Transforming for Sustainable Competitive Advantage

Laporan Tahunan 2010 Annual Report

Transforming for Sustainable Competitive Advantage

. . . P E T S T X NE m inggal dia t k a id t i di sini kam

l l i t s g n i d n a t s t o n e here we’r

muncul nomi kita o k E . s ti mis tetap opti n. Inilah Indonesia rhitungka e s ip ta d ri u s k ru e g ha Industri s i baru yan semakin menjadi n ekonom ia ta s a e u n k o e k d di In sebagai r modal apa pasa g n e m a sebabny an. menjanjik lien kami. kepada k s u k fo ra ca si dengan i proses ikapitalisa berada d d i s m ru a a k h i i in ru, k Situasi in ang telah jemen ba han apa y an mana a g b n e ru d e p a tang Bersam n menuju dalah ten i ke depa oran ini a p m a a L k . i n g a te h tra peruba rencana s 2010 dan n u h ta i d terjadi baru. Trimegah

r istic. Ou be optim to s e u n onti reckoned dustry c er to be curities in w e o s p ’s ic ia s m ly cono Indone creasing a new e ears as ecomes in p b t p e a rk y a m ital m econo sia’s cap y Indone h w is is h with. T g. ent. promisin to our cli h focus it w d e z of apitali process s to be c re at the a e on need ti w a , u it rd s ce n boa This taken pla ement o ges have n w manag a e h n c r t u a o t wh With megah. rt is abou e new Tri this repo d th n f o A . n e o g chan alizati hin the re 2010 wit r a e y e in th



DAFTAR ISI

Table of Content 001 VISI, MISI, DAN NILAI-NILAI PERUSAHAAN

Vision, Missions and Corporate Values

002 IKHTISAR KEUANGAN

Financial Highlights

004 TINJAUAN KEUANGAN

Financial Overview

012

SAMBUTAN DEWAN KOMISARIS

Message from the Board of Commissioners

016 LAPORAN DIREKSI

Report from the Board of Directors

068

008

PENGHARGAAN

Awards 028 030 034 036 038 040 044 046 048

PROFIL PERUSAHAAN Corporate Profile CAPITAL MARKETS - EQUITY CAPITAL MARKETS - DEBT CAPITAL MARKETS INVESTMENT BANKING ASSET MANAGEMENT NATIONAL SALES FINANCE & OPERATIONS RESEARCH BUSINESS DEVELOPMENT & INFRASTRUCTURE HUMAN RESOURCES

TATA KELOLA PERUSAHAAN

052

LAPORAN KOMITE AUDIT

066

MANAJEMEN

070

KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM

084

KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM & PEMBAYARAN DIVIDEN

085

KINERJA HARGA SAHAM

086

STRUKTUR ORGANISASI

087

DATA KARYAWAN

087

KANTOR CABANG

088

INFORMASI TAMBAHAN

090

PERNYATAAN MANAJEMEN

091

Corporate Governance Report from the Audit Committee The Management Share Listing Chronology Composition of Shareholders & Dividend Payment Share Price Performance Organization Structure

What’s The Next Thing

To Share?

024 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN

Employee Data

Branch Offices Additional Information Management’s Statement

PRODUK DAN LAYANAN

Products & Services

092 LAPORAN KEUANGAN

Financial Statements

Corporate Social Responsibility

4

5

Visi, Misi dan Nilai-nilai Perusahaan Vision, Missions and Corporate Values

positive thoughts

Visi

Vision

Menjadi perusahaan efek terkemuka di tingkat nasional dan internasional.

To become a leading national and international securities company.

Misi

Missions

• Menyediakan produk dan layanan berkualitas tinggi; • Meningkatkan nilai perusahaan dari sisi keuangan dan sumber daya manusia; • Mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasar di setiap lini usaha yang dijalankan.

• To deliver the highest quality products and services; • To increase the value of the company’s financial and human capital; • To maintain and increase market share for all our business units.

Nilai-nilai Perusahaan

Corporate Values

• Mengutamakan kepentingan pelanggan dan memberikan pelayanan yang optimal; • Mengutamakan kerjasama dalam bekerja dan berorientasi pada hasil yang terbaik; • Memiliki dedikasi dan integritas yang tinggi terhadap setiap tugas yang diberikan; • Disiplin tinggi dalam bertindak dan mentaati peraturan yang berlaku; • Saling menghormati antar karyawan serta menghargai perbedaan di antara mereka; • Adatif terhadap perubahan dan terbuka terhadap masukan dan pemikiran yang positif untuk mencapai hasil yang terbaik.

• To focus on clients’ interest and deliver optimum services; • To focus on teamwork to achieve the best results; • To deliver utmost dedication and integrity in every task; • To conduct business with discipline and in accordance with governing laws; • To respect fellow employees and the differences among them; • Open minded and adaptive to change and positive thoughts to achieve the best results.

discipline dedication highest quality

integrity

adaptive

respect



IKHTISAR K euangan

Financial Highlights Rp Juta Rp Million

2010

2009

2008

2007

2006

171,653

188,511

288,878

342,280

217,673

Laba Usaha Income from Operations

18,983

37,902

95,527

154,084

95,221

Laba Bersih Net Income

16,007

21,187

31,283

95,719

71,695

Jumlah Aktiva Total Assets

858,288

938,382

968,116

1,677,268

838,606

Jumlah Kewajiban Total Liabilities

490,908

576,314

586,320

1,234,850

452,032

Jumlah Ekuitas Total Shareholders’ Equity

367,379

362,068

381,797

442,417

386,574

Jumlah Pendapatan Usaha Total Revenues

PENDAPATAN USAHA Revenue

(miliar Rupiah - billion Rupiah)

400

342,3 288,9

Rp m / Rp bn

300

(Lembar Saham/Shares) Jumlah Saham Beredar Akhir Tahun Number of Outstanding Shares End of Year

2006 - 2010

217,7

171,7

100

3,655,000,000

3,655,000,000

3,655,000,000

3,655,000,000

3,655,000,000

2006 2010

2009

2008

2007

2006

Laba Usaha per Saham Operating Income per Share

5

11

28

45

28

Laba Bersih per Saham Earnings per Share

5

6

9

28

21

2010

2009

2008

2007

2006

-8.9

-34.7

-15.6

57.2

0.6

-24.4

-32.3

-67.3

33.5

-0.2

11.1

20.1

33.1

45.0

43.7

Marjin Laba Bersih Net Profit Margin

9.3

11.2

10.8

28.0

32.9

Laba Bersih / Aktiva Rata-rata Return on Average Assets

1.8

2.2

2.4

7.6

9.7

Laba Bersih / Ekuitas Rata-rata Return on Average Equity

4.4

5.7

7.6

23.1

19.5

Kewajiban / Ekuitas (x) Liabilities / Equity (x)

1.3

1.6

1.5

2.8

1.2

Kewajiban / Aktiva (x) Liabilities / Assets (x)

0.6

0.6

0.6

0.7

0.5

Rasio-rasio Penting (%) Important Ratios (%) Pertumbuhan Pendapatan Usaha Revenue Growth Pertumbuhan Laba Bersih Net Profit Growth Marjin Laba Usaha Operating Profit Margin

2006 - 2010

2007

2008

2009

2010

LABA BERSIH Net Profit

(miliar Rupiah - billion Rupiah)

95,7

100 80

Rp m / Rp bn

Data per Saham (Rp) Per Share Data (Rp)

2

188,5

200

71,7

60

31,3

40

21,2 16,0

20

2006

2007

2008

2009

2010

3



Tinjauan Keuangan

Financial Overview

Di tengah konsolidasi dan transformasi yang sedang dilakukan, Perusahaan tetap mampu membukukan laba bersih. Amidst the ongoing consolidation and transformation process, the Company still managed to record net profit.

4

Tahun 2010 adalah tahun konsolidasi bagi Trimegah Securities, masa di mana Perusahaan melihat kembali strategi bisnis yang selama ini telah diterapkan. Perusahaan merasa perlu melakukan prioritisasi dari berbagai jenis usaha yang selama ini dijalankan, melakukan penekanan pada budaya perusahaan berdasarkan kinerja, dan memperbaiki infrastruktur penunjang kegiatan bisnis.

Year 2010 was the year of consolidation for Trimegah Securities, a period when the Company reviewed business strategies that had been applied. The Company realized the need to perform prioritization of its various types of business, emphasized corporate culture based on performance, and improved the infrastructure to support business activities.

Hasilnya, di akhir tahun 2010 Perusahaan memutuskan mendirikan anak perusahaan yang melakukan kegiatan khusus sebagai manajer investasi – PT Trimegah Asset Management. Di tahun yang sama monitoring kinerja secara reguler juga diimplementasikan. Selain itu, upaya memperkuat back office system juga merupakan salah satu perhatian utama.

As a result, at the end of 2010 the Company decided to set up a subsidiary that performs specific activity as an investment manager - PT Trimegah Asset Management. In the same year, performance monitoring on a regular basis was also implemented. In addition, strengthening back office systems was also one of the main priorities.

Dengan konsolidasi tersebut diharapkan Trimegah akan memiliki landasan yang kuat untuk mengembangkan bisnisnya di tahun-tahun ke depan.

Trimegah believes that the consolidation will provide a strong platform to develop and expand its business in the years ahead.

Pendapatan Usaha

Revenues

Jasa manajemen investasi meningkat dari hampir Rp46 miliar di tahun 2009 menjadi Rp52,5 miliar di tahun 2010 atau meningkat 14,0%. Dengan pencapaian ini, kontribusi bisnis asset management terhadap total pendapatan usaha meningkat dari 24,4% di tahun 2009 menjadi 30,6% di tahun 2010.

Investment management fees increased from nearly Rp46 billion in 2009 to Rp52.5 billion in 2010, or up by 14.0%. With this achievement, the contribution of asset management business to total revenues increased from 24.4% in 2009 to 30.6% in 2010.

Komisi perantara pedagang efek mengalami penurunan dari Rp87,1 miliar di tahun 2009 menjadi Rp73,7 miliar di tahun 2010 atau turun 15,4%.

Brokerage commissions declined from Rp87.1 billion in 2009 to Rp73.7 billion in 2010, down by 15.4%.

Untuk mengantisipasi persaingan yang semakin ketat di tahun 2011, terutama di bisnis perantara pedagang efek, Perusahaan telah mengambil beberapa inisiatif seperti pengeluaran modal/investasi yang signifikan di bidang teknologi informasi dan infrastruktur, sehingga Perusahaan optimis bisnis perantara pedagang efek akan kembali mencatat pertumbuhan signifikan di tahun 2011.

Anticipating stiffer competition in 2011, particularly in the brokerage business, the Company has taken some initiatives, including significant capital expenditures/ investment in information technology and infrastructure, so that the Company is optimistic that brokerage business can record significant growth in 2011.

Secara keseluruhan, pendapatan usaha mengalami penurunan 8,9% dari Rp188,5 miliar di tahun 2009 menjadi Rp171,7 miliar di tahun 2010.

Overall, total revenues were down by 8.9% from Rp188.5 billion in 2009 to Rp171.7 billion in 2010.

Beban Usaha

Operating Expenses

Sebagai pos pengeluaran terbesar, beban kepegawaian mengalami penurunan di tahun 2010. Hal ini karena penurunan pendapatan dari komisi perantara pedagang

As the largest expenditure item, personnel expenses decreased in 2010. This is because decrease in revenue from brokerage commissions resulted in decrease in

5



Tinjauan Keuangan

Financial Overview

efek telah menyebabkan penurunan komisi, yang pada gilirannya menyebabkan penurunan beban kepegawaian dari Rp95,2 miliar di tahun 2009 menjadi Rp89,3 miliar di tahun 2010 atau turun 6,2%.

commissions, which in turn, lowered personnel expenses from Rp95.2 billion in 2009 to Rp89.3 billion in 2010, down 6.2%.

Meskipun beberapa pos pengeluaran mencatat penurunan di tahun 2010, beberapa pos pengeluaran lain mencatat kenaikan. Pengeluaran jasa profesional, misalnya, mencatat kenaikan signifikan, terutama di beberapa bulan terakhir tahun 2010. Hal ini terkait dengan persiapan Perusahaan mendirikan anak perusahaan, sebagai bagian dari proses transformasi Perusahaan.

Although some expenditure items declined in 2010, some other expenditure items recorded an increase. Expenditure for professional fees, for example, recorded significant increase, especially in the last several months of 2010. This is related to the preparation of the Company to establish a subsidiary, as part of the transformation process in the Company.

Walaupun mencatat kenaikan dalam beberapa pos pengeluaran, Perusahaan berhasil mempertahankan beban usaha pada tingkat yang relatif stabil sebesar Rp152,7 miliar di tahun 2010 atau naik hanya 1,4% dari Rp150,6 miliar di tahun 2009.

Despite the increase in some expenditure items, the Company managed to maintain total operating expenses at a relatively stable level of Rp152,7 billion in 2010 or rose only by 1.4% from Rp150, 6 billion in 2009.

Penghasilan (Beban) Lain-lain dan Laba Bersih

Other Income (Charges) and Net Income

Pelunasan surat utang jangka panjang dan sebagian surat utang jangka pendek menyebabkan penurunan beban bunga dan keuangan Perusahaan secara signifikan dari hampir Rp29 miliar di tahun 2009 menjadi Rp16,2 miliar di tahun 2010 atau turun 44,2%. Pelunasan ini secara signifikan memperbaiki pos beban lain-lain total dari Rp11,7 miliar di tahun 2009 menjadi penghasilan sebesar Rp1,6 miliar di tahun 2010.

Repayment of long-term debt securities and some short-term debts has resulted in significant decline in interest and financial expense from nearly Rp29 billion in 2009 to Rp16.2 billion in 2010, or down by 44.2%. This significantly improved total other expenses from Rp11.7 billion in 2009 to become an income of Rp1.6 billion in 2010.

Di tengah konsolidasi dan transformasi yang sedang dilakukan, Perusahaan tetap mampu membukukan laba bersih sebesar Rp16,0 miliar di tahun 2010.

Amidst the ongoing consolidation and transformation process, the Company still managed to record net profit of Rp16.0 billion in 2010.

Neraca

Balance Sheet

Pada sisi aset, seperti halnya di tahun 2009, bisnis pinjaman marjin yang direfleksikan dalam piutang marjin masih mencatat kontribusi yang signifikan terhadap total aset Perusahaan yakni sebesar 27,6% atau senilai Rp237,1 miliar. Ke depan, Perusahaan akan tetap menjadikan bisnis pinjaman marjin sebagai salah satu kegiatan usaha utama Perusahaan.

On the asset side, similar to that in 2009, margin lending business that was reflected in margin receivables, still recorded a significant contribution to the Company’s total assets of 27.6%, or amounting to Rp237.1 billion. Going forward, the margin lending business will remain one of the Company’s main businesses.

Pada sisi kewajiban, Perusahaan telah melunasi seluruh surat utang jangka panjang (Obligasi II Trimegah Seri A, B dan C) dan sebagian surat utang jangka pendek (promissory note). Oleh karena itu, total kewajiban turun 14,8% dari Rp576,3 miliar di akhir tahun 2009 menjadi Rp490,9 miliar di akhir tahun 2010.

On liability side, the Company repaid its long-term debts (Trimegah Bonds II Series A, B and C) and some of its short-term debts (promissory note). As a result, total liability was down by 14.8% from Rp576.3 billion at the end of 2009 to Rp490.9 billion at the end of 2010.

6

7

Laporan LaporanTahunan Tahunan2010 2010Annual AnnualReport Report


P E N GHARGAAN

Awards

markplusinsight - Indonesia Brand Champion 2011

markplusinsight - Indonesia Brand Champion 2011

“Most Popular Brand of Brokerage House”

“Most Recommended Brand of Brokerage House”

(Total Trading Value for 1Q 2010 < IDR 10 Billion)

(Total Trading Value for Q1 2010 < IDR 10 billion)

markplusinsight Indonesia Brand Champion 2011

“Customers Brand Choice of Brokerage House” (Total Trading Value for 1Q 2010 < IDR 10 Billion)

Menteri Keuangan Republik Indonesia

“Agen Penjual Obligasi Negara Ritel Seri ORI007 Terbaik - Kategori Perusahaan Efek” Minister of Finance of the Republic of Indonesia - “The Best Selling Agent for Retail Government Bond ORI007 Series Securities Company Category”

8

9

What’s the Next Effort? Result is the orientation, but to reach it, process has never been down from our top priority. Hasil adalah orientasi kami. Namun, setiap tahapan proses selalu menjadi prioritas utama kami.



Sambutan Dewan Komisaris


Christopher Teague Komisaris Utama President Commissioner

Dari kiri ke kanan From left to right

12

Christopher Teague A. Djalil SofyanSofyan A. Djalil Komisaris Utama Komisaris Komisaris President Commissioner Commissioner Commissioner

Avi Dwipayana Komisaris Commissioner

Avi Dwipayana Komisaris Commissioner

Tahun 2010 telah menjadi tahun penting bagi Trimegah. Setelah melakukan kajian internal, Perusahaan memutuskan untuk melakukan reorganisasi dan konsolidasi internal yang sebagian besar dilaksanakan di tahun 2010. Untuk mensukseskan program ini, proses pencarian tim manajemen yang tepat segera dilakukan, dan hasilnya, Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 18 Juni 2010 mengangkat Dewan Komisaris dan Direksi yang baru. Direksi terdiri atas individu yang cakap dan kaya pengalaman di bidangnya masing-masing. Proses pencarian ini difokuskan hanya pada individu-individu yang memiliki reputasi, dikenal memiliki kemampuan eksekusi dan komitmen akan kesempurnaan.

The year 2010 has been an eventful one for Trimegah. As a result of an internal review, the Company opted to embark on an internal consolidation and re-organization exercise which took place throughout much of 2010. To spearhead this exercise, an extensive search for the right management team was carried out resulting in a new Board of Commissioners and Board of Directors being elected at our Annual General Meeting of Shareholders held on June 18, 2010. The Board of Directors comprises of highly capable individuals with expensive experience in their respective fields. A great emphasis was placed on attracting only the most respected and reputable names, with demonstrated execution ability and commitment to excellence.

Direktur Utama baru kami, Omar S. Anwar, memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di sektor perbankan Indonesia dan memegang posisi senior di Pertamina dan PT Rio Tinto Indonesia. Kontribusinya di Bank Mandiri termasuk mengembangkan consumer banking dan konsolidasi sistem Teknologi Informasi (TI).

Our new President Director is Omar S. Anwar, who comes with over 20 years experience in the Indonesian banking sector and has also held senior positions in Pertamina and PT Rio Tinto Indonesia. His previous positions have included overseeing Bank Mandiri’s consumer banking operations and the consolidation of Mandiri’s Information Technology (IT) systems.

Bersama Omar, Dewan Komisaris menyambut Denny R. Thaher, figur yang dihormati di industri pengelolaan dana sebagai Direktur Asset Management. Denny R. Thaher pernah memegang posisi senior di beberapa perusahaan asset management lokal dan internasional terkemuka, dan dia memegang peranan penting dalam pertumbuhan bisnis asset management Mandiri, yang saat ini menjadi salah satu pemimpin di Indonesia. Anggota baru lain di tim manajemen adalah Ubaidillah Nugraha, yang sebelumnya dipercaya sebagai manajer keuangan senior Bank Mandiri, dan saat ini mengemban jabatan sebagai Chief Financial Officer Trimegah.

Along with Omar, the Board of Commissioners welcomed Denny R. Thaher, a respected figure in the funds management industry as Director of Trimegah’s Asset Management. Denny R. Thaher has held senior positions in several leading local and international asset management firms, and he played an integral role in the growth of Mandiri’s asset management business, which is now one of the leaders in this business in Indonesia. The next addition to the team is Ubaidillah Nugraha, previously a senior financial manager with Bank Mandiri. He has now assumed the role of Trimegah’s Chief Financial Officer.

Karman Pamurahardjo, yang sebelumnya menjabat sebagai Chief Financial Officer Perusahaan, sekarang dipercaya mengembangkan bisnis Investment Banking, sedangkan Henry F. Jusuf, yang telah bersama Trimegah selama lebih dari 10 tahun, terutama di jasa perantara pedagang efek, sekarang menjabat sebagai Direktur Capital Markets Trimegah.

Karman Pamurahardjo, who was previously the Company’s Chief Financial Officer, is now trusted to develop Investment Banking business while Henry F. Jusuf, who has been part of Trimegah for more than 10 years, principally in brokerage services, is now Trimegah’s Director of Capital Markets.

Selain itu, di Dewan Komisaris, Christopher Teague telah ditunjuk sebagai Komisaris Utama. Christopher memiliki pengalaman luas di beberapa lembaga keuangan multinasional besar, termasuk jabatan Direktur di salah satu bank terbesar di Filipina. Selain itu, Sofyan A. Djalil yang pernah menjabat sebagai Menteri Negara BUMN, juga bergabung dalam Dewan Komisaris. Kami yakin pengalaman Bapak Sofyan akan sangat membantu Trimegah yang menjalankan usahanya dalam industri yang highly regulated. Akhirnya, Komisaris ketiga adalah Avi

In addition, at the Board of Commissioners level, Christopher Teague has been appointed as President Commissioner. Christopher has extensive experience in several large multinational financial institutions, including serving as a Director at one of the largest banks in the Philippines. In addition, the Board of Commissioners is pleased to welcome Sofyan A. Djalil who has previously served as Indonesia’s Minister of State-Owned Enterprise. We believe Mr. Sofyan’s experience will be extremely helpful as Trimegah operates in a highly regulated industry today. Finally,

13



Sambutan Dewan Komisaris


Dwipayana, salah satu pendiri Trimegah, yang akan terus memberikan kontribusi yang sangat berharga bagi pertumbuhan Perusahaan di masa depan.

our third Commissioner is Avi Dwipayana, one of the founding partners of Trimegah, who will continue to bring an invaluable contribution towards the future growth of the Company.

Dalam upaya untuk menjalin komunikasi yang tepat waktu antara Dewan Komisaris dan Direksi, pertemuan bulanan antar ke dua Dewan dilaksanakan mulai pertengahan tahun 2010, sehingga memungkinkan arus informasi yang lebih efisien dan pembuatan keputusan yang lebih baik. Dewan Komisaris juga membantu mengawasi perencanaan dan pemetaan strategi pengembangan Perusahaan secara keseluruhan serta melakukan peninjauan operasi dan kinerja.

In an effort to establish timely communication between the Board of Commissioners and the Board of Directors, monthly meetings between the two Boards were implemented beginning mid of 2010, allowing for more efficient dissemination of information and better decision making. The Board of Commissioners also helps to oversee the planning and mapping out the overall development strategy for the Company as well as to undertake a review of operations and performance.

Tahun 2010 merupakan tahun transisi yang berat dengan berbagai tantangan, tapi kami yakin kami telah meletakkan landasan awal bagi peningkatan kinerja di tahun-tahun mendatang. Didorong oleh kinerja Bursa Efek Indonesia yang mengesankan dan risk appetite yang membaik, bisnis asset management Trimegah menunjukkan kinerja keseluruhan yang baik. Namun, segmen usaha kami yang lain masih menghadapi tantangan persaingan yang tinggi dari pelaku pasar dan tantangan sistem internal dan menyebabkan kinerja yang belum optimal.

The year 2010 proved to be a difficult year of transition with numerous challenges, but one we hope that has laid the initial groundwork for improving performance in the years to come. Driven by the impressive performance of the Indonesia Stock Exchange and improving risk appetite, Trimegah’s asset management business saw good overall performance. However, our other business segments were held back by the intense competitive pressures from market participants and difficulties with its internal systems, and as a result, performance suffered.

Ke depan, Trimegah akan semakin ’waspada’ dalam mempertahankan dan meningkatkan pangsa pasar melalui kombinasi harga yang kompetitif dan peningkatan layanan yang terus-menerus, teknologi dan riset pasar, sehingga siap memanfaatkan peluang untuk memperkuat posisinya di Indonesia. Ke depan, Trimegah akan mengandalkan pertumbuhannya dengan fokus baru pada segmen investor ritel.

Going forward, Trimegah will be vigilant about defending and increasing its market share through a combination of competitive pricing and ever improving customer service, technology and market research and will be prepared to exploit opportunities to build up its position in Indonesia. Looking to the future, Trimegah will seek growth with a renewed focus on our retail investor segment.

Dewan Komisaris bersama-sama dengan Direksi akan tetap fokus pada strategi utama Perusahaan yakni investasi pada sumber daya manusia dan teknologi untuk memperkuat kompetensi kami. Untuk ini, selain kehadiran tim manajemen baru, evaluasi atas isu-isu sumber daya manusia dilakukan melalui berbagai inisiatif yang diimplementasikan sepanjang tahun.

The Board of Commissioners, together with the Board of Directors, shall keep focused on the Company’s core strategy of continued investment in people and technology to strengthen our core competencies. To this effect, besides introducing a new management team, a detailed evaluation of human resource issues was carried out with several initiatives implemented during the course of the year.

Selain itu, pada tahun ini Trimegah fokus kembali pada perbaikan dan peningkatan sistem dan tim Teknologi Informasi (TI) karena kesiapan TI dipandang sebagai elemen penting keberhasilan Perusahaan di masa depan. Sistem yang ada saat ini dipelajari secara cermat untuk mengidentifikasi kelemahan dan kekurangan dalam

In addition, a renewed focus on improving and upgrading Trimegah’s Information Technology (IT) systems and team was introduced this year as it was recognized as a critical element to the future success of the Company. The existing systems were extensively assessed to identify their drawbacks and

14

memenuhi kebutuhan nasabah dan persyaratan internal, sehingga Perusahaan melakukan perbaikan sistem secara menyeluruh. Untuk memperluas basis produk kami kepada nasabah, Trimegah sedang dalam proses meluncurkan produk internet trading.

inadequacies in meeting our clients’ as well as internal requirements, resulting in an overhaul of systems being put into place. In order to widen our product base to our clients, Trimegah is in the process of introducing its own internet trading product.

Sebagai kelanjutan inisiatif peningkatan citra Perusahaan dan proses reorganisasi, kami ingin memperkenalkan logo baru perusahaan kami. Logo baru ini mencerminkan upaya Trimegah yang terus-menerus untuk mempertahankan keunggulan kompetitif dan brand reliability, sambil berupaya untuk memastikan bahwa kepentingan para pemangku kepentingan, nasabah dan karyawan telah terlindungi.

As a further streamlining of our image and in conjunction with our re-organization exercise, we would like to introduce the adoption of our new corporate logo. This new logo represents Trimegah’s continuous efforts to sustain its competitive advantage and brand reliability, whilst striving to ensure that its stakeholders’, clients’ and employees’ interests are safeguarded.

Kami mengucapkan terima kasih kepada para pemegang saham, nasabah, Direksi dan staf atas dukungan teguh mereka dalam melalui tahun yang penuh tantangan ini. Untuk staf kami, yang tanpa pamrih memahami kondisi Perusahaan selama masa sulit dan tuntutan tugas yang semakin tinggi, kami menyampaikan terima kasih yang khusus. Kami harap kerja sama yang telah terjalin dengan baik ini dapat berlanjut dan membawa Perusahaan ke pencapaian-pencapaian baru.

We would like to thank our shareholders, clients, Board of Directors and staff for their steadfast support through a difficult year. To our staff, who selflessly accepted salary cuts and demanding work conditions during the crisis when circumstances were challenging, special thanks are due. We look forward to a continued successful partnership together to bring the Company to new heights and achievements.

Di tengah outlook pasar dan perekonomian Indonesia yang membaik, Trimegah berada dalam posisi yang sangat menguntungkan dan harus memanfaatkan pengalaman dan jaringan yang dimilikinya dengan sebaik-baiknya. Kondisi pasar yang berubah cepat mengharuskan Perusahaan untuk gesit memanfaatkan peluang yang datang, dan yang tidak kalah pentingnya, untuk mengelola risiko secara hati-hati.

Situated in Indonesia with an improving market and economic outlook, Trimegah is in an enviable position to capitalize on it long operating history and relationships in the region. The rapidly changing market environment requires the Company to be nimble to be able to take advantage of opportunities when they come available and, more importantly, to manage risk in a robust manner.

Begitu banyak peluang yang tersedia, dan kami akan berusaha untuk mengatasi hambatan saat ini dan untuk meningkatkan prospek Perusahaan sehingga meningkatkan nilai pemegang saham.

To conclude, there are no shortages of opportunities before us and we will endeavor to overcome current obstacles and to increase the Company’s prospects thereby improving shareholders’ value.

Terima kasih.

Thank you.

AR 2010

AR 2010

AR 2010

Christopher Teague

Avi Dwipayana

Sofyan A. Djalil

Komisaris Utama President Commissioner

Komisaris Commissioner


15



Laporan Direksi


Dari kiri ke kanan From left to right

16

Karman Pamurahardjo Direktur Director

Denny R. Thaher Direktur Director

Omar S. Anwar Direktur Utama President Director

Henry F. Jusuf Direktur Director

Ubaidillah Nugraha Direktur Director

17



L aporan Direksi


Membangun platform bisnis yang kuat sebagai batu loncatan ke masa depan.

merupakan strategi utama di tahun 2010. Di Trimegah

2010. At Trimegah, we believe that whether or not one

kami percaya bahwa kesiapan kita memaksimalkan

is ready for the best of opportunity and the worst of

peluang dan meminimalkan risiko tergantung pada

risks depends on the Company’s strong operational

pengelolaan operasional dan keuangan Perusahaan

and financial management.

secara tepat.

Establishing a stronger business platform to springboard into the future.

Untuk itu, Direksi baru bersama seluruh lini bisnis di

Therefore, the new Board of Directors together with

setiap level memutuskan untuk fokus terlebih dahulu

all of the business managers at every level decided to

pada

focus on having a clear organizational strategy in order

pembenahan

organisasi

demi

mendorong

Perusahaan ke tahap yang lebih maju.

to take Trimegah to the next level.

Kami memulainya dengan penentuan arah Perusahaan

This includes shaping our journey in the next three

untuk tiga tahun ke depan, diikuti dengan sosialisasi

years with a shared mission, targets, system, and

misi, target, penerapan sistem dan pembentukan

culture. Hence we spent the second half of 2010

budaya yang lebih baik. Di paruh kedua tahun 2010

formulating and agreeing that Trimegah should be

kami menyusun rencana dan menetapkan target

the top five largest securities company in every line of

bahwa Trimegah harus menjadi perusahaan sekuritas

business we are in. And we should achieve that in the

lima besar dalam setiap lini bisnis yang dijalankan, dan

next three years, especially for our asset management,

kami harus mencapainya dalam tiga tahun ke depan,

investment banking, and brokerage businesses.

khususnya di bisnis asset management, investment banking dan brokerage.

Pemegang Saham yang Terhormat,

Dear Shareholders,

Ketika tim manajemen baru bergabung di pertengahan

When the new management team joined in the middle

tahun 2010, situasi pasar dunia masih dalam masa

of 2010, the global market situation was still in the

pemulihan. Dana internasional dengan derasnya masuk

process of recovery. International capital was flowing

ke seluruh pasar di Asia, termasuk Indonesia.

in rapidly to increase volumes into Asian markets, including Indonesia.

Namun hal tersebut bukan tanpa risiko. Pertanyaannya

Yet with that, too, comes an increased risk of

adalah

akan

uncertainty as to how sustainable the capital flow

bertahan. Selain itu, seberapa besar pemulihan yang

momentum will be. At the same time, how big a

akan terjadi bila dana internasional itu memang ada.

turnaround should one expect if there was any. This

Di tengah ketidakpastian tersebut brand yang sudah

is where Trimegah’s unique strengths namely a strong

sangat dikenal; basis nasabah yang besar, baik institusi

brand; a large institutional and retail client base (one

maupun ritel (salah satu yang terbesar di Indonesia);

of the largest in Indonesia); a deep knowledge of

pemahaman

ekonomi

the Indonesian economy; and an extensive network

Indonesia; dan jaringan cabang yang tersebar di seluruh

throughout Indonesia, become our major competitive

Indonesia menjadi keunggulan kami.

edge.

Memaksimalkan kekuatan-kekuatan tersebut untuk

Maximizing these strengths to seize huge opportunity

memanfaatkan peluang di tengah ketidakpastian

in the midst of high uncertainty was the theme of

18

berapa

lama

yang

momentum

mendalam

tersebut

tentang

Kami juga memutuskan untuk tidak terburu-buru

We decided not to rush onto every potential opportunity

mengejar setiap peluang yang muncul namun berisiko

that might come our way at the expense of getting

meningkatkan ketidakpastian. Meskipun demikian, kami

stirred by the market into more and worst uncertainty.

juga menyadari bahwa terlalu menitikberatkan pada

Yet, we too fully realized that focusing more on internal

konsolidasi internal dapat mengakibatkan penurunan

consolidation might have led to a declining financial

kinerja keuangan tahun 2010.

performance for 2010.

Walaupun kinerja keuangan 2010 mencatat penurunan

Despite the lower financial performance 2010

dibandingkan dengan tahun 2009, kami bersyukur

compared to 2009, we are glad that towards the latter

karena di akhir tahun 2010 Trimegah telah memiliki

part of 2010, Trimegah has prepared a solid strategy

strategi dan rencana yang solid untuk menghadapi

and plan for 2011.

tahun 2011. Kami telah melakukan evaluasi menyeluruh atas kondisi

We did a thorough assessment of the external

internal dan eksternal termasuk kondisi Perusahaan,

and internal environment that we operate in which

nasabah dan perubahan pasar. Sebagai perekonomian

includes the Company, the clients as well as the

yang ditopang oleh sektor konsumsi, kompetisi telah

market changes. We observed that the competition

berubah secara cepat, dan pada gilirannya merubah

has changed dramatically and continuously since

pola kebijakan dan regulasi yang berlaku.

Indonesia is a consumer-driven economy.

Dalam hal ini, hubungan Trimegah dengan nasabah

In this respect, Trimegah’s close and long-built

ritel yang telah lama terjalin erat memungkinkan kami

relationship with our retail clients give us a first hand

memahami pandangan dan harapan nasabah yang

experience and advanced views into clients’ insights

19



harus ditanggapi secara cepat dan tepat. Namun

and expectation that must be responded quickly

Direksi mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-

The Board of Directors sincerely thanks the Board

sebelumnya, Perusahaan perlu melakukan beberapa

and accurately. Before we are able to do that, the

besarnya kepada Dewan Komisaris atas arahan dan

of Commissioners for the direction and support

penyesuaian bisnis yang fundamental.

Company needs to embark on a few major business

dukungannya sepanjang tahun 2010 yang penuh

throughout the challenging year of 2010. Such support

adjustments.

tantangan.

membantu

has helped the new management team in winning the

manajemen baru menjaga kepercayaan dan keyakinan

Dukungan

tersebut

telah

trust and confidence of Trimegah employees, clients,

karyawan, nasabah, mitra kerja dan pemegang saham.

partners and now shareholders.

Pertama, Trimegah perlu meningkatkan frekuensi,

First, Trimegah needs to increase the frequency, quality,

kualitas dan profitabilitas setiap interaksi dengan

and profitability of client interaction, both traditionally

nasabah, baik secara tradisional maupun elektronik.

and electronically. Improved service level must be

Trimegah berhasil mempertahankan posisinya sebagai

Trimegah is a leading financial and investment brand

Kualitas layanan dalam setiap interaksi dengan

built into each point of contacts with clients and

brand keuangan dan investasi terkemuka di salah satu

operating in one of the world’s highest growing capital

nasabah dan mitra kerja perlu ditingkatkan, sambil

partners, while maintaining a sustainable cost base.

pasar modal dengan pertumbuhan tertinggi di dunia.

market industry. With such a stature and track record,

mempertahankan

Diperlukan

A significant investment must be made to upgrade

Dengan profil dan rekam jejak yang demikian, tahun

2010 was the beginning of a three year transformation

investasi yang signifikan untuk meningkatkan dan

and to transform our electronic and internet trading

2010 merupakan awal dari tiga tahun perjalanan

journey for Trimegah. For the coming 2011, it is not

mentransformasi sistem perdagangan elektronik dan

platforms to surpass the rapidly growing number of

transformasi Trimegah. Di tahun 2011 mendatang,

only about being the industry’s most well known

internet untuk mengejar pertumbuhan e-brokerage

e-brokerage in Indonesia.

fokus Trimegah bukan sekedar menjadi brand yang

brand. It is also about becoming the most preferred

paling dikenal, tapi juga menjadi yang paling dipilih dan

and trusted.

biaya

yang

efisien.

yang sangat pesat di Indonesia.

dipercaya. Kedua, tim riset Trimegah terus berupaya menciptakan

Secondly, Trimegah research team strives to create

nilai bagi unit bisnis dan nasabah. Selain itu, tim riset

value for business units and clients alike. Other than

telah dipersiapkan untuk menjembatani kebutuhan

that, the research team has been geared to bridge

antara nasabah institusi dan ritel, serta antara arus

between institutional and retail clients’ needs as well

modal domestik dan internasional.

as between global and domestic capital flow. yang

Thirdly, as shown by a survey conducted in 2010,

dilaksanakan di tahun 2010, Trimegah memilki brand

Trimegah has a strong and positive brand awareness

awareness positif yang sangat kuat di industri pasar

in Indonesia’s capital market industry especially among

modal Indonesia khususnya di antara investor ritel.

retail investors. This is another unique competitive

Ini adalah keunggulan Trimegah lainnya yang selalu

advantage that every other competitor strives to

diimpikan oleh setiap pesaing.

build.

Sekarang kami semakin menyadari kekuatan ini,

Now that we have realized this strength more than

sehingga setiap karyawan Trimegah harus berjuang

before, every Trimegah employee must live up to

mempertahankan reputasi ini. Program pengembangan

our perceived reputation. A creative, effective, and

reputasi yang kreatif, efektif dan berkelanjutan harus

continuous reputation building program must be

secara strategis diintegrasikan ke dalam setiap

strategically integrated into every engagement with

hubungan dengan pemangku kepentingan.

our stakeholders.

Ketiga,

20

seperti

ditunjukkan

oleh

survey

Terima kasih.

Thank you.

AR 2010


21



Tanggung J awab Sosial P erusahaan

Corporate Social Responsibility

24

Dilandasi kesadaran bahwa Perusahaan adalah bagian dari masyarakat, Trimegah menyadari kewajiban moralnya pada masyarakat sehingga selalu hadir sambil berupaya menciptakan suasana usaha yang sehat dan peduli pada masyarakat.

As an inseparable part of the surrounding community, Trimegah realizes that the Company is morally responsible to express its concern to the local community and to articulate its commitment through a sound operation.

Komitmen tersebut diwujudkan dalam program tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) yang mencakup bidang sosial, termasuk pendidikan dan lingkungan hidup. Dengan demikian diharapkan akan tercipta hubungan harmonis dengan masyarakat dan lingkungan.

Such commitment has been reflected through Corporate Social Responsibility (CSR) initiative that covers social, education and environmental issues, which would eventually create a harmonious relationship with the local community and surrounding environment.

Di tahun 2010, Trimegah mendukung kegiatan yang dipelopori oleh Green Radio 89,2 FM dengan berpartisipasi dalam Program “Adopsi Pohon di Hutan Sahabat Green” berlokasi di Hutan Gunung Gede Pangrango (GGP).

In 2010, Trimegah supported the activity that was initiated by 89.2 FM Green Radio through the ‘Green Fellows’ “Tree-Adoption Program” in Gunung Gede Pangrango (GGP) Forest.

Pohon-pohon yang ditanam adalah jenis pohon asli hutan tersebut seperti Manglid, Rasamala dan Suren. Program Adopsi Pohon ini akan berlangsung selama tiga tahun karena selama tiga tahun pohon-pohon tersebut sedang dalam masa-masa kritis sehingga membutuhkan perawatan intensif seperti pembersihan rumput serta sampah di lokasi penanaman. Selama masa krisis tiga tahun tersebut, pohon-pohon tersebut akan menjadi pohon asuhan Trimegah, dan setelahnya pohon-pohon tersebut diharapkan dapat tumbuh mengikuti proses alami secara alami hingga menjadi hutan seutuhnya.

The trees planted were native forest tree species, namely: Manglid, Rasamala and Suren. The Tree Adoption Program will be running for three years, considering that those trees will be in their critical times within the period, which require intensive care such as grass cutting and garbage cleaning around the planting sites. During the three years critical period, the trees are being Trimegah’s adopted trees, before those trees can grow naturally along with the usual earth process, until one day they entirely grow as a real forest habitat.

Program ini merupakan kerjasama berbagai pihak yang dimotori oleh Taman Nasional GGP dan Taman Nasional Halimun Salak, dengan melibatkan Konsorsium Gedepahala serta pihak-pihak lain yang memiliki kepedulian pada penghutanan kembali 38 hektar area Desa Cipuri, Kecamatan Pacet, Cianjur atau 14.800 pohon.

This program has been carried out in collaboration with various parties led by the GGP National Park and Halimun Salak National Park involving Gedepahala Consortium and other parties who have a common concern about reforestation of 38 hectares of Cipuri Village, Pacet subdistrict, Cianjur to plant 14,800 trees.

25

WHAT’S THE NE XT EFFECT? when efficiency bears fruit

Apa dampak berikutnya?


PROFIL Perusahaan

Corporate Profile

Kami memperluas jaringan layanan kami We are expanding our network

Apa skenario selanjutnya? What’s the next scenario?

Didirikan pada bulan Mei tahun 1990, Trimegah Securities saat ini tidak saja merupakan salah satu perusahaan sekuritas terbesar yang terintegrasi, namun juga diakui sebagai salah satu perusahaan sekuritas yang paling terpercaya di Indonesia.

Established in May 1990, now Trimegah Securities is more than just one of the largest and fully integrated securities companies. It is admittedly one of the most trusted securities companies in Indonesia.

Divisi Equity Capital Markets memberikan layanan perantara transaksi saham dan fasilitas pinjaman marjin bagi nasabah ritel maupun institusi. Divisi Debt Capital Markets melayani transaksi perdagangan Surat Utang Negara, termasuk Obligasi Negara Ritel, Sukuk Negara Ritel, maupun obligasi korporasi. Divisi Investment Banking memberikan jasa penjaminan emisi saham dan obligasi, arranger serta penasehat keuangan. Asset Management menawarkan investasi melalui berbagai jenis reksa dana dan discreationary fund.

Equity Capital Markets Division provides equity brokerage service and margin lending facility for retail and institutional clients. Debt Capital Markets Division facilitates government bond transactions, including Retail Government Bond, Retail Shariah Government Bond, and corporate bonds. Investment Banking Division provides bonds and equity underwriting service, arranger as well as financial advisory. Asset Management meets financial needs of clients through various types of mutual and discretionary funds.

Semua ini dilayani melalui 18 kantor cabang di 14 kota besar di seluruh Indonesia. Luasnya jaringan tersebut diharapkan akan terus meningkatkan akses nasabah di kota-kota sekitarnya terhadap produk dan layanan kami. Selain itu, komitmen Trimegah dalam mengembangkan teknologi informasi akan meningkatkan kualitas produk dan layanan serta kualitas operasional kami.

All of these are served through 18 branch offices in 14 major cities throughout Indonesia. The extensive network is expected to further increase clients’ access to Trimegah’s products and services. On top of that, Trimegah is always committed to information technology development that will increase the quality of our products and services, and our operations.

28



Capital Markets

Divisi Capital Markets akan terus selalu menciptakan terobosanterobosan baru sebagai upaya meningkatkan efisiensi. Capital Market Division is always looking forward to continuously inventing new breakthroughs as part of its efficiency initiative.

Equity Capital Markets


Di tahun 2010, Divisi Equity Capital Markets (ECM) memperoleh respons positif dari pasar, khususnya dari investor asing, melalui Direct Market Access (DMA), yang memungkinkan nasabah institusi asing menyampaikan order secara langsung ke sistem perdagangan Bursa Efek Indonesia.

In year 2010, the Equity Capital Markets (ECM) received positive market response, especially from foreign investors, through its Direct Market Access (DMA) facility, which enabled the clients to place order directly when performing transactions with the Indonesia Stock Exchange.

Selain terus mengembangkan peran nasabah institusi, pengembangan nasabah ritel yang selama ini menjadi keunggulan Divisi ECM tetap memperoleh perhatian yang tinggi dengan dukungan strategi pemasaran dan penjualan yang efektif, serta layanan yang semakin tanggap terhadap kebutuhan nasabah dan dinamika pasar.

On the business expansion side, the institutional and retail clients, who have been Trimegah’s core segment, have both held the same significance for Trimegah. So ECM Division took effective marketing and sales strategy that promised responsive action to the clients’ needs, along with the dynamic market movement.

30

Sejalan dengan semakin besarnya tantangan yang dihadapi di tahun 2010, demi memelihara dan meningkatkan kepercayaan nasabah, Divisi ECM memperbaharui sistem operasionalnya, baik dalam infrastruktur & teknologi, sumber daya manusia maupun sistem kerja.

In line with the gradually increasing challenges that came across throughout 2010, and in effort of maintaining and strengthening client’s trust, ECM Division improved all its operational system covering infrastructure, technology, human capital and the work systems.

Selain itu, dalam upaya menghadapi persaingan yang semakin tajam, Divisi ECM terus fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia dengan menyelenggarakan Account Officer Development Program (AODP) sebanyak tiga kali di tahun 2010.

To a further extent, ECM Division will put extra efforts in coping with the tightening competition while continuing to focus on enhancing human resources’ competence by conducting three batches of Account Officer Development Program (AODP) in 2010.

Untuk mendukung layanan administrasi Employee Stock Option Program (ESOP), Divisi ECM bekerja sama dengan Divisi Information Technology (IT) mengembangkan sistem web-registration untuk memudahkan karyawan nasabah korporasi, khususnya yang berada di lokasi yang jauh, melakukan registrasi secara online.

In support of the administration service of Employee Stock Option Program (ESOP), ECM and Information Technology (IT) Divisions worked closely to develop a web-registration system. The objective was to enable the corporate client’s employees, particularly those who live in a relatively remote area, to use online registration.

Sejalan dengan semangat menjaga efisiensi, Divisi ECM tidak melakukan penambahan jumlah kantor cabang di tahun 2010, melainkan lebih memfokuskan pada upaya meningkatkan volume transaksi di kantor-kantor cabang yang telah ada.

For efficiency reason, ECM Division did not expand any more branch offices during 2010, but instead, it focused more on increasing transaction volume throughout existing branch offices.

Menyambut tahun 2011, Trimegah tengah mempersiapkan diri untuk meluncurkan sistem perdagangan online yang sesuai dengan standar dan ketentuan Bursa Efek Indonesia.

Trimegah is entering year 2011 by preparing a launch of its online trading system made in accordance with the standard and regulations of the Indonesia Stock Exchange.

Ke depan, Divisi ECM akan terus menciptakan terobosanterobosan baru sebagai upaya meningkatkan efisiensi. Divisi ECM meyakini bahwa salah satu kunci keberhasilan sebuah organisasi adalah sinergi antara bakat dan kompetensi tim sehingga dapat menciptakan nilai tambah bagi nasabah, yang pada akhirnya meningkatkan kepercayaan nasabah terhadap Trimegah.

ECM Division is always looking forward to continuously inventing new breakthroughs as part of its efficiency initiative. The ECM Division believes that the synergy between capabilities and competencies is one of the keys of any company’s success; that eventually it will create added values, hence greater trust.

31



Activity Market Trimegah berhasil meraih penghargaan sebagai “The best selling agent ORI 007” kategori perusahaan efek.

Trimegah was awarded “The best selling agent ORI 007” among other securities companies.

Debt Capital Markets

Debt Capital Markets

Pada tahun 2010, Divisi Debt Capital Markets (DCM) kembali menorehkan prestasi sebagai satu-satunya perusahaan efek swasta yang ditunjuk Pemerintah, dalam hal ini Menteri Keuangan, sebagai Dealer Utama dalam pelaksanaan kewajiban tertentu, baik di pasar perdana maupun di pasar sekunder Surat Utang Negara (SUN) dalam mata uang Rupiah dengan imbalan/hak tertentu.

In year 2010, Debt Capital Markets (DCM) Division regained the government’s trust in being the only private securities company appointed by Minister of Finance to be a Primary Dealer in performing specific obligations both in primary and secondary markets’ Rupiah government bonds, with entitlement of an agreed compensation/ benefits.

Di pasar perdana, DCM aktif dalam penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) dan obligasi korporasi. Partisipasi aktif itu ditunjukkan dengan keikutsertaannya menjadi salah satu dealer utama (primary dealer) dalam lelang Surat Utang Negara (SUN) yang dilangsungkan secara rutin oleh pemerintah.

In the primary market, DCM has been participating in the issuance of Government Securities and corporate bonds. Its active participation was reflected through DCM’s involvement as one of the primary dealers in the Government Bond auction conducted regularly by the government.

Untuk SBN Ritel, Trimegah dipercaya pemerintah menjadi agen penjual Obligasi Negara Ritel Seri 007 (ORI007) dan Sukuk Negara Ritel Seri 002 (SR002). Pada penerbitan Obligasi Negara Ritel tersebut, Trimegah berhasil meraih penghargaan sebagai “The Best Selling Agent” kategori perusahaan efek dengan berhasil membukukan penjualan

For Retail Government Securities, Trimegah was mandated by the government to be the selling agent for Retail Government Bond ORI007 Series and Shariah Government Bond SR002 Series. As for Retail Government Bond issuance, Trimegah was awarded ‘The Best Selling Agent’ among other securities

32

Rp360,54 miliar dari total penerbitan pemerintah sebesar Rp8 triliun. Pada penerbitan SR002, Trimegah berhasil mencetak penjualan sebesar Rp475 miliar dari total nilai penerbitan senilai Rp8,03 triliun.

companies, who has recorded a selling deal at Rp360.54 billion out of the total Rp8 trillion of government bonds’ selling. In the same year Trimegah also posted SR002 sales at Rp475 billion, out of Rp8.03 trillion of the total issuance.

DCM juga menjalin kerja sama dengan Divisi Investment Banking (IB) dalam mensukseskan emisi surat utang beberapa korporasi besar di Indonesia, baik swasta maupun BUMN dengan rincian sebagai berikut:

DCM Division collaborated with Investment Banking (IB) Division to support the bond issuance for some of Indonesia’s big private and state-owned enterprises namely:

1. Obligasi I Indonesia Exim Bank Tahun 2010 2. Efek Beragun Aset Danareksa SMF II – KPR BTN Kelas A 3. MTN BCA Finance Tahun 2010 4. Obligasi V Danareksa Tahun 2010 5. Obligasi VI Bank Nagari Tahun 2010

1. Indonesia Exim Bank Bond I, Year 2010 2. Danareksa SMF II - BTN Class A Home Loan Asset-Backed Securities, Year 2010 3. BCA Finance MTN II, Year 2010 4. Danareksa Bond V, Year 2010 5. Bank Nagari Bond VI, Year 2010

Prestasi DCM yang ditoreh sepanjang 2010 memberikan manfaat bagi perusahaan dalam terbangunnya basis klien ritel yang lebih besar lagi untuk pasar obligasi. Dengan ditunjuknya kami sebagai dealer utama oleh pemerintah, maka memasuki tahun 2011 Divisi DCM terus berbenah diri dan mengibarkan kiprahnya di pasar obligasi Indonesia. Divisi DCM mengimbanginya dengan membekali diri dengan pengetahuan, kemampuan dan kualitas layanan yang baik, sehingga kami mampu menyikapi persaingan yang semakin kuat disertai pemahaman masyarakat yang semakin mendalam akan kondisi pasar modal nasional terkini dan mendatang.

Throughout 2010, DCM succeeded in gaining various recognitions, while assuring the impacts resulted were beneficial to the whole organization, particularly in building up wider retail based clients for the bond market. The fact that the government has appointed Trimegah as the primary dealer, DCM Division will therefore continue to improve both its performance and roles in the Indonesia’s bond market. Along with improved knowledge, capability and service quality, DCM Division believes that Trimegah is ready to confront whatever the tightening competition may bring, adding to better society’s understanding of the national’s capital markets for now and ahead.

33



Investment Banking

Investment Banking berhasil menoreh prestasi meraih peringkat 7 (tujuh) besar dari segi jumlah total underwriting obligasi yang berhasil diterbitkan di tahun 2010. Investment Banking Division succeeded in gaining recognition as the Top 7 bond underwriters in year 2010.

Divisi Investment Banking (IB) bersyukur bahwa di tahun 2010 seluruh proses penerbitan serta penjaminan saham dan obligasi (underwriting) baik untuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) maupun swasta nasional berjalan dengan baik. Divisi IB percaya bahwa pencapaian tersebut adalah hasil penerapan strategi Divisi IB yang mampu menunjukkan keseriusannya dalam mempertahankan reputasi dan menyesuaikan dengan kondisi pasar yang cukup fluktuatif sepanjang tahun 2010 serta dengan selalu mengedepankan kompetensi dan profesionalisme dalam memberikan jasa kepada klien-kliennya.

In year 2010, Investment Banking (IB) Division was grateful that it could well manage all the bond and equity underwriting process smoothly, both for State-Owned Enterprises (SOE) and local private corporations. Such accomplishment was due to a serious implementation of IB Division’s strategy all throughout, while maintaining its good reputation along with its capability to adapt with the fluctuating market condition in year 2010 through competence and professionalism in servicing its clients.

Berbekal ketiga hal tersebut Divisi IB berhasil membina hubungan baik dan kepercayaan nasabah sehingga menoreh prestasi meraih peringkat 7 (tujuh) besar dari segi jumlah total underwriting obligasi yang berhasil diterbitkan di tahun 2010.

With all those three approaches, the IB Division was able to build in trust and good relation with its clients. As a result, IB Division succeeded in gaining recognition as the Top 7 bond underwriters in year 2010.

Dalam menangani penerbitan Surat Utang baik itu dalam penerbitan Obligasi, Medium Term Note (MTN) dan Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset (KIK EBA), Divisi IB berhasil mencetak kinerja dengan total nilai transaksi mencapai Rp9,7 triliun dari total penerbitan di pasar Rp40 triliun pada tahun 2010.

In managing debt instrument issuance that include Bond, Medium Term Note (MTN) and Collective Investment Contract – Asset-Backed Securities, the IB Division made a success in achieving a total transaction value of Rp9.7 trillion out of Rp40 trillion total issuance in the market in the year 2010.

34

Perusahaan (emiten) yang telah mempercayakan Trimegah sebagai Penjamin Pelaksana Emisi (Lead Underwriter) sepanjang tahun 2010 ada 7 (tujuh) perusahaan yaitu: PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Indonesia Eximbank), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, PT Danareksa (Persero), PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat (Bank Nagari), PT BCA Finance serta PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB).

For the above responsibilities, Trimegah was trusted as the Lead Underwriter mandated by the following companies: PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Indonesia Eximbank), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, PT Danareksa (Persero), PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat (Bank Nagari), PT BCA Finance and PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat & Banten (Bank BJB).

Untuk penawaran umum perdana saham Initial Public Offering (IPO) Saham yang dilaksanakan tahun 2010, Divisi IB dipercaya untuk menangani IPO PT Martina Berto Tbk senilai Rp262,7 miliar.

For Equity Initial Public Offering (IPO), in year 2010 IB Division was again trusted to conduct the IPO of PT Martina Berto Tbk valuing at Rp262.7 billion.

Selain jasa underwriting, Divisi IB juga memberikan jasa penasihat keuangan (financial advisory) untuk beberapa perusahaan besar seperti PT Dayaindo Resources International Tbk, PT Bumi Hasta Mukti, dan PT Arrtu Mega Energie.

The role of IB Division is extended to its involvement in providing financial advisory services to some big companies such as PT Dayaindo Resources International Tbk, PT Bumi Hasta Mukti, and PT Arrtu Mega Energie.

Ke depan, Divisi IB akan terus memperkuat tim, memfokuskan diri dalam bisnis underwriting dan advisory service, dan akan tetap aktif dalam pelaksanaan IPO beberapa perusahaan besar di Indonesia. Divisi IB berkomitmen untuk selalu selektif dalam menjalankan kegiatan usahanya sehingga hanya menangani emitenemiten yang berkinerja dan bereputasi baik, serta tetap mempertahankan posisinya dalam kompetisi penjaminan emisi obligasi dan saham.

Going forward, IB Division will keep on strengthening its solid team, concentrating on underwriting and advisory service businesses, while staying active in the IPO projects. IB Division has been committed to be always selective in servicing only corporate with a good performance and reputation, while maintaining its position in the competition in the bonds and equity underwriting industry.

Terlepas dari persaingan pasar yang semakin kuat, Divisi IB optimis bahwa kualitas layanan yang baik, integritas dan penguasaan mendalam akan bidang pekerjaan merupakan modal terbesar yang membekali perjalanan kami selanjutnya. Dengan demikian akan terwujud meningkatnya kepercayaan klien, industri pasar modal nasional dan masyarakat luas yang pada dasarnya juga berakar pada komitmen kami untuk selalu melampaui ekspektasi para klien.

Notwithstanding the tightening market competition, IB Division is optimistic that good service quality, integrity and broad knowledge are being the three main factors that must be carried along in our next journey. Based on that believe, IB Division is confident that it will be able to command even higher trust from the domestic capital market as well as from the public at large, from which we base our commitment on being ‘extra mile’ in delivering a service beyond what is expected by the clients.

35



Asset Management

Memasuki tahun 2011, sasaran pasar akan tetap memprioritaskan direct retail dan institusi tertentu yang termasuk dalam segmentasi pasar menengah dan high net-worth individuals. Entering 2011, our main focus is on strengthening direct sales to retail and institutional clients including middle income and high net worth individuals.

Secara keseluruhan, tahun 2010 masih merupakan tahun yang cukup berat bagi Divisi Asset Management (AM) akibat masih adanya trauma pada sebagian investor sebagai dampak krisis keuangan global yang terjadi dua tahun silam. Kondisi pasar belum sepenuhnya pulih ditandai dengan tindakan profit taking atau redemption oleh sebagian investor pada semester pertama tahun 2010. Kendati demikian, Divisi AM terus memprioritaskan tindakan pemulihan kepercayaan nasabah melalui optimalisasi sumber daya yang ada seraya memanfaatkan peluang tepat untuk berinovasi dan bertumbuh.

Overall, year 2010 was a tough year for the Asset Management Division due to investors’ traumatic experience of the global financial crisis two years ago. Market condition had not fully recovered as indicated by continuous profit taking or redemption by investors in the first semester of 2010. Despite these challenges, Asset Management Division kept focusing on recovering investors’ confidence through optimization of existing human resources while seizing opportunities to innovate and grow.

Sejak kuartal pertama tahun 2010, Divisi AM telah melaksanakan kapitalisasi dana kelolaan reksa dana jenis saham untuk memfasilitasi kebutuhan para investor yang semakin siap dalam menghadapi fluktuasi di pasar modal.

Since the first quarter of 2010, the Asset Management Division was highly focused on developing equity mutual funds in order to ride on the growing, despite fluctuating, Indonesian capital market.

Di akhir kuartal keempat tahun 2010, kondisi pasar membaik. Hal ini terlihat dari tidak terlalu banyaknya nasabah yang melakukan redemption untuk jenis reksa dana pendapatan tetap (fixed income fund). Terkait hal tersebut, Divisi AM Trimegah juga terus berupaya dalam menjaga ketersediaan dana rekening nasabah yang ingin menarik dananya agar benar-benar mematuhi ketentuan yang disepakati sehingga tidak terjadi gagal bayar (default).

At the end of the year, the market firmly improved as indicated by declining redemption for fixed income fund. In line with that, the Asset Management Division remains cautious in maintaining liquidity level to anticipate sudden redemptions and avoid payment default. This is to prove that Trimegah Asset Management remains committed to deliver its promise to meet clients’ needs and demands.

36

Di kuartal keempat tahun 2010 Divisi AM bekerja sama dengan Divisi National Sales meluncurkan produk Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT) melalui strategi produk dan program pemasaran yang diharapkan dapat kembali memulihkan kepercayaan pasar serta memperbaiki posisi Trimegah dalam industri reksa dana. Tujuan peluncuran produk ini adalah agar nasabah tetap memiliki alternatif investasi di pasar modal di tengah kondisi pasar yang membaik.

In the fourth quarter of 2010, the Asset Management Division worked closely with the National Sales Division in launching Limited Participation Fund (RDPT) through product strategy and marketing program which is expected to recover market confidence even faster while strengthening Trimegah position in the mutual fund industry. The goal of the product launch is to keep expanding our options for clients in the midst of an improving market climate.

Pada tahun 2010, Divisi AM Trimegah menduduki peringkat dua belas dalam dana kelolaan, dan peringkat sepuluh besar khusus dana kelolaan reksa dana saham. Hampir semua reksa dana saham Trimegah memiliki kinerja yang baik selama tahun 2010: TRIM KAPITAL PLUS berada pada peringkat lima; TRIM KAPITAL berada pada peringkat delapan serta TRIM Syariah Saham menduduki peringkat tiga. Sedangkan untuk reksa dana campuran, TRIM Syariah Berimbang berada pada peringkat pertama. Semuanya diukur dari total dana kelolaan di atas Rp15 miliar.

In 2010, the Asset Management Division ranked twelfth in terms of asset under management, and ranked tenth for equity fund. Almost all of Trimegah’s mutual funds recorded outstanding performance in 2010. TRIM KAPITAL PLUS (equity fund) ranked fifth, TRIM KAPITAL (equity fund) ranked eighth while TRIM Syariah Saham (shariah equity fund) ranked third. While for balanced fund, TRIM Syariah Berimbang ranked first in its category. Each has asset under management above Rp15 billion.

Sepanjang 2010, komposisi dana kelolaan Divisi AM masih didominasi oleh reksa dana saham (equity fund) dan reksa dana jenis pendapatan tetap (fixed income fund). Melalui ke dua produk ini Divisi AM memiliki tujuan untuk memperoleh tingkat pengembalian investasi yang optimal dengan tingkat risiko yang lebih terukur. Secara umum, walaupun tidak sebaik tahun 2009, posisi dana kelolaan (asset under management/AUM) untuk reksa dana saham adalah Rp998,36 miliar atau 38,12% dari total AUM per 30 Desember 2010.

Throughout 2010, the composition of fund was still dominated by equity fund and fixed income fund. Through these two products, the Asset Management Division aimed to achieve optimum investment return with more measurable risk. In general, despite its lower performance than 2009, the position of asset under management for equity fund reached Rp998.36 or 38.12% of total AUM by December 30, 2010.

Untuk memperkuat posisi Trimegah dalam bersaing di pasar modal nasional maupun regional, Divisi AM memperkuat kinerja tim fund manager dan tim analisnya dengan meningkatkan kompetensi mereka melalui pelatihan intensif dalam hal kompetensi produk, kemampuan menjual dan kompetensi analisis pasar. Selain itu, Divisi AM juga membuka peluang bagi para equity fund manager, tim analis dan tim sales baru seiring dengan persiapan rencana ‘spin-off’ Divisi AM dari unit bisnis menjadi entitas usaha tersendiri sebagai anak perusahaan PT Trimegah Securities Tbk, menyongsong tahun 2011.

To strengthen Trimegah’s position both nationally and regionally, the Asset Management Division focused on supporting the fund management and analyst teams through intensive training on products, sales skill, market analysis. More than that, the Asset Management Division also opened opportunities for new equity fund managers, analyst, and sales people along with the planned ‘spinoff’ of the division to become Trimegah’s independent subsidiary in 2011.

Memasuki tahun 2011, sasaran pasar akan tetap memprioritaskan direct retail dan institusi tertentu yang termasuk dalam segmentasi pasar menengah dan high net-worth individuals. Ke depan, Divisi AM juga akan memfokuskan pada pengembangan produk reksa dana terproteksi sambil terus berinovasi dalam produk-produk reksa dana lainnya sejalan bertumbuhnya kebutuhan nasabah dan guna menopang kemajuan Trimegah di tahun-tahun mendatang.

Entering 2011, our main focus is on strengthening direct sales to retail and institutional clients including middle income and high net worth individuals. Moving forward, the Asset Management Division will also focus on development of protected fund product while keeping on other innovative products’ development.

37



National Sales

Tahun 2010 masih merupakan tahun yang cukup berat namun tetap ditandai dengan kenaikan total dana kelolaan. The year 2010 was still a very though year but improving as indicated by an increase in asset under management.

Bagi Divisi National Sales kondisi tahun 2010 masih merupakan tahun yang cukup berat walau mengalami perbaikan, ditandai dengan kenaikan total dana kelolaan (Asset Under Management) yang mencapai Rp2,42 triliun di akhir Desember 2010. Faktor yang sangat menentukan pencapaian tersebut adalah kepercayaan pasar yang semakin tinggi, ditambah dengan semakin kuatnya rasa percaya diri tim internal Trimegah.

For National Sales Division, the year 2010 was still a very though year but improving as indicated by an increase in asset under management (AUM) that reached Rp2.42 trillion at the end of December 2010. The driving factors behind the success are increased market confidence along with stronger internal confidence.

Kepercayaan terhadap kinerja reksa dana saham TRIM Kapital Plus terus meningkat setelah TRIM Kapital Plus secara konsisten memberikan tingkat pengembalian yang lebih tinggi di tahun 2010. Di tahun 2010, TRIM Kapital Plus termasuk dalam peringkat lima besar reksa dana saham dengan tingkat pengembalian (return) tertinggi di Indonesia.

The trust on Trimegah equity fund TRIM Kapital Plus was increasing as the product consistently showed higher return in 2010. More than that, in 2010 TRIM Kapital Plus was top five in terms of return among all equity funds in Indonesia.

Dalam mendukung penjualan produk reksa dana Trimegah, Divisi National Sales bekerjasama dengan beberapa institusi perbankan pemerintah maupun swasta di antaranya Bank BRI, CIMB Niaga, Bank Jabar-Banten, BNI, BCA, dan BII sebagai agen penjual reksa dana Trimegah.

In supporting the sales of Trimegah mutual fund, the National Sales Division worked closely with private and state-owned banks including BRI, CIMB Niaga, Bank Jabar-Banten, BNI, BCA and BII as Trimegah mutual funds selling agents.

Dengan kondisi pasar yang terus menunjukkan tren meningkat (bullish) namun dengan tingkat volatilitas yang tinggi, tahun 2010 diangap sebagai tahun yang penuh tantangan baik dari sisi internal maupun eksternal, di samping persaingan pasar yang semakin tajam.

With bullish yet volatile market condition, 2010 was highly challenging year, both internally and externally, and the competition also got stiffer.

Menghadapi tantangan tersebut, Divisi National Sales terus memperkuat tim sales dan frontliners agar semakin kompeten dan percaya diri, dan terus mengembangkan jaringan bisnis yang telah ada, baik melalui aliansi strategis dengan beberapa bank terkemuka ataupun melalui jajaran direct sales di kantor-kantor cabang dan perwakilan Trimegah di seluruh Indonesia.

Facing these challenges, National Sales Division keeps strengthening the sales and frontliners teams in order to be more competent and confident, while expanding the existing business network, both through strategic alliances with leading banks and through direct sales team in Trimegah branch offices.

Selain itu, dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi berbagai tantangan baru di tahun 2011, Divisi National Sales juga terus berkonsentrasi pada peningkatan daya saing perusahaan di segmen ritel dan institusi. Dengan demikian kami yakin bahwa Divisi National Sales akan tetap mencapai pertumbuhan signifikan di tahun-tahun mendatang demi mendukung kemajuan Trimegah secara keseluruhan.

Other than that, in anticipating new business challenges in 2011, the National Sales Division keeps focusing on increasing the Company’s competitiveness in both retail and institutional segments. With this in place, the National Sales Division is confident to achieve significant growth in the years to come.

38

Dalam mendukung penjualan produk reksa dana Trimegah, Divisi National Sales bekerjasama dengan beberapa institusi perbankan pemerintah maupun swasta. In supporting the sales of Trimegah mutual fund, the National Sales Division worked closely with private and state-owned banks.

39



Finance & Operations

Memperbaiki fasilitas dan infrastruktur pasar modal melalui settlement straight through processing. Improving the facilities and infrastructures of the capital markets through the settlement straight through processing system.

Tahun 2010 merupakan tahun yang penuh perubahan, baik secara internal, maupun eksternal seperti berbagai usulan regulasi yang akan diterapkan di tahun 2011.

Many internal and external aspects have change throughout 2010, such as those related to the regulations that to be implemented in 2011.

Beberapa perubahan yang terjadi sepanjang 2010 antara lain:

The changes in 2010 include:

•

Perbaikan tata kelola perusahaan efek sehubungan dengan mulainya penerapan Generally Accepted Accounting Principles (GAAP) yang mengalami banyak perubahan dari segi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), seperti PSAK No. 50, 52, 55, yang harus diterapkan untuk pertama kalinya terutama pada laporan keuangan tahun 2010 perusahaan terbuka. Untuk itu, pada pertengahan tahun 2010, proses audit yang kami laksanakan disesuaikan dengan perubahan PSAK tersebut.

•

Improvement of corporate governance of securities companies through implementation of Generally Accepted Accounting Principles (GAAP) that was amended in accordance with the Financial Accounting Standards (FAS) No. 50, 52, 55. For the first time, these revisions must be applied in the 2010 financial statement of publicly listed companies. Responding to that, Trimegah has been implementing the FAS revisions in the audit process since mid year 2010.

•

Pengembangan penerapan prinsip transparasi kepada investor dengan menggunakan Single Investor Identification (SID) bagi nasabah sebagai investor pasar modal umumnya dan nasabah Trimegah pada khususnya. SID ini ditujukan untuk memudahkan

•

Socialization of transparency principle to investors through a Single Investor Identification (SID) applicable to clients of the capital markets in general and of Trimegah in particular. The objective of the SID was to enable monitoring of fund and securities

40

pemantauan dana dan efek nasabah (monitoring) yang tersimpan di rekening setiap nasabah di perusahaan efek, termasuk Trimegah, maupun di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). Oleh karena itu, setiap transaksi nasabah yang diinput pada sistem perdagangan bursa efek dapat dikontrol risikonya apakah memenuhi kriteria good delivery, karena transaksi tersebut dijamin oleh dana dan/atau efek masing-masing nasabah sebagai investor.

deposited in every client’s account in a securities company, including Trimegah, and Indonesia Central Securities Depository (KSEI). Therefore, any potential risk constituted in every client’s transaction being keyed into the stock exchange system can be mitigated accordingly and can be verified with the ‘good delivery requirement’, with in consideration that those transactions were on the merit of each investor’s funding and/or equity.

•

Perbaikan fasilitas dan infrastruktur pasar modal yang disebut settlement straight through processing. Selain itu, pembaharuan proses penyelesaian transaksi agar penyelesaian transaksi dapat dilakukan secara akurat dan tepat waktu (real time) untuk menghindari sanksi hair cut. Perbaikan fasilitas dan infrastruktur pasar modal tersebut terbukti berdampak positif bagi anggota bursa dan pembuat kebijakan (regulator).

•

Improvement of facilities and infrastructures of the capital markets through the settlement straight through processing system. In addition, there were also improvements of settlement transaction process in a more accurate and timely manner to avoid ‘hair-cut’ sanction. Such capital market’s facilities and infrastructure improvements apparently brought about positive benefits for both the stock exchange members and the regulator.

Finance

Finance

Di tahun 2010, untuk mempermudah proses identifikasi dan mengurangi proses manual dalam pembayaran, Trimegah terus meningkatkan otomasi sistem pembayaran dan proses penerimaan dana nasabah dengan menggunakan virtual account.

In 2010, to simplify the identification process and minimize manual settlement process, Trimegah continuously improves its payment system automation and client’s account receivables process by utilizing virtual account.

Selain mempercepat proses penambahan limit transaksi nasabah (buying power), virtual account juga mempermudah proses rekonsiliasi dan pencatatan, sehingga memperkecil resiko dispute dengan nasabah.

Through the virtual account system, Trimegah could speed up clients’ transaction limit/buying power approval process, and perform reconciliation and registration process in order to minimize any possible dispute between Trimegah and the client.

Proyek kedua yang dilaksanakan di tahun 2010 adalah implementasi transparansi dana nasabah yang disimpan di perusahaan efek sesuai dengan peraturan BapepamLK No. V.D.3 yang mengharuskan perusahaan efek memisahkan dana nasabah dari dana operasional perusahaan, dan menyimpan dana nasabah di rekening bank atas nama masing-masing nasabah.

The second project of year 2010 was implementation of transparency of client’s funds deposited in securities company in accordance with Bapepam-LK Regulation No.V.D.3 that requires securities company to segregate clients’ fund from the company’s operational allocation, and also to deposit the client’s fund in bank account under the respective client’s name.

Memastikan semua transaksi diselesaikan tepat waktu dan mencegah gagal bayar, baik kepada nasabah maupun kepada PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) sebagai clearing house, mengelola kecukupan dana perusahaan untuk mendukung semua bisnis Perusahaan untuk mengoptimalkan kesempatan usaha adalah juga fungsi Divisi Finance yang tidak kalah pentingnya.

The Finance Division is responsible to ensure that all transactions can be completed on time to avoid default, both to the clients as well as to the Indonesia Clearing and Guarantee Corporation (KPEI) as the clearing house; to enable managing fund availability as to support all the Company’s business conduct; while at the same optimizing business opportunities.

Berkat reputasi yang baik, Trimegah berhasil memperoleh kepercayaan perbankan dalam menyediakan fasilitas pinjaman. Bank-bank tersebut adalah Bank Mandiri, Bank Central Asia, Bank Permata, Bank CIMB Niaga dan Bank

With our good reputation, Trimegah succeeded in gaining trust from banks in providing lending facility, from Bank Mandiri, Bank Central Asia, Bank Permata, Bank CIMB Niaga and Bank Sinar Mas. This is extremely crucial for

41



Finance & Operations

Sinar Mas. Hal ini sangat penting dalam meningkatkan layanan kepada nasabah dan mendukung seluruh pengembangan bisnis Perusahaan.

Trimegah to strengthen good client base and to support the Company’s overall business development initiative.

Memasuki tahun 2011, Divisi Finance akan menyiapkan diri untuk mendukung sistem transaksi secara online dan melayani nasabah retail yang semakin banyak dengan dukungan sistem yang terpadu sehingga mempermudah dan mempercepat mekanisme kerja dan pemantauan transaksi nasabah.

Finance Division was welcoming year 2011 by preparing itself to support online transaction system and the growing numbers of retail clients through its integrated system that enabled and speed up work mechanism and clients transaction monitoring.

Margin & Credit Control

Margin & Credit Control

Adalah tanggung jawab Divisi ini untuk mengatur pemberian fasilitas marjin bagi nasabah dan pengawasan transaksinya. Di tahun 2010, Divisi Margin fokus pada: 1. Memperketat fasilitas yang diberikan kepada nasabah untuk memastikan fasilitas tersebut digunakan secara optimal dan mencegah terjadinya bad debt. 2. Memberi fasilitas pembiayaan dengan menitikberatkan kepada nasabah yang benar-benar memiliki transaksi historis yang aktif, memiliki jaminan efek yang variatif dan masih memenuhi kriteria efek jaminan marjin. 3. Menganalisa kelayakan dan kelengkapan dokumen nasabah sebelum memberikan fasilitas marjin. 4. Mengawasi transaksi-transaksi di rekening marjin. 5. Melakukan sosialisasi dan menerapkan kebijakan yang sudah diambil oleh Komite Margin.

Margin Division is responsible to regulate margin facility and supervise margin transactions. In 2010, the Margin Division was focused on: 1. Taking more control on the facilities provided to clients to ensure an optimal use of facilities while aiming at zero non-performing loan or bad debts. 2. Offering financing facilities only to clients who have active historical transactions, a variety of stock collateral, and fitting in the criteria for stock margin collateral. 3. Analyzing the eligibility of the margin facility and its entire documentation. 4. Monitoring transactions in margin accounts. 5. Socializing and implementing the policies taken by the Margin Committee.

Di tahun 2010, average outstanding margin Trimegah tercatat sebesar Rp246 miliar, dengan aset nasabah yang dipercayakan di Trimegah senilai Rp684 miliar dan jumlah rekening yang mencapai 300 rekening. Divisi Margin akan terus menyediakan fasilitas pembiayaan yang kompetitif kepada nasabah untuk meningkatkan pendapatan perusahaan dari pemberian fasilitas marjin.

In 2010, Trimegah’s average outstanding margin stood at Rp246 billion, with clients’ assets stored in Trimegah amounting to Rp684 billion and the number of accounts reaching 300 accounts. Margin Division will continue to provide competitive financing facilities to increase the Company’s revenue generated from the margin facilities.

Ke depan, Divisi Margin akan terus menyediakan layanan terbaiknya secara konsisten, termasuk menyampaikan informasi yang cepat, tepat dan akurat melalui berbagai pertemuan dengan nasabah.

Moving forward, Margin Division will continue to offer its best service by delivering a fast, reliable and accurate information dissemination through interactive clients’ forums.

Operations

Operations

Mengikuti peraturan Bapepam-LK No.V.D.10 mengenai Prinsip-prinsip Pengenalan Nasabah, di mana salah

In line with the The Capital Market and Financial Institutions Supervisory Agency (Bapepam-LK)

42

satunya adalah kewajiban perusahaan efek untuk melakukan pengkinian data satu kali dalam setahun, dan sehubungan dengan terpilihnya Trimegah dalam pilot project pengkinian data, penerapan SID, maka sejak awal tahun 2010 Divisi Operations menindaklanjutinya dengan melakukan pengkinian data sekitar 13.000 nasabah aktifnya dan pemberian fasilitas kepada investor terkait transparansi pemantauan aset melalui aktivasi SID. Dengan SID, satu investor hanya memiliki satu identitas yang digunakan untuk memantau kepemilikan efek, simpanan dana, melakukan transaksi, dan proses settlement.

Regulation No.V.D.10 regarding the ‘Know Your Customer’ principles, which among others, include data updating once every year, Trimegah received the first treatment to be mandated in the first batch of data updating pilot project and implementation of the SID system by the regulator. Trimegah through its Operations Division, thus followed it up by updating its database containing around 13,000 active clients and by providing facilities to investors as part of transparency principle implementation in relation to assets monitoring through SID system activation. With SID, one investor is dedicated to only a single identity used to monitor the ownership of securities, deposits of funds, transactions and the settlement process.

Manfaat sistem SID ini bagi regulator dan nasabah adalah: (1) kemudahan pemantauan transaksi dan aset nasabah yang disimpan di perusahaan efek; (2) kemudahan proses validasi ketersediaan dana dan efek nasabah; (3) kemudahan eksekusi jual/beli oleh perusahaan efek di mana pesanan transaksi dieksekusi.

The SID system benefited both regulators and clients by: (1) simplifying the monitoring of clients’ transaction and assets deposited in securities company; (2) enabling the validation of fund availability, and; (3) allowing the execution of selling/buying transactions by securities companies in which the orders takes place.

Bagi perusahaan efek, dengan penerapan SID, perusahaan efek tidak lagi memerlukan kolateral yang besar sebagai jaminan limit transaksi nasabahnya karena setiap transaksi nasabah telah dijamin oleh kolateral masing-masing nasabah. Jaminan milik perusahaan efek baru hanya berkurang jika jaminan nasabah perusahaan efek lebih kecil dari transaksi yang dieksekusi ke bursa.

The SID system implementation will no longer require securities companies to deposit large collateral to secure client’s transaction limit, as each of the client’s transaction has been secured by their own collateral. The collateral of securities companies will be deducted only if clients’ collateral is lower than transaction executed at the stock exchange floor.

43



Research

Kreativitas Inovasi

&

menciptakan kreativitas dan menerapkan metode riset yang lebih inovatif, tajam dan akurat. creating and applying a more innovative, sharp and accurate research methodologies.

Tahun 2010 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Divisi Research akibat sumber daya manusia yang terbatas dan penyederhanaan metode analisis dari yang pada mulanya sangat luas dan formal, menjadi lebih sederhana dan menarik dalam penyampaian pesannya tanpa melepaskan kualitas serta intisari analisis.

Trimegah Research Division had to cope with various challenging experiences during year 2010, when the human resources were limited and the shape of our analysis was simplified into a more concise and attractive fashion, rest assure that it is of high quality and still contains the core essence of the analysis.

Divisi Research yang cermat dan handal dibutuhkan untuk menjawab tantangan pasar modal yang semakin dinamis. Kepercayaan nasabah dan pasar terhadap hasil analisis Divisi Research adalah hal utama bagi Perusahaan dalam meningkatkan volume dan nilai usaha serta citra perusahaan.

A careful and reliable analysis has come as our priority in overcoming the dynamic challenges of the capital market sector. Earning the trust of the clients and the market at large became as asset for Research Division in generating higher business volume and business value, hence a strengthened corporate image.

Menyadari hal tersebut dan sebagai bagian dari pertumbuhan Perusahaan, di tahun 2010 Divisi Research memfokuskan diri dalam: menciptakan kreativitas dan menerapkan metode riset yang lebih inovatif, tajam dan akurat; meningkatkan kompetensi tim analis; dan memperbaiki distribusi laporan riset Trimegah kepada seluruh nasabah.

Having that perception in mind, along with the Company’s growth in 2010, Research Division focused its activities on: creating and applying a more innovative, sharp and accurate research methodologies; developing competence of the analysts; and expanding distribution of the research report to all clients.

44

Di tahun 2010, Divisi Research membuat terobosan dengan menerbitkan laporan riset dengan konsep baru yaitu dengan bahasa penyampaian yang lebih sederhana dibantu dengan tampilan komik yang menarik sehingga memudahkan pembaca untuk mencerna isi laporan riset Trimegah.

In year 2010, the Research Division launched a breakthrough through a new concept of research reporting written in a simple language attributed by attractive comics images so that the report becomes more readable and easier to understand from the readers’ perspective.

Ke depan, Divisi Research terus berupaya menjaga dan meningkatkan kualitas hasil riset dan analisisnya sehingga diharapkan dapat menjadi referensi/acuan bagi pemerhati pasar modal termasuk perusahaan sekuritas lain dalam hal metode penyampaian hasil analisis yang dapat dipertanggungjawabkan.

Looking forward, Research Division will strive to maintain and improve its research findings and analysis so that the report is widely used by capital market analysts, including other securities companies in communicating an analysis that is reliable and accurate.

Tentunya Divisi Research akan selalu menjunjung tinggi integritas dan kualitas riset yang akurat sehingga dapat menumbuhkan kepercayaan nasabah maupun pembaca lainnya. Di samping itu Divisi Research akan konsisten dalam upaya menjaga reputasi Trimegah sebagai salah satu perusahaan sekuritas terpercaya.

Research Division will constantly promote integrity and apply research methodologies that are accountable, which can help increase the clients’ and other targeted readers’ confidence. Moreover the Research Division is committed to constantly safeguard Trimegah’s reputation as one of the most trusted securities companies.

45



Business Development & Infrastructure

Di tahun 2010, data center/pusat data kami relokasi ke lokasi baru yang memiliki standar keamanan yang tinggi. Our data center was re-located to a highly secured facility, which has redundant network communications.

Divisi Business Development & Infrastructure (BD&I) Trimegah terus meningkatkan seluruh konektivitas jaringan dan keamanan data Perusahaan sepanjang tahun 2010. Karena kecepatan, keamanan dan kehandalan sangat penting, kami memastikan bahwa hal ini menjadi priotitas utama bagi Divisi BD&I.

The Business Development & Infrastructure (BD&I) Division of Trimegah continued to enhance the Company’s overall data network connectivity and security throughout 2010. As speed, security and reliability are extremely important, we ensured that these were the priorities of the BD&I Division.

Divisi BD&I bekerja sama dengan divisi-divisi lainnya untuk mendukung unit-unit bisnis Trimegah seperti Equity Capital Markets (ECM), Debt Capital Markets (DCM), Investment Banking (IB) dan Asset Management (AM).

BD&I Division works closely with other divisions to support the all business units of Trimegah including Equity Capital Markets (ECM), Debt Capital Market (DCM), Investment Banking (IB), and Asset Management (AM).

46

Pada kuartal keempat tahun 2010, Divisi BD&I mengimplementasikan sistem baru terpadu untuk manajemen investasi dalam mendukung proses ‘pemisahan’ Divisi Asset Management.

In the fourth quarter of 2010, BD&I Division implemented a new integrated system of investment management to support the ‘spin-off’ process of Asset Management Division.

Di tahun 2010, data center/pusat data kami relokasi ke lokasi baru yang memiliki standar keamanan yang tinggi, dengan jaringan komunikasi yang redundant, pasokan daya cadangan, dan pemantauan keamanan secara fisik 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Pusat data tersebut telah memenuhi persyaratan Tier-3, yang merupakan standar ketat yang menjamin keamanan dan redundansi data.

Our data center was re-located to a highly secured facility, which has redundant network communications, back-up power supplies, and 24/7 physical security monitoring. Our data center complies with Tier 3 requirements, a strict standard which ensures data security and redundancy.

Kami juga telah meningkatkan konektivitas jaringan dan sistem untuk semakin baik mendukung nasabah yang menggunakan layanan Direct Market Access (DMA). Kami terus berupaya melakukan perbaikan yang berkesinambungan untuk memenuhi harapan dan kebutuhan nasabah akan layanan yang handal dan berkualitas tinggi.

We have also improved our network connectivity and systems to better support our clients who use our Direct Market Access (DMA) service. Our clients expect and demand high quality and reliable services, and we strive towards continuous improvements.

Untuk memenuhi ketentuan Bursa Efek Indonesia (BEI), Divisi BD&I melakukan inisiatif untuk meningkatkan sistem perdagangan untuk mengakomodasi perubahanperubahan baru pada sistem perdagangan di pasar modal secara menyeluruh.

In order to comply with Indonesia Stock Exchange (IDX) regulations, BD&I Division made improvement initiatives to our trading systems in order to accommodate new changes made to the overall capital markets trading systems.

Selama tahun 2010, Divisi BD&I fokus pada perbaikan sistem ketersediaan yang tinggi dan efisiensi biaya infrastruktur jaringan. Berbagai peningkatan dan perbaikan dilakukan di kantor-kantor cabang di berbagai kota seperti pembaharuan sistem kabel, peningkatan keamanan dan peningkatan kecepatan konektivitas.

During 2010, BD&I Division focused on improvement of high availability systems and cost efficiency of our network infrastructure. The branches in various cities went through a series of improvement such as re-cabling, increased security and faster connectivity.

Kami juga akan menerapkan sistem PABX digital baru yang dapat membantu konsolidasi dan menurunkan biaya telekomunikasi. Divisi BD&I meneruskan progam kegiatannya dengan mengganti sistem perdagangan sebagai persiapan menghadapai volume perdagangan yang semakin tinggi dari perdagangan berbasis internet.

We will also implement a new digital PABX which can help consolidate and reduce our telecommunication costs. We also embarked on a journey to replace our trading systems in preparation for higher trading volumes that would be generated by internet trading.

Kami telah mulai mempersiapkan penerapan sistem Straight Through Processing (STP) yang bertujuan untuk meningkatkan pelaporan transaksi surat berharga ke Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). Trimegah secara konsistensi terlibat sebagai perusahaan sekuritas percontohan untuk setiap perubahan signifikan yang diprakarsai oleh BEI dan KSEI.

We started to work on implementation of the Straight Through Processing (STP) system that aims to improve reporting of securities transactions to the Indonesian Central Securities Depository (KSEI). Trimegah has been consistently involved as a pilot brokerage firm for any significant changes made by IDX and KSEI.

47



Human Resources

Untuk mendukung ekspansi usaha Perusahaan, Divisi Human Resources (HR) mengawali tahun 2010 dengan menyelenggarakan Account Officer Development Program (AODP) sebanyak tiga angkatan dengan peserta sebanyak 60 orang. Program ini merupakan kegiatan in-house training dengan tenaga pengajar berasal dari kalangan internal Perusahaan, dan lulusan program ini ditempatkan di seluruh kantor cabang Trimegah sebagai equity sales.

In support of the Company’s expansion effort, Trimegah’s Human Resources (HR) Division was entering year 2010 by conducting three batches of Account Officer Development Program (AODP) attended by 60 participants in total. This in-house training program was carried out by internal trainers, from which the placement of all graduates spread across all Trimegah’s branch offices as equity sales officers.

Di akhir kuartal kedua 2010, terjadi perubahan dalam manajemen Trimegah pada jajaran Komisaris dan Direksi, yang disikapi secara positif oleh seluruh karyawan. Pada kuartal ketiga 2010, Divisi HR melakukan rekrutmen karyawan level senior untuk semakin memperkuat posisiposisi strategis Perusahaan dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat.

In the second quarter of 2010, we experienced a change in composition of the Board of Directors and Commissioners, which in fact received positive response from the employees. In the third quarter of 2010, HR Division conducted senior level recruitment, in order to strengthen the Company’s strategic positions in coping with the tightening market competition.

Di tahun 2010, Divisi HR juga mendukung Divisi Research dengan menambah jumlah teknikal dan fundamental analyst. Selain itu, Divisi HR juga melaksanakan ‘talent pool program’ di akhir tahun 2010 dengan mengirimkan karyawan Trimegah untuk mengikuti pelatihan-pelatihan dan evaluasi kompetensi.

In year 2010, HR Division gave support to Research Division by recruiting additional technical and fundamental analysts, while concurrently undertaking a ‘talent pool program’ by involving Trimegah’s employees in competency trainings and evaluation programs.

48

Divisi HR terus memperkuat manajemen internal Divisi melalui evaluasi dan perbaikan peraturan, kebijakan, prosedur dan proses kerja untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja Perusahaan sekaligus meningkatkan profesionalisme dan daya saing Perusahaan.

Moreover, the HR Division remained its focus on a number of evaluation and improvement efforts in terms of the Company’s regulation, policy, procedure and work process towards effectiveness and efficiency while enhancing the Company’s professionalism and its competitive advantage at the same time.

Dalam hal monitoring, Divisi HR melakukan pembaharuan proses pelaporan headcount, membenahi sistem kompensasi dan manfaat yang diterima karyawan sehingga data dan informasi tersebut tersedia secara lebih teratur dari waktu ke waktu.

From time to time, a series of process improvement efforts have been in place including headcount reporting, employee compensation and benefit, all of which were made in a more organized manner.

Sehubungan dengan proses perubahan kegiatan usaha utama Perseroan dan pendirian anak perusahaan yang khusus melaksanakan kegiatan Manajer Investasi, Divisi HR memastikan bahwa karyawan yang dialihkan hubungan kerjanya dari Perseroan ke anak perusahaan memahami proses tersebut, dan memahami hak dan kewajibannya. Hal ini dilaksanakan dengan sosialisasi massal secara merata, baik melalui pertemuan maupun surat tertulis resmi sehingga karyawan memperoleh pemahaman yang baik mengenai proses yang berjalan.

In line with all the changes in the Company’s core business, thus, prior to the establishment of a Trimegah’s subsidiary that will be engaging in Asset Management business, the HR Division was assuring that all employees well understood the ongoing transition process, especially on matters related to their rights and obligations. The succession was determined by a widespread socialization initiative through a town-hall meeting as well as a formal written notification.

Untuk meningkatkan komunikasi antara manajemen dan karyawan, Divisi HR juga melakukan beberapa inisiatif pertemuan antara manajemen dan karyawan seperti acara buka puasa bersama dan acara perkenalan Direksi baru dengan karyawan.

In achieving better communication between management and the employees, HR Division also took several employee gathering initiatives such as break-fasting and a get-together to introduce the new Directors’ composition to all employees.

Kegiatan beasiswa internal bagi karyawan Perusahaan tetap dilanjutkan di tahun 2010. Melalui program ini, karyawan yang telah mengabdi selama lebih dari tiga tahun diberi kesempatan untuk memperdalam ilmu yang diminatinya di universitas di dalam negeri dengan masa studi dua tahun.

During the year, the Company continued its internal education scholarship for employees who have been dedicating their loyalty for Trimegah for more than three years. Through this program, they are entitled for a twoyear of further study at one of the most reputable local universities.

Sebagai salah satu bentuk kontribusi Perusahaan kepada publik dan dunia pendidikan, serta dalam upaya mencari sumber daya manusia bagi ekspansi Perusahaan, Divisi HR memberikan kesempatan kepada mahasiswa yang berminat menimba ilmu di pasar modal melalui program magang di Perusahaan. Kerja sama ini dilakukan antara Perusahaan dengan School of Business Management Institut Teknologi Bandung (SBM ITB) dan Universitas Prasetya Mulya dalam bentuk study tour dan on-the-jobtraining.

As to support its expansion plan, the Company will continue to search for new competent human capitals as one of the ways to show concern to the public and national education sector. The effort was reflected in the opening of job opportunities given for apprentices who possess keen interest in preparing themselves to face the future capital markets challenges. Through study tour and on-the-job training programs, Trimegah was collaborating with School of Business Management Bandung Institute of Technology (SBM ITB) and Prasetya Mulya University.

Selain melalui program di atas, Divisi HR juga berpartisipasi aktif dalam berbagai job fair sebagai bagian dari program pencarian calon karyawan baru.

In addition, the HR Division has also been actively participating in various job fairs to support recruitment process for the newly recruits.

Untuk memasuki tahun 2011, Divisi HR ikut serta dalam salary survey dengan bekerja sama dengan sebuah lembaga konsultan sumber daya manusia dengan tujuan untuk memastikan bahwa skema remunerasi Perusahaan dapat bersaing di industri pasar modal.

Entering the year 2011, HR Division will be cooperating with people management consulting firm by organizing a salary survey program, with purpose to assure a competitive remuneration scheme compared with other players in the capital markets industry.

49

nya untuk t ju n la e s if Apa inisiattan kepatuhan? peningka

FOR MORE INITIATIVE E C N IA L P COM




Corporate Governance

We implement good corporate governance into practice in our business

52

Mulai Juni 2010, Trimegah menyempurnakan sistem tata kelola perusahaan, termasuk pengelolaan risiko, salah satunya dengan membentuk Divisi Compliance atau Kepatuhan yang bertanggung jawab memastikan bahwa kegiatan Perusahaan sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Starting June 2010, Trimegah undertook improvement initiative on its corporate governance system, including risk management area, among others, by establishing Compliance Division that is responsible to ensure that the Company’s activity is in accordance with the prevailing regulations.

Selain itu, penerapan teknologi yang lebih canggih dan pengawasannya di seluruh lini bisnis akan menjadi tema baru dalam penerapan tata kelola Perusahan yang baru.

On top of that, application and supervision of better technology in all business lines will be the theme of the Company’s new good corporate governance implementation.

Di tahun 2010, kualitas penerapan tata kelola perusahaan juga ditingkatkan dengan meningkatkan frekuensi dan kualitas pertemuan antara Dewan Komisaris dan Direksi, dalam internal Direksi, dan antara semua komite dan berbagai unit kerja, baik business unit maupun nonbusiness unit, dengan Direksi.

In 2010, the quality of corporate governance implementation was also improved by increasing the frequency and quality of meetings between the Board of Commissioners and Directors, in the Board of Directors internally, and between all committees and various working units, business and non-business, with the Board of Directors.

Struktur Tata Kelola

Governance Structure

Secara berurutan struktur tata kelola Trimegah adalah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris, dan Direksi. Otoritas tertinggi dan forum utama pengambilan keputusan Trimegah adalah RUPS Tahunan yang diselenggarakan sekali dalam setahun, dan RUPS Luar Biasa yang dapat digelar sesuai dengan kebutuhan. Melalui rapat-rapat tersebut para pemegang saham dapat menggunakan haknya untuk menghasilkan keputusan, dan membuat pengesahan atas berbagai kebijakan Perusahaan.

Trimegah’s governance structure consists of General Meeting of Shareholders, the Board of Commissioners, and the Board of Directors. The Company’s highest authority and main decision making forum is the Annual General Meeting of Shareholders held once a year, and the Extraordinary General Meeting of Shareholders that is conducted on call. These meetings enable the shareholders to exercise their right and to participate in the decision making process, which eventually aim to endorse Company’s policies.

53





Rapat Umum Pemegang Saham

General Meeting of Shareholders

Pada tahun 2010, Trimegah mengadakan tiga Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS): 1. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 20 April 2010 di The Sultan Hotel, Jakarta; 2. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada tanggal 18 Juni 2010 di The Sultan Hotel, Jakarta; dan 3. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa II (RUPSLB II) pada tanggal 21 Desember 2010 di Crowne Plaza Hotel, Jakarta.

In 2010, Trimegah conducted three General Meeting of Shareholders (GMS): 1. Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) on April 20, 2010 at The Sultan Hotel, Jakarta; 2. Annual Meeting of Shareholders (AGMS) on June 18, 2010 at The Sultan Hotel, Jakarta; and 3. Extraordinary General Meeting of Shareholders II (EGMS II) on December 21, 2010 at Crowne Plaza Hotel, Jakarta.

Ringkasan Hasil RUPSLB 20 April 2010: 1. Menerima pengunduran diri Philip S. Purnama selaku Komisaris Utama dan Rosinu, Desimon, masing-masing selaku Direktur. 2. Menyetujui pemberian pesangon/uang penghargaan kepada Komisaris Utama dan Direktur yang mengundurkan diri. 3. Mengangkat Christopher Teague selaku Komisaris Utama, dan Henry F. Jusuf selaku Direktur Perseroan.

The summary of the EGMS April 20, 2010: 1. Accepted the resignation of Philip S. Purnama as President Commissioner and Rosinu, Desimon, each as Director. 2. Approved a severance/service award to the Commissioner and the Director who resigned. 3. Appointed Christopher Teague as President Commissioner, and Henry F. Jusuf as Director of the Company.

Dengan demikian, susunan Anggota Dewan Komisaris dan Direksi menjadi:

Thus, the composition of the Board of Commissioners and Directors is as follows:

Dewan Komisaris: Komisaris Utama : Christopher Teague Komisaris Independen : Sumantri Slamet

Board of Commissioners: President Commissioner : Christopher Teague Independent Commissioner : Sumantri Slamet

Direksi: Direktur Utama Direktur Direktur

Board of Directors: President Director Director Director

: Avi Dwipayana : Karman Pamurahardjo : Henry F. Jusuf

: Avi Dwipayana : Karman Pamurahardjo : Henry F. Jusuf

Ringkasan hasil RUPS Tahunan 18 Juni 2010: I. - Menyetujui Laporan Tahunan Direksi untuk Tahun 2009, dan mengesahkan Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan. - Mengesahkan Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan yang telah diaudit dengan pendapat “Wajar Tanpa Pengecualian”.

The summary of the AGMS June 18, 2010: I. - Approved of the Board of Directors’ Annual Report for the Year 2009, and approved the Company’s Balance Sheet and Income Statement. - Approved of the Company’s audited Balance Sheet and Income Statement with “Unqualified” opinion.

II. Menyetujui penggunaan Laba Bersih Perseroan sebesar Rp21,2 miliar untuk:

II. Approved of the use of the Company’s Net Profit amounting to Rp21.2 billion for the following:

i. Rp50 juta sebagai “Dana Cadangan” ii. Dividen tunai Rp1,00 per saham. iii. Sisanya sebagai Laba yang ditahan.

54

i. Rp50 million for “General Reserves”. ii. A cash dividend of Rp1.00 per share. iii. The rest as Retained Earnings.

III. Memberi wewenang kepada Direksi Perseroan dengan persetujuan Dewan Komisaris untuk menunjuk akuntan publik yang terdaftar di Bapepam-LK.

IIII. Authorized the Board of Directors with the consent of the Board of Commissioners to appoint a public accountant registered in Bapepam-LK.

IV. - Memberikan wewenang kepada Rapat Komisaris untuk menetapkan jumlah gaji dan tunjangan bagi Dewan Komisaris. - Melimpahkan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menentukan tugas dan wewenang, serta gaji dan tunjangan bagi Direksi.

IV. - Authorized the Board of Commissioners’ Meeting to determine salary and benefits for the Board of Commissioners. - Authorized the Board of Commissioners to determine roles and authority, as well as salary and benefits for the Board of Directors.

V. - Menyetujui pengunduran diri Avi Dwipayana dan Sumantri Slamet masing-masing sebagai Direktur Utama dan Komisaris. - Menyetujui pengangkatan Sofyan A. Djalil selaku Komisaris, Avi Dwipayana selaku Komisaris, Omar S. Anwar selaku Direktur Utama, Denny R. Thaher selaku Direktur, dan Ubaidillah Nugraha selaku Direktur.

V. - Approved the resignation of Avi Dwipayana and Sumantri Slamet each as President Director and Commissioner. - Approved the appointment of Sofyan A. Djalil as Commissioner, Avi Dwipayana as Commissioner, Omar S. Anwar as President Director, Denny R. Thaher as Director, and Ubaidillah Nugraha as Director.

Dengan demikian susunan Dewan Komisaris dan Direksi menjadi:

The composition of the Board of Commissioners and Board Directors is as follows:

Dewan Komisaris: Komisaris Utama : Christopher Teague Komisaris : Sofyan A. Djalil Komisaris : Avi Dwipayana

Board of Commissioners: President Commissioner : Christopher Teague Commissioner : Sofyan A. Djalil Commissioner : Avi Dwipayana

Direksi: Direktur Utama Direktur Direktur Direktur Direktur

Board of Directors: President Director Director Director Director Director

: Omar S. Anwar : Denny R. Thaher : Henry F. Jusuf : Karman Pamurahardjo : Ubaidillah Nugraha

: Omar S. Anwar : Denny R. Thaher : Henry F. jusuf : Karman Pamurahardjo : Ubaidillah Nugraha

Ringkasan Hasil RUPSLB II 21 Desember 2010: I. a. Menyetujui Pembahasan Studi Kelayakan Tentang Kegiatan Usaha Utama Perseroan. b. Menyetujui Perubahan Kegiatan Usaha Utama dan Perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan menjadi Penjamin Emisi Efek dan Perantara Pedagang Efek. Sedangkan kegiatan usaha sebagai Manajer Investasi dijalankan oleh Anak Perusahaan Perseroan.

The summary of the EGMS II December 21, 2010: I. a. Approved The Discussion of Feasibility Study on The Main Business Activities of The Company. b. Approved Changes in the Main Business Activities of the Company, and Amended Article 3 of the Company’s Articles of Association to become Underwriter and Broker. While the business as an Investment Manager is conducted by the Subsidiary of the Company.

II. Menyetujui Perubahan Susunan Direksi Perseroan, yaitu: Menyetujui pengunduran diri Denny R. Thaher selaku Direktur Perseroan.

II. Approved the Change in Composition of the Board of Directors: Approved the resignation of Denny R. Thaher as Director of the Company.

55





Dengan demikian susunan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:

Thus, the Composition of the Board of Directors of the Company is as follows:

Dewan Direksi: Direktur Utama : Omar S. Anwar Direktur : Henry F. Jusuf Direktur : Karman Pamurahardjo Direktur : Ubaidillah Nugraha

Board of Directors: President Director : Omar S. Anwar Director : Henry F. Jusuf Director : Karman Pamurahardjo Director : Ubaidillah Nugraha

Pengunduran diri Denny R. Thaher selaku Direktur Perseroan berlaku efektif setelah PT Trimegah Asset Management (anak perusahaan) mendapat izin usaha sebagai Manajer Investasi.

The resignation of Denny R. Thaher as Director of the Company will be effective upon PT Trimegah Asset Management (the Company’s subsidiary) receives its license as an Investment Manager.

Penyebaran Informasi Sehubungan dengan RUPS Tersebut: Information Dissemination Related to the General Meeting of Shareholders:

Kegiatan Activity

Tanggal Date

Publikasi Publications

RUPSLB 20 April 2010/ EGMS April 20, 2010 Pemberitahuan RUPSLB

19 Maret 2010

Kontan

EGMS Notice

March 19, 2010

Investor Daily

Panggilan kepada Pemegang Saham untuk RUPSLB

5 April 2010

Kontan

EGMS Notification

April 5, 2010

Investor Daily

Pemberitahuan Hasil RUPSLB

22 April 2010

Kontan

Resolutions of EGMS

April 22, 2010

Investor Daily

RUPS Tahunan 18 Juni 2010/ AGMS June 18, 2010 Pemberitahuan RUPS Tahunan

19 Mei 2010

Kontan

AGMS Notice

May 19, 2010

Investor Daily

Panggilan kepada Pemegang Saham untuk RUPS Tahunan

3 Juni 2010

Kontan

AGMS Notification

June 3, 2010

Investor Daily

Pemberitahuan Hasil RUPS

22 Juni 2010

Kontan

Resolutions of AGMS

June 22, 2010

Investor Daily

Pemberitahuan RUPSLB

19 November 2010

Kontan

EGMS Notice

November 19, 2010

Investor Daily

Panggilan kepada Pemegang Saham untuk RUPSLB

6 Desember 2010

Kontan

EGMS Notification

December 6, 2010

Investor Daily

RUPSLB II 21 Desember 2010/ EGMS II December 21, 2010

Pemberitahuan Hasil RUPSLB

23 Desember 2010

Kontan

Resolutions of EGMS

December 23, 2010

Investor Daily

Employee / Management Stock Option Employee / Management Stock Plan (EMSOP) Option Plan (EMSOP) Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 19 Desember 2007, Rapat menyetujui pengalihan treasury stocks untuk dijual kepada karyawan

56

In Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) held on December 19, 2007, the Meeting approved the transfer of treasury stocks to be sold to employees and

Trimegah menyempurnakan sistem tata kelola perusahaan dengan membentuk Divisi Compliance. Trimegah undertook improvement initiative on its corporate governance system by establishing Compliance Division.

dan manajemen melalui EMSOP. Periode EMSOP dimulai sejak disetujui oleh RUPSLB tersebut sampai dengan 16 Agustus 2010.

the management through EMSOP. The EMSOP period was commencing from the approval in the EGMS until August 16, 2010.

Sampai dengan berakhirnya periode kedua pelaksanaan EMSOP kurun waktu 2010 pada tanggal 13 Agustus 2010, tidak ada partisipan yang mengkonversi opsi tersebut.

Up to the end of EMSOP second exercise period for the year 2010 on August 13, 2010, no participant has exercised the option.

Dewan Komisaris

The Board of Commissioners

Dewan Komisaris bertanggung jawab dan berwenang mengawasi tindakan Direksi, serta memantau efektivitas pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik.

The Board of Commissioners is responsible and is authorized to supervise the actions taken by the Board of Directors, and to assess the effectiveness of the good corporate governance implementation.

Susunan Dewan Komisaris adalah: 1. Christopher Teague : Komisaris Utama 2. Sofyan A. Djalil : Komisaris Independen 3. Avi Dwipayana : Komisaris

The Board of Commissioners consisted of: 1. Christopher Teague : President Commissioner 2. Sofyan A. Djalil : Independent Commissioner 3. Avi Dwipayana : Commissioner

Komisaris Independen

Independent Commissioner

Sesuai dengan Surat Edaran Bapepam No. SE-03/ PM/2000 dan Peraturan Bursa Efek Jakarta Nomor I-A yang mewajibkan perusahaan publik untuk memiliki Komisaris Independen sekurang-kurangnya 30% dari jajaran Dewan Komisaris, Trimegah telah memiliki 1 (satu) orang Komisaris Independen, atau 33% dari Dewan Komisaris. Peran Komisaris Independen sangat penting bagi Perusahaan yaitu untuk mewakili kepentingan publik dalam mengawasi jalannya Perusahaan. Komisaris Independen Trimegah juga merangkap sebagai Ketua Komite Audit.

In line with Bapepam Memorandum No. SE-03/ PM/2000 and Jakarta Stock Exchange Regulation No. I-A, which required a public company to have Independent Commissioner at least 30% of its Board of Commissioners, Trimegah now has 1 (one) Independent Commissioner, or 33% of the Board of Commissioners. The role of Independent Commissioner is very important for the Company, which is to represent the interests of the public in supervising the Company’s running and management. Trimegah’s Independent Commissioner also serves as Chairman of the Audit Committee.

57





Direksi

The Board of Directors

Direksi bertugas untuk mengelola Perusahaan. Direksi juga bertanggung jawab terhadap pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik. Direksi Trimegah terdiri dari 5 (lima) orang, termasuk 1 (satu) orang Direktur Utama dan 4 (empat) orang Direktur.

The role of the Board of Directors is to manage the Company. The Board of Directors is also responsible in the implementation of good corporate governance. Trimegah’s Board of Directors consists of 5 (five) people, including 1 (one) President Director and 4 (four) Directors.

Rapat Dewan Komisaris dan Direksi

Meetings of the Boards

Dewan Komisaris dan Direksi mengadakan rapat secara berkala secara bulanan untuk membahas kinerja, terutama kinerja keuangan, dan kegiatan Perusahaan bulan sebelumnya. Dalam rapat tersebut, hadir seluruh Komisaris dan Direktur, selain juga beberapa staf senior Perusahaan.

The Board of Commissioners and Board of Directors hold monthly regular meetings to assess the Company’s performance, particularly financial performance, and operations of the previous month. In the meetings, all Commissioners and Directors were present, including some senior staff of the Company.

Rapat Direksi The Board of Directors Meeting Selain rapat antara Dewan Komisaris dan Direksi, Perusahaan juga mengadakan rapat Direksi yang dilaksanakan juga secara reguler. Dalam semester II 2010, rapat ini dilaksanakan dengan frekuensi yang lebih tinggi.

Nama Name

In addition to the Board of Commissioner and Directors meetings, the Company also held the BOD meeting regularly. In the second half of 2010, the meetings were held more frequently.

40

Denny R. Thaher

35

Henry F. Jusuf

36

Karman Pamurahardjo

27

Ubaidillah Nugraha

38

Sekretaris Perusahaan

Corporate Secretary

Fungsi Sekretaris Perusahaan sesuai dengan peraturan Bapepam No. IX.I.4 tentang Pembentukan Sekretaris Perusahaan, meliputi, antara lain, bertindak sebagai jembatan komunikasi antara Perusahaan dengan pemegang saham, otoritas pasar modal dan masyarakat; menyelenggarakan aktivitas internal maupun eksternal Direksi dan Dewan Komisaris dan penerapan GCG.

The Corporate Secretary is established in line with Bapepam’s Regulation No. IX.I.4 regarding the Formation of Corporate Secretary, whose roles consisting of, among others, acting as mediation between the Company and shareholders, the capital market authority and the public at large; performing internal and external activities for the Board of Directors and the Board of Commissioners as well as assuring proper implementation of GCG.

58

Some activities to maintain the transparency:

I. Melakukan pelaporan berkala kepada otoritas pasar modal dan lembaga-lembaga yang terkait dengan pasar modal seperti Bursa Efek Indonesia. II. Melaksanakan paparan publik untuk memberikan informasi terkini mengenai Perusahaan kepada publik. III. Mempublikasikan pengumuman di media massa nasional untuk setiap informasi penting dan aksi korporasi material yang dilakukan Perusahaan.

I. To perform regular reporting to the capital markets authority and other related institutions such as the Indonesia Stock Exchange. II. To conduct public expose to provide the latest information about the Company to the public. III. To publish announcement in the mass media with national coverage for every material information and corporate actions.

- Publikasi Laporan Keuangan Publikasi Laporan Keuangan baik kuartalan, tengah tahun maupun akhir tahun telah dilakukan kepada publik sepanjang 2010. Khusus untuk Laporan Keuangan tengah tahunan dan akhir tahun, sesuai dengan peraturan Bapepam-LK No.X.K.2, Trimegah telah mempublikasikannya melalui surat kabar yang berperedaran nasional. Trimegah juga mempublikasikan Laporan Keuangan tersebut melalui situs web.

- Financial Statement Publications Publications of Financial Statement in the quarter, semester or annual periodicals were also performed for the public during 2010. Especially in the mid year and end of year Financial Statements, Trimegah had assured the national coverage publications were in line with Bapepam-LK regulation No. X.K.2. Likewise Trimegah also published its Financial Statements on the Company’s website.

Kehadiran Attendance

Omar S. Anwar

Selama tahun 2010, Sekretaris Perusahaan telah melaksanakan tanggung jawab atas komunikasi dan penyampaian informasi keuangan dan kinerja perusahaan kepada pemegang saham, otoritas pasar modal, dan masyarakat umum secara transparan dan akurat.

Beberapa kegiatan yang untuk menjaga keterbukaan informasi:

In 2010, Corporate Secretary had performed its duties in communicating and disseminating financial and performance-related information to shareholders, capital market authority, and the public in accurate and transparent manners.

Informasi Information

Publikasi Publications

Tanggal Date

1. Laporan Keuangan Audit per 31 Desember 2009 Audited Financial Statements as of December 31, 2009

Media Indonesia Kontan

29 Maret 2010 March 29, 2010

2. Laporan Keuangan Audit Tengah Tahun 2010 Republika Audited 2010 Mid Year Financial Statements

-

29 September 2010 September 29, 2010

Situs Web: www.trimegah.com Trimegah juga memiliki situs web yang menyajikan berbagai informasi mengenai Trimegah, siaran pers, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan kepentingan nasabah, investor, maupun masyarakat umum.

- Website: www.trimegah.com Trimegah is also facilitated by a website that can be used as a gateway to access information such as press releases and other information of interest to shareholders, clients, and general public.

Paparan Publik Mengacu pada Peraturan Pencatatan PT Bursa Efek Jakarta Nomor I-E tentang Kewajiban Penyampaian Informasi, yang antara lain mewajibkan perusahaan tercatat untuk menyelenggarakan paparan publik, Trimegah melakukan paparan publik pada 18 Juni 2010, pada hari yang sama dengan dilaksanakannya RUPS Tahunan di The Sultan Hotel, Jakarta.

Public Expose Referring to Listing Regulation at Jakarta Stock Exchange No. I-E about the Obligation to Disseminate Information, which among others requires listed companies to conduct public expose, Trimegah organized public expose on June 18, 2010, on the same day with the AGMS at The Sultan Hotel, Jakarta.

Pertemuan dengan Investor Di tahun 2010, Trimegah mengadakan enam pertemuan khusus dengan analis.

Investors’ Meeting In 2010, Trimegah held six special meetings with analysts.

59





Internal Audit

Internal Audit

Pelaksanaan tata kelolaan perusahaan semakin baik didukung antara lain oleh Divisi Internal Audit (IA) yang melakukan pengawasan internal; memberi keyakinan dan konsultasi yang bersifat independen dan obyektif untuk meningkatkan operasional dan nilai Perusahaan.

The implementation of better corporate governance has been supported, among others, by the Internal Audit Division (IA) that conducts internal supervision; provides independent assurance and consultation to improve Company’s operations and values.

Divisi Internal Audit (IA) memegang peranan signifikan dalam melakukan pengawasan internal guna memastikan bahwa segala kegiatan Perusahaan telah menjunjung tinggi kepatuhan, beretika, independen dan menganut profesionalisme yang wajar. Peran tersebut pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan dan perkembangan Perusahaan ke arah yang lebih baik.

Internal Audit Division (IA) holds significant responsibility for carrying out internal supervisory role to ensure that all the Company’s activities are fully complied with and are run in an ethical, independent and professional manner. That role has eventually led the Company to a better place today.

Pada praktiknya, Divisi IA melakukan kontrol, evaluasi dan audit terhadap kegiatan operasional Perusahaan yang sedang berjalan, untuk kemudian memberikan rekomendasi berdasarkan temuan-temuan audit secara berkala. Tugas kedua Divisi IA adalah untuk meningkatkan nilai dan fungsi perbaikan operasional Perusahaan berdasarkan perundang-undangan yang ditetapkan oleh pembuat kebijakan dan peraturan Perusahaan yang berlaku.

In practice, the IA Division is in charge of controlling, evaluating and auditing the Company’s ongoing operational activities, then providing recommendations based on the findings of the audit results. Secondly, the IA Division is also responsible to deliver added values and improve operational performance in accordance with the prevailing regulations made by regulator as well as the existing Company’s regulations.

Dengan kondisi pasar yang cukup stabil ditambah adanya perubahan pergantian susunan manajemen Perusahaan di pertengahan tahun 2010, maka tanggung jawab Divisi IA terfokus kepada penyesuaian pelaksanaan tugastugasnya terhadap misi Perusahaan yang baru sambil terus memberikan saran-saran terkait dengan prinsip kehati-hatian untuk meminimumkan risiko dalam proses pengambilan keputusan. Fokus lainnya adalah terus menanamkan asas keterbukaan terkait distribusi informasi kepada seluruh aspek operasional dan unit kerja Perusahaan, dengan menerapkan independensi audit dalam proses pengontrolan dan pengevaluasian agar upaya pencapaian target manajemen dapat dilakukan secara obyektif.

A stable market condition, in addition to the changing composition of the management in mid of 2010, have both driven IA Division to focus its duties on adopting the Company’s new set missions into its auditing activities, while providing recommendations that were in line with the prudent principles applicable to minimize any potential risks in the decision making process. Other focus lied on the continual commitment to being transparent in disclosing and distributing necessary information related to all operational aspects and business units, by implementing independent auditing procedures in the monitoring and evaluation processes to assure an objective target achievement by the Management.

Berbekal pemikiran bahwa prinsip tata kelola perusahaan yang baik merupakan motor penggerak pengaturan internal dalam Perusahaan (self regulation), maka Divisi IA percaya bahwa setiap perusahaan yang mampu menerapkan prinsip tersebut secara benar seharusnya memiliki sensitivitas atau kepekaan yang tinggi terhadap segala kegiatan usaha yang dijalankan.

Considering that good corporate governance (GCG) principles have been the driving force of the Company’s self regulation role, the IA Division believes that proper GCG implementation is achievable, to which every company must be highly receptive towards the Company’s ongoing activities.

Sesuai dengan tata kelola perusahaan yang baik, Divisi IA secara fungsional harus melaporkan langsung hasil temuan auditnya secara berkala kepada Direktur Utama dan Komite Audit, untuk kemudian dilakukan tinjauan

Based on GCG principles, the IA Division must report its audit findings directly to President Director and the Audit Committee, which will then be followed up with further action by the Board of Directors. In parallel, other issues

60

lanjutan dan disampaikan kepada Direksi sehingga dapat ditindaklanjuti. Hal-hal lain yang wajib dilaporkan Divisi IA kepada Direktur Utama dan Komite audit secara berkala meliputi perencanaan audit dan program kerja pelaksanaan audit.

that must also be continually reported include the auditing schedule and its related implementation programs.

Di sisi lain Divisi IA bertugas membantu Direksi melalui pengawasan internal, memberi keyakinan dan konsultasi secara independen dan obyektif guna meningkatkan nilai dan memperbaiki operasional Perusahaan melalui pendekatan yang sistematis, selaras dengan prinsipprinsip tata kelola perusahaan yang baik.

In implementing the Company’s internal control, the Board of Directors is supported by the IA Division to conduct internal supervision and provide independent assurance and consultation, with objective to add value and improve the company’s operation through a systematic approach, in line with the principles of GCG.

Di tahun-tahun mendatang, Divisi IA tetap akan melaksanakan penjadwalan audit terhadap seluruh unit kerja dengan metode berbasis risiko (risk-based approach) sebagai bagian dari praktik tata kelola perusahaan yang baik. Meminimumkan risiko, memperkuat sistem pengawasan dan kontrol internal merupakan komitmen Trimegah seiring dengan makna konsep pengawasan tradisional. Satu hal terpenting yang harus secara konsisten ditanamkan upaya memperbaiki hal-hal terkait kepatuhan (compliance), khususnya terhadap peraturan regulator, yang pastinya selalu menjadi perhatian utama pihak eksternal. Seiring dengan adanya perubahan internal yang terjadi di pertengahan 2010, maka menyongsong tahun 2011, Divisi IA berkomitmen untuk senantiasa melakukan pemantauan sejalan dengan revitalisasi seluruh aspek operasional Perusahaan menuju perbaikan ke depan agar kinerja tiap unit kerja dapat terukur secara jelas.

Going forward, the IA Division will keep on setting up the risk-based approach audit scheduling as part of the Company’s GCG implementation. Hence it is Trimegah’s commitment to minimize risk as well as to strengthen its supervision and internal control system, so as to be in line with the concept of traditional supervision. Above all, compliance is being the most crucial issue in need of continuous improvement and being compliant with regulator’s rules will certainly be the external parties’ major concern. Along with the internal organization changes occurred in mid 2010, the IA Division is welcoming year 2011 by fully committing to constantly supervise all the revitalization processes affecting all Company’s business aspects, which aim to achieve a measured future performance of each Trimegah’s business unit.

Compliance

Compliance

Sesuai dengan peraturan Bapepam-LK No. V.D.3 mengenai Pengendalian Internal Perusahaan Efek yang diterbitkan pada bulan Desember 2010, maka Perusahaan telah membentuk Divisi Compliance di semester kedua tahun 2010.

In accordance with the Capital Market and Financial Institutions Supervisory Agency (Bapepam-LK) regulation No. V.D.3 regarding Internal Control of Securities Company issued in December 2010, the Company has formed Compliance Division in the second semester of 2010.

Divisi Compliance membantu Perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya agar memenuhi kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan pasar modal serta peraturan internal. Kepatuhan ini akan meminimumkan compliance risk yakni risiko sanksi hukum atau peraturan, kerugian keuangan yang material, atau kerugian reputasi yang mungkin dihadapi Perusahaan yang timbul akibat kegagalan mematuhi peraturan tersebut.

The Compliance Division assists the Company in running its activities to ensure that the activities have been abiding with the law and capital market regulations as well as with internal regulations. The compliance is expected to minimize compliance risk associated with regulation or legal sanctions, material financial loss, or reputation risk due to violation of the prevailing regulations.

Dengan melaksanakan aktivitas sesuai dengan prinsipprinsip kepatuhan diharapkan hasil kerja dan produk yang dihasilkan Perusahaan menjadi semakin baik, sehingga

By implementing compliance principles in its activities, the Company expects to be able to deliver better output and products, hence improving clients’ trust and

61





nasabah semakin nyaman bertransaksi di Trimegah karena yakin dengan kualitas produknya.

complimenting them with satisfaction in transaction with Trimegah.

Dalam kegiatan rutinnya, selain pengawasan kepatuhan, Divisi Compliance juga terlibat dalam pengelolaan penanganan keluhan nasabah dan penerapan Prinsip Mengenal Nasabah sesuai dengan Undang-undang dan Peraturan Bapepam-LK. Semua ini pada akhirnya ditujukan untuk meningkatkan pelayanan kepada nasabah dalam kecepatan, keamanan dan kenyamanan bertransaksi.

In its routine activity, besides its monitoring duty, the Compliance Division is also involved in handling any rising complaints in a more manageable way and in implementing the Know Your Customer (KYC) Principles according to the Laws and Bapepam-LK Regulations. Rest assured that all Trimegah’s clients could experience timely, safe and secure transactions at all times.

Trimegah memiliki komite-komite yang bertugas memberikan saran dan rekomendasi kepada Direksi dalam mencapai target-target Perusahaan.

Trimegah has a number of committees whose roles are to give advice and recommendations to the Board of Directors in achieving the Company’s targets.

Komite-komite tersebut adalah: • Komite Anggaran dan Rencana Bisnis • Komite Margin • Komite Sumber Daya Manusia • Komite Aset dan Kewajiban • Komite Investasi • Komite Pengadaan

These committees are: • Budget and Business Plan Committee • Margin Committee • Human Resources Committee • Asset and Liability Committee • Investment Committee • Procurement Committee

Komite Anggaran dan Rencana Bisnis

Budget and Committee

Komite Anggaran & Rencana Bisnis dibentuk untuk memberikan masukan kepada Direksi berkenaan dengan anggaran dan rencana bisnis Perusahaan, melakukan analisa rencana kerja Perusahaan, termasuk strategi pencapaiannya, mengkoordinasi sumber-sumber daya Perusahaan untuk mencapai itu, serta melakukan pengawasan terhadap realisasi anggaran dan rencana kerja.

Budget & Business Plan Committee was formed to provide inputs to the Board of Directors related to the Company’s budget and business plan, to analyze the Company’s business plan, including the strategy to achieve it, to coordinate the Company’s resources to perform the business plan while also controls the realization of budget and business plans.

Penyusunan anggaran dan rencana bisnis tahun 2011 dimulai pada bulan Agustus 2010 di mana Direksi menyampaikan pandangan dan arahannya, dan menentukan asumsi dan target-target utama (top-down). Kemudian, dilakukan diskusi pertama antara Komite Anggaran dan Rencana Bisnis (Komite) dengan semua unit kerja, baik business maupun non-business unit, yang menyampaikan target-target dan business plan masingmasing (bottom-up).

Formulation of budgets and business plan for 2011 started in August 2010 when the Board of Directors shared its view and directions, determined main assumptions and targets (top-down). It was then followed by the first discussion between the Budget and Business Plan Committee (Committee) and all working units, both business and non-business units that delivered their own targets and business plans (bottomup).

Selanjutnya, dilakukan “challenge session”, pertemuan antara Direksi dengan unit-unit kerja (top-down vs bottom-

Following this step, a “challenge session” meeting was conducted between the Board of Directors and working

62

Business

Plan

up). Kemudian diikuti dengan diskusi kedua antara Komite dengan unit-unit kerja untuk membahas kesenjangan target yang ada.

units (top-down vs bottom-up), which was then followed by second discussion between the Committee and working units to address target gaps.

Proses finalisasi anggaran dan rencana kerja 2011 dilakukan pada kuartal IV 2010, termasuk persetujuan anggaran oleh Dewan Komisaris pada akhir 2010.

Finalizing process of the budget and business plan 2011 was conducted in the 4th quarter 2010, and the approval of the budget by Board of Commissioner at the end of 2010.

Komite Margin

Margin Committee

Sebagai salah satu wujud pengelolaan risiko, Komite Margin dibentuk untuk membantu Direksi dalam menyusun kebijakan marjin, mengawasi penerapan kebijakan marjin, dan mengembangkan produk marjin dan transaksi marjin itu sendiri.

As part of the risk management, the Margin Committee is formed to assist the Board of Directors in formulating margin policy, supervising implementation of the margin policy, and developing margin products as well as margin transactions itself.

Komite Sumber Daya Manusia

Human Resources Committee

Di tahun 2010, Komite Sumber Daya Manusia melakukan diskusi rutin secara mingguan dengan Direksi membahas berbagai isu mengenai sumber daya manusia termasuk kebutuhan dan pengembangan sumber daya manusia, struktur organisasi, talent pool, evaluasi paket kompensasi dan benefit, serta program untuk mempertahankan karyawan yang berpotensi.

In 2010, the Human Resources Committee held discussions with the Board of Directors regularly on a weekly basis to discuss various issues concerning human resources including the needs and human resource development, organizational structure, talent pool, evaluation, compensation and benefits package, as well as programs to retain potential employees.

Pada akhir tahun 2010, Perusahaan menggulirkan kembali penilaian performance karyawan melalui performance appraisal tahunan. Berdasarkan diskusi dengan Direksi, Perusahaan kembali mengikuti kegiatan salary survey yang dilakukan oleh sebuah konsultan sumber daya manusia, sehingga Perusahaan memperoleh informasi independen mengenai posisi Perusahaan dalam paket kompensasi dan benefit terhadap industri.

At the end of 2010, the Company reintroduced employee performance appraisal through the annual performance appraisal. Based on discussions with the Board of Directors, the Company again participated in the salary survey by a human resources consultant, so that the Company obtained independent information about the Company’s position in compensation and benefits package compared to the industry.

Komite Aset dan Kewajiban

Assets and Liabilities Committee

Komite Aset dan Kewajiban membantu Direksi dalam kebijakan optimalisasi penggunaan aset dan leveraging asset, termasuk pendanaan dan pinjaman, melakukan review dan pengawasan secara periodik atas aset dan kondisi keuangan Perusahaan, serta menetapkan strategi pengelolaan keuangan Perusahaan.

Asset & Liability Committee assists the Board of Directors in asset utilization optimization and asset leveraging policy, which includes lending and funding, periodic supervision and review on assets and Company’s financial condition, as well as the Company’s overall financial strategy.

63





Komite Investasi

Investment Committee

Komite Investasi dibentuk secara khusus untuk memberi arahan kepada Manajer Investasi dalam mengelola portfolio reksa dana, dan pengawas dalam manajemen risiko. Komite Investasi juga melakukan pembahasan mengenai strategi asset allocation sesuai dengan pergerakan tren investasi. Komite Investasi merupakan badan yang memberikan arahan investasi, pengawasan dan pembinaan kepada Manajer Investasi.

The Investment Committee is formed to provide direction for the Investment Manager in managing its mutual fund portfolio, and supervision in risk management. The Investment Committee also has discussions on asset allocation strategy to meet the changing investment trend. The Investment Committee is a body that functions to provide investment direction, supervision, and development for Investment Manager.

Komite Investasi mengadakan pertemuan rutin setiap bulan untuk me-review kinerja Manajer Investasi pada bulan sebelumnya, dan merencanakan strategi investasi untuk ke depan. Pertemuan-pertemuan ini merupakan bagian dari peningkatan implementasi manajemen risiko di Trimegah karena kualitas pengelolaan dana nasabah dan pengawasan terhadap pengelolaan dana nasabah merupakan prioritas utama.

The Investment Committee held monthly regular meetings to review the performance of Investment Manager in the previous month, and plan investment strategies for the future. The meetings were conducted as part of a more active risk management implementation in Trimegah considering that quality and supervision on clients’ fund management have always been the top priority.

Komite Pengadaan

Procurement Committee

Komite Pengadaan bertugas melaksanakan seleksi terhadap pemasok yang akan melakukan pengadaan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh Perusahaan. Proses seleksi dilakukan secara komprehensif untuk memastikan barang dan jasa yang diperlukan Perusahaan dapat disediakan secara tepat waktu, dengan spesifikasi yang tepat, kualitas yang baik dan dengan biaya yang wajar.

The Procurement Committee is responsible in selecting suppliers that will procure goods and services for the Company. The selection process was carried out comprehensively to assure that the goods and services purchased are delivered on time, with the right specification, in good quality and fair price.

Sepanjang tahun 2010, beberapa kegiatan utama Komite Pengadaan antara lain pengadaan peralatan Information Technology (IT) seperti data center, dan renovasi kantor pusat dan beberapa kantor cabang.

Throughout 2010, some of the Committee’s major activities include procurement of Information Technology (IT) devices including data center, and office renovation, both head office and branch offices.

64

65



LAPORAN KOMITE AUDIT

Report from the Audit Comittee

Tugas utama Komite Audit dalam menjalankan fungsi pengawasannya adalah memastikan: • Kehandalan laporan keuangan Perusahaan, terutama yang dipublikasikan. • Efektivitas pengendalian internal atas laporan keuangan. • Kehandalan pengendalian risiko usaha dan efektivitas pengendalian internal kegiatan operasional Perusahaan. • Ketaatan Perusahaan terhadap peraturan yang berlaku dan perilaku yang beretika. • Kinerja fungsi Auditor Internal yang handal, independen dan profesional. • Adanya tindak lanjut hasil temuan pemeriksaan Internal Audit, Eksternal Audit serta pemeriksaan Bapepam-LK/ Bursa Efek Indonesia. • Tidak adanya benturan kepentingan di antara manajemen.

The Audit Committee is mainly responsible to conduct supervisory role in ensuring: • The reliability of the Company’s published financial report. • The effectiveness of internal control of the financial report. • The reliability of business risk control and effectiveness of the Company’s internal operational activity control. • The Company’s compliance to the prevailing regulations and ethical business conduct. • The performance Internal Auditor’s function that is reliable, independent and professional. • The follow-up on Internal Audit and External Audit’s findings, and the Bapepam-LK/Indonesia Stock Exchange assessment. • No conflict of interests among the management.

Selama tahun 2010, Komite Audit telah mengadakan rapat dengan Divisi Internal Audit dengan frekuensi dan agenda sebagai berikut:

During 2010, the Audit Committee and the Internal Audit Division have conducted frequently meetings, with agenda as follows:

1. Membahas hasil pemeriksaan dari Divisi Internal Audit dan melakukan rapat sebanyak 8 kali. 2. Memberikan saran atas hal-hal yang telah disampaikan oleh Divisi Internal Audit terkait hasil internal control dan manajemen resiko yang dilakukan pada saat pemeriksaan cabang maupun kantor pusat. 3. Memberikan saran tentang perbaikan kinerja back office khususnya mengenai sistem piranti lunak dan sistim pendukung piranti keras (komputer), seperti agar tidak timbul masalah dalam pelaksanaan proses operasional serta dalam rangka menghadapi perkembangan persaingan yang sedang terjadi di Perusahaan Sekuritas serta hal-hal terkait Regulator. 4. Menyetujui Laporan Realisasi dari Rencana Kerja Divisi Internal Audit tahun 2010 dan Rencana Kerja tahun 2011. 5. Memberikan pendapat dan rekomendasi dalam penetapan Auditor Eksternal Terkait Laporan Keuangan Tahunan 2010. 6. Melakukan pertemuan dan pembahasan hasil sementara Laporan Keuangan terbatas dengan Auditor Eksternal dan juga dengan Divisi Finance & Accounting.

1. Discussing the Internal Audit Division’s findings with frequency of 8 meetings. 2. Providing recommendations on the base of the Internal Audit’s internal control and risk management subjects founded during the assessment conducted at branch offices and the head office. 3. Providing recommendations on back office improvement especially on subjects related to software and other supported hardware systems such as to prevent any potential operational problems as well to how the Company can cope with the tightening industry’s competition, and also on subjects related to the Regulator’s issues. 4. Approving the Realization Report based on the 2010 Internal Audit Division’s Work Plan and approving the 2011 Work Plan. 5. Providing inputs and recommendations on determining an External Auditor in charge with the 2010 Financial Report. 6. Organizing meetings with External Auditor and Finance & Accounting Division to discuss the Company’s draft Financial Statement.

Berdasarkan penelaahan dan pembahasan yang dilakukan selama tahun 2010, secara keseluruhan Komite Audit meminta manajemen melakukan perbaikan agar masalahmasalah yang sama tidak berulang dan agar tidak terdapat masalah yang bersifat material.

Based on the overall review and discussion carried out throughout 2010, the Audit Committee recommends management to make necessary improvement for not having recurring issues and for avoiding any emerging material problems.

AR 2010 Struktur dan komposisi keanggotaan Komite Audit telah memenuhi ketentuan dan persyaratan yang berlaku. Kompetensi anggota Komite Audit dengan pengalaman yang panjang dan berkualitas sangat membantu efektivitas Komite Audit dan Divisi Internal Audit dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

Structure and composition of the Audit Committee’s members have been formed accordingly to the required terms and conditions. The Audit Committee consists of experienced and competent members, which will certainly increase the effectiveness of the Audit Committee and Internal Audit Division in conducting their responsibilities.

Per 31 Desember 2010, susunan anggota Komite Audit adalah sebagai berikut: Ketua : Sofyan A. Djalil (Komisaris Independen) Anggota : Bastian Purnama Anggota : Loso Judijanto

As of December 31, 2010, composition of the Audit Committee is as follows: Chairman : Sofyan A. Djalil (Independent Commissioner) Member : Bastian Purnama Member : Loso Judijanto

66

AR 2010

AR 2010

Sofyan A. Djalil

Bastian Purnama

Loso Judijanto

Ketua Chairman

Anggota Member

Anggota Member

67

PRODUK & LAYANAN

Products & Services

Debt Capital Markets Pasar Perdana / Primary Market 1. Peserta Lelang dalam Pelaksanaan Lelang Surat Utang Negara dan Lelang

Surat Berharga Syariah Negara

2. 3.

Government Bonds & Islamic Bonds Selling Member Agen Penjual dalam Pelaksanaan Penawaran Umum Perdana Obligasi Negara Ritel (ORI) dan Sukuk Negara Ritel (SR) Government Retail Bonds & Government Retail Sukuk Initial Public Offering Selling Agent Agen Penjual dalam Pelaksanaan Penawaran Umum Perdana Obligasi Korporasi dan Sukuk Korporasi Corporate Bonds & Corporate Sukuk Initial Public Offering Selling Agent

1. Perantara Transaksi Saham / Stock Brokerage


- - - -

TRIM Reguler TRIM Margin Intranet Trading Direct Market Access (DMA)

2. Employee Stock Option Program (ESOP) 3. Institutional and Private Client Services

Investment Banking

Pasar Sekunder / Secondary Market 1. Pedagang Perantara Transaksi Obligasi Negara dan Surat Berharga Syariah Negara

2. 3. 4.

1. Penjamin Emisi / Underwriting - Initial Public Offering (IPO) - Bond Issuance 2. Arranger / Arranger - Medium-Term Note - Bank Financing 3.

Government Bonds & Sukuk Broker Dealer Pedagang Perantara Transaksi Obligasi Negara Ritel dan Surat Berharga Syariah Negara Ritel Government Retail Bonds & Sukuk Broker Dealer Pedagang Perantara Transaksi Obligasi dan Sukuk Korporasi Corporate Bonds and Sukuk Broker Dealer Peserta Lelang dalam Pelaksanaan Lelang Buy Back dan Debt Switching Government Bonds Buy Back & Debt Switching Auction Member

Asset Management 1. Discretionary Funds - TRIM Discre Optimum - TRIM Syariah Discretionary Funds 2. Reksa Dana / Mutual Funds

- - - - - - - - - - - - - - -

TRIM Dana Stabil TRIM Kapital TRIM Kombinasi 2 TRIM Lestari 2 TRIM Terproteksi Prima TRIM Kapital Plus TRIM Dana Tetap 2 TRIM Kas 2 TRIM Gebyar Terproteksi I TRIM Syariah Berimbang TRIM Syariah Saham TRIM Terproteksi Prima II TRIM Syariah Terproteksi Prima II TRIM Terproteksi Lestari 3 TRIM Terproteksi Prima IV

Penasehat Keuangan / Financial Advisory - Merger & Acquisition (M&A) - Tender Offer - Restructuring - Right Issue - Privatization & Divestments - Asset Disposals & Placement - Strategic & Financial Partner



DEWAN KOMISARIS


Christopher Teague Komisaris Utama President Commissioner

70

Warga Negara Australia. Memperoleh gelar Bachelor of Arts dari University of Cambridge, dan Master of Laws dari The University of Sydney. Memulai karir di Citicorp di Inggris dan kemudian Brazil selama 5 tahun di corporate banking.

Christopher Teague is an Australian citizen. He received Bachelor of Arts from University of Cambridge, and Master of Laws from The University of Sydney. He began his career in Citicorp in the United Kingdom before being transferred to Brazil where he spent 5 years in corporate banking.

Kemudian melanjutkan karirnya sebagai Senior Transactor dan Managing Director di Citicorp’s International Corporate Finance Division di New York (1987 - 1997), sebelum menduduki posisi sebagai Managing Director di Chase Manhattan Bank/JP Morgan (1997 -2002). Menjabat sebagai Executive Director di Allco Equity Partners (2003-2006) sebelum menjabat sebagai Direktur Spinnaker Capital (Asia) Pte Ltd (2006 - sekarang). Menjabat sebagai Komisaris Utama PT Trimegah Securities Tbk sejak April 2010.

Subsequently he held positions as a Senior Transactor and Managing Director in Citicorp’s International Corporate Finance Division in New York (1987 - 1997), before leaving to become a Managing Director in Chase Manhattan Bank/JP Morgan (1997 - 2002). He was appointed as Executive Director of Allco Equity Partners (2003 - 2006) before serving as Director of Spinnaker Capital (Asia) Pte Ltd (2006 - present). He has served as President Commissioner of PT Trimegah Securities Tbk since April 2010.

71



DEWAN KOMISARIS


Sofyan A. Djalil

Avi Dwipayana



Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Perlak pada tahun 1953. Memperoleh gelar Sarjana Hukum dari Universitas Indonesia pada tahun 1984, Master of Arts dari The Graduate School of Arts and Sciences, Tufts University, Massachusetts, Amerika Serikat pada tahun 1989, Master of Arts in Law and Diplomacy pada tahun 1991, dan PhD pada tahun 1993 dari The Fletcher School of Law and Diplomacy, Tufts University, Massachusetts, Amerika Serikat.

Indonesian citizen, born in Perlak in 1953. He obtained a Bachelor Degree in Law from the University of Indonesia in 1984, Master of Arts from The Graduate School of Arts and Sciences, Tufts University, Massachusetts, U.S.A. in 1989, Master of Arts in Law and Diplomacy in 1991, and PhD in 1993 from The Fletcher School of Law and Diplomacy, Tufts University, Massachusetts, U.S.A.

Menjabat sebagai Staf Ahli Menteri Negara Pendayagunaan BUMN (Juni 1998 - Februari 2000), Komisaris PT (Persero) Pelabuhan Indonesia III (1998 - Mei 2001), Komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (1999 - Mei 2002), Komisaris Utama PT Pupuk Iskandar Muda (1999 - 2004), Komisaris Independen PT Kimia Farma Tbk (Mei 2003 - 2004), Menteri Komunikasi dan Informatika (Oktober 2004 - Mei 2007), dan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (Mei 2007 - Oktober 2009). Menjabat sebagai Komisaris Independen PT Trimegah Securities Tbk sejak Juni 2010.

Appointed as Senior Advisor to the State Minister for State Owned Enterprise Empowerment (June 1998 February 2000), Commissioner of PT (Persero) Pelabuhan Indonesia III (1998 - May 2001), Commissioner of PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (1999 - May 2002), President Commissioner of PT Pupuk Iskandar Muda (1999 - 2004), Independent Commissioner of PT Kimia Farma Tbk (May 2003 2004), Minister of Information and Communication Technology (October 2004 - May 2007), and State Minister for State Owned Enterprise (May 2007 October 2009). Appointed as Independent Commissioner of PT Trimegah Securities Tbk since June 2010.

72

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Jakarta pada tahun 1964. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen dari Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti, Jakarta pada tahun 1989, MBA dari Adelphi University, Long Island, New York, Amerika Serikat pada tahun 1992, dan Doktor Kekhususan Manajemen Stratejik dari Universitas Indonesia pada tahun 2009. Aktif dalam berbagai kegiatan organisasi antara lain Komite Perdagangan PT Bursa Efek Jakarta (1996 2001), Komisaris PT Bursa Efek Surabaya (1998 - 2001), Anggota Komite Perdagangan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (1998 - 2002), Komisaris PT Bursa Efek Jakarta (2001 - 2004), Koordinator KKU (Komite Ketua Umum) Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI) (1998 - 2005), Penasehat Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI) (2005 - sekarang), Ketua Komite Tetap Pasar Modal dan Lembaga Keuangan - Kadin Indonesia (2005 - 2009), Ketua Komite Tetap Kebijakan Keuangan – Kadin Indonesia (2009 - 2010), Ketua Komite Tetap Pasar Modal – Kadin Indonesia (2010 – sekarang), Anggota Dewan Penasehat Indonesian Risk Professional Association (IRPA) (2006 - sekarang). Menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan (1990 - Juni 2010), dan sebagai Komisaris PT Trimegah Securities Tbk sejak Juni 2010.

Indonesian citizen, born in Jakarta in 1964. He obtained a Bachelor Degree in Economics Majoring in Management from Faculty of Economics University of Trisakti, Jakarta in 1989, MBA from Adelphi University, Long Island, New York, U.S.A. in 1992, and Doctoral Specialization in Strategic Management from the University of Indonesia in 2009. He has served in a number of organizations, including the Trading Committee of the Jakarta Stock Exchange (1996 - 2001), Commissioner of the Surabaya Stock Exchange (1998 - 2001), Member of Trading Committee of Indonesian Central Securities Depository (1998 2002), Commissioner of the Jakarta Stock Exchange (2001 - 2004), Coordinator of Chairman Committee the Association of Indonesian Securities Company (1998 - 2005), Advisor to the Association of Indonesian Securities Company (2005 - present), Chairman of Capital Market and Financial Institution Committee - Indonesian Chamber of Commerce (2005 - 2009), Chairman of Financial Policy Committee - Indonesian Chamber of Commerce (2009 - 2010), Chairman of Capital Market Committee - Indonesian Chamber of Commerce (2010 -present), Member of Advisor Board of Indonesian Risk Professional Association (2006 - present). Served as the President Director of PT Trimegah Securities Tbk (1990 - June 2010), and Commissioner since June 2010.

73



DIREKSI



74

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Jakarta pada tahun 1960. Memperoleh gelar BSc in Accounting dari University of Maryland at College Park, Amerika Serikat pada tahun 1980, dan MBA in Finance (full scholarship) dari George Washington University, Amerika Serikat pada tahun 1982. Professional Certified as Chartered Financial Consultant dan Certified Life Underwriter. CFP® (Chartered Financial Planner) dari Denver, Colorado, Amerika Serikat. Kandidat Doktor dalam bidang Manajemen Stratejik di Universitas Indonesia.

Indonesian citizen, born in Jakarta in 1960. He earned BSc in Accounting from the University of Maryland at College Park, U.S.A. in 1980, and MBA in Finance (full scholarship) from George Washington University, U.S.A. in 1982. Professional Certified as Chartered Financial Consultant and Certified Life Underwriter. CFP® (Chartered Financial Planner) from Denver, Colorado, U.S.A. Doctoral Candidate in Strategic Management at the University of Indonesia.

Memulai karirnya di RMHI, Inc., Houston, Texas, U.S.A., dilanjutkan dengan Huffco Indonesia (1983 - 1988), Vice President Citibank NA (1989 - 1997), Deputy Director, Corporate Finance PT Bimantara Citra Tbk (1997 - 1998), Vice President ABN Amro Bank (1998 - 1999), PT Bank Mandiri Tbk dengan jabatan terakhir sebagai Managing Director / Senior Executive President (1999 - 2008), PT Rio Tinto Indonesia sebagai CEO / President Director (2008), dan Wakil Direktur Utama PT Pertamina (Persero) (Februari 2009 - Februari 2010). Chairman PT. Petral Pte.Ltd. (Juni 2009 - Juni 2010) dan Komisaris Utama di PT Pertamina Geothermal Energy (Oktober 2009 Juni 2010). Menjabat sebagai Direktur Utama / CEO PT Trimegah Securities Tbk sejak Juni 2010.

Starting his career in RHMI, Inc., Houston, Texas, U.S.A., followed by Huffco Indonesia (1983 - 1988), Vice President Citibank, NA (1989 - 1997), Deputy Director, Corporate Finance PT Bimantara Citra Tbk (1997 - 1998), Vice President ABN Amro Bank (1998 1999), PT Bank Mandiri Tbk with the latest position as Managing Director / Senior Executive President (1999 - 2008), PT Rio Tinto Indonesia as CEO / President Director (2008) and Deputy President Director of PT Pertamina (Persero) (February 2009 - February 2010). Chairman of Petral Pte. Ltd. (June 2009 - June 2010) and President Commissioner of PT Pertamina Geothermal Energy (October 2009 - June 2010). He serves as President Director / CEO of PT Trimegah Securities Tbk since June 2010.

75



Direksi


Henry F. Jusuf

Denny R. Thaher

Direktur Director

Direktur Director

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Bandung pada tahun 1974. Memperoleh gelar Bachelor of Arts dalam bidang Ekonomi Keuangan dan Manajemen dari The City University of New York, The City College, New York, Amerika Serikat pada tahun 1996, dan Program Master dalam bidang Ekonomi Keuangan dari The City University of New York, The City College, New York, Amerika Serikat pada tahun 1999.

An Indonesian citizen, he was born in Bandung in 1974. He received Bachelor of Arts in Financial Economics and the Management from The City University of New York, The City College, New York, U.S.A. in 1996, and Master’s Program in Financial Economics from The City University of New York, The City College, New York, U.S.A. in 1999.

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Bandung pada tahun 1966. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Pemasaran dari Univesitas Islam Bandung pada tahun 1994, kemudian melanjutkan ke Graduate School of Economics, Murray State University, Amerika Serikat (1995 - 1996) dan memperoleh gelar MBA dalam bidang Keuangan pada tahun 1997 dari University of Colorado at Denver, Amerika Serikat.

Indonesian citizen, he was born in Bandung in 1966. He earned a Bachelor Degree of Economics in Marketing from the Islamic University of Bandung in 1994, then went to the Graduate School of Economics, Murray State University, U.S.A (1995 - 1996) and earned MBA in Finance in 1997 from the University of Colorado at Denver, U.S.A.

Memulai karir sebagai junior analyst di salah satu investment bank di Amerika Serikat (1999 - 2000), dan bergabung dengan PT Trimegah Securities Tbk sebagai securities analyst pada tahun 2000 dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Divisi Institusi dan Private Client (2007 - 2010). Menjabat sebagai Direktur PT Trimegah Securities Tbk sejak bulan April 2010.

He began his career as a junior analyst at an investment bank in the U.S.A. (1999 - 2000). He started his career in PT Trimegah Securities Tbk as a securities analyst in 2000 with latest position as Division Head of Institutional and Private Client Division (2007 - 2010). He has served as Director of PT Trimegah Securities Tbk since April 2010.

Pernah menjabat sebagai Head of Sales and Marketing PT MeesPierson Finas Investment Management (Juli 2001 - Oktober 2002), Vice President PT Mandiri Manajemen Investasi (Desember 2002 - Desember 2005), Managing Director PT Mandiri Manajemen Investasi (Desember 2005 - Juli 2007), Director UBS - AG Zurich and Singapore (Agustus 2007 - Oktober 2008), President Director PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (Oktober 2008 - Desember 2009), dan Advisor PT Anugrah Nusantara Asset Management (Februari 2010 - Juni 2010). Menjabat sebagai Direktur PT Trimegah Securities Tbk sejak Juni 2010.

He served as Head of Sales and Marketing PT MeesPierson Finas Investment Management (July 2001 - October 2002), Vice President of PT Mandiri Manajemen Investasi (December 2002 - December 2005), Managing Director of PT Mandiri Manajemen Investasi (December 2005 - July 2007), Director UBS AG Zurich and Singapore (August 2007 - October 2008), President Director of PT Manulife Asset Management Indonesia (October 2008 - December 2009), and Advisor of PT Anugrah Nusantara Asset Management (February 2010 - June 2010). Appointed as Director of PT Trimegah Securities Tbk in June 2010.

76

77



DIREKSI


Karman Pamurahardjo

Ubaidillah Nugraha Direktur Director

Warga Negara Indonesia, dilahirkan pada tahun 1973. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Akuntansi dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia pada tahun 1999.

Indonesian citizen, born in 1973. He earned a Bachelor of Economics in Accounting from the Faculty of Economics University of Indonesia in 1999.

Memulai karirnya sebagai asisten pengajar Statistik di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (1995 - 1997), Analis Keuangan IBM Indonesia (1997 - 1999), Marketing & Product Development Manager Fortis Investment (1999 - 2001), Boston Consulting Group sebagai Head of Research (2001- 2003), SKHA Consulting sebagai Banking Consultant (2003), dan VP Finance & Strategy, Consumer Finance PT Bank Mandiri Tbk (2003 - Juni 2010). Menjabat sebagai Direktur PT Trimegah Securities Tbk sejak Juni 2010.

Starting his career as a teaching assistant in Statistics in the Faculty of Economics University of Indonesia (1995 - 1997), Financial Analyst of IBM Indonesia (1997 - 1999), Marketing & Product Development Manager of Fortis Investment (1999 - 2001), Boston Consulting Group as Head of Research (2001 - 2003), SKHA Consulting as a Banking Consultant (2003), and VP Finance & Strategy, Consumer Finance of PT Bank Mandiri Tbk (2003 - June 2010). Serves as Director of PT Trimegah Securities Tbk since June 2010.

78

Direktur Director

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Jakarta pada tahun 1966. Memperoleh gelar Bachelor of Engineering in Electrical-Electronics dari Auckland University, New Zealand pada tahun 1990, dan MBA in Finance dari University of Technology, Sydney, Australia pada tahun 1995.

An Indonesian citizen, Karman Pamurahardjo was born in Jakarta in 1966. He received Bachelor of Engineering in Electrical-Electronics from Auckland University, New Zealand in 1990, and MBA in Finance from University of Technology, Sydney, Australia in 1995.

Memulai karir di sektor keuangan sebagai research analyst di PT Harita Kencana Securities dengan jabatan terakhir sebagai Direktur Corporate Finance (1996 2004) sebelum menjabat sebagai Direktur Corporate Finance di PT Deloitte Konsultan Indonesia (2004 2008). Menjabat sebagai Direktur PT Trimegah Securities Tbk sejak Juni 2008. Pemegang CFA Charter sejak 2001 dan juga sebagai Ketua Departemen Derivatif Online Trading pada Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (2009 - sekarang).

Started his career in financial sector as research analyst at PT Harita Kencana Securities where he left as Director of Corporate Finance (1996 - 2004) before moving to become Director Corporate Finance at PT Deloitte Konsultan Indonesia (2004 - 2008). He was appointed as Director of PT Trimegah Securities Tbk in June 2008. Karman Pamurahardjo is a CFA Charter-holder since 2001 and serves as Chairman of Department of Derivative Online Trading at Association of Indonesian Securities Companies (2009 - present).

79



KOMITE AUDIT

Audit Committee

Sofyan A. Djalil Ketua Chairman

80

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Perlak pada tahun 1953. Memperoleh gelar Sarjana Hukum dari Universitas Indonesia pada tahun 1984, Master of Arts dari The Graduate School of Arts and Sciences, Tufts University, Massachusetts, Amerika Serikat pada tahun 1989, Master of Arts in Law and Diplomacy pada tahun 1991, dan PhD pada tahun 1993 dari The Fletcher School of Law and Diplomacy, Tufts University, Massachusetts, Amerika Serikat.

Indonesian citizen, born in Perlak in 1953. He obtained a Bachelor Degree in Law from the University of Indonesia in 1984, Master of Arts from The Graduate School of Arts and Sciences, Tufts University, Massachusetts, U.S.A. in 1989, Master of Arts in Law and Diplomacy in 1991, and PhD in 1993 from The Fletcher School of Law and Diplomacy, Tufts University, Massachusetts, U.S.A.

Menjabat sebagai Staf Ahli Menteri Negara Pendayagunaan BUMN (Juni 1998 - Februari 2000), Komisaris PT (Persero) Pelabuhan Indonesia III (1998 - Mei 2001), Komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (1999 - Mei 2002), Komisaris Utama PT Pupuk Iskandar Muda (1999 - 2004), Komisaris Independen PT Kimia Farma Tbk (Mei 2003 - 2004), Menteri Komunikasi dan Informatika (Oktober 2004 - Mei 2007), dan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (Mei 2007 - Oktober 2009). Menjabat sebagai Komisaris Independen PT Trimegah Securities Tbk sejak Juni 2010.

Appointed as Senior Advisor to the State Minister for State Owned Enterprise Empowerment (June 1998 February 2000), Commissioner of PT (Persero) Pelabuhan Indonesia III (1998 - May 2001), Commissioner of PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (1999 - May 2002), President Commissioner of PT Pupuk Iskandar Muda (1999 - 2004), Independent Commissioner of PT Kimia Farma Tbk (May 2003 2004), Minister of Information and Communication Technology (October 2004 - May 2007), and State Minister for State Owned Enterprise (May 2007 October 2009). Appointed as Independent Commissioner of PT Trimegah Securities Tbk since June 2010.

81



KOMITE A UDIT

Audit Committee

Bastian Purnama

Loso Judijanto

Anggota Member

Anggota Member

Warga negara Indonesia, dilahirkan di Medan pada tahun 1956. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Padjadjaran, Bandung.

Indonesian citizen, born in Medan in 1956. He received a Bachelor Degree in Economics from Universitas Padjadjaran, Bandung.

Memulai karirnya sebagai Auditor di Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (1984 - 1985), kemudian bergabung dengan PT Cisadane Sawit Raya (1985 - 1986) sebagai Finance Manager, Standard Chartered Bank (1987 - 1990) sebagai Financial Controller Officer dan kemudian Custodial Service Officer, PT Lippo Securities (1990 - 1994) sebagai Manajer Operations, PT Peregrine Sewu Securities (1994 - 1995) sebagai Assistant Director Operations, PT Vickers Ballas Tamara (1995 - 1996) sebagai Managing Director Operations, PT Danareksa Investment Management (1996 - 1999) sebagai Managing Director Operations, PT Danareksa Sekuritas (2000-2005) sebagai Managing Director Operations, PT Bursa Efek Surabaya (2004 - 2005) sebagai Komisaris hingga akhirnya menjabat sebagai Direktur Utama (2005 - 2007), PT Bursa Efek Indonesia (2007 - 2009) sebagai Direktur Informasi dan Teknologi, dan sebagai Komisaris di Bank Anglo Mas International, Surabaya. Menjabat sebagai anggota Komite Audit PT Trimegah Securities Tbk sejak tahun 2010.

His career began as an auditor at Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (1984 - 1985), after which he joined PT Cisadane Sawit Raya (1985 - 1986) as Finance Manager, Standard Chartered Bank (1987 - 1990) as Financial Controller Officer and then Custodial Service Officer, PT Lippo Securities (1990 - 1994) as Operations Manager, PT Peregrine Sewu Securities (1994 - 1995) as Assistant Director Operations, PT Vickers Ballas Tamara (1995 - 1996) as Managing Director Operations, PT Danareksa Investment Management (1996 - 1999) and PT Danareksa Sekuritas (2000 - 2005) as Managing Director Operations, Surabaya Stock Exchange (2004 2005) as Commissioner and served as President Director in (2005 - 2007), Indonesia Stock Exchange (2007 - 2009) as Information Technology Director and then served as Commissioner in Bank Anglo Mas International, Surabaya. Served as member of the Audit Committee of PT Trimegah Securities Tbk since 2010.

82

Warga Negara Indonesia, dilahirkan di Magetan, Jawa Timur pada tahun 1971. Memperoleh gelar Bachelor of Science (S.Si) dari Institut Pertanian Bogor (IPB) Fakultas Matematika dan Ilmu Alam pada tahun 1994, Master of Management (MM) dari Program Magister Manajemen Unversitas Indonesia pada tahun 1995, dan Master of Statistics (MStats) dari the University of New South Wales, Sydney, Australia pada tahun 1998.

Indonesian citizen. He was born in Magetan, East Java in 1971. He received Bachelor of Science (S.Si) degree from Bogor Agricultural Institute in 1994, Master of Management (MM) from the University of Indonesia in 1995, and Master of Statistics (M.Stats) from the University of New South Wales, Sydney, Australia in 1998.

Charterholder CMA, PRM, CIA, CFE, CISA, CRISC, CFSA, CAMS, CGAP, CCSA, CPMA, CPSAK, SAS, CSCP, dan ERP. Mengawali karirnya di Center for Policy and Implementation Studies (1995 - 1996) sebagai Staf Riset, lalu di Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia (1998 - 2000), PT Pupuk Iskandar Muda (1999 2006) sebagai Sekretaris Dewan Komisaris, SDP Corporate Governance Specialists (2000 - 2005) sebagai Partner and Managing Partner, Staf Khusus Menteri Negara Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (2005 - 2007), dan kemudian Staf Khusus Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia (2007 - 2010).

Charterholder of CMA, PRM, CIA, CFE, CISA, CRISC, CFSA, CAMS, CGAP, CCSA, CPMA, CPSAK, SAS, CSCP, and ERP. Starting his career in the Center for Policy and Implementation Studies as Research Staff (1995 - 1996), then in the Ministry of State Owned Enterprises of The Republic of Indonesia (1998 - 2000), PT Pupuk Iskandar Muda as Secretary to the Board of Commissioners (1999 2006), SDP Corporate Governance Specialists as Partner and Managing Partner (2000 - 2005), Special Adviser to the Minister of Information and Communication Technology of The Republic of Indonesia (2005 - 2007), and then served as Special Adviser to Minister of State Owned Enterprises of The Republic of Indonesia (2007 - 2010).

Pengalaman di bidang korporasi antara lain sebagai Komisaris PT Pelabuhan Indonesia II (2007 - 2009) sekaligus sebagai Ketua Komite Audit, Komisaris Independen PT Bank Bukopin Tbk. (2009 - 2010) sekaligus sebagai Ketua Komite Pemantau Manajemen Risiko, serta Komisaris PT Telkomsel (2007 - sekarang) sekaligus sebagai Ketua Komite Remunerasi. Mengawali karirnya di PT Trimegah Securities Tbk sejak 2010.

He has an extensive corporate exposures among others PT Pelabuhan Indonesia II as Commissioner and as Head of Audit Committee (2007 - 2009), PT Bank Bukopin Tbk. as Independent Commissioner and Head of Risk Management Oversight Committee (2009 - 2010), PT Telkomsel as Commissioner and as Head of Remuneration Committee (2007 - present). He started his career in PT Trimegah Securities Tbk as member of Audit Committee since 2010.

83



KRONOLOGI PENCATATAN SAHAM

KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM & PEMBAYARAN DIVIDEN

Share Listing Chronology

Composition of Shareholders & Dividend Payment Komposisi Pemegang Saham per 30 Desember 2010

Perubahan Jumlah Saham Changes of Number of Shares No.

Tanggal Pencatatan* Recording Date *

Keterangan Notes

Sebelum Before Jumlah Saham No. of Shares

1

2

9 Mei 1990 May 9, 1990

Saat Pendirian Establishment

15 Januari 1993

Peningkatan Modal Dasar, dan Modal Ditempatkan dan Disetor, serta Pemecahan Nilai Nominal Saham dari Rp1.000.000,00 menjadi Rp1.000,00 per saham. Additional Shares Issued and Fully Paid, and Stock Split from Rp1,000,000.00 per share to Rp1,000.00 per share.

January 15,1993

3

-

2,000

Composition of Shareholders as of December 30, 2010

Setelah After

Nominal (Rp)

Jumlah Saham No. of Shares -

2,000,000,000

Pemegang Saham Shareholders

Jumlah Saham Number of Shares

Nominal (Rp)

2,000

2,000,000,000

6,000,000

6,000,000,000

MLPFS S/A Demerara Limited

915,753,000

25.05%

Deutsche Bank AG, London Prime Brokerage

892,808,500

24.43%

United Investment Inc

727,752,750

19.91%

The Northern Trust Company S/A Skagen KO

350,000,000

9.58%

Masyarakat / Public *)

567,985,750

15.54%

3,454,300,000

94.51%

200,700,000

5.49%

3,655,000,000

100.00%

Trimegah Securities Tbk (Treasury) Jumlah / Total

30 Juli 1998

Peningkatan Modal Dasar, dan Modal Ditempatkan dan Disetor, serta Pemecahan Nilai Nominal Saham dari Rp1.000,00 menjadi Rp500,00 per saham. Additional Shares Issued and Fully Paid and Stock Split from Rp1,000.00 per share to Rp500.00 per share.

July 30, 1998

6,000,000

6,000,000,000

24,000,000

Kepemilikan Ownership

12,000,000,000

*) Masing-masing di bawah 5% / each below 5% ownership.

Ringkasan Pembayaran Dividen Summary of Dividend Payment

4

12 Oktober 1999

October 12, 1999 5

31 Januari 2000

January 31, 2000

6

3 April 2000

Peningkatan Modal Dasar, dan Modal Ditempatkan dan Disetor. Additional Shares Issued and Fully Paid. Penambahan Modal Ditempatkan, dan Disetor dari Hasil Penawaran Umum. Additional Shares Issued and Fully Paid Capital from Public Offering.

Pemecahan Nominal Saham dari Rp500,00 menjadi Rp50,00 per saham. Stock Split from Rp500.00 per share to Rp50.00 per share.

April 3, 2000

24,000,000

150,000,000

200,000,000

12,000,000,000

75,000,000,000

100,000,000,000

150,000,000

200,000,000

2,000,000,000

75,000,000,000

100,000,000,000

100,000,000,000

7

6 Juni 2000 June 6, 2000

Pembagian Saham Bonus (Rasio 10:7) Distribution of Bonus Shares (Ratio 10:7)

2,000,000,000

100,000,000,000

3,400,000,000

170,000,000,000

8

20 Oktober 2003 October 20, 2003

Pelaksanaan Waran Exercise of Warrant

3,400,000,000

170,000,000,000

3,650,000,000

182,500,000,000

9

29 Juli 2005 July 29, 2005


3,650,000,000

182,500,000,000

3,651,260,000

182,563,000,000

10

27 April 2006 April 27, 2006


3,651,260,000

182,563,000,000

3,652,500,000

182,625,000,000

11

11 Mei 2006 May 11, 2006


3,652,500,000

182,625,000,000

3,655,000,000

182,750,000,000

Tahun Buku Interim/Final Fiscal Year Interim/Final

Dividen/Saham Dividend/Share (Rp)

Jumlah Dividen Total Dividends (Rp)

Tanggal Pembayaran Payment Date

Rasio Pembayaran Dividen Dividend Payout Ratio

2009

Final

1

3,454,300,000

July 28, 2010

16.30%

2008

Final

3

10,362,900,000

August 5, 2009

33.13%

2007

Final

12

41,451,600,000

August 4, 2008

43.31%

2006

Final

10

34,543,000,000

August 7, 2007

48.18%

2005

Final

10

34,543,000,000

July 6, 2006

48.08%

*) Sesuai dengan Akta Trimegah dan IDX Issuer Corporate Actions. Based on Trimegah Notarial Deed and IDX Issuer Corporate Actions.

84

85



KINERJA HARGA SAHAM

STRUKTUR ORGANISASI

Share Price Performance

Organization Structure

Board of Commisioners

Kinerja Harga Saham Tahun 2010

Share Price Performance in 2010

Audit Committee 45 40 35 30 25 20 15 10 5 -

200 150 100 50 0

Sumber: Bloomberg

Volume / Volume

President Director Volume (jt) / Volume (mn)

Harga (Rp) / Price (Rp)

250

Source: Bloomberg

I

2009

Volume Volume

Corporate Secretary

Compliance

Business Development

KYC

Director Investment Banking

Harga Saham Terendah (Rp) Lowest Share Price (Rp)

262,500

135

88

2010

120,108,500

255

132

II

2009

2,096,500

250

130

2010

18,875,500

148

120

2009

662,000

275

180

2010

3,823,000

128

106

2009

386,500

190

175

2010

16,964,500

128

108

Komposisi Karyawan

Sumber: Bloomberg

Source: Bloomberg

Employee Composition

2009

by Grade

8

6

Director and Commissioner

52

62

Management

Staf & Non-Staf

237

230

Staff & Non-Staff

Jumlah

297

298

Total

2010

2009

by Educational Level

24

25

Master’s & Doctoral Degree

242

222

Bachelor Degree

23

40

Diploma

8

11

Others

297

298

Total

Direksi dan Komisaris Manajemen

Menurut Jenjang Pendidikan S2 & S3 S1 Sarjana Muda Lain-Lain Jumlah

86

Director Finance & Strategy

2010

Menurut Pangkat

IV

Director Asset Management

Employee Data Harga Saham Tertinggi (Rp) Highest Share Price (Rp)

III

Director Capital Markets

DATA KARYAWAN

Share Price in 2009 - 2010 Tahun Year

Internal Audit

Harga / Price

Harga Saham di Tahun 2009 - 2010

Kuartal Quarter

Human Resources

87



KANTOR CABANG

Branch Offices

Kebon Jeruk, Jakarta Graha Handaya Blok CC 3rd, 4th, & 5th Floor Jl. Raya Perjuangan No. 12 A Jakarta 11530, Indonesia Tel : +62-21 5365 4292 / 5365 4323 Fax : +62-21 5365 4303-05 E-mail : [email protected] Bandung Wisma HSBC 3rd Floor Jl. Asia Afrika No. 116 Bandung 40261, Indonesia Tel : +62-22 426 7929 Fax : +62-22 426 7920 / 426 7921 E-mail : [email protected] Denpasar Jl. Raya Puputan No. 108 X, Renon Denpasar 80235, Indonesia Tel : +62-361 226 009 Fax : +62-361 248 960 E-mail : [email protected] Semarang Jl. Jend. Ahmad Yani No. 193 Semarang 50136, Indonesia Tel : +62-24 845 2333 Fax : +62-24 845 3989 E-mail : [email protected]

KANTOR PUSAT / HEAD OFFICE: Gedung Artha Graha 18th & 19th Floor Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190, Indonesia Tel : +62-21 2924 9088 Fax : +62-21 2924 9150 Website : www.trimegah.com

KANTOR CABANG / BRANCH OFFICES: Sudirman, Jakarta Gedung Artha Graha 18th Floor Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190, Indonesia Tel : +62-21 2924 9088 Fax : +62-21 2924 9164-65 E-mail : [email protected]

Pluit, Jakarta Ruko Mega Mall Pluit / Pluit Village No. 1-2 Jl. Pluit Permai Raya Jakarta 14440, Indonesia Tel : +62-21 6660 1456 Fax : +62-21 6660 1441 / 6660 1443 E-mail : [email protected]

Mangga Dua, Jakarta Wisma Eka Jiwa 3rd Floor Jl. Arteri Mangga Dua Raya Jakarta 10730, Indonesia Tel : +62-21 625 7456 Fax : +62-21 625 7144 E-mail : [email protected]

Kelapa Gading, Jakarta Rukan Gading Bukit Indah Blok P / 32 Jl. Boulevard Artha Gading Jakarta 14240, Indonesia Tel : +62-21 450 3345 Fax : +62-21 4584 4388 E-mail : [email protected]

88

Surabaya Jl. Bunguran No. 37 Blok A-1 Surabaya 60161, Indonesia Tel : +62-31 353 1538 Fax : +62-31 357 0375 E-mail : [email protected]

Medan Jl. Diponegoro No. 14 F Medan 20152, Indonesia Tel : +62-61 452 0336 Fax : +62-61 452 0335 / 452 0337 E-mail : [email protected] Makassar Jl. Dr. Ratulangi 124 Makassar 90125, Indonesia Tel : +62-411 850 222 Fax : +62-411 870 861 E-mail : [email protected] Pekanbaru Gedung Graha Sucofindo Ground Floor Jl. Ahmad Yani No. 79 Pekanbaru 28155, Indonesia Tel : +62-761 859 710 Fax : +62-761 859 701 E-mail : [email protected] Palembang Jl. Angkatan 45 Blok H No. 21 Palembang 30137, Indonesia Tel : +62-711 377 738 Fax : +62-711 377 877 E-mail : [email protected] Balikpapan Jl. MT Haryono No. 50 Balikpapan 76114, Indonesia Tel : +62-542 743 839 Fax : +62-542 743 855 E-mail : [email protected]

Solo Jl. Slamet Riyadi No. 401 Solo 57142, Indonesia Telp : +62-271 733 328 Fax : +62-271 733 311 E-mail : [email protected]

Cirebon Komplek Ruko Cirebon Super Blok (CSB) Kav. Gold Sunset No. 6 Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No. 71 Cirebon 45131, Indonesia Tel : +62-231 829 1155 Fax : +62-231 829 1187 / 829 1088 E-mail : [email protected]

Malang Jl. Soekarno Hatta MP 35 Malang 65142, Indonesia Tel : +62-341 434 5000 Fax : +62-341 474 904 E-mail : [email protected]

Yogyakarta Jl. AM. Sangaji No. 11A Yogyakarta 55233, Indonesia Tel : +62-274 589 999 Fax : +62-274 589 998 E-mail : [email protected]

89



Informasi Tambahan

Pernyataan Manajemen atas L aporan Tahunan 2010

Additional Information

Management’s Statement for the 2010 Annual Report

Nama Perusahaan / Name of the Company:

PT Trimegah Securities Tbk. Tanggal Pendirian Perusahaan / Date of Establishment:

9 Mei 1990 / May 9, 1990

Alamat Kontak / Contact Address: Gedung Artha Graha 18th & 19th Floor Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52–53 Jakarta 12190, Indonesia Tel : +62-21 2924 9088 Fax : +62-21 2924 9150 E-mail : [email protected]

Pencatatan Saham / Listing: Bursa Efek Indonesia (BEI) / Indonesia Stock Exchange (IDX)

Hubungan Investor / Investor Relations: Gedung Artha Graha 19th Floor Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52–53 Jakarta 12190, Indonesia Tel : +62-21 2924 9088 Fax : +62-21 2924 9150 E-mail : [email protected] Website : www.trimegah.com Bloomberg : TRIM IJ EQUITY

Kode Saham / Ticker Code: TRIM

Perusahaan Pemeringkat Efek / Credit Rating Agency PT PEFINDO (Pemeringkat Efek Indonesia) Panin Tower - Senayan City 17th Floor Jl. Asia Afrika Lot 19 Jakarta 10270, Indonesia Tel : +62-21 7278 2380 Fax : +62-21 7278 2370

Para Pemegang Saham yang terhormat,

Dear Shareholders,

Kami yang bertandatangan di bawah ini telah membaca, memeriksa dan menyetujui isi Laporan Tahunan Perusahaan tahun 2010, yang di dalamnya juga memuat Laporan Keuangan Perusahaan untuk tahun buku 2010.

The undersigned have read, examined and approved the Annual Report of the Company for the year 2010, which includes the Company’s Financial Statement of the year 2010.

Pada kesempatan ini perkenankanlah kami menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan oleh para pemegang saham kepada kami atas kerjasama yang baik selama ini.

We humbly thank our entire shareholders for the faith and trust they have placed in us, and for their kind support and cooperation over the past year.

Yang bertandatangan,

The undersigned,

Bidang Usaha / Line of Business: Jasa Keuangan Non-Bank / Non-Bank Financial Service

Akuntan Publik / Public Accountant: Osman Bing Satrio & Rekan Member of Deloitte Touche Tohmatsu Limited Wisma Antara 12th Floor Jl. Medan Merdeka Selatan No. 17 Jakarta 10110, Indonesia Tel : +62-21 231 2879, 231 2955 Fax : +62-21 231 3325, 384 0387 Biro Administrasi Efek / Share Registrar: PT Sinartama Gunita Plaza BII Menara 3, 12th Floor Jl. M.H. Thamrin No. 51 Jakarta 10350, Indonesia Tel : +62-21 392 2332 Fax : +62-21 392 3003


Dewan Komisaris

AR 2010

AR 2010

Christopher Teague

Avi Dwipayana

Sofyan A. Djalil

Komisaris Utama President Commissioner




Direksi

AR 2010 AR 2010

AR 2010

Omar S. Anwar

Denny R. Thaher*

Henry F. Jusuf**

Direktur Utama President Director

Direktur Director

Direktur Director

AR 2010

AR 2010

Ubaidillah Nugraha

Karman Pamurahardjo

Direktur Director

Direktur Director *)

Sehubungan dengan pendirian anak perusahaan - PT Trimegah Asset Management - Denny R. Thaher selaku Direktur Perseroan telah mengundurkan diri dan pengunduran dirinya telah disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan tanggal 21 Desember 2010. Sesuai dengan Surat Bapepam-LK No. S 8971/BL/ 2010 tanggal 30 September 2010 perihal Proses Spin Off PT Trimegah Securities Tbk., pengunduran diri tersebut efektif sejak diterimanya Salinan Keputusan Ketua BapepamLK No. KEP-02/BL/MI/2011 tanggal 31 Januari 2011 tentang Pemberian Izin Usaha Perusahaan Efek yang Melakukan Kegiatan Usaha sebagai Manajer Investasi kepada PT Trimegah Asset Management. Saat ini Denny R. Thaher menjabat sebagai Direktur Utama PT Trimegah Asset Management.

**) Henry F. Jusuf selaku Direktur Perseroan telah menyampaikan pengunduran kepada Manajemen Perseroan pada tanggal 21 Februari 2011. Sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, Pengunduran dirinya akan efektif 60 hari setelah penyampaian pengunduran dirinya atau penyelenggaraan RUPS Perseroan, mana yang terjadi lebih dulu.

90

AR 2010

*)

Related to the establishment of subsidiary - PT Trimegah Asset Management - Denny R. Thaher as Director of the Company has resigned and his resignation has been approved by the Extraordinary General Meeting of Shareholders of the Company on December 21, 2010. In accordance with the Letter of Bapepam-LK No. S 8971/BL / 2010 dated September 30, 2010 concerning the process of Spin Off PT Trimegah Securities Tbk., the resignation is effective since the receipt of Copy of Decree of the Chairman of Bapepam-LK No. KEP-02/BL/MI/2011 dated January 31, 2011 concerning the Granting Licenses of Securities Companies Conducting Business as an Investment Manager to PT Trimegah Asset Management. At present Denny R. Thaher is serving as President Director of PT Trimegah Asset Management.

**) Henry F. Jusuf as Director of the Company has stated his abdication to the Management of the Company on February 21, 2011. In accordance with the Company’s Article of Association, his resignation will be effective 60 days after the abdication or the Company’s General Meeting of Shareholders, whichever occurs earlier.

91

LAPORAN KEUANGAN Financial Statements

Halaman ini sengaja dikosongkan

This page is intentionally left blank

Halaman ini sengaja dikosongkan

This page is intentionally left blank

PT Trimegah Securities Tbk Gedung Artha Graha 18th & 19th Floor Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190, Indonesia Tel : +62-21 2924 9088 Fax : +62-21 2924 9150 Website : www.trimegah.com

Transforming for Sustainable Competitive Advantage

Recommend Documents