TOR (Term Of References) Debat Nasional ANFEST 2016 Surakarta, 22-23 Oktober 2016 A. Debat Nasional Debat nasional adalah satu rangkaian acara ANFEST 2016, yang diselenggarakan mulai tahun 2016 oleh Himpunan Mahasiswa Administrasi Negara (HIMAGARA) FISIP UNS.
B. Tema Tema debat nasional adalah “Politik Kepemimpinan”.
C. Tujuan Tujuan dari pelaksanaan debat nasional ini adalah untuk meningkatkan sikap kritis mahasiswa di Indonesia, dalam menanggapi isu politik di Indonesia terkait dengan kepemimpinan.
D. Ketentuan Umum Peserta 1. Peserta debat merupakan tim yang beranggotakan 3 (tiga) orang mahasiswa/i aktif S1 maupun D3 seluruh universitas di Indonesia. Anggota dalam 1 tim dapat berbeda angkatan namun harus berasal dari 1 universitas.
2. Tim debat terdiri dari 3 anggota yang sama, dan tidak boleh ada pergantian anggota. 3. Peserta debat nasional terdiri dari maksimal 32 tim. 4. Peserta wajib hadir 15 menit sebelum Technical Meeting dan debat. 5. Peserta diwajibkan untuk menggunakan pakaian bebas rapi, almamater dan bersepatu saat Technical Meeting dan debat. 6. Peserta wajib mengikuti seluruh aturan dan ketentuan yang ditetapkan oleh panitia. Tiket, Akomodasi dan Penginapan 1. Peserta lomba debat nasional menanggung sendiri biaya transportasi. 2. Panitia lomba debat telah menentukan penginapan untuk peserta lomba debat yang lolos ke babak semifinal. 3. Poin 2 telah termasuk fasilitas yang diberikan panitia dan termasuk dalam biaya pendaftaran. Hadiah Juara 1 : Rp. 2.000.000,Juara 2 : Rp. 1.500.000,Juara 3 : Rp. 1.000.000,-
E. Waktu Technical Meeting Hari/tanggal
: Jumat, 21 Oktober 2016
Pukul
: 08.00 – selesai.
Tempat
: FISIP UNS
Agenda
: Memberitahukan mosi debat.
Babak Penyisihan Hari/Tanggal
: Sabtu, 22 Oktober 2016
Pukul
: 07.45 - selesai
Tempat
: FISIP UNS
Agenda
: babak penyisihan debat nasional anfest 2016
Babak Semifinal dan Final Hari/Tanggal
: Minggu, 23 Oktober 2016
Pukul
: 08.00 – selesai.
Tempat
: FISIP UNS
Agenda
: babak semifinal dan final debat nasional anfest 2016
F. Technical Meeting (TM) 1. TM dilakukan di FISIP UNS. 2. Setiap tim debat diharuskan mengikuti TM.
3. Agenda yang dilakukan pada saat TM adalah memberitahukan mosi debat, penjelasan teknis lomba, dan penjelasan kriteria penilaian.
G. Mekanisme Debat Nasional Debat diselenggarakan menggunakan Asian Parliamentary Debate System, dengan mempertemukan dua regu yang berada pada posisi yang berlawanan (Affirmative/Government dan Opposition). Setelah ditentukan Affirmative dan Opposition,
serta
mosi,
peserta
mendapatkan
waktu
15
menit
untuk
memperisapkan argumen untuk mendukung (Affirmative) ataupun menolak (Opposition) mosi tersebut. setelah 15 menit kedua tim dipersilahkan untuk memulai debat, dengan format: Setiap tim terdiri dari: 1st speaker 2nd speaker 3rd speaker Reply speaker (dibawakan oleh 1st/ 2nd speaker). Waktu: 1st speaker dari masing-masing regu diberikan waktu maksimal 7 menit 20 detik, dengan perincian sebagai berikut: − Pada menit ke enam akan diberikan ketukan sebanyak satu kali. − Pada menit ke tujuh akan diberikan ketukan sebanyak dua kali. − 20 detik setelah menit ke tujuh akan diberikan ketukan tanpa henti.
2nd speaker dari masing-masing regu diberikan waktu maksimal 7 menit 20 detik, dengan perincian sebagai berikut: − Pada menit ke enam akan diberikan ketukan sebanyak satu kali. − Pada menit ke tujuh akan diberikan ketukan sebanyak dua kali. − 20 detik setelah menit ke tujuh akan diberikan ketukan tanpa henti. 3rd speaker dari masing-masing regu diberikan waktu maksimal 7 menit 20 detik, dengan perincian sebagai berikut: − Pada menit ke enam akan diberikan ketukan sebanyak satu kali. − Pada menit ke tujuh akan diberikan ketukan sebanyak dua kali. − 20 detik setelah menit ke tujuh akan diberikan ketukan tanpa henti. Reply speaker dari masing-masing regu diberikan waktu maksimal 4 menit 20 detik, dengan perincian sebagai berikut: − Pada menit kedua akan diberikan ketukan sebanyak satu kali. − Pada menit ketiga akan diberikan ketukan sebanyak dua kali. − 20 detik setelah menit ketiga akan diberikan ketukan tanpa henti. Tugas Affirmative/Government Tim ini bertugas untuk “membela mosi” alias menyetujui isi mosi. Affirmative team terdiri dari 3 speaker:
− 1st speaker
Mendefinisikan mosi agar debat bisa dibawa kearah definisi yang dinyatakan oleh 1st speaker dari Affirmative team (memberikan batasan debat).
Menyatakan setuju akan mosi.
Menyampaikan team line dan team split.
Menyampaikan argumennya sendiri yang mendukung mosi.
− 2nd speaker Menyanggah apa yang disampaikan speaker sebelumnya dari tim lawan (first speaker dari opposition team). Menyampaikan argumennya sendiri (berbeda dari argument first speaker, argument baru). Mendukung first speaker dari tim-nya. − 3rd speaker
Menyanggah apa yang disampaikan dari speaker sebelumnya (second speaker dari opposition team).
Menyampaikan argument-argumen sebelumnya (tidak boleh ada argument
baru)
dengan
menyertakan
contoh-contoh
yang
mendukung posisi team. − Reply speaker
Menyampaikan kesimpulan.
Menyampaikan kembali
seluruh
resume alasan, pernyataan
kesetujuan tim dan kelebihan posisi mereka.
Tidak member rebuttal lagi
Opposition Opposition team adalah lawan dari Affirmative/Government. Tugasnya adalah “tidak menyetujui mosi. Opposition team terdiri dari dari 3 speaker : − 1st speaker
Memberi timbale balik atas definisi mosi yang dinyatakan oleh 1st speaker dari Affirmative team, (jika parameter atau definisi Affirmative
team
dianggap
terlalu
ketat/tidak
dapat
diperdebatkan).
Menyatakan ketidaksetujuan akan mosi.
Menyampaikan team line dan team split.
Menyampaikan argumennya sendiri yang mendukung mosi.
− 2nd speaker
Menyanggah apa yang disampaikan speaker sebelumnya dari tim lawan (second speaker dari affirmative team).
Menyampaikan argumennya sendiri.
Mendukung first speaker dari tim-nya.
− 3rd speaker
Menyanggah apa yang disampaikan dari speaker sebelumnya (third speaker dari affirmative team).
Menyampaikan argument-argumen sebelumnya (tidak boleh ada argument
baru)
dengan
mendukung posisi team.
menyertakan
contoh-contoh
yang
− Reply speaker
Menyampaikan kesimpulan.
Menyampaikan kembali
seluruh
resume alasan, pernyataan
ketidaksetujuan tim dan kelebihan posisi mereka.
Tidak member rebuttal lagi.
Interupsi Interupsi tidak diperkenankan pada saat reply speaker dari masing-masing team berbicara. Interupsi diperkenankan pada saat first speaker, second speaker, dan third speaker berbicara. Interupsi diperkenankan apabila diterima oleh pembicara yang diinterupsi. Waktu maksimal untuk menyampaiakan interupsi adalah 30 detik. Yang boleh menjawab interupsi hanyalah pembicara yang ditunjuk. Kriteria Penilian Debat Gagasan dan solusi: − Kebaruan gagasan yang disampaikan − Solusi dan rekomendasi yang ditawarkan. Substansi: − Penguasaan teori terkait tema debat − Penguasaan pancasila dan konstitusi terkait tema debat − Penguasaan peraturan perundang-undangan terkait tema debat − Penguasaan fakta empiris dan dinamika masyarakat terkait tema debat.
Cara dan bahasa penyampaain: − Etika berdebat dan pengusaan panggung − Penggunaan bahasa indonesia yang baik dan benar − Ketepatan dan kecermatan penggunaan istilah asing − Sistematika alur piker dalam membangun argumentasi debat − Ketepatan menyanggah (membidas) pendapatan lawan. Kerjasama tim: − Keruntutan alur berpikir tim − Dukungan dan kemampuan menambah atau memperkuat argumentasi teman dan satu tim − Proporsionalitas penguasaan substansi diantara anggota tim. Ketepatan waktu.