TUGAS AKHIR Pengaruh Komposisi Ampas Tebu Sebagai Media Pertumbuhan Terhadap Kualitas Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus) Andini Islami 1409100061 Dosen Pembimbing I : Adi Setyo Purnomo, M.Sc, Ph.D
Dosen Pembimbing II : Dra. Sukesi, M.Si
Pendahuluan
Jamur tiram Akibat kurang protein
substitusi
Ampas tebu baglog
Mengandung lignoselulosa yang cukup banyak
Ketersediaan melimpah dan belum banyak dimanfaatkan
Mengandung lignoselulosa yang cocok untuk pertumbuhan jamur tiram
Sumber terbatas, kebutuhan banyak
Pendahuluan Menurut Safitri, 2013 Pertumbuhan jamur dengan ampas tebu lebih cepat menggunakan ampas tebu pada perbandingan 50:50
Kualitas
Uji fisik
Uji nutrisi
Pendahuluan Permasalahan bagaimana pengaruh komposisi media tanam ampas tebu dan kayu sengon terhadap kualitas jamur tiram.
Tujuan untuk mengkaji pengaruh ampas tebu sebagai media tanam terhadap kualitas jamur tiram yang meliputi fisik dan kandungan nutrisi.
Metodologi
Uji Fisik
Uji Nutrisi
• • • • •
Massa Jamur Tiram Jumlah Tudung Jamur Tiram Panjang Tangkai Jamur Tiram Diameter Tudung Jamur Tiram Tebal Tudung Jamur Tiram
Penentuan Kadar Air Penentuan Kadar Lemak Kasar Penentuan Kadar Abu Penentuan Kadar Protein Kasar Penentuan Kadar Serat Kasar Penentuan Kadar Karbohidrat Total
Metodologi massa
Jumlah tudung
Uji Fisik
Panjang tangkai
Diameter tudung
Tebal tudung
Metodologi Uji Nutrisi
Analisa Kadar Air
105°C
2 jam Suwiran jamur Jamur setelah panen
Jamur kering Ditimbang hingga konstan
Metodologi Uji Nutrisi
Analisa Kadar Lemak Kasar
Serbuk jamur tiram 5 gram
6 jam 60°C
Ditimbang hingga konstan
Metodologi Uji Nutrisi
Analisa Kadar Abu
550°C Serbuk jamur tiram 2 gram
Ditimbang hingga konstan
Metodologi Uji Nutrisi
Analisa Kadar Protein Kasar
Serbuk jamur tiram 0,1 gram Aqua DM NaOH 50% (w/v) 50 mL 15 mL
Serbuk Cu 1 gram H2SO4 98% 2,5 mL
Destruksi 2 jam
destilasi
ditirasi
Metodologi Uji Nutrisi
Analisa Kadar Serat Kasar direfluks
Serbuk jamur tiram 2 gram
NaOH 3,25% 50 mL
H2SO4 1,25% 50 mL
H2SO4 1,25%
105°C 1 jam
550°C
Aqua DM panas
Direfluks kembali
30 menit Etanol 96%
Metodologi Uji Nutrisi
Analisa Kadar Karbohidrat Total
Menggunakan metode perhitungan by difference : %Karbohidrat = 100 – %(kadar air+kadar abu+kadar protein+kadar lemak)
Hasil Uji Fisik Komposisi Ampas Tebu (%)
Massa (gram)
Jumlah Tudung (buah)
Panjang Tangkai (cm)
Diameter Tudung (cm)
Tebal Tudung (cm)
0
100,50
16
12,1
8,3
0,6
25
106,50
11
12,9
9,9
0,9
50
123,43
7
13,2
14,3
1
75
126,70
15
13
10,6
1
100
171,67
23
14
11,7
1,2
Hasil Uji Nutrisi Hasil Penentuan Kadar Air
Kadar Air (%)
Grafik Kadar Air Jamur Tiram 92.5 92 91.5 91 90.5 90 89.5 89 88.5 88 0%
25%
50%
75%
100%
Komposisi Media Tanam
Gambar 1. grafik komposisi media tanam terhadap kadar air jamur tiram
Hasil Uji Nutrisi Hasil Penentuan Kadar Lemak Kasar
Kadar Lemak Kasar (%)
Grafik Kadar Lemak Kasar Jamur Tiram 0.2 0.18 0.16 0.14 0.12 0.1 0.08 0.06 0.04 0.02 0
Komposisi 100% 0,09%
0%
25%
50%
75%
100%
Komposisi Media Tanam
Komposisi 0% 0,18%
Gambar 2. grafik komposisi media tanam terhadap kadar lemak kasar jamur tiram
Hasil Uji Nutrisi Hasil Penentuan Kadar Abu
Kadar Abu (%)
Grafik Kadar Abu Jamur Tiram
Komposisi 0% 0,20%
Komposisi 75% 0,42%
0.45 0.4 0.35 0.3 0.25 0.2 0.15 0.1 0.05 0 0%
25%
50%
75%
100%
Komposisi Media Tanam
Gambar 3. grafik komposisi media tanam terhadap kadar abu jamur tiram
Hasil Uji Nutrisi Hasil Penentuan Kadar Protein Kasar
Kadar Protein Kasar (%)
Grafik Kadar Protein Kasar Jamur Tiram
Komposisi 0% 1,73%
2 1.8 1.6 1.4 1.2 1 0.8 0.6 0.4 0.2 0 0%
25%
50%
75%
100%
Komposisi Media Tanam
Gambar 4. grafik komposisi media tanam terhadap kadar protein kasar jamur tiram
Komposisi 50% 1,38%
Hasil Uji Nutrisi Hasil Penentuan Kadar Serat Kasar
Kadar Serat Kasar (%)
Grafik Kadar Serat Kasar Jamur Tiram 45 40 35 30 25 20 15 10 5 0 0%
Komposisi 0% 31,22%
25%
50%
75%
100%
Komposisi Media Tanam
Gambar 5. grafik komposisi media tanam terhadap kadar serat kasar jamur tiram
Komposisi 50% 38,02%
Hasil Uji Nutrisi Hasil Penentuan Kadar Karbohidrat Total
Kadar Karbohidrat (%)
Grafik Kadar Karbohidrat Jamur Tiram 9 8 7 6 5 4 3 2 1 0 0%
25%
50%
75%
100%
Komposisi Media Tanam
Komposisi 0% 6,12%
Gambar 6. grafik komposisi media tanam terhadap kadar karbohidrat total jamur tiram
Komposisi 75% 8,10%
% Kadar
Air
Lemak
Abu
Protein
Serat
Karbohidrat
Terendah
75% Ampas Tebu
100% Ampas Tebu
100% Sengon
50% Ampas Tebu
100% Sengon
100% Sengon
89,65%
0,09%
0,20%
1,38%
31,21%
6,12%
100% Sengon
100% Sengon
75% Ampas Tebu
100% Sengon
50% Ampas Tebu
75% Ampas Tebu
91,78%
0,18%
0,42%
1,73%
38,02%
8,10%
Tertinggi
Kesimpulan Ampas tebu dapat digunakan sebagai media tanam substitusi untuk menggantikan kayu sengon
hasil yang paling maksimal berdasarkan uji fisik adalah pada komposisi media tanam 100% ampas tebu. Jamur memiliki massa 171,67 gram, jumlah tudung 23 buah, panjang 14 cm, dan tebal 1,2 cm, sedangkan untuk diameter jamur media tanam perbandingan 100:0 menempati posisi kedua yang paling lebar yaitu 11,7 cm
Hasil uji nutrisi menunjukkan setiap komposisi media tanam memiliki kandungan nutrisi yang bervariasi
Kualitas jamur yang terbaik berdasarkan uji fisik dan analisa nutrisi ialah hasil panen jamur dengan menggunakan media tanam penambahan ampas tebu
Terima Kasih