[Type text] MEMORANDUM PROGRAM SANITASI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

MEMORANDUM PROGRAM SANITASI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

[Type text]

KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah berkenan melimpahkan berkah serta karunia-Nya kepada kita semua, sehingga Penyusunan Dokumen Memorandum Program Strategi Sanitasi (MPSS) Kabupaten Kutai Kartanegara telah dapat disusun dan disajikan. Dokumen MPSS ini disusun berdasarkan dokumen Buku Putih Sanitasi (BPS) dan Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK)

Kutai Kartanegara serta hasil dari konsolidasi dan sinkronisasi

program dan kegiatan dari berbagai sumber dokumen strategi dan perencanaan yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara. Dokumen Memorandum Program Strategi Sanitasi (MPSS) ini disusun oleh Kelompok Kerja Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara dan merupakan kesepakatan atau komitmen bersama dari berbagai pihak untuk mendukung Kabupaten Kutai Kartanegara dalam menyusun rencana program investasi pembangunan sanitasi pada sektor air lmbah, persampahan, drainase dan Pola Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) dalam rangka Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) menuju target Nasional universal akses tahun 2019. Dokumen MPSS Kabupaten Kutai Kartanegara ini diharapkan dapat memberikan penguatan dalam prosedur dan komitmen dukungan pendanaan, baik dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur,

Pemerintah Pusat, Bantuan Luar Negeri, Masyarakat atau Kerjasama

dengan Swasta serta semua pihak yang peduli terhadap pengembangan sektor sanitasi Semoga dokumen ini dapat dilaksanakan dengan komitmen penuh dan optimal serta bermanfaat bagi semua pihak.

Tenggarong,

MPS Kab. Kutai Kartanegara Tahun 2015 1

Desember 2015

DAFTAR ISI RINGKASAN EKSEKUTIF KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang ......................................................................................................................I-1

1.2

Maksud dan Tujuan ..............................................................................................................I-2

1.3

Wilayah Perencanaan ..........................................................................................................I-3

1.4

Metodologi ..........................................................................................................................I-10

BAB 2

REVIEW SSK DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN SANITASI

2.1

Profil Kabupaten Kutai Kartanegara .....................................................................................II-1

2.2

2.1.1

Kependudukan ...................................................................................................II-1

2.1.2

Area Beresiko ......................................................................................................II-3

2.1.3

Zona Sistem Sanitasi ..........................................................................................II-15

2.1.4

Keuangan Daerah ..............................................................................................II-33

Sub Sektor Air Limbah .......................................................................................................II-35 2.2.1

Permasalahan Mendesak Air LImbah ......................................................................

2.2.2

Tujuan Dan Sasaran Air Limbah ................................................................................

2.2.3

Kerangka Kerja Logis Air Limbah ..............................................................................

2.2.4

Prioritas Pembangunan Air LImbah ..........................................................................


2.3

2.4

Sub Sektor Persampahan ...................................................................................................II-42 2.3.1


2.3.2


2.3.3


2.3.4


Sub Drainase ......................................................................................................................II-48 2.4.1


2.4.2


2.4.3


2.4.4


BAB 3

RENCANA KEGIATAN PEMBANGUNAN SANITASI

3.1

Rencana Kegiatan Air Limbah..............................................................................................III-1

3.2

3.1.1

Sarana Dan Prasarana Fisik Air LImbah ............................................................III-1

3.1.2

Kegiatan Pendukung Non Fisik Air Limbah ........................................................III-3

Rencana Kegiatan Persampahan ........................................................................................III-7 3.2.1

Sarana Dan Prasarana Fisik Persampahan ........................................................III-7

3.2.2

Kegiatan Pendukung Non Fisik Persampahan ...................................................III-8

3.3

Rencana Kegiatan Drainase ..............................................................................................III-14

BAB 4

RENCANA BIAYA DAN INDIKASI PENDANAAN PEMBANGUNAN SANITASI

4.1

Rekapitulasi Anggaran .......................................................................................................IV-1

4.2

Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan Pemerintah ........................................................IV-2

4.3

4.1.5

Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan APBD Kabupaten Kutai Kartanegara .........

4.1.6

Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan APBD Provinsi Kaltim ..................................

4.1.7

Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan APBN .........................................................

Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan Non Pemerintah ................................................IV-3 4.3.1

Potensi Kontribusi CSR ..............................................................................................

4.3.2

Potensi Partisipasi Masyarakat .................................................................................


4.4

Antisipasi Funding GAP ......................................................................................................IV-4

BAB 5

RENCANA IMPLEMENTASI

5.1

Kondisi Kesiapan Implementasi............................................................................................V-1

5.2

5.1.1

Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan APBD Kabupaten Kutai Kartanegara .........

5.1.2

Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan APBD Provinsi Kaltim ..................................

5.1.3

Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan APBN .........................................................

Rencana Kerja Pokja ..........................................................................................................V-38

LAMPIRAN-LAMPIRAN A. Kerangka Kerja Logis (KKL) A.1 Kerangka Kerja Logis Air Limbah A.2 Kerangka Kerja Logis Persampahan A.3 Kerangka Kerja Logis Drainase B. Perhitungan Prioritas C. Program Jangka Menengah A.1 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi APBD Kabupaten A.2 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi APBD Provinsi A.3 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi APBN D. Diskripsi Program Dan Kegiatan Kabupaten Kutai Kartanegara E. SK Bupati Pokja Sanitasi Kabupaten Paser F. CD Hasil Instrumen Profil Dan Instrumen Perencanaan Kabupaten Kutai Kartanegara


BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyusunan Dokumen Memorandum Program Sanitasi (MPS) merupakan tindaklanjut dari penyusunan Dokumen Buku Putih (BPS) dan Strategi Sanitasi Kabupaten (SSK) Kabupaten Kutai Kartanegara dan merupakan tahapan ke-4 dari enam tahapan pelaksanaan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP). Dokumen ini berisi komitmen pendanaan dan rencana tindak program dan kegiatan prioritas sektor sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara hingga Tahun 2019 Penyusunan Dokumen Memorandum Program Sanitasi (MPS) di Kabupaten Kutai Kartanegara didasarkan pada aturan-aturan dan produk hukum antara lain : 1. Undang-Undang Nomor: 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor: 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Pemukiman. 3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor: 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah 4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor: 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2004-2009. 5. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor: 185 Tahun 2015 tentang Percepatan Penyediaan Air Minum Dan Sanitasi 6. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor: 83 tahun 2002 Tentang Perubahan atas Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor: 123 Tahun 2001 tentang Tim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air. 7. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Repulik Indonesia Nomor 660/4919/SJ Tentang Pedoman Pengelolaan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman di Daerah. 8. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 648-1726/Kep/Bangda/2013 tentang Penetapan Kabupaten atau Kota sebagai Peserta Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman Tahun 2014 9. Surat Pernyataan Minat Mengikuti Program PPSP 2013, Nomor :050.13/730/BAPPEDA pada tanggal 24 April 2013. 10. Keputusan Bupati Nomor : : 050.13/ 381 /BAPP-V.II/VIII/2015 Tanggal 8 Agustus 2015 Tentang Penetapan Kelompok Kerja (Pokja) Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman Tahun 2015.

MPS Kab. Kutai Kartanegara Tahun 2015

I-1

Memorandum Program Strategi Sanitasi disusun oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara dengan mengacu pada kondisi dan permasalahan yang ada yang merupakan hasil suatu konsolidasi dan integrasi keluaran proses perencanaan tidak hanya SSK tetapi juga seperti RPJMD, rencana investasi dalam RIPJM bidang Keciptakaryaan dan dokumen perencanaan lainnya dari berbagai SKPD. Memorandum Program ini menjadi dasar bagi Pemerintah Kota dalam melaksanakan strategi pembangunan sektor sanitasi. Dalam penyusunan Memorandum Program Sanitasi oleh Anggota Pokja Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara, memprioritaskan adanya interaksi di antara pokja Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara agar terjadi proses pengembangan kapasitas internal, selain itu, dimaksudkan juga agar Pokja Sanitasi berperan penting dalam penyusunan dokumen serta pengawalan anggaran sanitasi agar terwujud implementasi pembangunannya. Melalui dokumen ini juga, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara berharap tidak hanya memperoleh sumber pendanaan dari Pemerintah, namun juga sumber sumber pendanaan non pemerintah (Swasta dan Lembaga-lembaga Donor) yang bergerak di sektor sanitasi. Seluruh rangkaian tahapan yang telah dilalui Pokja Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara dalam Tahapan PPSP ini mulai dari tahapan advokasi hingga kini telah memasuki tahapan penyusunan Memorandum program Sanitasi merupakan bukti komitmen dan kemauan yang besar dari pemerintah Kabupaten untuk menyelesaikan berbagai permasalahan sanitasi di Kabupaten Kutai Kartanegara, semoga dengan upaya, kerja keras dan kerjasama dari berbagai pihak dokumen Memorandum Program Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara dapat tersusun dengan baik dan dapat menjadi porto folio sanitasi kabupaten menuju implementasi guna mencapai target nasional yaitu universal akses sanitasi 100.0.100.

1.1. Maksud dan Tujuan 1.1.1. Maksud Maksud penyusunan dokumen Memorandum Program Sanitasi (MPS) adalah tersusunnya dokumen rencana strategi dan komitmen pendanaan oleh Pemerintah Kabupaten dan berbagai pihak baik itu pihak pemerintah daerah, pemerintah provinsi, pemerintah pusat, pihak non pemerintah dan masyarakat terkait rancangan implementasi pembangunan sektor sanitasi yang komprehensif untuk jangka menengah yang dituangkan dalam bentuk draft komitmen untuk bersama-sama menanggulangi permasalahan sektor sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara dan capaian target universal akses sanitasi serta mendorong para Stakeholders melaksanakan kebijakan pengembangan sanitasi yang lebih efektif, partisipatif dan berkelanjutan.


I-2

1.1.2. Tujuan Tujuan dari Penyusunan dokumen memorandum program sanitasi ini adalah : 1. Untuk menghasilkan dokumen yang digunakan sebagai pedoman penganggaran pendanaan dalam rangka implementasi pelaksanaan pembangunan sanitasi tahun 2015-2019 baik pendanaan yang dialokasikan dari APBD kota, Provinsi, Pemerintah Pusat maupun sumber pendanaan lain non pemerintah; 2. Sebagai dasar penyusunan review Strategi Sanitasi Kota (SSK) Kabupaten Kutai Kartanegara; 3. Sebagai dasar dan pedoman bagi semua pihak (instansi, masyarakat dan swasta) yang akan melibatkan diri untuk mendukung dan berpartisipasi dalam pembangunan sanitasi daerah Kabupaten Kutai Kartanegara.

1.2 Wilayah Perencanaan 1.2.1

Gambaran Umum Kabupaten Kutai Kartanegara

Kabupaten Kutai Kartanegara merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur. Secara geografis Kabupaten Kutai Kartanegara terletak pada posisi antara 115o26’28” – 117o36’43” Bujur Timur dan 1o28’21” Lintang Utara sampai 1o08’06” Lintang Selatan. Luas wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara adalah 27.263,10 km2 dan luas perairan yaitu ± 4.097 km2. Kabupaten Kutai Kartanegara memiliki batasan administratif wilayah sebagai berikut: • Sebelah Utara : Kabupaten Bulungan, Kab. Kutim dan Kab. Bontang • Sebelah Timur : Selat Makasar • Sebelah Selatan : Kabupaten Penajam Pasir Utara dan Kota Balikpapan • Sebelah Barat : Kabupaten Kutai Barat Wilayah administrasi di Kabupaten Kutai Kartanegara dibagi menjadi 18 kecamatan dan 237 desa/kelurahan yang meliputi Kecamatan Samboja, Kecamatan Muara Jawa, Kecamatan Sanga-sanga, Kecamatan Loa Janan, Kecamatan Loa Kulu, Kecamatan Muara Muntai, Kecamatan Muara Wis, Kecamatan Kota Bangun, Kecamatan Tenggarong, Kecamatan Sebulu, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kecamatan Anggana, Kecamatan Muara Badak, Kecamatan Marang Kayu, Kecamatan Muara Kaman, Kecamatan Kenohan, Kecamatan Kembang Janggut, dan Kecamatan Tabang. Untuk lebih jelasnya dapat dillihat pada Gambar 1.1 dan. Tabel 1.1.


I-3

Tabel 1.1

No

Luas wilayah Kecamatan dan Jumlah Desa/Kelurahan di Kabupaten Kutai Kartanegara

Kecamatan

1.

Samboja

2.

Luas Wilayah Km

2

Jumlah

Persen

Desa/Kel.

1045,9

3,51

23

Muara Jawa

754,5

2,53

8

3.

Sanga-sanga

233,4

0,78

5

4.

Loa Janan

644,2

2,16

8

5.

Loa Kulu

1405,7

4,71

15

6.

Muara Muntai

928,6

3,11

13

7.

Muara Wis

1108,2

3,71

7

8.

Kota Bangun

1143,7

3,83

21

9.

Tenggarong

398,1

1,33

14

10.

Sebulu

859,5

2,88

14

11.

Tenggarong Seberang

437

1,46

18

12.

Anggana

1798,8

6,03

8

13.

Muara Badak

939,09

3,15

13

14.

Marang Kayu

1165,7

3,91

11

15.

Muara Kaman

3410,1

11,43

20

16.

Kenohan

1302,2

4,36

9

17.

Kembang Janggut

1923,9

6,45

11

18.

Tabang

7764,50

34,64

19

27.263,10

100,00

237

Kabupaten

Sumber: Kutai Kartanegara Dalam Angka Tahun 2013

1.2.2 Arah Pengembangan Kabupaten Sesuai dengan Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang mengamanatkan adanya dokumen rencana tata ruang yang terdiri dari rencana umum dan rencana rinci tata ruang. Rencana umum tata ruang terdiri dari Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN) dengan jangka waktu 20 tahun, Rencana Tata Ruang Wilayah Propinsi (RTRWP) untuk jangka waktu 20 tahun, serta Rencana


I-5

Tata Ruang Wilayah Kabupaten/Kota (RTRWK) untuk jangka waktu 20 tahun yang dikaji ulang setiap 5 tahunnya. Disamping rencana umum, diperlukan juga adanya rencana rinci yang terdiri dari rencana tata ruang pulau/kepulauan dan rencana tata ruang kawasan strategis nasional, rencana tata ruang kawasan strategis propinsi, serta rencana detail tata ruang kabupaten/kota dan rencana tata ruang kawasan strategis kabupaten/kota. Gambaran Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara khususnya Rencana pengembangan sistem perkotaan dimaksudkan untuk menggambarkan peran dan fungsi setiap kota dalam pengembangan wilayah secara keseluruhan dalam lingkup kabupaten. Pengembangannya dilakukan melalui pembentukan pusat-pusat kegiatan yang ditetapkan secara hirarkhi sesuai potensi yang dimiliki setiap pusat kegiatan atau didasarkan pada arah kebijakan pengembangan. Artinya, penetapan sesuai potensi didasarkan pada kondisi saat ini (eksisting), baik yang menyangkut sumberdaya manusia, sumberdaya alam dan sumberdaya buatan; sedang arah kebijakan pengembangan didasarkan pada tujuan yang akan dicapai melalui pengembangan suatu pusat kegiatan yang rencana pengembangan kedepan dalam kurun waktu perencanaan yaitu 20 (dua puluh) tahun mendatang. Rencana sistem perkotaan di wilayah kabupaten adalah rencana susunan kawasan perkotaan sebagai pusat kegiatan di dalam wilayah kabupaten yang menunjukkan keterkaitan saat ini maupun rencana yang membentuk hirarki pelayanan dengan cakupan dan dominasi fungsi tertentu dalam wilayah kabupaten. Mengacu pada pedoman Penyusunan RTRW Kabupaten (Permen PU No 16 Tahun 2009), Pusat kegiatan di wilayah kabupaten merupakan simpul pelayanan sosial, budaya, ekonomi, dan/atau administrasi masyarakat di wilayah kabupaten, terdiri atas: 1. Pusat Kegiatan Nasional (PKN) yang berada di wilayah kabupaten; 2. Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) yang berada di wilayah kabupaten; 3. Pusat Kegiatan Lokal (PKL) yang berada di wilayah kabupaten; 4. Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN) yang berada di wilayah kabupaten; 5. Pusat-pusat lain di dalam wilayah kabupaten yang wewenang penentuannya ada pada

pemerintah daerah kabupaten, yaitu: a. b.

Pusat Pelayanan Kawasan (PPK) merupakan kawasan perkotaan yang berfungsi untuk melayani kegiatan skala kecamatan atau beberapa desa; Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL) merupakan pusat permukiman yang berfungsi untuk melayani kegiatan skala antar desa.

Dengan menggunakan ketentuan tersebut, maka pengembangan sistem perkotaan di Kabupaten Kutai Kartanegara dan juga mengacu pada RTRW Nasional dan RTRW Provinsi Kalimantan Timur menetapkan:


I-6

1) PKN berupa Kawasan Perkotaan Balikpapan – Tenggarong – Samarinda – Bontang; 2) PKL meliputi: a) b) c) d) e) f)

Perkotaan Kota Bangun; Perkotaan Muara Badak; Perkotaan Muara Jawa; Perkotaan Kembang Janggut; Perkotaan Samboja; dan Perkotaan Tenggarong Seberang.

3) PPK meliputi: a) b) c) d) e) f) g) h) i) j) k)

Perkotaan Sanga – Sanga; Perkotaan Loa Janan; Perkotaan Loa Kulu; Perkotaan Muara Muntai; Perkotaan Muara Wis; Perkotaan Sebulu; Perkotaan Anggana; Perkotaan Marang Kayu; Perkotaan Muara Kaman; Perkotaan Kenohan;dan Perkotaan Tabang.

Tabel 1.2 Sistem dan Fungsi Perkotaan di Wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara No 1

Pusat Kegiatan PKN

Lokasi Perkotaan Balikpapan Tenggarong – Samarinda Bontang

Fungsi – - Pusat pengolahan migas – - Pusat pengolahan batubara - Pusat kabupaten

pemerintahan

- Pusat perdagangan regional - Pusat koleksi dan distribusi barang regional - Pusat pengembangan perkebunan sawit dan pengolahan hasil sawit 2

PKL

Kota Bangun

- Sebagai pusat pendukung kegiatan PKN Tenggarong

Muara Badak

- Sebagai


pusat

pendukung I-7

No

Pusat Kegiatan

Lokasi

Fungsi kegiatan PKSN Samarinda

Muara Jawa

- Sebagai pusat pendukung kegiatan PKSN Samarinda dan PKN Balikpapan

Kembang Janggut

- Sebagai pusat pendukung kegiatan PKSN Long Pahangai

Samboja

- Pusat pelayanan perkotaan - Pusat transportasi regional dan lokal - Pusat pertanian

pengembangan

- Pusat pelayanan pariwisata, dan - Pusat pelayanan industri dan jasa perdagangan terbatas Tenggarong Seberang

- Pusat pelayanan perkotaan - Pusat transportasi regional dan lokal - Pusat pertanian

pengembangan

- Pusat pelayanan pariwisata, dan - Pusat pelayanan industri dan jasa perdagangan terbatas 3

PPK

Sanga-Sanga Loa Janan Loa Kulu Muara Muntai Muara Wis Sebulu Anggana Marang Kayu Muara Kaman Kenohan Tabang

- Pusat pelayanan perkotaan - Pusat transportasi antar kecamatan dan/atau lokal kecamatan - Pusat produksi dan pengolahan hasil pertanian - Pusat kegiatan perikanan - Pusat pengembangan industri, dan - Pusat pelayanan jasa dan perdagangan lokal

Sumber: RTRW Kab. Kutai Kartanegara , 2012 - 2032


I-8

1.3 Metodologi Program Percepatan Pembangunan Sanitasi permukiman (PPSP) Kab. Kutai Kartanegara saat ini memasuki tahapan penyusunan produk PPSP berupa Dokumen Memorandum Program Sanitasi (MPS) Kab. Kutai Kartanegara. Penyusunan Dokumen Memorandum Program Sanitasi (MPS) merupakan tahapan ke-4 dari enam tahapan pelaksanaan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP). Tahapan ini pada dasarnya merupakan tindak lanjut dari Strategi Sanitasi Kab/Kota (SSK), yaitu penjabaran lebih lanjut dari visi dan misi sanitasi kab/kota, strategi dan kebijakan sanitasi kab/kota, serta arahan program/kegiatan selama 5 (lima) tahun mendatang.

1.3.1 Metodologi Penyusunan Dokumen Dalam Penyusunan Dokumen Memorandum Program Sektor Sanitasi (MPSS) methodologi yang digunakan antara lain dengan melakukan studi literatur, Focuss Group Discussion (FGD) , Pengolahan data Sekunder dengan Instrumen profil sanitasi dan Instrumen Perencanaan Sanitasi serta melakukan workshop dan Loka Karya. Disamping itu dalam penyusunan dokumen menggunakan acuan buku pedoman penyusunan strategi sanitasi modul 3 Penyusunan Memorndum Program Sanitasi. Adapun beberapa kegiatan utamanya antara lain, adalah: (Lihat gambar 1.3 Skema Penyusunan MPS Tahun 2015) 1) Melakukan Review Dokumen SSK 2) Melakukan Konsolidasi Program dan Indikasi Pendanan Kegiatan 3) Rencana Implementasi 4) Finalisasi Penyusunan Dokumen Memorandum Program Sanitasi yang berisikan: 5) Tindak Lanjut

Gambar 1.3 Metode Penyusunan MPS Tahun 2015


I - 10

1.4.2 Sistimatika Penyajian Sistematika penyajian dokumen MPS juga mengikuti acuan buku pedoman penyusunan strategi sanitasi modul 3 Penyusunan Memorndum Program Sanitasi sebagai berikut RINGKASAN EKSEKUTIF KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR Bab I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Maksud dan Tujuan 1.3 Wilayah Perencanaan 1.4 Metodologi Bab II Review SSK dan Prioritas Pembangunan Sanitasi 2.1 Profil Kabupaten/Kota 2.1.1 Kependudukan 2.1.2 Area Beresiko 2.1.3 Zona Sistem Sanitasi 2.1.4 Keuangan Daerah 2.2 Air Limbah 2.2.1 Permasalahan Mendesak Air Limbah 2.2.2 Tujuan dan Sasaran Pembangunan Air Limbah 2.2.3 Kerangka Kerja Logis Air Limbah 2.2.4 Prioritas Pembangunan Air Limbah 2.3 Persampahan 2.3.1 Permasalahan Mendesak Persampahan 2.3.2 Tujuan dan Sasaran Pembangunan Persampahan 2.3.3 Kerangka Kerja Logis Persampahan 2.3.4 Prioritas Pembangunan Persampahan 2.4 Drainase 2.4.1 Permasalahan Mendesak Drainase 2.4.2 Tujuan dan Sasaran Pembangunan Drainase 2.4.3 Kerangka Kerja Logis Drainase 2.4.4 Prioritas Pembangunan Drainase Bab III Rencana Kegiatan Pembangunan Sanitasi 3.1 Rencana Kegiatan Air Limbah 3.1.1 Sarana dan Prasarana (Fisik) Air Limbah 3.1.2 Kegiatan Pendukung (Non-Fisik) Air Limbah 3.2 Rencana Kegiatan Persampahan


I - 11

3.2.1 Sarana dan Prasarana (Fisik) Persampahan 3.2.2 Kegiatan Pendukung (Non Fisik) Persampahan 3.3 Rencana Kegiatan Drainase 3.3.1 Sarana dan Prasarana (Fisik) Drainase 3.3.3 Kegiatan Pendukung (Non-Fisik) Drainase Bab IV Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan Pembangunan Sanitasi 4.1 Rekapitulasi Anggaran 4.2 Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan Pemerintah 4.2.1 APBD Kab/Kota 4.2.2 APBD Provinsi 4.2.3 APBN 4.3 Rencana Biaya dan Indikasi Pendanaan Non-Pemerintah 4.3.1 Potensi Kontribusi CSR 4.3.2 Potensi Partisipasi Masyarakat 4.4 Antisipasi Funding-Gap Bab V Rencana Implementasi 5.1 Kondisi Kesiapan Implementasi 5.1.1 Studi & Disain, dan Dokumen Tender 5.1.2 Pembebasan Lahan dan Resettlement 5.1.3 Kesiapan Organisasi Pengelola 5.2 Rencana Kerja Pokja Lampiran A. Kerangka Kerja Logis (KKL) A.1 Kerangka Kerja Logis Air Limbah A.2 Kerangka Kerja Logis Persampahan A.3 Kerangka Kerja Logis Drainase B. Perhitungan Prioritas C. Program Jangka Menengah C.1 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah (Rekapitulasi) C.2 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah Sumber Pendanaan APBD Kabupaten/Kota C.3 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah Sumber Pendanaan APBD Provinsi C.4 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah Sumber Pendanaan APBN C.5 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah Sumber Pendanaan Partisipasi Swasta C.6 Hasil Pembahasan Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi Jangka Menengah Sumber Pendanaan Partisipasi Masyarakat C.7 Rencana Program, Kegiatan dan Indikasi Pendanaan Sanitasi dalam Daftar Tunggu / Funding gap


I - 12

D. Deskripsi Program/Kegiatan E. Keputusan Bupati/Walikota tentang Pokja Sanitasi Kabupaten/Kota. F. CD Soft Copy hasil Instrumen Profil dan Instrumen Perencanaan Proposal Pendanaan (sesuai kebutuhan) Proposal Pendanaan Sanitasi (Pendanaan CSR)


I - 13

BAB II REVIEW SSK DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN SANITASI Kabupaten Kutai Kartanegara pada Tahun 2014 yang lalu baru saja menyelesaikan tahap awal dari kepesertaannya dalam program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman Tahun 2014 yaitu penyusunan Buku Putih Sanitasi dan Strategi Sanitasi Kabupaten. Strategi Sanitasi Kabupaten yang disusun tahun 2014 tersebut hanya memfokuskan diri untuk melakukan percepatan pembangunan sanitasi pada 5 wilayah Kecamatan saja dengan maksud agar Percepatan Pembangunan Sanitasi dapat lebih fokus dan cepat dilaksanakan di beberapa Kecamatan, yaitu Kecamatan Loa Janan, Kecamatan Tenggarong Sebrang, Kecamatan Tenggarong, Kecamatan Muara Badak dan Kecamatan Kota Bangun. Pada Tahun 2015 ini dengan adanya perubahan arah kebijakan target sanitasi dari target MDGS yang telah berakhir pada Tahun 2015 menjadi Universal Access Sanitasi Tahun 2019, maka Kabupaten Kutai Kartanegara melakukan review Strategi Sanitasi Kabupatennya dengan memperluas wilayah cakupan percepatan pembangunan Sanitasi menjadi 18 Kecamatan yang terdiri dari 44 Kelurahan dan 193 desa di Kabupaten Kutai Kartanegara. Kendala utama yang dihadapi Kabupaten Kutai Kartanegara dalam Percepatan Pembangunan Sanitasi adalah faktor Geografis dan Sumber Daya Manusia yang masih terbatas. Namun demikian Pokja Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) tetap berpikir optimis untuk menyelesaikan permasalahan sanitasi di Kabupaten Kutai Kartanegara secara bertahap di seluruh kawasan Kabupaten Kutai Kartanegara dalam 5 tahun kedepan.

2.1. Profil Kabupaten Kutai Kartanegara 2.1.1. Kependudukan Pada lima tahun terakhir sejak tahun 2010 sampai dengan 2014, rata-rata laju pertumbuhan penduduk Kutai Kartanegara sebesar 2,35%. Hampir sepanjang tahun, jumlah penduduk di Kutai Kartanegara selalu mengalami peningkatan. Sampai dengan Tahun 2014 jumlah penduduk Kutai Kartanegara mencapai 700.439 jiwa, dimana Kepadatan penduduk tertinggi berada di Kecamatan Tenggarong yang mencapai 110.900 jiwa. (Lihat Tabel 2.1 Jumlah Dan Kepadatan Penduduk Kabupaten Kutai Kartanegara )


II - 1

Berdasarkan perhitungan proyeksi penduduk sampai dengan tahun 2019, dengan laju pertumbuhan penduduk rata rata sebesar 2,35 %, maka jumlah penduduk Kabupaten Kutai Kartanegara pada tahun 2019 akan mencapai 788.800 jiwa. (Lihat Tabel 2.2 Proyeksi Jumlah Penduduk Kutai Kartanegara sampai dengan Tahun 2020)

Tabel 2.1 Jumlah dan Kepadatan Penduduk Tahun 2014 No .

Kecamatan

Luas Terbangun (Ha)

1

Samboja

6.502

Penduduk Tahun 2014 Jumlah Kepadatan (Jiwa) (Jiwa/Ha) 54.089 8

2

Muara Jawa

3.697

37.109

10

Pedesaan

3

Sanga-sanga

1.914

19.087

10

Perkotaan

4

Loa Janan

12.369

54.909

4

Pedesaan

5

Loa Kulu

15.884

38.209

2

Perkotaan

6

Muara Muntai

3.714

18.331

5

Pedesaan

7

Muara Wis

8.841

8.515

1

Perkotaan

8

Kota Bangun

6.862

32.147

5

Pedesaan

9

Tenggarong

1.039

96.693

93

Perkotaan

10

Sebulu

4.229

39.956

9

Pedesaan

11

Tenggarong Seberang

692

60.000

87

Perkotaan

12

Anggana

6.835

44.667

7

Pedesaan

13

Muara Badak

4.320

43.894

10

Pedesaan

14

Marang Kayu

1.095

30.562

28

Pedesaan

15

Muara Kaman

3.912

36.917

9

Perkotaan

16

Kenohan

5.065

10.903

2

Pedesaan

17

Kembang Janggut

2.501

25.937

10

Pedesaan

18

Tabang

7.905

11.310

1

Perkotaan

97.377

663.235

Jumlah

Keterangan Pedesaan

Sumber : Buku Putih Sanitasi dan Instrumen Profil Sanitasi


II - 2

Tabel 2.2 Proyeksi Jumlah Penduduk Tahun 2014 - 2020 Proyeksi Jumlah Penduduk Tahun 2014 - 2020 Kecamatan

2014

2015

2016

2017

2018

2019

2020

SAMBOJA

61.837

63.957

65.643

67.314

68.955

70.576

72.174

MUARA JAWA

39.932

41.687

43.184

44.694

46.208

47.735

49.272

SANGA-SANGA

19.965

20.655

21.200

21.739

22.265

22.785

23.300

LOA JANAN

61.647

63.264

64.428

65.550

66.625

67.657

68.653

LOA KULU

43.813

44.941

45.740

46.509

47.242

47.944

48.622

MUARA MUNTAI

17.645

17.770

17.753

17.778

17.755

17.723

17.679

8.894

9.003

9.035

9.054

9.061

9.060

9.052

KOTA BANGUN

32.978

33.487

33.742

33.962

34.148

34.305

34.434

TENGGARONG

110.900

115.159

118.676

122.189

125.685

129.164

132.634

SEBULU

38.090

38.604

38.823

39.003

39.145

39.248

39.323

TGR.SEBERANG

69.477

71.803

73.639

75.455

77.237

78.990

80.720

ANGGANA

39.210

41.126

42.804

44.510

46.236

47.988

49.768

MUARA BADAK

44.734

46.154

47.253

48.332

49.385

50.418

51.433

MARANG KAYU

23.984

24.188

24.201

24.187

24.223

24.196

24.154

MUARA KAMAN

35.876

36.466

36.778

37.058

37.298

37.506

37.685

KENOHAN

10.038

10.084

10.128

10.174

10.220

10.265

10.312

KB.JANGGUT

31.145

33.385

35.512

37.735

40.059

42.490

45.037

TABANG

10.274

10.367

10.461

10.557

10.653

10.750

10.848

700.439

722.100

739.000

755.800

772.400

788.800

805.100

MUARA WIS

KUTAI KARTANEGARA

Sumber: Capil 2014 Kab. Kutai Kartanegara.

2.1.2. Area Beresiko Sesuai dengan hasil review wilayah kajian SSK dan input data sekunder, EHRA serta persepsi SKPD pada instrumen profil sanitasi yang kemudian dilakukan penyesuaian dengan kondisi lapangan saat ini, maka didapat peta area beresiko diseluruh kawasan Desa dan Kelurahan di Wilayah Kabupaten Kutai Kartaegara yang yang semula berjumlah 37 Desa/Kelurahan , saat ini menjadi 238 Desa /Kelurahan dari 18 Kecamatan yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara. Tabel berikut menunjukkan area beresiko dari hasil pembacaan Instrumen Profil Sanitasi Tahun 2015.


II - 3

Tabel 2.3 Area Beresiko Sanitasi


Drainase

KECAMATAN SAMBOJA 1 KELURAHAN SEI MERDEKA 2 KELURAHAN SALOK API DARAT 3 DESA TANI BAKTI 4 KELURAHAN SALOK API LAUT 5 KELURAHAN AMBARAWANG DARAT 6 KELURAHAN ARGOSARI 7 KELURAHAN AMBARAWANG LAUT 8 KELURAHAN MARGOMULYO 9 DESA KARYA JAYA 10 KELURAHAN TANJUNG HARAPAN 11 KELURAHAN WONOTIRTO 12 KELURAHAN SUNGAI SELUANG 13 DESA BUKIT RAYA 14 DESA BERINGIN AGUNG 15 KELURAHAN SAMBOJA KUALA 16 KELURAHAN SANIPAH 17 KELURAHAN HANDIL BARU 18 KELURAHAN MUARA SEMBILANG 19 KELURAHAN BUKIT MERDEKA 20 KELURAHAN KARYA MERDEKA 21 KELURAHAN TELUK PEMEDAS KECAMATAN MUARA JAWA 1 KELURAHAN TELUK DALAM 2 KELURAHAN MUARA JAWA ILIR 3 KELURAHAN MUARA JAWA TENGAH 4 KELURAHAN MUARA JAWA ULU 5 KELURAHAN DONDANG 6 KELURAHAN TAMAPOLE 7 KELURAHAN MUARA KEMBANG 8 KELURAHAN MUARA JAWA PESISIR KECAMATAN SANGA SANGA 1 KELURAHAN JAWA 2 KELURAHAN SANGA SANGA DALAM 3 KELURAHAN PENDINGIN 4 KELURAHAN SARIJAYA 5 KELURAHAN SANGA SANGA MUARA

Persampahan

Kelurahan/Desa

Skor Risiko Sanitasi (Penyesuaian) Air Limbah

Kecamatan

3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 2,0 3,0 2,0 1,0 3,0 2,0 2,0 2,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0

2,0 4,0 3,0 3,0 3,0 4,0 3,0 3,0 2,0 2,0 2,0 3,0 2,0 3,0 2,0 2,0 3,0 3,0 3,0 2,0 2,0

3,0 2,0 3,0 3,0 3,0 3,0 2,0 3,0 2,0 1,0 3,0 2,0 2,0 3,0 3,0 2,0 3,0 3,0 2,0 2,0 3,0

4,0 2,0 3,0 3,0 3,0 1,0 4,0 4,0

3,0 2,0 3,0 2,0 1,0 1,0 4,0 4,0

3,0 3,0 3,0 4,0 3,0 1,0 3,0 3,0

1,0 3,0 2,0 2,0 2,0

3,0 2,0 3,0 3,0 3,0

3,0 3,0 2,0 2,0 2,0

II - 4


Persampahan

Drainase

Kecamatan

KECAMATAN LOA JANAN 1 DESA BATUAH 2 DESA TANI BAKTI 3 DESA PURWAJAYA 4 DESA LOA JANAN ULU 5 DESA LOA DURI ULU 6 DESA BAKUNGAN 7 DESA LOA DURI ILIR 8 DESA TANI HARAPAN

3,0 2,0 2,0 2,0 4,0 4,0 4,0 3,0

3,0 2,0 2,0 2,0 4,0 3,0 3,0 3,0

3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0

KECAMATAN LOA KULU 1 DESA JONGGON DESA 2 DESA SUNGAI PAYANG 3 DESA JEMBAYAN 4 DESA PONORAGAN 5 DESA LOH SUMBER 6 KELURAHAN LOA KULU KOTA 7 DESA REMPANGA 8 DESA JONGGON JAYA 9 DESA MARGAHAYU 10 DESA LUNG ANAI 11 DESA JEMBAYAN TENGAH 12 DESA JEMBAYAN DALAM

4,0 4,0 3,0 2,0 1,0 2,0 1,0 3,0 3,0 3,0 2,0 3,0

3,0 3,0 3,0 2,0 1,0 2,0 1,0 3,0 3,0 3,0 4,0 2,0

3,0 3,0 2,0 1,0 1,0 3,0 1,0 3,0 3,0 3,0 3,0 2,0

KECAMATAN MUARA MUNTAI 1 DESA PERIAN 2 DESA MUARA LEKA 3 DESA MUARA ALOH 4 DESA JANTUR 5 DESA BATUQ 6 DESA REBAQ RINDING 7 DESA MUARA MUNTAI ULU 8 DESA MUARA MUNTAI ILIR 9 DESA KAYU BATU 10 DESA JANTUR SELATAN 11 DESA TANJUNG BATUQ HARAPAN 12 DESA PULAU HARAPAN 13 DESA JANTUR BARU

3,0 3,0 4,0 4,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 4,0 4,0 4,0 4,0

2,0 2,0 2,0 4,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 4,0 4,0 3,0 4,0

1,0 1,0 1,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0

Kelurahan/Desa


II - 5


Persampahan

Drainase

Kecamatan

KECAMATAN MUARA WIS 1 DESA LEBAK CILONG 2 DESA LEBAK MANTAN 3 DESA MUARA WIS 4 DESA SEBEMBAN 5 DESA MUARA MELINTANG 6 DESA ENGGELAM 7 DESA MUARA ENGGELAM

3,0 3,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0

3,0 3,0 3,0 3,0 2,0 2,0 2,0

3,0 2,0 2,0 2,0 1,0 1,0 1,0

KECAMATAN KOTA BANGUN 1 DESA KOTA BANGUN III 2 DESA KOTA BANGUN II 3 DESA KOTA BANGUN I 4 DESA WONOSARI 5 DESA KEDANG IPIL 6 DESA BENUA BARU 7 DESA SEDULANG 8 DESA SUKABUMI 9 DESA SARINADI 10 DESA SUMBER SARI 11 DESA KOTA BANGUN ULU 12 DESA LOLENG 13 DESA LIANG ILIR 14 DESA KOTA BANGUN ILIR 15 DESA PELA 16 DESA MUHURAN 17 DESA KOTA BANGUN SEBERANG 18 DESA KEDANG MURUNG 19 DESA LIANG ULU 20 DESA SEBELIMBINGAN

3,0 3,0 2,0 3,0 2,0 2,0 2,0 3,0 3,0 3,0 4,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0

3,0 3,0 3,0 2,0 3,0 3,0 3,0 2,0 2,0 2,0 3,0 3,0 3,0 3,0 4,0 4,0 4,0 4,0 3,0 3,0

2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0

Kelurahan/Desa

Sumber : Instrumen Profil Sanitasi Tahun 2015


II - 6


Persampahan

Drainase

Kecamatan

KECAMATAN TENGGARONG 1 KELURAHAN JAHAB 2 KELURAHAN BUKIT BIRU 3 KELURAHAN TIMBAU 4 KELURAHAN MELAYU 5 KELURAHAN LOA IPUH 6 KELURAHAN MALUHU 7 KELURAHAN PANJI 8 KELURAHAN SUKARAME 9 KELURAHAN BARU 10 KELURAHAN MANGKURAWANG 11 KELURAHAN LOA TEBU 12 DESA RAPAK LAMBUR 13 KELURAHAN LOA IPUH DARAT 14 DESA REMPANGA

3,0 3,0 4,0 3,0 4,0 3,0 3,0 3,0 3,0 4,0 3,0 3,0 3,0 3,0

3,0 2,0 2,0 3,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 3,0 3,0 3,0

3,0 3,0 4,0 4,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0

KECAMATAN SEBULU 1 DESA SELERONG 2 DESA TANJUNG HARAPAN 3 DESA BELORO 4 DESA SEBULU ULU 5 DESA MANUNGGAL DAYA 6 DESA SUMBER SARI/MEKAR JAYA 7 DESA SEBULU ILIR 8 DESA SEGIHAN 9 DESA GIRI AGUNG 10 DESA SENONI 11 DESA SEBULU MODERN/ANTAI 12 DESA LEKAQ KIDAU 13 DESA SANGGULAN

2,0 3,0 2,0 2,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 2,0 3,0 1,0 2,0

2,0 2,0 2,0 2,0 4,0 4,0 3,0 3,0 2,0 3,0 3,0 1,0 3,0

1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 2,0 3,0 3,0 3,0 2,0 3,0 1,0 3,0

Kelurahan/Desa



II - 7


Persampahan

Drainase

Kecamatan

KECAMATAN TENGGARONG SEBRANG 1 DESA LOA LEPU 2 DESA TELUK DALAM 3 DESA PERJIWA 4 DESA LOA RAYA 5 DESA LOA ULUNG 6 DESA EMBALUT 7 DESA BUKIT RAYA 8 DESA MANUNGGAL JAYA 9 DESA BANGUN REJO 10 DESA KERTA BUANA 11 DESA SEPARI 12 DESA BUKIT PARIAMAN 13 DESA BUANA JAYA 14 DESA MULAWARMAN 15 DESA LOA PARI 16 DESA SUKAMAJU 17 DESA TANJUNG BATU 18 KARANG TUNGGAL

3,0 4,0 3,0 3,0 3,0 2,0 3,0 3,0 2,0 2,0 3,0 2,0 2,0 3,0 3,0 2,0 3,0 2,0

4,0 4,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 2,0 3,0 3,0 4,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0

2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 3,0 3,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0

KECAMATAN ANGGANA 1 DESA SEPATIN 2 DESA MUARA PANTUAN 3 DESA TANI BARU 4 DESA KUTAI LAMA 5 DESA ANGGANA 6 DESA SUNGAI MERIAM 7 DESA SIDOMULYO 8 DESA HANDIL TERUSAN

3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 4,0 3,0

3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 4,0 2,0 3,0

1,0 1,0 1,0 2,0 3,0 4,0 1,0 2,0

Kelurahan/Desa



II - 8

Skor Risiko Sanitasi (Penyesuaian)

KECAMATAN MARANG KAYU 1 DESA PERANGAT BARU 2 DESA BUNGA PUTIH 3 DESA PERANGAT SELATAN 4 DESA MAKARTI 5 DESA SEBUNTAL 6 DESA KERSIK 7 DESA SANTAN ILIR 8 DESA SANTAN TENGAH 9 DESA SANTAN ULU 10 DESA SUMBER BARU 11 DESA SEMANGKOK Sumber : Instrumen Profil Sanitasi Tahun 2015


Drainase

KECAMATAN MUARA BADAK 1 DESA SELIKI 2 DESA SALO PALAI 3 DESA MUARA BADAK ULU 4 DESA MUARA BADAK ILIR 5 DESA TANJUNG LIMAU 6 DESA TANAH DATAR 7 DESA BADAK BARU 8 DESA SUKA DAMAI 9 DESA GAS ALAM BADAK SATU 10 DESA BATU-BATU 11 DESA BADAK MEKAR 12 DESA SALO CELLA 13 DESA SUNGAI BAWANG

Persampahan

Kelurahan/Desa

Air Limbah

Kecamatan

3,0 4,0 4,0 4,0 3,0 2,0 2,0 3,0 2,0 2,0 3,0 2,0 4,0

3,0 3,0 2,0 4,0 2,0 3,0 3,0 3,0 2,0 3,0 3,0 3,0 3,0

3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 2,0 3,0 3,0 2,0 2,0

2,0 2,0 2,0 3,0 2,0 2,0 3,0 3,0 2,0 2,0 2,0

3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0 3,0

2,0 2,0 2,0 3,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0

II - 9

KECAMATAN MUARA KAMAN 1 DESA BENUA PUHUN 2 DESA TERATAK 3 DESA BUNGA JADI 4 DESA PANCA JAYA 5 DESA SIDO MUKTI 6 DESA SABINTULUNG 7 DESA RANTAU HEMPANG 8 DESA MUARA KAMAN ILIR 9 DESA MUARA KAMAN ULU 10 DESA 'TUNJUNGAN 11 DESA MUARA SIRAN 12 DESA SEDULANG 13 DESA MENAMANG KIRI 14 DESA MENAMANG KANAN 15 DESA LEBAHO ULAQ 16 DESA 'KUPANG BARU 17 DESA 'PUAN CEPAK 18 DESA 'BUKIT JERING 19 DESA 'LIANG BUAYA 20 DESA CIPARI MAKMUR KECAMATAN KENOHAN 1 DESA SEMAYANG 2 DESA TUBUHAN 3 DESA TELUK MUDA 4 DESA TUANA TUHA 5 DESA KAHALA 6 DESA TELUK BINGKAI 7 DESA LAMIN PULUT 8 DESA LAMIN TELIHAN Sumber : Instrumen Profil Sanitasi Tahun 2015


Drainase

Kelurahan/Desa

Persampahan

Kecamatan

Air Limbah

Skor Risiko Sanitasi (Penyesuaian)

2,0 2,0 2,0 1,0 1,0 1,0 1,0 2,0 2,0 1,0 1,0 1,0 2,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 2,0 1,0

3,0 3,0 3,0 1,0 1,0 1,0 1,0 3,0 3,0 1,0 1,0 1,0 2,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 2,0

1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 3,0 3,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0

1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 2,0 2,0

2,0 2,0 1,0 1,0 2,0 2,0 1,0 1,0

1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0

II - 10


Persampahan

Drainase

Kecamatan

KECAMATAN KEMBANG JANGGUT 1 DESA GENTING TANAH 2 DESA LOA SAKOH 3 DESA HAMBAU 4 DESA KEMBANG JANGGUT 5 DESA KELEKAT 6 DESA PULAU PINANG 7 DESA LONG BELEH HALOQ 8 DESA LONG BELEH MODANG 9 DESA BUKIT LAYANG 10 DESA MUAI 11 DESA PERDANA

1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0

1,0 1,0 3,0 3,0 2,0 3,0 3,0 3,0 3,0 1,0 1,0

1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0 1,0

KECAMATAN TABANG 1 DESA GUNUNG SARI 2 DESA LONG LALANG 3 DESA MUARA RITAN 4 DESA RITAN BARU 5 DESA BULUK SEN 6 DESA UMAQ DIAN 7 DESA MUARA PEDOHON 8 DESA UMAQ TUKUNG 9 DESA KAMPUNG BARU 10 DESA BILA TALANG 11 DESA UMAQ BEKUAI 12 DESA 'SIDOMULYO 13 DESA MUARA TIQ 14 DESA TABANG LAMA 15 DESA 'MUARA SALUNG 16 DESA MUARA KEBAQ 17 DESA 'MUARA BELINAU 18 DESA MUARA TUBOQ 19 DESA TUKUNG RITAN

2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 3,0 2,0 2,0 3,0 2,0 2,0

3,0 2,0 3,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 3,0 2,0 3,0 2,0 2,0 3,0 2,0 3,0

2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 3,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0 2,0

Kelurahan/Desa



II - 11

Peta 2.1 Area Beresiko Sanitasi Sektor Limbah Domestik

Peta 2.2 Area Beresiko Sanitasi Sektor Persampahan

Peta 2.3 Area Beresiko Sanitasi Sektor Drainase

2.1.3. Zona Sistem Dalam sistem Zonasi dilakukan pemilahan-pemilahan sistem pengolahan air limbah domestik dengan mempertimbangkan kondisi kemungkinan penerapan sistem pengolahan setempat (On site System) atau pun pengolahan sistem terpusat ( Off Site System) dan juga memperhatikan hasil dari pembacaan instrumen profil sanitasi yang selanjutnya dilakukan penyesuaian oleh Pokja sesuai kondisi yang ada dilapangan. Berdasarkan hasil pembacaan instrumen profil sanitasi dan penyesuaian, Wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara terbagai atas 4 sistem Zona yaitu :    

Zona 1, merupakan sistem on site individual, (pembangunan Jamban+Septic Tank Individual) Zona 2, merupakan sistem on site komunal, (Pembangunan MCK atau Septic tank/IPAl Komunal} Zona 3, merupakan sistem of site medium, (Pembangunan Ipal Kawasan) Zona 4, merupakan sistem of site terpusat, ( Seurage Sistem ) Tabel 2.4 Zona Sistem Air Limbah di Kabupaten Kutai Kartanegara Kode Zona

Kode Zona Penyesuaian

KELURAHAN SEI MERDEKA KELURAHAN SALOK API DARAT DESA TANI BAKTI KELURAHAN SALOK API LAUT KELURAHAN AMBARAWANG DARAT KELURAHAN ARGOSARI KELURAHAN AMBARAWANG LAUT KELURAHAN MARGOMULYO DESA KARYA JAYA KELURAHAN TANJUNG HARAPAN KELURAHAN WONOTIRTO KELURAHAN SUNGAI SELUANG DESA BUKIT RAYA DESA BERINGIN AGUNG KELURAHAN SAMBOJA KUALA KELURAHAN SANIPAH KELURAHAN HANDIL BARU

3 3 3 3 3 3 2 3 2 1 3 2 2 2 2 3 3

2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 3 2 1 1 2 2 2

KELURAHAN MUARA SEMBILANG KELURAHAN BUKIT MERDEKA KELURAHAN KARYA MERDEKA KELURAHAN TELUK PEMEDAS

3 3 3 3

2 3 2 2

Kelurahan/ Desa

Catatan (jelaskan jika zona berubah setelah disesuaikan dengan hasil pemetaan)

KECAMATAN SAMBOJA


diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis

diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan -

II - 15


Kode Zona


KELURAHAN TELUK DALAM KELURAHAN MUARA JAWA ILIR KEL.MUARA JAWA TENGAH KELURAHAN MUARA JAWA ULU KELURAHAN DONDANG KELURAHAN TAMAPOLE KELURAHAN MUARA KEMBANG KELURAHAN MUARA JAWA PESISIR KELURAHAN JAWA KELURAHAN SANGA SANGA DALAM KELURAHAN PENDINGIN KELURAHAN SARIJAYA KEL. SANGA SANGA MUARA KECAMATAN LOA JANAN

4 2 3 3 3 1 4 4 1 3 2 2 2

3 2 2 2 2 1 2 2 1 2 2 2 2

DESA BATUAH DESA TANI BAKTI DESA PURWAJAYA DESA LOA JANAN ULU DESA LOA DURI ULU DESA BAKUNGAN DESA LOA DURI ILIR DESA TANI HARAPAN KECAMATAN LOA KULU DESA JONGGON DESA DESA SUNGAI PAYANG DESA JEMBAYAN DESA PONORAGAN DESA LOH SUMBER KELURAHAN LOA KULU KOTA DESA REMPANGA DESA JONGGON JAYA DESA MARGAHAYU DESA LUNG ANAI DESA JEMBAYAN TENGAH DESA JEMBAYAN DALAM KECAMATAN MUARA MUNTAI

3 2 2 2 4 4 4 3

2 2 2 2 2 2 2 2

diubah krn kondisi geografis

4 4 3 2 1 2 1 3 3 3 2 3

2 2 3 2 1 2 1 2 2 2 2 2

diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis

DESA PERIAN DESA MUARA LEKA DESA MUARA ALOH DESA JANTUR DESA BATUQ DESA REBAQ RINDING DESA MUARA MUNTAI ULU DESA MUARA MUNTAI ILIR DESA KAYU BATU

3 3 4 4 3 3 3 3 3

3 3 3 3 2 2 2 2 2

Kelurahan/ Desa

KECAMATAN MUARA JAWA


diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi geografis

diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis


diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan

II - 16

Kode Zona



DESA JANTUR SELATAN DESA TANJUNG BATUQ HARAPAN DESA PULAU HARAPAN DESA JANTUR BARU KECAMATAN MUARA WIS

4 4 4 4

2 2 2 2


DESA LEBAK CILONG DESA LEBAK MANTAN DESA MUARA WIS DESA SEBEMBAN DESA MUARA MELINTANG DESA ENGGELAM DESA MUARA ENGGELAM KECAMATAN KOTA BANGUN

3 3 4 4 4 4 4

2 2 2 2 2 2 2

diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis

DESA KOTA BANGUN III DESA KOTA BANGUN II DESA KOTA BANGUN I DESA WONOSARI DESA KEDANG IPIL DESA BENUA BARU DESA SEDULANG DESA SUKABUMI DESA SARINADI DESA SUMBER SARI DESA KOTA BANGUN ULU DESA LOLENG DESA LIANG ILIR DESA KOTA BANGUN ILIR DESA PELA DESA MUHURAN DESA KOTA BANGUN SEBERANG DESA KEDANG MURUNG DESA LIANG ULU DESA SEBELIMBINGAN

3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3

3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2

Kelurahan/ Desa

Kelurahan/ Desa

Kode Zona


3 3 4 3 4

2 2 3 3 2

diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis


KECAMATAN TENGGARONG KELURAHAN JAHAB KELURAHAN BUKIT BIRU KELURAHAN TIMBAU KELURAHAN MELAYU KELURAHAN LOA IPUH



II - 17

KELURAHAN MALUHU KELURAHAN PANJI KELURAHAN SUKARAME KELURAHAN BARU KELURAHAN MANGKURAWANG KELURAHAN LOA TEBU DESA RAPAK LAMBUR KELURAHAN LOA IPUH DARAT KECAMATAN SEBULU DESA SELERONG DESA TANJUNG HARAPAN DESA BELORO DESA SEBULU ULU DESA MANUNGGAL DAYA DESA SUMBER SARI/MEKAR JAYA DESA SEBULU ILIR DESA SEGIHAN DESA GIRI AGUNG DESA SENONI DESA SEBULU MODERN/ANTAI DESA LEKAQ KIDAU DESA SANGGULAN

Kelurahan/ Desa

KEC. TENGGARONG SEBRANG DESA LOA LEPU DESA TELUK DALAM DESA PERJIWA DESA LOA RAYA DESA LOA ULUNG DESA EMBALUT DESA BUKIT RAYA DESA MANUNGGAL JAYA DESA BANGUN REJO DESA KERTA BUANA DESA SEPARI DESA BUKIT PARIAMAN DESA BUANA JAYA DESA MULAWARMAN DESA LOA PARI DESA SUKAMAJU DESA TANJUNG BATU KARANG TUNGGAL KECAMATAN ANGGANA

3 3 3 3 4 3 3 3

2 2 2 3 3 2 2 2

2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 1 2

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2

diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis

diubah krn kondisi kepadatan -

diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan

diubah krn kondisi kepadatan -

Kode Zona


3 4 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 2 3 3 2 3 2

2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2


-


diubah krn kondisi geografis diubah krn kepadatan pddk diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis


diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis

II - 18

KELURAHAN SEPATIN KELURAHAN MUARA PANTUAN KELURAHAN TANI BARU KELURAHAN KUTAI LAMA KELURAHAN ANGGANA KELURAHAN SUNGAI MERIAM KELURAHAN SIDOMULYO KELURAHAN HANDIL TERUSAN

Kelurahan/ Desa

KECAMATAN MUARA BADAK DESA SELIKI DESA SALO PALAI DESA MUARA BADAK ULU DESA MUARA BADAK ILIR DESA TANJUNG LIMAU DESA TANAH DATAR DESA BADAK BARU DESA SUKA DAMAI DESA GAS ALAM BADAK SATU DESA BATU-BATU DESA BADAK MEKAR DESA SALO CELLA DESA SUNGAI BAWANG KECAMATAN MARANG KAYU DESA PERANGAT BARU DESA BUNGA PUTIH DESA PERANGAT SELATAN DESA MAKARTI DESA SEBUNTAL DESA KERSIK DESA SANTAN ILIR DESA SANTAN TENGAH DESA SANTAN ULU DESA SAMBERA BARU DESA SEMANGKOK

Kelurahan/ Desa

3 3 3 3 3 3 4 3

2 2 2 2 2 3 2 2

diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan diubah krn kondisi kepadatan

Kode Zona


3 4 4 4 2 3 3 3 2 3 3 3 3

1 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2

2 2 2 3 2 2 3 3 2 2 2

2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2

Kode Zona



diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis


diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis


KECAMATAN MUARA KAMAN


II - 19

DESA BENUA PUHUN DESA TERATAK DESA BUNGA JADI DESA PANCA JAYA DESA SIDO MUKTI DESA SABINTULUNG DESA RANTAU HEMPANG DESA MUARA KAMAN ILIR DESA MUARA KAMAN ULU DESA 'TUNJUNGAN DESA MUARA SIRAN DESA SEDULANG DESA MENAMANG KIRI DESA MENAMANG KANAN DESA LEBAHO ULAQ DESA 'KUPANG BARU DESA 'PUAN CEPAK DESA 'BUKIT JERING DESA 'LIANG BUAYA DESA CIPARI MAKMUR KECAMATAN KENOHAN DESA SEMAYANG DESA TUBUHAN DESA TELUK MUDA DESA TUANA TUHA DESA KAHALA DESA TELUK BINGKAI DESA LAMIN PULUT DESA LAMIN TELIHAN

Kelurahan/ Desa

KECAMATAN KEMBANG JANGGUT DESA GENTING TANAH DESA LOA SAKOH DESA HAMBAU DESA KEMBANG JANGGUT DESA KELEKAT DESA PULAU PINANG DESA LONG BELEH HALOQ DESA LONG BELEH MODANG DESA BUKIT LAYANG DESA MUAI DESA PERDANA KECAMATAN TABANG DESA GUNUNG SARI

3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3

2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2

diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kawasan CBD

3 3 3 2 3 3 3 3

2 2 2 2 2 2 2 2

diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis

Kode Zona



3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2

diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis

3

2



diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis


II - 20

DESA LONG LALANG DESA MUARA RITAN DESA RITAN BARU DESA BULUK SEN DESA UMAQ DIAN DESA MUARA PEDOHON DESA UMAQ TUKUNG DESA KAMPUNG BARU DESA BILA TALANG DESA UMAQ BEKUAI DESA 'SIDOMULYO DESA MUARA TIQ DESA TABANG LAMA DESA 'MUARA SALUNG DESA MUARA KEBAQ DESA 'MUARA BELINAU DESA MUARA TUBOQ DESA TUKUNG RITAN

3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2

diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis diubah krn kondisi geografis

Sumber: Instrumen Profil Sanitasi Tahun 2015


II - 21

Gambar 2.2 Peta Zona Sistem Air Limbah Kabupaten Kutai Kartanegara

Zona sistem persampahan dibuat berdasarkan tingkat kepadatan penduduk dan klasifikasi fungsi desa perkotaan (urban) dan bukan urban dari hasil pembacaan instrumen profil sanitasi yang selanjutnya dilakukan penyesuaian oleh Pokja sesuai kondisi yang ada dilapangan. Berdasarkan hasil pembacaan instrumen profil sanitasi dan penyesuaian, Wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara terbagai atas 5 sistem Zona yaitu :     

Zona 1, merupakan wilayah CBD( Central Busniss District Zona 2, Kepadatan penduduk > 100 orang/ha dan urban (perkotaan) Zona 3, Kepadatan penduduk > 100 orang/ha dan bukan urban (perkotaan) Zona 4, Kepadatan 25-100 orang/ha Zona 5, kepadatan penduduk rendah

Tabel 2.5 Zona Sistem Persampahan FITUR ZONA (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan)

Kode Zona

Kode Zona Penyesu aian

KELURAHAN SEI MERDEKA KELURAHAN SALOK API DARAT DESA TANI BAKTI

2 4 3

2 4 3

KELURAHAN SALOK API LAUT

3

3

KELURAHAN AMBARAWANG DARAT

3

3

KELURAHAN ARGOSARI

4

4

KELURAHAN AMBARAWANG LAUT

3

3

KELURAHAN MARGOMULYO DESA KARYA JAYA KELURAHAN TANJUNG HARAPAN KELURAHAN WONOTIRTO KELURAHAN SUNGAI SELUANG

3 2 2 2 3

3 2 2 2 3

DESA BUKIT RAYA

2

2

DESA BERINGIN AGUNG KELURAHAN SAMBOJA KUALA KELURAHAN SANIPAH KELURAHAN HANDIL BARU KELURAHAN MUARA SEMBILANG KELURAHAN BUKIT MERDEKA

3 2 2 3 3 3

3 2 2 3 3 3

Kelurahan/ Desa

Catatan

KECAMATAN SAMBOJA > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban CBD 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; Urban CBD CBD > 100 orang/ha; bukanurban 25-100 pp; Urban/rural CBD > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban


II - 23

FITUR ZONA (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan) > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban

Kode Zona


2 2

2 2

KELURAHAN TELUK DALAM

3

3

KELURAHAN MUARA JAWA ILIR KELURAHAN MUARA JAWA TENGAH KELURAHAN MUARA JAWA ULU KELURAHAN DONDANG

3 3 1 1

3 3 1 1

KELURAHAN TAMAPOLE

1

1

KELURAHAN MUARA KEMBANG

4

4

KELURAHAN MUARA JAWA PESISIR KECAMATAN SANGA SANGA KELURAHAN JAWA KELURAHAN SANGA SANGA DALAM KELURAHAN PENDINGIN KELURAHAN SARIJAYA KELURAHAN SANGA SANGA MUARA

4

4

3 2 3 3 3

3 2 3 3 3

DESA BATUAH

3

3

DESA TANI BAKTI

2

2

DESA PURWAJAYA

2

2

DESA LOA JANAN ULU DESA LOA DURI ULU DESA BAKUNGAN DESA LOA DURI ILIR

2 4 3 3

2 4 3 3

DESA TANI HARAPAN

3

3

DESA JONGGON DESA

3

3

DESA SUNGAI PAYANG DESA JEMBAYAN DESA PONORAGAN

3 3 2

3 3 2

Kelurahan/ Desa

KELURAHAN KARYA MERDEKA KELURAHAN TELUK PEMEDAS

Catatan

KECAMATAN MUARA JAWA > 100 orang/ha; bukanurban CBD CBD CBD > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban CBD CBD CBD > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban

KECAMATAN LOA JANAN > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukanurban CBD > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukanurban

Prioritas

KECAMATAN LOA KULU > 100 orang/ha; bukanurban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban


II - 24

FITUR ZONA (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan) 25-100 pp; Urban/rural CBD CBD > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban

25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban 25-100 pp; Urban/rural area kepadatan rendah CBD CBD > 100 orang/ha; Urban 25-100 pp; Urban/rural area kepadatan rendah 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural

Kode Zona


DESA LOH SUMBER KELURAHAN LOA KULU KOTA DESA REMPANGA

1 2 1

1 2 1

DESA JONGGON JAYA

3

3

DESA MARGAHAYU

3

3

DESA LUNG ANAI

3

3

DESA JEMBAYAN TENGAH

4

4

DESA JEMBAYAN DALAM

2

2

KECAMATAN MUARA MUNTAI DESA PERIAN DESA MUARA LEKA

2 2

2 2

DESA MUARA ALOH

2

2

DESA JANTUR

4

4

DESA BATUQ DESA REBAQ RINDING DESA MUARA MUNTAI ULU DESA MUARA MUNTAI ILIR DESA KAYU BATU DESA JANTUR SELATAN DESA TANJUNG BATUQ HARAPAN DESA PULAU HARAPAN DESA JANTUR BARU

3 3 3 3 3 4 4 3 4

3 3 3 3 3 4 4 3 4

DESA LEBAK CILONG DESA LEBAK MANTAN DESA MUARA WIS

3 3 3

3 3 3

DESA SEBEMBAN

3

3

DESA MUARA MELINTANG DESA ENGGELAM DESA MUARA ENGGELAM

3 3 3

3 3 3

Kelurahan/ Desa

Catatan

KECAMATAN MUARA WIS > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukanurban 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural

KECAMATAN KOTA BANGUN


II - 25

FITUR ZONA (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan) > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; Urban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; Urban CBD > 100 orang/ha; Urban CBD CBD 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; Urban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; Urban 25-100 pp; Urban/rural

CBD CBD CBD CBD CBD CBD CBD CBD CBD CBD > 100 orang/ha; Urban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; Urban

Kode Zona


DESA KOTA BANGUN III DESA KOTA BANGUN II DESA KOTA BANGUN I

3 3 3

3 3 3

DESA WONOSARI

2

2

DESA KEDANG IPIL

2

2

DESA BENUA BARU

3

3

DESA SEDULANG

3

3

DESA SUKABUMI DESA SARINADI DESA SUMBER SARI DESA KOTA BANGUN ULU DESA LOLENG DESA LIANG ILIR DESA KOTA BANGUN ILIR DESA PELA DESA MUHURAN DESA KOTA BANGUN SEBERANG DESA KEDANG MURUNG DESA LIANG ULU DESA SEBELIMBINGAN

2 2 2 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3

2 2 2 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3

KECAMATAN TENGGARONG KELURAHAN JAHAB KELURAHAN BUKIT BIRU KELURAHAN TIMBAU KELURAHAN MELAYU KELURAHAN LOA IPUH KELURAHAN MALUHU KELURAHAN PANJI KELURAHAN SUKARAME KELURAHAN BARU KELURAHAN MANGKURAWANG KELURAHAN LOA TEBU DESA RAPAK LAMBUR KELURAHAN LOA IPUH DARAT

3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3

3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3

Kelurahan/ Desa


Catatan

II - 26

FITUR ZONA (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan) 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukanurban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; Urban 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural

CBD CBD CBD > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; Urban CBD > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukanurban

Kode Zona


KECAMATAN SEBULU DESA SELERONG

2

2

DESA TANJUNG HARAPAN

2

2

DESA BELORO

2

2

DESA SEBULU ULU DESA MANUNGGAL DAYA DESA SUMBER SARI/MEKAR JAYA DESA SEBULU ILIR

2 4 4 3

2 4 4 3

DESA SEGIHAN

3

3

DESA GIRI AGUNG

2

2

DESA SENONI

3

3

DESA SEBULU MODERN/ANTAI DESA LEKAQ KIDAU DESA SANGGULAN

3 1 3

3 1 3

KECAMATAN TENGGARONG SEBRANG DESA LOA LEPU DESA TELUK DALAM DESA PERJIWA DESA LOA RAYA DESA LOA ULUNG

4 4 3 3 3

4 4 3 3 3

DESA EMBALUT

3

3

DESA BUKIT RAYA DESA MANUNGGAL JAYA DESA BANGUN REJO DESA KERTA BUANA

3 3 2 3

3 3 2 3

DESA SEPARI

3

3

DESA BUKIT PARIAMAN

4

4

DESA BUANA JAYA DESA MULAWARMAN DESA LOA PARI DESA SUKAMAJU

3 3 3 3

3 3 3 3

DESA TANJUNG BATU

3

3

Kelurahan/ Desa


Catatan

II - 27

FITUR ZONA (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan) > 100 orang/ha; Urban

Kode Zona


3

3

DESA SEPATIN

3

3

DESA MUARA PANTUAN

3

3

DESA TANI BARU

3

3

DESA KUTAI LAMA DESA ANGGANA DESA SUNGAI MERIAM DESA SIDOMULYO DESA HANDIL TERUSAN

3 3 4 2 3

3 3 4 2 3

DESA SELIKI

3

3

DESA SALO PALAI

3

3

DESA MUARA BADAK ULU DESA MUARA BADAK ILIR DESA TANJUNG LIMAU DESA TANAH DATAR DESA BADAK BARU DESA SUKA DAMAI DESA GAS ALAM BADAK SATU DESA BATU-BATU DESA BADAK MEKAR DESA SALO CELLA

2 4 2 3 3 3 2 3 3 3

2 4 2 3 3 3 2 3 3 3

DESA SUNGAI BAWANG

3

3

KECAMATAN MARANG KAYU DESA PERANGAT BARU DESA BUNGA PUTIH DESA PERANGAT SELATAN DESA MAKARTI DESA SEBUNTAL DESA KERSIK DESA SANTAN ILIR

3 3 3 3 3 3 3

3 3 3 3 3 3 3

Kelurahan/ Desa

KARANG TUNGGAL

Catatan

KECAMATAN ANGGANA > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; Urban CBD CBD > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban

KECAMATAN MUARA BADAK > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban CBD CBD > 100 orang/ha; Urban 25-100 pp; Urban/rural CBD CBD CBD CBD > 100 orang/ha; Urban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukanurban

25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban CBD 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukan-


II - 28

FITUR ZONA (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan) urban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukanurban 25-100 pp; Urban/rural

Kode Zona


DESA SANTAN TENGAH DESA SANTAN ULU

3 3

3 3

DESA SUMBER BARU

3

3

DESA SEMANGKOK

3

3

DESA BENUA PUHUN

3

3

DESA TERATAK DESA BUNGA JADI DESA PANCA JAYA DESA SIDO MUKTI DESA SABINTULUNG

3 2 3 3 3

3 2 3 3 3

DESA RANTAU HEMPANG

3

3

DESA MUARA KAMAN ILIR DESA MUARA KAMAN ULU DESA 'TUNJUNGAN DESA MUARA SIRAN DESA SEDULANG

3 3 3 3 3

3 3 3 3 3

DESA MENAMANG KIRI

3

3

DESA MENAMANG KANAN

3

3

DESA LEBAHO ULAQ

3

3

DESA 'KUPANG BARU

3

3

DESA 'PUAN CEPAK

3

3

DESA 'BUKIT JERING

3

3

DESA 'LIANG BUAYA

3

3

DESA CIPARI MAKMUR

3

3

DESA SEMAYANG

3

3

DESA TUBUHAN

3

3

DESA TELUK MUDA

3

3

Kelurahan/ Desa

Catatan

KECAMATAN MUARA KAMAN > 100 orang/ha; bukanurban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukanurban CBD CBD 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban 25-100 pp; Urban/rural

KECAMATAN KENOHAN > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukan-


II - 29

FITUR ZONA (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan) urban > 100 orang/ha; Urban CBD 25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban

Kode Zona


DESA TUANA TUHA DESA KAHALA DESA TELUK BINGKAI

3 2 3

3 2 3

DESA LAMIN PULUT

1

1

DESA LAMIN TELIHAN

3

3

DESA GENTING TANAH DESA LOA SAKOH DESA HAMBAU DESA KEMBANG JANGGUT

3 3 3 3

3 3 3 3

DESA KELEKAT

3

3

DESA PULAU PINANG DESA LONG BELEH HALOQ DESA LONG BELEH MODANG DESA BUKIT LAYANG DESA MUAI DESA PERDANA

3 3 3 3 3 3

3 3 3 3 3 3

KECAMATAN TABANG DESA GUNUNG SARI

3

3

DESA LONG LALANG

3

3

DESA MUARA RITAN

3

3

DESA RITAN BARU

3

3

DESA BULUK SEN

3

3

DESA UMAQ DIAN

3

3

DESA MUARA PEDOHON

3

3

DESA UMAQ TUKUNG

3

3

DESA KAMPUNG BARU

3

3

DESA BILA TALANG DESA UMAQ BEKUAI

3 3

3 3

Kelurahan/ Desa

Catatan

KECAMATAN KEMBANG JANGGUT > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; Urban CBD > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; Urban 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural 25-100 pp; Urban/rural

25-100 pp; Urban/rural > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; Urban > 100 orang/ha; bukan-


II - 30

FITUR ZONA (Kepadatan penduduk dari luas terbangun+ fungsi perkotaan) urban CBD > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban > 100 orang/ha; bukanurban

Kode Zona


DESA 'SIDOMULYO

3

3

DESA MUARA TIQ

3

3

DESA TABANG LAMA

3

3

DESA 'MUARA SALUNG

3

3

DESA MUARA KEBAQ

3

3

DESA 'MUARA BELINAU

3

3

DESA MUARA TUBOQ

3

3

DESA TUKUNG RITAN

3

3

Kelurahan/ Desa


Catatan

II - 31

Gambar 2.4 Zona Sistem Persampahan

2.1.4. Keuangan Daerah Pertumbuhan belanja sanitasi di Kabupaten Kutai Kartanegara pada tahun mengalami pasang surut yang cukup signifikan. Hal ini dapat dilihat dari perhitungan belanja sanitasi komulatif dari SKPD yang terkait sanitasi, khususnya kegiatan belanja sanitasi yang terkait komponen limbah, sampah dan drainase saja. Lihat Tabel 2.6 dan tampilan Grafik gambar 2.7 dibawah ini.

Tabel 2.6 Gambaran Pendanaan Sanitasi APBD 2010-2014

No

Tahun

SKPD 2010

2011

2012

2013

Rata-Rata pertumbuhan (%)

2014

1

PU DCK-TR (Drainase)

10.595.149.000

15.697.511.579

5.197.606.000

13.351.020.000

3.431.961.875

-36%

1.a

Investasi

10.595.149.000

15.697.511.579

4.508.233.000

13.145.000.000

2.514.286.550

-50%

1.b

operasional/pemeliharaan (OM)

0

0

689.373.000

206.020.000

0

-34%

2

BLHD

520.550.000

0

130.651.000

0

1.855.622.610

25%

2.a

Investasi

520.550.000

0

130.651.000

0

1.855.622.610

25%

2.b


0

0

0

0

0

0%

3

DCK-TR Sampah

0

0

1.254.519.000

8.068.115.200

10.555.869.250

46%

3.a

Investasi

1.254.519.000

8.068.115.200

10.370.430.400

46%

3.b


0

0

0

0

185438850

4

Dinkes

665.570.000

524.089.600

88.680.000

1.382.017.300

9.928.923.985

-141%

4.a

Investasi

665.570.000

524.089.600

88.680.000

1.382.017.300

9.928.923.985

-141%

4.b


0

0

0

0

0

0%

5

Bappeda

0

183.401.707

448361540

239.347.200

835.984.518

24%

5.a

Investasi

0

183.401.707

448361540

239.347.200

835.984.518

24%

5.b


-

-

-

-

6

Bapermas

580597400

0

0

96.438.100

179.957.000

25%

6.a

Investasi

580597400

0

0

96.438.100

179.957.000

25%

6.b


0

0

0

0

0

0%

7

Bina Marga SDA (Drainase)

0

0

0

0

917.675.325

0%

7.a

Investasi

0

0

0

0

769.738.225

0%

7.b


0%

0

0

0

0

147.937.100

8

Belanja Sanitasi (1+2+3+…n)

12.361.866.400

16.405.002.886

7.119.817.540

23.136.937.800

27.705.994.563

-12%

9

Pendanaan investasi sanitasi Total (1a+2a+3a+…na)

12.361.866.400

16.405.002.886

6.430.444.540

22.930.917.800

26.454.943.288

-20%

10

Pendanaan OM (1b+2b+3b+…nb)

0

0

689.373.000

206.020.000

333.375.950

-34%

11

Belanja Langsung

2.344.700.910.000 2.403.514.760.000 3.089.640.410.000 5.226.459.380.000 4.471.583.500.000

22%

12

Proporsi Belanja Sanitasi – Belanja Langsung(8/11)

13

14

0,53%

0,68%

0,23%

0,44%

0,62%

-42%

Proporsi Investasi Sanitasi – Total Belanja Sanitasi (9/8)

1

1

0,903175468

0,991095624

0,954845466

-1%

Proporsi OM Sanitasi – Total Belanja Sanitasi (10/8)

0

0

0,096824532

0,008904376

0,012032629

-222%


II - 33

Gambar 2.7 Grafik Belanja Sanitasi APBD Tahun 2010 - 2014 Kab. Kutai Kartanegara

Gambar 2.8 Grafik Belanja Sanitasi per capita Tahun 2010 - 2014 Kab. Kutai Kartanegara


II - 34

Sumber : SSK Kab. Kukar Tahun 2014

Sesuai dengan komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara dalam kepesertaannya dalam program PPSP secara Nasional mulai tahun 2014, maka dalam penyusunan Memorandum Program Sanitasi ini merencanakan untuk untuk meningkatkan persentase belanja sanitasi nya dalam rangka pencapaian target Universal Akses Sanitasi Tahun 2019. Tabel 2.7 menunjukkan proyeksi besaran belanja sanitasi sampai dengan tahun 2019 sampai dengan diatas 2 % dari APBD Kabupaten Kutai Kartanegara.

Tabel 2.7 Proyeksi Besaran Pendanaan Sanitasi APBD Kabupaten 2015-2019

No

Proyeksi Besaran Pendanaan Sanitasi

Uraian 2014

1 Perkiraan Belanja Langsung

2015

2016

2017

2018

2019

4.471.583.500.000 5.203.581.718.950 6.055.408.046.342 7.046.678.343.528 8.200.219.588.364 9.542.595.534.979

Prakiraan APBD Murni Untuk 2 Sanitasi

25.692.853.088

38.539.279.632

57.808.919.448

86.713.379.172

130.070.068.758

195.105.103.137

Prakiraan Komitmen Pendanaan Sanitasi APBD 3 Kabupaten

28.262.138.397

42.393.207.595

63.589.811.393

95.384.717.089

143.077.075.634

214.615.613.451

4

Persentase Komitmen 0,57% 0,74% Terhadap Belanja Kutai LangsungKartanegara Tahun 2015 MPS Kab.

0,95%

1,23%

1,59%

2,04%

II - 35

Sumber : SSK Kab. Kukar Tahun 2014

2.2. Air Limbah 2.2.1 Permasalahan Mendesak Air Limbah Dari hasil penyusunan Buku Putih Sanitasi tahun 2014 yang menggambarkan potret kondisi eksisting sanitasi Kabupaten Kuati Kartanegara dan hasil Studi EHRA yang dilakukan maka permasalahan mendesak terkait komponen limbah domestik dapat dilihat dalam tabel 2.8 berikut ini :

Tabel 2.8: Permasalahan Mendesak Air Limbah Domestik Aspek Teknis 1.Aspek Pengembang an Sarana dan Prasarana:

1%

0%

A. Jamban pribadi

0% 3% 2%

B. MCK/WC Umum 13%

3%

C. Ke WC helikopter

6%

User Interface:

D. Ke sungai/pantai/laut 72%

E. Ke kebun/pekarangan F. Ke selokan/parit/got G. Ke lubang galian H. Lainnya, I. Tidak tahu

Keterangan:


II - 36

-

-

Pengumpulan & Penampunga n/ Pengolahan Awal:

Prilaku BABS di Kabupaten Kukar masih 39,7% Dan 22 % melakukan BAB tidak pada tempatnya (sungai 13%, WC Helicopter 3%, ke lubang galian 3%, 2% tdk diketahui dan 1 % ke pekarangan) =22% Persentase penduduk yang membuang limbah domestick ke septict tank ada 58% sedangkan sisanya 42% tidak terlayani. Suspect Septic Tank Tidak aman 64% Belum optimalnya Layanan Pengolahan Limbah Domestik Belum adanya fasilitas pengelolaan limbah (IPLT dan IPAL) Belum optimalnya sarana layanan sedot tinja Jumlah Penduduk Kab./Kota tahun 2013: 663. 236 jiwa atau 165.809 KK Jumlah Penduduk Perkotaan Tahun 2013 (60%): 397.304 Jiwa / 99.326 KK Jumlah Penduduk Pedesaan Tahun 2013 (40%) : 265.932 jiwa / 66.483 KK Jumlah Pendududuk yang miliki Akses Jamban pribadi 72% = (119.382 KK) Pedesaan ( 47.753 KK) Perkotaan ( 71.629 KK) Jumlah KK yang menggunakan akses MCK/WC Umum = 6% (9.949 KK) Dengan rincian Pedesaan (3.979 KK) Perkotaan (5.969 KK) Jumlah KK yang belum memiliki Akses Jamban + MCK = 22 % (36.478 KK) Dengan rincian Pedesaan (14.591 KK) Perkotaan (21.887 KK)

100% 90% 80% 70% 60%

70,1

56,9

55,9

43,1

44,1

2

3

48,8 63,4

73,4

50% 40% 30% 20% 10%

29,9

26,6

0

1

51,3 36,6

0% KLASTER DESA/KELURAHAN Tidak aman


4 KUKAR

Suspek aman

II - 37

Keterangan: - Akses jamban pribadi dengan tangki septik aman = 63,4 % (75.688 KK) Pedesaan (30.275 KK) Perkotaan (45.413 KK) - Akses jamban pribadi dengan tangki septik tidak aman =36,6%(43.694KK) Pedesaan (17.478 KK) Perkotaan (26.216 KK) Kesimpulan: (data ini sesuaikan dengan hasil instrument profil) - Akses sesuai dengan SNI (Tangki septic aman + MCK) = 69,4% (85.637 KK) - Akses dasar (Tidak memiliki Akses Jamban + tangki septic tidak aman) = 58,6% (80.172 KK) - Tidak memiliki akses = 22% ( 36.478 KK) Pengangkuta n/ Pengaliran:

Grafik Praktik Pengurasan Tanki Septik di Kabupaten KukarTahun 2013

Layanan sedot tinja

19,8 67,2

4,3 8,6

Membayar tukang Dikosongkan sendiri Tidak tahu

 Pengolahan Akhir Terpusat

  

Daur Ulang / Pembuangan Akhir: Perencanaan Teknis dll.



Ada 3 armada truk penyedot tinja, pembuangan tinja dibuang ke Kolam Tinja. praktek pengurasan tangki septik 19,8% atau 4.786 KK (Hanya Kec. Tenggarong Saja) Belum memiliki Pengolahan Akhir Terpusat Baru memiliki Kolam penampungan Tinja Direncanakan Akan di bangun Instalasi Pengolahan Limbah Komunal (IPAL) Skala Kawasan di Kecamatan Kota Tenggarong tahun 2016. belum ada praktek pendeteksian kualitas limbah,

Penyusunan Masterplan Air Limbah Domestik Skala Perkotaan Penyusunan UKL dan UPL IPAL Kawasan Penyusunan Dokumen FS dan DED IPAL Kawasan Pembebasan lahan IPAL Kawasan di Kecamatan Tenggarong


II - 38

Penyusunan Rencana Teknis Septictank/IPAL Komunal di 3 Kecamatan Aspek Non-Teknis 2. Aspek Pendanaan:

  

3. Aspek Kelembagaan:

  

4. Aspek Peraturan Perundangan dan penegakan hukum: 5. Aspek Peran serta Masyarakat dan Dunia Usaha / Swasta:

     

6. Aspek Komunikasi, PMJK dll.

 

Rendahnya alokasi pendanaan dari Pemerintah Belum tertariknya sektor swasta untuk melakukan investasi Belum optimalnya penggalian potensi pendanaan dari masyarakat Belum adanya pengelolaan Limbah Domestik rumah Tangga (fungsi regulator dan Operator belum ada) Masih rendah dan terbatasnya SDM yang terkait pengelolaan Rendahnya koordinasi antar instansi dalam penetapan kebijakan Belum memadainya perangkat Perda yang diperlukan dalam pengelolaan Belum adanya Perda terkait Restribusi Air Limbah Permukiman Masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam pengelolaan air limbah Terbatasnya penyelenggaraan pengembangan system yang berbasis masyarakat Masih kurangnya sosialisasi mengenai pentingnya pengelolaan Rendahnya koordinasi antar instansi terkait dalam menggerakkan peran masyarakat Masih rendahnya sosialisasi mengenai penanganan limbah domestik rumah tangga Masih rendahnya peran masyarakat dalam pengelolaan limbah domestik

2.2.2 Tujuan Dan Sasaran Pembangunan Air Limbah Sasaran dan rencana pengembangan pembangunan air limbah domestik di Kabupaten Kutai Kartanegara saat ini disesuaikan dengan capaian target Nasional Universal Akses, walaupun penanganan Limbah di Kabupaten Kabupaten Kutai Kartanegara saat ini baru akan memulai penanganan limbah domestiknya namun Tabel berikut berisi resume Sasaran prioritas yang akan dicapai terkait pembangunan Sanitasi dan PHBS terkait sanitasi sampai dengan periode Tahun diharapkan dalam lima tahun kedepan dapat mengejar ketertinggalan penanganan limbah domestik tersebut sampai dengan tahun 2019. Tabel 2.9 berikut memberikan gambaran ringkas mengenai tujuan dan sasaran penanganan air limbah domestik di Kabupaten Kutai kartanegara

Tabel 2.9: Tujuan dan Sasaran Air Limbah Domestik


II - 39

Air Limbah Permukiman Tujuan: 1. Tercapainya Standar Pelayanan Minimum (SPM) untuk layanan limbah domestik Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2019 2. Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengelolaan limbah domestik 3. Tersedia Kebijakan/peraturan tentang pengelolaan air limbah domestik Sasaran: 1. Menurunnya praktek Buang air besar sembarangan dari 39 % menjadi 0% pada tahun 2019 2. Terwujudnya mutu lingkungan hidup yang sehat 3. Meningkatnya akses sarana air limbah domestik untuk wilayah pedesaan dan perkotaan dari 63,4% menjadi 100 % pada tahun 2019. Dan tersedianya akses sarana dasar + dari 36.4% menjadi 100 % pada tahun 2019. 4. Adanya Kebijakan/peraturan tentang pengelolaan air limbah domestik

Berdasarkan hasil analisa dari data studi EHRA dan hasil pembacaan dari Instrumen profil Sanitasi dan perencanaan maka persentase rencana pengembangan jangka menengah air limbah domestik Kabupaten Kutai Kartanegara sampai dengan tahun 2019 dapat dilihat dalam tabel 2.10 berikut ini :

Tabel 2.10 Rencana Pengembangan Jangka Menengah Air Limbah Domestik Kabupaten Kutai Kartanegara. No

Sistem

(a) I. A.

(b) Pedesaan (On-Site) Individual - Jamban dengan tangki septik layak - Belum memiliki Akses Dasar + Septict tank tidak aman. Komunal (MCK, tangki septik komunal < 10 SR)

B.

Tahun Cakupan Jumlah KK layanan (n+1) (n+2) (n+3) (n+4) (n+5) terlayani eksisting 2015 2016 2017 2018 2019 (c) (d) (e) (f) (g) (h) (i) 70.044 kk

63,4 %

65 %

67%

75%

85%

90%

59.537 KK

36,6 %

35%

30%

20%

10%

0%

3.502 KK

0%

0%

3%

5%

5%

10%

7.005 kk


II - 40

No

Sistem

II. Perkotaan II.A Sistem On-Site Individual (tangki septik 1 layak) - Belum memiliki Akses 2 Dasar + Septict tank tidak aman. Komunal (MCK, tangki 3 septik komunal < 10 SR) II.B 1 2 3 III.

Sistem Off-site Skala Komunal Skala Kawasan Skala Kota Volume Lumpur Tinja ke IPLT (Belum memiliki IPLT)

Tahun Cakupan Jumlah KK layanan (n+1) (n+2) (n+3) (n+4) (n+5) terlayani eksisting 2015 2016 2017 2018 2019 105.065kk 63,4 %

65 %

67%

75%

85%

90% 89.305 kk

36,6 %

35%

30%

20%

10%

0% 5.253 kk

0%

0%

3%

5%

5%

10% 10.506 kk

0% 0% 0%

0% 0% 0%

3% 1% 0%

5% 3% 0%

10% 5% 0%

10% 5% 0%

0

0

0

1

1

1

-

Keterangan: 1. Perbandingan jumlah penduduk pedesaan dan perkotaan adalah 40 % : 60 % dari

total jumlah penduduk Kab. Kutai Kartanegara 2. Sistem On Site (SPAL-S)  

Individual meliputi jamban dengan tangki septik dan Cubluk (jamban dengan tangki septik tidak layak atau tanpa tangki septik) Komunal meliputi MCK (10 – 200 jiwa) jarak terjauh 100 m dan tangki septik komunal (0 - 10 SR).

3. Sistem Off-Site (SPAL-T)

  

Skala Komunal adalah IPAL Komunal dengan pelayanan > 10 – 100 SR Skala Kawasan adalah IPAL Kawasan dengan pelayanan > 100 untuk kawasan tertentu. Skala Kota adalah IPAL Kawasan dengan pelayanan skala kota


II - 41

.

2.2.3. Kerangka Kerja Logis Air Limbah Kerangka Kerja Logis (KKL) merupakan benang merah atau keterkaitan atau rangkuman antara Buku Putih dan SSK yang mencerminkan kondisi eksisting (permasalahan mendesak dan isu strategis), tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran, Program dan Kegiatan. Tabel Kerangka Kerja Logis (KKL) dapat dilihat di Lampiran A.

2.2.4. Prioritas Pembangunan Air Limbah Hasil pembahasan prioritas program dan kegiatan air limbah domestik disamping meliht dari indikator scoring juga dengan memperhatiakn kondisi lapangan dan kebutuhan mendesak saat ini. Tabel 2.11 berikut menunjukan hasil penilaian prioritas program dan kegiatan air limbah.

Tabel 2.11 Prioritas Kegiatan Air Limbah Domestik

No.

(1) 1 2 3 4 5

6

7

Program

(2) Perencanaan Revitalisasi IPLT Tenggarong Pembangunan Revitalisasi IPLT Kec. Tenggarong Pembangunan IPAL Kawasan Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat Pengaturan dan Kelembagaan Fasilitasi pembinaan teknik pengolahan air limbah Program Promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat mengenai Pengelolaan air limbah

Score (dan bobot) PermasaPenerima Persepsi Pro- Score Urutan lahan manfaat Pokja poor total prioritas mendesak 25% 25% 20% 30% (3) (4) (5) (6) (7) (8) 1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

1

0,5

1

1

1

0,5

4

1

4

1

4

1

4 3,5

1 2 2

3,5

1


1

1

0,5

3.5

2

II - 42

No.

Program

(1)

(2)

Score (dan bobot) PermasaPenerima Persepsi Pro- Score Urutan lahan manfaat Pokja poor total prioritas mendesak 25% 25% 20% 30% (3) (4) (5) (6) (7) (8)

domestik

2.3. Persampahan 2.3.1 Permasalahan Mendesak Persampahan Dari hasil penyusunan Buku Putih Sanitasi tahun 2014 yang menggambarkan potret kondisi eksisting sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara dan hasil Studi EHRA yang dilakukan maka permasalahan mendesak terkait komponen limbah domestic dapat dilihat pada tabel 2.11 sebagai berikut :

Tabel 2.11 Permasalahan Mendesak Persampahan Aspek Teknis


II - 43

1.Aspek  Pengembanga n Sarana dan Prasarana User Interface

Pengelolaan Sampah pada Rumah tangga berdasarkan hasil Survai EHRA:

Keterangan: - Pengangkutan sampah dilakukan di seluruh kluster, dimana tingkat layanan pengangkutan sampah terbesar berada di kluster 2 sebesar 24 % (280,94 m3/hari) Pengumpulan setempat

  

Penampungan Sementara (TPS):



Pengangkutan :





Alat pengumpulan setempat belum memadai dari segi kuantitas (hanya ada 46 unit gerobag dorong) Belum ada pembagian zona sistem pengangkutan sampah. Belum adanya skema strategi untuk kerjasama dengan swasta/kelompok masyarakat dalam pengelolaan persampahan. Jumlah TPS yang ada tidak mencukupi (hanya ada 8 unit TPS biasa dan 4 unit kontainer). Jumlah TPST hanya tersedia: 2 unit TPST, kapasitas total: 20 m3/hari atau setara dengan 0,21 % dari timbulan sampah Kab./Kota. Sarana pengangkut sampah yang dimiliki Pemda ada 9 unit dump truk sampah, 2 Amroll truck dan 2 Compactor Truck untuk melayani


II - 44

(Semi) Pengolahan Akhir Terpusat Daur Ulang / Tempat Pemrosesan Akhir: Perencanaan



wilayah perkotaan saja Kapasitas pengolahan sampah sebesar: 150 m3/hari atau setara dengan 1,8 % dari timbulan sampah kab/kota hanya dimanfaatkan untuk pengolahan 50 m3/hari.

 

TPA Bekotok akan habis masa pemanfaatannya pada tahun 2025 Pengelolaan TPA masih memakai system Open Dumping



Belum tersedianya master plan dan dokumen perencanaan lainnya

Aspek Non-Teknis 2. Aspek Kelembagaan:

 

3. Aspek Pendanaan:

 



4. Aspek Peran Serta Masyarakat dan Dunia Usaha / Swasta: 5. Aspek Peraturan Perundangan dan penegakan hukum:

  

  

Dinas masih berfungsi sebagai operator dan regulator Badan Pengelola TPST dan (Semi) Pengolahan Akhir Terpusat belum bekerja maksimal karena keterbatasan pendanaan operasional. SDM kurang memadai, baik dari kuantitas dan kualitas Penganggaran untuk pembangunan prasarana dan sarana persampahan belum dapat melayani seluruh wilayah perkotaan. Biaya Operasi dan Pemeliharaan untuk pengangkutan, TPST dan TPA masih sangat kurang untuk dapat melakukan O & P infrastruktur yang ada. Rendahnya dana penarikan restribusi Potensi masyarakat belum dikembangkan secara sistematis Peran serta masyarakat dan dunia usaha / swasta masih sangat kecil dibandingkan kebutuhan untuk pengelolaan persampahan skala kota/kab. Penerapan sanksi hukum dari Perda belum efektif Belum ada Perda yang mengatur kelembagaan pengelolaan persampahan secara keseluruhan dan berkelanjutan. Belum tersosialisasinya ketentuan penangan sampah oleh masyarakat

2.3.2 Sasaran Pembangunan Persampahan Sasaran dan rencana pengembangan pengelolaan persampahan di Kab. Kutai Kartanegara saat ini disesuaikan dengan capaian target Nasional Universal Akses. Tabel berikut berisi resume Sasaran prioritas yang akan dicapai terkait pembangunan Sanitasi untuk komponen persampahan dalam lima tahun kedepan untuk dapat mengejar


II - 45

ketertinggalan penanganan persampahan tersebut dengan tahun 2019. Tabel 2.12 berikut memberikan gambaran ringkas mengenai tujuan dan sasaran penanganan persampahan di Kabupaten Kutai kartanegara dan Tabel 2.12 memberikan target rencana penanganan jangka menengah persampahan di Kabupaten Kutai Kartanegara. Tabel 2.12 Tujuan dan Sasaran Pengembangan Persampahan Persampahan Tujuan: 1) Meningkatkan akses pengelolaan sampah di wilayah Kabupaten Kukar dari 24% menjadi 100% yang meliputi pengelolaan sampah di sumbernya menjadi 50% dan pengelolaan Akhir persampahan menjadi 50%. 2) Meningkatkan akses pengelolaan sampah disumbernya di wilayah pedesaan dari 30 % menjadi 100% yang meliputi pengelolaan sampah di sumbernya menjadi 50% dan pengelolaan Akhir persampahan menjadi 50%. 3) Meningkatkan cakupan pelayanan pengelolaan persampahan baik di perkotaan maupun di pedesaan 4) Memperpanjang umur TPA Bekotok dengan mengoptimalkan pengelolaan sampah di TPA 5) Mengembangkan potensi layanan persampahan di Tingkat Kecamatan 6) Meningkatkan efektifitas Kebijakan/peraturan tentang pengelolaan persampahan yang sudah ada Sasaran: 1) Meningkatnya cakupan layanan pengelolaan persampahan dari 13,8 % menjadi 50% pada tahun 2019 di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara 2) Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap perilaku pengelolaan sampah rumah tangga dari 12,5% menjadi 50%. 3) Bertambahnya umur TPA Bekotok dari 5 tahun kedepan menjadi 10 tahun mendatang 4) Terkelolanya layanan persampahan yang ada di Kec. kota Bangun, Loa Janan, Muara Badak, Muara Jawa dan Tenggarong Seberang 5) Adanya penyesuaian Kebijakan/peraturan tentang pengelolaan persampahan dengan kondisi yang ada saat ini secara efektif


II - 46

Tabel 2.13 Rencana Pengembangan Jangka Menengah Persampahan

No

Sistem

(a)

(b) Penanganan Langsung Zona 1 Zona 2 Zona 3 Zona 4

1 2 3 4

Penanganan tidak langsung Zona 1 Zona 2 Zona 3 Zona 4

C

TPA

A 1 2 3 4

B

Cakupan layanan eksisting

Sasaran Tahun

(c)

(n+1) 2015 (d)

(n+2) 2016 (e)

(n+3) 2017 (f)

(n+4) 2018 (g)

(n+5) 2019 (h)

43,6 % 50,2 % 26,4 % 28,9 %

45 % 55 % 30 % 30 %

47,5% 60% 35 35

50% 65% 40 40

55% 70% 45 45

75 75 75 75

12,5% 12,5% 12,5% 12,5%

15% 15% 15% 15%

17,5% 17,5% 17,5% 17,5%

20% 20% 20% 20%

22,5% 22,5% 22,5% 22,5%

25% 25% 25% 25%

1

1

1

1

Keterangan (i)

2.3.3. Kerangka Kerja Logis Persampahan Kerangka Kerja Logis (KKL) merupakan benang merah atau keterkaitan atau rangkuman antara Buku Putih dan SSK yang mencerminkan kondisi eksisting (permasalahan mendesak dan isu strategis), tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran, Program dan Kegiatan. Tabel Kerangka Kerja Logis (KKL) dapat dilihat di Lampiran A

2.3.4. Prioritas Pembangunan Persampahan Prioritas pembangunan pengelolaan pesampahan dilakukan dengan cara mengkaji dan menyepakati hasil perhitungan scoring dan pembobotan berdasarkan empat aspek yang berpengaruh yaitu aspek penerima manfaaf, permasalahan mendesak, persepsi Pokja dan pro kemiskinan pada program program persampahan yang direncanakan agar didapat daftar urut pelaksanaan kegiatan prioritas-nya sesuai dengan kepentingan Kabupaten. Tabel 2.14 menunjukan prioritas implementasi program dan kegiatan persampahan di Kabupaten Kutai.


II - 47

Tabel 2.14 Prioritas Implementasi Program dan Kegiatan Persampahan No. (1) 1

2

3

4

5

6

Program (2) Perencanaan Umum Penyediaan Prasaranan dan Sarana Pengelolaan Persampahan Pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Skala Kecamatan. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan Pengaturan dan Kelembagaan

Score (dan bobot) Penerima Permasalahan Persepsi manfaat mendesak Pokja 25% 25% 25% (3) (4) (5)

Propoor 25% (6)

Score total

Urutan prioritas

(7)

(8)

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

0,75

1

1

3.75

2


II - 48

2.4. Drainase 2.4.1 Permasalahan Mendesak Drainase Hasil penyusunan Buku Putih Sanitasi tahun 2014 yang menggambarkan potret kondisi eksisting sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara dan hasil Studi EHRA yang dilakukan maka permasalahan mendesak terkait komponen drainase lingkungan dapat dilihat pada tabel 2.15 sebagai berikut :

Tabel 2.15 Permasalahan Mendesak Drainase Aspek Teknis User Interface:

Dari seluruh responden, yang pernah mengalami banjir secara rutin sebesar 41,9%, sedangkan yang tidak pernah mengalami banjir secara rutin sedikit lebih banyak dengan persentase sebesar 58,1%. Terjadinya banjir rutin paling banyak terjadi pada klaster 4 yaitu sebesar 61,9%, dan paling sedikit pada klaster 3 sebesar 29,8%. (Lihat Tabel diatas. tentang presentase Rumah Tangga yang mengalami banjir secara Rutin. 120,0 100,0 80,0 60,0

42,3 70,0

38,1 63,7

70,2

Tidak

40,0 20,0

58,1

57,7 30,0

61,9 36,3

29,8

2

3

41,9

Ya

,0

0

1

KLASTER DESA/KELURAHAN

4 KUKAR

wilayah genangan air ataupun Banjir di kawasan perkotaan Tenggarong yang bersumber dari sungai mahakam disebabkan oleh banjir besar yang terjadi di hulu sungai mahakam dalam waktu yang sama terjadi pasang naik. Kawasan terdampak adalah kawasan-kawasan sekitar tepi sungai mahakam yang berada pada elevasi kurang dari 3 meter dpl (dari permukaan laut), maupun juga kawasan daratan yang sungai maupun saluran drainasenya terkoneksi dengan sungai mahakam. Tabel berikut :


II - 49

TINGGI GENANGAN (Cm) NO.

KECAMATAN/ KELURAHAN

1

KECAMATAN TENGGARONG

10-30

30-50

50-100

LOA IPUH

103.32

65.63

146.6

MELAYU

39.76

SUKARAME TIMBAU

52.05 347.33

MANGKURAWANG BARU TOTAL

542.46

SUMBER BANJIR/GENANGAN Air Air pasang + Air hujan pasang air hujan 140.77

173.96

39.75 29.62 40.61

81.69

27.64

27.64

15

0.2

15

178.5

146.8

304.85

337

18.47

337

192.43

Sumber: Master Plan Drainage Perkotaan tahun 2013 Penampunga n/ Pengolahan Awal:



Kondisi penampungan dan pengolahan awal yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara khususnya di daerah perkotaan berdasarkan Diagram sanitasi menunjukan bahwa pembuangan grey water dari rumah tangga masih bercampur dengan saluran drainase, bahkan ada yang menggunakannya untuk pembuangan black water. Dari Hasil studi EHRA tahun 2013, kondisi drainase di Wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara menunjukan bahwa persentase drainase yang dapat mengalir sebesar 48% , drainase yang tidak mengalir 6%, drainase yang tidak berfungsi (kering) 2% dan yang belum ada saluran drainasenya 44,3%. Lihat Gambar tabel dibawah ini:

Pengangkuta n/ Pengaliran:

Kondisi Saluran Drainase Ya, dapat mengalir

44%

48% Tidak mengalir

6% 2%

Data lain berdasarkan Hasil EHRA 2013 dan Laporan



 

Tidak dapat dipakai, saluran kering

Pada umumnya, sistem drainase masih menjadi satu antara pembuangan air hujan (pematusan air hujan) dan saluran limbah rumah tangga (grey water). Luas area genangan 700 Ha Adanya saluran drainase lingkungan yang tidak terkoneksi dengan saluran drainase primer


II - 50

Drainase perkotaan Kab. Kutai Kartanegara tahun 2012



Dokumen Perencanaan





Saluran drainase yang ada tidak dapat mengalirkan air limpasan hujan dengan cepat karena adanya penumpukan sampah dan pendangkalan pada saluran drainase Kurang optimalnya operasi dan pemeliharaan terhadap drainase yang sudah ada. (sumber Master Plan Drainase 2013) Belum tersusunnya program master plan untuk penanganan drainase baik untuk jangka menengah maupun jangka panjang, sehingga penanganan drainase masih belum terarah. (sumber Master Plan Drainase 2013)

Aspek Non-Teknis Catatan: Aspek lain seperti diatas dan dapat mengacu ke BPS dengan penyesuaian









Menurunnya kapasitas saluran drainase yang diakibatkan oleh Prilaku buang sampah sembarangan dan sedimentasi saluran drainase serta adanya penyempitan saluran karena pembangunan permukiman Adanya pengembangan wilayah kota yang mengubah tata guna lahan, mengakibatkan bertambahnya debit air di saluran. Luapan/genangan terjadi karena pertambahan debit tersebut tidak disertai dengan perencanaan ulang saluran drainase eksisting Kurangnya pemahaman masyarakat terhadap fungsi dari darinase lingkungan dimana pola pikir masyarakat masih memfungsikan drainase sebagai tempat pembuangan grey water bahkan ada yang memanfaatkannya untuk pembuangan black water sehingga menimbulkan bau tidak sedap. Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap PHBS dan pengelolaan drainase lingkungan


II - 51

Gambar 2.4 Peta Rawan Bencana Kabupaten Kutai Kartanegara

2.4.2 Sasaran Pembangunan Drainase Sasaran dan rencana pengembangan pengelolaan Drainase di Kab. Kutai Kartanegara khususnya di wilayah perkotaan saat ini disesuaikan dengan capaian target Nasional Universal Akses. Tabel berikut berisi resume Sasaran prioritas yang akan dicapai terkait pembangunan Sanitasi untuk komponen drainase dalam lima tahun kedepan agar dapat mengatasi daerah daerah genangan sampai dengan tahun 2019. Tabel 2.16 berikut memberikan gambaran ringkas mengenai tujuan dan sasaran penanganan drainase di Kabupaten Kutai kartanegara dan Tabel 2.17 menangani rencana pengembangan jangka menengah Drainse.

Tabel 2.16 Resume Tujuan dan Sasaran Utama Pembangunan Drainase Drainase Tujuan: 1) Berkurangnya luas daerah genangan air yang di akibatkan fungsi drainase perkotaan yang buruk. 2) Terwujudnya pembangunan drainase lingkungan yang partisipatif dan tanggap kebutuhan 3) Meningkatkan intensitas upaya penyadaran Perilaku Hidup Bersih dan Sehat secara berkelanjutan melalui pengelolaan drainase lingkungan 4) Tersedianya Kebijakan/peraturan tentang pengelolaan drainase lingkungan Sasaran: 1) Berkurangnya genangan air akibat drainase burukdi wilayah perkotan dari 30% menjadi 0 % (700 ha) pada tahun 2019. 2) Meningkatnya fungsi drainase lingkungan perkotaan dari 48,5% menjadi 100% padat tahun 2019. 3) Tersedianya prasarana dan sarana drainase untuk pengurangan luas genangan dari 700 Ha menjadi zero area tergenang pada tahun 2019. 4) Terbangunnya saluran drainase permukiman yang berfungsi baik untuk seluruh permukiman diperkotaan pada tahun 2019. 5) Tersedianya Regulasi drainase pada tahun 2019

Tabel 2.17 Rencana Pengembangan Jangka Menengah Drainase No (a) A

Uraian (b) Cakupan Layanan Perkotaan

Eksisting 2014

Sasaran Tahun 2016

2017

2018

2019

(c)

2015 (d)

(e)

(f)

(g)

(h)

45%

50%

60%

70%

80%

100%


Keterangan (i)

II - 54

B

Luas Genangan

700 Ha

600 Ha

500 Ha

400 Ha

300 Ha

0 Ha

2.3.3. Kerangka Kerja Logis Drainase Kerangka Kerja Logis (KKL) merupakan benang merah atau keterkaitan atau rangkuman antara Buku Putih dan SSK yang mencerminkan kondisi eksisting (permasalahan mendesak dan isu strategis), tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran, Program dan Kegiatan. Tabel Kerangka Kerja Logis (KKL) dapat dilihat di Lampiran A.

2.4.3 Prioritas Pembangunan Drainase Prioritas pembangunan pengelolaan drainase dilakukan dengan cara mengkaji dan menyepakati hasil perhitungan scoring dan pembobotan berdasarkan empat aspek yang berpengaruh yaitu aspek penerima manfaaf, permasalahan mendesak, persepsi Pokja dan pro kemiskinan pada program program persampahan yang direncanakan agar didapat daftar urutan pelaksanaan kegiatan prioritas-nya sesuai dengan kepentingan Kabupaten. Tabel 2.14 menunjukan prioritas implementasi program dan kegiatan persampahan di Kabupaten Kutai Kartanegara

Tabel 2.18 Prioritas Implementasi Program dan Kegiatan Drainase Score (dan bobot) No . (1) 1 2

3

5 6

7

Program

(2) Perencanaan Umum Program Pengendalian Banjir Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong Pemeliharaan/Rehabilita si Drainase Kota Pengaturan dan Kelembagaan Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam Konservasi Sumber Daya

Penerim Permasalaha a n mendesak manfaat 25% 30% (3) (4) 1 1

Scor e total

Urutan priorita s

20% (5) 1

Propoo r 25% (6) 1

(7) 4

(8) 1

Perseps i Pokja

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

3,50

2

1

0,75

1

3,75

2


0,50

1

II - 55

BAB III RENCANA KEGIATAN PEMBANGUNAN SANITASI

3.1

Rencana Kegiatan Air Limbah

Sesuai dengan Review Strategi Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara dimana sasaran pembangunan air limbah yang akan dicapai adalah akses 100 % terlayani (universal akses) pada tahun 2019. Disamping itu juga dengan memperhatikan kondisi geografis dan kemampuan daerah Kabupaten Kutai Kartanegara dimana perbandingan antara luas wilayah dan jumlah penduduknya masih sangat besar. Maka program prioritas sanitasi yang direncanakan oleh Kelompok Kerja Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara pada tahun 2016 sampai dengan tahun 2019 adalah sebagai berikut : 1. Perencanaan dan pembangunan IPAL Kawasan Perkotaan 2. Perencanaan dan pembangunan septic tank Komunal di lima Kecamatan yang berpenduduk padat. 3. Pemicuan STBM di desa desa yang masih melakukan BABS 4. Perencanaan dan pembangunan Revitalisasi IPLT Kawasan di Kecamatan Tenggarong 5. Pembangunan WC dan Septictank standart Individual bagi MBR yang belum memiliki fasilitas Jamban. 6. Penyusunan Kelembagaan Pengelolaan Sanitasi (Limbah dan sampah) 7. Penyusunan Perda Limbah Domestik.

3.1.1 Sarana dan Prasarana (Fisik) Air Limbah Rencana Sistem Pengelolaan Air Limbah Setempat (SPAL-S): Melihat dari kondisi geografis nya dimana tingkat kepadatan penduduk di sebagian besar wilayah pedesaan maupun perkotaan masih rendah maka direncanakan pada daerah tersebut menggunakan Sistem pengelolaan air limbah individual dan septic tank komunal untuk ± 100 SR baik yang berbasis masyarakat maupun berbasis kelembagaan. Pembangunan WC dan septictank standart individual akan di fokuskan pada daerah yang kepadatan penduduknya rendah dan pro poor. Sedangkan untuk pembangunan septiktank Komunal akan difokuskan pada daerah yang memiliki kepadatan penduduk yang tinggi dan pro poor serta kondisi geografis yang mendukung. Dari hasil pendataan sementara Dinas Kesehatan tahun 2015 ini terdapat jumlah 1.787 masyarakat yang belum memiliki jamban+septictank standart dan 1.297 masyarakat yang kondisi WC nya tidak layak. (Lihat Lampiran G. Data Jumlah Masyarakat yang Belum Memiliki Akses Dasar Sanitasi) Diharapkan permasalahan ini dapat diselesaikan melalui dana APBD 60% dan APBN 40%.


III - 1



Rencana Sistem Pengelolaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T): Sistem Pengolalaan Air Limbah Terpusat (SPAL-T) yang akan dibangun di Kabupaten Kutai Kartanegara berupa IPAL Skala Kawasan (> 10 SR dan Skala Kawasan) akan di diprioritaskan pada wilayah desa atau kelurahan Yang kepadatan penduduknya tinggi dan secara geografis daerahnya memiliki kemiringan yang mendukukung sistem gravitasi dari IPAL tersebut. Saat ini IPAL Kawasan yang direncanakan akan dibangun pada tahun 2016 berlokasi di Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Tenggarong Kota. Dimana pada tahun 2015 ini telah dianggarkan anggaran untuk pembebasan lahan dan kegiatan Penyusunan UKLUPL Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL Kawasan).



Rencana Optimalisasi Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja Pada tahun 2014 Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara melalui Dinas Cipta Karya an Tata Ruang telah membangun instalasi Kolam Tinja yang berada di dalam kawasan TPA Bekotok. Instalasi tersebut bertujuan untuk menampung hasil penyedotan mobil tinja yang beroperasi saat ini. Dari hasil kunjungan lapangan dan perhitungan jumlah kapasitas lumpur tinja yang terus meningkat sebanding dengan bertambahnya jumlah penduduk maka Pokja Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara mendorong untuk dilakukannya optimalisasi Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja yang berstandart nasional. Dalam rangka tersebut maka dianggarkan adanya kegiatan Revitalisasi Instalasi Pengolahan Lumpur Kecamatan Tenggarong tahun 2016. Untuk itu diperlukan dokumen pendukung berupa Redesign DED IPLT Kecamatan Tenggarong Tahun 2016 dan diharapkan pada tahun 2016 juga, Pembangunan IPLT Kecamatan Tenggarong dapat didanai oleh APBD Provinsi atau APBN melalui Dana Alokasi Khusus Pembangunan Infrastruktur. Lihat Tabel 3.1 Rencana Kegiatan Air Limbah Kabupaten Kutai Kartanegara Tabel 3.1 Rencana Kegiatan Air Limbah Berdasar Pembacaan Instrumen Jml pddk

No.

Uraian Kegiatan

Zona

terlayani (KK)

Satuan

1

2

3

4

Jumlah Jiwa Terlayani

1

Pembangunan SPAL Terpusat Skala Kawasan

500

KK/Unit

1

12

12

12

18.500

2

Pembangunan Tangki septik Komunal

300

KK/Unit

3

60

40

20

1.875

4

Pembangunan IPAL Komunal

40

KK/Unit

2

40

40

20

4.080


III - 2

5

Pembangunan WC + Septictank standart individual

6

Pemicuan STBM

7

Pembangunan IPLT

8

Pengadaan Truk Tinja

1

KK/Unit

200

1.544

15.926

111

KK/desa

16

45

148

28

47.400

1000

KK/unit

1

6

15

5

711.100

500

KK/unit

3

5

5

5

Jml pddk No.

17.763

182

Uraian Kegiatan

Zona CBD

terlayani (KK)

Satuan

1

2

3

4

Jumlah Jiwa Terlayani

1

Pembangunan SPAL Terpusat Skala Kawasan

500

KK/Unit

0

4

10

4

2

Pembangunan Tangki septik Komunal

15

KK/Unit

5

20

60

20

4

Pembangunan IPAL Komunal

40

KK/Unit

2

4

40

20

5

Pembangunan MCK Individual

1

KK/Unit

198

505

776

809

6

Pemicuan STBM

200

kk/desa

2

8

28

8

9.200

7

Pembangunan IPLT

1000

KK/unit

1

1

1

1

20.000

8

Pengadaan Truk Tinja

500

KK/unit

3

3

3

3

30.000

45.000

7.875

13.200

11.440

3.1.2 Kegiatan Pendukung (Non-Fisik) Air Limbah Pada tahun 2015 - 2019 Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara melalui program PPSP melakukan inventarisasi dokumen terkait perencanaan yang diperlukan dalam rangka mendukung kegiatan fisik khususnya yang berbasis kelembagaan meliputi masterplan, studi kelayakan, studi lingkungan dan desain rinci. Kebutuhan dan jenis dari studi dan perencanaan teknis ini akan disesuaikan dengan kebutuhan atau persyaratan yang berlaku khususnya dalam rangka penyerapan anggaran APBD Provinsi dan APBN. Terkait dengan pengelolaan limbah domestik pada tahun 2014 telah disusun Masterplan Limbah Domestik Yang mencakup 5 Kecamatan PKN (Pusat Kegiatan Nasional) dan PKW (Pusat Kegiatan Wilayah) dan pada Tahun 2015 disusun pula beberapa dokumen penunjang untuk pembangunan fisik terkait air limbah di tahun 2016. Lihat tabel berikut ini :


III - 3

No 1 2 3 4 5 7 

Dokumen Perencanaan Teknis Terkait Limbah Domestik Masterplan Air Limbah Domestik Skala Perkotaan UKL dan UPL IPAL Kawasan FS dan DED IPAL Kawasan Pembebasan lahan IPAL Kawasan di Kecamatan Tenggarong Rencana Teknis Septictank/IPAL Komunal di 3 Kecamatan Perencanaan Revitalisasi IPLT Kecamatan Tenggarong

Tahun Kegiatan 2014 2015 2015 2015 2015 2016

Sumber Anggaran APBD APBD APBD Prov. APBD Prov. APBD APBD

Kelembagaan, Peraturan, Komunikasi, dll. Kelembagaan yang akan dibentuk berupa kelembagaan formal dan kelembagaan yang bersifat non-formal atau berbasis masyarakat. Kelembagaan yang akan dibentuk berupa UPTD untuk Pengelola IPLT, KSM untuk Pengelola MCK dan Tangki Septik Komunal dan Pembentukan Kader-kader di tingkat kelurahan. Peraturan atau regulasi akan mengatur pengelolaan air limbah secara keseluruhan yang berupa Perda.


III - 4

Lokasi Kolam Penampungan Tinja Kec. Tenggarong

Rencana Revitalisasi Pembangunan IPLT Kec. Tenggarong

Rencana pembangunan IPAL/ Septictank Komunal Kawasan di Kec. Tenggarong, Kel. Kampung Baru

3.2 Rencana Kegiatan Persampahan Hasil Review Strategi Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara sasaran pengelolaan sampah yang akan dicapai adalah akses 100 % terlayani (universal akses) pada tahun 2019 dan dengan memperhatikan kondisi geografis dan kemampuan daerah Kabupaten Kutai Kartanegara, maka program prioritas sanitasi yang direncanakan oleh Kelompok Kerja Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara pada tahun 2016 sampai dengan tahun 2019 dalam pengelolaan persampahan adalah sebagai berikut :  Perencanaan pembangunan TPA Skala Kecamatan di Kecamatan Muara Badak, Loa Janan, Samboja dan Tenggarong Sebrang,  Perencanaan Pembangunan TPA Regional antara Kota Samarinda dan Kabupaten Kutai Kartanegara.  Perencanaan TPST Desa Loa Duri Ilir, Kecamatan Loa Janan, Muara Wis dan Muara Muntai  Review Masterplan TPA Bekotok di Kecamatan Tengarong untuk mengoptimalkan pengoperasian TPA Bekotok dan penganan langsung persampahan di perkotaan  Pembangunan TPS 3R atau Rumah Kompos - Berbasis Kelembagaan  Sosialisasi 3R di beberapa Kelurahan / desa

3.2.1 Sarana dan Prasarana (Fisik) Persampahan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara saat ini baru memiliki 1 TPA diwilayah Kecamatan Tenggarong yang merupakan Ibukota Kabupaten Kutai Kartanegara dengan tingkat Layanan persampahannya mencapai 70 % (1 Kecamatan ). Sehubungan dengan kondisi geografis yang ada dibutuhkan pembangunan TPA – TPA skala Kecamatan yang berwawasan lingkungan dengan spesifikasi teknis TPA sanitary Land fill sesuai dengan dasar proposal permintaan dari Kecamatan. Pembangunan TPS 3R ataupun Rumah Kompos - Berbasis Kelembagaan (dimana nantinya fasilitas akan dibangun oleh pemerintah dan selanjutnya diserahkan kepada masyarakat dan dikelola oleh Kecamatan) di Kecamatan Muara Wis dan Muara Muntai guna mengakomodir pengelolaan sampah dari sumbernya (Layanan tidak Langsung) Menambah jumlah tong sampah terpilah yang dipasang terutama dikawasan jalan protokol di beberapa titik serta kawasan lain dikota Tenggarong yang diharapkan dengan pemasangan tong sampah tersebut kesadaran masyarakat dapat tumbuh untuk membuang sampah pada tempatnya serta dapat mengurangi timbunan sampah di TPA. Menambah sarana alat pengangkutan sampah berupa dump truck dan gerobak motor untuk meningkatkan pelayanan sampah langsung pada daerah daerah yang belum terjangkau layanan pengangkutan sampah nya. Membangun TPS yang berwawasan lingkungan dengan spesifikasi teknis TPS tersebut dilengkapi atap serta Pintu dan saluran penangkap air leachate di lokasi yang baru di daerah


III - 7

daerah yang jauh dari TPA dan pengambilan sampahnya lebih dari 1 hari sesuai dengan dasar proposal permintaan dari warga .

3.2.2 Kegiatan Pendukung (Non Fisik) Persampahan  Studi dan Perencanaan Teknis Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara telah dan akan melakukan penyusunan dokumen dokumen terkait perencanaan yang diperlukan dalam rangka mendukung kegiatan fisik khususnya yang berbasis kelembagaan meliputi masterplan, studi kelayakan, studi lingkungan dan desain rinci. Kebutuhan dan jenis dari studi dan perencanaan teknis ini akan disesuaikan dengan kebutuhan atau persyaratan yang berlaku khususnya dalam rangka penyerapan anggaran APBD Provinsi dan APBN. Dalam rangka perencanaan pembangunan TPA skala Kecamatan sampai dengan tahun 2019 ini telah disusun Masterplan , FS dan DED calon pembangunan TPA di Kecamatan Muara Badak, Samboja, Tgr Sebrang, Sebulu, Sanga-sanga, Muara Jawa dan Marangkayu. Pada tahun 2016 juga akan disusun dokumen perencanaan pembangunan TPST 3R ataupun Rumah Kompos untuk mengakomodasi wilayah wilayah Kecamatan yang tidak bisa dibangun TPA karena kondisi geografisnya tidak memungkinkan yaitu di Kecamatan Muara Wis dan Muara Muntai Penerbitan peraturan-peraturan perundang-undangan dibidang pengelolaan sampah rumah tangga guna ketersediaan payung hukum pengelolaan sampah rumah tangga yang lebih sesuai dengan kondisi saat ini sesuai dengan perda Persampahan Kabupaten Kutai Kartanegara No 04 Tahun 2014. Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan sampah melalui Sosialisasi peran serta masyarakat dalam pembayaran jasa pelayan kebersihan dan Sosialisasi kegiatan 3R ( Reduce, Reuse, Recycle) Melakukan kampanye kepada masyarakat serta sekolah mengenai berbudaya lingkungan dan peran serta stake holder dan masyarakat dalam mensukseskan program adipura pada tahun 2016. Penambahan kegiatan Bank sampah di masing masing kelurahan/desa minimal 1 lembaga Bank sampah yang dikelola oleh masyarakat setempat .

Program yang akan berjalan dilakukan berdasarkan RPJMD Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2015-2019 adalah sebagai berikut: 1. Peningkatan pengelolaan sampah perkotaan dengan sasaran: a) teruwujudkan pengelolaan sampah dengan pola 3R, b) tertangani pengelolaan sampah sampai tempat pengelolaan dan pemprosesan akhir sampah, c) terselenggaranya pengelolaan sampah dengan penerapan teknologi yang ramah lingkungan dan ekonomis


III - 8

2. Optimalisasi sistem pengelolaan persampahan dengan sasaran: a) terbangunnnya TPA dan TPS skala Kecamatan dan, b) tertatanya TPA dan TPS yang belum berfungsi.

Tabel. 3.2 Rencana Kegiatan Persampahan Jumlah No . 1

Uraian Kegiatan

2

Penyusunan Perencanaan Teknis dan Manajemen Persampahan (PTMP) Sosialisasi 3 R

3

PembangunanTPS 3R

4

Pembangunan TPA Regional dan TPA Skala Kecamatan. Pengadaan Alat Angkut (Amroll truck) Pengadaan Gerobak Sampah/motor Sampah Pembangunan TPS/Container biasa

5 6 7

Penduduk terlayani

Zona Satuan

1

2

3

4

Total Volume

1

2

2

5

10

7

45

155

21

228

4

22

75

10

111

1

2

2

5

10

5

37

70

14

126

42

392

740

150

1.324

12

94

177

36

319

paket

1 500

paket/ desa unit unit

> 50 ton 711.100 711.100 711.100

unit unit unit

Tabel 3.2.1 Rencana Kegiatan Persampahan Zona Wilayah CBD Jumlah No. 1

Uraian Kegiatan

3

Produksi Sampah Yang dilayani Penyusunan Perencanaan Teknis dan Manajemen Persampahan (PTMP) Sosialisasi 3 R

4

PembangunanTPS 3R

5

Pembangunan TPA Skala Kecamatan Pengadaan Alat Angkut

2

6

Penduduk terlayani s/d 2019 263.641

Zona Wilayah CBD Satuan ton/hari

1

2

3

4

Total Volume

51 341 263 85

740

1

3

3

3

10

paket/desa

2

16

23

5

46

unit

2

8

11

3

24

1

3

3

3

10

3

21

16

6

46

paket

1 500 > 50 ton 263.641


unit unit

III - 9

Jumlah No.

Uraian Kegiatan

Penduduk terlayani s/d 2019

Zona Wilayah CBD Satuan

1

2

3

4

Total Volume

(Amroll truck) 7

Pengadaan Gerobak Sampah/motor Sampah Pembangunan TPS/Container biasa

8

263.641 263.641

unit unit

29 227 175 57

488

12

319

94

177 36

DAFTAR NAMA DESA DALAM ZONA PERSAMPAHAN Zona 1 2

3

NAMA KELURAHAN/DESA DI KAB. KUTAI KARTANEGARA KELURAHAN MUARA JAWA ULU KELURAHAN DONDANG KELURAHAN TAMAPOLE DESA LOH SUMBER DESA REMPANGA DESA LEKAQ KIDAU DESA LAMIN PULUT KELURAHAN SEI MERDEKA DESA KARYA JAYA KELURAHAN TANJUNG HARAPAN KELURAHAN WONOTIRTO DESA BUKIT RAYA KELURAHAN SAMBOJA KUALA KELURAHAN SANIPAH KELURAHAN KARYA MERDEKA KELURAHAN TELUK PEMEDAS KELURAHAN SANGA SANGA DALAM DESA TANI BAKTI DESA PURWAJAYA DESA LOA JANAN ULU DESA PONORAGAN KELURAHAN LOA KULU KOTA DESA JEMBAYAN DALAM DESA PERIAN DESA MUARA LEKA DESA MUARA ALOH DESA WONOSARI DESA KEDANG IPIL DESA SUKABUMI DESA SARINADI DESA SUMBER SARI KELURAHAN BUKIT BIRU KELURAHAN TIMBAU KELURAHAN LOA IPUH KELURAHAN MALUHU KELURAHAN PANJI KELURAHAN SUKARAME KELURAHAN BARU KELURAHAN MANGKURAWANG KELURAHAN LOA TEBU DESA SELERONG DESA TANJUNG HARAPAN DESA BELORO DESA SEBULU ULU DESA GIRI AGUNG DESA BANGUN REJO DESA SIDOMULYO DESA MUARA BADAK ULU DESA TANJUNG LIMAU DESA GAS ALAM BADAK SATU DESA BUNGA JADI DESA KAHALA DESA TANI BAKTI KELURAHAN SALOK API LAUT KELURAHAN AMBARAWANG DARAT KELURAHAN AMBARAWANG LAUT KELURAHAN MARGOMULYO KELURAHAN SUNGAI SELUANG DESA BERINGIN AGUNG KELURAHAN HANDIL BARU KELURAHAN MUARA SEMBILANG KELURAHAN BUKIT MERDEKA KELURAHAN TELUK DALAM KELURAHAN MUARA JAWA ILIR KELURAHAN MUARA JAWA TENGAH KELURAHAN JAWA KELURAHAN PENDINGIN KELURAHAN SARIJAYA KELURAHAN SANGA SANGA MUARA DESA BATUAH DESA BAKUNGAN DESA LOA DURI ILIR DESA TANI HARAPAN DESA JONGGON DESA DESA SUNGAI PAYANG DESA JEMBAYAN DESA JONGGON JAYA DESA MARGAHAYU DESA LUNG ANAI DESA BATUQ DESA REBAQ RINDING DESA MUARA MUNTAI ULU DESA MUARA MUNTAI ILIR DESA KAYU BATU DESA PULAU HARAPAN DESA LEBAK CILONG DESA LEBAK MANTAN DESA MUARA WIS DESA SEBEMBAN DESA MUARA MELINTANG DESA ENGGELAM DESA MUARA ENGGELAM DESA KOTA BANGUN III DESA KOTA BANGUN II DESA KOTA BANGUN I DESA BENUA BARU DESA SEDULANG DESA KOTA BANGUN ULU DESA LOLENG DESA LIANG ILIR DESA KOTA BANGUN ILIR DESA LIANG ULU DESA SEBELIMBINGAN KELURAHAN JAHAB KELURAHAN MELAYU DESA RAPAK LAMBUR KELURAHAN LOA IPUH DARAT DESA SEBULU ILIR DESA SEGIHAN DESA SENONI DESA SEBULU MODERN/ANTAI DESA SANGGULAN DESA PERJIWA DESA LOA RAYA DESA LOA ULUNG DESA EMBALUT DESA BUKIT RAYA DESA MANUNGGAL JAYA DESA KERTA BUANA DESA SEPARI DESA BUANA JAYA DESA MULAWARMAN DESA LOA PARI DESA SUKAMAJU DESA TANJUNG BATU KARANG TUNGGAL DESA SEPATIN DESA MUARA PANTUAN DESA TANI BARU DESA KUTAI LAMA DESA ANGGANA DESA HANDIL TERUSAN DESA SELIKI DESA


III - 10

Zona

4

Zona 1

2

3

4

NAMA KELURAHAN/DESA DI KAB. KUTAI KARTANEGARA SALO PALAI DESA TANAH DATAR DESA BADAK BARU DESA SUKA DAMAI DESA BATU-BATU DESA BADAK MEKAR DESA SALO CELLA DESA SUNGAI BAWANG DESA PERANGAT BARU DESA BUNGA PUTIH DESA PERANGAT SELATAN DESA MAKARTI DESA SEBUNTAL DESA KERSIK DESA SANTAN ILIR DESA SANTAN TENGAH DESA SANTAN ULU DESA SUMBER BARU DESA SEMANGKOK DESA BENUA PUHUN DESA TERATAK DESA PANCA JAYA DESA SIDO MUKTI DESA SABINTULUNG DESA RANTAU HEMPANG DESA MUARA KAMAN ILIR DESA MUARA KAMAN ULU DESA 'TUNJUNGAN DESA MUARA SIRAN DESA SEDULANG DESA MENAMANG KIRI DESA MENAMANG KANAN DESA LEBAHO ULAQ DESA 'KUPANG BARU DESA 'PUAN CEPAK DESA 'BUKIT JERING DESA 'LIANG BUAYA DESA CIPARI MAKMUR DESA SEMAYANG DESA TUBUHAN DESA TELUK MUDA DESA TUANA TUHA DESA TELUK BINGKAI DESA LAMIN TELIHAN DESA GENTING TANAH DESA LOA SAKOH DESA HAMBAU DESA KEMBANG JANGGUT DESA KELEKAT DESA PULAU PINANG DESA LONG BELEH HALOQ DESA LONG BELEH MODANG DESA BUKIT LAYANG DESA MUAI DESA PERDANA DESA GUNUNG SARI DESA LONG LALANG DESA MUARA RITAN DESA RITAN BARU DESA BULUK SEN DESA UMAQ DIAN DESA MUARA PEDOHON DESA UMAQ TUKUNG DESA KAMPUNG BARU DESA BILA TALANG DESA UMAQ BEKUAI DESA 'SIDOMULYO DESA MUARA TIQ DESA TABANG LAMA DESA 'MUARA SALUNG DESA MUARA KEBAQ DESA 'MUARA BELINAU DESA MUARA TUBOQ DESA TUKUNG RITAN KELURAHAN SALOK API DARAT KELURAHAN ARGOSARI KELURAHAN MUARA KEMBANG KELURAHAN MUARA JAWA PESISIR DESA LOA DURI ULU DESA JEMBAYAN TENGAH DESA JANTUR DESA JANTUR SELATAN DESA TANJUNG BATUQ HARAPAN DESA JANTUR BARU DESA PELA DESA MUHURAN DESA KOTA BANGUN SEBERANG DESA KEDANG MURUNG DESA MANUNGGAL DAYA DESA SUMBER SARI/MEKAR JAYA DESA LOA LEPU DESA TELUK DALAM DESA BUKIT PARIAMAN DESA SUNGAI MERIAM DESA MUARA BADAK ILIR

NAMA KELURAHAN/DESA CBD DI KAB. KUTAI KARTANEGARA KELURAHAN MUARA JAWA ULU, DESA REMPANGA KELURAHAN WONOTIRTO KELURAHAN SAMBOJA KUALA KELURAHAN SANGA SANGA DALAM DESA LOA JANAN ULU KELURAHAN LOA KULU KOTA KELURAHAN BUKIT BIRU KELURAHAN TIMBAU KELURAHAN LOA IPUH KELURAHAN MALUHU KELURAHAN PANJI KELURAHAN SUKARAME KELURAHAN BARU KELURAHAN MANGKURAWANG DESA MUARA BADAK ULU DESA GAS ALAM BADAK SATU DESA KAHALA KELURAHAN MARGOMULYO KELURAHAN SUNGAI SELUANG KELURAHAN MUARA JAWA ILIR KELURAHAN MUARA JAWA TENGAH KELURAHAN JAWA DESA MUARA MUNTAI ULU DESA MUARA MUNTAI ILIR DESA KOTA BANGUN ULU DESA LIANG ILIR DESA KOTA BANGUN ILIR KELURAHAN JAHAB KELURAHAN MELAYU DESA PERJIWA DESA MANUNGGAL JAYA DESA ANGGANA DESA BADAK BARU DESA SUKA DAMAI DESA BATU-BATU DESA SEBUNTAL DESA MUARA KAMAN ILIR DESA MUARA KAMAN ULU DESA KEMBANG JANGGUT DESA 'SIDOMULYO KELURAHAN MUARA JAWA PESISIR DESA LOA LEPU DESA TELUK DALAM DESA SUNGAI MERIAM DESA MUARA BADAK ILIR


III - 11

Lokasi TPA Bekotok Kec. Tenggarong

Rencana Pembangunan TPA Di Kec. Tenggarong Sebrang Th 2019 Tenggarong Rencana Pembangunan TPA Di Kec.Muara Badak Th 2016 Tenggarong

Rencana Pembangunan TPST 3R Kec. Muara Wis Th 2018

Rencana Pembangunan TPST 3R Kec. Muara Muntai Th 2019

Perluasan TPA Bekotok Kec. Tenggarong Th 2016

3.3 Rencana Kegiatan Drainase Rencana kegiatan pengelolaan drainase lingkungan Kabupaten Kutai Kartanegara yang akan dicapai adalah akses 100 % terlayani (universal akses) pada tahun 2019 khususnya dengan memperhatikan kondisi daerah genangan dan rawan banjir di wilayah perkotaan. Program prioritas sanitasi yang direncanakan oleh Kelompok Kerja Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara pada tahun 2016 sampai dengan tahun 2019 dalam pengelolaan drainase lingkungan adalah sebagai berikut : 1. Pembangunan dan rehabilitasi sistem jaringan drainase pada daerah-daerah genangan; 2. Pengembangan drainase kota dengan membuat master plan drainase perkotaan; 3. Kegiatan operasional rutin jaringan drainase kota; 4. Kerjasama dan koordinasi dengan intansi terkait dalam pengelolaan drainase; 5. Meningkatkan kesadaran dan peran serta masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan bencana banjir.

Tabel 3.3 Rencana Kegiatan Drainase Lingkungan No. 1

2

3

Uraian Kegiatan Perencanaan Umum Penyusunan Masterplan Sistem Drainase FS Drainase Kota Tenggarong Penyusunan DED drainase Kota Tenggarong Penyusunan Masterplan drainase Kecamatan Program Pengendalian banjir DED Pengendali Banjir/Drainase Dalam Kota Tenggarong Pengendalian Banjir Kecamatan Samboja (Multiyears) Zona 1, Zona 2, Zona 3 Pengendalian Banjir Kecamatan Muara Badak (Multiyears) Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kota Tenggarong Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kecamatan Program pembangunan saluran drainase/gorong gorong Lanjutan Pembangunan parit lapangan gajah mada desa muara muntai Pembangunan Drainase Dalam Kota Tenggarong Pembangunan saluran drainase jalan pasar desa


Daerah Satuan Volume Prioritas 1 1 1 17

dok

1 1 1 17

III - 14

No.

4

5

Uraian Kegiatan

Daerah Satuan Volume Prioritas

bakungan Pembuatan parit jl. Rawa indah I Rehabilitasi/pemeliharaan normalisasi saluran sungai Pembersihan Jalan-Jalan Jalur Dua Tenggarong s/d Tenggarong Seberang Pembersihan Parit dalam Kota Tenggarong Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kota Tenggarong Rehabilitasi dan Peningkatan Drainase Kecamatan Pengaturan dan Kelembagaan Pengelolaan drainase Penyusunan Perda tentang Pengelolaan Sistem Drainase Pembentukan Lembaga Pengelola Sistem Drainase Skala Kab./Kota Sosialisasi Perda Pengelolaan Sistem Drainase Pembentukan Kelompok Masyarakat Pengelola Sistem Drainase Lingkungan Mandiri


III - 15

BAB IV RENCANA ANGGARAN PEMBANGUNAN SANITASI 4.1 Rekapitulasi Anggaran Rekapitulasi total anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan sanitasi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun, baik berdasarkan indikasi sumber pendanaan dan jenis kegiatan (air limbah, persampahan dan drainase) dapat dilihat pada Tabel 4.1 dan 4.2 menjelaskan mengenai hasil rekapitulasi pendanaan, per sumber pendanaan (APBD Kab/Kota, APBD Provinsi, APBN, Kontribusi CSR dan Partisipasi Masyarakat) Tabel 4.1 Rekapitulasi Pendanaan per Sumber Pendanaan

X Rp. 1 Juta

2

Sumber Pendanaan Pemerintah APBD Kab/Kota APBD Provinsi

3

APBN

No. A. 1

Jumlah A B. 1

2015

2016

2018

2019

Total Anggaran

161.467

22.650

56.816

39.539

39.283

319.536

-

3.500

20.300

19.300

20.400

63.500

-

6.368

20.450

29.020

30.250

86.088

161.467

32.518

97.566

87.859

89.933

469.124

Hibah Lahan TPA 0 0 32.518



NonPemerintah CSR Swasta

0

2 Masyarakat Jumlah B Total (A + B)

Tahun Anggaran 2017

0 0 161.467

0 0 0 89.933

0 0 0 469.124

Tabel 4.2 Rekapitulasi Anggaran Perkomponen Sanitasi

X Rp. 1 Juta No.

Tahun Anggaran

Uraian Kegiatan

1

Air Limbah

2

Persampahan

3

Drainase

4

PHBS Jumlah

Total Anggaran

2015 1.217

2016 12.763

2017 50.592

2018 45.710

2019 50.650

2.340

6.718

22.425

30.625

30.025

92.133

157.620

10.650

22.550

6.900

7.000

204.720

290

2.387

1.999

2.124

2.258

8.808

161.467

32.518

97.566

85.359

89.933

466.624


160.963

IV - 1

4.2 Indikasi Pendanaan Pemerintah 4.2.1 APBD Kabupaten Kutai Kartanegara Rekapitulasi APBD Kabupaten/Kota yang dibutuhkan untuk pembangunan sanitasi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun di Kabupaten Kutai Kartanegara pasca ikut dalam program PPSP, mengalami peningkatan yang cukup pesat hal ini dikarenakan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara akan membangun beberapa fasilitas pengelolaan limbah dan persampahan anatara lain pembangunan revitalisasi IPLT Bekotok, pembangunan IPAL Kawasan, Pembangunan IPAL Komunal di 3 lokasi dan rencana pembangunan TPA di 3 Kecamatan dalam kurun waktu 3 tahun kedepan. (Lihat Rencana Pembangunan Sanitasi di Bab III sebelumnya) Tabel 4.3 Rekapitulasi APBD Kabupaten Kutai Kartanegara.

X Rp. 1 Juta No.

Tahun Anggaran

Uraian Kegiatan

1

Air Limbah

2

Persampahan

3

Drainase

4

PHBS Jumlah

Total Anggaran

2015 1.217

2016 3.395

2017 26.842

2018 23.890

2019 24.000

2.340

6.718

5.425

6.625

6.025

27.133

157.620

10.150

22.550

6.900

7.000

204.220

290

2.387

1.999

2.124

2.258

8.808

161.467

161.467

22.650

56.816

39.539

319.536

79.375

4.2.2 APBD Provinsi Rekapitulasi APBD Provinsi yang dibutuhkan untuk pembangunan sanitasi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun ini mengalami peningkatan dengan disetujuinya program dan kegiatan yang anggaran nya didapat dari APBD Provinsi yaitu untuk pembangunan IPAL Kawasan, Pembangunan IPLT dan Rencana Pembangunan TPST 3R skala Kecamatan di 3 lokasi pada periode tahun pembangunan jangka menengah. (Lihat Lampiran C. Program dan Kegiatan yang didanai APBD Provinsi). Tabel 4.4 berikut adalah indikasi anggaran APBD Provinsi untuk pembangunan sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara.

Tabel 4.4 Rekapitulasi APBD Provinsi X Rp. 1 Juta No.

Uraian Kegiatan

2015

1

Air Limbah

0

2

Persampahan

0

Tahun Anggaran 2016 2017 2018 3.500 15.300 14.300 0


5.000

5.000

2019 15.400

Total Anggaran 48.500

5.000

15.000

IV - 2

3

Drainase

-

-

-

-

-

0

4

PHBS

-

-

-

-

-

0

-

3.500

20.300

19.300

20.400

63.500

Jumlah

4.2.3 APBN Rekapitulasi pendanaan sanitasi melalui APBN untuk pembangunan sanitasi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun dipergunakan untuk pembangunan Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja dan TPA skala Kecamatan untu periode 2016-2019. Lihat Lampiran C. Program dan Kegiatan Pendanaan Sanitasi APBN.

Tabel 4.5 Rekapitulasi APBN X Rp. 1 Juta Uraian Kegiatan

No.

1

Air Limbah

2

Persampahan

3

Drainase

4

PHBS

Jumlah

Tahun Anggaran 2015

2016

2017

Total Anggaran

2018

2019

8.450

10.020

11.250

12.000

19.000

19.000

35.588

-

5.868

-

-

-

500

-

-

-

0

0

0

0

0

0

-

6.368

20.450

29.020

30.250

86.088

50.000 500

4.3 Rencana Pendanaan Non-Pemerintah 4.3.1 Potensi Kontribusi CSR Pendanaan CSR untuk pembangunan sanitasi dalam jangka waktu 5 (lima) tahun di Kabupaten Kutai Kartanegara mempunyai potensi yang cukup besar, hal ini dapat diketahui dari kegiatan CSR masing masing perusahaan yang dipublikasikan melalui media sosial. Namun besaran angka nya tidak di publikasikan sehingga dalam tabel dibawah ini belum dapat diketahui besaran angka rekapitulasi pendanaan sanitasi kontribusi dari CSR. Tabel 4.6 Rekapitulasi Pendanaan Sanitasi Kontribusi CSR

X Rp. 1 Juta No.

Uraian Kegiatan

1 Air Limbah 2 Persampahan 3 Drainase 4 PHBS Jumlah

2015 0 0 0 0 0

Tahun Anggaran 2016 2017 2018 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0


2019 0 0 0 0 0

Total Anggaran 0 0 0 0 0

IV - 3

4.3.2 Potensi Partisipasi Masyarakat Potensi pendanaan sanitasi melalui partisipasi Masyaraka di Kabupaten Kutai Kartanegara sampai dengan data ini disusun belum terpetakan, namun demikian kondisi di lapangan menunjukan adanya kontribusi partaisipasi masyarakat anatara lain adanya gerakan Bank Sampah di beberapa Kecamatan namun besarnya kontribusi tersebut belum bisa dihitung besaran dananya secara detail. Tabel 4.7 Rekapitulasi Pendanaan Sanitasi dari Partisipasi Masyarakat

X Rp. 1 Juta No.

Uraian Kegiatan

1 Air Limbah 2 Persampahan 3 Drainase 4 PHBS Jumlah

4.4

2015 0 0 0 0

Tahun Anggaran 2016 2017 2018 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2019 0 0 0 0 0

Total Anggaran 0 0 0 0 0

Funding-Gap Kemungkinan terjadinya Funding Gap di Kabupaten Kutai Kartanegara baru akan terbaca pada tahun n+3, dimana indikasi program dan kegiatan mana saja yang belum dapat terimplementasi sebagai akibat dari menurunnya sumber dana. Untuk mengurangi kesenjangan (gap) tersebut pokja Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara akan mengarahkan program dan kegiatan yang bersifat individual agar dapat dianggarkan dalam Alokasi Dana Desa (ADD) dan juga melalui dana CSR.

Tabel 4.8 “Funding Gap” X Rp. 1 Juta No. 1 2 3 4

Tahun Anggaran

Uraian 2015

2016

2017

2018

Total Anggaran 2019

Kebutuhan Pendanaan Indikasi Pendanaan hasil Pembahasan Selisih/Funding gap (Rp) Selisih (%)

Beberapa kebijakan yang akan dilakukan dalam mengurangi funding gap yaitu: 1. Meningkatkan proporsi pendanaan sanitasi melalui APBD Kab./Kota dengan melakukan advokasi kepada pengambil keputusan dan anggota Legislatif. 2. Meningkatkan peranserta masyarakat dalam berpartisipasi dalam pembangunan sanitasi melalui menggalakkan dan meningkatkan jangkauan kegiatan pemicuan. 3. Mendorong masyarakat untuk memanfaatkan dana desa APBD dan Dana Desa Nasional untuk memenuhi kebutuhan pembangunan fasilitas sanitasi masyarakat desa. 4. Menyertakan peran Swasta/CSR dalam penanganan permasalahan sanitasi.


IV - 4

Tabel 4.9: Daftar perusahaan penyelenggara CSR yang memiliki potensi berpartisipasi dalam pembangunan sanitasi Kabupaten Kota No. 1. 2. 3. 4 5 6 7 8

Nama Perusahaan (CSR) BANK KALTIM TANITO VICO SUMALINDO KITADIN TOTAL PERTAMINA BBE

Alamat Tenggarong Loa Tebu Muara Badak Loa Janan Tenggarong Sebrang Samboja Tenggarong Tenggarong Sebrang


Potensi kegiatan Persampahan Sampah/Limbah Sampah/Limbah Sampah/Limbah Sampah/Limbah Sampah/Limbah Sampah/Limbah Sampah/Limbah

IV - 5

BAB V RENCANA IMPLEMENTASI Dalam rangka Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara menyusun Rencana implementasi sanitasi yang difokuskan pada penanganan Limbah Domestik dan Pengelolaan Persampahan Tahun anggaran pada tahun 2016 sampai dengan tahun 2019. Hasil dari pembacaan instrumen area beresiko dan instrumen perencanaan menunjukkan banyak beberapa titik desa disarankan untuk membuat suatu sistem pengelolaan limbah off site skala kawasan, pengelolaan limbah komunal, dan sistem on site ( pengelolaan limbah individual WC + septictank). Sehingga Penanganan pengelolaan limbah domestik diprioritaskan pada penyiapan dokumen perencanaan berupa Masterplan Limbah, FS dan DED Ipal Kawasan dan IPLT serta Ipal Komunal. Disamping itu terkait dengan kondisi geografis juga mengedepankan penanganan BABS berupa pemicuan desa bebas ODF dan pembuatan WC + septictank standart untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Instalasi Pengelolaan Lumpur Tinja yang dimiliki pemerintah Kutai Kartanegara saat ini juga belum berfungsi sebagaimana mestinya sehingga dibutuhkan rekonstruksi ulang agar dapat beroprasi dengan sistem standart yang ada. Untuk pengelolaan persampahan penanganan persampahan dititik beratkan pada dokumen perencanaan pembuatan TPA dan TPST dibeberapa Kecamatan yaitu Kecamatan Muara Badak, Kecamatan Loa Janan, Kecamatan Samboja dan Keamatan Tenggarong Sebrang. Disamping itu juga mengarahkan masyarakat dalam pengelolaan sampah rumah tangga (3R) serta menggalakkan kegiatan bank sampah dibeberapa Kecamatan. Pengelolaan drainase lingkungan saat ini memang telah menjadi skala prioritas pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kutai Kartanegara dalm 2 tahun terakhir ini. Tahun 2015 ini Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara sedang menyusun Masterplan Drainase skala perkotaan secara detail, sehingga titik program dan kegiatan pembuatan drainase lingkungan semakin terarah, termasuk didalamnya pengurangan titik titik genangan khususnyas di wilayah perkotaan Kabupaten Kutai Kartanegara. Tabel 5.1 sampai dengan 5.4 berikut menunjukkan Kondisi Kesiapan Pelaksanaan penganggaran dan infrastruktur untuk pelaksanaan kegiatan PPSP tahun 2016 -2017.


V-1

Tabel 5.1 Kriteria Kesiapan dalam Mekanisme Penganggaran n+2 (tahun2016)

Kriteria Kesiapan dalam Mekanisme Penganggaran Reguler

Pemegang Kegiatan

1

Mata Anggaran 2

Renja Musren SKPD bang 3

4

APBN PU RPIJM Konreg 5 6

Penanggung Jawab / Tindak RKA DPA Lanjut 7

8

9

AIR LIMBAH 1 1.1 1.2

1.3 1.4 1.5 1.6 1.7 1.8

Pembangunan IPAL Skala Kawasan Perencanaan IPAL Komunal & Jaringan perpipaan Pemicuan/Sosialiasi Pembangunan IPAL Kawasan Pembentukan KSM; Pelatihan Manajerial, Administrasi & Keuangan; Penyusunan aturan lokal; Promosi/Kampanye/Edukasi Higiene dan sanitasi berkelanjutan) Pembebasan Lahan/Tanah Penyusunan UKL-UPL Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL Kawasan) Pembangunan IPAL Komunal Skala Kawasan dan Jaringan Perpipaan Pengawasan Teknis dan Supervisi Pembangunan IPAL Komunal dan Jaringan Perpipaan Pembangunan Sambungan Rumah (SR)

Satker PLP Prov Dinkes

V

V

V

V

V

V

V

V

V

X

V

V

Satker PLP Prov Dinkes

Bapemas

V

V

V

X

V

V

Bapemas

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK TR

Bappeda

V

V

V

X

V

V

Bappeda

V

V

V

V

V

V

V

V

V

V

V

V

V

V

V

X

V

V

Satker PLP Prov Satker PLP Prov, DCKTR DCK-TR

V

V

V

V

V

V

DCK-TR

Satker PLP Prov Satker PLP Prov, DCKTR DCK-TR

Pembangunan Septictank /IPAL Komunal (On site

2 Komunal) 2.1

Perencanaan Pembangunan Septick Tank / Ipal Sistem


DCK-TR

V-2


Pemegang Kegiatan

1

Mata Anggaran

Renja Musren SKPD bang


2

3

4

Dinkes

V

V

V

Bapemas

V

V

DCK-TR

V

DCK-TR Satker PLP Prov, DCKTR


8

9

X

V

V

Dinkes

V

X

-

-

Bapemas

V

V

X

-

-

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

V

V

V

V

-

-

Satker PLP Prov, DCKTR

V

V

V

V

-

-

V

V

V

V

-

-

V

V

V

V

-

-

Satker PLP Prov, DCKTR Satker PLP Prov, DCKTR Satker PLP Prov, DCKTR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

Komunal

2.2

2.3 2.4 2.5 2.6

Pemicuan STBM Dan Promosi/Kampanye/Edukasi Higiene dan sanitasi berkelanjutan) Pembentukan KSM; Pelatihan Manajerial, Administrasi & Keuangan; Penyusunan aturan lokal; Promosi/Kampanye/Edukasi Higiene dan sanitasi berkelanjutan) Pembebasan Lahan/Tanah Perencanaan Detail Septiktank /Ipal Komunal & Jaringan perpipaan Pembangunan Septic tank /Ipal Komunal + 100 SR (@ Rp. 750.000.000)

3 Pengembangan teknologi air limbah 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5

Revitalisasi/Optimalisasi IPLT di Kecamatan Tenggarong Perencanaan Detail (DED) Revitalisasi IPLT/redisign Pembangunan revitalisasi IPLT Pengawasan teknik dan supervisi Pekerjaan Revitalisasi IPLT Operasi dan Pemeliharaan IPLT dan Fasilitasnya


Satker PLP Prov, DCKTR Satker PLP Prov, DCKTR Satker PLP Prov, DCKTR DCK-TR

V-3


Pemegang Kegiatan

1

Mata Anggaran



2

3

4

DCK-TR

V

V

V

DCK-TR

V

V

DCK-TR

V

DCK-TR


8

9

X

-

-

DCK-TR

V

X

-

-

DCK-TR

V

V

X

-

-

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

Dinkes

V

V

V

X

V

V

Dinkes

Dinkes/Humas

V

V

V

X

V

V

Dinkes/Humas

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

V

V

V

V

-

-

V

V

V

V

-

-

4 Fasilitasi pembinaan teknik pengolahan air limbah 4.1 4.2 4.3 4.4

Sosilisasi pengelolaan limbah domestik dan pembuatan septicktank standart Pembangunan Septict tank standart Bimtek pengelolaan limbah dan pembuatan Septictank Standart fasilitator pendampingan pembangunan septictank standart

5 Penyediaan prasarana dan sarana air limbah 5.1 5.2 5.3

Pemicuan STOP BABS Promosi/Kampanye/Edukasi Higiene dan sanitasi berkelanjutan Pembangunan WC + Septictank standart

6 Rencana Pembangunan IPLT di 4 Kecamatan 6.1 6.2 6.3 6.4 6.5

Penyusunan Studi Kelayakan FS Dan DED Pembangunan IPLT Sosialisasi Rencana Pembangunan IPLT

Satker PLP Prov, DCKTR DCK-TR

Pembebasan Lahan/Tanah

DCK-TR

V

V

V

X

Penyusunan studi lingkungan Pembangunan IPLT

DCK-TR

V

V

V

X

Pembentukan Kelembagaan Pengelola IPLT

DCK-TR

V

V

V

X


Satker PLP Prov, DCKTR DCK-TR DCK-TR DCK-TR DCK-TR

V-4


Pemegang Kegiatan

1 6.6

Pelatihan bagi Pengelola IPLT Pembangunan IPLT

6.7 6.8 Pengawasan Teknis dan Supervisi Pembangunan IPLT 6.9 Pengadaan Truk Tinja 6.10 Operasi dan Pemeliharaan IPLT dan Fasilitasnya

Mata Anggaran 2



3

4

V

V

V

V

V

V

DCK-TR


8

X

-

-

V

X

-

-

V

V

X

V

V

V

X

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

Satker PLP Prov, Satker PLP Prov, DCK-TR

9 Satker PLP Prov, Satker PLP Prov, DCK-TR DCK-TR DCK-TR

7 Pengaturan Kelembagaan 7.1 7.2 7.3 7.4

Pembentukan Lembaga Pengelolaan Limbah Domestik Kab. Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga tentang pengelolaan limbah domestik Penyusunan Kajian Akademis Tentang Penyusunan Perda Air Limbah Domestik Penyusunan Perda Limbah Domestik

8 Pemantauan penyediaan sarana dan prasarana air limbah 8.1 8.2

Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan air limbah Pemantauan kualitas air sungai mahakam dan sumber air bersih


V-5


Pemegang Kegiatan

1

Mata Anggaran



2

3

4

Penyusunan Studi Kelayakan (FS) TPA Samboja

DCK-TR

V

V

V

X

Penyusunan AMDAL dan DED TPA Loa Janan

DCK-TR

V

V

V

X

Penyusunan AMDAL dan DED TPA Samboja

DCK-TR

V

V

V

Bappeda

V

V

DCK-TR

V

DCK-TR


8

9

-

DCK-TR

X

-

V

X

V

V

Bappeda

V

V

X

-

-

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

V

V

V

V

-

-

V

V

V

V

-

-

DCK-TR

V

V

V

X

DCK-TR

V

V

V

X

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

PERSAMPAHAN PENYEDIAAN PRASARANAN DAN SARANA PENGELOLAAN

1 PERSAMPAHAN 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 1.6 1.7 1.8

Pembangunan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA)

Penyusunan Perencanaan Teknis dan Manajemen Persampahan (PTMP) TPA Tgr Sebrang Sosialisasi "Rencana" Pembangunan TPA kepada masyarakat sekitarnya Pembebasan Lahan TPA Muara Badak, Samboja,Tgr Sebrang Pembangunan TPA Kecamatan Muara Badak, Loa Janan , Samboja dan Tgr Sebrang Pengawasan Teknik dan Supervisi Pembangunan TPA

1.9 1.10 Supervisi dan Pembangunan Fasilitas Penunjang TPA 1.11 Pengadaan Fasilitas Operasional TPA/Alat Berat 1.12 Operasi dan Pemeliharaan TPA dan fasilitasnya

Satker PLP Prov, Satker PLP Prov, DCKTR

DCK-TR DCK-TR

Satker PLP Prov, Satker PLP Prov, DCKTR DCK-TR DCK-TR DCK-TR

2 Penyusunan Studi Kelayakan (FS)TPST 3 Kecamatan


V-6


Pemegang Kegiatan

1 2.1 2.2 2.3 2.4 2.5 2.6 2.7 2.8

Mata Anggaran



7

8

9

X

-

-

DCK-TR

V

X

V

X

-

DCK-TR

V

-

V

V

V

V

-

-

V

V

V

V

-

-


DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

V

X

-

DCK-TR

DCK-TR

-

Pengadaan Truck Sampah

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Pengadaan Tong Sampah beroda di Kecamatan Tenggarong

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Pengadaan Gerobak Motor untuk kecamatan

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Pengadaan bak Sampah 1 x 2 m RT. 06 Kel. Panji Pengadaan tempat sampah di area taman dalam Kota Tenggarong Sosialisasi 3R

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Pengadaan Tong Sampah Pilah

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Sosialisasi "Rencana" Pembangunan TPST kepada masyarakat sekitarnya Pembebasan Lahan Perencanaan Teknis UKL UPL Dan (DED) TPST Pembangunan TPST (Loa Janan, Muara Wis dan Muara Muntai) Pengawasan Teknis dan Supervisi Pembangunan TPST Pembentukan Kelembagaan Pengelolaan TPST/Unit Kerja TPST Pelatihan Pengelolaan TPST Operasi dan Pemeliharaan TPST dan fasilitasnya

2

3

4

DCK-TR

V

V

V

DCK-TR

V

V

DCK-TR

V

Penanggung Jawab / Tindak RKA DPA Lanjut


DCK-TR

DCK-TR

3 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5 3.6 3.7


V-7


Pemegang Kegiatan

1 3.8 3.9

Mata Anggaran



2

3

4

Peningkatan Pelayanan Kebersihan

DCK-TR

V

V

V

Pengadaan TPS Komunal

DCK-TR

V

V

DCK-TR

V

DCK-TR


8

9

X

V

V

DCK-TR

V

X

V

V

DCK-TR

V

V

X

V

V

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Perawatan container dan TPS berbahan besi

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Pengadaan penerangan di areal TPA Bekotok

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Pengadaan Chasis Baru Dump Truck Arm roll 3 Unit

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Pengadaan Spare Part Excavator Hitachi

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Pengadaan dumptruck armroll

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Pengadaan Container armroll

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

4 Rehabilitasi/Peningkatan TPA Bekotok 4.1 4.2 4.3 4.4 4.5 4.6 4.7 4.8 4.9 4.10 4.11 4.12 4.13

Kajian Teknik dan Optimalisasi Pengelolaan sampah TPA Bekotok Peningkatan Sarana dan prasarana TPA Bekotok fasilitas penimbangan mobile dan akses jalan Operasi dan Pemeliharaan TPA dan fasilitasnya Pengembangan Kelembagaan Pengelolaan TPA/Unit Kerja TPA, Penyapuan dan pengangkutan/Pengelolaan Limbah Lindi dan Kolam Penampungan Tinja Pelatihan Pengelolaan TPA Penyuluhan dan Bimbingan kepada masyarakat disekitar TPA pengadaan Instalasi dan pemasangan Gas Metan


V-8


Pemegang Kegiatan

1

Mata Anggaran



2

3

4

Pengurukan Tanah Urug TPA Bekotok

DCK-TR

V

V

V

Bimtek Pengelolaan Persampahan

DCK-TR

V

V

Pembuatan Turap Batas TPA Bekotok

DCK-TR

V

PENGATURAN DAN KELEMBAGAAN Pembentukan Lembaga Pengelolaan Persampahan Skala Kab./Kota/Kecamatan Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga

DCK-TR


8

9

X

V

V

DCK-TR

V

X

V

V

DCK-TR

V

V

X

V

V

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

Penyusunan Masterplan Sistem Drainase

DCK-TR/BM

V

V

V

X

DCK-TR/BM

V

V

V

X

-

DCK-TR/BM

FS Drainase Kota Tenggarong

-

Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan

5 sarana persampahan 5.1 5.2 5.3

5.1 5.2 5.3 5.4

Pembhasan penyusunan Perbup Tentang perubahan Retribusi Sampah dan Sedot Tinja Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Pelayanan Persampahan

DRAINASE 1 Perencanaan Umum 1.1 1.2


DCK-TR/BM

V-9


Pemegang Kegiatan

1 1.3 1.4 1.5

Mata Anggaran



2

3

4

Penyusunan DED drainase Kota Tenggarong

DCK-TR/BM

V

V

V

X

Penyusunan Masterplan drainase Kecamatan

DCK-TR/BM

V

V

V

X

Penyusunan DED drainase Kecamatan

DCK-TR/BM

Penanggung Jawab / Tindak RKA DPA Lanjut 7 -

8 -

9 DCK-TR/BM DCK-TR/BM DCK-TR/BM

2 Program Pengendali Banjir 2.1 2.2 2.3 2.4

Penyusunan DED Pengendali Banjir/Drainase Dalam Kota Tenggarong Pengendalian Banjir Kecamatan Samboja (Multiyears)

DCK-TR/BM

V

V

V

X

-

-

DCK-TR/BM

DCK-TR/BM

V

V

V

X

DCK-TR/BM

V

V

V

X

Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kota Tenggarong

DCK-TR/BM

V

V

V

X

-

DCK-TR/BM

Pengendalian Banjir Kecamatan Muara Badak (Multiyears)

-

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Pembangunan saluran drainase jalan pasar desa bakungan

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

Pembuatan parit jl. Rawa indah I 50 Pembangunan Drainase Jalan Aji Masnandai RT.29 gang 1 Kel. Timbau Pembuatan Drainase/parit/lingkungan jalan Mawar Gang Kenanga RT 5 Kel. Panji

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR/BM DCK-TR/BM

Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong3 gorong 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5 3.6

Lanjutan Pembangunan parit lapangan gajah mada desa muara muntai Pembangunan Drainase Dalam Kota Tenggarong


V - 10


Pemegang Kegiatan

1 3.7 3.8

Pembuatan Drainase Jalan Sekar Tani Rt. 01, Kec. Sangasanga Semenisasi Drainase Desa Panca Jaya , Kec. Muara Kaman Perbaikan parit kecil dari Blok A s/d Blok E RT. 23 Kel. Timbau Normalisasi Parit Perumahan Rapak Mahang

3.9 3.10 3.11 Perencanaan Drainase Jalan Durian Kelurahan Loa Ipuh 3.12 Pembuatan Drainase Jl. Pateh Kota 3.13 Pembuatan parit antara RT. 4 ke RT. 3 Kel. Sukarame 3.14 3.15 3.16 3.17 3.18 3.19 3.20 3.21

Pembuatan parit kiri kanan jalan kampung RT. 09 Kel. Loa Ipuh Darat Semenisasi Drainase Gang Pisang RT.01, Ponoragan, Loa Kulu Pembuatan Parit Lingkungan Jalan Belida Blok A1 RT. 31 Kel. Timbau Pembuatan Parit beton RT. 10 Gang Ramania Kelurahan Muara Jawa Tengah Pembuatan Drainase Lingkungan Permukiman Perumahan di Kecamatan Marangkayu Pembuatan Drainase Lingkungan Permukiman Perumahan di Kecamatan Samboja Pembuatan Drainesa Lingkungan Permukiman Perumahan Di Kecamatan Anggana Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kota Tenggarong


Mata Anggaran



2

3

4

DCK-TR

V

V

V

DCK-TR

V

V

DCK-TR

V

DCK-TR


8

9

X

V

V

DCK-TR

V

X

V

V

DCK-TR

V

V

X

V

V

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

V - 11


Pemegang Kegiatan

1

Mata Anggaran



2

3

4

DCK-TR/BM

V

V

V

DCK-TR/BM

V

V

DCK-TR/BM

V

Rehabilitasi dan Peningkatan Drainase Kecamatan

DCK-TR/BM

Pembersihan Sampah Di sungai dalam Kota Tenggarong

3.22 Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kecamatan


8

9

X

V

V

DCK-TR/BM

V

X

V

V

DCK-TR/BM

V

V

X

V

V

DCK-TR/BM

V

V

V

X

V

V

DCK-TR/BM

DCK-TR/BM

V

V

V

X

V

V

DCK-TR/BM

DCK-TR/BM

V

V

V

X

-

-

DCK-TR/BM

DCK-TR/BM

V

V

V

X

-

-

DCK-TR/BM

DCK-TR/BM

V

V

V

X

-

-

DCK-TR/BM

Dinkes

V

V

X

X

V

V

Dinkes

Rehabilitasi/pemeliharaan normalisasi saluran 4 sungai Pembersihan Jalan-Jalan Jalur Dua Tenggarong s/d Tenggarong Seberang Pembersihan Drainase dalam Kota Tenggarong

4.1 4.2 4.3 4.4

5 Pengaturan Dan Kelembagaan Penyusunan Perda tentang Pengelolaan Sistem Drainase Pembentukan Lembaga Pengelola Sistem Drainase Skala Kab./Kota Sosialisasi Perda Pengelolaan Sistem Drainase

5.1 5.2 5.3

PHBS Program promosi kesehatan dan pemberdayaan

1 masyarakat 1.1

Penyuluhan masyarakat pola hidup sehat


V - 12


Pemegang Kegiatan

1 1.2 1.3

Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar Hidup Sehat Sosialisasi Narkoba dan HIV Kabupaten Kutai Kartanegara

Mata Anggaran



2

3

4

Dinkes

V

V

X

Dinkes

V

V

Dinkes Dinkes Dinkes

V


8

9

X

V

V

Dinkes

X

X

V

V

Dinkes

V

X

X

V

V

V

V

X

X

V

V

V

V

X

X

V

V


Dinkes Dinkes

V

V

X

X

V

V

V

V

X

X

V

V

Dinkes Dinkes

Dinkes

V

V

X

X

V

V

Dinkes

Dinkes

V

V

X

X

V

V

Dinkes

Dinkes

V

V

X

X

V

V

Dinkes

2 Pengembangan lingkungan sehat 2.1 2.2 2.3

Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat Penyehatan Air Pemeriksaan Kualitas Air Minum

3 Penyelenggaraan Penyehatan Lingkungan Pemukiman 3.1 3.2

Pembinaan dan Pemeriksaan Sanitasi Rumah Pemantauan Jentik Berkala

4 Penyelenggaraan Penyehatan Tempat-Tempat umum 4.1

Monev kegiatan klinik sanitasi Penyelenggaraan Penyehatan Tempat Pengelolaan

5 Makanan dan Minuman 5.1 5.2

Pelatihan teknis petugas kesehatan lingkungan Pengawasan, Evaluasi dan Pelaporan Program Penyehatan Lingkungan


V - 13


Pemegang Kegiatan

1

Mata Anggaran



2

3

4

Dinkes

V

V

X


V

V

V V


8

9

X

V

V

Dinkes

X

X

V

V

V

X

X

V

V

V

X

X

V

V


Operasional Program Percepatan Pembangunan Sanitasi

6 Permukiman (PPSP) 6.1 6.2 6.3 6.4

Fasilitasi desa/kelurahan melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar ke-0 Monitoring dan evaluasi kegiatan Pokja Kecamatan Monev dan verifikasi kegiatan STBM Survey penilaian risiko kesehatan lingkungan (EHRA)

Keterangan: - “V” : Sudah ada/siap; “-” : Tidak ada/belum siap; “X” : Tidak perlu - Kolom 9: Person / Dinas Penanggung Jawab untuk Koordinator Tindak Lanjut / Pengawalan. - Para “Penanggung Jawab” berkewajiban memberikan laporan secara rutin Daftar Centang ini kepada Pokja – tembusan para pemegang Mata Anggaran. Hasil akhir yan diinginkan adalah kepastian implementasi dari Kegiatan tersebut.


V - 14

Tabel 5.2 Kriteria Kesiapan Implementasi Infrastruktur tahun 2016 Rencana Kegiatan (sesuai dengan MPS)

Lokasi

Master plan

1 AIR LIMBAH Pembangunan IPAL Skala Kawasan 1 (APBD Prov) Pembangunan Septictank /IPAL 2 Komunal (On site Komunal) (3 Titik dari DAK Perencanaan Detail (DED) Revitalisasi 3 IPLT/redisign Bekotok Pembangunan WC + Septictank 4 standart (On site Individual) Dari DAK (3 M) Penyusunan Studi Kelayakan FS Dan DED Pembangunan IPLT Muara Badak/ 5 Loa Janan/ Muara Jawa/Kota Bangun PERSAMPAHAN

2

3

4

5

Dok. Studi Lingkungan 6

Tenggarong

V

V

V

Muara Badak/Loajanan/Kota Bangun

V

V

Kota Bangun, Muara Badak, Loa Kulu

V

Pembangunan TPA Muara Badak

V

Pembangunan TPA Loa Janan Penyusunan Studi Kelayakan (FS) TPA Samboja Penyusunan AMDAL dan DED TPA Samboja Penyusunan Perencanaan Teknis dan Manajemen Persampahan (PTMP) TPA Tgr Sebrang

V

1 1.1 1.2 1.3 1.4

1.5

DED

Lahan

Kesiapan Masy.

7

8

9

10

Penanggung jawab/ Tindak lanjut 11

V

V

V

X

X

DCK-TR

V

V

V

V

X

X

DCK-TR

V

V

V

V

V

V

X

DCK-TR

V

V

V

V

V

X

X

X

DCK-TR

V

V

V

X

X

X

X

X

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

Review RPIJM

Dok. FS

Kesiapan Lembaga Pengelola

Tenggarong

Pembangunan TPA


V - 15

Rencana Kegiatan (sesuai dengan MPS)

2 2.1 2.2 2.3 2.4 3 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5 3

1 PEMBANGUNAN TPST LOA JANAN Penyusunan Studi Kelayakan (FS)TPST 3 Kecamatan Sosialisasi "Rencana" Pembangunan TPST kepada masyarakat sekitarnya Pembebasan Lahan Perencanaan Teknis UKL UPL Dan (DED) TPST

Lokasi

Master plan

Review RPIJM

Dok. FS

2

3

4

5


V

X

X

X

V

X

X

X

X

X

DED

Lahan

7

8

9

10

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

DCK-TR

X

X

X

X

X

X

X

DCK-TR

X

X

X

X

X

X

X

X

DCK-TR

V

-

-

-

-

V

V

V

DCK-TR

V

-

-

-

-

V

V

V

DCK-TR

V

-

-

-

-

V

V

V

DCK-TR

V

-

-

-

-

V

V

V

DCK-TR

V

-

-

-

-

V

V

V

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

V

-

V

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

V

-

V

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

V

-

V

DCK-TR

Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan Pengadaan Truck Sampah V Pengadaan Tong Sampah beroda di V Kecamatan Tenggarong Pengadaan Gerobak Motor untuk V kecamatan Pengadaan bak Sampah 1 x 2 m RT. 06 V Kel. Panji Pengadaan tempat sampah di area V taman dalam Kota Tenggarong Rehabilitasi/Peningkatan TPA Bekotok Kajian Teknik dan Optimalisasi Pengelolaan sampah TPA Bekotok Peningkatan Sarana dan prasarana TPA Bekotok fasilitas penimbangan mobile dan akses jalan pengadaan Instalasi dan pemasangan Gas Metan




Kesiapan Masy.

V - 16

Rencana Kegiatan (sesuai dengan MPS) 1 Perawatan container dan TPS berbahan besi Pengadaan penerangan di areal TPA Bekotok Pengadaan Chasis Baru Dump Truck Arm roll 3 Unit Pengadaan Spare Part Excavator Hitachi Pengadaan dumptruck armroll Pengadaan Container armroll

4

5

Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan Pengurukan Tanah Urug TPA Bekotok Bimtek Pengelolaan Persampahan Pembuatan Turap Batas TPA Bekotok Pengaturan Kelembagaan Pembentukan Lembaga Pengelolaan Persampahan Skala Kab./Kota/Kecamatan Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga Pembhasan penyusunan Perbup Tentang perubahan Retribusi Sampah dan Sedot Tinja Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan


Lokasi

Master plan

Review RPIJM

Dok. FS

2

3

4

5


DED

Lahan

Kesiapan Masy.

7

8

9

10


V

-

-

-

-

-

V

-

V

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

V

-

V

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

V

-

V

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

V

-

V

DCK-TR

V V

-

-

-

-

-

V V

-

V V

DCK-TR DCK-TR


V V V

V V V V

V - 17

Rencana Kegiatan (sesuai dengan MPS) 1 Pelayanan Persampahan

Lokasi

Master plan

Review RPIJM

Dok. FS

2

3

4

5


DED

Lahan

Kesiapan Masy.

7

8

9

10


-

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR/BM

-

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR/BM

-

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR/BM

-

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR/BM

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR


DRAINASE 2

2.1 2.2 2.3 2.4

3 3.1 3.2 3.3 3.4 3.5 3.6

Program Pengendali Banjir Penyusunan DED Pengendali Banjir/Drainase Dalam Kota Tenggarong Pengendalian Banjir Kecamatan Samboja (Multiyears) Pengendalian Banjir Kecamatan Muara Badak (Multiyears) Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kota Tenggarong Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong Lanjutan Pembangunan parit lapangan gajah mada desa muara muntai Pembangunan Drainase Dalam Kota Tenggarong Pembangunan saluran drainase jalan pasar desa bakungan Pembuatan parit jl. Rawa indah I 50 Pembangunan Drainase Jalan Aji Masnandai RT.29 gang 1 Kel. Timbau Pembuatan Drainase/parit/lingkungan


V - 18


3.7 3.8 3.9 3.10 3.11 3.12 3.13 3.14 3.15 3.16

3.17

3.18 3.19

1 jalan Mawar Gang Kenanga RT 5 Kel. Panji Pembuatan Drainase Jalan Sekar Tani Rt. 01, Kec. Sanga-sanga Semenisasi Drainase Desa Panca Jaya , Kec. Muara Kaman Perbaikan parit kecil dari Blok A s/d Blok E RT. 23 Kel. Timbau Normalisasi Parit Perumahan Rapak Mahang Perencanaan Drainase Jalan Durian Kelurahan Loa Ipuh Pembuatan Drainase Jl. Pateh Kota Pembuatan parit antara RT. 4 ke RT. 3 Kel. Sukarame Pembuatan parit kiri kanan jalan kampung RT. 09 Kel. Loa Ipuh Darat Semenisasi Drainase Gang Pisang RT.01, Ponoragan, Loa Kulu Pembuatan Parit Lingkungan Jalan Belida Blok A1 RT. 31 Kel. Timbau Pembuatan Parit beton RT. 10 Gang Ramania Kelurahan Muara Jawa Tengah Pembuatan Drainase Lingkungan Permukiman Perumahan di Kecamatan Marangkayu Pembuatan Drainase Lingkungan Permukiman Perumahan di Kecamatan


Lokasi

Master plan

Review RPIJM

Dok. FS

2

3

4

5


DED

Lahan

Kesiapan Masy.

7

8

9

10


V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR


V - 19

Rencana Kegiatan (sesuai dengan MPS) 1

3.20 3.21 3.22

4 4.1 4.2 4.3 4.4

Samboja Pembuatan Drainesa Lingkungan Permukiman Perumahan Di Kecamatan Anggana Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kota Tenggarong Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kecamatan Rehabilitasi/pemeliharaan normalisasi saluran sungai Pembersihan Jalan-Jalan Jalur Dua Tenggarong s/d Tenggarong Seberang Pembersihan Drainase dalam Kota Tenggarong Rehabilitasi dan Peningkatan Drainase Kecamatan Pembersihan Sampah Di sungai dalam Kota Tenggarong

Lokasi

Master plan

Review RPIJM

Dok. FS

2

3

4

5


DED

Lahan

Kesiapan Masy.

7

8

9

10


V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

V

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR/BM

V

V

V

-

-

-

V

V

V

DCK-TR/BM

V

V

V

-

-

-

V

V

V

DCK-TR/BM

V

V

V

-

-

-

V

V

V

DCK-TR/BM

V

V

V

-

-

-

V

V

V

DCK-TR/BM

V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes

V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes


PHBS

1 1.1 1.2

Program promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat Penyuluhan masyarakat pola hidup sehat Pengembangan Media Promosi dan


V - 20

Rencana Kegiatan (sesuai dengan MPS) 1 Informasi Sadar Hidup Sehat Sosialisasi Narkoba dan HIV Kabupaten Kutai Kartanegara

1.3 2 2.1 2.2 2.3

3 3.1 3.2

4 4.1

5 5.1 5.2

Pengembangan lingkungan sehat Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat Penyehatan Air Pemeriksaan Kualitas Air Minum Penyelenggaraan Penyehatan Lingkungan Pemukiman Pembinaan dan Pemeriksaan Sanitasi Rumah Pemantauan Jentik Berkala Penyelenggaraan Penyehatan TempatTempat umum Monev kegiatan klinik sanitasi Penyelenggaraan Penyehatan Tempat Pengelolaan Makanan dan Minuman Pelatihan teknis petugas kesehatan lingkungan Pengawasan, Evaluasi dan Pelaporan Program Penyehatan Lingkungan


Lokasi

Master plan

Review RPIJM

Dok. FS

2

3

4

5


DED

Lahan

Kesiapan Masy.

7

8

9

10


V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes

V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes

V V

-

-

-

-

-

-

-

V V

Dinkes Dinkes

V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes

V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes

V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes

V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes

V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes


V - 21


6

6.1 6.2 6.3 6.4

1 Operasional Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Fasilitasi desa/kelurahan melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar ke-0 Monitoring dan evaluasi kegiatan Pokja Kecamatan Monev dan verifikasi kegiatan STBM Survey penilaian risiko kesehatan lingkungan (EHRA)

Lokasi

Master plan

Review RPIJM

Dok. FS

2

3

4

5


DED

Lahan

Kesiapan Masy.

7

8

9

10


V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes

V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes

V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes

V

-

-

-

-

-

-

-

V

Dinkes


Keterangan: - “V” : Sudah ada/siap; “-” : Tidak ada/belum siap; “X” : Tidak perlu - Kolom 11: Orang / Dinas Penanggung Jawab untuk Koordinator Tindak Lanjut / Pengawalan. - Para “Penanggung Jawab” berkewajiban memberikan laporan secara rutin Daftar Centang ini kepada Pokja – tembusan para pemegang Mata Anggaran. Hasil akhir yan diinginkan adalah kepastian implementasi dari Kegiatan tersebut.


V - 22

Tabel 5.3 Kriteria Kesiapan dalam Mekanisme Penganggaran Tahun 2017 Kriteria Kesiapan dalam Mekanisme Penganggaran Reguler

Kegiatan

1

Pemegang Mata Renja Musren Anggaran SKPD bang 2

3

4


RKA

DPA

7

8

Penanggung Jawab / Tindak Lanjut 9

AIR LIMBAH 1

Pembangunan IPAL Skala Kawasan

-

Pengembangan Sambungan Rumah (SR) IPAL KAwasan

DCK-TR

V

V

V

X

V

2

Pembangunan Septictank /IPAL Komunal (On site Komunal)

DCK-TR

V

-

-

-

-

3

Pembangunan Revitalsasi IPLT

V

V

V

V

-

-

V

V

V

V

-

-

Pengawasan teknik dan supervisi Pekerjaan Revitalisasi IPLT 4

Satker PLP Prov, DCKTR Satker PLP Prov, DCKTR

V

DCK-TR DCK-TR Satker PLP Prov, DCKTR Satker PLP Prov, DCKTR

Rencana Pembangunan IPLT Kecamatan Penyusunan Studi Kelayakan FS Dan DED Pembangunan IPLT

DCK-TR

-

Sosialisasi Rencana Pembangunan IPLT

DCK-TR

-


Satker PLP Prov, DCKTR DCK-TR

V - 23


Kegiatan

Pemegang Mata Renja Musren Anggaran SKPD bang

APBN PU

RKA

DPA

Penanggung Jawab / Tindak Lanjut

RPIJM Konreg Pembebasan Lahan/Tanah Penyusunan studi lingkungan Pembangunan IPLT Pembentukan Kelembagaan Pengelola IPLT Pelatihan bagi Pengelola IPLT

6

-

DCK-TR

-

DCK-TR DCK-TR DCK-TR Satker PLP Prov, Satker PLP Prov,

Satker PLP Prov,

V

V

V

X

-

-

Pengawasan Teknis dan Supervisi Pembangunan IPLT

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

Pengadaan Truk Tinja Operasi dan Pemeliharaan IPLT dan Fasilitasnya

DCK-TR DCK-TR

V V

V V

V V

X X

-

-

DCK-TR DCK-TR

Pengaturan Kelembagaan Pembentukan Lembaga Pengelolaan Limbah Domestik Kab. Penyusunan Perda Limbah Domestik

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

Pemantauan penyediaan sarana dan prasarana air limbah Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan air limbah Pemantauan kualitas air sungai mahakam dan sumber air bersih

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

Pembangunan Revitalisasi IPLT

5

DCK-TR DCK-TR Bapemas


V - 24


Kegiatan


APBN PU

RKA

DPA


RPIJM Konreg PERSAMPAHAN PENYEDIAAN PRASARANAN DAN SARANA 1 PENGELOLAAN PERSAMPAHAN 1.1 Pembangunan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) 1.7 Pembebasan Lahan TPA Samboja dan Tgr Sebrang 1.8

Pembangunan TPA Kecamatan, Samboja / Tgr Sebrang

Pengawasan Teknik dan Supervisi Pembangunan TPA 1.9 1.10 Supervisi dan Pembangunan Fasilitas Penunjang TPA 1.11 Pengadaan Fasilitas Operasional TPA /Alat Berat Operasi dan Pemeliharaan TPA Muara Badak dan 1.12 fasilitasnya

DCK-TR Satker PLP Prov, Satker PLP Prov, DCKTR DCK-TR DCK-TR

V

V

V

X

-

-

V

V

V

V

-

-

V

V

V

V

-

-

V V

V V

V V

X X

-

-

DCK-TR Satker PLP Prov, Satker PLP Prov, DCKTR DCK-TR DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

V

V

V

V

-

-

V

V

V

V

-

-

2 Penyusunan Studi Kelayakan (FS)TPST 3 Kecamatan 2.5

2.6

Pembangunan TPST Loa Janan Pengawasan Teknis dan Supervisi Pembangunan TPST Loa Janan




V - 25


Kegiatan


APBN PU

RKA

DPA


RPIJM Konreg 2.7 2.8 2.9

Pembentukan Kelembagaan Pengelolaan TPST/Unit Kerja TPST Loa Janan Pelatihan Pengelolaan TPST Loa Janan Operasi dan Pemeliharaan TPST dan fasilitasnya

3 Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan 3.6 Sosialisasi 3R 3.7 Pengadaan Tong Sampah Pilah 3.8 Peningkatan Pelayanan Kebersihan 3.9 Pengadaan TPS Komunal

5.4

PENGATURAN DAN KELEMBAGAAN Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Pelayanan Persampahan

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

DCK-TR DCK-TR

V V

V V

V V

X X

-

-

DCK-TR DCK-TR

DCK-TR DCK-TR DCK-TR DCK-TR

V V V V

V V V V

V V V V

X X X X

V V V V

V V V V

DCK-TR DCK-TR DCK-TR DCK-TR

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR

V

V

V

X

-

-

DCK-TR/BM

DRAINASE 1 Perencanaan Umum 1.4 1.5

Penyusunan Masterplan drainase Kecamatan Penyusunan DED drainase Kecamatan


DCKTR/BM DCK-

DCK-TR/BM

V - 26


Kegiatan


APBN PU

RKA

DPA


RPIJM Konreg TR/BM 2 Program Pengendali Banjir Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kota Tenggarong

2.4

Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong3 gorong 3.21 Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kota Tenggarong 3.22

Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kecamatan

4 Rehabilitasi/pemeliharaan normalisasi saluran sungai Pembersihan Jalan-Jalan Jalur Dua Tenggarong s/d 4.1 Tenggarong Seberang 4.2 4.3 4.4

Pembersihan Drainase dalam Kota Tenggarong Rehabilitasi dan Peningkatan Drainase Kecamatan Pembersihan Sampah Di sungai dalam Kota Tenggarong

DCKTR/BM

DCK-TR DCKTR/BM

DCKTR/BM DCKTR/BM DCKTR/BM DCKTR/BM

V

V

V

X

-

-

DCK-TR/BM

V

V

V

X

V

V

DCK-TR

V

V

V

X

V

V

DCK-TR/BM

V

V

V

X

V

V

DCK-TR/BM

V

V

V

X

V

V

DCK-TR/BM

V

V

V

X

V

V

DCK-TR/BM

V

V

V

X

V

V

DCK-TR/BM

5 Pengaturan Dan Kelembagaan


V - 27


Kegiatan


APBN PU

RKA

DPA


RPIJM Konreg Penyusunan Perda tentang Pengelolaan Sistem Drainase

5.1

Pembentukan Lembaga Pengelola Sistem Drainase Skala Kab./Kota

5.2

Sosialisasi Perda Pengelolaan Sistem Drainase

5.3

DCKTR/BM DCKTR/BM DCKTR/BM

V

V

V

X

-

-

DCK-TR/BM

V

V

V

X

-

-

DCK-TR/BM

V

V

V

X

-

-

DCK-TR/BM

Dinkes

V

V

X

X

V

V

Dinkes

Dinkes

V

V

X

X

V

V

Dinkes

Dinkes

V

V

X

X

V

V

Dinkes


V V V

V V V

X X X

X X X

V V V

V V V


PHBS Program promosi kesehatan dan pemberdayaan 1 masyarakat 1.1 Penyuluhan masyarakat pola hidup sehat Pengembangan Media Promosi dan Informasi Sadar 1.2 Hidup Sehat 1.3 Sosialisasi Narkoba dan HIV Kabupaten Kutai Kartanegara 2 Pengembangan lingkungan sehat 2.1 Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat 2.2 Penyehatan Air 2.3 Pemeriksaan Kualitas Air Minum 3 Penyelenggaraan Penyehatan Lingkungan Pemukiman


V - 28


Kegiatan

3.1 3.2

Pembinaan dan Pemeriksaan Sanitasi Rumah Pemantauan Jentik Berkala

4 Penyelenggaraan Penyehatan Tempat-Tempat umum 4.1 Monev kegiatan klinik sanitasi Penyelenggaraan Penyehatan Tempat Pengelolaan 5 Makanan dan Minuman 5.1 Pelatihan teknis petugas kesehatan lingkungan Pengawasan, Evaluasi dan Pelaporan Program 5.2 Penyehatan Lingkungan Operasional Program Percepatan Pembangunan Sanitasi 6 Permukiman (PPSP) Fasilitasi desa/kelurahan melaksanakan Sanitasi Total 6.1 Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar ke-0 6.2 Monitoring dan evaluasi kegiatan Pokja Kecamatan 6.3 Monev dan verifikasi kegiatan STBM 6.4 Survey Sanitasi Sekolah



APBN PU RPIJM Konreg X X X X


RKA

DPA

V V

V V

Dinkes Dinkes

Dinkes Dinkes

V V

V V

Dinkes

V

V

X

X

V

V

Dinkes

Dinkes

V

V

X

X

V

V

Dinkes

Dinkes

V

V

X

X

V

V

Dinkes

Dinkes

V

V

X

X

V

V

Dinkes


V V V

V V V

X X X

X X X

V V V

V V V


V - 29

Tabel 5.4: Kriteria Kesiapan Implementasi Infrastruktur tahun 2017 Rencana Kegiatan (sesuai dengan MPS)

Lokasi

1

2

Dok. Penanggung Kesia- Kesiapan Master Review Dok. Studi jawab/ DED Lahan pan Lembaga plan RPIJM FS LingkuTindak Masy. Pengelola ngan lanjut 3 4 5 6 7 8 9 10 11

AIR LIMBAH 1

Pembangunan IPAL Skala Kawasan Pengembangan Pembangunan Sambungan Rumah (SR) IPAL Kwsn

2

Pengawasan teknik dan supervisi Pekerjaan Revitalisasi IPLT Operasi dan Pemeliharaan IPLT dan Fasilitasnya

V

V

V

V

X

V

-

DCK-TR

Tenggarong

V

-

-

-

-

V

-

-

Tenggarong

V

X

X

X

X

V

-

-

Satker PLP Prov, DCKTR Satker PLP Prov, DCKTR

Tenggarong

V

X

X

X

X

V

-

-

DCK-TR

Muara Badak

V

-

-

-

-

-

-

-


Kabupaten

V

-

-

X

X

X

-

-

DCK-TR

Rencana Pembangunan IPLT di 3 Kecamatan Pembangunan IPLT Muara Badak

4

V

Pengembangan teknologi air limbah Revitalisasi/Optimalisasi IPLT di Kecamatan Tenggarong Pembangunan revitalisasi IPLT

3

Tenggarong

Pengaturan Kelembagaan Pembentukan Lembaga Pengelolaan Limbah Domestik Kab.


V - 30


5

Lokasi

Dok. Penanggung Kesia- Kesiapan Master Review Dok. Studi jawab/ DED Lahan pan Lembaga plan RPIJM FS LingkuTindak Masy. Pengelola ngan lanjut 3 4 5 6 7 8 9 10 11 V X X X -

1

2

Penyusunan Perda Limbah Domestik

Kabupaten

Pemantauan penyediaan sarana dan prasarana air limbah Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan air limbah Pemantauan kualitas air sungai mahakam dan sumber air bersih

Kabupaten

V

-

-

X

X

X

-

-

DCK-TR

Kabupaten

V

-

-

X

X

X

-

-

DCK-TR

Samboja

V

V

-

-

-

-

-

-

DCK-TR

Loa Janan

V

V

-

-

-

V

-

-

Loa Janan

V

V

-

-

-

V

-

-


Loa Janan

V

V

-

-

-

V

-

-

DCK-TR

Loa Janan

V

V

-

-

-

V

-

-

DCK-TR

PERSAMPAHAN 1

PENYEDIAAN PRASARANAN DAN SARANA PENGELOLAAN PERSAMPAHAN Pembangunan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Samboja

2

Penyusunan Studi Kelayakan (FS)TPST 3 Kecamatan

3

Pembangunan TPST Loa Janan Pengawasan Teknis dan Supervisi Pembangunan TPST Pembentukan Kelembagaan Pengelolaan TPST/Unit Kerja TPST Pelatihan Pengelolaan TPST


V - 31


Lokasi

1 Operasi dan Pemeliharaan TPST dan fasilitas

2


Loa Janan

V

V

-

-

-

V

-

-

DCK-TR

Kukar

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR/BM

Kukar

-

-

-

-

-

-

-

Kukar

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR/BM

Kukar

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR/BM

Kukar

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR/BM

Kukar

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK-TR/BM

DRAINASE 1 Perencanaan Umum Penyusunan Masterplan drainase

1.4 Kecamatan Penyusunan DED drainase

1.5 Kecamatan

DCK-TR/BM

2 Program Pengendali Banjir 2.1

Penyusunan DED Pengendali Banjir/Drainase Dalam Kota Tenggarong

5 Pengaturan Dan Kelembagaan Penyusunan Perda tentang

5.1 Pengelolaan Sistem Drainase Pembentukan Lembaga Pengelola

5.2 Sistem Drainase Skala Kab./Kota Sosialisasi Perda Pengelolaan Sistem

5.3 Drainase


V - 32


Lokasi

1

2


Keterangan: - “V” : Sudah ada/siap; “-” : Tidak ada/belum siap; “X” : Tidak perlu - Kolom 11: Orang / Dinas Penanggung Jawab untuk Koordinator Tindak Lanjut / Pengawalan. - Para “Penanggung Jawab” berkewajiban memberikan laporan secara rutin Daftar Centang ini kepada Pokja – tembusan para pemegang Mata Anggaran. Hasil akhir yan diinginkan adalah kepastian implementasi dari Kegiatan tersebut


V - 33

5.1.1 Studi & Disain, dan Dokumen Tender Kebutuhan Studi dan Disain Teknis (Masterplan, DED, AMDAL, dll) guna mendukung pelaksanaan pengelolaan limbah domestik khususnya untuk pembangunan IPAL Skala kawasan dan IPAL Komunal pada tahun 2016 sedang dilaksanakan, diharapkan seluruh dokumen perencanaan selasai pada tahun 2015 ini sehingga nantinya pada tahun 2016 pembangunan Ipal Kawasan dan Ipal komunal di tiga kecamatan dapat dilaksanakan. Tabel 5.5 berikut menunjukkan status pembangunan fasilitas sanitasi yang akan dilaksanakan pada tahun 2016. Tabel 5.5 : Status Perencanaan & Pembangunan Sanitasi Tahun 2016.

No

Studi dan Perencanaan Teknis 1

AIR LIMBAH Pembangunan IPAL Skala 1 Kawasan Perencanaan IPAL Kawasan & Jaringan perpipaan Penyusunan UKL-UPL Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL Kawasan)

2

3

4

Tahun Implementasi

Lokasi

Pelaksana

ToR

SKPD Penanggung jawab

2

3

4

5

6

2015

Tenggarong

Konsultan

tersedia

Satker PLP Prov

2015

Tenggarong

Konsultan

tersedia

Bappeda

Konsultan

tersedia

DCK-TR

Konsultan

belum tersedia

DCK-TR

Konsultan

belum tersedia


Pembangunan Septictank /IPAL Komunal (On site Komunal) Perencanaan Pembangunan Septick Tank / Ipal Sistem Komunal

2015

Perencanaan Detail Septiktank /Ipal Komunal & Jaringan perpipaan

2016

Pengembangan teknologi air limbah Perencanaan Detail (DED) Revitalisasi IPLT/redisign

2016

Kota Bangun/Loa Janan/Muara Jawa Kota Bangun/Loa Janan/Muara Jawa

Tenggarong

Rencana Pembangunan IPLT di 3 Kecamatan


V - 34

No

Studi dan Perencanaan Teknis

Penyusunan Studi Kelayakan FS Dan DED Pembangunan IPLT

PERSAMPAHAN PENYEDIAAN PRASARANAN DAN SARANA PENGELOLAAN 1 PERSAMPAHAN Pembangunan Tempat 1.1 Pemrosesan Akhir (TPA) Penyusunan Studi Kelayakan 1.2 (FS) TPA Samboja Penyusunan AMDAL dan DED 1.3 TPA Loa Janan Penyusunan AMDAL dan DED 1.4 TPA Samboja Penyusunan Perencanaan Teknis dan Manajemen Persampahan (PTMP) TPA Tgr 1.5 Sebrang

2

4

4.1

5.1 5.3

Tahun Implementasi

Lokasi

Pelaksana

ToR


2016/2017/2018

Loa Janan/ Muara Jawa/Kota Bangun

Konsultan

belum tersedia


2016

Samboja

Konsultan

2016

Loa Janan

Konsultan

2016

Samboja

Konsultan

2016

Kukar

Konsultan

belum tersedia

Konsultan

belum tersedia

Konsultan

belum tersedia

DCK-TR

belum tersedia belum tersedia belum tersedia

DCK-TR DCK-TR DCK-TR

Bappeda

Penyusunan Studi Kelayakan (FS)TPST 3 Kecamatan Penyusunan Studi Kelayakan (FS) TPST (Loa Janan, Muara Wis, Muara Muntai)

2016/2017/2018

Perencanaan Teknis UKL UPL Dan (DED) TPST (Loa Janan, Muara Wis, Muara Muntai)

2016

Rehabilitasi/Peningkatan TPA Bekotok Kajian Teknik dan Optimalisasi Pengelolaan sampah TPA Bekotok PENGATURAN DAN KELEMBAGAAN Pembentukan Lembaga Pengelolaan Persampahan Skala Kab./Kota/Kecamatan Pembhasan penyusunan Perbup Tentang perubahan

(Loa Janan, Muara Wis, Muara Muntai) (Loa Janan, Muara Wis, Muara Muntai)

2016

Tenggarong

Konsultan

belum tersedia

DCK-TR

2016

Tenggarong

SKPD

belum tersedia

DCK-TR

2016

Tenggarong

SKPD

belum tersedia

DCK-TR


V - 35

No

Studi dan Perencanaan Teknis

Tahun Implementasi

Lokasi

Pelaksana

ToR


2015

Tenggarong

Konsultan

tersedia

DCK-TR/BM

2015

Tenggarong

Konsultan

tersedia

DCK-TR/BM

2015

Tenggarong

Konsultan

tersedia

DCK-TR/BM

Retribusi Sampah dan Sedot Tinja DRAINASE 1 1.1 1.2 1.3 1.4 1.5 5 5.1

5.2 5.3 PHBS

6

6.1 6.2 6.3 6.4

Perencanaan Umum Penyusunan Masterplan Sistem Drainase FS Drainase Kota Tenggarong Penyusunan DED drainase Kota Tenggarong Penyusunan Masterplan drainase Kecamatan Penyusunan DED drainase Kecamatan Pengaturan Dan Kelembagaan Penyusunan Perda tentang Pengelolaan Sistem Drainase Pembentukan Lembaga Pengelola Sistem Drainase Skala Kab./Kota Sosialisasi Perda Pengelolaan Sistem Drainase

Operasional Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Fasilitasi desa/kelurahan melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar ke-0 Monitoring dan evaluasi kegiatan Pokja Kecamatan Monev dan verifikasi kegiatan STBM Survey penilaian risiko kesehatan lingkungan (EHRA)

2016

Konsultan

belum tersedia belum tersedia

DCK-TR/BM

2016

Tenggarong

Konsultan

DCK-TR/BM

2017

Kabupaten

SKPD

belum tersedia

DCK-TR/BM

2017

Kabupaten

SKPD

belum tersedia

DCK-TR/BM

2017

Kabupaten

SKPD

belum tersedia

DCK-TR/BM

2016

V

SKPD

-

Dinkes

2016

V

SKPD

-

Dinkes

2016

V

SKPD

-

Dinkes

2016

V

SKPD

-

Dinkes

5.1.2 Pembebasan Lahan dan Resettlement Permasalahan pembebasan lahan dan resettlement perlu segera ditangani agar Kegiatan/Proyek tidak tertunda atau bermasalah di kemudian hari. Dari hasil identifikasi


V - 36

permasalahan pertanahan dan dan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Dapat dilihat pada Tabel 5.6 berikut ini. Tabel 5.6 : Identifikasi Permasalahan Lahan No . 1

2

3

4

5

Kegiatan IPAL Kawasan IPAL Komunal Kota Bangun IPAL Komunal Loa Janan IPAL Komunal Muara Badak TPA Muara Badak

Lokasi

DCK TR

Permuki man

-

-

DCK TR

Belum Jelas

Tanah desa

Permuki man

-

-

DCK TR

Belum Jelas

Tanah desa

Permuki man

-

-

DCK TR

Muara Badak Ilir

3 Ha

Menunggu hasil Notaris

Bappeda/DC K TR

Mencari alternatif lokasi lain

Bappeda/DC K TR

7

TPA Samboja

Samboja

3 Ha

11

Belum ada alternatif lain

Tanah desa

7 Ha

10


Belum Jelas

Loa Janan

IPLT Bekotok

TPA Bekotok

IPLT Kec. Loa Janan IPLT Kec. Muara Badak IPLT Kec. Kota

Kec. Loa Janan Kec. Muara Badak Kec. Kota Bangun

1 Ha

Proses Kas Desa Perijinan/tana h rawa

Penanganan

1 Ha

6

9

Kendala

Kel. Tambak Rel

TPA Loa Janan

8

Land Use

Luas

Hibah Status Lahan Perusah dalam proses aan Notaris Hibah Status Hibah Perusah Lahan belum aan Tuntas Hibah Belum Perusah ditindaklanjuti aan Di Lingkung Sistem tidak an TPA berjalan Bekotok

Bappeda/DC K TR Perlu design ulang agar dapat berfungsi

Bappeda/DC KTR/BLHD

1 Ha

-

-

-

Bappeda/DC K TR

1 Ha

-

-

-

Bappeda/DC K TR

1 Ha

-

-

-

Bappeda/DC K TR


V - 37

No .

Kegiatan

Lokasi

Luas

Land Use

Kendala

Penanganan


Bangun

5.1.3 Kesiapan Organisasi Pengelola Penyiapan organisasi pengelola prasarana dan sarana sanitasi yang akan dibangun, dapat berupa perluasan dari organisasi yang ada atau organisasi yang sama sekali baru. Penyiapan organisasi baru ini termasuk pernyataan akan kesediaan menerima aset (bila ada), penyediaan anggaran operasional dan pemeliharaan (O&M), regulasi, dll. Hasil identifikasi permasalahan pembentukan dan/atau penguatan organisasi pengelola prasarana dan sarana sanitasi yang akan dibangun dapat dilihat pada Tabel 5.7 berikut:

Tabel 5.7: Pembentukan dan/atau Penguatan Organisasi Pengelola No. 1 2 3 4

Kegiatan IPAL Kawasan IPAL Komunal Kota Bangun IPAL Komunal Loa Janan IPAL Komunal Muara Badak

5

IPLT Bekotok

6

IPLT Kec. Loa Janan

7 8

IPLT Kec. Muara Badak IPLT Kec. Kota Bangun

9

TPA Muara Badak

10 11 12

Lokasi

Instansi

Kel. Tambak Rel

DCK TR

Proses identifikasi Proses identifikasi Proses identifikasi

DCK TR DCK TR DCK TR

TPA Bekotok

DCK TR

Kec. Loa Janan

DCK TR

Kec. Muara Badak Kec. Kota Bangun

DCK TR DCK TR

Muara Badak Ilir

DCK TR

TPA Loa Janan

Loa Janan

DCK TR

TPA Samboja

Samboja

DCK TR

TPST Loa Janan

Kel. Loa Duri Ilir

DCK TR

Kendala Belum terbentuk Belum terbentuk Belum terbentuk Belum terbentuk Belum terbentuk Belum terbentuk Belum terbentuk Belum terbentuk Belum terbentuk Belum terbentuk Belum terbentuk Belum terbentuk

Keterangan Dibentuk setelah konstruksi Dibentuk setelah konstruksi Dibentuk setelah konstruksi Dibentuk setelah konstruksi Dibentuk setelah konstruksi Dibentuk setelah konstruksi Dibentuk setelah konstruksi Dibentuk setelah konstruksi Dibentuk setelah konstruksi Dibentuk setelah konstruksi Dibentuk setelah konstruksi Dibentuk setelah konstruksi

5.2 Rencana Kerja Monitoring dan Evaluasi MPS Kab. Kutai Kartanegara Tahun 2015

V - 38

Rencana dan tata cara melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan MPS tahun n +2 bertujuan untuk memastikan kegiatan yang telah direncanakan dapat terlaksana, memperkuat koordinasi kegiatan PPSP multisektor dan juga melakukan pengawalan anggaran, pemecahan solusi funding gap, promosi dan sosialisasi percepatan pembangunan sanitasi, dll. Gambar 5.8 menyajikan rencana kerja pokja tahun 2016


V - 39

Gambar 5.1: Rencana Kerja Pokja Tahun (n+2) No

KEGIATAN

Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Jun

Jul

Agst

Sept

Okt

Nov

Des Keterangan

1

Rapat Koordinasi Reguler Rapat koordinasi Provinsi Rapat koordinasi Tingkat Pusat

2

Pengawalan Penganggaran Sumber APBD - Musrenbang Desa - Musrembang Kec. - Forum SKPD – Renja SKPD - Murembang Kab./Kota - Penetapan RKPD - KUA PPAS - Penyusunan RKA-SKPD & RAPBD - Asistensi RKA-SKPD & RAPBD

3

4 1 2 3 4

Monitoring Kegiatan PPSP Monitoring Kegiatan Studi EHRA Monitoring Penyusunan Perencanaan Fasilitas Sanitasi 2017 Monitoring Pembangunan Fasilitas Sanitasi Tahun 2016 Monitoring proses promosi, sosialisasi,pembentukan UKM dan Organisasi Internalisasi dan Eksternalisasi Readiness Criteria Tindak Lanjut Update Nawasis Berkelanjutan Solusi Funding Gap Sanitasi Pengawalan /Advokasi Pendanaan Non Pemerintah/CSR Persiapan/Pengawalan Program Dan Kegiatan tahun berikutnya Updating MPS Tahunan

Pokja Pokja/Satker Prov Pokja/PIU Teknis Pokja Pokja Pokja Pokja Pokja Pokja Pokja Pokja

Pokja Pokja Pokja Pokja Pokja Pokja Pokja/Satker Prov Pokja/CSR Pokja/PIU/Satker Pokja

MPS Kab. Kutai Kartanegara Tahun 2015 V - 40

LAMPIRAN A MATRIK KERANGKA KERJA LOGIS AIR LIMBAH DOMESTIK Permasalahan Mendesak Minimnya akses layanan limbah domestik yang layak

Tujuan & Sasaran Tujuan Tercapainya Standar Pelayanan Minimum (SPM) PHBS tahun 2019

Sasaran Menurunnya praktek Buang air besar sembarangan dari 39 % menjadi 0% tahun 2018

Strategi Meningkatkan akses layanan air limbah domestik berbasis rumah tangga dan komunal bagi masyarakat miskin secara berkelanjutan

Program & Kegiatan Program Fasilitasi desa/kelurahan melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar ke-1

Kegiatan Pemicuan di wilayah desa desa yang jumlah KK ODF nya tinggi

Perencanaan Pembangunan Septick Tank / Ipal Komunal skala kawasan, Skala RT-RW Pembangunan Septictank/Ipal Komunal skala kawasan, Skala RT-RW

Belum optimalnya Layanan Pengelolaan Domestik melalui layanan sedot tinja dan belum adanya IPLT

Tersedianya layanan pengelolaan limbah domestik

Terkelolanya pengelolaan limbah domestik

Meningkatkan sarana dan prasarana pengelolaan limbah domestik guna mengurangi pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh limbah rumah tangga

Pengembangan Kinerja Pengelolaan air limbah domestik

Penyusunan Dokumen Revitalisasi IPLT Kec. Tenggarong Revitalisasi IPLT Kota Tenggarong Penyusunan Dokumen Perencanaan IPLT Skala Kecamatan yang berpotensi.

Kurangnya kesadaran masyarakat dan pengetahuan mengenai pengelolaan limbah rumah tangga

Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap bahaya praktek BABS dan pengelolaan sanitasi yang buruk

Tercapainya jumlah jamban keluarga dari 72 % pada tahun 2014 menjadi 100% pada tahun 2019.

Meningkatkan pelayanan dan kualitas sistem air limbah untuk mencapai standart pelayanan minimum

Kampanye dan edukasi melalui penyelenggaraan lomba lomba, media elektronik,Surat Kabar, baliho dan pamflet BABS

Penyediaan Sarana dan Prasarana Air limbah bagi MBR

Penyuluhan dan Percontohan pembuatan septictank aman

Pencanangan desa bebas ODF, gerakan STOP BABS, Penanyangan iklan pengelolaan limbah domestik RT melalui media sosial Pembangunan WC + Septictank standart bagi KK/ MBR melalui Sanimas/Pamsimas

II- 53

MATRIK KERANGKA KERJA LOGIS AIR LIMBAH DOMESTIK Permasalahan Mendesak Belum Adanya regulasi yang mengatur tentang pengelolaan limbah domestik

Tujuan & Sasaran Tujuan

Sasaran

Tersedia Kebijakan/peraturan tentang pengelolaan air limbah domestik

Adanya Kebijakan/peraturan tentang pengelolaan air limbah domestik

Strategi Penguatan Kelembagaan Pengelolaan Limbah Domestik

Program & Kegiatan Program

Kegiatan

Penguatan Kelembagaan Pengelolaan Limbah Domestik

Mengoptimalkan peran serta masyarakat ,pemangku kepentingan dan dunia usaha dalam pengelolaan air limbah domestic tahun 2019

Pembentukan Lembaga Pengelolaan Limbah Domestik Kab.

Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga tentang pengelolaan limbah domestik Penyusunan Perda Limbah Domestik

MATRIK KERANGKA KERJA LOGIS PERSAMPAHAN Permasalahan Mendesak Peran Masyarakat dalam pengelolaan sampah masih sangat minim

Tujuan & Sasaran Tujuan Mengurangi volume timbulansampah secara maksimal dimulai dari sumbernya

Sasaran Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap perilaku pengelolaan sampah rumah tangga dari 12,5% menjadi 50%

Strategi


Kegiatan

Mengoptimalkan kesadaran masyarakat dan peran serta dunia usaha/swasta dalam pengelolaan persampahan.

Sosialisasi Persampahan 3 R (Reuse, Reduce, Recycle)

Kampanye dan edukasi pengelolaan sampah rumah tangga 3R

Mengembangkan sistem penghargaan terhadap masyarakat yang berperan aktif dalam pengelolaan sampah dan 3 R

Pengembangan Infrastruktur pengelolaan sampah terpadu

Penyusunan Dokumen perencanaan pembangunan TPST 3R (FS, DED, UKL UPL) TPST skala Kecamatan (Loa Janan, Muara Wis, Muara Muntai) dan Penyiapan Lahan. Pembangunan TPST 3R

Terbatasnya lahan TPA Bekotok untuk 5 tahun kedepan

Memperpanjang umur TPA Bekotok dengan mengoptimalkan pengelolaan sampah di TPA Bekotok

Bertambahnya umur TPA Bekotok dari 5 tahun kedepan menjadi 10 tahun kedepan

Optimalisasi proses pemilahan dan daur ulang di TPA Bekotok

Peningkatan pengelolaan TPA Bekotok

Penyusunan Kajian Teknik dan Optimalisasi Pengelolaan sampah TPA Bekotok

Peningkatan sarana pengelolaan sampah TPA Bekotok

Perawatan dan pengadaan spareparts alat berat TPA

II- 54

MATRIK KERANGKA KERJA LOGIS PERSAMPAHAN Permasalahan Mendesak


Sasaran

Strategi


Kegiatan Pengadaan Instalasi dan pemasangan Gas Metan Pengadaan penerangan di areal TPA Bekotok

Kurangnya Ketersediaan sarana dan prasarana Kab. Kukar yang meliputi Pewadahan, Pengangkutan, Daur Ulang

Meningkatkan cakupan pelayanan pengelolaan persampahan

Meningkatnya cakupan layanan pengelolaan persampahan dari 13,8 % menjadi 50% pada tahun 2019

Meningkatkan kapasitas sarana persampahan sesuai target sasaran pelayanan

Pengembangan kinerja Pengelolaan TPA

Pengadaan Armada angkutan sampah

Adanya TPA - TPA sementara yang dikelola oleh Kecamatan belum terkelola dengan baik di Kec. Muara Badak, Loa Janan, Samboja, Tenggarong Sebrang, Anggana

Mengembangkan potensi layanan persampahan di Tingkat Kecamatan

Terkelolanya layanan persampahan yang ada di Kec. Muara Badak, Loa Janan, Samboja, Tenggarong Sebrang, Anggana

Optimalisasi potensi pengembangan kinerja Pengelolaan TPA Skala Kecamatan

Pembangunan TPA Sampah Sistem Sanitary Landfill/Control Landfill beserta sarana pendukung Kec. Loa Janan, Tenggarong Seberang, Muara Jawa, Anggana, Kota Bangun, dan Muara Badak

Penyusunan FS dan DED, pembebasan lahan, dll untuk Kecamatan yang berpotensi dibangun TPA

Belum efektifnya pelaksanaan regulasi Pengelolaan Persampahan

Adanya penyesuaian Kebijakan/peraturan tentang pengelolaan persampahan dengan kondisi yang ada saat ini secara efektif

Tersedianya kebijakan/peraturan tentang pengelolaan persampahan skala kota/kecamatan maupun regional

Penguatan Kelembagaan Pengelolaan Sampah

Program Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Dan SDM Pengelola Persampahan

Review Perbup Tentang Kelembagaan Pengelola Persampahan dan retribusi persampahan Inisiasi Kerjasama Pengelolaan Persampahan Regional Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga Promosi penggunaan produk daur ulang sampah Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Pelayanan Persampahan

II- 55

MATRIK KERANGKA KERJA LOGIS DRAINASE LINGKUNGAN Permasalahan Mendesak Pelayanan drainase lingkungan belum merata ke seluruh daerah di Kabupaten Kutai Kartanegara

Tujuan & Sasaran Tujuan Terwujudnya pembangunan drainase lingkungan yang partisipatif dan tanggap kebutuhan

Sasaran Meningkatnya drainase lingkungan yang berfungsi dari 48,5% menjadi 100% padat tahun 2018

Strategi Optimalisasi dan sinkronisasi perencanaan sanitasi yang sesuai dengan pusat,propinsi dan kabupaten

Program & Kegiatan Program Program pembangunan saluran drainase/ goronggorong (PU)

Optimalisasi kinerja SKPD terkait dalam pemeliharaan saluran drainase Optimalisasi peran masyarakat dalam pengelolaan saluran drainase meningkatkan pembangunan nfrastruktur drainae utk pengurangan genangan air Optimalisasi pembangunan sistem drainase lingkungan yang terintegrasi sesuai dengan kebutuhan Saluran drainase yang ada tidak dapat mengalirkan air limpasan hujan dengan cepat karena adanya penumpukan sampah dan pendangkalan pada saluran drainase Adanya saluran drainase lingkungan yang tidak terkoneksi dengan saluran drainase primer Kurang optimalnya operasi dan pemeliharaan terhadap drainase yang sudah ada.

Meningkatnya peran media dan masyarakat dalam penyadaran perilaku hidup bersih dan sehat pada akhir tahun 2018

Optimalisasi peran pemerintah, masyarakat, dunia usaha dan media dalam menginformasikan fungsi dan pengelolaan drainase lingkungan

Membangun saluran drainase di lingkungan permukiman

Membangun saluran drainase yang sesuai dengan karateristik air buangan

Pemeliharaan saluran drainase secara pasrtisipatif Penataan Lingkungan Permukiman Penduduk Perkotaan

Meningkatkan intensitas upaya penyadaran Perilaku Hidup Bersih dan Sehat secara terus menerus melalui pengelolaan drainase lingkungan

Kegiatan

1. Perbaikan sarana drainase lingkungan yang rusak.

2. Fasilitasi Pembersihan Drainase Lingkungan (Fasilitasi Pemicuan Kegiatan Gotong Royong / Kerja Bakti, dll). 3. Fasilitasi pembangunan saluran drainase lingkungan di daerah permukiman miskin.

II- 56

MATRIK KERANGKA KERJA LOGIS DRAINASE LINGKUNGAN Permasalahan Mendesak


Sasaran

Strategi

Kurangnya pemahaman masyarakat terhadap fungsi dari darinase lingkungan dimana pola pikir masyarakat masih memfungsikan drainase sebagai tempat pembuangan grey water bahkan ada yang memanfaatkannya untuk pembuangan black water sehingga menimbulkan bau tidak sedap.


Kegiatan 4. Monitoring integrasi jaringan drainase lingkungan dengan jaringan drainase sekunder dan primer

Lomba Lingkungan Sehat (termasuk drainase lingkungan) Tersedianya Kebijakan/peraturan tentang pengelolaan air limbah domestik

Adanya Regulasi tentang pengelolaan drainase lingkungan pada tahun 2018

Penguatan Kelembagaan Pengelolaan drainase lingkungan

Penyusunan Regulasi pengelolaan drainase

II- 57

LAMPIRAN B PERHITUNGAN PRIORITAS PEMBANGUNAN SANITASI

Tabel 2.10 Rencana Pengembangan Jangka Menengah Air Limbah Domestik Kabupaten Kutai Kartanegara. No

Sistem

(a) I. A.

(b) Pedesaan (On-Site) Individual - Jamban dengan tangki septik layak - Belum memiliki Akses Dasar + Septict tank tidak aman. Komunal (MCK, tangki septik komunal < 10 SR)

B. II. II.A 1 2 3 II.B 1 2 3 III.

Perkotaan Sistem On-Site Individual (tangki septik layak) - Belum memiliki Akses Dasar + Septict tank tidak aman. Komunal (MCK, tangki septik komunal < 10 SR) Sistem Off-site Skala Komunal Skala Kawasan Skala Kota Volume Lumpur Tinja ke IPLT (Belum memiliki IPLT)


Tahun

Jumlah KK terlayani

(c)

(n+1) 2015 (d)

(n+2) 2016 (e)

(n+3) 2017 (f)

(n+4) 2018 (g)

(n+5) 2019 (h)

63,4 %

65 %

67%

75%

85%

90%

59.537 KK

36,6 %

35%

30%

20%

10%

0%

3.502 KK

0%

0%

3%

5%

5%

10%

7.005 kk

(i) 70.044 kk

105.065kk 63,4 %

65 %

67%

75%

85%

90% 89.305 kk

36,6 %

35%

30%

20%

10%

0% 5.253 kk

0%

0%

3%

5%

5%

10% 10.506 kk

0% 0% 0%

0% 0% 0%

3% 1% 0%

5% 3% 0%

10% 5% 0%

10% 5% 0%

0

0

0

1

1

1

-

Tabel 2.11 Prioritas Kegiatan Air Limbah Domestik

No.

(1) 1 2 3 4 5

6

7

8

Program

(2)

Score (dan bobot) PermasaPenerima Persepsi lahan manfaat Pokja mendesak 25% 25% 20% (3) (4) (5)

Propoor

Score total

Urutan prioritas

30% (6)

(7)

(8)

Perencanaan Revitalisasi IPLT Tenggarong Pembangunan Revitalisasi IPLT Kec. Tenggarong

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

Pembangunan IPAL Kawasan

1

1

1

1

4

1

Penyuluhan Menciptakan Lingkungan Sehat Program Promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat mengenai Pengelolaan air limbah domestik

1

1

1

1

4

1

1

1

1

0,5

3.5

2

Fasilitasi pembinaan teknik pengolahan air limbah Program Promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat mengenai Pengelolaan air limbah domestik Pengaturan dan Kelembagaan

1

1

1

0,5

3,5

2

1

1

1

0,5

3.5 2

1

1

Sumber : Hasil Rapat Koordinasi Pokja Tgl 6 Okt 2015

1

0,5

3,5

2

Tabel 2.12 Prioritas Implementasi Program dan Kegiatan Persampahan No. (1) 1

2

3

4

5

6

Program (2) Perencanaan Umum Penyediaan Prasaranan dan Sarana Pengelolaan Persampahan Pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Skala Kecamatan. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan Pengaturan dan Kelembagaan

Penerima manfaat 25% (3)

Score (dan bobot) Permasalahan Persepsi mendesak Pokja 25% 25% (4) (5)

Propoor 25% (6)

Score total

Urutan prioritas

(7)

(8)

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

0,75

1

1

3.75

2


Tabel 2.13 Rencana Pengembangan Jangka Menengah Persampahan

No (a) A 1 2 3 4

Sistem (b) Penanganan Langsung Zona 1 Zona 2 Zona 3 Zona 4


Sasaran Tahun

(c)

(n+1) 2015 (d)

(n+2) 2016 (e)

(n+3) 2017 (f)

(n+4) 2018 (g)

(n+5) 2019 (h)

43,6 % 50,2 % 26,4 % 28,9 %

45 % 55 % 30 % 30 %

47,5% 60% 35 35

50% 65% 40 40

55% 70% 45 45

75 75 75 75

Keterangan (i)

1 2 3 4

Penanganan tidak langsung Zona 1 Zona 2 Zona 3 Zona 4

C

TPA

B

12,5% 12,5% 12,5% 12,5%

15% 15% 15% 15%

17,5% 17,5% 17,5% 17,5%

20% 20% 20% 20%

22,5% 22,5% 22,5% 22,5%

25% 25% 25% 25%

1

1

1

1

Tabel 2.14 Prioritas Implementasi Program dan Kegiatan Drainase No. (1) 1 2 3 5 6 7

Program (2) Perencanaan Umum Program Pengendalian Banjir Program Pembangunan Saluran Drainase/Goronggorong Pemeliharaan/Rehabilitasi Drainase Kota Pengaturan dan Kelembagaan Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam Konservasi Sumber Daya Air dan Pengendalian Kerusakan Sumber-Sumber Air

Score (dan bobot) Penerima Permasalahan Persepsi manfaat mendesak Pokja 25% 30% 20% (3) (4) (5) 1 1 1

Propoor 25% (6) 1

Score total

Urutan prioritas

(7) 4

(8) 1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

1

4

1

1

1

1

3,50

2

1

0,75

1

3,75

2


0,50

1

Tabel 2.15 Rencana Pengembangan Jangka Menengah Drainase No (a) A B

Uraian (b) Cakupan Layanan Perkotaan Luas Genangan

Eksisting 2014

Sasaran Tahun 2016

2017

2018

2019

(c)

2015 (d)

(e)

(f)

(g)

(h)

45%

50%

60%

70%

80%

100%

700 Ha

600 Ha

500 Ha

400 Ha

300 Ha

0 Ha

Keterangan (i)

HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH SUMBER PENDANAAN APBD K, APBD P DAN APBN KAB. KUTAI KARTANEGARA Kabupaten : Kutai Kartanegara Provinsi : Kalimantan Timur Tahun : 2015 Sumber Pendanaan/Pembiayaan (juta rupiah)

Estimasi Outcome Kebutuhan Penanganan menyeluruh PROGRAM / KEGIATAN (Output/Sub Output/Komponen)

NO

1 A.

2

DETAIL LOKASI (Kec./Desa/ Kel./Kws)

3

Jml. Pendud uk terlayani

Luas Wilayah terlayani (HA)

4

5

SAT UA N

Volume 201 5

201 6

7

8

6

Indikasi Biaya (juta rupiah)

Total Volume

2015

2016

2017

2018

2019

Juml ah

12

13

14

15

16

17

18

KAB

PROV .

APBN

SW AST A/C SR

19

20

21

22

201 201 201 7 8 9 9

10

11

SUB-SEKTOR AIR LIMBAH

1

Penyediaan prasarana dan sarana air limbah

1.1

Pembangunan Septictank /MCK/ WC (On site Individual) 1

Pemicuan STOP BABS

2

Promosi/Kampanye/Edukasi Higiene dan sanitasi berkelanjutan

3

Pembangunan WC + Septictank standart ( @ X Rp. 5.000.000,-) Untuk MBR

-

18 Kecamatan

4000 KK

KAB

18 Kecamatan

4000 KK

KAB

desa pake t

18 Kecamatan

5000 KK

KAB

unit

35

-

102

50

50

35

-

102

50

50

-

2.00 0

1.00 0

1.00 0

41

237 237

4041

8

-

2.040

1.000

1.000

4.048

4.048

4

-

102

50

50

237

237

205

-

10.000

5.000

5.000

20.205

10.000

10.000

5.20 5

15.000

2.50 0

-

1.2

Pembangunan Septictank /IPAL Komunal (On site Komunal) 1 2

3

Perencanaan Pembangunan Septick Tank / Ipal Sistem Komunal Pemicuan STBM Dan Promosi/Kampanye/Edukasi Higiene dan sanitasi berkelanjutan) Pembentukan KSM; Pelatihan Manajerial, Administrasi & Keuangan; Penyusunan aturan lokal; Promosi/Kampanye/Edukasi Higiene dan sanitasi berkelanjutan)

4


5


6

Pembangunan Septic tank /Ipal Komunal + 100 SR (@ Rp. 500.000.000)

7

Biaya Operasi dan Pemeliharaan Tangki Septik /IPAL Komunal

-

100 Desa

2000 KK

KAB

unit

3

20

35

42

-

100 Desa

2000 KK

KAB

unit

-

3

20

35

42

100

100

100

100 Desa

2000 KK

KAB

unit

-

3

20

35

42

100 Desa

2000 KK

KAB

unit

-

3

20

35

42

100

100 Desa

2000 KK

KAB

unit

-

3

20

35

42

100

100 Desa

2000 KK

KAB

unit

-

3

20

35

42

100 Desa

2000 KK

KAB

unit

-

3

20

35

100

58

1.650

1.350

840

2.000

1.300

1.050

1.260

3.000

1.950

2.000

2.100

2.100

6.500

6.500

90

600

1.050

1.260

3.000

1.950

-

1.500

10.000

17.500

21.00 0

50.000

15.000

-

-

150

1.000

1.750

2.900

2.650

500

250

400

500

-

60

400

700

-

90

600

-

300

-

-

1.3


-

MA SY AR AK AT

23

Sumber Pendanaan/Pembiayaan (juta rupiah)


NO

1

2 1 2

3

4

Perencanaan IPAL Komunal & Jaringan perpipaan Pemicuan/Sosialiasi Pembangunan IPAL Kawasan Pembentukan KSM; Pelatihan Manajerial, Administrasi & Keuangan; Penyusunan aturan lokal; Promosi/Kampanye/Edukasi Higiene dan sanitasi berkelanjutan) Pembebasan Lahan/Tanah

5

Penyusunan UKL-UPL Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL Kawasan)

6

Pembangunan IPAL Komunal Skala Kawasan dan Jaringan Perpipaan

7

Pembangunan Sambungan Rumah (SR)

8

Operasi dan Pemeliharaan IPAL Kawasan


3

Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong



4

5

SAT UA N

Volume 201 5

201 6

7

8

6


Total Volume

2015

2016

2017

2018

2019

Juml ah

12

13

14

15

16

17

18

KAB

PROV .

APBN

SW AST A/C SR

19

20

21

22

201 201 201 7 8 9 9

10

11

500 KK

KAB

500 KK

KAB

dok pake t

1

-

-

-

-

-

1

-

-

-

500 KK

KAB

pake t

-

1

-

-

500 KK

KAB

m2

1.0 00

-

-

-

-

500 KK

KAB

dok

-

-

-

-

-

500 KK

KAB

unit

-

1

-

-

-

500 kk

KAB

-

100

-

-

100

500 kk

KAB

SR pake t

-

-

1

1

1

-

1 1

1

1000

0 1 200 3

-

300

-

-

-

300

-

25

-

-

-

25

25

-

30

-

-

-

30

30

200

-

-

-

-

200

200

300

-

-

-

-

300

300

-

3.000

-

-

-

3.000

-

500

-

-

-

500

500

-

-

300

300

300

900

900

300

3.000

-

2 2.1

Pengembangan Teknologi Air Limbah Revitalisasi/Optimalisasi Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) di Kecamatan Tenggarong Perencanaan Detail (DED) Revitalisasi 1 IPLT/redisign (Dana pendamping APBN) 2

Pembangunan revitalisasi IPLT (DAK Infrastruktur)

3

Operasi dan Pemeliharaan IPLT dan Fasilitasnya

-

Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong

-

1000 KK

Kec

dok

-

1

-

-

-

1

1000 KK

Kec

-

1

-

-

-

1

1000 KK

Kec

unit pake t

-

-

-

1

-

1

-

250

-

-

-

250

250

-

5.000

-

-

-

5.000

-

-

-

500

-

-

500

500

-

-

2.2

Rencana Pembangunan IPLT di 4 Kecamatan 1 Penyusunan Studi Kelayakan FS Dan DED Pembangunan IPLT

2 Sosialisasi Rencana Pembangunan IPLT 3 Pembebasan Lahan/Tanah

4 Kecamatan Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan,

-

-

1000 KK

KAB

Dok

-

-

4

-

-

3.600

-

-

3.600

-

4

1000 KK

KAB

Kec

-

-

-

2

2

4

1000 KK

KAB

ha

-

-

-

2

2

4

-

-

300

300

-

600

600

-

-

3.000

3.000

-

6.000

6.000

3.600

5.000

MA SY AR AK AT

23



NO

1

2

4 Penyusunan studi lingkungan Pembangunan IPLT (UKL-UPL)

5 Pembentukan Kelembagaan Pengelola IPLT

6 Pelatihan bagi Pengelola IPLT

7 Pembangunan IPLT

8 Pengadaan Truk Tinja

9 Operasi dan Pemeliharaan IPLT dan Fasilitasnya


3

Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun



4

1000 KK

1000 KK

1000 KK

1000 KK

1000 KK

1000 KK

5

KAB

SAT UA N

KAB

201 5

201 6

7

8

6

Dok

KAB

KAB

Volume

-

pake t

unit

KAB

unit

KAB

pake t

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-


KAB

PROV .

APBN

SW AST A/C SR

18

19

20

21

22

Total Volume

2015

2016

2017

2018

2019

Juml ah

12

13

14

15

16

17

201 201 201 7 8 9 9

-

-

-

-

-

-

10

2

2

2

2

2

-

11

2

2

2

2

2

2

-

-

1.100

1.100

-

2.200

2.200

-

-

-

300

300

600

600

-

-

200

200

400

400

-

-

-

12.000

12.00 0

24.000

-

-

-

800

800

1.600

2.400

-

-

-

-

1.200

1.200

1.200

4

4

4

4

-

-

24.000

4

2 -

Pembangunan Sarana dan Prasarana Sanitasi (DAK Reguler) 1

Perencanaan pembangunan sarana sanitasi publik (Septictank komunal)

3 Kecamatan

3.250 Jiwa

KAB

dok

-

4

15

21

25

65

-

97

300

420

500

1.317

Pembangunan Septictank komunal

3 Kecamatan

3.250 Jiwa

KAB

unit

-

4

15

21

25

65

-

780,73 9

3.150

4.620

5.750

14.301

14.320

Pendampingan pembangunan Septictank komunal

3 Kecamatan

3.250 Jiwa

KAB

org

-

5

15

20

25

65

-

87,739

300

400

500

1.288

1.288

2 3

-

965,47 800

3

1.317

965

Fasilitasi pembinaan teknik pengolahan air limbah

-

1

Sosilisasi pengelolaan limbah domestik dan pembuatan septicktank standart

18 Kecamatan

18 KEC

KAB

pake t

-

-

10

4

4

18

-

-

300

120

120

540

1.185

2

Pembangunan Percontohan Septict tank standart

18 Kecamatan

18 KEC

KAB

unit

-

-

10

4

4

18

-

-

50

20

20

90

90

MA SY AR AK AT

23



NO

1

2


3



4

3

Bimtek pengelolaan limbah dan pembuatan Septictank Standart

18 Kecamatan

18 KEC

4

fasilitator pendampingan pembangunan septictank standart

18 Kecamatan

18 KEC

5

SAT UA N

Volume 201 5

201 6

7

8

6


Total Volume

2015

2016

2017

2018

2019

Juml ah

12

13

14

15

16

17

18

KAB

PROV .

APBN

SW AST A/C SR

19

20

21

22

201 201 201 7 8 9 9

10

11

KAB

pake t

-

-

1

-

-

1

-

-

100

-

-

100

400

KAB

org

-

-

1

-

-

1

-

-

100

-

-

100

400

MA SY AR AK AT

23

-

4

PENGATURAN DAN KELEMBAGAAN 1 2 3 4

Pembentukan Lembaga Pengelolaan Limbah Domestik Kab. Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga tentang pengelolaan limbah domestik Penyusunan Runperda Air Limbah Kabupaten Kutai Kartanegara Penyusunan Perda Limbah Domestik

-

Kabupaten Kabupaten Kabupaten Kabupaten

179.225 KK 179.225 KK 179.225 KK 179.225 KK

KAB KAB KAB KAB

pake t pake t pake t pake t

-

-

1

-

-

1

-

-

300

-

-

300

300

-

-

1

-

-

1

-

-

300

-

-

300

300

-

1

-

-

-

1

-

500

-

-

-

500

-

-

1

-

-

1

-

-

300

-

-

300

500 300

-

5

Pemantauan penyediaan sarana dan prasarana air limbah

-

1

Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan air limbah

Kabupaten

5000 jiwa

KAB

2

Pemantauan kualitas air sungai mahakam dan sumber air bersih

18 Kecamatan

5000 jiwa

KAB

pake t pake t

-

1

1

1

1

4

-

1

1

1

1

4

-

150

150

150

150

600

600

-

150

150

150

150

600

600

-

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan SubSektor Air Limbah

B. 1 1.1

1.217

201 5

201 6

pake t

-

-

1

2

1

pake t

-

-

1

2

1

SUB-SEKTOR PERSAMPAHAN

201 201 201 7 8 9

2015

14.126

40.592

53.830

56.2 50

2016

2017

2018

2019

166.04 6

66.582

PENYEDIAAN PRASARANAN DAN SARANA PENGELOLAAN PERSAMPAHAN Pembangunan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Penyusunan Studi Kelayakan (FS) 1 dan DED TPA (Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa, Marang Kayu) Penyusunan AMDAL TPA (Tgr 2 Sebrang, Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa,)

(Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa, Marang Kayu) (Tgr Sebrang, Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa, Marang Kayu)

143.723 Jw

4 Kec

179.090 Jw

4 Kec

4

4

-

-

500

1.000

500

2.000

400

-

-

600

1.200

600

2.400

900

31.900

45.108

7.70 5

-



NO

1

2

3


4

Penyusunan Perencanaan Teknis dan 3 Manajemen Persampahan (PTMP) TPA Tgr Sebrang

Tgr Sebrang

62.419 Jw

Sosialisasi "Rencana" Pembangunan TPA kepada masyarakat (Muara 4 Badak, Loa Janan, Samboja, Sangasanga, Muara Jawa, Marangkayu)

Muara Badak, Loa Janan, Samboja, Sebulu, Sanga-sanga, Muara Jawa, Marangkayu)

312.335 Jw

Muara Badak

85.799 Jw

Pembebasan Lahan TPA Kab. Kukar 5 (Sanga sanga,Tenggarong, Muara Jawa, Marang Kayu) Pembangunan TPA Kecamatan (Muara Badak, Loa Janan, Tgr 6 Sebrang, Samboja, Sanga-sanga, Muara Jawa). 8

9

Supervisi dan Pembangunan Fasilitas Penunjang TPA Pengadaan Fasilitas Operasional TPA/Alat Berat

1 Operasi dan Pemeliharaan TPA dan 0 fasilitasnya

1.2


(Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja) (Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja) (Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja) (Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang,)


5

SAT UA N

6

1

Volume 201 5

201 6

7

8


Total Volume

2015

2016

2017

2018

2019

Juml ah

12

13

14

15

16

17

18

1

2

3

4

5

Sosialisasi "Rencana" Pembangunan TPST kepada masyarakat sekitarnya

Pembebasan Lahan

Perencanaan Teknis UKL UPL Dan (DED) TPST

Pembangunan TPST

PROV .

APBN

19

20

21

22

201 201 201 7 8 9 9

10

11

pake t

-

1

-

-

-

pake t

-

1

2

2

2

-

16

-

-

-

-

-

1

1

1

1

7

-

300

-

-

-

300

300

-

25

50

50

50

175

150

-

2.300

-

-

-

2.300

2.300

-

-

21.000

21.000

21.0 00

63.000

6 Kec ha

4 Kec

285.283 Jw

unit

16

3

4 Kec 285.283 Jw

285.283 Jw 285.283 Jw

pake t

4 Kec

unit

4 Kec unit

3 Kec

-

-

1

1

1

-

-

1

1

1

-

-

1

1

1

3

3

3

84.000

-

-

1.000

1.000

1.00 0

3.000

3.000

-

-

1.500

1.500

1.50 0

4.500

4.500

-

-

500

500

500

1.500

1.500

Pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Skala Kec./Desa Kecamatan Penyusunan Studi Kelayakan (FS)TPST 3 Kecamatan

KAB

SW AST A/C SR

Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai

80.000 Jiwa 80.000 Jiwa 80.000 Jiwa 80.000 Jiwa 80.000 Jiwa

3

3

pake t

-

-

1

1

1

pake t

-

-

1

1

1

-

-

1

1

1

ha

3

2

3

3

-

-

200

200

200

600

600

-

-

25

25

25

75

150

-

-

500

500

500

1.500

1.500 1.000

pake t

unit

2

3

-

-

-

-

-

1

1

1

1

2

2

-

-

-

300

300

600

-

-

-

5.000

5.00 0

10.000

900

15.000

MA SY AR AK AT

23



NO

1

2 6

7

8

9

Pengawasan Teknis dan Supervisi Pembangunan TPST Pembentukan Kelembagaan Pengelolaan TPST/Unit Kerja TPST

Pelatihan Pengelolaan TPST

Operasi dan Pemeliharaan TPST dan fasilitasnya


3 Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai


4


5

80.000 Jiwa

6

2

80.000 Jiwa

SAT UA N

pake t

80.000 Jiwa

1

201 6

7

8

Total Volume

2015

2016

2017

2018

2019

Juml ah

12

13

14

15

16

17

18

KAB

PROV .

APBN

SW AST A/C SR

19

20

21

22

201 201 201 7 8 9 9

10

11

-

-

1

1

-

-

-

1

1

pake t

-

-

-

1

1

pake t

-

-

-

-

1

2

2

201 5

-

unit

80.000 Jiwa

Volume


2

2

2

1

-

-

-

500

500

1.000

-

-

-

50

50

100

150

-

-

-

50

50

100

150

-

-

-

-

500

500

1.500

1.500

2

Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan 1 2 3

-


Kabupaten

Pengadaan Tong Sampah beroda di Kecamatan Tenggarong Pengadaan Gerobak Motor untuk kecamatan

Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong

4

Pengadaan bak Sampah se Kel. Panji

5

Pengadaan tempat sampah di area taman dalam Kota Tenggarong

6

Sosialisasi 3R

Kabupaten

7


Kabupaten

8


Kabupaten

9 1 0 1 1

Pengadaan TPS Komunal Kec. Tenggarong Pembersihan Sampah di Sungai Dalam Kota TGR

unit unit unit unit unit pake t pake t pake t pake t

179.225 KK

km

Tenggarong

Pemberihan sampah Jalur 2 Tenggarong

1 2

Peningkatan Pelayanan Kebersihan Lingkungan

1 3

Satgas Adipura

1 4 1 5

Kabupaten

179.225 KK 27.045 KK 27.045 KK 27.045 KK 27.045 KK 179.225 KK 179.225 KK

km Aparatur Pelaksana Kegiatan Aparatur Pelaksana Kegiatan

Perencanaan Infrastruktur TPA Bekotok

Tenggarong

pengadaan Instalasi dan pemasangan Gas Metan

Tenggarong

org 27.045 KK 27.045 KK

KEC

dok

KEC

unit

2

-

2

-

2

-

200

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1

1

1

1

1

10

-

-

-

-

1

1

-

-

-

20

10

-

-

-

-

2

-

-

-

-

18

-

-

-

-

1

-

-

-

-

10

-

-

-

-

1

-

-

-

-

1

-

-

-

6 200 5 10 2 30 2 18 1 10 1 1 -

-

1.000

1.000

-

-

-

2.000

2.000

-

125

-

-

-

125

200

-

300

-

-

-

300

300

-

112,5

-

-

-

113

113

-

100

-

-

-

100

100

200

200

200

200

200

1.000

200

120

-

-

-

-

120

120

150

200

-

-

-

350

150

220

110

-

150

-

150

150

-

200

200

-

250

-

-

-

250

-

125

-

-

-

125

300

-

100

-

-

-

100

100

330

-

-

-

150

220

MA SY AR AK AT

23



NO

1 4


2

3



4

5

SAT UA N

6

Volume 201 5

201 6

7

8


Total Volume

2015

2016

2017

2018

2019

Juml ah

12

13

14

15

16

17

18

9

10

11

-


Tenggarong

2


Kabupaten

3


Tenggarong

27.000 jiwa 179.225 KK 27.000 jiwa

637 ha

m2

KAB

pake t

KEC

m

PROV .

APBN

19

20

21

22

201 201 201 7 8 9

Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan 1

KAB

SW AST A/C SR

3.0 00

4.40 0

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

7.400 -

MA SY AR AK AT

23

150

220

-

-

-

370

150

-

-

-

-

150

300

-

-

-

-

300

150 150 300

5


Pembentukan Lembaga Pengelolaan Persampahan Skala Kab./Kota/Kecamatan Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga Pembhasan penyusunan Perbup Tentang perubahan Retribusi Sampah dan Sedot Tinja Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Pelayanan Persampahan

Kabupaten

179.225 KK

KAB

dok

Kabupaten

179.225 KK

KAB

dok

Kabupaten

179.225 KK

KAB

dok

Kabupaten

179.225 KK

KAB

dok

-

1

-

-

-

-

1

-

-

-

-

-

1

-

-

1

1

1

1

1

1 1 1 5

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan SubSektor Persampahan

C. 1

2

500

-

-

500

-

-

500

-

-

200

-

-

200

-

-

-

300

-

300

50

50

50

50

50

250

2.340

6.018

26.825

33.425

32.5 25

101.13 3

23.653

300

-

-

-

-

300

300

300

-

-

-

-

300

300

-

-

3.600

3.600

3.00 0

10.200

5.100

-

500

-

-

-

500

300

-

-

200 300 250

SUB-SEKTOR DRAINASE Perencanaan Umum 179.225 KK 27.045 KK

1


Kabupaten

2

Penyusunan FS dan DED Drainase Kota Tenggarong

Tenggarong

3

Penyusunan FS dan DED drainase di 17 Kecamatan

17 Kec

179.225 KK

4

Fasilitasi Penyusunan DED Drainase Kota Tenggarong

1 Kec

27.045 KK

KAB 637 ha

637 ha

pake t pake t

1

-

-

-

-

1

-

-

-

-

pake t

-

-

6

6

5

pake t

-

1

-

-

-

Program Pengendali Banjir 1 2

Penyusunan DED Pengendali Banjir/Drainase Dalam Kota Tenggarong Pengendalian Banjir Kecamatan Samboja (Multiyears)

1 1 17 1

Kota Tgr Kec. Samboja

27.045 KK 16.330 KK

637 ha

Pak et m2

1

-

-

-

-

1.0

-

-

-

-

1 1.044

5.000

-

-

-

-

5.000

300

80.227

-

-

-

-

80.227

192.00

17500

84000

0

0



NO

1

2


3


4


5

SAT UA N

6

Volume 201 5

201 6

7

8


Total Volume

2015

2016

2017

2018

2019

Juml ah

12

13

14

15

16

17

18

KAB

PROV .

APBN

SW AST A/C SR

19

20

21

22

201 201 201 7 8 9 9

10

11

44

3

3


Ds Badak Baru, Gas Alam, Tanjung Lmau,Badak Ulu dan Badak Ilir

11.691 KK

m

359 KK

m

27.045 KK

m

600 KK

m

1.914 KK

m

Kel. Timbau

200 KK

m

Kel. Panji

300 KK

m

500 KK

m

500 KK

m

Kel. Timbau

300 KK

m

Ds. Rapak Mahang

500 KK

m

Kel. Loa Ipuh

5.920 KK

m

Kec. Tenggarong

27.045 KK

m

Kel. Sukarame

744 KK

m

Kel. Loa Ipuh Darat

980 KK

m

Kec. Loa Kulu

476 KK

m

Kel. Timbau

3.343 KK

m

Kec. Muara Jawa Kec. Marang Kayu

10.933 KK

m

6.781 KK

m

0

1.0 00

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

100

-

-

-

-

100

-

-

-

-

100

-

-

-

-

-

100

-

-

-

-

100

-

-

-

-

200

-

-

-

-

200

-

-

-

-

100

-

-

-

-

100

-

-

-

-

100

-

-

-

-

100

-

-

-

-

100

-

-

-

-

100

-

-

-

-

-

300

-

-

-

-

300

-

-

1.000

65.278

-

-

-

-

65.278

189.00 0

500

-

-

-

-

500

-

5.000

-

-

-

-

5.000

-

500

-

-

-

-

500

-

165

-

-

-

-

165

330

150

-

-

-

-

150

300

200

200

-

-

-

400

400

-

200

-

-

-

200

200

-

250

-

-

-

250

250

-

200

-

-

-

200

250

-

200

-

-

-

200

250

Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong 1 2 3

4

5 6 7 8 9 1 0 1 1 1 2 1 3 1 4 1 5 1 6 1 7 1 8

Lanjutan Pembangunan parit lapangan gajah mada desa muara muntai Pembangunan Drainase Dalam Kota Tenggarong Pembangunan saluran drainase jalan pasar desa bakungan Pembuatan parit jl. Rawa indah I 51 Pembangunan Drainase Jalan Aji Masnandai RT.29 gang 1 Kel. Timbau Pembuatan Drainase/parit/lingkungan jalan Mawar Gang Kenanga RT 5 Kel. Panji Pembuatan Drainase Jalan Sekar Tani Rt. 01, Kec. Sanga-sanga Semenisasi Drainase Desa Panca Jaya , Kec. Muara Kaman Perbaikan parit kecil dari Blok A s/d Blok E RT. 23 Kel. Timbau Normalisasi Parit Perumahan Rapak Mahang Perencanaan Drainase Jalan Durian Kelurahan Loa Ipuh Pembuatan Drainase Jl. Pateh Kota Pembuatan parit antara RT. 4 ke RT. 3 Kel. Sukarame Pembuatan parit kiri kanan jalan kampung RT. 09 Kel. Loa Ipuh Darat Semenisasi Drainase Gang Pisang RT.01, Ponoragan, Loa Kulu Pembuatan Parit Lingkungan Jalan Belida Blok A1 RT. 31 Kel. Timbau Pembuatan Parit beton RT. 10 Gang Ramania Kelurahan Muara Jawa Tengah Pembuatan Drainase Lingkungan Permukiman Perumahan di Kecamatan

Kec. Muara Muntai Kota Tenggarong Desa Bakungan Kelurahan Loa Ipuh Kecamatan Tenggarong

Kec. Sanga sanga Kec. Muara Kaman

-

100

100 100 100 100 200 200 100 100 100 100 100 100 300 300

-

100

-

-

-

100

100

-

250

-

-

-

250

250

-

200

-

-

-

200

200

-

250

-

-

-

250

250

-

250

-

-

-

250

250

-

300

-

-

-

300

300

-

-

1.000

-

-

1.000

1.000

-

-

1.000

-

-

1.000

1.000

MA SY AR AK AT

23



NO

1

2


3



4

5

SAT UA N

6

Volume 201 5

201 6

7

8


Total Volume

2015

2016

2017

2018

2019

Juml ah

12

13

14

15

16

17

18

KAB

PROV .

APBN

19

20

21

22

23

0

0

0

0

201 201 201 7 8 9 9

10

11

MA SY AR AK AT

SW AST A/C SR

Marangkayu 1 9 2 0

4

Pembuatan Drainase Lingkungan Permukiman Perumahan di Kecamatan Samboja Pembuatan Drainesa Lingkungan Permukiman Perumahan Di Kecamatan Anggana

Kec. Samboja

16.330 KK

m

Kec. Anggana

7.154 KK

m

-

-

300

-

-

-

-

600

-

-

300

600

2 3

Penyusunan Perda tentang Pengelolaan Sistem Drainase Pembentukan Lembaga Pengelola Sistem Drainase Skala Kab./Kota Sosialisasi Perda Pengelolaan Sistem Drainase

-

-

2.000

2.000

6.000

-

-

6.000

6.000

Kabupaten Kabupaten Kabupaten

Kabupate n Kabupate n Kabupate n

dok dok dok

-

-

1

-

-

-

-

1

-

-

1

-

-

1 1 1

-

-

600

-

-

600

600

-

-

600

-

-

600

600

-

-

-

300

-

300

300

3.00 0

182.22 0

402.13 0

157.62 0

2.900

14.800

3.900

ASPEK PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS)

1

Pengembangan lingkungan sehat

1.1

Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat 1

Penyehatan Air

Kabupaten

2

Pemeriksaan Kualitas Air Minum

Kabupaten

Penyelenggaraan Penyehatan Lingkungan Pemukiman Pembinaan dan Pemeriksaan Sanitasi 1 Rumah 2

1.3

-

2.000

179.225 KK 179.225 KK 179.225 KK

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan SubSektor Drainase

1.2

-

-

PENGATURAN DAN KELEMBAGAAN

1

D.

-

Pemantauan Jentik Berkala

Penyelenggaraan Penyehatan TempatTempat umum 1

Monev kegiatan klinik sanitasi

Kabupaten Kabupaten

%

% %

52.767 KK 34.137 KK

% %

3

2

3

5

5

8

5

10

10

10

8

5

5

5

5

-

5

5

5

5

-

19

10

10

10

18 43

28 20

100

102

105

110

120

437

437

150

225

245

265

280

1.015

1.015

900

912

924

2.736

2.736

-

888.7

-

100

104

107

109

420

420

-

55

65

75

85

280

280

Kabupaten Kabupaten

179.225 KK

%

49


Estimasi Outcome Kebutuhan Penanganan menyeluruh

NO

1

1.4 1.5 1.6

2

2.1 2.2

PROGRAM / KEGIATAN (Output/Sub Output/Komponen)

2

Penyelenggaraan Penyehatan Tempat Pengelolaan Makanan dan Minuman Pelatihan teknis petugas kesehatan lingkungan Pengawasan, Evaluasi dan Pelaporan Program Penyehatan Lingkungan Operasional Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Fasilitasi desa/kelurahan melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar ke-1 Monitoring dan evaluasi kegiatan Pokja Kecamatan

2.3

Monev dan verifikasi kegiatan STBM

2.4

Survey penilaian risiko kesehatan lingkungan (EHRA) Jumlah Pembiayaan / Pendanaan SubSektor PHBS


3


4


5

SAT UA N

6

Kabupaten

179.225 KK

15 Kecamatan

15 org

Kabupaten

179.225 KK

Kabupaten

179.225 KK

Kabupate n

%

179.225 KK 179.225 KK 179.225 KK

Kabupate n

kec

Kabupaten 15 Desa Kabupaten

% 0rg pusk ms

15 Desa

desa

Kabupate n

dok

Volume 201 5

201 6

7

8

9

-

10

10

5

5

15

38

38

38

38

-

32

32

32

32

35

15

5

10

5

-

18

18

18

18

15

25

30

35

40

-

1

-

-

-


Total Volume

2015

2016

2017

2018

2019

Juml ah

12

13

14

15

16

17

18

KAB

PROV .

APBN

SW AST A/C SR

19

20

21

22

201 201 201 7 8 9 10

11

30 167 128

-

80

100

120

150

450

450

-

150

160

170

180

660

660

-

85

100

115

130

430

430

85

100

115

130

430

430

-

55

60

65

70

250

250

40

50

60

70

80

300

300

-

1.400

-

-

-

1.400

1.400

290

2.387

1.999

2.124

2.25 8

8.808

8.808

70 72 145 1

MA SY AR AK AT

23

HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH SUMBER PENDANAAN APBD KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Kabupaten : Kutai Kartanegara Provinsi : Kalimantan Timur Tahun : 2015

NO

1 A. 1 1.1

KODE NOMEN KLATUR

KEGIATAN / SUB KEGIATAN

2

DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel./Kws)

3

4

Estimasi Outcome Jml. Luas Pendud Wilaya uk h terlaya terlaya ni ni 5

6

Kebutuhan Penanganan/volume yang dibiayai APBD Kab./Kota Volume

SAT UAN

2015

2016

2017

2018

7

8

9

10

11

Sumber Pembiayaan (juta rupiah) SKPD Penanggungjawab Pelaksanaan

APBD Kab./Kota

2019

Total Volu me

2015

2016

2017

2018

2019

12

13

14

15

16

17

18

Jumlah 19

20

AIR LIMBAH 1 1.1


-

Pembangunan Septictank /MCK/ WC (On site Individual) 1

Pemicuan STOP BABS

2


3


18 Kecamatan

4000 KK 4000 KK

18 Kecamatan

5000 KK

18 Kecamatan

KAB KAB

desa pak et

KAB

unit

35

-

102

50

50

35

-

102

50

50

-

1.00 0

41

237 237

2041

500

500

8

-

2.040

1.000

1.000

4.048

4

-

102

50

50

237

205

-

5.000

2.500

2.500

10.205

Dinkes Dinkes

DCK TR

-

1.2

1.2

Pembangunan Septictank /IPAL Komunal (On site Komunal) 1 2

3


-

100 Desa

2000 KK

KAB

unit

3

20

35

42

-

100 Desa

2000 KK

KAB

unit

-

3

20

35

42

100 Desa

4


5


100 Desa

6


100 Desa

7


100 Desa

100 Desa

2000 KK 2000 KK 2000 KK 2000 KK 2000 KK

100

100

100

KAB

unit

-

3

20

35

42

KAB

unit

-

3

20

35

42

100

KAB

unit

-

3

20

35

42

100

KAB

unit

-

3

10

15

20

KAB

unit

-

3

20

35

48 58

1.650

DCK TR

840

2.000

DINKES

1.050

1.260

3.000

BAPEMAS

2.000

2.100

2.100

6.500

Adm Pertan /DCK TR

90

600

1.050

1.260

3.000

DCK TR

-

1.500

5.000

7.500

10.00 0

24.000

DCK TR

-

-

150

1.000

1.750

2.900

DCK TR

500

250

400

500

-

60

400

700

-

90

600

-

300

-

-

1.3

1.3


-

1

Perencanaan IPAL Komunal & Jaringan perpipaan

Kec. Tenggarong

500 KK

KAB

dok

2

Pemicuan/Sosialiasi Pembangunan IPAL

Kec. Tenggarong

500 KK

KAB

pak

-

-

-

-

-

0 1

-

-

-

-

-

-

SATKER PLP PROV DINKES KAB.

NO

1

KODE NOMEN KLATUR


2

3

3


4


6


SAT UAN

2015

2016

2017

2018

2019

Total Volu me

7

8

9

10

11

12

13

Kawasan

et

Pembentukan KSM; Pelatihan Manajerial, Administrasi & Keuangan; Penyusunan aturan lokal; Promosi/Kampanye/Edukasi Higiene dan sanitasi berkelanjutan)

pak et

-

-

-

-

-

Kec. Tenggarong

500 KK

KAB

-

1

1

-

-

-

-

-

1

-

4


Kec. Tenggarong

500 KK

KAB

m2

1.00 0

5


Kec. Tenggarong

500 KK

KAB

dok

1

-

-

-

-

6


Kec. Tenggarong

500 KK

KAB

unit

-

-

-

-

-

7


Kec. Tenggarong

500 kk

KAB

-

100

-

-

100

8


Kec. Tenggarong

500 kk

KAB

SR pak et

-

-

1

1

1

1000

1 0 200 3


APBD Kab./Kota 2015

2016

2017

2018

2019

14

15

16

17

18

Jumlah 19

20

-

25

-

-

-

25

-

30

-

-

-

30

BAPEMAS KAB.

200

-

-

-

-

200

PU DCK-TR

300

-

-

-

-

300

BAPPEDA

-

-

-

-

-

-

-

500

-

-

-

500

PU DCK-TR

-

-

300

300

300

900

PU DCK-TR+ KSM

SATKER PLP PROV

-

2

2

2.1

2.1

Pengembangan Teknologi Air Limbah Revitalisasi/Optimalisasi Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) di Kecamatan Tenggarong

-

Kec. Tenggarong

1

Perencanaan Detail (DED) Revitalisasi IPLT/redisign (Dana pendamping APBN)

2


Kec. Tenggarong

3


Kec. Tenggarong

Kec. Tenggarong

-

1000 KK 1000 KK 1000 KK

Kec

dok

-

1

-

-

-

1

Kec

unit pak et

-

-

-

-

-

1

-

-

-

1

-

1

Kec

-

250

-

-

-

250

-

-

-

-

-

-

-

-

500

-

-

500

PU DCK-TR APBN DCK-TR

-

2.2

2.2

Rencana Pembangunan IPLT di 4 Kecamatan 1

Penyusunan Studi Kelayakan FS Dan DED Pembangunan IPLT

2 Sosialisasi Rencana Pembangunan IPLT 3 Pembebasan Lahan/Tanah 4

Penyusunan studi lingkungan Pembangunan IPLT (UKL-UPL)

5 Pembentukan Kelembagaan Pengelola IPLT 6 Pelatihan bagi Pengelola IPLT 7 Pembangunan IPLT 8 Pengadaan Truk Tinja 9 Operasi dan Pemeliharaan IPLT dan Fasilitasnya

4 Kecamatan Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun

-

1000 KK 1000 KK 1000 KK 1000 KK 1000 KK 1000 KK 1000 KK 1000 KK 1000 KK

3.600

-

-

3.600

DCK TR

-

300

300

-

600

DCK TR

-

-

3.000

3.000

-

6.000

DCK TR/Adm Pertnh

4

-

-

1.100

1.100

-

2.200

DCK TR

2

4

-

-

-

300

300

600

DCK TR

200

200

400

DCK TR

KAB

Dok

-

-

4

-

-

4

-

KAB

Kec

-

-

-

2

2

4

-

KAB

ha

-

-

-

2

2

4

KAB

Dok

-

-

-

2

2

-

-

-

2

KAB KAB

pak et

-

-

-

2

2

4

-

-

KAB

unit

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

APBDP/APBN

KAB

unit pak et

-

-

-

2

2

4

-

-

-

800

800

1.600

DCK TR

-

-

-

-

2

2

-

-

-

-

1.200

1.200

DCK TR

KAB

NO

1

KODE NOMEN KLATUR


2


3

4


6


SAT UAN

2015

2016

2017

2018

2019

Total Volu me

7

8

9

10

11

12

13


APBD Kab./Kota 2015

2016

2017

2018

2019

14

15

16

17

18

Jumlah 19

20 -

3

Pembangunan Sarana dan Prasarana Sanitasi (DAK Reguler) 1


3 Kecamatan


3 Kecamatan

3.250 Jiwa

KAB

unit

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK TR


3 Kecamatan

3.250 Jiwa

KAB

org

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK TR

18 Kecamatan

18 KEC

KAB

pak et

-

-

10

4

4

18

-

-

300

120

120

540

18 Kecamatan

18 KEC

KAB

unit

-

-

10

4

4

18

-

-

50

20

20

90

18 Kecamatan

18 KEC

KAB

pak et

-

-

1

-

-

1

-

-

100

-

-

100

18 Kecamatan

18 KEC

KAB

org

-

-

1

-

-

1

-

-

100

-

-

100

2 3

4

-

3.250 Jiwa

KAB

dok

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

DCK TR

Fasilitasi pembinaan teknik pengolahan air limbah 1

Sosialisasi pengelolaan limbah domestik dan pembuatan septicktank standart

2


3


4


DINKES/BAPEMAS/DCKTR /BLH/BAPPEDA DCK-TR DINKES/BAPEMAS/DCKTR /BLH/BAPPEDA DCK-TR

-

5


Pembentukan Lembaga Pengelolaan Limbah Domestik Kab. Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga tentang pengelolaan limbah domestik Penyusunan Runperda Air Limbah Kabupaten Kutai Kartanegara Penyusunan Perda Limbah Domestik

-


179.22 5 KK 179.22 5 KK 179.22 5 KK 179.22 5 KK

KAB KAB KAB KAB

pak et pak et pak et pak et

-

-

1

-

-

1

-

-

300

-

-

300

Bappeda/DCK-TR

-

-

1

-

-

1

-

-

300

-

-

300

Bappeda/DCK-TR

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1

-

-

1

-

-

300

-

-

300

Satker BLHD/Bappeda/DCK-TR

-

6

Pemantauan penyediaan sarana dan prasarana air limbah 1


Kabupaten

2


18 Kecamatan

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Air Limbah

B.

-

PERSAMPAHAN

5000 jiwa 5000 jiwa

KAB KAB

pak et pak et

-

1

1

1

1

4

-

150

150

150

150

600

600

-

1

1

1

1

4

-

150

150

150

150

600

600

26.84 2

23.89 0

1.217

3.395

24.00 0

79.375

NO

1

KODE NOMEN KLATUR


2


3

Estimasi Outcome Jml. Luas Pendud Wilaya uk h terlaya terlaya ni ni


SAT UAN

2015

2016

2017

2018

2019

Total Volu me

8

9

10

11

12

13


APBD Kab./Kota Jumlah

2015

2016

2017

2018

2019

14

15

16

17

18

19

4

5

6

7

20

(Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa, Marang Kayu) (Tgr Sebrang, Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa, Marang Kayu) Muara Badak, Loa Janan, Samboja, Sebulu, Sangasanga, Muara Jawa, Marangkayu)

143.72 3 Jw

4 Kec

pak et

-

-

1

2

1

4

-

-

500

1.000

500

2.000

Bappeda/DCK-TR

pak et

-

-

1

2

1

4

-

-

600

1.200

600

2.400

Bappeda/DCK-TR

pak et

-

1

2

2

2

7

-

25

50

50

50

175

85.799 Jw

4 Kec

-

16

-

-

-

16

-

2.300

-

-

-

2.300

Bappeda/DCK-TR

285.28 3 Jw

4 Kec

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Bappeda/DCK-TR

-

-

1

1

1

3

-

-

1.000

1.000

1.000

3.000

-

-

1

1

1

3

-

-

1.500

1.500

1.500

4.500

Satker Prov/DCK TR

-

-

1

1

1

3

-

-

500

500

500

1.500

Satker Prov/DCK TR

-

-

1

1

1

3

-

-

200

200

200

600

Bappeda/DCK-TR

-

-

1

1

1

3

-

-

25

25

25

75

-

-

1

1

1

3

-

-

500

500

500

1.500

Bappeda/DCK-TR Adm Pertan /Bappeda/DCK TR

-

-

1

1

2

-

-

-

300

300

600

Bappeda/DCK-TR

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Satker Prov/DCK TR

-

-

-

1

1

2

-

-

-

50

50

100

Bappemas/DCK-TR

-

-

-

1

1

2

-

-

-

50

50

100

Bappemas/DCK-TR

-

-

-

-

1

1

-

-

-

-

500

500

Bappemas/DCK-TR

PENYEDIAAN PRASARANAN DAN SARANA PENGELOLAAN PERSAMPAHAN Pembangunan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) 1

Penyusunan Studi Kelayakan (FS) dan DED TPA (Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa, Marang Kayu)

2

Penyusunan AMDAL TPA (Tgr Sebrang, Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa,)

4

Sosialisasi "Rencana" Pembangunan TPA kepada masyarakat (Muara Badak, Loa Janan, Samboja, Sangasanga, Muara Jawa, Marangkayu)

5

Pembebasan Lahan TPA Kab. Kukar (Sanga sanga,Tenggarong, Muara Jawa, Marang Kayu)

Muara Badak

6

Pembangunan TPA Kecamatan (Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja, Sanga-sanga, Muara Jawa).

(Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja)

8

Supervisi dan Pembangunan Fasilitas Penunjang TPA


9

Pengadaan Fasilitas Operasional TPA/Alat Berat


1 0

Operasi dan Pemeliharaan TPA dan fasilitasnya

(Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang,)

179.09 0 Jw 312.33 5 Jw

4 Kec

6 Kec

285.28 3 Jw

4 Kec

285.28 3 Jw

4 Kec

285.28 3 Jw

3 Kec

ha

unit pak et unit

unit

Bappeda/DCK-TR

Adm Pertan /Bappeda/DCK TR

Pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Skala Kec./Desa Kecamatan 1


Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai

2



3

Pembebasan Lahan


4


5

Pembangunan TPST

Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai

7

Pembentukan Kelembagaan Pengelolaan TPST/Unit Kerja TPST


8


9


Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai

80.000 Jiwa 80.000 Jiwa 80.000 Jiwa 80.000 Jiwa 80.000 Jiwa 80.000 Jiwa 80.000 Jiwa 80.000 Jiwa

3 3

pak et pak et

3

ha

2

pak et

2

unit

2

unit

2 1

pak et pak et

Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan 1


Kabupaten

2


Kec. Tenggarong

179.22 5 KK 27.045 KK

unit

2

0

2

0

2

6

1.000

1.000

0

0

0

2.000

unit

0

200

0

0

0

200

0

125

0

0

0

125

DCK-TR DCK-TR

NO

1

KODE NOMEN KLATUR


2


3

4

3


Kec. Tenggarong

4


Kec. Tenggarong

5


Kec. Tenggarong

6

Sosialisasi 3R

Kabupaten

7


Kabupaten

8


Kabupaten

9

Pengadaan TPS Komunal Kec. Tenggarong

Kabupaten

Pembersihan Sampah di Sungai Dalam Kota TGR

Tenggarong

1 0 1 1 1 2 1 3 1 4 1 5


6

27.045 KK 27.045 KK 27.045 KK 179.22 5 KK 179.22 5 KK 179.22 5 KK 179.22 5 KK 27.045 KK

Aparatur Pelaksana Kegiatan

Satgas Adipura

Aparatur Pelaksana Kegiatan


Tenggarong


Tenggarong

SAT UAN

2015

2016

2017

2018

2019

7

8

9

10

11

12

13

KEC KEC


APBD Kab./Kota 2015

2016

2017

2018

2019

14

15

16

17

18

Jumlah 19

20

unit

0

0

0

0

0

0

0

300

0

0

0

300

unit

0

0

0

0

0

0

0

113

0

0

0

113

unit

0

0

0

0

0

0

0

100

0

0

0

100

1

1

1

1

1

5

200

200

200

200

200

1.000

10

0

0

0

0

10

120

0

0

0

0

120

1

1

0

0

0

2

150

200

0

0

0

350

20

10

0

0

0

30

220

110

km

0

2

0

0

0

2

0

150

km

0

18

0

0

0

18

0

150

150

0

1

0

0

0

1

0

200

200

0

10

0

0

0

10

0

250

0

0

0

-

125

-

-

-

-

100

-

-

-

150

220

-

-

-

370

150

-

-

-

-

150

DCK-TR

300

-

-

-

-

300

DCK-TR

org 27.045 KK 27.045 KK

Volume

Total Volu me


Pemberihan sampah Jalur 2 Tenggarong Peningkatan Pelayanan Kebersihan Lingkungan

Kebutuhan Penanganan/volume yang dibiayai APBD Kab./Kota

dok unit

-

1

-

-

-

-

1

-

-

-

1 1

330 0

0

0

150

250

DCK-TR DCK-TR DCK-TR DCK-TR DCK-TR DCK-TR DCK-TR DCK-TR DCK-TR DCK-TR DCK-TR

125 100



2


Kabupaten

3


Tenggarong

PENGATURAN DAN KELEMBAGAAN Pembentukan Lembaga Pengelolaan Persampahan 1 Skala Kab./Kota/Kecamatan 3 4 5

Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga Pembahasan penyusunan Perbup Tentang perubahan Retribusi Sampah dan Sedot Tinja Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Pelayanan Persampahan

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Persampahan

C.

DRAINASE

Tenggarong


27.000 jiwa 179.22 5 KK 27.000 jiwa

179.22 5 KK 179.22 5 KK 179.22 5 KK 179.22 5 KK

637 ha

m2

KAB

pake t

KEC

m

KAB

dok

KAB

dok

KAB

dok

KAB

dok

3.00 0

4.40 0

-

-

-

7400

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1

-

-

-

1

-

500

-

-

-

500

Bappeda/DCK-TR

-

1

-

-

-

1

-

200

-

-

-

200

Bappeda/DCK-TR

-

-

1

-

-

1

-

-

300

-

-

300

BLHD/Bappeda/DCK-TR

1

1

1

1

1

5

50

50

50

50

50

250

DCK-TR

5.425

6.625

0 0

2.340

6.718

6.025

27.133

DCK-TR

NO

1 1

2

KODE NOMEN KLATUR



2

3

4


6



APBD Kab./Kota

SAT UAN

2015

2016

2017

2018

2019

Total Volu me

7

8

9

10

11

12

13

14

2015

2016

2017

2018

2019

15

16

17

18

Jumlah 19

20

Perencanaan Umum 1


Kabupaten

2

FS Drainase Kota Tenggarong

Tenggarong

3

Penyusunan DED drainase 17 Kec

17 Kec

4

Fasilitasi Penyusunan DED Drainase Kota Tenggarong

1 Kec

Program Pengendali Banjir Penyusunan DED Pengendali Banjir/Drainase Dalam 1 Kota Tenggarong

179.22 5 KK 27.045 KK 179.22 5 KK 27.045 KK

Kota Tgr

27.045 KK

KAB 637 ha

637 ha

637 ha


Pake t

1

-

-

-

-

1

300

-

-

-

-

300

Bappeda/DCK-TR

1

-

-

-

-

1

300

-

-

-

-

300

Bappeda/DCK-TR

-

-

6

6

5

17

-

-

3.600

3.600

3.000

10.200

Bappeda/DCK-TR

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

1

-

-

-

-

1

5.000

-

-

-

-

5.000

2

Pengendalian Banjir Kecamatan Samboja (Multiyears)

Kec. Samboja

16.330 KK

m2

1.04 4

-

-

-

-

1.04 4

80.22 7

-

-

-

-

80.227

3



11.691 KK

m

1.00 0

-

-

-

-

1.00 0

65.27 8

-

-

-

-

65.278

4

Sosialisasi pembuatan biopori/sumur resapan di wilayah perkotaan

5

Pembuatan resapan air tanah dengan sistem biopori

TGR, LoaJanan, Samboja, sanga sanga, Muara Badak, Loa Kulu, Anggana, TG Sebrang, Kota Bangun TGR, LoaJanan, Samboja, sanga sanga, Muara Badak, Loa Kulu, Anggana, TG Sebrang, Kota Bangun

Satker PLP

DBM DBM DBM

unit -

3

Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong

-

1

Lanjutan Pembangunan parit lapangan gajah mada desa muara muntai

Kec. Muara Muntai

359 KK

m

2

Pembangunan Drainase Dalam Kota Tenggarong

Kota Tenggarong

27.045 KK

m

3


Desa Bakungan

600 KK

m

Pembuatan parit jl. Rawa indah I

Kelurahan Loa Ipuh Kecamatan Tenggarong

1.914 KK

m

Kel. Timbau

200 KK

m

Kel. Panji

300 KK

m

Kec. Sanga sanga

500 KK

m

Kec. Muara Kaman

500 KK

m

Kel. Timbau

300 KK

m

Normalisasi Parit Perumahan Rapak Mahang

Ds. Rapak Mahang

500 KK

m

Perencanaan Drainase Jalan Durian Kelurahan Loa Ipuh

Kel. Loa Ipuh

Pembuatan Drainase Jl. Pateh Kota

Kec. Tenggarong

4 5 6 7 8 9 1 0 1 1 1

51 Pembangunan Drainase Jalan Aji Masnandai RT.29 gang 1 Kel. Timbau Pembuatan Drainase/parit/lingkungan jalan Mawar Gang Kenanga RT 5 Kel. Panji Pembuatan Drainase Jalan Sekar Tani Rt. 01, Kec. Sanga-sanga Semenisasi Drainase Desa Panca Jaya , Kec. Muara Kaman Perbaikan parit kecil dari Blok A s/d Blok E RT. 23 Kel. Timbau

5.920 KK 27.045

m m

-

-

-

-

-

-

500

-

-

-

-

500

DCK-TR

-

-

-

-

-

-

5.000

-

-

-

-

5.000

DCK-TR

-

-

-

-

-

-

500

-

-

-

-

500

DCK-TR

100

-

-

-

-

100

165

-

-

-

-

165

DCK-TR

100

-

-

-

-

100

150

-

-

-

-

150

DCK-TR

100

-

-

-

-

100

200

200

-

-

-

400

DCK-TR

-

100

-

-

-

100

-

200

-

-

-

200

DCK-TR

-

100

-

-

-

100

-

250

-

-

-

250

DCK-TR

-

200

-

-

-

200

-

200

-

-

-

200

DCK-TR

-

200

-

-

-

200

-

200

-

-

-

200

DCK-TR

-

100

-

-

-

100

-

100

-

-

-

100

DCK-TR DCK-TR

NO

1

KODE NOMEN KLATUR


2


3

4

2 1 3 1 4 1 5 1 6 1 7 1 8 1 9 2 0 2 1 2 2 5

5

6


Pembuatan parit antara RT. 4 ke RT. 3 Kel. Sukarame Pembuatan parit kiri kanan jalan kampung RT. 09 Kel. Loa Ipuh Darat Semenisasi Drainase Gang Pisang RT.01, Ponoragan, Loa Kulu Pembuatan Parit Lingkungan Jalan Belida Blok A1 RT. 31 Kel. Timbau Pembuatan Parit beton RT. 10 Gang Ramania Kelurahan Muara Jawa Tengah Pembuatan Drainase Lingkungan Permukiman Perumahan di Kecamatan Marangkayu Pembuatan Drainase Lingkungan Permukiman Perumahan di Kecamatan Samboja Pembuatan Drainesa Lingkungan Permukiman Perumahan Di Kecamatan Anggana

SAT UAN

2015

2016

2017

2018

2019

7

8

9

10

11

12

13

Kel. Sukarame

744 KK

m

Kel. Loa Ipuh Darat

980 KK

m

Kec. Loa Kulu

476 KK

m

Kel. Timbau Kec. Muara Jawa Kec. Marang Kayu Kec. Samboja Kec. Anggana

Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kota Tenggarong

Kota Tenggarong

Rehabilitasi dan Peningktan Drainase Kecamatan

7 Kecamatan


Kabupaten Kabupaten Kabupaten

3.343 KK 10.933 KK 6.781 KK 16.330 KK 7.154 KK 27.045 KK

m m m m m 637 ha

km m

179.22 5 KK 179.22 5 KK 179.22 5 KK

Volume

Total Volu me

KK

PENGATURAN DAN KELEMBAGAAN Penyusunan Perda tentang Pengelolaan Sistem 1 Drainase Pembentukan Lembaga Pengelola Sistem Drainase 2 Skala Kab./Kota 3

Estimasi Outcome Jml. Luas Pendud Wilaya uk h terlaya terlaya ni ni

Kab

dok

Kab

dok

Kab

dok

1 1.1

1.2

1.3

SKPD Penanggungjawab Pelaksanaan

APBD Kab./Kota 2015

2016

2017

2018

2019

14

15

16

17

18

Jumlah 19

20

-

100

-

-

-

100

-

250

-

-

-

250

-

100

-

-

-

100

-

200

-

-

-

200

DCK-TR

-

100

-

-

-

100

-

250

-

-

-

250

DCK-TR

-

100

-

-

-

100

-

250

-

-

-

250

DCK-TR

-

100

-

-

-

100

-

300

-

-

-

300

DCK-TR

-

-

300

-

-

300

-

-

1.000

-

-

1.000

DCK-TR

-

-

300

-

-

300

-

-

1.000

-

-

1.000

DCK-TR

-

-

300

-

-

300

-

-

2.000

-

-

2.000

DCK-TR

-

-

600

-

-

600

-

-

6.000

-

-

6.000

DCK-TR

-

5

5

-

-

-

-

300

-

-

1

-

-

1

-

-

10

-

7.750

7.750

400

700

-

-

-

3.000

4.000

7.000

-

-

1

-

-

600

-

-

600

-

-

1

-

-

600

-

-

600

1

-

1

-

-

-

300

-

300

157.6 20

10.150

22.55 0

6.900

7.000

204.22 0

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Drainase D.

Sumber Pembiayaan (juta rupiah)

15.500

DBM DBM

Bappeda/DCK-TR Bappeda/DCK-TR Bappeda/DCK-TR

PHBS Pengembangan lingkungan sehat Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat 1

Penyehatan Air

Kabupaten

2


Kabupaten

179.22 5 KK 179.22 5 KK

Kab

%

Kab

%

Kab

%

Kab

%

3

2

3

5

5

18

100

102

105

110

120

437

8

5

10

10

10

43

150

225

245

265

280

1.015

8

5

5

5

5

28

-

900

912

924

2.736

-

5

5

5

5

20

-

104

107

109

420

Dinkes Dinkes

Penyelenggaraan Penyehatan Lingkungan Pemukiman 1

Pembinaan dan Pemeriksaan Sanitasi Rumah

Kabupaten

2


Kabupaten

Penyelenggaraan Penyehatan Tempat-Tempat umum

Kabupaten

1

Kabupaten


52.767 KK 34.137 KK

888.7 100

Dinkes Dinkes

Kab 179.22

Kab

%

Dinkes

NO

1

KODE NOMEN KLATUR


2


3

4


6

Kebutuhan Penanganan/volume yang dibiayai APBD Kab./Kota SAT UAN

2015

2016

2017

2018

2019

Total Volu me

7

8

9

10

11

12

13

5 KK 1.4

Penyelenggaraan Penyehatan Tempat Pengelolaan Makanan dan Minuman

Kabupaten

179.22 5 KK

Kab

1.5

Pelatihan teknis petugas kesehatan lingkungan

15 Kecamatan

15 org

15 Kecam atan

0rg

1.6

Pengawasan, Evaluasi dan Pelaporan Program Penyehatan Lingkungan

Kabupaten

179.22 5 KK

Kab

pusk ms

Kab

%

Kab

kec

15 Desa

desa

Kab

dok

2 2.1

Operasional Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Fasilitasi desa/kelurahan melaksanakan Sanitasi Total 1 Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar ke-1

Kabupaten

2.2

2

Monitoring dan evaluasi kegiatan Pokja Kecamatan

Kabupaten

2.3

3


15 Desa

2.4

4

Survey penilaian risiko kesehatan lingkungan (EHRA)

Kabupaten

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan PHBS

Total Pembiayaan / Pendanaan Sumber APBD KABUPATEN / KOTA

179.22 5 KK 179.22 5 KK 179.22 5 KK 179.22 5 KK

Volume

%


APBD Kab./Kota 2015

2016

2017

2018

2019

14

15

16

17

18

Jumlah 19

-

19

10

10

10

49

-

55

65

75

85

280

-

10

10

5

5

30

-

80

100

120

150

450

15

38

38

38

38

167

-

150

160

170

180

660

-

32

32

32

32

128

-

85

100

115

130

430

35

60

60

60

60

275

8

1.500

1.500

1.500

1.500

6.008

-

18

18

18

18

72

-

55

60

65

70

250

15

25

30

35

40

145

40

50

60

70

80

300

-

1

-

-

-

1

-

1.400

-

-

-

1.400

298

3.802

3.399

3.509

3.628

14.386

161.4 75

24.065

58.21 6

40.92 4

40.65 3

325.11 4

20


Dinkes Dinkes Dinkes Dinkes

Provinsi Kalimantan Timur,

Telah Dibahas oleh Pokja Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara

Telah dibahas oleh: 1. ..............................................................................

Desember 2015

...........................................................

2. ..............................................................................

...........................................................

3. ..............................................................................

...........................................................

4. ..............................................................................

...........................................................

5. ..............................................................................

.........................................................

Mengetahui Ketua, Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Selaku, Ketua Pokja Sanitasi PPSP Kabupaten Kutai Kartanegara

Ir. H. Marli, M.S.i NIP. 19590206 198802 1 002

HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH SUMBER PENDANAAN APBD PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Kabupaten : Kutai Kartanegara Provinsi : Kalimantan Timur Tahun : 2015

Estimasi Outcome NO

1 A.

KODE NOMENKLAT UR


2

DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel./K ws)

3

4

Jml. Pendudu k terlayani

Luas Wilaya h terlaya ni

5

6


2019

Total Volum e

2015

2016

2017

2018

2019

12

13

14

15

16

17

18

Volume

SATUA N

2015

2016

2017

2018

7

8

9

10

11

Sumber Pembiayaan (juta rupiah) APBD Provinsi Kaltim

SKPD Penanggungjaw ab Pelaksanaan

SKPD/Bad an Pengelola Pasca Konstruksi

20

21

Jumlah 19

AIR LIMBAH

Penyediaan prasarana dan sarana air limbah Pembangunan WC + Septictank 1 standart ( @ X Rp. 5.000.000,-) Untuk MBR (Onsite individual) Pembangunan Septic tank /Ipal 2 Komunal + 100 SR (@ Rp. 500.000.000) Pendampingan pembangunan 3 Septictank komunal Pembangunan IPAL Komunal 4 Skala Kawasan dan Jaringan Perpipaan

18 Kec

5000 KK

KAB

unit

-

-

1.000

500

500

2.000

100 Desa

5.200 KK

KAB

unit

-

-

10

20

22

52

3 Kec

3.250 Jw

KAB

org

-

-

10

15

22

47

Kec. Tenggarong

500 KK

KAB

unit

-

1

-

-

-

1

-

-

-

-

-

-

-

5.000

2.500

2.500

10.000

SATKER PLP PROV

DCKTR

5.000

10.000

11.000

26.000

SATKER PLP PROV

DCKTR

300

400

500

1.200

SATKER PLP PROV

DCKTR

-

-

-

3.000

SATKER PLP PROV

DCKTR

3.000

Pengembangan teknologi air limbah Revitalisasi/Optimalisasi IPLT di Kecamatan Tenggarong 1

Pembangunan revitalisasi IPLT

Rencana Pembangunan IPLT di 4 Kecamatan 2

Pembangunan IPLT 4 Kecamatan

Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong

27.045 KK 27.045 KK

1 Kec.

unit

-

-

1

-

-

1

-

-

-

5.000

-

5.000

DAK Infra

DCKTR

DCKTR

4 Kec Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun

49.925 KK

4 Kec.

unit

-

-

-

2

2

4

Kab

Dok

-

1

-

-

-

-

-

-

-

1.400

1.400

2.800

SATKER PLP PROV

-

500

-

-

-

500

SATKER PLP PROV

PENGATURAN DAN KELEMBAGAAN 1

Penyusunan Runperda Air Limbah Kabupaten Kutai Kartanegara

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Air Limbah B.

PERSAMPAHAN PENYEDIAAN PRASARANAN DAN SARANA PENGELOLAAN PERSAMPAHAN

Kab

-

3.500

15.300

14.300

15.400

48.500

Estimasi Outcome NO

1

KODE NOMENKLAT UR

DETAIL LOKASI (Kec./Desa/Kel./K ws)


2

1


Luas Wilaya h terlaya ni

5

6

3

4

Pembangunan TPA Kecamatan Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja.

Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja

63.801 KK


24.746 KK

4 Kec.


2015

2016

2017

2018

7

8

9

10

11

unit

2019

Total Volum e

2015

2016

2017

2018

2019

12

13

14

15

16

17

18

Volume

SATUA N

-

-

-

-

Sumber Pembiayaan (juta rupiah) APBD Provinsi Kaltim

0

-

-

-

-

-

SKPD Penanggungjaw ab Pelaksanaan

SKPD/Bad an Pengelola Pasca Konstruksi

20

21

Jumlah 19

-

DCKTR

Satker PPLP Prov


Pembangunan TPST

3 Kec.

unit

-

1

1

3

1

-

-

5.000

5.000

5.000

DCKTR

15.000 Satker PPLP Prov

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Persampahan C.

-

0

1

1

1

3

-

-

5.000

5.000

5.000

15.000

DRAINASE

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Drainase

0 Total Pembiayaan / Pendanaan Sumber APBD PROVINSI

-

0 3.500

0 20.300

0 19.300


0 20.400

0 63.500

Desember 2015

Telah Dibahas oleh Pokja Sanitasi Kabupaten Kutai Kartanegara Telah dibahas oleh:

Mengetahui

1. ..............................................................................

...........................................................

2. ..............................................................................

...........................................................

3. ..............................................................................

...........................................................

4. ..............................................................................

...........................................................

Ketua, Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Selaku, Ketua Pokja Sanitasi PPSP Kabupaten Kutai Kartanegara

Ir. H. Marli, M.S.i NIP. 19590206 198802 1 002

HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH SUMBER PENDANAAN APBN Kabupaten : Kutai Kartanegara Provinsi : Kalimantan Timur Tahun : 2015

NO

1 A.

KODE NOMEN KLATU R


2

3


Estimasi Outcome

Kebutuhan Penanganan/volume yang dibiayai APBN

Jumlah Total

Penanggu ngjawab Pelaksan aan

Badan Pengelo la Pasca Konstru ksi

19

20

21



Luas Wilayah terlayan i

SAT UAN

2015

2016

2017

2018

4

5

6

7

8

9

10

11

3 Kecamatan

3.250 Jiwa

KAB

unit

-

4

15

21

25

65

-

780,739

3.150

4.620

5.750

14.301

3 Kecamatan

3.250 Jiwa

KAB

org

-

5

15

20

25

65

-

78,739

300

400

500

1.279

5.000

-

-

-

5.000

-

5.000

5.000

5.000

15.000

2019

Total Volum e

2015

2016

2017

2018

2019

12

13

14

15

16

17

18

Volume

APBN

AIR LIMBAH Penyediaan prasarana dan sarana air limbah (DAK Infra Reguler) Pembangunan Septictank 1 komunal Pendampingan 2 pembangunan Septictank komunal

DCK TR

KSM

Pengembangan teknologi air limbah (DAK Infrastruktur Publik Daerah)

3

4

Pembangunan Revitalisasi IPLT di Kec. Tenggarong Rencana Pembangunan IPLT di 3 Kecamatan di Muara Badak, Kota Bangun, Loa Janan (APBN Murni)

Tenggarong/ Muara Badak,Kota Bangun, Loa Janan Muara Badak,Kota Bangun, Loa Janan

1 6000 Jiwa

4 Kec.

unit

-

-

-

5 Kec.

unit

-

1

0

10

1

31

DCK TR

DCKT R

-

3


1

-

-

DCK TR

DCKT R

1

42

51

134

0

5.859,478

8.450

10.020

11.250

35.579,478

PERSAMPAHAN PENYEDIAAN PRASARANAN DAN SARANA PENGELOLAAN PERSAMPAHAN Pembangunan TPA Skala 1 Kecamatan Muara Badak, Tahap I, II, III (APBN Murni) Pembangunan TPA Skala Kecamatan, Loa Janan/ 2 Samboja/Tgr Sebrang, Tahap I,II (APBN Murni) Pembangunan TPST 3R Skala Desa di 3 Kec. 3 Loajanan/Muara Wis /Muara Muntai (APBN Murni)

Muara Badak Loajanan, Samboja, Tgr Sebrang Loajanan/M uara Wis /Muara Muntai

6000 KK

Kec.

6000 KK

Kec.

6000 KK

3 Kec.

unit

unit

0

0

0

0

1

1

1

1

1

1

1

1

3

0

2

3

0

0

7.000

7.000

7.000

21.000

0

0

7.000

7.000

14.000

0

5.000

5.000

5.000

15.000

Satker Prov

Satker Prov

DCKT R

NO

1

KODE NOMEN KLATU R



2

3

4

Estimasi Outcome

Kebutuhan Penanganan/volume yang dibiayai APBN


Luas Wilayah terlayan i

SAT UAN

2015

2016

2017

2018

5

6

7

8

9

10

11


-

-

Badan Pengelo la Pasca Konstru ksi

20

21

2019

Total Volum e

2015

2016

2017

2018

2019

12

13

14

15

16

17

18

19

12.000

19.000

19.000

50.000

Volume

-

Jumlah Total

Penanggu ngjawab Pelaksan aan


-

-

-

APBN

-

-

DRAINASE PERKOTAAN Fasilitasi Penyusunan DED Drainase Kota Tenggarong

1 Kec

27.045 KK

637 ha

paket

0

1

0

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Drainase Total Pembiayaan / Pendanaan Sumber APBN

0

0

1

0

500

0

0

0

0

500

0

0

0

-

6.359

20.450

29.020

30.250


500

500 86.079

Desember 2015



...........................................................

2. ..............................................................................

...........................................................

3. ..............................................................................

...........................................................

4. ..............................................................................

...........................................................

5. ..............................................................................

...........................................................


Ir. H. Marli, M.S.i NIP. 19590206 198802 1 002

HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH SUMBER PENDANAAN PERUSAHAAN PENYELENGGARA CSR DI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Kabupaten : Kutai Kartanegara Provinsi : Kalimantan Timur Tahun : 2015 Estimasi Outcome NOMOR


1 A.

2


3

Kebutuhan Penanganan/volume yang dibiayai Swasta / CSR

Jml. Penduduk terlayani

Luas Wilayah terlayani

SATUAN

4

5

6

Volume 2015

2016

2017

2018

2019

Total Volume

7

8

9

10

11

12

Sumber Pembiayaan dari CS/Swasta (juta rupiah) CSR 2015

2016

2017

2018

2019

7

8

9

10

11

12

Penyediaan prasarana dan sarana air limbah Pembangunan Septic tank /Ipal Komunal

2

Pembangunan WC+septictank standart individual


PERSAMPAHAN

PENYEDIAAN PRASARANAN DAN SARANA PENGELOLAAN PERSAMPAHAN 1 Pembebasan Lahan TPA 2

Pembebasan Lahan TPST

3

Pembangunan TPST Skala Kecamatan

4


5


6


7

Pengadaan tempat sampah pilah

8

Pengadaan TPS Komunal


DRAINASE

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Drainase Total Pembiayaan / Pendanaan Sumber CSR

0

0

0

0

0

KSM/Badan Pengelola Pasca Konstruksi

13

14

Jumlah

AIR LIMBAH

1

Nama CSR/Swasta

0


Desember 2015



...........................................................

2. ..............................................................................

...........................................................

3. ..............................................................................

...........................................................

4. ..............................................................................

...........................................................

5. ..............................................................................

...........................................................


Ir. H. Marli, M.S.i NIP. 19590206 198802 1 002

HASIL PEMBAHASAN PROGRAM, KEGIATAN DAN INDIKASI PENDANAAN SANITASI JANGKA MENENGAH DAFTAR TUNGGU (BELUM ADA KEJELASAN SUMBER PENDANAAN) Kabupaten : Kutai Kartanegara Provinsi : Kalimantan Timur Tahun : 2015

NOM OR


1 A.

2


3

Estimasi Outcome Luas Jml. Wilay Pendud ah uk terla terlayan yani i (HA) 4

5

SAT UAN 6

Volume 2015

2016

2017

2018

2019

7

8

9

10

11

Keterse diaan Proposa l/ Project Digest

Pengelola Paska Konstruk si

Jumlah

Indikasi Sumber Pendanaa n Potensial

18

19

20

21


Kebutuhan Penanganan/volume

Total Volume 12

Daftar Tunggu

2015 13

2016

2017

2018

2019

14

15

16

17



1

1


-

18 Kec

4041 KK

KAB

unit

41

1.000

1.000

1.000

1.000

4041

205

5.000

5.000

5.000

5.000

20.205

ADD/CSR

-

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Sub-Sektor Air Limbah B.

205

5.000

5.000

5.000

5.000

20.205

-

-

-

-

-

-


Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Sub-Sektor Persampahan

C.

SUB-SEKTOR DRAINASE -

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Sub-Sektor Drainase

Total Kebutuhan Pembiayaan / Pendanaan YANG BELUM ADA SUMBER PENDANAAN

0

205

0

5.000

0

5.000

0

5.000

0

5.000

0

20.205

-


Desember 2015



...........................................................

2. ..............................................................................

...........................................................

3. ..............................................................................

...........................................................

4. ..............................................................................

...........................................................

5. ..............................................................................

...........................................................


Ir. H. Marli, M.S.i NIP. 19590206 198802 1 002

LAMPIRAN D DISKRIPSI PROGRAM DAN KEGIATAN

NO



1

2

3

A.


1


1.1

Pembangunan Septictank /MCK/ WC (On site Individual)

1.2

1

Pemicuan STOP BABS

18 Kecamatan

2


18 Kecamatan

3


18 Kecamatan

Pembangunan Septictank /IPAL Komunal (On site Komunal) 1 2 3

1.3


100 Desa 100 Desa 100 Desa

4


100 Desa

5


100 Desa

6


100 Desa

7


100 Desa

Pembangunan IPAL Skala Kawasan 1

Perencanaan IPAL Komunal & Jaringan perpipaan

2

Pemicuan/Sosialiasi Pembangunan IPAL Kawasan

3

Pembentukan KSM; Pelatihan Manajerial, Administrasi & Keuangan; Penyusunan aturan lokal; Promosi/Kampanye/Edukasi Higiene dan sanitasi

Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong

NO



1

2

3

berkelanjutan) 4


5


6


7

Pengawasan Teknis dan Supervisi Pembangunan IPAL Komunal dan Jaringan Perpipaan

8


9


2

Pengembangan Teknologi Air Limbah

2.1

Revitalisasi/Optimalisasi Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) di Kecamatan Tenggarong

2.2

1

Perencanaan Detail (DED) Revitalisasi IPLT/redisign (Dana pendamping APBN)

2


3

Pengawasan teknik dan supervisi Pekerjaan Revitalisasi IPLT (Dana Pendamping)

4


Rencana Pembangunan IPLT di 4 Kecamatan

1 Penyusunan Studi Kelayakan FS Dan DED Pembangunan IPLT

2 Sosialisasi Rencana Pembangunan IPLT

Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong

Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong

4 Kecamatan Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun

NO



1

2

3

3 Pembebasan Lahan/Tanah

4 Penyusunan studi lingkungan Pembangunan IPLT (UKL-UPL)

5 Pembentukan Kelembagaan Pengelola IPLT

6 Pelatihan bagi Pengelola IPLT

7 Pembangunan IPLT

8 Pengawasan Teknis dan Supervisi Pembangunan IPLT

9 Pengadaan Truk Tinja 1 0 Operasi dan Pemeliharaan IPLT dan Fasilitasnya

Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun Muara Badak, Loa Janan, Muara Jawa, Kota Bangun

Pembangunan Sarana dan Prasarana Sanitasi (DAK Reguler) 1 2


3 Kecamatan


3 Kecamatan

NO



1

2

3

3 4

3

4

5


3 Kecamatan

Pembangunan fasilitas sanitasi sekolah dasar

5 SD

Fasilitasi pembinaan teknik pengolahan air limbah 1

Sosilisasi pengelolaan limbah domestik dan pembuatan septicktank standart

18 Kecamatan

2


18 Kecamatan

3


18 Kecamatan

4


18 Kecamatan


Pembentukan Lembaga Pengelolaan Limbah Domestik Kab.

Kabupaten

2

Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga tentang pengelolaan limbah domestik

Kabupaten

3

Penyusunan Kajian Akademis Tentang Penyusunan Perda Air Limbah Domestik

Kabupaten

4

Penyusunan Perda Limbah Domestik

Kabupaten

Pemantauan penyediaan sarana dan prasarana air limbah 1 2


Kabupaten


18 Kecamatan

NO



1

2

3

B.


1

PENYEDIAAN PRASARANAN DAN SARANA PENGELOLAAN PERSAMPAHAN

1.1

Pembangunan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) (Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa, Marang Kayu) (Tgr Sebrang, Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa, Marang Kayu)

1

Penyusunan Studi Kelayakan (FS) dan DED TPA (Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa, Marang Kayu)

2

Penyusunan AMDAL TPA (Tgr Sebrang, Samboja, Sanga sanga, Muara Jawa,)

3

Penyusunan Perencanaan Teknis dan Manajemen Persampahan (PTMP) TPA Tgr Sebrang

Tgr Sebrang

4

Sosialisasi "Rencana" Pembangunan TPA kepada masyarakat (Muara Badak, Loa Janan, Samboja, Sanga-sanga, Muara Jawa, Marangkayu)

Muara Badak, Loa Janan, Samboja, Sebulu, Sanga-sanga, Muara Jawa, Marangkayu)

5

Pembebasan Lahan TPA Kab. Kukar (Sanga sanga,Tenggarong, Muara Jawa, Marang Kayu)

Muara Badak

6

Pembangunan TPA Kecamatan (Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja, Sanga-sanga, Muara Jawa).

7

Pengawasan Teknik dan Supervisi Pembangunan TPA (Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja)

8

Supervisi dan Pembangunan Fasilitas Penunjang TPA

9

Pengadaan Fasilitas Operasional TPA/Alat Berat

1 0

Operasi dan Pemeliharaan TPA dan fasilitasnya

(Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja) (Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja) (Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja) (Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang, Samboja) (Muara Badak, Loa Janan, Tgr Sebrang,)

NO



1

2

3

1.2

2



2


3

Pembebasan Lahan

4


5

Pembangunan TPST

6

Pengawasan Teknis dan Supervisi Pembangunan TPST

7

Pembentukan Kelembagaan Pengelolaan TPST/Unit Kerja TPST

8


9


Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai Kec. Loajanan Kel. Loa Duri Ilir/Muara Wis /Muara Muntai

Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan 1


2


3


Kabupaten Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong

NO



1

2

3


5


6

Sosialisasi 3R

Kabupaten

7


Kabupaten

8


Kabupaten

9

Pengadaan TPS Komunal Kec. Tenggarong

Kabupaten

Pembersihan Sampah di Sungai Dalam Kota TGR

Tenggarong

1 0 1 1

5

Pemberihan sampah Jalur 2 Tenggarong

1 2

Peningkatan Pelayanan Kebersihan Lingkungan

1 3

Satgas Adipura

1 4 1 5

4

Kec. Tenggarong Kec. Tenggarong

4

Aparatur Pelaksana Kegiatan Aparatur Pelaksana Kegiatan


Tenggarong


Tenggarong



Tenggarong

2


Kabupaten

3


Tenggarong


Pembentukan Lembaga Pengelolaan Persampahan Skala Kab./Kota/Kecamatan

Kabupaten

3

Fasilitasi Kerjasama dengan Dunia Usaha/Lembaga

Kabupaten

4

Pembhasan penyusunan Perbup Tentang perubahan Retribusi Sampah dan Sedot Tinja

Kabupaten

NO



1

2

3

5

Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Pelayanan Persampahan

Kabupaten

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Sub-Sektor Persampahan

C. 1

2

SUB-SEKTOR DRAINASE Perencanaan Umum 1


Kabupaten

2

Penyusunan FS dan DED Drainase Kota Tenggarong

Tenggarong

3

Penyusunan FS dan DED drainase di 17 Kecamatan

17 Kec

Program Pengendali Banjir 1

Penyusunan DED Pengendali Banjir/Drainase Dalam Kota Tenggarong

Kota Tgr

2

Pengendalian Banjir Kecamatan Samboja (Multiyears)

Kec. Samboja



3

3

Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-gorong 1

Lanjutan Pembangunan parit lapangan gajah mada desa muara muntai

2

Pembangunan Drainase Dalam Kota Tenggarong

3


4

Pembuatan parit jl. Rawa indah I

Kec. Muara Muntai Kota Tenggarong Desa Bakungan Kelurahan Loa Ipuh Kecamatan Tenggarong

NO



1

2

3

5

51 Pembangunan Drainase Jalan Aji Masnandai RT.29 gang 1 Kel. Timbau

Kel. Timbau

6

Pembuatan Drainase/parit/lingkungan jalan Mawar Gang Kenanga RT 5 Kel. Panji

Kel. Panji

7

Pembuatan Drainase Jalan Sekar Tani Rt. 01, Kec. Sanga-sanga

8

Semenisasi Drainase Desa Panca Jaya , Kec. Muara Kaman

9

Perbaikan parit kecil dari Blok A s/d Blok E RT. 23 Kel. Timbau

Kel. Timbau

Normalisasi Parit Perumahan Rapak Mahang

Ds. Rapak Mahang

Perencanaan Drainase Jalan Durian Kelurahan Loa Ipuh

Kel. Loa Ipuh

Pembuatan Drainase Jl. Pateh Kota

Kec. Tenggarong

Pembuatan parit antara RT. 4 ke RT. 3 Kel. Sukarame

Kel. Sukarame

Pembuatan parit kiri kanan jalan kampung RT. 09 Kel. Loa Ipuh Darat

Kel. Loa Ipuh Darat

Semenisasi Drainase Gang Pisang RT.01, Ponoragan, Loa Kulu

Kec. Loa Kulu

Pembuatan Parit Lingkungan Jalan Belida Blok A1 RT. 31 Kel. Timbau

Kel. Timbau

1 0 1 1 1 2 1 3 1 4 1 5 1 6 1 7 1 8 1 9 2 0

4

Pembuatan Parit beton RT. 10 Gang Ramania Kelurahan Muara Jawa Tengah Pembuatan Drainase Lingkungan Permukiman Perumahan di Kecamatan Marangkayu Pembuatan Drainase Lingkungan Permukiman Perumahan di Kecamatan Samboja Pembuatan Drainesa Lingkungan Permukiman Perumahan Di Kecamatan Anggana

Kec. Sanga sanga Kec. Muara Kaman

Kec. Muara Jawa Kec. Marang Kayu Kec. Samboja Kec. Anggana

PENGATURAN DAN KELEMBAGAAN

1

Penyusunan Perda tentang Pengelolaan Sistem Drainase

Kabupaten

2

Pembentukan Lembaga Pengelola Sistem Drainase Skala Kab./Kota

Kabupaten

3


Kabupaten

NO



1

2

3

Jumlah Pembiayaan / Pendanaan Sub-Sektor Drainase

D.

ASPEK PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS)

1

Pengembangan lingkungan sehat

1.1

Pengkajian Pengembangan Lingkungan Sehat

1.2

1.3

1

Penyehatan Air

Kabupaten

2


Kabupaten

Penyelenggaraan Penyehatan Lingkungan Pemukiman 1

Pembinaan dan Pemeriksaan Sanitasi Rumah

Kabupaten

2


Kabupaten

Penyelenggaraan Penyehatan Tempat-Tempat umum 1


Kabupaten Kabupaten

1.4

Penyelenggaraan Penyehatan Tempat Pengelolaan Makanan dan Minuman

Kabupaten

1.5

Pelatihan teknis petugas kesehatan lingkungan

15 Kecamatan

1.6

Pengawasan, Evaluasi dan Pelaporan Program Penyehatan Lingkungan

Kabupaten

2 2.1

Operasional Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP) Fasilitasi desa/kelurahan melaksanakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar ke-1

Kabupaten

NO



1

2

3

2.2

Monitoring dan evaluasi kegiatan Pokja Kecamatan

Kabupaten

2.3


15 Desa

2.4

Survey penilaian risiko kesehatan lingkungan (EHRA)

Kabupaten

MemorandumProgram Sanitasi Kab. Kutai Kartanegara Tahun 2015- 2019

BERITA ACARA Nomor : ......................................................

Tentang KESEPAKATAN PROGRAM, KEGIATAN DAN PENGANGGARAN SANITASI PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA TAHUN 2015

Pada hari ini, .............Tanggal............Bulan Desember Tahun 2015, Berdasarkan UndangUndang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah No. 38 Tahun 2007 Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota. Pembangunan pelayanan dasar menjadi kewajiban Pemerintah Kabupaten/Kota, telah ditetapkan pembagian kewenangan antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/kota. Pembangunan dan pelayanan dasar menjadi kewajiban Pemerintah Kabupaten sehingga lebih mendekatkan interaksi antara pemangku kebijakan dengan masyarakat secara komprehensif dan terintegrasi, baik dalam lingkup kewilayahan maupun dalam keterkaitan dengan pengembangan program lain yang berkelanjutan. Disadari pula bahwa terdapat keterbatasan pendanaan Pemerintah Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara dalam pembangunan program sanitasi untuk pencapaian target percepatan pembangunan universal Akses sanitasi 100, 0, 100 untuk seluruh wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, sehingga diperlukan dukungan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Pusat maupun pihak /instansi lain yang peduli terhadap penyelesaian dan pengembangan program sanitasi. Dari uraian diatas, kami unsur Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara, sepakat dengan Program, Kegiatan dan Penganggaran dalam perencanaan dan pelaksanaan Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman(PPSP) Tahun 2015 – 2019 sebagaimana tertuang dalam dokumen Memorandum Program Sanitasi (MPS terlampir). Implementasi rencana Program, Kegiatan dan Penganggaran ini akan ditindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku.:

i

MemorandumProgram Sanitasi Kab. Kutai Kartanegara Tahun 2015- 2019 Demikian berita acara kesepakatan Memorandum Program Sanitasi ini dibuat berdasarkan kepedulian dalam upaya Percepatan pelaksanaan pembangunan program sanitasi yang terintegrasi dan berkelanjutan. Tenggarong,10 Desember 2015

Disusun dan disepakati oleh :

1.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah: Ir.H. Totok Heru Subroto, Msi. NIP: 19630827 199003 1 012

2.

........................................

Kepala Dinas Cipta Karya Dan Tata Ruang : H. Basri Hasan, ST.,MT NIP: 19571126 198101 1 001

3.

.... ....................................

Kepala Dinas Kesehatan : Dr. Koentijo Wibdarminto, Mph. NIP: 19620720 198812 1 002

. ........................................

Mengetahui, Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Selaku, Ketua Pokja Sanitasi PPSP Kabupaten Kutai Kartanegara

Ir. H. Marli, M.S.i NIP. 19590206 198802 1 002 ii

LAMPIRAN G USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN



LAMPIRAN G Tabel 3.1 Data Jumlah Masyarakat yang Belum Memiliki Akses Dasar Sanitasi No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

W8

Nama Desa/Kelurahan Samboja Muara Jawa Sanga-sanga Loa Janan Loa Kulu Muara Muntai Muara Wis Kota Bangun Tenggarong Sebulu Tenggarong Seberang Anggana Muara Badak Marang Kayu Muara Kaman Kenohan Kembang Janggut Tabang Total Sumber Data: Dinkes Kab. Kukar Update Sept 2015

Tidak Punya WC 42 14 16 0 163 0 0 300 117 168 0 0 0 0 895 0 70 0 1785

WC Tidak Layak 27 3 0 50 7 0 0 413 71 0 0 0 0 0 726 0 0 0 1297

III - 1

[Type text] MEMORANDUM PROGRAM SANITASI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Recommend Documents