ECERAN
SURAT KABAR HARIAN
Rp4.000/eks (Luar kota Padang + ongkos kirim) EDISI 578 /Th.III/2016 KAMIS 27 OKTOBER 2016 TERBIT 16 HALAMAN Costumer Care: Redaksi: 0751 38887 Iklan: 0751 31604 FAX: 0751 29411
Untuk Keutuhan Indonesia
METROSPORT
Cavaliers Menang MALAM pembukaan musim reguler NBA 2016/2017 diawali dengan rangkaian tiga pertandingan yang berlangsung di Cleveland, Portland dan Oakland pada Selasa (25/10) malam (Baca halaman 8)
PRIORITAS Sidang Umum Interpol PRESIDEN RI Joko Widodo membuka perhelatan sidang umum Interpol ke-85 yang akan digelar di Nusa Dua, Bali pada 7-10 November 2016. Selain presiden, dua pembicara utama ... (Baca halaman 2)
FAHRIZAL DIPERIKSA KPK - Jaksa Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat Farizal keluar dari gedung KPK seusai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Rabu (26/ 10). Fahrizal diperiksa KPK terkait tindak pidana korupsi suap kasus penjualan gula tanpa SNI di Pengadilan Negeri Padang. (Foto: M Agung Rajasa)
TAN SRI RAIS YATIM:
HUKRIM Potongan Mayat Bayi ASTAGFIRULLAHALADZIM......, begitu ucapan pertama yang keluar dari mulut warga Jorong Kayu Tanam, Kenagarian Labuah Gunuang, Kecamatan Lareh Sago Halaban Kabupaten Limapuluh Kota ketika mendengar kabar ada penemuan potongan tubuh ... (Baca halaman 3)
Kenapa Ahok Tak Berpidato? asuki Tjahaja Purnama kurang memperhatikan aturan karena absen menyampaikan pidato saat prosesi pengundian nomor urut pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta. Padahal, Oleh: cukup banyak warga masyarakat yang penasaran ingin mengetahui apa yang akan disampaikan Ahok dalam acara itu. Terlepas dari rasa kecewa masyarakat yang
B
SAID SALAHUDIN
RAIS YATIM
Budaya Minangkabau ternyata masih kuat dan bertahan di Malaysia, terutama sekali di Negeri Sembilan dan wilayah Sabah Malaysia.
JAKARTA (Metrans) Presiden Joko Widodo meminta para menteri untuk mengawal investasi swasta bidang infrastruktur mulai dari awal hingga akhir untuk menopang pertumbuhan ekonomi nasional. “Pembangunan tidak selalu harus pakai APBN dan APBD. Kita harus buka peluang sebanyak-banyaknya swata dan kita buka seluasnya investasi dari nonpemerintah,” kata Presiden saat pembukaan rapat terbatas tentang pembiayaan investasi non-APBN di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu. Ia mengatakan investasi nonpemerintah yang diharapkan adalah swasta murni, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan kerja sama pemerintah-swasta (PPP). Menurut dia, pemerintah membutuhkan swasta untuk menggerakkan ekonomi karena APBN tidak mungkin membiayai pembangunan infrastrukur Bersambung ke Halaman 11
Negeri Sembilan Malaysia. “Beberapa pengaruh budaya Minang masih bisa dilihat hingga saat ini, seperti dalam bidang adat dan pemerintahan, juga dalam bidang bahasa,” katanya di Padang, Rabu. Ia menjelaskan beberapa hal
yang masih bertahan dalam bidang pemerintahan di Negeri Sembilan hingga saat ini adalah adanya Undang Yang Empat atau di Minangkabau dikenal dengan sebutan Basa Nan Ampek. Menurutnya saat ini Basa
Nan Ampek sudah tidak dipergunakan dalam bidang pemerintahan, sementara di Negeri Sembilan masih ada. Untuk raja dahulunya di Kerajaan Pagaruyung rajanya Bersambung ke Halaman 11
Naik Haji Kedua Kali Harus Bayar Lebih JAKARTA (Metrans) Pemerintah Arab Saudi telah mengumumkan biaya visa untuk haji dan umrah terbaru. Untuk jamaah haji dan umrah yang baru pertama kali digratiskan biaya visa, namun jamaah umrah dan haji akan dibebankan biaya 533 dollar atau dua ribu riyal untuk kedatangan kedua dan seterusnya. Kebijakan tersebut oleh penyelenggara haji dan umrah di tanah air dianggap memberatkan. “Banyak
penyelenggara menyampaikan ke kita karena tambah biaya (visa),” kata Direktur Pembinaan Haji dan Umrah Kementerian Agama Muhajirin Yanis di Jakarta, Rabu (26/10). Menjembatani masalah itu, menurut Yanis, pihaknya akan menempuh jalur diplomasi baik formal maupun informal. “Dirjen (Penyelenggara Haji dan Umrah) akan menyurati karena kebijakan negara. Kita harus secara arif,” ungkap Yanis. Selain dalam bentuk surat, kata
Yanis, pihaknya ingin menggelar pertemuan dengan Duta Besar Arab Saudi di Jakarta. “Dalam pertemuan itu, kami ingin menyampaikan rasa terima kasih atas pelayanan yang diberikan pemerintah Arab Saudi atas kesukseskan penyelenggaraan haji tahun ini, juga menyampaikan masalah visa,” jelasnya. Ia berharap pemerintah Arab Saudi menunda kebijakan tersebut. Bersambung ke Halaman 11
ADVERTORIAL
Gubernur Resmikan Pelaksana Tugas Kepala Daerah di Sumbar
Sambungan ke Halaman 7
Presiden Minta Menteri Kawal Investasi Swasta
PADANG (Metrans) Penasehat Sosio-Budaya Kerajaan Malaysia yang juga Presiden Universiti Islam Antarbangsa Malaysia Tan Sri Rais Yatim mengatakan bahwa kebudayaan Minangkabau masih kuat dan mengakar di wilayah
UNTUK PENGURUSAN VISA
NASIONAL
Budaya Minangkabau Masih Kuat di Malaysia
DIRESMIKAN Gubernur Sumbar Irwan Prayitno meresmikan Priadi Syukur dan Syafrizal sebagai Plt Wali Kota Payakumbuh dan Plt Bupati Mentawai (ist)
PADANG - Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno meresmikan Priadi Syukur sebagai Pelaksana tugas (Plt) Wali kota Payakumbuh dan Syafrizal sebagai Plt Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai sesuai dengan SK Menteri Dalam Negeri (Mendagri). “Penunjukan Plt merupakan ama Bersambung ke Halaman 11
MENABUR BUNGA - Anak almarhum Nusyirwan DN ketika menaburkan bunga di tempat peristirahatan terakhir Mak Wan. (Foto: Paul Hendri)
Ratusan Kerabat iringi Prosesi Pemakaman Mak Iwan DN PADANG PANJANG (Metrans) Kabar duka menyelimuti insan pers Kota Padang Panjang. Wartawan senior Harian Haluan Iwan DN berpulang ke Rahmatullah, Selasa (25/10) malam. Mak Wan, (sapaan almarhum) menghembuskan nafas terakhirnya di Semen Padang Hospital (SPH) Padang, sekitar pukul 22.40 WIB dengan tenang. “Kita kehilangan seorang rekan yang Bersambung ke Halaman 11
Dharmasraya Kini Mengalami Kelangkaan Pupuk Bersubsidi PULAU PUNJUNG - Ketahanan pangan di Kabupaten Dharmasraya yang berjuluk negeri ‘Petro Dollar’ itu terancam gagal. Pasalnya, ratusan petani sawah di daerah itu terancam gagal panen, menyusul terjadinya kelangkaan pupuk di wilayah yang dikenal sebagai lumbung padi itu. Kelangkaan pupuk bersubsidi itu bahkan terjadi sejak sebulan yang lalu, sementara pemerintah sedang gencar-
@metroandalas
metroandalas
gencarnya luncurkan program cetak sawah demi mencapai daerah lumbung beras. Akibatnya, dengan kelangkaan pupuk itu, program tersebut akan berbanding terbalik. Petani di Kecamatan Tiumang misalnya, mengaku tidak bisa memupuki padi mereka lantaran ketiadaan pupuk, padahal usia padi sudah melewati masa pemupukan akhir yakni maksimal 45 hari sejak tanam.
“Kami panik. Padi yang kami tanam sudah tidak tumbuh normal. Masa pemupukan akhir sudah lewat waktunya. Pupuk habis sejak sebulan terakhir hingga sekarang,” ungkap Rukimen, warga Kecamatan Tiumang kepada awak media Hal senada juga dikatakan salah seorang petani sawit Habib, warga Nagari Sipangkur kecamatan Tiumang. Dirinya mengeluhkan kelangkaan pupuk sejak satu bulan teakhir. Padahal
[email protected]
masa untuk memupuk sawit sudah waktunya. “Kondisi kelangkaan pupuk bersubsidi ini tentu membuat kami para petani pupuk kesulitan untuk memupuk,” katanya Menurutnya, ada tiga macam pupuk subsidi yang langka saat ini, yakni pupuk SP3, Phonska serta ZA. “Kita sudah mencoba untuk mencari ke berbagai pengencer, namun tidak kami temui,” jelasnya
Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabuten Dharmasraya Afdhal Jp Tamsin mengatakan, kalau pihaknya kini tengah melakukan pendataan tentang kawasan mana yang dilanda kelangkaan pupuk. “Kita kini sedang melakukan pendataan kelangkaan pupuk, yang nantinya akan kita usulkan keprodusen Propinsi untuk di tindak lanjuti,” katanya singkat. (bib)
PRIORITAS
2 Jokowi Akan Buka Sidang Umum Interpol KAMIS
Presiden RI Joko Widodo diagendakan untuk membuka perhelatan sidang umum Interpol ke-85 yang akan digelar di Nusa Dua, Bali pada 7-10 November 2016. JAKARTA (Metrans) Selain presiden, dua pembicara utama dari Indonesia dalam acara tersebut adalah Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Kapolri diagendakan untuk berbagi pengalaman terkait pengungkapan dan pemberantasan terorisme. Sementara Menteri Susi akan menyampaikan sejumlah kasus penangkapan ikan ilegal yang marak terjadi di perairan Indonesia serta dampaknya terhadap kerusakan lingkungan. “Kehadiran kedua pembicara tersebut karena Indonesia dianggap berprestasi dalam menangani kedua permasalahan itu dan negara lain dapat mengambil pelajaran dari keberhasilan Indonesia,” kata Ses NCB Interpol Brigjen Pol Naufal Yahya, di Mabes Polri, Rabu (26/10). Dalam sidang umum Interpol tersebut, tercatat akan dihadiri oleh 1.200 delegasi dari 154
negara anggota Interpol, sepuluh Sub Biro Interpol, pengamat dari organisasi internasional, eksibitor dan jurnalis dari dalam maupun luar negeri. Sementara tiga tema besar yang akan dibahas dalam sidang tersebut yakni terorisme, kejahatan terorganisasi dan kejahatan siber. Menurut Naufal, peran Kepolisian Indonesia dalam pemberantasan terorisme di dalam negeri telah dijadikan contoh dalam pemberantasan terorisme di berbagai negara. “Ini memperlihatkan bagaimana kemampuan Indonesia dalam menanggulangi terorisme menjadi standar bagi dunia internasional untuk diaplikasikan di seluruh dunia,” katanya. Pihaknya juga mengatakan keberadaaan Interpol sangat penting bagi Kepolisian Indonesia untuk mengungkap kasus terorisme dan kejahatan terorganisir karena adanya basis data
INTERPOL- Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian meninjau lokasi Garuda Wisnu Kencana (GWK) Ungasan, yang merupakan salah satu tempat digelarnya Sidang Umum Interpol ke-85, selain BNDCC Nusadua, Bali, beberapa waktu lalu.
HANYA 10 METER DARI JALAN RAYA
Rafflesia Arnoldii Mekar di Bukit Barisan
MEKAR- Sekuntum bunga rafflesia arnoldii mekar di hutan lindung Bukit Barisan di Kecamatan Taba Penanjung, Bengkulu Tengah, lokasinya hanya 10 meter dari badan jalan raya Bengkulu-Sumsel
BENGKULU (Metrans) Satu kuntum bunga rafflesia arnoldii mekar di hutan lindung wilayah Bukit Barisan di Kecamatan Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu. “Lokasinya hanya 10 meter dari badan jalan raya BengkuluSumsel,” kata Ibnu, warga Desa Taba Teret, yang menemukan bunga langka itu, Rabu (26/10). Lokasi bunga mekar itu kata Ibnu berada di kilometer 46 yang dapat ditempuh selama 1-1,5 jam dari Kota Bengkulu. Keunikan bunga langka yang menjadi ikon Provinsi
Bengkulu tersebut dapat dinikmati hingga tiga hari ke depan. “Kami memasang spanduk berisi informasi bunga mekar di pinggir jalan lintas itu untuk memudahkan pengunjung menuju lokasi,” ucapnya. Ibnu menambahkan bahwa kasawan Hutan Lindung Bukit Daun dan Cagar Alam Taba Penanjung di wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah itu merupakan habitat asli bunga Rafflesia Arnoldii. Di dua kawasan lindung dan konservasi itu, warga sering menemukan bunga
terbesar di dunia itu mekar. “Setiap ada bunga mekar kami selalu informasikan ke masyarakat luas,” ucapnya. Ibnu dan rekan-rekannya telah membuat jalan setapak di dalam hutan tersebut untuk memudahkan pengunjung menyaksikan bunga itu. Bunga rafflesia arnoldii merupakan satu dari empat jenis bunga rafflesia yang terindentifikasi di hutan Bengkulu. Selain rafflesia arnoldii, tiga jenis rafflesia lainnya adalah rafflesia gadutensis, rafflesia bengkuluensis dan rafflesia hasselti. (sip)
Serapan APBD Sumbar Di Atas Nasional PADANG (Metrans) Serapan APBD Sumatera Barat (Sumbar) 2016 pada triwulan III masih di atas nasional, meskipun terhambat oleh sejumlah kendala diantaranya pemotongan Dana Alokasi Umum (DAU) oleh Kementerian Keuangan. “Serapan APBD kita untuk keuangan mencapai 57,65 persen di atas nasional 44,2 persen sedangkan untuk fisik 67,04 persen juga di atas nasional 51,4 persen,” sebut Kepala Biro Pembangunan dan Kerjasama Rantau M. Yani di Padang, Rabu
(26/10). Meski lebih tinggi dari nasional, namun realisasi fisik masih di bawah target yang ditetapkan provinsi yaitu 68 persen. “Pekerjaan fisik saat ini masih berjalan. Biasanya selesai pada November atau Desember, karena itu angka realisasi biasanya baru akan maksimal pada triwulan IV,” ujarnya. Secara umum ia menyebutkan realisasi APBD Sumbar 2016 telah mencapai Rp2,7 triliun. M.Yani menyebutkan secara
umum kendala yang dihadapi dalam penyerapan anggaran ini diantaranya terlambatnya penetapan Penguasa Anggaran dan Kuasa Pengguna Anggaran pada awal tahun. Saat itu, gubernur Sumbar dijabat Reydonnyzar Moenek yang sebagai Penjabat (Pj). Kemudian, pemotongan DAU juga berpengaruh terhadap serapan anggaran karena masingmasing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) ragu untuk melaksanakan kegiatan. “Persoalan keengganan
Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi PA dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) karena takut tersangkut kasus hukum juga menjadi persoalan tersendiri dalam penyerapan anggaran ini,” ujarnya. Selain itu, ia membeberkan dalam realisasi fisik, pembebasan lahan juga menjadi kendala yang belum teratasi. “Ke depan, mungkin, dalam pelaksanaan kegiatan, pembebasan lahan harus selesai sebelum kegiatan dimulai agar tidak menjadi persoalan,” katanya.
Terkait realisasi tertinggi di Sumbar, M.Yani mengatakan dicapai oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan serapan keuangan 74,11 persen dan fisik 79,60 persen. “Secara nominal Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi telah merealisasikan Rp26,7 miliar dari anggaran Rp35,06 miliar,” katanya. Sementara itu, Biro Bina Sosial Sekretariat Provinsi Sumbar menjadi SKPD terendah dalam realisasi APBD 2016 triwulan III yaitu keuangan 28,98 persen dan fisik 40 persen. (mko)
TIGA PASLON SUDAH DIBERI NOMOR PUNGGUNG
WenDi No.1, F-Win No.2 dan W-Fi No.3 PAYAKUMBUH (Metrans) Suasana riuh dari ratusan pendukung 3 pasang calon Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh, bergema di Gedung Olah Raga M. Yamin Kubu Gadang Payakumbuh, Selasa malam (25/10) sekira pukul 10.30 Wib. Sidang pleno terbuka untuk umum itu dipimpin Ketua KPU Payakumbuh, Hetta Manbayu dan dihadiri seluruh komisioner serta didampingi Sekretaris KPU. Dalam pidatonya, Ketua KPU Hetta Manbayu, menegaskan bahwa nomor urut yang telah diundi tidak bisa diganggu gugat. Hasil undian nomor undian, satu pasang calon yang maju dari jalur perseorang yakni pasangan Wendra YunaldiEnnaidi Dt. Angguang, mendapat nomor urut satu. Sedangkan pasangan Suwandel Muchtar dan Fitrial Bachri mendapatkan nomor urut tiga dan pasangan Riza Falepi dan Erwin Yunaz mendapatkan nomor urut dua. Usai penarikian nomor ‘punggung’ ketiga pasang calon Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh yang akan berlaga 15 Februari 2017 mendatang, mengaku nomor urut yang sudah diundi oleh KPU, ternyata punya hikmah dan arti tersendiri bagi ketiga pasang calon. “Kami bersyukur mendapat nomor urut 1, karena sudah menjadi impian kami mendapat nomor urut satu sesuai dengan motto kami Rp 1 Milliar untuk
RESMI- Tiga Paslon Walikota dan Wakil Walikota Payakumbuh yang akan bertarung pada Pilkada serentak februari 2017 nanti sudah mnemperoleh nomor urut secara resmi dari KPU
1 Kelurahan,” ujar calon Walikota Wendra Yunaldi dan Ennaidi Dt. Anggung. Komentar yang sama juga dilontarkan calon Walikota Riza Falepi dan Erwin Yunas. Menurut walikota petahana ini, angka 2 adalah sebagai symbol untuk melanjutkan kepemimpinannya untuk periode kalinya sebagaio Walikota. “ Nomor urut 2 sesuai dengan motto kami. Lanjutkan!
“ ujar Riza Falepi. Sementara pasangan Suwandel Muhktar-Fitrial Bachri yang mendapat nomor urut 3, berpendapat bahwa nomor 3 adalah simbol tigo tungku sajarangan. Alim Ulama, Ninik Mamak dan Cadiak Pandai, adalah pendukung utama W-Fi untuk menang,” pungkas Suwandel Muhktar-Fitrial Bachri yang popular dewngan julukan W-Fi. (li2)
27 OKTOBER 2016
Interpol yang cukup lengkap dan akurat. “Pelaku kejahatan bisa berpindah-pindah dengan cepat. Tanpa bantuan Interpol, kita agak kesulitan menangkapnya,” katanya. Kejahatan terorganisir diantaranya kasus perdagangan manusia, kasus tindak pidana pencucian uang dan kasus korupsi. Sidang umum Interpol yang dilakukan setiap tahun ini merupakan wadah untuk menentukan semua keputusan utama yang mempengaruhi kebijakan umum, metode kerja, program kegiatan dan sumber daya yang dibutuhkan bagi kerja sama internasional. Sementara Kadivhumas Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar berharap, Indonesia yang menjadi tuan rumah pelaksanaan sidang umum Interpol bisa memberikan kontribusi dalam mewujudkan perdamaian dunia. Selain itu, dengan adanya acara yang diselenggarakan di Bali ini, diharapkan turut mempromosikan pariwisata Indonesia kepada para delegasi negaranegara anggota Interpol. (ant)
PEJUANG KEBUDAYAAN PEROLEH PENGHARGAAN
Gubernur Resmikan Yayasan Pusako Minangkabau PADANG (Metrans) Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno meresmikan Yayasan Pusako Minangkabau (YPM) di Hotel Mercure pada Selasa (25/10) malam. Dalam sambutannya ia menyebutkan pemerintah sangat mengapresiasi keberadaan yayasan ini karena menandakan masih banyak orang yang mempedulikan kelangsungan budaya Minang. Sementara itu Ketua Yayasan Pusako Minangkabau Dirwan Ahmad Darwis mengatakan keberadaan yayasan ini berawal dari rasa prihatin terhadap kondisi sejarah dan budaya Minangkabau. “Budaya Minangkabau sudah terkenal kemana-mana dan pada arus globalisasi ini nilai-nilai kearifan budayanya mulai berkurang,” katanya. Dalam kesempatan itu juga, Sepuluh orang tokoh Sumbar memperoleh penghargaan sebagai tokoh pejuang kebudayaan Minangkabau yang diberikan oleh YPM. Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang berdedikasi dalam mempertahankan dan memperkenalkan budaya Minang baik di Indonesia maupun di mancanegara. Sepuluh orang itu ialah Almarhum Amran Nur yang merupakan mantan Walikota Sawahlunto, Amir M.S Erison J. Kambari yang merupakan fotografer yang telah mengabadikan alam dan budaya Sumbar. Selanjutnya adalah Islamidar yang merupakan seniman musik tradisional , Musra Dahrizal Katik Jo Mangkuto yang merupakan budayawan Sumbar, Sulastri Anras yang merupakan seniman tradisi dan Syahrul Tarun Yusuf yang merupakan maestro pencipta lagu Minang. Sementara untuk tiga orang terakhir adalah Yus Datuak Parpatiah, Yusrizal KW sebagai penulis dan Lettu CPM Burhanuddin yang telah menggiatkan lagu-lagu Minang. (syr)
BENTUK TIM SABER PUNGLI
Pemprov Gandeng Polda Sumbar PADANG (Metrans) Pemerintah Provinsi Sumatera Barat akan membentuk tim sapu bersih pungutan liar (saber pungli) bekerjasama dengan kepolisian, sebagai bentuk komitmen memberantas pungutan liar di daerah itu. “Kita sudah koordinasikan. Besok, Kamis (27/10) semua bupati dan wali kota, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang berkaitan dengan pelayanan publik, Polda Sumbar dan seluruh Polres berkumpul untuk membahas dan membentuk tim saber pungli,” kata Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Rabu (26/10). Menurutnya tim tersebut akan segera bekerja untuk memberantas pungutan liar di Sumbar. “Kalau bisa nanti kita zero pungli,” katanya. Pemberantasan pungutan liar itu menurut Irwan sebenarnya bukan hal baru di Sumbar. Sejak awal
pihaknya sudah jelas-jelas melarang jajaran pemerintahan di Sumbar untuk melakukan praktek yang merugikan masyarakat itu. “Tegas saya katakan, ASN yang kedapatan melakukan pungutan liar akan langsung dipecat dari jabatannya,” katanya. Ia menyampaikan SKPD yang berkaitan dengan pelayanan publik di Pemprov Sumbar di antaranya Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah, Dinas perhubungan, dan Badan Koordinasi Penanaman Modal. “SKPD lain yang juga berkaitan dengan pelayanan publik juga akan menyatakan sikap untuk memberantas pungli,” sebutnya. Sementara itu Kapolda Sumbar Brigjen Pol Basarudin mengatakan jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Sumbar juga berkomitmennya untuk tidak melakukan
pungutan liar pada pelayanan lalu lintas di wilayah hukumnya. “Ini merupakan komitmen kita dalam mewujudkan paket kebijakan reformasi hukum dalam memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat,” katanya. Ia mengatakan akan melakukan sinergi dengan beberapa instansi terkait dalam menghilangkan aksi pungutan liar ini. “Kita telah membuat nota kesepahaman dengan Dinas Perhubungan, Ombudsman dan beberapa instansi lain dalam menghilangkan aksi pungutan liar di Sumbar,” kata dia. Untuk saat ini, lanjutnya, pihaknya terus melakukan pembersihan secara internal. Sejak keluarnya instruksi Presiden pihaknya langsung membentuk tim pembersihan. Inspeksi mendadak (sidak) terus
PUNGLI- Razia kendaraan di tempat tersembunyi seringkali menjadi ajang pungli oleh aparat kepolisian walaupun aturan dan persyaratan razia tidak terpenuhi. dilakukan oleh tim secara terus menerus agar dalam memberikan
pelayanan terhadap masyarakat tidak terjadi pungutan liar. (mko)
KAMIS
HUKRIM
27 OKTOBER 2016
Tiga Tahanan Pariaman Masih Jadi Buruan Jaksa PADANG (Metrans) Tiga tahanan yang kabur dari sel Pengadilan Negeri Pariaman sejak Agustus 2016, masih menjadi buruan jaksa. Ketiga tahanan yang melarikan diri itu adalah Sarjono, Ismail, dan M Dedet Aseng, yang samasama terjerat kasus penyalahgunaan narkoba. Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumbar Yunelda, Selasa
mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih terus berupaya mencari keberadaan para tahanan yang melarikan diri itu. “Hanya saja pencarian belum membuahkan hasil,” ujarnya Ia mengatakan, dalam pencarian ketiga tahanan itu pihak kejaksaan juga telah berkoordinasi dengan kepolisian. “Kami sudah koordinasi dengan pihak kepolisian untuk menangkap para tahanan yang
kabur itu. Selanjutnya juga akan berkoordinasi dengan tim Adhiyaksa Media Center (AMC) Kejaksaan Agung Republik Indonesia,” katanya. Yunelda juga mengatakan bahwa pihaknya juga telah mendatangi sejumlah daerah yang diprediksi tempat pelarian pelaku. “Beberapa tempat di sejumlah kabupaten dan kota di Sumbar sudah didatangi. Namun para tahanan itu belum berhasil
ditemukan,” terangnya. Ketiga tahanan tersebut melarikan diri saat menjalani persidangan di pengadilan Negeri Pariaman, pada Rabu (10/ 8), melalui ventilasi di toilet ruang tahanan pengadilan. Pada awalnya jumlah tahanan yang berhasil melarikan diri sebanyak empat orang. Namun satu di antaranya atas nama Doni Saputra, yang terjerat kasus dugaan pencabulan,
ditangkap kembali pada Rabu (10/8), di rumah saudaranya kawasan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman. Berdasarkan pemeriksaan petugas diketahui bahwa pelarian tersebut diduga diotaki oleh Sarjono dan Ismail. Sarjono, dan Ismail, sesaat sebelum melarikan diri telah dijatuhi vonis oleh hakim dengan hukuman penjara masing-masing selama lima tahun. (fkr)
Ditemukan Potongan Mayat Bayi di Tiga Lokasi
Astagfirullahaladzim....., begitu ucapan pertama yang keluar dari mulut warga Jorong Kayu Tanam, Kenagarian Labuah Gunuang, Kecamatan Lareh Sago Halaban Kabupaten Limapuluh Kota ketika mendengar kabar ada penemuan potongan tubuh yang diduga merupakan mayat bayi.
50 KOTA (Metrans) Potongan mayat bayi yang belum diketahui jenis kelaminnya tersebut ditemukan di tiga tempat berbeda, di sebuah kebun. Dari informasi yang berhasil dihimpun Metrans di lokasi kejadian, penemuan potongan tubuh tersebut pertama kali diketahui oleh salah seorang warga, Menek (40), pada Rabu (26/10) sekitar pukul 10.30 WIB. Sehari sebelumnya, Menek mencium aroma yang tidak sedap di sekitar rumahnya. Ia pun berupaya mencari sumber bau tersebut. Namun saat itu ia tak menemukan apa-apa. Akhirnya ia menyimpulkan aroma yang tercium seperti bangakai itu berasal dari anjing tetangga yang mati. Namun keesokan harinya, saat Menek baru pulang dari sebuah bersama anaknya
MAYAT BAYI - Warga Jorong Kayu Tanam, Kenagarian Labuah Gunuang, Kecamatan Lareh Sago Halaban menemukan potongan mayat bayi, di sebuah semak di daerah itu, Rabu. Nelfia (23), di perjalan ia menemukan potongan bangkai yang dikerumuni lalat. Saat itu ia memastikan bahwa itu bangkai ajing milik Anton tetangganya. Saat itu Menek menyuruh anaknya memberitahukan pada orang tua Anton, bahwa anjingnya telah mati dan bangakainya dikerumuni lalat. Mendapat kabar itu, Anton segera menuju lokasi penemuan bangkai itu. Akhirnya
Menek dan Anton mendekati bangkai yang dipenuhi lalat tersebut. Betapa terkejutnya mereka, ketika melihat dari dekat, ternyata yang tampak adalah potongan tubuh bayi dari dada ke atas. Tak jauh dari lokasi tersebut, kata Menek kepada Metrans, Rabu, ia juga menemukan isi perut bayi malang tersebut. Dari pantauan di lokasi kejadian, potongan tubuh bayi tersebut tersebar di tiga tempat,
antara satu tempat dengan lainnya berjarak sekitar 20 meter. Penemuan sejumlah potongan tubuh bayi itu, hanya beberapa bagian atas saja, sementara kaki belum ditemukan. Selain itu juga ditemukan kantong plastik, celana jeans warna hitam ditutupi pakai daun pisang, yang diduga kuat untuk membungkus bayi tersebut. Kapolres Payakumbuh,
AKBP Kuswoto melalui Kapolsek Luhak AKP Julianson, ketika dihubungi, Rabu sore, mengaku sedang berada di TKP bersama sejumlah anggota Tim Identifikasi, untuk mengumpulkan berbagai barang bukti yang dirasa penting. Usai penemuan tersebut, polisi langsung membawa ptongan mayat bayi tersebut ke Rumah Sakit Adnan WD Payakumbuh, untuk divisum. (li2)
CEGAT AKSI COPET
Anggota TNI Babak Belur Dikeroyok Preman PADANG (Metrans) Seorang anggota Korem 032 Wirabraja, Kopral Dua (Kopda) Erison, menjadi korban pengeroyokan tujuh orang preman hingga kritis, di kawasan Pasar Raya Padang, pada Selasa malam (25/10), karena menghalangi aksi pencopetan yang dilakukan oleh salah seorang pelaku. Lantaran yang menjadi korbannya adalah anggota TNI, Detasemen Polisi Militer (Denpom) I/4 Padang langsung bergerak mencari keberadaan pelaku. Akhirya, Rabu sore (26/10) anggota Denpom berhasil menemukan tiga pria yang diduga kuat ikut dalam pengeroyokan tersebut. Tiga orang yang ditangkap itu adalah Muhamad Rahul (16), Albert Simon (30) dan Roni Andrianto (46). “Penangkapan tersebut
dilakukan atas dasar adanya anggota TNI yang menjadi korban dalam kejadian itu. Setelah mereka diperiksa, kami akan menyerahkan ketiga pelaku kepada Polresta Padang,” kata Wakil Komandan Denpom 1/4 Padang, Mayor CPM Alhendri, Rabu. Dari hasil pemeriksaan, kata Alhendri, tersangka mengaku ikut terlibat dalam aksi pengeroyokan tersebut. “Kita akan mintai keterangan dimana keberadaan otak pengeroyokan tersebut,” jelas dia. Saat ini, kata Alhendri menambahkan, pihaknya masih mencari pelaku yang dilarang oleh anggota TNI untuk melakukan aksi copet pada Selasa malam, yang menjadi pemicu aksi pengeroyokan itu. Ia mengatakan dalam pemeriksaan terhadap para pelaku pihaknya memperlakukan se-
PELAKU PENGEROYOKAN - Tiga orang tersangka, Muhamad Rahul (16), Albert Simon (30) dan Roni Andrianto (46), yang diduga melakukan pengeroyokan terhadap anggota TNI, saat berada di kantor Denpom I/4 Padang, Rabu (26/10). bagai masyarakat biasa. Tidak ada kekerasan dan intimidasi berlebihan. “Setelah pendataan kita lakukan nantinya ketiga pelaku
akan kita serahkan kepada polisi untuk mengusut lebih jauh,” jelasnya. Dikatakannya, Polisi Militer sendiri juga akan berkoor-
dinasi dengan pihak kepolisian untuk menemukan pelaku lain. Sejauh ini masih ada empat orang pelaku lagi yang masih berkeliaran. Dengan adanya kejadian ini ia berharap ada langkah konkret dari pemerintah daerah dan kepolisian untuk menghilangkan aksi premanisme di kota ini. “Hal ini nantinya akan kita laporkan kepada atasan dengan harapan dilakukan razia terhadap aksi premanisme,” tuturnya. Akibat aksi pengeroyokan itu Kopda Erison babak belur dan mengalami luka robek di bagian kepala belakang sebelah kanan dan luka lebam di bagian wajah serta sekujur tubuhnya. Saat ini korban sedang melakukan perawatan intensif di Rumah Sakit Tentara Reksodiwiryo Padang. (rio)
Gelombang Mutasi Terjadi di Polres Sijunjung SIJUNJUNG (Metrans) Jajaran Kepolisian Resor Sijunjung, kembali menggelar proses serahterima jabatan perwira dalam gelombang mutasi, Rabu (26/10) kemarin. Dua Kepala Satuan (Kasat), yakni Sat Narkoba dan Sat Sabhara diganti dalam upacara yang
dipimpin oleh Kapolres, AKBP Dody Pribadi. Kasat Narkoba yang sebelumnya dijabat AKP Elvi Piliang dimutasi ke Polda Sumbar, posisinya digantikan oleh AKP Afdimon yang sebelumnya menjabat Panit 1 Ditreskrimsus Polda
TANDATANGANI SK - Kapolres AKBP Dody Pribadi saat menandatangi Surat Keputusan (SK) dalam pelantikan pejabat di lingkungan Polres Sijunjung, di halaman Mapolres Sijunjung, Rabu (26/10).
Sumbar. Sementara jabatan Kasat Sabhara yang sebelumnya dijabat AKP. U Harianja dimutasi ke SPN Padang Besi untuk menempati posisi Gadik SPN Padang Besi. Jabatan Kasat Sabhara akan dijabat oleh Iptu Taufik yang sebelumnya menjabat Kasi Propam Polres Sijunjung. Selain mutasi, Kapolres juga pelantikan Kasat Intelkam AKP Sosialisman Muhammad Natsir, yang sebelumnya dijabat oleh AKP Supriadi yang kembali ke Polda Sumbar. AKP Sosialisman sebelumnya telah dilantik, namun belum dikukuhkan karena mendapat tugas saat serah terima jabatan beberapa waktu lalu. Kapolres Sijunjung, AKBP Dody Pribadi didampingi Wakapolres, Kompol T Simanungkalit dan Paur Humas Iptu Nasrul mengatakan, pergantian jabatan di tubuh Polres Sijunjung merupakan hal biasa terjadi. Proses mutasi tersebut, katanya, sebagai salah satu bentuk
penyegaran untuk peningkatan kinerja. “Pergantian dan pindah jabatan di tubuh Polri adalah hal yang akan selalu terjadi, hal ini bertujuan untuk penyegaran, menunjang jabatan, serta mengasah pengalaman kerja,” terang AKBP Dody Pribadi. Kapolres berharap, para perwira yang dipindahtugaskan maupun barusan dilantik menduduki pos-pos strategis kepolisian bisa melaksanakan tugas dengan baik. Dody juga berpesan agar program yang sudah berjalan di masa sebelumnya bisa terus dilanjutkan atau bahkan ditingkatkan kualitasnya, sehingga proses pelayanan Kamtibmas di tengah masyarakat mencapai sasaran. “Sebagai pimpinan di satuan tugas masing-masing, anda semua harus bisa menggerakkan jajaran staf di bawahnya, sehingga bisa menjabarkan kebijakan– kebijakan pimpinan untuk menjaga dinamika dan memelihara keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Sijunjung,” tandasnya. (fra)
3 KRING Nomor Telpon Polisi di Kota Padang Polresta Padang 0751 - 22317 atau 0751-840186 SMS: 08116611888 Polsek Padang Utara 0751 - 7054333 Polsek Padang Barat 0751 - 7051409 Polsek Padang Timur 0751 - 23838 Polsek Lubuk Begalung 0751 - 61100 Polsek Padang Selatan 0751 - 39990 Polsek Lubuk Kilangan 0751 - 73146 Polsek Pauh 0751 - 71800 Polsek Kuranji 0751 - 812543 Polsek Koto tangah 0751 - 480954 Polsek Nanggalo 0751 - 7860114 Polsek Bungus 0751 – 751667
OM Pengedar Sabu Ditangkap Polres Pasaman LUBUK SIKAPING (Metrans) Polres Pasaman menangkap seorang tersangka pengedar narkotika jenis sabu-sabu seberat 7,5 gram, berinisial OM (48), warga Pasar Ganggo Hilia, Kecamatan Bonjol, Selasa (25/10), sekitar pukul 16.00 WIB. Kapolres Pasaman AKBP Reko Indro Sasongko dalam konferensi pers di Mapolres setempat, Rabu, mengatakan, tersangka berinisial OM (48) ketika ditangkap tengah berada di rumah miliknya di Pasar Ganggo Hilia, Nagari Ganggo Hilia, Kecamatan Bonjol. “Dalam penangkapan tersebut kita berhasil mengamankan barang bukti (BB) sebanyak 7,5 gram sabu-sabu dengan harga sekitar Rp30 juta, dua buah kaca pirek dan lima bungkus plastik pembungkus sabu-sabu,” ujar Kapolres AKBP Reko Indro Sasongko. Ia mengatakan tim dari Polres Pasaman telah melakukan pengintaian dan penyelidikan sejak dua bulan yang lalu. Saat ini, katanya, kasus penangkapan sabu-sabu ini masih terus didalami dan dikembangkan untuk mengetahui adanya tersangka lain. “Kita butuh dukungan dari seluruh masyarakat dalam memberikan informasi kepada kami. Ini bentuk bentuk keseriusan kita dalam memberantas narkoba di Pasaman ini,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Satuan Narkoba Polres Pasaman AKP Yohanes Lubis mengatakan, menurut pengakuan tersangka barang haram tersebut didapatnya dari seseorang di Kota Medan. “Tersangka sudah berulang kali menjemput sabu-sabu tersebut dengan menggunakan bus umum. Barang tersebut dijual tersangka di Kecamatan Bonjol,” katanya. Ia menyebutkan penangkapan terhadap tersangka berawal dari adanya laporan dari masyarakat dan prilaku tersangka telah meresahkan masyarakat. Menurutnya, saat dilakukan penangkapan ini tersangka sempat membuang Barang Bukti berupa narkoba jenis sabu-sabu seberat 7,5 gram tersebut ke dalam sebuah kolam yang ada di sekitar lokasi penangkapan. “Tersangka melakukan itu karena ia mengetahui kedatangan polisi. Setelah diambil dan diperiksa ternyata dalam kantong plastik yang dibuang itu ternyata berisi sabu-sabu, plastik pembungkus dan alat hisapnya,” ujarnya. Menurut pengakuannya, kata AKP Yohanes, tersangka ini juga telah terlibat dalam beberapa kasus. Tersangka ini pernah terlibat kasus perkelahian pada 1991 lalu yang divonis selama lima bulan penjara di Rutan Kelas IIB Lubuk Sikaping. Selanjutnya, tersangka juga terlibat dalam pencurian emas sebanyak 30 gram pada 1993 yang divonis selama satu tahun penjara. “Pada tahun 2006, tersangka juga terlibat kasus pengedaran narkoba jenis ganja dengan Barang Bukti sebanyak 0,5 kilogram daun ganja kering. Tersangka divonis selama sembilan tahun penjara dan bebas pada 2011. Tersangka ini merupakan seorang residivis,” ujarnya. (rko)
Polres Solok Selatan Wujudkan Zero Pungli SOLOK SELATAN (Metrans) Untuk mewujudkan Kabupaten Solok Selatan (Solsel) tebebas dari pingutan liar (pungli, atau yang dikenal dengan istilah zero pungli, Kapolres setempat AKBP Ahmad Basahil menyatakan akan menindak oknum anggota polisi di institusinya yang tertangkap tangan melakukan pungutan liar. “Kami pastikan kini Polres Solok Selatan ‘zero’ pungli. Jika masyarakat ada yang menemukan anggota Polres ini melakukan pungli, silakan melaporkan akan kami tindaklanjuti,” ujarnya, Rabu (26/10) AKBP Ahmad Basahil juga memastikan bahwa zeropungli tersebut tak hanya berlaku di jajaran Polres saja, namun juga berlaku bagi jajaran Pemerintah Kabupaten Solok Selatan. “Bukan cuma di Polres, jika masyarakat memang menemukan adanya dugaan pungutan liar di pemda, bisa melaporkannya. Segera akan kami tindaklanjuti,” katanya menambahkan. Ia juga memastikan segala urusan di Polres Solok Selatan, seperti penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), penerbitan Izin Keramaian, pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM), biaya yang dikenakan sesuai dengan aturan sebagai penerimaan negara bukan pajak (PNPB). “Dalam pengurusannya juga harus sesuai dengan prosedur yang berlaku, seperti pembuatan SIM, saat ini sudah bisa dilakukan dengan komputerisasi. Namun, tidak semua masyarakat Solok Selatan melek teknologi, sehingga tetap bisa dilaksanakan secara manual,” katanya lagi. Dia mengatakan pihaknya dalam waktu dekat akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk memastikan instruksinya, bahwa Polres Solok Selatan tanpa pungutan liar berjalan secara optimal. “Kami akan melakukan sidak ke internal dulu,” ujarnya. Terkait pembentukan tim pemberantasan pungutan liar, katanya, pihaknya menunggu instruksi. “Jika memang Polres diberi kewenangan untuk membentuk tim, kami akan laksanakan. Kami sifatnya menunggu instruksi,” ujarnya pula. (bib)
PUMPUNAN
4
KAMIS
27 OKTOBER 2016
SPEKTRUM Mari Perangi Pungutan Liar Sejak Presiden Joko Widodo berbicara keras tentang pungutan liar atau pungli, mulailah gaung pemberantasan pungli menjalar ke mana-mana. Hampir setiap pejabat di pusat dan daerah mengingatkan jajarannya untuk stop pungli. Pungli sebenarnya bukan lagi rahasia karena banyak yang dilakukan secara terang-terangan. Namun karena dianggap wajar dan terjadi pembiaran oleh atasannya, akhirnya tumbuh subur di sejumlah kantor pelayanan masyarakat. Beberapa sebab munculnya pungli antara lain karena tak paham prosedur, lamanya proses pelayanan, berkas persyaratan kurang lengkap, tidak sabarnya masyarakat menunggu serta mental oknum pelayanan dan pengawasan internal yang buruk. Sekali celah pungli berjalan lancar, maka sulit untuk menghilangkannya, apalagi jika uang kotor itu juga dibagi-bagi kepada petugas lain termasuk atasan yang seharusnya ikut mengawasi. Pungli menjadi beban bagi masyarakat, bahkan menjadi penghambat investasi karena ada biaya tambahan yang harus disiapkan pengusaha. Untuk memberantasnya perlu shock therapy yang keras kalau perlu sanksinya langsung pemecatan. Sejak orde baru keinginan untuk mengikis pungli terus bergelora apalagi amanat mahasiswa ketika itu menuntut pemberantasan koruspi kolusi dan nepotisme (KKN). Pungli memang beda dengan korupsi, namun esensinya sama yaitu berupaya memperkaya diri dengan dalih telah memberi jasa pada masyarakat. Namun baru pada tahun kedua Pemerintahan Presiden Jokowi, semangat memberantas pungli begitu kencang. Dimulai dari Operasi Tangkap Tangan yang dilakukan Mabes Polri di Kantor Kementerian Perhubungan yang menguak praktek pungli perizinan. Kerja Mabes Polri langsung disambut positif Presiden Joko Widodo yang segera meninjau langsung hasil operasi itu. “Stop yang namanya pungutan liar terutama kepada yang berkaitan dengan pelayanan kepada masyarakat. Tangkap dan langsung pecat pegawai yang melakukan pungli”. Presiden langsung tancap gas dengan memerintahkan Menkopolhukam Wiranto untuk membentuk Satgas Sapu Bersih Pungutan Liar atau “Saber Pungli”. Dalam waktu hanya empat hari Kementerian Polhukam sudah membuat portal yang menjadi sarana masyarakat mengadukan berbagai hal terkait pungli. Presiden juga meminta para gubernur melakukan langkah konkret dalam pemberantasan pungutan liar (pungli) yang masih banyak dijumpai sehari-hari. Lalu Presiden menetapkan Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2016 tentang Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar yang mengatur upaya pemberantasan pungutan liar secara terpadu. Tujuan Perpres untuk mencapai dan memulihkan kepercayaan publik serta memberikan keadilan dan kepastian hukum. Kita mengajak peran aktif masyarakat melaporkan berbagai praktik pungli. Jadi yang mencari di mana tempat-tempat terjadinya pungli itu tidak hanya satgas, tidak hanya unit Saber Pungli, tetapi masyarakat diminta untuk ikut aktif melaporkan. Pemerintah telah menyediakan saluran khusus bagi masyarakat melalui laman saberpungli.id atau dapat langsung melaporkannya melalui SMS ke nomor 1193 dan menghubungi call center di nomor 193. Apalagi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) juga sudah mengeluarkan Surat Edaran no.5 tahun 2016 tentang Pemberantasan Praktek Pungli dalam Pelaksanaan Tugas dan Fungsi Instansi Pemerintah. Surat Edaran itu yang tidak hanya bersifat internal Kementerian PANRB, tetapi ditujukan kepada para menteri Kabinet Kerja, Panglima TNI, Kapolri, Jaksa Agung, Kepala LPNK, pimpinan kesekretariatan lembaga Negara, pimpinan Kesekretariatan LNS, Gubernur, Bupati dan Walikota agar mengidentifikasi area yang berpotensi terjadi pungli dan mengambil langkah-langkah efektif untuk memberantas pungli. Kemudian menindak tegas aparatur sipil negara yang terlibat pungli, dan ketiga melakukan investigasi lebih mendalam untuk menjaring keterlibatan oknumoknum lain.
Padang mulai implementasikan program kota pintar Semoga tidak jadi kota pintar-pintar bodo Pengamat: Pungli hambat kemajuan bangsa Bagaimana dengan Pungji? Tan Sri Rais Yatim sindir orang Minang yang tak bisa berbahasa Minang Kanai belek wak mah
Penangkal Pengaruh Asing ndonesia sebagai kepala himpunan negara-negara pesisir Samudra Hindia mengaku berupaya keras membebaskan rute perdagangan dunia yang kaya kandungan minyak tersebut dari pengaruh negara-negara besar sehingga berpotensi mengancam stabilitas keamanan kawasan. Ada setidaknya dua kekuatan besar yang memainkan pengaruhnya di Samudra Hindia. Di satu sisi, ada Tiongkok (Cina) yang ingin mengamankan pasokan minyak mentah dari rute laut ini. Sementara itu, di kubu seberangnya, ada India yang merasa dilangkahi Beijing di Asia Selatan. Kedua negara sudah lama terlibat sengketa teritorial daerah KashmirXinjiang—kawasan di timur laut India dan barat daya Tiongkok. Perselisihan itu kemudian berkembang meluas sampai ke negara-negara pesisir Samudra Hindia. Keduanya menggunakan kekuatan ekonomi, militer, maupun politik untuk menjadi kekuatan utama. Kepentingan Tiongkok di Samudra Hindia sangat jelas. Mereka bergantung pada rute laut ini untuk mengimpor 84 persen kebutuhan minyak mentah yang berperan kritis sebagai sumber energi perekonomian dalam negeri. Mengingat pentingnya kawasan itu bagi Beijing, pemerintahan Presiden Xi Jinping rela menggelontorkan uang senilai 40 miliar dolar AS atau lebih dari Rp500 triliun untuk membangun kembali jalur sutera darat dan laut— yang melewati Samudra Hindia. Mereka mendekati negara-negara kecil di sekitar India, seperti Bangladesh dan Pakistan, untuk tujuan itu. Menurut laporan dari Departemen Pertahanan Amerika Serikat, strategi Tiongkok adalah dengan menciptakan jaringan pelabuhan yang “menguntai seperti mutiara” (string of pearls) di titik-titik sempit Samudra Hindia, seperti Selat Mandeb di Yaman dan Selat Malaka di Indonesia. Presiden RI Joko Widodo dikabarkan sempat mendekati Tiongkok untuk mengintegrasikan strategi untaian mutiara itu dengan visi Indonesia untuk
I
OLEH : GM NUR LINTANG MUHAMMAD menjadi poros maritim dunia. Selain menggunakan pengaruh ekonomi dengan menggelontorkan puluhan miliar dolar untuk mengamankan pasokan energi ke dalam negeri, Tiongkok akhir-akhir ini juga makin agresif mengirim kapal-kapal perang mereka ke Samudra Hindia. Selain itu, Beijing tengah membangun pangkalan angkatan laut pertama di negara asing di Djibouti, negara yang terletak di pesisir Selat Mandeb. Jika teori untaian mutiara benar adanya, bukan tidak mungkin Tiongkok akan menambah pangkalan laut di Pakistan dan Indonesia. Kegarangan Tiongkok inilah yang kemudian menciptakan “dilema keamanan”, istilah dalam ilmu hubungan internasional yang merujuk pada situasi aksi sebuah negara untuk memperkuat keamanan—dengan membangun aliansi dan menambah kapasitas militer— disambut dengan reaksi yang sama dari negara lain. Dilema keamanan ini terlihat jelas dalam perkembangan militer India setahun terakhir. Negara itu berencana menghabiskan miliaran dolar AS untuk memperkuat angkatan laut. Mereka bahkan beberapa kali mengirim kapal perang mereka ke Laut Tiongkok Selatan—titik sekam api lain yang sama sekali tidak melibatkan New Delhi. Pada tahun lalu, India memutuskan untuk bergabung dalam latihan perang bersama di Teluk Benggala bersama seteru-seteru besar Tiongkok lainnya, Amerika Serikat, Jepang, dan Australia. “Perluasan kemampuan (militer, red.) kami di Samudra Hindia adalah prioritas utama kami dalam menciptakan keamanan,” kata Menteri Luar Negeri India, Subrahmanyam Jaishankar, April lalu. Kepentingan New Delhi di Samudra Hindia sebetulnya sama dengan Beijing. Sebagai negara yang tengah berkembang pesat, India mengimpor 80 persen kebutuhan energi mereka dari Timur Tengah melalui jalur laut ini. Di tengah ketegangan dua negara
itu Indonesia berdiri dan menggelar perundingan dengan himpunan negaranegara pesisir Samudra Hindia (Indian Ocean Rim Association/IORA) di Nusa Dua, Bali, pada pekan ini. Hadir dalam pertemuan itu pejabat setingkat menteri dan eselon satu, termasuk India yang merupakan anggota dan Tiongkok sebagai mitrawicara. Indonesia pada periode 2016 sampai tahun depan menjadi ketua organisasi yang punya peran strategis namun kurang dikenal. Perundingan di Nusa Dua akan menentukan agenda pembahasan dalam konferensi tingkat tinggi IORA pada tahun depan. Beberapa pihak menduga bahwa persaingan antara India dan Tiongkok—salah satu mitrawicara di IORA— membuat organisasi ini lumpuh dan tidak mampu mencapai kata sepakat soal keamanan meskipun telah berusia 20 tahun dan punya persoalan keamanan yang sama di Samudra Hindia, perompakan. Perompakan memang menjadi persoalan besar di Samudra Hindia. Sebanyak 41 persen perompakan yang terjadi di seluruh dunia terjadi di Selat Malaka dengan kerugian miliaran dolar AS. Persoalan yang sama juga terjadi di Somalia. Berbekal kepentingan bersama untuk mengatasi perompakan itu Indonesia mencoba menjadi pemain tengah yang bisa mengubah persaingan menjadi kerja sama. “Kepemimpinan Indonesia dinilai netral tanpa kepentingan. Oleh sebab itu, negara-negara anggota mulai terbuka membicarakan persoalan keamanan,” kata Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Desra Percaya kepada sejumlah wartawan sesuai menghadiri pertemuan hari pertama, Selasa, bersama para pejabat tinggi dari negara-negara IORA. “Salah satu misi kami di Samudra Hindia agar wilayah ini tidak menjadi proyeksi pertarungan kepentingan negara-negara besar,” kata Desra. Negara-negara IORA selama ini
enggan membicarakan persoalan keamanan, kata Desra tanpa mengungkap apa penyebabnya. Bisa diperkirakan bahwa persaingan India dan Tiongkok turut andil dalam kemandulan ini. Meski sudah mulai terbuka, persoalan keamanan masih membelah negara-negara pesisir Hindia yang tergabung dalam IORA. Terbukti dari dari pengakuan Desra bahwa pasal keamanan merupakan menjadi titik panas yang belum disepakati pada hari pertama. “Meski pasal itu belum disepakati, kami masih yakin pada hari kedua, negara anggota akan menyepakatinya,” kata Desra. Persoalan menjadi makin rumit mengingat tidak semua negara pesisir Samudra Hindia bergabung dalam IORA, dan sebagian besar di antaranya merupakan sekutu dekat Tiongkok dan seteru langsung India, seperti Pakistan. Bahkan, ada pandangan yang terkesan menghindari penyelesaian sengketa melalui IORA. Misalnya, pernyataan pejabat Kementerian Luar Negeri Afrika Selatan, Anil Sooklal, bahwa Pakistan harus menyelesaikan dahulu sengketanya dengan India sebelum bergabung dengan IORA. “Jangan bawa sengketa ke IORA,” katanya. Pertanyaan retoris untuk Sooklal, apa gunanya organisasi internasional didirikan jika tidak untuk menyelesaikan sengketa? Dengan situasi ini, alotnya perundingan dan absennya seteru-seteru India, pertanyaan besar masih menggantung soal seberapa efektif kesepakatan keamanan di Samudra Hindia melalui perundingan Nusa Dua pekan ini dan konferensi tingkat tinggi di Jakarta pada tahun depan. Persoalan menjadi makin pelik mengingat negara-negara anggota IORA secara ironis tampak tidak tertarik menggunakan forum itu untuk menyelesaikan persoalan yang mereka hadapi. Terbukti hanya 11 dari 21 negara anggota yang mengirim pejabat setingkat menteri ke pertemuan di Nusa Dua. India untungnya mendelegasikan Jaishankar.
Redaksi menerima sumbangan tulisan dari pembaca, lampirkan identitas pribadi (SIM/KTP) panjang tulisan maksimal 800 kata dikirimkan ke email [
[email protected] ] tulisan yang dimuat diberi imbalan sesuai standar Metro Andalas. Harap tulisan yang sudah dikirim ke redaksi, tidak dikirim atau pernah dikirim ke media lain. Terimakasih.
Terbit Sejak 28 November 2013 Penerbit: PT. Metro Andalas Multimedia Keputusan Menkum HAM RI. No. 0011296. AH. 01.01 Tahun 2016. Pemimpin Umum/Penanggung Jawab Herman Nasir, M.I.Kom. Pemimpin Redaksi Eko Yanche Edrie
Pemimpin Perusahaan
Redaktur Pelaksana John Edward Rhony
Koordinator Liputan Ikhwan Wahyudi
Siri Antoni
Asisten Redaktur Pelaksana Novrizal Sadewa WARTAWAN Metro Andalas dalam menjalankan tugas jurnalistiknya didasarkan pada etika jurnalistik dan UU No 40/1999 dan dilengkapi dengan tanda pengenal yang sah.
DEWAN REDAKSI: Herman Nasir, Eko Yanche Edrie, Siri Antoni, John Edward Rhony, Ikhwan Wahyudi, Alwi Karmena, Mirzal, S.H, Novrizal Sadewa REDAKTUR SENIOR: Alwi Karmena, REDAKTUR: Miko Elfisha, Yeyen, Febriansyah Fahlevi PEWARTA: Padang; Lesta Risca, Fathul Abdi, Taf Caniago, Vicha Faradika Pariaman; Khairul Koto, Zulfikar, Padangpanjang; Zulham Beni Kusuma, Ricco Mahmudi, Paul Hendri Kota Solok; Adrizal Payakumbuh/ Limapuluh Kota; Syafril Nita, Mardikola, Lili Yuniati, Bukittinggi; Ira Febrianti, Iwin SB, Agam; Yusrizal, Heppy Kusnandar Pasaman Barat; Altas Maulana, Roni Mangkuto Pasaman; Riko Saputra, Zulkifli Rahman, Tanah Datar; Irfan Taufik, Heri Syafrianto Pesisir Selatan: Junisman, Didi Someldi, Wandi Jusri, Teddy Setiawan, Jumadil Solok Selatan; Erik Irfansyah Akbar, Kamisrial Kabupaten Solok; Riswan Jaya Kota Solok; Adrizal Inyiak Sawahlunto; Rully Firmansyah Sijunjung; Martius Aciak Dharmasraya; A. Habibi, Ilka Mentawai; Rahadio, Agung Pambudi Jabodetabek (perwakilan) Syafruddin Al, Kadar Santoso FOTOGRAFER: Maril Gafur, SEKRETARIS REDAKSI Cici Revalina SUPERVISI Surildirman KOORD. SIRKULASI, IKLAN, & PROMOSI Andrey Ridas DIVISI KEUANGAN Anggi Khairunisa DIVISI SIRKULASI Nessia, Yulisabetris, Findo DKK, Adek (Sawahlunto) TIM LAYOUT Koord: Rudi Saputra, Wahyu Saputra, Yandri Olga Putra DESIGN IKLAN Suci Rahmadani DIVISI MARKETING IKLAN Yulia Hendra, Rifki Harga Langganan: Kota Padang @Rp80.000/bulan, luar Kota Padang ditambah ongkos kirim, harga eceran @Rp4.000/eksamplar Tarif Iklan: black white @Rp400.000/terbit, display 3 kolom x 150 mm @Rp350.000/terbit, display 3 kolom x 100 mm @Rp 225.000/terbit, display 2 x 100 mm @Rp150.000/terbit, 1 kolom x 150 mm @Rp120.000/ terbit, 1 kolom x 100 mm @Rp70.000/terbit, 1 kolom x 50 mm @Rp40.000/terbit, iklan baris @Rp30.000/terbit, full colour @Rp25.000/mm kolom, spot colour @Rp15.000/mm kolom. Bank: Bank Nagari a/n. PT. Metro Andalas Multimedia, No Rek 2105.0103.00120.5 ALAMAT: Gedung Antara Jl. Kampung Nias V No. 34 Padang, Telp. (0751) 38887 Faks. (0751) 2941, Email:
. Dicetak pada: PT. Padang Graindo Mediatama,
Alamat: Jl. Adinegoro No. 17 A Lubukbuaya, Padang. Isi di luar tanggungjawab percetakan.
PENDIDIKAN KAMIS
5
27 OKTOBER 2016
Ilmu Agama Tangkal Hal Negatif SOLOK (Metrans) Bupati Solok Gusmal mengatakan, ilmu agama yang terus ditanamkan kepada siswa, saat belajar disekolah ataupun dirumah, diyakini bisa mencegah dan menangkal generasi muda dari pengaruh perilaku negatif. Hal itu disampaikan Bupati Gusmal, saat membuka secara resmi acara Lomba Semarak Muharam (SAMARA) Ke - 3 Tingkat SLTA Se - Sumatera Barat, di SMA Negeri 1 Gu-
nung Talang, Rabu (26/10). Acara itu, juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah raga Kabupaten Solok Zulfadli, Kepala Sekolah SMA 1 Gunung Talang Marlis S. Pd., selaku tuan rumah dan Kepala Sekolah SLTA se Sumbar yang mengikuti acara itu serta hadirin lainya. Bupati Gusmal sangat mengapresiasi acara Samara itu, dikarenakan dalam kegiatan acara tersebut ada sejumlah kegiatan lomba yang bertema
Islami. Hal itu katanya sangat bagus sekali, karena bersifat positif dan akan menambah semangat siswa seluruh peserta, dalam memahami dan mendalami ilmu agama dengan sedemikian rupa. Dengan digelarnya kegiatan Samara itu, Gusmal berharap, kepada sekolahsekolah yang lain, hendaknya dapat mencontoh kegiatan ini, dalam rangka ikut memeriahkan Tahun Baru Islam di Ka-
bupaten Solok kususnya. Kendati demikian kata Bupati, dirinya mengimbau kepada seluruh warga masyarakat, kususnya kepada para orang tua, untuk tetap mengawasi putra/putrinya dalam pergaulan sehari-hari. Sebelumnya, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Gunung Talang, Marlis S.Pd pada acara itu mengatakan, merasa bangga sekali karena seluruh panitia dari acara itu adalah siswa dan siswi SMAN 1
Gunung Talang, dan para guru hanya sebagai fasilitator saja. Marlis menyebutkan, sekolah peserta acara Samara yang Ke - 3 tahun 2016 ini, mengalami peningkatan yang cukup signifikan bila dibandingkan dengan penyelenggaraan tahun – tahun sebelumnya. “Kegiatan Samara ini merupakan salah satu wadah atau media bagi seluruh siswa dalam rangka pengembangan iman dan taqwa untuk diri mereka” tuturnya. (ris)
BEM IAIN BATUSANGKAR
Gelar Dialog Interaktif BEM Se-Sumbar BEM IAIN Batusangkar menggelar Raker dan dialog interaktif BEM SeSumatera Barat di Aula Auditorium kampus beberapa hari lalu. TANAH DATAR (Metrans) Dialog interaktif yang mengusung tema “Refleksi Kebangkitan Pergerakan Mahasiswa Sumatera Barat” berlansung sangat hangat dan menarik, karena narasumber langsung Rektor IAIN Batusangkar dan Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi serta Ketua KNPI Sumatera Barat Defika Yuliandra. Rektor IAIN Batusangkar Dr.H.Kasmuri, M.A menyebutkan Pertemuan ini agar dapat meningkatkan silaturrahmi dan soliditas mahasiswa antar universitas dan perguruan tinggi yang ada di Sumatera Barat. “Melalui Raker ini di harapkan mahasiswa bisa mewujudkan Sumbar dan Indonesia Menjadi lebih baik kedepannya” ujar Rektor saat membuka acara. Dr.H.Kasmuri,M.A yang juga sebagai pembicara menyampaikan keberadaan organisasi BEM di setiap kampus diharapkan bisa lebih berperan aktif dalam membangun mental positif mahasiswa, sehingga
INTERAKTIFRektor IAIN Batusangkar dan Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi serta Ketua KNPI Sumatera Barat Defika Yuliandra menjadi narasumber dalam dialog interaktif yang digelar BEM IAIN Batusangkar.
mahasiswa bisa menjadi mitranya pemerintah. Lebih lanjut, Organisasi kemahasiswaan juga bisa menjadi mitra kritis pemerintah daerah. “BEM merupakan organisasi kemahasiswaan yang memiliki peran penting dan strategis dalam pembangunan daerah yang menjadi bagian integral dari pembangunan nasional,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua BEM IAIN Batusangkar Ridho Ilahi melalui ketua panitia Yana mengatakan kegiatan ini diikuti oleh 17 Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Sumatera Barat yakni IAIN Batusangkar, AKBP STIE KBP, STMIK Indonesia, IAIN Bukittinggi, Stikes Alifah Padang, AMIK Daparnas, STAI PIQ Sumbar, UPI YPTK, POL-
TEKES Kemenkes, STIPER Sijunjung, UNP, UNAND, STIFI Yayasan Perintis, STKIP Lubuak Alung, IAIN Imam Bonjol, STKIP Adzkia dan STIKES Fort De Kock serta agenda lain pergi tour ke destinasi wisata Tanah Datar. Adapun hasil dari Rapat Kerja BEM se-Sumatera Barat Kali ini yaitu dibentuknya Satgas Pengabdian Masyarakat dengan
koordinatornya yaitu STIKIP AKBP Lubuk Alung. Pelaunching-an logo dan pelantikan kampus yang baru bergabung dengan aliansi BEM SB yaitu AKBP STIE KBP Padang, STIPER Sijunjung, Poltekes Kemenkes Padang, STAI PIQ Sumbar, STIKIP Lubuk Alung, Stifarm Padang, dan Amik Deparnas LP3I Padang dll. (ri)
LOMBA PIK REMAJA KOTA PADANG
Menuju Generasi Emas Indonesia PADANG (Metrans) Perjuangan mengembangkan Pusat Informasi dan Konseling (PIK) Remaja cukup berat pada awalnya. Namun berkat kesabaran dan kesungguhan berbagai pihak yang terlibat, PIK remaja semakin tumbuh di sekolah dan kampus. “Hal ini patut kita syukuri. Ini buah perjuangan demi menciptakan generasi pembangun bangsa,” kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Padang, Hj Muji Susilawati Rabu (26/10), di sela kegiatan penutupan Lomba Solo Song dan Mars Generasi Berencana (Genre) antar PIK remaja Kota Padang, kemarin. Kegiatan lomba ini sendiri merupakan satu upaya BPMPKB Kota Padang untuk menumbuhkan kreativitas dan prestasi remaja di Kota Padang. Para peserta antusias untuk mengikuti lomba yang dilasanakan BPMPKB Padang selama
ANTUSIASPelajar antusias mengikuti lomba Solo Song dan Mars Generasi Berencana yang digelar BPMPKB Padang.
dua hari itu, Selasa dan Rabu (25-26/10). “Kita gembira melihat antusiasme para remaja Kota Padang di ajang lomba ini. Kita tidak mengkategorikan mereka berdasarkan tingkatan pendidikan, tapi mereka tetap percaya diri.
Ini sangat membanggakan,” ujar Muji. Perlombaan terlihat meriah, para remaja yang masih duduk di bangku SMP pun tak mau kalah dengan kakak-kakaknya yang sudah SMA dan kuliah. Terbukti siswa SMP 1 Padang
berhasil bersanding dengan para juara yang berasal dari pendidikan lebih tinggi di panggung penyerahan hadiah. Jumlah peserta di pelaksanaan kedua ini pun bisa jadi tolok ukur. Semangat juang mereka sangat menggembirakan. Hilang semua
letih saat mulai mensosialisasikannya hingga kini berganti harapan sukses mengantarkan mereka menjadi generasi emas Indonesia. Muji Susilawati menyatakan pemenang lomba ini akan diikutkan dalam berbagai kegiatan di Pemko Padang. Para remaja kreatif tersebut akan dipersiapkan untuk mengikuti iven di tingkat nasional. Juri yang dipimpin Anjar Triono memutuskan juara I Mars Genre diperoleh peserta UNP, juara II SMA 12 Padang, juara III SMA 4. Untuk harapan 1 diraih MAN 1 Padang, harapan dua diperoleh SMA Negeri 2 Padang. Sementara harapan tiga jatuh kepada SMK 7 Padang Untuk kategori Solo Song, juara I diraih peserta SMA 12 Padang, Juara II dari SMA 3 dan juara III SMK 3. Harapan 1 jatuh pada SMP 1 Padang, Harapan 2 SMA 6 Padang Harapan 3 SMA 9. (yyn)
Pramuka Melatih Mental dan Spritual
PERKEMAHAN- Sekda Pasbar, Manus Handri memasangkan topi tanda dimulainya perkemahan pramuka di bumi perkemahan HIC Water Boom Padang Tujuh, Rabu.
SIMPANG EMPAT (Metrans) Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) menilai kegiatan pramuka sangat penting dalam rangka melatih mental dan spritual generasi muda di daerah itu. “Kegiatan pramuka juga bisa melatih peserta melakukan kegiatan positif dan terhindar dari kegiatan yang negatif,” kata Sekretaris Daerah Pasaman Barat, Manus Handri saat membuka bumi perkemahan HIC Water Boom Padang Tujuh, Rabu (26/10). Manus menginginkan kegiatan pramuka bisa melatih mental dan spritual generasi muda. Tidak hanya itu saja, melalui pramuka kegiatan positif bisa dilakukan.
“Melalui pramuka pelatihan mental dan spiritual bisa terus ditingkatkan. Kita tidak bisa berbuat banyak jika memiliki mental yg kurang baik. Selain itu, di pramuka juga dapat memupuk rasa nasionalisme, kebangsaan dan cinta tanah air,” ujarnya. Ia menyebutkan kegiatan pramuka yang digelar oleh Dinas Pemuda Olah Raga Pasaman Barat dalam rangka menyambut hari Sumpah Pemuda itu berlangsung selama tiga hari dari 25-28 Oktober. “Kegiatan ini sangat bagus, kalau bisa kegiatan ini harus terus berlanjut dan menjadi agenda yang lebih besar ke depannya,” harapnya. Ia menginginkan kegiatan pramuka dalam menyambut hari
sumpah pemuda itu mengundang pramuka dari daerah lainnya di Sumbar. “Kalau ingin mengundang pramuka dari daerah lain kegiatan ini harus kita evaluasi dulu. Sebab kegiatan yang lebih besar persiapan harus sempurna,” jelasnya. Ia mengharapkan kedepannya Pasaman Barat memiliki bumi perkemahan sendiri. Agar kegiatan pramuka berjalan dengan maksimal. Selain kemah pramuka, kegiatan pentas seni budaya, PBB juga digelar untuk menyemarakkan sumpah pemuda di Pasaman Barat. “Kegiatan ini diikuti sebanyak 33 Gudep dan 66 Regu,” jelasnya. (alt)
DITABUH- Walikota Riza Falepi melakukan tendangan pertama pertanda Liga sepakbola antar sekolah LPI kembali ditabuh di kota Payakumbuh beberapa waktu lalu.
DIIKUTI 27 TIM
LPI Payakumbuh Dibuka Walikota PAYAKUMBUH (Metrans) Kejuaraan Sepak Bola Liga Pelajar Indonesia (LPI) Tingkat SLTP dan SLTA Kota Payakumbuh, Tahun 2016, Selasa (25/10) sore, ditabuh, setelah dibuka Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi. Kegiatan tersebut bertempat di lapangan Porseba Subarang Batuang, Payakumbuh Barat. Diikuti 27 tim SLTP dan SLTA, yang akan digelar hingga 12 November mendatang. Pembukaan LPI itu ditandai dengan tendangan pertama oleh Walikota, selain disaksikan ratusan pelajar juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan H. Hasan Basri, Kepala Kantor Kemenag diwakili Joni Indra, Kabid Pendidikan Non Formal dan Informal (PNFI) Dinas Pendidikan, Tafril Samri, Ketua PSSI Tri Venindra, Pengurus Koni Suardi, Kepala Sekolah SLTP dan SLTA, Guru Olah Raga, Wasit, Lurah dan LPM Kelurahan Subarang Batuang serta undangan lainnya. Ketua Panitia Tafril Samri yang juga Kabid PNFI melaporkan Iven sepakbola antar pelajar ini diikuti 15 tim SLTP dan 12 tim SLTA baik sekolah negeri maupun swasta di kota ini akan berlangsung hingga 12 Nopember 2016 mendatang. Untuk babak penyisihan mulai 25 – 30 Oktober dan dilanjutkan putaran kedua, 2 Nopember hingga final 12 Nopember 2016. Ditambahkannya setiap hari dilaksanakan 2 kali pertandingan yaitu kick off pertama pukul 14.30 WIB dan kick off kedua pukul 16.30 WIB, kemudian tingkat SLTA yang terbagi Empat Pool berlangsung di Lapangan Porseba Subarang Batung dan SLTP juga terbagi Empat pool berlangsung di Lapangan Talang Payakumbuh Barat, ujar Tafril. (li2)
PADANG TUAN RUMAH
Pertemuan Forum Peneliti Muda Indonesia PADANG (Metrans) Kota Padang menjadi tuan rumah pertemuan Forum Peneliti Muda Indonesia atau ForMIND ke 3 yang akan digelar pada 27 hingga 28 Oktober 2016 di Kampus Universitas Andalas (Unand). “Padang menjadi tuan rumah yang ketiga setelah Bandung dan Yogyakarta menggelar pertemuan yang melibatkan peneliti muda asal Indonesia dari berbagai daerah dan luar negeri,” kata Ketua Panitia dari Universitas Andalas Fatma Sri Wahyuni, Rabu (26/10). “ForMIND dibentuk atas beberapa latar belakang antara lain rendahnya kreatifitas peneliti muda saat ini, perlunya regenerasi dalam peneliti, dan pencarian sosok kepemimpinan yang cakap,” tambahnya. Adapun visi dari ForMind ini yakni membangun lingkungan ilmu pengetahuan teknologi yang sehat dengan tujuan membentuk pemimpin akademik yang objektif dan berkelanjutan. Sedangkan misinya untuk memecahkan masalah bangsa, sekaligus membentuk jejaring akademik lintas disiplin, dan membangun desa binaan juga mengembangkan ekonomi bersifat kreatif. Dalam setiap kegiatannya ForMIND membahas dan melakukan penelitian dari berbagai disiplin ilmu antara lain bidang sosial, budaya, hukum, sains, bahasa, ekonomi, manajemen, dan kesehatan. “Tujuan ForMIND yakni menyatukan pemikiran peneliti muda asal Indonesia,” katanya. Terkait keanggotaan ForMIND setiap daerah wajib memiliki perwakilannya minimal satu orang per provinsi. “Khusus gelaran di Padang akan ada beberapa peneliti yang akan ikut serta ,” katanya. Beberapa peneliti muda seperti dari NUS Singapura Andrivo Rusydi dan Ariando akan ikut memaparkan hasil penelitiannya pada Jumat (28/10) mendatang. Kemudian dari kampus Indonesia ada Nur Indrawati Liputo dari Unand serta Dwi Nita Larasati dari ITB. Pada Konferensi ForMIND ketiga ini mengambil tema Simultaneous Spirit for Sustainable Innovation atau dalam bahasa Indonesianya “Merangsang Semangat untuk Berinovasi secara Berkelanjutan. (den)
RANAH
6
KAMIS
27 OKTOBER 2016
Dinas Kebudayan dan Pariwisata Pasbar Akan ‘Naik Kelas’
PERNIK
Premium ‘Menghilang’ di Agam
SIMPANG EMPAT (Metrans) Dinas Kebudayan dan Pariwisata Kabupaten Pasaman Barat direncanakan akan dirombak menjadi SKPD baru pada tahun anggaran 2017, yaitu Dinas Pariwisata dengan kategori tipe A. Sementara Bidang Budaya dan Sejarah Purbakala dialihkan
Masyarakat Lubuk Basung Kabupaten Agam keluhkan bahan bakar minyak (BBM) jenis premium susah untuk didapat di kalangan pengencer (penjual ketengan) semenjak beberapa bulan terakhir, terutama yang jauh dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di daerah tersebut. Pantauan di lapangan, langkanya premium di kalangan pengencer membuat mereka beralih dari menjual premium ke bahan bakar jenis pertalite. Penyebabnya beragam, ada yang mengaku kesulitan dalam menemukan premium di beberapa SPBU, hingga beralihnya minat masyarakat dari premium ke pertalite. Di sejumlah tempat penjualan enceran yang ada di Lubuk Basung terlihat hanya menjual bahan bakar warna hijau tua atau tidak ada ditemuai jenis premium, kalaupun ada hanya sedikit kesedian pengencer. Chandra, salah seorang pengencer minyak, Rabu (26/10) mengatakan, ia hanya menjual bahan bakar jenis pertalite, kalau jenis bensin (premium) tidak ada, karena cukup sulit didapat kalau membelinya di SPBU. Dikatakannya, semenjak susahnya premium didapat di SPBU, ia memutuskan untuk beralih menjual pertalite. Alasannya, BBM jenis tersebut mudah memperolehnya di SPBU, selain itu sekarang banyak pemilik kendaraan yang beralih ke pertalite. Terkait harga, katanya, antara premium dengan pertalite tidak jauh beda. Saat ini pertalite di kalangan pengencer menjual satu 1 liter Rp8.000, ada juga yang menjual Rp9.00. Namun, bila lokasinya agak jauh dari SPBU, pengencer akan menjual Rp10.000 perliter. (wan)
ke Dinas Pendidikan daerah setempat. Pernyataan itu disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Pasaman Barat, Drs Abdi Surya melalui Sekretaris Armen SH, didampingi Kabid Pariwisata Novius S.Pd kepada Metrans, Selasa. Dikatakan Novius, dirom-
baknya dinas tersebut karena tuntutan kemajuan pariwisata dan kontribusi pariwisata untuk kesejahteraan masyarakat. Disamping itu, ditambah dengan jumlah destinasi yang ada sebanyak 61 objek wisata yang terdiri dari 12 objek wisata unggulan yang layak jual ke tingkat nasional maupun inter-
nasional. “Dengan adanya SKPD baru ini, diharapkan sektor pariwisata lebih maju dan berkembang pesat serta mampu mendogkrak PAD di sektor pariwisata ke depannya, dan menjdi salah satu daerah tujuan wisata,” tegas Novius. Ia menambahkan, di dalam
Orgnisasi Perangkat Daerah (OPD), Dinas Pariwisata akan memiliki empat bidang, yaitu Bidang Destinasi Pariwisata, Bidang Daya Tarik dan Usaha Pariwisata, Bidang Pengembangan SDM Pariwisata serta Bidang Promosi dan Evaluasi Pariwisata, dengan 12 seksi. (ron)
RAMPUNG DIBANGUN TAHUN 2015
Gedung DPRD Kabupaten Solok Sudah Rusak Gedung DPRD Kabupaten Solok yang baru, di samping kantor yang lama acap menuai masalah. Setelah sebelumnya banyak yang mempertanyakan statusnya yang dipandang tak jelas, kini muncul pula masalah baru. Gedung yang pembangunannya menghabiskan dana sekitar Rp5 miliar itu, kondisi fisik beberapa sisi gedung mulai rusak parah.
Gelombang Tinggi Nelayan Agam Tidak Melaut LUBUK BASUNG (Metrans) Akibat tingginya gelombang sejak dua minggu terakhir, Nelayan Tiku, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam akhirnya tidak melaut. Salah seorang nelayan Tiku, Syamsul (45) Rabu (26/10), mengatakan sudah dua minggu puluhan nelayan Tiku tidak melaut. “Kapal-kapal milik nelayan hanya ditambatkan di sepanjang Pantai Tiku,” katanya. Menurut dia, kondisi ini dikarenakan cuaca buruk yang terjadi semenjak minggu lalu, di mana gelombang tinggi beserta angin kencang melanda pantai itu. “Kalau dipaksakan melaut sangat berbahaya untuk keselamatan,” katanya. Agar waktu luang tidak terbuang siasia, katanya menambahkan, ia bersama nelayan lainnya mengisi waktu luang dengan memperbaiki jaring yang rusak. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Agam, Ermanto menambahkan, saat ini harga ikan mengalami kenaikan sekitar 30 persen dari Rp60.000 per ekor dengan berat sekitar 1,5 sampai dua kilogram, menjadi Rp100.000 per ekor. Sementara untuk persediaan ikan di pasar tradisional di Kabupaten Agam, masih cukup karena pemasaran ikan di kabupaten ini sistem silang. (ari)
SOLOK (Metrans) Malah beberapa waktu lalu warga Kota Solok sempat pula mempertanyakan keberadaan bangunan yang dibangun melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Solok tahun anggaran 2012, dari hasil ruislag atas 6 item aset Pemkab Solok yang berada di wilayah Kota Solok, karena belum juga ditempati. Malah saat ini, dari pantauan Metrans di lapangan, terlihat jelas plafon bagian atap gonjong sisi kiri bangunan gedung dewan itu telah mengalami kerusakan, dengan kondisi kayu-kayunya hancur berantakan yang dapat dilihat secara jelas. Selain itu, apabila hujan tiba, ruangan dalam bangunan gedung yang pondasinya dibiayai dengan APBD Kabupaten Solok itu, ketirisan air hujan yang masuk merembes dari bocoran bagian atap loteng gedung tersebut. Melihat kondisi itu, masyarakat daerah setempat serta Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) setempat, meminta aparat penegak hukum, seperti Kejaksaan, Kepolisian atau bahkan
MULAI RUSAK – Meski Gedung DPRD Kabupaten Solok selasai dibangun pertengah tahun 2016, namun beberapa bagian gedung yang belum kunjung ditempati itu sudah mulai rusak. Bahkan, plafon bagian atap di salah satu gonjong bangunannya, sudah terlihat berantakan. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera turun tangan melakukan investigasi ke lapangan, terkait sudah rusaknya fisik bangunan tersebut. Yuslir Mak Itam (55), salah seorang tokoh masyarakat Kota Solok, kepada Metrans, kemarin, menyangkan hal itu. Ia mengatakan sejatinya gedung megah berlantai dua yang telah rampuang dibangun pertengan tahun 2015 itu sudah seharusnya ditempati. Sehingga, dana miliaran rupiah yang telah dikucurkan oleh Pemko Solok tidak terkesan mubazir. Yuslir juga menyebutkan, sepengetahuannya pembangunan gedung DPRD Kabupaten Solok itu menelan biaya lebih dari Rp5 miliar dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Solok tahun anggaran 2012, dari hasil ruislag atas 6 item aset Pemkab Solok yang berada di wilayah
Kota Solok. Item-itam tersebut, katanya menambahkan, yaitu tanah dan bangunan eks kantor Dinas PU Kabupaten Solok, tanah dan bangunan eks kantor Cabang Dinas Perindustrian Kabupaten Solok, tanah dan bangunan eks Kantor Cabang Dinas Perkebunan Kabupaten Solok, tanah dan bangunan eks kantor Cabang Dinas Pendidikan, tanah dan bangunan eks kantor Dinas Pertanian, serta tanah dan bangunan eks kantor Cabang Dinas Perikanan. Oleh sebab itu, katanya, selaku warga Kota Solok ia merasa dirugikan, karena biaya bangunan gedung megah itu bersumber dari dana APBD Kota Solok. “Bila dikalkulasikan dana miliaran rupiah itu bisa membantu masyarakat warga miskin di Kota Solok,” katanya. Menjawab persoalan itu, Ketua DPRD Kabupaten Solok,
Hardinalis Kobal, Rabu (26/10) memberi jawaban, mengapa gedung itu belum ditempati. “Jika tidak ada ’hitam di atas putih’, maka gedung itu tak bisa ditempati,” katanya. Kalau rusak, ujarnya menambahkan, nanti siapa yang bertanggungjawab. Ia mengakui DPRD telah menyurati Bupati Solok tahun 2015, yang semasa itu dijabat Syamsu Rahim. “Namun hingga masa jabatan beliau habis, DPRD tak kunjung menerima kejelasan,” ungkapnya seraya menyebutkan bahwa Pemko Solok juga harus memberi penjelasan terkait gedung itu. Hal senada juga dilontarkan Ketua Fraksi PPP, Patris Can. Menurutnya, persoalan itu mesti segera dituntaskan. “Kalau tukar guling, jelas bangunan dengan bangunan atau tanah dengan tanah. Nah, untuk pembangunan gedung ini, ada enam aset yang ditu-
Meski Revitalisasi Ditunda TMSBK Terus Berbenah
WAJAH TMSBK – Beginilah wajah Taman Marga Satwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) Kota Bukittinggi saat ini.
BUKITTINGGI (Metrans) Walau rencana revitalisasi Taman Marga Satwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) yang akan dilakukan pemerintah pusat tertunda, namun hal itu tak membuat patah arang pemerintah kota Bukittinggi untuk terus terus membenahi TMSBK yang dikenal dengan Kebun Binatang itu. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata setempat, Melfi Abra, Rabu (26/10) mengatakan, TMSBK memang direncanakan direvitalisasi pertengahan tahun ini oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, namun hingga saat ini belum ada informasi kelanjutan rencana itu. Ia menerangkan, rencana re-
vitalisasi TMSBK masih tertahan di proses pembuatan rencana penyusunan detail kawasan atau Detail Engineering Design (DED), sementara grand design kawasan telah selesai dibuat. “Di samping itu kepastian mengenai dana yang diperlukan juga belum ada, mungkin berkaitan dengan kondisi perekonomian saat ini namun kami tetap berasumsi bahwa rencana revitalisasi tetap dapat dilaksanakan,” ujarnya. Meski revitaslisasi tertunda, katanya menegaskan, pembenahan terhadap kebun binatang itu terus dilakukan oleh pemerintah setempat untuk menjaga jumlah kunjungan ke objek wisata itu.
“Yang baru dilakukan pertengahan Oktober 2016 yaitu kerjasama dengan Bali Zoo untuk bertukar satwa, Harimau Sumatera milik TMSBK ditukar dengan satwa Burung Bayan, Singa Afrika dan satwa lainnya milik Bali Zoo. Ini masih dalam proses dan menunggu izin dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) setempat,” jelasnya. Ia menyebutkan, untuk proses perizinan tersebut memang akan memakan waktu lama, namun diharapkan dapat terealisasi jelang akhir tahun 2016. Dengan akan bertambahnya satwa di kebun binatang itu, menurutnya, TMSBK tidak memerlukan tambahan petugas penjaga
karkan. Sedangkan gedung ini pondasinya dibangun oleh APBD Kabupaten Solok dan setelah itu baru dilanjutkan oleh Pemko Solok berdasarkan nilai 6 aset itu,” katanya. Untuk itu ia meminta jaminan tertulis dari instansi yang berhak untuk menyatakan ruislag tersebut sudah benar prosedurnya. Sehingga, tidak menimbulkan masalah dikemudian hari. Sebelumnya Sekretaris Kabupaten Solok, M. Saleh, mengatakan, pihaknya masih menunggu keputusan dari pemerintahan provinsi, karena pemerintah pusat telah menyurati pemprov untuk menfasilitas kedua daerah. “Hasil pemerikasan Badan Pemeriksaaan Keuangan (BPK), tidak ada permasalahan. Kita masih menunggu pemprov memfasilitasi terkait kejelasan ruislag aset Pemkab dengan Kota Solok,” terang M Saleh. (ris)
satwa. “Kami perkirakan petugas yang ada saat ini masih tetap dapat bekerja dengan baik bila nanti ada tambahan satwa. Kami hanya akan memerlukan tambahan anggaran untuk biaya makan serta perawatan bagi satwa yang masuk nanti,” ujarnya. Kerjasama dengan Bali Zoo itu merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan daya tarik TMSBK terlebih akan memasuki tahun baru 2017, dimana banyak orang yang mengisinya dengan pergi berwisata. “Bila bertukar satwa dapat terealisasi akhir tahun ini, maka menyambut tahun baru, TMSBK juga akan punya satwa baru,” katanya. (ira/win)
KABUPATEN SOLOK “BERDUKA’
29 Warga Positif HIV/AIDS 10 Diantaranya Meninggal AROSUKA (Metrans) Siapa permah menyangka di sebuah daerah kecil bernama Kabupaten Solok terdapat masyarakat yang positif menderita HIV/AIDS. Dari hasil pemeriksaan Dinas Kesehatan setempat, sedikitnya terdapat 29 orang warga kabupaten itu positif HIV/ AIDS. Dari 29 pasien yang identitas pribadinya dirahasiakan itu, sepuluh orang diantaranya bahkan sudah meninggal dunia dan kesemuanya sudah dimakamkan oleh keluarganya masing-masing. Fakta ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Solok dr Mirsal, didampingi Kabid Pemberantasan Penyakit Menular (P2M) dr Meri Anwar kepada Metrans, Rabu (26/10). “Dari hasil pemeriksaan tes HIV yang dilakukan oleh jajaran Dinas Kesehatan, dinyatakan ke 29 orang warga Kabupaten Solok itu memang benar positif HIV/AIDS. Sepuluh orang diantaranya bahkan sudah meninggal dunia,” kata dr Mirsal.
Ia menerangkan, dari 29 orang warga yang positif HIV/AIDS sepanjang kurun waktu 2013 - 2016 itu, lima orang diantaranya berasal dari sekitar kawasan Bukit Sileh, Kecamatan Lembang Jaya. Lalu, empat orang lainya berasal dari kawasan Singkarak, Kecamatan X Koto Singkarak, 4 orang di kawasan Selayo Kecamatan Kubung, 4 dari Kecamatan Gunung Talang, 4 dari Muaro Paneh Kecamatan Bukit Sundi, 2 dari Alahan Panjang Kecamatan Lembah Gumanti dan 1 orang dari Paninjauan Kecamatan X Koto Diatas. Mereka kata Mirsal, ada yang terkena HIV/AIDS di dalam wilayah Kabupaten Solok sendiri atau saat berada dalam wilayah Sumbar. Namun, ada juga yang terkena HIV/AIDS saat di perantauan lalu kembali pulang ke kampung halamanya di Kabupaten Solok. Terkait masalah HIV/AIDS tersebut, dr Mirsal mengimbau kepada seluruh
warga kususnya yang sudah menikah, untuk selalu setia dengan pasanganya masing-masing dan senantiasa beribadah melaksanakan perintah Allah dan menjauhi laranganya. Selain itu katanya, yang paling penting agar kita terhindar dan terbebas dari HIV/ AIDS adalah jangan melakukan atau hindarilah sex bebas. Mirsal juga menerangkan, penularan HIV/AIDS, juga bisa melalui jarum suntik yang dipakai oleh para pecandu narkoba. Jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten Solok, katanya, juga terus melakukan sosialisasi pencegahan penyakit HIV/AIDS, dengan memberi pembekalan dan pencerahan kepada para Kepala SD, SMP, SMA dan SMK di Ruang Pelangi kantor Bupati di Arosuka. Selanjutnya para kepala sekolah tersebut bertanggungjawab mensosialisasikanya kepada seluruh murid, dan majelis guru lainya di sekolah masingmasing, dalam rangka pencegahan penyakit
TERGOLEK LEMAH – Akibat positif terserang HIV/AIDS, pasien tergolek lemah di rumah sakit, karena virus itu menyerang sistem kekebalan tubuh penderita. HIV/AIDS tersebut. Selain itu kata Mirsal, juga diberikan pembekalan sosialisasi pencegahan HIV/ AIDS tersebut, kepada para Mubaligh atau Guru Agama, yang kemudian mensosialisasikanya kembali kepada jemaah di masjid/mushala yang tersebar di Kabupaten Solok. Sementara itu, Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit Menular Dinas
Kesehatan Kabupaten Solok dr Meri Anwar menambahkan, puncak acara sosialisasi pencegahan dan penanggulangan penyakit HIV/AIDS, akan dilaksanakan di daerah itu pada 1 Desember mendatang. Dengan agenda acara adalah Kampanye Anti HIV/AIDS yang acaranya akan dipusatkan di halaman parkir komplek perkantoran Bupati Solok, di Arosuka. (ris)
INTI
7
27 OKTOBER 2016
KAMIS
Budaya Minangkabau ........................... MA Perberat Hukuman Jero Wacik
Sambungan Halaman 1
dikenal dengan panggilan Yang Dipatuan Basa dan di Negeri Sembilan dikenal dengan sebutan Yang Dipertuan Besar yang menempati posisi sebagai raja dalam konstitusi. “Pengaruh Minang sebenarnya tidak hanya di Negeri Sembilan, di wilayah Sabah malah ada sebuah kampung yang bernama Kampung Tan Duo atau Kampung Sutan
Duo,” ujarnya. Ia menyebutkan hal ini diakibatkan karena besarnya pengaruh para perantau Minang yang dulunya datang ke Negeri Sembilan atau wilayah Malaysia secara umum. Senada Ketua Yayasan Pusako Minangkabau Dirwan Ahmad Darwis mengatakan kebudayaan Minang tidak hanya ada dan mengakar di wilayah Sumatera Barat saja, akan tetapi juga merambah ke beberapa wilayah di Asia
Tenggara. Menurutnya hal ini merupakan salah satu dampak dari tradisi merantau masyarakat Minang yang mana para perantau tersebut dahulunya tetap menggunakan budaya dan tradisi Minang di tempat mereka merantau. “Berkembangnya budaya Minang di luar wilayah Sumatera Barat saat ini tidak terlepas dari kontribusi para perantau dahulu yang tetap mempertahankan budaya Minang,” katanya. (syr)
Naik Haji Kedua Kali Harus ................
Sambungan Halaman 1
“Kita berharap tidak ada tambahan biaya. Hampir semua negara berharap tidak ada tambahan,” kata Yanis. Seperti diberitakan Arab Saudi merevisi biaya pembuatan visa bagi pengunjung Arab Saudi. Penetapan kenaikan harga baru ini diambil atas
rekomendasi Kementerian Keuangan dan Kementerian Ekornomi dan Perencanaan Saudi (Ministry of Finance and the Ministry of Economy and Planning), untuk meningkatkan pendapatan di luar sektor perminyakan. Visa haji dan umrah pertama kali ditanggung kerajaan alias gratis, namun bagi warga negara asing yang berhaji kedua kali dan
seturusnya akan dikenakan biaya visa hingga 2.000 Saudi Riyal (SAR). Dalam keputusan tersebut dirinci antara lain: Biaya visa sekali masuk atau one-time entry visa ditetapkan sebesar 2.000 Saudi Riyal (SAR) atau senilai Rp6.900.000,00. Visa multiple exit, untuk beberapa kali perjalanan, ditetapkan 3.000 SAR atau Rp10.000.000,00 yang berlaku 6 bulan. (ks)
Ratusan Kerabat iringi .........................
Sambungan Halaman 1
luar biasa. Wartawan yang kredibel dan konsisten dalam bekerja,” ujar Jon Kenedi pada rekan-rekan wartawan lainnya Selasa malam kemarin, melalui pesan singkatnya yang dia kirimkan pada insan pers Padang Panjang dan kerabat lainnya Nusyirwan DN, pria kelahiran 1950 itu sudah aktif di media sejak usia muda. Ia menjadi tokoh masyarakat dan kaumnya sehingga dinobatkan menyandang gelar ‘Datuak “ sebagai orang yang ditinggikan seranting dan dituakan selangkah dalam kaumnya. Begitu juga saat berkiprah di organisasi kepartaianpun dia pernah menduduki kursi parlemen sebagai anggota DPRD Tanah
Datar. Sejak pukul 07.00 WIB, Rabu (26/10) kemarin, juga terlihat Bupati Tanahdatar Irdinansyah Tarmizi dan wakilnya , Walikota Padang Panjang Hendri Arnis dan wakilnya serta mantan Walikota Padang Panjang dua priode Suir Syam yang langsung mendatangi rumah duka dan menyempatkan melihat almarhum untuk terakir kalinya. Setelah Almarhum Iwan DN selesai dimandikan dan dikafani, almarhum langsung dibawa ke rumah orang tuanya di Ladang Laweh yang berjarak sekitar 3KM dari rumah duka di Gunung Rajo sebelum dishalatkan di salah satu Masjid di Ladang Laweh. kesedihan yang mendalam.juga dirasakan disana Kepergian Mak Wan memang meninggalkan luka mendalam bagi
semua keluarga, karib-kerabat, relasi, mitra dan rekan kerjanya. Namun hal tersebut hendaknya dapat dijadikan pelajaran, bahwasannya orang baik pasti akan disenangi oleh setiap orang, dan orang baik tak akan pernah hidup sendiri, pasti banyak orang-orang yang akan mengikuti langkahnya. Sekarang lelaki hebat yang ramah itu telah tiada, sosok seorang mamak yang sering memberi nasihat, pelajaran dan ilmu yang bermanfaat itu pasti akan di rindukan semua orang yang pernah bertemu dengannya. Selamat Jalan Makwan, semua jasa dan kebaikanmun tak akan pernah kami lupakan., Hanya satu untaian do’a dengan penuh keiklasan hati yang dapat kami sembahkan padamu disaat kau pergi menghadap Mu. (pul)
Gubernur Resmikan Pelaksana ........
Sambungan Halaman 1 Siapa yang melanggar akan
nah konstitusi Undang-Undang yang diberikan karena kepala daerah saat ini akan maju pada pemilihan kepala daerah 2017 dan menjalankan cuti untuk melaksanakan kampanye. Untuk mengisi kekosongan itu, ditunjuklah Pelaksana Tugas (Plt) supaya roda pemerintahan tetap berjalan dengan semestinya,” katanya usai peresmian di aula gubernuran Sumbar, Rabu. Selain itu, ia mengatakan dua Plt tersebut berkewajiban untuk mengawal pelaksanaan pemilihan kepala daerahnya dengan menjaga netralitas baik dirinya sendiri maupun Aparatur Sipil Negara (ASN). “Aturan perundang-undangan terkait netralitas ini sudah jelas.
ditindak tegas,” ujarnya. Cuti kampanye kepala daerah yang ikut pemilihan kepala daerah 2017 dimulai 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017. Irwan menambahkan pemilu kepala daerah saat ini hakikatnya sama dengan tahun 2015. Bedanya, pada 2015 ada 13 daerah pelaksana, tahun 2017 hanya dua kabupaten dan kota. “Tahun 2015, pelaksanaan pemilihan kepala daerah di Sumbar berjalan sukses. Tahun 2017 kita berharap juga berjalan sukses,” katanya. Selain itu, ia menegaskan Plt nantinya juga berhak untuk menandatangani Perda tentang APBD dan Perda tentang Organisasi Perangkat Daerah setelah mendapatkan persetujuan tertulis dari Menteri, serta melakukan
pengisian dan pengantian pejabat berdasarkan Perda perangkat daerah juga mesti mendapat persetujuan tertulis dari Menteri. Pada pelaksanaan pemilu kepala daerah tahun 2017, ada lima pasang calon yang akan berkompetisi masing-masing dua pasang di Kabupaten Mentawai dan tiga pasang di Kota Payakumbuh. Dua pasang calon di Mentawai itu masing-masing Rijel Samaloisa-Binsar Saleleubaja dan pasangan Yudas SabaggaletKortanius Sabeleake. Sementara di Payakumbuh masing-masing Wendra Yunaldi berpasangan dengan Ennaidi, selanjutnya Suwandel Muchtar-Fitrial Bachri serta Riza Falepi yang berpasangan dengan Erwin Yunaz.(adv)
Kenapa Ahok Tak ...................................
Sambungan Halaman 1
mungkin timbul atas batalnya Ahok berpidato, secara normatif sikap Ahok itu sebetulnya juga kurang tepat. Sebab, pidato merupakan salah satu rangkaian acara yang bersifat wajib untuk diikuti oleh seluruh pasangan calon. Perlu dipahami, acara pengundian nomor urut itu bukan sekadar acara seremonial. Acara itu adalah forum resmi tahapan Pilkada yang diselenggarakan dalam suatu Rapat Pleno sebagai forum pengambilan keputusan tertinggi, dalam hal ini dilingkungan KPU DKI Jakarta. Menurut saya pelaksanaan Rapat Pleno dilaksanakan menurut ketentuan yang dirumuskan dalam Tata Tertib (Tatib). Kewajiban menyampaikan pidato bagi tiap-tiap pasangan calon dalam
prosesi pengundian nomor urut tertuang dalam Tatib yang dibuat oleh KPU DKI Jakarta. Pada angka enam Tatib disebutkan pasangan calon menyampaikan pidato singkat setelah pengundian nomor urut maksimal lima menit. Kalau disebut pasangan calon, ya mestinya baik calon gubernur maupun calon wakil gubernur, kedua-duanya tampil ke depan menyampaikan pidato. Tadi itu kan hanya Pak Djarot Saiful Hidayat saja yang tampil berpidato. Sekadar mendampingi Pak Djarot pun Pak Ahok seperti enggan. Jadi disinilah dapat dikatakan Pak Ahok kurang memperhatikan aturan yang ditentukan penyelenggara Pilkada. Ini memang bukan soal besar, bukan pula tergolong sebagai pelanggaran Pilkada. Tetapi hal ini penting untuk
dijadikan sebagai pelajaran bukan saja bagi pasangan nomor urut 2 AhokDjarot, tetapi juga bagi pasangan nomor 1 Agus-Sylvi dan pasangan nomor 3 Anies-Sandi, agar untuk selanjutnya semua pasangan calon benar-benar memperhatikan segala hal yang terkait dengan aturan Pilkada. Sebelumnya calon gubernur nomor urut 2 Basuki T Purnama (Ahok) tidak memberikan pidato singkat usai mendapatkan nomor urut pasangan calon gubernur. Ahok lebih memilih diam dan malah Djarot Saiful Hidayat yang memberikan pidato singkatnya. Sementara itu, calon gubernur nomor urut 1 Agus Harimurti dan calon gubernur nomor urut 3 Anies Baswedan memberikan pidato singkat.(Penulis: Pengamat politik Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia)
Presiden Minta Menteri .......................
terian dan lembaga harus melaku-
Sambungan Halaman 1 kan terobosan, tidak terjebak
yang selama lima tahun mencapai Rp4.900 triliun padahal dana yang ada cuma RPp1.500 trilun. Kekurangan dana ini, katanya,bharus bisa diisi swasta, BUMN dan skema PPP. “Berikan swasta kalau mau. Kalau gak mau, berikan BUMN . Kalau BUMN tidak mau karena secara hitung-hitungan tidak nyambung baru pakai APBN,” katanya. Namun, investasi tidak munculkan tidak begitu saja sehingga pemerintah harus bisa mendorong, menyiapkan, memfasilitasi dan melakukan upaya khusus, katanya. Dia meminta semua kemen-
rutinitas dan hanya bekerja yang biasa-biasa saja sebagaimana tahun-tahun sebelumnya. “Jangan terjak rutinitas dan jangan bekerja biasa-biasa saja dan koordinasi antarkementerian dan lembaga menjadi faktor kunci,” katanya. Ia mengatakan swasta butuh gambaran investasi yang akan ditawarkan dan gambaran ini yang selama ini tidak pernah ada sebab swasta hanya disuguhkan lokasi dan rencana yg tidak disertai kalkulasi awal. Jika swasta tertaik, Presiden juga minta dukungan ijin juga harus dikawal dan diikuti agar investor tidak lepas.
Masalah lain dalam investasi nonpemerintah adalah ketersediaan dana. Kepala Negara meminta ada terobosan pendanaan termasuk mencari sumber dana dari lembaga pengelola dana pensiun dan asuranasi. Selain itu, pemerintah juga perlu memastikan ketersediaan lahan dan sumber listrik dan untuk itu harus dikawal mulai awal sampai akhir. Selain Badan Koordinasi Penanaman Modal, Joko Widodo berharap sejumlah kementerian juga bisa menawarkan investasi ke swasta antara lain Kementerian Pertanian, Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, Kementerian Perindustrian dan Kementerian BUMN. (san)
JAKARTA (Metrans) Mahkamah Agung memperberat hukuman mantan Menteri ESDM Jero Wacik dari empat menjadi delapan tahun penjara setelah mengabulkan permohonan kasasi yang diajukan penuntut umum. Anggota majelis hakim kasasi perkara tersebut, Krisna Harahap, di Jakarta, Rabu, membenarkan diperberatnya hukuman Jero Wacik tersebut dengan denda Rp300 juta subsider enam bulan kurungan. Selain itu, hukuman tambahan berupa kewajiban mengembalikan kerugian keuangan negara sebesar Rp5.073.031.442 subsidair 2 tahun penjara. Majelis hakim kasasi yang menangani perkara tersebut dipimpin oleh Artidjo Alkostar dengan anggota Krisna Harahap dan M.S.
Lumme. Dia mengatakan majelis menganggap kasasi yang diajukan oleh KPK itu, antara lain bahwa hukuman 4 tahun yang dijatuhkan oleh pengadilan tidak memenuhi rasa keadilan masyarakat. Krisna juga membenarkan bahwa Majelis Agung yang memeriksa perkara kasasi itu mengesampingkan kesaksian yang menyatakan bahwa sulit memisahkan antara pribadi dan jabatan karena jabatan itu melekat pada diri seorang menteri selama 24 jam. Menurut Majelis, negarawan tidaknya seorang penyelenggara negara justru sejauh mana kemampuannya memisahkan antara kepentingan pribadi dan kepentingan negara. Mantan menteri ESDM itu
tersandung kasus penyalahgunaan dana operasional menteri (DOM) dan menerima gratifikasi. Sebelumnya, Jero yang juga mantan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata dituntut hukuman sembilan tahun penjara oleh jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi. Jero juga dituntut membayar denda sebesar Rp300 juta subsider empat bulan kurungan, kemudian membayar kerugian negara sebesar Rp18,7 miliar. Jika uang pengganti tidak dibayarkan, hal tersebut diganti dengan hukuman pidana penjara selama empat tahun. Oleh jaksa penuntut umum, Jero dianggap terbukti melakukan korupsi saat menjabat sebagai menteri atas tiga dakwaan yang menjeratnya. (iza)
Pelaku Penyebar Berita Bohong Ditangkap Bareskrim JAKARTA (Metrans) Pelaku penyebar berita bohong soal Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian telah ditangkap oleh penyidik Subdit Cyber Crime Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri. “Pelakunya sudah kami tangkap, sekarang masih diperiksa,” kata Kasubdit Cyber Crime Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri Kombes Pol Himawan Bayu Aji, di Jakarta, Rabu. Menurut dia, pelaku adalah penyebar berita bohong yang menyebut Kapolri Tito memerintahkan Kabareskrim untuk menangkap mantan Ketua MPR Amien Rais. Penyidik masih menyelidiki motif pelaku yang menyebarkan berita bohong tersebut. Kendati demikian, pihaknya
enggan mengungkap identitas pelaku kepada awak media. “Kami lihat dulu hasil identifikasinya, nanti koordinasikan dengan Direktur (Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Bareskrim),” katanya. Pada Minggu (16/10), beredar kabar bohong mengenai arahan Kapolri terkait dengan Pilgub 2017. Kabar tersebut muncul beserta slide show berjudul “Arahan Kapolri” yang terdiri dari 14 poin terkait dengan Pilgub DKI 2017. Berita bohong itu juga membingkaikan wacana Kapolri memerintahkan Kabareskrim Komjen Ari Dono untuk memeriksa mantan Ketua MPR Amien Rais yang ikut dalam aksi unjuk rasa menentang Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama. Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menegaskan bahwa
berita yang berisi 14 poin arahan kapolri tentang Pilgub DKI, tidak benar. “Semuanya enggak benar. Sumber juga enggak jelas. Mungkin pelaku sengaja ingin menyudutkan. Mungkin. Saya minta masyarakat untuk tidak percaya karena itu berasal dari medsos (media sosial),” kata Jenderal Tito. Senada dengan Kapolri, Komjen Ari Dono juga mengatakan bahwa seluruh jajaran Polri tidak mendapat arahan seperti yang dikabarkan. “Saya dapat pastikan bahwa tidak ada arahan dari Kapolri seperti yang dikabarkan itu. Seluruh jajaran dan pejabat utama Mabes Polri juga jadi saksi bahwa saat pengarahan, tidak ada slide show yang mengarahkan seperti itu,” tegas Ari. (nit)
KEPALA BNN BUDI WASESO:
Rehabilitasi Membuka Peluang Oknum Melakukan Penyimpangan JAKARTA (Metrans) Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso (Buwas) menilai rehabilitasi yang diberikan kepada pengguna narkoba justru menjadi peluang oknum penegak hukum. Hal ini diungkapkan Buwas dalam acara diskusi yang membahas capaian dua tahun pemerintahan Presiden Joko WidodoWakil Presiden Jusuf Kalla (JokowiJK) bidang politik, hukum dan keamanan di Kantor Staf Presiden Jakarta, Rabu. Di hadapan Kepala Staf Presiden Teten Masduki, Menko Polhukam Wiranto, Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian, Kepala BNPT Suhardi Alius, Buwas menilai rehabilitasi itu merupakan bentuk kegagalan dari penanganan cegah dan berantas, walau itu menjadi salah satu penyelamatan dari kecanduan narkotika. Bahkan Buwas menyebut bahwa rehabilitasi itu bukan ranah BNN maupun penegak hukum, melainkan ranahnya Menteri Kesehatan dan Menteri Sosial. “Ini (rehabilitasi) karena adanya di aparat penegak hukum jadi peluang untuk dijadikan mainan. Mau direhab atau dipidanakan,” ungkap Buwas.
Untuk mengatasi ini Buwas mengatakan perlunya revisi UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika karena banyak celah yang digunakan oleh oknum aparat penegak hukum mempermainkan rehabilitasi pencandu narkotika. “Jadi di lapangan ini saya harus terus terang, ini kan kelemahan yang harus kita perbaiki. Ketika ada yang ditangkap ada peluang, mau direhab atau dipidanakan, wani piro,” kata Buwas. Kondisi ini, katanya, tidak berhenti di BNN atau Kepolisian, tetapi ketika di Kejaksaan maupun pengadilan hal ini akan terulang. “Nanti selesai di BNN atau kepolisian begitu juga di oknum kejaksaan juga digitukan, mau saya tuntut apa kamu. Tuntut pidana kurungan atau rehab. Demikian juga dengan oknum hakimnya,” katanya. Bahkan Buwas mengaku program rehabilitasi ini juga dijadikan lahan bisnis sehingga perlu dibenahi lembaga dan standarisasinya serta prosesnya. “Kita ini ada 100 balai rehab, 100 macam cara rehab, ada yang direbus, direndam, disuruh larilari, model apa rehabilitasi seperti itu,” ungkapnya. Bahkan Buwas menyebut ada
Balai Rehabilitasi yang cukup mendaftar lalu dikeluarkan dan dan dinyatakan sudah direhabilitasi. “Fakta yang saya sampaikan bukan ngarang-ngarang. Nyawa manusia yang dipakai mainan, dipakai bisnis. Bagaimana ada rehabilitasi tanpa ada rehabilitasi medis tiba-tiba ada rehabilitasi sosial,” jelasnya. Buwas mengatakan banyak pengguna yang masih ketergantungan tapi tiba-tiba rehabilitasi sosial dan ada rekomendasi telah selesai ketergantungan dari narkoba. Kepala BNN mengaku telah melaporkan hal ini kepada Presiden dan berkoordinasi dengan Menteri Kesehatan dan Menteri Sosial terkait rehabilitasi ini. Buwas juga mengaku telah mendata semua kelemahan UU Narkotika sejak awal menjabat, namun revisi telah dibahas di DPR perkembangannya berjalan lambat karena membahas satu paragraf saja memakan waktu berbulanbulan. Untuk itu Kepala BNN ini meminta Menko Polhukam pembahasan revisi UU Narkotika ini masuk agenda reformasi hukum yang dicanangkan pemerintahan Jokowi-JK. (jok)
Ahsan/Berry Melaju ke Putaran Kedua Prancis Terbuka JAKARTA (Metrans) Atlet bulu tangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Berry Angriawan melaju ke putaran kedua turnamen bulu tangkis Prancis Terbuka 2016 setelah mengalahkan wakil Malaysia Yew Sin Ong/Ee Yi Teo pada laga pertama. Ahsan/Berry, seperti tercantum dalam situs tournamentsoftware yang dipantau Antara di Jakarta, Rabu, menang dua game langsung 21-17, 21-17 dalam pertandingan berdurasi 33 menit di Stade Pierre de Coubertin Paris, Prancis. Laga pertama Prancis Terbuka 2016 itu menjadi bukti perkembangan permainan Ahsan dengan Berry selepas kalah pada laga pertama turnamen Denmark Terbuka 2016 dari
pasangan Korea Choi Solgyu/Kim Gi Jung. “Kami sudah bermain lebih baik dibanding sebelumnya di Denmark. Kami juga sudah dapat mencuri poin dari lawan,” kata Berry tentang permainan bersama seniornya itu. Ahsan mengatakan kemenangannya pada laga pertama turnamen berhadiah total 300 ribu dolar AS itu karena mampu bermain lebih tenang dan mengatur irama permainan bersama Berry. “Kami tidak bermain terlalu terburuburu. Kami belajar dari pengalaman kemarin,” kata Ahsan. Pasangan atlet MerahPutih itu pun siap jika menghadapi ganda putra unggulan tiga asal Denmark Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding pada pertandingan putaran
kedua. “Kami siap menerapkan pola permainan kami untuk lawan besok. Mereka punya pukulan yang bagus dengan didukung postur tubuh yang tinggi,” kata Ahsan. Namun, ganda Mads/ Mads akan melawan pasangan Irlandia Joshua Magee/Sam Magee pada laga pertama Prancis Terbuka sebelum menghadapi Ahsan/Berry pada pertandingan putaran kedua. Pada nomor ganda putra, Indonesia masih punya tiga pasangan lain yang belum menyelesaikan pertandingan pertama yaitu Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, dan Hendra Setiawan/Rian Agung Saputro. (mam)
METROSP RT
8
KAMIS
27 OKTOBER 2016
HASIL LAGA LAGA PEMBUKA PEMBUKA NBA NBA HASIL
Cavaliers Menang Warriors Tumbang Malam pembukaan musim reguler NBA 2016/2017 diawali dengan rangkaian tiga pertandingan yang berlangsung di Cleveland, Portland dan Oakland pada Selasa (25/10) malam waktu setempat atau Rabu pagi WIB. JAKARTA (Metrans) Hasil sedikit mengejutkan dialami dua finalis musim lalu, Cleveland Cavaliers dan Golden State Warriors. Cavaliers menang 117-88 atas New York Knicks, sementara Warriors tumbang di tangan San Antonio Spurs 100-129. Laga pembuka di kandang sang juara, Quicken Loans Arena, diawali dengan upacara penyerahan cincin juara kepada para pemain Cavaliers serta diereknya spanduk juara ke langit-langit gedung olahraga tersebut yang disambut gemuruh sorak sorai para penonton. Cavaliers memegang keung-
gulan jauh 21-8 di pengujung kuarter pertama, sebelum Knicks menyamakan kedudukan saat menutup kuarter kedua dengan skor 41-41. Namun, tuan rumah kembali menjauh 82-64 di akhir kuarter ketiga dan melaju mulus hingga mengalahkan Knicks 117-88. LeBron James menyokong kemenangan Cavaliers dengan raihan triple-doublelewat 19 poin, 11 rebounds dan 14 assist, sementara rekannya Kevin Love mencapai double-double dengan 23 poin dan 12 rebounds. Sebaliknya di kubu Knicks, Derrick Rose melakoni laga debutnya di musim reguler bersama Knicks dengan raihan 17 poin setelah melantai selama 29 menit 35 detik. Hasil buruk justru diraih Warriors, yang disebut-sebut mendapat kekuatan baru dengan masuknya Kevin Durant ke tim bertabur bintang tersebut. Warriors tumbang di tangan Spurs 100-129, lantaran 35 poin yang dikemas “forward” Kawhi Leonard. Durant memang menyumbangkan poin terbanyak untuk Warriors, 27 poin, disusul Stephen Curry dengan 26 poin,
namun hal itu belum cukup untuk menghindarkan tuan rumah dari kekalahan. Tembakan tiga angka yang Jonathan Simmons menutup kuarter pertama dengan keunggulan 31-20, keunggulan tersebut terus dijaga oleh tim besutan Gregg Poppovich itu demi membungkam pendukung tuan rumah di Oracle Arena dan membawa pulang kemenangan 129-100. Rekor Blazers berlanjut Sementara itu di Moda Center, tuan rumah Portland Trail Blazers mempertajam rekor apik mereka di laga kandang pembuka musim yang selalu berakhir dengan kemenangan selama 16 musim beruntun. (*)
Mourinho akan Jual Wayne Rooney? Pep Guardiola
Guardiola Mengaku Ingin Turunkan Lagi Yaya Toure
MANCHESTER (Metrans) Yaya Toure tidak akan dimainkan dalam laga derbi Manchester Kamis dini hari WIB nanti kendati manajer Pep Guardiola mengaku menginginkan sang pemain terlibat. Manajer Manchester City itu telah berkata September silam bahwa Toure tidak akan dimainkan oleh klub sampai dia meminta maaf atas komentar yang dibuat agennya Dimitri Seluk yang menyatakan Guardiola telah menghina seorang pemain besar. Guardiola akan mengubah formasi timnya pada laga derbi melawan Manchester United
dengan mengistirahatkan sejumlah pemain yang harus tampil pada tujuh laga dalam 21 hari. Guardiola tidak memastikan apakah dia telah menerima permintaan maaf dari Toure, namun telah menyatakan Toure tidak akan masuk skuad dalam laga di Old Trafford. “Anda tahu situasinya. Saya ingin menurunkan Yaya, percayalah, saya ingin, tetapi Anda tahu situasinya,” kata Mourinho dalam laman ESPN. Guardiola menyatakan akan merotasi”starting lineup-nya dan menegaskan akan habisanhabisan bermain demi menang melawan MU. (*)
LONDON (Metrans) Jose Mourinho membuka opsi menjual Wayne Rooney, kata beberapa sumber kepada ESPN FC. Upaya ini ditempuh karena manajer Manchester United ini berencana terus memperbaiki kinerja skuad di tengah penampilan amburadul timnya awal musim ini. Mourinho tidak lagi melihat Rooney memiliki peran utama dalam timnya sehingga pada Januari tahun depan dia akan melepasnya. Mourinho masih berkeinginan menambah paling tidak seorang bek sayap di mana calonnya ada dua yakni pemain Everton Seamus Coleman dan pemain AS Monaco Fabinho. Mourinho juga menginginkan bek tengah yang berkarakter pemimpin, selain mendambakan kecepatan di ujung serangan. Oleh karena itu United kini membidik pemain Atletico Madrid Antoine Griezmann sebagai target utamanya tahun depan. Ini sulit dilakukan, sama sulitnya dengan melepas Rooney karena
Nilmaizar
HADAPI AREMA CRONUS
Kolaborasi Pemain SPFC Sangat Diharapkan
WAYNE ROONEY bayarannya yang besar. Rooney telah menandatangani kontrak baru Januari 2014 dengan gaji per minggu 350.000 poundsterling (Rp5,5 miliar), termasuk hak citra. Untuk mempertahankan bayaran serupa, Rooney mungkin bergabung dengan Liga China atau MLS di AS. MU yang sudah mendatangkan pemain termahal di
dunia Paul Pogba dari Juventus pada harga 89,3 juta poundsterling (Rp1,4 triliun) saat ini menghuni posisi tujuh dalam klasemen Liga Utama Inggris dan hanya menang empat kali pada sepuluh pertandingan terakhir mereka di berbagai kompetisi. Kekalahan terakhir diderita dari Chelsea dengan skor 4-0, demikian laman ESPN. (*)
CARLOS ALBERTO MENINGGAL DUNIA
Dialah Sang Legenda dan Kapten Abadi Brasil RIO DE JANEIRO - Carlos Alberto, kapten Timnas Brasil saat menjuarai Piala Dunia 1970 dan dianggap sebagai salah satu pesepakbola terbesar sepanjang masa, meninggal dunia dalam usia 72. Bek kanan yang menjadi bintang bersama Pele, Tostao, Jairzinho dan Rivelino dalam tim legendaris Brasil itu mengalahkan Italia 4-1 pada final Piala Dunia 1970. Dia mencetak salah satu gol terbaik pada Piala Dunia dalam final Piala Dunia Mexico City, setelah berlari untuk menyambut umpan Pele dan mengeksekusi bola dengan tendangan menggeledek dengan kaki kanannya. “Saya sungguh sedih atas kematian sahabat dan saudaraku @capita70. Tuhanku, lindungilah ‘Capitao’ (kapten) kami. Rest In Peace,” kata Pele dalam sebuah posting emosional di Twitter yang diatributi foto hitam putih Carlos Alberto. Carlos Alberto meninggal dunia akibat serangan jantung di Rio de Janeiro, kata Sportv di mana dia bekerja sebagai pengamat sepak bola. Duka cita segera tumpah dari seluruh dunia. “Seorang teladan kepemimpinan baik di luar maupun di dalam lapangan, sahabat sejati yang selalu memperlakukan saya dengan penuh kasih sayan,” kata bekas bintang Barcelona, AC
Milan dan Paris Saint-Germain Ronaldinho yang mengantarkan Brasil menjadi juara Piala Dunia 2002. “Rest in peace(beristirahatlah dengan damai) wahai kapten abadi.” Para bintang dari segala masa, seperti kapten dan pelatih Timnas Jerman yang mengantarkan negaranya menjadi juara dunia, Franz Beckenbauer, sampai klub-klub di seluruh dunia mulai Manchester City dan Arsenal di Liga Utama Inggris hingga klubklub top Brasil bergantian mengungkapkan kesedihan mendalam mereka. Beckenbauer mengaku sangat terkejut oleh berita kematian orang yang digambarkannya sebagai saudara, dan salah satu sahabat terbaiknya. Lahir di Rio pada 1944, “Capitao”, julukannya di Brasil, bermain bersama Pele di Santos dari 1966 sampai 1974 dan di New York Cosmos dari 1977 sampai 1980 setelah memulai karirnya di Fluminense. “Santos berduka atas kematian sang idola Carlos Alberto Torres,” tulis klub Brasil itu dalam pengumuman untuk tiga hari berkabung. Sedangkan Cosmos mencuit, “Kami sungguh sedih atas kehilangan Carlos Alberto, pemain legendaris dan orang yang hebat.” “Selamat tinggal, kapten
Carlos Alberto abadi,” kata Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) yang melukiskan kematian itu sebagai kesedihan besar. CBF juga menyatakan berkabung dan menurunkan bendera setengah tiang di markas besarnya di Barra da Tijuca di Rio. Gol indah Carlos Alberto sudah 50 kali memperkuat timnas Brasil, termasuk ketika harus menerima kenyataan Brasil tak bisa mempertahankan gelar juara dunia pada Piala Dunia 1974 karena dia harus menepi di luar lapangan akibat cedera. Dia dimasukkan FIFA pada daftar 100 pemain sepak bola terbesar sepanjang masa
pada 2004. “Dia saudara saya. Lebih dari sekadar teman,” kata Clodoaldo, gelandang Brasil pada Piala Dunia 1970 yang juga pernah bermain untuk Santos. “Kami bercengkerama satu sama lain sepanjang waktu. Saat saya mendengar kabar ini, saya tak berdaya,” sambung dia. Rekan satu tim lainnya dari Brasil pada Piala Dunia 1970, Gerson, mengatakan adalah para pemain yang memilih Carlos Alberto sebagai kapten mereka. “Dia begitu penting bagi kami, baik di dalam maupun di luar lapangan. Tidak akan ada lagi pemimpin seperti dia,” kata
Gerson. Carlos Alberto pensiun dari sepak bola pada 1982 dan memulai karir kepelatihan bersama raksasa Rio, Flamengo, untuk menjuarai Liga Brasil sebelum bekerja di AS, Kolombia, Meksiko, Oman dan Azerbaijan. Setelah tidak lagi menjadi pelatih, Carlos Alberto menjadi pengamat sepak bola untuk televisi Sportv. Dia berulang kali ditanyai soal golnya pada final Piala Dunia yang merupakan puncak dari gerakan sembilan umpan hebat, yang menghadiahinya trofi spesial dari FIFA pada 2006. “Saya mengingat apa pun tentang gol itu. Kami sudah tahu sebelum pertandingan bahwa gol itu akan tercipta karena kami tahu sekali bagaimana Italia bermain. Mereka bermain orang per orang di garis tengah. Mereka membuntuti para penyerang kami,” kata dia pada 2006. “Kami baru menyadari betapa cantiknya gol itu setelah pertandingan usai.” “Perasaannya, tentu saja, ketika saya mencetak gol itu adalah luar biasa, tetapi setelah pertandingan itu, dan sampai sekarang, saya mengakui betapa cantik dan betapa penting gol itu karena semua orang masih membicarakannya,” kata dia pada 2006 seperti dikutip AFP. (*)
PADANG (Metrans) Kolaborasi pemain Semen Padang FC M. Nur Iskandar dan pemain asing Asianya Lee Gil Hoon diharapkan dapat mengatasi pergerakan tim Arema Cronus di laga lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 di Stadion H Agussalim Padang, pada Jumat malam (28/10) besok. “Kolaborasi ini tengah dirancang pada latihan hari ini, yang nantinya dapat digunakan pada pertandingan Jumat,” kata Pelatih Kepala Semen Padang FC, Nilmaizar pada saat memimpin latihan timnya di Padang, Rabu. Ia mengatakan kolaborasi ini kemungkinan besar akan dipilih untuk pertandingan nanti, hal yang sama juga yang terjadi pada pekan ke-20 saat Semen Padang tandang ke markas Persipura Jayapura pada 17 September lalu. Ia mengharapkan untuk pertandingan Jumat malam timnya dapat menjaga penampilan tetap stabil tanpa kehadiaran Marcel karena mendapat akumulasi kartu kuning, yang membuat dirinya tidak dapat diturunkan ke lapangan. “Saya berharap siapa pun nanti yang menggantikan posisi Marcel minimal bisa menyamai Marcel. Untuk di kanan kami akan coba maksimalkan Riko dan di kiri ada Irsyad,” jelasnya. Secara prinsip, ia mengatakan timnya akan bermain dengan pemain menyerang karena cara tersebut sudah berjalan pada latihan hari ini. “Tapi lini belakang juga harus difokuskan karena tim lawan mempunyai pemain yang dapat diandalkan pada setiap posisinya,” ujarnya. Ia mengatakan dengan postur pemain-pemain Arema yang tinggi maka dari itu timnya akan lebih banyak memainkan bola-bola bawah dengan mengandalkan umpan satu dua antarpemainnya. Tim Arema tidak dapat dianggap remeh, walaupun pada pertandingan terakhir melawan Persipura Jayapura mereka kalah dengan skor 2-0 tidak serta merta menjadikan tim ini tidak bagus dalam permainan. “Mereka hanya kalah di luar kandang dan menghadapi Persipura, saya pikir perjuangan mereka sudah bagus, semua pemain bagus-bagus. Ada Cristian Gonzales dan juga diisi pemain-pemain nasional, kami harus tetap jaga konsentrasi dan siap terhadap semua pemain,” ujarnya. (rsk)
KAMIS
27 OKTOBER 2016
RANAH BINGKUANG
9
Walikota Diminta Segerakan Penetapan Sekda
PENDAPATAN- Sampai Oktober 2016 pendapatan Rusunawa Padang telah mencapai 82 persen dari yang ditargetkan, hal ini lebih baik dari tahun 2015 yang hanya mencapai 62 persen.
JIKA DIBANDING ENGAN 2015
PADANG (Metrans) Anggota Komisi I DPRD Kota Padang, Faisal Nasir mendorong walikota setempat segera menetapkan Sekretaris Daerah (Sekda) kota itu dan tidak mengulur-ulur waktu. “Memang Surat Keputusan (SK) penetapan Sekda itu dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), namun tetap kebijakannya di wali kota dan
hendaknya diseragakan,” kata dia di Padang, Rabu (26/10). Menurutnya, proses penetapan Sekda Kota Padang itu sudah terlalu lama, bahkan menghabiskan waktu berbulanbulan. Faisal mengatakan tiap calon sudah melewati berbagai tahapan seleksi dan seharusnya jika memang tidak ada masalah, Sekda definitif seha-
rusnya sudah bisa ditetapkan. “Saya pernah tanyakan pada pemko, katanya tidak ada masalah dan seleksi sudah selesai. Harusnya jika sudah selesai, bisa ajukan nama ke Kemendagri dan itu hanya butuh seminggu,” jelasnya. Untuk saat ini, ujarnya, tentu dikembalikan ke aturan dan Sekda terpilih nantinya harus merupakan satu dari
empat orang yang melewati tahapan seleksi. Ia memperkirakan molornya penetapan Sekda Padang disebabkan masih adanya masukan-masukan serta tekanan dan lobi-lobi politik di kalangan atas. “Yang pasti kami dorong wali kota mempercepat proses ini,” tegasnya. Sebelumnya Panitia Seleksi
(Pansel) Sekda telah melakukan seleksi termasuk ujian kompetensi, wawancara dan tahapan lainnya terhadap empat calon yakni Asnel, Hermen Peri, Heryanto Rustam dan Zabendri. Sementara Wakil Wali Kota Padang Emzalmi mengatakan hasil dari keseluruhan seleksi Sekda diyakini dapat menghasilkan calon Sekda yang memenuhi kebutuhan kota. (cha)
ELPIJI 3KG LANGKA
Pendapatan Rusunawa Naik
PADANG (Metrans) Pemerintah Kota (Pemkot) Padang menyatakan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Rumah Susun Sederhana Sewa atau Rusunawa mengalami peningkatan daripada tahun 2015. “Hingga Oktober 2016 ini kita sudah mencapai target 82 persen dengan total nilai Rp540.727.000,” kata Kepala Unita Pelaksana Teknis (UPT) Rusunawa, Sahurman di Padang, Rabu (26/10). Ia mengatakan pada akhir tahun nanti dirinya optimis bisa mencapai target yang diberikan sebesar Rp672.750.000 dengan mengoptimalkan pembayaran uang sewa dari penghuni Rusunawa. “Selama ini kita terkendala karena sulitnya ketika penghuni membayar uang sewa mereka,” jelas dia Sahurman menjelaskan pada tahun 2015 pihaknya hanya bisa mencapai target PAD sekitar 62 persen karena banyaknya penghuni rusunawa menunggak dalam pembayaran. “Variasi tunggakannya bermacam-macam mulai dari tiga bulan hingga lima belas bulan, namun pada tahun ini kita bisa optimalkan pencapaian,” jelas dia. Menurutnya keberhasilan merealisasikan target ini berawal dari pengelolaan terhadap penduduk rusun. Karena sejak pertama diduduki pengelolaan rusun ini sudah bermasalah. “Sejak didirikan pada tahun 2012 rusun ini awalnya tidak ada yang meminati padahal rusun ini khusus untuk masyarakat kawasan Purus korban gempa 2009,” tutur dia. Namun ketika banyak orang dari luar Purus yang tinggal di rusun ini, masyarakat sekitar juga berlomba untuk masuk dan tinggal. Sehingga banyak mereka yang tidak membayar uang sewa. “Ini terus berjalan hingga kita berupaya melakukan pendataan ulang,” jelas dia. Saat itu Pemkot Padang membentuk tim gabungan dalam menginventalisir penghuni di rusun. Penghuni yang selama ini tidak membayar disuruh keluar dan melakukan negosiasi dengan seluruh warga rusun terkait pembayaran uang sewa. “Setiap penghuni yang terlambat membayar akan diberi surat peringatan hingga tiga kali, jika tetap tidak membayar maka mereka akan dikeluarkan paksa dari rusun,” jelas dia. (rio)
PELAYANAN BPJS
Pemko Padang Segera Sidak Kelangkaan LPG 3 Kg terjadi di Kota Padang sejak beberapa waktu belakangan ini. Hal ini memusingkan konsumen, terutama masyarakat kalangan bawah yang terpaksa gigit jari. PADANG (Metrans) Guna mengetahui penyebab langkanya LPG 3 Kg, Pemerintah Kota Padang mengundang 23 agen LPG di daerah tersebut. Pemko ingin mendengar langsung apa saja permasalahan yang terjadi di kalangan agen. Diskusi dengan para agen ini digelar di Ruang Abu Bakar Jaar, Balaikota Padang, Rabu (26/10). Usai melakukan diskusi selama lebih kurang tiga jam, Walikota Padang melalui Staf Ahli Bidang Hukum, Zabendri menegaskan bahwa Pemko Padang akan segera melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke kalangan agen dalam waktu dekat ini. “Sebenarnya untuk kuota terpenuhi. Namun begitu, kita akan pantau ke lapangan, kenapa tak sampai ke masyarakat,” sebutnya. Zabendri mengatakan, sebenarnya kuota LPG 3 Kg dari PT Pertamina untuk Kota Padang sesuai dengan kebutuhan, bahkan jumlahnya melebihi 100,6 persen.
SIDAK- Untuk mengantisipasi kelangkaan Elpiji 3kg yang melanda kota Padang sejak belakangan ini Pemko Padang akan menggelar Sidak dengan melibatkan kepolisian sehingga masyarakat kalangan bawah tidak terus gigit jari. “Kita segera bentuk tim satgas untuk turun ke lapangan dan memonitoring, dimana nanti terjadi penyimpangan. Kita akan secepatnya turun,” tegas Zabendri. Senada dengan itu Kabid Pertambangan Energi Dinas Perindagtamben Kota Padang, Badri Ahmad mengatakan bahwa sidak yang dilakukan untuk memantau dimana mandeknya LPG 3 Kg. Pihaknya melihat, banyak-
12 Kg,” sebutnya. Badri Ahmad menyebut, penyebab bebasnya restoran dan rumah makan serta kalangan atas menggunakan LPG 3 Kg dikarenakan masih menggunakan pola distribusi terbuka. Siapa saja bebas menukarkan dan isi ulang tabung 3 Kg di tingkat pengecer. Dalam Sidak nanti, Pemko Padang bersama tim akan membawa aparat kepolisian. Jika terbukti terjadi penye-
lewengan maupun oplosan, akan dilakukan tindakan tegas oleh pihak kepolisian. Sementara, perwakilan dari PT Pertamina, Aditia menyebut bahwa sejauh ini stok LPG 3 Kg masih aman tanpa kendala. Aditia menyebut, kuota LPG 3 Kg untuk Kota Padang sejauh ini sebanyak 18.760 tabung. Aditia mengaku bahwa Pertamina telah menyalurkan gas melebihi kuota yang ada. (hms)
JANUARI SAMPAI SEPTEMBER 2016
PN Padang Sidang 23.169 Pelanggar Lalu-Lintas
Jangan Mempersulit Masyarakat PADANG (Metrans) Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang, Dian Anggraini menegaskan pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di daerah itu harus berbenah dan jangan malah mempersulit masyarakat. “Pelayanan BPJS saat ini cukup mengecewakan, apalagi di puskesmas bisa dikatakan buruk,” kata dia, Rabu (26/10). Dian menegaskan pelayanan BPJS saat ini malah lebih sering mempersulit, hal itu dibuktikan dari banyaknya masyarakat yang mengeluhkan kondisi tersebut. “Mereka tidak diberikan pelayanan terbaik terutama di puskesmas. Kalau tidak bisa membantu masyarakat, hapuskan saja BPJS,” katanya. Ia moncontohkan pengalaman salah seorang warga yang mengeluhkan pelayanan BPJS di salah satu puskesmas daerah setempat saat meminta rujukan. “Itu kan namanya membuat masyarakat semakin sulit, padahal hasil pemeriksaan dokter sudah ada dan hanya membutuhkan rujukan puskesmas,” jelasnya. Menurutnya, untuk apa menggunakan pelayanan BPJS jika membuat masyarakat tambah sengsaraa, padahal sudah banyak uang yang dikeluarkan untuk membayar iuran. Ia berharap Pemkot Padang segera mengevaluasi ulang pimpinan dan tenaga kesehatan setiap puskesmas di daerah itu agar ke depannya dapat memberikan pelayanan yang baik. Sementara Kepala Unit Hukum Komunikasi Publik dan Kepatuhan BPJS Cabang Padang, Saiban Sidauruk mengatakan pihaknya telah memberikan pelayanan maksimal terkait fasilitas kesehatan. (cha)
nya pelaku usaha yang belum dapat ditindak dalam penyalahgunaan pemakaian gas bersubsidi LPG 3 Kg. Misalnya saja rumah makan dan restoran yang menggunakan LPG 3 Kg. Padahal, gas subsidi itu sebenarnya secara regulasi hanya boleh dikonsumsi oleh rumah tangga dan usaha mikro. “Jika nanti kedapatan pengguna yang nakal, kita akan berikan teguran dan eksekusi. Mereka kita suruh ganti dengan
TILANG- Sejak Januari hingga September 2016 PN Padang telah menyidang 23.169 tilang pengendara lalu lintas degan total denda yang telah diterima total sebanyak Rp799.546.000. PADANG (Metrans) Pengadilan Negeri Klas I A Padang, telah menyidang
sebanyak 23.169 pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas sejak Januari, hingga
akhir September 2016. “Sejak Januari hingga akhir September 2016, tercatat sebanyak 23.169 berkas tilang yang masuk dari kepolisian dan telah disidang di pengadilan ini,” kata Panitera Muda Pidana Pengadilan Negeri Padang Irdawina, Rabu (26/10). Jumlah tersebut, katanya, meningkat jika dibandingkan pada 2015. Dimana pada tahun lalu dari Januari, hingga Desember, jumlah berkas tilang hanya sebanyak 18.483. “Meningkat sebanyak 4.886 pada tahun ini. Itupun baru data dari januari hingga September, tentunya akan terus bertambah hingga akhir tahun nanti,” paparnya. Rata-rata berkas yang
disidang dalam sepekan antara 200 hingga 300 berkas tilang. Hanya saja pada 2016, lanjut Irdawina, pelonjakan terjadi pada beberapa pekan Mei, Juni, dan Juli. Dari data pelanggar lalu lintas tersebut didominasi oleh pengendara sepeda motor, dengan kesalahan tidak mengenakkan helm. Kemudian diikuti oleh pengendara mobil. Besaran denda yang dijatuhkan kepada pelanggar pengendara sepeda motor berkisar antara Rp60 ribu, hingga Rp100 ribu. Sementara untuk pengendara mobil antara Rp100 ribu, hingga Rp150 ribu. Sementara pihak Kejaksaan Negeri Padang, sebagai pe-
nerima pembayaran denda yang telah diputuskan pengadilan sejak Januari hingga September 2016, telah diterima pembayaran 17.724 berkas. Dengan denda yang telah diterima total sebanyak Rp799.546.000. Sebelumnya pada 2015 telah menerima pembayaran dari 14.090 berkas tilang. sebesar Rp816.861.000. “Itu belum semua yang telah diputus pengadilan yang membayar. Karena pengendara ditilang ada yang tidak datang ke pengadilan saat sidangnya digelar (Verstek), kemudian belum membayar denda yang ditetapkan pengadilan itu ke kejaksaan,” kata Bendahara Khusus Kejaksaan Negeri Padang Arizal. (hul)
Padang Lindungi Hak Cipta Pelaku Ekonomi Kreatif PADANG (Metrans) Kota Padang menjadi kota pertama yang melindungi hak cipta para pelaku ekonomi kreatif di daerah tersebut. Padang juga menjadi daerah pertama yang difasilitasi dalam pendampingan dan bimbingan teknis pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) seperti hak cipta, hak paten, hak merek, dan lainnya bagi pelaku ekonomi kreatif. “Padang pantas bersyukur, karena Padang merupakan satu diantara 15 kota di Indonesia
yang menjadi target pertama pendampingan HKI,” kata Kepala Subdit Kerjasama Pemerintah Direktorat Kerjasama Universitas Indonesia, Suryadi di depan sejumlah UKM dan IKM Kota Padang yang hadir dalam Program Fasilitasi Pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Bagi Pelaku Ekonomi Kreatif Kota Padang di Hotel Bumi Minang, Rabu (26/10). Pemerintah Kota Padang memang melakukan kerjasama dengan Universitas Indonesia,
Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) RI dan Kementerian Hukum dan HAM dalam memfasilitasi pendaftaran HKI bagi pelaku ekonomi kreatif di Padang. Antusiasme pelaku ekonomi kreatif Kota Padang cukup tinggi. “Padang cukup antusias. Bahkan di Padang cukup banyak pelaku, seperti kuliner, sandang dan lainnya. Jika dihitung lebih 80 ribu. Hari ini saja sebanyak 100 pelaku hadir di sini,” papar Suryadi. Suryadi mengatakan, tidak
ada pungutan biaya dalam pendaftaran HKI. Dari target 100 pelaku ekonomi kreatif yang mendaftar, diharapkan 70 pelaku melengkapi persyaratan yang telah ditentukan. “Setelah lengkap akan kami bawa ke Jakarta untuk diperiksa Dirjen HKI. Jika lulus, sertifikat akan keluar,” terangnya. Suryadi menyebut, program ini diharapkan tidak berhenti di tahun ini saja. Akan tetapi juga berlanjut hingga tahun selanjutnya.
“Harapan kita semua kota dapat kita jangkau,” pungkasnya. Sementara itu Walikota Padang diwakili Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Afrizal Khaidir menyampaikan terimakasih kepada UI, Bekraf dan Kementerian Hukum dan HAM yang sudah memfasilitasi pelaku usaha di Padang. Menurutnya, fasilitasi para pelaku ekonomi kreatif ini sesuai dengan program Pemerintah Kota Padang dalam menciptakan 10 ribu wirausahawan. (Crl)
Tan Sri Rais Yatim: Masyarakat Melayu Harus Bersatu PADANG (Metrans) Tokoh budaya dan pemerintahan Malaysia Tan Sri Dato Seri Utama Rais Yatim atau Rais Yatim mengajak masyarakat yang berbudaya Indonesia dan Melayu untuk bersatu membentuk kekuatan baru dalam persaingan di dunia. ”Sudah saatnya Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei dan bangda Melayu lainnya mengambil peranan lebih dalam perkembangan dunia,” kata Rais Yatim dalam pidato penganugerahan Doktor Honoris Causa oleh Universitas Andalas, di Padang, Rabu (26/10). Menurutnya dalam beberapa waktu terakhir terjadi ketegangan hubungan di kawasan bangsa Melayu khususnya
Indonesia dan Malaysia akibat adanya mudah untuk menghapuskannya, namun kepentingan pihak yang ingin mengupaya seleksi secara perlahan dapat hancurkan kedua negara. dilakukan,” tambah Rais Yatim. Terlebih di kedua negara Dia mengungkapkan betersebut juga telah dikuasai berapa upaya untuk menyatukan pengaruh barat dalam segala masyarakat ini dengan mebidang. ngembalikan kesamaan dalam hal Mulai dari teknologi, budaya. Misalnya dalam mebudaya, makanan, politik, ngupayakan bahasa Indonesiahukum hingga bahasa. Melayu menjadi salah satu Akibatnya di kedua bahasa dunia atau menjadi negara tersebut muncul bahasa resmi di Asia Tenggara. budaya masyarakat yang Menurutnya sebanyak 200 RAIS YATIM global dan cenderung negatif juta orang lebih penduduk baik untuk kesehatan dan moral anak Indonesia dan 100 juta orang penduduk bangsa. negara Melayu lainnya seyogyanya “Pengaruh ini sangat kuat, dan tidak sudah bisa mewujudkan hal tersebut.
Dia berharap seluruh ilmuwan dan pakar bahasa serta kebudayaan mengkaji sekaligus mengupayakan bahasa Indonesia-Melayu jadi bahasa dunia. “Selain bahasa, kesamaan kebudayaan dan makanan bisa juga menjadi alat untuk mempersatukan masyarakat Melayu tersebut,” ujarnya. Rektor Universitas Andalas Prof Tafdil Husni juga dalam pidato pembukaan pada kegiatan yang sama mengatakan bahwa ide penguatan kebudayaan oleh Rais Yatim untuk menyatukan hubungan di negara kawasan Melayu mendesak dilakukan. “Diharapkan pimpinan negara yang ada di sekitar Melayu bisa mengim-
plementasikan ide Rais Yatim tersebut,” ujarnya. Rais Yatim mendapat penghargaan Doktor Honoris Causa atau Doktor Kehormatan di bidang Hukum Kemasyarakatan dari Universitas Andalas atas jasa jasanya mengharmonisasi hubungan Indonesia dan Malaysia. Disamping itu, dalam mengembangkan budaya Minangkabau di dunia, Rais Yatim juga ikut memegang peranan penting. Rais Yatim mendapat gelar Doktor Honoris Causa dipromotori tiga guru besar Unand yakni Prof Yuliandri, Prof Firman Hasan dan Prof Yaswirman yang ketiganya berasal dari fakultas Hukum Unand. (den)
RANAH
10
KAMIS
27 OKTOBER 2016
KEMARAU MELANDA DHARMASRAYA
Warga Koto Baru Kesulitan Air Bersih Akibat kemarau panjang yang melanda sejak berapa bulan terakhir, ratusan warga di Kecamatan Koto Baru, Kabupaten Dharmasraya mengalami kesulitan air bersih, Bahkan dalam sebulan terakhir hujanpun nyaris tak pernah turun. Akibatnya, sumur masyarakat banyak yang mengering. PULAU PUNJUNG (Mertans) Dessy Wulan Dari (37), salah seorang warga Koto Baru, kepada Metrans, Rabu (26/10) mengatakan, kondisi terparah telah dialami oleh masyarakat di daerah itu sejak dua minggu terakhir. Kondisi itu, kata dia, terjadi karena hujan lama tidak turun sedangkan mas-
yarakat mengandalkan air bersih dari sumur. Untuk menyiasati kekeringan ini terutama untuk mendapatkan kebutuhan air minum dan memasak, kata dia, masyarakat terpaksa mengandalkan sumur tetangga yang belum kering. “Itupun hanya cukup memenuhi kebutuhan konsumsi. Kami berharap pemerintah daerah segera mencarikan solusi,” lanjutnya. Keluhan senada diungkapkan Bujang Sulaiman (48) warga Ampang Kuranji di kecamatan yang sama, bahwa di nagari (desa adat) itu saat ini sulit mendapatkan air bersih selama musim kemarau. “Kini mendapatkan air untuk kebutuhan minum dan memasak saja sangat sulit, apalagi untuk kebutuhan mencuci dan mandi,” ujarnya. Ia menjelaskan, musim kemarau hampir setiap tahun melanda daerah itu, namun kelangkaan air bersih tahun ini lebih berat dirasakan,
Wako Payakumbuh Berharap APBD Pro Rakyat PAYAKUMBUH (Metrans) Walikota Payakumbuh, Riza Falepi yang sedang cuti karena mengikuti pemilihan kepala daerah, berharap APBD 2017 tetap pro rakyat meski penetapannya dilakukan oleh Pelaksana Tugas (Plt) walikota dengan DPRD. “Ini adalah harapan. Namun realisasinya berada pada tangan Plt. Saya yakin harapan ini bisa terwujud,” katanya saat menghadiri pelantikan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar Priadi Syukur sebagai Plt Walikota Payakumbuh di Padang, Rabu (26/10). Menurutnya, menentukan APBD yang pro rakyat itu sangat mudah dengan melihat indikator besaran anggaran untuk pembangunan dan kesejahteraan rakyat. “Asal anggaran untuk pembangunan dan rakyat besar, berarti APBD telah pro rakyat,” jelasnya. Ia juga berharap agar Plt walikota yang ditunjuk oleh Menteri Dalam Negeri bisa menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di Payakumbuh saat pelaksanaan pemilihan kepala daerah. Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno mengatakan Plt kepala daerah memang diberikan kewenangan untuk bisa membahas dan menetapkan APBD 2017 ber-
sama DPRD setempat. “Dasar hukumnya sudah jelas. Jadi tidak akan ada persoalan hukum nantinya,” ujar dia. Terkait pemilihan kepala daerah, ia berpesan agar Plt bisa mendeteksi secara dini potensi konflik antar pendukung calon kepala daerah. “Meskipun dari pengalaman Sumbar relatif aman selama pelaksanaan pemilihan umum, namun Plt kepala daerah harus tetap waspada. Kalau ada potensi konflik segera atasi, jangan menunggununggu,” tegasnya. Pada 2017 di Sumbar, terdapat dua kabupaten dan kota yang akan melaksanakan pemilihan kepala daerah secara serentak masing-masing Kabupaten Kepulauan Mentawai dan Kota Payakumbuh. Dua pasang calon akan berkompetisi di Kabupaten Mentawai dan tiga pasang di Kota Payakumbuh. Dua pasang calon di Mentawai itu masingmasing Rijel Samaloisa Binsar Saleleubaja dan pasangan Yudas Sabaggalet - Kortanius Sabeleake. Sementara di Payakumbuh masing-masing Wendra Yunaldi berpasangan dengan Ennaidi, selanjutnya Suwandel Muchtar - Fitrial Bachri serta Riza Falepi yang berpasangan dengan Erwin Yunaz. (mko/ syn)
MENYALIN AIR – Lantaran kesulitan untuk mendapatkan air bersih di daerahnya, salah seorang warga terpaksa menyalin air dari lubang yang digali di sungaim hanya untuk mendapatkan air bersih. karena salah satu sungai Piruko sudah tidak dapat dimanfaatkan untuk kebu-
tuhan sehari-hari. “Air sungai sudah tidak dapat kami manfaatkan,
karena sudah keruh akibat penambangan liar di hulu sungai seberang Piruko,”
ujarnya. Menurut dia, masyarakat menyesalkan kondisi terse-
but, sebab biasanya bila terjadinya musim kemarau warga dapat memanfaatkan aliran sungai di sekitar permukiman untuk mandi. Namun saat ini kondisi air sungai tercemar diduga karena aktivitas tambang emas ilegal. Secara terpisah, Camat Koto Baru, Nasution, mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan dan surat dari warga terkait masalah kekeringan yang melanda nagari di wilayah itu. “Laporan tertulis masyarakat sudah kami terima, bahkan warga juga meminta aktivitas tambang ditertibkan,” katanya. Ia mengungkapkan, hampir setiap tahun terjadi kekeringan di beberapa nagari di kecamatan itu. “Keluhan masyarakat akan kami sampaikan ke bupati begitu juga dengan penertiban penambang liar juga berdasarkan laporan masyarakat ini, selanjutnya biar bupati mengambil kebijakan,” ujarnya. (ilk)
Paslon Pilkada Boleh Sediakan Bahan Kampanye PAYAKUMBUH (Metrans) Pasangan calon (paslon) walikota dan wakil walikota Payakumbuh boleh menyediakan alat peraga dan bahan kampanye untuk pemilihan kepala daerah (pilkada) 2017. Sekretaris Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, Dipa Persada, Rabu (26/ 10) mengatakan, sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 12 Tahun 2016 tentang kampanye bagi masing-masing calon dan tim pemenangan diperbolehkan menyediakan alat peraga dan bahan kampanye sendiri. “Akan tetapi jumlah dibatasi, yakni maksimal 150 persen dari yang disediakan pihak penyelenggara pilkada,” kata dia. Ia mengatakan, untuk
alat peraga kampanye ada tiga bentuk, yakni baliho, spanduk, dan umbul-umbul, dimana baliho-baliho itu dipasang di tingkat kota, umbul-umbul untuk kecamatan, dan spanduk di kelurahan. Untuk baliho yang disediakan KPU maksimal lima unit setiap masing-masing pasangan calon, umbulumbul 20 unit per pasangan calon per kecamatan, dan spanduk dua per paslon per kelurahan. Sementara bahan kampanye empat jenis, diantaranya selebaran, brosur, pamflet dan poster, dimana disedikan paling banyak sejumlah Kepala Keluarga (KK) yang ada di kota itu. “Itu jumlah maksimal,
KPU Pakumbuh akan menyediakan sesuai ketersedian dan kemampuan anggaran. Kami akan berupaya maksimal untuk penyediaan alat peraga dan bahan kampanye,” kata dia. Dipa menyebutkan, menyikapi hal itu pihaknya akan melakukan rapat koordinasi dengan pasangan calon dan tim kampanye, guna membahas permasalahan jumlah penyediaan alat peraga dan bahan kampanye tersebut. Selain itu juga membahas lokasi pemasangannya, agar terlaksana keadilan untuk semua pasangan calon, sehingga tidak menimbulkan gesekan dan konflik saat pelaksanaan dan proses pilkada. Sebelumnya, Ketua DP-
RD Payakumbuh, Yendri Bodra mengajak semua masyarakat setempat agar menyukseskan Pilkada 2017, sehingga dapat melahirkan putra terbaik yang akan memimpin daerah itu lima tahun mendatang. Kemudian, ia meminta ketiga pasangan calon agar menerapkan janji “pilkada badunsanak”, sehingga perbedaan pilihan tidak menimbulkan perpecahan atau konflik di tengah-tengah masyarakat. “Kami meminta pilkada badunsanak terlaksana di Payakumbuh. Bagi pasangan calon, tim kampanye, dan simpatisan hidupkan lampu calon kita, jangan matikan lampu calon lain,” kata dia. Sementara itu, Kapolres
Payakumbuh AKBP Kuswoto meminta masyarakat setempat agar dewasa dalam menghadapi pesta demokrasi tersebut, sehingga setiap tahapan Pilkada 2017 dapat berjalan dengan aman, lancar dan tertib. Untuk mengantisipasi timbulnya gangauan keamanan, pihaknya sudah koordinasi dengan instansi terkait, terutama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Panitia Pengawas setempat. Ia menyebutkan, untuk mengamankan pilkada serentak di daerah itu pihaknya menurunkan 296 personil. Selain dari kepolisian, pengamanan juga dibantu oleh 400-an personil dari satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas). (mar)
peran sebagai anak. Jangan nanti anak yang sudah sukses akan menitipkan orang tuanya yang sudah lansia kepada panti jompo. Ia menambahkan, pemerintah sudah membuat program bagaimana membentuk generasi berkualitas yang dimulai dari keluarga. Namun, kondisi keuangan di dalam keluarga ikut membentuk keluarga yang berkualitas. “Keluarga yang mampu secara finasial diharapkan bisa menciptakan keluarga yang berkualitas. Walaupun tidak menjamin jika keluarga kaya bisa mendidik anaknya. Keluarga yang berkualitas memang dimulai dari keluarga,” kata Manus Handri. Ia menegaskan, untuk itulah pemerintah membuat program Keluarga Berencana (KB) dengan harapan dua
anak bisa menjadi. Artinya orang tua bisa menjadikan anaknya berkualitas, berpendidikan dan berkarakter. Ia berharap, generasi Pasaman Barat ke depan akan terus berkualitas. Dengan catatan dukungan dari semua pihak diharapkan bisa menciptakan keluarga yang berkualitas, bebas berbagai masalah. Sementara itu, menurut Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, Harnina Saputri menyampaikan, kegiatan yang berlangsung dari tanggal 26 - 28 Oktober 2016 itu untuk melatih kader-kader pendamping bina keluarga. “Kader-kader ini kita latih, sehingga bisa menjalankan fungsinya di tengah-tengah masyarakat dengan baik,” jelasnya. (alt)
Pemkab Pasbar Latih 330 Kader Pendamping BK
SIMPANG EMPAT (Metrans) Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) melatih 330 orang kader pendamping Bina Keluarga (BK) di daerah itu, Rabu (26/ 10). BK ini bertugas sebagai perpanjangan tangan pemerintah, yang memiliki tugas menyampaikan informasi seputar keluarga kepada masyarakat. Di tangan kader inilah diharapkan fungsi dan kualitas keluarga bisa berjalan. Sekretaris Daerah setempat, Manus Handri menyampaikan, tugas kader ini tidak berat, namun harus tepat sasaran, karena kader pendamping bina keluarga terdiri dari tiga kelompok, yaitu kader pendamping Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), dan Bina Keluarga Lansia (BKL). Ia mengatakan, ketiga kelom-
MEMBUKA PELATIHAN - Sekda Pasbar, Manus Handri saat membuka Pelatihan Kader Pendamping Bina Keluarga (BK), Rabu (26/10). pok itulah yang harus menjalankan fungsinya dengan maksimal. Dikatakan, BKB memberikan pemahaman yang tepat kepada keluarga yang memiliki balita. BKR juga harus
disampaikan kepada keluarga yang memiliki remaja. Menurutnya, BKL akan berjalan jika BKB, BKR sudah tepat. Sebab lansia yang menjadi tanggungjawab anaknya harus menjalankan
Walinagari Piobang Goro Bersama Masyarakat 50 KOTA (Metrans) Sehari pasca dilantik Bupati Limapuluh Kota Ir. Irfendi Arbi, MP menjadi Walinagari Piobang, Saffan Nur yang merupakan wali nagari pilihan rakyat itu, langsung melaksanakan gotong royong (goro) membersihkan tali bandar Sawah Tarantang bersama masyarakat, Rabu (26/10).
Usai goro bersama masyarakat yang umumnya diikuti generasi muda itu, Saffan Nur mengatakan akan melanjutkan dengan pengedaman pada bagian kiri dan kanan tali bandar (selokan) sepanjang 250 meter itu, dengan memanfaatkan dana desa senilai Rp 68 juta hingga sekitar 40 hektar sawah terairi dengan baik.
“Seiring dengan perbaikan irigasi yang terletak di bagian belakang eks bandara Piobang, kami juga akan melanjutkan rehabilitasi kantor walinagari menjadi dua lantai, agar para pegawai merasa nyaman saat neraktifitas di kantor,” ujar Saffan didampingi Sekretaris Nagari Elmajuwita pada Metrans.
Walinagari juga menyebutkan dengan adanya dana desa Rp646 juta, Dana Alokasio Khusus (DAK) Rp55 juta, dan Dana Alokasi Umum Nagari (DAUN) Rp244 juta, dia lebih dapat bernafas lega, dan bisa menindak lanjuti visi dan misi walinagari. “Kita akan menggunakan semua dana itu untuk keper-
luan masyarakat, baik untuk perbaikan jalan, irigasi, serta fasilitas nagari lainnya yang rusak. Kami akan segera memusyawarahkan dengan Bamus Nagari Piobang serta pemuka masyarakat,” katanya. Ia berharap, Nagari Piobang yang memiliki luas 11,43 km2 dan berpenduduk 4.584 jiwa terdapat tiga jorong
yakni jorong Ampang, Gando, serta jorong Piobang diharapkan dapat merasakan hasil-hasil pembangunan. Bicara tentang hasil-hasil kerajinan masyarakat Piobang, kata Saffan Nur, sangat beragam. Di industri misalnya, ada Pisang Sale, Mie Kipang, Kerupuk Nasi, Keripik Ubi, serta di kerajinan ada Sulaman Piobang dan
lainnya. “Kalau dana desa berkelanjutan, baik DAK ataupun DAUN, maka kami di Nagari Piobang akan terus meningkatkan kwalitas dan fasilitas nagari. Dengan demikian nagari yang memiliki lapangan terbang zaman Belanda ini tak ketinggalan dari nagari-nagari lainnya,” kata Saffan Nur. (syn)
Pasar Nagari di Pasbar Belum Terberdayakan SIMPANG EMPAT (Metrans) Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Manus Handri menekankan perlunya pemberdayaan pasar nagari (desa) di daerah itu. Ia mengatakan, saat ini daerah itu memiliki 34 unit pasar nagari. Namun, pemberdayaannya masih belum maksimal. “Perlu dilakukan monitoring, pembinaan administrasi pengelolaan pasar nagari,” katanya, Rabu (26/10). Menurutnya, pasar nagari merupakan pasar yang berdiri di nagari, di tanah ulayat yang
dapat melakukan transaksi jual beli. Pasar nagari saat ini sudah menjadi urat nadi perekonomian masyarakat nagari. “Mengingat pentingnya keberadaan pasar nagari, maka Pemkab Pasaman Barat akan melakukan pembenahan melalui pembinaan pasar nagari. Agar pasar nagari dapat berfungsi sebagai peningkatan taraf pelayanan dan tingkat kesejahteraan perekonomian rakyat,” sebut Manus Handri. Ia menyebutkan dalam kondisi itulah pengelolaan pasar nagari perlu dibantu
peningkatan kapasitas dan pemberdayaan pasar. Memanfaatkan potensi yang dimiliki secara mandiri dan terakomodasi dalam pertumbuhan pasar. Di sisi lain, katanya Pemkab Pasaman Barat mempunya kewajiban memfasilitasi dan memberikan fasilitas, perlindungan dan pembinaan. Selain itu pelayanan melalui membaharuan sikap dan mentalitas pengelolaan tanpa meninggalkan unsur ketradisionalan. Ia menjelaskan unsur ketradisionalan tersebut men-
PASAR NAGARI – Para pedagang meramaikan Pasar Simpang Ampek, Nagari Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman, Pasaman Barat.
cakup pendataan dan pembinaan kelembagaan, pengembangan, pengawasan, perencanaan, arah kebijakan, administrasi dan keuangan. Salah satunya melalui kegiatan pelatihan pemberdayaan monitoring dan pembinaan administrasi pengelolaan pasar nagari. “Pasar nagari itu soko guru perekonomian kenagarian. Berdasarkan Permendagri Nomor 42 tahun 2007 tentang pengelolaan pasar desa, ada tujuh manfaat keberadaan pasar nagari itu
bagi perekonomian masyarakat,” jelasnya. Ia mengatakan, manfaat tersebut meliputi tempat memasarkan hasil produksi kenagarian. Pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat, tempat berintegrasi sosial, menciptakan lapangan pekerjaan dan menambah pendapatan pemerintah nagari. Selain itu memberikan perlindungan terhadap pedagang kecil. Memposisikan masyarakat nagari sebagai pelaku ekonomi di pasar nagari. (alt)
11
KAMIS
27 OKTOBER 2016
PESAN TAN SRI RAIS YATIM
Jan Sampai Bahaso Minangkabau Hilang
Pakai se Polisi Robot untuk Mambantu Polisi DISENTER DEK : FF ST RAJO SATI Yo alah sabana wale dunia ko tampaknyo, polisi nan batangguangjawab manumpeh kejahatan di bumi nyato ko, tanyato oknumnyo banyak tasuo nan sato pulo mangarajo karajo nan indak sandereh. Akibaiknyo, utang pun babayia lansai ! Tapi, samantang pun bantuak itu, tantu adoh juo nan tatap manyiringai, karano masih bisa mairuik udaro segar, sambia maansua-ansua bangkalai karajo indak salasainyo. Oknum polisi nan bantuak itu, banyak juo ditamui di Sumatera Barat ko. Itu indak kecek tukang taropong se doha ! Kapolda Sumbar Brigjen Pol Basarudin ka wartawan di daerah ko, maakui baso memang adoh diantaro anak buahnyo nan indak sandereh. Tapi kecek Pak Kapoda ko, inyo indak ka maagiah hati doh. Nan jaleh keceknyo, nama oknum polisi nan indak sandereh parangainyo sarato batantangan jo undang-undang, pasti ditindak tegas, bahkan dipecat. Kecek Pak Kapolda ko, samanjak inyo dilantik jadi Kapolda Sumbar babarapo wakatu lampau, alah anam urang oknum polisi nan indak sandereh nan alah dipecatnyo. Rato-rato uknum polisi tu talibat narkoba. Bahkan bara hari lampau alah tatangkok pulo surang oknum polisi nan sadang pesta narkoba jo urang padusi, di lantai limo Rumah Susun Sewa (Rusunawa) biliak nomor 515 A, Kalurahan Puruih, Kacamatan Padang Barat, Kota Padang. Kalau tungkek nan mambaok rabah, acak awak tiru se kepolisian Uni Emirat Arab nan barencana ka mamakai robot-robot penegak hukum. Dijamin polisi robotko indak kamacam-macam doh. Karono inyo indak punyo syahwat !
Anak Balita Sansaro di Nagari Kayo Rayo PADANG (Metrans) Astagfirullah Hal Adzim....., itulah kalimat partamo nan mungkin maluncua dari muluik urang Minang di kampuang maupun di parantauan, katiko mandanga barito adoh ditamui kasus gizi buruak di daerah petro dollar, Dharmasraya. Indak tangguang-tangguang doh, baru-baru ko di daerah nan kayo jo hasil alamnyo tu, saroman bitumen padat, emas sekunder, batu bara, bijih besi, perak, batu gamping, pasir kuarsa, batu gunung, tanah urug, tanah liat, sirtukil dan suseki, malah tasarobok 22 urang balita nan mangalami gizi buruak. Indak sampai disitu se doh, dari hasil pametaan, jumlah urang padusi nan mangaduang di kabupaten tu tacatat sabanyak 5.861 orang, tapi 221 orang diantaronyo maalami rawan gizi, nan jikok indak ditangani sacaro capek, mako anak nan kalahia dipastikan kamaalami kakurangan gizi hinggo akianyo manjadi gizi buruak pulo. Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, ka wartawan koran ko, Selasa (25/10) mangaku takajuik jo hasil pametaan kerawanan pangan jo kerawanan gizi tu. Itulah sababnyo, kato Sutan Riska, inyo alah mainstruksikan ka saluruah SKPD, nan dimotori dek Dinas Kesehatan, supayo ikuk ambiak bagian maningkekan gizi masyarakaik tu. Kapalo Dinas Kesehatan daerah tu, Drg. Hj. Erina, MKM, ka wartawan koran ko, indak pulo manutuik-nutuik kenyataan tu. “Memang tahun 2016 ini ditemukan 22 orang balita penderita gizi buruk di Dharmasraya. Tujuh di antaranya berada di Kecamatan Koto Baru dan selebihnya tersebar merata di kecamatan lain,” katonyo. Untuk maningkekan gizi masyarakaik di daerah tu, kato Hj. Erina manambahan, pihaknyo alah lamo manjalin karajosamo jo Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluh Pertanaian (BKP3) untuak mambantu balita panderita gizi buruak. Yo sabana segeg bu dokter wak ko nyo, alah lamo manjalin karajosamo untuak maningkekan gizi masyarakaik, tapi disuo juo balita panderita gizi buruak. Karajosamo bantuak apo pulolah tu ha ? (bib)
PADANG (Metrans) Untuak nan kasakian kalinyo, rang tuo wak ko manggaritih mancaliak keadaan kini dimano bahaso Minang lah manjadi bahaso nan taicia. Tan Sri Rais Yatim, Penasihat Sosio Budaya Kerajaan Malasia ko manyampaikan keprihatinannyo terhadap orang Minang yang mulai meminggirkan bahasa Minang. “Ambo sajo nan di Malaysia dalam komunitas Minangkabau ambo tetap babahaso awak, sia lai nan ka manggadangkan Minangkabau ko kalau indak awak,” kato Tan Sri ko Salasa malam nan lapeh di Hotel Mercure Padang dalam rangka maresmikan berdirinyo Yayasan Pusako Minangkabau (YPM) Kutiko tampil sebagai pembicara, mako pado hakikaiknyo pidato liau nan dinanti bana. Sebab sebagaian besar nan hadir adolah para budayawan, guru –guru gadang dari berbagai universitas sarato Gubernur Irwan Prayitno, Walikota Padang Mahyeldi, Bupati Agam Indra Catri, Anggota DPRD Aristo Munandar, Buya Masoed Abidin, Buya Gusrizal Gazahar, Prof. Mestika Zed, Prof. Firman Hasan, Prof. Gusti Asnan, mantan Wamendiknas Prof. Musliar Kasim dan sejumlah budayawan/seninam. Baa ka indak lo, Tan Sri ko sangaik pasiah babahaso Minang daripado babahaso Indonesia. Maklum, liau ko urang awak nan lah jadi warga Malaysia tapi indak pernah baranti mamikiakan dan
DEFINISI GIZI BURUK
Persemian Yayasan Pusako Minangkabau di hotel Mercure Padang membina adat Minangkabau di Malaysia tu. “Co lah awak caliak-caliak dan inok manuangkan bana. Bara lah banyaknyo urang awak nan indak maajakan anak-anaknyo bahaso Minang kini lai. Bahkan mandahulukan maajakan bahaso asiang. Ambo ingin maajak awak sakalian mulai kini satiok ado majelis (acara) nasional kito bahasa Melayu atau babahaso Indonesia. Tapi pabilo awak maadokan acara nan komunitasnyo urang Minang sajo, marilah awak bahaso Minang sajo. Indak ado nan salah doh kalau awak bahaso Minang,
sasungguahnyo peradaban Minangkabau tu lah ado dan maju sajak limo abad nan silam. Minangkabau tu adolah azas nyo Melayu, buliah disabuik macam tu,” kato mantan Menteri penerangan Malaysia dan marupokan politisi paliang senior nan masih tetap berkiprah di Malaysia. Tan Sri Rais yatim juo menyindia sebagian dari nan hadir, bahwa banyak nan lah mengirim anak-anak pai basikola ka nagari urang tapi nan diagiah ilmu dek urang asiang tu nan kulikkuliknyo juo. “Nan inti ilmu tetap diganggam taguah dek ulando,
Definisi gizi buruk atau malnutrisi adalah suatu bentuk terparah akibat kurang gizi menahun. Selain akibat kurang konsumsi jenis makanan bernutrisi seimbang, gizi buruk pada anak juga bisa disebabkan oleh penyakit-penyakit tertentu yang
menyebabkan gangguan pencernaan atau gangguan penyerapan zat makanan yang penting untuk tubuh. Adanya perbedaan antara gizi buruk dengan kelaparan walaupun keduanya memiliki kaitan yang erat. Kelaparan yang lama juga bisa berujung kepada status gizi buruk. Ini disebabkan karena faktor ekonomi keluarga tetapi sering juga didapatkan kasus gizi buruk pada anak-anak yang berasal dari keluarga menengah keatas akibat kurangnya pemahaman keluarga terhadap jenis-jenis nakanan yang baik dan mengandung gizi seimbang yang harus dikonsumsi oleh anak. Gizi sangat berpengaruh terhadap tumbuhkembangnya anak. Pada anak yang memiliki status gizi buruk biasanya akan terganggu nya pertumbuhan tubuh secara fisik contohnya anak akan beresiko tumbuh kecil (kerdil). Dalam perkembangan mental anak beresiko mengalami gangguan kontrol emosi dan perasaan. Anak sulit mengikuti pelajaran dan sulit berkonsentrasi.
inggirih, amerika tu. Sadangkan ilmu dari Minangkabau dipalajari dek urang dari lua. Sahinggonyo kok nak baraja pakaro keminangkabauan anak kamanakan awak kini tapaso baraja ka Leiden Ulando atau ka Inggris. Banyak literatur tantang Minangkabau ko di sinan,” katonyo. Untuak itulah, kato Rais Yatim anak dari Mohammad Yatim Pandeka Takua sarato mandenyo Siandam urang Palupuah Agam nan marantau ka Negeri Sembilan, inyo sangaik mandukung kehadiran yayasan Pusako Minangkabau ko. Manuruik Ketua YPM, Dirwan Ahmad Darwis, urang awak dari Agam nan bakarajo di Malaysia, YPM ko didedikasikan untuak sato sakaki jo berbagai lembaga lain nan punyo perhatian terhadap keminangkabauan. “Apo nan disampaikan Pak Rais tu adolah kato nan sabananyo. Minangkabau memang masih ado secara geografis, tetapi keminangkabauan taraso meluntur. Istilah pak Rais ‘tabanam ka bumi’ nah iko paralu wak bangkik baliak,” kato Dirwan. Gayuang basambuik, kato bajawek, dek gubernur Irwan Prayitno nan bagala Datuak Rajo Bandaro Basa kehadiran YPM dan pitaruah Tan Sri Rais Yatim ko langsuang disambuik jo gadang hati. “Apo nan dituju dek YPM dan apo nan diingekan dek Tan Sri Rais Yatim itu adolah bagian nan ado dalam visi misi Pemprov Sumatera Barat. Insya Allah, marilah kito basamo-samo mambangkik batang tarandam ko. Sahinggo bisa kito wariskan berbagai kebaikan untuak anak kamanakan di harihari nan katibo,” kato Irwan. (jer)
baban. Mancicik bunyi angokyo. Dikecek an tamakan atau Te Be Se, indak ado kuman di badannyo doh. Aneh. Carai. Sabulan, naiak badan pajako baliak. Sirah mukonyo baliak. Iduik jo Nan Arun, ameh harato indak batambah. Darah nan bakurang. Salero makan hilang lanyok kalau inyo adoh di meja makan. Ditiliak tiliak. Indak lain, indak bukan. Kironyo kantuik Nan Arunko nan mambunuah. Baa kaindak? Awak sasalimuik jo inyo di tampek tidua. Inyo anok, awak anok. Inyo lalok awak lalok. Tapi ado nan badasuih dari palapasannyo… sssssuiiihh…. Baun karayia Firaun dalam narako. Nah. Itu nan taheruik dalam salimuik. Kuruih aa nan kaindak? Untuang indak pugaik. Baun racun Sianida barangkali idak satajam tu bana doh. Tina salamaik satalah limo taun mandarita. Carai tampaknyo bukan musibah. Tapi …anugerah… Kini, Nan Arun dapek bini baru.Mita BA. Padusi gadang talambek balaki. Gampa, sagalo taba. Paja basikola tuinggi, babadan sihaik. Barangkali lai labiah tahan dari si Tina. Kok dipalasah duo atau tigo taun, alun ka habih dagiangnyo doh. Mita BA…Bisa dimbau lansuang
Mitaba. Pas jo kaadaannyo. Amun nan mambuek kadaan jadi baharapan elok, itu adolah kaadaan di badan diri si Mitaba ko bana. Inyo bapanyakik “saban saban”. Kajamban atau karayia ketek manitiak atau maleleh taruih. Sahinggo pajako ariang. Bara bana acok batuka sarawa ketek, nan ariang tatap tabaun. Kalau baun kantuik bacampua jo baun ariang…tajadilah pargulatan aroma. Ariang jo busuak, manuruik Mita BA nan Sarjana mudo mantah, rumus Kimianyo. A2S4. Jo B3 BC, Asam Amino nan laruik di garam badan sacaro sistemik manjadi netral.…Itu kecek si Mita. Sakali lai, itu rumus nan dikcek an Sarjana Mudo Mantah na kadipabini Nan Arun. Jadi, tampaknyo, parkawinan antaro Nan Arun jo Mita Ba ka balansuang pakan muko. Rancana, alek diadokan di Ayia Manih. Da ateh batu si Malin Kundang. Bagamaik. Ba balanse. Urang baralek Baorgen Tunmggal, awak Ba Orgen Dobol. baitu Nan Arun jo Mita Ba malewakan kaba. Pitih lai. Hari elok. Bini Taba…AAaa juo lai? Minggu muko kito tunggu aleknyo.
GIZI BURUK – Ali Abdullah (18 bulan) dan ayahnya Muhamad Asraf, salah seorang balita di Dharmasraya yang mengalami gizi buruk beberapa waktu lalu.
Badaso bana Nan Arun mandapek bini baru ko. Co siang jo malam bedanyo jo si Tina Cido, paja kuruih maregkeang nan manjadi rang rumahnyo hampia limo taun nan lalu. Sabana batolak balakang. Si Tina indak panah basikola doh, sakadar bebas buto huruf sajonyo. Nan Mita BA ko basikolah tinggi, lah sarjana muda pulo. Makonyo ado gala BA di balakang namonyo. Ditimbang dari sagalo suduik, Tina Cido tatingga gak sambilan kelok di bakang Mita. Tina kuruih kariang, Mita…gampa. Gadang badagok. Sagalo adoh. Sagalo taba. Langannyo sajo labiah gadang dari paho Nan Arun. Batihyo sagadang batang pisang. Pinggangnyo sarupo dorom aspal indak bagalang. Ateh bawah samo gadang. Kok diadu batumbuak badan si Tina jo si Mita…mati licak si Tina diimpiknyo. Kalua isi paruik paja cidoko kasadonyo. Nan Arun sabananyo indak adoh bana kakurangan doh. Kulik, lai kuniang kuniang baro. Samo jo gigi. Bibia, takulai barono ungu taruang. Cukuiklah, untuak pangajuik ngajuik buruang kalau ka sawah. Kuciang, ayam, itiak sampai ka kambiang takuik
ka inyo. Ciek sajo kalamahan nan indak bisa disuruak an dari Nan Arun. Ciek sajo. Paruiknyo kumuah, jadi inyo pangantuik sangaik. Kantuik Nan Arunko, kadang lai babunyi, kadang indak. Namonyo kantuik tantu babaun. Tapi, na sabana mambunuah, itulah kantuiknyo nan indak babaun tu. Mandasuih sajo anok anok. Tapi, saminik sudahtu, urang takacahak manahan baun. Amuah paniang Payah mancari parumpamoan dari bau kantuik si Arun ko. Kok namo, lai arun,. Tapi, kantuik aniangnyo indak busuak lai doh. Baun ula mati. Ula buruak mati di ateh talambang talua ayam, bacampakan lo ka septik teng…Itulah baunnyo kiro kiro. Si Tina Cido nan bini lamonyo ko. Daulu, samaso kadikawinkan jo Nan Arun, lai sihaik-sihaik sajo. Sadang elok. Iyo indak gapuak. Tapi mukonyo sirah. Matonyo baseri. Sabulan babaua jo Nan Arun, lansuang pucek mukonyo. Ruruik rambuiknyo. Sabulan, ka sataun. Duo taun, Tigo taun, Masuak ampek, muntah darah padusiko. Naiak bahunyo. Bantuak urang jariah manahan
PACO-PACO
12
KAMIS
27 OKTOBER 2016
Pungguangnyo Bolong
KUNYAH KENYOH
Lamang Tapai Dicaritoan Dek Suhati Arief ka AK
S
Ingin makan lemang tapai ala Limakaum Tanah Datar? Atau setidaknya lemang ala Minangkabau? Mari coba resep berikut ini dari ang Dapur: BAHAN TAPAI 500 beras ketan hitam 2 gelas air 2 butir ragi tape 2 sdm gula halus CARA MEMBUAT Beras ketan hitam dicuci bersih, lalu rendam semalam. Tiriskan lalu kukus hingga setengah matang. Sementara mengukus, didihkan 2 gelas air. Saat ketan sudah panas kepul-kepul, siram-siram dengan air mendidih (posisi tetap diatas kompor) sambil diaduk-aduk hingga semua ketan terkena air panas. Teruskan mengukus hingga ketan matang. Angkat ketan, ratakan dalam nampan atau tampah. Biarkan hingga benar-benar dingin. Haluskan ragi tape. Ratakan selapis ketan dalam wadah, taburi ragi hingga rata. Taburkan juga gula halus secukupnya. Tambahkan selapis ketan lagi diatasnya, beri ragi dan gula kastor. Lakukan seterusnya hingga bahan habis. Tutup rapat dan diamkan selama 3 hari 2 malam di tempat yang hangat. BAHAN LEMANG: 4 kg beras ketan 6 butir kelapa, diambil santannya saja 4 siung bawang putih ditumbuk halus Garam secukupnya,garam, dan buluh bambu CARA MEMBUAT Rendam beras ketan dalam air bersih selama setengah jam. Angkat beras ketan dari rendaman, lalu masukkan ke dalam ruas bambu yang telah dilapisi daun pisang. Sisakan ruas bambu kira-kira 5 cm. Campur santan, tumbukan bawang putih dan garam. Masukkan santan ke dalam ruas bambu yang telah berisi beras ketan hingga agak penuh. Matangkan dengan didekatkan pada api. Putar sesekali agar matangnya merata. Angkat bila matang. Lemang siap dihidangkan bersama tape ketan hitam. Pakirim rang dapua
Aa...CaRO MalAyu TenGgi e tU? ANYAM APA APA APAI Apak APAM APIAK APIK APO APUANG APUIH ARAGO ARAH ARAI ARAK
: : : : : : : : : : : : : : : : : :
Anyam Hafal Tempa Sentuh Bapak, ayah kue dari beras Apek, bau Apit Apa Apung Hapus Harga Arah Untaian tampuk (pinang) Tuak
ARAK ARAM ARAM ARAM ARANG ARANG ARANG ARATI ARATO ARAWAH AREK ARI ARI-ARI ARIAK ARIANG ARIH ARIK ARIMAU
URANG AWAK
: : : : : : : : : : : : : : : : : :
Iringan Haram Eram (ayam) Benam Arang Mulut Erang Arti harta Arwah Erat Hari Bagian perut Hardik Bau pesing Arif Gergaji Harimau
ebagai anak buah dalam usaho salon ko tantu ambo patuah ka induak samang. Jadi kalau disuruah nyo bakarajo malam, ambo patuah sajo. Jadi ambo labiah banyak dapek giliran bakarajo malam, karano salon tu dibuka sampai pukua 10.00 WIB. Oh yo, ambo perkenalkan namo ambo dulu, Suhati Arief kini lah lah baumua hampia anam puluah tahun. Carito di salon nan ambo caritokan ka Uda Alwi Karmena ko adolah carito pangalaman ambo bakarajo salon di Surabaya kutiko ambo mudo. Kiro-kiro 35 tahun nan lapeh, ambo masih mudo sangaik. Kami bakarajo di salon tu memang duo shift, ado shift siang ado lo shift malam. Shift malam ko masuak mulai pukua ampek sore sampai pukua 10 malam. Induak samang ambo urang Banyuwangi, urangnyo elok tapi ciek se nan ndak katuju dek ambo doh, inyo banyak picayo ka dukun. Di dalam salon tu sajo nyo latakkan ado ampek jimaik nan manuruik dukunnyo adolah untuak manjago salon. Untuak penarik urang datang ka salon tu. Salon kami tu talatak di jalan X di kota Surabaya memang tamasuak nan rami. Antah kok iyo dek jimaik nan ampek tu atau memang banyak katuju dek urang caro-caro kami melayani. Suatu hari katiko giliran ambo masuak malam, kabatulan kawan ambo nan baduo serentak lo damam. Jadi ambo surang sajolah nan bakarajo. Samantaro induak samang ambo jarang duduak di situ, nyo labiah suko pai ka diskotik badansa-dansa jo gundiknyo. Mako malam tu ambo surang se
di Salon malayani tamu tamu. Malam manjalang pukua salapan, ado duo tamu. Nan ciek anak gadih gapuak nan minta rambuiknyo dikaritiangkan. Samantaro tamu nan lain, ado padusi babajo sirah nyalo nan manunggu ambo mangarajokan si gapuak ko. Paratian ambo agak tasita ka padusi babaju sirah tu. Rambuiknyo riap-riapan agak kusuik. Bahkan kalau ambo ndak salah caliak ado bakeh-bakeh lacah, tanah nan malakek di rambuiknyo nan tagerai sampai ka bahu tu. Mukonyo kutiko ambo caliak kutiko masuak tadi yo rancak. Tapi sudah tu nyo labiah banyak manakua. Sakali-kali nyo mahengong ka ambo nan sadang bakarajo. Nampak matonyo pakai eye shadow nan agak galok, sahinggo bola matonyo sarupo tnbanam dalam kalam. Kukunyo nampak dek ambo memang tapaliharo, tapi ankat kutex nyo nan salah atau baa, agak kakuning-kuniangan ambo caliak. Baitu juo kuku kakinyo pun panjang, nampak manyumbua dari
ENSIKLOMINANG
ujuang tarompa kulik nan dipakainyo. Dan aroma harumnyo agak babedo, bahkan manuruik ambo mangalahkan aroma berbagai ubekubek kecantikan nan ado dalam salon ko. Pukua sambilan lewaik, ambo persilahkan inyo duduak di kursi salon karano si Gapuak lah salasai. Keceknyo, inyo minta dirapikan sajo rambuiknyo dan diagiak make-up karano inyo ka pai pesta, keceknyo. Mako mulailah ambo bakarajo. Mulo mulo ambo sikek rambuiknyo nan agak pirang tu. Astagaaa.... rambuiknyo sabana kareh. Tagang rambuiknyo tu sahinggo babarapo gigi sikek ambo patah dibueknyo. Anehnyo, walaupu ambo basitungkin maeloelo rambuiknyo, nan padusi ko sarupo ndak tapangaruah. Nyo tanang se. “Gimana ini rambutnya? kok keras?” tanyo ambo. Tapi inyo hanyo mandanguih sajo. “Coba aja mbak” katonyo babisiak. Kaniang ambo mulai bakarunyik. Apo lai dari badannyo tu kalua baun nan agak aneh.
Baban Barek Singguluang Batu urang nan kurang taratik, dima barado tarubah tidak parangai buruaknyo Baa bana bilah manggiriak, nan basi ka basi juo Kabaa pun manunjuak ajari urang nan bodoh, indak ka barubah juo bodohnyo
DIASUH OLEH
M.A.Dalmenda Dt. Pamuntjak Alam Badabua ombak di danau Singkarak Ikan bilih tiado duonyo Sakiro taratik tarubah tidak sipek cingkahak tabaok juo
Campuran antaro baun parfum tajam jo baun dagiang anyia. Katiko ambo masih bausaho maelo-elo rambuiknyo jo sikek basi, badan padusi tu taguncangguncang. Tibo-tibo di bawah kursi manetes cairan kakuning-kuningan. Makin lami makin banyak. “Eh, air apa ini?” tanyo ambo. Inyo manggeleng sajo. “Coba periksa mbak” katonyo singkek. Ambo lapehan kain panutuik badannyo, nampak dek ambo di pungguang baju sirahnyo tu lah basah. Nampaknyo sumbernyo tu dari pungguang. “Dari punggung mbak” kato ambo. Inyo maangguak. “Tolong dibuka dan diperiksa” keceknyo sambia manakua. Ambo maelo resluiting bajunyo tui mulai dari kuduak. Nampak kuliknyo nan putiah mulus. Tapi kutiko sampai di tangah pungguang, ambo taluluang dan pingsan. Pungguangnyo balubang, dan mangaluakan nanah bacampuah darah. Ambo menyadari itu kutiko lah sadar di rumah sakik dibaok dek induak samang ambo.***
Baa jayo kukuran, karambia malah nan ka tandeh Karano pabuatannyo, mako urang lain sajo nan taniayo dibueknyo Baa kok babari ati bana Talalu dimanjokan, apo nan dimintak salalu baagiahan
Baa bana ka dibarasian, ikua pariuk ka itam juo Sipek buruak seseorang nan sulik untuak marubahnyo, baa pun caronyo
Baban barek singguluang batu Urang nan manungguang baban barek nan sangek manyakitkan
Baa bunyi gandang, sarupo itu pulo garak tarinyo Sipek urang nan salalu taat jo parintah
Bagai mambadai buruang di ateh langik, marandah diarok jaan Jaan maarok sasuato nan alum pasti
Baa caronyo sirangkak maaja anaknyo bajala luruih Guru nan nan kurang baik, tantulah indak ka bisa maaja muriknyo jo nan baik pulo
Badia salatuih, tigo diantamnyo Uarang nan bisa manyalasaikan karajo sakali tigo karajo Badia salatuih , duo dagamnyo Sakali mangarajoan duo karajo tasudahi
Emirsyah Satar, dari Garuda ke Matahari Emirsyah Satar adalah mantan Direktur Utama PT. Garuda Indonesia. Dia adalah seorang Ekonom lulusan Universitas Indonesia tahun 1985. Dia lahir dari pasangan Minangkabau dengan Ayah berasal dari Sulit Air, Solok dan ibunya berasal dari Bukittinggi. Karena ayahnya adalah seorang Diplomat, kehidupan Satar ikut berpindah – pindah. Awal karirnya dia mulai sebagai seorang auditor di kantor akuntan Pricewaterhouse Coopers pada 1983. Pekerjaan ini dia lakukan sebelum dia menyelesaikan kuliahnya. Setelah dia menyelesaikan studinya, dia kemudian menggunakan bekal ilmu akutansinya untuk bekerja sebagai Assistant of Vice President of Corporate Banking Citibank tahun 1985. Dunia perbankan tetap menjadi pilihannya untuk bekerja, pada tahun 2003-2005 dia menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Satar juga pernah bekerja menjadi Presiden Direktur PT Niaga Factoring Corporation. Satar kemudian meninggal-
kan dunia perbankan dengan menjabat sebagai Direktur Keuangan PT. Garuda Indonesia pada 2003. Dia kemudian dipercaya untuk menjadi Direktur Utama PT. Garuda Indonesia tahun 2005. dan Satar telah menjadikan Maskapai terbesar ini menjadi Maska pai favorit dan terpercaya bagi kalangan dalam Negeri dan luar Negeri. Setelah berhasil membawa Garuda Indonesia menggapai rating bintang empat, iapun beralih ke tempat lain. Grup Lippo menunjuk dia jadi Chairman MatahariMall.com (MatahariMall) dan Lippo Board of Management. Emirsyah diyakini memperkuat tim MatahariMall yang terdiri atas Hadi Wenas sebagai CEO dan Rudy Ramawy sebagai Vice Chairman. “Kami yakin Emirsyah Satar beserta pengalamannya yang luas di berbagai industri dapat memberikan perspektif yang bernilai dan unik bagi MatahariMall. Dengan kehadiran Emirsyah Satar, kami selangkah lebih dekat dengan tujuan MatahariMall untuk menjadi perusahaan ecommerce terdepan di
Indonesia,” ungkap John Riady, Direktur Grup Lippo. Menurut dia, chairman yang baru ditunjuk MatahariMall ini akan memberikan kredibilitas yang signifikan untuk rencana Lippo dalam mendominasi pasar e-commerce Indonesia. Pada Maret 2015, Lippo mengumumkan penanaman modal US$500 juta untuk membangun perusahaan ecommerce dengan transaksi penjualan US$1 miliar – terbesar di Indonesia dan akan menjadi Alibaba versi Indonesia. “Saya percaya bahwa penetrasi internet yang tumbuh pesat akan berpengaruh pada perkembangan ecommerce, menjadikannya sebagai salah satu penyetara ekonomi yang paling efektif di Indonesia. Dengan komitmen tinggi, dukungan dari tim yang luar biasa dan posisi sebagai perusahaan ritel multiformat di Indonesia, Lippo berada di posisi strategis untuk mewujudkan MatahariMall menjadi perusahaan e-commerce terbesar di Indonesia,” ungkap Emirsyah. Oleh karena itu, Emirsyah
mengaku merasa bersemangat dan terhormat atas penunjukan ini. Dirinya pun ingin segera memberikan kontribusi untuk kesuksesan perusahaan. Grup Lippo masuk ke ranah e-commerce di saat yang tepat. Ekosistem digital Indonesia sedang berada di titik critical inflection. Tahun ini, penetrasi Internet akan melampaui 30%. Jumlah penjualan ritel online hanya 0.7% dari total penjualan ritel, namun diproyeksikan akan tumbuh sepuluh kali lipat dalam lima tahun mendatang. Selain menyajikan ragam pilihan produk terbesar, MatahariMall juga ditunjuk sebagai satu-satunya (eksklusif) situs belanja yang akan menjual produk dari sejumlah merek terpopuler di Indonesia. MatahariMall juga merupakan perusahaan ecommerce O2O (Online-toOffline) terbesar di Asia Tenggara, yang memungkinkan para pelanggan untuk membayar, mengambil, dan mengembalikan produk di 132 cabang Matahari Department Store yang tersebar di seluruh Indonesia.
BALEGA
KAMIS
27 OKTOMBER 2016
Pantun Lawak rumah gadang madok kailia..... ampangan anyuik dilubuak pua...... kantuik badatang kanciang balasia..... ondoh pondoh cirik kalua..... Di sangko rumah gadang madok kamudiak kironyo rumah gadang madok ka ilia di sangko lah gadang mangko cadiak kironyo batambah gadang mangko ka pandia Batang anau tagaknyo miriang tatahan dek batang jambu ambo nan dirantau sadang paniang sabab dek galeh indak laku aie tajun d lembah anai, kelok sembilan dipayokumbuah. ambo bapntun nan alun pandai, mintak ajaan dek urang jauah. Karimbo dihari sanjo sobok baruak balang kaki mangkok ambo muncul disiko handak maubek galau dihati anak ayam makan gulo-gulo … anak kanciang geleng-geleng kapalo… salam kenal dari ambo… untuak dunsanak kasadonyo taragak bana makan samba randang, tapi jauah tmpe mbali nyo, taragak bana pnyo pacar urang padang, tapi urang jawa nan basuo Dari Pantunseribu
Artikel dan pertanyaan untuk rubrik ini silahkan kirim ke email <[email protected]>
13 Diaspora Minang Ausie Masih Berbahasa Awak Beberapa waktu disalah satu Mesjid Sydney berlansung pernikahan, sesama orang Indonesia. Tentu tamunya kebanyakan orang Indonesia. Beberapa Minggu yang lalu berlansung pula pernikahan anak seorang teman yang dapat jodoh pria Palestina. Ada juga prianya dapat wanita FillipinA. Walaupun segala acara dibawakan dalam bahasa Inggeris dan tanpa pepatah dan petitih, namun nuansa Minangnya masih terasa kental. Hidangan utamanya tetap saja ada rendang, gulai kambing dan gulai tunjang. Sebagian besar Indonesia disini adalah orang Minang, mungkin lebih dari 75%. Walaupun sudah internasional oriented, tapi rasa persaudaraan mereka masih kokoh. Paling kurang di dua kota besar di Australia ini, Melbourne dan Sydney ada Minang Saiyo. Kehidupan perantau Minang ini di luar negeri, tidaklah wah. Mereka hidup pas-pasan. Untuk ukuran luar negeri mereka bukan mewah, walau rumah dan mobilnya bagus-bagus. Kalau ada pertemuan masyarakat Indonesia, hampir semua berpenampilan sama. Namun ada beberapa hal yang tabu untuk bertanya, pertama status tinggal mereka dan kedua kerjanya. Untuk yang kedua ini mungkin bisa, kalau sudah mulai akrab, namun untuk yang pertama kali, agak rawan. Status kependudukan itu sangat bervariasi. Ada yang illegal, ada yang visitor, ada yang permanent resident, ada yang sudah ganti WN, sudah citizenship. Biasanya yang illegal dan citizen berusaha menyembunyikan statusnya. Yang illegal pasti takut ditangkap dan yang citizen takut dituduh tidak nasionalis. Hampir
Perantau Minang di Australia semua akan mengaku sebagai PR. Bagaimana riwayat kedatangan mereka kesini? Bermacam-macam caranya. Ada yang sekolah, tamat dan dapat kerjaan di sini, ada yang sekolah drop out atau kehabisan biaya cari kerja, ada pura-pura jadi turis terus kabur, ada ABK kabur. Yang belum pernah kedengaran jadi manusia perahu pencari suaka. Yang pasti mereka bukan perantau dengan segumpal emas, mereka seperti benih ditebar di halaman. Kalau jatuh ditanah yang lembut dia tumbuh kalau jatuh di tanah kering, dia merana. Mereka umumnya datang di saat dunia ini belum mengenal komputer, belum ada yang namanya integrated data, single server dan lainnya.
Instansi-instansi di Australia waktu itu masih jalan sendiri-sendiri. Begitu mereka sampai, pertama kali bikin SIM. SIM Indonesia masih dipercaya dan tidak pakai test langsung dapat SIM. Dengan SIM inilah sebagai ID mereka, karena sampai sekarangpun Australia tidak atau belum punya KTP. Dengan modal SIM ini mereka buka bank account dan kerja yang populer diantara mereka adalah sopir taxi. Kehidupan sopir taxi cukup lumayan, karena mereka tergolong berpendapatan rendah dan kena pajak ringan. Tentu generasi berikutnya sudah berpendidikan, sudah banyak pula yang mempunyai posisi yang bagus. Beberapa waktu yang lalu
dalam acara Hahal bil Halal Minang Saiyo, sekaligus menam pilkan anak-anak yang tamat S1 dan S2 dari universitas di sini. Alhamdulliah mereka tidak melu pakan asalnya, namun mereka itu sudah berbahasa Inggeris dalam keseharian, banyak pula sudah susah berbahasa Indone sia. Anehnya ada diantara mereka yang bisa berbahasa Minang dan Inggeris tapi tidak bisa berbahasa Indonesia. Sepanjang penglihatan saya mereka cukup kebal terhadap pengaruh negatif budaya barat. Apakah ada dari generasi berikut mau pulang ke kampung untuk menetap?Wallah waalam. (isk.harun/kompasiana)
Pudin Gadebuik Jadi Anggota Dewan OLEH: UDA FAHLEVI
Uninyo lun Balaki Lai Uni Nar Ambo Niati lah baumua 32 tahun. Lah karajo pulo di swasta. Calon ambo, Uda Edi, 32 tahun pulo, karajo di swasta juo, tapi lain kantua. Kami lah bapacaran salamo tigo taun. Hubungan kami leok elok sajo. Lah samo sapakaik ka malanjuikkan ka janjang parkawinan. Uda Edi ko, urangnyo elok. Sumbayang nyo indak tingga. Pandapatan cukuiklah untuak iduik sederhana. Kalau kami samo bakarajo, duo gaji kami sangaiklah cukyuik untuak iduik. Nan jadi pikiran dek ambo. Uda Edi ko alun juo siap untuak manampuah iduik barumah tangga lai doh Uni. Alasannyo, sajak daulu lah acok nyo sampaikan. Kakak padusinyo lah gadih gadang…alun juo mandapek laki lai doh. Alun ado jodohnyo lai. Uni. Ambo lah masuak 32 taun, bisuak ka masuak 33. Kalau diibaratkan mode oto…sabanta lai ka mati pajak lai uni. Lah samo jo Uni Dar kakak da Edi nan lah 35 alun kawin-kawin. Ambo takuik kok umua ambo 35…samantaro Uni Dar tu alun kawin pulo. Itu nan inyo tunggu dek Uda Edi. Baa ambo manyampaikan sasak wakatu ko ka Uda Edi. Kakaknyo juo nan nyo sabuik. Kok itu, manga ndak amaknyo bagai ka nyo tunggu balaki. Abaknyo lah lamo mati. Amaknyo baru 55. Masih tagak raginyo. Tolong carikan ambo jalan Uni Nar, sabana ilang aka ambo kini, samantaro urang gaek jo mamak ambo tiok sabanta batanyo.
Katiko musim pileg kapatang ko, banyak caleg mandaftarkan dirinyo, indak dibilang tuo jo mudo, lah ba-angan jadi rang kaya kasadonyo. Indak itu se do, alah tabayang pulo di palupuak mato, bilo manjadi anggota dewan baralah ka coganyo. Di Kampaung Teleng nan ketek tanyato bayak juo nan mancaleg, adoh nan banamo Johan Pendek adoh pulo si Zal Bondek. Indak itu sedoh, urang nan kurang-kurang sangenek sato pulo mancaleg, contonyo Udin Celek jo si Nur Jongkek. Ops...pampam alah bantuak malamar karajo sajo musim Pileg katiko itu, banyak pulo nan sato bauru-uru, persis bak cando marok bulan di bantang randu. Si Johan Pendek uarang paliang bele, alah mancalon pulo dari Partai Embe dan indak mampadulian dapek nomor urut berape, nan peting gue ikuik rame-rame kecek nye. Iyo malah, tapaso kito
baralah, sabab tantu adoh juo calon nan takah, nan kamambuek nasib rakyaik jo nagari ko kabarubah. Samaso itu ado calon nan maju dari kampuang tu, inyo dipadang agak saketek segeh dari nan lainnyo. Tapi sayangnyo ado nan kurang dari urang tu, walau inyo tamasuak cerdas tapi parangainyo agak tabedo. Urang tu banamo Pian Gadebuik, biapun inyo panakuik tapi sipaiknyo persis bak cando baluik. Jan ditanyo soal bacarito, sabab akan habih awak dikolaknyo, nan awak tapadayo pulo bisa mangango muncuang mandanga otanyo. Keceknyo, bilo masyarakaik bisa mambueknyo mangapai mimpi, karajonyo buliah diuji sarato disigi. Urusan korupsi jo kolusi, inyo tamasuak nan paliang anti, bilo dosogok urang inyo bantai lari. Sarupo itulah inyo mambari janji. Bantuak itulah contoh galeh calon nan dipandang segeh, nan manjadi panyabab nagari ko ka
NIATI KARAN Tanjung Pinang/Kepri Jawaban Uni Nar Manunggu memang pakurajaan nan mambosankan,. Manyeso lahia sarato batin., Apo lai manunggu janji urang ka mampasuntiang awak. Sadang umua lah manyasak diateh 33. Niati. Kalau Uni inok ranuangkan, pakaro nan disabuik Uda Edi tu, ado juo bananyo.Kakak padusinyo alun dapek jodoh. Tapi…amaknyo nan marando, usah ditunggu pulo balaki. Nan Uni Dar tu, bisa sajo alun ado jodoh. Tapi Uda Edi…kan alah ado Niati nan kamandampiangi? Aaa juo lai…? Kok manunggu nasi masak, buliah lah nasi dikadang, Tapi manunggu jodoh, api apo nan ka dikadang? Padam lampu lai Niati. Jalan satu satunyo, mangecek baiyo iyo jo Uda Edi tu, tapuak dado, tanyo salero. Lai ka iyo ko…atau ka indak…? Lai indak kamanunggu bintang jatuah dari langik? Kecek an, bahaso Uni Dar nyo tu contoh soal nan paliang nyato. Itun bamulo dek manunggu jo ka manunggu taruih. Ditunggu hujan nturun, awan bararak ka baliak bukik, Ditunggu laki pai maliang… Kok ditangkok urang inyo di pondok rundo. Niati. Uni sarankan, bueklah paretongan nan masuak aka. Manunggu Uni Dar mandapek Uda…Itu samo jo manunggu alang disemba anak ayam...Maaf. Uni bagarah. Tapi, tanyolah elok elok. Uni Nar Manunggu Durian Runtuah
Capricorn (22 Des-19 Jan) Hari luang jan dibuang-buang, pagunokan untuak kaparaluan nan mendesak pakan ko. Akan tibo kaba dari jauah nan manyanangkan hati, berkat usaho-usaho di maso lalu. Jan lupo batarimokasi ka nan lah manolong. Hatihati jo warna hijau. Aquarius (21 Januari-18 Februari) Rasaki nan ditunggu yo agak lambek tibonyo, basalah sanan tantang itu. Oh yo, janji nan alah dibuek jan sampai mungkia pulo untuak nan katigo kali, babaia utang beko. Barasiahan pakarangan rumah sabalah suok, lah samak.
Pisces (19 Februari-20 Maret) Awua ditanam, batuang nan tumbuah. Maleset dari pakiroan. Tapi, samantangpun baitu, lai hasilnyo. Jan dicampak an ayia di dandang. Tando-tando hujan di langik. Kok indak karasaki, bisa sajo diambuih angin ka baliak bukik.. Aries (21 Maret-19 April) Ayia taganang di daun kaladi. Bantuaknyo, bantuak parmato intan tapi, kalau saketek sajo tasentak, aia taserak, hapuih indak bajajak. Urang nan mamuji balabiah-labiah ka awak, harus dipikia, apo maunyo?
tandeh. Tu ka baa juo lai heh....., urang nan mancalonan idak sandereh, nan mamiliah indak pulo segeh. Api api saribu satu, bamerek muko balakang. Bia awak indak katujo, tanyato calon bantuak tu nan manang. Kucing belang beranak belang, bagolek-golek di atas pagu. Kalau bantuak itu urang nan manang, indak salah banyak rakyaik nan kanai tipu. Musim pamilihan alah balalu, cito-cito Pian Gadebuik dilaluan antu. Alah tabayang iduik kasanang manyandang status urang tapandang. Tapi jauah di baliak itu, inyo indak pulo pacayo jo nasib baiaknyo. Pian Gadebuik mangaku indak pulo tau, baa kok sampai urang pacayo ka inyo. Dek lai ang ma yuang....., tarimo selah nasib baiak tu, den langiang pangka talingo ang beko ! Kini carito kito lanjuik ka hari-hari nan dilalui Pian Gadebuik. Di gedung dewan tu inyo labiah banyak duduak di
Taurus (20 April-20Mei) Kabaruntuangan nan didapek, indak kasalamonyo doh. Sahari hujan, sahari paneh. Usah dek hujan sahari, lupo paneh samusim. Jajak bisa hilang ditimpo hujan. Kasanangan buliah dikicok. Gemini (21 Mei-20 Juni) Iyo agak payah pakan ko pakaro pitih. Mudahmudahan ado kawan nan manolong. Kurangilah batanggang malam, dan pabanyak minum aia putiah. Cancer (21 Juni-22 Juli) Katek banamo, gadang bagala. Namo awak lah dimasuakan ka daftar urang nan kadiangkek atau dilantik. Gala bisa diagiah urang ujuang, Pak, Bos, Aji, atau Angku. Jago lang-
suduik. Bilo urang mamiliah langkah maju nan inyo malah basisuruik. Alah anam bulan labiah duo hari si Pudin bakantua di gedung dewan nan gadang, sayoknyo kini pun alah mulai kambang, jikok tagak labiah banyak bakacak pingang. Bilo mangecek suaronyo pun gadang, persis bak cando bunyi pupuik kapa kabarangkek ka subarang. Aspirasi rakyaik pun alah mulai diabaikannyo, nan dilaluan hanyo selareo buruak sajo. Sawah pun alah mulai indak bapamatang, karano inyo alah maraso manjadi urang nan tapandang. Piliaaahhhh juo lah dek ang......! Mengambil hikmah dari cerita ini, dapat dipetik kesimpulan bahwa sebuah keputusan yang salah, akan mengiring manusia ke dalam sebuah masalah, yang bahkan mungkin membuat kita susah. Untuk itu, berhati-hatilah memutuskan untuk memilih orang yang akan dipercaya sebagai penyambung lidah.
kah, jago muncuang kalau ka mangangecek. Leo (23 Juli-22 Agustus) Mandakekan diri ka keluarganyo tu paralu. Kok nan buah, pupuak rumpunnyo. Jan dibuek jarak jo keluargamnyo. Rasaki sadang diateh, pabanyak manabuang/ Rencanakan pai Umrah Virgo (23 Agustus-22 Sept) Paja nan mambuek dado awak badabua tu alah punyo urang. Inyo rambang mato. Katuju ka awak, manyanda ka urang. Rasaki lai sadang rancak. Pangaluaran usah dipaturuik an. Kawan nan banyak, hanyolah kawan galak. Libra (23 Sept-22 Okt) Sasaki-sakik dek awak tantu labiah padiah dek urang. Jadi jagolah muluik jan tadorong. Rasaki agak turun dek karano hu-
bungan kurang elok jo induak samang. Scorpio (23 Oktober) Banyak bana nan indak paralu bapabuek. Sanang sabanta, litaknyo lamo. Kalau dipaturuikkan, lah ka habih umpan dek ayia. Sagirokan marubah pangana. Aliah tagak ka nan gak babuah untuang. Mungkin barek atau agak payah, tapi hasilnyo ado. Sagitarius (22 November-21 Desember) Hobi nan ciek tu jan digilo bana. Pikiakan juo anak bini. Kok manyasa sanak bisuak, jan salahkan bintang sanak. Sanak paralu manamui kawan lamo nan lah balupokan tu. Jalin silaturahim.
INTERNASIONAL
14
KAMIS
Hotel di Kenya Diserang 12 Tewas
SEJARAH 27 Oktober 1938
DuPont Umumkan Penggunaan Serat Sintetis Pada 27 Oktober 1938 DuPont mengumumkan nama serat baru yang seluruhnya terbuat dari bahan-bahan kimia: nilon; dirumuskan oleh tim yang dipimpin oleh W.H. Carothers, itu adalah penggunaan pertama “keajaiban” serat sintetis yang dibuat melalui proses polimerisasi.
UNIK
Orang Irak Diklaim Manusia Paling Murah Hati LONDON (Metrans) Kendati dicabik-cabik perang saudara, Irak adalah negara yang paling tulus menolong orang asing, demikian indeks global kedermawan dari Yayasan Bantuan Amal (CAF) seperti dikutip Reuters. Menurut indeks ini, 81 persen orang Irak tulus menolong orang yang tidak dikenalnya. Untuk pertama kali sejak CAF memulai jajak pendapat 2010, sekitar separuh manusia di 140 negara yang disurvei mengaku menolong orang asing dengan banyak yang paling tulus menolong berasal dari negara-negara yang ditimpa bencana dan perang. Kendati diguncang ketidakstabilan dan kekerasan, Irak dua kali ditempatkan pada puncak peringkat dalam hal menolong orang asing. Libya, yang juga tengah dilanda konflik, menempati urutan kedua tahun ini, sedangkan Somalia yang dilanda perang saudara selama 25 tahun, menempati urutan keempat. “Saya kira pelajaran dari sini adalah masyarakat luar biasa tabah dan bahwa bencana-bencana skala besar cenderung mengaktifkan tanggapan kemanusiaan kolektif,” kata Adam Pickering dari CAF. Dalam perkara memberikan bantuan amal, orang Myanmar menempati posisi puncak, dengan sembilan dari sepuluh orang yang disurvei bulan sebelumnya mengatakan telah beramal. Myanmar juga kukuh menempati posisi itu dalam tiga tahun berturutturut pada Indeks Amal Dunia (WGI) yang merupakan indeks mengukur kesediaan orang untuk menolong orang asing, menyumbangkan uang dan memberikan waktu menjadi relawan. Menurut survei, kemurahan orang Myanmar tidak lepas dari agama Budha Theravada yang dianut mereka. Di bawah Myanmar, ada Amerika Serikat. WGI didasarkan pada data yang dibuat dari jajak pendapat global oleh perusahaan riset pasar Gallup di 140 negara. (ant)
NAIROBI (Metrans) Sekelompok penyerang meledakkan sebagian bangunan hotel di Kenya timur laut, menewaskan 12 orang, Selasa, dalam sebuah serbuan yang diklaim oleh kelompok militan al-Shabaab dari negara tetangga Somalia. Kelompok itu mengatakan telah mulai membunuh sejumlah orang di kawasan Mandera, Kenya - lokasi sejumlah serangan oleh pejuang yang ingin menggulingkan pemerintah Somalia yang didukung Barat,
dan menghukum Kenya karena mengirimkan tentara untuk melawannya. Tim penyelamat mengeluarkan setidaknya enam korban selamat dari reruntuhan bangunan, dan masih mencari korban lainnya, kata Komisioner Wilayah Timur Laut Makhmoud Saleh dalam sebuah pernyataan yang tidak menyebutkan penyerangnya. Sebanyak 12 orang tewas dalam serangan itu, katanya. “Pemerintah Kenya mengecam aksi teror ini dan mengucapkan
belasungkawa kepada keluarga dan kerabat korban,” imbuh dia. Juru bicara al-Shabaab untuk operasi militer Abdiasis Abu Musab mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, dan mengatakan kelompok bersenjata tersebut menyasar non-Muslim dan menewaskan 15 orang. “Saya menghitung sembilan mayat telah dipindahkan dari bangunan oleh rekan-rekan, jumlah korban tewas bisa lebih banyak. Kebanyakan mereka menderita seperti luka tembak dan lainnya seperti tertimpa
reruntuhan bangunan,” kata seorang petugas polisi yang enggan disebutkan namanya, di lokasi kejadian. Serangan itu terjadi beberapa jam setelah para petempur kelompok itu menembak mati petugas intelijen di ibukota Somalia, Mogadishu. “Kami menerima sekitar enam orang dengan luka dari lokasi serangan. Beberapa kehilangan banyak darah, dua orang tidak sadarkan diri. Kami juga menerima mayat-mayat korban namun saya ada di
sayap rawatan korban luka dan tidak bisa menghitung jumlahnya,” kata seorang perawat Rumah Sakit Daerah Mandera kepada Reuters. Al Shabaab menewaskan enam orang di Mandera sebelumnya pada Oktober. Kelompok itu juga melakukan serangan lebih jauh ke dalam wilayah Kenya, menewaskan setidaknya 67 orang dalam sebuah serangan di pusat perbelanjaan Westgate Nairobi pada 2013, demikian Reuters melaporkan. (ant)
DI ALEPPO
Rusia Perpanjang Penangguhan Serangan Udara (XINHUA PHOTO)
Kementerian Pertahanan Rusia, Selasa, akan memperpanjang penangguhan serangan udara ke kota Aleppo di Suriah namun tidak menyebutkan secara rinci kurun waktu penangguhan. MOSKOW (Metrans) Sebelumnya pada Selasa, Rusia juga mengatakan pesawatpesawat Rusia dan Suriah belum pernah melakukan serangan udara sejak 18 Oktober. Pernyataan itu bertentangan dengan laporan yang mengungkapkan bahwa serangkaian serangan udara di beberapa daerah Aleppo sudah muncul lagi pada Sabtu. Kantor berita Rusia, Interfax, melaporkan bahwa “jeda kemanusiaan” di Aleppo akan diperpanjang selama tiga jam. Namun, keterangan yang dikeluarkan kemudian oleh kementerian pertahanan mengatakan bahwa penangguhan tersebut ditempuh terkait gencatan senjata pada 20 Oktober dan bukan soal serangan udara. “Penangguhan serangan udara oleh angkatan udara Rusia dan Suriah akan diperpanjang,” kata kementerian dalam pernyataan. Penangguhan itu berarti pesawat-pesawat Rusia dan Suriah akan berada 10 kilometer di luar wilayah Aleppo.
ALEPPO-Dokumentasi seorang tentara berjalan di kota Aleppo yang kini sudah menjadi puing-puing, di Suriah bagian utara, September 2016. Pernyataan itu juga mengatakan bahwa Rusia siap mengorganisasi kesepakatan gencatan senjata di Aleppo
untuk membuka jalan evakuasi bagi para warga sipil yang mengalami luka. “Kami siap menjalankan
penangguhan lebih lanjut untuk kemanusiaan ... tapi hanya jika kami mendapat informasi yang bisa dipercaya soal kesiapan
untuk mengevakuasi orangorang yang sakit, terluka dan penduduk sipil,” kata kementerian pertahanan. (ant)
Kebakaran RS di Johor Lima Tewas (IST)
KUALA LUMPUR (Metrans) Lima orang meninggal dunia dalam kebakaran di Rumah Sakit Sultanah Aminah (HSA), Johor Bahru, Malaysia, Selasa, pukul
11.15 waktu setempat, untuk sementara tidak ada korban WNI. Konsul Jenderal RI di Johor Bahru, Haris Nugroho, Selasa,
Finlandia Ingin Tingkatkan Hubungan dengan Iran TEHERAN (Metrans) Presiden Finlandia, Sauli Niinisto, mengatakan, Selasa, kunjungannya di Iran akan membuka peluang untuk membicarakan berbagai masalah menyangkut kepentingan kedua negara dalam upaya meningkatkan hubungan bilateral, kata laporan koran Tehran Times. “Kunjungan saya ini merupakan kesempatan
27 OKTOBER 2016
bagus untuk memperkuat hubungan bilateral, mengembangkan peluang kerja sama ekonomi serta meningkatkan kolaborasi antara perusahaan-perusahaan Finlandia dan Iran,” kata Niisto, di depan para pelaku bisnis Finlandia dan Iran, di Teheran. “Pada tahun yang telah berlalu, kita telah mengambil langkah-langkah maju dalam memperluas
hubungan kita dan (saling) melakukan kunjungan pada tingkat tinggi,” katanya seperti dikutip surat kabar Tehran Times. Kesepakatan nuklir Iran, yang disebut dengan Joint Comprehensive Plan of Action (JCPOA), adalah sebuah tonggak sejarah penting, yang membuka peluang-peluang baru bagi hubungan dan kerja sama bidang bisnis secara bila-
teral, tambah Presiden. Niinisto mengatakan Finlandia bisa menawarkan kepada Iran keahlian dan teknologi tingkat tinggi menyangkut “penggunaan energi secara efisien, bioekonomi, kehutanan, pertambangan, konstruksi dan kesehatan.” Niinisto tiba di Teheran, Selasa, untuk kunjungan selama dua hari di republik Islamis itu. (ant)
langsung melakukan pengecekan ke lokasi setelah mendengar RS Johor Bahru terbakar. “Hasil pengecekan kami dengan rumah sakit tidak ada korban WNI,” ujar Haris. Hal yang sama disampaikan oleh Koordinator Fungsi Penerangan Sosial Budaya KBRI Kuala Lumpur. “Kepala Penerangan Sosial dan Budaya KJRI Johor Bahru, Ibu Dewi sudah melakukan pengecekan. Tidak ada korban WNI namun demikian jenasah akan diidentifikasi dahulu karena sudah hangus,” katanya. Ketua Polisi Daerah Johor Bahru Selatan, Asisten Komisioner Sulaiman Salleh di Johor Bahru membenarkan adanya korban meninggal dari lima pasien Unit Gawat Darurat (ICU) selatan tingkat dua, bangunan induk HSA. “Kita sedang menjalankan
RS TERBAKAR- Rumah Sakit Sultanah Aminah (HSA), Johor Bahru, Malaysia, Selasa, pukul 11.15 waktu setempat menyebabkan lima orang tewas. usaha penyelamatan, keadaan berangsur pulih,” katanya. Sulaiman mengatakan pihaknyya mengeluarkan asap tebal terlebih dahulu sebelum mendapatkan jumlah korban yang sebenarnya namun terlihat sudah ada lima mayat.
Informasi yang dihimpun pasien lain dari ruah sakit tersebut saat ini dirawat di rumah sakit yang dekat dengan HSA yakni RS Sultan Ismail. Kebakaran tersebut diduga akibat letupan api dari mesin ICU. (gus)
BIOGRAFI
Bob Marley Musisi Reggae Legendaris
R
BOB MARLEY
obert Nesta Marley”Bob” Marley (lahir di Nine Mile, Saint Ann, Jamaika, 6 Februari 1945 – meninggal di Miami, Florida, Amerika Serikat, 11 Mei 1981 pada umur 36 tahun) adalah seorang penyanyi, pencipta lagu, dan musisi reggae berkebangsaan Jamaika. Bob Marley sampai saat ini dikenal di seluruh dunia sebagai musisi reggae yang paling tersohor dalam dunia musik reggae. Dia diakui perannya dalam memopulerkan dan menyebarkan musik Jamaika dan Gerakan Rastafari ke seluruh
dunia. Bob Marley menikahi Rita Marley pada Februari 1966. Dan Rita-lah yang memperkenalkan Bob pada Rastafarianism. Pada tahun 1969, B o b , T osh dan Livingston secara penuh telah memeluk Rastafarian, yang sangat memengaruhi musik mereka dan reggae pada umumnya. selama empat tahun terakhir. Bob Marley mengawali kariernya dengan the Wailers, grup yang dia bentuk bersama Peter Tosh dan Bunny Livingston pada tahun 1963.
The Wailers berkolaborasi dengan Lee Scratch Perry, menghasilkan hit-hit unggulan seperti Soul Rebel, Duppy Conquerer, 400 Years dan Small Axe. Kolaborasi tersebut berakhir pahit karena Perry menjualnya di Inggris tanpa persetujuan the Wailers. Namun peristiwa tersebut berbuah manis, Chris Blackwell, pemilik Island Records mengontrak the Wailers dan memproduseri album mereka CATCH A FIRE dan BURNIN. Pada tahun 1976, Bob Marley hijrah ke Inggris. Krea-
tifitasnya tak mereda, EXODUS berhasil nangkring di British charts selama 56 minggu. Kesuksesan ini diikuti album berikutnya, yaitu KAYA. Kesuksesan tersebut mampu mengantarkan musik reggae ke dunia barat untuk pertama kalinya. Pada tahun 1977, Bob Marley divonis terkena flu ia sembunyikan dari publik. Bob Marley kembali ke Jamaica tahun 1978, dan mengeluarkan SURVIVAL pada tahun 1979 diikuti oleh kesuksesan tur keliling Eropa.
Bob Marley melakukan 2 pertunjukan di Madison Square Garden dalam rangka merengkuh warga kulit hitam di Amerika Serikat. Namun pada tanggal 21 September 1980, Bob Marley pingsan saat jogging di NYC’s Central Park. Kankernya telah menyebar sampai otak, paru-paru dan lambung. Penyanyi reggae inipun akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di Miami Hospital pada 11 Mei 1981 di usia 36 tahun, dengan meninggalkan seorang istri dan 5 orang anak. (wikipedia)
METROBIZ Cabai di Pasaman Tembus Harga Rp70 Ribu
KAMIS
27 OKTOBER 2016
Harga komoditas cabai merah di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Pasaman mengalami kenaikan menembus angka Rp70 ribu per kilogram karena kurangnya pasokan. LUBUK SIKAPING (Metrans) Reski (37) pedagang cabai di Pasar Lubuk Sikaping, kemarin, mengatakan harga cabai terus mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp60.000 menjadi Rp70.000 per kilogram yang mengakibatkan penjualannya juga berkurang. Selain cabai merah, cabai hijau juga mengalami kenaikan dari Rp30.000 menjadi Rp35.000 per kilogram dan cabai rawit dari Rp25.000 menjadi Rp30.000 per kilogram,” ujarnya. Menurutnya kenaikan harga cabai tersebut terus terjadi setiap minggunya. Penghasilan yang didapatnya juga mengalami penurunan karena pembeli yang mengeluhkan tingginya harga cabai mengurangi pembelian. Pedagang cabai lainnya di Pasar Rao Melfis (41) juga mengatakan hal sama. Harga cabai yang menembus angka Rp70.000 per kilogram menyulitkan pelanggannya. “Karena harga naik banyak langganan saya yang biasanya membeli sekilo menjadi setengah kilo saja. Saya juga tidak mau memasok banyak. Takutnya nanti tidak laku, bisa jadi busuk dan menyebabkan saya rugi,” ujarnya. Sementara itu Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Perindagkop) dan UKM Kabupaten Pasaman, Bitner Aritonang, di Lubuk Sikaping, Rabu, mengatakan kenaikan harga cabai ini disebabkan berkurangnya pasokan dari petani. “Pada Selasa (25/10) kita sudah mengikuti rapat di Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumbar. Dari hasil rapat tersebut diketahui bahwa kenaikan harga ini tidak hanya terjadi di Pasaman, tapi di Sumatera Barat. Bahkan secara nasional terjadi kenaikan harga cabai ini,” katanya. Berdasarkan pantauan harga oleh pihaknya di se-
NASIONAL - Kenaikan harga cabai tidak hanya terjadi secara regional di Sumbar, namun juga secara nasional. jumlah pasar tradisional di Pasaman, kenaikan hanya terjadi pada komoditi cabai. “Untuk harga komoditi lain seperti beras kualitas I masih tetap Rp12.500 per kilogram dan kualitas II berkisar Rp10.500 per kilogram,” katanya.
Untuk harga daging sapi tetap berkisar Rp120.000 per kilogram dan daging ayam juga tetap berkisar Rp10.500 per kilogram. “Bahkan untuk harga bawang merah mengalami penurunan dari Rp26.000 menjadi
Rp21.000 per kilogram dan bawang putih dari Rp36.000 menjadi Rp35.000 per kilogram,” jelasnya. Bupati Pasaman Yusuf Lubis meminta kepada Dinas Perindagkop dan UKM setempat untuk terus memantau dan mencari
cara agar bahan pokok tetap terjangkau oleh masyarakat. “Jika terjadi kenaikan harga terhadap salah satu komoditi segera dilaporkan untuk disinergikan meminimalisir adanya permainan dari tengkulak,” ujarnya. (rik)
Pungli Masyarakat Hambat Kemajuan Ekonomi PADANG (Metrans) Pengamat ekonomi pembangunan dari Universitas Andalas (Unand) Padang Werry Darta Taifur mengatakan pungutan liar yang dilakukan oleh masyarakat akan menghambat kemajuan ekonomi suatu daerah. Tidak hanya pungutan liar instansi, pemerintah juga harus berantas pungutan liar oleh masyarakat, katanya, di Padang, kemarin. Menurutnya pungutan liar oleh masyarakat atau disebut
pemalakan ini intensitasnya cukup banyak terjadi yang secara tidak langsung merugikan tidak hanya yang dipalak namun juga pemerintah. Sebagai contoh pemalakan yang dilakukan oknum tertentu saat suatu instansi memasukkan atau mengantarkan barang atau biasa disebut uang panjar, katanya. Atau pemalakan di area bongkar muat barang, parkir, pemalakan tempat wisata, hingga pemalakan teranterangan di jalan atau lokasi strategis dengan dalih tertentu, katanya. “Apapun jenisnya hal tersebut mengganggu kemajuan ekonomi daerah,” ujarnya. Seharusnya ang-
garan yang diperuntukkan pungutan liar dialihkan dalam penguatan pembangunan, katanya. Misalnya perusahaan yang akan membangun dapat sedikit berhemat akan pengeluarannya dan dapat dialihkan pada kebutuhan yang lain. Sedangkan bagi pedagang, atau pelaku ekonomi tentu akan meningkatkan keuntungan dengan tidak adanya pemalakan yang berbasis uang sewa, uang jalan, uang pakai dan sebagainya. Kemudian retribusi parkir yang seharusnya milik negara diambil seenaknya oleh oknum tukang parkir liar dan ini merugikan banyak bagi daerah. “Bila kegiatan ini bisa
dihapuskan atau dikurangi, maka pendapatan daerah juga akan bertambah,” ujarnya. Sebelumnya, Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan program “Padang Smart City” atau Padang Kota Pintar akan dapat memutus pungutan liar dan premanisme lainnya tersebut. Menurutnya, dengan kemudahan teknologi dan informasi dalam pelayanan dan urusan akan memberi kenyamanan warga. Hanya saja dia mengaku penerapan Padang Kota Pintar ini tidak mudah, butuh sosialisasi dan pemahaman yang terintegrasi dalam masyarakatnya namun dia optimistis bisa dilaksanakan tahun 2017. (den)
15 Lelang SUN Serap Rp11,62 Triliun JAKARTA (Metrans) Pemerintah menyerap dana Rp11,62 triliun dari lelang lima seri Surat Utang Negara (SUN) untuk memenuhi sebagian pembiayaan dalam APBN, dengan total penawaran yang masuk mencapai Rp15,3 triliun. Keterangan pers Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan yang diterima di Jakarta, Selasa (25/10), menyebutkan hasil lelang ini memenuhi jumlah indikatif Rp12 triliun dan target maksimal Rp18 triliun. Dari lelang tersebut, jumlah yang dimenangkan untuk seri SPN12170804 mencapai Rp1,9 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 5,99421 persen. Penawaran untuk obligasi yang jatuh tempo pada 4 Agustus 2017 ini mencapai Rp2,2 triliun. Imbal hasil terendah yang masuk untuk seri obligasi dengan tingkat kupon diskonto ini mencapai 5,85 persen dan imbal hasil tertinggi yang masuk sebesar 6,38 persen. Untuk seri FR0059, jumlah nominal yang dimenangkan mencapai Rp7,4 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 7,03968 persen. Penawaran untuk obligasi yang jatuh tempo pada 15 Mei 2027 ini mencapai Rp8,75 triliun. Imbal hasil terendah yang masuk untuk seri obligasi yang mempunyai tingkat kupon 7 persen ini mencapai 6,98 persen dan imbal hasil tertinggi yang masuk sebesar 10 persen. Untuk seri FR0073, jumlah nominal yang dimenangkan mencapai Rp0,4 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 7,40879 persen. Penawaran untuk obligasi yang jatuh tempo pada 15 Mei 2031 ini mencapai Rp1,34 triliun. Imbal hasil terendah yang masuk bagi seri obligasi yang mempunyai tingkat kupon 8,75 persen ini mencapai 7,38 persen dan imbal hasil tertinggi yang masuk sebesar 7,6 persen. Untuk seri FR0072, jumlah nominal yang dimenangkan mencapai Rp1,5 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 7,59937 persen. Penawaran untuk obligasi yang jatuh tempo pada 15 Mei 2036 ini mencapai Rp2,49 triliun. Imbal hasil terendah yang masuk bagi seri obligasi yang mempunyai tingkat kupon 8,25 persen ini mencapai 7,55 persen dan imbal hasil tertinggi yang masuk sebesar 7,75 persen. Untuk seri FR0067, jumlah nominal yang dimenangkan mencapai Rp0,4 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 7,73061 persen. Penawaran untuk obligasi yang jatuh tempo pada 15 Februari 2044 ini mencapai Rp0,49 triliun. Imbal hasil terendah yang masuk bagi seri obligasi yang mempunyai tingkat kupon 8,75 persen ini mencapai 7,65 persen dan imbal hasil tertinggi yang masuk sebesar 8,25 persen. (sty)
PENUHI - Dana pelelangan SUN sebagian juga digunakan untuk memenuhi pembiayaan dalam APBN.
16
KAMIS
27 OKTOBER 2016
Ariska Putri Pertiwi Miss Grand International 2016 JAKARTA (Metrans) Wakil Indonesia, Ariska Putri Pertiwi (21), menyabet gelar juara kontes kecantikan dunia Miss Grand International 2016, Rabu. Di babak lima besar kontes yang berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat, Ariska menjawab pertanyaan soal calon presiden Amerika Serikat yang akan dia ajak bekerja sama untuk menciptakan perdamaian dunia.
“Tentu saya pilih Hillary Clinton karena dia adalah wanita yang sangat pintar, mandiri dan berani. Jika kami berdua bekerja sama, saya yakin kami mampu menghentikan perang dan kekerasan,” kata Ariska di Final Miss Grand International digelar di Westgate International Theater, Westgate Las Vegas Resort and Casino. Ariska, yang belajar di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara, menga-
lahkan kontestan dari Filipina, Thailand, Puerto Rico dan Amerika Serikat di babak lima besar. “Saya ingin mengucapkan rasa terima kasih saya kepada para penggemar, pendukung, dan keluarga, kalian yang terbaik, saya siap bepergian dan keliling dunia untuk menghentikan kekerasan. Indonesia, kita berhasil!” seru Ariska usai dimahkotai. (Ida Nurcahyani)
SELFIE DI TPS
Justin Timberlake Nyaris Diadili
Justin Timberlake
JAKARTA - Beberapa jam setelah pihak berwenang Tennessee mengatakan akan memperkarakan bintang pop Justin Timberlake karena memposting foto selfienya di tempat pemungutan suara (TPS) di Instagram, jaksa negara bagian ini menandaskan tidak akan memejahijaukan sang bintang pop. “Pernyataan yang siar belum lama hari ini dari kantor saya menyangkut Justin Timberlake dan adanya penyelidikan, adalah tidak benar dan dikeluarkan tanpa sepengetahuan saya,” kata Jaksa Distrik Wilayah Shelby, Amy Weirich, seperti dikutip laman Telegraph. “Saya sedang di luar kota untuk sebuah konferensi. Tidak ada seorang pun di kantor kami yang tengah menyelidiki masalah ini, tidak pula ada yang akan menggunakan sumber-sumber terbatas kami untuk melakukan hal itu,” sambung dia. Penyanyi sekaligus aktor itu dianggap menyalahi hukum di negara bagian Tennessee dengan selfie di lokasi TPS yang adalah terlarang di negara bagian ini. Saat itu sehabis bepergian dari Los Angeles ke kota kelahirannya Memphis di Tennessee demi pemungutan suara dini menjelang Pemilu 8 November, Timberlake (35), memposting foto dirinya di dalam TPS lewat Instagram dengan keterangan, “Get out and VOTE! #exerciseyourrighttovote.” Timberlake memiliki 37 juta pengikut Instagram. (*)
Ariska Putri Pertiwi