TUGAS AKHIR INTERAKSI HAND PHONE DENGAN KOMPUTER Diajukan Guna Melengkapi Sebagian Syarat Dalam mencapai gelar Sarjana Teknik (ST)
Disusun Oleh : Nama NIM Jurusan Peminatan Pembimbing
: RENDRA LESMANA : 41405120133 : Teknik Elektro : Elektronika : Ir. Eko Ihsanto, M.Eng
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2008
LEMBAR PENGESAHAN INTERAKSI HAND PHONE DENGAN KOMPUTER
Disusun Oleh : Nama : Rendra Lesmana NIM : 4140512-0133 Program Studi : Teknik Elektro Peminatan : Elektronika
Menyetujui, Pembimbing
Koordinator Tugas Akhir
(Ir. Eko Ihsanto, M.Eng)
(Ir. Yudhi Gunardi M.T.)
Mengetahui, Ketua Program Studi Teknik Elektro
( Ir. Budiyanto Husodo, MSc )
LEMBAR PERNYATAAN
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama NIM Jurusan Fakultas Judul Skripsi
: Rendra Lesmana : 41405120133 : Teknik Elektro : Teknologi Industri : Interaksi Hand Phone Dengan Komputer
Dengan ini menyatakan bahwa hasil penulisan Skripsi yang telah saya buat ini merupakan hasil karya sendiri dan benar keasliannya. Apabila ternyata di kemudian hari penulisan Skripsi ini merupakan hasil plagiat atau penjiplakan terhadap karya orang lain, maka saya bersedia mempertanggungjawabkan sekaligus bersedia menerima sanksi berdasarkan aturan tata tertib di Universitas Mercu Buana.
Demikian, pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar dan tidak dipaksakan.
Penulis,
[Rendra Lesmana]
ABSTRAK Interaksi Hand Phone dengan komputer bukanlah hal baru dalam dunia teknologi namun jika kita mau melihat dari sudut teknologi Hand phone (HP), ada sesuatu yang mengejutkan banyak pihak saat ini, yaitu Short Message Service (SMS)/Pesan Singkat. Dengan kemajuan teknologi SMS ini, banyak yang bisa dilakukan dari interaksi hand phone dengan komputer. Antara lain diantaranya aplikasi SMS Manager yang sekarang banyak digunakan sebagai sarana penyampaian informasi yang paling cepat (just in time). Sehingga tidak diragukan lagi pencapaian keuntungan oleh pihak yang telah mengkomersilkan teknologi SMS ini. Diantaranya adalah digunakan stasiun TV dalam pemilihan (voting) Indonesian Idol, Dangdut TPI, Mama Mia Indosiar, dan lain sebagainya. Lalu dengan keadaan politik negara yang cukup panas saat ini banyak stasiun TV mengadakan jajak pendapat (poling) tentang isu-isu atau tokoh-tokoh yang sedang hangat dibicarakan dalam dunia politik Indonesia. Lalu sebagai media penyebaran pesan (broadcast), fasilitas peringatan dini (early warning), sebagai pendaftaran elektronik (digital sign), transaksi elektronik, penjawab umpan balik otomatis (auto responder), sebagai alat kontrol aktivasi (remote control activator), dan lain sebagainya. Dan dari semua itu SMS telah mendatangkan banyak keuntungan bagi pihak tersebut. Dengan kemajuan serta memanfaat dari teknologi SMS yang telah dijelaskan diatas akhirnya penulis menetapkan dan memilih Interaksi Hand Phone dengan Komputer sebagai tema dari Tugas Akhir yang akan dikerjakan.
vi
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi Rabbil’alamin atas berkah serta rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas Akhir ini.
Tugas Akhir ini menggunakan judul “ INTERAKSI HANDPHONE DENGAN KOMPUTER ” telah disusun untuk memenuhi persyaratan kurikulum Sarjana Teknik (ST) pada Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Mercu Buana.
Dalam penulisan Tugas Akhir ini penulis banyak mendapatkan dukungan, bantuan, doa, pengarahan, bimbingan serta petunjuk dari berbagai pihak sehingga penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada :
1. Ir. Eko Ihsanto, M.Eng, dosen pembimbing yang dengan senang hati membantu dalam pembuatan skripsi ini. 2. Ayah dan Ibu yang telah mendukung dengan tidak pernah mengenal lelah memberikan dukungannya. 3. Rekan-rekan dari Universitas Mercu Buana serta rekan lainnya yang tidak dapat disebutkan satu persatu disini.
i
DAFTAR ISI
LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR ………………….…………………………………
i
DAFTAR ISI ………………………………………………………………
ii
DAFTAR TABEL ………………………………………………………....
iv
DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………...
v
LEMBAR ABSTRAK .................................................................................
vi
1. BAB I PENDAHULUAN 1.1.
Latar Belakang Masalah ……………………………………
1
1.2.
Tujuan Penelitian ……………………………………….......
2
1.3.
Batasan Masalah …………………………………………....
2
1.4.
Metoda Penelitian ……………………………………….….
2
1.5.
Sistematika Penulisan ………………………………………
3
2. BAB II LANDASAN TEORI 2.1.
Komunikasi Nirkabel ………………………………………
5
2.1.1. Short Message Service (SMS) …………………..…
5
2.1.2. Teknologi SMS ……………………………………
6
2.2.
Komponen TOxygenSMS ……………………………..…..
11
2.3.
Fungsi-fungsi dalam Pemrograman………….…………..….
13
2.4.
Perangkat Pendukung …………………..….……………….
13
3. BAB III PERANCANGAN ALAT 3.1.
Perangkat Pendukung Aplikasi………………...……….…...
16
3.2.
Perancangan Perangkat Lunak (Software)…….…..….....…..
17
3.2.1. Penulisan kode fungsi………………….…...……….
17
3.2.2. Penambahan komponen dan penulisan prosedur…....
19
Intalasi Perangkat…………………………………....….......
29
3.3.
4. BAB IV PENGUJIAN ALAT
ii
4.1.
Pengujian Pengiriman Pesan SMS …………………….……
31
4.2.
Pengujian Penerimaan SMS ………………………..……....
31
4.3.
Pengujian Membalas Pesan SMS …………………………..
31
4.4.
Pengujian Mengalihkan Pesan SMS …………………….....
32
5. BAB V KESIMPULAN Kesimpulan ………………………………………………...
33
Saran-saran ………………………………………….……...
33
6.
DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………..
7.
LAMPIRAN
iii
34
DAFTAR TABEL
1. Tabel 3.1 Daftar Komonen SMS Manager …………………..…….. 20 2. Tabel 3.2 Perubahan Caption Komponen……………….................... 21 3. Tabel 3.3 Komponen Form2.................................................................. 27 4. Tabel 3.4 Perubahan Caption Form2 .................................................... 28
iv
DAFTAR GAMBAR
1. Gambar 2.1
Jumlah Pengguna Jasa SMS dari Januari 2000 hingga Desember 2001……………… 6
2. Gambar 2.2
Arsitektur dan Elemen jaringan………………….... 8
3. Gambar 2.3
Jaringan inovatif.........................................................10
4. Gambar 2.4
Icon Komponen TOxygenSMS................................. 12
5. Gambar 2.5
Kabel Data Nokia N3310........................................... 14
6. Gambar 2.6
Generic RS-232/PS2 DB-9 female……………........ 14
7. Gambar 2.7
Serial port COM…………………………….............15
8. Gambar 3.1
Diagram Blok hardware............................................. 16
9. Gambar 3.2
Bentuk form1 yang dilengkapi komponen................. 19
10. Gambar 3.3
Form1 setelah Caption komponen diubah ....……… 21
11. Gambar 3.4
Event OnShow Form1………………..…….……… 22
12. Gambar 3.5
FormSow Phone Information …………………….. 23
13. Gambar 3.6
SMS masuk disimpan pada ListBox1……..………. 24
14. Gambar 3.7
Events OxygenSMS1……….……………………… 25
15. Gambar 3.8
kotak dialog: Sebuah SMS masuk ………………... 25
16. Gambar 3.9
Form2 setelah ditambahkan komponen …..……...... 28
17. Gambar 3.10
Form2 lengkap dengan komponen…………………. 28
18. Gambar 3.11
Instalasi kabel data dari Handset ke Komputer….….30
19. Gambar 3.12
Interaksi Hand Phone dengan Komputer ………….. 30
v
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan Teknologi Informasi saat ini semakin meningkat pesat baik secara fisik maupun non fisik. Perkembangan tersebut sangat mendukung manusia
akan kebutuhan informasi, dimana semakin
tingginya mobilitas dan dinamika manusia maka semakin banyak kebutuhan
dan
pemakaian
dibutuhkannya suatu teknologi
teknologi
telekomunikasi.
Untuk
itu
yang dapat mengatasi kebutuhan akan
teknologi informasi yang handal dan akurat, dimana suatu informasi dapat dikirim dan diterima dengan cepat dan sesuai dengan yang diinginkan. Salah satu media untuk mengirim dan menerima informasi secara cepat adalah dengan menggunakan telepon genggam (Handphone), dimana salah satu fasilitasnya adalah fitur SMS. SMS bahkan saat ini telah memancing minat para pengamat untuk mulai meneliti fenomena ini. Dalam beberapa hal dapat ditemui alasan-alasan lain, seperti: 1. Membatasi interaksi langsung antar pengguna dan mengurangi beban emosi yang biasanya lewat suara. 2. Kemampuan untuk disebarkan dengan cepat dan akurat. Artinya SMS mempunyai kemampuan seperti layaknya e-mail, yaitu pengiriman lanjut (forward) yang berarti pesan tidak perlu diubah untuk dikirimkan lanjut ke orang lain. 3. Kemampuannya sebagai media layanan informasi singkat dan murah, biasanya
berupa
pemberitahuan
(announcement),
peringatan
(warning), pengingat (reminder), iklan (advertising), dan lain sebagainya. Yang membedakannya dengan media komunikasi lainnya adalah jangkauan dan kecepatannya. Jangkauannya adalah seluas
2
wilayah penyedia layanan mobile phone (coverage) dan kecepatannya bisa secepat saat pengiriman (Just-In-Time). 4. Murah, meski batasannya adalah relative antara biaya atas jumlah SMS yang dikirim berbanding biaya percakapan langsung antar mobile phone. Dengan pertimbangan-pertimbangan diatas, maka penulis mencoba untuk membuat suatu Interaksi Handphone dengan Komputer. Pada computer kita bisa mengaplikasikan SMS dalam berbagai kebutuhan dengan memaksimalkan kelebihan dari SMS atau yang paling sederhana adalah memenej SMS dengan menggunakan SMS Manager sederhana.
1.2. TUJUAN PENELITIAN Tujuan penulis membuat aplikasi program
untuk mengakses
handphone via komputer dengan menghubungkan komputer dan handphone via Data Cable RS232 PS/2 DB-9 female dan merealisasikan beberapa fitur dari
SMS Manager berupa Pengiriman pesan SMS,
Menerima pesan SMS, Membalas peran SMS, Serta mengalihkan pesan SMS ke nomor lain, Juga menghapus pesan SMS.
1.3. BATASAN MASALAH Batasan permasalahan yang dibahas pada tugas akhir ini di batasi pada komponen TOxygenSMS pada Borland Delphi, Fungsi-fungsi seperti ReadMessageFromLocation, LoadMessage, dan ReadInbox.
1.4. METODE PENELITIAN Metode yang digunakan pada penelitian tugas akhir ini yaitu datadata yang diperoleh dari literatur dan eksperimen. Pada studi literatur dilakukan studi dengan cara melakukan pengumpulan data melalui informasi yang didapat dari berbagai media, buku penunjang dan media
3
internet. Sedangkan untuk studi penelitian dilakukan dengan membuat aplikasi dan melakukan pengujian langsung. Selain itu juga dilakukan diskusi dengan dosen-dosen dan orangorang yang lebih mengerti dan paham lebih mendalam mengenai perancangan dan pemrograman aplikasi SMS ini.
1.5. SISTEMATIKA PENULISAN Untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai urutan atau sistematika pembahasan dalam penyusunan tugas akhir ini, maka susunan penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
BAB I
PENDAHULUAN Berisi tentang latar belakang masalah,
tujuan penulisan, batasan
masalah, metode penelitian dan sistematika penulisan pada laporan tugas akhir ini. BAB II
TEORI DASAR Membahas tentang teori dasar yang digunakan dan rancang bangun dalam membuat aplikasi, diantaranya membahas Komunikasi Nirkabel, Komponen TOxygenSMS, Fungsi-fungsi dalam Pemrograman dan perangkat pendukung.
BAB III
PERANCANGAN Merupakan penjelasan mengenai perancangan dan cara kerja rangkaian meliputi perancangan perangkat lunak dan instalasi perangkat.
BAB IV
PENGUJIAN ALAT Merupakan bagian dari pengujian alat dan hasil dari analisa uji pada alat.
BAB V
PENUTUP Berisikan kesimpulan yang didapat dari pembuatan aplikasi yang telah dicapai selama perancangan dan pembuatan software. Selain itu juga
4
berisi saran-saran yang dapat dipakai untuk acuan pada pengembangan lebih lanjut.
5
BAB II TEORI DASAR
Di dalam bab ini akan dibahas satu persatu dasar-dasar teori dalam Interaksi Hand Phone dengan Komputer.
2.1 Komunikasi Nirkabel Hand Phone atau yang sering disebut Telepon Seluler merupakan alat komunikasi dengan teknologi yang lebih tinggi dibandingkan dengan telepon rumah (PSTN), karena pada Hand Phone/Telepon Seluler banyak terdapat fasilitas-fasilitas (fitur) yang tidak terdapat pada Public Service Telephone Network (PSTN). Teknologi yang digunakan sistem seluler sendiri beragam, ada AMPS, CDMA dan GSM. Tapi, apa pun teknologinya, mereka termasuk keluarga telepon seluler. Sistem ini menyediakan komunikasi nirkabel bagi pelanggan (yang berlokasi dalam jangkauan radio sistem) untuk berhubungan dengan pelanggan seluler lain atau dengan pelanggan PSTN/Public Service Telephone Network (di Indonesia, dipegang PT. TELKOM). Saat ini, sistem telepon seluler menyediakan layanan lebih banyak, dibanding sistem telepon kabel.
2.1.1 SHORT MESSAGE SERVICE (SMS) Pesan singkat atau sering disebut SMS adalah pesan yang dapat dikirim dan diterima oleh telepon genggam atau Hand Phone. Teks dapat berisikan kata-kata atau angka-angka atau kombinasi angka dan kata-kata. Pesan singkat pertama muncul di Eropa awal taun 1991 dan dimulai pada bulan Desember 1992 dari PC ke telepon bergerak pada jaringan GSM Vodafone di Inggris. Setiap pesan singkat berisikan maksimal 160 karakter panjangnya ketika abjad latin yang digunakan, dan 70 karakter panjangnya ketikan abjad non-latin digunakan seperti Arab dan Cina. Perkembangannya sunggu mengejutkan, dengan rata-
6
rata penjualan mobile phone yang meningkat empat kali lipat pertahun, pengguna layanan SMS mempunyai kemajuan hampir puluhan kali lipat, dengan rata-rata pengguna mencapai 100 SMS/hari/pengguna mobile phone.
SMS Growth Jan'00 to Dec'01
Billion
35 30 25 20 15 10
p' 00 D ec '0 0 M ar '01 Ju n' 01 Se p' 01 D ec '0 1
Se
n' 00
Ju
'00
M ar
Ja
n' 00
5 0
Gambar 2.1. Jumlah Pengguna Jasa SMS dari Januari 2000 hingga Desember 2001 Source: GSM Association
2.1.2 TEKNOLOGI SMS SMS pada dasarnya hampir sama dengan pager, tetapi SMS tidak membutuhkan telepon genggam harus aktif atau dalam area, SMS akan tetap bertahan sampai telepon genggam tersebut aktif atau dalam area. SMS ditransmisikan pada area yang sama kepada orang lain dengan kemampuan roaming. SMS juga dapat dikirim ke telepon digital dari jaringan internet yang sudah menyatu dalam jaringan PC atau dari telepon digital ke yang lainnya. Sebuah Gateway SMS adalah sebuah website, sebuah tempat orang untuk mengirimkan SMS ke orang lain dalam area yang dilayani oleh lokal gateway atau gateway luar negeri yang mempunyai kemampuan roaming.
7
SMS
adalah
sebuah
layanan
penyimpanan
dan
penyampaian. Dalam arti, pesan singkat tidak dikirimkan secara langsung dari pengirim ke penerima, tetapi melalui SMS Center. Setiap jaringan telepon genggam yang menyokong SMS mempunyai satu atau lebih SMS Center yang melayani dan mengatur pesan singkat tersebut. Jadi tidak mungkin layanan SMS bisa dilakukan tanpa SMS Center karena semua pesan singkat akan melalui SMS Center. Fitur SMS yang lain adalah adanya konfirmasi dari pesan yang dikirimkan. Tidak seperti pager, pemakai tidak secara sederhana mengirimkan pesan singkat dan percaya dan berharap bahwa dapat terkirim. Disamping pengirim dapat menerima sebuah pesan balik apakah pesan telah terkirim atau tidak. Pesan singkat dapat dikirim dan diterima secara simultan dengan GSM (Global System for Mobile), suara, data, gambar dan fax. Ini dimungkinkan karena dimana suara, data, gambar dan fax mengambil alih kanal radio selama durasi panggilan, perjalanan pesan singkat melalui jalur sinyal radio. Akibatnya tidak heran apabila terkadang SMS tidak dapat terkirim karena pada saat jaringan mengalami puncaknya. SMSC memberikan mekanisme untuk mengirim pesan singkat dari dan ke peralatan nirkabel yang mana sebagai tempat menyimpan dan mengirimkan pesan singkat. Jaringan nirkabel memberikan mekanisme yang dibutuhkan untuk stasiun tujuan dan transportasi pesan singkat antara SMSC dan stasiun nirkabel. Kelebihan dari penggunaan SMS adalah : - Laporan mengenai hasil kiriman berhasil atau tidaknya. - Garansi pesan terkirim. - Faktor biaya yang murah untuk sebuah informasi yang penting. - Kemampuan untuk menampilkan pesan di layar dan menelpon kembali si pengirim.
8
- Pengiriman dapat dilakukan untuk ke beberapa orang sekaligus. - Dapat diintegrasikan dengan e-mail atau aplikasi internet. Berikut adalah penjelasan mengenai elemen dan arsitektur jaringan pada gambar 2.2 :
Gambar 2.2. Arsitektur dan Elemen jaringan 1. External Short Messaging Entities (ESME) ESME adalah sebuah peralatan yang dapat menerima atau mengirimkan pesan singkat. 2.
Short Messaging Service Center (SMSC). SMSC adalah kombinasi dari hardware dan software yang bertanggung jawab untuk mengirimkan
dan menyimpan
kembali sebuah SMS antara SME dan komunikasi bergerak. 3. Signal Transfer Point (STP). STP adalah elemen jaringan yang biasanya ada pada Intelligent Network yang mengijinkan adanya interkoneksi melalui Signaling System 7 (SS7) dengan elemen jaringan yang lain. 4. Home Located Register (HLR).
9
HLR digunakan sebagai database untuk penyimpanan data permanen dan pengaturan langganan dan jasa lainnya. HLR menyediakan juga informasi kepada SMSC untuk pelanggan yang dituju. Jika alamat yang dituju tidak tersedia ketika pesan dicoba untuk dikirimkan, HLR menginformasikan bahwa alamat tidak kenali pada jaringan dan pesan tersebut dan tidak dapat dikirimkan. 5. Visitor Location Register (VLR). VLR adalah sebuah tempat penyimpanan sementara yang berisi informasi mengenai tempat langganan dalam satu lokasi HLR yang berada di luar area dan berada di area HLR lain. 6.
Mobile Switching Center (MSC). MSC mempunyai fungsi sebagai switching dari system dan mengendalikan hubungan ke dan dari telepon lain dan sistem data. MSC akan mengirimkan pesan singkat ke pelanggan melalui base station yang benar.
7. Air Interface. Didefinisikan sebagai salah satu teknologi nirkabel yang berbeda-beda
(GSM,
TDMA,
dan
CDMA).
Standar
komunikasi ini disebutkan bagaimana suara atau sinyal data ditransfer dari MSC ke telepon seluler dan sebaliknya. 8. Base Station System (BSS). Semua fungsi yang berhubungan dengan transmisi gelombang radio antara MSC dan telepon seluler. Base station terdiri dari Base Station Controller dan Base Transceiver Station (BTS). BSC
mengendalikan
satu
atau
lebih
BTS
dan
juga
bertanggungjawab ketika langganan bergerak dari satu BTS ke BTS lainnya. 9. Mobile Device Mobile device adalah sebuah terminal nirkabel yang dapat menerima dan mengirimkan pesan singkat. Saat ini aplikasi
10
SMS sudah dapat diaplikasikan ke komputer dan Personal Digital Assistants (PDA). Gambar
berikut
adalah
jaringan
infrastruktur
untuk
merealisasikan pelayanan SMS yang inovatif.
Gambar 2.3. Jaringan inovatif Ada beberapa aplikasi potensial dari teknologi SMS. Berikut ini teknologi yang dapat dikembangkan : 1. Layanan pemberitahuan Layanan ini akhir-akhir ini banyak digunakan secara luas dalam penyebaran SMS. Sebagai contoh layanan yang menggunakan SMS: a. Pesan voice/fax, dapat menunjukkan adanya pesan suara atau fax pada kotak suara. b. E-mail, menunjukkan adanya pesan e-mail pada kotak email. 2. Jaringan email. Email yang sudah ada dapat diintegrasikan dengan dengan mudah dengan SMS untuk mengirimkan email ke pesan singkat atau sebaliknya. 3. Layanan informasi.
11
Ada berbagai macam layanan informasi yang dapat diberikan oleh SMS termasuk informasi lalu lintas, hiburan (sinema, konser dll), informasi keuangan (saham, nilai tukar mata uang, perbankan) dan layanan lainnya.
Seiring dengan perkembangannya saat ini maka penggunaan SMS sudah meluas seperti digunakan untuk perbankan sebagai contoh untuk mengecek saldo tabungan, pembayaran listrik, telpon, transfer uang tanpa harus datang ke bank tersebut. Penggunaan lainnya adalah digunakan untuk chatting antar beberapa teman sekaligus sehingga membuat pelanggan merasa nyaman tanpa merasa terganggu oleh kehadiran kita. Dan dalam dunia pendidikan juga dapat diterapkan, contohnya untuk mengetahui pengumuman yang ada di kampus. Misalkan dengan cara mengirimkan kode SMS tertentu dan berikutnya dari server di kampus akan membalasnya apabila data yang dimasukkan benar. Jadi penggunaan SMS sudah pasti akan sangat dominan pada saat ini dan beberapa tahun ke depan. Tinggal bagaimana kita menerapkan teknologi tersebut digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
2.2 Komponen TOxygenSMS TOxygenSMS adalah komponen yang berfungsi menghubungkan perangkat komputer dengan perangkat GSM Nokiatm dari program Windows, komponen ini bisa ditemukan pada Borland Delphi dengan menginstal dari situs-situs penyedia software di Internet. SMS section memungkinkan kita untuk mengirim (send),menerima (receive), membaca (read) dan menghapus pesan (delete messages) dari Inbox, membaca dan menulis (SMS centre number) dan fitur lainnya seperti (battery and signal level), hardware dan software revisi dan tanggal pembuatan software, phone model type dan IMEI. Kita dapat mengirim
12
pesan sederhana, Unicode strings, picture messages, RingTones, Operator Logos, CLI Logos dan Flashing messages. Calendar
section
memberikan
kesempatan
pada
kita
untuk
menggunakan Nokia calendar entries. Kita dapat membaca, menambah, Update dan Delete entries. Komponen ini didukung Borland Delphi 3,4,5,6,7 and Borland C++ Builder 5. Kita dapat mengatur properti komponen seperti ComNumber (port COM) and ConnectionMode (jenis koneksi yang digunakan). Komponen ini mendukung handset Nokia GSM berdasarkan seksi: 1. SMS section: 3210, 3310, 3330, 3390, 3350, 3410, 3510, 5110, 5130, 5190, 5210, 6110, 6130, 6150, 6190, 6210, 6250, 6310, 6310i, 6360, 6510, 7110, 7190, 8210, 8290, 8250, 8310, 8390, 8810, 8850, 8855, 8890, 8910; 2. Calendar section: 6210, 6250, 7110, 7190. Komponen TOxygenSMS yang digunakan dalam aplikasi kali ini bersifat Shareware atau gratis dicoba, sehingga bisa dikatakan belum sepenuhnya berfungsi. Dan untuk dapat berfungsi penuh atau bisa digunakan untuk tujuan komersil diwajibkan membayar. Meskipun cukup terbatas namun tidak mengurangi fungsi dari komponen tersebut dan dapat mewakili dalam penyusunan tugas akhir Interaksi Hand Phone dengan Komputer.
Gambar 2.4. Icon Komponen TOxygenSMS Kita meggunakan komponen TOxygenSMS karena sangat mudah dalam
pemrograman
untuk
manajemen
SMS,
sayangnya
hanya
mendukung handset Nokia saja. Tipe-tipe handset Nokia yang didukung adalah:
13
3210, 3310, 3330, 3390, 3350, 3410, 3510, 5110, 5130, 5190, 5210, 6110, 6130, 6150, 6190, 6210, 6250, 6310, 6310i, 6360, 6510, 7110, 7190, 8210, 8290, 8250, 8310, 8390, 8810, 8850, 8855, 8890, 8910;
2.3 Fungsi-fungsi dalam Pemrograman Dalam membuat aplikasi SMS Manager sederhana, selain komponen TOxygenSMS juga dibutuhkan fungsi-fungsi tertentu dalam pemrograman yang harus dibuat sendiri, yaitu: 1. Function ReadMessage Fungsi ini digunakan untuk membaca satu SMS dalam salah satu slot/lokasi dalam inbox. 2. Function LoadMessage Fungsi ini digunakan untuk menampilkan ringkasan singkat dari SMS dalam inbox. 3. Function ReadInbox Fungsi ini digunakan untuk membaca seluruh data dari dalam Inbox HandSet, fungsi ini akan memanggil fungsi LoadMessage.
2.4 Perangkat Pendukung Dalam Interaksi Hand Phone dengan Komputer, kita akan membutuhkan perangkat pendukung, seperti: 1. Handset/ Hand Phone Pada aplikasi penulis menggunakan handset Nokia N3310. 2. Kabel Data Untuk hubungan handset dengan komputer penulis menggunakan Kabel Data Nokia 3310 yang digabungkan dengan generic RS-232c P/S2 DB-9 female (FBUS/MBUS).
14
Gambar 2.5. Kabel Data Nokia N3310
Gambar 2.6. Generic RS-232/PS2 DB-9 female (FBUS/MBUS)
3. Port Serial Port serial bersifat asyncronous. Dalam standar industri, port ini menggunakan standar RS-232c dan dikenal dengan nama DB9 Male (karena terdiri atas 9 pin jantan). Microsoft Windows menandai port ini sebagai port COM (Communication Port). Port fisik pada Gambar 2.7. terlihat COM1 dan COM2, jika terdapat port lain dinamai sesuai urutannya, misal COM3…COMx.
15
Gambar 2.7. Serial port COM
16
BAB III PERANCANGAN ALAT
Perancangan alat pada tugas akhir ini meliputi pembuatan aplikasi SMS Manager sebagai salah satu cara Interaksi Hand Phone dengan komputer menggunakan bahasa pemrograman Borland Delphi 7 dan komponen TOxygenSMS dan instalasi perangkat GSM Nokia N3310 dengan komputer. Langkah perancangan yang pertama kali dilakukan
adalah
mengumpulkan perangkat pendukung yang akan digunakan dan dirangkai menjadi suatu diagram blok, kemudian diagram blok tersebut digabungkan yang akan membentuk suatu sistem yang diinginkan berupa alat yang telah dirancang sebelumnya.
3.1. Perangkat Pendukung Aplikasi
Gambar 3.1. Diagram Blok hardware
Pada interaksi hand phone dengan komputer penulis menggunakan handset Nokia N3310. Untuk koneksi digunakan kabel data serial port RS232 DB-9 Female yang dihubungkan ke serial port COM1 DB-9 Male pada komputer, kita juga membutuhkan file pendukung komponen TOxygenSMS, file-file tersebut adalah CommP.dcu, ConnSender.dcu, Melody.dcu,
NokiaConn.dcu,
NokiaSmartSMS.dcu,
NokiaSMS.dcu,
SMSCalendar.dcu, SMSComp.dcr, SMSComp.dcu, dan Timers.dcu.
17
3.2. Perancangan Perangkat Lunak (Software) 3.2.1. Penulisan kode fungsi kita memulai dengan pembuatan aplikasi SMS Manager pada program Delphi7, buat form baru (form1) tambahkan komponen TOxygenSMS pada form tersebut. Dan pada unit1 setelah uses masukkan kode function ResponseMessageFromLocation (aplikasi akan merespon pesan yang telah dibaca). implementation uses Unit2; {$R *.dfm} Function ResponseMessageFromLocation(ox : TOxygenSMS; location : integer; var vSender : String) : String; var IsMsg: WordBool; Time: TDateTime; Text, Send : string; Deliv: integer; Pict : TBitmap; begin if ox.ReadSMSMessage(Location, isMsg, Time, Text, Send, Deliv, Pict) then begin Result := Text; vSender := Send; End else Result := 'Slot is empty'; end;
Lanjutkan
dibawahnya
dengan
kode
function
ReadMessageFromLocation (fungsi ini
digunakan untuk membaca
slot/lokasi dalam InBox)
satu SMS dalam salah satu
18
Function ReadMessageFromLocation(ox : TOxygenSMS; location : integer) : TStringList; var IsMsg: WordBool; Time: TDateTime; Text, Send : string; Deliv: integer; Pict : TBitmap; begin Result := TStringList.Create; if ox.ReadSMSMessage(Location, isMsg, Time, Text, Send, Deliv, Pict) then begin Result.Add('Message Location ' + Format('%2.2d', [Location] )); Result.Add('Date ' + FormatDateTime('dd/mm/yyyy hh:nn:ss', Time) ); Result.Add(''); Result.Add('Message'); Result.Add(Text); Result.Add(''); Result.Add('Sender' + Send); End else Result.Add('Slot is empty'); end;
Lalu lanjutkan dengan kode function LoadMessage (fungsi digunakan untuk menampilkan ringkasan singkat
dari SMS dalam
InBox). Function LoadMessage(ox : TOxygenSMS; location : integer) : String; var IsMsg: WordBool; Time: TDateTime; Text, Send, vlist : string; Deliv: integer; Pict : TBitmap; begin if ox.ReadSMSMessage(Location, isMsg, Time, Text, Send, Deliv, Pict) then begin vlist := '['+Format('%2.2d', [location])+'] '+FormatDateTime('dd/mm/yyyy hh:nn:ss', Time) + ' '; if isMsg then vlist := vList + Copy(Text,0,30) + DupeString(' ', 30 - Length(Trim(Copy(Text,0,40)))) + ' ' else vlist := vList + IntTostr(Deliv) + DupeString(' ', 30 - Length(Trim(IntTostr(Deliv)))) + ' '; vlist := vList + send; end else vlist := 'Slot is empty'; Result := vlist; end;
19
Function ReadInBox(ox : TOxygenSMS; var vCount, vBusy : String) : TStringList; var SlotList : TStringList; I, Count, Busy : Integer; Locations : String; Begin Result := TStringList.Create; Screen.Cursor := crHourGlass; SlotList := TStringList.Create; ox.GetInboxInfo(Count, Busy, Locations); vCount := IntToStr(Count); vBusy := IntToStr(Busy); SlotList.CommaText := ox.GetInboxLocations; Screen.Cursor := crDefault; For I := 0 To SlotList.Count-1 do Result.Add( LoadMessage(ox, StrToInt(SlotList.Strings[i])) ); SlotList.Free; End;
3.2.2. Penambahan komponen dan penulisan prosedur Aplikasi yang kita buat membutuhkan banyak komponen seperti gambar dibawah ini:
Gambar 3.2. Bentuk form1 yang dilengkapi komponen
Pada gambar diatas terdapat 8 komponen dengan 27 objek yang digunakan untuk membuat aplikasi SMS Manager sederhana, lihat tabel.
20
TForm
TOxygenSMS
TMemo
TTimer
TListBox
TStaticText
TLabel
TButton
Form1
OxygenSMS1
Memo1
Timer1
ListBox1
StaticText1
Label1
Button1
Label2
Button2
Label3
Button3
Label4
Button4
Label5
Button5
Label6 Label7 Label8 Label9 Label10 Label11 Label12 Label13 Label14 Label15 Label16
Tabel 3.1. Daftar Komponen SMS Manager
21
Ubahlah property Caption pada masing-masing komponen hingga menjadi seperti tabel dibawah ini: Caption sebelumnya
Caption baru
Label1
Status
Label2
Model
Label3
IMEI
Label4
HW
Label5
SW
Label6
State
Label7
BatteryLevel
Label8
SignalLevel
Label16
Phone Information
Button1
Exit
Button2
Delete
Button3
NewSMS
Button4
Reply
Button5
Forward
Tabel 3.2. Perubahan Caption Komponen
Gambar 3.3. Form1 setelah Caption komponen diubah
22
Klik 2 kali pada komponen TTimer untuk membuat procedure
pada
Timer1.
Timer
digunakan
untuk
mengaktifkan procedure, function dan event pada interval waktu tertentu. procedure TForm1.Timer1Timer(Sender: TObject); Var vCount,vBusy: String; begin If Not OxygenSMS1.CheckConnection Then Begin Timer1.Enabled := False; Application.ProcessMessages; If OxygenSMS1.Open Then Begin StaticText1.Caption := 'Connected'; ListBox1.Clear; ListBox1.Items := ReadInBox(OxygenSMS1,vCount,vBusy); Label2.Caption := vCount; Label4.Caption := vBusy; End Else StaticText1.Caption := 'Failed'; Application.ProcessMessages; Timer1.Enabled := True; End; end;
Pada penulisan procedure, Timer1
menentukan waktu koneksi
antara handset dengan komputer, dan membaca pesan SMS untuk ditampilkan pada ListBox1. Kemudian Klik 2 kali pada Event OnShow form1. Untuk menuliskan procedure FormShow, menampilkan aplikasi yang telah kita rencanakan.
Gambar 3.4. Event OnShow Form1
23
procedure TForm1.FormShow(Sender: TObject); Var vCount,vBusy : String; begin If OxygenSMS1.Open Then StaticText1.Caption := 'Connected' Else StaticText1.Caption := 'Failed'; ListBox1.Clear; ListBox1.Items := ReadInBox(OxygenSMS1,vCount,vBusy); Label2.Caption := vCount; Label4.Caption := vBusy; Label12.Caption := OxygenSMS1.PhoneType; Label13.Caption := OxygenSMS1.IMEI; Label14.caption := OxygenSMS1.HW; Label15.Caption := OxygenSMS1.SW; case OxygenSMS1.State of 0: Label16.caption := 'No connection'; 1: Label16.caption := 'Ready to work'; 2: Label16.caption := 'Component is busy'; end; Label17.Caption := IntToStr(OxygenSMS1.BatteryLevel); Label18.Caption := IntToStr(OxygenSMS1.SignalLevel); end;
Pada saat aplikasi dijalankan pada form akan menampilkan Status koneksi, pesan SMS pada ListBox1, Model, IMEI, hardware revision, software revision, Status TOxyenSMS, BatteryLevel, SignalLevel. Seperti terlihat pada Gambar 3.5 :
Gambar 3.5. FormShow Phone Information
Lalu klik 2 kali pada komponen ListBox1, dan tuliskan procedure seperti dibawah ini:
24
procedure TForm1.ListBox1Click(Sender: TObject); begin Memo1.Lines := ReadMessageFromLocation(OxygenSMS1, StrToInt(Copy(ListBox1.Items.Strings[ListBox1.ItemIndex],2,2)) ); end;
Penulisan procedure diatas bertujuan untuk menampilkan seluruh pesan yang berada pada InBox handset. Pada ListBox1 akan terbaca (Lokasi + tanggal pengiriman + jam pengiriman + ringkasan SMS + no. pengirim).Untuk jelasnya lihat pada ListBox1 Gambar 3.6 :
Gambar 3.6. SMS masuk disimpan pada ListBox1
Kemudian klik 2 kali pada Event OnSMSMessageReceived komponen OxygenSMS1, lalu tuliskan procedure: procedure TForm1.OxygenSMS1SMSMessageReceived(Index: Integer; Time: TDateTime; Text, Send: String; Pict: TBitmap); Var vCount,vBusy : String; begin ListBox1.Clear; ListBox1.Items := ReadInBox(OxygenSMS1,vCount,vBusy); Label2.Caption := vCount; Label4.Caption := vBusy; end;
25
Dan klik 2 kali pada Event OnSMSReportReceived, tuliskan procedure: procedure TForm1.OxygenSMS1SMSReportReceived(Index: Integer; Time: TDateTime; Text, Send: String; Pict: TBitmap); Var vCount,vBusy : String; begin ListBox1.Clear; ListBox1.Items := ReadInBox(OxygenSMS1,vCount,vBusy); Label2.Caption := vCount; Label4.Caption := vBusy; end;
Gambar 3.7. Events OxygenSMS1 Penulisan procedure pada Event komponen OxygenSMS1 diatas adalah untuk menampilkan kotak dialog: Sebuah SMS masuk.
Gambar 3.8. kotak dialog: Sebuah SMS masuk Lalu klik 2 kali komponen Button1(Exit), dan tuliskan procedure: procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject); begin Close; end;
Procedure tersebut digunakan untuk menutup aplikasi.
26
Dan klik 2 kali komponen Button2 (Delete), masukkan procedure: procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject); begin OxygenSMS1.DeleteSMSMessage(ListBox1.ItemIndex + 1); end;
Procedure digunakan dalam penghapusan pesan SMS dalam InBox. Lalu Klik 2 kali komponen Button3 (NewSMS), dan masukkan procedure: procedure TForm1.Button3Click(Sender: TObject); begin Form2.StaticText1.Caption := 'New'; Form2.Memo1.Clear; form2.ShowModal; end;
Procedure diatas digunakan untuk menulis dan mengirim pesan SMS yang baru pada Form2, dengan kata lain TEditBox untuk nomor tujuan dalam Form2 dikosongkan. Dan klik 2 kali pada komponen Button4 (Reply), dan tuliskan procedure: procedure TForm1.Button4Click(Sender: TObject); Var vSendTo : String; begin If Memo1.Lines.Count > 1 Then Begin Form2.StaticText1.Caption := 'Reply'; Form2.Memo1.Clear; Form2.Memo1.Lines.Add(ResponseMessageFromLocation( OxygenSMS1, ListBox1.ItemIndex + 1, vSendTo)); Form2.Edit1.Text := vSendTo; Form2.Memo1.Lines.Strings[0] := 'Re : ' + Form2.Memo1.Lines.Strings[0]; form2.ShowModal; End; end;
Procedure diatas digunakan untuk membalas pesan SMS ke nomor tujuan sesuai dengan SMS yang sedang dibaca, dengan kata lain
27
TEditBox untuk nomor tujuan dalam Form2 berisi nomor yang ada dalam SMS yang sedang dibaca. Klik 2 kali komponen Button5 (Forward), dan masukkan procedure: procedure TForm1.Button5Click(Sender: TObject); Var vSendTo : String; begin If Memo1.Lines.Count > 1 Then Begin Form2.StaticText1.Caption := 'Forward'; Form2.Memo1.Clear; Form2.Memo1.Lines.Add(ResponseMessageFromLocation( OxygenSMS1, ListBox1.ItemIndex + 1, vSendTo)); Form2.Edit1.Text := '+62'; Form2.Memo1.Lines.Strings[0] := 'fwd : [' + vSendTo + '] ' + Form2.Memo1.Lines.Strings[0]; form2.ShowModal; End; end;
Procedure diatas
digunakan untuk
mengalihkan/meneruskan
(Forward) isi pesan yang dibaca ke nomor tujuan lain, dengan kata lain TEditBox untuk nomor tujuan dikosongkan, tapi isi SMS yang sedang dibaca akan diisikan sebagai isi SMS yang akan dikirimkan kedalam TMemo dalam Form2. Pada aplikasi proyek yang sama, buat form baru yaitu Form2.Tambakan komponen seperti pada tabel:
TMemo
TEdit
TStaticText
TLabel
TButton
Memo1
Edit1
StaticText1
Label1
Button1 Button2
Tabel 3.3. Komponen Form2
28
Seperti terlihat pada Gambar 3.9:
Gambar 3.9. Form2 setelah ditambahkan komponen
Dan kemudian ubah Caption pada Property tiap-tiap komponen menjadi seperti pada tabel dibawah ini: Caption sebelumnya StaticText1 Label Button1 Button2
Caption baru Status No.Tujuan Cancel Send
Tabel 3.4. Perubahan Caption Form2 Setelah diubah akan seperti Gambar 3.10, dibawah ini:
Gambar 3.10. Form2 setelah perubahan Caption
29
Klik Button1 (Cancel), kemudian tulis procedure: procedure TForm2.Button1Click(Sender: TObject); begin Edit1.Clear; memo1.Clear; Close; end;
Procedure diatas digunakan untuk menutup Form2 jika pengiriman selesai atau batal mengirim pesan SMS. Lalu klik Button2 (Send), dan tuliskan procedure:
procedure TForm2.Button2Click(Sender: TObject); begin Form1.OxygenSMS1.SendSMSMessage( Edit1.Text, Memo1.Text, 167, true, false, nil); with Form1.OxygenSMS1 do begin //ShowMessage('SMSC number stored in the phone is: '+GetSMSCNumber); SetSMSCNumber('+62818445009'); if SendSMSMessage('+62',Memo1.Lines.Text,167, True, false, nil) = true then ShowMessage('Message sent') else ShowMessage('Message NOT sent'); Close; end; end;
Procedure diatas digunakan dalam mendapatkan nomor operator SMS, mengirim pesan dan jika pesan SMS telah atau tidak terkirim akan muncul kotak dialog.
3.3. Intalasi Perangkat Setelah aplikasi diatas selesai kita akan melakukan instalasi perangkat GSM Nokia N3310 dengan komputer, dengan perangkat yang telah kita persiapkan tadi diatas.
30
Gambar 3.11. Instalasi kabel data dari Handset ke Komputer
Untuk instalasi hardware kita bisa lakukan seperti pada Gambar 3.11. Hubungkan serial port DB-9 male serial port COM1 yang berada dibelakang komputer dengan kabel data RS-232 DB-9 female dari handset Nokia N3310.
Gambar 3.12. Interaksi Hand Phone dengan Komputer
Gambar 3.12. Interaksi Hand Phone dengan Komputer
31
BAB IV PENGUJIAN ALAT
Sebelumnya kita harus menggabungkan 3 perangkat pendukung yang telah dijelaskan pada Bab II. Pastikan kabel data N3310 terhubung dengan baik pada handset N3310, dan kabel RS-232 juga terhubung dengan baik pada serial port COM1. Dan perlu di ingat handset tidak terkunci (matikan kunci otomatis). Pada aplikasi ini telah dilakukan pengujian-pengujian diantaranya adalah : pengujian aplikasi pada pengiriman
pesan SMS,
penerimaan pesan SMS, membalas pesan SMS, mengalihkan pesan SMS.
4.1. PENGUJIAN PENGIRIMAN PESAN SMS Pengujian ini dilakukan dengan cara menuliskan pesan baru pada Memo1, dan memasukkan nomor tujuan pada Edit1, dan kemudian pesan dikirim.
4.2
PENGUJIAN PENERIMAAN PESAN SMS Pengujian ini dilakukan dengan menerima pesan dari luar, dan pesan dapat ditampilkan pada ListBox1, dan dibaca pada Memo1.
4.3 PENGUJIAN MEMBALAS PESAN SMS Pada pengujian ini kita tidak perlu merubah nomor tujuan, karena nomor didapat saat kita membaca pesan sehingga kita tidak perlu merubah nomor tujuan dan kita bisa menuliskan balasan pada Memo1. Setelah itu pesan bisa dikirimkan.
32
4.4 PENGUJIAN MENGALIHKAN PESAN SMS Dalam pengujian ini kita tidak menulis pesan karena pesan tersebut akan dialihkan langsung ke nomor tujuan lain dan kita masukkan nomor tujuan pada Edit1, dan pesan bisa langsung dikirim.
BAB V PENUTUP
5.1. KESIMPULAN Setelah selesainya tahap pembahasan, pembuatan dan pengujian aplikasi pada Tugas Akhir ini, maka didapat beberapa kesimpulan : 1. Berdasarkan tahap pengujian mulai dari pengiriman pesan SMS, penerimaan pesan SMS, membalas pesan SMS, serta mengalihkan pesan SMS, aplikasi yang dirancang dapat bekerja dengan baik sesuai dengan yang diinginkan. 2.
Penggunaan Hand phone pada aplikasi ini tidak tergantung dengan satu operator seluler tertentu.
5.2 SARAN-SARAN Untuk pengembangan lebih lanjut dari tugas akhir ini, maka disampaikan beberapa saran sebagai berikut : 1. Untuk aplikasi dapat berfungsi penu kita harus mendapatkan komponen TOxygenSMS dari situs penyedia (harus membayar). 2. Dalam
menggunakan
perintah-perintah
pada
pengiriman
SMS
menggunakan kalimat/kata yang simple untuk memudahkan dalam pemrosesan data. 3. Teknologi dari SMS masih banyak dan harapannya adalah dapat membuat aplikasi lebih inovatif serta berguna. 4. Usahakan dalam menjalankan aplikasi tidak ada program lain yang sedang berjalan, karena dapat mengganggu kinerja dari aplikasi ini. 5. Dalam membuat aplikasi dianjurkan lebih terampil dalam menggunakan program Delphi.
33
DAFTAR PUSTAKA
1. Teddy Marcus Zakaria, Josef Widiadhi, Aplikasi SMS untuk Berbagai keperluan, Februari 2006, INFORMATIKA Bandung. 2. List of Tools and SDKs, www.forum.nokia.com 3. Introduction to RS232 Serial Communications, www.taltech.com 4. serial Communication, www.rdrop.com 5. Situs internet, www.oxygensoftware.com.
34
LAMPIRAN
Tampilan Integrated Development Environment (IDE) Borland Delphi 7
Tab Tempat Komponen Komponen TOxygenSMS
Kotak Dialog TOxygenSMS versi Sareware
Jendela Object Inspector
Komponen TOxygenSMS dalam sebuah Form
Cara Pemasangan Kabel Data Nokia N3310 pada Handset
Penjelasan Parameter Fungsi Internal TOxygenSMS Parameter untuk function ReadMessage Index: Posisi pesan yang akan dibaca IsMsg: Parameter penunjuk apakah isi slot sebuah pesan SMS (True) atau sebuah report (false) Time: Isi keterangan tanggal dan waktu penerimaan Text: Bila slot berisi pesan, isi pesan dapat dibaca pada parameter ini Send: Nomor pengirim Delivery: Bila isi adalah report, maka dapat bernilai salah satu dari : (0) delivered, (1) not delivered, (2) in process, (3) not delivered Picture: Bila pesan berisi gambar, maka dapat diakses dari parameter ini Parameter untuk function SendMessage PhoneNumber: Isi untuk nomor tujuan (gunakan format kode negara‘+62’) Text: Isi dengan pesan yang akan dikirim Validity: Tenggang waktu SMS akan disimpan di server provider (sampai terkirim) provider di Indonesia menetapkan nilai 167(24 jam) 1…143
5 menit – 12 jam
144…167
12 jam – 24 jam
Kelipatan 5 menit Kelipatan 1 jam
168…196
2 hari – 30 hari
Kelipatan 1 hari
197…255
5 minggu – 63 minggu
Kelipatan 1 minggu
NeedReport: Isikan (True) untuk mendapatkan status report SMS, dan (False) bila tidak IsUnicode: (True) bila mengirim dengan format SMS Unicode, untuk Indonesia isikan (False) untuk default Picture: Parameter untuk kirim gambar, isikan NIL bila tidak mengirim
Flow Chart SMS Manager Running
Tampilkan Form Aplikasi
Tunggu Instruksi
Tampilkan Isi InBox handset ListBox1
Tampilkan Form2