (Deictic). Simpulan kajian Wiratno tersebut
itu adalah, pertama,
pada kelompok
nomina kata-kata penjelas diberi peran semantic sesuai dengan cara kata-kata itu memperluas inti secara sintaktis. Kedua, kata-kata penjelas yang berperan sebagai numeraif atau diekktif-katasandang terletak disebelah kiri benda, dan penjelas yang berperan sebagai Penjenis, Pendeskripsi, Penegas, Diektif-Genetif dan atau Diektif-Demonstratif terletak di sebelah kanan. Ketiga, peran semantik kata-kata penjelas mengikuti pola urutan secara sintaktik. Misalnya, Penjelas yang 6
berperan sebagai Penjenis selalu ditempatkan di sebelah kanan, langsung setelah Benda, kemudian diikuti penjelas-penjelas lainnya. Keempat, kelompok nomina memiliki pola urutan berikut: (1) Numeratif Benda Penjenis Pendeskripsi Penegas Diektif-Genetif/DiektifDemonstratif, atau (2) Diektif-Kata-Sandang (kecuali sebuah) Benda Penjenis Pendeksripsi Penegas Diektik-Genetif/Diektif-Demonstratif). Kajian pronominal persona lainnya dikaitkan dengan strategi bertutur telah dilakukan oleh Nurhayati (2009: 111). Perilaku tokoh remaja dalam menggunakan pronominal persona I, II, nomina penyapa, dan nomina pengacu adalah: pertama, para penutur dalam film yang ditelitinya menggunakan strategi yang berbeda untuk memilih pronominal I, II, nomina penyapa, dan nomina pengacu. Ada ada penutur yang konsekuen menggunakan satu jenis strategi tertentu, ada pula yang secara selektif memilih beberapa strategi berdasarkan suasana tutur, tujuan tutur, dan hubungan dengan mitra tutur. Kedua, ragam bahasa remaja itu ditandai adanya kecenderungan menghindari klitik –ku, -mu yang menyatakan makna pemilikan. Untuk keduanya dipakai aku dan kamu. Ketiga, ada berbagai tujuan pemilihan strategi itu, yakni: menyatakan rasa satu kelompok, untuk menjaga keakraban, menghilangkan jarak keakraban, dan untuk memenuhi kemauan mitra tutur. Keempat, perubahan penggunaan strategi dalam mengacu dan menyapa dilakukan dengan satu arah, yakni penggunaan gue dan loe ke saya dan kamu, atau dari saya dan kamu ke nama diri. Bahasa Indonesia dalam teks terjemahan Al Quran sangat berkaitan dengan bahasa Arab, karena bahasa Al Quran adalah Bahasa Arab (BA). Pronomina persona yang digunakan dalam teks terjemahan pun dimungkinkan sangat berkaitan dengan pronomina persona BA. Terkait dengan pronomina persona BA telah dilakukan kajian mengenai afiks infleksi penanda persona, jumlah, dan jender pada verba BA. Terdapat fungsi morfosintaksis yang dinyatakan dengan kesesuaian gramatikal antara verba dengan subjek atau antara adverbial dengan subjek terkait dengan jumlah, persona, dan jender. Sebuah verba perfek dalam BA berubah secara inflektif berdasarkan perubahan persona, jumla, dan jender menjadi 14 macam, melalui infleksi sufiks (Nur, 2010: 85). Jika dalam penelitian Nur (2010: 85) pronomina persona dalam BA dihubungkan dengan faktor jumlah, jender, dan verbanya, dalam Bahasa Minangkabau faktor yang mempengaruhi penggunaan persona itu berkaitan dengan variabel sosial dan variabel fungsional. Variabel sosial 7
yang dipakai adalah umur, gender, pekrjaan dan tingkat pendidikan. Variabel fungsional dibagi menjadi: hubungan antarpenutur, tingkat keformalan, genre, topik dan jalur pembicaraan. Hasil analisis menunjukkan bahwa usia dan hubungan antar penutur merupakan faktor yang paling kuat pengaruhnya (Munifatullah, 2003). Kajian mengenai pronominal yang lebih spesifik dilakukan oleh Icuk Prayogi (2012). Dikatakan lebih spesifik karena yang dikaji berupa klitik pronomina persona dalam BI. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hanya terdapat tiga buah suku kata yang menjadi klitik pronomina, yakni ku, mu, dan nya dengan ku- sebagai proklitik, dan -ku, -mu, serta -nya sebagai enklitik. Distribusinya, diketahui proklitik hanya melekat ke verba atau kategori lain yang telah diderivasikan menjadi verba dengan beberapa proses derivasi. Sementara itu, enklitik melekat pada verba transitif serta pada nomina. Adapun perubahan dari pronomina menjadi afiks dapat diketahui dengan melihat bukti bahwa -nya yang mempunyai banyak variasi pemakaian, baik sebagai klitik, afiks, maupun partikel pentopik, serta di- yang kemudian sepenuhnya dijadikan prefiks pasif. Penelitian mengenai
persona pada Bahasa Jerman dilihat dari aspek fungsi dieksis
dilakukan oleh Rahman (2012). Hasilnya menunjukkan bahwa bentuk pronomina persona bahasa Jerman bisa bersifat deiktis dan non-deiktis. Kajian dari aspek morfologi dan sintaksis telah dilakukan oleh Rachmawati ( tanpa tahun). Hasilnya menyatakan bahwa pronomina persona dalam bahasa Indonesia secara gramatikal memiliki bentuk berupa morfem bebas, klitika, kata reduplikasi, dan berupa bentuk frase. Penelitian tentang pronominal persona sebagai nomina takrif dilakukan oleh Setiawan. (2012). Hasil yang khusus terkait dengan pronominal persona ialah pronominal persona sebagai salah satu tipe nomina takrif dalam BI yang ada pada karangan siswa SD di wilayah Kota Yogyakarta. Penelitian lain terkait dengan
atributif. Penelitian
mengenai frase atributif dilakukan oleh Sulistyowati (tanpa tahun). Penelitian ini cukup cermat dan komprehensif karena hasilnya mendeskripsikan fungsi atributif frasa bahasa Indonesia, distribusi atributif frasa bahasa Indonesia, dan hubungan makna atributif frasa bahasa Indonesia. 2.3 Penelitian yang terkait dengan Terjemahan Al Quran Pada tinjuan pustaka ini dipaparkan penelitian-penelitian yang terkait dengan kajian yang dilakukan oleh peneliti dan para peneliti lain mengenai hal-hal yang terkait dengan terjemahan 8
Al Quran. Kajian peneliti diawali dari pembahasan tentang moralitas Qurani sebagai pencegah disintegrasi bangsa (2002). Kajian berikutnya dalam bentuk penelitian. Penelitian yang dimaksud di antaranya terkait dengan jender dalam terjemahan Al Quran (Markhamah, 2003a; 2003b), Etika Berbahasa dalam Islam: Kajian secara Sosiolinguistik (Sabardila, dkk. 2003; 2004), Pengembangan Konsep Partisipan Tutur pada Teks Keagamaan (Markhamah, 2007; 2008; 2009a), Kesantunan Berbahasa pada Teks Terjemahan Al Quran (Markhamah dan Atiqa Sabardila. 2009), Keselarasan Fungsi, Kategori, dan Peran dalam Teks Terjemahan Al Quran (Markhamah, dan Atiqa Sabardila. 2010a), Karakteristik Bentuk Pasif
Pada Klausa Teks
Terjemahan Al Quran (Markhamah dan Atiqa Sabardila. 2010b), Pengembangan Materi Ajar dan Pembelajaran Sintaksis Berbasis Teks Terjemahan Al Quran (2011; 2012) dan sedang berjalan tahun 2013. Berberapa kajian juga telah dilakukan berkaitan dengan gender dalam Quran atau dalam Islam. Kajian-kajian yang dimaksud di antaranya dilakukan oleh Umar (2001), Aziz (2002), Faisal (2002), Engineer (2002), dan Maslamah (2002). Hasil penelitian mengenai etika berbahasa dalam Islam (Sabardila, dkk. 200; 2004) kemudian diterbitkan dalam bentuk Kompendium Himpunan Ayat-ayat Quran tentang Etika Berbahasa (Markhamah 2008) dan Kompendium Himpunan Hadis yang Berisi Etika Berbahasa (2008a). Penelitian tahun 2008 diterbitkan dalam buku Analisis Kesalahan dan Kesantunan Berbahasa (Markhamah dan Atiqa Sabardila, 2009). Selain itu juga disampaikan dalam diskusi serta seminar mengenai kesantunan berbahasa (Markhamah dan Atiqa Sabardila, 2013). Hasil penelitian tahun 2009 diterbitkan dalam buku Sintaksis II: Keselarasan Fungsi Kategori, dan Peran dalam Klausa pada Teks Terjemahan Al Quran (Markhamah dan Atiqa Sabardila, 2010). Hasil penelitian tahun 2012 disimpulkan di antaranya bahwa jenis transformasi penggantian yang terdapat pada teks terjemahan Al Quran yang mengandung etika berbahasa adalah: (1) penggantian sama tataran dan (2) penggantian turun tataran. Penggantian turun tataran terdiri atas: penggantian turun satu hierarki, penggantian turun dua hierarki, penggantian turun tiga hierarki, dan penggantian turun empat hierarki. Fungsi transformasi penggantian pada teks terjemahan Alquran yang mengandung etika berbahasa antara lain: (1) penggantian satuan lingual yang memperjelas peran peserta tutur, dan (2) penggantian satuan lingual menjadikan tuturan lebih pendek dan
menjadikan kalimat lebih efektif. Penggantian yang berfungsi 9
memperjelas peran peserta tutur terdiri atas: (a) penggantian yang memperjelas peran peserta tutur sebagai O1, (2) penggantian yang memperjelas peran peserta tutur sebagai O2, dan (3) penggantian yang memperjelas peran peserta tutur sebagai O3. (Markhamah, dkk. 2012). Roadmap Penelitian dari Sudut Pandang Penelitian Teks Terjemahan Al Quran (TTA)
Penelitian Aspek Sosiolinguistik: I, II, III. Penelitian aspek jender: Engineer, 2002, Markhamah, 2003
Penelitian dari aspek linguistik: 1, 2, 3, 4, 5 6. Penelitian yang diajukan sekarang
Penelitian dari aspek lainnya: Umar, 2001, Aziz, 2001, Faisal, 2002, Masalamah, 2002.
Keterangan: I II III 1 2 3
: Sabardila, dkk, 2003, : Markhamah, 2007, 2008 : Markhamah dan Sabardila, 2009 : Markhamah dan Sabardila, 2010a : Markhamah dan Sabardila, 2010b : Markhamah, dkk. 2011
4: Markhamah, dkk. 2012 5: Markhamah, dkk, 2013 6: Penelitian yang diajukan sekarang
Lingkaran besar menggambarkan keseluruhan wilayah penelitian TTA. Lingkaran- lingkaran kecil adalah sub-subwilayah penelitian yang telah dilakukan. Penelitian mengenai terjemahan Al Quran telah diawaali dari aspek jender, oleh beberapa peneliti. Penelitian dilajutkan dengan aspek sosiolinguistik oleh Sabardila (2003), Markhamah (2007; 2008), Markhamah dan Sabardila (2009), aspek linguistik oleh Markhamah dan Sabardila (2010a; 2010b) Markhamah, dkk. (2011;2012, 2013). Penelitian yang diajukan sekarang juga berada di wilayah linguistik. BAB III. METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian 10
Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif. Dikatakan termasuk penelitian deskriptif kualitatif karena penelitian ini berupaya untuk mengkaji penggunaan pronominal, khusunya persona dari dua aspek. Aspek yang dimaksud adalah aspek morfologi dan sintaksis. Aspek sintaksis atas berbagai subaspek, yakni yakni akan mengkaji hierakhi linguistik satua lingual yang mengandung pronominal persona, subaspek fungsi sintaktis, kategori sintaktis, dan peran sintaktis yang diisi oleh satuan lingual yang mengandung pronominal persona. Hasil dari keseluruhan itu akan dinyatakan dalam bentuk kaidah penggunaan pronominal persona. Secara keseluruhan kegiatan penelitian ini dilakukan dalam tiga tahapan. Pertama, Mengkaji
penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada teks terjemahan
Alquran. Kegiatan ini dirinci atas kekgiatan: (1) mengkaji dan menentukan hierarkhi linguistik penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada teks terjemahan Alquran (TTA), (2) menganalisis fungsi sintaktis pronomina
yang diisi oleh satuan lingual yang mengandung
pada TTA, (3) menentukan peran
yang diduduki oleh satuan lingual yang
mengandung pronomina pada TTA, (4) mengkaji pengaruh penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona Bahasa Arab pada TTA. Kedua, mengkaji penggunakan pronomina pada teks terjemahan Hadis (TTH). rincian kegiatannya meliputi: (1) mengkaji dan menentukan hierarkhi linguistik
penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina
persona pada teks terjemahan hadis (TTH), (2) menganalisis fungsi sintaktis yang diisi oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada TTH, (3) menganalisis peran yang diduduki oleh satuan lingual yang mengandung pronomina persona pada TTH, (4) mengkaji pengaruh penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona Bahasa Arab pada TTH. Ketiga, membandingan dan menyusun pola penggunaan pronomina pada TTA dengan TTH. Adapun kegiatannya meliputi: (1) menganalisis persamaan penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTA dengan TTH, (2) menganalisis perbedaan penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTA dengan TTH, (3) menyusun pola penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTA, (4) menyusun
pola
penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina pada TTH. 3.2 Objek Penelitian Secara umum objek penelitian ini adalah penggunaan satuan lingual yang mengandung pronominal persona pada TTA dan TTH. TTA yang digunakan adalah TTA yang mendandung 11
etika berbahasa yang pernah diteliti oleh Sabardila dkk. (2003). Adapun TTH yang digunakan adalah TTH yang juga pernah diteliti oleh Sabardila dkk. (2004). Secara spesifik objek penelitian ini adalah penentuan hierakhi linguistik, penentuan fungsi sintaktis, kategori, dan peran yang diisi oleh satuan lingual yang sudah diidentifikasi hierakhi linguistiknya itu, masing-masing yang terdapat pada TTA dan TTH. Selain itu, pengaruh system pronominal persona BA pada BI juga menjadi objek penelitian ini. Objek berikutnya adalah persamaan dan perbedaan antara penggunaan satuan lingual yang mengandung pronominal persona antara TTA dan TTH, dan pola atau kiadah penggunaannya pada TTA dan TTH. 3.3. Data dan Sumber Data Data dalam penelitian ini adalah data kualitatif. Penelitian ini menggunakan data kualitatif karena pendekatan penelitianya pun kualitatif. Wujud data penelitian tahun I adalah semua satuan lingual, baik yang berupa pronominal persona, maupun yang mengandung pronominal persona yang digunakan dalam teks terjemahan Al Quran (TTA). Wujud data tahun II adalah semua satuan lingual, baik yang berupa pronominal persona, maupun yang mengandung pronominal persona yang digunakan dalam teks terjemahan TTH. Berikut contoh wujud data yang dimaksud. Terjemahan: “Hai Bani Israil, ingatlah akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu, dan penuhilah janjimu kepada-Ku, niscaya Aku penuhi janji-Ku kepadamu; dan hanya kepadaKu-lah kamu harus takut (tunduk)” (Al-Baqarah (2): 40) Pada TTA di atas terdapat data satuan lingual: (1) akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu, (2) janjimu, (3) kepada-Ku, (4) Aku penuhi, (5) janji-Ku, (6) kepadamu, (7) hanya kepada-Ku-lah, (8) kamu. Data (1) adalah satuan lingual yang termasuk klausa, data (2)– (7) adalah satuan lingual yang termasuk frasa, dan data (8) adalah satuan lingual yang termasuk kata. Berikut contoh identifikasi data yang terdapat pada TTH. Hadis yang menjadi objek material penelitian ini Hadis Shoheh Bukhori jilid I sampai IV. Terjemahan: Said bin Yahya bin Said al-Qurasyi bercerita kepada kami, dia berkata: Ayahku bercerita kepada kami dan berkata: Abu Burdah bin Abdullah bin Abu Burdah dari Abu Musa 12
r.a., dia berkata: Mereka berkata: Wahai Rasulullah, hal apa yang paling utama dalam Islam? Rasul menjawab: Orang Islam yang selamat lisan dan tangannya. Teks ke-1 (I:11) Pada TTH terdapat satuan lingual yang merupakan data, yakni: (1) kepada kami, (2) dia, (3) Ayahku, (4) Mereka, (5) tangannya. Data (1) dan (5) adalah satuan lingual yang mengandung pronominal yang berupa frasa. Data (2), (3), dan (4) adalah satuan lingual kata yang berupa pronominal persona. Sumber data penelitian ini adalah dokumen. Dokumen dan arsip merupakan bahan tertulis yang bergayutan dengan suatu peristiwa atau aktivitas tertentu (Sutopo, 2002). Dokumen yang digunakan yaitu jenis informasi tertulis, antara lain teks terjemahan Al Quran (TTA) dan teks terjemahan hadis (TTH). TTA yang digunakan adalah TTA yang dipublikaksikan oleh kerajaan Arab Saudi. 3.4 Metode dan Teknik Pengumpulan Data Sesuai dengan sumber data di atas, metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak. Metode simak adalah metode pengumpulan data yang dilakukan dengan menyimak penggunaan bahasa pada objek yang diteliti. Di samping metode simak digunakan juga metode dokumenter. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi teknik simak bebas libat cakap dan teknik catat.
Teknik simak dipakai untuk
menyimak teks terjemahan al Quran (TTA) dan TTH untuk mengidentifikasi data-data tentang berbagai penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona. Teknik catat dipakai untuk mencatat data-data penggunaan satuan lingual yang mengandung pronomina persona yang terdapat pada teks terjemahan Al Quran (TTA) dan TTH. Analisis dokumen dilakukan terhadap semua informasi tertulis, baik yang tersurat maupun yang tersirat yang terkait dengan penelitian ini, misalnya untuk mengidentifikasi kajian-kajian yang terkait dengan penggunaan pronominal persona pada sumber lain. Dokumen yang dimaksud adalah TTA dan TTH. Untuk mendapatkan data peneliti harus menganalisis satuan-satuan lingual yang menggunakan pronominal persona. Untuk dapat menentukan satuan lingualnya yang berupa data, peneliti harus memiliki intuisi kebahasaan untuk bisa membedakan pronomina persona dan bukan pronominal persona. Untuk menentukan hierarkhi kebahasaan peneliti harus memiliki kepekaan terhadap satuan lingual dalam suatu kalimat, beserta dengan fungsi, kategori dan perannya. Di samping itu, peneliti
13
harus bisa menerapkan teori analisis kalimat dengan menggunakan dasar analisis fungsi, kategori, dan peran. Selain teknik itu, juga digunakan FGD (Focus Group Discussion) untuk mendiksusikan sistem pronominal persona BA yang mempengaruhi BI pada TTA dan TTH. Peserta FGD adalah dosen yang memahami mengenai penggunaan pronominal persona BA dan penerjemahan Al Quran. 3.5 Metode dan Teknik Analisis Data Analisis data dilakukan dengan metode padan dan metode agih (Sudaryanto, 1993). Analisis dengan metode padan analisis data yang dilakukan dengan menggunakan alat yang berada di luar terlepas dan tidak menjadi bagian dari bahasa yang bersangkutan. Metode padan yang digunakan adalah subjenis padan referensial. Metode padan subjenis referensial adalah metode analisis bahasa yang alat penentunya adalah referen yang terkandung pada satuan data. Metode ini digunakan untuk menganalisis fungsi, kategori, dan peran sintaksis satuan lingual yang mengandung pronomina persona. Di samping metode padan subjenis referensial, digunakan juga metode padan subjenis translasional. Metode ini dipakai untuk mengidentifikasi pengaruh system pronomina persona BA pada TTA. Metode agih untuk mendeskripsikan menentukan hierakhi gramatikal yang terdapat pada teks terjemahan al Quran (TTA) dan TTH. Adapun metode
agih adalah metode analisis bahasa yang alat penentunya adalah bahasa yang
bersangkutan. Berikut contoh analisis data dengan metode-metode tersebut. Terjemahan: “Hai Bani Israil, ingatlah akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu, dan penuhilah janjimu kepada-Ku, niscaya Aku penuhi janji-Ku kepadamu; dan hanya kepadaKu-lah kamu harus takut (tunduk)” (Al-Baqarah (2): 40) Pada TTA di atas terdapat data satuan lingual: (1) akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu, (2)
janjimu, (3) kepada-Ku, (4) Aku penuhi, (5) janji-Ku, (6)
kepadamu, (7) hanya kepada-Ku-lah, (8) kamu. Data (1) adalah satuan lingual yang termasuk klausa, data (2)– (7) adalah satuan lingual yang termasuk frasa, dan data (8) adalah satuan lingual yang termasuk kata.
14
Data (1) akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu . Satuan lingual (1) diidentifikasi sebagai data karena terdapat komponen pronomina persona –ku pada , Aku pada Aku anugerahkan, dan –mu pada kepadamu. Data (1) menduduki fungsi subjek pada klausa “Hai Bani Israil, ingatlah akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu. Unsur ini diidentifikasi sebagai subjek klausa karena dapat dipertanyakan dengan kata tanya apa menjadi apa yang harus diingat oleh Bani Israil. Jawabnya adalah akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu. Jika struktur klausa itu dibalik dengan menempatkan subjek pada awal klausa menjadi, Hai Bani Israil, akan nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu ingatlah. Unsur inti pada data (1) adalah akan nikmat-Ku dan unsur penjelasnya adalah yang telah Aku anugerahkan kepadamu. Komponen dari unsur penjelas itu adalah (a) telah Aku anugerahkan dan (b) kepadamu yang masing-masing mengisi fungsi predikat dan keterangan tujuan.
15
SKEMA RENCANA KEGIATAN PENELITIAN TAHUN I, II dan III
TAHUN I
Mengkaji penggunaan pronominal pada TTA : 1. menentukan hierarkhi linguistik 2. menganalisis fungsi 3. menganalisis kategori 4. menentukan peran
TAHUN II
Mengkaji penggunaan pronominal pada TTH: 1. menentukan hierakhi linguistik pada TTH 2. menganalisis fungsi 3. menganalisis kategori 4. menentukan peran
TAHUN III
Membandingkan dan menyusun pola/kaidah: 1. menentukan pesamaan TTA dan TTH 2. menentukan perbedaan TTA dan TTH 3. membuat kaidah pada TTA 4. membuat kaidah pada TTH
16
BAB IV BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN 4.1 Biaya Penelitian Ringkasan Anggaran Biaya Penelitian Tim Pascasarjana yang Diajukan Setiap Tahun Jenis Pengeluaran
No.
Biaya yang Diusulkan (Rp) Tahun I
Tahun II
Tahun II
1.
Gaji dan upah (Maks. 30%)
28.080.000
27.000.000
27.040.000
2.
Bahan habis pakai dan peralatan (30-40%)
29.700.000
34.700.000
32.8500.000
3.
Perjalanan (15-25%)
25.400.000
22.200.000
24.700.000
4.
Lain-lain: publikasi, seminar, laporan, lainnya sebutkan (Maks. 15%)
14.820.000
14.200.000
14.120.000
Jumlah
98.000.000
98.100.000
98.710.000
17
4.2 Jadwal Penelitian No.
Jenis Kegiatan
Tahun I 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1. Studi kepustakaan, Penentuan objek dan x x pemantapan proposal 2. Pengumpulan data satuan lingual ber-PP pada x x x TTA dan TTH x x x
4. Analisis data fungsi sintaktis satuan lingual ber-PP pada TTA dan TTH, penentuan perbedaan TTA dan TTH
x x
x x
x x
x x x
x x x
x x
x x
x x
x x
mengidentifikasi 6. Melakukan FGD untuk adanya pengaruh PP dari BA pada TTA dan TTH, penentuan pola TTA dan TTH
x
7. Menulis draf laporan
x
8. Mendiskusikan draf laporan penelitian
Tahun III 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
x x x
3. Analisis data hierakhi linguistik satuan lingual ber-PP pada TTA dan TTH, penentuan persamaan TTA dan TTH
5. Analisis data kategori dan peran sintaktis satuan lingual ber-PP pada TTA dan TTH, analisis persamaan TTA dng. TTH
Tahun II 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
x
x x
x
x
x
x
x
x
9. Menyusun laporan hasil penelitian
x
x
x
10. Melaksanakan seminar laporan hasil penelitian
x
x
x
11. Menyerahkan laporan akhir hasil penelitian
x
x
x
18
DAFTAR PUSTAKA Aziz, Erwati. 2002. “Isteri dalam Perspektif Al Quran”. Dalam Relasi Gender Dalam Islam. Surakarta: Pusat Studi Wanita STAIN Surakarta Press. Engineer, Asghar Ali. 2002. ”Ïslam And Poligamy”. Dalam Musyawa: Jurnal Studi Gender dan Islam. Vol. 1 No. 1 Maret. Hal.27-39. Faisal, Abdullah, 2002. “ Konsep Wawwam di Dalam Alquran (Sebuah Pendekatan Teori Medan Makna). Dalam Relasi Jender dalam Islam. Surakarta: Pusat Studi Wanita STAIN Surakarta. Kridalaksana, Harimurti. 1986. Kelas Kata dalam Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Kridalaksana, Harimurti 1993. Kamus Linguistik.Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Markhamah. 2003a. “Gender dalam Terjemahan Ayat-ayat Quran tentang laki-laki dan Perempuan” , Profetika, Desember 2003. Markhamah. 2003b . “Persamaan Laki-laki dan Perempuan dalam Quran tentang Laki-laki dan Perempuan”, Seminar Nasional Hasil Penelitian, Diadakan Balitbang Jateng, Desember 2003. Markhamah. 2007. “Pengembangan Konsep Partisipan Tutur dalam Teks Keagamaan”. Laporan Penelitian Fundamental Tahun I Dibiayai oleh Dikti melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Markhamah. 2008. “Pengembangan Konsep Partisipan Tutur dalam Teks Keagamaan”. Laporan Penelitian Fundamental Tahun II Dibiayai oleh Dikti melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Markhamah, dkk. 2008a. Kompendium Himpunan Ayat-ayat Quran tentang Etika Berbahasa. Surakarta. Muhammadiyah University Press. Markhamah, dkk. 2008b. Kompendium Himpunan Hadis yang Bersisi Etika Berbahaas: Perspektif Sosiolinguistik. Surakarta. Muhammadiyah University Press. Markhamah dan Atiqa Sabardila. 2009. Analisis Kesalahan dan Kesantunan Berbahasa. Surakarta: Muhammadiyah University Press. Markhamah. 2009a. “Partisipan Tutur dalam Teks Terjemahan Al Quran”. Dalam Dwi Purnanto, Kundharu Saddono, dan Harun Joko Prayitno (ed.). Panorama Pengkajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya.Surakarta: Penerbit Program S3 dan S2 Pascasarjana dan Fakultas Sastra dan Seni rupa, Universitas Sebelas Maret. Markhamah dan Atiqa Sabardila. 2010. Sintaksis 2: Keselarasan Fungsi, Kategori, dan Peran pada Klausa. Surakarta: Muhammadiyah University Press.
19
Markhamah, dkk. 2011. ”Pengembangan Materi Ajar dan Pembelajaran Sintaksis Berbasis Teks Terjemahan Al Quran.” Laporan Penelitian Hibah Tim Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta. Dibiayai oleh Dikti Tahun I. Markhamah. 2011a. Ragam dan Analisis Kalimat Bahasa Indonesia. Surakarta: Muhammadiyah University Press. Markhamah, dkk. 2012. ”Pengembangan Materi Ajar dan Pembelajaran Sintaksis Berbasis Teks Terjemahan Al Quran.” Laporan Penelitian Hibah Tim Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta. Dibiayai oleh Dikti Tahun II. Markhamah, Atiqa Sabardila, Abdul Ngalim, Muinuddinilaah Basri, Susilowati. 2012. Transformasi Penggantian Pada Teks Terjemahan Alquran Yang Mengandung Etika Berbahasa. Makalah Diskusi Program Magister Pengkajian Bahasa, Pascasarjana, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 15 Agustus 2012 Markhamah, Abdul Ngalim, M. Mu’inuddinillah B, Atiqa Sabardila, Shofiyuddin. 2012. “Sematan Pada Teks Terjemahan Al Quran”. Makalah dipresentasikan pada Seminar Internasional PIBSI ke-34 di Purwokerto 30-31 Oktober 2012. Markhamah dan Atiqa Sabardila. 2013. “Kesantunan Berbahasa: Perspektif Terjemahan Al Quran Dan Hadis” Makalah disampaikan dalam Seminar Nasional “Kesantunan Berbahasa dalam Berbagai Perspektif” di Pascasarjana Universitas Muhamamdiyah Surakarta. 27 Desember 2012. Maslamah. 2002. “Feminisme dalam Al Quran”. Dalam Relasi Gender Dalam Islam. Surakarta: Pusat Studi Wanita STAIN Surakarta Press. Moeliono, Anton. M. 1988. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia . Jakarta: Perum Balai Pustaka. Munifatullah, Feni. “Pronomina dan acuan persona dalam Bahasa Minangkabau standar : Kajian Sosiolinguistik”. Tesis. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada. Nurhayati. 2009. “Strategi Penutur dalam Memilih Bentuk Pronomina Persona, Nomina Pengacu, dan Nomina Penyapa di Dalam Film Remaja”. Linguistik Indonesia: Jurnal Ilmiah Masyarakat Linguistik Indonesia.Tahun ke-27, Nomor 1. Hal 97-112. Rohmadi, Muhammad, Yakub Nasucha, Agus Budi Wahyudi. 2012. Morfologi: Telaah Morfem dan Kata. Surakarta: Yuma Pustaka. Nur, Tajudin. 2010. “Fungsi Afiks Infleksi Penanda Persona, Jumlah, dan Jender pada Verba Bahasa Arab: tinjauan dari Perspektif Morfologi Infleksi da Derivasi”. Dalam Humaniora: Jurnal budaya, Sastra, dan Bahasa. Vol. 22. Nomor 1, Februari, Hal. 75-85. Tim Redaksi Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Indonesiaa Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka.
2007. Kamus Besar Bahasa
20
Wiratno, Tri. 2009. “Menganalisis Kelompok Nomina Bahasa Indonesia secara Sistemik fungsional”. Dalam Dwi Purnanto, Kundharu Saddhono, Harun Joko Prayitno (ed.). Panorama Pengkajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya. Surakarta: Pprogram S3 Munifatullah, Feni Icuk Prayogi. 2012. “Klitik Pronomina Dalam Bahasa Indonesia”. Tesis. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada. Rahman, Yunanfathur. 2012. Deiksis Dalam Bahasa Jerman. Tesis. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada. Rachmawati, Rini Amalia. “Bentuk Gramatikal Pronomina Persona Dalam Bahasa Indonesia : Sebuah Kajian Struktural” http://dglib.uns.ac.id/pengguna.php?mn=detail&d_id=1073. Setiawan, Teguh. 2012. “Nomina Takrif Bahasa Indonesia dalam Karangan Siswa Sekolah Dasar”. Disertasi, Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Program Pascasarjana, Universitas Negeri Malang. Sulistyowati, Heny. “Struktur Atributif Frasa Bahasa Indonesia”. (Disertasi). http://karyailmiah.um.ac.id/index.php/disertasi/article/view/8757. Sutopo. 2002. Metodologi Penelitian Kualitatif: Dasar Teori dan Terapannya dalam Penelitian. Surakarta: Sebelas Maret University Press. Umar, Nasaruddin. 2001. Argumen Kesetaraan Jender Perspektif Al Qur’an. Jakarta: Paramida.
21
LAMPIRAN-LAMPIRAN Lampiran 1: Justifikasi Anggaran Penelitian dan Jadwal Penelitian tahun II dan III Justikasi anggaran penelitian 1. Honor Honor
Honor/jam (Rp)
Waktu Ming (jam/minggu) gu
Honor tahun
Per
Th I
Th II
Th III
Ketua
60.000
18
32
8.640.000
6.240.000
6.240.000
Anggota 1
60.000
15
32
7.200.000
4.800.000
4.800.000
Anggota 2
60.000
15
32
7.200.000
4.800.000
4.800.000
Teknisi dan laboran
20.000
12
24
1.440.000
1.400.000
1.440.000
Mahasiswa 1
20.000
10
24
1.200.000
2.400.000
2.400.000
Mahasiswa 2
20.000
10
24
1.200.000
2.400.000
2.400.000
Mahasiswa 3
20.000
10
24
1.200.000
2.400.000
2.400.000
Mahasiswa 4
20.000
8
32
-
2.560.000
2.560.000
28.080.000
27.000.000
27.040.000
Subtotal 2.
Peralatan penunjang
Material
Justifikasi penggunaan
kuantitas
Harga satuan (Rp)
Harga peralatan penunjang Th I
Th II
Th III
Laboratorium Bahasa
Meingidentifikasi 4 bulan satuan lingual ber-PP
1.250.000 5.000.000
2.250.000
2.700.000
Laboratorium Multimedia
Meingidentifikasi 3 bulan pemarkah lingual ber-PP
1.000.000 3.000.000
3.000.000
3.000.000
22
Subtotal 3.
8.000.000
5.250.000
5.700.000
Bahan habis pakai
Material
Justifikasi penggunaan
kuantitas
Harga satuan (Rp)
Biaya per tahun (Rp)
Th I
Th II
Th III
Perlengkapan dan Fasilitas pelaksanaan diskusi (FGD), pemeliharaan komputer
Identifikasi 5 satuan lingual Yang mengandung pronomina persona (ber-PP)
600.000
3.000.000
5.600.000
5.850.000
ATK (kertas, hardisk eksternal, toner, baterei, Voice Records,ouse, pulsa, surat-menyurat, internet
Memenuhi 1 paket kebutuhan kerja analisis, pelaporan, pengumpulan data, seminar, publikasi, dan lain-lain
5.452.000 5.800.000
7.450.000
4.400.000
Kopi data, perlengkapan diskusi, konsumsi, dan lainlain
Pengelompokan 5 kali, data ke dalam orang hierakhir linguistic, perbandingan
5 500.000
2.000.000
3.750.000
3.000.000
Kopi hasil pengelompokan perlengkapan diskusi, perangkat analisis fungsi, , konsumsi, dan lain-lain
Analisis data 5 kali, berdasarkan orang fungsi pada TTA dan TTH, penyusunan pola
5 500.000
2.500.000
2.250.000
2.500.000
Kopi hasil pengelompokan perlengkapan, perangkat analisis
Analisis data 5 kali, berdasarkan orang kategori dan peran TTA dan
5 500.000
2.500.000
4.000.000
3.500.000
23
kategori dan peran, TTH diskusi, konsumsi, dan lain-lain Akomodasi monev Pelaksanaan terpusat dan internal monev terpusat
2 orang
Kajian, Penguatan dan 1 paket pengembangan dan pengembangan penguatan tema LPPM penelitian strategis LPPM
1.000.000 3.000.000
1.500.000
3.000.000
0,5 %
4.900.000
4.900.000
Subtotal
4.900.000
21.700.000 29.450.000 27.150.000
4. Perjalanan Material
Justifikasi perjalanan
kuantitas
Harga satuan
Biaya per tahun (Rp) Th. I
Th. II
Th. III
Transpot lokal
Perizinan ke 2 Kesbanglinmas Pemkot Surakarta
100.000
200.000
250.000
250.000
Transpot lokal
Perizinan ke 2 Kesbanglinmas Pemkot Surakarta
100.000
200.000
200.000
200.000
Transpot lokal
Penggalian data
200.000
3.000.000
3.750.000
4.150.000
15
Kota tempat Penentuan 1 paket dilaksanakan FGD pengaruh BA, penentuan pola,
4.000.000 4.000.000
-
4.600.000
Transpot lokal
Pengelompokan data dan analisis
15
200.000
3.000.000
3.000.000
3.500.000
Kota tempat monev
Monev daerah
10
200.000
2.000.000
1.500.000
1.000.000
2
2.000.000 4.000.000
3.500.000
3.000.000
Kota
tempat Presentasi
24
presentasi dan hasil
proposal proposal hasil
dan
Kota tempat diskusi
Diskusi laporan
draf 1 paket
1.500.000 1.500.000
1.500.000
1.500.000
Transpot lokal
Diskusi hasil 20 analisis data
200.000
4.000.000
3.000.000
2.500.000
Tempat dilaksanakan Presentasi hasil 1 seminar pada pertemuan ilmiah
2.000.000 2.000.000
3.000.000
2.000.000
Kota tempat Anggota dilakukan monitoring menghadiri dan evaluasi monitoring evaluasi
1.500.000 1.500.000
2.500.000
2.000.000
1 paket dan
Subtotal
25.400.000 22.200.000 24.700.000
Lain-lain Kegiatan
Justifikaksi
Kuantitas
PPH & PPN
Kewajiban membayar pajak
1
Penggandaan
Memperbanyak laporan
20 eks x 350 hal
Penjilidan
Kerapian laporan
20 eks
Publikasi Ilmiah
Mempublikasikan 1 hasil
Harga satuan
Biaya per tahun
0,12
11.760.000 11.760.000 11.760.000
Th. I
Th. II
Th. III
960.000
720.000
400.000
30.000
600.000
720.000
960.000
700.000
700.000
940.000
1.000.000
Lainnya
800.000
60.000
0
Subtotal
14.820.000 14.200.000 14.120.000
Total anggaran yang diperlukan setiap tahun
98.000.000 98.100.000 98.710.000
Total anggaran yang diperlukan seluruh tahun
294.810.000
25
Lampiran 2: Sarana dan Prasarana Sarana pendukung penelitian ini yang dimiliki oleh Universitas Muhammadiyah Surakarta, khususnya Prodi PBSID (Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah) adalah: Laboratorium Bahasa Indonesia Fungsinya
untuk
mengidentifikasi
berbagai
satuan
lingual
ber-PP
dan
mengelompokkannya Laboratorium multimedia Fungsinya untuk menganalisis fungsi, kategori peran, satuan lingual ber-PP. Sarana laboratorium bahasa dimiliki oleh Prodi Pendidikan Bahasa Inggris dan Laboratorium multimedia dimiliki oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
26
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti/Pelaksana Dan Pembagian Tugas No.
Nama/NIDN
Instansi asal
Bidang Ilmu
Prof. Dr. Markhamah/ 00- Universitas Linguistik 1404-5801 Muhammadiyah Surakarta
Alokasi waktu
Uraian tugas
18
Mengkoordinasi, melaksanakan dan be tanggung jawab terhadap aktivitas berikut. -
-
-
-
-
-
Keseluruhan aktivitas penelitian. studi pendahuluan dan eksplorasi mengenai kajian-kajian penelitian tentang pronominal persona dan teks terjemahan Al Quran dan hadis Mendampingi dan membimbing mahasiswa dalam melaksanakan penelitian tentang hierakhi linguistik dan penuslian tesisnya Mendampingi dan membimbing mahasiswa dalam melaksanakan penelitian tentang analisis fungsi sintaktis satual lingual ber-PP Mendampingi dan membimbing mahasiswa dalam melaksanakan penelitian tentang analisis kategori sintaktis satual lingual berPP Mendampingi dan membimbing mahasiswa dalam melaksanakan penelitian tentang analisis peran sintaktis satual lingual ber-PP Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan FGD Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan monev dan laporan penelitian
27
Prof. Dr. A. Ngalim/ 1112-4601
00- Universitas Pragmatik Muhammadiyah Surakarta
15
-
-
-
Dr. M. Muninuddinilah Basri Universitas Agama Islam 0621046005 Muhammadiyah Surakarta
15
-
Lukmanul Hakim NIM. S200120060
Mahasiswa Pengajaran MPB, Bahasa Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta
10
Mendampingi mahasiswa dalam pelaksanaan penelitian mengenai hierakhi linguistik satual lingual ber-PP pada TTA dan membimbing mahasiswa dalam penulisan tesis Membantu pelaksanaan FGD Mendampingi mahasiswa dalam pelaksanaan penelitian mengenai fungsi sintaktis satual lingual ber-PP pada TTA dan membimbing mahasiswa dalam penulisan tesis Mendampingi mahasiswa dalam pelaksanaan penelitian mengenai kategori sintaktis satual lingual ber-PP pada TTA dan membimbing mahasiswa dalam penulisan tesis Membantu pelaksanaan semua kegiatan penelitian Menganalisis pengaruh persona BA pada satuan lingual ber-PP TTA Membimbing mahasiswa dalam penulisan tesis
-
Melaksanakan penelitian mengenai hierakhi linguistik satuan lingual ber-PP
-
Membantu pelaksanaan FGD dan diskusi yang lain
-
Menulis naskah publikasi mengenai hierakhi linguistik satuan lingual ber-PP
28
Luthfa Nugraheni NIM. S200120061
Sugeng Riyanto NIM. S200120064
Satrio Toto Sujarwo NIM. S200120062
Mahasiswa Pengajaran MPB, Bahasa Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta
10
Mahasiswa Pengajaran MPB, Bahasa Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta
10
Mahasiswa Pengajaran MPB, Bahasa Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta
10
-
Melaksanakan penelitian mengenai analisis fungsi sintaktis satuan lingual ber-PP
-
Membantu pelaksanaan FGD dan diskusi yang lain
-
Menulis naskah publikasi mengenai hierakhi linguistik satuan lingual ber-PP
-
Melaksanakan penelitian mengenai Kategori Sintaktis satuan lingual ber-PP
-
Membantu pelaksanaan FGD dan diskusi yang lain
-
Menulis naskah publikasi mengenai hierakhi linguistik satuan lingual ber-PP
-
Melaksanakan penelitian mengenai i peran sintaktis satuan lingual ber-PP
-
Membantu pelaksanaan FGD dan diskusi yang lain
-
Menulis naskah publikasi mengenai hierakhi linguistik satuan lingual ber-PP
29
Lampiran 4. Biodata Ketua Tim Peneliti/Pelaksana A. Identitas Diri 1.
Nama Lengkap (dengan gelar)
Prof. Dr. Markhamah
2.
Jenis kelamin
Perempuan
3.
Jabatan fungsional
Guru Besar
4.
NIP
195804141987032001
5.
NIDN
00-1404-5801
6.
Tempat tanggal lahir
Karanganya, 14 April 1959
7.
E-mail
[email protected].
8.
Nomor telelpon/HP
0271 721782/08122649879
9.
Alamat kantor
10. Nomor telepon/faks
Jl. A. Yani, tomol Pos, Pabelan, Kartasura, Surakarta 0271 730772
11. Lulusan yang telah dihasilkan
S1: 121 orang, S2: 95 orang, S3: -
12. Mata kuliah yang diampu
1. Sintaksis 2. Analisis kalimat 3. Analisis kesalahan berbahasa 4. Teori linguistik 5. Metodologi penelitian
B. Riwayat Pendidikan
Nama Perguruan Tinggi Bidang Ilmu
S1 S2 Universitas Sebelas Universitas Gadjah Mada Maret Bahasa dan Sastra Ilmu Humaniora, Minat Indonesia Utama linguistik
S3 Universitas Gadjah Mada Sastra, minat utama Linguistik 30
Tahun Masuk-lulus Judul Skripsi/Tesis/Disertasi
Nama Pembimbing
1977-1982 Perbandingan Kata Kerja Bahasa Melayu dengan Bahasa Indonesia Drs. RI Mulyanto (alm)
1990-1994 Geografi Dialek Bahasa Jawa BanjarnegaraTemanggung, KendalPekalongan Prof. Dr. Bernd Nothofer
1996-2000 Bahasa Keturunan Surakarta
Dr. Inyo Yos Fernandez
Prof. Suseno Kartomiharjo (alm)
Drs. A. Sardju (alm) Drs. Sriyoso (alm)
Jawa Cina di
Prof. M. Ramlan (alm)
Prof. Dr. Purwanto
Hari
C. Pengalaman Penelitian dalam lima tahun terakhir No.
Tahun 1.
2013
2.
2012
3.
2011
4.
2011
5.
2011
6.
2011
7.
2010
8.
2009
Judul Penelitian
Pendanaan Sumber Pengembangan Model Materi Ajar Sintaksis DIKTI/Hibahpasca Berbasis Teks Terjemahan Al Quran (Th. III) Sedang jalan Pengembangan Model Materi Ajar Sintaksis DIKTI/Hibahpasca Berbasis Teks Terjemahan Al Quran (Th. II) Pengembangan Model Materi Ajar Sintaksis DIKTI/Hibahpasca Berbasis Teks Terjemahan Al Quran (Th. I) Penelitian Bidang Sintaksis yang Dipublikasikan pada Jurnal sebagai Materi Ajar Sintaksis
RPPS PBSID
Materi Ajar dan Pembelajaran Sintaksis pada RPPS MPB Perguruan Tinggi di Yogyakarta Pengembangan Model Materi Ajar Sintaksis DIKTI/Hibahpasca Berbasis Teks Terjemahan al Quran Karakateristik Bentuk Terjemahan Al Quran
Pasif
pada
Teks
DIKTI/Hibah Kompetensi/
Keselarasan Fungsi, Kategori, dan Peran dalam Klausa Teks Terjemahan AlQuran
DIKTI/Hikom
Jumlah (Rp) 81.000.000
81.000.000 81.000.000
1.650.000
1.650.000
84.000.000
80.000.000
100.000.0000
31
9.
2009
10.
2008
11.
2008
Model Pengembangan Sistem Komunikasi Manajerial Kelas Khusus SMA Negeri di Surakarta (anggota)
DIKTI /Hibah Pasca
Kesantunan Berbahasa dalam Teks Keagamaan
DIKTI/Hikom
Pengembangan Konsep Partisipan Tutur dalam Teks Keagamaan (anggota)
DIKTI/Penelitian Fundamental
90.000.000
100.000.0000
Rp 38.000.000
D. Pengalaman Pengabdian dalam lima tahun terakhir No.
Tahun
Judul Penelitian
1.
2012
Pelatihan Penelitian Kindakan Kelas
Pendanaan Sumber Pemda Klaten
2.
2012
Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah
Pemda Klaten
3.
2012
Etika Penelitian Dan Publikasi Ilmiah
4.
2011
5.
2011
6.
2009
7.
2009
8.
2008
9.
2008
Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah
UMS UMS
Peningkatan Profesionalisme Guru UMS Melalui Pengembangan Instrumen Dan Evaluasi Pembelajaran Bagi Guru MI Pengembangan Bahan Ajar dalam Bentuk RSKM SMA Batik Cetak I Surakarta Teknik Penyusunan Laporan Penelitian Solo Teacher dan Artikel Publikasi Ilmiah dalam PTK Development Institute, Penyusunan Proposal Penelitian Tindakan Solo Teacher Kelas Development Institute, Metode Pengumpulan Dan Analisis Data Solo Teacher Dalam Penelitian Tindakan Kelas Development
Jumlah (Rp) 6.000.000 1.500.000 4.000.000 750.000 750.000
1.000.000
1.500.000
1.500.000
1.500.000
32
Institute, 10.
2008
Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas
Solo Teacher Development Institute,
1.500.000
E. Publikasi Artikel dalam Jurnal dalam 5 tahun terakhir No. 1.
2.
3. 4. 5.
Judul Artikel
Nama Jurnal
Volume/Tahun
Model Kurikulum dan Media Pembelajaran Bahasa Indonesia pada Program Percepatan Pelajar di SMA Negeri 3 Surakarta Upaya Peningkatan Kemampuan Menulis Teks BErita Siswa Kelas VIII pada SMP Negeri 1 Beringin melalui Model Pembelajaran Kontekstual Berbasis Lingkungan Implementasi Kurikulum tingkat Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SMK Negeri 6 Surakarta Konteks, Acuan, dan Partisipan Disfimisme pada Ujaran siswa SMP Negeri 3 Ungaran Strategi Pengelolaan Pembelajaran dalam Menghadapi Ujian Nasional (Studi Situs SMA Negeri 4 Surakarta)
Jurnal Penelitian Vol. 12. No. 1, Humaniora Februari 2011 Jurnal Penelitian Vol. 12. No. 1, Humaniora Februari 2011 Jurnal Penelitian Humaniora Jurnal Penelitian Humaniora Jurnal Penelitian Humaniora
Vol. 1, No. 2, Agustus 2010 Vol. 1, No. 1, Agustus 2010 Vol. 1, No. 1, Agustus 2010
F. Pemakalah seminan Ilmiah (Oral Presentation) 5 tahun terakhir No.
Nama Pertemuan Ilmiah/ Seminar
Judul artikel
Waktu dan tempat
1. Seminar Nasional “Kesantunan Berbahasa Kesantunan Berbahasa: 27 Desember 2012 dalam Berbagai Perspektif” Perspektif Terjemahan Al Surakarta Quran Dan Hadis 2. Seminar Pemartabatan Bahasa Melayu di ASEAN di Yala Islamic Univerity, Thailand 3. Interdiciplinery Sharring Teknik Penulisan Artikel Publikasi Ilmiah Dilaksanakan Program Pascasarjana, Universitas Muhammadiyah Surakarta 4. Seminar Nasional pada Program Studi Magister Pengkajian Bahasa, Program Pascasarjana, universitas Muhammadiyah Surakarta
Pendidikan Bahasa Indonesia Di Indonesia Teknik Penulisan Dan Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan
13-15 Oktober 2012, Thailand 13 September 2012, Surakarta
Pembentukan Karakter 31 Mei Penutur: Persiapan Menuju Surakarta Bahasa Internasional
2012,
5. Diskusi, Magister Pengkajian Bahasa, Pemanfaatan Hasil 5 Mei Penelitian Sintaksis Pascasarjana,Universitas Muhammadiyah Surakarta, Sebagai Sumber Penulisan
2012,
33
6. PIBSI 34 di UNSOED Purwokerto
Materi Ajar Mata Kuliah Sintaksis Sematan Pada Teks 30-31 Oktober 2012, Terjemahan Al Quran Purwokerto
7. Seminar Pendidikan yang diselenggarakan Paradigma Pendidikan dan 28 Desember 2008. oleh Solo Teacher Development Institute Guru Profesional Surakarta bekerjasama dengan Lembaga Pengembangan Pendidik Indonesia 8. Pelatihan Metodologi Penelitian dan Peluang Meraih Dana 20 November 2008 Pengabdian pada Masyarakat di Unwida Penelitian dari Dikti Klaten Klaten G. Karya Buku dalam 5 tahun terakhir No.
Judul buku 1.
Kesantunan Berbahasa dalam berbagai 2013 Perspektif (Editor)
2.
Keragaman Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (Kumpulan Karya). (Editor) Analisis Kesalahan dan Kesantunan Berbahasa Ragam dan Analisis Kalimat dalam Bahasa Indonesia Analisis Kesalahan Berbahasa dan Karakteristik Bentuk Pasif. Surakarta Kompendium Himpunan Hadis yang Berisi Etika Berbahssa: Perspektif Sosiolinguistik Kompendium Himpunan Ayat-Ayat Al Quran yang Berkaitan dengan Etika Berbahasa: Perspektif Sosiolinguistik
3. 4. 5. 6. 7.
H. No.
Tahun
Jumlah halaman 352
2012
214
2012
198
2012
184
2011
248
2008
178
2008
348
Penerbit Magister Pengkajian Bahasa Program Pascasarjana, Universitas Muhammadiyah Surakarta Yuma Pustaka Muhammadiyah University Press. Muhammadiyah University Press. Jagad ABCDE Muhammadiyah University Press. Muhammadiyah University Press.
Perolehan Haki dalam 5-10 Tahun Terakhir Judul/tema HKI -
Tahun -
Jenis -
Nomor P/ID
34
Lampiran 5. Biodata Anggota 1 Tim Peneliti/Pelaksana A. Identitas Diri 1. Nama Lengkap (dengan gelar)
Prof. Dr. Abdul Ngalim
2. Jenis kelamin
Laki-laki
3. Jabatan fungsional
Guru Besar
4. NIP
1946121119801001
5. NIDN
00-1112-4601
6. Tempat tanggal lahir
Klaten, 11 Desember 1946
7. E-mail
[email protected]
8. Nomor telelpon/HP
(0271) 718210/08122626116
9. Alamat kantor 10. Nomor telepon/faks
Progdi MPB Pascasarjana UMS, Jl. A. Yani, Pabelan, kartasura, Surakarta (0271) 717417/730772
11. Lulusan yang telah dihasilkan
2000 orang
12. Mata kuliah yang diampu
1. Sosiolinguistik 2. Pragmatik 3. Filsafat Ilmu 4. Metode Penelitian
B. Riwayat Pendidikan Nama Tinggi
Perguruan S1 1.IKIP (Sarjana Muda) 2.UNS (Sarjana) Bidang Ilmu 1.Bahasa dan Sastra Indonesia 2.Bahasa dan Sastra Indonesia Tahun Masuk-lulus 1.1967-1970 2.1975-1977 Judul 1.Sejarah Melayu Ditinjau dari
S2 1.STIE IPWI 2.UGM 1.Manajemen 2.Linguistik 1.1994-1996 2.2000-2002 1.Pengaruh Promotio
S3 UGM Linguistik 2002-2005 Register 36
Skripsi/Tesis/Disertas i
Nama Pembimbing
Segi Filologi (Skripsi) nal Mix terhadap 2.Kumpulan Cerpen Nugro ho Penjualan Rokok Notosusanto dan Hu Djitoe (Tesis) bungannya dengan Pendi dikan 2.Alih Kode dalam Bahasa Iklan di Radio JPI-FM Su rakarta (Tesis) 1.Drs. Rusjdi 1. Dr. Bambang Tri 2.Drs. Rusjdi dan Drs. Sutadi Cahyono,M.Ec. Wiryatmaja 2.Prof. Dr.Soepomo Poedjosoedarmo
Perbankan: Suatu Kajian Sosiolinguistik
Prof.Drs. Ram lan Prof. Dr. Soepomo Poedjo soedar mo, dan Prof. Dr. I De wa Putu Wijan
C. Pengalaman Penelitian dalam lima tahun terakhir No.
Tahun 1.
2008
2.
2009
3.
2010
4.
2012
Judul Penelitian
Pendanaan Sumber Jumlah (Rp) Model Pengembangan Sistem Komunika- DP4M Dikti 80.000.000,00 si Manajerial Penyelenggaraan Kelas Khu Dep dikbud sus di SMA Negeri (Hibah Pasca Th. I) Model Pengembangan Sistem Komunika- DP4M Dikti 82.500.000,00 si Manajerial Penyelenggaraan Kelas Khu Dep dikbud sus di SMA Negeri (Hibah Pasca) DP4M Dikti 48.500.000,00 Model Pengembangan Sistem KomunikaDep dikbud si Manajerial Penyelenggaraan Kelas Khu sus di SMA Negeri (Hibah Pasca Th.II) Pengembangan Materi Ajar Campur dan DP2M Dikti Alih Kode dalam Pembelajaran Sosioli Kem dikbud 92.500.000,00 nguistik Berbasis Komunikasi Promosi (Hibah Kompetensi Th. I)
D. Pengalaman Pengabdian dalam lima tahun terakhir No.
Tahun
Judul Pengabdian
1.
2008
2.
2008
Pengembangan Lembaga Tinggi Bahasa Pendidikan
3.
2009
Bahasa Promosi
Pendanaan Sumber Perguruan Pascasarjana UMS Pascasarjana UMS Pascasarjana UMS
Jumlah (Rp) 1.000.000,00 1.000.000,00 1.000.000,00
37
4.
2009
5.
2010
6.
2010
7.
2011
8.
2011
9.
2012
10.
2012
Pascasarjana UMS Pascasarjana Komunikasi Vertikal dan Horizontal UMS Ilahiah Sistem Komunikasi dalam Pembela jaran
Retorika dalam Khotbah Penggunaan Bahasa Indonesia dalam Karya Ilmiah Menulis Ilmiah Membaca Intensif Paragraf dalam Karya Ilmiah
1.000.000,00 1.000.000,00
Majelis Tabligh 500.000,00 PDM Solo LPPM UMS 1.000.000,00
LPPM UMS
1.000.000,00
LPPM UMS
1.000.000,00
LPPM UMS
1.000.000,00
E. Publikasi Artikel dalam Jurnal dalam 5 tahun terakhir No. 1.
2.
Judul Artikel Nama Jurnal Model Pengembangan Sistem Komunikasi mana jerial Jurnal Penyelenggaraan Kelas Khusus di SMAN Pengelolaan Pendidikan Peningkatan Keterampilan Menulis karangan Des Humaniora kriptif dengan Metode Field Trip pada Siswa VB SD Negeri Gemolong 1
Volume/Tahun Vol.3/2008
Vol.11/2010
F. Pemakalah seminan Ilmiah (Oral Presentation) 5 tahun terakhir Tahun
2008
2011
Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Seminar Nasional
Internasional Converence
Na Judul artikel ma Seminar Strategi Bahasa
Waktu dan tempat
Pembelajaran 19 Desember 2008 Di Auditorium Djazman
The Islamic Language 20-21 Oktober 2011 and Promotion Di Auditorium Communication Djazman
Moh.
Moh.
38
2012
Pemahaman Materi Ajar Seminar Antar Bangsa Campur dalam Pembelajaran Sosioli nguistik
13-15 Oktober 2012 di University Yala Thailand/View Resort Pattani
2012
Pemahaman tentang Materi Seminar Internasional A- jar Alih Kode dalam Pembe-l ajaran Sosioli nguistik
30-31 Oktober 2012 di UNSOED Purwokerto
2012
Kesantunaan Berbahasa Seminar Nasional dan 27 Desember 2012 di dalam Perspektif Interdisiplinary Ruang Seminar Sosiolinguistik Pascasarjana UMS
G. Karya Buku dalam 5 tahun terakhir No. 1.
Komunikasi Multiarah dalam Manajemen Pendidikan
2010
Jumlah halaman 111
2.
Wacana Khas Komunikasi Promosi Perbankan dalam Kajian Sosioli ngu istik
2011
126
H.
Penerbit Muhammadiyah University Press (MUP) Muhammadiyah University Press (MUP)
Judul/tema HKI --
Tahun --
Jenis --
Nomor P/ID --
Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial lainnya dalam 5 tahun terakhir
No. --
Tahun
Perolehan Haki dalam 5-10 Tahun Terakhir
No. --
I.
Judul buku
Judul/tema/jenis rekayasa sosial lainnya Tahun yang telah diterapkan ---
Tempat penerapan --
Respon Masyarakat --
39
Lampiran 6. Biodata Anggota 2 Tim Peneliti/Pelaksana B. Identitas Diri 13. Nama Lengkap (dengan gelar)
Dr. Muh Mu’inudinillah.MA.
14. Jenis kelamin
Laki Laki
15. Jabatan fungsional
III / D
16. NIP
979
17. NIDN
06-2104-6005
18. Tempat tanggal lahir
Sukoharjo 15 Juni 1966
19. E-mail
[email protected]
20. Nomor telelpon/HP
081548336405
21. Alamat kantor 22. Nomor telepon/faks
Pasca sarjana UMS Jalan Ahmad Yani Tromol Pos 1 Pabelan Kartasura. 0271 730772
23. Lulusan yang telah dihasilkan
60 S2, MPI, MPdI, MHI
24. Mata kuliah yang diampu
5. Studi Qur’an 6. Ushul Fiqh 7. Filsafat Hukum Islam 8. Filsafat Pendidikan Islam 9. Ushul Fiqh Perbandingan 10. Tafsir Ayat Ahkam 1 & 2
C. Riwayat Pendidikan
Nama Perguruan Tinggi
S1 Lipia Jakarta
Bidang Ilmu
Syari’ah
S2 S3 Al Imam Islamic Al Imam Islamic University Riyadh University Riyadh Syari’ah – Fiqh Ushul Syari’ah – Fiqh Ushul 41
Tahun Masuk-lulus Judul Skripsi/Tesis/Disertasi
Fiqh 1986-1990 1991-1996 Almaslah Mursalah Ahkam As-sama’ Wal dalam Fiqh Islam Istima’ Fil Fiqh Al Islamy
Nama Pembimbing
Dr Ahmad Khotm
Dr Ibrohim Al Hamud
Fiqh 1997-2002 AL Madzhab AsSyafi’I nasyatuhu, Athwaru, muallafatuhu khoshoisuhu Prof. Dr Abdul Aziz
D. Pengalaman Penelitian dalam lima tahun terakhir No.
Tahun
Judul Penelitian
Pendanaan Sumber
4.
2012
Demokrasi HTI Dan Salafi
5.
2012
Kaidah Hukum Dan Syari’ah Film Islami
6.
2012
Pengembangan MAteri Ajar Sintaksis Dikti Berbasis Teks Terjemahan Al Quran (Th.II, anggota)
81.000.000
7.
2011
Pengembangan MAteri Ajar Sintaksis Dikti Berbasis Teks Terjemahan Al Quran (Th.I, anggota)
81.000.000
Jumlah (Rp)
8. dst.
E. Pengalaman Pengabdian dalam lima tahun terakhir No.
Tahun
Judul Penelitian
Pendanaan Sumber
Jumlah (Rp)
6. 7.
F. Publikasi Artikel dalam Jurnal dalam 5 tahun terakhir No.
Judul Artikel
Nama Jurnal
Volume/Tahun
G. Pemakalah seminan Ilmiah (Oral Presentation) 5 tahun terakhir No.
Nama
Pertemuan Judul artikel
Waktu dan tempat 42
1
2
3
4
5
6
Ilmiah/Seminar Ilmu Kejiwaan Dalam Hipnoterapi Pandangan Islam Perspektif Syariat Islam
Dalam
PPTQ Dalam Seminar Nasional Tantangan Peran Pendidikan Indonesia Abad 21 Reformasi pendidikan Seminar Regional Fenomena Fenomena Perubahan Alam Dalam Pandangan Islam Alam Menuju Akhir Zaman Seminar Agama Modalitas Terapi
Sebagai Pengobatan Menurut qur’an Dan Sunnah
Seminar Nasional metaphosa Birrul Walidaini”
Al-
20 Januari 2010 Sharia Connsulting Center (SCC) Pekanbaru 14 Mei 2011 PP Bina Umat 18 Juni 2011 Badan Kerohaian Islam FT UNS 29 Januari 2011 Pengurus Pusat Perhimpunan Psikoneuroimunologi Indonesia
Kado Terindah Ananda Untuk ayah dan bunda
Seminar Menguak Pluralisme Hukum Agama dan Budaya Dalam Islam Perspektif Islam
Pluralisme
27 Mei -2012 Fakultas Kedokteran UNS.
Dalam 7 Mei 2011 Fakultas Ilmu Kesehatan, UMS
H. Karya Buku dalam 5 tahun terakhir No.
Judul buku
Tahun
Indahnya Tawakkal
2008
Jumlah Penerbit halaman 200 Indiva' -Press, ISBN 979-17461-8-4
Buku Panduan Shalat Lengkap
2008
200
Indiva' Press ISBN 979-16879-0-0,
Buku Penuntun Dzikir Dan Do'a
2008
300
Indiva' Press ISSBN 979-17461-3-3
Buku Indahnya Mati
2008
200
Indiva' Press ISSBN 979-16879-4-3,
Kuketuk Pintumu Ya Allah
2009
150
Indiva' Press ISSBN 978-1979-139751-3
43