th.XIII/11 September 2015
Unika Soegijapranata
90 90
edisi elektronik
ntuk kesekian kalinya Unika Soegijapranata telah mewisuda para lulusan di tingkat diploma, sarjana dan pascasarjana. Seperti yang telah dilaksanakan beberapa waktu lalu, tepatnya pada hari Sabtu (5/9), Unika Soegijapranata telah mewisuda 376 mahasiswa dalam acara wisuda periode II tahun 2015. Dalam sambutannya Prof. Dr. Yohanes Budi Widianarko, M.Sc sebagai Rektor Unika Soegijapranata menyampaikan bahwa Unika Soegijapranata sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi telah memberikan bekal kepada para wisudawan dengan penguasaan ilmu pengetahuan dan kemampuan diri yang mencakup kreativitas dan kemandirian dalam setiap kegiatan kurikuler maupun
ekstrakurikuler selama mahasiswa menempuh studi di Unika Soegijapranata, yang sebenarnya itu baru bersifat simulator bagi dunia nyata yang selanjutnya akan dihadapi oleh para wisudawan pada saat terjun ke dunia kerja dan masyarakat. Unika Soegijapranata sebagai rumah belajar, juga membekali para mahasiswa tidak hanya pada sisi kreativitas dan kemandirian, tetapi para mahasiswa juga dibekali kepercayaan diri. Tiga hal tersebut sangat penting untuk dikuasai oleh para mahasiswa mengingat saat ini kita telah memasuki era globalisasi, sehingga para mahasiswa harus menyiapkan diri terutama apabila harus bersaing dengan yang berbilang bangsa.(ags)
Kronik Edisi 90/Th.XIII
11 September 2015
1
egiatan pembekalan pertukaran mahasiswa asing yang dilakukan di gedung pertemuan LPPM lantai 4 gedung Mikael pada hari Rabu(2/9) pada kegiatan ini membahas tentang hal-hal yang penting yang di berikan oleh Dr. Ekawati Marhaenny Dukut. Sekitar 10 mahasiswa pertukaran yang berasal dari negara luar indonesia, seperti Jepang, Myanmar, Papua Nugini, Timor Leste, Ukraina, dll. Memenuhi ruangan rapat LPPM di gedung Mikael. Pada kegiatan ini para mahasiswa pertukaran ini diberikan materi pembekalan seperti pembahasan jadwal kegiatan mereka, selain itu mereka juga di jelaskan sedikit tentang lokasi di lingkungan kampus Unika Soegijapranata, bukan cuma itu, para mahasiswa pertukaran ini juga diberikan penjelasan tentang tata tertib kampus Unika Soegijapranata dan para mahasiswa pertukaran ini juga
egiatan pembekalan pada mahasiswa asing telah diadakan pada hari Rabu (2/9) yang diadakan di ruang Allan Meyer gedung Antonius lantai 3. Dalam kegiatan tersebut para mahasiswa mendapat materi tentang Indonesian Culture & Culture Shock Management oleh Pak Kuriake Kharismawan, S.Psi. Sekitar 10 mahasiswa dari berbagai negara perkenalan tentang kebudayaan, kultur serta wilayah – wilayah di Indonesia, juga permasalahan yang sedang terjadi di Indonesia. Materi yang dibawa dengan suasana hangat membuat para mahasiswa asing ini menjadi lebih santai dan penuh canda antara para mahasiswa dengan pemateri.
2
11 September 2015
diberikan sedikit evaluasi tentang sistem penilaian yang ada di kampus Unika Soegijapranata. Kegiatan ini berjalan dengan baik, hal ini terbukti dari salah satu respon dari peserta kegiatan ini. “Kegiatan ini sangat nyaman dan santai, saya dapat mengikutinya dengan baik.” Ucap Sebastian, salah satu perserta dari kegiatan pertukaran mahasiswa yang berasal dari Papua Nugini. Para mahasiswa pertukaran ini masih mengalami beberapa kendala, terutama pada sisi bahasa dan juga adaptasi cuaca yang ada di indonesia, bukan cuma itu, mereka juga harus menyesuaikan pola belajar yang ada di indonesia, namun kebanyakan peserta mengaku siap untuk mengikuti kegiatan pembelajaraan di dalam kampus Unika Soegijapranata ini. (RJ)
Dalam sesi materi yang diberikan Pak Ake, juga diisi dengan ice breaking agar makin mempererat hubungan dan interaksi para mahasiswa. Kegiatan kedua dalam hari itu pun berjalan dengan baik dan mendapatkan respon positif dari peserta. Para mahasiswa asing ini banyak bertanya dan berkomentar tentang materi yang disampaikan, walaupun masih memiliki beberapa kendala seperti bahasa, adaptasi dan sebagainya. Tetapi mereka pun merasa siap untuk mengikuti kegiatan yang telah disiapkan bagi mereka. (GS)
Kronik Edisi 90/Th.XIII
udah menjadi agenda tahunan yang dilakukan oleh Student Care untuk mengadakan welcoming party bagi setiap para mahasiswa baru. Acara ini dikususkan bagi mahasiswa baru perantauan dari luar kota semarang yang tinggal di kos-kosan sekitar kampus Unika Soegijapranata ini. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tahun ini Student Care mengadakan acara bertemakan BBQ Party yang dilaksanakan di tiga tempat kos berbeda dalam waktu bersamaan. Setiap tempat dihadiri kurang lebih 30-40 mahasiswa baru yang berkumpul untuk ngobrol, berakrab ria dan juga tentunya makan bersama. Tanpa dipungut biaya sedikitpun, para mahasiswa menikmati jalannya acara yang sudah disusun oleh panitia. Diawali dengan doa-sambutan serta berbagai games kebersamaan yang membuat saling mengenal satu sama lain, hidangan malam yang sederhana yaitu nasi goreng dan beberapa snack anak kos dan yang tidak ketinggalan tentunya menu utama yang disediakan yaitu sate BBQ dari bakso dan sosis yang dilumuri saos BBQ lalu dibakar diatas
ada tanggal 26 Juli- 2 Agustus 2015, Keuskupan Agung Semarang mengadakan acara Gladi Rohani yang bernama Academia Mediore. Acara ini diadakan di daerah Godean tepatnya Padepokan Santhi Dharma Jogjakarta. Acara yang berlangsung secara seminggu ini menjunjung tema “Disiplin, Peduli, dan Rendah Hati”. Gladi Rohani ini diikuti oleh 40 peserta yaitu dari UGM, UNY, USD (Universitas Sanatha Darma), Unika Atmajaya Jogjakarta, Universitas Brawijaya, Universitas Diponegoro, Unika Sogijapranata, Surabaya, Purwokerto,
arang serta iringan permainan musik akustik dari panitia yang membuat suasana makin akrab dan seru. Walaupun semakin malam tidak menyurutkan semangat para mahasiswa untuk mengikuti acara, tidak hanya sekedar memperakrab namun dipuncak acara disediakan potongan kertas warna-warni untuk menuliskan doa/ harapan para mahasiswa baru dalam menjalani pendidikan 4 tahun kedepan di Unika Soegijapranata ini. Setelah semua kertas terisi panitia menyediakan balon helium yang akan diterbangkan ke langit bersama setiap kertas doa dan harapan para peserta acara. Setiap tangan ikut melepaskan genggaman balon dan suasana berlangsung haru karna setiap peserta merasa bersyukur dan harus memulai perjuangan di perguruan Semoga dengan diadakannya welcoming party mahasiswa baru oleh student care ini makin mengakrabkan antar mahasiwa dan jalinan persabatan harus semakin erat dan awet. (jow)
dan Jakarta. Semua peserta diwajibkan untuk mematuhi aturan-aturan yang di tetapkan oleh panitia Academia Mediore sesuai dengan tema tersebut. Sebelum acara di mulai, diadakan misa pembukaan Gladi Rohani yang dipimpin oleh Rm. Yohanes Dwi Harsanto, Pr. Ada hal menarik dari acara tersebut, para peserta di haruskan untuk ke pasar-pasar dengan uang transport yang minim di daerah Jogjakarta untuk melakukan survey terhadap para pedangang-pedangang pasar yang berusia lanjut terutama kaum perempuan.
Kronik Edisi 90/Th.XIII
11 September 2015
3
Dengan melakukan survey ini, semua peserta diharapkan untuk bisa menjadi pribadi yang pedui dan rendah hati kepada orang lain terutama kaum KLMTD (Kecil, Lemah, Miskin, Tersingkir, dan Difabel). Selain itu, ada sesi-sesi yang menarik, yaitu tentang Public Speaking, Jurnalistik, Quantum Asset, ANSOS (Analisis Sosial), Kerukunan Antar Umat Beragama, Leadership, dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Pada sesi Public Speaking semua peserta diharuskan untuk berpidato didepan umum agar dapat melatih kepercayaan diri, sama dengan hal nya Leadership, para peserta dilatih untuk dapat menjadi pemimpin yang baik dalam sebuah organisasi, dan pada sesi jurnalistik, peserta dilatih untuk membuat berita dan cara menulis dengan baik dan benar. Adapun pembicara dalam acara Academia Mediore ini, yaitu: 1. Ir. Retno Dwi Wahyuningrum, M.Si sebagai ketua penyelenggara acara Gladi Rohanipeserta menjadi KLMTD
2. Dr Budi Pranowo, SpPD, seorang dokter di RS Panti Rapih Yogyakarta, dan pengagas acara Gladi Rohani 3. St. Kartono, seorang penulis buku dan wartawan Kompas sekaligus pengajar SMA De Britto Yogyakarta 4. Yulius Julianto, sebagai pelatih Leadership di sebuah organisasi di Indonesia 5. G. Sukadi, sebagai Public Speaker di acara pelatihanpelatihan tertentu 6. Hari Sucahyo, seorang penulis buku Quantum Asset dan dosen FEB di UGM 7. Subkhi Ridho, sebagai Direktur Lembaga Studi Islam dan Politik (LSIP), dan dosen FISIP Universitas Muhamadiyah Yogyakarta Sebagai berakhirnya acara ini, seluruh peserta mengungkapkan perubahan setelah mengikuti acara tersebut di depan api unggun yang telah disiapkan peserta. “Biasakan untuk membaca, suka tidak suka harus membaca, karena dengan membaca kosa kata kalian kan kaya, dan cara berkomunikasi kalian juga tampak lebih berkarakter ketimbang dengan orangorang yang jarang membaca” kata St. Kartono sebagai pesan terakhir peserta Academia Mediore 2015. (andra)
ebuah kebanggaan bagi Unika Soegijapranata karena menjadi tuan rumah (host) dari berlangsungnya ASEACCU (Association of Southeast and East Asia Catholic Colleges and Universities) yang ke-23 pada 27-29 Agustus 2015. Dipilihnya Unika Soegijapranata di kota Semarang juga sesuai dengan tema Religious Inclusiveness yaitu hubungan baik antar umat beragama dimana di dalam Unika sendiri juga terdapat banyak keberagaman budaya dan agama. Begitu pula ungkapan beberapa mahasiswa mengenai ASEACCU,
Mevitama Shindi (Mahasiswi Jurusan Hlmu Hukum)
Adalah sebuah keuntungan bila Unika dipilih menjadi tuan rumah, berarti Unika menjadi pusat dari seluruh kegiatan ini, menjadi kesukaan tersendiri dapat melihat wajah asing mahasiswa luar negeri yang berkeliling di kampus ini. Selain membawa suasana baru, tentunnya dengan adanya ASEACCU ini Unika akan makin dikenal dan memperluas jaringan relasi serta memiliki nama baik di Jawa Tengah.
Clara Reta Dea dan Windya Arga Riyan (Mahasiswi Program Studi Perpajakan)
Selain mengapresiasi acara ini, Dea dan Windya juga bangga menjadi bagian dari Unika. Dengan adanya ASEACCU ini mampu mempererat “tali” hubungan antar universitas katolik di berbagai negara. Antar universitas juga dapat saling belajar dan juga menyerap ilmu-ilmu baru yang positif sehingga berdampak pula bagi para mahasiswa pun dalam meng-upgrade kualitasnya. Sudah saatnya untuk Unika membagikan apa yang dimiliki melalui acara ini sehingga kedepannya banyak orang yang berminat untuk bergabung dengan Unika.
Agustinus Caturwahyu Kurniawan dan Simon Masnivit ( Mahasiswa baru Fakultas Psikologi) Sebagai mahasiswa baru, Agus dan Simon juga merasa bangga dengan adanya Unika menjadi tuan rumah bagi ASEACCU yang ke-23 ini. Selain menambah wawasan dan relasi, acara ini juga berdampak pada kualitas pembelajaran dalam segi dosen pengajar, akreditasi dan materi perkuliahan. Agus dan Simon merasa puas dengan memilih Unika sebagai universitas swasta yang sebenarnya menjadi pilihan kedua, namun setelah bergabung ternyata banyak kejutan yang membekali kedua mahasiswa ini untuk menjalani 4 tahun kedepan dengan semangat.
Selain mahasiswa adapula pendapat dari Staff Internasional Office, Kristina Yuliani yang akrab disapa Mbak Yuli yang bersentuhan langsung dengan acara ini. Menurutnya dengan adanya acara ini akan membuka [intu kegiatan internasional yang lebih banyak kedepannya. (jow)
4
11 September 2015
Kronik Edisi 90/Th.XIII
Pernah mendengar olah raga otak? Pernah bermain kartu? ridge menggabungkan keduanya menjadi sebuah kegiatan yang bermanfaat dan ternyata bisa juga dilombakan lho. Menjadi keunikan tersendiri bagi cabang olah raga yang satu ini, Bridge yaitu seni bermain kartu berbeda dengan sulap. Bridge mulai dikenal di Indonesia pada tahun 1953. Sedangkan di Unika Soegijapranta sendiri memiliki UKM Bridge ini sejak kurang lebih 4 tahun lalu yang sekarang sudah beranggotakan 16- 20 orang pada tahun 2015 ini.
probabilitas (kemungkinan-kemungkinan) yang dapat terjadi dalam meja permainan kartu. Dalam sebuah permainan Bridge dilakukan oleh 4 player dan diawasi dengan satu supervisor yang mengamati jalannya permainan supaya sesuai dengan alur peraturan yang telah ditetapkan. Sudah banyak prestasi yang disumbangkan UKM Bridge bagi kampus tercinta Unika Soegijapranata, beberapa lomba diikuti dan menyandang juara ditingkat kota sampai nasional.
Salah satu anggota UKM Bridge, Samuel Devaprasad mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer yang menyukai permainan kartu sejak SMA ini sudah menjadi anggota aktif sejak pertama masuk menjadi mahasiswa Unika Soegijapranata. Manfaat bermain Bridge ini diantaranya melatih otak untuk berpikir strategi serta menghitung
Ingin bergabung dengan UKM yang unik ini, segera join di hari latihan Senin, Selasa, dan Jumat pukul 16.00-18.00 di base camp UKM Bridge, ruang UKM gedung Sporthall atau Rabu dan Kamis di gedung Mikael lantai 4 atau dapat menghubungi ke Lovina (089668147545). Let’s have fun and join us ! (jow)
ukses itu berarti menjadi berhasil dalam setiap peran” inilah ungkapan Anton Septian P.H mahasiswa Fakultas Teknologi Pertanian – Jurusan Teknologi Pangan ketika diwawancarai Kronik. Anak kelahiran Surakarta,11 September ini adalah pendiri dan pemilik Moo’s Kithcen, sebuah kedai makan dan minum di deretan kampus Unika Soegijapranata. Moo’s Kitchen berdiri sejak 1 November 2013, awal mula dirintisnya usaha ini tidaklah mudah, berawal dari sebuah keinginan untuk mandiri, punya bisnis sendiri dan lepas dari orang tua secara finansial itulah yang menjadi motivasi bagi Anton ngebet banget buka usaha. Dimulai dari awal semester tiga Anton melakukan survei pasar disekitaran Unika, ternyata pada saat itu ‘cafe susu’ sedang menjadi trend di Semarang dan ini merupakan peluang usaha untuk mendirikan cafe susu di Unika yang dirasa akan potensial di Unika. Dari situlah dengan sumber daya yang ada Anton berani membuka usaha ini. Secara sederhana Anton yang juga saat itu adalah sumber tenaga kerja untuk usahanya sendiri melihat pasar konsumennya adalah anak-anak kos dan mahasiswa dan secara kebetulan juga menemukan tempat kosong di depan kosnya sehingga Anton makin semangat membuka usaha disana. Banyak proses yang dilalui Moo’s Kitchen, konsep usahapun ikut berubah sejalan dengan penyesuaian anemo di Unika. Bisa dibilang Anton ‘meraba-raba’ bisnis ini. Konsep sebagai ‘tempat nongkrong’ sampai konsep ‘delivery order’ pernah dilalui dan juga pergantian menu sajian di Moo’s Kitchen juga silih berganti berdasarkan tingkat kesukaan pelanggan. Anton menyadari kalau tempat yang dimilikinya bukanlah tempat nongkrong, Anton lebih mencari pergantian pembeli secara cepat dari pada pembeli yang berlama-lama duduk di meja makan. Hingga 2015 ini Moo’s Kitchen memiliki 14 varian rasa susu dan menu makanan Ayam Geprek dengan berbagai tingkat kepedasan. Kronik Edisi 90/Th.XIII
11 September 2015
5
Mengambil bidang ilmu teknologi pangan serta membuka usaha ini merupakan satu langkah kecil menuju mimpi besarnya. Berawal dari hobinya akan fitness dan kesukaannya pada bidang nutrisi dijadikannya bekal untuk menuju mimpi besarnya yaitu memiliki tempat kebugaran (fitness dan cafe makanan sehat). Anton bercita-cita memiliki usaha yang menyenangkan konsumen dimana Anton dan pelanggan dapat berbincang-bincang dalam topik kesehatan dan kebugaran tubuh. Baginya membuka bisnis ibarat berkuliah dengan 9 sks. Banyak waktu dan tenaga yang dihabiskan untuk mengejar kesuksesan. Tidak hanya menggali ilmu dari perkuliahan, Anton juga memperlengkapi diri dengan banyak membaca buku-buku motivasi, buku menejemen, ikut seminar bisnis, dan tentunya banyak diterapkan di cafe nya. Setelah berdiri menggeluti bisnis ini muncul kepedulian Anton bagi banyak anak muda di sekelilingnya yang mengalami kebingungan ketika menjelang masa kerja. Anton mengamati mereka yang mampu mencicipi pendidikan di perguruan tinggipun belum tentu sukses, tapi disini Anton memotivasi para anak muda untuk berani mencoba, jangan takut gagal karena apabila kamu gagal, paling tidak kamu adalah orang yang lebih sukses dari mereka yang tidak pernah mencoba. Jadilah mahasiswa yang tahu tujuan hidupmu, dalam empat tahun masa kuliah milikilah lompatan yang besar namun awali dengan langkah kecil yang sejalan menuju tujuanmu. Selamat berjuang dan jadilah sukses! (jow)
Testimoni Para Anggota UKM elamat datang bagi SDS (Soegijapranata Debate Society) sebagai UKM baru dalam jajaran UKM di UNIKA Soegijapranata. SDS sudah merintis kegiatan mereka sejak Desember 2014 lalu, dan sekarang SDS resmi menjadi UKM yang memiliki anggota sekitar 15 orang. SDS Merupakan Unit Kegiatan Mahasiswa yang bergerak dibidang minat bagi orang-orang yang suka berbicara dalam bahasa asing khususnya Inggris. Cakupan kegiatan SDS yaitu kegiatan Debate berbahasa Ingrris serta Public Speaking. Tidak hanya berlatih berbahasa asing, SDS juga memberikan manfaat yaitu menambah wawasan mengenai informasi dan issu-issu secara global. SDS Lorraine (hitam) Elvira (batik) Dua dari anggota UKM ini yaitu Lorraine (menjabat sebagai bendahara) dan Elizabeth Elvira bercerita mengenai kegiatan dan manfaat mengikuti UKM ini; “Awalnya mencari UKM yang ada bahasa inggrisnya, akirnya menemukan SDS ini” kata Elvira. “Pada dasarnya suka berdebat sih, jadi ikut saja.” Lorraine menambahkan.”Manfaat bila mengikuti SDS ini diantaranya selain nambah wawasan, dalam SDS juga diajarkan Snap Decision yaitu bagaimana berpikir cepat, serta membuat argumen secara cepat.” Kedua mahasiswi Fakultas Hukum dan Komunikasi jurusan Ilmu Hukum ini sangat bangga bergabung dalam UKM ini, tidak hanya menambah wawasan global saja namun juga berkesempatan mengikuti kompetisi debat yang beberapa kali diadakan antar Universitas di Indonesia. Hebatnya lagi, tidak hanya baik di akademik saja namun para naggota UKM juga aktif di kegiatan fakultas, seperti Lorraine yang pernah menjadi panitia PTMB dan Kemah Bakti Fakultas Hukum. Jadi bisa dilihat, bahwa mahasiswa yang tergabung dalam UKM juga merupakan orang yang rajin dalam mengikuti tugas utamanya yaitu kuliah. Jadi tunggu apalagi, buat kamu penyuka bahasa inggris dan suka debat, jangan ragu bergabung dengan UKM Soegijapranata Debate Society yang berkumpul setiap hari Rabu jam 19.00 WIB dengan menghubungi CP : Cindy ( 089669214249). (jow)
6
11 September 2015
Kronik Edisi 90/Th.XIII
ebuah acara konferensi mahasiswa tingkat nasional telah dilaksanakan di Unika Soegijapranata oleh Fakultas Tekonologi Pertanian (FTP) (1/9) dengan mengangkat tema “Integrating Innovative Food Pruduct Development & Consumer Preferences Trough Sensory Evaluation”. Konferensi ini dihadiri oleh kurang lebih 250 peserta yang diantaranya mahasiswa FTP Unika dan beberapa mahasiswa universitas nasional di Indonesia yaitu Universitas Diponegoro, Universitas Pelita Harapan, Universitas Widya Mandala, dan Universitas Semarang. Lebih luar biasa lagi adalah pembicara seminar yang dihadirkan dalam konferensi ini diantaranya merupakan para peneliti pangan dan pengembang (developer) dalam industri pangan yaitu Akira Otabe, D.Y.M (Ajinomoto SEA Headquarter Co. Ltd,Thailand), Thama Kamikaze Ginting (Friesland Campina Kievit), dan Dr. Probo Y. Nugrahedi (dosen pengajar dari FTP Unika Soegijapranata)
eamanan pangan di Indonesia dan Jawa Tengah masih bermasalah. Hal itu disampaikan Ronald H. Manik STp MM, pejabat Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Semarang dalam seminar yang diselenggarakan Fakultas Teknologi Pertanian. “Salah satu penyebabnya adalah regulasi yang masih longgar. Misalnya seperti yang dikatakan Prof Nico tadi bahwa di Uni Eropa, zat kimia yang membahayakan tidak boleh dipakai sebagai aditif sama sekali. Di Indonesia zat aditif berbahaya masih boleh dipakai asalkan tidak melebihi ambang tertentu,” tutur alumnus FTP Unika Soegijapranata yang diwisuda tahun 2003 ini. Ia kemudian juga menambahkan meskipun pemerintah sudah memiliki badan yang mengurusi kemanan pangan sendiri, kuncinya justru ada pada masyarakat. “Kesadaran masyarakatlah yang justru penting. Banyak industri rumah tangga yang menggunakan zat kimia berbahaya. Bukan hanya pada makanan saja, tetapi dalam pembuatan kosmetik dan obat-obatan juga demikian,” imbuh Ronald.
Hati-hati terhadap Media Sosial
Sedangkan pembicara pertama dalam seminar tersebut, Prof Nico van Straalen banyak membahas mengenai
Acara dibuka dengan permainan musik orkestra dari TPKestra dilanjutkan dengan sambutan dari ketua panitia yang merupakan mahasiswa FTP sendiri yaitu Yohanes Kristo. Dia mengatakan bahwa industri pangan saat ini terus bertumbuh maka harus diimbangi dengan inovasi pangan sesuai tuntutan jaman. Dilanjutkan dengan sambutan dari wakil rektor II Unika Soegijapranata, Inneke Hantoro S.tp, Msc. yang mengajak para mahasiswa untuk memenangkan market industri pangan dengan menciptakan produk-produk yang disukai konsumen, serta semua partisipan diajak untuk saling bertukar ide dalam pengembangan produk. Ketiga pembicara juga tidak kalah hebatnya dalam membekali peserta seminar dibidang penelitian dan pengembangan produk pangan di dunia serta pengalaman mereka di bidang industri pangan.(jow)
regulasi keamanan pangan di Uni Eropa. Berdasarkan pengamatan dan penelitiannya, isu-isu penting mengenai keamanan pangan di Uni Eropa sudah diatur dengan baik. “Meskipun demikian, masyarakat tidak lantas tenangtenang saja. Mereka tetap peka terhadap perkembangan isu. Salah satu penyebabnya adalah masifnya penggunaan media sosial,” tutur pengajar di Vrije Universiteit Amsterdam ini. Ahli di bidang toksikologi yang sering melakukan penelitian dengan Prof Budi Widianarko ini kemudian juga menambahkan bahwa justru dengan masifnya penggunaan media sosial ini masyarakat perlu berhati-hati. “Jangan langsung percaya. Apa yang dikatakan di media sosial bisa jadi benar, tapi tidak menutup kemungkinan informasi yang diberikan salah,” imbuh Prof Nico. Seminar yang diselenggarakan di lantai 2 Gedung Albertus ini dimulai pada pukul 09.00 hingga pukul 12.00 WIB. Tampak peserta yang hadir siang itu datang dari berbagai kalangan diantaranya perwakilan perusahaan, pemerintah dan mahasiswa, baik itu mahasiswa strata 1 maupun pasca sarjana. (teodomina)
Kronik Edisi 90/Th.XIII
11 September 2015
7
email:
[email protected]
www.unika.ac.id KEGIATAN
JALUR PRESTASI TAHAP 2 TAHAP 3
TAHAP 1
PENDAFTARAN DAN 1 September PENGEMBALIAN 23 Oktober 2015 FORMULIR PENGUMUMAN 6 November 2015 REGISTRASI 9 November 11 Desember 2015
KEGIATAN
informasi : telp: 024-8500223 024-8441555 ext. 1428, 1429
TAHAP 4
26 Oktober 21 Desember 2015
4 Januari 12 Februari 2016
15 Februari 1 April 2016
15 Januari 2016
26 Februari 2016
15 April 2016
18 Januari 26 Februari 2016
29 Februari 31 Maret 2016
18 April - 20 Mei 2016
JALUR REGULER GELOMBANG 2 GELOMBANG 3
GELOMBANG 1
PENDAFTARAN DAN 4 April - 6 Mei 2016 PENGEMBALIAN FORMULIR TES 7 Mei 2016 PENGUMUMAN 13 Mei 2016 REGISTRASI 13 - 31 Mei 2016
GELOMBANG 4
9 Mei - 3 Juni 2016
6 Juni - 1 Juli 2016
4 Juli - 5 Agust 2016
4 Juni 2016
2 Juli 2016
10 Juni 2016
8 Juli 2016
10 Juni - 8 Juli 2016
11 Juli - 5 Agust 2016
Info selanjutnya hubungi sekretariat UPT. PRM
Unit
Nama
PERPUSTAKAAN
CHRISTIANA SUNDARI
Tanggal 01-Sep
Unit
Nama
ARSITEKTUR
STEFANUS HARDIYARSO
02-Sep
PERPUSTAKAAN
ST. A. TEGUH MULYANTO
16-Sep
TEKNIK SIPIL
G. AGUNG TRIANDI
02-Sep
MANAJEMEN
RUSTINA UNTARI
16-Sep
MANAJEMEN
BERNADETA IRMAWATI
03-Sep
MANAJEMEN
YOHANES WISNU DJATI SASMITO
16-Sep
BAU - DRIVER
KRIDO WAHONO
03-Sep
BKRM
FRANCISCUS JUWONO AGUS S, SH
17-Sep
YAYASAN SANJOYO
Y. SOEDIYONO
04-Sep
PSIKOLOGI
LUCIA TRISNI WIDHIANINGTANTI
17-Sep
HUKUM
VALENTINUS SUROTO
04-Sep
PSIKOLOGI
Y. SUDIANTARA
18-Sep
PSIKOLOGI
SRI SUMIJATI
04-Sep
TEKNIK
MARIA WAHYUNI
18-Sep
AKUNTANSI
PAULINA RINI HASTUTI
04-Sep
PSIKOLOGI
SISWANTO
19-Sep
MANAJEMEN
BERTA BEKTI RETNAWATI, SE., M.SI
06-Sep
PERPUSTAKAAN
RIKARDA RATIH SAPTAASTUTI
19-Sep
AKUNTANSI
HUDI PRAWOTO
08-Sep
TEK.PANGAN
ENDAH PUSPITASARI
20-Sep
BAU
E. HESTI SISWAHARTININGSIH
08-Sep
MANAJEMEN
J. WIJANTO HADIPURO
21-Sep
TEK.PANGAN
H. SUPRIYANA
08-Sep
SASTRA
CECILIA TITIEK MURNIATI
22-Sep
YAYASAN SANJOYO
MUH KHUDORI
10-Sep
ARSITEKTUR
KRIS SEPTIYANI WIJAYANTI
22-Sep
BAU - TEKNISI
CATUR WIDYANTO PUTRO
11-Sep
PSIKOLOGI
VD. ENDIONO GANDI SUSILO
23-Sep
PASCA
YC. KASNO
12-Sep
BAU
KANIPAN
27-Sep
SASTRA
HENY HARTONO
13-Sep
ARSITEKTUR
MARIA DAMIANA NESTRI KISWARI
27-Sep
SSCC
INDAH SULISTYOWATI
13-Sep
ILMU KOMPUTER
SHINTA ESTRI WAHYUNINGRUM
27-Sep
ARSITEKTUR
P HARIYONO
15-Sep
HUKUM
AGNES WIDANTI SOEBIJANTO
26-Sep
Tanggal
SIDANG REDAKSI wakil rektor 1 unika, humas unika REDAKTUR PELAKSANA humas unika REPORTER teo, moli, boly, telis, andra jojo, tika, richart LAYOUT e nanto KANTOR REDAKSI Humas Unika Gedung Mikael Lt. 3 Telp. 024 - 8441 555, 850 5003 ext. 1433 email :
[email protected]
®
8
11 September 2015
Kronik Edisi 90/Th.XIII