TOPLINE FINDINGS
BRAND EQUITY SURVEY 2013 November 2013 Dipersiapkan oleh :
Dipersiapkan untuk :
1
DAFTAR ISI 1. Pendahuluan 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan 1.3 Tinjauan Teori 1.4 Lingkup Area Survey 1.5 Penyebaran Sampel 2. Profil Responden 2.1 Proporsi Responden 2.2 Pekerjaan Responden 2.3 Proporsi Peserta JAMSOSTEK 3. Brand Equity 3.1 Brand Awareness 3.1.1 Asuransi Sosial 3.1.2 JAMSOSTEK & ASKES Awareness 3.1.3 Program JAMSOSTEK 3.1.4 DPKP dan PKBL 3.1.5 Manfaat JAMSOSTEK 3.1.6 Logo Perusahaan Asuransi Sosial 3.2 Brand Association 3.2.1 Image JAMSOSTEK & ASKES 3.2.2 Arti JAMSOSTEK & ASKES 3.2.3 Image PenggunaJAMSOSTEK & ASKES 3.3 Brand Trust 3.3.1 Loyalitas 3.3.2 Kebersediaan 3.3.3 Kepercayaan Terhadap JAMSOSTEK 3.3.4 Level Loyalty Peserta JAMSOSTEK 3.4 Brand Perceived Quality 3.4.1 Brand Perceived Quality JAMSOSTEK vs. ASKES 3.4.2 Brand Perceived Quality JAMSOSTEK 3.5 Corporate Brand Equity 3.5.1 Corporate Brand Equity 3.5.2 Corporate Image JAMSOSTEK
3 4 7 8 10 11 13 14 18 19 21 22 23 26 27 30 33 36 38 39 40 41 42 43 45 48 50 52 53 56 60 61 64
4.
5. 6.
7.
8.
9.
3.5.3 Corporate Association JAMSOSTEK 3.5.4 CSR Association JAMSOSTEK 3.5.5 Corporate Social responsibility (CSR) 3.5.6 Image Program JAMSOSTEK 3.6 Brand Equity Index 3.6.1 Brand Equity Index 3.6.2 Index Per Panel 3.6.3 Index Per Wilayah 3.6.4 Brand Awareness Index 3.6.5 Brand Association Index 3.6.6 Brand Loyalty Index 3.6.7 Brand Perceived Index 3.6.8 Corporate Brand Equity Index Needs & Wants 4.1 Kartu Peserta JAMSOSTEK 4.2 Ketertarikan Menjadi Peserta JAMSOSTEK 4.3 Image JPK di JAMSOSTEK 4.4 Masukan dan Saran untuk JAMSOSTEK BPJS IKLAN 6.1 Media Iklan 6.2 Bintang Iklan 6.3 Isi Informasi Iklan Evaluasi Program 7.1 Jams Session 7.2 Mr. Jams 7.3 Iklan JAMSOSTEK 7.4 Tagline JAMSOSTEK Life Style 8.1 Internet 8.2 Website JAMSOSTEK 8.3 Media Elektronik 8.4 Media Cetak Kesimpulan
65 66 67 70 72 73 76 77 80 81 82 83 84 86 87 95 97 98 99 102 103 105 106 107 108 111 112 114 115 116 117 119 121 123
2
1. PENDAHULUAN
3
1.1 LATAR BELAKANG Brand is not part of your business. It is your Business Travis, Emotional Branding 2000
BRAND menjadi perwakilan dari perusahaan, semakin tinggi BRAND tersebut diterima
dan bermanfaat bagi konsumen maka akan berpotensi menaikkan penjualan produk perusahaan. Untuk mengetahui seberapa besar merek produk perusahaan diterima di masyarakat
dapat dilakukan dengan menggunakan survei brand equity. Melalui survei ini dapat diketahui seberapa besar pengenalan dan pengetahuan masyarakat tentang produk perusahaan.
Jamsostek pada tahun 2014 akan bertransformasi menjadi BPJS Ketenagakerjaan. Dalam proses transformasi tersebut diperlukan informasi seberapa besar kedekatan produk Jamsostek di mata masyarakat. Pengukuran ini akan semakin menguatkan posisi Jamsostek dalam memasarkan produknya. 4
1.1 LATAR BELAKANG Perusahaan mempunyai produk yang ditawarkan kepada masyarakat, produk tersebut dapat dimungkinkan menjadi perwakilan dari perusahaan sebagai merek (brand) yang melekat, semakin produk tersebut dapat diterima dan bermanfaat bagi konsumen secara otomatis akan berpotensi menaikkan penjualan produk perusahaan. Untuk mengetahui seberapa besar merek produk perusahaan diterima di masyarakat dapat dilakukan dengan menggunakan survei brand equity. Survei ini dilakukan dengan melakukan interview langsung kepada masyarakat baik pengguna produk maupun bukan pengguna produk yang ditawarkan. Melalui survei ini dapat diketahui seberapa besar pengenalan dan pengetahuan masyarakat tentang produk perusahaan. Tujuan utamanya adalah untuk mendapatkan informasi tentang seberapa dekat merek produk dengan masyarakat, yang pada akhirnya menjadi informasi yang sangat berharga dalam pengambilan keputusan untuk menentukan strategi apa yang terbaik untuk memasarkan produk perusahaan.
Jamsostek pada tahun 2014 akan bertransformasi menjadi BPJS Ketenagakerjaan. Dalam proses transformasi tersebut diperlukan informasi seberapa besar kedekatan produk Jamsostek di mata masyarakat, walaupun pada dasarnya Jamsostek adalah program pemerintah namun bukan berarti informasi tentang kedekatan produk Jamsostek di masyarakat tidak bisa diukur, bahkan pengukuran ini akan semakin menguatkan posisi Jamsostek dalam memasarkan produknya. Diharapkan dengan diketahuinya informasi tentang kedekatan Jamsostek dan produknya di masyarakat, maka pengambilan keputusan dalam menetapkan strategi terbaik dapat dilakukan dengan cermat. Selain itu, dapat diketahui juga keinginan atau ekspektasi masyarakat kepada Jamsostek. 5
1.1 LATAR BELAKANG Perubahan perilaku pasar & perilaku konsumen (needs & wants)
USER
Komunikasi
Customer Profiling • Segmentation • Positioning • Targeting
Polarisasi & Demanding
PERUSAHAAN
PERSAINGAN KETAT
•Need & Want •Awareness & Image •Preference •Behavior •Habit
SUPPORT DATA AKURAT
Industri semakin berkembang
•Product •Price •Channel/Place •Promotion •Services
SURVEY
EVALUASI MARKETING STRATEGI
BRAND EQUITY 6
1.2 TUJUAN Survei brand equity ini bertujuan untuk : 1.
Mengetahui tingkat brand awareness, yang didalamnya terdapat informasi tentang kemungkinan diingat atau dikenali (depth of awareness) dan dalam situasi apapun akan teringat (breadth of awareness)
2.
Mengetahui tingkat brand association, dilengkapi dengan tingkat top of mind pada masyarakat di bidang jaminan sosial
3.
Mengetahui tingkat Brand perceive quality
4.
Mengetahui tingkat Corporate brand equity
Dari semua informasi yang ada, dapat menentukan tingkat brand equity index dan brand loyalty index untuk Jamsostek dan produk-produknya
7
1.3 TINJAUAN TEORI Model Perilaku Konsumen Untuk menjawab tujuan di atas, akan dilakukan riset yang berlandaskan teori perilaku konsumen seperti di bawah ini :
Consumer Decision Process
Reason to buy
Consumer Behavior Process
Information Searching
POST PURCHASE
PURCHASE
PRE PURCHASE
Product/Service Selection
Need Recognition
Decision AwarenessKnowledge Preference Hierarchical Effect
ACTION
EVALUATION
Interest -Satisfaction -Loyalty -Recommendation -Corporate Reputation 8
1.3 TINJAUAN TEORI Model BRAND EQUITY Selaian mengacu pada model customer decision process, survey ini juga mengacu pada pola pengukuran brand equity
Loyalitas Merek (Brand Loyalty)
Ekuitas Merek Seperangkat aset (dan liabilitas) yang terkait dengan suatu merek, nama dan simbolnya yang mampu menambah (atau mengurangi) nilai yang diberikan oleh sebuah produk atau jasa baik kepada perusahaan maupun kepada pelanggan
Kesadaran Merek (Brand Awareness)
Ekuitas Merek
Kesan Kualitas (Perceived Quality) Asosiasi Merek (Brand Association) Aset-aset Lainnya (Other Proprietary Brand Assets) 9
1.4 LINGKUP AREA SURVEY 1. Wilayah Nanggroe Aceh Darussalam dan Sumatera Utara, diwakili oleh Kantor Cabang : • Banda Aceh • Medan • Tanjung Morawa 2. Wilayah Sumatera Barat, Kep. Riau, Riau, diwakili oleh Kantor Cabang : • Sumatera Barat • Batam II • Riau II 3. Wilayah Sumatera Selatan, Bengkulu, Jambi, diwakili oleh Kantor Cabang : • Bengkulu • Jambi II • Palembang
4. Wilayah Banten, diwakili oleh Kantor Cabang : • Tangerang I • Serang • Tangerang IV 5. Wilayah DKI Jakarta, diwakili oleh Kantor Cabang : • Kebayoran Baru • Setia Budi • Gambir 6. Wilayah Jawa Barat, diwakili oleh Kantor Cabang : • Purwakarta • Cikarang • Majalaya 7. Wilayah Jawa Tengah dan DI Jogjakarta, diwakili oleh Kantor Cabang: • Jogjakarta • Ungaran • Magelang
8. Wilayah Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara, diwakili oleh Kantor Cabang : • Pasuruan • Bali II • Nusa Tenggara Barat 9. Wilayah Kalimantan, diwakili oleh Kantor Cabang : • Pontianak • Bontang • Samarinda 10. Wilayah Sulawesi, diwakili oleh Kantor Cabang : • Makassar • Manado • Kendari 11. Wilayah Maluku, Papua, diwakili oleh Kantor Cabang : • Maluku Utara • Papua Barat 10
1. 5 PENYEBARAN SAMPEL Total
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Total Banda Aceh Medan Tj. Morawa Sum. Barat Batam II Riau II Bengkulu Jambi II Palembang Tangerang I Serang Tangerang IV Kebayoran Baru Setia Budi Gambir Purwakarta Cikarang Majalaya Yogyakarta Ungaran Magelang Pasuruan Bali II NTB Pontianak Bontang Samarinda Makassar Manado Kendari Maluku Utara Papua Barat
5087 111 180 165 159 158 159 161 158 174 171 158 162 200 201 205 170 171 174 175 161 160 158 153 154 155 152 154 190 167 124 73 74
Pekerja Peserta JAMSOSTEK 1532 30 58 49 47 46 48 49 49 57 54 47 49 62 61 62 52 55 55 54 48 47 46 46 46 47 46 46 57 48 30 20 21
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK 1508 30 56 48 47 52 47 45 48 56 51 47 46 62 63 64 53 51 51 52 47 48 48 46 46 38 46 45 56 48 30 21 20
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir) 505 16 17 17 17 12 16 15 15 16 16 16 16 16 17 17 16 17 16 20 17 16 17 15 15 18 15 15 15 15 15 11 13
Pekerja informal 1021 25 32 33 32 29 32 33 30 30 33 32 34 41 42 43 33 32 36 33 33 33 32 31 32 36 31 31 33 31 31 16 16
Pemilik/pengurus perusahaan 521 10 17 18 16 19 16 19 16 15 17 16 17 19 18 19 16 16 16 16 16 16 15 15 15 16 14 17 29 25 18 5 11 4
1.5 PENYEBARAN SAMPEL
Total 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
NAD dan Sumut Sumbar, Kep. Riau, Riau Sumsel, Bengkulu, Jambi Banten DKI Jakarta Jawa Barat Jateng, DI Jogjakarta Jatim, Bali, Nusa Tenggara Kalimantan Sulawesi Maluku, Papua
Total
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
Mahasiswa/ pelajar SMK (tingkat akhir)
Pekerja informal
Pemilik /pengurus perusahaan
5087
1532
1508
505
1021
521
456 476 493 491 606 515 496 465 461 481 147
137 141 155 150 185 162 149 138 139 135 41
134 146 149 144 189 155 147 140 129 134 41
50 45 46 48 50 49 53 47 48 45 24
90 93 93 99 126 101 99 95 98 95 32
45 51 50 50 56 48 48 45 47 72 9
Pelaksanaan Fielwork : 17 September - 20 Oktober 2013s
12
2. PROFIL RESPONDEN
13
2.1 PROPORSI RESPONDEN Source : S2 (%)
Per Panel
Base : All respondents (n = 5087)
Pria
Proporsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Wanita
41,9
33,9
46,4
53,7
42,4
39,9
58,1
66,1
53,6
46,3
57,6
60,1
Total
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal Pemilik/pengurus SMK (tingkat akhir) perusahaan
Per Wilayah 40,1
47,5
43,4
35,6
34,0
43,1
43,8
42,2
46,0
48,9
30,6
59,9
52,5
56,6
64,4
66,0
56,9
56,3
57,8
54,0
51,1
69,4
SumUt
SumBar
SumSel
Banten
DKI
JaBar
JaTeng
JaTim
Kalimantan Sulawesi
Maluku
Berdasarkan overall responden, mayoritas responden dalam survey ini berjenis kelamin pria yaitu 58.1% dibandingkan wanita yaitu 41.9%. Namun jika dilihat perpanel, hampir semua panel mayoritas pria kecuali untuk panel mahasiswa/pelajar SMK, lebih banyak wanita (53.7%) dibandingkan pria (46.3%). Jika ditinjau berdasarkan wilayah domisili, di semua wilayah mayoritas adalah responden pria. 14
2.1 PROPORSI RESPONDEN Source : S3 (%)
Per Panel
Base : All respondents (n = 5087)
Proporsi Responden Berdasarkan Usia
16 - 25 tahun
26 - 35 tahun
36 - 45 tahun
1,1 9,9 23,9
0,4 6,9 23,0
33,8
43,0
1,1 11,2 21,9 33,4
31,3
26,7
32,4
Total
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
46 - 55 tahun 0,6 3,0
2,7 14,4 31,0
1,5 15,7 40,7
37,0 14,9
31,1 10,9
Pekerja informal
Pemilik/pengurus perusahaan
96,4
Pekerja non Peserta Mahasiswa/pelajar JAMSOSTEK SMK (tingkat akhir)
Lebih dari 55 tahun
Per Wilayah 1,1 9,6 22,4 25,9
0,6 9,0 19,1
1,2 6,9 26,8
39,9
41,0 SumUt
0,4 8,8 17,2 32,7
0,2 10,6 22,1 31,5
1,2 10,4 26,6 27,2
1,4 5,4 21,8
25,2
40,9
35,6
34,5
34,7
JaTeng
JaTim
2,5 13,2 25,9
0,8 6,0 28,7
1,8 13,9 25,6
36,5
1,0 11,0 23,6 33,4
37,0
37,5
33,5
31,3
28,6
31,0
21,5
27,0
SumBar
SumSel
Banten
DKI
JaBar
Kalimantan Sulawesi
36,7
Maluku
Mayoritas responden berada di kelompok umur 26 – 35 tahun yaitu 33.8% disusul kelompok umur 16 – 25 tahun yaitu 31.3%. Jika dilihat berdasarkan panel, untuk pekerja peserta JAMSOSTEK (43%), pekerja non peserta JAMSOSTEK (33.4%), dan pekerja informal (37%) mayoritas berada di kelompok umur 26 – 35 tahun. Sedangkan untuk pemilik/pengurus perusahaan mayoritas berada di kelompok umur 36 – 45 tahun (40.7%). Berbeda dengan mahasiswa/pelajar SMK yang sudah pasti mayoritas berada di kelompok umur 16 – 25 tahun (96.4%). Jika dilihat berdasarkan wilayah, Jatim Bali NT dan Maluku Papua memiliki proporsi responden berusia produktif (35 tahun ke bawah) lebih banyak dibandingkan wilayah-wilayah lainnya.
15
2.1 PROPORSI RESPONDEN Source : S4 (%)
Proporsi Responden Berdasarkan Pendidikan
Per Panel
Base : All respondents (n = 5087)
Total
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
Mahasiswa/pelaja Pemilik/pengurus r SMK (tingkat Pekerja informal perusahaan akhir)
Tamat SD
2,6
1,2
1,5
0,0
8,2
1,5
Tidak tamat SMP
0,6
0,3
0,4
0,0
2,1
0,4
Tamat SMP
10,2
4,0
5,0
48,5
12,0
3,1
Tidak tamat SMU
10,8
13,5
11,9
0,0
11,9
7,9
Tamat SMU/Sederajat
46,7
55,2
46,3
48,1
40,2
34,5
Akademi
8,6
10,6
10,5
0,8
5,2
11,5
Sarjana (S1)
18,5
14,8
22,0
2,6
16,4
39,2
Pasca sarjana (S2 / S3
1,9
0,5
2,4
0,0
4,1
1,9
Jika dilihat berdasarkan pendidikan, paling banyak responden yang berpendidikan terakhir tamat SMU/sederajat yaitu sebesar 46.7%. Jika dilihat berdasarkan panel, untuk pekerja peserta JAMSOSTEK (55.2%), pekerja non peserta JAMSOSTEK (46.3%) dan pekerja informal (40.2%) mayoritas berpendidikan terakhir tamat SMU/sederajat. Sedangkan untuk pemilik/pengurus perusahaan mayoritas berpendidikan terakhir sarjana S1 (39.2%) 16
2.1 PROPORSI RESPONDEN Source : S6 (%)
Proporsi Responden Berdasarkan SES (Socio Economic Status)
Base : All respondents (n = 5087)
Per Panel
Total
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Pekerja non Mahasiswa/pel Peserta ajar SMK JAMSOSTEK (tingkat akhir)
Pekerja informal
Pemilik/pengu rus perusahaan
A1: Lebih dari Rp. 4.500.000
8,5
4,8
6,2
5,1
10,6
24,8
A2: Antara Rp. 3.000.001 - Rp. 4.500.000
12,8
12,2
10,7
13,1
12,9
19,8
B: Antara Rp. 2.000.001 - Rp. 3.000.000
31,5
33,9
31,1
30,3
26,3
36,3
C1: Antara Rp. 1.500.001 - Rp. 2.000.000
27,0
31,7
28,5
22,6
26,0
15,5
C2: Antara Rp. 1.000.001 - Rp. 1.500.000
15,8
14,9
18,1
16,8
20,1
2,5
DE: Sampai dengan Rp. 1.000.000
4,5
2,5
5,3
12,1
4,1
1,2
Jika dilihat berdasarkan SES (Social Economics Status) , paling banyak responden yang berada di SES B : antara Rp. 2.000.001 – Rp. 3.000.000 yaitu sebesar 31.5%. Hal ini juga tercermin jika dilihat perpanel. Selain itu terlihat bahwa untuk panel pemilik/pengurus perusahaan mayoritas berada di level ekonomi menengah ke atas (SES A1 24.8%, SES A2 19.8%, dan SES B 36.3%), proporsi ini paling besar jika dibandingkan panel-panel lainnya.
17
2.2 PEKERJAAN RESPONDEN Source : S7 (%)
Total Responden Staff/pegawai kantoran Wiraswasta Pegawai pabrik Mahasiswa Pelajar SMK Direktur/pemilik perusahaan Manager / Kepala Bagian Professional Buruh Pegawai Negeri dengan jabatan Security Pegawai Negeri tanpa jabatan Guru Tenaga terampil Supir
40,7
Base : All respondents (n = 5087)
12,4
7,7 5,0 4,8 4,4 4,1 3,2 3,1 2,3 2,3 2,1 1,8 1,6 1,1
Terlihat dari chart di atas bahwa pekerjaan responden mayoritas adalah sebagai staff/pegawai kantoran yaitu sebanyak 40.7% disusul wiraswasta sebesar 12.4%. Dan pegawai pabrik 7.7%. Sedangkan untuk PNS ada 4.4% (PNS dengan jabatan 2.3% dan PNS tanpa jabatan 2.1%) dari total responden yang disurvey.
18
2.3 PROPORSI PESERTA JAMSOSTEK Source : S8 (%)
Berdasarkan Panel Peserta JAMSOSTEK
Base : All respondents (n = 5087)
Bukan Peserta JAMSOSTEK
48,9
63,7 99,4
95,4
0,6
4,6
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
Pekerja informal
51,1
36,3 Total
Pemilik/pengurus perusahaan
Berdasarkan Wilayah 64,9
59,9
63,1
64,8
64,5
65,6
64,1
64,5
61,6
63,0
64,6
35,1
40,1
36,9
35,2
35,5
34,4
35,9
35,5
38,4
37,0
35,4
SumUt
SumBar
SumSel
Banten
DKI
JaBar
JaTeng
JaTim
Kalimantan
Sulawesi
Maluku
Masih banyak responden yang belum ikut serta JAMSOSTEK yaitu sebanyak 63.7% dari total responden. Yang menjadi concern adalah masih ada 95.4% pekerja informal dan 48.9% pemilik/pengurus perusahaan yang belum ikut serta JAMSOSTEK. Selain itu, masih ada 99.4% mahasiswa/pelajar SMK yang nantinya diharapkan akan ikut serta JAMSOSTEK saat mereka masuk ke dunia kerja. Jika ditinjau berdasarkan wilayah, proporsi peserta JAMSOSTEK paling banyak berasal dari Sumbar sedangkan proporsi peserta JAMSOSTEK paling sedikit berasal dari Jabar. 19
2.3 PROPORSI PESERTA JAMSOSTEK Proporsi Peserta JAMSOSTEK berdasarkan Pekerjaan Jenis pekerjaan/profesi yang proporsi peserta JAMSOSTEK nya masih sedikit adalah wiraswasta, pegawai pabrik, direktur/pemilik perusahaan, manager/kepala bagian, professional, buruh, pegawai negeri dengan jabatan, tenaga terampil dan supir. Masih banyak mahasiswa dan pelajar SMK yang berpotensi menjadi peserta JAMSOSTEK kedepannya.
Staff/pegawai kantoran
72,7
27,3
Wiraswasta 12,2
87,8
Pegawai pabrik 12,2
87,8
Mahasiswa
15,2
Pelajar SMK
84,8 65,0
35,0
Direktur/pemilik perusahaan 0,8
99,2
Manager / Kepala Bagian 0,4
99,6
Professional
7,6
92,4
Buruh 3,4
96,6
Pegawai Negeri dengan jabatan 5,7
94,3
Security
71,6
Pegawai Negeri tanpa jabatan Peserta JAMOSOTEK
28,4
53,9
Guru
46,1
70,8
29,2
Tenaga terampil
18,9
81,1
Supir
15,9
84,1 20
3. BRAND EQUITY 3.1 Brand Awareness 3.2 Brand Association 3.3 Brand Loyalty 3.4 Brand Perceived Quality 3.5 Corporate Brand Equity
21
3.1 BRAND AWARENESS
22
3.1.1 ASURANSI SOSIAL Nama asuransi sosial sebagai program pemerintah yang diketahui, pernah lihat atau dengar TOM 98,3 86,0 72,0
Total Spontan
Total Awareness
Source : A1 (%)
Base : All respondents (n = 5087)
93,6 72,8 48,4 15,5 0,5
JAMSOSTEK
ASKES
29,5
19,7
TASPEN
9,3
1,5 4,6 5,2
0,5 1,7 1,9
0,4 1,1 1,1
ASABRI
Jamkesmas
Jamkesda
Jasa Raharja
0,2
Ket : TOM (Top of Mind) adalah hal yang pertama kali muncul dari mulut responden Total Spontan adalah semua hal yang muncul dari mulut responden tanpa ada bantuan dari interviewer ataupun show card Total Awareness adalah semua yang diketahui responden setelah dibantu dengan menunjukan show card
Nama asuransi sosial yang paling banyak diketahui, dilihat, atau didengar responden adalah JAMSOSTEK, baik untuk TOM , Total Spontan, maupun Total Awareness . Selanjutnya disusul oleh ASKES. Kedua asuransi sosial inilah yang paling banyak diketahui oleh responden. Namun jika dilihat berdasarkan TOM, JAMSOSTEK jauh lebih banyak muncul dari responden dibandingkan ASKES yaitu 72% berbanding 15.5%. 23
3.1.1 ASURANSI SOSIAL Source : A1 (%)
Base : All respondents (n = 5087)
Total Awareness Per Panel JAMSOSTEK 100,0 93,9
ASKES
TASPEN
98,194,1
ASABRI
Jamkesmas
96,8 91,1
Jamkesda
Jasa Raharja 98,396,2
96,592,3
60,8 50,9
50,5
42,9
31,6
30,6
38,0
27,1
4,9 2,2 0,7
15,4 4,6 1,2 2,4
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
5,7 1,8 0,8
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
32,9
6,0 2,1 1,2
Pekerja informal
3,3 1,5 1,9
Pemilik/pengurus perusahaan
Jika total awareness terhadap asuransi sosial yang diketahui di-breakdown perpanel, JAMSOSTEK unggul dibandingkan ASKES di semua panel. Begitu juga jika di-breakdown perwilayah, JAMSOSTEK lebih unggul dibandingkan ASKES di semua wilayah.
Total Awareness Per Wilayah 99,8 97,6 47,6 28,1
98,5 91,8 48,1
95,5 90,9
98,6 88,0
54,2 34,5
40,7 28,7
SumSel
Banten
98,7 96,9 72,6 55,8
99,4 90,7 49,3 35,0
97,6 96,0
SumBar
DKI
JaBar
97,8 90,5
57,7 34,1
14,1
SumUt
97,8 95,1
JaTeng
32,7 16,8
JaTim
29,5 10,6
Kalimantan
98,1 96,9 45,3 30,6
Sulawesi
100,0 97,3 43,5 21,8
Maluku
24
3.1.1 ASURANSI SOSIAL Source : A2 (%)
Base : All respondents (n = 5087)
SUMBER TAHU ASURANSI SOSIAL
Total JAMSOSTEK ASKES Jamkesmas TASPEN Jamkesda
Jasa ASABRI Raharja
Dari saudara/keluarga Dari iklan TV Dari teman kantor Dari teman bermain
44.2 38.8 21.2 20.6
35.3 49.8 23.9 21.2
47.2 37.9 19.8 20.5
61.7 22.6 15.3 30.7
50.8 29.2 20.4 19.4
56.3 27.1 13.5 27.1
36.8 38.6 7.0 15.8
50.8 26.2 20.7 19.7
Dari HRD kantor/perusahaan
19.8
30.9
15.7
6.1
13.1
7.3
3.5
11.9
Dari rumah sakit/puskesmas 16.4 Dari iklan cetak 16.3 Dari petugas asuransi tsb 9.0 Dari iklan di media online 5.4 Dari iklan radio 3.5
15.7 17.4 12.3 6.2 4.2
21.3 15.5 7.3 5.0 3.9
35.2 13.4 4.6 4.2 3.8
10.4 17.4 6.4 5.2 2.6
33.3 17.7 5.2 8.3 2.1
7.0 14.0 8.8 10.5 3.5
9.6 14.3 6.7 4.4 1.9
Dari acara seminar/sosialisasi
3.3
3.3
2.6
4.6
4.2
3.1
3.5
4.3
Dari internet / media online
2.5
2.5
2.2
1.9
2.8
3.1
8.8
2.8
Sumber tahu nama asuransi sosial yang paling tinggi berdasarkan jawaban responden adalah tahu dari saudara atau keluarga (44.2%) dan dari iklan TV (38.8%). Jika dilihat berdasarkan yang mengetahui JAMSOSTEK, paling banyak yang mengetahui JAMSOSTEK dari iklan di TV (49.8%). 25
3.1.2 JAMSOSTEK & ASKES AWARENESS Source : A3 (%)
Base : All respondents (n = 5087)
situasi/kondisi yang bisa mengingatkan tentang JAMSOSTEK Total Saat sakit Saat kecelakaan Saat bekerja Saat berobat Saat tidak bekerja lagi/pensiun Saat kita membutuhkan dana Saat usia sudah tua
48.8 25.8 7.6 5.4 3.8 3.1 3.0
Pekerja Peserta Pekerja non Peserta JAMSOSTEK JAMSOSTEK 49.3 51.4 22.8 26.3 7.3 6.6 5.6 4.7 5.2 3.6 4.3 3.0 5.1 1.7
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir) 41.8 33.9 12.7 4.8 1.2 2.0 2.4
Pekerja informal 47.8 24.7 6.8 6.6 2.9 2.7 2.2
Pemilik/pengurus perusahaan 48.8 27.3 8.3 5.4 4.2 1.7 2.7
Situasi/kondisi yang paling mengingatkan responden terhadap JAMSOSTEK adalah saat sedang sakit (48.8%), saat sedang mengalami kecelakaan (25.8%) dan saat sedang bekerja (7.6%).
situasi/kondisi yang bisa mengingatkan tentang ASKES Total Saat sakit Saat berobat Situasi dirumah sakit Biaya kesehatan Saat rawat inap Saat kecelakaan Saat kita membutuhkan dana
63.1 13.5 5.6 4.6 3.8 2.9 2.0
Pekerja Peserta Pekerja non Peserta JAMSOSTEK JAMSOSTEK 64.0 65.5 12.5 13.9 4.9 5.4 4.6 4.0 3.1 3.9 3.0 2.3 1.8 1.8
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir) 61.4 12.9 5.9 6.7 4.0 4.2 2.0
Pekerja informal 58.9 16.4 6.5 3.8 4.5 2.7 2.1
Pemilik/pengurus perusahaan 63.3 10.4 6.3 6.1 4.0 2.9 2.9
Situasi/kondisi yang paling mengingatkan responden terhadap ASKES adalah saat sedang sakit (63.1%), saat sedang berobat (13.5%) dan situasi di rumah sakit (5.6%) 26
3.1.3 PROGRAM JAMSOSTEK Source : A4 (%)
Program-program JAMSOSTEK yang diketahui TOM
Total Spontan
Total Awareness
79,5
79,0 63,4
72,1
58,3
47,1 17,5
JHT (Jaminan Hari Tua) JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja)
Base : All respondents (n = 5087)
59,2
44,3 29,0 13,5 JPK (Jaminan Pemeliharaan Kesehatan)
1,3 JK/JKM (Jaminan Kematian)
Ket : TOM (Top of Mind) adalah hal yang pertama kali muncul dari mulut responden Total Spontan adalah semua hal yang muncul dari mulut responden tanpa ada bantuan dari interviewer ataupun show card Total Awareness adalah semua yang diketahui responden setelah dibantu dengan menunjukan show card
Program JAMSOSTEK yang paling banyak diketahui responden adalah JHT (Jaminan Hari Tua), baik untuk TOM maupun Total Spontan. Program JAMSOSTEK terpopuler kedua adalah JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja) dan JPK (Jaminan Pemeliharaan Kesehatan) berada di peringkat ketiga. Sedangkan JK/JKM (Jaminan Kematian) merupakan program JAMSOSTEK yang paling sedikit diketahui responden dibandingkan ketiga program di atas. 27
3.1.1 PROGRAM JAMSOSTEK Source : A5 (%)
Base : All respondents (n = 5087)
SUMBER TAHU PROGRAM JAMSOSTEK Dari saudara/keluarga Dari HRD kantor/perusahaan Dari iklan TV Dari teman kantor Dari petugas asuransi tersebut Dari teman bermain Dari rumah sakit/puskesmas Dari iklan cetak (koran, majalah,dsb) Dari acara seminar/sosialisasi Dari iklan di media online (internet) Dari iklan radio Dari internet / media online
32.5 32.5 31.5 24.1 19.7 17.9 14.1
JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja) 33.0 31.1 31.2 24.2 19.1 19.0 14.3
12.8
13.0
13.3
12.0
12.9
4.1
3.9
4.0
4.0
4.5
3.8
3.7
4.4
3.1
3.7
2.5 2.4
2.8 2.4
2.8 2.2
1.9 2.5
2.6 2.5
Total
JHT (Jaminan JPK (Jaminan JK/JKM (Jaminan Hari Tua) Pemeliharaan Kesehatan) Kematian) 31.3 33.1 33.2 34.0 32.9 32.1 35.9 28.0 30.1 24.5 24.1 23.7 19.9 19.4 20.5 18.3 17.5 16.6 12.4 16.1 14.0
Sumber tahu program JAMSOSTEK yang paling tinggi berdasarkan jawaban responden adalah tahu dari saudara atau keluarga (32.5 %), dari HRD kantor/perusahaan (32.5%) dan dari iklan TV (31.5%). Jika dilihat berdasarkan yang mengetahui masing-masing program, maka yang mengetahui program JKK, JPK, dan JK/JKM paling banyak tahu dari saudara/teman. Sedangkan untuk JHT paling banyak diketahui dari iklan TV. Ini menandakan iklan JHT sudah cukup membuat masyarakat aware terhadap adanya program JAMSOSTEK tersebut. 28
3.1.1 PROGRAM JAMSOSTEK Program JAMSOSTEK yang paling banyak diikuti responden peserta JAMSOSTEK adalah JHT (Jaminan Hari Tua) yaitu sebesar 82.3%
Program JAMSOSTEK yang diikuti per Panel
Total
Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Source : A6 (%)
Pekerja Peserta Mahasiswa/pelajar Pemilik/pengurus Pekerja informal JAMSOSTEK SMK (tingkat akhir) perusahaan
JHT (Jaminan Hari Tua)
82,3
81,1
33,3
70,2
92,1
JPK (Jaminan Pemeliharaan Kesehatan)
63,7
62,5
66,7
72,3
69,2
JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja) JK/JKM (Jaminan Kematian)
59,7
57,9
33,3
59,6
70,7
40,0
36,1
33,3
44,7
61,7
Jika dilihat berdasarkan panel, ternyata untuk mahasiswa/pelajar SMK (66.7%) dan pekerja informal (72.3%) lebih membutuhkan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan dari JAMSOSTEK. Berbeda dengan pekerja peserta JAMSOSTEK (81.1%) dan pemilik/pengurus perusahaan (92.1%), mereka lebih concern terhadap Jaminan Hari Tua. Jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, hampir semua wilayah memiliki peserta JAMSOSTEK yang mayoritas mengikuti program JHT, kecuali untuk wilayah Sulawesi, mayoritas program yang diikuti adalah JPK.
Program JAMSOSTEK yang diikuti per Wilayah
SumUt SumBar SumSel Banten
DKI
JaBar
JaTeng
JaTim
Kaliman Sulawesi Maluku tan
JHT (Jaminan Hari Tua)
90,0
82,7
81,9
88,4
86,0
81,9
80,3
72,7
83,6
75,8
78,8
JPK (Jaminan Pemeliharaan Kesehatan)
74,4
70,7
58,2
58,4
53,0
52,5
71,3
47,9
71,2
79,2
71,2
JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja)
88,8
58,1
61,5
52,0
50,7
35,0
64,6
66,1
72,3
56,7
48,1
JK/JKM (Jaminan Kematian)
82,5
35,1
40,7
39,3
30,7
14,1
41,6
34,5
55,4
36,5
25,0
29
3.1.4 DPKP dan PKBL Berikut adalah persentase responden yang mengetahui, pernah lihat, atau dengar mengenai DPKP dan PKBL
Source : A7 (%) Base : All respondents (n = 5087)
21,8
Dana Peningkatan Kesejahteraan Peserta (DPKP)
25,9 33,1
TOM Total Spontan
Program Kemitraan & Bina Lingkungan (PKBL)
1,7
Total Awareness 9,1 13,0
Ket : TOM (Top of Mind) adalah hal yang pertama kali muncul dari mulut responden Total Spontan adalah semua hal yang muncul dari mulut responden tanpa ada bantuan dari interviewer ataupun show card Total Awareness adalah semua yang diketahui responden setelah dibantu dengan menunjukan show card
Jika dibandingkan antara DPK dan PKBL maka yang paling populer menurut responden adalah DPKP (Dana Peningkatan Kesejahteraan Peserta). 30
3.1.4 DPKP dan PKBL Base : All respondents (n = 5087)
Source : A9 (%)
Persentase responden yang pernah mendapatkan DPKP dan PKBL Per Wilayah Dana Peningkatan Kesejahteraan Peserta (DPKP)
Program Kemitraan & Bina Lingkungan (PKBL) 13,2 11,4
7,7
6,8
Total
6,7
5,4
4,4
3,8
2,4 0,7
7,8
6,7
0,4 SumUt
0 SumBar
0,6
0,2
SumSel
Banten
1,2 DKI
0,8 JaBar
3,4
3,3 0,4
0,2
JaTeng
JaTim
0,4 Kalimantan Sulawesi
0 Maluku
Jika dibandingkan antara DPKP dan PKBL maka DPKP (Dana Peningkatan Kesejahteraan Peserta) lah yang paling banyak dirasakan oleh responden di seluruh wilayah.
31
3.1.4 DPKP dan PKBL Base : All respondents (n = 5087)
SUMBER TAHU
Source : A8 (%)
Total
Dana Peningkatan Program Kemitraan & Kesejahteraan Peserta (DPKP) Bina Lingkungan (PKBL)
Dari iklan TV
34.5
35.1
33.1
Dari HRD kantor/perusahaan
28.5
29.3
26.3
Dari saudara/keluarga
27.2
26.7
28.7
Dari teman kantor
24.0
24.5
22.7
Dari petugas asuransi tersebut
22.6
23.0
21.3
Dari teman bermain
17.7
16.6
20.4
Dari iklan cetak (koran, majalah,dsb)
14.2
12.5
18.3
Dari rumah sakit/puskesmas
10.8
9.9
13.3
Dari iklan di media online (internet)
5.0
5.2
4.7
Dari acara seminar/sosialisasi
3.8
4.4
2.3
Sumber tahu DPKP yang paling tinggi adalah dari iklan TV (35.1%), dari HRD kantor/perusahaan (29.3%), dan dari saudara/keluarga (26.7%). Sedangkan untuk PKBL, sumber tahu paling besar adalah dari ilan TV (33.1%), dari saudara/keluarga (28.7%) dan dari HRD kantor/perusahaan (26.3%). 32
3.1.5 MANFAAT JAMSOSTEK Manfaat JAMSOSTEK yang diketahui, pernah lihat, atau dengar 10,5
Pinjaman uang muka perumahan 8,3
Program beasiswa
Pinjaman uang usaha kecil
2,5
Bisa berobat gratis
1,3 1,4 1,4
Untuk meringankan biaya berobat
1,0 1,1 1,1
Source : A7 (%) Base : All respondents (n = 5087)
19,8
16,0
30,6
27,5
TOM 8,8
17,8
Total Spontan Total Awareness
Ket : • TOM (Top of Mind) adalah hal yang pertama kali muncul dari mulut responden • Total Spontan adalah semua hal yang muncul dari mulut responden tanpa ada bantuan dari interviewer ataupun show card • Total Awareness adalah semua yang diketahui responden setelah dibantu dengan menunjukan show card
Manfaat JAMSOSTEK yang paling banyak diketahui oleh seluruh responden adalah Pinjaman Uang Muka Perumahan baik untuk TOM, Total Spontan, maupun Total Awareness. Sedangkan manfaat JAMSOSTEK terpopuler kedua adalah Program Beasiswa. 33
3.1.5 MANFAAT JAMSOSTEK Base : All respondents (n = 5087)
SUMBER TAHU MANFAAT JAMSOSTEK Dari saudara/keluarga Dari iklan TV Dari teman kantor Dari HRD kantor/perusahaan Dari petugas asuransi tersebut Dari teman bermain Dari iklan cetak Dari rumah sakit/puskesmas Dari acara seminar/sosialisasi Dari iklan di media online (internet)
Source : A8 (%)
Pinjaman uang Total muka perumahan 15.2 26.4 14.3 23.6 12.2 25.2
28.2 29.6 22.9
Pinjaman uang usaha kecil 32.8 28.4 22.8
Bisa berobat gratis 43.7 35.2 26.8
Untuk meringankan biaya berobat 35.7 21.4 12.5
Program beasiswa
11.8
27.5
21.3
20.5
23.9
19.6
9.6
20.8
20.9
15.5
11.3
17.9
8.4 6.7
13.3 11.5
16.4 12.3
17.2 12.3
19.7 26.8
26.8 19.6
3.2
4.6
5.3
5.0
19.7
12.5
2.9
4.6
4.9
6.1
14.1
3.6
2.1
3.1
5.1
3.5
4.2
3.6
Sumber tahu manfaat JAMSOSTEK yang paling tinggi berdasarkan jawaban responden adalah tahu dari saudara/keluarga (15.2 %), dari iklan TV (14.3%), dan dari teman kantor (12.2%) 34
3.1.5 MANFAAT JAMSOSTEK Base : All respondents (n = 5087)
Source : A9 (%)
Persentase responden yang pernah mendapatkan manfaat JAMSOSTEK Total SumUt SumBar SumSel Banten DKI Pinjaman uang muka perumahan Program beasiswa Pinjaman uang usaha kecil Program lingkungan Bisa berobat gratis Klaim untuk kesehatan Untuk meringankan biaya berobat Rusunawa
JaBar JaTeng JaTim Kalimantan Sulawesi Maluku
1.9
0.0
1.7
1.0
1.0
2.6
2.5
0.4
1.3
2.8
5.6
0.7
1.5
0.0
1.1
1.4
1.0
3.1
0.8
1.4
1.5
3.5
1.0
2.0
0.7
0.0
0.6
0.2
0.6
1.7
1.9
1.4
0.0
0.0
0.4
0.0
0.3
0.7
0.0
0.0
0.0
0.5
0.2
0.2
0.0
1.1
0.4
0.0
0.3
0.2
1.3
0.0
0.0
0.0
0.0
1.2
0.0
0.0
0.0
0.0
0.2
0.0
0.0
0.2
1.0
0.3
0.0
0.4
0.2
0.0
0.0
0.0
0.2
0.0
0.0
0.0
0.0
0.3
0.0
0.4
0.9
0.0
0.0
0.0
0.1
0.0
0.0
0.0
0.0
0.3
0.2
0.0
0.0
0.2
0.0
0.0
Program Rusunawa yang diadakan JAMSOSTEK masih sangat minim dirasakan responden ini terlihat dari peringkat Rusunawa sebagai manfaat JAMSOSTEK ke-8 yang paling banyak didapatkan responden. 35
3.1.6 LOGO PERUSAHAAN ASURANSI SOSIAL Base : All respondents (n = 5087)
Source : A10 (%)
Logo perusahaan apakah ini?
Jamsostek
Askes
79,1
45,4
Askes
1,7
Rumah sakit
2,2
Jasa Raharja
0,2
Jamsostek
2,0
PMI
1,9
Perusahaan kesehatan
1,1
Asuransi keselamatan
0,4
Logo JAMSOSTEK merupakan logo perusahaan yang paling mudah diingat responden dibandingkan 3 perusahaan lainnya, ini terlihat dari banyaknya jumlah responden yang bisa menjawab benar (79.1%) dibandingkan 3 perusahaan asuransi sosial lainnya (ASKES 45.4%, Taspen 16%, dan ASABRI 15.4%)
AsABRI Taspen
16,0
Askes
0,4
Perusahaan kesehatan
0,3
Koperasi
TNI/ABRI/Polri
15,4 3,7
Angkatan Laut
1,1
Koperasi
0,5
Pamong praja
0,5
0,3
36
3.1.6 LOGO PERUSAHAAN ASURANSI SOSIAL Kesan yang muncul saat melihat logo tersebut Logonya sederhana
29,3
Ada huruf J
26,9
Logo dari Jamsostek Asuransi untuk pekerja
7,4 5,8
Asuransi kesehatan
4,1
Seperti gambar telor
3,8
Jaminan hari tua
3,6
Warna logonya hijau
3,5
Bentuknya bagus mudah diingat
3,4
Seperti gambar pohon
23,1
Logonya sederhana
16,7
Logonya rumit
12,3
Logonya seperti bunga
6,2
Tabungan pensiun
5,2
Bentuk logonya seperti daun
4,9
Sepertipohon pohonyang yangmemberikan… memberikan Seperti perlindungan Asuransi
3,3
Source : A10 (%)
Logonya sederhana Asuransi kesehatan Seperti logo rumah sakit Logo kesehatan Seperti logo palang merah remaja Logonya rumit Seperti gambar pohon Bentuknya seperti panah Asuransi Ada lambang plus tanda panah berputar
21,2 12,2 11,5 9,1 7,9 5,0 4,7 4,4 3,4 3,3
Logo ABRI/Polisi
27,7
Logonya rumit
19,4
Logo padi dan kapas
13,6
Logonya sederhana
7,2
Bentuknya seperti jangkar Logonya mengingatkan tentang angkatan Melambangkan tentang kesejahteraan
6,3 4,1 3,4
Logonya terlalu ramai
2,0
2,3
Melambangkan kesatuan
2,2
Logonya bagus
1,8
Logonya bagus
2,1
Logonya susah dimengerti maksudnya
1,7
Logo JAMSOSTEK dan ASKES dianggap sebagai logo yang sederhana. Logo TASPEN dianggap antara sederhana dan rumit. Sedangkan logo ASABRI dianggap rumit. 37
3.2 BRAND ASSOCIATION
38
3.2.1 IMAGE JAMSOSTEK & ASKES Source : B1 (%)
Base : All respondents (n = 5087)
Hal yang terlintas di pikiran jika mendengar nama JAMSOSTEK Jaminan/asuransi kesehatan Asuransi jaminan hari tua Jaminan sosial tenaga kerja Jaminan untuk tenaga kerja Jaminan/asuransi kecelakaan kerja Jaminan/asuransi kecelakaan Jaminan untuk karyawan Jaminan/asuransi kesehatan kerja Asuransi pegawai swasta Jaminan keselamatan kerja
17,8 12,7
25,1 24,3
10,1 11,0
Hal yang terlintas di pikiran jika mendengar nama ASKES 40,7 43,0
Asuransi kesehatan Jaminan/asuransi kesehatan kerja untuk pegawai negeri Jaminan pengobatan free/gratis
17,5 22,6 6,7
Saat sakit
4,0 4,8
Kartu berobat
2,8 4,0
Program pemerintah bagi PNS
2,5 3,6
3,3 4,1
Rumah sakit
1,7 3,3
3,1 4,1
Meringankan biaya
1,4 2,7
3,1 4,3
Pelayanan kesehatan
1,0 0,7
Adanya jaminan kesehatan untuk masyarakat miskin
1,0 1,5
9,0 10,8 4,5 3,4
10,1
6,7
2,7 4,4
TOM Total Spontan
12,5
TOM Total Spontan
JAMSOSTEK lebih identik dengan asuransi JHT sedangkan ASKES lebih identik dengan jaminan/asuransi kesehatan kerja untuk PNS. Jika dilihat secara keseluruhan, image JAMSOSTEK lekat dengan karyawan, pegawai swasta, dan kecelakaan kerja, atau bisa dibilang JAMSOSTEK memiliki image yang dekat dengan keselamatan kerja. Sedangkan image ASKES lekat dengan kesehatan, rumah sakit, dan pengobatan, atau bisa dibilang ASKES memiliki image yang dekat dengan kesehatan 39
3.2.2 ARTI JAMSOSTEK & ASKES Base : All respondents (n = 5087)
Arti JAMSOSTEK bagi responden Jaminan sosial tenaga kerja Asuransi kesehatan Jaminan hari tua Perlindungan untuk tenaga kerja Asuransi kecelakaan untuk orang bekerja Asuransi kesehatan untuk orang bekerja Untuk berobat saat sakit Tabungan untuk masa depan
Arti ASKES bagi responden Asuransi kesehatan Jaminan kesehatan bagi PNS Pengobatan gratis Untuk meringankan biaya rumah sakit Untuk meringankan biaya pengobatan Jaminan biaya berobat Membantu orang yang sakit Asuransi kesehatan milik Pemerintah
Source : B2 (%) Total
Pekerja Peserta Pekerja non Peserta Mahasiswa/pelajar JAMSOSTEK JAMSOSTEK SMK (tingkat akhir)
Pekerja informal
Pemilik/pengurus perusahaan
40.8 12.0 12.0 4.7
39.2 15.4 17.8 4.8
41.3 10.5 8.9 4.8
43.6 9.7 5.7 4.4
39.3 11.2 9.9 3.5
44.7 10.4 14.0 6.5
4.2
5.0
3.9
3.6
3.5
5.0
3.6
2.8
4.0
3.0
4.2
4.0
3.1 2.4
3.7 3.7
2.8 2.7
3.2 1.0
3.1 1.1
1.9 1.7
Pekerja informal
Pemilik/pengurus perusahaan
Total
Pekerja Peserta Pekerja non Peserta Mahasiswa/pelajar JAMSOSTEK JAMSOSTEK SMK (tingkat akhir)
47.4 13.2 3.8
44.9 13.6 4.6
49.0 12.7 3.7
47.1 12.3 3.2
46.6 13.9 3.3
52.2 12.3 2.9
3.2
3.1
3.3
2.6
3.0
3.8
2.4
2.4
2.5
2.8
2.5
1.9
2.0 1.9
2.2 1.8
1.7 2.7
3.0 1.8
1.8 2.0
1.5 0.4
1.8
2.3
1.7
1.0
1.8
1.7
Bisa dikatakan bahwa arti JAMSOSTEK bagi responden adalah sebagai asuransi untuk kesehatan, jaminan hari tua, dan perlindungan untuk tenaga kerja. Sedangkan arti ASKES menurut responden adalah jaminan kesehatan bagi PNS dan pengobatan gratis.
40
3.2.3 IMAGE PENGGUNA JAMSOSTEK & ASKES Source : B3 (%)
Base : All respondents (n = 5087)
Orang-orang yang menggunakan JAMSOSTEK menurut responden Karyawan Buruh Semua pekerja Untuk semua kalangan masyarakat Tenaga kerja Peserta Jamsostek PNS Anggota keluarga Pengusaha Semua perusahaan
60,3 14,6 13,9 8,7 5,4 3,8 2,6 2,6 1,2 1,1
Orang-orang yang menggunakan ASKES menurut responden PNS Untuk semua kalangan masyarakat Karyawan Anggota keluarga Pensiunan Masyarakat yang ekonominya lemah Guru Semua pekerja Buruh Peserta askes
70,7 10,6 7,3 5,9 5,5 5,3 4,2 3,1 1,8 1,7
Berdasarkan jawaban responden, kepesertaan JAMSOSTEK sangat identik untuk karyawan (60.3%) sedangkan kepesertaan ASKES sangat identik untuk PNS (70.7%)
41
3.3 BRAND TRUST (khusus peserta JAMSOSTEK)
42
3.3.1 LOYALITAS Source : C1 (%) Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Alasan menjadi peserta JAMSOSTEK Diwajibkan oleh kantor 11,5
13,8
12,6
88,5
86,3
87,4
Total
SumUt
SumBar
22,5
77,5
SumSel
Keinginan pribadi
7,5
9,3
7,3
4,5
6,1
14,1
17,4
9,6
92,5
90,7
92,7
95,5
93,9
85,9
82,6
90,4
Banten
DKI
JaBar
JaTeng
JaTim
Kalimantan Sulawesi
Maluku
Mayoritas responden mengatakan bahwa alasan menjadi peserta JAMSOSTEK adalah karena diwajibkan kantor yaitu sebanyak 88.5%. Wilayah yang proporsi respondennya paling banyak beralasan karena keinginan pribadi adalah dari wilayah Sumatera Selatan (22.5%).
43
3.3.1 LOYALITAS Source : C2 (%)
Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Pernyataan yang paling mencerminkan keinginan responden jika menjadi peserta JAMSOSTEK bukanlah suatu kewajiban Saya tidak akan menjadi peserta Jamsostek
Saya tetap akan menjadi peserta Jamsostek
89,1
90,6
95,3
86,3
94,2
87,9
93,2
84,3
86,7
87,6
87,6
80,8
10,9
9,4
4,7
13,7
5,8
12,1
6,8
15,7
13,3
12,4
12,4
19,2
Total
SumUt
SumBar
SumSel
Banten
DKI
JaBar
JaTeng
JaTim
Kalimantan Sulawesi
Maluku
Pernyataan yang paling sesuai dengan keinginan responden jika ada perusahaan asuransi sosial lain yang menawarkan program yang sama dengan JAMSOSTEK Saya akan berpindah menjadi peserta asuransi tersebut hanya jika asuransi tersebut memberikan gimmick/hadiah/iuran lebih rendah Saya akan berpindah menjadi peserta asuransi tersebut Saya tidak akan berpindah menjadi peserta asuransi tersebut
7,7 40,0
33,3
44,0 8,0 48,0
60,0
SumBar
SumSel
Banten
41,8 17,9 40,3
53,3 6,7 40,0
66,7
Total
SumUt
27,3
26,9 65,4
66,7 16,7 16,7
57,1 14,3 28,6
54,5 18,2 27,3
DKI
JaBar
JaTeng
JaTim
31,8
68,2
22,7 9,1 Kalimantan Sulawesi
100,0
40,9
Maluku
Jika menjadi peserta JAMSOSTEK bukanlah suatu kewajiban maka mayoritas responden akan tetap menjadi peserta JAMSOSTEK (89.1%). Sedangkan jika ada perusahaan asuransi sosial lain yang menawarkan program yang sama dengan JAMSOSTEK maka mayoritas responden akan berpindah menjadi peserta asuransi tersebut hanya jika diberikan gimmick/hadiah/iuran lebih rendah.
44
3.3.2 KEBERSEDIAAN Source : C3 (%)
Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Apakah perusahaan ditempat responden bekerja sudah melaporkan gaji responden ke JAMSOSTEK sesuai dengan jumlah yang sebenarnya ? Sudah 86,3
74,0 22,5 3,5 Total
86,1
80,6
5,0 8,8 SumUt
SumBar
Tidak tahu
78,6
66,5
18,3 1,0
Belum
55,4 30,2 11,6 2,3
3,3 SumSel
Banten
18,1 3,3 DKI
70,9
69,7 41,8 24,2 6,2
2,8 JaBar
JaTeng
26,7
78,8
77,5
67,2 27,7
2,4
5,1
JaTim
Kalimantan
19,7 2,8 Sulawesi
7,713,5 Maluku
Seberapa bersediakah melaporkan gaji yang sebenarnya ke JAMSOSTEK ? Tidak bersedia
84,3
86,3
85,9
87,9
85,5
Antara bersedia dan tidak
Bersedia
86,0
80,9
83,0
85,3
96,6
92,3
63,3 35,6 11,4 4,2
Total
6,3 7,5
SumUt
10,5 3,7
SumBar
11,0 1,1
SumSel
8,7 5,8
Banten
8,810,2
DKI
0,6
JaBar
3,910,1
JaTeng
13,9 3,0
JaTim
4,510,2
Kalimantan
1,7 1,7
Sulawesi
1,9 3,8
Maluku
Mayoritas responden peserta JAMSOSTEK mengatakan bahwa perusahaan di tempat mereka bekerja sudah melaporkan gaji ke JAMSOSTEK sesuai dengan jumlah yang sebenarnya (74%). Selain itu, mayoritas responden peserta JAMSOSTEK bersedia melaporkan gaji yang sebenarnya ke JAMSOSTEK (84.3%). 45
3.3.2 KEBERSEDIAAN Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Source : C4 & C5 (%)
Kebersediaan menambah program JAMSOSTEK selain yang sudah digunakan sekarang Tidak bersedia 76,2
80,0
76,4
77,5
73,4
Antara bersedia dan tidak 84,7
Bersedia
74,2
66,7
59,3
86,5
78,0
86,5
39,5 17,9 5,9 Total
7,512,5 SumUt
18,3 5,2 SumBar
18,7 3,8 SumSel
10,416,2 Banten
22,5 5,6 9,8 DKI
0,6
3,4
JaBar
24,8 8,5
JaTeng
JaTim
8,513,6 Kalimantan
4,5 9,0 Sulawesi
11,5 1,9 Maluku
Kebersediaan jika JAMSOSTEK menaikan nilai iuran dengan kompensasi manfaatnya juga bertambah Tidak bersedia 73,8
78,1
76,4
77,5
Antara bersedia dan tidak
Bersedia
86,0 72,8
68,5 54,8 40,1
10,415,9 Total
11,310,6 SumUt
13,110,5 SumBar
16,5 6,0 SumSel
13,313,9 Banten
10,7 3,3 DKI
5,1 JaBar
14,616,9
JaTeng
74,6
81,5
82,7
61,2 25,5 13,3 JaTim
15,8 9,6 Kalimantan
8,410,1 Sulawesi
15,4 1,9 Maluku
Mayoritas responden peserta JAMSOSTEK bersedia menambah program JAMSOSTEK selain yang sudah digunakan sekarang (76.2%). Selain itu, mayoritas responden peserta JAMSOSTEK bersedia jika JAMSOSTEK menaikkan nilai iuran dengan kompensasi manfaatnya juga bertambah ( 73.8%).
46 46
3.3.2 KEBERSEDIAAN Source : C7 (%) Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Kebersediaan merekomendasikan JAMSOSTEK kepada perusahaan lain/orang lain Tidak bersedia 78,5
Antara bersedia dan tidak
86,8
77,3
70,2
66,7
33,3 17,4
16,5
Total
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
23,4 6,4
5,4
5,0
Bersedia
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
Pekerja informal
3,0
10,2
Pemilik/pengurus perusahaan
78.5% responden bersedia untuk merekomendasikan JAMSOSTEK kepada perusahaan lain/orang lain. 47
3.3.3 KEPERCAYAAN TERHADAP JAMSOSTEK Tingkat kepercayaan bahwa JAMSOSTEK dapat memberikan perlindungan di bidang ketenagakerjaan di masa yang akan datang 91,3
90,9
100,0
0,4 8,7
0,5 8,2 Total
93,6
91,5 8,5
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
Antara percaya dan tidak Percaya
Pemilik/pengurus perusahaan
Tingkat kepercayaan terhadap kualitas layanan JAMSOSTEK 88,1 0,4 11,4 Total
87,7
100,0
0,3 11,9 Pekerja Peserta JAMSOSTEK
10,6 Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
90,2
89,4
Pekerja informal
1,1 8,6 Pemilik/pengurus perusahaan
Tingkat kepercayaan terhadap janji yang diberikan JAMSOSTEK 85,3
0,3
14,3 Total
84,7
0,3
100,0
15,1
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
89,4 10,6
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
Pekerja informal
Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Tidak Percaya
1,1 5,3
Pekerja informal
Source : C6 (%)
88,3 0,8 10,9 Pemilik/pengurus perusahaan
• 91.3% responden percaya bahwa JAMSOSTEK dapat memberikan perlindungan di bidang ketenagakerjaan di masa yang akan datang • 88.1% responden percaya terhadap kualitas layanan JAMSOSTEK • 85.3% responden percaya terhadap janji yang diberikan JAMSOSTEK 48
3.3.3 KEPERCAYAAN TERHADAP JAMSOSTEK Tingkat kepercayaan terhadap keamanan dana kepesertaan yang dikelola/ ditangani JAMSOSTEK benar-benar digunakan untuk kepentingan tenaga kerja 89,6
0,4
10,0
100,0
88,9
0,4
93,2
91,5
10,7
8,5
Tidak Percaya
Antara percaya dan tidak
0,4 6,4
Percaya Total
Pekerja Peserta Mahasiswa/pelajar Pekerja informal Pemilik/pengurus JAMSOSTEK SMK (tingkat akhir) perusahaan
Tingkat kepercayaan terhadap dana kepesertaan yang dikelola/ditangani JAMSOSTEK benar-benar digunakan untuk kepentingan tenaga kerja 89,1
91,5
88,8
91,0
66,7
33,3 0,6
10,3 Total
0,5
10,7
8,5
Pekerja Peserta Mahasiswa/pelajar Pekerja informal JAMSOSTEK SMK (tingkat akhir)
1,1
7,9
Pemilik/pengurus perusahaan
Source : C6 (%) Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
• 89.6% responden percaya terhadap keamanan dana kepesertaan yang dikelola/ ditangani JAMSOSTEK benar-benar digunakan untuk kepentingan tenaga kerja • 89.1% responden percaya terhadap dana kepesertaan yang dikelola/ ditangani JAMSOSTEK benar-benar digunakan untuk kepentingan tenaga kerja 49
3.3.4 LEVEL LOYALTY PESERTA JAMSOSTEK Level loyalty peserta JAMSOSTEK dari yang paling tidak loyal sampai dengan yang paling loyal dibagi menjadi 5 tingkat yaitu : 1. 2.
Non loyal customer Habitual Customer
3. Switching-cost loyal customer 4. True Loyalist
5. Commited Customer
Berikut adalah persentase peserta JAMSOTEK di setiap level loyalty
Per Panel Non Loyal Customer
Habitual Customer
Switching-cost loyal customer
True loyalist 100,0
79,7
4,4 1,9 4,5
Based
9,4
80,4
4,6 1,8 4,9
8,4
Total
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
1848
1532
Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
87,2
6,4 0 2,1 Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir) 3
4,3
Pekerja informal 47
74,1
3 3,4 3
16,5
Pemilik/pengurus perusahaan 266
Jika peserta JAMSOSTEK dilihat berdasarkan panel maka proporsi paling tinggi diraih oleh tingkat loyalitas peserta yang true loyalist. 50
3.3.4 LEVEL LOYALTY PESERTA JAMSOSTEK Berikut adalah persentase peserta JAMSOTEK di setiap level loyalty berdasarkan wilayah
Per Wilayah
Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
SumUt SumBar SumSel Banten Non Loyal Customer Habitual Customer Switching-cost loyal customer True loyalist Committed Customer
Jumlah Responden
DKI
JaBar
JaTeng
JaTim
Kalimant Sulawesi Maluku an
3,8 0,6 5 86,9 3,8
1,6 0 3,1 86,4 8,9
6,6 1,1 6 79,7 6,6
3,5 2,3 0 89 5,2
7,9 3,3 0,9 84,2 3,7
1,1 1,1 4,5 87 6,2
4,5 2,2 9 83,1 1,1
3,6 2,4 7,3 80,6 6,1
5,1 4 3,4 62,7 24,9
1,1 2,8 8,4 64 23,6
19,2 0 0 55,8 25
160
191
182
173
215
177
178
165
177
178
52
Jika dilihat berdasarkan wilayah, semua wilayah memiliki proporsi peserta JAMSOSTEK true loyalist paling tinggi dibandingkan tingkat loyalitas lainnya
51
3.4 BRAND PERCEIVED QUALITY
52
3.4.1 BRAND PERCEIVED QUALITY JAMSOSTEK VS. ASKES Sudah seberapa baik dalam memberikan perlindungan terhadap peserta Top Two Boxes JAMSOSTEK 80,1 73,8
Total
87,3 72,9
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
74,1 72,9
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
ASKES 80,2 79,0
77,5 75,1
81,2
71,4
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal Pemilik/pengurus SMK (tingkat akhir) perusahaan
Seberapa berhasil dalam memberikan perlindungan terhadap peserta Top Two Boxes 75,2 68,9
Total
82,0
68,1
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
69,1 67,9
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
77,2 74,5
72,2 70,7
76,4
65,3
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal Pemilik/pengurus SMK (tingkat akhir) perusahaan
Source : D1 & D2 (%) Base : All respondents (n = 5087)
• JAMSOSTEK dianggap lebih baik dibandingkan ASKES dalam memberikan perlindungan terhadap peserta
• JAMSOSTEK dianggap lebih berhasil dibandingkan ASKES dalam memberikan perlindungan terhadap peserta Ket : Top Two Boxes adalah jumlah persentase responden yang menjawab 4 dan 5 dalam skala pertanyaan 1 – 5
53
3.4.1 BRAND PERCEIVED QUALITY JAMSOSTEK VS. ASKES Source : D3 & D4 (%)
Seberapa konsisten dalam melindungi peserta setiap saat
Base : All respondents (n = 5087)
Top Two Boxes JAMSOSTEK 75,3 69,4
Total
83,7
70,3
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
69,6 68,6
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
ASKES 72,9 71,9
71,5 70,1
76,6
65,1
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal Pemilik/pengurus SMK (tingkat akhir) perusahaan
Seberapa besar manfaat untuk responden di masa yang akan datang Top Two Boxes 78,0
70,0
Total
84,5 67,9
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
73,3 70,6
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
78,2 76,8
76,1 72,2
76,0
63,3
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal Pemilik/pengurus SMK (tingkat akhir) perusahaan
• JAMSOSTEK dianggap lebih konsisten dibandingkan ASKES dalam melindungi peserta setiap saatn • JAMSOSTEK dianggap lebih besar manfaatnya dibandingkan ASKES untuk responden di masa yang akan datang Ket : Top Two Boxes adalah jumlah persentase responden yang menjawab 4 dan 5 dalam skala pertanyaan 1 – 5
54
3.4.1 BRAND PERCEIVED QUALITY JAMSOSTEK VS. ASKES Source : D5 & D6 (%)
Seberapa berkualitaskah layanannya
Base : All respondents (n = 5087)
Top Two Boxes JAMSOSTEK 76,8 70,0
Total
84,4
69,6
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
71,8 70,3
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
ASKES 76,4 73,7
73,8 71,3
74,9
64,5
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal Pemilik/pengurus SMK (tingkat perusahaan akhir)
Seberapa membuat bangga jika menjadi pesertanya Top Two Boxes 67,8 61,1
Total
76,9 60,4
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
61,7 61,7
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
67,7 65,3
64,8 62,9
64,3
• JAMSOSTEK dianggap lebih berkualitas layanannya dibandingkan ASKES • Menjadi peserta JAMSOSTEK dianggap lebih membuat bangga dibandingkan menjadi peserta ASKES
53,7
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal Pemilik/pengurus SMK (tingkat akhir) perusahaan
Ket : Top Two Boxes adalah jumlah persentase responden yang menjawab 4 dan 5 dalam skala pertanyaan 1 – 5
55
3.4.2 BRAND PERCEIVED QUALITY JAMSOSTEK Source : D7 & D8 (%)
Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Seberapa baik layanan pendukung JAMSOSTEK (seperti customer service, dsb)
Per Panel 100,0 81,9
81,8
82,7
74,5
Tidak Baik
1,1
2,6
2,1
0,8 Total
Biasa Saja
23,4
17,4
17,1
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
Pekerja informal
14,7
Baik
Pemilik/pengurus perusahaan
Per Wilayah 83,8 15,6 0,6 SumUt
87,9 64,9 33,0 2,1
12,1
SumBar
SumSel
92,5
0,6 6,9 Banten
87,4
74,0
2,310,2
24,9 1,1
DKI
JaBar
69,7 27,5 2,8 JaTeng
75,8 24,2 JaTim
83,1 16,4 0,6 Kalimantan
93,8
100,0
0,6 5,6 Sulawesi
Maluku
81.8% responden berpendapat bahwa layanan pendukung JAMSOSTEK sudah cukup baik. 56
3.4.2 BRAND PERCEIVED QUALITY JAMSOSTEK Source : D7 & D8 (%)
Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Sudah seberapa baik program-program JAMSOSTEK yang ada saat ini dalam memenuhi kebutuhan
Per Panel 100,0 80,1
79,9
81,6
78,7
Tidak Baik Biasa Saja
21,3
19,8
19,5 0,4
17,3
0,3 Total
Baik
1,1
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
Pekerja informal
Pemilik/pengurus perusahaan
Per Wilayah 81,3 18,1 0,6 SumUt
75,4 24,1 0,5 SumBar
85,7
13,7 0,5 SumSel
85,5
14,5 0,0 Banten
87,0
13,0 0,0 DKI
70,6 29,4 0,0 JaBar
68,5 30,3 1,1 JaTeng
77,0 23,0 0,0 JaTim
81,4 18,1 0,6 Kalimantan
90,4
84,8
14,6 0,6 Sulawesi
0,0
9,6
Maluku
80.1% responden berpendapat bahwa program-program JAMSOSTEK yang ada saat ini sudah cukup baik dalam memenuhi kebutuhan anggotanya 57
3.4.2 BRAND PERCEIVED QUALITY JAMSOSTEK Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Source : D9 (%)
Perbandingan antara manfaat yang didapat peserta dengan iuran yang dibayarkan ke JAMSOSTEK
Per Panel 100,0 66,0
65,4 30,9
63,8 36,2
30,5
3,7
62,0
Manfaat sebanding dengan iurannya
5,3
3,5 Total
Manfaat lebih rendah dibandingkan iurannya 32,7
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
Pekerja informal
Manfaat lebih tinggi dibandingkan iurannya
Pemilik/pengurus perusahaan
Per Wilayah 73,1
85,9
69,9
66,5
67,0
47,847,3
26,7
24,4 2,5 SumUt
6,8 SumBar
SumSel
6,4 Banten
36,5
29,8
23,7 4,9
73,9 59,6
3,3 DKI
1,1
13,0
JaBar
3,9 JaTeng
24,2 1,8 JaTim
58,8 38,4 2,8 Kalimantan
57,3 38,8
51,948,1
3,9 Sulawesi
Maluku
Mayoritas responden merasa sebanding antara manfaat yang didapat dengan iuran yang dibayarkan ke JAMSOSTEK (65.4%) 58
3.4.2 BRAND PERCEIVED QUALITY JAMSOSTEK Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Source : D10 (%)
Perbandingan antara kualitas layanan yang diberikan JAMSOSTEK dengan manfaat yang diterima peserta Per Panel 100,0
16,8
8,1
78,7
75,4
75,2
7,6
Total
17,0 0,0
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
17,0
4,3
0,0
Kualitas layanan lebih rendah dibandingkan manfaat
72,9
15,8
11,3
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal SMK (tingkat akhir)
Kualitas layanan sebanding dengan manfaat Kualitas layanan jauh lebih tinggi dibandingkan manfaat
Pemilik/pengurus perusahaan
Per Wilayah 77,5
3,1
79,1
19,4 12,0
SumUt
65,4
25,3 8,9
SumBar
9,3 SumSel
74,0
15,6 10,4 Banten
81,9
7,0
11,2
DKI
86,4
0,6
73,0
13,0 17,4
JaBar
9,6
JaTeng
83,6 63,3
3,0
13,3
JaTim
68,0
28,2 8,5 Kalimantan
71,2
27,0 5,1 Sulawesi
26,9 1,9 Maluku
Mayoritas responden merasa sebanding antara kualitas layanan dengan manfaat yang diterima dari JAMSOSTEK (75.2%) 59
3.5 CORPORATE BRAND EQUITY
60
3.5.1 CORPORATE BRAND EQUITY Berikut ini adalah skema atribut-atribut untuk menentukan nilai Corporate Brand Equity dari suatu perusahaan
Perusahaan yang Terkenal Perusahaan besar Perusahaan yang bisa dipercaya
Corporate Image
Perusahaan yang memiliki banyak peserta Perusahaan yang peduli terhadap pesertanya Perusahaan yang berkualitas
Corporate Brand Equity
Perusahaan yang melindungi pesertanya Perusahaan yang cocok untuk kelas atas
Corporate Association
Perusahaan yang cocok untuk kelas bawah Perusahaan yang cocok untuk semua kelas Perusahaan yang memiliki tanggung jawab sosial
CSR Association Perusahaan yang gencar berpromosi 61
3.5.1 CORPORATE BRAND EQUITY Berdasarkan pendapat responden, JAMSOSTEK unggul jika dibandingkan dengan ASKES dalam berbagai aspek di bawah ini kecuali untuk perusahaan yang cocok untuk kelas atas, ASKES dirasa lebih pantas
Perusahaan yang cocok untuk kelas atas
73,4 65,3 55,3 56,6 87,0 79,6
Perusahaan yang melindungi pesertanya
79,6 73,1
Perusahaan yang memiliki tanggung jawab sosial Perusahaan yang gencar berpromosi
62,5 54,7 84,1 76,2
Perusahaan yang peduli terhadap pesertanya
83,4 76,6
Perusahaan yang bisa dipercaya
JAMSOSTEK ASKES
Perusahaan yang berkualitas
Perusahaan yang memiliki banyak peserta
Base : All respondents (n = 5087)
80,9 71,8
Perusahaan yang cocok untuk semua kelas Perusahaan yang cocok untuk kelas bawah
Source : E1 (%)
89,9 82,5 87,8 81,7
Perusahaan besar
91,7 85,3
Perusahaan terkenal
91,7 86,2
62
3.5.1 CORPORATE BRAND EQUITY Source : E1 (%)
Per Panel Corporate Image 90,9
87,9 69,9 71,1
Total
Corporate Association
86,0 71,5 73,2
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
CSR Association 88,3
87,0
86,0 68,1 69,6
Base : All respondents (n = 5087)
67,8 71,3
70,5 70,7
70,8 69,7
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal Pemilik/pengurus SMK (tingkat akhir) perusahaan
Corporate Brand Equity JAMSOSTEK dinilai berdasarkan 3 atribut besar yaitu corporate image, corporate association, dan CSR assoctiation. Jika ketiga atribut besar tersebut dilihat nilainya berdasarkan panel maka untuk semua panel menilai corporate image JAMSOSTEK lah yang paling kuat dibandingkan kedua atribut besar lainnya. 63
3.5.2 CORPORATE IMAGE JAMSOSTEK Atribute Corporate Image JAMSOSTEK (breakdown per panel) Perusahaan tekenal
Source : E1 (%)
94,0
92,0
90,0
Perusahaan besar 88,0
Perusahaan yang bisa dipercaya 86,0
Perusahaan yang memiliki banyak peserta Perusahaan yang peduli terhadap pesertanya Perusahaan yang berkualitas Perusahaan yang melindungi pesertanya
84,0
82,0
80,0
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Pekerja non Peserta Mahasiswa/pelajar JAMSOSTEK SMK (tingkat akhir)
Pekerja informal
Pemilik/pengurus perusahaan
Jika atribut Corporate Image JAMSOSTEK dilihat berdasarkan panel, maka dapat disimpulkan bahwa : • pekerja peserta JAMSOSTEK, pekerja non peserta JAMSOSTEK, dan pemilik/pengurus perusahaan memiliki penilaian terhadap JAMSOSTEK paling rendah untuk atribut perusahaan yang peduli terhadap pesertanya dibandingkan atribut-atribut lainnya. • Mahasiswa/pelajar SMK memiliki penilaian terhadap JAMSOSTEK paling rendah untuk atribut perusahaan yang melindungi pesertanya dibandingkan atribut-atribut lainnya. • Sedangkan pekerja informal memiliki penilaian terhadap JAMSOSTEK paling rendah untuk atribut perusahaan yang perusahaan yang berkualitas dibandingkan atribut-atribut lainnya.
64
3.5.3 CORPORATE ASSOCIATION JAMSOSTEK Atribute Corporate Association JAMSOSTEK (breakdown per panel)
Source : E1 (%) 85,0 80,0 75,0 70,0
Perusahaan yang cocok untuk kelas atas
65,0
Perusahaan yang cocok untuk kelas bawah
60,0
Perusahaan yang cocok untuk semua kelas
55,0 50,0
Pekerja Peserta Pekerja non Peserta Mahasiswa/pelajar Pekerja informal JAMSOSTEK JAMSOSTEK SMK (tingkat akhir)
Pemilik/pengurus perusahaan
Jika atribut Corporate Association JAMSOSTEK dilihat berdasarkan panel, maka dapat disimpulkan bahwa semua panel menilai paling rendah untuk atribut JAMSOSTEK sebagai perusahaan yang cocok untuk kelas atas dibandingkan atribut-atribut lainnya. 65
3.5.3 CSR ASSOCIATION JAMSOSTEK Atribute CSR Association JAMSOSTEK (breakdown per panel)
Source : E1 (%) 84,0
79,0
74,0
Perusahaan yang gencar berpromosi Perusahaan yang memiliki tanggung jawab sosial
69,0
64,0
59,0 Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal Pemilik/pengurus SMK (tingkat akhir) perusahaan
Jika atribut CSR Association JAMSOSTEK dilihat berdasarkan panel, maka dapat disimpulkan bahwa semua panel menilai paling rendah untuk atribut JAMSOSTEK sebagai perusahaan yang gencar berpromosi dibandingkan atribut lainnya. 66
3.5.4 CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) Apakah JAMSOSTEK/ASKES adalah perusahaan yang memiliki tanggung jawab sosial ke masyarakat dan lingkungan ? 81,8
78,5 Ya 21,5
18,2
JAMSOSTEK
Tidak
ASKES
Seberapa besar tanggung jawab sosial perusahaan JAMSOSTEK/ASKES ke masyarakat dan lingkungan ? 73,8
68,7
28,9
24,0 2,2 JAMSOSTEK
2,3
Kecil Antara kecil dan besar Besar
Source : E3 & E4 (%) Base : All respondents (n = 5087)
• Menurut responden, JAMSOSTEK (81.8%) dianggap sebagai perusahaan yang lebih memiliki tanggung jawab sosial ke masyarakat dan lingkungan dibandingkan ASKES (78.5%) • Mayoritas responden berpendapat bahwa tanggung jawab sosial perusahaan baik JAMSOSTEK (73.8%) maupun ASKES (67.8%) besar terhadap masyarakat dan lingkungan.
ASKES 67
3.5.4 CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) Source : E5 (%) Apakah bentuk aktifitas CSR/tanggung jawab sosial ke masyarakat dan lingkungan yang diharapkan dilakukan JAMSOSTEK/ASKES ? JAMSOSTEK Total SumUt SumBar SumSel Banten DKI JaBar JaTeng JaTim Kalimantan Sulawesi Maluku
Bantuan untuk balai kesehatan Beasiswa untuk anak tidak mampu Pemberian dana untuk pemeliharaan fasilitas umum Perbaikan lingkungan Mudik gratis
ASKES Bantuan untuk balai kesehatan Beasiswa untuk anak tidak mampu Pemberian dana untuk pemeliharaan fasilitas umum Perbaikan lingkungan Mudik gratis
50.6
39.4
54.4
36.5
55.6
54.8 55.0
64.4
36.7
53.9
34.2
89.9
50.0
59.3
60.7
41.0
31.8
64.7 44.4
64.4
39.1
35.9
45.2
66.2
34.2
46.6
32.3
26.3
28.7
42.7 40.9
42.2
17.2
29.0
27.4
46.0
34.1
45.0
35.8
38.3
23.4
39.0 32.9
43.2
17.7
30.4
24.1
56.8
15.5
18.3
16.3
11.8
17.2
21.6 28.2
12.7
7.7
14.2
6.8
7.2
Total SumUt SumBar SumSel Banten DKI JaBar JaTeng JaTim Kalimantan Sulawesi Maluku
61.0
60.3
57.1
44.5
59.6
69.1 68.7
75.0
58.2
59.3
52.5
58.6
36.5
53.9
49.1
28.2
27.4
46.7 21.8
45.7
22.0
29.1
27.3
47.4
30.6
38.1
34.7
32.6
20.0
38.1 22.1
45.5
11.5
28.2
24.5
41.4
26.1
41.1
32.6
24.4
11.3
28.1 19.4
41.2
11.8
23.7
22.7
32.3
14.7
20.6
20.6
13.7
19.1
16.2 10.5
11.2
9.3
13.6
12.7
4.5 68
3.5.4 CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) Base : All respondents (n = 5087)
Source : E6 (%)
Apakah bentuk aktifitas CSR/tanggung jawab sosial ke masyarakat dan lingkungan yang dilakukan JAMSOSTEK/ASKES sudah cukup dirasakan masyarakat ? Top Two Boxes JAMSOSTEK 69,0 61,1 50,5 46,2
Total
51,1 43,6
SumUt
40,138,4
SumBar
61,6 56,4
41,6 34,3
SumSel
ASKES
48,7 42,5
51,0 49,7 40,541,3
55,7 54,7
49,9 44,9 27,2 21,8
Banten
DKI
JaBar
JaTeng
JaTim
Kalimantan Sulawesi
Maluku
Ket : Top Two Boxes adalah jumlah persentase responden yang menjawab 4 dan 5 dalam skala pertanyaan 1 – 5
•
50.5% responden mengatakan bahwa bentuk aktifitas CSR yang dilakukan JAMSOSTEK sudah cukup dirasakan masyarakat
•
46.2% responden mengatakan bahwa bentuk aktifitas CSR yang dilakukan ASKES sudah cukup dirasakan masyarakat
•
Hampir di semua wilayah JAMSOSTEK lebih unggul dalam hal CSR kecuali di wilayah Jawa Tengah, ASKES lebih unggul dibandingkan JAMSOSTEK 69
3.5.5 IMAGE PROGRAM JAMSOSTEK Base : All respondents (n = 5087)
Source : E2b (%)
Seberapa berkualitas program-program JAMSOSTEK Sangat tidak berkualitas
Tidak berkualitas
73,9
12,5 0,6 0,3
Berkualitas
72,3
15,9
12,6
JKK
Sangat berkulaitas
70,8
70,4
19,0
10,8 0,5 0,8
0,4 0,5
JHT
Biasa saja
8,8
15,8
12,7
0,5 0,6
JK/JKM
JPK
Program JAMSOSTEK yang dianggap paling berkualitas adalah JHT (Jaminan Hari Tua)
70
3.5.6 IMAGE PROGRAM JAMSOSTEK Base : All respondents (n = 5087)
Source : E2a (%)
0,08
0,06
Program yang banyak diminati JKK
0,04
JPK
0,02
0
Program yang membuat bangga bila menjadi pesertanya
•
JPK dipersepsikan sebagai program yang proses klaimnya mudah, cocok untuk kelas bawah, dan program yang manfaatnya besar
•
JKK dipersepsikan sebagai program yang banyak diminati, dan program yang proses klaimnya mudah
•
JHT dipersepsikan sebagai program yang terkenal dan program yang membuat bangga bila menjadi pesertanya
•
JK dipersepsikan sebagai program yang cocok untuk semua kelas
Program yang proses klaimnya mudah
Program yang cocok untuk kelas bawah
Program yang manfaatnya besar Program yang berkualitas Program yang cocok untuk semua kelas
-0,02 Program yang terkenal JHT -0,04
JK
-0,06
-0,08
-0,1 -0,2
Program yang cocok untuk kelas atas -0,1
0
0,1
0,2
0,3
0,4
0,5
0,6
71
3.6 BRAND EQUITY INDEX
72
3.6.1 BRAND EQUITY INDEX Brand Equity terdiri dari 5 atribut besar (yang sebelumnya telah dijabarkan) seperti yang digambarkan pada bagan berikut ini.
Brand Equity
Index untuk Brand Equity didapatkan berdasarkan ratarata index kelima atribut besar di samping.
Brand Awareness
Brand Association
Brand Loyalty Brand Perceived Quality
Corporate Brand Equity 73
3.6.1 BRAND EQUITY INDEX Dinilai berdasarkan :
BRAND EQUITY INDEX 80.8%
Brand Awareness Index
Total Spontan JAMSOSTEK 86.0%
Brand Association Index
Asosiasi Positif JAMSOSTEK 72.6%
Brand Loyalty Index
Total Loyal Customer 89.1%
Brand Perceived Quality Index
Average Brand Perceived Quality 75.5%
Corporate Brand Equity Index
Average Corporate Brand Equity 80.6% 74
3.6.1 BRAND EQUITY INDEX
BRAND EQUITY INDEX 80.8%
Brand Awareness Index = 86.0%
Tingkat pengenalan terhadap JAMSOSTEK
Brand Association Index = 72.6%
Asosiasi positif secara spontan terhadap JAMSOSTEK
Brand Loyalty Index = 89.1%
Customer yang loyal terhadap JAMSOSTEK
Brand Perceived Quality Index = 75.5%
Mencakup penilaian tentang : Performance, Feature, Conformance, Durability, Service ability, Fit & Finish
Corporate Brand Equity Index = 80.6%
Mencakup penilaian tentang : Corporate Image Corporate Association CSR Association 75
3.6.2 INDEX PER PANEL Ket :
85,4 80,9
Rata-rata (80.5%) 81,9
79,5
74,6
Pekerja Peserta Pekerja non Mahasiswa/pelajar Pekerja informal JAMSOSTEK Peserta JAMSOSTEK SMK (tingkat akhir)
Pemilik/pengurus perusahaan
Jika ditinjau berdasarkan panel, Brand Equity Index terendah didapatkan dari panel pekerja non peserta JAMSOSTEK (74.6%) dan tertinggi didapatkan dari pekerja peserta JAMSOSTEK (85.4%)
76
3.6.2 INDEX PER PANEL
Brand Awareness
Brand Association
Brand Loyalty
Brand Perceived Quality
Corporate Brand Equity
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
95,3
76,8
88,8
83,1
83,1
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
83,0
66,6
69,9
78,8
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
79,4
70,7
100,0
75,4
79,0
Pekerja informal
78,6
74,5
91,5
72,7
80,2
Pemilik/pengurus perusahaan
87,9
75,2
90,6
74,9
80,8
Jika masing-masing atribut dari Brand Equity ditinjau berdasarkan panel, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
• Brand Awareness mendapat penilaian terendah dari pekerja informal • Brand Association, Brand Perceived Quality, dan Corporate Brand Equity mendapat penilaian terendah dari pekerja non peserta JAMSOSTEK • Brand loyalty mendapat penilaian terendah dari pekerja peserta JAMSOSTEK 77
3.6.3 INDEX PER WILAYAH Ket :
83,7
83,4
82,9
Rata-rata (80.6%)
81,5 80,7
81,5
80,7 79,1
78,6
SumUt
SumBar
SumSel
Banten
DKI
JaBar
77,6
77,3
JaTeng
JaTim
Kalimantan Sulawesi
Maluku
Jika ditinjau berdasarkan wilayah, Brand Equity Index terendah didapatkan dari Wilayah Jawa Timur Bali Nusa Tenggara (77.3%) dan tertinggi pada Sulawesi (83.7%) .
78
3.6.3 INDEX PER WILAYAH Brand Awareness
Brand Association
SumUt
SumSel
Brand Loyalty
Brand Perceived Quality
Corporate Brand Equity
100,0 95,0 90,0 85,0 80,0 75,0
70,0 65,0 60,0 55,0 SumBar
Banten
DKI
JaBar
JaTeng
JaTim
Kalimantan Sulawesi
Maluku
Jika masing-masing atribut dari Brand Equity ditinjau berdasarkan wilayah maka dapat disimpulkan sebagai berikut : • Brand Awareness mendapat penilaian terendah dari wilayah Maluku Papua • Brand Association mendapat penilaian terendah dari wilayah Sumut • Brand loyalty mendapat penilaian terendah dari wilayah • Brand Perceived Quality mendapat penilaian terendah dari wilayah Jabar • Corporate Brand Equity mendapat penilaian terendah wilayah Jateng 79
3.6.4 BRAND AWARENESS INDEX Brand Awareness terhadap JAMSOSTEK Total dan Per Panel TOM
86,0
98,3
88,8
95,3 100,0
Total Spontan 98,1
96,8
83,0
72,0
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
96,5
79,4
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
78,6
76,8
87,9
98,3
63,4
62,4
62,2
Total
Total Awareness
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
Pekerja informal
Pemilik/pengurus perusahaan
Per Wilayah 89,997,499,8
SumUt
98,7 98,6 98,1 97,8 97,8 97,6 93,995,5 91,599,4 90,398,5 87,3 86,9 83,3 82,5 80,2 79,4 79,2 76,4 74,6 69,6 68,0 68,0 67,7 66,3 64,5
SumBar
SumSel
Banten
DKI
JaBar
JaTeng
JaTim
Kalimantan Sulawesi
100,0 69,4 41,5
Maluku
80
3.6.5 BRAND ASSOCIATION INDEX Asosiasi positif terhadap JAMSOSTEK (5 Teratas)
3.6
4.2
5.2
3.4
3.7
3.1
2.6
3.9
2.9
Maluku
5.2
Sulawesi
4.0
Kalimantan
4.5
JaTim
16.1 14.8 10.7
JaTeng
18.0 10.0 10.4
JaBar
21.2 9.9 9.7
DKI
17.7 8.0 10.9
Banten
Jaminan/asuransi kesehatan Asuransi jaminan hari tua Jaminan sosial tenaga kerja Jaminan/asuransi kecelakaan kerja Jaminan/asuransi kecelakaan
17.1 19.5 9.1
SumSel
PER WILAYAH
17.8 12.7 10.1
SumBar
Jaminan/asuransi kesehatan Asuransi jaminan hari tua Jaminan sosial tenaga kerja Jaminan/asuransi kecelakaan kerja Jaminan/asuransi kecelakaan
SumUt
TOTAL DAN PER PANEL
Pekerja Pekerja non Mahasiswa Pekerja Pemilik/penguru Total Peserta Peserta /pelajar SMK informal s perusahaan JAMSOSTEK JAMSOSTEK (tingkat akhir)
9.2 10.7 8.6
21.2 13.0 6.5
14.8 14.6 12.0
19.6 19.6 9.8
19.0 20.1 7.4
22.3 11.8 11.8
17.5 8.5 11.9
11.8 7.3 16.8
22.1 5.4 9.8
18.7 12.9 9.4
19.0 15.6 3.4
3.9
3.8
4.9
3.1
3.6
2.5
7.5
7.3
3.9
4.2
6.1
1.5
5.3
2.8
2.6
2.3
6.0
2.0
2.8
2.0
5.6
5.4 81
3.6.6 BRAND LOYALTY INDEX 1848 4.4 1.9
Pekerja Peserta JAMSOSTEK 1532 4.6 1.8
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir) 3 0.0 0.0
Pekerja informal 47 6.4 0.0
Pemilik/pengurus perusahaan 266 3.0 3.4
4.5
4.9
0.0
2.1
3.0
79.7 9.4
80.4 8.4
100.0 0.0
87.2 4.3
74.1 16.5
TOTAL DAN PER PANEL
Total
Jumlah responden Non Loyal Customer Habitual Customer Switching-cost loyal customer True loyalist Committed Customer
PER WILAYAH Jumlah Resp Non Loyal Customer Habitual Customer Switchingcost loyal customer True loyalist Committed Customer
SumUt SumBar SumSel Banten
DKI
JaBar
JaTeng JaTim Kalimantan Sulawesi Maluku
160
191
182
173
215
177
178
165
177
178
52
3.8
1.6
6.6
3.5
7.9
1.1
4.5
3.6
5.1
1.1
19.2
0.6
0.0
1.1
2.3
3.3
1.1
2.2
2.4
4.0
2.8
0.0
5.0
3.1
6.0
0.0
0.9
4.5
9.0
7.3
3.4
8.4
0.0
86.9
86.4
79.7
89.0
84.2
87.0
83.1
80.6
62.7
64.0
55.8
3.8
8.9
6.6
5.2
3.7
6.2
1.1
6.1
24.9
23.6
25.0 82
3.6.7 BRAND PERCEIVED QUALITY INDEX TOTAL DAN PER PANEL seberapa baik dalam memberikan perlindungan terhadap peserta seberapa berhasil dalam memberikan perlindungan terhadap peserta seberapa konsistenkah dalam melindungi pesertanya setiap saat seberapa besar manfaat JAMSOSTEK di masa yang akan datang seberapa berkualitas layanan JAMSOSTEK seberapa membuat bangga jika menjadi peserta JAMSOSTEK
PER WILAYAH
Pekerja Pekerja non Total Peserta Peserta JAMSOSTEK JAMSOSTEK
Mahasiswa/ Pemilik/ Pekerja pelajar SMK pengurus informal (tingkat akhir) perusahaan
80.1
87.3
74.1
80.2
77.5
81.2
75.2
82.0
69.1
77.2
72.2
76.4
75.3
83.7
69.6
72.9
71.5
76.6
78.0
84.5
73.3
78.2
76.1
76.0
76.8
84.4
71.8
76.4
73.8
74.9
67.8
76.9
61.7
67.7
64.8
64.3
SumUt SumBar SumSel Banten DKI JaBar JaTeng JaTim Kalimantan Sulawesi
Maluku
seberapa baik dalam memberikan perlindungan terhadap peserta
83.1
76.5
80.1
82.5
84.7 64.5
77.6
82.2
83.5
84.4
86.4
seberapa berhasil dalam memberikan perlindungan terhadap peserta
78.5
74.2
74.6
76.4
79.2 53.2
70.4
78.1
83.7
82.3
82.3
seberapa konsistenkah dalam melindungi pesertanya setiap saat
77.2
73.5
78.7
75.8
79.2 64.1
70.6
72.0
79.6
79.2
83.7
seberapa besar manfaat JAMSOSTEK di masa yang akan datang seberapa berkualitas layanan JAMSOSTEK
84.2
77.3
80.1
77.6
82.0 55.3
75.8
79.4
80.9
83.6
93.2
81.1
74.8
75.5
79.4
79.7 64.9
67.1
78.3
81.6
83.0
87.1
seberapa membuat bangga jika menjadi peserta JAMSOSTEK
74.6
69.7
64.5
70.7
74.6 51.5
57.3
63.0
66.8
79.2
86.4
83
3.6.8 CORPORATE BRAND EQUITY INDEX SUB ATRIBUT Corporate Image 1. Perusahaan tekenal 2. Perusahaan besar 3. Perusahaan yang bisa dipercaya 4. Perusahaan yang memiliki banyak peserta 5. Perusahaan yang peduli terhadap pesertanya 6. Perusahaan yang berkualitas 7. Perusahaan yang melindungi pesertanya Corporate Association 1. Perusahaan yang cocok untuk kelas atas 2. Perusahaan yang cocok untuk kelas bawah 3. Perusahaan yang cocok untuk semua kelas CSR Association 1. Perusahaan yang gencar berpromosi 2. Perusahaan yang memiliki tanggung jawab sosial
Total 87.9 91.7 91.7 87.8
Pekerja Pekerja non Mahasiswa Peserta Peserta /pelajar SMK JAMSOSTEK JAMSOSTEK (tingkat akhir) 90.9 86.0 86.0 94.1 90.4 88.5 93.9 90.2 88.9 91.3 85.8 85.3
87.0 90.7 91.3 85.6
Pemilik/ pengurus perusahaan 88.3 93.5 92.9 90.0
Pekerja informal
89.9
93.0
87.3
87.7
89.0
91.9
83.4
86.3
80.8
84.2
83.6
81.0
84.1
87.3
82.6
84.8
82.3
81.8
87.0
90.8
84.9
82.4
86.5
87.1
69.9
71.5
68.1
67.8
70.5
70.8
55.3
55.2
52.8
56.8
57.6
56.6
73.4
74.3
73.5
68.9
73.8
73.9
80.9
84.9
78.1
77.6
80.2
82.0
71.1 62.5
73.2 63.6
69.6 60.9
71.3 65.9
70.7 62.5
69.7 60.7
79.6
82.8
78.2
76.6
78.8
78.7 84
3.6.8 CORPORATE BRAND EQUITY INDEX SUB ATRIBUT Corporate Image 1. Perusahaan tekenal 2. Perusahaan besar 3. Perusahaan yang bisa dipercaya 4. Perusahaan yang memiliki banyak peserta 5. Perusahaan yang peduli terhadap pesertanya 6. Perusahaan yang berkualitas 7. Perusahaan yang melindungi pesertanya Corporate Association 1. Perusahaan yang cocok untuk kelas atas 2. Perusahaan yang cocok untuk kelas bawah 3. Perusahaan yang cocok untuk semua kelas CSR Association 1. Perusahaan yang gencar berpromosi 2. Perusahaan yang memiliki tanggung jawab sosial
SumUt SumBar SumSel Banten
DKI
JaBar JaTeng JaTim Kalimantan Sulawesi Maluku
92.8 97.1 96.7 91.0
86.9 89.7 90.1 86.3
87.1 93.7 93.7 89.0
92.0 92.9 91.6 91.9
90.7 93.2 93.6 91.4
87.7 97.7 95.0 90.3
84.8 91.5 90.1 82.1
85.6 89.7 92.3 84.1
85.7 86.8 88.5 87.4
84.5 83.0 84.2 82.1
90.2 93.9 92.5 91.8
92.1
91.2
88.2
92.9
92.4
92.0
91.7
85.4
85.9
84.6
93.9
90.1
83.4
80.1
91.4
88.1
71.8
77.8
81.9
83.7
84.4
86.4
90.4
83.2
79.7
91.2
87.5
78.4
78.4
81.3
83.5
86.9
83.7
92.3
84.5
85.4
92.3
88.8
88.5
81.7
84.3
84.4
86.5
89.1
76.0
69.3
71.0
75.6
70.5
64.6
60.1
63.9
69.0
76.2
78.9
66.7
54.8
54.4
55.4
54.1
46.6
38.5
55.1
60.3
66.1
65.3
76.5
74.2
75.5
82.5
77.6
59.6
71.2
63.2
67.5
80.7
89.1
84.9
78.8
83.2
89.0
79.9
87.6
70.6
73.5
79.2
81.9
82.3
84.3
71.4
65.7
81.3
73.8
57.9
60.7
70.9
61.7
82.6
75.2
82.2
64.3
55.6
71.7
60.6
49.9
49.8
61.9
51.8
80.9
59.2
86.4
78.6
75.9
90.8
87.0
65.8
71.6
79.8
71.6
84.4
91.2
85
4. NEEDS & WANTS
86
4.1 KARTU PESERTA JAMSOSTEK Kesan yang muncul saat melihat kartu peserta JAMSOSTEK
Source : F1 (%) Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
10,6
Bentuk kartunya simple 8,2
Kartunya bagus
Kartu asuransi kesehatan
4,4
Terdaftar jadi peserta
4,3
4,0
Kartu asuransi hari tua
3,6
Kartunya terlalu sederhana
2,7 3,0 2,6 3,1 2,4 3,8
Kartu asuransi Kartunya terlalu tipis
9,6
7,0 7,8
Merasa bangga
Berobat gratis
13,2
6,5 5,5
5,1
TOM
Total Spontan
5,5 Kesan yang pertama kali muncul di mayoritas responden peserta JAMSOSTEK saat melihat kartu peserta JAMSOSTEK adalah bentuk kartunya simple (TOM 10.6% dan Total Spontan 13.2%) 87
4.1 KARTU PESERTA JAMSOSTEK Source : F2 (%)
Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Pendapat responden mengenai design/model kartu JAMSOSTEK Sangat tidak bagus
Tidak bagus
Biasa saja
Bagus
Sangat bagus
66,7 42,2 34,4 0,8
41,5 35,6
15,8
6,8
0,7
Total
6,9
33,3
15,3
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
6,4 Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
46,6
38,334,0 21,3
Pekerja informal
27,1 18,0 1,5
6,8
Pemilik/pengurus perusahaan
Mayoritas responden peserta JAMSOSTEK mengatakan bahwa design/model kartu JAMSOSTEK biasa saja (42.2%).
88
4.1 KARTU PESERTA JAMSOSTEK Saran agar kartu peserta JAMSOSTEK memiliki tampilan yang lebih baik Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Total
Designnya seperti ATM Kartunya lebih tebal Warna kartunya lebih cerah Dibuat seperti KTP elektrik Ada fotonya Kualitas kartunya lebih diperbaiki lagi Design untuk gambar agar diperbaharui lagi Kartu kredit Kartunya lebih kuat Kartunya dibuat lebih elegan Kartunya dibuat lebih menarik Kertasnya lebih eksklusif Warna kartunya dibuat lebih bervariasi lagi Ada hologram seperti sim Warna kartunya agar dipercantik Kartunya dibuat lebih modern Tulisannya lebih diperjelas lagi
20.4 10.7 9.4 9.3 6.8 4.8 3.2 2.3 2.3 2.2 2.2 2.1 1.8 1.7 1.3 1.3 1.2
Source : F3 (%)
89
4.1 KARTU PESERTA JAMSOSTEK Source : F4 (%)
Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Seberapa bangga jika kartu peserta JAMSOSTEK didesign menjadi lebih ekslusif ? Sangat tidak bangga
Tidak bangga
Biasa saja
33,333,333,3 20,2
20,2
14,7
Total
62,8
29,8 18,4
14,2
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
18,8
4,3
0,1 0,2
0,1 0,2
Sangat Bangga 66,0
65,2
64,8
Bangga
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
Pekerja informal
Pemilik/pengurus perusahaan
Mayoritas responden peserta JAMSOSTEK mengatakan bangga jika kartu JAMSOSTEK didesign menjadi lebih eksklusif (64.8%).
90
4.1 KARTU PESERTA JAMSOSTEK Source : F5 (%)
Selain yang sudah didapatkan sekarang, fungsi apa lagi yang diharapkan dari kartu peserta JAMSOSTEK ? Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Fasilitas kartu ATM Bisa untuk belanja Untuk kartu diskon Kartu kredit Alat bayar multi fungsi Untuk transaksi keuangan Jaminan untuk pinjam uang di bank Berfungsi sebagai kartu prabayar Bisa untuk tarik tunai Bisa untuk cicilan rumah Kartu debit Sebagai pengganti kartu identitas Untuk bayar listrik Santunan untuk sekolah
Total 12.2 8.8 8.1 5.2 4.9 4.5 4.3 4.3 3.7 3.3 2.8 2.7 2.2 2.2
91
4.1 KARTU PESERTA JAMSOSTEK Source : F6 (%)
Total
Selain berfungsi untuk klaim, seandainya kartu JAMSOSTEK dapat digunakan untuk transaksi keuangan, bentuk fungsi transaksi keuangan seperti apa yang diinginkan dari kartu JAMSOSTEK ini ?
Jika kedepannya kartu peserta JAMSOSTEK diperbaharui sehingga memiliki fungsi tambahan yaitu untuk transaksi keuangan, apakah akan dimanfaatkan ?
Untuk kartu diskon Kartu prabayar Kartu ATM Bisa untuk belanja Kartu kredit Kartu debit Untuk penarikan tunai Untuk pembayaran listrik Alat bayar multifungsi Kartu tol
30.0 14.0 12.9 7.6 7.5 3.9 3.2 2.9 2.3 2.2
Ya
12,9
11,6
87,1
88,4
Total
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Base : Responden peserta JAMSOSTEK (n = 1848)
Tidak
100,0
12,8
20,7
87,2
79,3
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal SMK (tingkat akhir)
Pemilik/pengurus perusahaan
Mayoritas responden peserta JAMSOSTEK menjawab akan memanfaatkan kartu peserta jika kedepannya kartu peserta JAMSOSTEK diperbaharui sehingga memiliki fungsi tambahan yaitu untuk transaksi keuangan 92
4.1 KARTU PESERTA JAMSOSTEK Jika kedepannya JAMSOSTEK memiliki fitur pemberian informasi/ penyampaian saran dan keluhan melalui media sosial, seberapa tertarikkah untuk menggunakannya ? Tertarik 68,9
Antara tertarik dan tidak
68,6
66,7
8,6 Total
71,1
27,7
23,2
22,5
Tidak tertarik 66,0
33,3
Source : F7 (%)
17,7 8,2
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
0,0 Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
6,4 Pekerja informal
11,3
Pemilik/pengurus perusahaan
Mayoritas responden peserta JAMSOSTEK tertarik jika kedepannya kartu peserta JAMSOSTEK memiliki fitur pemberian informasi/ penyampaian saran dan keluhan melalui media sosial
93
4.2 KETERTARIKAN MENJADI PESERTA JAMSOSTEK Source : F10 (%)
47,6
Apakah tertarik untuk menjadi peserta JAMSOSTEK ? (Bagi responden yang bukan peserta JAMSOSTEK selain mahasiswa/SMK)
27,5 14,2
8,1
2,6 Sangat tidak tertarik
Tidak tertarik
Biasa saja
Tertarik
Base : Responden bukan peserta JAMSOSTEK selain mahasiswa/SMK (n = 2737)
Sangat tertarik
Alasan responden mengatakan demikian (berdasarkan jawaban di atas) Total yang menjawab Sangat tidak tertarik 389
Total yang menjawab tertarik
Sudah ikut asuransi lain Belum membutuhkan Pengurusannya terlalu berbelit-belit Belum ada dana Karena saya bukan karyawan
Ada jaminan kesehatannya Ada jaminan hari tua Untuk mendapat jaminan perlindungan kerja Manfaatnya sangat banyak Ada jaminan kecelakaan
45.8 20.1 6.2 5.7 4.9
1303
Total yang menjawab tidak tertarik
753
Total yang menjawab sangat tertarik
222
Sudah ikut asuransi lain Belum membutuhkan Karena belum tahu prosedurnya Tidak tahu manfaat dan kegunaannya Pengurusannya terlalu berbelit-belit
23.4 20.2 8.5 7.6 6.2
Ada jaminan kesehatannya Ada jaminan hari tua Untuk mendapat jaminan perlindungan kerja Untuk proteksi / perlindungan diri Ada jaminan kecelakaan
25.7 25.2 14.0 11.3 9.0
29.8 22.0 11.7 10.4 8.2
94
4.2 KETERTARIKAN MENJADI PESERTA JAMSOSTEK Di masa yang akan datang saat akan bekerja di suatu perusahaan, hak-hak apa saja yang wajib didapatkan dari perusahaan tersebut selain gaji bulanan ? Jika nanti bekerja, seberapa tertarik untuk menjadi peserta JAMSOSTEK ?
Total Responden Mahasiswa/SMK Kepesertaan JAMSOSTEK Jaminan pemeliharaan kesehatan THR Jaminan hari tua Bonus tahunan Jaminan kecelakaan kerja Jaminan keselamatan Askes
502 56.6 20.5 12.7 11.0 8.0 5.4 4.0 3.6
69,9
1,0 Tidak Tertarik
19,5
9,6 Biasa Saja
Tertarik
Sangat Tertarik
Source : F11 (%)
Alasan responden mengatakan demikian (berdasarkan jawaban di atas) Total yang menjawab tidak tertarik Belum membutuhkan Jumlah nominal yang diberikan kecil Karena pelayanannya tidak 24 jam Pelayanan dalam mengurus klaim sulit Ada potongan gaji
Total yang menjawab tertarik
351
Total yang menjawab sangat tertarik
Ada jaminan kesehatannya Untuk mendapatkan jaminan perlindungan kerja Untuk jaminan hari tua Karena bermanfaat untuk masa depan Ada jaminan kecelakaan
34.5 24.5 15.1 12.5 11.7
Ada jaminan kesehatannya Untuk mendapatkan jaminan perlindungan kerja Untuk jaminan hari tua Untuk jaminan perlindungan diri Ada jaminan kecelakaan
5 20 20 20 20 20
98 30.6 25.5 14.3 13.3 13.3 95
4.2 KETERTARIKAN MENJADI PESERTA JAMSOSTEK Ketertarikan menjadi peserta JAMSOSTEK berdasarkan Panel Tidak tertarik
Antara tertarik dan tidak
Source : F10a dan F11b (%) Base : Responden bukan peserta JAMSOSTEK (n = 3239)
Tertarik
89,44
58,02
53,59
50,20 30,59
28,54
26,33
15,65
17,86
19,22
Pekerja informal
Pemilik/pengurus perusahaan
9,56 1,00
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
Mahasiswa/pelajar SMK (tingkat akhir)
Jika responden yang belum menjadi peserta JAMSOSTEK dilihat berdasarkan panel, maka mayoritas dari semua panel menyatakan tertarik menjadi peserta JAMSOSTEK. Proporsi ketertarikan paling tinggi datang dari mahasiswa/pelajar SMK tingkat akhir yaitu sebesar 89.44% dari responden mahasiswa/pelajar SMK tingkat akhir yang belum menjadi peserta JAMSOSTEK 96
4.3 IMAGE JPK DI JAMSOSTEK Source : F9 (%)
Bagaimana perasaannya jika program JPK dialihkan dari JAMSOSTEK ? 31,6
Base : Responden peserta JPK (n = 1170)
32,3 26,0
7,0 3,1 Sangat kecewa
Kecewa
Biasa saja
Tidak kecewa
Sangat tidak kecewa
JPK merupakan program yang banyak diminati dari JAMSOSTEK sehingga jika program JPK dialihkan dari JAMSOSTEK maka banyak responden yang merasa kecewa terhadap hal ini.
97
4.5 MASUKAN DAN SARAN UNTUK JAMSOSTEK Base Responden bukan peserta JAMSOSTEK
Alasan responden tidak menjadi peserta JAMSOSTEK
3239
Karena tidak tahu prosedur/cara pendaftarannya Belum mendapat fasilitas jamsostek dari perusahaan Karena masih kuliah / sekolah Belum membutuhkan Karena sudah dicover oleh asuransi swasta Karena belum ada di kantor saya Karena pegawai negeri sudah dicover oleh askes Karena bukan karyawan tetap Belum ada yang menawarkan Karena penghasilannya hanya cukup untuk kebuthan sehari-hari
Source : F12 & F13 (%)
13.2 10.9 10.6 9.1 9.1 7.9 7.9 4.5 3.9 3.3
Saran yang diberikan untuk JAMSOSTEK Pelayanannya agar lebih baik lagi Bersosialisasi langsung ke masyarakat jangan hanya iklan saja Klaim jangan dipersulit/pengajuan klaim lebih mudah Promosinya agar lebih gencar Seharusnya setiap orang boleh mendaftar di Jamsostek Program dari Jamsostek agar lebih diinfokan lagi Pelayanannya agar lebih cepat lagi Kualitasnya agar lebih dijaga Memberikan informasi tentang manfaatnya Proses klaimnya dipercepat
22,3 13,5
10,0 5,8 5,0 4,1 3,9 3,4 2,9 2,9
98
5. BPJS
99
5. BPJS Apakah mengetahui/pernah dengar istilah BPJS ?
Tidak 61%
Apakah tahu kepanjangan dari BPJS ? Apa kepanjangan BPJS ? Tidak 44%
Ya 39%
Apakah mengetahui bahwa JAMSOSTEK akan berubah menjadi BPJS ?
Ya 56%
Source : F8 (%)
Total Responden Badan penyelenggara jaminan sosial Badan pemeliharaan jaminan sosial Badan penyelenggara jaminan kesehatan Badan perlindungan jaminan sosial Badan penjamin jaminan sosial
403 74.2 5.7 3.5 2.2 2.2
Apakah tahu bahwa ada beberapa program yang akan dialihkan dari JAMSOSTEK ke BPJS ? Ya 43%
Tidak 43% Ya 57%
Menurut responden, apa perbedaan antara program di JAMSOSTEK dengan program di BPJS ?
Tidak 57%
Total 414 Tidak tahu 62.1 BPJS hanya untuk kesehatan saja 6.5 Jamsostek untuk para pekerja/karyawan 3.1 JPK (Jaminan Pemeliharaan Kesehatan) 2.9 Bisa digunakan untuk seluruh masyarakat Indonesia 2.7 100
5. BPJS Source : F8 (%)
Per Panel Pernah dengar BPJS
Base : Pekerja Peserta JAMSOSTEK dan pemilik/pengurus perusahaan yang menjadi peserta JAMSOSTEK (n = 1798)
Tidak pernah dengar BPJS
61,6
64,2
38,4
35,8
Total
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
46,6
53,4
Pemilik/pengurus perusahaan
Jika dilihat berdasarkan responden pekerja peserta JAMSOSTEK dan pemilik/pengurus perusahaan yang merupakan peserta JAMSOSTEK maka mayoritas tidak mengetahui mengenai BPJS.
Per Wilayah 63,3
58,5
68,2
56,0
36,7
41,5
31,8
44,0
SumUt
SumBar
SumSel
Banten
52,1
47,9 DKI
47,1
52,9 JaBar
67,8
63,6
64,0
71,3
81,6
32,2
36,4
36,0
28,7
18,4
JaTeng
JaTim
Kalimantan
Sulawesi
Maluku
101
6. IKLAN
102
6.1 MEDIA IKLAN Media iklan yang cocok untuk JAMSOSTEK agar menarik minat peserta Iklan di TV 45,4
Seminar sosialisasi
Di radio
Base : All respondents (n = 5087)
94,1
Iklan di media cetak
Iklan di media online/internet
Source : G1 (%)
30,6 5,3 1,0
Media iklan yang paling cocok menurut responden adalah diiklankan di TV (94.1%). Jika ingin diiklankan di media online/internet maka website yang paling cocok adalah Facebook (77.6%)
Facebook Twitter Blog Artikel Google Yahoo Media banten.com Detik.com
77,6
36,2 18,7 11,9 5,6 4,1 3,0 1,9 103
6.1 MEDIA IKLAN Source : G1 (%)
Base : Yang menjawab G1 iklan di media online/internet (n = 268)
Media iklan di internet/media online yang cocok berdasarkan panel
Total Facebook Twitter Blog Artikel Google Yahoo
Total 268 77.6 36.2 18.7 11.9 5.6 4.1
Pekerja Peserta JAMSOSTEK 84 81.0 34.5 20.2 8.3 3.6 1.2
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK 74 70.3 35.1 9.5 10.8 8.1 5.4
Mahasiswa/ pelajar SMK 51 76.5 52.9 27.5 17.6 7.8 5.9
Pekerja informal 41 82.9 29.3 19.5 9.8 4.9 7.3
Pemilik/ pengurus perusahaan 18 83.3 16.7 22.2 22.2
Jika ingin menyasar semua kelompok panel maka Facebook adalah media online yang paling cocok untuk mengiklankan JAMSOSTEK. Alternatif kedua adalah media online Twitter yang dapat menyasar semua panel kecuali pemilik/pengurus perusahaan. Sedangkan alternatif kedua untuk panel pemilik/pengurus perusahaan adalah diiklankan dalam blog atau atrikel di internet. 104
6.2 BINTANG IKLAN Apakah iklan JAMSOSTEK memerlukan artis terkenal sebagai bintang iklannya ?
Ya Tidak 47% 53%
Untuk iklan JAMSOSTEK dirasa tidak perlu menggunakan artis terkenal sebagai bintang iklannya. Cukup orang biasa yang berprofesi sebagai karyawan.
Source : G2 & G3 (%) Base : All respondents (n = 5087)
Bintang iklan yang cocok untuk iklan JAMSOSTEK Karyawan Sule Dedi Mizwar Buruh Masyarakat Umum Rafi Ahmad Jokowi Dokter Olga Syahputra Tukul
9,3 7,7 5,9 4,4 4,3 3,5 3,1 2,9 2,7 2,3 105
6.3 ISI INFORMASI IKLAN Bentuk iklan yang cocok untuk JAMSOSTEK agar menarik minat peserta
Iklan yang bertema dunia kerja Iklan yang bertema sosial Iklan yang mengedukasi/mendidik Iklan yang menghibur Iklan yang berbentuk animasi
58,0 55,1 52,4
Source : G4 & G5 (%) Base : All respondents (n = 5087)
32,4 6,0
Informasi yang ingin didapatkan dari iklan JAMSOSTEK Manfaat dari asuransi JAMSOSTEK Informasi tentang program-program yang bisa di selenggarakan oleh Jamsostek Cara menjadi peserta JAMSOSTEK Masalah kesehatan Memberikan penjelasan keuntungan dari JAMSOSTEK Cara klaim jika mengalami musibah Pelayanan jaminan berobat untuk semua golongan Informasi mengenai pekerja yang terlindungi jiwanya saat bekerja Informasi pentingnya asuransi Informasi tentang hak dan kewajiban peserta JAMSOSTEK Syarat-syarat klaim Menginformasikan tentang fasilitas yang didapat Proses klaim dipermudah
30.9 28.2 12.0 5.3 4.6 4.5 3.4 3.2 2.7 2.5 2.2 2.2 2.2 106
7. EVALUASI PROGRAM
107
7.1 JAMS SESSION Apakah pernah menonton salah satu episodenya ?
Apakah tahu acara Jams Session di TV? Ya 5%
Ya 48%
Tidak 52%
Tidak 95%
Source : H1 (%)
Acara Jams Session Pernah Menonton
Tau tapi tidak pernah menonton full
Tidak Tau sama sekali Base : All respondents (n = 5087)
94,7
93,6
95,5
96,2
96,1
91,0
2,8 2,6
3,3 3,1
2,9 1,7
2,4 1,4
1,9 2,1
3,3 5,8
Total
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK
Mahasiswa/pelajar Pekerja informal Pemilik/pengurus SMK (tingkat perusahaan akhir)
108
7.1 JAMS SESSION Source : H1 (%)
Seberapa informatif acara Jams Session ? 51,5 28,5
18,5
1,5 Tidak informatif
Biasa saja
Cukup informatif Sangat informatif
Seberapa baik kemasan acara Jams Session? 60,0 20,0 Biasa saja
17,7 Baik
Sangat Baik
109
7.1 JAMS SESSION Informasi apa saja yang didapatkan setelah menonton acara Jams Session ? Manfaat jaminan kesehatan bagi peserta jamsostek Program-program jamsostek Jaminan hari tua Informasi tentang pentingnya asuransi Ada jaminan pekerja jika kecelakaan Pelayanan jamsostek Dapat menambah wawasan Prosedur klaim Berita-berita jamsostek Tentang beasiswa
Source : H1 (%)
33.1 30.8 10.8 5.4 5.4 4.6 3.8 3.1 2.3 2.3
Saran dan masukan apa yang ingin diberikan untuk acara ini ? Agar ditayangkan di setiap stasiun TV Acaranya lebih bagus Lebih banyak lagi memberikan informasi penting Cara penyampaian informasi yang mudah dimengerti masyarakat Ada artis pelawaknya supaya meriah Durasinya agar ditambah Agar acaranya ditayangkan setiap hari Jam tayangnya jangan terlalu malam Acaranya dibuat dengan mengundang tokoh masyarakat seperti Jokowi
17.7 14.6 13.1 7.7 6.2 6.2 4.6 3.1 3.1 110
7.2 MR. JAMS Source : H2 (%)
Apakah tahu bahwa JAMSOSTEK memiliki ikon ?
kesan terhadap ikon JAMSOSTEK (Mr. Jams)
Ya 14% Tidak 86%
Agar lebih diaplikasikan jangan ikon saja
16,7
Icon warnanya dibuat lebih mencolok dan menarik
Saran terhadap ikon JAMSOSTEK (Mr. Jams)
11,1
Kesannya sederhana Pelayanan yang diberikan jamsostek baik Memicu kita untuk gabung menjadi peserta jamsostek Proteksi diri kesehatan jiwa dan kecelakaan
11,1 11,1 5,6 5,6 111
7.3 IKLAN JAMSOSTEK Source : H3 (%)
Apakah pernah melihat iklan di media televisi ini ?
Ya 33% Tidak 67%
Dapatkah menyebutkan iklan mengenai apakah ini ? Jamsostek Kesehatan Asuransi Iklan perlindungan Mengenai karyawan
20,8 7,1 6,5 5,2 3,9
Pesan yang didapatkan dari iklan tersebut Perlindungan / jaminan kesehatan Ada jaminan/perlindungan untuk karyawan dari perusahaan Manfaat asuransi jamsostek Jaminan memberikan keselamatan bagi pekerja Berobat gratis di rumah sakit
Total (%) 21.5 19.3 18.0 7.4 5.6 112
7.3 IKLAN JAMSOSTEK Source : H4 (%)
Apakah pernah melihat iklan di media cetak ini ?
Ya 28% Tidak 72%
Dapatkah menyebutkan iklan mengenai apakah ini ? Jamsostek Perlindungan untuk pekerja Kesehatan Iklan tentang asuransi Askes
20,2 16,0
4,9 4,4 3,4
Pesan yang didapatkan dari iklan tersebut
Total (%)
Tentang perlindungan untuk pekerja Melindungi pekerja tidak setengah-setengah Perlindungan kesehatan Perlindungan yang menyeluruh terhadap anggota Manfaat mengikuti asuransi
32.3 13.8 12.6 7.4 4.0 113
7.4 TAGLINE JAMSOSTEK Source : H5 (%)
Apakah pernah melihat/membaca tagline ini ?
Tagline dari perusahaan manakah ini ?
Ya 25% Tidak 75%
Perusahaan Jamsostek Perusahaan asuransi Askes
31,7 3,4 1,9
Pesan yang didapatkan dari iklan tersebut
Total (%)
Saran agar tagline tersebut menjadi lebih baik
Hidup lebih berkualitas Hidup lebih baik lagi Hidup lebih bermanfaat Hidup lebih terjamin Hidup lebih sehat Perlindungan untuk tenaga kerja
38.4 26.0 5.3 4.5 3.8 3.2
Kata-katanya agar jelas untuk dimengerti Lebih sering dipromosikan agar lebih familiar Sering ditampilkan di TV Ditambah gambar jamsostek Bahasanya lebih sederhana Ada gambarnya
Total (%) 5.6 2.6 2.4 1.4 1.3 1.3 114
8. LIFE STYLE
115
8.1 INTERNET Apakah pernah mengakses internet ?
Tujuan mengakses internet Mencari informasi /berita
Tidak 36%
Dunia kerja
Frekuensi mengakses internet dalam seminggu 50,4 24,7
4-6 kali dalam seminggu
77,4
Main games
Ya 64%
Setiap hari
83,3
Mengakses media sosial
14,8
6,6 2-3 kali dalam seminggu
Source : I1 (%)
3,5
1 kali dalam tidak sampai seminggu seminggu sekali
17,1 0,7
Situs yang biasanya dibuka Google Facebook Yahoo Detik Twitter You tube Kompas
56,3 51,4 27,2 14,1 10,8 9,4 4,0
Base : Responden yang pernah mengakses internet (n = 3281)
Mayoritas responden pernah mengakses internet dan paling banyak tujuan mengakses internet adalah untuk mencari informasi/berita. Lebih dari separuh responden tersebut mengakses internet setiap hari dan situs yang biasanya dibuka adalah Google dan Facebook.
116
8.2 WEBSITE JAMSOSTEK Apakah pernah membuka website JAMSOSTEK ?
Source : I2 (%)
Ya 7%
Tidak 93%
Tujuan mengunjungi website JAMSOSTEK Total Responden yang pernah mengunjungi website JAMSOSTEK
342
Mengecek saldo 35.7 Informasi terbaru tentang jamsostek 20.5 Untuk melihat program-program 15.2 jamsostek Agar tahu manfaat dari jamsostek 7.0 Informasi cara-cara pendaftaran menjadi 5.6 peserta jamsostek Mencari informasi klaim 4.7 Program JHT (jaminan hari tua) 3.8 Cara pencarian dana jamsostek 2.9
Bagian yang dibuka saat mengunjungi website JAMSOSTEK Cek saldo
25,4
Program Jamsostek
21,3
Halaman utama saja Bagian informasi
11,1 7,3
Program JHT
6,1
Pengklaiman
5,8
Manfaat Jamsostek
5,6
Untuk mengetahui kantor cabang
4,1
Cara registrasi online
3,5 117
8.2 WEBSITE JAMSOSTEK Source : I2 (%)
Info yang ingin didapat di website JAMSOSTEK 21,6 24,6 20,2
Info saldo Program jamsostek
14,3
Manfaat jamsostek Cara klaim
5,8
Info terbaru
4,7 5,6
25,7
Base : Responden yang pernah mengakses website JAMSOSTEK (n = 342)
29,2
TOM
Total Spontan
14,3
Saran untuk website JAMSOSTEK Agar lebih mudah untuk masuk ke websitenya Lebih detail lagi penjelasannya Up to date Lebih simple mengakses data Program-programnya lebih transparan Dipermudah/dimengerti isi websitenya Tidak menggunakan pasword agar mudah diakses Lebih lengkap untuk semua yang berkaitan dengan jamsostek Dapat mengirim data secara online Menambah fitur-fitur terbaru jamsostek dan program-programnya
Total (%) 8.8 8.2 5.6 2.9 2.9 2.6 2.0 2.0 1.8 1.8 118
8.3 MEDIA ELEKTRONIK Source : I3 (%)
Total Responden Stasiun televisi yang paling sering ditonton
RCTI Trans TV TV One Trans 7 SCTV Metro TV Indosiar
RCTI Trans TV TV One Trans 7 SCTV
Base : All respondents (n = 5087)
20,2 16,5 14,6 14,5
11,3
Total
Pekerja Peserta JAMSOSTEK
20.2 16.5 14.6 14.5 11.3 6.5 5.5
19.9 17.3 15.3 15.7 10.4 5.3 5.3
Pekerja non Peserta JAMSOSTEK 21.1 17.4 13.0 14.1 11.1 6.2 5.8
Mahasiswa /pelajar SMK
Pekerja informal
20.4 21.4 8.3 14.3 17.4 4.8 3.8
21.4 14.1 15.1 12.6 11.1 6.9 7.1
Pemilik/ pengurus perusahaan 16.3 11.3 22.6 16.1 9.0 11.9 3.8
Berdasarkan responden yang disurvey, Metro TV hanya menempati urutan ke-6 sebagai stasiun TV yang paling sering ditonton yaitu 6.5% dari total responden. 119
8.3 MEDIA ELEKTRONIK Source : I4 (%) Base : All respondents (n = 5087)
Stasiun radio yang paling sering didengar (3 teratas per wilayah) SumUt Kiss FM Most FM RRI
Banten 3.9 3.1 2.0
Elshinta Gen FM Banten FM
SumBar RRI Batam FM Padang FM
7.5 6.7 2.6
DKI 5.9 3.4 2.9
Gen FM Elshinta Prambors FM
SumSel La Nugraha Flamboyan RRI
JaTeng
El Gangga Gaint FM Dahlia
11.1 3.8 3.2
JaTim 19.0 5.8 4.3
JaBar 4.3 3.0 3.0
Rasika FM Pop FM MBS
Sulawesi
Gema Merdeka Menara Warna
Suara Alam RRI Gamasi FM
9.4 7.7 4.8
Maluku 9.7 7.5 5.2
RRI Pesona FM RM
29.9 2.0 1.4
Kalimantan 3.5 3.1 1.7
Eska FM Kenari RRI
5.9 4.1 1.1
120
8.4 MEDIA CETAK Koran yang paling sering dibaca (3 teratas per wilayah) SumUt Serambi Indonesia Analisa Waspada
Banten 21.1 18.0 12.9
Kompas Radar Sindo
SumBar Riau Post Padang Ekspress Batam Pos
20.6 11.6 5.5
15.8 13.0 10.1
26.4 19.8 13.7
Kendari Pos Fajar Banten Manado Pos
JaTim
Kompas Poskota Warta Kota
35.1 9.7 6.1
19.3 18.7 12.7
Base : All respondents (n = 5087)
Maluku
Bali Post Lombok Post Jawa Pos
JaBar 26.8 16.6 14.8
Sulawesi
Suara Merdeka Kedaulatan Rakyat Tribun
DKI
SumSel Rakyat Bengkulu Tribun Sumatra Expres
JaTeng
Source : I5-I6 (%)
26.0 15.3 14.6
Maluku Post Radar Kompas
20.4 19.7 2.0
Kalimantan
Pikiran Rakyat Kompas Sindo
19.0 9.9 2.3
Kaltim Pos Tribun Samarinda Pos
18.2 9.1 9.1
Majalah yang paling sering dibaca (3 teratas per wilayah) SumUt Kartini Otomotif Tempo
Banten 2.9 1.1 0.4
Sport Kartini Otomotif
SumBar Kartini Tempo Otomotif
3.5 1.8 1.2
DKI 1.9 1.3 0.6
SumSel Kartini Otomotif Aneka Yes
JaTeng
Kartini Femina Tempo Kartini Tempo Aneka Yes
3.8 1.4 1.0
JaTim 4.0 4.0 3.8
JaBar 3.0 1.0 0.8
Kartini Femina Tempo
Sulawesi
Kartini Otomotif Femina
Kartini Femina Gatra
2.9 2.1 1.9
Maluku 1.3 1.3 0.9
Kartini Femina Gatra
4.8 0.7 0.7
Kalimantan 1.0 0.6 0.6
Kartini Aneka Yes Femina
3.7 2.8 2.0
121
8.4 MEDIA CETAK Source : I7 (%)
Tabloid yang paling sering dibaca (3 teratas per wilayah)
SumUt Nova Bola Genni
Banten 3.1 1.3 1.1
Bola Nova Peluang
SumBar Nova Bola Gafatar
6.1 5.9 1.6
Nova Bola Nyata
DKI 4.0 3.2 1.1
Nova Bola Otomotif
SumSel Nova Bola Gaul
JaTeng
JaBar 4.1 2.4 0.6
Nova Bola Pulsa
Sulawesi 11.7 3.4 2.4
JaTim 8.3 6.6 1.7
Bola Nova Nyata
Base : All respondents (n = 5087)
Nova Bola Otomotif
6.2 4.8 0.6
Maluku 3.7 1.3 1.3
Nova Bola Otomotif
4.1 1.4 0.7
Kalimantan 3.5 2.5 0.8
Nova Bola Wanita Indonesia
5.9 4.3 1.7
122
9. KESIMPULAN
123
9. KESIMPULAN BRAND AWARENESS •
Masih banyak pekerja informal dan pemilik/pengurus perusahaan yang belum menjadi peserta JAMSOSTEK. (95.4% dari responden pekerja informal dan 48.9% dari responden pemilik/pengurus perusahaan)
•
JAMSOSTEK menjadi asuransi sosial yang paling banyak diketahui responden, lebih unggul dibandingkan ASKES. (72% responden yang menjadikan JAMSOSTEK sebagai Top of Mind dan 15.5% responden yang menjadikan ASKES sebagai Top of Mind)
•
Mayoritas responden mengetahui JAMSOSTEK dari iklan TV (49.8%) dan dari saudara/keluarga (35.3%).
•
Program JAMSOSTEK yang paling banyak diketahui adalah JHT. (47.1% responden yang menjadikan JHT sebagai Top of Mind)
•
JKK, JPK, dan JK/JKM paling banyak diketahui melalui saudara/keluarga. Sedangkan JHT paling banyak diketahui dari HRD kantor/perusahaan. Terlihat bahwa hanya sedikit responden yang mengetahui program JAMSOSTEK dari iklan (halaman 24)
•
JHT merupakan program JAMSOSTEK yang paling banyak diikuti (82.3%).
•
DPKP(Dana Peningkatan Kesejahteraan Peserta) adalah manfaat JAMSOSTEK yang paling banyak diketahui (21.8% TOM). Manfaat ini mayoritas diketahui dari iklan TV (35.1%). DPKP juga menjadi manfaat JAMSOSTEK yang paling banyak didapatkan responden (6.8%).
•
Logo perusahaan JAMSOSTEK merupakan logo yang paling mudah diingat dibandingkan logo perusahaan ASKES, TASPEN, dan ASABRI. Hal ni dikarenakan mayoritas responden aware bahwa terdapat lambang huruf J di logo JAMSOSTEK. 124
9. KESIMPULAN BRAND ASSOCIATION • Image yang paling kuat dari JAMSOSTEK adalah Jaminan/asuransi kesehatan dan asuransi jaminan hari tua. Sedangkan image yang paling kuat dari ASKES adalah Asuransi Kesehatan dan jaminan/asuransi kesehatan kerja untuk pegawai negeri.
• Orang yang dianggap paling cocok sebagai pengguna JAMSOSTEK adalah karyawan (60.3% ). Sedangkan orang yang dianggap paling cocok sebagai pengguna ASKES adalah PNS (70.7%).
BRAND LOYALTY • Peserta JAMSOSTEK tergolong sebagai customer yang loyal. Dapat dikatakan demikian karena, walaupun alasan mayoritas responden menjadi peserta adalah diwajibkan kantor, namun jika menjadi peserta bukanlah suatu kewajiban maka mayoritas respondenmemilih tetap akan menjadi peserta JAMSOSTEK.Hal yang perlu diperhatikan adalah brand switching akan mudah terjadi jika ada asuransi sosial lain yang menawarkan kepesertaan disertai dengan pemberian gimmick/hadiah/iuran yang lebih rendah. (halaman 36-37) • Mayoritas responden percaya terhadap berbagai kompetensi JAMSOSTEK bersedia merekomendasikan JAMSOSTEK kepada perusahaan/orang lain.
dan 125
9. KESIMPULAN BRAND PERCEIVED QUALITY •
Jika dibandingkan antara JAMSOSTEK dengan ASKES, maka JAMSOSTEK lebih unggul diberbagai bidang. (halaman 44-47).
•
Mayoritas peserta JAMSOSTEK merasa manfaat yang didapat sebanding dengan iuran yang dibayarkan (65.4%). Selain itu, mereka juga merasa kualitas layanan sebanding dengan manfaat yang diterima( 75.2%).
CORPORATE BRAND EQUITY •
Jika dibandingkan antara JAMSOSTEK dengan ASKES dilihat dengan sudut pandang corporate image, maka JAMSOSTEK lebih unggul di semua atribut kecuali untuk atribut sebagai perusahaan yang cocok untuk kelas atas, ASKES lebih unggul untuk atribut tersebut. (halaman 50)
•
JPK dipersepsikan sebagai program yang proses klaimnya mudah, cocok untuk kelas bawah, dan program yang manfaatnya besar. JKK dipersepsikan sebagai program yang banyak diminati, dan program yang proses klaimnya mudah. JHT dipersepsikan sebagai program yang terkenal dan program yang membuat bangga bila menjadi pesertanya. JK dipersepsikan sebagai program yang cocok untuk semua kelas
•
Semua program JAMSOSTEK tersebut dianggap berkualitas dan yang paling dianggap berkualitas adalah JHT.
•
Untuk CSR, JAMSOSTEK dianggap lebih memiliki tanggung jawab sosial ke masyarakat dan lingkungan dibandingkan dengan ASKES. Bentuk CSR yang paling diharapkan dari JAMSOSTEK adalah bantuan balai kesehatan. Dalam penerapannya, lebih banyak yang merasakan aktifitas CSR dari JAMSOSTEK dibandingkan ASKES. 126
9. KESIMPULAN NEEDS & WANTS •
Berbicara mengenai kartu peserta JAMSOSTEK, mayoritas responden menginginkan design kartunya seperti kartu ATM begitu juga fungsi yang diharapkan dari kartu tersebut adalah fasilitas seperti kartu ATM, bisa untuk belanja dan sebagai kartu diskon. Jika kedepannya kartu diperbaharui sehingga memiliki fungsi tambahan yaitu untuk transaksi keuangan maka mayoritas responden akan memanfaatkannya. Melihat respon ini maka rencana JAMSOSTEK untuk memperbaharui kartu sepertinya akan mendapatkan respon positif dari peserta JAMSOSTEK.
•
Begitu pula jika kedepannya JAMSOSTEK memiliki fitur pemberian informasi/penyampaian saran dan keluhan melalui media sosial maka hal ini akan disambut positif karena mayoritas responden tertarik terhadap hal ini (68.9%)
•
Sebagian besar responden belum menjadi peserta JAMSOSTEK dengan alasan tidak tahu prosedur/cara pendaftarannya dan belum mendapat fasilitas JAMSOSTEK dari perusahaan.
•
Saran untuk JAMSOSTEK adalah pelayanannya agar lebih baik lagi dan melakukan sosialisasi ke masyarakat, jangan hanya melalui iklan saja.
BPJS •
Masih sedikit yang aware mengenai BPJS dan sedikit pula yang tahu bahwa JAMSOSTEK akan berubah nama menjadi BPJS. 127
9. KESIMPULAN EVALUASI PROGRAM DAN WEBSITE JAMSOSTEK • Media iklan yang cocok untuk iklan JAMSOSTEK adalah di TV dengan channel yang paling potensial adalah RCTI, Trans TV dan TV One. Jika ingin mengiklankan di internet maka Facebook dan Twitter dianggap paling sesuai. Iklannya tidak perlu memakai artis terkenal cukup orang yang berprofesi sebagai karyawan dengan tema iklan dunia kerja dan memberikan informasi tentang manfaat dari asuransi JAMSOSTEK, program-program yang diselenggarakan JAMSOSTEK serta cara menjadi peserta JAMSOSTEK. • Masih sedikit orang yang aware terhadap acara JAMS SESSION, ikon JAMSOSTEK (Mr. Jams), taglineJAMSOSTEK, dan begitu juga terhadap iklan JAMSOSTEK baik di TV maupun di media cetak. (halaman 74-79) • Masih sangat sedikit responden yang pernah mengakses website JAMSOSTEK.Sebagai saran untuk perbaikan website, di halaman awal (HOME) agar ditampilkan link untuk mengecek info saldo, program-program JAMSOSTEK, dan manfaat JAMSOSTEK.
128
129