Universitas Maritim Raja Ali Haji
Bersiap melangkau cita-cita (Preparation to beyond the vision)
Visi Misi Akhlus for next duty
2
Visi Misi Syafsir Akhlus untuk pemilihan Rektor UMRAH 2016-2020. Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, setiap calon Rektor diwajibkan membuat visi misinya sebelum proses pemilihan berlangsung. Visi misi ini dipaparkan dihadapan para pemangku kepentingan, dalam hal ini di Umrah dilakukan didepan Senat Universitas Maritim Raja Ali Haji. Visi dan Misi calon Rektor ini tentu saja harus selaras dengan Visi dan Misi serta Tujuan dari Institusi yang akan dipimpinnya yaitu Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH).
Visi dan Misi UMRAH: Sesuai dengan statutanya, UMRAH mempunyai visi: Menjadi Universitas terkemuka di Indonesia berbasis kemaritiman Dengan misi: •
Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas baik teori maupun praktik untuk menghasilkan lulusan yang handal di Provinsi Kepulauan Riau khususnya dan Indonesia pada umumnya;
•
Melaksanakan penelitian di berbagai disiplin ilmu pada umumnya untuk memberi kontribusi pemikiran kepada pemerintah daerah khususnya dan pemerintah pada umumnya;
•
Melaksanakan penerapan untuk menemukan terobosan baru, teknologi baru di bidang kemaritiman; dan
•
Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat melalui penerapan teknologi tepat guna untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat.
UMRAH bertujuan: Ø
Menghasilkan sumberdaya manusia yang berkualitas, beriman dan bertakwa kepada Allah swt, berjiwa wirausaha, memiliki wawasan yang luas, memiliki disiplin dan etos kerja, sehingga menjadi sarjana yang tangguh;
Ø
Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni guna mendorong pembangunan bangsa;
Ø
Mempunyai kemampuan dan kemauan dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan ilmiah; dan
Ø
Menyeimbangkan antara pembelajaran dan riset.
Visi Misi Akhlus for next duty
3
Untuk menuju visi dan menjalani misi UMRAH seperti yang tertera diatas, maka Rektor UMRAH yang akan memimpin pada tiap tahap atau periode hendaklah menyusun dokumen strategis yang komprehensif agar tahapan-tahapan yang dibuat menjadi terukur, dapat dievaluasi dan dapat diteruskan ke periode selanjutnya. Dokumen awal yang akan menjadi ukuran apa yang akan dicapai serta bagaimana mencapainya adalah visi dan misi dari calon Rektor yang akan memimpin UMRAH pada periode tertentu. Dokumen ini dimaksudkan untuk menunjukkan apa rencana yang akan dibuat oleh Prof. Dr. Syafsir Akhlus, M.Sc jika memimpin UMRAH pada periode 2016-2020.
Sekilas perkembangan UMRAH: Sebelum merumuskan visi misi, terlebih dahulu dipaparkan dan ditelaah perkembangan UMRAH, khususnya pada periode 2014-2016. Sampai dengan pertengahan tahun 2014, UMRAH baru dikenal secara terbatas di tingkat nasional sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri Baru (PTNB) dengan kondisi internal yang juga masih terbatas. Keberadaan UMRAH ditingkat nasional baru dimulai pada awal 2015. Keberadaan tersebut semakin terasa sejak terpilihnya Rektor UMRAH menjadi Ketua Badan Kerja Sama Perguruan Tinggi Negeri (BKS PTN) wilayah Barat pada tahun yang sama. Selain dikenal di tingkat nasional, UMRAH juga sudah mulai dikenal di tingkat regional Asia dengan masuknya UMRAH sebagai anggota CAPEU (Consortium of Asia Pacific Education University), Indonesia Thailand Rectors Forum, dan ditingkat internasional dengan masuknya UMRAH sebagai anggota FICEM (France Indonesia Consortium on Engineering and Management). Dibidang akademik, UMRAH saat ini sudah memiliki dan menerapkan Kurikulum berbasis KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia), penyususunan kurikulum tersebut baru dimulai pada akhir 2014 dan mulai diterapkan pada semester pertama tahun ajaran 2015-2016. Kurikulum tersebut menggantikan kurikulum lama yang belum berbasis kompetensi. Setelah tersusunnya kurikulum berbasis KKNI yang merupakan unsur penguat pada akreditasi, beberapa program studi di UMRAH mengajukan akreditasi ulang, karena sebelumnya seluruh program studi di UMRAH masih berakreditasi C. Saat ini sudah dua program studi yang meningkat akreditasinya dari C menjadi B, yaitu Program Studi Akuntansi dan Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Untuk bidang tata kelola dan administrasi, UMRAH juga menunjukkan kemajuan yang signifikan. Bila sampai pertengahan tahun 2014 kurang lebih 30 prosen jabatan yang ada di UMRAH tidak diisi, maka saat ini seluruh jabatan di UMRAH yang sesuai statuta telah terisi dan terkelola dengan baik. Permasalahan yang masih timbul adalah status kepegawaian dari kurang lebih 60 prosen dosen dan karyawan yang belum menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN). Walaupun Presiden sudah mengeluarkan Perpres No 10/2016 untuk alih status, tetapi proses tersebut masih belum berjalan karena masih belum ada Permen dan turunannya yang dapat digunakan untuk mengeksekusi Perpres tersebut.
Visi Misi Akhlus for next duty
4
Peningkatan UMRAH yang sangat pesat terjadi pada pembangunan sarana dan prasarana. Peningkatan ini terjadi pada tahun anggaran 2015. Saat ini UMRAH sudah memiliki infrastruktur yang sangat baik dibidang teknologi informatika. Infra struktur tersebut didukung pula oleh beberapa sistem informasi yang terintegrasi. UMRAH juga sudah memiliki piranti yang lengkap dan terkini dibidang kelautan dan perikanan. Saat ini UMRAH sudah memiliki Light Autonomus Underwater Vehicle (LAUV), satu-satunya di Indonesia. Piranti ini digunakan untuk mengobservasi data dan citra bawah laut. Selain LAUV, masih ada beberapa piranti terkini lainnya yang siap mendukung UMRAH untuk menghasilkan karya-karya berkualitas internasional. Dibidang energi terbarukan, UMRAH memiliki sejumlah piranti pilot untuk mengubah beberapa potensi alam seperti sinar matahari, angin, gelombang, pasang surut dan ketinggian air menjadi listrik. Beberapa piranti diantaranya bahkan sudah terpasang dalam ukuran yang sebenarnya. Piranti tersebut diharapkan akan menjadi model dan sumber belajar serta penelitian dibidang energy terbarukan untuk daerah maritim. Disamping capaian yang sudah ada, tentu saja masih banyak persoalan yang harus diselesaikan. Penyelesaian persoalan tersebut harus dirumuskan agar eksekusinya menjadi terarah dan terukur. Perumusan yang akan digunakan sebagai arah tersebut selanjutnya disebut sebagai dokumen visi misi.
UMRAH periode 2016-2020: Untuk mencapai visi UMRAH serta menjalankan semua misi yang telah dibuat, pada periode 2016-2020 diperlukan pengutamaan persiapan Sumber Daya Manusia di lingkungan UMRAH yang berpengetahuan dan kompetensi yang tinggi. Selain sumber daya manusia, sumber daya lainnya yang diperlukan untuk menunjang aktifitas akademik dan penelitian juga harus ditingkatkan. Oleh sebab itu pernyataan visi saya sebagai calon Rektor UMRAH 2016-2020 adalah: Menjadikan UMRAH Universitas ternama melalui persiapan sumber daya yang handal Dengan misi: •
Menyiapkan sumber daya manusia yang unggul;
•
Membuat dan mengembangkan sistem pengelolaan yang terpadu;
•
Meningkatkan dan memperkuat sarana dan prasarana;
•
Memperluas jejaring dan kemanfaatannya; dan
•
Menumbuhkembangkan wirausaha untuk peningkatan kesejahteraan.
Dari visi misi yang diuraikan diatas, diharapkan pada tahun 2020 UMRAH akan memiliki Dosen dan Tenaga Kependidikan yang unggul, yang dapat menjalankan proses pendidikan dengan baik untuk menghasilkan sarjana berkualitas melalui proses yang efisien terstandar. Dari segi kompetensi kepemimpinan, ditargetkan pada tahun 2020 UMRAH sudah memiliki pemimpin berkualitas dikalangan sendiri dan mulai mengelola UMRAH secara mandiri.
Visi Misi Akhlus for next duty
5
Penyiapan sumber daya manusia yang unggul dilakukan secara bersamaan dengan pengembangan dan pemantapan UMRAH sebagai perguruan tinggi berbasis maritim. Untuk menjadi perguruan tinggi ternama berbasis maritim diperlukan tahapan dengan target-target yang spesifik. Target yang ingin dicapai pada tahun 2020 adalah UMRAH akan: 1. Menyelenggarakan prodi S2 untuk dibeberapa bidang, khususnya yang berkenaan dengan kemaritiman 2.
Menambah beberapa program studi, utamanya yang mendukung bidang kemaritiman
3.
Menyelenggarakan pendidikan vokasi kemaritiman
4.
Menjadi PTN BLU dan mempersiapkan PTNBH
5.
Mendirikan pusat-pusat unggulan riset dan teknologi kemaritiman
6.
Dikenal sebagai salah satu penyelenggara terbaik pendidikan dan penelitian dibidang kemaritiman di Indonesia dan di regional Asia Pacific
7.
Akreditasi institusi minimal B
Disamping ketujuh target ini, tentu saja masih ada target lainnya yang dapat ditambahkan sesuai dengan perkembangan yang terjadi. Untuk mencapai target-target yang telah ditetapkan, diperlukan siasat (strategi) yang beragam sesuai dengan objek dan sasarannya. Siasat yang akan diterapkan antara lain: 1. Menyusun Rencana Pengembangan Karir Mandiri (RPKM) Secara individu, seluruh dosen dan tenaga pendidikan akan dibantu menyusun Rencana Pengembangan Karir Mandiri (RPKM) atau Self Development Career Plan. Pada RPKM setiap dosen dan tenaga kependidikan akan dapat merencanakan arah kegiatannya serta memberikan keutamaan (prioritas) untuk tiap kegiatan. 2. Membuat Rencana Induk Pengembangan Fasilitas/ Master Plan Untuk pengembangan pembangunan, baik sarana dan prasarana maupun perangkat lunak seperti kurikulum dan penelitian, akan dibuat suatu Rencana Induk Pengembangan /Master Plan. Didalam Master Plan tersebut terdapat urutan keutamaan (prioritas) yang sesuai dengan visi misi yang akan dicapai. Master Plan ini akan digunakan sebagai proposal untuk mendapatkan bantuan pembangunan, baik dari pemerintah maupun dari pihak-pihak yang dapat membangun rencana tersebut. 3. Menyelaraskan tata kelola melalui integrasi sistem informasi Dalam waktu dekat, seluruh infrastruktur teknologi informatika yang sudah ada di UMRAH akan segera dijalankan, termasuk penyatuan sistem informasinya. Secara timbal balik, penerapan teknologi ini harus diselaraskan dengan tata kelola dan budaya kerja yang sudah ada.
Visi Misi Akhlus for next duty
6
4. Mengangkat (lift up) institusi lewat jejaring Sebuah institusi pendidikan tinggi akan dikenal dikalangan entitasnya melalui publikasi dosen dan prestasi lulusannya. Mengingat bahwa dosen di UMRAH hampir semuanya adalah dosen muda yang belum memiliki jejaring, maka untuk publikasi khususnya publikasi internasional akan diarahkan melalui pemanfaatan jejaring yang telah dimiliki oleh UMRAH. Dengan meningkatnya publikasi internasional dari para dosen maka akan meningkat pula peringkat UMRAH. 5. Memberdayakan sumber daya untuk peningkatan kesejateraan. Sumber daya berupa fasilitas dan peralatan selain digunakan untuk kepentingan pendidikan dan penelitian akan diperluas juga untuk masyarakat. Pemanfaatan sumber daya tersebut tentu saja masih dalam koridor pendidikan dan penelitian, hanya objeknya saja yang dibedakan. Dengan memperluas pemanfaatan sumber daya kepada masyarakat maka pendapatan UMRAH dari PNBP akan meningkat. Peningkatan ini akan digunakan untuk peningkatan kesejahteraan dosen dan tenaga kependidikan dilingkungan UMRAH. UMRAH sebagai satu-satunya Universitas Maritim di Indonesia yang terletak di wilayah dengan dominasi unsur kemaritiman, tentu saja harus memperhatikan dan menggunakan kondisi tersebut untuk pengembangannya. Isu utama yang akan menjadi warna dari seluruh pengembangan yang ada di UMRAH adalah isu maritim dan kelautan. Disamping isu tersebut, isu-isu strategis lainnya yang akan menjadi penentu keutamaan pada pengembangan UMRAH adalah isu-isu strategis yang relevan dengan kondisi geografis wilayah maritim. Isu-isu strategis tersebut adalah: 1. Energi Sebagai daerah kepulauan, energi yang menggunakan fosil sebagai basis tidak cocok dikembangkan karena memerlukan biaya dan usaha yang besar dalam transportasinya. Isu energi yang akan dikembangkan di UMRAH akan dititikberatkan pada pengembangan energi baru dan terbarukan. Pemanfaatan energi baru danterbaukan tersebut akan disesuaikan dengan potensi yang dimiliki pada daerah tersebut, seperti cahaya matahari, angina, pasang surut, gelombang dan lain lain. 2. Informasi Secara fisik, menghubungkan (konektifitas) antar satu pulau dengan pulau lainnya dalam satu gugusan kepulauan memerlukan usaha yang besar. UMRAH akan memfokuskan penegembangan konektiftas melalui pemanfaatan teknologi informatika. Sebagai langkah awal, konektifitas berbasis informasi ini akan diterapkan pada sistem pendidikan. 3. Transportasi Isu transportasi yang akan di kembangkan di UMRAH dibagi atas dua katagori; pertama transportasi antar pula dan kedua transportasi didalam pulau, khususnya pulau-pulau kecil. Isu transportasi ini akan diintegrasikan dengan isu energi sehingga moda transportasi yang akan dikembangkan dititkberatkan pada moda transportasi yang menggunakan energi baru dan terbarukan.
Visi Misi Akhlus for next duty
4. Budaya UMRAH terletak pada pusat sumber budaya melayu. Budaya melayu sudah lama dikenal sebagai salah satu budaya maritim dunia jauh sebelum lahirnya Republik Indonesia. Saat ini budaya melayu menjadi salah satu bagian dan penyusun budaya Indonesia. Untuk pengembangan budaya, UMRAH akan menitik beratkan kajian atas nilai-nilai yang ada pada budaya melayu termasuk bahasa melayu yang telah dikenal sebagai bahasa Indonesia. Kajian budaya tersebut juga meliputi aspek kemasyarakatan dan sistem pemerintahan. Disamping isu-isu strategis diatas, UMRAH juga akan menggunakan isu-isu strategis nasional maupun internasional yang relevan dan terkini pada pengembangannya. Setelah merencanakan visi misi, memetakan kekuatan, menetapkan target dan menyusun strategi, selanjutnya dokumen ini akan digunakan sebagai arah pada penyusunan program kerja apabila saya terpilih sebagai Rektor UMRAH 2016-2020. Penyusunan program kerja tentu saja akan melibatkan unsur civitas akademika UMRAH.
Tanjungpinang, 21 Maret 2016. Prof. Dr. Syafsir Akhlus, M.Sc
7
